PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA...

131
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS WIROBRAJAN I YOGYAKARTA S K R I P S I Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Agama Katolik Oleh: Paskalina Goan Wahafimu NIM: 121124041 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2018 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA...

Page 1: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR

TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS WIROBRAJAN I

YOGYAKARTA

S K R I P S I

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Agama Katolik

Oleh:

Paskalina Goan Wahafimu

NIM: 121124041

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

SKRIPSI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBARTERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS WIROBRAJAN IYOGYAKARTA

Oleh:

Paskalina Goan Wahafimu

NIM: 121124041

Telah disetujui oleh:

Pembimbing

~.

Drs. Y.1. Iswarahadi 8J, M.A.

ii

tanggal 07 Desember 2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

SKRIPSI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBARTERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS WIROBRAJAN IYOGYAKARTA

Dipersiapkan dan ditulis oleh:

Paskalina Goan Wahafunu

NlM: 121124041

Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji

pada tanggal: 05 Januari 2018

dan dinyatakan memenuhi syarat

SUSUNAN PANlTlA PENGUJI

Nama

Ketua

Sekretaris

Anggota

: Dr. B. Agus Rukiyanto, SJ

: Yoseph Kristianto, SFK., M.Pd

: 1. Drs. Y. I. Iswarahadi, 8J., M.A.

2. FX. Dapiyanta, SFK., M.Pd

3. Yoseph Kristianto, SFK., M.Pd

Yogyakarta, 05 Januari 2018

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

iii

Tanda Tangan

...~ .

..........;;l: .

m......~~::.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

iv

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan kepada kedua orangtuaku Bapak Adrianus

Wahafimu dan Ibu Elisabet Yame. Kepada saudara-saudariku kakak Budi

(Almarhum), Imelda, Berto, Robertus, Marsel dan Emy. Kepada Yayasan Umat

Peduli Pendidikan Keuskupan Agats yang dengan setia memberi kesempatan

secara terus-menerus dan menjadi motivasi bagi penulis dalam menyelesaikan

tugas belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

v

MOTTO

“We cannot all do great things. But we can do small things with great love”

(Mother Teresa)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 05 Januari 2018

Penulis

Paskalina Goan WahaflITlU

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

KARYA ILMIAH UNTUKKEPENTINGAN AKADEMIS

: Paskalina Goan Wahafimu

: 121124041NIM

Yang bertanda tangan di bawah IllI, mahasiswa Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta:

Nama

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, penulis memberikan wewenang bagi

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah penulis yang berjudul

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR

TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS WIROBRAJAN I

YOGYAKARTA beserta perangkat yang diperlukan (bila ada).

Dengan demikian penulis memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata

Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,

mengolahnya dalam bentuk data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikarmya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin maupun memberikan royalti kepada penulis, selama

tetap mencanturnkan nama saya sebagai penulis.

Yogyakarta, 05 Januari 2018

Yang menyatakan,

Paskalina Goan Wahafimu

Vll

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

viii

ABSTRAK

Judul skripsi PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA

BERGAMBAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN

AGAMA KATOLIK SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS

WIROBRAJAN I YOGYAKARTA dipilih berdasarkan pada fakta bahwa anak-

anak pada usia taraf sekolah dasar dalam proses belajar di kelas masih sangat

ramai untuk saling mengganggu teman-temannya sehingga suasana kelas menjadi

ramai pula. Bahkan hasil belajar yang diperoleh ketika diberi tugas, ada beberapa

siswa-siswi yang dapat memahami materi dan bahkan ada beberapa pula siswa-

siswi yang sangat sulit untuk menerima materi yang diberikan oleh guru. Oleh

karena itu, media cerita bergambar diusulkan menjadi salah satu sarana yang

dapat digunakan untuk memberikan materi pembelajaran di kelas. Melalui media

ini, siswa-siswi sangat antusias untuk bertanya dan menceritakan kembali

perkataan guru di kelas. Karena media dapat menarik perhatian dan membuka

pikiran, mata dan hati mereka untuk menerima pesan yang masuk ke dalam otak.

Persoalan pokok dalam skripsi ini adalah apa yang dimaksud dengan

media cerita bergambar dalam proses belajar mengajar Pendidikan Agama Katolik

(PAK) di sekolah dan bagaimana proses penggunaan media dapat memengaruhi

tingkat pemahaman siswa-siswi di kelas sehingga apakah penggunaan media

cerita bergambar dapat berpengaruh terhadap prestasi belajar PAK siswa-siswi

kelas IV SD Kanisius Wirobrajan I, Yogyakarta. Untuk mengkaji masalah ini

diperlukan data yang akurat. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan teknik

uji t dan Mann Whitney melaluimetode penyebaran kuisioner. Penyebaran

kuisioner sebelum dan sesudah menggunakan media cerita bergambar telah

dilaksanakan dengan materi yang diajarkan adalah menghormati orang tua,

menghormati hidup dan menghormati milik orang lain. Selain itu, studi pustaka

juga diperlukan sehingga guru dapat berdialog dengan siswa-siswi tentang materi

yang telah diajarkan. Siswa-siswi diharapkan melalui dialog iman dengan sarana

media cerita bergambar ini, imannya dapat bertumbuh dan berkembang melalui

hasil prestasi belajarnya dalam hidup bersama dengan sesama ciptaan Tuhan.

Hasil akhir dari penggunaan media cerita bergambar dapat

mengembangkan prestasi belajar siswa-siswi, serta menjadi suatu model yang

efektif di kelas. Setelah melakukan penelitian data, ternyata media cerita

bergambar tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa-siswi kelas IV SD

Kanisius Wirobrajan I Yogyakarta karena signifikansi dari hasil pengolahan data

lebih kecil dari nilai signifikansi yang ditetapkan. Untuk menindaklanjuti

penelitian ini, peneliti mengusulkan agar para guru maupun calon guru secara

terus-menerus memperkenalkan budaya media cerita bergambar di sekolah

meskipun berada ditengah-tengah zaman yang semakin canggih. Oleh karena itu,

pengertian dan tujuan Pendidikan Agama Katolik harus dipahami dan diterapkan

oleh seorang guru agama Katolik dan calon calon guru agama Katolik dalam

mewartakan Kerajaan Allah kepada siswa-siswi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

ix

ABSTRACT

This thesis entitles THE EFFECT OF USING COMICS TOWARD

ACHIEVEMENT OF THE STUDY ON CATHOLIC RELIGIOUS

EDUCATION AMONG THE STUDENTS OF GRADE IV AT FIRST

WIROBRAJAN KANISIUS ELEMENTARY SCHOOL YOGYAKARTA. The

title was chosen based on the fact that the students at the age of elementary school

tend to disturb each other, so the whole class becomes noisy. They cannot

understand the lesson given by the teachers. Some of the students are difficult to

understand the subject. Therefore, the comics is suggested as one of the media to

be used during the process of study in class. When the teachers use comics, the

students are active to raise question to the teacher and they can re-tell what said

by the teachers. It is because media are attractive and able open their minds, eyes

and heart to receive any message.

The main problems in this thesis are what is the meaning of comics in the

learning process of Catholic religious education and how the using of comics can

influence the level of the student’s understanding, and so does the use of the

comics have any impact of the achievement of the students of Grade IV at First

WirobrajanKanisius Elementary School, Yogyakarta. To answer these problems

the researcher needs an accurate data. That is why this research uses the t and

Mann Whitney method by distribution of questionnaires. Distribution of the

questionnaires were done before and after giving the subject of “respecting the

parents, respecting life, and respecting other’s property”. Beside that, the study

at the library was needed so the teachers can dialogue with the students on the

subject given in the class. It is expected that through dialogue of faith using

comics the students will grows in faith in their life in relation with others and

creation of God.

The end of the using comics can develop the achievement of study of the

students and becomes a effective method in class. After studying the data, it is

found that using comics does not have any impact on the achievement of students

in their learning process at Grade IV, First WirobrajanKanisius Elementary

School, Yogyakarta. The result of data analysis is smaller than the value of

significance stated earlier. To follow up this research, the researcher

recommends that the teachers and the teacher candidates should continuously

introduce using comics in class even though the era is becoming more modern.

Therefore, the meaning and the aim of Catholic Religious Education should be

understood by the teachers and teacher candidates who teach Catholic Religious

Education to proclaim the Kingdom of God among the students.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

x

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah Bapa Yang Maha Kuasa, karena kasih

rahmat dan perlindunganNya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR

TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK

SISWA-SISWI KELAS IV SD KANISIUS WIROBRAJAN I

YOGYAKARTA.

Skripsi ini dibuat oleh peneliti, karena memperoleh pengalaman sendiri

dalam proses belajar mengajar menggunakan media cerita bergambar ketika

melaksanakan PPL SD kelas IV pada tahun 2014 di SD Kanisius Wirobrajan I

Yogyakarta. Dalam proses belajar mengajar yang sudah pernah dilakukan oleh

peneliti, terlihat bahwa cara belajar siswa-siswi di kelas sangat berbeda-beda. Ada

yang dapat memahami pelajaran dengan cara mendengar saja, menulis saja dan

melihat catatan yang dituliskan guru di papan tulis. Namun pada kenyataannya

ada pula siswa-siswi yang kesulitan belajar dan memahami penjelasan dari guru

sehingga mereka sibuk bermain atau berbuat jahil terhadap teman sebangkunya.

Pada saat melakukan PPL, peneliti mengamati proses belajar mengajar yang

berlangsung antara guru dan siswa-siswi menggunakan media wayang orang.

Dalam proses belajar menggunakan media ini, siswa-siswi sangat senang belajar

sambil melihat sarana media yang digunakan oleh guru. Bahkan siswa-siswi

mampu mengingat pelajaran atau kata-kata yang diungkapkan oleh guru.

Pengalaman inilah yang membuat peneliti menyusun skripsi ini untuk membantu

para calon guru, guru dan katekis untuk mengembangkan iman seseorang tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xi

hanya bersifat kata-kata melainkan perbuatan. Kata-kata jika diucapkan tentu akan

mudah dilupakan, tetapi kalau dilihat dari tindakan atau perlakuan tentu seseorang

akan mengingatnya dan menerapkan nilai-nilai yang baik dalam hidup sehari-hari.

Selain itu, skripsi ini disusun oleh peneliti sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Dalam penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari dukungan dan bantuan

berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu,

pada kesempatan ini penulis dengan sepenuh hati mengucapkan banyak terima

kasih kepada:

1. Drs. Yoseph Ispuroyanto Iswarahadi, SJ., M.A., selaku dosen pembimbing

utama dan FX. Dapiyanta selaku dosen kedua yang telah memberikan

perhatian, meluangkan waktu dan membimbing penulis dengan penuh

kesabaran, memberikan gagasan-gagasan dan kritik saran sehingga penulis

dapat menuangkannya dalam penulisan skripsi dari awal hingga akhir

penulisan skripsi ini.

2. Yoseph Kristianto, SFK., M.Pd selaku dosen pembimbing akademik dan

penguji yang selalu memberi dukungan dalam menyelesaikan tugas belajar dan

skripsi.

3. Yayasan Umat Peduli Pendidikan Keuskupan Agats yang telah memberikan

kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian beasiswa selama kuliah

di Universitas Sanata Dharma dan secara terus-menerus memberikan perhatian

dan semangat dalam menyelesaikan tugas belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xii

4. Teman-teman seangkatan dan adik-adik dari Kabupaten Asmat yang telah

memberikan motivasi dan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan

skripsi ini.

5. Teman-teman seangkatan tahun 2012 yang secara terus menerus baik itu secara

langsung maupun tidak langsung telah memberikan semangat dan dukungan

selama kuliah baik suka maupun duka dalam proses pengembangan iman dan

pengetahuan untuk menjadi seorang katekis yang siap mewartakan Sabda Allah

di mana dan kapanpun penulis berada.

6. Segenap Staf Dosen Prodi PAK-JIP, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,

Universitas Sanata Dharma, yang telah mendidik dan membimbing penulis

selama belajar hingga selesainya skripsi ini.

7. Segenap Staf Sekretariat dan Perpustakaan Prodi PAK, dan seluruh karyawan

bagian lain yang telah memberi dukungan kepada penulis dalam penulisan

skripsi ini.

8. Sekolah Dasar Kanisius Wirobrajan I Yogyakarta yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan penelitian khususnya siswa-

siswi kelas IV A dan IV B tahun ajaran 2016/2017.

9. Bapak, ibu dan kakak-kakakku yang memberikan perhatian dan dukungan

moral, material dan spiritual selama penulis menempuh studi di Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

10. Semua pihak yang tidak dapat disebut satu per satu, yang selama ini dari awal

hingga akhir dengan tulus memberikan bantuan hingga selesainya skripsi ini.

Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan dan pengalaman sehingga

penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis

mengharapkan saran dan kritik dari pembaca demi perbaikan skripsi ini. Akhir

kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi semua

pihak yang berkepentingan.

Yogyakarta, 05 Januari 2018

Penulis

Paskalina Goan Wahafimu

Xlll

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xiv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... iv

MOTTO ........................................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .......................................................... vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI. ........................................... vii

ABSTRAK ...................................................................................................... viii

ABSTRACT ..................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ..................................................................................... x

DAFTAR ISI .................................................................................................... xiv

DAFTAR SINGKATAN ................................................................................. xviii

BAB I. PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

B. Rumusan Permasalahan........................................................................ 4

C. Tujuan Penulisan .................................................................................. 4

D. Manfaat Penulisan ................................................................................ 5

E. Metode Penulisan ................................................................................. 5

F. Sistematika Penulisan ........................................................................... 6

BAB II. KAJIAN TEORI ................................................................................. 7

A. Media Cerita Bergambar ...................................................................... 7

1. Pengertian Media ........................................................................... 7

2. Manfaat Media ............................................................................... 8

3. Jenis Media..................................................................................... 12

a. Media Grafis ............................................................................. 12

b. Media Audio ............................................................................. 15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xv

c. Media Audiovisual . ................................................................. 17

d. Media Multimedia . .................................................................. 20

4. Pengertian Cerita Bergambar ......................................................... 20

5. Unsur Cerita Bergambar ................................................................ 21

6. Prinsip Cerita Bergambar ............................................................... 24

7. Pembuatan Cerita Bergambar ........................................................ 24

8. Unsur Visual dalam Cerita Bergambar .......................................... 25

9. Kelemahan dan Kelebihan Cerita Bergambar ................................ 26

10. Contoh Media Cerita Bergambar . ................................................. 28

B. Prestasi Belajar ..................................................................................... 28

1. Pengertian Prestasi ......................................................................... 28

2. Fungsi Prestasi …………………………………………………. . 30

3. Jenis Prestasi . ........................................................................... … 31

4. Pengertian Belajar .......................................................................... 32

5. Jenis Belajar ................................................................................... 35

6. Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar dan Peranan Guru ... 36

C. Pendidikan Agama Katolik(PAK) di Sekolah Dasar .......................... 39

1. Pengertian Pendidikan Agama Katolik diSekolah Dasar .............. 39

2. Tujuan Pendidikan Agama Katolik diSekolah Dasar .................... 41

D. Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik di Sekolah Dasar . .......... 41

E. Hasil Penelitian yang Relevan.............................................................. 42

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 45

A. Jenis Penelitian ..................................................................................... 45

B. Desain Penelitian .................................................................................. 45

C. Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 47

D. Populasi dan Sampel Penelitian ........................................................... 47

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ........................................... 47

1. Variabel Bebas dan Terikat ............................................................ 47

2. Definisi Konseptual ........................................................................ 48

3. Definisi Operasional ....................................................................... 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xvi

4. Teknik Pengumpulan Data ............................................................. 49

5. Instrumen Pengumpulan Data ........................................................ 49

6. Kisi-kisi Instrumen ......................................................................... 51

7. Pengembangan Instrumen .............................................................. 52

F. Teknik Analisis Data ............................................................................ 62

1. Persyaratan Analisis ....................................................................... 62

2. Uji Hipotesis................................................................................... 62

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 63

A. Hasil Penelitian . .................................................................................. 63

1. Pra-eksperimen I . .......................................................................... 63

2. Pra-eksperimen . ............................................................................. 66

3. Pra-eksperimen . ............................................................................. 69

B. Pembahasan Penelitian . ....................................................................... 73

C. Keterbatasan Penelitian . ...................................................................... 75

BAB V. PENUTUP .......................................................................................... 77

A. Kesimpulan........................................................................................... 77

B. Saran ..................................................................................................... 78

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 79

LAMPIRAN

Lampiran 1: Indikator Pelajaran V, VII dan VII .............................................. (1)

Lampiran 2: Surat Permohonan Ijin Penelitian ................................................ (10)

Lampiran 3: Soal Pre Test dan Post Test Pelajaran V ..................................... (11)

Lampiran 4: Soal Pre Test dan Post Test Pelajaran VI .................................... (14)

Lampiran5: Soal Pre Test dan Post Test Pelajaran VII ................................... (18)

Lampiran 6: Media Cerita Bergambar Pelajaran V.......................................... (20)

Lampiran 7: Media Cerita Bergambar Pelajaran VI ........................................ (22)

Lampiran 8: Media Cerita Bergambar Pelajaran VII ....................................... (26)

Lampiran 9: Menyelesaikan Puzzle dari Media Cerita Bergambar ................. (28)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xvii

Lampiran 10: Mengerjakan Tugas Pre Test dan Post Test .............................. (29)

Lampiran 11: Hasil Data Pre Test .................................................................... (30)

Lampiran 12: Hasil Data Post Test .................................................................. (31)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xviii

DAFTAR SINGKATAN

A. Singkatan Kitab Susi

1. Sir : Sirakh

B. Singkatan lain

1. IPTEK : Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

2. TV : Televisi

3. PPL : Program Pengalaman Lapangan

4. SD : Sekolah Dasar

5. PAK : Pendidikan Agama Katolik

6. KWI : Konferensi Wali Gereja Indonesia

7. Cergam : Cerita Bergambar

8. dkk : dan kawan-kawan

9. dll : dan lain-lain

10. http :Hyper Text Transfer Protocol

11. html :Hyper Text Markup Language

12. Kpe : Kelompok Pra-eksperimen

13. Y1 : Pre-test (Variabel Satu)

14. Y2 : Post-test(Variabel dua)

15. X : Perlakuan (Pembelajaran)

16. rxy : Koefisien Korelasi antara Variabel X dan Y

17. N : Jumlah Siswa (Resonden)

18. SPSS :Statistical Package for Service Solution

19. ∞ : Nilai Reliabilitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

xix

20. ∑si : Jumlah Variant

21. St : Variant Total

22. K : Jumlah Item

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

“Media” berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata

medium yang secara harafiah berarti perantara atau pengantar. Oleh karena itu,

media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan.

Cerita bergambar adalah media yang bisa dinikmati oleh indera mata dan

mampu menimbulkan rangsangan untuk berefleksi. Cerita bergambar sebagai

media grafis yang dipergunakan dalam proses pembelajaran memiliki pengertian

praktis, yaitu dapat mengkomunikasikan fakta-fakta dan gagasan-gagasan secara

jelas dan kuat melalui perpaduan antara pengungkapan kata-kata dan gambar yang

ada. Oleh karena itu, buku cerita bergambar adalah buku yang di dalamnya

terdapat gambar dan kata-kata, di mana gambar dan kata-kata tersebut tidak

berdiri sendiri-sendiri, melainkan saling bergantung dan berhubungan agar

menjadi sebuah kesatuan cerita yang dapat disampaikan secara singkat dengan

baik dan jelas.

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dunia

pendidikan juga dituntut agar dapat mengimbanginya. Oleh sebab itu, belajar

merupakan tugas utama siswa yang mau atau tidak mau harus dilaksanakan di

samping tugas-tugas lainnya. Banyak hal yang dapat kita saksikan di tengah

kehidupan kita sehari-hari berhubungan dengan media pembelajaran, serta

menjadi tantangan khususnya bagi seorang guru agama. Contohnya sinetron TV

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

2

untuk anak-anak yang menarik perhatian mereka ke arah hal-hal yang bersifat

duniawi bukan rohani. Melihat hal ini, maka melalui penggunaan media cergam

lebih khusus menggunakan wayang dapat menarik perhatian siswa untuk tertarik

belajar pendidikan agama katolik. Di sisi lain perlu diketahui bahwa cara belajar

dan tingkat pemahaman anak didik sangat beragam. Ada yang mampu memahami

pelajaran dengan mudah dan cepat menanggapinya, namun ada anak didik yang

juga sangat lamban dalam memahami materi pembelajaran. Dunia pendidikan

mempunyai banyak metode dan sarana dalam proses belajar mengajar. Salah

satunya yaitu cerita bergambar. Tugas dan tanggungjawab guru sebagai pendidik

adalah membantu dan membimbing peserta didik untuk mencapai kedewasaan

seluruh ranah kejiwaan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Oleh karena

itu, untuk menjalankan tugas dan tanggungjawab tersebut guru berkewajiban

merealisasikan segenap upaya yang mengarah kepada pengertian yang lebih

mendalam lagi, sehingga mencapai tujuan pembelajaran. Ini adalah tugas dan

peran guru maupun murid.

Seiring berjalannya waktu, dengan mengamati proses belajar mengajar

yang terjadi di kelas dapat dikatakan bahwa ada berbagai masalah yang timbul

dari pihak murid maupun guru baik sewaktu meng-encode pesan maupun men-

decode-nya. Proses komunikasi belajar mengajar seringkali berlangsung secara

tidak efektif dan efisien. Salah satu masalahnya adalah masih ada sebagian murid

yang sulit berkonsentrasi, sehingga hanya sibuk bermain dan mengganggu teman

sebangkunya serta tidak mau mendengarkan guru yang sedang menjelaskan

materi. Guru pun kadang tidak bersikap serius dan tegas dalam mengajar,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

3

sehingga murid merasa bahwa karena gurunya baik dan lembut jadi tidak

mungkin menegur mereka kalau membuat ribut di kelas. Oleh karena itu, media

ini sangat membantu siswa maupun guru dalam menyampaikan materi dan

memahami pelajaran dengan baik. Sebab dengan bercerita menggunakan wayang,

guru mampu menarik perhatian siswa untuk terlibat dalam proses belajar

mengajar tersebut khususnya dalam mengolah dan mengembangkan iman mereka

kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Dengan melihat situasi ini, seorang guru agama Katolik harus

mempertahankan spiritualitas kristianinya yaitu murah hati, mendengarkan,

menghormati, mengasihi dan percaya baik kepada diri sendiri maupun kepada

siswa-siswi. Dalam menyampaikan materi melalui cerita bergambar ia perlu

mendengarkan apa yang menjadi kebutuhan peserta didik pada saat itu dan

pendapat-pendapat yang diajukan. Menghornati setiap usaha atau karya mereka

ketika mengerjakan tugas-tugas maupun bertanya tentang materi. Sungguh-

sungguh menyayangi mereka dengan sepenuh hati dan selalu percaya kepada

mereka sebagai partner belajar.

Alasan mendasar peneliti memilih tema ini yaitu dengan mengamati proses

belajar mengajar yang berlangsung ketika menggunakan cerita dan penjelasan

saja, dapat membuat peserta didik merasa bosan dan mengantuk serta tidak

konsentrasi secara penuh terhadap materi yang disampaikan oleh guru, sehingga

di antara mereka ada yang membuat keributan (mengganggu teman sebangkunya).

Dengan memilih tema ini juga peneliti mempunyai alasan bahwa menggunakan

media cerita bergambar ini dapat diterapkan dan menjadi bekal di kemudian hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

4

ketika mengajar di pedalaman Papua tempat asal peneliti. Peneliti mengamati

ketika sedang PPL PAK SD di kelas IV SD Kanisius Wirobrajan I Yogyakarta

bahwa peserta didik menjadi sangat bersemangat dan ingin agar guru

menggunakan media ini sebab sangat menarik dan ada unsur yang membuat

mereka dapat mengerti alur dari cerita tersebut.

B. Rumusan Permasalahan

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalahnya adalah sebagai

berikut:

1. Apa yang dimaksud dengan media cerita bergambar dalam proses belajar

mengajar Pendidikan Agama Katolik di sekolah?

2. Apakah menggunakan media cerita bergambar berpengaruh terhadap

prestasi belajar Pendidikan Agama Katolik bagi siswa-siswi Kelas IV SD

Kanisius Wirobrajan I, Yogyakarta?

C. Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan ini adalah:

1. Semakin memahami makna dan penggunaan media cerita bergambar

dalam proses belajar mengajar PAK di sekolah.

2. Untuk mendeskripsikan atau menggali sejauh mana pengaruh

penggunanaan media cerita bergambar terhadap prestasi belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

5

Pendidikan Agama Katolik siswa-siswi kelas IV SD Kanisius Wirobrajan

I, Yogyakarta.

D. Manfaat Penulisan

1. Secara teoritis penelitian ini dapat membantu pemahaman dalam proses

belajar mengajar bagi semua orang.

2. Manfaat praktis:

a) Agar guru maupun calon guru dapat mengetahui lebih banyak lagi

cara berkatekese melalui media cerita bergambar.

b) Agar dapat menjadi referensi bagi para peneliti lainnya.

c) Agar siswa mampu menangkap dan memahami materi yang

diberikan.

E. Metode Penulisan

Penulisan ini menggunakan metode penelitian kuantitatif yakni penelitian

dilakukan selama tiga kali pertemuan di kelas. Pertemuan pertama sampai ketiga,

pada awal pembelajaran disebarkan angket (soal pre-test). Setelah siswa-siswi

mengerjakan soal pre-test langsung dikumpulkan ke guru sebagai peneliti.

Selanjutnya guru memberikan materi menggunakan media cerita bergambar. Pada

akhir pembelajaran guru menyebarkan lagi angket (soal post-test). Media cerita

yang disiapkan berdasarkan materi pembelajaran yang akan diajarkan.

Melalui penelitian ini, penulis dapat menggambarkan prestasi belajar siswa

dan pemahaman konsep siswa dalam menggunakan media cerita bergambar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

6

F. Sistematika Penulisan

Untuk memperoleh dan mengetahui gambaran yang jelas mengenai

penulisan proposal ini, penulis akan menyampaikan pokok-pokok gagasan dalam

penulisan sebagai berikut :

BAB I berisi pendahuluan yang meliputi latar belakang, rumusan masalah,

tujuan penulisan, manfaat penulisan, metode penulisan dan sistematika penulisan.

BAB II berisi kajian teori yang akan diuraikan ke dalam beberapa bagian

yaitu: yang pertama tentang media cerita bergambar; yang kedua tentang prestasi

belajar; yang ketiga tentang Pendidikan Agama Katolik, dan yang ke empat

tentang hasil penelitian yang relevan.

BAB III berisi metodologi penelitian yang mencakup: jenis penelitian,

desain penelitian, tempat dan waktu penelitian, populasi dan sampel penelitian,

teknik dan instrumen pengumpulan data dan teknik analisis data.

BAB IV menyajikan hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi hasil

penelitian dan pembahasan hasil penelitian.

BAB V menyajikan bagian penutup yang berisi kesimpulan dan saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

BAB II