PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT...

139
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama Kupang S K R I P S I Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Oleh: Faustin Dyan Kristanti Lainurak NIM : 142114061 PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT...

Page 1: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

i

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI

MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

PRIBADI

Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama Kupang

S K R I P S I

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

NIM : 142114061

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

ii

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI

MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

PRIBADI

Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama Kupang

S K R I P S I

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

NIM : 142114061

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019

i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

v

PERSEMBAHAN

Dalam kesesakan aku telah berseruh kepada Tuhan. Tuhan telah menjawab aku

dengan memberi kelegaan

(Mazmur 118:5)

Skripsi ini kupersembahkan untuk Tuhan Yesus

Bunda Maria,

Bapakku Yoseph Marianus Laynurak

Ibuku Yovita Meriana Bere

Kakakku Ignasia Dyan Yosita Lainurak (Alm)

Kakakku Ignatia Berlian Yosevin Lainurak

dan semua keluarga yang setia mendukungku

Terima kasih atas dukungan kalian

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

vi

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI – PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul:

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI

MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

PRIBADI Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP

Pratama Kupang dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 18 Januari 2019 adalah

hasil karya saya.

Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini

tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan

cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang

menunjukan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku

seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau

keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain

tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.

Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak

sengaja, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil

tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan

tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya

sendiri, berarti gelar dan ijasa yang telah diberikan oleh universitas batal saya terima.

Yogyakarta, 31 Januari 2019

Yang membuat pernyataan,

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Faustin Dyan Kristanti Lainurak

N I M : 142114061

Demi pembangunan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI

MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

PRIBADI

Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama Kupang

Berserta perangkat yang diberikan. Demikian saya memberikan kepada perpustakaan

Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan, dalam bentuk media

lain, mengelolahnya dalam bentuk pengkalan data, mendistribusikan secara terbatas,

dan mempublikasikannya internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa

perlu memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya

sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat sebenarnya.

Yogyakarta, 31 Januari 2019

Yang membuat pernyataan,

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Yang Maha Baik, karena atas

rahmat, hikmat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI

MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

PRIBADI (Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama

Kupang)”. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian syarat

memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan

arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Drs. Johanes Eka Pryatma, M. Sc., Ph.D., selaku Rektor Universitas Sanata

Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan

mengembangkan kepribadian kepada penulis.

2. Ignatius Aryono Putranto, S.E., M.Acc., Ak., selaku dosen pembimbing

skripsi yang telah membantu dan membimbing penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

3. Kedua orang tua, papa Yosep M. Laynurak dan mama Yovita M. Bere

yang telah memberikan dukungan, doa, semangat dan motivasi untuk

penulis.

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

ix

4. Kakak-kakakku tercinta, Ignasia Dyan Yosita Lainurak (Alm) dan Ignatia

Berlian Yosevin Lainurak yang telah memberikan dukungan, doa,

semangat dan motivasi untuk penulis.

5. Mbah Via, serta semua keluarga besar Lainurak, Kadarsoyo, Apo-Ledjo

yang selalu mendoakan dan mendukung penulis.

6. Saudara-saudara tercinta Verany Anastasya Mauboi dan Azarya Bees yang

selalu memberikan dukungan, semangat, motivasi dan doa.

7. Sahabat-sahabat tercinta: Ambar, Mbak Valen, Mbak Yiyin, Mbak Gita,

Della, dan Viani Toda, serta teman-teman akuntansi kelas B angkatan

2014, yang telah memberikan semangat dan motivasi.

8. Teman-teman MPAT bimbingan pak Aryono yang saling menyemangati

dan mau berbagi.

9. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini yang

tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh

karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat

bermanfaat bagi pembaca.

Yogyakarta, 31 Januari 2019

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………………….... i

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN………………………………………….. ii

HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………………. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN………………………………………………….. iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS…………………. v

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA TULIS………………….. vi

KATA PENGANTAR…………………………………………………………… vii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………… ix

DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………… xi

DAFTAR TABEL………………………………………………………………… xii

DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………… xiv

ABSTRAK………………………………………………………………………… xv

ABSTRACT……………………………………………………………………….. xvi

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………… 1

A Latar Belakang Masalah…….………………………………………… 1

B Rumusan Masalah…………………………………………………….. 3

C Batasan Masalah……………………………………………………… 4

D Tujuan Penelitian……………………………………………………… 4

E Manfaat Penelitian…………………………………………………….. 5

F Sistematika Penulisan…………………………………………………. 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA………………………………………………….. 7

A Pajak…………………………………………………………………… 7

B Sistem Pemungutan Pajak …………………………………………… 9

C Kepatuhan Perpajakan………………………………………………… 10

D Wajib Pajak (WP)…………………………………………………….. 15

E Tingkat Pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi……………………… 19

F Usia Wajib Pajak Orang Pribadi………………………………………. 19

G Motivasi Membayar Pajak…………………………………………….. 20

H Penelitian Terdahulu………………………………………………….. 21

I Hipotesis………………………………………………………………. 22

J Kerangka Pemikiran…………………………………………………… 26

BAB III METODE PENELITIAN……………………………………………….. 27

A Jenis Penelitian…………………………………………………………… 27

B Subjek dan Objek Penelitian………………………………………….. 27

C Waktu dan Lokasi Penelitian…………………………………………. 27

D Populasi dan Sampel…………………………………………………... 28

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xi

E Sumber Data…………………………………………………………… 29

F Teknik Pengumpulan Data ……………………………………………. 29

G Variabel Penelitian …………………………………………………… 32

H Teknik pengujian Instrument ………………………………………… 37

I Teknik Analisis Data ………………………………………………… 38

BAB IV GAMBARAN UMUM KPP PRATAMA KUPANG…………………… 41

A Sejarah KPP Pratama Kupang ……………………………………….. 41

B Bentuk Instasi dan Bidang Kerja……………………………………… 42

C Visi, Misi dan Tujuan KPP Pratama Kupang…………………………. 42

D Tujuan KPP Pratama Kupang…………………………………………. 43

E Struktur Organisasi KPP Pratama Kupang……………………………. 43

F Uraian Tugas KPP Pratama kupang…………………………………… 45

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN………………………………. 50

A Deskripsi Data Responden…………………………………………….. 50

B Pengujian Instrumen…………………………………………………... 54

C Deskripsi Data Variabel………………………………………………. 62

D Analisis Data..………………………………………………………… 65

E Pembahasan…………………………………………………………... 73

BAB VI PENUTUP………………………………………………………………. 79

A Kesimpulan…………………………………………………………… 79

B Keterbatasan Penelitian……………………………………………….. 80

C Saran………………………………………………………………….. 80

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………….. 82

LAMPIRAN………………………………………………………………………. 85

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Kerangka Berpikir …………………………………………………. 26

Gambar 2 Bagan Struktur Organisasi KPP Pratama Kupang ………………... 44

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Pernyataan Kepatuhan Wajib Pajak…………….…………………….. 30

Tabel 2 Pernyataan Motivasi Membayar Pajak……...........…………………... 30

Tabel 3 Skor Pada Kuesioner.............................................................................. 37

Tabel 4 Tingkat Pengembalian Kuesioner…………………………………….. 51

Tabel 5 Data Responden Berdasarkan Jenis Kelamin…………………………. 51

Tabel 6 Data Responden Berdasarkan Usia…………………………................ 52

Tabel 7 Data Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir………................... 52

Tabel 8 Data Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan………………………... 53

Tabel 9 Data Responden Berdasarkan Lama Waktu menjadi Wajib

Pajak…………………………………………………………………...

54

Tabel 10 Analisis Uji Validitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak……………... 55

Tabel 11 Analisis Uji Validitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak……………... 55

Tabel 12 Analisis Uji Validitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak…………………………………………………………..............

56

Tabel 13 Analisis Uji Validitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak…………………………………………………………………..

57

Tabel 14 Analisis Uji Validitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak……………... 58

Tabel 15 Analisis Uji Validitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak…………………………………………………………...............

59

Tabel 16 Analisis Uji Reliabilitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak…………... 60

Tabel 17 Analisis Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak…………………………………………………………………..

60

Tabel 18 Analisis Uji Reliabilitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak…………... 61

Tabel 19 Analisis Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak………………………….………………………………………..

61

Tabel 20 Hasil Uji Statistik Kepatuhan Wajib Pajak…………………………... 62

Tabel 21 Hasil Uji Statistik Tingkat Pendidikan WP OP………………............. 63

Tabel 22 Hasil Uji Statistik Usia WP OP……………………………….............. 63

Tabel 23 Hasil Uji Statistik Motivasi Membayar Pajak……………………….. 64

Tabel 24 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana (H1)………..…………………… 65

Tabel 25 Hasil Analisis Koefisien Determinasi (H1)………….……….............. 66

Tabel 26 Hasil Uji t (H1)………..……………………………………………… 66

Tabel 27 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana (H2)………..…………………… 68

Tabel 28 Hasil Analisis Koefisien Determinasi (H2)………….……….............. 69

Tabel 29 Hasil Uji t (H2)………..……………………………………………… 69

xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xiv

Tabel 30 Hasil Uji Regresi Linear Sederhana (H3)………..…………………… 71

Tabel 31 Hasil Analisis Koefisien Determinasi (H3)………….……….............. 72

Tabel 32 Hasil Uji t (H3)………..……………………………………………… 72

xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian…………………………………………………… 86

Lampiran 2 Data Responden………………………………………………………... 91

Lampiran 3 Tabulasi Data Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pilot test…….... 95

Lampiran 4 Tabulasi Data Motivasi Membayar Pajak Pilot test..………………… 97

Lampiran 5 Tabulasi Data Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi 150

Responden……………………………………………………………...

98

Lampiran 6 Tabulasi Data Motivasi Membayar Pajak 150 Responden ……………. 103

Lampiran 7 Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pilot Test … 108

Lampiran 8 Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak Pilot Test …………….. 110

Lampiran 9 Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi 150

Responden………………………………………………………………

112

Lampiran 10 Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak 150

Responden………………………………………………………………

113

Lampiran 11 Hasil Uji Reliabilitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi Pilot Test ……………………………………………………….

114

Lampiran 12 Hasil Uji Reliabilitas Motivasi Membayar Pajak Pilot Test…………... 114

Lampiran 13 Hasil Uji Reliabilitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi 150

Responden………………………………………………………………

115

Lampiran 14 Hasil Uji Reliabilitas Motivasi Membayar Pajak 150

Responden……………………………………………………………...

115

Lampiran 15 Uji Hipotesis…………….……………………………………………... 115

Lampiran 16 Surat Ijin Penelitian…………………………………………………….. 118

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xvi

ABSTRAK

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI

MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

PRIBADI

Studi Empiris pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Wilayah KPP Pratama Kupang

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

NIM: 142114061

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan, usia,

dan motivasi membayar pajak terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di

wilayah KPP Pratama Kupang. Jenis penelitian ini adalah studi empiris. Teknik

pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Sampel yang digunakan

dalam penelitian berjumlah 150 responden. Data dikumpulkan dengan kuesioner.

Teknik analisis data menggunakan metode analisis regresi linier sederhana.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat Pendidikan WP OP

berpengaruh secara signifikan terhadap Kepatuhan WP OP, dibuktikan dengan

koefisien regresi 2,226, nilai t hitung > t tabel (2,613>1,97635) dan nilai signifikansi

0,010 < 0,05, (2) Usia WP OP tidak berpengaruh secara signifikan terhadap

Kepatuhan WP OP, dibuktikan koefisien regresi 0,786, nilai t hitung < t tabel (1,016

< 1,97635) dan nilai signifikansi 0,311 > 0,05, (3) Motivasi Membayar Pajak

berpengaruh secara signifikan terhadap Kepatuhan WP OP, dibuktikan dengan

koefisien regresi 0,504, nilai t hitung > t tabel (10,200>1,97635) dan nilai signifikansi

0,000 < 0,05.

Kata Kunci: Kepatuhan WP OP, Motivasi Membayar Pajak, Tingkat Pendidikan,

Usia, Wajib Pajak Orang Pribadi.

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

xvii

ABSTRACT

THE INFLUENCE OF EDUCATION LEVEL, AGE, AND MOTIVATION OF

PAY TAXES TOWARD OF INDIVIDUAL TAXPAYERS’ COMPLIANCE

An Empirical Study at Pratama Tax Office Kupang

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

NIM: 142114061

Sanata Dharma University

Yogyakarta

2019

The aim of this research is to understand the influence of education level, age,

and motivation of pay taxes toward of individual taxpayers’ compliance in Pratama

Tax Office Kupang. The type of the research was an empirical study. The samples

were obtained using simple random sampling. The total samples that used in this

research were 150 respondents. The research used questionnaire as a tool for data

gathering. The research used simple linear regression as the data analysis technique.

This research result indicated that (1) education level was significantly

influence toward of Individual Taxpayers’ Compliance, it was proven by the

regression coefficient 2,226, the value of t-amount > t-table (2,613 > 1,97635) and

significant value 0,010 < 0,05, (2) Age was not significantly influence toward of

Individual Taxpayers’ Compliance, it is proven by the regression coefficient 0,786,

the value of t-amount < t-table (1,016 < 1,97635) and significant value 0,311 > 0,05,

(3) motivation of pay taxes was significantly influence toward of Individual

Taxpayers’ Compliance, it was proven by the regression coefficient 0,504, the value

of t-amount > t-table (10,200 > 1,97635) and significant value 0,000 < 0,05.

Keyword: Individual Taxpayers’ Compliance, Motivation of Pay Taxes, Education

Level, Age, Individual Taxpayer.

xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Saat ini masyarakat diberi kepercayaan sepenuhnya dalam melaksanakan kewajiban

perpajakan, yaitu dalam hal menghitung, melapor dan membayar pajaknya. Pohan

(2017) menjelaskan bahwa, keaktifan pelaksanaan administrasi perpajakan terletak

pada Wajib Pajak sendiri, sedangkan aparatur pajak tidak lagi seperti yang terjadi

pada waktu lampau.

Awal tahun 1984, pemerintah Indonesia mulai menerapkan reformasi di bidang

perpajakan secara menyeluruh. Sejak saat itulah, negara Indonesia memulai menganut

self assessment system sehingga para Wajib Pajak berhak untuk menghitung,

membayar dan melaporkan kewajiban perpajakannya sendiri (Adiningsi, 2017).

Pohan (2017) menjelaskan bahwa, dengan dianutnya sistem self assessment dalam

sistem perpajakan di Indonesia, maka pengetahuan perpajakan yang memadai

merupakan syarat yang harus dimiliki oleh Wajib Pajak agar dapat memenuhi

kewajiban perpajakannya secara baik dan benar. Selain itu, dengan adanya self-

assessment system, masyarakat diharapkan memiliki kesadaran dalam menjalankan

kewajiban mereka untuk membayar pajak.

Kesadaran yang dimiliki oleh Wajib Pajak diduga dapat dipengaruhi oleh beberapa

faktor, salah satunya adalah tingkat pendidikan. Semakin tinggi tingkat pendidikan

seorang individu maka pola pikir dan cara bertingkah lakunya juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

2

lebih maju dan berkembang (Putri, 2016). Hal ini juga didukung oleh Siahaan

(dalam Wiratama dkk, 2011), yang mengatakan bahwa kesadaran masyarakat

membayar pajak sangat dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, sebab semakin

tinggi pengetahuan masyarakat maka akan semakin mudah pemerintah untuk

menyadarkan masyarakat bahwa dalam kehidupan tidak ada satu pun yang

dapat diperoleh tanpa membayar atau mengorbankan sesuatu, yaitu salah

satunya adalah dengan membayar pajak.

Selain faktor di atas, usia juga merupakan salah satu faktor penting yang

diduga dapat memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak dalam menjalankan

kewajiban. Jackson & Milliron, (dalam Tyas, 2013) mengatakan bahwa, umur

pembayar pajak adalah satu yang terpenting dari faktor yang menentukan

kepatuhan pajak. Lebih lanjut dijelaskan oleh Tittle (dalam Tyas, 2013) bahwa,

hubungan antara umur dengan ketidakpatuhan pajak disebabkan oleh

pengalaman dan perbedaan generasi. Wajib Pajak yang lebih muda, lebih berani

mengambil resiko, kurang sensitif terhadap hukuman, dan reflek sosial dan

perbedaan psikologi berhubungan dengan periode dimana mereka mendapat

peringkat tertinggi (perbedaan generasi). Penelitian sebelumnya menemukan

bahwa usia Wajib Pajak yang lebih tua biasanya lebih patuh daripada Wajib

Pajak yang lebih muda (Aryati, 2012).

Faktor lain yang diduga turut mendorong orang melaksanakan suatu

kewajiban adalah motivasi. Putri (2016) menjelaskan bahwa, motivasi

merupakan salah satu faktor yang penting yang harus dimiliki individu agar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

3

mereka tergerak untuk melaksanakan suatu aktivitas, dalam hal ini adalah

motivasi untuk membayar pajak, sehingga nantinya tujuan perpajakan dapat

tercapai. Tanpa adanya motivasi orang akan lemah, pesimis dan tidak ada

dorongan untuk melakukan suatu aktivitas.

Untuk meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam menjalankan

kewajibannya perlu dilakukan upaya-upaya yang bersifat luas dan lengkap serta

berkelanjutan oleh pemerintah, agar apa yang telah ditargetkan dapat tercapai.

Kajian yang berkaitan dengan faktor yang berpengaruh terhadap ketaatan

membayar pajak misalnya tingkat pendidikan, usia, dan juga motivasi

membayar pajak merupakan faktor yang muncul dari dalam diri setiap Wajib

Pajak Orang Pribadi yang harus terus menerus diteliti.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini

sebagai berikut:

1. Apakah faktor tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi?

2. Apakah faktor usia Wajib Pajak Orang pribadi memengaruhi kepatuhan

Wajib Pajak Orang Pribadi?

3. Apakah faktor motivasi membayar pajak memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

4

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, diketahui bahwa kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu Tingkat

Pendidikan, Usia, dan Motivasi Membayar Pajak. Selain dari ketiga faktor

tersebut ada pula faktor-faktor lain yang diduga memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi yaitu, jenis kelamin, pengetahuan pajak, tingkat

penghasilan, persepsi Wajib Pajak terhadap sanksi perpajakan, kondisi sistem

administrasi perpajakan suatu negara, tarif pajak, kejelasan undang-undang dan

peraturan perpajakan serta pelayanan fiskus, tetapi faktor-faktor tersebut tidak

dimasukan dalam faktor-faktor yang akan diteliti oleh peneliti. Alasan

pemilihan ketiga faktor tersebut karena dari penelitian-penelitian sebelumnya,

penelitian tentang tingkat pendidikan, usia, dan motivasi membayar pajak

belum banyak diteliti oleh peneliti-peneliti sebelumnya.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini untuk:

1. Mengetahui tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

2. Mengetahui usia Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi.

3. Mengetahui motivasi membayar pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak

Orang Pribadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

5

E. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait

diantaranya yaitu:

1. Wajib Pajak Orang Pribadi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi terkait pajak

dan pengetahuan mengenai manfaat yang diterima dari pajak untuk

masyarakat dan meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam melaksanakan

kewajibannya untuk membayar pajak.

2. Universitas

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi tambahan pengetahuan dan

referensi bagi peneliti lain yang berminat dengan pajak khususnya mengenai

faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

3. Penulis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan sebagai

media untuk menambah wawasan dalam bidang perpajakan.

F. Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi terdiri dari enam bab, yaitu:

BAB I Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah,

tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB II Tinjauan Pustaka

Bab ini berisi teori-teori pendukung dan perumusan hipotesis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

6

BAB III Metode Penelitian

Bab ini berisi jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian,

subjek dan objek penelitian, teknik pengambilan sample, teknik

pengumpulan data, variabel penelitian, teknik pengujian

instrumen, teknik analisis data dan uji hipotesis.

BAB IV Gambaran Umum KPP Pratama Kupang

Bab ini berisi tentang penjelasan mengenai sejarah, visi dan misi,

serta struktur organisasi dari KKP Pratama Kupang.

BAB V Analisi Data dan Pembahasan

Bab ini berisi tentang deskripsi data, analisis data, dan

pembahasannya.

BAB VI Penutup

Bab ini berisi kesimpulan, keterbatasan, dan saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pajak

Prof. Dr. Rochmat Sumitro, SH (dalam Pohan, 2017: 31) menyatakan bahwa

pajak merupakan iuran rakyat pada kas negara berdasarkan Undang-Undang

(yang dapat di paksakan) dengan tidak mendapat jasa timbal (kontraprestasi)

yang langsung dapat di tunjukkan dan yang di gunakan untuk membayar

pengeluaran umum. Definisi yang sama diperkuat oleh Suprianto (2011:1) yang

menyebutkan bahwa pajak adalah iuran atau pungutan wajib yang dipungut

oleh pemerintah dari masyarakat (Wajib Pajak) untuk menutupi pengeluaran

rutin negara dan biaya pembangunan tanpa balas jasa yang dapat ditunjuk

secara langsung.

Pohan (2017: 35) menyatakan bahwa pada umumnya dikenal empat macam

fungsi pajak, yakni:

1. Fungsi Pajak Budgetair (Sumber Keuangan Negara)

Fungsi budgetair disebut dengan fungsi utama pajak atau fiskal, yaitu suatu

fungsi dimana pajak dipergunakan sebagai alat untuk memasukan dana

secara optimal ke kas negara berdasarkan undang-undang yang berlaku.

Fungsi ini disebut sebagai fungsi utama karena fungsi inilah yang secara

historis pertama kali timbul. Berdasarkan fungsi ini pemerintah memungut

dana dari penduduknya untuk membiayai berbagai kepentingan negara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

8

2. Fungsi Pajak Regulerend (Mengatur)

Fungsi regulerend disebut juga sebagai fungsi tambahan bagi pajak, yaitu

fungsi pajak dipergunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan tertentu.

Disebut fungsi tambahan karena fungsi ini adalah sebagai fungsi

tambahan pelengkap dari fungsi yang utama, dan untuk mencapai tujuan

tersebut maka pajak digunakan sebagai alat kebijaksanaan pemerintah.

3. Fungsi Stabilitas

Pemerintah dapat menggunakan sarana perpajakan untuk stabilitas

ekonomi. Sebagian barang-barang impor dikenakan pajak agar produksi

dalam negeri dapat bersaing. Untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah

dan menjaga agar defisit perdagangan tidak semakin melebar, pemerintah

dapat menetapkan kebijakan pengenaan PPnBM terhadap impor produk

tertentu yang bersifat mewah. Upaya tersebut dilakukan untuk meredam

impor barang mewah yang berkontribusi terhadap defisit neraca

perdagangan.

4. Fungsi Redistribusi

Pemerintah membutuhkan dana untuk membiayai pembangunan

infrastruktur, seperti jalan raya dan jembatan, jalan kereta api, Mass Rapid

Transportation (MRT). Kebutuhan akan dana itu dapat dipenuhi melalui

pajak yang hanya dibebankan kepada mereka yang mampu membayar

pajak. Namun demikian, infrastruktur yang dibangun tadi, dapat juga

dimanfaatkan oleh mereka yang tidak mampu membayar pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

9

B. Sistem Pemungutan Pajak

Pohan (2017: 66), menyatakan sistem pemungutan pajak terdiri dari:

1. Self Assessments System (Sistem Menghitung Pajak Sendiri)

Self Assessments System adalah sistem pemungutan pajak memberikan

wewenang, kepercayaan, dan tangguang jawab kepada Wajib Pajak untuk

melaksanakan sendiri kewajiban dan hak perpajakan.

Ciri-ciri self assessment system adalah

a. Wewenang menetukan besarnya pajak yang terutang diberikan pada pihak

Wajib Pajak. Fiskus hanya mengawasi dan tidak boleh ikut campur;

b. Wajib pajak bersifat aktif dalam menghitung, memotong/memungut,

menyetor dan melaporkan sendiri pajak terutang;

c. Surat Ketetapan Pajak hanya dikeluarkan sebagai produk hukum dari

hasil pemeriksaan pajak oleh fiskus.

2. Official Assesment System (Pemungutan dengan Sistem Ketetapan)

Official Assesment System adalah suatu sistem pemungutan pajak, yang

memberikan wewenang kepada fiskus untuk menentukan besarnya pajak

yang terutang.

Ciri-ciri Official Assesment System adalah:

a. Wewenang menentukan besarnya pajak yang terutang diberikan pada

pihak fiskus;

b. Wajib Pajak bersifat pasif dalam menghitung pajak yang terutang;

c. Utang pajak timbul setelah diterbitkan Surat Ketetapan Pajak oleh fiskus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

10

3. Withholding System

Withholding System adalah suatu sistem pemungutan pajak yang

memberikan wewenang kepada pihak tertentu atau pihak ketiga (withholder)

untuk memotong atau memungut pajak yang terutang berdasarkan persentase

tertentu terhadap jumlah pembayaran yang dilakukan dengan penerimaan

penghasilan.

Ciri-ciri Withholding System adalah:

a. Wewenang menentukan besarnya pajak yang terutang dari

pemotongan/pemungutan pajak ada pada pihak pemotong atau pihak

pemungut pajak (withholder);

b. Wajib Pajak pemungut/pemotong (withholder) bersifat aktif dalam

menghitung, memotong/memungut, menyetor dan melaporkan sendiri

pajak yang dipotong/dipungutnya;

c. Utang pajak timbul setelah adanya pemotongan/pemungutan pajak dan

diterbitkan Bukti Pemotongan atau Pemungutan Pajak oleh pihak pajak

pemotong atau pihak pemungut pajak (withholder).

C. Kepatuhan Perpajakan

1. Definisi Kepatuhan Perpajakan

Sarfi Nurmantu (dalam Pohan, 2017:155) menyatakan kepatuhan perpajakan

didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana Wajib Pajak memenuhi semua

kewajiban perpajakan dan melaksanakan hak perpajakannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

11

2. Tingkat Kepatuhan Pajak

Pohan (2017) menyatakan bahwa, Compliance Model yang digambarkan

oleh OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development)

Centre for Tax Policy and Administration dalam menjelaskan tingkat

kepatuhan pajak (OECD Centre for Tax Policy and Administration, 2004:38)

menunjukan hubungan antara sikap kepatuhan pajak (attitude to compliance)

dengan strategi kepatuhan dalam merespons ketidakpatuhan pajak.

Berdasarkan model OECD (Organisation for Economic Co-operation and

Development) Centre for Tax Policy and Administration dapat diketahui

bahwa perilaku kepatuhan Wajib Pajak sifatnya variatif. Terdapat 4 (empat)

macam alternatif strategi kepatuhan yang merupakan produk dari kebijakan

perpajakan yang dipilih oleh fiskus, diantaranya:

a. Willing to do right things: dalam model kepatuhan OECD, tingkatan ini

adalah tingkatan yang paling ideal ditandai dengan tingkat kesadaran

yang sangat tinggi yang dimiliki oleh Wajib Pajak dalam melaksanakan

kewajiban perpajakannya dengan baik.

Strategi kepatuhan yang sebaiknya dilancarkan oleh fiskus adalah

melaksanakan komitmennya secara konsisten memberikan kemudahan

dalam pelayanan yang terbaik.

b. Try to but not always succeed: Wajib Pajak selalu mencoba-coba untuk

memanfaatkan peluang untuk menghindar pajak walau tidak selalu

berhasil.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

12

Strategi kepatuhan yang sebaiknya dilancarkan oleh fiskus adalah dengan

memberikan bantuan pelayanan dan pencerahan bagaimana memahami

aturan pajak dan prosedur administrasi yang menyertainya dengan benar.

c. Don’t want to comply: Wajib Pajak tidak bersedia memenuhi aturan

perpajakan yang berlaku, selalu dengan aktif menghindari pajak dengan

alasan/motif yang berbeda-beda.

Strategi kepatuhan dengan melakukan pencegahan penghindaran pajak

dengan upaya i. pencarian fakta-fakta yang menjadi alasan Wajib Pajak

untuk menghindar. ii. menemukan data atau informasi yang berkaitan

dengan potensi penyimpangan aturan pajak.

d. Have decided not to comply: Wajib Pajak benar-benar tidak mau

mematuhi ketentuan perpajakan, dan tidak mau membayar pajak yang

menjadi kewajibannya dengan cara melakukan segala upayanya untuk

menghindari pajak, menyelundupkan atau menggelapkan pajak yang

dapat menggerus penerimaan pajak.

Strategi kepatuhan yang dilakukan yaitu penegakan hukum harus

dilakukan mulai dari pemeriksaan pajak sampai dengan penyidikan

pajak bilamana ditemukan bukti permulaan indikasi adanya tindak

pidana perpajakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

13

3. Definisi Kepatuhan Wajib Pajak

Nowak (dalam Dewi 2013), menyatakan bahwa kepatuhan Wajib Pajak

sebagai salah satu iklim kepatuhan dan kesadaran pemenuhan kewajiban

perpajakan tercemin dalam situasi dimana:

a. Wajib Pajak paham atau berusaha untuk memahami semua Ketentuan

Peraturan Peundang-undangan Perpajakan;

b. Mengisi formulir pajak dengan lengkap dan jelas;

c. Menghitung jumlah pajak yang terutang dengan benar;

d. Membayar pajak yang terutang tepat pada waktunya.

Nasucha (dalam Dewi, 2013) menyatakan bahwa kepatuhan Wajib Pajak

dapat diidentifikasikan dari:

a. Kepatuhan Wajib Pajak dalam mendaftarkan diri;

b. Kepatuhan untuk menyetorkan kembali Surat Pemberitahuan (SPT);

c. Kepatuhan dalam perhitungan dan pembayaran pajak terutang, dan;

d. Kepatuhan dalam pembayaran tunggakan.

4. Indikator Kepatuhan Wajib Pajak

Pohan (2017) menyatakan bahwa indikator kepatuhan Wajib Pajak yang

dapat digunakan sebagai parameter adalah:

a. Kepatuhan dalam mendaftarkan diri sebagai Wajib Pajak

Tahap pertama kewajiban perpajak harus dilakukan oleh Wajib Pajak

adalah mendaftarkan diri sebagai Wajib Pajak untuk mendapatkan NPWP

sehingga memenuhi ketentuan pada Pasal 2 ayat (1) UU KUP yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

14

menyatakan “Setiap Wajib Pajak yang telah memenuhi persyaratan

subjektif dan objektif sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan perpajakan wajib mendaftarkan diri pada kantor Direktorat

Jenderal Pajak yang wilayah kerjanya meliputi tempat tinggal atau tempat

kedudukan Wajib Pajak dan kepadanya diberikan Nomor Pokok Wajib

Pajak”.

b. Kepatuhan dalam penyampaian surat pemberitahuan (SPT)

Setiap Wajib Pajak wajib mengisi Surat Pemberitahuan dan

menyampaikan ke kantor Direktorat Jenderal Pajak tempat Wajib Pajak

terdaftar atau dikukuhkan atau tempat lainnya yang ditetapkan oleh

Direktorat Jenderal Pajak.

c. Kepatuhan dalam pelaporan yang benar (atas perhitungan dan

pembayaran pajak terutang)

Setiap Wajib Pajak wajib mengisi Surat Pemberitahuan dengan benar,

lengkap, dan jelas. Benar adalah benar dalam perhitungan, termasuk

benar dalam penerapan ketentuan peraturan perundang-undangan

perpajakan, dalam penulisan, dan sesuai dengan keadaan yang

sebenarnya; lengkap adalah memuat semua unsur-unsur yang berkaitan

dengan objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam

Surat Pemberitahuan; dan jelas adalah melaporkan asal-usul atau sumber

objek pajak dan unsur-unsur lain yang harus dilaporkan dalam Surat

Pemberitahuan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

15

d. Kepatuhan dalam pembayaran (atas tunggakan pajak akhir tahun)

Tunggakan pajak adalah jumlah pokok pajak yang belum dilunasi

berdasarkan Surat Tagihan Pajak yang di dalamnya terdapat pokok pajak

yang terutang. Bagi Wajib Pajak yang sudah diterbitkan Surat Tagihan

Pajak (STP) tetapi belum melunasi kewajiban perpajakannya akan

ditindaklanjuti dengan proses peonagihan aktif yang dimulai dengan

penyampaian Surat Tegoran, Surat Paksa, Sita, dan Lelang.

D. Wajib Pajak (WP)

1. Definisi Wajib Pajak (WP)

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2007

tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983

tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP), pasal 1 ayat 2

menyatakan bahwa Wajib Pajak adalah Orang Pribadi atau badan, meliputi

pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak yang mempunyai hak

dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan perpajakan.

2. Jenis-jenis Wajib Pajak (WP OP)

Wajib Pajak dapat dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu:

a. Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP)

Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

16

1. Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) sebagai Subjek Pajak Dalam

Negeri. Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun

2008 Tentang Perubahan Keempat atas Undang-undang Nomor 7

Tahun 1983 Tentang Pajak Penghasilan, pasal 2 ayat 3a menyatakan

bahwa Wajib Pajak Orang Pribadi sebagai Subjek Pajak Dalam Negeri

adalah orang pribadi yang bertempat tinggal di Indonesia, orang

pribadi yang berada di Indonesia lebih dari 183 (seratus delapan puluh

tiga) hari dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan, atau orang pribadi

yang dalam suatu tahun pajak berada di Indonesia dan mempunyai niat

untuk bertempat tinggal di Indonesia.

2. Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) sebagai Subjek Pajak Luar

Negeri. Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun

2008 Tentang Perubahan Keempat atas Undang-undang Nomor 7

Tahun 1983 Tentang Pajak Penghasilan, pasal 2 ayat 4a dan 4b

menyatakan bahwa Wajib Pajak Orang Pribadi sebagai Subjek Pajak

Luar Negeri adalah orang pribadi yang tidak bertempat tinggal di

Indonesia, orang pribadi yang berada di Indonesia tidak lebih dari 183

(seratus delapan puluh tiga) hari dalam jangka waktu 12 (dua belas)

bulan, dan badan yang tidak didirikan dan tidak bertempat kedudukan

di Indonesia, yang menjalankan usaha atau melakukan kegiatan

melalui bentuk usaha tetap di Indonesia dan orang pribadi yang tidak

bertempat tinggal di Indonesia, orang pribadi yang berada di Indonesia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

17

tidak lebih dari 183 (seratus delapan puluh tiga) hari dalam jangka

waktu 12 (dua belas) bulan, dan badan yang tidak didirikan dan tidak

bertempat kedudukan di Indonesia, yang dapat menerima atau

memperoleh penghasilan dari Indonesia tidak dari menjalankan usaha

atau melakukan kegiatan melalui bentuk usaha tetap di Indonesia.

b. Wajib Pajak Badan (WP Badan)

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2007

tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983

tentang Ketentuan Umum dan Tata cara Perpajakan (KUP), pasal 1 ayat 3

menyatakan bahwa badan adalah sekumpulan orang dan/atau modal yang

merupakan kesatuan baik yang melakukan usaha maupun yang tidak

melakukan usaha yang meliputi perseroan terbatas, perseroan komanditer,

perseroan lainnya, badan usaha milik negara atau badan usaha milik

daerah dengan nama dan dalam bentuk apa pun, firma, kongsi, koperasi,

dana pensiun, persekutuan, perkumpulan, yayasan, organisasi massa,

organisasi sosial politik, atau organisasi lainnya, lembaga dan bentuk

badan lainnya termasuk kontrak investasi kolektif dan bentuk usaha tetap.

3. Hak-Hak Wajib Pajak

Mardiasmo (dalam Dewi, 2013), mengatakan bahwa hak-hak Wajib Pajak

antara lain:

a. Mengajukan surat keberatan dan surat banding;

b. Menerima tanda bukti pemasukan SPT;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

18

c. Melakukan pembetulan SPT yang telah dimasukan;

d. Mengajukan permohonan penundaan penyampaian SPT;

e. Mengajukan permohonan penundaan atau pengangsuran pembayaran

pajak;

f. Mengajukan permohonan perhitungan pajak yang dikenakan dalam surat

ketetapan pajak;

g. Meminta pengembalian kelebihan pembayaran pajak;

h. Mengajukan permohonan penghapusan dan pengurangan sanksi, serta

pembetulasan surat ketetapan pajak yang salah;

i. Memberikan kuasa kepada orang untuk melaksanakan kewajiban pajak;

j. Meminta bukti pemotongan atau pemungutan pajak;

k. Mengajukan keberatan dan banding.

4. Kewajiban Wajib Pajak

Mardiasmo (dalam Dewi, 2013) menyatakan bahwa kewajiban Wajib Pajak

antara lain:

a. Mendaftakan diri untuk mendapatkan NPWP;

b. Melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai PKP;

c. Menghitung dan membayar sendiri pajak dengan benar;

d. Mengisi dengan benar SPT (SPT diambil sendiri), dan memasukkan ke

Kantor Pelayana Pajak (KPP) dalam batas waktu yang telah ditentukan;

e. Menyelenggarakan pembukuan/pencatatan;

f. Jika diperiksa wajib:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

19

1) Memperlihatkan dan atau meminjam buku atau catatan, dokumen yang

menjadi dasarnya dan dokumen lain yang berhubungan dengan

penghasilan yang diperoleh, kegiatan usaha, pekerjaan bebas Wajib

Pajak, atau objek yang terutang pajak;

2) Memberikan kesempatan untuk memasuki tempat atau ruangan yang

dipandang perlu dan memberi bantuan guna kelancaran pemeriksaan.

g. Apabila dalam waktu mengungkapkan pembukuan, pencatatan, atau

dokumen serta keterangan yang diminta, Wajib Pajak terikat oleh suatu

kewajiban untuk merahasiakan, maka kewajiban untuk merahasiakan itu

ditiadakab oleh permintaan untuk keperluan pemeriksaan.

E. Tingkat Pendidikan Wajib Pajak

Soyamukti (2015:21) menjelaskan bahwa pendidikan adalah proses untuk

memberikan manusia berbagai macam situasi yang bertujuan memberdayakan

diri. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun

2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 1 ayat 1 mengenai Ketentuan

Umum menjelaskan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara

aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

F. Usia Wajib Pajak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

20

Usia merupakan salah satu faktor penting yang diduga dapat memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak dalam menjalankan kewajiban. Tittle (dalam Tyas,

2013) menjelaskan bahwa hubungan antara umur dengan ketidakpatuhan pajak

disebabkan oleh pengalaman dan perbedaan generasi. Wajib Pajak yang lebih

muda, lebih berani mengambil resiko, kurang sensitif terhadap hukuman, dan

reflek sosial dan perbedaan psikologi berhubungan dengan periode dimana

mereka mendapat peringkat tertinggi (perbedaan generasi). Penelitian

sebelumnya menemukan bahwa usia Wajib Pajak yang lebih tua biasanya lebih

patuh daripada Wajib Pajak yang lebih mudah (Aryati, 2012).

G. Motivasi Membayar Pajak

“Motivasi adalah kekuatan, baik dari dalam maupun dari luar yang

mendorong seseorang untuk mencapai tujuan tertentu yang telah di tetapkan

sebelumnya” (Uno, 2007: 1). Lebih lanjut dijelaskan oleh Wibowo (dalam

Putra. A.K & Agus Frianto, 2013) bahwa motivasi merupakan dorongan

terhadap serangkaian proses perilaku manusia pada pencapaian tujuan. Porter

dan Lawler (dalam Putra. A.K & Agus Frianto, 2013) menjelaskan bahwa

terdapat dua rangsangan motivasi yaitu motivasi intrinsik dan motivasi

ekstrinsik. Motivasi intrinsik melibatkan orang yang melakukan suatu

kegiatan karena mereka merasa menarik dan memperoleh kepuasan langsung

dari kegiatan itu sendiri sedangkan motivasi ekstrinsik membutuhkan

perantara antara aktivitas dan beberapa konsekuensi yang dipisahkan seperti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

21

penghargaan nyata, sehingga kepuasan berasal dari konsekuensi ekstrinsik

yang menuntun kegiatan.

H. Penelitian Terdahulu

Fitriyani. D, dkk (2014) melakukan penelitian di Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Pratama Jambi dengan jumlah responden sebanyak 399 orang. Penelitian

tersebut berjudul “Pengaruh Gender, Latar Belakang Pekerjaan, dan Tingkat

Pendidikan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak”. Hasil penelitian Fitriyani Dewi,

dkk (2014) menunjukkan bahwa gender tidak memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak. Latar belakang pekerjaan maupun tingkat pendidikan memiliki pengaruh

langsung terhadapt kepatuhan Wajib Pajak. Latar belakang pekerjaan atau

profesi seorang Wajib Pajak akan memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak.

Begitupun tingkat pendidikan, semakin tinggi tingkat pendidikan Wajib Pajak,

maka akan semakin memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak dalam memenuhi

kewajiban pajaknya. Sementara itu secara bersama gender, latar belakang

pekerjaan dan tingkat pendidikan memiliki pengaruh interaksi terhadap

kepatuhan Wajib Pajak. Hal yang sama dilakukan oleh Dewi (2013), pada

penelitian yang dilakukan di KPP Pratama Mataram Barat dengan jumlah

responden sebanyak 95 responden. Penelitian tersebut berjudul “Pengaruh

Pengetahuan Pajak, Kualitas Pelayanan dan Sanksi Perpajakan terhadap

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi”. Studi Empiris di KPP Pratama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

22

Mataram Barat. Hasil penelitian Dewi ( 2013 ) menunjukkan bahwa untuk

pengujian hipotesis menggunakan uji F, pengetahuan pajak, kualitas pelayanan

dan sanksi perpajakan secara bersama-sama (simultan) berpengaruh secara

signifikan terhadap kepatuhan WP OP. Pengujian hipotesis menggunakan uji t

menunjukkan bahwa pengetahuan pajak dan sanksi perpajakan secara parsial

tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepatuhan WP OP sedangkan

kualitas pelayanan secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap

kepatuhan WP OP. Selanjutnya penelitian yang sama dilakukan oleh

Mangoting dan Arja Sadjiarto (2015) dengan menggunakan sampel sebanyak

36 Wajib Pajak Orang Pribadi yang memiliki usaha kecil. Penelitian tersebut

judul “Pengaruh Postur Motivasi Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi”. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivational posture berupa

variabel commitment, capitulation, resistance dan disengagement secara parsial

tidak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam melaksanakan

kepatuhan pajak, sedangkan faktor motivasi dengan menggunakan indikator

motivational posture berupa variabel game playing secara parsial memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam melaksanakan kepatuhan pajak.

Secara bersama-sama, seluruh variabel memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak

Orang Pribadi dalam melaksanakan kepatuhan pajak.

I. Hipotesis

Menurut Kerlinger, F.N; & Lee, H.B (1973), hipotesis adalah pernyataan

dugaan hubungan antara dua variabel atau lebih.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

23

Berdasarkan penjabaran teori penelitian terdahulu, maka diajukan

hipotesis penelitian sebagai berikut:

1. Pengaruh antara Tingkat Pendidikan Wajib Pajak dengan Kepatuhan

Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP)

Menurut Hasan (dalam Istanto, 2010), pendidikan pada dasarnya

merupakan usaha pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan

secara sistematis, pragmatis dan berjenjang agar menghasilkan manusia-

manusia yang berkualitas yang dapat memberikan manfaat dan sekaligus

meningkatkan harkat dan martabatnya.

Purwantini dan Suratna (dalam Wiratama dkk, 2011) menjelaskan

bahwa, Wajib Pajak yang mempunyai pendidikan rendah akan cenderung

mempunyai sikap perlawanan pasif dibandingkan dengan Wajib Pajak

yang mempunyai pendidikan lebih tinggi. Lebih lanjut dijelaskan oleh

Siahaan, (dalam Wiratama dkk, 2011), kesadaran masyarakat membayar

pajak sangat dipengaruhi oleh tingkat pendidikan. Hal ini sesuai dengan

penelitian Ikhsan (dalam Tyas, 2013) tentang kajian faktor-faktor yang

memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak yang menyimpulkan bahwa tingkat

pendidikan Wajib Pajak secara statistik berpengaruh signifikan terhadap

kepatuhan Wajib Pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

24

Berdasarkan penjelasan di atas, maka dikembangkan hipotesis sebagai

berikut:

H1: Tingkat Pendidikan Wajib Pajak Memengaruhi Kepatuhan

Wajib Pajak Orang Pribadi

2. Pengaruh antara Usia Wajib Pajak dengan Kepatuhan Wajib Pajak

Orang Pribadi (WPOP)

Jackson & Milliron (dalam Tyas, 2013) menjelaskan bahwa, umur

pembayar pajak adalah satu yang terpenting dari faktor yang menentukan

kepatuhan pajak. Lebih lanjut dijelaskan oleh Tittle (dalam Tyas, 2013)

bahwa hubungan antara umur dengan ketidakpatuhan pajak disebabkan

oleh pengalaman dan perbedaan generasi. Wajib Pajak yang lebih muda,

lebih berani mengambil resiko, kurang sensitif terhadap hukuman, dan

reflek sosial dan perbedaan psikologi berhubungan dengan periode dimana

mereka mendapat peringkat tertinggi (perbedaan generasi). Penelitian

sebelumnya menemukan bahwa usia Wajib Pajak yang lebih tua biasanya

lebih patuh daripada Wajib Pajak yang lebih mudah (Aryati, 2012). Hal ini

sesuai dengan penelitian Sutiono, M. A & Yenni Mangoting (2014)

tentang Pengaruh Pandangan Sosial, Usia, dan Kepercayaan Kepada

Pemerintah Terhadap Praktik Penggelapan Pajak di Surabaya. Hasil dari

penelitian ini adalah secara simultan dan parsial faktor pandangan sosial,

usia dan tingkat kepercayaan terhadapt pemerintah berpengaruh terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

25

tindakan penggelapan pajak oleh Wajib Pajak.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka dikembangkan hipotesis sebagai

berikut:

H2: Usia Wajib Pajak Memengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi.

3. Pengaruh antara Motivasi Membayar Pajak dengan Kepatuhan

Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP)

Motivasi Membayar Pajak merupakan faktor yang berasal dari dalam

individu. Motivasi Membayar Pajak merupakan faktor penting untuk

meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jika seorang Wajib

Pajak memiliki motivasi yang tinggi untuk membayar pajak maka akan

terjadi peningkatan terhadap kepatuhannya dalam membayar pajak. Hal ini

sesuai dengan hasil penelitian Mangoting, Y dan Arja Sadjiarto (2015) yang

menunjukkan bahwa motivational posture berupa variabel commitment,

capitulation, resistance dan disengagement secara parsial tidak

memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam melaksanakan

kepatuhan pajak, sedangkan faktor motivasi dengan menggunakan indikator

motivational posture berupa variabel game playing secara parsial

memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam melaksanakan

kepatuhan pajak. Secara bersama-sama, seluruh variabel memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam melaksanakan kepatuhan

pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

26

Berdasarkan penjelasan di atas, maka dikembangkan hipotesis

sebagai berikut:

H3: Motivasi Membayar Pajak Memengaruhi Kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi

J. Kerangka Pemikiran

Uma Sekaran (dalam Sugiyono, 2015:91) menjelaskan bahwa kerangka

berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan

dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah yang

penting. Sehingga dapat dilihat kerangka pemikiran dalam penelitian ini

adalah faktor-faktor yang diduga memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak

Orang Pribadi dalam membayar pajak. Variabel yang digunakan dalam

penelitian ini adalah variabel dependen yaitu kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi (WP OP) sebagai variabel dependen, sedangkan variabel independen

dalam penelitian ini adalah tingkat pendidikan, usia dan motivasi membayar

pajak.

Usia Wajib Pajak

Motivasi

Membayar Pajak

Kepatuhan WP OP H2

H3

Tingkat Pendidikan

Wajib Pajak

H1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

27

Gambar 1. Kerangka Berpikir Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

28

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitan

Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah studi empiris.

Studi empiris yaitu penelitian terhadap fakta empiris yang diperoleh

berdasarkan observasi atau pengalaman. Penelitian empiris umumnya lebih

menekankan pada penyelidikan aspek perilaku dari pada opini (Indriantoro &

Supomo, 2009:29).

B. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP)

yang berada di ruang lingkup Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama

Kupang

2. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah tingkat pendidikan, usia dan motivasi

membayar pajak terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

Waktu dan lokasi penelitian ini adalah:

1. Waktu penelitian

Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2018.

2. Lokasi penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

29

Penelitian ini dilakukan di wilayah Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama

Kupang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

30

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Menurut Sugiyono (2015:117), populasi adalah wilayah generalisasi yang

terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu

yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya. Berdasarkan penjabaran teori di atas, populasi dalam

penelitian ini adalah Wajib Pajak yang berada dalam kawasan KPP Pratama

Kupang

2. Sampel

Menurut Sugiyono (2015:118), sampel adalah bagian dari jumlah dan

karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang digunakan

dalam penelitian ini yaitu responden yang berada pada KPP Pratama

Kupang. Peneliti akan menggunakan Simple Random Sampling. Dikatakan

simple (sederhana) karena pengambilan anggota sampel dari populasi

dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi

itu (Sugiyono, 2015:120).

Bentuk sampling ini termasuk ke dalam probability sampling yang

merupakan teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang

sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.

Penghitungan jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini

menggunakan rumus Slovin (Noor, 2011:158) sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

31

n = 𝑁

1+𝑁𝑒2

Keterangan:

n= ukuran sampel

N= ukuran populasi

e = error level (tingkat kesalahan)

E. Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer

merupakan data yang diperoleh langsung dari responden dengan cara

mendistribusikan kuesioner secara langsung (Sugiyono, 2015). Kuesioner berisi

pernyataan-pernyataan mengenai kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi, tingkat

pendidikan, usia Wajib Pajak dan motivasi membayar pajak. Kuesioner yang

disebarkan berisi identitas responden dan pernyataan-pernyataan yang bersifat

tertutup.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner.

Kuesioner dalam penelitian ini terdiri atas dua bagian, yaitu:

1. Identitas. Pada bagian ini akan berisi identitas responden secara umum,

seperti nama, umur, jenis kelamin, pendidikan terakhir dan tahun

perolehan Nomor Pokok Wajib Pajak;

2. Pernyataan terkait variabel yang digunakan dalam penelitian yaitu

variabel terikat dan variabel bebas. Variabel terikat pada penelitian ini

adalah kepatuhan Wajib Pajak dan variabel bebas dalam penelitian ini

adalah tingkat pendidikan Wajib Pajak (x1), usia Wajib Pajak (x2) dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

32

motivasi membayar pajak (x3). Dibawah ini adalah pernyataan-

pernyataan dari setiap variabel yang diuji:

Tabel 1. Pernyataan Kepatuhan Wajib Pajak

NO Pernyataan

1 Saya mendaftarkan NPWP atas kemauan sendiri

2 Saya mendaftarkan NPWP secara suka rela

3 Saya mendaftarkan NPWP atas kesadaran sendiri

4

Setiap Wajib Pajak harus mendaftarkan diri untuk

mendapatkan NPWP sebagai bentuk pengabdian kepada

Negara

5 Cara menghitung pajak adalah dengan mengalikan tarif

pajak dengan dasar pengenaan pajaknya (DPP)

6 Saya mampu menghitung pajak terutang dengan benar dalam

SPT

7 Saya telah mengisi SSP dengan benar

8 Saya mengetahui dimana tempat untuk membayar pajak

9 Banyaknya tempat pembayaran pajak dapat mempermudah

Wajib Pajak untuk membayar pajaknya secara tepat waktu

10 Saya tepat waktu dalam membayar pajak atas kesadaran

sendiri

11 Saya tidak pernah mendapat sanksi atau denda pajak karena

kelalaian saya

12 Saya bersedia membayar kewajiban pajak saya beserta

tunggakan pajaknya atau denda (jika ada)

(Rolalita, 2016)

Tabel 2. Pernyataan Motivasi Membayar Pajak

NO Pernyataan

1 Saya telah melaksanakan prosedur perpajakan sesuai dengan

peraturan perpajakan yang berlaku

2 Saya telah mengisi SPT sesuai dengan kenyataan yang ada

3 Saya tidak melakukan manipulasi penghasilan agar beban

pajak yang harus saya tanggung tidak terlalu besar

4 Saya bersedia memberikan data yang diperlukan dalam

proses pemeriksaan pajak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

33

NO Pernyataan

5 Saya berusaha untuk memahami semua ketentuan peraturan

perundang-undangan perpajakan

6 Saya melaksanakan kewajiban perpajakan dengan sukarela

dan timbul dari kesadaran sendiri

7

Saya dengan senang hati membayar pajak dan melaporkan

SPT karena hal tersebut merupakan kewajiban setiap warga

Negara

8 Dengan membayar pajak berarti saya telah ikut mewujudkan

sistem gotong royong nasional

9 Dengan membayar pajak berarti saya telah ikut mewujudkan

sistem gotong royong nasional

10 Dengan membayar pajak, maka saya telah ikut membantu

dalam usaha mengurangi tingkat kemiskinan

11 Akan ada banyak manfaat yang bisa saya rasakan jika saya

memenuhi kewajiban perpajakan

12

Pemberian informasi tentang pentingnya pajak sangat

diperlukan karena banyak diantara masyarakat yang belum

mengetahui hal tersebut

13 Sosialisasi atau penyuluhan tentang pajak perlu dilakukan

oleh aparat pajak guna meningkatkan pemahaman Wajib

Pajak dalam memenuhi kewajiban pajaknya

14

Pemberian penghargaan atau hadiah oleh kantor pajak

kepada Wajib Pajak terbaik diperlukan untuk merangsang

Wajib Pajak dalam membayar pajak. (Motivasi)

15 Saya taat pajak karena ingin memberikan contoh yang baik

kepada anak-anak saya

16 Saya merasa perlu membayar pajak karena teman-teman dan

kerabat saya melakukan hal yang sama (taat pajak)

17 Saya akan merasa malu dengan lingungkan kerja saya jika

saya tidak membayar pajak (Motivasi)

(Rolalita, 2016)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

34

G. Variabel Penelitian

Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Variabel Terikat (Dependent Variabel)

Sugiyono (2015:61) menjelakan bahwa variabel terikat merupakan variabel

yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.

Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu Kepatuhan Wajib Pajak. Indikator

variabel Kepatuhan Wajib Pajak adalah:

a. Kepatuhan dalam mendaftarkan diri sebagai Wajib Pajak;

b. Kepatuhan dalam penyampaian surat pemberitahuan (SPT);

c. Kepatuhan dalam pelaporan yang benar (atas perhitungan dan

pembayaran pajak terutang);

d. Kepatuhan dalam pembayaran (atas tunggakan pajak akhir tahun)

2. Variabel Bebas (Independent Variabel)

Sugiyono (2015:61) menjelaskan bahwa variabel bebas merupakan variabel

yang memengaruhi atau yang menjadi sebab perubahanya atau timbulnya

variabel dependen (terikat). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah

Tingkat Pendidikan (X1), Usia Wajib Pajak (X2) dan Motivasi Membayar

Pajak (X3).

a. Tingkat Pendidikan

Menurut Soyamukti (2015: 21), “ Pendidikan adalah proses untuk

memberikan manusia berbagai macam situasi yang bertujuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

35

memberdayakan diri”. Tingkat pendidikan menggambarkan perilakunya

sehari-hari. Semakin tinggi pendidikan seseorang maka akan semakin

tinggi pemahamannya mengenai banyak hal, salah satunya adalah

kewajibannya dalam membayar pajak. Dengan tingkat pendidikan

kepatuhannya dalam membayar pajak dapat dilihat.

Variabel tingkat pendidikan merupakan variabel dummy. Variabel

dummy merupakan variabel yang digunakan untuk mengkuantitatifkan

variabel yang bersifat kualitatif. Ghozali (2011) menyatakan bahwa, cara

pemberian kode dummy umumnya menggunakan kategori yang

dinyatakan dengan angka 1 atau 0. Sehingga variabel tingkat pendidikan

dalam penelitian ini akan di kategorikan menjadi 2 (Putri, 2016), yaitu:

1) Tidak Sekolah – SMA (Non Perguruan tinggi)

2) Diploma – Doktor (Perguruan Tinggi)

b. Usia

Usia merupakan salah satu faktor penting yang diduga dapat

memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak dalam menjalankan kewajiban.

Jackson & Milliron (dalam Tyas, 2013) menjelaskan bahwa, umur

pembayar pajak adalah satu yang terpenting dari faktor yang

menentukan kepatuhan pajak. Lebih lanjut dijelaskan oleh Tittle (dalam

Tyas, 2013) bahwa hubungan antara umur dengan ketidakpatuhan pajak

disebabkan oleh pengalaman dan perbedaan generasi. Wajib Pajak yang

lebih muda, lebih berani mengambil resiko, kurang sensitif terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

36

hukuman, dan reflek sosial dan perbedaan psikologi berhubungan

dengan periode dimana mereka mendapat peringkat tertinggi (perbedaan

generasi). Penelitian sebelumnya menemukan bahwa usia Wajib Pajak

yang lebih tua biasanya lebih patuh daripada Wajib Pajak yang lebih

mudah (Aryati, 2012).

Dewasa ini, banyak juga anak-anak yang memiliki penghasilan

melampaui PTKP (Penghasilan tidak Kena Pajak), mereka adalah para

pekerja seni. Dengan melihat kondisi ini, kita tahu bahwa seorang anak

yang sudah memiliki penghasilan diatas PTKP (Penghasilan Tidak Kena

Pajak) baru memiliki kewajiban untuk mendaftarkan dirinya sebagai

wajib pajk dengan memiliki NPWP yaitu ia berusia 18 tahun atau belum

berusia 18 tahun tapi sudah menikah, kecuali untuk anak perempuan

yang hak dan kewajiban perpajakannya termasuk NPWP ditanggung

oleh suami, kecuali suaminya berstatus Wajib Pajak luar negeri

(Adiningsi, 2017). Akan tetapi, dalam Kitab Undang-Undang Hukum

perdata Bab XV Tentang Kedewasaan dan Perwalian, Bagian I

mengenai Kedewasaan Pasal 330 mengatakan bahwa yang belum

dewasa adalah mereka yang belum mencapai umur genap dua puluh satu

tahun dan tidak kawin sebelumnya. Bila perkawinan dibubarkan

sebelum umur mereka genap dua puluh satu tahun, maka mereka tidak

kembali berstatus belum dewasa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

37

Variabel usia merupakan variabel dummy. Variabel dummy merupakan

variabel yang digunakan untuk mengkuantitatifkan variabel yang bersifat

kualitatif. Ghozali (2011) menyatakan bahwa, cara pemberian kode

dummy umumnya menggunakan kategori yang dinyatakan dengan angka

1 atau 0. Sehingga variabel usia dalam penelitian ini akan di kategorikan

menjadi 2 berdasarkan indikator usia menurut KUHP Bab XV Tentang

Kedewasaan dan Perwalian, Bagian I Mengenai Kedewasaan Pasal 330

yaitu:

1) Kategori muda: usia 21 – 39

2) Kategori tua: usia 40 ke atas

c. Motivasi Membayar Pajak

Motivasi membayar pajak lahir dari dalam diri setiap individu Wajib

Pajak dan menjadi awal seseorang untuk melakukan tindakan. Motivasi

membayar pajak menjadi cerminan tingkat kepatuhannya terhadap

peraturan perpajakan. Indikator motivasi adalah:

1) Kesadaran

Wajib Pajak sadar akan kewajiban mereka sebagai warga negara yang

baik yaitu dengan membayar pajak.

2) Kejujuran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

38

Wajib Pajak diberikan kebebasan dalam menghitung sendiri pajak

mereka. Dengan adanya kebebasan tersebut masyarakat diharapkan

jujur dalam melaporan hasil perhitungan pajak mereka.

3) Kemauan

Tanpa adanya kemauan yang kuat dari dalam diri Wajib Pajak, maka

penerapan Self Assesmentt System ini tidak dapat dijalankan

sebagaimana mestinya.

3. Pengukuran Variabel

Data dalam penelitian ini diperoleh dengan menyebarkan kuesioner.

Skala yang digunakan adalah skala Likert. Sugiyono (2015:134)

menjelaskan bahwa skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, persepsi

seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam

penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti,

yang selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian. Lebih lanjut

dijelaskan oleh Sugiyono (2015:134-135) bahwa dengan menggunakan

skala Likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator

variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk

menyusun item-item instrumen yang dapat beruba pernyataan atau

pertanyaan. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan skala Likert

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

39

mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif, yang dapat

berupa kata antara lain : Sangat Setuju (SS), Setuju (S), Netral (N), Tidak

Setuju (TS), dan Sangat Tidak Setuju (STS). Untuk keperluan analisis

kuantitatif, maka jawaban itu dapat diberi skor, yaitu :

Tabel 3. Skor pada Kuesioner

Sumber : Sugiyono, 2015

H. Teknik Pengujian Instrumen

Menurut Sugiyono (2015:148) “instrumen penelitian adalah suatu alat yang

digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati”.

Instrumen-instrumen yang digunakan untuk mengukur variabel penelitian

terlebih dahulu harus diuji validitas dan reliabilitasnya.

1. Pengujian Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu

kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan dalam kuesioner

mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner

tersebut (Ghozali, 2011: 52). Lebih lanjut dijelaskan oleh Ghozali, mengukur

Opsi Pilihan

Nilai untuk

pernyataan

positif

Nilai untuk

pernyataan

negatif

Sangat Setuju (SS) 5 1

Setuju (S) 4 2

Netral (N) 3 3

Tidak Setuju (TS) 2 4

Sangat Tidak Setuju (STS) 1 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

40

validitas dapat dilakukan dengan tiga cara,yaitu: (1) Melakukan korelasi

antar skor butir pertanyaan dengan total skor variabel, (2) Uji validitas dapat

juga dilakukan dengan melakukan korelasi bivariate antara masing-masing

skor indikator dengan total skor, dan (3) Uji dengan Confirmatory Factor

Analysis (CFA). Dalam penelitian ini, pengujian validitas dilakukan dengan

mengkorelasikan masing-masing item skor dengan total skor. Dalam

pengujian ini, setelah r hitung ditemukan, r hitung tersebut kemudian

dikonsultasikan dengan tabel untuk mengetahui butir yang valid dan tidak

valid. Dengan pedoman bila r hitung > r tabel pada signifikansi 5% maka

butir dianggap valid, sedangkan bila r hitung < r tabel maka item tersebut

dianggap tidak valid. Butir yang digunakan dalam pengumpulan data adalah

butir yang valid (Ghozali, 2011 : 53).

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan

indikator dari variabel. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika

jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari

waktu ke waktu. SPSS memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas

dengan uji statistik Cronbach Alpha (α). Suatu variabel dikatakan reliabel

jika memberikan nilai Cronbach Alpha (α) > 0,70 (Ghozali, 2011:47-48).

I. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis

regresi. Dalam analisis regresi, selain mengukur kekuatan hubungan antara dua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

41

variabel atau lebih, juga menunjukkan arah hubungan antara variabel dependen

dengan variabel independen (Ghozali, 2011:96).

1. Uji Hipotesis

a. Analisis Regresi Linier Sederhana

Analisis regresi linier sederhana didasarkan pada hubungan fungsional

ataupun kasual satu variable independen dengan satu variable dependen.

Langkah-langkah yang digunakan dalam analisis ini adalah sebagai

berikut:

1) Menyusun persamaan regresi dan membuat garis regresi linier

sederhana

Persamaan umum regresi linier sederhana adalah sebagai berikut:

Y = a + bx

Keterangan:

Y = Variabel dependen

a = Konstanta

b = Koefisien regresi variabel independen

X = Variabel independen

2) Mencari Koefisien Determinasi (r2)

Koefisien determinasi (r2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variable dependen.

Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai r2 yang

kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam

menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

42

mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan

hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi

variabel dependen. Secara umum koefisien determinasi untuk data

silang relatif rendah karena adanya variasi yang besar antara masing-

masing pengamatan, sedangkan untuk data runtun waktu biasanya

memiliki nilai koefisien determinasi yang tinggi.

3) Menguji signifikansi dengan uji t

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu

variabel penjelasan/independen secara individual dalam menerangkan

variasi variabel dependen (Ghozali, 2011).

Berikut ini, rumus hipotesis untuk penelitian:

a. 𝐻0: 𝑏1 = 0, artinya tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi

Wajib Pajak tidak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi

𝐻𝑎 : 𝑏1 ≠ 0, artinya tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi

Wajib Pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

b. 𝐻0: 𝑏2 = 0, artinya usia Wajib Pajak Orang Pribadi tidak

memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

𝐻𝑎 : 𝑏2 ≠ 0, artinya usia Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

c. 𝐻0: 𝑏3 = 0, artinya motivasi membayar pajak tidak memengaruhi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

43

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

𝐻𝑎 : 𝑏3 ≠ 0, artinya motivasi membayar pajak memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

Kriteria pengujian:

𝐻0 diterima jika 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dan dikatakan signifikan jika >

0,05

𝐻0 ditolak jika 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 dan dikatakan signifikan jika <

0,05

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

44

BAB IV

GAMBARAN UMUM KPP PRATAMA KUPANG

A. Sejarah KPP Pratama Kupang

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kupang sebelum tahun 1972

merupakan Kantor Dinas Luar (KDL) Tingkat 1 di bawah Kantor

Inspeksi Pajak Singaraja. Sejak 1 januari 1972 secara resmi Kantor Dinas

(KD) Tingkat 1 menjadi Kantor Inspeksi Pajak Kupang dengan wialayah

kerja meliputi wilayah-wilayah pemerintahan Propinsi Nusa Tenggara

Timur (NTT) dan Timor-Timur (sekarang Timor Leste).

Berkenaan dengan keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia

Nomor: 276/ KMK.01.1989, maka Kantor Inspeksi Pajak Kupang

dimekarkan kembali menjadi:

1. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kupang

Dengan wilayah kerja meliputi: Kabupaten Kupang, TTS, TTU, Belu,

Alor, Sumba Barat dan Sumba Timur.

2. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Maumere

Dengan wilayah kerja meliputi: Lembata, Flores Timur, Sikka, Ende,

Bejawa dan Ruteng.

3. Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Dili yang kini telah dilikuidasi karena

Dili telah menjadi Negara sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

45

Pada tanggal 1 Desember 2008, KPP Kupang diganti namanya

menjadi kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kupang dan wilayah kerja

yang disebut Kantor Pelayanan, Penyuluhan dan Konsultasi perpajakan

(KP2P). KPP Pratama dimekarkan menjadi 3 bagian yaitu KPP Pratama

Kupang, KPP Pratama Atambua, KPP Pratama Waingapu.

B. Bentuk Instansi dan Bidang Kerja

1. Bentuk Instansi

KPP Pratama Kupang merupakan instansi pemerintah yang bergerak

dalam bidang keuangan yang kegiatannya diatur dan diawasi oleh

pemerintah yang tidak mencari keuntungan.

2. Bidang Kerja

KPP Pratama Kupang bergerak dalam bidang Pelayanan jasa kepada

masyarakat umum, dimana Wajib Pajak yang membayar pajak tidak

mendapat kontra prestasi langsung, tetapi melalui cara-cara tertentu yang

ditetapkan oleh pemerintah.

C. Visi dan Misi KPP Pratama Kupang

Visi dan misi dari KPP Pratama Kupang, yaitu:

1. Visi KPP Pratama Kupang

Visi KPP Pratama Kupang adalah menjadi institusi pemerintah

penghimpun pajak negara yang terbaik di Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

46

2. Misi KPP Pratama Kupang

Misi KPP Pratama Kupang adalah menyelenggarakan fungsi

administrasi perpajakan dengan menerapkan undang-undang perpajakan

secara adil dalam rangka membiayai penyelenggaraan negara demi

kemakmuran rakyat.

D. Tujuan KPP Pratama Kupang

Tujuan dari KPP Pratama Kupang adalah

1. Mendatangkan pajak sebanyak-banyaknya bagi Negara

2. Mengecek dan mencari tahu kebenaran jumlah barang dan jasa kena

pajak yang dimiliki setiap Wajib Pajak.

3. Menguji Kepatuhan Wajib Pajak dalam mengisi Surat Pemberitahuan

Pajak.

4. Mewujudkan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat seutuhnya.

E. Struktur Organisasi KPP Pratama Kupang

Untuk mencapai tujuan serta mewujudkan visi dan misi yang telah

ditetapkan, salah satu faktor penunjang terpenting yang harus diperhatikan

adalah struktur organisasi yang menunjukkan hubungan wewenang dari

atas ke bawah, dari puncak pimpinan sampai karyawan yang paling bawah

yang mana semuanya mempunyai fungsi yang sama penting dan diperlukan

koordinasi yang baik KPP Pratama Kupang memiliki struktur organisasi

yang berbentuk lini. Struktur organisasi KPP Pratama Kupang dapat dilihat

pada gambar berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

47

Gambar 2. Bagan Struktur Organisasi KPP Pratama Kupang

Sumber: Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kupang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

48

F. Uraian Tugas KPP Pratama Kupang

Berdasarkan struktur organisasi di atas maka dapat diuraikan tugas- tugas

dari tiap-tiap seksi sebagai berikut:

1. Bagian Umum

Tugas-tugas yang dilakukan oleh sub bagian umum adalah sebagai

berikut:

a. Mengurus kenaikan pangkat, usulan pensiun dan cuti pegawai.

b. Mengurus pemutasian pegawai.

c. Mengurus pembayaran gaji pegawai

d. Melayani permintaan nota bon Alat Tulis Kantor (ATK) dari masing-

masing seksi.

e. Mengurus surat ke KP2KP.

f. Mengurus pengolahan belanja rutin.

g. Mengurus pembayaran Imbalan Prestasi Kerja (IPK).

2. Seksi Pengolahan Data dan Informasi (PDI)

Tugas–tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Menangani perekaman data PPh Pasal 21/26, pasal 22, pasal 23/26,

pasal 4 ayat 2, PPN, PPnBM, PBB, PPh Badan baik masa maupun

tahunan.

b. Mengoperasikan komputer baik secara teknis maupun program.

c. Membuat surat himbauan bagi calon Wajib Pajak baru.

d. Memperbaiki program komputer yang bermasalah atau terkena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

49

virus.

3. Seksi pengawasan dan Konsultasi I (WASKON I)

Tugas-tugas yang dilkukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Membuat Surat tagihan Pajak.

b. Meneliti syarat formal berkas permohonan keberatan, berkas harus

sesuai dengan ketentuan UU Perpajakan.

c. Menganalisis data Wajib Pajak dan menghitung potensi pajak dari

Wajib Pajak tersebut.

d. Mengawasi penerimaan PPh Masa dan Tahunan, PBB, PPN,

PPnBM dan lain-lain.

e. Memberi penjelasan yang berkaitan dengan PPh, PPN, PPnBM,

PBB dan lain-lain kepada Wajib Pajak yang belum mengerti.

f. Membuat Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak (SPMKP).

4. Seksi Pelayanan

Tugas-tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Melayani Wajib Pajak yang menyetor atau membayar pajak.

b. Menerima Surat Tanda Terima Setoran (STTS) PBB dari Bank.

c. Mengirim surat teguran kepada Wajib Pajak yang terlambat PPh

Tahunan atas pemberitahuan dari seksi pengawasan dan konsultasi

(WASKON).

d. Menerima berkas permohonan keberatan dan meneliti kelengkapan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

50

administrasi.

e. Memberi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) kepada Wajib Pajak

baru.

f. Bersama Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi

Perpajakan (KP2KP) memberi penyuluhan kepada Wajib Pajak

Orang Pribadi (OP) dan Badan tentang hak dan kewajibannya.

5. Seksi Pengawasan dan Konsultasi II (WASKON II)

Tugas-tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Membuat Surat Tagihan Pajak (STP).

b. Meneliti syarat formal berkas permohonan keberatan, berkas, harus

sesuai dengan ketentuan UU Perpajakan.

c. Menganalisis data Wajib Pajak dan menghitung potensi pajak dari

WP tersebut.

d. Mengawasi penerimaan PPh Masa dan Tahunan, PBB, PPN,

PPnBM dan lain-lain.

e. Memberi penjelasan yang berkaitan dengan PPh, PPN, PPnBM dan

lain-lain kepada Wajib Pajak yang belum mengerti.

6. Seksi Penagihan

Tugas yang diberikan oleh seksi ini adalah menagih pajak kepada

Wajib Pajak yang belum atau terlambat bayar pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

51

7. Seksi Pengawasan dan Konsultasi III (WASKON III)

Tugas-tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Membuat Surat Tagihan Pajak (STP).

b. Meneliti syarat formal berkas permohonan keberatan, berkas harus

sesuai dengan ketentuan UU Perpajakan.

c. Menganalisis data Wajib Pajak dan menghitung potensi pajak dari

WP tersebut.

d. Mengawasi penerimaan PPh Masa dan Tahunan, PBB, PPN,

PPnBM dan lain-lain.

e. Memberi penjelasan yang berkaitan dengan PPh, PBB, PPnBM,

dan lain-lain kepada Wajib Pajak yang belum mengerti.

8. Seksi Pemeriksaan

Tugas-tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Melakukan pemeriksaan restitusi.

b. Melakukan pemeriksaan khusus terhadap Wajib Pajak yang

bermasalah dalam kaitannya dengan pembayaran pajak.

c. Melakukan penghapusan NPWP.

d. Melakukan pemeriksaan lapangan Wajib Pajak baik badan maupun

Orang Pribadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

52

9. Seksi Ekstensifikasi

Tugas-tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Mendata usaha-usaha yang belum memiliki NPWP.

b. Mendata PBB.

10. Seksi Pengawasan dan Konsultasi IV (WASKON IV)

Tugas-tugas yang dilakukan oleh seksi ini adalah sebagai berikut:

a. Membuat Surat Tagihan Pajak (STP).

b. Meneliti syarat formal berkas permohonan keberatan, berkas harus

sesuai dengan ketentuan UU Perpajakan.

c. Menganalisis data Wajib Pajak (WP) dan menghitung potensi pajak

dari Wajib Pajak (WP) tersebut.

d. Mengawasi peneriman Pajak Penghasilan (PPh) Masa dan Tahunan,

Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Pajak Pertambahan Nilai (PPN),

Pajak Penghasilan Bea Materai (PPnBM).

Memberi penjelasan yang berkaitan dengan Pajak Penghasilan (PPh),

Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Pajak Penghasilan Bea Materai

(PPnBM) kepada Wajib Pajak (WP) yang belum mengerti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

53

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data Responden

Berdasarkan data yang diperoleh dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Pratama Kupang, jumlah Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) efektif yang

tercatat sebesar 120.208. Penghitungan jumlah sampel yang dibutuhkan dalam

penelitian ini menggunakan rumus Slovin (Noor, 2011:158) sebagai berikut:

n = 𝑁

1+𝑁𝑒2

n = 120.208

1+120.208(0.05)2

n = 120.208

120.508.52

n = 0,99 dibulatkan 100

Keterangan:

n= ukuran sampel

N= ukuran populasi

e = error level (tingkat kesalahan) 5%

Responden dalam penelitian ini adalah Wajib Pajak Orang Pribadi yang

berada dalam wilayah KPP Pratama Kupang. Kuesioner yang disebarkan

kepada WP OP berjumlah 150 kuesioner. Dari keseluruhan kuesioner yang

telah disebarkan, kuesioner yang kembali adalah sebanyak 150 responden.

Rincian perolehan kuesioner dalam penelitian ini ditunjukan pada tabel

berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

54

Tabel 4. Tingkat Pengembalian Kuesioner

Keterangan Jumlah

Kuesioner yang disebar 150

Kuesioner yang kembali 150

Kuesioner yang dapat diolah 150 Sumber: Data yang Diolah (2018)

Dengan melihat tabel tingkat pengembalian kuesioner, maka response rate

pada penelitian ini adalah sebesar 100%.

Karakteristik responden dalam penelitian ini terdiri dari frekuensi dan

presentase jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, dan lama waktu menjadi

wajib pajak. Berikut ini hasil dari deskripsi karakteristik data responden yang

diolah oleh peneliti:

a. Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Wajib Pajak.

Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin Wajib Pajak dapat dilihat

dari tabel berikut:

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 5 dapat diketahui bahwa frekuensi responden laki-laki

lebih tinggi dibandikan dengan frekuensi responden perempuan. Frekuensi

responden laki-laki sebanyak 84 responden atau sebanyak 56% dan frekuensi

responden perempuan sebanyak 66 responden atau sebanyak 44%.

Tabel 5. Data Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%)

Laki-laki 84 56.0

Perempuan 66 44.0

Jumlah 150 100.0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

55

b. Deskripsi Responden Berdasarkan Usia Wajib Pajak

Deskripsi responden berdasarkan usia Wajib Pajak dapat dilihat dari tabel

berikut :

Tabel 6. Data Responden Berdasarkan Usia

Usia Frekuensi Persentase (%)

18-39 Tahun 62 41.3

>40 Tahun 88 58.7

Jumlah 150 100.0

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 6 dapat diketahui bahwa frekuensi responden tertinggi

dalam penelitian ini berusia >40 tahun yaitu sebesar 88 responden atau

sebanyak 58.7%.

c. Deskripsi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Deskripsi responden berdasarkan pendidikan terakhir dapat dilihat dari

tabel berikut:

Tabel 7. Data Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir

Pendidikan Frekuensi Persentase (%)

Terakhir

Tidak Sekolah-SMA 39 26.0

Diploma-Doktor 111 74.0

Jumlah 150 100.0 Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 7 dapat diketahui bahwa frekuensi responden Diploma-

Doktor lebih tinggi dibandikan dengan frekuensi responden Tidak Sekolah-

SMA. Frekuensi responden Diploma-Doktor sebanyak 111 responden atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

56

sebanyak 74% dan frekuensi responden Tidak Sekolah-SMA sebanyak 39

responden atau sebanyak 26%.

d. Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan

Deskripsi responden berdasarkan jenis pekerjaan dapat dilihat dari tabel

berikut:

Tabel 8. Data Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan

Jenis Frekuensi Persentase (%)

Pekerjaan

PNS 62 41.3

Pekerja Swasta 59 39.3

Wiraswasta 29 19.3

Jumlah 150 100.0

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 8 dapat diketahui bahwa frekuensi responden pekerja

swasta lebih tinggi dibandingkan dengan frekuensi responden PNS dan

wiraswata. Frekuensi responden pekerja swasta sebanyak 62 responden atau

sebanyak 41.3% sedangkan frekuensi responden PNS sebanyak 59

responden atau sebanyak 39,3% dan frekuensi responden wiraswasta

sebanyak 29 responden atau sebanyak 19.3%.

e. Deskripsi Responden Berdasarkan Lama Waktu menjadi Wajib Pajak

Deskripsi responden berdasarkan lama waktu menjadi Wajib Pajak dapat

dilihat dari tabel berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

57

Tabel 9. Data Responden Berdasarkan Lama Waktu menjadi

Wajib Pajak

Lama Waktu

Frekuensi Persentase (%) Menjadi

Wajib Pajak

<10 Tahun 90 60.0

11-20 Tahun 34 22.7

21-30 Tahun 25 16.7

31-40 Tahun 1 0.7

Jumlah 150 100.0 Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 9 dapat diketahui bahwa responden dengan lama waktu

menjadi Wajib Pajak < 10 tahun mempunyai frekuensi lebih banyak sebesar

90 responden atau 60% dibandingkan dengan tahun-tahun yang lain.

B. Pengujian Instrumen

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu

kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan dalam kuesioner

mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner

tersebut (Ghozali, 2011: 52). Dalam penelitian ini, pengujian validitas

dilakukan dengan mengkorelasikan masing-masing item skor dengan total

skor. Dalam pengujian ini, setelah r hitung ditemukan, r hitung tersebut

kemudian dikonsultasikan dengan tabel untuk mengetahui butir yang valid

dan tidak valid. Dengan pedoman bila r hitung > r tabel pada signifikansi 5%

maka butir dianggap valid, sedangkan bila r hitung < r tabel maka item

tersebut dianggap tidak valid. Butir yang digunakan dalam pengumpulan

data adalah butir yang valid (Ghozali, 2011 : 53).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

58

Sebelumnya telah dilakukan pilot test dengan jumlah responden sebanyak

20 orang . Berikut hasil uji validitas Variabel kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi:

Tabel 10. Analisis Uji Validitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p1 0,785 0,44 Valid

p2 0,670 0,44 Valid

p3 0,788 0,44 Valid

p4 0,480 0,44 Valid

p5 0,701 0,44 Valid

p6 0,755 0,44 Valid

p7 0,697 0,44 Valid

p8 0,061 0,44 Tidak Valid

p9 0,416 0,44 Tidak Valid

p10 0,748 0,44 Valid

p11 0,712 0,44 Valid

p12 0,666 0,44 Valid Sumber: Data yang diolah (2018)

Dari tabel 10, diketahui bahwa ada beberapa butir pernyataan yang tidak

valid yaitu p8 sebesar 0,061 dan p9 sebesar 0,416. Butir-butir pernyataan

yang tidak valid tersebut kemudian dihapus dari daftar pernyataan yang ada.

Setelah adanya penghapusan butir-butir pernyataan yang tidak valid tersebut,

peneliti melakukan pengujian validitas yang kedua. Berikut ini hasil uji

validitas kedua:

Tabel 11. Analisis Uji Validitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p1 0,827 0,44 Valid

p2 0,712 0,44 Valid

p3 0,811 0,44 Valid

p4 0,490 0,44 Valid

p5 0,660 0,44 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

59

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p6 0,724 0,44 Valid

p7 0,652 0,44 Valid

p10 0,759 0,44 Valid

p11 0,744 0,44 Valid

p12 0,708 0,44 Valid Sumber: Data yang diolah (2018)

Dari tabel 11, diketahui bahwa tidak terdapat butir-butir pernyataan yang

tidak valid. Dengan demikian hasil uji validitas kepatuhan Wajib Pajak pada

pilot test, dengan butir pernyataan sebanyak 10 dinyatakan valid, karena

memenuhi syarat bila r hitung > r tabel pada signifikansi 5% maka butir

dianggap valid, sedangkan bila r hitung < r tabel maka item tersebut

dianggap tidak valid (Ghozali, 2011: 53).

Selanjutnya dilakukan uji validitas terhadap motivasi membayar pajak.

Berikut hasil uji validitas motivasi membayar pajak:

Tabel 12. Analisis Uji Validitas Variabel Motivasi Membayar Pajak

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p1 0,668 0,44 Valid

p2 0,887 0,44 Valid

p3 0,662 0,44 Valid

p4 0,727 0,44 Valid

p5 0,529 0,44 Valid

p6 0,853 0,44 Valid

p7 0,638 0,44 Valid

p8 0,640 0,44 Valid

p9 0,640 0,44 Valid

p10 0,475 0,44 Valid

p11 0,432 0,44 Tidak Valid

p12 0,377 0,44 Tidak Valid

p13 0,299 0,44 Tidak Valid

p14 0,592 0,44 Valid

p15 0659 0,44 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

60

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p16 0,501 0,44 Valid

p17 0,702 0,44 Valid Sumber: Data yang diolah (2018)

Dari tabel 12, diketahui bahwa ada beberapa butir pernyataan yang tidak

valid yaitu p11 sebesar 0,432, p12 sebesar 0,377 dan p13 sebesar 0,299.

Butir-butir pernyataan yang tidak valid tersebut kemudian dihapus dari

daftar pernyataan yang ada. Setelah adanya penghapusan butir-butir

pernyataan yang tidak valid tersebut, peneliti melakukan pengujian validitas

yang kedua. Berikut ini hasil uji validitas kedua:

Tabel 13. Analisis Uji Validitas Variabel Motivasi Membayar Pajak

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p1 0,648 0,44 Valid

p2 0,873 0,44 Valid

p3 0,678 0,44 Valid

p4 0,724 0,44 Valid

p5 0,494 0,44 Valid

p6 0,847 0,44 Valid

p7 0,651 0,44 Valid

p8 0,699 0,44 Valid

p9 0,699 0,44 Valid

p10 0,516 0,44 Valid

p14 0,579 0,44 Valid

p15 0664 0,44 Valid

p16 0,469 0,44 Valid

p17 0,732 0,44 Valid Sumber: Data yang diolah (2018)

Dari tabel 13, diketahui bahwa tidak terdapat butir-butir pernyataan yang

tidak valid. Dengan demikian hasil uji validitas motivasi membayar pajak

pada pilot test, dengan butir pernyataan sebanyak 14 dinyatakan valid,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

61

karena memenuhi syarat bila r hitung > r tabel pada signifikansi 5% maka

butir dianggap valid, sedangkan bila r hitung < r tabel maka item tersebut

dianggap tidak valid (Ghozali, 2011: 53).

Setelah melakukan pilot test terhadap 20 responden, selanjutnya peneliti

melakukan pengujian validitas terhadap 150 responden. Berikut hasil uji

validitas kepatuhan Wajib Pajak terhadap 150 responden:

Tabel 14. Analisis Uji Validitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak

S

u

m

b

e

r

:

D

a

t

a

Sumber: Data yang diolah (2018)

Dari tabel 14, diketahui bahwa tidak terdapat butir-butir pernyataan yang

tidak valid. Dengan demikian hasil uji validitas kepatuhan Wajib Pajak pada

150 responden, dengan butir pernyataan sebanyak 10 dinyatakan valid,

karena memenuhi syarat bila r hitung > r tabel pada signifikansi 5% maka

butir dianggap valid, sedangkan bila r hitung < r tabel maka item tersebut

dianggap tidak valid (Ghozali, 2011: 53).

Selanjutnya dilakukan uji validitas motivasi membayar pajak terhadap

150 responden. Berikut hasil uji validitas motivasi membayar pajak:

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p1 0,777 0,1603 Valid

p2 0,687 0,1603 Valid

p3 0,765 0,1603 Valid

p4 0,497 0,1603 Valid

p5 0,576 0,1603 Valid

p6 0,720 0,1603 Valid

p7 0,688 0,1603 Valid

p10 0,683 0,1603 Valid

p11 0,651 0,1603 Valid

p12 0,590 0,1603 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

62

Tabel 15. Analisis Uji Validitas Variabel Motivasi Membayar Pajak

Pernyataan r hitung r tabel Keterangan

p1 0,598 0,1603 Valid

p2 0,675 0,1603 Valid

p3 0,547 0,1603 Valid

p4 0,622 0,1603 Valid

p5 0,468 0,1603 Valid

p6 0,655 0,1603 Valid

p7 0,681 0,1603 Valid

p8 0,661 0,1603 Valid

p9 0,638 0,1603 Valid

p10 0,502 0,1603 Valid

p14 0,542 0,1603 Valid

p15 0,601 0,1603 Valid

p16 0,540 0,1603 Valid

p17 0,644 0,1603 Valid Sumber: Data yang diolah (2018)

Dari tabel 15, diketahui bahwa tidak terdapat butir-butir pernyataan yang

tidak valid. Dengan demikian hasil uji validitas motivasi membayar pajak

pada 150 responden, dengan butir pernyataan sebanyak 10 dinyatakan valid,

karena memenuhi syarat bila r hitung > r tabel pada signifikansi 5% maka

butir dianggap valid, sedangkan bila r hitung < r tabel maka item tersebut

dianggap tidak valid (Ghozali, 2011:53).

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas digunakan untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan

indikator dari variabel. Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan

nilai Cronbach Alpha (α) > 0,70 (Ghozali, 2011:47-48).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

63

Sebelumnya telah dilakukan pilot test dengan jumlah responden sebanyak

20 orang . Berikut ini adalah hasil pengolahan data yang menunjukkan

reliabilitas variabel dengan jumlah responden sebanyak 20 orang:

Tabel 16. Analisis Uji Reliabilitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

0,884 10

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 16 di atas dapat diketahui hasil uji reliabilitas terhadap

20 responden, nilai Cronbanch’s Alpha yang dihasilkan 0,884 > 0,70

menunjukkan bahwa variabel penelitian ini reliabel.

Selanjutnya dilakukan uji reliabilitas motivasi membayar pajak terhadap

20 responden. Berikut hasil uji validitas motivasi membayar pajak:

Tabel 17. Analisis Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

0,886 14

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 17 di atas dapat diketahui hasil uji reliabilitas terhadap

20 responden, nilai Cronbanch’s Alpha yang dihasilkan 0,886 > 0,70

menunjukkan bahwa variabel penelitian ini reliabel.

Setelah melakukan uji reliabilitas terhadap 20 responden, peneliti

selanjutnya melakukan pengujian ulang reliabilitas terhadap variabel

kepatuhan Wajib Pajak dan motivasi membayar pajak untuk 150 responden.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

64

Berikut ini adalah hasil pengolahan data yang menunjukkan reliabilitas

variabel dengan jumlah responden sebanyak 150 orang:

Tabel 18. Analisis Uji Reliabilitas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

0,860 10

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 18 di atas dapat diketahui hasil uji reliabilitas terhadap

150 responden, nilai Cronbanch’s Alpha yang dihasilkan 0,860 > 0,70

menunjukkan bahwa variabel penelitian ini reliabel.

Selanjutnya dilakukan uji reliabilitas motivasi membayar pajak terhadap

150 responden. Berikut hasil uji validitas motivasi membayar pajak:

Tabel 19. Analisis Uji Reliabilitas Variabel Motivasi Membayar

Pajak

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

0,840 14

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 19 di atas dapat diketahui hasil uji reliabilitas terhadap

150 responden, nilai Cronbanch’s Alpha yang dihasilkan 0,840 > 0,70

menunjukkan bahwa variabel penelitian ini reliabel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

65

C. Deskripsi Data Variabel

Setelah melakukan uji validitas dan reliabilitas terhadap variabel kepatuhan

Wajib Pajak dan motivasi membayar pajak, langkah selanjutnya yang dilakukan

peneliti adalah mengolah data variabel.

Pengukuran keempat variabel menggunakan SPSS 24.0 dengan jumlah

responden sebanyak 150. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu

kepatuhan Wajib Pajak, tingkat pendidikan, usia, dan motivasi membayar

pajak. Deskripsi hasil kuesioner memuat data statistik seperti rerata (mean),

median, mode, serta skor minimum dan skor maksimum. Deskripsi hasil

kuesioner secara rinci dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

Tabel 20. Hasil Uji Statistik Kepatuhan Wajib Pajak

Statistics

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P10 P11 P12

N Valid 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150

Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Mean 4,05 4,01 4,06 4,53 4,01 3,75 3,97 4,03 4,06 4,03

Median 4,00 4,00 4,00 5,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00

Mode 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

Std. Deviation 0,780 0,742 0,735 0,527 0,755 0,837 0,655 0,639 0,658 0,634

Minimum 2 1 2 3 2 1 2 2 2 2

Maximum 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

Sumber: Data diolah (2018)

Dari hasil uji statistik deskriptif pada variabel kepatuhan Wajib Pajak, dapat

dilihat bahwa responden paling banyak menjawab setuju untuk pernyataan p1,

p2, p3, p5, p6, p7,p10, p11, dan p12. Jawaban sangat setuju banyak dijawab

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

66

oleh responden pada pernyataan p4. Jawaban tersebut dapat dilihat dari nilai

mode yang terdapat pada tabel 20.

Tabel 21. Hasil Uji Statistik Tingkat Pendidikan

Statistics N Valid 150

Missing 0

Mean 0,74

Median 1,00

Mode 1

Std. Deviation 0,440

Minimum 0

Maximum 1

Sumber: Data diolah (2018)

Dari hasil uji statistik deskriptif pada variabel tingkat pendidikan dapat

diketahui bahwa, responden dengan tingkat pendidikan diploma-doktor (1)

lebih banyak dibandingkan responden dengan tingkat pendidikan tidak sekolah-

SMA (0). Jawaban tersebut dapat dilihat dari nilai mode yang terdapat pada

tabel 21.

Tabel 22. Hasil Uji Statistik Usia

Statistics N Valid 150

Missing 0

Mean 0,59

Median 1,00

Mode 1

Std. Deviation 0,494

Minimum 0

Maximum 1

Sumber: Data diolah (2018)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

67

Dari hasil uji statistik deskriptif pada variabel usia dapat diketahui bahwa,

responden dengan usia >40 tahun (1) lebih banyak dibandingkan responden

dengan usia 18-39 tahun (0). Jawaban tersebut dapat dilihat dari nilai mode

yang terdapat pada tabel 22.

Tabel 23. Hasil Uji Statistik Motivasi Membayar Pajak Statistics

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P14 P15 P16 P17

N Valid 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150 150

Missing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Mean 4,05 4,08 4,06 4,15 3,89 3,94 4,21 4,29 4,26 3,87 3,72 4,09 3,46 4,01

Median 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00

Mode 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Std. Deviation

0,502 0,562 0,616 0,439 0,592 0,707 0,583 0,727 0,709 1,131 0,970 0,708 1,060 0,773

Minimum 2 2 2 3 2 1 3 2 2 1 1 2 1 2

Maximum 5 5 5 5 5 5 7 7 5 5 5 5 5 5

Sumber: Data diolah (2018)

Dari hasil uji statistik deskriptif pada variabel motivasi membayar pajak,

dapat dilihat bahwa responden paling banyak menjawab setuju untuk semua

penyataan. Jawaban tersebut dapat dilihat dari nilai mode yang terdapat pada

tabel 23.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

68

D. Analisis Data

1. Uji Hipotesis

a. Pengaruh Tingkat Pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi dengan

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP)

1) Persamaan Regresi

Tabel 24. Hasil Uji Regresi Linier Sederhana (H1)

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 24 di atas, diketahui konstanta sebesar 38,846

dan koefisien regresi tingkat pendidikan WP OP (X1) terhadap

kepatuhan WP OP (Y) sebesar 2, 226. Dari hasil tersebut, dibuat

persamaan regresi sebagai berikut Y = 38,846 + 2,226 X1

Persamaan regresi di atas menunjukkan nilai konstanta sebesar

38,846. Hal ini menyatakan bahwa apabila variabel tingkat pendidikan

WP OP dianggap konstan, maka kepatuhan WP OP akan konstans

sebesar 38,846.

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std.

Error Beta

1 (Constant) 38,846 0,733 53,002 0,000

TINGKAT

PENDIDIKAN WP OP

2,226 0,852 0,210 2,613 0,010

a. Dependent Variable: KEPATUHAN WAJIB PAJAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

69

Koefisien regresi pada variabel tingkat pendidikan WP OP 2,226

menunjukkan bahwa apabila variabel independen bertambah sebanyak

satu satuan, maka variabel kepatuhan WP OP akan bertambah 2,226

satuan.

2) Koefisien Determinasi Sederhana (r2)

Tabel 25. Hasil Analisis Koefisien Determinasi (H1)

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .210a 0,044 0,038 4,577

a. Predictors: (Constant), TINGKAT PENDIDIKAN WP OP

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 25 di atas, dapat diketahui bahwa nilai koefisien

determinasi (r2) sebesar 0,044. Nilai ini menunjukan bahwa kepatuhan

WP OP di wilayah KPP Pratama Kupang dipengaruhi oleh 4,4%

variabel tingkat pendidikan WP OP.

3) Uji Signifikan dengan Uji t

T abel 26. Hasil Uji t H1

Sumber: Data yang diolah (2018)

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig. B

Std.

Error Beta

1 (Constant) 38,846 0,733 53,002 0,000

TINGKAT

PENDIDIKAN WP

OP

2,226 0,852 0,210 2,613 0,010

a. Dependent Variable: KEPATUHAN WAJIB PAJAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

70

Sebelumnya telah dirumuskan hipotesis untuk variabel Tingkat

Pendidikan Wajib Pajak:

𝐻0: Tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi tidak memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

𝐻𝑎 : Tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

Berdasarkan tabel 26 di atas, diperoleh nilai t hitung sebesar 2,613,

dimana nilai t hitung lebih besar dari t tabel sebesar 1,97635 dengan

taraf signifikansi alpha (α) 5% yang didapat dari perhitungan:

T tabel= (α/2; n-k-1)

T tabel= (0,05/2; 150-3-1)

T tabel= (0,025;146)

Setelah ditemukan nilai t tabel sebesar 1,97635, kemudian dilihat

nilai signifikan yang terdapat ditabel, dimana nilai signifikan yang

didapat sebesar 0,010 lebih kecil dibandingkan nilai signifikan alpha

(α) sebesar 5% atau 0,05. Dengan melihat t hitung lebih besar dari t

tabel dengan nilai signifikan ditabel lebih kecil dari nilai signifikan 5%

atau 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak, artinya tingkat

pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

71

b. Pengaruh Usia Wajib Pajak Orang Pribadi dengan Kepatuhan

Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP)

1) Persamaan Regresi

Tabel 27. Hasil Uji Regresi Linier Sederhana (H2)

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 27 di atas, diketahui konstanta sebesar 40,032

dan koefisien regresi usia WP OP (X2) terhadap kepatuhan WP OP

(Y) sebesar 0,786. Dari hasil tersebut, dibuat persamaan regresi

sebagai berikut Y = 40,032 + 0,786 X2

Persamaan regresi di atas menunjukkan nilai konstanta sebesar

40,032. Hal ini menyatakan bahwa apabila variabel usia WP OP

dianggap konstan, maka kepatuhan WP OP akan konstans sebesar

40,032.

Koefisien regresi pada variabel usia WP OP 0,786 menunjukkan

bahwa apabila variabel independen bertambah sebanyak satu satuan,

maka variabel kepatuhan WP OP akan bertambah 0,786 satuan.

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B

Std.

Error Beta

1 (Constant) 40,032 0,592 67,568 0,000

USIA WP

OP

0,786 0,774 0,083 1,016 0,311

a. Dependent Variable: KEPATUHAN WAJIB PAJAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

72

2) Koefisien Determinasi Sederhana (r2)

Tabel 28. Hasil Analisis Koefisien Determinasi (H2)

Model Summary

Model R

R

Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .083a 0,007 0,000 4,665

a. Predictors: (Constant), USIA WP OP

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 28 di atas, dapat diketahui bahwa nilai koefisien

determinasi (r2) sebesar 0,007. Nilai ini menunjukan bahwa kepatuhan

WP OP di wilayah KPP Pratama Kupang dipengaruhi oleh 0,7%

variabel usia WP OP.

3) Uji Signifikan dengan Uji t

Tabel 29. Hasil Uji t H2

Sumber: Data diolah (2018)

Sebelumnya telah dirumuskan hipotesis untuk variabel Usia Wajib

Pajak:

𝐻0: Usia Wajib Pajak Orang Pribadi tidak memengaruhi kepatuhan

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B

Std.

Error Beta

1 (Constant) 40,032 0,592 67,568 0,000

USIA WP

OP

0,786 0,774 0,083 1,016 0,311

a. Dependent Variable: KEPATUHAN WAJIB PAJAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

73

Wajib Pajak Orang Pribadi

𝐻𝑎 : Usia Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi

Berdasarkan tabel 29 di atas, diperoleh nilai t hitung adalah sebesar

1,016, dimana nilai t hitung lebih kecil dari nilai t tabel sebesar

1,97635 dengan taraf signifikan alpha (α) 5% yang didapat dari

perhitungan:

T tabel= (α/2; n-k-1)

T tabel= (0,05/2; 150-3-1)

T tabel= (0,025;146)

Setelah ditemukan nilai t tabel sebesar 1,97635, kemudian dilihat

nilai signifikan yang terdapat ditabel, dimana nilai signifikan yang

didapat sebesar 0,311 lebih besar dibandingkan nilai signifikan alpha

(α) sebesar 5% atau 0,05. Dengan melihat t hitung lebih kecil dari t

tabel dengan nilai signifikan ditabel lebih besar dari nilai signifikan

5% atau 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ho diterima, artinya

usia Wajib Pajak tidak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

74

c. Pengaruh Motivasi Membayar Pajak dengan Kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi (WPOP)

1) Persamaan Regresi

Tabel 30. Hasil Uji Regresi Linier Sederhana (H3)

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 30 di atas, diketahui konstanta sebesar 12,235

dan koefisien regresi motivasi membayar pajak (X3) terhadap

kepatuhan WP OP (Y) sebesar 0,504. Dari hasil tersebut, dibuat

persamaan regresi sebagai berikut Y = 12,235 + 0,504 X3

Persamaan regresi di atas menunjukkan nilai konstanta sebesar

12,235. Hal ini menyatakan bahwa apabila variabel motivasi

membayar pajak dianggap konstan, maka kepatuhan WP OP akan

konstans sebesar 12,235.

Koefisien regresi pada variabel motivasi membayar pajak 0,504

menunjukkan bahwa apabila variabel independen bertambah sebanyak

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B

Std.

Error Beta

1 (Constant) 12,235 2,786 4,392 0,000

MOTIVASI

MEMBAYAR

PAJAK

0,504 0,049 0,642 10,200 0,000

a. Dependent Variable: KEPATUHAN WAJIB PAJAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

75

satu satuan, maka variabel kepatuhan WP OP akan bertambah 0,504

satuan.

2) Koefisien Determinasi Sederhana (r2)

Tabel 31. Hasil Analisis Koefisien Determinasi (H3)

Sumber: Data yang diolah (2018)

Berdasarkan tabel 31 di atas, dapat diketahui bahwa nilai koefisien

determinasi (r2) sebesar 0,413. Nilai ini menunjukan bahwa kepatuhan

WP OP di wilayah KPP Pratama Kupang dipengaruhi oleh 41,3%

variabel motivasi membayar pajak.

3) Uji Signifikan dengan Uji t

Tabel 32. Hasil Uji t H3

Sumber: Data diolah (2018)

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .642a 0,413 0,409 3,587

a. Predictors: (Constant), MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B

Std.

Error Beta

1 (Constant) 12,235 2,786 4,392 0,000

MOTIVASI

MEMBAYAR

PAJAK

0,504 0,049 0,642 10,200 0,000

a. Dependent Variable: KEPATUHAN WAJIB PAJAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

76

Sebelumnya telah dirumuskan hipotesis untuk variabel motivasi

membayar pajak:

𝐻0: Motivasi membayar pajak tidak memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi

𝐻𝑎 : Motivasi membayar pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak

Orang Pribadi

Berdasarkan tabel 32 di atas, diperoleh nilai t hitung sebesar

10,200, dimana nilai t hitung lebih besar dari t tabel sebesar 1,97635

dengan taraf signifikansi alpha (α) 5% yang didapat dari perhitungan:

T tabel= (α/2; n-k-1)

T tabel= (0,05/2; 150-3-1)

T tabel= (0,025;146)

Setelah ditemukan nilai t tabel sebesar 1,97635, kemudian dilihat

nilai signifikan yang terdapat ditabel, dimana nilai signifikan yang

didapat sebesar 0,000 lebih kecil dibandingkan nilai signifikan alpha

(α) sebesar 5% atau 0,05. Dengan melihat t hitung lebih besar dari t

tabel dengan nilai signifikan ditabel lebih kecil dari nilai signifikan 5%

atau 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa Ho di tolak, artinya

Motivasi membayar pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

77

E. Pembahasan

1. Pengaruh antara Tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi

dengan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP)

Sebelumnya telah dirumuskan hipotesis alternatif berkaitan dengan faktor

tingkat pendidikan WP OP. Hipotesis alternatif tersebut menyatakan bahwa

tingkat pendidikan WP OP memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi diterima. Hal ini ditunjukan dengan pengujian hipotesis

menggunakan uji t, di mana diperoleh hasil yaitu t hitung > t tabel = 2,613 >

1, 97635 dengan nilai signifikan 0,010 < 0,05.

Pada data penelitian, kesadaran yang paling tinggi diperoleh pada tingkat

pendidikan diploma sampai dengan tingkat pendidikan doktor sedangkan

pada tingkat tidak sekolah sampai SMA memiliki kesadaran yang rendah.

Tingkat pendidikan masyarakat yang tinggi akan berpengaruh pada pola

pikir mereka, hal ini disebabkan karena mereka memahami dan menyadari

tentang ketentuan-ketentuan dan juga sanksi yang berlaku apabila mereka

tidak menjalankan kewajiban mereka sebagai Wajib Pajak yang patuh. Lain

halnya yang terjadi dengan masyarakat yang memiliki tingkat pendidikan

yang rendah. Masyarakat dengan tingkat pendidikan yang rendah tidak

menyadari apa yang akan terjadi apabila mereka tidak mematuhi ketentuan-

ketentuan dan sanksi yang berlaku. Seperti yang diketahui, tingkat

pendidikan merupakan hal yang paling penting dalam mengembangkan cara

berpikir seseorang, hal ini disebabkan karena dengan mendapatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

78

pendidikan yang tinggi seseorang dapat menjadi dewasa dalam berpikir dan

bertindak. Dengan dewasa dalam berpikir dan bertindak seseorang dapat

melakukan pengambilan keputusan yang tepat dalam melakukan sesuatu.

Dari pernyataan ini, dapat ditegaskan bahwa seseorang dengan tingkat

pendidikan yang tinggi mampu berpikir dan bertindak bijak dalam mematuhi

kewajibannya sebagai warga negara yang baik dengan cara menghitung dan

membayar pajak dengan tepat. Selain itu, dengan tingkat pendidikan yang

tinggi, secara tidak langsung orang tersebut membantu pihak-pihak terkait

dalam memberikan pemahaman pada orang-orang yang berada di

lingkungan sekitarnya yang minim pemahaman tentang membayar pajak dan

manfaatnya bagi individu tersebut serta apa konsekuensi yang diterima

apabila individu tersebut lalai dalam membayar dan melaporkan pajak

mereka. Dengan begitu orang dengan tingkat pendidikan rendah pun

akhirnya dapat memahami pentingnya membayar pajak dan dengan hal ini

orang dengan tingkat pendidikan rendah bisa memiliki konstribusi yang baik

bagi negara dari segi aspek pembangunan. Berdasarkan uraian di atas, dapat

dikatakan bahwa tingkat pendidikan Wajib Pajak memengaruhi kepatuhan

Wajib Pajak Orang Pribadi dalam membayar pajak, karena semakin tinggi

tingkat pendidikan seseorang, maka akan semakin tinggi juga kepatuhan

mereka dalam membayar pajak.

Hasil ini didukung oleh penelitian dari Fitriyani. D, dkk (2014) yang

mengatakan bahwa Tingkat Pendidikan berpengaruh terhadap Kepatuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

79

Wajib Pajak Orang Pribadi, dibuktikan dengan hasil uji anova diperoleh p-

value 0.009. Penelitian ini menjelaskan, bahwa semakin tinggi tingkat

pendidikan Wajib Pajak, maka akan semakin patuh. Hal yang sama

didukung oleh penelitian Tyas (2015) yang menyatakan bahwa pendidikan

Wajib Pajak berpengaruh positif dan signifikan. Dan sejalan dengan dua

penelitian di atas, penelitian Purnama (2015) menyatakan bahwa terdapat

pengaruh yang signifikan tingkat pendidikan terhadap kepatuhan Wajib

Pajak dalam membayar pajak bumi dan bangunan di desa Sumber Jaya

kabupaten Muaro Jambi.

2. Pengaruh antara Usia dengan Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi

(WP OP)

Sebelumnya telah dirumuskan hipotesis alternatif berkaitan dengan faktor

usia Wajib Pajak. Hipotesis alternatif tersebut menyatakan bahwa usia Wajib

Pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi ditolak. Hal ini

ditunjukan dengan pengujian hipotesis menggunakan uji t, di mana diperoleh

hasil yaitu t hitung < t tabel = 1,016 < 1, 97635 dengan nilai signifikan 0,311

> 0,05.

Dengan melihat hasil hipotesis ini, dapat dikatakan bahwa baik usia muda

maupun usia tua tidak ada jaminan bahwa orang tersebut patuh atau tidak

dalam menjalankan kewajiban mereka sebagai warga negara yang baik

dengan membayar pajak. Hal ini di karenakan walaupun individu tersebut

berusia tua maupun muda tetapi mereka tidak memiliki kesadaran maka hal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

80

membayar pajak tidak menjadi prioritas dalam kehidupan mereka. Terlebih

lagi individu dengan usia yang muda cenderung lebih berani mengambil

resiko dan kurang sensitif terhadap hukum (Tittle dalam Tyas, 2013).

Berdasarkan uraian di atas, dapat dikatakan bahwa usia Wajib Pajak tidak

memengaruhi kepatuhan seseorang dalam membayar pajak. Hal ini

disebabkan karena baik individu tersebut berusia muda maupun tua namun

jika tidak merasa bahwa membayar pajak itu penting maka individu tersebut

tidak akan melaksanakan kewajiban yang harus dilakukannya.

Hasil ini didukung oleh penelitian Adiningsih. S.A (2017) yang

mengatakan bahwa Usia Wajib Pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap

kepatuhan Wajib Pajak. Penelitian ini menjelaskan bahwa makin tua usia

Wajib Pajak, maka tidak berpengaruh terhadap kepatuhan Wajib Pajak.

3. Pengaruh antara Motivasi Membayar Pajak dengan Kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi (WP OP)

Sebelumnya telah dirumuskan hipotesis alternatif berkaitan dengan faktor

motivasi membayar pajak. Hipotesis alternatif tersebut menyatakan bahwa

motivasi membayar pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi diterima. Hal ini ditunjukan dengan pengujian hipotesis

menggunakan uji t, di mana diperoleh hasil yaitu t hitung > t tabel = 10,200

> 1, 97635 dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05.

Seperti yang diketahui bahwa motivasi membayar pajak merupakan

faktor yang berasal dari dalam diri setiap individu. Motivasi membayar pajak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

81

merupakan faktor penting untuk meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak

Orang Pribadi. Jika seorang Wajib Pajak memiliki motivasi yang tinggi

untuk membayar pajak maka akan terjadi peningkatan terhadap

kepatuhannya dalam membayar pajak. Motivasi juga merupakan suatu tolok

ukur yang dapat membantu mengarahkan perilaku individu. Jika semakin

tinggi motivasi seorang Wajib Pajak maka semakin tinggi pula kepatuhan

individu tersebut dalam menjalankan kewajibannya. Hal ini dikarenakan

individu tersebut memiliki kesadaran bahwa, patuh dalam membayar pajak

adalah kewajiban bagi setiap warga negara. Selain dari dalam diri individu,

motivasi juga timbul dari luar diri individu tersebut. Hal ini dikarenakan

individu tersebut sudah mendapat keuntungan atau manfaat dari membayar

pajak, sehingga individu tersebut semakin termotivasi untuk membayar

pajak. Motivasi juga didapat dari lingkungan sekitar, yang mana orang-orang

yang berada dilingkungan tersebut merupakan Wajib Pajak yang aktif dalam

menjalankan kewajiban membayar pajak, secara tidak langsung individu

tersebut mendapatkan motivasi untuk menjadi yang paling patuh.

Berdasarkan uraian di atas dapat dikatakan bahwa, motivasi membayar pajak

memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Hal ini disebabkan

karena motivasi baik yang berasal dari luar maupun dari dalam diri individu

dapat mendorong seseorang untuk menjadi lebih patuh dan taat sebagai

Wajib Pajak yang baik.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian dari Putri,(2016), bahwa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

82

Motivasi Membayar Pajak berpengaruh positif dan signifikan terhadap

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Kanwil DJP DIY tahun 2015.

Hasil ini semakin didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh

Margonting, dkk (2013) yang menyatakan bahwa faktor motivasi dengan

menggunakan indikator motivation posture berupa variabel game playing

secara parsial memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam

melaksanakan kepatuhan pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

83

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab lima, maka

disimpulkan bahwa:

1. Faktor tingkat pendidikan Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi

kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Pada data penelitian, kesadaran

yang paling tinggi diperoleh pada tingkat pendidikan diploma sampai

dengan tingkat pendidikan doktor sedangkan pada tingkat tidak sekolah

sampai SMA memiliki kesadaran yang rendah. Tingkat pendidikan

masyarakat yang tinggi akan berpengaruh pada pola pikir mereka, hal ini

disebabkan karena mereka memahami dan menyadari tentang ketentuan-

ketentuan dan juga sanksi yang berlaku apabila mereka tidak menjalankan

kewajiban mereka sebagai Wajib Pajak yang patuh. Sedangkan

masyarakat dengan tingkat pendidikan yang rendah tidak menyadari apa

yang akan terjadi apabila mereka tidak mematuhi ketentuan-ketentuan dan

sanksi yang berlaku.

2. Faktor usia Wajib Pajak Orang Pribadi memengaruhi kepatuhan Wajib

Pajak Orang Pribadi. Seperti yang di ketahui, baik usia muda maupun usia

tua tidak ada jaminan bahwa orang tersebut patuh atau tidak dalam

menjalankan kewajiban mereka sebagai warga negara yang baik dengan

membayar pajak. Hal ini di karenakan walaupun individu tersebut berusia

83

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

84

tua maupun muda tetapi mereka tidak memiliki kesadaran maka hal

membayar pajak tidak menjadi prioritas dalam kehidupan mereka.

3. Faktor motivasi membayar pajak memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak

Orang pribadi. Hal ini karena motivasi membayar pajak merupakan faktor

penting untuk meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Jika

seorang Wajib Pajak memiliki motivasi yang tinggi untuk membayar

pajak maka akan terjadi peningkatan terhadap kepatuhannya dalam

membayar pajak. Motivasi juga merupakan suatu tolok ukur yang dapat

membantu mengarahkan perilaku individu. Jika semakin tinggi motivasi

seorang Wajib Pajak maka semakin tinggi pula kepatuhan individu

tersebut dalam menjalankan kewajibannya.

B. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat keterbatasan yang dialami oleh peneliti

yaitu Penyebaran kuesioner yang tidak merata mengakibatkan data

responden menjadi tidak seimbang, hal tersebut dapat dilihat dari proporsi

setiap data yang telah dibuat, terlebih pada data responden berdasarkan usia

dan tingkat pendidikan.

C. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang dilakukan oleh peneliti,

maka saran yang dapat diberikan yaitu:

Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan dapat menambahkan variabel

lainnya yang berhubungan dengan kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

85

Sehingga dapat memberikan gambaran yang lebih luas mengenai faktor apa

saja yang memengaruhi kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi selain tingkat

pendidikan Wajib Pajak, usia Wajib Pajak, dan motivasi membayar pajak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

86

DAFTAR PUSTAKA

Adiningsih, S. A. (2017) “Analisis Pengaruh Tingkat Pengetahuan, Usia Wajib

Pajak, Dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi (Studi Kasus Pada KPP Pratama Makassar Selatan)” Skripsi.

Departemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas

Hasanuddin, Makassar

Aryanti, T. 2012. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat

Kepatuhan Wajib Pajak Badan”. Media Ekonomi dan Manajemen Vol.25 No.1.

Departemen Pendidikan Nasional, 2003. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003,

tentang Sistem Pendidikan Nasional. Depdiknas, Jakarta.

Dewi, Fransisca Novieta Afsari (2013) “Pengaruh pengetahuan pajak, kualitas

pelayanan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan Wajib Pajak Orang

Pribadi” Skripsi. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma, Yogyakarta.

Edy, Suprianto. 2011. Perpajakan di Indonesia. Graha Ilmu, Yogyakarta

Fitriyani.D, Eko Prasetyo, Reni Yustien, dan Achmad Hazazi. (2014). “Pengaruh

Gender, Latar Belakang Pekerjaan, dan Tingkat Pendidikan Terhadap

Kepatuhan Wajib Pajak,”.Jurnal Investasi, Vol. 10, No. 2, Desember 2014.

Hal. 115-122. Universitas Jambi.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

19 Edisi 5. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. 2009. Metodologi Penelitian Bisnis

untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. BPFE, Yogyakarta.

Istanto, Fery. 2010. Analisis pengaruh pengetahuan tentang pajak, kualitas

pelayanan pajak, ketegasan sanksi perpajakan dan tingkat pendidikan terhadap

motivasi Wajib Pajak dalam membayar pajak. Skripsi.Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah .Jakarta

86

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

87

Kerlinger, F. N., & Lee, H. B. (2000). Fondations of behavior research (4th

Edition ed). Fort Worth, TZ: Harcourt College Publisher.

Kitap Undang-Undang Perdata, Bab XV Tentang Kedewasaan dan Perwalian,

Bagian I Kebelumdewasaan, Pasal 330

Mangoting, Y. dan Arja Sadjiarto, 2013. “Pengaruh Postur Motivasi Terhadap

Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi ”. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan,

VOL. 15, NO. 2, November 2013: 106-116.

Noor, Juliansyah. 2011.Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan

Karya Ilmiah. Edisi Pertama. Prenadamedia Group, Jakarta.

Pohan, Chairil A. 2017. Pembahasan Komperhensif, Pengantara

Perpajakan. Edisi Kedua. Mitra Wacana Media, Jakarta.

Purnama, Rika M. S (2015) “Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Kepatuhan

Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Bumi Dan Bangunan Di Desa Sumber

Jaya Kabupaten Muaro Jambi” Skripsi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu

Pendidikan Universitas Jambi

Putra, A. K. dan Agus Frianto, 2013. “Pengaruh Motivasi Intrinsik Dan Motivasi

Ekstrinsik Terhadap Kepuasan Kerja”. Jurnal Ilmu Manajemen . Volume 1

Nomor 1 Januari 2013.

Putri, Rolalita Lukmana. (2016) “Pengaruh Motivasi Membayar Pajak Dan

Tingkat Pendidikan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun

2015”. Skripsi. Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri,

Yogyakarta.

Soyamukti, N. 2015. Teori-Teori Pendidikan. Dari Tradisional, ( Neo ) Liberal,

Marxis-Sosialis, Hingga Postmodern. Ar-Ruzz Media, Yogyakarta.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D . Alfabeta, Bandung.

90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

88

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Penerbit CV Alfabeta, Badung.

Sutiono.M.A, dan Yenni Mangoting, 2014.“ Pengaruh Pandangan Sosial, Usia,

dan Kepercayaan Kepada Pemerintah Terhadap Praktik Penggelapan Pajak di

Surabaya”. Tax & Accounting Review, Vol. 4, No.1, 2014.

Tyas, Isthi Wahyuning. 2013. “Pengaruh Umur, Pendidikan, Penghasilan Bruto,

Dan Moral Terhadap Kepatuhan Pembayaran Pajak ”. Jurnal TEKUN/Volume

IV, No. 02, September 2013. Hlm. 279-304.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2007 tentang Perubahan

Ketiga atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum

dan Tatacara Perpajakan (KUP).

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008 tentang Perubahan

Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1984 tentang Pajak

Penghasilan.

Uno, Hamzah B.2007. Teori Motivasi dan Pengukurannya, Analisis di Bidang

Pendidikan. Edisi satu. Bumi Aksara, Jakarta.

Wiratama. S.G, Siti Khairani, Icha Fajriana. (2011). “Pengaruh Tingkat

Pendidikan, Pelayanan Fiskus, Dan Pekerjaan Wajib Pajak Terhadap

Kesadaran Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Membayar Pajak”.Jurnal-

2011210015. STIE MDP PALEMBANG, Jurusan Akuntansi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

89

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

90

Lampiran 1. Kuesioner Penelitan

Hal: Permohonan Pengisin Kuesioner

Dengan hormat,

Saya yang mengirim kuesioner ini:

Nama: Faustin Dyan Kristanti Lainurak

Status: Mahasiswi Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma, Yogyakarta.

Sehubungan dengan penelitian ilmiah guna menyusun skripsi Program Studi Akuntansi, saya

memerlukan informasi untuk mendukung penelitian yang sedang saya lakukan. Informasi yang

saya peroleh melalui respon Bapak/Ibu/Sdr dalam mengisi kuesioner yang dilampirkan akan

sangat membantu saya dalam menganalisis pengaruh tingkat pendidikan Wajib Pajak, usia Wajib

Pajak, dan motivasi membayar pajak terhadap kepatuhan Wajib Pajak. Informasi yang saya

terima tidak disajikan dalam bentuk spesifik seperti jawaban Bapak/Ibu/Sdr. Dengan tidak

disajikannya jawaban secara spesifik maka sesuai dengan etika penelitian, saya akan menjaga

kerahasiaan jawaban Bapak/Ibu/Sdr. Saya sangat mengharapkan kerja sama yang baik dari

Bapak/Ibu/Sdr untuk meluangkan waktu guna mengisi kuesioner ini. Atas perhatian dan kerja

sama yang baik, saya menyampaikan terima kasih.

Peneliti

Faustin Dyan Kristanti Lainurak

142114061

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

91

KUESIONER PENELITIAN

I. PETUNJUK PENGISIAN

1. Bacalah dengan teliti setiap pertanyaan/pernyataan dengan jawaban yang telah disediakan

yang menurut anda benar.

2. Anda cukup memberi centang (√) pada jawaban yang paling sesuai

menurut anda.

3. Apabila anda salah menjawab, cukup lingkari (O) tanda centang yang salah tersebut.

4. Mohon periksa kembali semua jawaban anda dan yakinkan bahwa tidak ada

pertanyaan/pernyatan yang terlewatkan.

II. DATA RESPONDEN

1. Nama : ...............................................(boleh dikosongkan)

2. Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

3. Usia : ........ Tahun

4. Pendidikan terakhir :

5. Jenis Pekerjaan : PNS Pekerja Swasta Wiraswasta

6. Lama waktu menjadi Wajib Pajak: ...............................................

Tidak Sekolah SD SMP

SMA Diploma S1

S2 S3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

92

III. DATA PENELITIAN

Keterangan :

1. STS : Sangat Tidak Setuju

2. TS : Tidak Setuju

3. N : Netral

4. S : Setuju

5. SS : Sangat Setuju

Kepatuhan Wajib Pajak

NO Pernyataan Pilihan

STS TS N S SS

1 Saya mendaftarkan NPWP atas kemauan sendiri

2 Saya mendaftarkan NPWP secara

suka rela

3 Saya mendaftarkan NPWP atas kesadaran

sendiri

4

Setiap Wajib Pajak harus mendaftarkan diri

untuk mendapatkan NPWP sebagai bentuk

pengabdian kepada negara

5

Cara menghitung pajak adalah dengan

mengalikan tarif pajak dengan dasar pengenaan

pajaknya (DPP)

6 Saya mampu menghitung pajak terutang dengan

benar dalam SPT

7 Saya telah mengisi SSP dengan benar

8 Saya mengetahui dimana tempat untuk

membayar pajak

9

Banyaknya tempat pembayaran pajak dapat

mempermudah Wajib Pajak untuk membayar

pajaknya secara tepat waktu

10 Saya tepat waktu dalam membayar pajak atas

kesadaran sendiri

11

Saya tidak pernah mendapat sanksi atau denda

pajak karena kelalaian saya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

93

NO Pernyataan Pilihan

STS TS N S SS

12 Saya bersedia membayar kewajiban pajak saya

beserta tunggakan pajaknya atau denda (jika ada)

(Rolalita, 2016)

Motivasi Membayar Pajak

NO Pernyataan Pilihan

STS TS N S SS

1 Saya telah melaksanakan prosedur perpajakan

sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku

2 Saya telah mengisi SPT sesuai dengan kenyataan

yang ada

3

Saya tidak melakukan manipulasi penghasilan

agar beban pajak yang harus saya tanggung tidak

terlalu besar

4 Saya bersedia memberikan data yang diperlukan

dalam proses pemeriksaan pajak

5

Saya berusaha untuk memahami semua

ketentuan peraturan perundang-undangan

perpajakan

6

Saya melaksanakan kewajiban perpajakan

dengan sukarela dan timbul dari kesadaran

sendiri

7

Saya dengan senang hati membayar pajak dan

melaporkan SPT karena hal tersebut merupakan

kewajiban setiap warga negara

8 Dengan membayar pajak berarti saya telah ikut

mewujudkan sistem gotong royong nasional

9 Dengan membayar pajak berarti saya telah ikut

mewujudkan sistem gotong royong nasional

10

Dengan membayar pajak, maka saya telah ikut

membantu dalam usaha mengurangi tingkat

kemiskinan

11

Akan ada banyak manfaat yang bisa saya

rasakan jika saya memenuhi kewajiban

perpajakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

94

NO Pernyataan Pilihan

STS TS N S SS

12

Pemberian informasi tentang pentingnya pajak

sangat diperlukan karena banyak diantara

masyarakat yang belum mengetahui hal tersebut

13

Sosialisasi atau penyuluhan tentang pajak perlu

dilakukan oleh aparat pajak guna meningkatkan

pemahaman Wajib Pajak dalam memenuhi

kewajiban pajaknya

14

Pemberian penghargaan atau hadiah oleh kantor

pajak kepada Wajib Pajak terbaik diperlukan

untuk merangsang Wajib Pajak dalam membayar

pajak. (Motivasi)

15 Saya taat pajak karena ingin memberikan contoh

yang baik kepada anak-anak saya

16

Saya merasa perlu membayar pajak karena

teman-teman dan kerabat saya melakukan hal

yang sama (taat pajak) (Motivasi)

17 Saya akan merasa malu dengan lingungkan kerja

saya jika saya tidak membayar pajak (Motivasi)

(Rolalita, 2016)

Terima Kasih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

95

Lampiran 2. Data Responden

No Jenis

Kelamin Usia

Pendidikan

Terakhir

Jenis

Pekerjaan

Lama Waktu

Menjadi Wajib Pajak

1 1 1 2 1 1

2 2 2 1 3 2

3 1 2 2 2 3

4 2 2 2 2 1

5 2 2 2 1 1

6 2 1 2 3 1

7 2 1 2 2 1

8 1 1 2 2 1

9 1 2 2 2 2

10 1 2 2 3 2

11 2 2 2 3 1

12 1 2 2 3 1

13 1 1 2 3 1

14 1 2 2 1 2

15 1 2 2 1 3

16 2 1 2 2 1

17 1 2 2 3 3

18 1 2 2 1 3

19 2 2 2 2 1

20 1 1 1 2 1

21 1 2 1 2 2

22 2 1 2 1 1

23 2 1 2 2 1

24 2 2 2 2 4

25 2 2 1 1 3

26 1 1 1 2 2

27 1 2 1 2 2

28 2 2 1 2 3

29 2 2 1 2 3

30

2 1 2 2 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

96

No Jenis

Kelamin Usia

Pendidikan

Terakhir

Jenis

Pekerjaan

Lama Waktu

Menjadi Wajib Pajak

31 2 1 2 2 1

32 1 2 1 2 3

33 1 2 2 2 3

34 2 1 1 2 1

35 1 2 2 2 3

36 2 1 2 2 1

37 1 1 2 2 1

38 1 2 2 1 3

39 2 2 2 1 2

40 2 2 2 1 2

41 2 2 2 1 2

42 2 2 1 1 1

43 1 1 2 1 2

44 2 1 2 1 1

45 2 1 1 2 1

46 1 2 2 1 3

47 2 2 2 1 2

48 2 2 2 1 2

49 2 2 2 1 3

50 1 2 2 1 1

51 2 1 2 1 1

52 2 1 2 2 1

53 2 2 2 1 1

54 1 1 2 1 1

55 2 1 2 1 1

56 2 1 2 1 1

57 1 1 2 1 1

58 1 2 1 1 3

59 2 1 2 1 1

60 1 2 1 1 1

61 2 1 1 2 1

62 1 2 2 1

3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

97

No Jenis

Kelamin Usia

Pendidikan

Terakhir

Jenis

Pekerjaan

Lama Waktu

Menjadi Wajib Pajak

63 2 2 1 3 3

64 1 2 2 1 1

65 1 1 2 2 1

66 2 2 1 2 2

67 1 2 2 1 3

68 2 2 2 1 3

69 1 2 1 1 2

70 1 1 2 1 1

71 2 1 2 1 1

72 2 2 2 2 2

73 1 2 2 2 3

74 1 2 2 2 2

75 2 1 2 2 1

76 1 1 2 2 1

77 1 2 2 2 3

78 2 1 2 2 1

79 2 2 2 2 2

80 1 2 1 2 1

81 1 2 1 2 2

82 2 2 2 2 1

83 2 1 2 2 1

84 2 1 2 1 1

85 2 1 2 1 1

86 1 1 2 3 1

87 2 1 1 3 1

88 1 1 1 3 1

89 1 1 1 3 1

90 1 1 2 3 1

91 1 1 2 3 1

92 2 2 2 1 2

93 2 2 2 1 2

94 2 2 2 1 2

95 2 1 2 1

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

98

No Jenis

Kelamin Usia

Pendidikan

Terakhir

Jenis

Pekerjaan

Lama Waktu

Menjadi Wajib Pajak

96 2 1 2 1 1

97 2 2 2 1 2

98 2 1 1 3 1

99 1 2 2 2 1

100 2 2 1 2 1

101 1 2 2 2 2

102 1 2 2 1 3

103 1 2 2 1 1

104 2 2 2 1 3

105 1 2 2 1 3

106 1 1 1 2 1

107 1 2 2 1 2

108 1 1 1 1 2

109 1 2 2 2 2

110 1 2 2 2 2

111 1 2 1 2 1

112 1 2 2 2 1

113 1 2 2 3 1

114 1 2 1 3 2

115 1 2 2 1 2

116 1 2 2 1 2

117 1 2 2 1 1

118 1 2 2 1 1

119 1 2 2 2 2

120 1 2 2 1 1

121 1 2 2 1 2

122 1 2 2 1 1

123 1 2 2 1 1

124 1 2 2 1 1

125 2 2 2 1 1

126 1 2 2 1 1

127 1 2 2 3 3

128 2 2 2 1 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

99

No Jenis

Kelamin Usia

Pendidikan

Terakhir

Jenis

Pekerjaan

Lama Waktu

Menjadi Wajib Pajak

129 1 1 1 3 1

130 2 1 2 1 1

131 1 1 2 2 1

132 1 1 2 2 1

133 2 1 2 2 1

134 1 1 1 3 1

135 2 1 2 2 1

136 1 2 2 2 1

137 2 1 1 3 1

138 1 1 2 2 1

139 2 1 2 3 1

140 1 2 1 3 1

141 2 1 2 2 1

142 1 1 1 2 1

143 1 1 2 2 1

144 2 1 1 3 1

145 1 2 1 3 2

146 1 2 1 3 3

147 2 1 1 3 1

148 1 2 1 3 1

149 1 1 2 3 1

150 1 2 2 2 1

Lampiran 3. Tabulasi Data Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pilot Test 20

Responden

a. Data Uji Pertama

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 2 2 2 5 4 3 3 4 5 3 3 3 39

2 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 43

3 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 54

4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 49

5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 4 51

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

100

b. Data Uji Kedua

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

6 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3 4 4 43

7 4 4 4 4 3 2 3 4 4 3 4 4 43

8 4 4 4 4 3 2 3 5 5 4 4 4 46

9 5 5 5 5 2 3 3 4 4 4 4 5 49

10 2 2 2 4 2 1 3 5 4 2 2 2 31

11 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 52

12 5 5 3 5 4 2 4 4 4 4 4 4 48

13 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 42

14 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 47

15 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 49

16 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 54

17 4 3 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 50

18 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 56

19 4 4 4 5 4 3 5 5 4 5 5 3 51

20 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 49

No Kepatuhan Wajib Pajak Total

1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

1 2 2 2 5 4 3 3 3 3 3 30

2 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 35

3 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

5 4 4 4 4 5 5 5 3 3 4 41

6 4 4 4 4 3 2 3 3 4 4 35

7 4 4 4 4 3 2 3 3 4 4 35

8 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 36

9 5 5 5 5 2 3 3 4 4 5 41

10 2 2 2 4 2 1 3 2 2 2 22

11 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

12 5 5 3 5 4 2 4 4 4 4 40

13 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 34

14 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 38

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

101

Lampiran 4. Tabulasi Data Motivasi Membayar Pajak Pilot Test 20 Responden

a) Data Uji Pertama

No Motivasi Membayar Pajak Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 3 3 3 4 4 2 4 3 3 3 3 5 5 3 3 3 3 57

2 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 5 3 3 3 3 57

3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 5 5 3 3 3 4 62

4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 5 5 5 3 4 4 3 66

5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 5 3 4 4 3 66

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 5 2 5 66

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 66

8 5 5 5 5 3 4 4 5 5 3 3 5 5 3 5 2 5 72

9 4 4 4 4 4 4 4 5 5 1 4 5 5 2 5 1 4 65

10 2 2 4 3 2 2 3 4 4 3 3 4 4 3 3 2 3 51

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 2 4 4 4 63

12 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 77

13 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 58

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3 68

15 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 5 5 5 3 4 4 4 67

16 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 5 5 3 3 3 4 62

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 5 5 3 3 3 3 64

18 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 82

19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 3 4 67

20 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 69

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

16 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44

17 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 41

18 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 47

19 4 4 4 5 4 3 5 5 5 3 42

20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

102

b) Data Uji Kedua

No Motivasi Membayar Pajak Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17

1 3 3 3 4 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 44

2 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 45

3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 48

4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 51

5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 52

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 5 2 5 54

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

8 5 5 5 5 3 4 4 5 5 3 3 5 2 5 59

9 4 4 4 4 4 4 4 5 5 1 2 5 1 4 51

10 2 2 4 3 2 2 3 4 4 3 3 3 2 3 40

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 4 4 4 51

12 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 63

13 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 47

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 54

15 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 52

16 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 48

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 51

18 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 68

19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

20 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 3 4 57

Lampiran 5. Tabulasi Data Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi 150 Responden

No Kepatuhan Wajib Pajak Total

1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

1 2 2 2 5 4 3 3 3 3 3 30

2 3 3 3 4 4 3 3 4 4 4 35

3 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

5 4 4 4 4 5 5 5 3 3 4 41

6 4 4 4 4 3 2 3 3 4 4 35

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

7 4 4 4 4 3 2 3 3 4 4 35

8 4 4 4 4 3 2 3 4 4 4 36

9 5 5 5 5 2 3 3 4 4 5 41

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

103

10 2 2 2 4 2 1 3 2 2 2 22

11 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

12 5 5 3 5 4 2 4 4 4 4 40

13 3 3 3 4 3 4 4 3 3 4 34

14 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 38

15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

16 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44

17 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 41

18 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 47

19 4 4 4 5 4 3 5 5 5 3 42

20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

21 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 41

22 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 42

23 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 36

24 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 39

25 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 38

26 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 38

27 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 40

28 4 4 4 5 2 4 4 5 5 4 41

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

30 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 37

31 4 5 4 4 4 3 4 3 3 5 39

32 2 4 4 5 4 2 4 4 4 4 37

33 4 4 4 5 2 4 4 4 4 4 39

34 5 4 4 4 4 3 4 5 4 4 41

35 4 3 3 5 3 3 3 4 4 5 37

36 4 5 4 5 4 3 4 3 4 4 40

37 4 4 5 5 4 3 4 4 4 3 40

38 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 41

39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

40 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 39

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

41 3 1 5 5 2 2 4 5 2 5 34

42 4 4 3 5 2 3 4 3 2 4 34

43 5 5 5 5 3 4 4 4 4 4 43

44 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 45

45 4 4 4 5 3 3 4 4 3 4 38

46 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 43

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

104

47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

48 5 4 4 5 4 4 5 5 5 4 45

49 5 5 5 4 4 2 2 3 3 4 37

50 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 47

51 4 4 4 5 3 3 3 4 2 4 36

52 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 37

53 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 42

54 3 3 3 4 4 4 4 3 5 4 37

55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

56 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 45

57 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 49

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

60 4 4 4 5 4 4 4 5 5 4 43

61 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 38

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

64 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 39

65 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 43

66 4 3 4 4 3 4 4 5 4 5 40

67 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 47

68 2 2 2 4 4 4 4 2 4 4 32

69 5 4 4 5 5 4 5 4 5 5 46

70 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

71 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 43

72 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

73 5 5 5 5 3 3 4 4 5 3 42

74 5 5 5 4 4 3 4 4 5 4 43

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

75 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

76 3 3 3 5 3 5 5 5 5 5 42

77 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

78 4 4 4 5 4 4 3 3 3 3 37

79 4 4 4 4 3 3 2 3 3 3 33

80 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 38

81 2 2 2 4 3 2 4 3 4 4 30

82 4 4 4 5 4 3 5 5 5 3 42

83 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

105

84 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

85 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42

86 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42

87 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 34

88 4 4 4 5 4 4 4 4 3 3 39

89 4 4 4 5 4 3 3 4 4 4 39

90 4 4 4 5 4 3 3 4 4 4 39

91 4 4 4 5 4 3 3 4 4 4 39

92 4 4 5 5 4 4 4 4 4 3 41

93 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

94 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47

95 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

96 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

97 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47

98 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41

99 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

100 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 37

101 5 5 4 4 5 5 4 4 5 4 45

102 4 5 5 4 5 5 4 4 5 5 46

103 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 45

104 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

105 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 47

106 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 45

107 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 48

108 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 47

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

109 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 47

110 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 48

111 4 4 4 5 5 4 5 4 5 5 45

112 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 46

113 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 49

114 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 43

115 5 5 5 5 4 3 4 5 4 4 44

116 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 35

117 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 43

118 5 5 4 4 3 2 4 4 4 4 39

119 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 37

120 2 4 2 4 4 2 3 4 4 2 31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

106

121 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

122 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 47

123 2 4 2 4 3 2 3 3 4 3 30

124 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 39

125 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50

126 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

127 4 3 4 5 5 4 4 4 4 4 41

128 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41

129 2 2 2 4 4 3 2 4 4 4 31

130 2 3 2 5 5 2 3 4 4 4 34

131 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42

132 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

133 4 4 4 5 5 4 4 3 3 3 39

134 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 33

135 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 44

136 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42

137 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42

138 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 42

139 4 4 4 5 5 4 4 4 4 3 41

140 4 4 4 5 5 3 3 3 3 3 37

141 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 44

142 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

No Kepatuhan Wajib Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 10 11 12

143 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 41

144 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

145 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 35

146 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40

147 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 33

148 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 36

149 4 4 3 4 5 5 5 4 4 5 43

150 4 4 5 5 4 3 2 5 4 4 40

Lampiran 6. Tabulasi Data Motivasi Membayar Pajak 150 Responden

No Motivasi Membayar Pajak Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17

1 3 3 3 4 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 44

2 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

107

3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 48

4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 51

5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 52

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 5 2 5 54

7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

8 5 5 5 5 3 4 4 5 5 3 3 5 2 5 59

9 4 4 4 4 4 4 4 5 5 1 2 5 1 4 51

10 2 2 4 3 2 2 3 4 4 3 3 3 2 3 40

11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 2 4 4 4 51

12 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 63

13 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 47

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 54

15 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 52

16 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 48

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 51

18 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 68

19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

20 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 3 4 57

21 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 61

No Motivasi Membayar Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17

22 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 4 57

23 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 44

24 5 4 4 5 4 4 4 4 4 2 3 3 4 5 55

25 4 4 4 4 4 4 4 4 5 2 2 5 2 5 53

26 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 52

27 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 51

28 4 4 4 4 3 4 4 4 3 1 4 4 4 4 51

29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

30 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 53

31 4 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 64

32 4 4 4 4 4 4 5 5 5 2 4 4 2 4 55

33 4 4 4 4 3 4 4 4 4 1 4 4 4 4 52

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

35 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 63

36 3 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 58

37 3 4 4 5 5 5 5 4 4 5 3 3 2 5 57

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 54

39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

108

40 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 3 51

41 5 5 5 5 5 1 5 5 3 5 5 5 4 4 62

42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

43 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 63

44 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 60

45 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 51

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

48 5 4 4 4 4 4 5 3 3 3 2 4 4 4 53

49 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 5 4 4 5 55

50 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 3 1 4 54

51 3 4 4 4 3 4 5 2 2 4 4 3 4 3 49

52 3 3 2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 54

53 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 2 4 4 4 62

54 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 57

55 5 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

No Motivasi Membayar Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17

56 4 4 2 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 55

57 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 69

58 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 52

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 54

62 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

64 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 54

65 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 60

66 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 4 62

67 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

68 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 5 5 2 5 53

69 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 1 4 58

70 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69

71 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 60

72 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

73 4 4 5 4 3 5 5 5 5 4 4 4 3 4 59

74 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 51

75 5 5 5 4 3 5 5 4 4 4 3 5 3 4 59

76 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

109

77 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4 59

78 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 5 5 62

79 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 52

80 4 4 4 4 3 4 5 3 3 3 5 4 3 4 53

81 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 2 3 50

82 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

83 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 63

84 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 2 4 56

85 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 53

86 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

87 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 3 3 56

88 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 4 51

89 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 59

No Motivasi Membayar Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17

90 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 59

91 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 59

92 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 61

93 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

94 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 60

95 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56

96 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 61

97 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 61

98 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 60

99 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 55

100 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 53

101 4 3 3 4 4 4 3 4 4 5 4 4 5 5 56

102 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 65

103 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 68

104 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70

105 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 68

106 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 64

107 5 5 4 3 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 63

108 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 5 65

109 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 64

110 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 67

111 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 64

112 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 66

113 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 66

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

110

114 5 4 5 4 4 4 7 7 4 5 5 4 5 5 68

115 4 4 4 4 2 4 4 5 5 1 5 5 5 5 57

116 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 62

117 4 4 5 5 4 4 4 5 5 1 4 5 4 4 58

118 4 4 4 4 3 3 4 5 5 3 3 5 3 5 55

119 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 2 5 2 2 58

120 4 4 4 4 3 2 4 5 5 1 2 5 3 3 49

121 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5 2 5 2 2 58

122 5 5 5 5 5 4 5 5 5 1 1 5 2 5 58

123 4 4 4 4 2 2 4 3 3 2 3 4 3 3 45

No Motivasi Membayar Pajak

Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17

124 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 51

125 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 62

126 4 4 4 4 2 4 4 4 4 1 4 5 4 4 52

127 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 51

128 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54

129 2 2 4 4 4 2 3 2 2 2 2 2 2 2 35

130 3 3 3 3 4 1 3 3 3 3 3 3 3 3 41

131 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 3 4 56

132 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3 2 4 54

133 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 3 2 3 55

134 3 3 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 48

135 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 53

136 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 2 4 57

137 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 2 4 55

138 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 2 3 54

139 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 2 4 2 4 55

140 4 3 4 4 4 4 4 5 5 5 3 5 2 2 54

141 4 4 4 4 3 4 5 5 5 5 3 4 2 3 55

142 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 3 4 57

143 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 4 3 3 56

144 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 3 3 55

145 4 3 4 4 3 3 4 4 4 5 4 4 3 3 52

146 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 52

147 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 47

148 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 3 3 55

149 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5 3 4 3 5 62

150 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 1 2 55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

111

Lampiran 7. Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pilot Test

a) Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pertama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

112

b) Hasil Uji Validitas Kepatuha Motivasi Membayar Pajak Kedua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

113

Lampiran 8. Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak Pilot Test

a. Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak Pertama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

114

b. Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak Kedua

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

115

Lampiran 9. Hasil Uji Validitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi 150 Responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

116

Lampiran 10. Hasil Uji Validitas Motivasi Membayar Pajak 150 Responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

117

Lampiran 11. Hasil Uji Reliabilitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pilot Test

Lampiran 12. Hasil Uji Reliabilitas Motivasi Membayar Pajak Pilot Test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

118

Lampiran 13. Hasil Uji Reliabilitas Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi 150 Responden

Lampiran 14. Hasil Uji Reliabilitas Motivasi Membayar Pajak 150 Responden

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

119

Lampiran 15. Uji Hipotesis

a. Tingkat Pendidikan WP OP

b. Usia WP OP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

120

c. Motivasi membayar Pajak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

121

Lampiran 16. Surat Ijin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP ... · PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, USIA, DAN MOTIVASI MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG

122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI