PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN...

191
PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN DAN BANGUN RUANG SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika Oleh : Grace Nindita Pranamya Hastri NIM : 121414092 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN...

Page 1: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR

DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI

TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN DAN

BANGUN RUANG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Matematika

Oleh :

Grace Nindita Pranamya Hastri

NIM : 121414092

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

i

PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR

DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI

TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA POKOK BAHASAN LINGKARAN DAN

BANGUN RUANG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Matematika

Oleh :

Grace Nindita Pranamya Hastri

NIM : 121414092

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Yeremia 17:7

“Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya

pada TUHAN!”

Yakobus 2:26b

“...demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati.”

Skripisi ini kupersembahkan untuk

1. Tuhan Yesus Kristus karena atas berkat dan kasih-Nya telah menutun saya

pada setiap proses pembuatan skripsi ini.

2. Bapak, Ibu, Pakdhe, Budhe, Tante, Om, Kakak dan Adik saya yang terus

menyemangati,mendoakan, mendengar keluh kesah saya dalam pembuatan

skripsi ini.

3. Sahabat-sahabat saya Riris, Edith, Winda, Dennis, Anton, Dedy, Yovita

yang selalu menyemangati dan mendukung saya dalam setiap proses

pembuatan skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

vii

ABSTRAK

Grace Nindita Pranamya Hastri, 121414092. 2016. “Pengaruh Posisi

Tempat Duduk Terhadap Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Siswa Kelas

VIII SMP Santo Aloysius Turi Tahun Ajaran 2015/2016 Pada Pokok

Bahasan Lingkaran dan Bangun Ruang”. Skirpsi. Program Studi Pendidikan

Matematika. Jurusan Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Apakah posisi tempat duduk

memengaruhi motivasi belajar siswa kelas VIII C SMP Santo Aloysius Turi; (2)

Apakah posisi tempat duduk memengaruhi hasil belajar siswa kelas VIII C SMP

Santo Aloysius Turi tahun ajaran 2015/2016 pada pokok bahasan lingkaran dan

bangun ruang.

Penelitian metode deskriptif kualitatif, yang dilengkapi dengan data

kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII C yang

berjumlah 21 siswa. Pengumpulan data motivasi belajar adalah berupa observasi,

instrumen kuesioner dan wawancara. Sedangkan pengumpulan data hasil belajar

adalah instrumen soal. Uji validitas instrumen menggunakan uji validitas pakar

yaitu dosen pembimbing dan guru mata pelajaran matematika.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa kelas VIII C

masuk dalam kategori sedang pada skala 50-75 sebanyak 11 orang. (1) Penelitian

ini juga menunjukkan bahwa motivasi belajar dipengaruhi oleh posisi tempat

duduk. Hal tersebut terlihat pada hasil wawancara dan hasil pada tiap pernyataan

angket yang menyatakan bahwa siswa nyaman dan mendorong siswa untuk

belajar. (2) Penelitian ini juga menunjukkan bahwa hasil belajar dipengaruhi oleh

posisi tempat duduk. Hal tersebut dapat terlihat pada hasil wawancara dan hasil

pada tiap pernyataan kuesioner yang menyatakan bahwa siswa nyaman dalam

proses belajar dan berdampak pada hasil belajar. Posisi tempat duduk yang

dilakukan adalah yang mempertimbangkan di depan, belakang, samping kiri atau

samping kanan membuat siswa nyaman dan tidak nyaman. Namun ada siswa yang

motivasi belajarnya dipengaruhi oleh posisi tempat yang mempertimbangkan

personal. Berdasarkan hal-hal di atas dapat disimpulkan bahwa posisi tempat

duduk yang mempertimbangkan di depan, belakang, samping kiri atau kanan

memengaruhi motivasi dan hasil belajar siswa secara positif dan negatif.

Kata kunci : Posisi Tempat Duduk, Motivasi Belajar, Hasil Belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

viii

ABSTRACT

Grace Nindita Pranamya Hastri, 121414092. 2016. “The Effect of

Seating Position on motivation and learning result of Grade 8 Students in SMP

Santo Aloysius Turi year 2015/2016 in Circle and Geometry Topic.

Undergraduate Thesis. Mathematics Education Study Program. Department

of Mathematics Education and Science. Faculty of Teachers Training and

Education. Sanata Dharma University, Yogyakarta.

This research aims to investigate (1) Does seating position effect students

of Grade 8 of SMP Santo Aloysius Turi learning motivation; (2) Does seating

position effect learning result of Grade 8 students of SMP Aloysius Turi in circle

and geometry topics?

This research descriptive qualitative method supported by quantitative and

qualitative data. The object of this research is 8 C class which consisted of 21

students. The data on students’ motivation is collected using observation,

questionnaire and interview. Furthermore, the learning result date is taken from a

set of comprehensive test. This research is also validated by expert from the

lecturer and the teacher of mathematics.

The results of this study shows that the students' motivation in class VIII C

can be categorized into fair level on scale 50-75 as many as 11 people. (1) This

study shows that the learning motivation is affected by seating position This result

is emphasized through the result of interviews and questionnaire. (2) The study

also shows that the learning results are also influenced by seating position change.

This can be proved by the interview and also questioners result. The changes in

seating position is based on the students’ comfort and uncomfortable. However,

there are some changes in seating position which formed from students’ personal

perspective. Thus, it can be concluded that the changes in seating position affect

students’ learning motivation and learning result in a positive and negative.

Keywords : Seating Position, Students Motivation, Students’ Learning Result

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

berkat dan kasih-Nya sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Pengaruh Perubahan Posisi Tempat Duduk Terhadap Motivasi Belajar dan Hasil

Belajar Siswa Kelas VIII SMP Santo Aloysius Turi Tahun Ajaran 2015/2016

Pada Pokok Bahasan Lingkaran Dan Bangun Ruang”. Penyusunan skripsi ini

bertujuan untuk memenuhi syarat mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan, Jurusan

Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

Pada kesempatan ini peneliti ingin menyampaikan ucapan terima kasih

kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung pada penulisan skripsi

ini. Ucapan terima kasih ini peneliti ucapkan kepada:

1. Bapak Rohandi, Ph. D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan

2. Bapak Dr. Hongki Julie, M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Matematika

3. Bapak Antonius Yudhi Anggoro, M. Si, selaku dosen pembimbing

peneliti yang telah sabar membimbing dan menuntun saya dalam

menyelesaikan skripsi ini.

4. Segenap Dosen Pendidikan Matematika yang telah membimbing dan

memberikan ilmunya kepada peneliti selama kuliah di Universitas

Sanata Dharma.

5. Segenap staf sekretariat Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam yang telah membantu dalam pembuatan surat untuk

penelitian dan selama kuliah di Universitas Sanata Dharma.

6. Kepala SMP Santo Aloysius Turi Yogyakarta yang telah memberikan

ijin kepada peneliti untuk melakukan penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................. iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..................................................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ..................................... vi

ABSTRAK ................................................................................................ vii

ABSRACT .................................................................................................. viii

KATA PENGANTAR ............................................................................... ix

DAFTAR ISI ............................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ...................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xv

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xvii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ............................................................. 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................... 5

C. Tujuan Penelitian ....................................................................... 5

D. Pembatasan Masalah .................................................................. 6

E. Penjelasan Istilah ....................................................................... 6

F. Manfaat Penelitian ..................................................................... 8

BAB II LANDASAN TEORI

A. Belajar ....................................................................................... 9

B. Motivasi Belajar.......................................................................... 10

C. Hasil Belajar ............................................................................... 14

D. Hubungan Secara Teoritis Antara Motivasi Belajar dan Hasil

Belajar ........................................................................................ . 18

E. Penelitian yang Relevan ............................................................. 18

F. Lingkaran ................................................................................... 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xii

G. Bangun Ruang ........................................................................... 29

H. Kerangka Berpikir ...................... ................................................ 40

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .......................................................................... 44

B. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 44

C. Subyek dan Objek Penelitian ...................................................... 45

D. Bentuk Data ............................................................................... 45

E. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data ................................. 45

1. Metode Pengumpulan Data ................................................. 45

2. Instrumen Pengumpulan Data .............................................. 47

F. Metode/Teknis Analisis Data ..................................................... 54

1. Validitas Instrumen ............................................................. 54

2. Reliabilitas Instrumen .......................................................... 55

3. Uji Coba Instrumen ............................................................. 56

4. Analisis Instrumen Angket .................................................. 58

5. Analisis Hasil Belajar .......................................................... 59

G. Prosedur Pelaksanaan Penelitian ................................................ 60

1. Persiapan dan Perencanaan .................................................. 60

2. Pelaksanaan ........................................................................ 61

BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, ANALISIS DATA DAN

PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian ............................................................... 62

B. Penyajian Data .......................................................................... 66

1. Tes Hasil Belajar Siswa ....................................................... 66

2. Angket ................................................................................ 67

3. Wawancara ......................................................................... 70

C. Analisis Data .............................................................................. 70

1. Analisis dan Pembahasan Pengaruh Posisi Tempat Duduk

Terhadap Motivasi Belajar Siswa Berdasarkan Angket Motivasi

Belajar Siswa dan Wawancara Siswa Kelas VIII C .............. 70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xiii

2. Analisis dan Pembahasan Pengaruh Posisi Tempat Duduk

Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII C ......................... 86

D. Kelemahan Penelitian ................................................................ 96

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ................................................................................ 98

B. Saran .......................................................................................... 99

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 101

LAMPIRAN ............................................................................................. 104

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Lembar Observasi Siswa....................................................................... 48

Tabel 3.2 Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar Siswa.............................................. 49

Tabel 3.3 Pernyataan Angket................................................................................ 50

Tabel 3.4 Skor Tiap Pernyataan............................................................................ 50

Tabel 3.5 Kisi-kisi Wawancara............................................................................. 51

Tabel 3.6 Kisi-kisi Instrumen Soal........................................................................ 52

Tabel 3.7 Interpretasi TingkatValiditas................................................................. 55

Tabel 3.8 Interpretasi Tingkat Reliabilitas............................................................ 56

Tabel 3.9 Uji Validitas Angket Motivasi Belajar.................................................. 57

Tabel 3.10 Skala Pendekatan Sturges (Zainal Mustafa, 2009)............................. 59

Tabel 3.11 Kriteria Hasil Belajar.......................................................................... 59

Tabel 4.1 Skor Setiap Siswa Pada Instrumen Soal............................................... 67

Tabel 4.2 Skor Setiap Siswa Pada Instrumen Angket ......................................... 69

Tabel 4.3 Kriteria Motivasi Siswa (Zainal Mustafa, 2009).................................. 70

Tabel 4.4 Kategori Hasil Belajar Pada Sub Bab Lingkaran ................................. 87

Tabel 4.5 Kategori Hasil Belajar Pada Sub Bab Bangun Ruang.......................... 87

Tabel 4.6 Keterangan Hasil Belajar...................................................................... 88

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lingkaran dan bagian-bagiannya...................................................... 20

Gambar 2.2 Sudut Pusat........................................................................................ 22

Gambar 2.3 Hubungan Antara Sudut Pusat dengan Panjang Busur dan

Luas Juring ...................................................................................... 22

Gambar 2.4 Panjang Busur................................................................................... 23

Gambar 2.5 Luas Juring........................................................................................ 23

Gambar 2.6 Luas Tembereng................................................................................ 24

Gambar 2.7 Hubungan Sudut Pusat, Panjang Busur dan Luas Juring.................. 24

Gambar 2.8 Hubungan Sudut Pusat dan Sudut Keliling ..................................... 24

Gambar 2.9 Sudut Keliling yang Menghadap Diameter Lingkaran..................... 25

Gambar 2.10 Sudut-sudut Keliling yang Menghadap Busur yang Sama............. 25

Gambar 2.11 Menghitung Panjang Garis Singgung dari Sebuah Titik

di Luar Lingkaran.......................................................................... 26

Gambar 2.12 Garis Singgung Persekutuan Luar................................................... 27

Gambar 2.13 Garis Singgung Persekutuan Dalam Lingkaran.............................. 27

Gambar 2.14 Panjang Sabuk Lilitan..................................................................... 28

Gambar 2.15 Unsur-unsur Kubus......................................................................... 29

Gambar 2.16 Diagonal Sisi Kubus........................................................................ 30

Gambar 2.17 Bidang Diagonal Kubus.................................................................. 30

Gambar 2.18 Luas Bidang Diagonal Kubus......................................................... 31

Gambar 2.19 Diagonal Ruang Kubus................................................................... 31

Gambar 2.20 Bagian-bagian Balok....................................................................... 31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xvi

Gambar 2.21 Diagonal Sisi Balok......................................................................... 32

Gambar 2.22 Bidang Diagonal Balok................................................................... 33

Gambar 2.23 Luas Bidang Diagonal Balok.......................................................... 33

Gambar 2.24 Diagonal Ruang Balok ................................................................... 34

Gambar 2.25 Jaring-jaring Kubus......................................................................... 34

Gambar 2.26 Jaring-jaring Balok.......................................................................... 35

Gambar 2.27 Limas............................................................................................... 37

Gambar 2.28 Prisma Tegak................................................................................... 38

Gambar 2.29 Jaring-Jaring Limas......................................................................... 38

Gambar 2.30 Jaring-Jaring Prisma Tegak Alas Segitiga...................................... 38

Gambar 2.31 Volume Prisma Tegak..................................................................... 40

Gambar 4.1 Denah Posisi Tempat Duduk............................................................. 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kisi-kisi Instrumen Soal ........................................................ 105

Lampiran 2 Soal Pretest dan Kunci Jawaban ............................................ 107

Lampiran 3 Soal Postest dan Kunci Jawaban ............................................ 114

Lampiran 4 Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar .......................................... 121

Lampiran 5 Angket Motivasi Belajar Siswa ............................................... 123

Lampiran 6 Transkip Wawancara ............................................................... 126

Lampiran 7 Hasil Kuesioner Motivasi Belajar Siswa .................................. 141

Lampiran 8 Hasil Pretest Siswa ................................................................. 149

Lampiran 9 Hasil Postest Siswa ................................................................. 153

Lampiran 10 Validitas Instrumen Soal ....................................................... 157

Lampiran 11 Foto ...................................................................................... 159

Lampiran 12 Surat Permohonan Izin Penelitian .......................................... 161

Lampiran 13 Uji Validitas Kuesioner Kelas Uji Coba Kelas VIII B ............ 163

Lampiran 14 Validasi Instrumen Tes .......................................................... 168

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Ketika ingin melakukan sesuatu pasti ada suatu dorongan dari

dalam diri sendiri untuk melakukan sesuatu itu. Dorongan yang dimaksud

tersebut adalah motivasi diri. Menurut Sugeng Paranto (1987:3) motivasi

merupakan daya atau usaha yang menyebabkan seseorang terdorong untuk

bertindak melakukan sesuatu dalam rangka memenuhi kebutuhannya. Jadi

ketika seseorang melakukan suatu perilaku atau tindakan, maka seseorang

tersebut ada motivasi tertentu mengapa ia melakukan tindakan itu seperti

untuk memenuhi suatu kebutuhan.

Menurut Sugeng Paranto (1981:7) kaum behavioris berpandangan

bahwa motivasi dipengaruhi oleh kondisi lingkungan (ekstrinsik). Dalam

hal ini lingkungan belajar yang terstruktur dengan baik dapat memotivasi

siswa sehingga mereka dapat dan mau belajar. Mereka mau belajar karena

adanya dorongan dari luar dirinya yaitu dari lingkungannya yang berupa

iklim dan struktur kelas yang memberikan peluang terjadinya belajar.

Kaum kognitif psikologis berpandangan lain, sumber dorongan

motivasi bukan terletak di luar tetapi sudah berada di dalam diri siswa

secara natural (instrinsik), dalam hal ini guru tinggal menggugah dan

menggalakannya.

Motivasi memegang peranan dalam belajar seperti dikemukakan

oleh W.S. Winkel (2014:172), pertama, motivasi merupakan daya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

2

penggerak psikis dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar,

menjamin kelangsungan belajar demi mencapai satu tujuan. Kedua,

motivasi memegang peranan penting dalam memberikan gairah, semangat

dan rasa senang dalam belajar, sehingga siswa yang mempunyai motivasi

tinggi mempunyai energi yang banyak untuk melaksanakan kegiatan

belajar. Seperti yang dikatakan oleh W.S. Winkel (2014) kadar motivasi

yang lebih tinggi dapat menghasilkan taraf prestasi yang lebih tinggi pula,

lebih-lebih pada siswa yang berkemampuan terbatas.

Beberapa penelitian tentang hasil belajar menunjukkan bahwa

motivasi merupakan faktor yang memengaruhi hasil belajar. Hasil belajar

siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku yang mencakup

bidang kognitif, afektif, dan psikomotoris (Nana Sudjana,1990:3).

Meskipun motivasi memengaruhi proses dan hasil belajar, hal tersebut

sering kali kurang diperhatikan guru dalam KBM (Kegiatan Belajar

Mengajar). Guru hanya menyampaikan materi saja, kurang memerhatikan

bagaimana motivasi siswanya dalam mengikuti mata pelajaran, khususnya

matematika. Hal yang menyebabkan guru tidak memerhatikan motivasi

belajar siswa adalah kurangnya pengetahuan guru tentang kebutuhan siswa

di sekolah yang menyangkut motivasi dalam belajar seperti fisiologis, rasa

aman, rasa terima, rasa dilindungi, rasa diakui, rasa dicintai dari guru dan

sesamanya belum terpenuhi (Sugeng Paranto,1981:4). Sehingga dalam

proses KBM guru tidak dapat memenuhi kebutuhan siswa di kelas atau

guru hanya dapat memenuhi beberapa kebutuhan siswanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

3

Menurut Winkel (2014:57), belajar merupakan kegiatan mental

yang tidak dapat disaksikan dari luar. Apa yang sedang terjadi dalam diri

seorang yang sedang belajar, tidak dapat diketahui secara langsung hanya

dengan mengamati orang itu. Bahkan, hasil belajar orang itu tidak

langsung kelihatan, tanpa orang itu melakukan sesuatu yang

menampakkan kemampuan yang telah diperoleh melalui belajar. Maka,

berdasarkan perilaku yang disaksikan, dapat ditarik kesimpulan bahwa

seseorang telah belajar.

Berdasarkan pengalaman peneliti yang pernah melaksanakan

Program Pengalaman Lapangan (PPL) pada kelas VII dan VIII di SMP

Santo Aloysius Turi, peneliti melihat pembelajaran yang berlangsung

sudah baik seperti kondisi kelas yang mendukung, sikap guru yang tegas,

perlengkapan dalam pembelajaran seperti buku-buku paket dan LKS

(Lembar Kerja Siswa) membantu proses belajar mengajar di kelas.

Namun, dalam proses pembelajaran guru menggunakan metode ceramah,

dan terdapat beberapa siswa yang tidak konsentrasi dalam mengikuti

proses KBM seperti beberapa siswa yang sedang sibuk dengan dirinya

sendiri, atau melakukan aktivitas lain yang membuat siswa tidak antusias

dalam proses KBM. Sikap siswa seperti ini berdampak terhadap hasil

belajar siswa.

Ketika peneliti melaksanakan Program Pengalaman Lapangan

(PPL), peneliti mengajar di kelas VII. Sebelum dan ketika peneliti

mengajar, peneliti mengamati siswa ketika diberi tugas untuk bekerja sama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

4

sebagian besar siswa mengerjakan dengan teman sebangkunya. Namun

ada beberapa siswa yang mengerjakannya tidak dengan teman

sebangkunya. Hal tersebut dapat disebabkan karena siswa kelas VII masih

masa peralihan dari SD ke SMP. Ketika siswa masuk kelas VII, mereka

belum saling mengenal, sehingga mendorong siswa mencari teman

sebanyak-banyaknya. Hal berbeda terjadi ketika peneliti melakukan

observasi di kelas VIII. Ketika guru memberikan tugas untuk berdiskusi

atau bekerja sama dengan teman sebangkunya, sebagian besar siswa

mengerjakan bukan dengan teman sebangkunya. Tetapi mengerjakan

dengan teman yang dianggapnya cocok. Selain itu, ada beberapa siswa

yang mengerjakan dengan teman sebangkunya. Hal demikian disebabkan

karena siswa kelas VIII sudah mengenal beberapa temannya yang

dianggap cocok.

Selain itu, terlihat pula ketika siswa sedang mengerjakan tugas dari

guru. Dalam mengerjakan latihan soal, guru memerintahkan bahwa

dikerjakan dengan teman sebangkunya. Hal ini bertujuan agar kelas tetap

kondusif dan menghemat waktu dalam mengerjakan latihan soal. Karena

jika tidak demikian, maka akan banyak siswa yang mengerjakan dengan

teman yang tidak sebangku dan berakibat kelas tidak kondusif. Namun,

perintah guru tersebut tidak dilaksanakan dengan baik oleh siswa. Masih

banyak siswa yang mengerjakan bukan dengan teman sebangkunya.

Meskipun masih ada beberapa siswa yang mengerjakan dengan teman

sebangkunya. Hal tersebut terjadi entah karena siswa bosan atau tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

5

nyaman dengan teman sebangkunya. Sikap siswa seperti ini bisa

disebabkan karena motivasi siswa terhadap pelajaran matematika kurang

dan kenyamanan antara sesama teman. Karena itu motivasi siswa perlu

ditingkatkan agar siswa dapat mengikuti kegiatan belajar dengan baik

untuk mencapai hasil belajar yang baik pula.

Berdasarkan hasil observasi di SMP Santo Aloysius Turi, peneliti

tertarik untuk melakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh posisi

tempat duduk terhadap motivasi belajar dan hasil belajar siswa kelas VIII

SMP Santo Aloysius Turi pada pokok bahasan lingkaran dan bangun

ruang sisi datar Tahun Ajaran 2015/2016.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah posisi tempat duduk memengaruhi motivasi belajar siswa

kelas VIII C SMP Santo Aloysius Turi?

2. Apakah posisi tempat duduk memengaruhi hasil belajar siswa kelas

VIII C SMP Santo Aloysius Turi?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan, dapat

diketahui tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah kondisi lingkungan fisik siswa seperti

posisi tempat duduk siswa dapat memengaruhi motivasi belajar siswa

kelas kelas VIII SMP Santo Aloysius Turi tahun ajaran 2015/2016

pada mata pelajaran matematika.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

6

2. Untuk mengetahui apakah kondisi lingkungan fisik siswa seperti

posisi tempat duduk siswa dapat memengaruhi hasil belajar siswa

kelas VIII SMP Santo Aloysius Turi tahun ajaran 2015/2016 pada

mata pelajaran matematika.

D. Pembatasan Masalah

Agar penelitian ini lebih fokus dan tidak meluas dari pembahasan,

maka peneliti membatasi masalah tersebut sebagai berikut:

1. Penelitian difokuskan pada motivasi belajar siswa dan hasil belajar

siswa terhadap mata pelajaran matematika pada pokok bahasan

Lingkaran dan Bangun Ruang.

2. Subjek penelitian

Subjek penelitian dibatasi pada siswa kelas VIII C SMP Santo

Aloysius Turi dan dilakukan pada semester genap tahun ajaran

2015/2016.

E. Penjelasan Istilah

Istilah-istilah yang berkaitan tentang penelitian diatas perlu

ditegaskan. Berikut istilah-istilahnya :

1. Motivasi

Menurut Sugeng Paranto (1981:3) motivasi adalah daya atau usaha

yang menyebabkan seseorang terdorong untuk bertindak melakukan

sesuatu dalam rangka memenuhi kebutuhannya.

2. Motivasi Belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

7

Motivasi belajar ialah keseluruhan daya penggerak psikis di dalam

diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, menjamin

kelangsungan kegiatan belajar dan memberikan arah pada kegiatan

belajar itu demi mencapai suatu tujuan. Pembahasan motivasi dan

motivasi belajar meliputi sejumlah unsur yang relevan bagi lahirnya

dan bertahannya motivasi itu. Di antara unsur itu ada yang bersifat

internal dan mental; ada pula yang bersifat eksternal.

Aneka unsur internal dan mental yang akan diuraikan meliputi

enam topik, yaitu kebutuhan dan motivasi; harapan akan sukses dan

motivasi; keadaan terangsang dan motivasi; pencarian sebab dan

motivasi; kaitan antara keberhasilan dan keyakinan tentang

kemampuan; serta kesimpulan bagi tenaga pengajar.

Terdapat pula unsur eksternal yang memengaruhi kadar motivasi

belajar siswa yang diatur sedemikian rupa sehingga berdampak positif

seperti : risiko yang melekat pada tugas belajar tertentu; suasana di

dalam kelas; harapan tenaga pengajar terhadap siswa; berbagai

tindakan instruksional untuk membangkitkan motivasi belajar.

3. Belajar

Menurut Heri Rahyubi (2014:3) belajar memilki pengertian

memeroleh pengetahuan atau menguasai pengetahuan melalui

pengalaman, mengingat, menguasai pengalaman, dan mendapatkan

informasi atau menemukan.

4. Hasil Belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

8

Hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku

sebagai hasil belajar dalam pengertian yang luas mencakup bidang

kognitif, afektif, dan psikomotoris (Nana Sudjana,1990:3).

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi siswa, guru dan peneliti.

1. Bagi siswa

Siswa dapat meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar dalam

mata pelajaran matematika khususnya pada bab Lingkaran dan bab

Bangun Ruang terhadap posisi tempat duduk siswa.

2. Bagi guru

a. Guru dapat meningkatkan motivasi belajar siswa ketika proses

pembelajaran berlangsung.

b. Guru dapat memberikan solusi untuk meningkatkan hasil

belajar siswa.

c. Dapat membantu guru dalam meningkatkan motivasi belajar

dan hasil belajar dengan melihat motivasi eksternal salah

satunya posisi tempat duduk.

3. Bagi peneliti

Bagi peneliti, penelitian ini dapat menambah wawasan dalam

melihat berbagai masalah pendidikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

9

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Belajar

Menurut Heri Rahyubi (2014:3) belajar memiliki pengertian

memperoleh pengetahuan atau menguasai pengetahuan melalui

pengalaman, mengingat, menguasai pengalaman, dan mendapatkan

informasi atau menemukan. Dengan demikian, belajar memiliki arti dasar

adanya aktivitas atau kegiatan dan penguasaan tentang sesuatu. Belajar

adalah proses transformasi ilmu guna memeroleh kompetensi,

keterampilan, dan sikap untuk membawa perubahan yang lebih baik.

Sedangkan kegiatan pembelajaran merupakan suatu sistem dan proses

interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu

lingkungan belajar.

Menurut Hergenhahn dan Olson (dalam Heri Rahyubi,2014:3)

belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau

potensi perilaku yang merupakan hasil dari pengalaman dan tidak

dicirikan oleh kondisi diri yang sifatnya sementara seperti yang

disebabkan oleh sakit, kelelahan, atau obat-obatan.

Hampir sama dengan Hergenhahn dan Olson, menurut Mayer (dalam

Heri Rahyubi,2014:3), belajar adalah perubahan yang relatif permanen

dalam pengetahuan dan perilaku seseorang yang disebabkan oleh

pengalaman.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

10

Menurut Winkel, belajar merupakan kegiatan mental yang tidak

dapat disaksikan dari luar. Apa yang sedang terjadi dalam diri seorang

yang sedang belajar, tidak dapat diketahui secara langsung hanya dengan

mengamati orang itu. Bahkan, hasil belajar orang itu tidak langsung

kelihatan, tanpa orang itu melakukan sesuatu yang menampakkan

kemampuan yang telah diperoleh melalui belajar. Maka, berdasarkan

perilaku yang disaksikan, dapat ditarik kesimpulan bahwa seseorang

telah belajar.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, menurut peneliti definisi

belajar adalah perubahan perilaku dan pengetahuan seseorang

berdasarkan pengalaman yang didapatnya.

B. Motivasi Belajar

Menurut W.S. Winkel (2014:172) motivasi belajar ialah daya

penggerak yang terdapat pada diri seseorang yang menimbulkan kegiatan

belajar, menjamin kelangsungan belajar dan mengarah pada kegiatan

belajar tersebut untuk mencapai suatu tujuan. Motivasi belajar sangat

berpengaruh dalam memberikan semangat belajar siswa, karena jika

siswa memiliki motivasi yang tinggi maka siswa tersebut juga akan

memiliki energi yang tinggi untuk melakukan kegiatan belajar.

Menurut Sugeng Paranto (1981:3) motivasi merupakan daya atau

usaha yang menyebabkan seseorang terdorong untuk bertindak

melakukan sesuatu dalam rangka memenuhi kebutuhannya. Menurut

Crupley dalam buku Teori Belajar dan Pembelajaran (Eveline

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

11

Siregar,2011) motivasi juga dapat dijelaskan sebagai tujuan yang ingin

dicapai melalui perilaku tertentu. Pengertian ini bermakna jika seseorang

melihat suatu manfaat dan keuntungan yang akan diperoleh, maka ia

akan berusaha keras untuk mencapai tujuan tersebut.Menurut Crupley

dalam buku Eveline Siregar (2011:49), motivasi juga dapat dijelaskan

sebagai perilaku untuk mencapai suatu tujuan.

Ames dalam buku Eveline Siregar (2011:49) menjelaskan motivasi

dari pandangan kognitif. Menurut pandangan ini, motivasi merupakan

sebagai cara pandang seseorang mengenai dirinya sendiri dan lingkungan

sekitarnya. Sebagai contoh, seorang siswa yang berpikir bahwa ia

mempunyai kemampuan dalam menyelesaikan suatu permasalahan akan

termotivasi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Peneliti lebih

menyoroti definisi motivasi belajar menurut Sugeng Paranto (1981:3)

adalah suatu upaya atau usaha yang mendorong seseorang untuk

melakukan sesuatu dalam memenuhi kebutuhannya.

Menurut Maslow, ada lima kebutuhan dasar manusia. Kelima

kebutuhan tersebut adalah : kebutuhan fisiologis (physiological needs),

kebutuhan keamanan dan rasa terjamin (safety or security needs),

kebutuhan sosial (social needs), kebutuhan ego (esteem needs) dan

kebutuhan aktualisasi diri (self actualization needs).

Menurut Ali Imron dalam buku Eveline Siregar (2011:53) pada buku

Belajar dan Pembelajaran, mengemukakan enam unsur atau faktor yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

12

memengaruhi motivasi dalam proses pembelajaran. Keenam faktor

tersebut adalah sebagai berikut.

a. Cita-cita

Cita-cita merupakan salah satu faktor yang memengaruhi

motivasi belajar. Dilihat dari kenyataannya bahwa seseorang yang

memiliki cita-cita pasti akan memiliki motivasi yang tinggi pula. Hal

ini dapat terjadi ketika proses pembelajaran di kelas berlangsung.

Misalnya, ketika seseorang yang memiliki cita-cita ingin menjadi

dokter, maka ia akan mempelajari mata pelajaran-mata pelajaran

dengan sunguh-sungguh yang berhubungan dengan cita-citanya yaitu

dokter, hal ini juga dapat terjadi dengan cita-cita lainnya.

b. Kemampuan pembelajar

Kemampuan pembelajar juga menjadi faktor lain yang

memengaruhi motivasi belajar. Karena jika seseorang memiliki

kemampuan di bidang tertentu, maka belum tentu ia memiliki

kemampuan pada bidang lainnya. Hubungan antara kemampuan

pembelajar dan motivasi belajar akan terlihat ketika seseorang

memiliki kemampuan pada bidang tertentu. Ketika seseorang

menyadari bahwa ia memiliki kemampuan pada bidang tertentu

maka akan memengaruhi motivasi belajarnya, yaitu ia akan lebih

mengasah kemampuannya pada bidang tersebut.

c. Kondisi pembelajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

13

Kondisi pembelajar juga menjadi faktor yang memengaruhi

motivasi belajar. Kondisi tersebut dapat diamati dari keadaan fisik

dan psikis seseorang. Jika keadaan fisik seseorang sedang tidak sehat

atau sedang kelelahan maka motivasi belajar akan mengalami

penurunan dalam melakukan aktivitas belajar atau aktivitas lainnya.

Begitupun ketika keadan fisik seseorang sedang sehat maka motivasi

belajar juga akan meningkat dengan baik. Selain dapat dilihat dari

keadaan fisik seseorang, dapat diamati pula dari keadaan psikis

seseorang. Ketika psikis seseorang sedang tidak bagus atau sedang

stress maka motivasi belajar akan mengalami penurunan dalam

aktivitas belajar. Sedangkan, ketika psikis seseorang sedang bagus

atau menyenangkan maka motivasi belajar juga akan meningkat.

d. Kondisi lingkungan pembelajar

Kondisi lingkungan pembelajar juga menjadi faktor yang

memengaruhi motivasi belajar dapat diamati dari segi lingkungan

sosial dan lingkungan fisik. Jika lingkungan sosial sekitar pembelajar

seperti teman sepermainannya, keluarga, teman sebangku membuat

tidak nyaman atau tidak mendukung pembelajar, maka motivasi

belajar pembelajar juga akan mengalami penurunan. Begitupun

sebaliknya, jika kondisi lingkungan sosial pembelajar mendukung

dalam pembelajaran, maka motivasi belajar pembelajar akan

meningkat. Selain itu, dapat diamati dari segi lingkungan fisik

sekitar pembelajar seperti lingkungan di dalam ruang kelas, metode

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

14

yang digunakan guru. Jika hal tersebut tidak mendukung atau tidak

membuat nyaman maka motivasi belajar pembelajar akan menurun,

begitupun sebaliknya.

e. Unsur-unsur dinamis belajar/pembelajaran

Faktor dinamisasi juga juga menjadi faktor yang memengaruhi

motivasi belajar. Hal ini dapat diamati dari sejauh mana upaya untuk

mendinamisasikan proses pembelajaran. Upaya tersebut seperti

media pembelajaran yang mendukung, bahan pelajaran, susasana

belajar dan sebagainya yang dapat mendukung proses pembelajaran

di kelas. Jika upaya-upaya tersebut dinamis maka motivasi belajar

seseorang meningkat. Sehingga semakin dinamis upaya-upaya

tersebut maka semakin meningkat motivasi belajar siswa, begitupun

sebaliknya.

f. Upaya guru dalam membelajarkan pembelajar.

C. Hasil Belajar

Menurut W.S Winkel (2014) hasil belajar adalah kemampuan

seseorang yang telah diperoleh melalui belajar.Hasil belajar siswa pada

dasarnya mencakup perubahan tingkah laku dalam bidang kogintif,

afektif dan psikomotoris(Nana Sudjana,1990:3). Menurut ahli yang sama,

hasil belajar kognitif dibagi menjadi beberapa tipe hasil belajar:

a) Tipe hasil belajar: Pengetahuan

Pengetahuan yang dimaksudkan sebagai terjemahan dari kata

knowledge dalam taksonomi Bloom. Tipe hasil belajar ini termasuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

15

kognitif tingkat rendah. Namun, tipe hasil belajar ini menjadi

prasyarat dasar untuk tipe hasil belajar berikutnya.

b) Tipe hasil belajar: Pemahaman

Tipe hasil belajar yang lebih tinggi dari pengetahuan adalah

pemahaman. Pemahaman adalah menerapkan sesuatu yang sudah

didapat untuk menghasilkan sesuatu yang baru. Misalnya

menjelaskan sesuatu dengan kalimatnya sendiri dari yang dibaca

atau didengarnya, memberi contoh lain dari contoh yang sudah

disebutkan sebelumnya.

c) Tipe hasil belajar: Aplikasi

Tipe hasil belajar aplikasi adalah penggunaan ide, teori atau

penunjuk teknis yang sudah didapat lalu dipraktekkan atau

diterapkan pada situasi nyata yang baru.

d) Tipe hasil belajar: Analisis

Tipe hasil belajar analisis adalah tipe hasil belajar yang lebih

tinggi dari tipe hasil belajar sebelumnya dan berhubungan dengan

hasil belajar sebelumnya. Pada tipe hasil belajar ini seseorang

diharapkan mempunyai kemampuan menangkap pemahaman dengan

baik dan dapat memahami proses, cara kerja dan memahami

sistematikanya.

e) Tipe hasil belajar: Sintesis

Tipe hasil belajar sintesis adalah menyatukan unsur-unsur atau

bagian-bagian ke dalam bentuk menyeluruh. Seseorang yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

16

memiliki pikiran sintesis adalah seseorang yang berpikir secara

divergen atau bercabang. Seseorang yang memiliki pemikiran

tersebut biasanya pemecahan masalah atau jawabannya belum dapat

dipastikan.

Berpikir sintesis merpakan salah satu jalan untuk membuat orang

menjadi kreatif. Berpikir kreatif merupakan salah satu hasil yang

ingin dicapai dalam pendidikan karena seseorang dengan berpikir

tersebut dapat menemukan atau menciptakan sesuatu. Kreativitas

juga dilakukan dengan berpikir secara divergen.

f) Tipe hasil belajar : Evaluasi

Tipe hasil belajar evaluasi adalah penilaian terhadap sesuatu yang

dapat diamati dari segi tujuan, cara kerja dan lain-lain. Pada tipe

hasil belajar ini diperlukan kriteria atau standar tertentu agar dalam

penilaian terdapat suatu patokan untuk memberi evaluasi.

Dapat disimpulkan bahwa dalam hasil belajar kognitif dibagi

menjadi beberapa tipe hasil belajar. Tipe-tipe hasil belajar tersebut

merupakan tahap-tahapan dari seseorang ketika menerima pengetahuan

dari dasar hingga tahapan yang paling tinggi. Tahapan-tahapan tersebut

saling memengaruhi satu dengan yang lain.

Hasil belajar dalam ranah afektif berhubungan dengan sikap dan

nilai. Tipe hasil belajar ini dapat diamati dari segi tingkah laku siswa

seperti disiplin, motivasi belajar, menghargai sesama dan guru dan

sebagainya. Selain itu dapat diamati pula dari segi perasaan, minat,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

17

keinginan dan lain-lain. Jadi guru dalam proses pembelajaran tidak hanya

melihat nilai siswa saja namun sikap siswa juga.

Hasil belajar psikomotoris dapat diamati dari segi keterampilan dan

kemampuan bertindak individu. Hasil belajar ini berhubungan dengan

keterampilan seseorang setelah ia mendapat pengalaman belajarnya.

Misalnya, siswa dapat memberi contoh lain selain yang sudah disebutkan

oleh guru. Jadi guru dapat melihat hasil belajar dengan mengamati

keterampilan siswa setelah mendapat pengalaman belajar tertentu.

Dalam penelitian ini, peneliti hanya akan mengamati hasil belajar

siswa dalam bidang kognitif yaitu tentang pengetahuan yang mencakup

beberapa tipe hasil belajar.

Penilaian hasil belajar menurut Nana Sudjana (1990) dapat

dibedakan menjadi penilain tes dan penilaian non tes. Penilaian tes

tersebut dapat dibagi menjadi penilaian tes secara lisan, penilaian tes

secara tertulis (tes dilakukan dengan tertulis) dan penilaian tes tindakan

(dapat diamati dari bentuk tindakan siswa). Sedangkan penilain bukan

non tes meliputi observasi, kuesioner, wawancara dan lain-lain. Jadi

dalam penilaian hasil belajar dapat dibedakan menjadi penilain tes dan

penilaian non tes. Kedua penilaian tersebut saling berpengaruh dan saling

melengkapi satu dengan yang lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

18

D. Hubungan Secara Teoritis Antara Motivasi Belajar dan Hasil

Belajar.

Menurut Sardiman (2012:85) pada buku Interaksi dan Motivasi

belajar Mengajar bahwa hasil belajar akan menjadi baik ketika ada

motivasi. Makin tepat motivasi yang diberikan, akan berhasil juga

pelajaran tersebut. Jadi motivasi akan senantiasa menentukan keadaan

tingkatan usaha belajar bagi para siswa. Motivasi dapat berfungsi sebagai

pendorong usaha dan pencapaian prestasi. Seseorang melakukan suatu

usaha karena didorong oleh motivasi. Adanya motivasi yang baik dalam

belajar akan menunjukkan hasil belajar yang baik pula. Jadi dengan

adanya usaha yang tekun dan didasari adanya motivasi, maka seseorang

yang belajar itu akan melahirkan prestasi yang baik. .

E. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang relevan dengan permasalahan yang peneliti ambil

yaitu beberapa jurnal seperti: Pertama,Jurnal yang berjudul Pengaruh

Kecerdasan Emosional (EQ) dan Motivasi Belajar terhadap Hasil

Belajar Biologi Siswa SMA 3 Negeri Kota Palopo ditulis oleh Firdaus

Daud. Pada jurnal tersebut penulis jurnal ingin melihat faktor internal

yaitu berupa kecerdasan emosional dan motivasi belajar siswa biologi

apakah memengaruhi hasil belajar Biologi siswa. Jurnal tersebut

menyimpulkan salah satunya bahwa semakin tinggi motivasi belajar

maka akan semakin baik pula hasil belajar biologi siswa SMA Negeri di

kota Palopo. Selain itu kecerdasan emosional terhadap hasil belajar juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

19

mengalami pengaruh positif dan signifikan. Kesimpulan ini dilihat dari

nilai yang telah dianalisis.

Kedua, jurnal yang berjudul Pengaruh Motivasi Belajar dan Metode

Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar IPS Terpadu Kelas VIII SMP

PGRI 16 Brangsing Kabupaten Kendal. Pada jurnal tersebut penulis

jurnal ingin melihat metode pembelajaran yang digunakan oleh guru

apakah sudah baik atau belum. Selain itu, juga melihat apakah metode

pembelajaran tersebut berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Pada

jurnal tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi dan metode

pembelajaran tersebut berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas

VIII. Dari kedua jurnal di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar

siswa dapat memengaruhi hasil belajar siswa.

Ketiga, skripsi yang berjudul Kenyamanan Belajar Siswa Di Kelas

IV SD Negeri Se-Kecamatan Pakualaman Tahun Ajaran 2014/2015 oleh

Luthfiana Ambarsari. Pada skripsi tersebut peneliti ingin melihat

kenyamanan belajar siswa SD tersebut dengan kondisi di lingkungan

dalam dan luar bagaimana. Pada skripsi tersebut dapat disimpulkan

bahwa terdapat beberapa siswa yang nyaman dan tidak nyaman belajar di

kelas. Sebagian kondisi lingkungan yang di dalam maupun yang di luar

kelas masih ada yang kurang baik. Faktor yang membuat siswa tidak

nyaman belajar di kelas adalah kondisi lingkungan dalam dan luar kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

20

F. Lingkaran

1. Lingkaran dan Bagian-bagiannya.

Menurut Tasari J. Dris (2011,124) lingkaran

adalah kedudukan titik-titk sebidang yang

berjarak sama terhadap satu titik tertentu. Titik

tertentu tersebut disebut titik pusat lingkaran.Pada

gambar 2.1 lingkaran mempunyai beberapa

bagian, seperti :

a. adalah diameter lingkaran,

b. , , adalah jari-jari,

c. adalah tali busur,

d. Bidang a adalah juring, dan

e. Bidang b adalah tembereng.

Kurva lengkung , , dan merupakan busur lingkaran.

yang tegak lurus tali busur BC adalah apotema. Apotema

merupakan garis tegak lurus yang menghubungkan titik pusat

lingkaran dengan tali busur lingkaran.

Panjang diameter dilambangkan dengan d, sedangkan panjang

jari-jari dilambangkan dengan r. Hubungan antara diameter dan jari-

jari adalah sebagai berikut.

atau

Jadi dapat didefiniskan diameter sebagai ruas garis yang

menghubungkan 2 titik pada lingkaran yang melalui titik pusat.

a

P

A

O

C

B

b

Gambar 2.1

Lingkaran dan bagian-

bagiannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

21

Sedangkan, jari-jari menurut ST. Negoro dan B. Harahap (1982:202)

adalah semua ruas garis antara pusat dan sembarang titik pada

lingkaran.

2. Besaran-Besaran pada Lingkaran

a. Keliling Lingkaran

Keliling lingkaran adalah panjang lintasan yang melintasi

garis lengkung lingkaran dan panjangnya bergantung pada jari-

jari lingkaran. Keliling lingkaran . Karena jadi :

Keliling lingkaran

Jadi keliling lingkaran

b. Luas Daerah Lingkaran

Karena , maka luas daerah lingkaran menjadi:

(

)

Jadi, luas daerah lingkaran

dengan r = jari-jari, d =

diameter dan

atau 3,14.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

22

c. Hubungan Sudut Pusat, Panjang Busur, dan Luas Juring

1) Pengertian Sudut Pusat

Sudut yang terbentuk oleh dua buah ruas garis jari-jari

lingkaran yang menghadap busur yang kecil

dan terletak pada pusat lingkaran disebut

sudut pusat lingkaran.

Perhatikan Gambar 2.2 di samping

yang menghadap busur yang kecil adalah

sudut pusat lingkaran.

2) Hubungan Antara Sudut Pusat dengan Panjang Busur dan Luas

Juring

Perhatikan Gambar 2.3 di

samping ini. Setiap lingkaran

berlaku semakin besar sudut pusat

maka semakin besar panjang busur

dan semakin besar juga luas

juringnya. Sebaliknya, semakin

kecil sudut pusat maka semakin

kecil panjang busur dan semakin kecil juga luas juringnya.

3) Perhitungan Panjang Busur

Pada Gambar 2.4 adalah sudut pusat lingkaan. Besar

sudut pusat AOB adalah (sudut siku-siku). Panjang busur

dihadapan sudut pusat

keliling. Karena satu putaran

A B

O

Gambar 2.2 Sudut

Pusat

O

A B

C D

O

Gambar 2.3 Hubungan

Antara Sudut Pusat dengan

Panjang Busur dan Luas

Juring

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

23

besar sudutnya , maka panjang

busur

keliling

lingkaran.

Panjang busur

4) Perhitungan Luas Juring

Menurut ST. Negoro dan B.

Harahap (1982:204) juring

adalah daerah yang dibatasi oleh

dua jari-jari dan satu busur pada

suatu lingkaran. Pada Gambar

2.5 luas juring AOB =

luas

daerah lingkaran.

Luas juring AOB =

luas lingkaran

Jika besar sudut pusat AOE = maka luas juring AOE

sama dengan

luas lingkaran. Secara umum dapat ditulis

sebagai berikut.

Luas juring AOE =

O B D

C

E

A

A

Gambar 2.4 Panjang

Busur

B D

C

E

A

A

O

Gambar 2.5 Luas Juring

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

24

5) Perhitungan Luas Tembereng.

Menurut ST. Negoro dan B.

Harahap (1982:514) tembereng

adalah daerah yang dibatasi oleh

sebuah tali busur dan busur pada

sebuah lingkaran. Pada Gambar 2.6

di samping, daerah yang diarsir merupakan tembereng.

Luas tembereng = Luas juring AOB – Luas

6) Hubungan Sudut Pusat, Panjang Busur dan Luas Juring

Perhatikan Gambar 2.7 , maka di

dapat

7) Hubungan Sudut Pusat dan Sudut

Keliling

Pada Gambar 2.8 di samping

adalah sudut pusat lingkaran

dan adalah sudut keliling

lingkaran.

Sudut pusat = 2 sudut keliling

atau sudut keliling =

sudut pusat.

B A

A

O

Gambar 2.6 Luas

Tembereng

A

C D

B

A

O

Gambar 2.7

Hubungan Sudut

Pusat, Panjang

Busur dan Luas

Juring

C

A B

A

O

Gambar 2.8 Hubungan

Sudut Pusat dan Sudut

Keliling

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

25

8) Sifat-Sifat Sudut Keliling

a) Sudut Keliling yang Menghadap

Diameter Lingkaran.

Pada Gambar 2.9, AC adalah

diameter lingkaran dengan titik O

pusat lingkaran. Besar sudut AOC =

(sudut lurus). adalah

sudut keliling yang menghadap

diameter AC.

Besar sudut keliling yang menghadap diameter adalah

siku-siku (

b) Sudut-Sudut Keliling yang Menghadap Busur yang Sama

Pada Gambar 2.10, adalah

sudut keliling dan adalah sudut

pusat yang menghadap busur sama

yaitu busur . Sehingga berlaku

. Selain itu, pada

gambar tersebut terlihat pula

merupakan sudut keliling dimana

dan adalah sudut keliling yang menghadap

busur yang sama yaitu busur . Sudut keliling yang

menghadap busur yang sama adalah sama besar.

A

B

C

A

O

Gambar 2.9 Sudut

Keliling Yang

Menghadap Diameter

Lingkaran

A

B

C

A

O

Gambar 2.10 Sudut-

sudut Keliling yang

Menghadap Busur

yang Sama

D

A

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

26

3. Panjang Garis Singgung.

1) Cara menghitung Panjang Garis

Singgung dari Sebuah Titik di

Luar Lingkaran.

Terbentuk segitiga siku-siku

OBA yang siku-siku di B

berdasarkan sifat garis singgung.

Dengan menggunakan dalil

Pythagoras, panjang AB dapat

ditentukan.

( ( ( atau

Dengan j : panjang garis singgung

: jarak pusat lingkaran O ke titik A

: jari-jari lingkaran.

2) Cara Menghitung Garis Singgung Persekutuan Dua

Lingkaran.

a) Garis Singgung Persekutuan Luar

Jarak antara dua titik singgung diperoleh dengan

menggunakan dalil Pythagoras sebagai berikut.

Perhatikan pada gambar di atas.

, dan

( ( ( , maka

A

A j

A

r

d

B

A

O

Gambar 2.11

Menghitung Panjang

Garis Singgung dari

Sebuah Titik di Luar

Lingkaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

27

( ( (

√( (

Jika jarak antara kedua pusat lingkaran d, jari-jari

lingkaran M adalah R dan jari-jari lingkaran N adalah r,

maka:

√ ( ,

dengan R >r

Dengan j = panjang

garis singgung persekutuan

luar.

b) Garis Singgung Persekutuan Dalam Lingkaran

Pada Gambar 2.13, garis

k menyinggung lingkaran P

di titik A dan lingkaran Q di

titik B. Sehingga AB adalah

garis singgung lingkaran P

dan Q. Lalu adalah jarak

pusat kedua lingkaran

tersebut.

Pada berlaku dalil Pythagoras.

( ( (

Karena , maka

Gambar 2.13 Garis

Singgung

Persekutuan Dalam

Lingkaran

d

B

A

O R

j

A

A

P

C

k

R

r

Q

B

k

A

A

A C R

A M

A

A

N

B

A

R

r

A

jA

d

A N

A Gambar 2.12 Garis Singgung

Persekutuan Luar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

28

( ( (

Jika jarak kedua pusat lingkaran j, jari-jari

lingkaran P adalah R dan jari-jari lingkaran Q adalah

r, maka

√ ( , dengan R >r.

Dengan l = panjang garis singgung persekutuan

dalam.

3) Panjang Sabuk Lilitan

Jika kedua lingkaran

yang mempunyai jari-jari

sama secara berturut-turt

adalah R dan r, dan

lingkaran tersebut terdapat

dua garis singgung

persekutuan luar seperti pada Gambar 2.14. Maka panjang

garis singgung persekutuan luar lingkaran minimal adalah

AB+CD+2 keliling

lingkaran atau sama dengan 2 kali

panjang garis singgung persekutuan luar+keliling lingkaran.

Jadi dapat disimpulkan bahwa panjang sabuk yang dibutuhkan

untuk mengikat dua lingkaran yang berjari-jari sama adalah 2

kali panjang garis singgung persekutuan luar + keliling

lingkaran. Jadi, dapat disimpulkan bahwa untuk r = a maka

D

A

A

M

C

B

A

N

Gambar 2.14

Panjang Sabuk

Lilitan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

29

Panjang sabuk lilitan minimal = (

(

Dengan a = jari-jari lingkaran 1 (R) atau jari-jari

lingkaran 2 (r), dengan R = r.

G. Bangun Ruang

1. Kubus dan Balok

a. Bagian-Bagian Kubus

1) Sisi, Rusuk, dan Titik Sudut

Menururt Tasari J. Dris (2011:166) Hampir sama dengan

pengertian sisi pada bangun datar. Perbedaanya adalah pada

bangun datar sisi berupa garis, sedangkan pada bangun ruang

sisi yang dimaksudkan berupa bidang/bangun datar.

Perhatikan daerah yang diarsir pada gambar 2.15, yaitu

BCGF. Bidang BCGF merupakan salah satu sisi dari kubus

ABCD.EFGH.

Perhatikan bagian kubus

yang lain (Gambar 2.15) yaitu

garis AB. Garis AB merupakan

tempat pertemuan/perpotongan

sisi ABFE dan ABCD. Garis yang

demikian disebut rusuk.

rusuk

Titik

sudut

A B

C D

E F

H G

Gambar 2.15 Unsur-

unsur Kubus

sisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

30

Perhatikan salah satu bagian kubus yang lain lagi (gambar

13), misalnya titik B merupakan tempat pertemuan rusuk AB,

BC, dan BF. Titik B disebut titik sudut kubus ABCD.EFGH.

2) Diagonal Sisi Kubus

Telah diketahui bahwa

sebelumnya bahwa sisi kubus

berbentuk pesergi. Jadi, ABFE

berbentuk persegi. Kita misalkan

panjang AB = a cm. Dengan

menggunakan dalil Pythagoras akan kita peroleh

3) Bidang Diagonal Kubus

Dari Gambar 2.17 di

samping, kita peroleh bahwa:

AB = rusuk kubus

BG = diagonal sisi kubus

Jadi, ABGH berbentuk

persegi panjang.

A B

C D

Gambar 2.16

Diagonal Sisi Kubus

A B

C D

E F

H G

Gambar 2.17 Bidang

Diagonal Kubus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

31

Kita misalkan AB = a cm, maka

BG = √ cm sehingga kita peroleh

Luas persegi panjang ABGH=

Jadi, luas ABGH adalah √ .

4) Diagonal Ruang Kubus

Perhatikan Gambar 2.19 di atas.

Garis EC berada di dalam ruang kubus

ABCD.EFGH. Garis yang demikian

dinamakan diagonal ruang kubus. Jadi,

garis DF merupakan diagonal ruang

kubus ABCD.EFGH.

b. Bagian-bagian Balok

1) Sisi, Rusuk, dan Titik Sudut

Perhatikan

daerah yang diarsir dari

balok ABCD.EFGH

pada gambar di atas,

yaitu bidang BCGF.

Bidang ini merupakan

salah satu sisi balok.

A B

H G

a cm

√ cm

Gambar 2.18 Luas

Bidang Diagonal

Kubus

Sisi

Balok

A B

C D

E F

H G

Titik

sudut

rusuk

Gambar 2.20

Bagian-bagian

Balok

A B

C D

E F

H G

Gambar 2.19

Diagonal Ruang

Kubus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

32

Perhatikan garis EF pada gambar di atas. Garis GH

merupakan salah satu rusuk balok ABCD.EFGH. Pada balok

tersebut terdapat tiga pasang rusuk yang sejajar, yaitu:

a.

b.

c.

2) Diagonal Sisi Balok

Sama seperti

kubus, balok juga

mempunyai diagonal

sisi. Namun panjang

diagonal sisi pada balok

tidak semuanya sama

panjang. Perhatikan

Gambar 2.21. Garis BE, BG, dan EG merupakan diagonal sisi

balok ABCD.EFGH.

Kita misalkan panjang balok (AB) = p, lebar balok

(BC) = l, dan tinggi (CG) = t. Dari Gambar 2.21 di atas, kita

peroleh

A B

F E

p

t

A B

C D

E F

H G

Diagonal sisi

Diagonal sisi

Diagonal

sisi

p l

t

Gambar 2.21 Diagonal Sisi

Balok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

33

3) Bidang diagonal Balok

Pada Gambar 2.22

terlihat daerah yang diarsir,

yaitu ACGE dibatasi oleh dua

diagonal sisi ( dan ) dan

dua rusuk ( dan ). Bidang

ACGE merupakan bidang

diagonal balok ABCD.EFGH.

Bidang ACGE berbentuk

persegi panjang seperti pada

Gambar 2.23, sehingga kita

peroleh:

Luas persegi panjang ACGE =

(√

B C

G F

l

t

E F

G H

p

l

A B

C D

E F

H G

Gambar 2.22

Bidang Diagonal

Balok

A C

G E

Gambar 2.23 LuasBidang

Diagonal Balok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

34

4) Diagonal Ruang Balok

berada di dalam balok

ABCD.EFGH. dinamakan

diagonal ruang balok.

merupakan diagonal

bidang diagonal ACGE. Dengan

menggunakan dalil Pythagoras,

dapat diperoleh

merupakan diagonal sisi balok dengan panjang

(√ , maka

(√

c. Jaring-jaring Kubus dan Balok

i. Jaring-Jaring Kubus

A B

C D

E F

H G

Gambar 2.24 Diagonal Ruang

Balok

A B

C D

E F

H G

A E

H D

H G

C

B F E

H G

E F

Gambar 2.25 Jaring-jaring Kubus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

35

ii. Jaring-jaring Balok

d. Luas Permukaan Kubus dan Balok

Luas permukaan kubus merupakan jumlah luas keenam persegi

tersebut. Jika kita misalkan panjang rusuk kubus adalah s cm, maka

Luas permukaan kubus

(

Sedangkan jaring-jaring balok juga terdiri atas 6 persegi

panjang. Jadi, luas permukaan balok dapat dicari dengan

menjumlahkan luas keenam persegi panjang tersebut.

Jika kita misalkan p = panjang balok, l = lebar balok, dan t =

tinggi balok, maka

Luas permukaan balok =

( ( (

(

A B

C D

E F

H G

A E

H D

H G

C

B F E

H G

E F

Gambar 2.26 Jaring-jaring Balok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

36

Luas permukaan balok = (

e. Volume Kubus dan Balok

i. Volume Kubus

Untuk mencari volume kubus kita dapat menggunakan kubus

satuan, yaitu dengan panjang rusuk 1 cm. Sehingga volume kubus

satuan sebesar 1 .

Dengan V = volume kubus;

s = panjang rusuk kubus.

ii. Volume Balok

Untuk mencari volume balok dapat digunakan kubus satuan

yang dipakai untuk mencari volume kubus. Tedapat balok yang

tersusun atas 12 kubus satuan sehingga volume balok tersebut

adalah . Balok tersebut dapat diuraikan sebagai berikut,

panjang balok terdiri dari 6 kubus satuan, panjang balok 6 cm. Lalu

lebar balok terdiri atas 2 kubus satuan, sehingga lebar balok 2 cm.

Tinggi balok terdiri atas 1 kubus satuan, sehingga tingga balok 1

cm. Diperoleh hubungan sebagai berikut :

Sehingga volume balok:

Dengan p = panjang, l = lebar, t = tinggi, dan V = volume

balok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

37

2. Limas dan Prisma Tegak

1. Bagian-Bagian Limas dan

Prisma Tegak.

i. Bagian-Bagian Limas

Perhatikan limas segi

empat T.ABCD di

samping ini. T adalah titik puncak limas. Bidang ABCD adalah

bidang alas. Jarak T ke titik perpotongan diagonal bidang alas

ABCD disebut tinggi limas. Segitiga-segitiga TAB, TBC, TCD,

dan TDA disebut sisi-sisi tegak, sedangkan , , , dan

adalah rusuk-rusuk tegak limas. TAC dan TBD adalah

bidang-bidang diagonal. Diagonal sisi atau diagonal

bidangnya hanya terdapat pada sisi alas, yaitu AC dan BD.

Dengan demikian, limas adalah bangun ruang yang dibatasi

oleh sebuah sisi alas dan sisi-sisi tegak yang berupa segitita

yang satu titik sudutnya dari sisi-sisi tegak tersebut saling

bertemu.

Nama limas diberikan sesuai dengan alasnya. Jika alasnya

berupa segi-n maka limas tersbut merupakan limas segi-n. Jika

panjang rusuk alas segi-n sama panjang, maka limas tersebut

merupakan limas segi-n beraturan.

A B

D

O

T

C

Gambar 2.27 Limas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

38

ii. Bagian-Bagian Prisma Tegak

Gambar prisma di samping ini

merupakan prisma segitiga ABC.DEF.

sisi ABC dan DEF kongruen dan

sejajar. Dari kedua sisi tersebut

kemudian ditarik garis lurus yang

menghubungkan titik sudut yang

bersesuaian.

Permberian nama suatu prima berdasarkan bentuk sisi alas

atau sisi atas. Pada prisma di atas, sisi alas dan sisi atas prisma

bebentuk segitiga sehingga prisma merupakan prisma segitiga.

iii. Jaring-Jaring Limas dan Prisma Tegak

2. Besaran-Besaran pada Limas dan Prisma Tegak

i. Luas Permukaan Limas

Luas permukaan limas = luas alas + luas semua sisi

tegak.

B A

B

C B

E

F D E

E

A B

C

D E

F

Gambar 2.28

Prisma Tegak

T

C

A

T A

B

T

Gambar 2.29 Jaring-jaring

Limas alas Segitiga

Gambar 2.30 Jaring-Jaring

Prisma Tegak alas Segitiga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

39

ii. Luas Permukaan Prisma Tegak.

Luas permukaan prisma = luas sisi alas + luas sisi atas +

luas selubung (sis-sisi tegak)

= (luas sisi atas) + luas

selubung

Luas selubung = AB t + BC t + AC t

=(AB + BC + AC) t

= (keliling alas) t

Luas permukaan prisma = 2 (luas bidang alas) + luas

selubung

= (2 luas alas)+(keliling alas

tinggi)

iii. Volume Limas

Volume Limas =

volume kubus

Karena = dan

, maka

Dengan V = volume limas;

= luas alas limas; = sisi;

T = tinggi limas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

40

iv. Volume Prisma Tegak

Untuk menghitung volume prisma tegak

menggunakan sebuah balok

ABCD.EFGH yang

dipotong sepanjang diagonal

sisi secara tegak lururs

ke bawah. Sehingga didapat

dua buah bangun ruang yang

kongruen dengan alas segitiga yaitu prisma segitiga

BAD.FEH dan BCD.FGH.

Volume prisma =

Dengan demikian, volume prisma ditulis

Dengan V : volume prsima;

: luas alas prsima;

t = tinggi prisma.

H. Kerangka Berpikir

Melihat dari latar belakang penelitian bahwa masih banyak

ditemukan permasalahan yang menyangkut motivasi belajar siswa.

Beberapa permasalahan yang muncul pada saat proses pembelajaran

A B

C D

E F

H G

Gambar 2.31 Volume

Prisma Tegak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

41

adalah ketidakseriusan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran yaitu

dengan berbicara dengan teman sebangkunya, tidak mendengarkan guru,

tidak mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Namun ada beberapa

siswa yang memerhatikan guru pada saat proses pembelajaran. Hal-hal

tersebut dipengaruhi oleh beberapa motivasi yang ada didalam diri siswa

tersebut ketika mengikuti proses pembelajaran di kelas. Motivasi yang

kurang dalam mengikuti proses pembelajaran akan berdampak pada hasil

belajar mereka nanti. Untuk meningkatkan motivasi belajar siswa

diperlukan beberapa faktor yang memengaruhi motivasi, seperti yang

dikemukakakan oleh Ali Imron.

Peranan motivasi belajar sangat penting dalam memengaruhi

hasil belajar. Namun hal ini sering kali kurang diperhatikan guru dalam

KBM. Terkadang guru kurang memerhatikan motivasi siswa dalam

KBM. Hal tersebut dikarenakan kurangnya pengetahuan guru tentang

kebutuhan siswa di sekolah yang menyangkut motivasi dalam belajar

seperti fisiologis, rasa aman, rasa terima, rasa dilindungi, rasa diakui, rasa

dicintai dari guru dan sesamanya belum terpenuhi (Sugeng

Paranto;1981). Sehingga dalam proses KBM guru belum bisa memenuhi

beberapa kebutuhan siswa di kelas.

Berdasarkan pengalaman peneliti di SMP Santo Aloysius Turi

dalam Program Pengalaman Lapangan (PPL) pada kelas VII dan VIII,

peneliti melihat bagaimana proses KBM berlangsung. Dalam proses

KBM, terdapat siswa yang tidak memerhatikan guru karena melakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

42

aktivitas masing-masing yang tidak berhubungan dengan mata pelajaran

yang sedang berlangsung di kelas. Sikap siswa seperti ini dapat

berdampak pada hasil belajar siswa. Selain itu, terlihat pula ketika siswa

sedang mengerjakan tugas dari guru. Dalam mengerjakan tugasnya, guru

memerintahkan bahwa dikerjakan dengan teman sebangkunya. Hal ini

bertujuan agar kelas tetap kondusif dan menghemat waktu dalam

mengerjakan tugas. Karena jika tidak demikian, maka akan banyak siswa

yang mengerjakan dengan teman yang tidak sebangku dan berakibat

kelas tidak kondusif. Namun, perintah guru tersebut tidak dilaksanakan

dengan baik oleh siswa. Masih banyak siswa yang mengerjakan bukan

dengan teman sebangkunya. Meskipun masih ada beberapa siswa yang

mengerjakan dengan teman sebangkunya. Hal tersebut terjadi entah

karena siswa bosan atau tidak nyaman dengan teman sebangkunya. Sikap

siswa seperti ini bisa disebabkan karena motivasi siswa terhadap

pelajaran matematika kurang dan kenyamanan antara sesama teman.

Karena itu motivasi siswa perlu ditingkatkan agar siswa dapat mengikuti

kegiatan belajar dengan baik untuk mencapai hasil belajar yang baik

pula.Melihat hal ini, peneliti ingin meningkatkan motivasi belajar siswa

yang dipengaruhi oleh salah satu faktor, yaitu faktor kondisi lingkungan

pembelajar berupa merubah posisi tempat duduk siswa seperti yang

dikemukakan oleh Ali Imron. Jika kondisi lingkungan belajar

mendukung dalam pembelajaran maka motivasi belajar siswa juga akan

meningkat. Secara teoritis jika motvasi belajar meningkat maka hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

43

belajar siswa pun meningkat. Peneliti berharap dengan adanya pemberian

faktor tersebut dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan akan

berpengaruh juga terhadap meningkatnya hasil belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

44

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Menurut

Sugiyono (2010) penelitian deskriptif adalah suatu penelitian yang

menguraikan teori secara sistematis (bukan hanya sekedar pendapat para

pakar atau penulis buku) dan hasil-hasil penelitian yang relevan dengan

variabel yang diteliti. Bogdan dan Taylor dalam buku Basrowi dan

Suwandi (2008:1) menyatakan bahwa penelitian kualitatif adalah salah

satu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan

atau tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati.

Peneliti akan mendeksripsikan pengaruh posisi tempat duduk siswa

terhadap motivasi belajar dan hasil belajar siswa. Data kualitatif dapat

diperoleh melalui observasi, wawancara, dan mengedarkan instrumen

angket. Data kuantitatif dapat diperoleh melalui hasil belajar dan hasil

angket.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMP Santo Aloysius Turi.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2016.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

45

C. Subyek dan Objek Penelitian

1. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah 21 siswa kelas VIII semester genap Tahun

Ajaran 2015/2016 yang terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 12 siswa

perempuan.

2. Obyek Penelitian

Objek yang akan diteliti adalah hubungan posisi tempat duduk

dengan motivasi belajar dan hasil belajar siswa.

D. Bentuk Data

1. Data Motivasi Belajar Siswa

Data motivasi belajar diperoleh melalui observasi yang berupa

catatan peneliti dan dokumentasi ketika proses pembelajaran. Selain

itu, data motivasi belajar juga berupa wawancara dan angket tentang

motivasi belajar untuk mendukung data dari hasil observasi.

2. Data Hasil Belajar

Data hasil belajar diperoleh dengan melihat hasil belajar siswa

melalui hasil ulangan harian bab tertentu.

E. Metode dan Instrumen Pengumpulan data :

1. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini berupa observasi, pemberian

angket, wawancara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

46

a. Observasi

Menurut Nasution (1998) dalam buku Metode Penelitian

Pendidikan (Sugiyono,2010:310) observasi adalah dasar semua

ilmu pengetahuan. Sedangkan menurut Marshall (1995) dalam

buku Metode Penelitian Pendidikan (Sugiyono,2010:310) melalui

observasi, peneliti belajar tentang perilaku, dan makna dari

perilaku tersebut. Observasi dilakukan terhadap pembelajaran

matematika di kelas yang akan diteliti dan pengamatan ini

dilakukan melalui pengamatan langsung dengan menggunakan

alat indera dan akan didokumentasikan. Observasi dilakukan

untuk mengetahui kondisi kelas sebelum di ubah posisi tempat

duduknya.

b. Pemberian Angket

Menurut Sugiyono (2010:199) angket merupakan teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertutlis kepada

responden untuk dijawabnya. Angket berisi beberapa pernyataan

tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari subyek

yang akan diteliti. Angket yang dimaksud dalam penelitian ini

adalah angket yang digunakan untuk mencari pengaruh posisi

tempat duduk siswa terhadap motivasi belajar dan hasil belajar

siswa matematika.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

47

c. Pemberian Tes

Menurut Suharsimi Arikunto (2006:150) tes adalah

serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan

untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegensi,

kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau

kelompok. Tes dilakukan untuk mengukur pemahaman siswa

terhadap suatu materi sejauh mana. Kegiatan tersebut dilakukan

ketika materi satu bab sudah selesai.

d. Wawancara

Wawancara menurut Esterberg dalam buku Metode

Penelitian Pendidikan (Sugiyono,2010:319) adalah merupakan

pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui

tanya jawab, sehinga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu

topik tertentu. Metode ini utuk melengkapi data yang sudah

didapat melalui observasi dan pemberian angket tentang pengaruh

posisi tempat duduk siswa terhadap motivasi belajar dan hasil

belajar siswa matematika di SMP Santo Aloysius Turi.

2. Instrumen Pengumpulan Data

Dalam melaksanakan penelitian, peneliti menggunakan instrumen

penelitian untuk menjawab rumusan masalah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

48

a. Non Tes

1) Lembar observasi

Peneliti melakukan observasi atau mengamati objek yaitu

kelas yang akan diteliti secara langsung dan dicatat dalam

lembar observasi.

Tabel 3.1 Lembar Observasi Siswa

No Aspek yang Diamati Pernyataan Keterangan

Ya Tidak

1 Siswa siap mengikuti

pembelajaran

matematika seperti

mempersiapkan buku matematika

2 Siswa aktif dalam

pembelajaran matematika

3 Siswa memerhatikan

guru ketika

pembelajaran matematika berlangsung

4 Siswa bertanya dengan

guru atau teman jika ada

kesulitan dalam pembelajaran

matematika

5 Siswa tidak melakukan aktivitas lain selain

memerhatikan guru

ketika pembelajaran

berlangsung

6 Siswa mengerjakan

tugas yang diberikan

oleh guru

7 Siswa semangat dalam mengikuti pembelajaran

matematika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

49

2) Lembar Angket

Angket diberikan kepada siswa untuk mengetahui motivasi

belajar dalam pembelajaran matematika. Berikut ini merupakan

kisi-kisi angket tentang motivasi belajar siswa:

Tabel 3.2 Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar

A. Pertanyaan yang termasuk ke dalam motivasi intrinsik

Nomor Indikator Sub. Indikator Nomor Angket

1 Mengetahui

persiapan siswa

dalam mengikuti

proses

pembelajaran

matematika

Memerhatikan guru yang di depan 1,7

Mempersiapkan buku dan

perlengkapan lain dalam pelajaran matematika

3,9

Menjaga sikap ketika guru sudah

mulai masuk kelas

6,10

Mempersiapkan diri sebelum

menghadapi ulangan atau kuis

2,4

2 Mengetahui

sikap siswa

dalam mengikuti

proses

pembalajaran matematika

Bertanya dengan guru atau teman jika

ada materi yang belum paham

5,8

Memerhatikan guru ketika sedang menjelaskan materi

11,16

Mengerjakan Ulangan Harian maupun Ujian lainnya.

13,15

Sikap ketika dihadapkan dengan

permasalahan dari soal

12,14

3 Mengetahui

sikap siswa

dalam

menghadapi perlajaran

matematika

ketika di rumah

Mengulang materi yang diperoleh

dari sekolah.

17,20

B. Pertanyaan yang termasuk ke dalam motivasi ekstrinsik

5 Mengetahui

reaksi siswa

terhadap pelajaran

matematika

Pengaruh buku panduan seperti LKS

atau Buku Paket terhadap siswa

19

Tindakan siswa terhadap nilai jelek

dan baik

18,21

6 Mengetahui sikap siswa

Pengaruh dari lingkungan (teman) terhadap pelajaran matematika

22

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

50

Setiap pilihan jawaban angket memiliki skor yang berbeda.

Perbedaan skor tersebut dapat dilihat dari kriteria pernyataan

menurut skala likert:

i. Untuk pernyataan yang bersifat positif

1=Sangat Tidak Setuju, 2=Tidak Setuju, 3=Setuju, 4=

Sangat Setuju.

ii. Untuk pernyataan yang bersifat negatif

1= Sangat Setuju, 2=Setuju, 3= Tidak Setuju, 4=

Sangat Tidak Setuju.

Tabel 3.3 Pernyataan Angket

Pernyataan Positif Pernyataan Negatif

1, 3, 6, 2, 5, 11, 13, 12, 17, 18, 19,

21, 22, 23

4, 7, 8, 9, 10, 14, 15, 16, 20, 24, 25

Tabel 3.4 Skor Tiap Pernyataan

Pernyataan Positif Pernyataan Negatif

Sangat Setuju = 4

Setuju = 3

Tidak Setuju = 2

Sangat Tidak Setuju = 1

Sangat Setuju = 1

Setuju = 2

Tidak Setuju = 3

Sangat Tidak Setuju = 4

terhadap pelajaran

matematika

Sikap siswa untuk memperoleh nilai matematika yang baik

24

7. Mengetahui sikap siswa

terhadap

perubahan

tempat duduk

Sikap siswa terhadap pelajaran matematika sebelum posisi tempat

duduk

23,25

Sikap siswa terhadap pelajaran

matematika setelah posisi tempat duduk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

51

3) Lembar Wawancara

Subyek yang akan di wawancara adalah siswa-siswa yang

kelasnya sudah diteliti dan dipilih secara acak. Langkah ini

dilakukan setelah siswa telah mengisi angket. Wawancara

digunakan untuk memperkuat dari hasil angket yang telah

dikerjakan oleh siswa-siswa. Sebelum melakukan wawancara,

peneliti membuat kisi-kisi sebagai berikut:

Tabel 3.5 Kisi-kisi Wawancara

A. Pertanyaan Terkait angket

Nomor Indikator Sub. Indikator Nomor Angket

1 Mengetahui

konsisten jawaban siswa

Penyebab siswa tidak konsisten

terhadap jawaban 1

B. Pertanyaan Terkait Hasil Belajar

2 Mengetahui

proses siswa

menyelesaikan

soal

Sikap siswa ketika mengerjakan soal

dan sebelum mengerjakan soal 2,3

Langkah-langkah dalam mengerjakan soal Lingkaran dan Bangun Ruang

4,5,6

C. Pertanyaan Terkait Posisi Tempat Duduk

3 Mengetahui

sikap siswa terkait posisi

tempat duduk

Merasa nyaman/tidak nyaman dengan

posisi tempat duduk 7,8

Posisi tempat duduk memengaruhi

motivasi belajar 9

Posisi tempat duduk memengaruhi

hasil belajar matematika 10

b. Tes

Tes yang diberikan kepada siswa berupa tes tertulis yang berupa

pilihan ganda terdiri dari 10 soal. Tes ini berisi dua materi yang

berbeda dan diberikan ketika sub bab materi sudah selesai. Materi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

52

yang berbeda tersebut adalah Lingkaran dan Bangun Ruang. Melalui

hasil tes ini, peneliti ingin melihat hubungan antara hasil belajar dan

motivasi belajar yang dimiliki setiap siswa.

Tabel 3.6 Kisi-kisi Instrumen Soal

No Kompetensi Dasar

Indikator Jumlah Soal

Nomer Soal

Tuntutan

Bab Lingkaran

1. 4.2 Menghitung

keliling dan luas lingkaran.

menghitung keliling dan

luas lingkaran

1 10 C2

(Pemahaman)

2. 4.3. Memahami

relasi dan

fungsi

Menentukan besar sudut

keliling jika

menghadap diameter

dan busur

yang sama.

1 5 C1

(Pengetahuan)

Menentukan panjang

busur, luas juring dan

luas

tembereng

3 1,2,4 C2 (Pemahaman)

Menggunak

an hubungan

sudut pusat,

panjang busur, luas

juring

dalam

pemecahan masalah2x

1 3 C2

(Pemahaman)

3. 4.5.Melukis lingkaran

dalam dan

lingkaran luar

suatu segitiga

Menentukan panjang

garis

singgung

persekutuan dalam dan

persekutuan

luar(3,4)

2 6,7,8,9 C2 (Pemahaman)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

53

Bab Bangun Ruang

4. 5.1.

Mengidentifika

si sifat-sifat kubus, balok,

prisma dan

limas serta

bagian-bagiannya.

Membuat

jaring-jaring

kubus

dan balok

1 5 C2

(Pemahaman)

Menyebutkan

unsur-

unsur kubus,

balok,

prisma,

dan limas

2 1,3 C1

(Pengetahuan)

Menyebutkan

rusuk-

rusuk, bidang

sisi,

diagonal

bidang, diagonal

ruang,

bidang diagonal.

1 2 C1

(Pengetahuan)

5. 5.2. Membuat

jaring-jaring

kubus, balok, prisma, dan

limas.

Membuat jaring-

jaring

prisma tegak

dan

limas

tegak

1 4 C2

(Pemahaman)

6. 5.3.

Menghitung luas

permukaan dan

volume kubus,

balok, prisma dan limas.

Menghitung luas

permuka

an kubus, balok,

prisma

dan limas

2 6,10 C2

(Pemahaman)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

54

Menghitung volume

kubus,

balok,

prisma, limas.

3

7,8,9

C2 (Pemahaman)

F. Metode/Teknis Analisis Data

1. Validitas Instrumen

Instrumen dikatakan valid jika dapat mengukur terhadap

apa yang hendak diukur. Menurut Sugiyono (2010:177) terdapat

beberapa pengujian validitas instrumen, salah satunya experts

judgement (pendapat para ahli). Pada instrumen yang sudah disusun

menurut aspek-aspek yang ingin diukur, maka tahap selanjutnya

dapat dikonsultasikan kepada para ahli. Dalam hal ini, para pakar

diminta menyampaikan pendapatnya terkait instrumen yang telah

disusun, apakah dalam penyusunan instrumen sudah sesuai atau

belum dengan apa yang hendak diukur. Agar dalam penulisan

instrumen dapat tersusun dengan baik dan dapat digunakan dalam

penelitian. Dalam penelitian ini, validitas instrumen hasil belajar

dilakukan oleh guru mata pelajaran matematika kelas VIIIC.

Sedangkan validitas instrumen angket dilakukan oleh dosen

pembimbing skripsi. Selanjutnya instrumen angket diuji coba

kelayakannya kepada siswa yang setara dengan siswa yang akan

diukur motivasi belajarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

55

Untuk menentukan validitas angket motivasi belajar siswa,

peneliti menggunakan teknik korelasi product-moment dari Pearson

sebagai berikut:

√{ }{ }

Keterangan:

koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y

= banyaknya siswa

= skor butir

= skor total

Menurut Asep Jihad dan Abdul Haris (2013:180)

interpretasi terhadap nilai koefisien korelasi digunakan kirteria

Nurgana (Ruseffendi, 1994:144) berikut ini:

Tabel 3.7 Interpretasi Tingkat Validitas

Nilai r Interpretasi

Sangat Tinggi

Tinggi

Cukup

Rendah

Sangat Rendah

2. Reliabilitas Instrumen

Menurut Asep Jihad dan Abdul Haris (2013:180) reliabilitas

soal merupakan ukuran yang menyatakan tingkat keajegan atau

kekonsistenan suatu soal tes. Reliabilitas instrumen pada penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

56

ini diperoleh dengan mengolah data hasil uji coba instrumen angket

dengan menggunakan rumus Alpha.

(

) (

)

Rumus mencari varians

Keterangan :

= banyaknya butir soal

=jumlah varians skor tiap item

= varians skor total

= skor total

Interpretasi nilai mengacu pada pendapat Guilford

(Ruseffendi, 1991b:191) dalam Asep Jihad dan Abdul Haris

(2013:181):

Tabel 3.8 Interpretasi Tingkat Reliabilitas

Koefisien Realibilitas Interpretasi

Sangat rendah

Rendah

Sedang

Tinggi

Sangat tinggi

3. Uji Coba Instrumen

Sebelum mengujikan lembar instrumen kepada subyek

penelitian, peneliti menguji lembar instrumen yaitu angket motivasi

belajar kepada subyek lain yang setara dengan subyek penelitian. Uji

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

57

coba angket dilaksanakan pada hari Kamis, 14 April 2016 di kelas

VIII B.

i. Uji Validitas

Butir validitas dikatakan valid jika

. Hasil perhitungan validitas uji coba angket

motivasi belajar VIII B terdapat pada lampiran 11.

Tabel 3.9 Uji Validitas Angket Motivasi Belajar

Butir Item Keterangan

1 0,442 Valid

2 0,503 Valid

3 0,555 Valid

4 0,749 Valid

5 0,559 Valid

6 0,432 Valid

7 0,598 Valid

8 0,615 Valid

9 0,419 Valid

10 0,739 Valid

11 0,441 Valid

12 0,481 Valid

13 0,664 Valid

14 0,468 Valid

15 0,419 Valid

16 0,457 Valid

17 0,475 Valid

18 0,419 Valid

19 0,431 Valid

20 0,417 Valid

21 0,680 Valid

22 0,610 Valid

23 0,460 Valid

24 0,662 Valid

25 0,424 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

58

Berdasarakan tabel di atas, terlihat bahwa semua butir

item dinyatakan valid. Sehingga instrumen angket motivasi

belajar dapat digunakan untuk pengambilan data penelitian.

ii. Uji Realibilitas

Uji reliabilitas pada instrumen dilakukan untuk

mengetahui apakah instrumen dapat dipercaya (reliable) jika

memberikan hasil yang konsisten. Berdasarkan perhitungan

uji reliabilitas, reliabilitas angket motivasi belajar siswa VIII

B adalah 0,886.

4. Analisis Instrumen Angket

Peneliti menggunakan skala Pendekatan Sturges (Zainal

Mustafa,2009) untuk menganalisis kriteria motivasi belajar siswa.

Kriteria dalam skala likert dibagi menjadi tiga, yaitu rendah (R),

sedang (S), dan tinggi (T).

Menggunakan Skor Total (TX):

Skor Maksimum =

Skor Minimum =

Range (jarak) =

Banyaknya kategori = 3

Interval setiap kategori adalah :

Jadi skor untuk setiap kategori dapat dilihat tabel di bawah

ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

59

Keterangan :

A = skor minimum yang diperoleh

B = skor maksimum yang diperoleh

Kriteria ditentukan sebagai berikut:

Tabel 3.10 Skala Pendekatan Sturges (Zainal

Mustafa,2009)

Kriteria Interval

Rendah (R)

Sedang (S)

Tinggi (T)

5. Analisis Hasil Belajar

Peneliti menganalisis hasil belajar siswa dengan melihat

nilai siswa yang sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal

(KKM) yang telah ditentukan oleh guru mata pelajaran matematika.

Berdasarkan hasil belajar siswa tersebut, peneliti menganalisis

dengan membagi siswa berdasarkan kriteria hasil belajar untuk

melihat sejauh mana siswa memahami materi yang diajarkan oleh

guru yaitu lingkaran dan bangun ruang sisi datar. Kriteria hasil

belajar dirumuskan menurut Eko Putro Widoyoko (2009:238).

Berikut pedoman kriteria hasil belajar siswa:

Tabel 3.11 Kriteria Hasil Belajar

Rumus Klasifikasi

Sangat tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

60

Tinggi

Sedang

Rendah

Sangat Rendah

Keterangan :

(rerata ideal) =

(skor maksimum ideal + skor minimum

ideal)

(simpangan baku ideal) =

(skor maksimum ideal-skor

minimum ideal)

= skor empiris

G. Prosedur Pelaksanaan Penelitian dan Keseluruhan

Dalam melaksanakan penelitian terdiri dari beberapa tahap sebelum

melakukan penelitian, yaitu :

1. Persiapan dan Perencanaan

Dalam melaksanakan penelitian, peneliti mempersiapkan berbagai

hal :

a. Seperti membuat surat izin untuk melakukan penelitian di sekolah

tersebut.

b. Membuat kesepakatan dengan guru mata pelajaran mengenai

kelas dan waktu yang akan digunakan untuk penelitian.

c. Menyusun instrumen yang akan digunakan pada saat

melaksanakan penelitian dan mevalidasi kepada pakar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

61

2. Pelaksanaan

a. Observasi

Dalam observasi peneliti mengamati kelas yang akan

dijadikan subyek penelitian. Dalam hal ini peneliti mengamati

keadaan kelas ketika pembelajaran berlangsung. Observasi ini

dilaksanakan sebelum posisi tempat duduk diubah dan setelah

diubah.

b. Tes Tertulis.

Tes tertulis dilaksanakan ketika pertemuan untuk satu bab

sudah selesai disampaikan. Tes ini bisa disebut dengan ulangan

harian.

c. Pemberian Angket

Setelah melaksanakan observasi dan pemberian tes tertulis

maka peneliti membagikan angket kepada siswa-siswa yang akan

dijadikan subyek penelitian.

d. Wawancara

Wawancara dilakukan setelah pemberian angket. Subyek

yang akan diwawancarai dipilih dua perwakilan siswa secara acak

dari tiap kriteria pada motivasi belajar. Selain itu peneliti juga

melihat dari hasil angket yang telah diberikan, yaitu berupa tidak

konsisten jawaban siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

62

BAB IV

PELAKSANAAN PENELITIAN, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2016 di SMP Santo

Aloysius Turi yang mengikut sertakan 21 siswa kelas VIII C yang terdiri dari

9 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Kelas VIII C mendapatkan mata

pelajaran matematika dua kali dalam satu minggu.

Pada pembelajaran tersebut, beberapa minggu sekali wali kelas

mengubah posisi tempat duduk siswa. Hal ini dilakukan agar pembelajaran di

kelas tidak monoton. Posisi tempat duduk yang dilakukan oleh wali kelas

menggunakan metode mengular. Jadi posisi tempat duduk bergantian satu

kursi ketika berubah. Posisi tempat duduk ini dapat bergeser ke belakang, ke

depan, ke samping kanan atau ke belakang. Tergantung pada posisi tempat

duduk awal siswa dimana. Namun, ada siswa yang posisi tempat duduknya

tidak berpindah jauh dari tempat duduk awalnya. Hal tersebut dikarenakan

beberapa faktor dari siswa tersebut, misalnya karena penglihatannya kurang

ketika duduk jauh sehingga harus duduk di depan. Penjelasan metode

mengular dapat dijelaskan juga dengan menggunakan peta di bawah ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

63

Peta di atas merupakan denah posisi tempat duduk dengan metode

mengular. Guru menggunakan metode tersebut karena agar semua siswa

merasakan tempat duduk di depan, belakang, di samping kiri atau kanan.

Dengan demikian siswa mendapat perlakuan yang adil dalam posisi tempat

duduk, karena tidak memandang bulu. Metode tersebut dapat memengaruhi

siswa jika siswa duduk di depan karena dapat fokus pada pembelajaran, hal

ini dikemukakan oleh wali kelas VIII C.

Posisi tempat duduk sebelum diubah pada sub bab lingkaran dari

tanggal 7 Maret – 21 Maret 2016, dan pada sub bab bangun ruang sisi datar

(setelah diubah posisi tempat duduk) dari tanggal 1 April – 15 April 2016.

Langkah awal dalam penelitian peneliti mengambil data dengan

melakukan beberapa tahap, yaitu:

Papan Tulis Tempat

duduk

Guru Pintu

Gambar 4.1 Denah Posisi Tempat Duduk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

64

1. Observasi

Observasi sudah dilakukan ketika peneliti melaksanakan

Program Pengalaman Lapangan (PPL). Pada saat PPL peneliti

mengamati siswa dalam mengerjakan permasalahan soal atau

berdiskusi pasti menanyakan dengan teman satu bangku atau teman

yang ada di depan, belakang atau di samping. Namun, ada beberapa

siswa ketika diberikan suatu permasalahan dia hanya mengerjakan

sendiri saja entah karena sudah bisa atau tidak nyaman dengan teman

satu bangku atau teman di sekitarnya, atau faktor lainnya. Pada

penelitian ini, peneliti kembali melakukan observasi yang kedua

kalinya. Peneliti ingin melihat hal yang sama dengan subyek yang

berbeda yang akan diteliti. Dalam hal ini, peneliti melakukan

observasi sebelum posisi tempat duduk berubah dan sesudah posisi

tempat duduk berubah. Peneliti merubah posisi tempat duduk siswa

dengan bantuan guru mata pelajaran sekaligus wali kelas. Posisi

tempat duduk diubah ketika memasuki materi yang baru.

2. Pemberian Soal

Peneliti memberikan soal pilihan ganda mengenai materi

Lingkaran dan Bangun Ruang Sisi Datar (Balok, Kubus, Limas,

Prisma) ke siswa sebelum dan sesudah posisi tempat duduk diubah.

Namun, sebelum soal diberikan kepada subyek peneliti, terlebih

dahulu divalidasi oleh pakar yaitu dosen dan guru mata pelajaran

matematika.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

65

Pemberian soal lingkaran dilaksanakan pada tanggal 31 Maret

2016. Lalu pemberian soal bangun ruang sisi datar dilaksanakan

pada tanggal 21 April 2016.

3. Pemberian Angket

Setelah memberikan soal, peneliti melakukan uji instrumen

angket untuk mengetahui motivasi belajar siswa dan pengaruh posisi

tempat duduk terhadap motivasi dan hasil belajar siswa. Langkahnya

hampir sama dengan ketika memberikan soal ke siswa, terlebih

dahulu angket divalidasi oleh pakar dan di uji coba dengan subyek

lain yang setara dengan subyek penelitian yaitu kelas VIII B. Uji

coba dilaksanakan pada tanggal 14 April 2016. Setelah diketahui

instrumen angket tersebut valid dan reliabel, maka instrumen angket

tersebut dapat diujikan kepada subyek penelitian.

Pelaksanaan uji angket kepada subyek kelas VIII C pada tanggal

yang sama seperti diberikan soal pada sub bab bangun ruang sisi

datar yaitu tanggal 21 April 2016.

4. Wawancara

Peneliti melakukan wawancara dengan beberapa siswa yang

mewakili kriteria motivasi yang sudah ditentukan. Selain itu peneliti

juga memilih 4 siswa untuk wawancara berdasarkan hasil belajar

siswa sebelum dan sesudah posisi tempat duduk diubah. Wawancara

ini dilakukan untuk mengetahui penjelasan siswa dalam menjawab

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

66

angket dan membantu penilaian siswa. Kegiatan tersebut

dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2016 pada waktu jeda istirahat.

5. Analisis Data

Menurut Sugiyono (2010) terdapat beberapa dua macam statistik

yang digunakan untuk analisis data dalam penelitian, yaitu statistik

deskripstif, dan statistik inferensial. Statistik deskriptif adalah

statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara

mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul

sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang

berlaku untuk umum atau generalisasi. Pada statistik deskriptif

penyakian data melalui tabel, grafik, diagram lingkaran, pictogram,

perhitungan modus, median, mean (pengukuran tendensi sentral),

perhitungan desil, persentil, perhitungan penyebaran data melalui

perhitungan rata-rata dan standar deviasi, perhitungan persentase.

B. Penyajian Data

1. Tes Hasil Belajar Siswa

Tes hasil belajar yang telah dilaksanakan mengenai materi Lingkaran

dan Bangun Ruang Sisi Datar (Balok, Kubus, Limas dan Prisma). Hasil

penyelesaian tes tersebut terdiri dari 10 soal pilihan ganda terdapat pada

lampiran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

67

Tabel 4.1 Skor Setiap Siswa Pada Instrumen Soal

No. Abs

Siswa

Skor

Sub Bab Lingkaran Sub Bab Bangun Ruang

1 30 70

2 20 10

3 20 70

4 60 70

5 50 60

6 40 60

7 20 50

8 50 90

9 70 50

10 10 50

11 20 50

12 0 40

13 30 70

14 50 80

15 20 70

16 0 30

17 30 70

18 70 60

19 10 30

20 20 60

21 60 90

Rata-rata 32,381 58,571

2. Angket

Instrumen angket diberikan ketika siswa sudah mengikuti

pembelajaran Sub Bab Lingkaran dan Sub Bab Bangun Ruang Sisi

Datar. Pada instumen angket terdapat 25 butir item mengenai

motivasi belajar dan posisi tempat duduk. Tiap-tiap pernyataan

terdapat pernyataan positif dan negatif dan tiap-tiap pernyataan

mempunyai skor masing-masing.

Menurut teori jika motivasi belajar tinggi maka hasil belajar

juga akan tinggi. Hal ini juga terlihat pada pernyataan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

68

menyangkut motivasi belajar matematika. Siswa yang mempunyai

motivasi yang tinggi akan mempunyai hasil belajar yang tinggi

pula. Selain itu, terdapat pula siswa yang mengisi perasaan ketika

posisi tempat duduk sebelum diubah (Sub Bab Lingkaran) dan

setelah diubah (Sub Bab Bangun Ruang Sisi Datar) yaitu apakah

siswa merasa nyaman atau tidak nyaman. Hal tersebut dapat

dihubungkan dengan pengaruh posisi tempat duduk terhadap

motivasi belajar dan hasil belajar siswa.

Berikut adalah hasil skor pengisian instrumen angket oleh 21

siswa:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

69

Tabel 4.2 Skor Setiap Siswa Pada Instrumen Angket

No. Responden Butir Item Total

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

S1 4 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 1 4 1 68

S2 4 4 4 2 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 80

S3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 3 73

S4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 2 81

S5 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 1 3 1 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 73

S6 3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 1 2 3 2 2 2 3 3 2 2 2 2 63

S7 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 1 3 4 4 1 4 3 82

S8 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 2 69

S9 3 3 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 72

S10 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 4 2 75

S11 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 3 72

S12 2 2 2 1 3 3 3 3 2 3 3 2 1 2 1 3 2 1 1 1 2 2 3 3 3 54

S13 4 3 3 4 3 3 3 2 4 4 4 3 3 3 4 3 3 4 2 3 3 3 2 3 2 78

S14 3 3 3 3 3 2 4 3 4 4 3 3 2 4 2 3 2 4 1 4 4 3 2 4 3 76

S15 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 4 2 4 2 3 4 2 3 2 2 3 4 2 3 2 77

S16 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 2 74

S17 4 3 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 3 2 4 3 3 3 3 3 84

S18 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 82

S19 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 75

S20 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 2 4 4 4 4 4 2 86

S21 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4 4 3 3 4 2 87

Skor Total 69 63 68 63 68 63 68 64 73 73 72 61 61 59 60 67 57 66 41 62 65 64 54 65 50 1579

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

70

3. Wawancara

Wawancara dilakukan 1 tahap yaitu ketika tahap pemberian soal

dan angket sudah selesai. Pada wawancara ini untuk mengetahui

penjelasan dari hasil angket dan pengaruh posisi tempat duduk

terhadap motivasi belajar dan hasil belajar siswa. Peneliti memilih

subyek yang akan diwawancara dengan memilih secara acak pada tiap

kategori. Hasil transkip wawancara disajikan pada lampiran.

C. Analisis Data

1. Analisis dan Pembahasan Pengaruh Posisi Tempat Duduk

Terhadap Motivasi Belajar Siswa Berdasarkan Angket Motivasi

Belajar Siswa dan Wawancara Siswa Kelas VIII C.

Dari hasil skor angket di atas siswa dapat dibagi berdasarkan

kriteria sebagai berikut (Zainal Mustafa, 2009):

Tabel 4.3 Kriteria Motivasi Siswa (Zainal Mustafa,2009)

Kriteria Siswa Jumlah Siswa

Rendah (R) - -

Sedang (S) S1, S3, S5, S6, S8,

S9, S10, S11, S12, S16, S19

11

Tinggi (T) S2, S4, S7, S13, S14, S15, S17, S18,

S20, S21

10

Pada tabel 4.3 terlihat pada kategori sedang (S) terdapat 11

siswa. Sedangkan pada kategori tinggi (T) terdapat 10 siswa.

Jumlah siswa yang paling banyak pada kategori-kategori tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

71

adalah kategori sedang (s) sebanyak 11 siswa. Motivasi belajar

secara umum kelas VIII C termasuk pada kategori Sedang (S).

Peneliti melakukan wawancara terhadap dua siswa yang

mewakili tiap kriteria motivasi belajar seperti pada tabel 4.3. Pada

tabel 4.3 terlihat bahwa tidak ada siswa yang memenuhi kriteria

rendah. Melihat hal tersebut peneliti mengambil dua siswa per

kriteria sedang dan tinggi. Peneliti memilih subyek untuk

dilakukan wawancara secara acak yaitu pada kategori sedang (S)

subyek yang akan diwawancarai adalah subyek S12 dan S6.

Sedangkan untuk kategori tinggi peneliti memilih subyek untuk

diwawancarai adalah subyek S21 dan S14.

Peneliti akan melihat apakah motivasi siswa yang masuk

kategori sedang dan tinggi dipengaruhi oleh posisi temapat duduk.

Untuk mencari penyebab motivasi belajar siswa masuk dalam

kategori sedang maka dapat dilihat dari wawancara berikut:

Keterangan :

P = Peneliti

1) S12 = Siswa absen 12

P = “oh ya waktu posisi tempat duduk lingkaran, kamu inget

gak? Kayanya kamu dibelakang deh.”

S12 = “iya”

P = “nyaman gak?”

S12 = “enggak”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

72

P = “kenapa gak nyaman?”

S12 = “soalnya ngajak ngobrol terus rame, nanti dimarahin

ama guru”

P = “kalo posisi tempat duduk bangun ruang sendiri ya?”

S12 = “iya”

P = “tapi kamu ngrasa nyaman?”

S12 = “iya mbak”

P = “kenapa nyaman?”

S12 = “soalnya sendiri lebih enak, bebas gitu”

P = “itu posisi tempat duduknya dimana?”

S12 = “nomer 2 dari belakang.”

P = “nyaman gak posisinya kaya gitu? Buat lihat ke arah

papan tulis jelas?”

S12 = “nyaman. jelas kok”

P = “posisi tempat duduk dari Sub Bab Lingkaran ke Sub

Bab Bangun Ruang micu kamu buat belajar

matematika gak sih? Diubah-ubah gitu kamu jadi

semangat apa enggak?”

S12 = “kadang tuh tergantung ama orang yang

disebelahnya. Kalo sekitar ngajak rame ya jadi gak

konsen kebawa rame.”

P = “sekitar itu depan, belakang, samping kanan sama

samping kiri ya?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

73

S12=”iya”

Dari wawancara di atas S12 merasa tidak nyaman ketika

posisi tempat duduk pada Sub Bab Lingkaran (sebelum diubah)

karena teman sebelahnya mengajak berbicara ketika pelajaran.

Hal itu membuat S12 tidak nyaman karena nanti akan dimarahi

oleh guru. Namun, S12 merasa nyaman ketika Sub Bab Bangun

Ruang (setelah diubah) karena ia duduk sendiri dan merasa lebih

bebas. Lalu untuk posisi tempat duduk seperti di depan,

belakang atau samping S12 tidak mempermasalahkannya. Ia

hanya terpengaruh oleh teman sebelahnya. Dari hasil

pengamatan peneliti, S12 terlihat tenang ketika posisi tempat

duduk pada Sub Bab Bangun Ruang yaitu tenang ketika guru

menjelaskan materi di depan dan mengerjakan tugas meskipun

nilainya tidak terlalu baik. Hal tersebut terlihat dari hasil

pengamatan di bawah ini:

a) Sub Bab Lingkaran

1) Pengamatan

a. S12 mengobrol ketika KBM.

b) Sub Bab Bangun Ruang

1) Pengamatan

a. S12 mau mengerjakan tugas, dan tenang ketika KBM

berlangsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

74

Dari hasil pengamatan di atas, terlihat bahwa S12 ketika

duduk dengan teman sebelahnya tidak tenang atau mengobrol

ketika KBM. Sedangkan ketika S12 duduk sendiri, ia lebih

tenang dalam memerhatikan guru maupun dalam mengerjakan

tugas. Namun di sisi lain, dapat dilihat dari hasil angket dimana

S12 dalam menjawab beberapa pernyataan mendapat skor

rendah dari tiap pernyataan. Terlihat pada hasil angket S12 pada

pernyataan item nomer 9 dan 13 seperti di bawah ini.

9. Di atas meja saya tidak ada buku pelajaran

matematika ketika guru mata pelajaran matematika

masuk ke kelas.

13. Saya mengerjakan soal-soal ulangan harian dengan

kemampuan sendiri

Pada pernyataan nomer 9, S12 menjawab setuju terlihat

pada tabel 4.2 yang artinya ia tidak mempersiapkan buku

pelajaran matematika ketika guru sudah masuk ke kelas. Lalu

pada pernyataan 13, S12 menjawab tidak setuju yang artinya

S12 mengerjakan ulangan harian bukan dengan kemampuan

sendiri atau menyontek hasil temannya. Meskipun demikian,

motivasi S12 masuk dalam kategori sedang, nilai hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

75

belajarnya meningkat dari 0 menjadi 40, hasil belajarnya pada

sub bab lingkaran masuk kategori sangat rendah dan hasil

belajarnya pada sub bab bangun ruang masuk kategori rendah.

Dapat disimpulkan bahwa posisi tempat duduk memengaruhi

motivasi belajar S12. Namun tidak semua aspek dapat

terpengaruh oleh posisi tempat duduk seperti posisi tempat

duduk yang mengular. Aspek pada S12 yang terpengaruh ketika

posisi tempat duduk yaitu S12 mendengarkan ketika guru

menjelaskan materi di depan dan mengerjakan tugas. Namun,

aspek-aspek tersebut nilainya tidak terlalu baik. Ternyata posisi

di depan, belakang atau samping tidak memengaruhi motivasi

S12. Ternyata motivasi S12 dipengaruhi oleh dengan siapa

teman di sebelahnya. Jadi posisi tempat duduk yang

mempertimbangkan personal dapat memengaruhi motivasi S12.

2) S6 = Siswa absen 6

S = Teman sebelah S6 pada Sub Bab Lingkaran

T = Teman sebelah S6 pada Sub Bab Bangun Ruang

P = “kamu nyaman gak ama posisi pas lingkaran?”

S6 = “misal S gak ngerjain, dia nyontek-nyontek gitu.”

P = “kamu nyaman gak ama posisi itu?”

S6 = “kadang-kadang. Jadi misal saya lagi pengen gak ingin di

contek ya saya gak nyaman. Tapi kalo lagi pengen bekerja

sama ya nyaman-nyaman aja.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

76

P = “trus waktu bangun ruang kmren nyaman gak posisi tempat

duduknya?”

S6 = “oh sama si T. Enggak nyaman”

P = “knapa gak nyaman?”

S6 = “misal ada tugas dari guru suruh berkeja sama, itu gak ada

percakapan dia diem aja, maunya hasilnya doang”

P = “berarti kamu gak nyaman yang Bab Bangun Ruang? Itu

posisinya kamu dimana?”

S6 = “di tengah”

P = “nyaman gak?”

S6 = “iya”

P = “kalau posisi tempat duduknya pas lingkaran kamu posisi nya

dimana?”

S6 = “di depan pojok”

P = “enak gak? Nyaman?”

S6 = “enggak”

P = “trus menurutmu posisi yang enak itu dibagian mana?”

S6 = “nomer dua ke belakang”

P = “menurutmu posisi tempat duduk memicu kamu buat semangat

belajar matematika gak?”

S6 = “iya kalo ama temen yang bisa ngajarin.”

Dari wawancara di atas S6 merasa nyaman ketika posisi

tempat duduk pada Sub Bab Lingkaran (sebelum diubah) karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

77

T dan S6 sama-sama ingin menyontek. Namun, ketika S6

sedang tidak ingin dicontek atau bekerja sama, S6 merasa tidak

nyaman. Selain itu, S6 merasa tidak nyaman dengan posisi

tempat duduk pada Sub Bab Lingkaran yaitu di depan pojok.

Lalu pada Sub Bab Bangun Ruang (setelah diubah) S6 merasa

tidak nyaman karena T teman sebelahnya ketika diberi tugas

oleh guru untuk bekerja sama, T tidak mau bekerja sama tetapi

hanya mau hasilnya saja. Selain itu, S6 merasa nyaman juga

dengan posisi tempat duduk pada Sub Bab Bangun Ruang yaitu

di tengah. Namun disisi lain, dapat dilihat dari hasil angket

dimana S6 dalam menjawab beberapa pernyataan mendapat skor

rendah dari tiap pernyataan. Terlihat pada hasil angket S6 pada

pernyataan item nomer 5 dan 13 seperti di bawah ini.

5. Saya akan bertanya dengan guru atau dengan teman

yang sudah paham tentang materi matematika yang

belum saya pahami.

Pada pernyataan nomer item 5, S6 menjawab tidak setuju

terlihat pada Tabel 4.2 yang artinya bahwa S6 tidak akan

bertanya dengan guru atau teman yang sudah paham tentang

materi matematika yang belum S6 mengerti. Lalu pada

13. Saya mengerjakan soal-soal ulangan harian dengan

kemampuan sendiri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

78

pernyataan nomer item 13 seperti di atas. S13 menjawab tidak

setuju yang artinya S6 mengerjakan ulangan harian tidak dengan

kemampuan sendiri atau menyontek hasil temannya. Namun,

motivasi S6 masuk dalam kategori sedang, nilai hasil belajarnya

meningkat dari 40 menjadi 60, hasil belajarnya pada sub bab

lingkaran masuk kategori sedang, dan pada sub bab bangun

ruang masuk kategori tinggi. Dapat disimpulkan bahwa posisi

tempat duduk memengaruhi motivasi belajar S6 seperti posisi

tempat duduk dan dengan siapa teman sebelahnya. Hal tersebut

dapat terlihat pada wawancara di atas. Terlihat bahwa pada Sub

Bab Lingkaran S6 merasa nyaman dengan teman sebelahnya

namun merasa tidak nyaman dengan posisi tempat duduk.

Sedangkan, pada Sub Bab Bangun Ruang S6 merasa tidak

nyaman dengan teman sebelahnya namun merasa nyaman

dengan posisi tempat duduknya. Ternyata motivasi S6

dipengaruhi oleh posisi tempat duduk dan teman di sebelahnya.

Jadi posisi tempat duduk yang mempertimbangakan di depan,

belakang atau samping dan personal dapat memengaruhi

motivasi S6.

3) S21 = Siswa absen 21

P= “kamu inget Sub Bab Lingkaran posisi tempat duduknya

nyaman gak kaya gitu?”

S21= “iya inget. Nyaman “

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

79

P= “nyamannya kenapa?”

S21= “teman yang di sekitar mendukung jadi bisa fokus”

P= “trus waktu Bangun Ruang inget gak posisinya? Nyaman

gak?”

S21= “biasa aja”

P= “gak senyaman pas Lingkaran?”

S21= “temen-temen sampingnya ngajakin main.”

P= “jadi kamu ngarasa terganggu, gak fokus gitu ya?”

S21= “iyaa”

P= “kalo buat pembelajarn enak? Kelihatan ke papan

tulisnya?”

S21= “iyaa”

P = “waktu itu kamu duduk dimana?”

S21 = “di pojok depan.”

P = “itu waktu sub bab bangun ruang ya?”

S21 = “iya”

P = “kalau posisi tempat duduk waktu Sub Bab Lingkaran kamu

di mana?”

S21 = “di pojok nomer dua dari depan”

P = “nyaman gak?”

S21 = “iya nyaman”

P = “kenapa nyaman?”

S21 = “lihat ke papan tulis jelas”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

80

P= “berarti posisi tempat duduk mendukung kamu buat

semangat belajar matematika terus tergantung ama kondisi

dan situasinya ya?”

S21= “iyaa”

Dari wawancara di atas S21 merasa nyaman pada Sub Bab

Lingkaran (sebelum diubah) karena teman yang disekitarnya

mendukung dalam pembelajaran. Sehingga S21 dapat fokus

dalam pembelajaran. Lalu pada Sub Bab Bangun Ruang S21

merasa tidak nyaman, karena teman yang disekitarnya

mengajaknya bermain sehingga S21 merasa terganggu dan

menjadi tidak fokus. Selain itu, S21 merasa nyaman juga dengan

posisi tempat duduknya yaitu pada posisi di pojok depan.

Terlihat juga pada hasil angket pada pernyataan yang terkait

dengan posisi tempat duduk seperti di bawah ini.

23. Saya nyaman dengan posisi tempat duduk pada Sub

Bab Lingkaran.

25. Saya tidak nyaman dengan posisi tempat duduk pada

Sub Bab Bangun Ruang

Pada pernyataan 23 menjawab setuju yang artinya nyaman

dengan posisi tempat duduk pada Sub Bab Lingkaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

81

Sedangkan pada pernyataan 25 menjawab tidak setuju yang

artinya nyaman dengan posisi tempat duduk pada Sub Bab

Bangun Ruang. Namun disisi lain, dapat dilihat dari hasil angket

dimana S21 dalam menjawab beberapa pernyataan mendapat

skor rendah dari tiap pernyataan. Terlihat pada hasil angket S21

pada nomer item 19 seperti berikut.

19. Ketika belajar di sekolah atau di rumah saya hanya

perlu buku panduan (buku paket) untuk mendukung

proses belajar saya

Pada pernyataan nomer item 19, S21 menjawab tidak setuju

yang artinya bahwa S21 ketika belajar di sekolah atau di rumah

membutuhkan buku panduan (buku paket) yang lain untuk

mendukung proses belajarnya. Motivasi S21 masuk dalam

kategori tinggi, nilai hasil belajarnya meningkat dari 60 menjadi

90 dan hasil belajarnya pada sub bab lingkaran dan bangun

runag masuk kategori sangat tinggi. Dapat disimpulkan bahwa

posisi tempat duduk memengaruhi motivasi belajar S21 seperti

posisi tempat duduk dan dengan siapa teman sebelahnya. Hal

tersebut terlihat pada wawancara di atas. Terlihat bahwa pada

Sub Bab Lingkaran S21 merasa nyaman dengan teman

sebelahnya dan posisi tempat duduknya. Sedangkan, pada Sub

Bab Bangun Ruang S21 merasa tidak nyaman dengan teman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

82

sebelahnya namun merasa nyaman pada posisi tempat

duduknya. Hal tersebut sesuai dengan hasil angket S21 yang

menjawab nyaman terhadap posisi tempat duduk pada Sub Bab

Lingkaran dan Bangun Ruang. Ternyata motivasi S21

dipengaruhi oleh teman di sebelahnya dan posisi tempat

duduknya. Jadi posisi tempat duduk yang mempertimbangkan di

depan, belakang atau samping dan personal memengaruhi

motivasi S21.

4) S14 = Siswa absen 14

P = “waktu Sub Bab Lingkaran kamu inget gak posisi tempat

duduknya?”

S14 = “iya ingat”

P = “posisi kaya gitu membuatmu nyaman dalam pembelajaran

di kelas gak?”

S14 = “enggak.”

P = “kenapa enggak nyaman?”

S14 =“karena teman sebelahnya sering mengajak ngobrol terus

lihat ke papan tulis agak jauh.”

P = “memangnya kamu duduk dimana?”

S14 = “nomer dua dari belakang”

P = “oh gitu. Terus kenapa teman yang sering mengajak

ngobrol membuat kamu gak nyaman?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

83

S14 = “soalnya nanti gak fokus terus nanti dimarahin ama bu

guru”

P = “waktu duduk sub bab Bangun Ruang kamu inget? Nyaman

gak?”

S14 = “Iya nyaman”

P = “kenapa nyaman?”

S14 = “teman sebelahnya gak terlalu banyak ngobrol, jadi bisa

lebih fokus.”

P = “kalau untuk lihat ke papan tulis jelas gak?”

S14 = “enggak terlalu jelas”

P = “posisi tempat dudukmu masih di belakang ya?”

S14 = “iya”

P = “jadi menurutmu posisi tempat duduk membuat mu

semangat belajar matematika gak?”

S14 = “iya kak”

Dari wawancara di atas S14 merasa tidak nyaman ketika

Sub Bab Lingkaran (sebelum diubah) karena teman sebelahnya

mengajak bicara pada saat pembelajaran dan posisi untuk lihat

ke papan tulis terlalu jauh. Lalu pada Sub Bab Bangun Ruang

(setelah diubah) S14 merasa nyaman karena teman sebelahnya

tidak mengajaknya berbicara sehingga S14 dapat fokus dalam

pembelajaran. Untuk posisi tempat duduk pada Sub Bab Bangun

Ruang S14 masih merasa tidak nyaman. Namun disisi lain,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

84

dapat dilihat dari hasil angket dimana S14 dalam menjawab

beberapa pernyataan mendapat skor rendah dari tiap pernyataan.

Terlihat pada hasil angket S14 pada nomer item 6 dan 13 seperti

berikut.

13. Saya mengerjakan soal-soal ulangan harian dengan

kemampuan sendiri

Pada pernyataan nomer 6 dan 13, S14 menjawab tidak

setuju yang artinya ia tidak tenang memerhatikan guru mata

pelajaran matematika jika guru sudah masuk ke kelas dan tidak

mengerjakan soal ulangan harian dengan kemampuan sendiri

atau menyontek hasil temannya. Namun, motivasi S14 masuk

dalam kategori tinggi, nilai hasil belajarnya meningkat dari 50

menjadi 80, hasil belajarnya pada sub bab lingkaran masuk

kategori tinggi dan pada sub bab bangun ruang masuk kategori

sangat tinggi. Dapat disimpulkan bahwa posisi tempat duduk

memengaruhi motivasi belajar S14 seperti posisi tempat duduk

dan dengan siapa teman sebelahnya. Hal tersebut terlihat pada

wawancara di atas. Terlihat bahwa S14 pada Sub Bab Lingkaran

merasa tidak nyaman dengan teman sebelahnya dan tidak

6. Saya akan tenang memerhatikan guru mata pelajaran

matematika jika beliau sudah masuk ke kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

85

nyaman dengan posisi tempat duduknya pula. Sedangkan pada

Sub Bab Bangun Ruang S14 merasa nyaman dengan teman di

sebelahnya namun tidak nyaman dengan posisi tempat

duduknya. Ternyata motivasi S14 dipengaruhi oleh posisi

tempat duduk yang mempertimbangkan di depan, belakang atau

samping dan dengan siapa teman di sebelahnya. Jadi posisi

tempat duduk yang mempertimbangkan posisi tempat duduk dan

personal dapat memengaruhi motivasi S14.

Hasil wawancara di atas terlihat bahwa setiap siswa

mempunyai jawabannya sendiri. Terdapat siswa yang menjawab

nyaman atau tidak nyaman. Menurut Ali Imron (1996:103)

mengemukakan bahwa yang menentukan motivasi belajar

seseorang selain faktor individu, juga ada faktor lingkungan salah

satunya lingkungan pembelajar. Lingkungan pembelajar terdiri dari

lingkungan fisik dan lingkungan sosial. Menurut Ronald L. Partin

(2009:14) pengaturan tempat duduk termasuk dalam lingkungan

fisik kelas. Lingkungan fisik adalah tempat di mana siswa belajar

yang dapat membuat siswa nyaman atau tidak. Hal tersebut

berpengaruh terhadap motivasi belajar karena jika tempat

belajarnya teratur, tertata rapi maka akan mendorong seseorang

bergairah untuk belajar, begitupun sebaliknya. Berdasarkan hal di

atas dapat disimpulkan bahwa lingkungan pembelajar yaitu salah

satunya pengaturan tempat duduk dapat membuat siswa nyaman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

86

dalam mengikuti proses pembelajaran. Kenyamanan siswa tersebut

dapat mendorong siswa untuk belajar. Jadi dapat disuimpulkan

pengaturan tempat duduk yang memerhatikan di depan, belakang,

samping kiri atau kanan dan teman sebelahnya memengaruhi

motivasi belajar siswa.

2. Analisis dan Pembahasan Pengaruh Posisi Tempat Duduk

Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII C

Data hasil belajar siswa dapat dideskripsikan menjadi data

kelompok sebagai berikut:

i. Pada Sub Bab Lingkaran

( )

( )

Berdasarkan perhitungan di atas dapat ditentukan

rentang sebagai berikut:

Tabel 4.4 Kategori Hasil Belajar Pada Sub Bab

Lingkaran

Rumus Klasifikasi Frekuensi Siswa Presentase

Sangat tinggi 4 S4,29,S18,S21 19,05%

Tinggi 3 S5,S8,S14 14,29%

Sedang 4 S1,S6,S13,S17 19,05%

Rendah 6 S2,S3,S7,S11, S15,S20

28,57%

Sangat

Rendah

4 S10,S12,S16,S19 19,05%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

87

ii. Pada Sub Bab Bangun Ruang

( )

( )

Berdasarkan perhitungan di atas dapat ditentukan

rentang sebagai berikut:

Tabel 4.5 Kategori Hasil Belajar Pada Sub Bab

Bangun Ruang

Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari skor siswa

pada hasil belajar siswa. Pada tabel 4.6 di bawah terlihat bahwa ada

beberapa anak yang mengalami peningkatan, penurunan maupun tetap

pada skor hasil belajar dari Sub Bab Lingkaran dan Sub Bab Bangun

Ruang Sisi Datar. Selain itu, dapat dilihat juga beberapa siswa yang

Rumus Klasifikasi Frekuensi Siswa Presentase

Sangat

tinggi

3 S8,S14,S21 14,29%

Tinggi 10 S1,S3,S4,S5,S6, S13,S15,S17,S1

8,S20

47,62%

Sedang 4 S7,S9,S10,S11 19,05%

Rendah 3 S12,S16,S19 14,28%

Sangat Rendah

1 S2 4,76%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

88

sudah tuntas memenehi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar

75.

Tabel 4.6 Keterangan Hasil Belajar Siswa

No. Abs Kriteria

KKM Keterangan

Bab

Lingkaran

Bab Bangun

Ruang

1 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Menurun 10 skor

2 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 50 skor

3 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 10 skor

4 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 10 skor

5 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 10 skor

6 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 20 skor

7 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 30 skor

8 Tidak Tuntas Tuntas Meningkat 40 skor

9 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Menurun 20 skor

10 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 40 skor

11 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 30 skor

12 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 40 skor

13 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 40 skor

14 Tidak Tuntas Tuntas Meningkat 30 skor

15 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat50 skor

16 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 30 skor

17 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 40 skor

18 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 10 skor

19 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 20 skor

20 Tidak Tuntas Tidak Tuntas Meningkat 40 skor

21 Tidak Tuntas Tuntas Meningkat 30 skor

Tidak Tuntas 21 siswa 18 siswa Meningkat = 19 siswa

Tuntas - 3 siswa Menurun = 2 siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

89

Dari tabel di atas terlihat ketika posisi tempat duduk diubah,

hasil belajar mengalami peningkatan yaitu sebanyak 19 siswa hasil

belajarnya meningkat. Selain itu dapat dilihat pula dari hasil belajar

siswa memenuhi KKM atau tidak. Pada Bab Lingkaran sebanyak 21

siswa tidak tuntas atau tidak memenuhi KKM dan tidak ada siswa

yang tuntas. Sedangkan pada Bab Bangun Ruang sebanyak 18 siswa

tidak tuntas dan sebanyak 3 siswa tuntas. Dilihat dari KKM, siswa

yang tuntas meningkat yaitu dari 0 menjadi 3 siswa dan siswa yang

tidak tuntas menurun yaitu dari 21 menjadi 18 siswa.

Peningkatan hasil belajar siswa juga dapat dilihat dari rata-rata

per kelas tersebut. Pada Sub Bab Lingkaran yaitu sebelum posisi

tempat duduk diubah rata-rata kelasnya rata-rata siswa mendapatkan

skor 32,381 dan pada Sub Bab Bangun Ruang Sisi Datar yaitu sesudah

posisi tempat duduk diubah rata-rata siswa mendapatkan skor 58,571.

Rata-rata kelas hasil belajar siswa mengalami peningkatan sebesar

26,190.

Peningkatan hasil belajar kelas dipengaruhi oleh posisi tempat

duduk siswa. Hal ini terlihat ketika peneliti melakukan wawancara

dengan beberapa siswa yang mewakili tiap-tiap kriteria motivasi

belajar dan hasil belajar siswa.

1) P = “waktu ngerjain ulangan, posisinya nyaman gak?”

S21 = “nyaman kok.”

P = “itu kamu posisinya dimana?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

90

S21 = “didepan kak.”

P = “paling depan kah?”

S21 = “iya kak”

P = “posisi tersebut buat kamu nyaman dalam ngerjain ulangan

gak?”

S21 = “nyaman aja.”

P = “kenapa nyaman?”

S21 = “lebih fokus kak. Soalnya depannya kan papan tulis gak

terganggu ama kegiatan teman yang lain.”

P = “kegiatan teman yang kaya gimana?”

S21 = “ya kegiatan teman waktu ngerjain ulangan kaya ada

yang udah mau selesai ngerjain. Itu bikin jadi keburu-

buru”

P = “itu waktu Sub Bab Bangun Ruang ya?”

S21 = “iya”

P = “jadi posisi itu mendukung kamu dalam ngerjain ulangan

ya?”

S21 = “iya”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

91

P = “terus posisi tempat duduk untuk teman yang disebelahnya

gimana waktu ngerjain ulangan?”

S21 = “ya gak kenapa-kenapa kak.”

P = “gak kenapa-kenapa gimana?”

S21 = “ya udah kita ngerjain sendiri-sendiri.”

P = “temen sebelahmu mendukung kamu dalam ngerjain

ulangan?”

S21 = “iya kan ngerjain sendiri-sendiri jadinya tenang.”

P = “kalo pas Sub Bab Lingkaran, posisi tempat duduknya

nyaman?”

S21 = “nomer dua dari depan.”

P = “posisi tersebut mendukung kamu dalam ngerjain ulangan

gak?”

S21 = “enggak”

P = “kenapa gak nyaman?”

S21 = “ya itu liat temennya udah selesai jadi terganggu. Jadi

pengen buru-buru selesai juga”

P = “trus teman sebelahnya gimana waktu ngerjain?

Mendukung kamu dalam ngerjain ulangan gak?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

92

S21 = “agak terganggu”

P = “kenapa terganggu?”

S21 = “sebelahnya ribut tanya sana sini gitu”

S21 mendapatkan nilai dari 60 menjadi 90 dan masuk dalam

kategori motivasinya tinggi, nilai hasil belajarnya meningkat

dari 60 menjadi 90 dan hasil belajarnya pada sub bab lingkaran

dan bangun ruang masuk kategori sangat tinggi. Dari wawancara

di atas terlihat S21 merasa tidak nyaman ketika posisi duduknya

pada Sub Bab lingkaran dan dengan teman sebelahnya.

Sedangkan ketika Sub Bab Bangun Ruang, S21 merasa nyaman

dengan posisi tempat duduk dan teman yang disebelahnya. Jadi

dapat disimpulkan bahwa posisi tempat duduk yang

mempertimbangkan di depan, belakang atau samping dan teman

yang disebelahnya mendukung S21 dalam mengerjakan ulangan

harian.

2) S6 = Siswa 6

P = “waktu ngerjain ulangan posisinya nyaman gak?”

S6 = “iya nyaman ”

P = “kenapa nyaman?”

S6 = “jauh ama guru enak”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

93

P = “kenapa enak?”

S6 = “ya gak takut ama gak gugup gitu ama guru kalo jauh.”

P = “posisinya dimana?”

S6 = “paling belakang”

P = “kalo ama temen sebelahnya?”

S6 = “ya biasa aja.”

P = “biasanya gimana?”

S6 = “ya sama-sama lagi sibuk ngerjain soal ya udah jadinya

gak tanya-tanya”

P = “itu waktu lingkaran ya?”

S6 = “iya kak”

P = “trus kalo pas bangun ruang posisinya nyaman gak buat

ngerjain ulangan?”

S6 = “enggak”

P = “kenapa gak nyaman?”

S6 = “temannya berisik waktu ngerjain”

P = “berisiknya kenapa?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

94

S6 = “ya itu kaya minta ajarin gitu. Padahal aku juga belum

tentu bisa hehe”

P = “tapi posisinya nyaman?”

S6 = “nyaman kok”

P = “dimana posisinya?”

S6 = “masih dibelakang, Cuma geser satu bangku”

P = “nyamannya kenapa?”

S6 = “ya itu masih jauh ama guru jadinya gak gugup ama

takut”

S6 mendapatkan nilai dari 70 menjadi 50, masuk dalam

kategori motivasinya sedang, hasil belajarnya pada sub bab

ligkaran masuk kategori sedang dan pada sub bab bangun ruang

masuk kategori tinggi. Dari wawancara di atas terlihat S6

merasa nyaman ketika posisi duduknya pada Sub Bab lingkaran

dan dengan teman sebelahnya. Sedangkan ketika Sub Bab

Bangun Ruang, S6 merasa nyaman dengan posisi tempat duduk.

Namun tidak merasa nyaman dengan posisi tempat duduk yang

mempertimbangkan personal. Jadi dapat disimpulkan bahwa

posisi tempat duduk yang mempertimbangkan di depan,

belakang atau samping dan teman yang disebelahnya

mendukung S6 dalam mengerjakan ulangan harian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

95

Dari hasil wawancara di atas terhadap siswa yang mengalami

peningkatan dan penurunan terhadap hasil belajar terlihat bahwa

posisi tempat duduk memengaruhi mereka dalam proses

mengerjakan ulangan harian. Secara umum, posisi tempat duduk

memengaruhi hasil belajar siswa yang mempertimbangkan di

belakang, depan atau samping dan personal. Ada yang posisi

tempat duduk mendukung namun teman sebelahnya tidak

mendukung, begitupun sebaliknya. Hal tersebut sesuai dengan

Syaiful Bahri Djamarah (2010:204) yang mengatakan bahwa

pengaturan tempat duduk termasuk dalam uraian pada masalah

penataan ruang kelas. Syaiful Bahri Djamarah menjelaskan bahwa

tempat duduk memengaruhi siswa dalam belajar seperti bila tempat

duduknya bagus, tidak terlalu rendah, tidak terlalu besar, bundar,

persegi empat panjang, sesuai dengan keadaan tubuh siswa, maka

siswa akan dapat belajar dengan tenang.

Pada skripsi yang berjudul Pengaruh Lingkungan Belajar dan

Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Siswa Kompetensi

Keahlian Teknik Otomasi Industri Di Sekolah Menengah Kejuruan

Negeri 2 Depok Yogyakarta disusun oleh Bayu Winarno

menyatakan bahwa lingkungan belajar memengaruhi hasil belajar

siswa. Lingkungan belajar yang baik mampu mendukung proses

belajar siswa di kelas. Lingkungan belajar terbentuk melalui

kondisi lingkungan fisik, pengaruh teman belajar dan wawasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

96

teknologi merupakan bagian dari proses belajar. Menurut Ronald L.

Partin (2009:14) pengaturan tempat duduk termasuk dalam

lingkungan fisik kelas. Menurut Euis Karwati dan Donni Juni

Priansa (2014:45) mengemukakan bahwa ruang kelas memengaruhi

proses dan hasil belajar siswa. Ruang kelas yang nyaman perlu

diciptakan agar siswa tidak merasa bosan sehingga mengakibatkan

proses pembelajaran tidak optimal.

Berdasarkan hal di atas dapat disimpulkan bahwa lingkungan

pembelajar yaitu salah satunya pengaturan tempat duduk dapat

membuat siswa nyaman dalam mengikuti proses pembelajaran.

Kenyamanan siswa tersebut dapat berdampak pada hasil belajar

siswa. Jadi dapat disuimpulkan pengaturan tempat duduk yang

memerhatikan di depan, belakang, samping kiri atau kanan

memengaruhi hasil belajar siswa.

D. Kelemahan Penelitian

Kelemahan utama dalam penelitian ini adalah adanya beberapa siswa

dalam menjawab instrumen angket tidak valid. Hal tersebut berakibat

berkurangnya siswa yang akan diwawancarai oleh peneliti. Selain itu,

kurangnya waktu dalam wawancara mengakibatkan wawancara kurang

maksimal karena waktu yang mendekati ujian semester genap di sekolah.

Kelemahan lainnya adalah pemberian angket kepada siswa hanya satu

kali bersamaan dengan pelaksanaan pemberian soal pada Sub Bangun Ruang.

Hal tersebut membuat siswa harus mengingat posisi tempat duduk pada Sub

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

97

Bab Lingkaran yang sudah terlewati karena pada angket terdapat pernyataan

terkait posisi tempat duduk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

98

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya,

dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Motivasi belajar siswa kelas VIII C SMP Santo Aloysius Turi

tahun ajaran 2015/2016 yang pembelajaran matematika dengan

kondisi lingkungan fisik siswa seperti posisi tempat duduk

tergolong sedang. Hal tersebut terlihat pada skor total dan kriteria

angket motivasi belajar serta dapat dilihat juga pada hasil

kuesioner siswa tiap pernyataan. Selain itu, dari hasil wawancara

terlihat bahwa motivasi belajar siswa dipengaruhi oleh posisi

tempat duduk yang mempertimbangkan di depan, belakang atau

samping dan dengan siapa teman sebelahnya. Terlihat ada siswa

yang merasa nyaman dan tidak nyaman dengan posisi tempat

duduk. Hal tersebut berakibat pada aspek-aspek angket motivasi

siswa yang berdampak pada motivasi siswa dalam belajar seperti

salah satunya tidak memperhatikan guru ketika guru sudah masuk

kelas.

2. Hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Santo Aloysius Turi tahun

ajaran 2015/2016 yang pembelajaran matematika dengan kondisi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

99

lingkungan fisik siswa seperti posisi tempat duduk yang

memperhatikan posisi di depan, belakang, samping kiri atau

samping kanan, mengalami peningkatan. Hal tersebut terlihat pada

skor setiap siswa pada instrumen soal. Terlihat bahwa pada

sebelum posisi tempat duduk diubah atau pada Sub Bab Lingkaran

siswa yang tidak tuntas 21 siswa dan tidak ada siswa yang tuntas.

Sedangkan setelah posisi tempat duduk diubah atau pada Sub Bab

Bangun Ruang terdapat 18 siswa yang tidak tuntas, 3 siswa tuntas,

19 siswa mengalami peningkatan dan 2 siswa menurun pada hasil

belajar. Rata-rata kelas meningkat dari sebelum diubah sebesar

32,381 dan setelah diubah sebesar 58,571. Selain itu, dari hasil

wawancara terlihat bahwa hasil belajar mereka dipengaruhi oleh

posisi tempat duduk seperti ada siswa merasa tidak nyaman

dengan posisi tempat duduk waktu mengerjakan soal ujian yang

berakibat siswa tidak optimal dalam mengerjakan soal ujian.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan merubah posisi

tempat duduk terdapat beberapa saran sebagai berikut:

1. Guru Mata Pelajaran Matematika

a. Merubah posisi tempat duduk yang lebih bervariasi agar siswa

tidak bosan dengan posisi tempat duduk yang monoton.

b. Guru harus melihat sekeliling siswa yang dapat mempengaruhi

motivasi dan hasil belajar siswa seperti lingkungan sekolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

100

siswa yaitu lingkungan fisik siswa agar dapat mendukung

pembelajaran siswa di kelas

2. Peneliti Selanjutnya

a. Peneliti selanjutnya bisa meneliti pengaruh lingkungan belajar

siswa yang lainnya terhadap motivasi dan hasil belajar siswa

seperti contoh lingkungan fisik lainnya.

b. Peneliti selanjutnya bisa meneliti posisi tempat duduk

berpengaruh terhadap aspek psikologis lainnya selain motivasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

101

DAFTAR PUSTAKA

A.M. Sardiman. 2012. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta:

Rajawali Pers

Ambarsari, Luthfiana. 2015. Kenyamanan Belajar Siswa Di Kelas IV SD Negeri

Se-Kecamatan Pakualaman Tahun Ajaran 2014/2015. SKRIPSI:

Universitas Negeri Yogyakarta.

Astuti, Wiwin Wiji, FX. Sukardi, Partono. 2012. Pengaruh Motivasi Belajar dan

Metode Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar IPS Terpadu Kelas

VIII SMP PGRI 16 Brangsong Kabupaten Kendal. Economic

Education Analysis Journal. Vol. 1, No. 2. 1-6.

http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj/article/view/540/587

(Diakses 1 Mei 2016)

Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Kualittatif. Jakarta: PT

Rineka Cipta

Daud, Firdaus. 2012. Pengaruh Kecerdasan Emosional (EQ)dan Motivasi Belajar

Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa SMA 3 Negeri Kota Palopo.

Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran (JPP). Vol. 19, No. 2. 243-

255.http://journal.um.ac.id/index.php/pendidikan-dan-

pembelajaran/article/view/3475/626 (Diakses 7 September 2016)

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar.

Jakarta: Rineka Cipta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

102

Imron, Ali. 1996. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Dunia Pustaka Jaya

J. Dris, Tasari. 2011. MATEMATIKA: Jilid 2 unutk SMP dan MTs Kelas VIII.

Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementrian Pendidikan

Nasional.

Jihad, Asep dan Abdul Haris. 2013. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi

Pressindo

Karwati, Euis dan Donni Juni Priansa. 2014. MANAJEMEN KELAS (Classroom

Management) Guru Profesional yang Inspriatif, Kreatif,

Menyenangkan, dan Berprestasi. Bandung: Penerbit Alfabeta

Negoro, ST., dan B. Harahap. 1982. ENSIKLOPEDIA MATEMATIKA. Jakarta

Timur: Ghalia Indonesia

Mustafa, Zainal EQ. 2009. Mengurai Variabel Hingga Instrumentasi. Yogyakarta:

Graha Ilmu.

Paranto, Sugeng. 1981. Motivasi Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta:

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Partin, Ronald L. 2009. Kiat Nyaman Mengajar di dalam Kelas, Edisi Ke-2, Jilid

1. Jakarta Barat: PT Indeks

Rahyubi, Heri. 2014. Teori-Teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik.

Bandung: Musa Media

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

103

Siregar, Eveline, dkk. 2011. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia

Indonesia

Sudjana, Nana. 1990. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Widoyoko, S. Eko Putro. 2009. EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN

Panduan Praktis bagi Pendidik dan Calon Pendidik. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar

Winarno, Bayu. 2012. Pengaruh Lingkungan Belajar dan Motivasi Berprestasi

Terhadap Hasil Belajar Siswa Kompetensi Keahlian Teknik

Otomasi Industri Di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Depok

Yogyakarta. SKRIPSI: Universitas Negeri Yogyakarta.

Winkel, W.S. 2014. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Sketsa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

104

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

105

Lampiran 1

Kisi-kisi Instrumen Soal

N

o

Kompetensi

Dasar

Indikator Jumlah

Soal

Nomer

Soal

Tuntutan

Bab Lingkaran

1. 4.2

Menghitung keliling dan

luas lingkaran.

menghitung

keliling dan luas

lingkaran

1 10 C2

(Pemahaman)

2. 4.3. Memahami relasi dan

fungsi

Menentukan besar sudut

keliling jika menghadap

diameter

dan busur yang sama.

1 5 C1 (Pengetahuan)

Menentukan panjang

busur, luas

juring dan

luas tembereng

3 1,2,4 C2

(Pemahaman)

Menggunakan

hubungan

sudut pusat, panjang

busur, luas

juring dalam

pemecahan

masalah2x

1 3 C2

(Pemahaman)

3. 4.5.Melukis

lingkaran dalam

dan lingkaran luar suatu

segitiga

Menentukan

panjang

garis singgung

persekutuan

dalam dan

persekutuan luar(3,4)

2 6,7,8,9 C2

(Pemahaman)

Bab Bangun Ruang

4. 5.1.

Mengidentifikasi sifat-sifat

kubus, balok,

Membuat jaring-

jaring

kubus

1 5 C2

(Pemahaman)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

106

Lampiran 1

prisma dan limas serta

bagian-

bagiannya.

dan balok

Menyebutkan

unsur-unsur

kubus,

balok,

prisma, dan

limas

2 1,3 C1 (Pengetahuan)

Menyebutkan

rusuk- rusuk,

bidang

sisi, diagonal

bidang,

diagonal

ruang, bidang

diagonal.

1 2 C1 (Pengetahuan)

5. 5.2. Membuat jaring-jaring

kubus, balok,

prisma, dan

limas.

Membuat jaring-

jaring prisma

tegak

dan limas

tegak

1 4 C2 (Pemahaman)

6. 5.3. Menghitung

luas permukaan

dan volume kubus, balok,

prisma dan

limas.

Menghitung luas

permukaan kubus,

balok,

prisma dan

limas

2 6,10 C2 (Pemahaman)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

107

Lampiran 2

Hari/tanggal : Kamis, 10 Maret 2016

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : Lingkaran

Alokasi Waktu : 40 Menit

Nama : .........................................

Kelas/No. Abs: .........................................

1. Luas juring AOB adalah dan , maka diameter

lingkaran adalah ....

a. 6 cm c. 15 cm

b. 11,5 cm d. 18,6 cm

2. Suatu lingkaran mempunyai panjang busur AB = 22 cm. Jika

, maka jari-jari lingkaran adalah ...

a. 40 cm c. 45 cm

b. 42 cm d. 50 cm

3. Perhsatikan gambar di samping. adalah ...

a.

b.

c.

d.

4. Panjang jari-jari sebuah lingkaran di bawah ini adalah 12 cm dan

, maka luas juring OPQ adalah ...

a. 6,28 cm c. 75 cm

b. 73,56 cm d. 75,36 cm

5. Perhatikan gambar di bawah ini. adalah ...

a.

b.

c.

d.

A O

B

C

O

P

Q

O L

K

J

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

108

Lampiran 2

6. Panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran yang memiliki jari-

jari 31 cm dan cm adalah 21 cm. Jika jarak keuda pusat lingkaran

tersebut adalah 29 cm, maka nilai adalah ...

a. 11 cm c. 19 cm

b. 18 cm d. 20 cm

7.

Perhatikan gambar di atas. Jika diketahui RP = 5 cm, SQ = 3 cm dan

RS = 17 cm maka panjang garis singgung persekutuan dalam dua

lingkaran di atas adalah ...

a. 15 cm c. 30 cm

b. 25 cm d. 35 cm

8. Jari-jari lingkaran luar suatu segitiga adalah 3 cm. Jika panjang sisi-sisi

segitiga 5 cm, 6 cm dan 8 cm, maka luas segitiga adalah ...

a. c.

b. d.

9. Jari-jari lingkaran dalam segitiga ang mempunyai sisi 13 cm, 13 cm dan

10 cm adalah ...

a.

c.

b.

d.

10. Sebuah roda memiliki jari-jari 35 cm. Untuk mencapai jarak 440 m,

berapa kalikah roda itu harus berputar?

a. 2 kali c. 200 kali

b. 20 kali d. 2000 kali

R

P

T

Q

S

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

109

Lampiran 2

KUNCI JAWABAN PRETEST

1. Diketahui : Luas juring AOB adalah 7,85

besar sudut AOB =

Ditanya : diameter lingkaran?

Jawab : luas juring =

(a)

2. Diketahui : panjang busur AB = 22 cm

=

Ditanya : jari-jari lingkaran?

Jawab : Panjang busur =

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

110

Lampiran 2

(b)

3. Diketahui : Besar

Ditanya : besar

Jawab : dan menghadap busur yang sama, yaitu busur AB

maka

(a)

4. Diketahui: Panjang jari-jari sebuah lingkaran adalah 12 cm

=

Ditanya: luas juring OPQ?

Jawab : luas juring =

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

111

Lampiran 2

(d)

5. Diketahui:

Ditanya : Besar ?

Jawab : karena sudut keliling ( ) yang menghadap

diameter adalah (c)

6. Diketahui : Panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran yang

memiliki jari-jari 31 cm dan cm adalah 21 cm

jarak kedua pusat lingkaran tersebut adalah 29 cm

Ditanya : nilai ?

Jawab:

O K

J

L

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

112

Lampiran 2

(a)

7. Diketahui : RP = 5 cm, SQ = 3 cm dan PQ = 17 cm

Ditanya: maka panjang garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran?

Jawab:

(a)

8. Diketahui: Jari-jari lingkaran luar suatu segitiga adalah 3 cm

panjang sisi-sisi segitiga 5 cm, 6 cm dan 8 cm

Ditanya: luas segitiga?

Jawab :

(d)

9. Diketahui: panjang sisi-sisi segitiga 13 cm, 13 cm dan 10 cm

Ditanya: Jari-jari lingkaran dalam segitiga?

Jawab:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

113

Lampiran 2

(d)

10. Diketahui: Sebuah roda memiliki jari-jari 35 cm

Ditanya: Untuk mencapai jarak 440 m berapa kalikah roda itu harus

diputar?

Jawab:

Banyak roda berputar kali (c)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

114

Lampiran 3

Hari/tanggal : Senin, 2 Mei 2016

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : BangunRuangSisiDatar

AlokasiWaktu : 40 Menit

Nama :

Kelas :

No. Abs :

1. Pada bangun ruang kubus mempunyai diagonal ruang, bidang diagonal

dan titik sudut berturut-turut sebanyak...

a. 2 diagonal ruang, 6 bidang diagonal dan 8 titik sudut

b. 2 diagonal ruang, 4 bidang diagonal dan 8 titik sudut

c. 4 diagonal ruang, 6 bidang diagonal dan 8 titik sudut.

d. 4 diagonal ruang, 8 bidang diagonal dan 8 titik sudut

2. Balok ABCD.EFGH di bawah ini mempunyai diagonal ruang seperti,

kecuali...

a. HB

b. GA

c. EC

d. HF

3. Pada limas segi-3 di

samping memillki sisi, titik sudut dan rusuk

berturut-turut sebanyak...

a. 4 sisi, 3 titik sudut dan 6 rusuk

b. 4 sisi, 4 titik sudut dan 6 rusuk

c. 3 sisi, 4 titik sudut dan 5 rusuk

d. 3 sisi, 4 titik sudut dan 6 rusuk

4. Bangun di samping merupakan...

a. Jaring-jaring limas segiempat

b. Jaring-jaring prisma segilima

c. Jaring-jaring prisma segitiga

d. Jaring-jaring balok

A B

C D

E F

G H

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

115

Lampiran 3

5. Pada jaring-jaring kubus di bawah ini terdapat sisi yang diarsir merupakan

alas. Persegi yang merupakan sisi atap (tutup kubus) adalah nomor ...

a. 1

b. 2

c. 5

d. 6

6. Jika panjang salah satu diagonal ruang kubus √ , maka volume kubus

dan luas permukaan kubus berturut-turut adalah ...

a. dan c. dan

b. dan d. dan

7. Jika diketahui luas permukaan balok ,panjang balok tersebut 12

cm, dan tinggi 7 cm ,maka lebar balok dan volume balok berturut-turut

adalah..

a. dan c. dan

b. dan d. dan

8. Diketahui limas segiempat beraturan T.PQRS yang mempunyai

volume dan luas alas 196 .

Berapa tinggi limas adalah...

a.

b.

c.

d.

9. Sebuah prisma yang mempunyai alas segitiga siku-siku dengan panjang

sisi-sisinya 7 cm, 25 cm dan tinggi prisma tersebut 28 cm. Berapakah

volume prisma segitiga siku-siku...

a. c.

b. d.

1

2 3 4 5

6

T

P Q

R S

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

116

Lampiran 3

10. Ani ingin membuat kerangka balok dari kawat dengan ukuran panjang 12

cm, lebar 10 cm dan tinggi 14 cm. Jika panjang kawar tersebut 7,2 m maka

banyak model kerangka balok yang dapat dibuat adalah...

a. 2 c. 5

b. 4 d. 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

117

Lampiran 3

KUNCI JAWABAN POSTEST

1. Jawab: 4 diagonal ruang, 6 bidang diagonal dan 8 titik sudut (c)

2. d. HF

Karena HF bukan diagonal ruang

tapi diagonal bidang.

3. Limas segi-3 memiliki 4 sisi, 4 titik sudut dan 6

rusuk (b)

4. Jaring-jaring di samping adalah jaring-

jaring prisma segilima (b)

5. Persegi yang merupakan sisi atap (tutup

kubus) adalah nomer 2(b)

6. Diketahui: panjang salah satu diagonal

ruang kubus √

Ditanya : volume kubus dan luas permukaan kubus?

A B

C D

E F

G H

1

2 3 4 5

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

118

Lampiran 3

Jawab:

= cm

Luas permukaan kubus =

(d)

7. Diketahui: luas permukaan balok

panjang balok tersebut 12 cm, dan tinggi 7 cm

Ditanya : lebar balok dan volume balok?

Jawab :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

119

Lampiran 3

(c)

8. Diketahui : limas segiempat beraturan T.PQRS yang mempunyai volume

dan luas alas 196

Ditanya : tinggi limas?

Jawab :

(d)

9. Diketahui : prisma yang mempunyai alas segitiga siku-siku dengan

panjang sisi-sisinya 7 cm, 25 cm dan tinggi prisma tersebut 28 cm

Ditanya : volume prisma segitiga siku-siku?

Jawab :

(c)

10. Diketahui : Ani ingin membuat kerangka balok dari kawat dengan ukuran

panjang 12 cm, lebar 10 cm dan tinggi 14 cm

panjang kawar tersebut 7,2 m

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

120

Lampiran 3

Ditanya : banyak model kerangka balok yang dapat dibuat?

Jawab : jumlah semua rusuk

Banyak kerangka yang dapat dibuat = (d)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

121

Lampiran 4

Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar

A. Pertanyaan yang termasuk ke dalam motivasi intrinsik

Nomor Indikator Sub. Indikator Nomor Angket

1 Mengetahui

persiapan siswa

dalam mengikuti

proses

pembelajaran matematika

Memperhatikan guru yang di depan 1,7

Mempersiapkan buku dan perlengkapan lain dalam pelajaran

matematika

3,9

Menjaga sikap ketika guru sudah

mulai masuk kelas

6,10

Mempersiapkan diri sebelum

menghadapi ulangan atau kuis

2,4

2 Mengetahui

sikap siswa dalam

mengikuti

proses

pembalajaran matematika

Bertanya dengan guru atau teman jika

ada materi yang belum paham

5,8

Memperhatikan guru ketika sedang

menjelaskan materi

11,16

Mengerjakan Ulangan Harian maupun

Ujian lainnya.

13,15

Sikap ketika dihadapkan dengan permasalahan dari soal

12,14

3 Mengetahui

sikap siswa

dalam menghadapi

perlajaran

matematika ketika di rumah

Mengulang materi yang diperoleh

dari sekolah.

17,20

B. Pertanyaan yang termasuk ke dalam motivasi ekstrinsik

5 Mengetahui

reaksi siswa terhadap

pelajaran

matematika

Pengaruh buku panduan seperti LKS

atau Buku Paket terhadap siswa

19

Tindakan siswa terhadap nilai jelek dan baik

18,21

6 Mengetahui sikap siswa

terhadap

pelajaran matematika

Pengaruh dari lingkungan (teman) terhadap pelajaran matematika

22

Sikap siswa untuk memperoleh nilai

matematika yang baik

24

7. Mengetahui

sikap siswa

terhadap

Sikap siswa terhadap pelajaran

matematika sebelum perubahan posisi

tempat duduk

23,25

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

122

Lampiran 4

perubahan tempat duduk

Sikap siswa terhadap pelajaran matematika setelah perubahan posisi

tempat duduk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

123

Lampiran 5

KUESIONER UNTUK MENGUKUR TINGKAT MOTIVASI BELAJAR

SISWA

Petunjuk pengisian angket :

1. Bacalah secara cermat setiap pernyataan yang telah tersedia

2. Angket ini tidak berpengaruh terhadap penilaian akademikmu. Oleh

karena itu, jawablah sesuai dengan jawabanmu.

3. Jawablah dengan jujur dan jangan terpengaruh dengan orang lain.

4. Berilah tanda centang ( ) pada kolom jawaban yang kamu anggap sesuai

dengan jawabanmu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

124

Lampiran 5

Nama :

Kelas :

No. Abs:

Kuesioner Untuk Mengukur Tingkat Motivasi Belajar Siswa.

Keterangan pilihan jawaban :

SS = Sangat Setuju

S = Setuju

TS = Tidak Setuju

STS = Sangat Tidak Setuju

No Pernyatan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

1. Saya memperhatikan guru mata pelajaran

matematika ketika beliau menjelaskan materi

di kelas

2. Saya akan membaca ulang materi yang akan

digunakan untuk ulangan harian.

3. Semua buku pelajaran matematika saya sudah

siap di meja ketika guru mata pelajaran

matematika masuk ke kelas.

4. Saya tidak akan membaca ulang materi yang

akan digunakan untuk ulangan harian.

5. Saya akan bertanya dengan guru atau dengan

teman yang sudah paham tentang materi

matematika yang belum saya pahami.

6. Saya akan tenang memperhatikan guru mata

pelajaran matematika jika beliau sudah masuk

ke kelas.

7. Saya tidak memperhatikan guru mata

pelajaran matematika ketika beliau

menjelaskan materi di kelas

8. Saya malu bertanya dengan guru atau dengan

teman yang sudah paham tentang materi

matematika yang belum saya pahami

9. Di atas meja saya tidak ada buku pelajaran

matematika ketika guru mata pelajaran

matematika masuk ke kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

125

Lampiran 5

10. Saya akan tetap sibuk dengan diri sendiri

ketika guru mata pelajaran matematika sudah

masuk kelas.

11. Saya akan memperhatikan guru mata

pelajaran matematika ketika beliau

menjelaskan materi agar saya dapat mengerti

12. Ketika saya sudah selesai mengerjakan soal-

soal, saya akan mengecek kembali jawaban

saya

13. Saya mengerjakan soal-soal ulangan harian

dengan kemampuan sendiri

14. Ketika saya sudah selesai mengerjakan soal-

soal, saya tidak akan mengecek kembali

jawaban saya

15. Saya mengerjakan soal-soal ulangan harian

dengan bertanya teman

16. Saya sibuk sendiri ketika guru mata pelajaran

matematika menjelaskan materi

17. Saya akan membuka dan mengulang kembali

materi pelajaran matematika ketika di rumah

18. Ketika mendapat nilai jelek pada ulangan

mata pelajaran matematika, saya akan

berusaha berlatih lebih giat lagi agar ulangan

berikutnya mendapat nilai yang lebih baik

19. Ketika belajar di sekolah atau di rumah saya

hanya perlu buku panduan (buku paket) untuk

mendukung proses belajar saya

20. Saya akan pergi bermain dan tidak akan

membuka dan mengulang kembali materi

pelajaran matematika ketika di rumah

21. Ketika mendapat nilai baik pada ulangan mata

pelajaran matematika, saya akan belajar lebih

giat lagi untuk mempertahankan nilai

22. Saya akan mementingkan belajar ketika besok

ada ulangan matematika daripada bermain

dengan teman

23. Saya nyaman dengan posisi tempat duduk

pada sub bab Lingkaran.

24 Saya tidak akan berlatih menyelesaikan soal

dan bertanya kepada teman atau guru jika ada

materi yang susah ketika menjelang ulangan

harian

25. Saya tidak nyaman dengan posisi tempat

duduk pada sub bab Bangun Ruang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

126

Lampiran 6

HASIL REKAP WAWANCARA

1. S12 = Siswa absen 12

P= Peneliti.

P= “Semisal hari ini diberitahu oleh guru kalo bsok ulangan matematika, terus

kamu ngapain aja hari ini?”

S12= “liat dulu besok materinya apa dulu. Kalo mudah ya baca bentar trus

udah.”

P= “kalo materinya susah?”

S12= “kalo materinya susah ya tanya ama temen yang pinter misalnya ke Satrio

atau ke siapa gitu. Nanti minta diajarin, kalo udah paham ya udah selesai.”

P= “belajar bareng gitu?”

S12= “iya”

P= “terus waktu kamu ngerjain soal matematika perasaanmu gimana? Entah itu

yang susah, entah itu yang mudah.”

S12= “kalo gak bisa ya gimana ya, males gitu. Kalo misalnya bisa ya semangat

aja”

P= “kalo misalnya gak bisa gitu berarti kamu langsung nyerah gitu?”

S12= “ya coba-coba dulu trus kalo bener-bener gak bisa ya ngasal atau

nyontek.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

127

Lampiran 6

P= “berarti perasaanmu gimana? Seneng, gelisah ya tergantung situasi tadi itu

ya?”

S12= “ya gampang emosi sih.”

P= “emosinya kenapa?”

S12= “ya gara-gara gak bisa”

P= “kalo gak bisa kamu langsung emosi marah? Tapi kalo misalnya bisa?”

S12= “kalo bisa ya dikerjain aja”

P= “waktu lingkaran kenapa kamu gak bisa ngerjain? Hasilnya kamu kaya gini

hlo. (sambil menunjukkan hasil belajar lingkaran). Waktu itu udah dikasih

tau sama guru mata pelajaran matematika kan?”

S12= “iya sudah. waktu itu saya tidur.”

P= “kamu kenapa tidur? Males? Gak bisa atau?”

S12= “sebenarnya bisa tapi waktu itu lagi gak enak badan lagi flu.”

P= “trus yang bangun ruang lumayan, ngisi beberapa. Terus di bangun ruang

juga kenapa hanya beberapa saja yang diisi? Cuma bener 4. Perasaanmu

gimana waktu ngerjain bangun ruang?”

S12= “gak bisa”

P= “kenapa gak bisa?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

128

Lampiran 6

S12= “kan biasanya kalo besoknya ada ulangan malamnya tanya temen, besok

ada ujian apa. Tapi kmren bilangnya gak ada, ya sudah saya gak belajar

gak ngapa2in. Kalo ada pr atau ulangan masih baca2. Kmren itu satu

kelas yang diasrama lupa.”

P= “tapi udah di kasih tau ama guru nya kan?”

S12= “iyaa”

P= “tapi sebenernya kamu bisa bangun ruang gak?”

S12= “bisa.”

P= “tapi cuma karena kurang persiapan aja?”

S12= “iya”

P= “waktu ngerjain soal matematika kamu mikirin apa?”

S12= “kadang kalo lagi ngerjain terus gak bisa, pikiran nya langusng kemana-

mana, langsung emosi”

P= “karena gak bisa ya, tapi kalo bisa kamu semangat?”

S12= “iya mbak”

P = “oh ya waktu posisi tempat duduk lingkaran, kamu inget gak? Kayanya kamu

dibelakang deh.”

S12 = “iya”

P = “nyaman gak?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

129

Lampiran 6

S12 = “enggak”

P = “kenapa gak nyaman?”

S12 = “soalnya ngajak ngobrol terus rame, nanti dimarahin ama guru”

P = “kalo posisi tempat duduk bangun ruang sendiri ya?”

S12 = “iya”

P = “tapi kamu ngrasa nyaman?”

S12 = “iya mbak”

P = “kenapa nyaman?”

S12 = “soalnya sendiri lebih enak, bebas gitu”

P = “itu posisi tempat duduknya dimana?”

S12 = “nomer 2 dari belakang.”

P = “nyaman gak posisinya kaya gitu? Buat lihat ke arah papan tulis jelas?”

S12 = “nyaman. jelas kok”

P = “Perubahan posisi tempat duduk dari Sub Bab Lingkaran ke Sub Bab

Bangun Ruang micu kamu buat belajar matematika gak sih? Diubah-ubah

gitu kamu jadi semangat apa enggak?”

S12 = “kadang tuh tergantung ama orang yang disebelahnya. Kalo sekitar ngajak

rame ya jadi gak konsen kebawa rame.”

P = “sekitar itu depan, belakang, samping kanan sama samping kiri ya?”

S12=”iya”

2. S6= Siswa absen 6

S = Teman sebelah S6 pada Sub Bab Lingkaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

130

Lampiran 6

T = Teman sebelah S6 pada Sub Bab Bangun Ruang

P= “misal hari ini di kasih tau besok ulangan matematika, apa yang kamu lakuin

hari ini?”

S6= “ya belajar. kalo misal lagi belajar trus udah ke ganggu udah gak bisa

konsen lagi. Misal ikiut-ikutan ama yang lain main. Jadi udah keganggu

dulu”

P= “tapi kalo gak ada yang ngajakin main kamu belajar?”

S6= “iya”

P= “misalnya hari ini kamu diajak main ama temenmu, trus kamu dirumah

belajar baca-baca gitu gak?”

S6= “Cuma bentar, yang penting2 aja”

P= “trus waktu kamu ngerjain ulangan matematika apa yang kamu rasain?”

S6= “gelisah. Jadi saya takut kalo ada soal yang gak bisa jadi takut saya aja

yang nilainya jelek”

P= “itu perasaan karena kamu gak bisa atau karena kamu takut hasil akhirnya

jelek?”

S6= “kadang karena soal yang susah gak bisa.”

P= “trus waktu lingkaran kamu nilainya 40, kamu belajar apa enggak?”

S6= “enggak”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

131

Lampiran 6

P= “kenapa gak belajar?”

S6= “males”

P= “males kenapa? Karena males buka buku lagi, baca-baca lagi atau?”

S6= “kalo saya pelajarannya susah rasanya males ngerjain lagi.”

P= “ trus waktu yang bangun ruang lumayan naik. Itu yang bangun ruang kamu

belajar apa enggak?”

S6= “belajar”

P= “menurutmu susah gak?”

S6= “ada yang susah ada yang enggak”

P= “trus kenapa waktu lingkaran kamu gak belajar pas bangun ruang kamu

belajar?”

S6= “lagi mood-mood an. Lagi enak aja”

P= “tergantung suasana ya?”

S6= “iya”

P = “kamu nyaman gak ama posisi pas lingkaran?”

S6 = “misal S gak ngerjain, dia nyontek-nyontek gitu.”

P = “kamu nyaman gak ama posisi itu?”

S6 = “kadang-kadang. Jadi misal saya lagi pengen gak ingin di contek ya saya

gak nyaman. Tapi kalo lagi pengen bekerja sama ya nyaman-nyaman aja.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

132

Lampiran 6

P = “trus waktu bangun ruang kemarin nyaman gak posisi tempat duduknya?”

S6 = “oh sama si T. Enggak nyaman”

P = “kenapa gak nyaman?”

S6 = “misal ada tugas dari guru suruh berkeja sama, itu gak ada percakapan dia

diem aja, maunya hasilnya doang”

P = “berarti kamu gak nyaman yang bab bangun ruang? Itu posisinya kamu

dimana?”

S6 = “di tengah”

P = “nyaman gak?”

S6 = “iya”

P = “kalau posisi tempat duduknya pas lingkaran kamu posisi nya dimana?”

S6 = “di depan pojok”

P = “enak gak? Nyaman?”

S6 = “enggak”

P = “trus menurutmu posisi yang enak itu dibagian mana?”

S6 = “nomer dua ke belakang”

P = “menurutmu perubahan posisi tempat duduk memicu kamu buat semangat

belajar matematika gak?”

S6 = “iyaa kalo ama temen yang bisa ngajarin.”

3. S21= siswa absen 21

P= “waktu kamu ngerjain ulangan perasaan mu gimana?”

S21= “ya kalo pas ngerjain itu santai, tapi kalo udah ketemu soal yang susah itu

takut”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

133

Lampiran 6

P= “trus waktu kamu menghadapi soal matematika ada rasa males gitu gak?”

S21= “biasa aja”

P= “itu karena kamu suka matematika?”

S21= “iya”

P= “waktu lingkaran kamu dapet 60, belajar apa enggak?”

S21= “enggak”

P= “kenapa enggak? Padahal udah di kasih tau ama guru nya kan?”

S21= “iya”

P= “kenapa gak belajar?”

S21= “malam nya lupa, malah belajar materi yang lain”

P= “kok bisa gitu kenapa?”

S21= “lupa”

P= “kamu ngerjain matematika yang kamu pikirin itu apa?”

S21= “takut hasilnya”

P= “kamu inget Sub Bab Lingkaran posisi tempat duduknya nyaman gak kaya

gitu?”

S21= “iya inget. Nyaman “

P= “nyamannya kenapa?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

134

Lampiran 6

S21= “teman yang di sekitar mendukung jadi bisa fokus”

P= “trus waktu bangun ruang inget gak posisinya? Nyaman gak?”

S21= “biasa aja”

P= “gak senyaman pas lingkaran?”

S21= “temen-temen sampingnya ngajakin main.”

P= “jadi kamu ngarasa terganggu, gak fokus gitu ya?”

S21= “iyaa”

P= “kalo buat pembelajarn enak? Kelihatan ke papan tulisnya?”

S21= “iyaa”

P = “waktu itu kamu duduk dimana?”

S21 = “di pojok depan.”

P =”itu waktu sub bab bangumn ruang ya?”

S21= “iya”

P= “kalau posisi tempat duduk waktu Sub Bab Lingkaran kamu di mana?”

S21= “di pojok nomer dua dari depan.”

P= “nyaman gak?”

S21= “iya nyaman”

P= “kenapa nyaman?”

S21= “lihat ke papan tulis jelas.”

P= “berarti perubahan posisi tempat duduk mendukung kamu buat semangat

belajar matematika terus tergantung ama kondisi dan situasinya ya?”

S21= “iyaa”

P = “waktu ngerjain ulangan, posisinya nyaman gak?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

135

Lampiran 6

S21 = “nyaman kok.”

P = “itu kamu posisinya dimana?”

S21 = “didepan kak.”

P = “paling depan kah?”

S21 = “iya”

P = “posisi tersebut buat kamu nyaman dalam ngerjain ulangan gak?”

S21 = “nyaman aja.”

P = “kenapa nyaman?”

S21 = “lebih fokus. Soalnya depannya kan papan tulis gak terganggu ama

kegiatan teman yang lain.”

P = “kegiatan teman yang kaya gimana?”

S21 = “ya kegiatan teman waktu ngerjain ulangan kaya ada yang udah mau

selesai ngerjain. Itu bikin jadi keburu-buru”

P = “itu waktu Sub Bab Bangun Ruang ya?”

S21 = “iya”

P = “jadi posisi itu mendukung kamu dalam ngerjain ulangan ya?”

S21 = “iya”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

136

Lampiran 6

P = “terus posisi tempat duduk untuk teman yang disebelahnya gimana waktu

ngerjain ulangan?”

S21 = “ya gak kenapa-kenapa kak.”

P = “gak kenapa-kenapa gimana?”

S21 = “ya udah kita ngerjain sendiri-sendiri.”

P = “temen sebelahmu mendukung kamu dalam ngerjain ulangan?”

S21 = “iya kan ngerjain sendiri-sendiri jadinya tenang.”

P = “kalo pas Sub Bab Lingkaran, posisi tempat duduknya nyaman?”

S21 = “nomer dua dari depan.”

P = “posisi tersebut mendukung kamu dalam ngerjain ulangan gak?”

S21 = “enggak”

P = “kenapa gak nyaman?”

S21 = “ya itu liat temennya udah selesai jadi terganggu. Jadi pengen buru-buru

selesai juga”

P = “trus teman sebelahnya gimana waktu ngerjain? Mendukung kamu dalam

ngerjain ulangan gak?”

S21 = “agak terganggu”

P = “kenapa terganggu?”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

137

Lampiran 6

S21 = “sebelahnya ribut tanya sana sini gitu”

4. S14= siswa abs 14

P= “waktu tes yang kakak laksanain Sub Bab Lingkaran kamu dapat 50, kamu

belajar enggak?”

S14= “iya belajar”

P= “terus kenapa hasilnya 50?”

S14= “waktu ngerjain blank, ama lupa kak”

P= “trus waktu bangun ruang kamu lumayan dapet 80 salah 2 aja. Itu kamu

belajar?”

S14= “iya belajar”

P= “misalnya hari ini dikasih tau ama guru kalo besok ulangan matematika, apa

yang kamu lakuin sekarang?”

S14 = “ya buka buku kalo lagi pengen belajar, pelajarin materi buat ulangan

besok.”

P = “kalo gak pengen belajar kamu gak belajar?”

S14 = “iya mnbak”

P = “terus waktu kamu ngerjain soal matematika apa yang kamu rasain?”

S14 = “takut”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

138

Lampiran 6

P = “takut kenapa?”

S14 = “takut gak bisa dan hasilnya jelek”

P = “waktu Sub Bab Lingkaran kamu inget gak posisi tempat duduknya?”

S14 = “iya ingat”

P = “posisi kaya gitu membuatmu nyaman dalam pembelajaran di kelas gak?”

S14 = “enggak.”

P = “kenapa enggak nyaman?”

S14 =“karena teman sebelahnya sering mengajak ngobrol terus lihat ke papan

tulis agak jauh.”

P = “memangnya kamu duduk dimana?”

S14 = “nomer dua dari belakang”

P = “oh gitu. Terus kenapa teman yang sering mengajak ngobrol membuat kamu

gak nyaman?”

S14 = “soalnya nanti gak fokus terus nanti dimarahin ama bu guru”

P = “waktu duduk Sub Bab Bangun Ruang kamu inget? Nyaman gak?”

S14 = “Iya nyaman”

P = “kenapa nyaman?”

S14 = “teman sebelahnya tidak terlalu banyak ngobrol, jadi bisa lebih fokus.”

P = “kalau untuk lihat ke papan tulis jelas gak?”

S14 = “enggak terlalu jelas”

P = “posisi tempat dudukmu masih di belakang ya?”

S14 = “iya”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

139

Lampiran 6

P = “jadi menurutmu perubahan posisi tempat duduk membuat mu semangat

belajar matematika gak?”

S14 = “iya”

5. S9 = Siswa 9

P = “waktu ngerjain ulangan posisinya nyaman gak?”

S9 = “iya nyaman ”

P = “kenapa nyaman?”

S9 = “jauh ama guru enak”

P = “kenapa enak?”

S9 = “ya gak takut ama gak gugup gitu ama guru kalo jauh.”

P = “posisinya dimana?”

S9 = “paling belakang”

P = “kalo ama temen sebelahnya?”

S9 = “ya biasa aja.”

P = “biasanya gimana?”

S9 = “ya sama-sama lagi sibuk ngerjain soal ya udah jadinya gak tanya-tanya”

P = “itu waktu lingkaran ya?”

S9 = “iya kak”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

140

Lampiran 6

P = “trus kalo pas bangun ruang posisinya nyaman gak buat ngerjain ulangan?”

S9 = “enggak”

P = “kenapa gak nyaman?”

S9 = “temannya berisik waktu ngerjain”

P = “berisiknya kenapa?”

S9 = “ya itu kaya minta ajarin gitu. Padahal aku juga belum tentu bisa hehe”

P = “tapi posisinya nyaman?”

S9 = “nyaman kok”

P = “dimana posisinya?”

S9 = “masih dibelakang, Cuma geser satu bangku”

P = “nyamannya kenapa?”

S9 = “ya itu masih jauh ama guru jadinya gak gugup ama takut”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

141

HASIL KUESIONER MOTIVASI BELAJAR SISWA

1. Siswa Nomer Absen 14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

142

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

143

2. Siswa Nomer Absen 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

144

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

145

3. Siswa Nomer Absen 21

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

146

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

147

4. Siswa Nomer Absen 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 7

148

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

149

Lampiran 8

HASIL PRETEST SISWA

1. Siswa Nomer Absen 14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

150

Lampiran 8

2. Siswa Nomer Absen 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

151

Lampiran 8

3. Siswa Nomer Absen 21

4. Siswa Nomer Absen 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

152

Lampiran 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

153

Lampiran 9

HASIL POSTEST SISWA

1. Siswa Nomer Absen 14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

154

Lampiran 9

2. Siswa Nomer Absen 6

3. Siswa Nomer Absen 21

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

155

Lampiran 9

4. Siswa Nomer Absen 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

156

Lampiran 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 10 157

VALIDITAS INSTRUMEN SOAL

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

Lampiran 10 158

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

159

Lampiran 11

FOTO

1. Pembelajaran Lingkaran

2. Pembelajaran Bangun Ruang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

160

Lampiran 11

3. Uji Pretest

4. Uji Kuesioner dan Postest

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

161

Lampiran 12

Surat Izin Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

162

Lampiran 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

163

Lampiran 13

UJI VALIDITAS KUESIONER MOTIVASI BELAJAR SISWA UJI COBA KELAS VIII B

Nomer Responden

Butir Item

Y 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

P1 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 2 4 4 4 3 4 4 92

P2 3 3 3 3 4 4 3 2 4 3 3 3 3 2 3 4 2 3 2 2 3 3 4 3 3 75

P3 4 3 4 4 3 4 3 2 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 2 2 3 4 3 4 3 85

P4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 81

P5 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 95

P6 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 4 3 2 4 2 4 3 4 2 2 3 80

P7 3 3 4 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 2 75

P8 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 3 2 3 3 3 2 3 3 76

P9 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 2 3 4 3 2 3 3 84

P10 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 94

P11 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 4 2 80

P12 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 2 3 2 3 3 3 3 3 3 78

P13 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 75

P14 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 2 4 3 4 3 3 2 75

P15 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 2 4 4 3 4 4 3 92

P16 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 4 3 3 4 90

P17 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 4 2 3 3 4 2 3 4 1 3 3 2 1 2 3 66

P18 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4 3 3 3 89

P19 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 4 3 4 4 4 4 3 3 82

P20 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 4 3 3 4 2 4 4 4 4 4 2 82

P21 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 83

jumlah 71 65 78 74 72 68 72 65 76 72 77 65 70 67 72 70 62 76 50 71 71 73 63 68 61 1729

∑ ∑

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

164

Lampiran 13

Dengan menggunakan rumus :

√{ }{ }

Maka diperoleh hasil sebagai berikut:

Butir Item Keterangan

1 0,442 Valid

2 0,503 Valid

3 0,555 Valid

4 0,749 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

165

Lampiran 13

5 0,559 Valid

6 0,432 Valid

7 0,598 Valid

8 0,615 Valid

9 0,419 Valid

10 0,739 Valid

11 0,441 Valid

12 0,481 Valid

13 0,664 Valid

14 0,468 Valid

15 0,419 Valid

16 0,457 Valid

17 0,475 Valid

18 0,419 Valid

19 0,431 Valid

20 0,417 Valid

21 0,680 Valid

22 0,610 Valid

23 0,460 Valid

24 0,662 Valid

25 0,424 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

166

Lampiran 13

UJI RELIABILITAS KUESIONER MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII B

1. Variansi Total

2. Variansi Butir Soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

167

Lampiran 13

3. Reliabilitas instrumen

(

) (

)

(

) (

)

( Kategori sedang)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

168

Lampiran 14

VALIDASI INSTRUMEN TES

A. Judul Skripsi

Pengaruh Perubahan Posisi Tempat Duduk Terhadap Motivasi Belajar dan

Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Santo Aloysius Turi Tahun Ajaran

2015/2016 Pada Pokok Bahasan Lingkaran dan Bangun Ruang.

B. Kriteria Validasi Soal

1. Ketepatan dalam menggunakan kata atau bahasa

2. Kesesuaian soal dengan kompetensi dasar dan indikator

3. Soal tidak menimbulkan penafsiran ganda

4. Kejelasan yang diketahui dan ditanyakan

C. Standar Kompetensi

4. Menentukan unsur, bagian lingkaran serta ukurannya.

D. Kompetensi Dasar

4.2 Menghitung keliling dan luas lingkaran.

4.3. Memahami relasi dan fungsi

4.4. Menghitung panjang garis singgung persekutuan dua lingkaran

4.5.Melukis lingkaran dalam dan lingkaran luar suatu segitiga

E. Instrumen Tes

Indikator soal Nomor Soal

Bab Lingkaran

menghitung keliling dan luas lingkaran 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

169

Lampiran 14

Menentukan besar sudut keliling jika menghadap diameter dan busur yang sama.

5

Menentukan panjang busur, luas juring dan luas tembereng.

1,2,4

Menggunakan hubungan sudut pusat, panjang busur, luas juring dalam

pemecahan masalah

3

Menentukan panjang garis singgung persekutuan dalam dan persekutuan

luar(3,4)

6,7,8,9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

170

Lampiran 14

Penilaian Umum :

Kesimpulan Penelitian secara umum terhadap instrumen*

a. Layak digunakan

b. Layak digunakan dengan perbaikan

c. Tidak layak digunakan

Komentar/Saran :

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

...................................................................................................................................

*lingkari pilihan jawaban

Yogyakarta, Maret 2016

Validator

____________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

171

Lampiran 14

VALIDASI INSTRUMEN TES

A. Judul Skripsi

Pengaruh Perubahan Posisi Tempat Duduk Terhadap Motivasi Belajar dan

Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Santo Aloysius Turi Tahun Ajaran

2015/2016 Pada Pokok Bahasan Lingkaran dan Bangun Ruang.

B. Kriteria Validasi Soal

1. Ketepatan dalam menggunakan kata atau bahasa

2. Kesesuaian soal dengan kompetensi dasar dan indikator

3. Soal tidak menimbulkan penafsiran ganda

4. Kejelasan yang diketahui dan ditanyakan

C. Standar Kompetensi

5. Mamahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-

bagiannya, serta menentukan ukurannya

D. Kompetensi Dasar

5.1. Mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, prisma dan limas serta

bagian-bagiannya.

5.2. Membuat jaring-jaring kubus, balok, prisma, dan limas.

5.3. Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan

limas.

E. Instrumen Tes

Indikator soal Nomor Soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

172

Lampiran 14

Bab Bangun Ruang

Membuat jaring-jaring kubus dan balok 5

Menyebutkan unsur-unsur kubus, balok, prisma, dan limas

1,3

Menyebutkan rusuk- rusuk, bidang sisi, diagonal bidang, diagonal ruang, bidang

diagonal.

2

Membuat jaring-jaring prisma tegak dan limas tegak

4

Menghitung luas permukaan kubus, balok, prisma dan limas

6,10

Menghitung volume kubus, balok, prisma,

limas. 7,8,9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP ...PENGARUH POSISI TEMPAT DUDUK TERHADAP MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP SANTO ALOYSIUS TURI TAHUN AJARAN 2015/2016 PADA

173

Lampiran 14

Penilaian Umum :

Kesimpulan Penelitian secara umum terhadap instrumen*

d. Layak digunakan

e. Layak digunakan dengan perbaikan

f. Tidak layak digunakan

Komentar/Saran :

....................................................................................................................................

............................................................................................................................ ........

....................................................................................................................................

.................................................................................................................... ................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

...................................................................................................................................

*lingkari pilihan jawaban

Yogyakarta, Maret 2016

Validator

____________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI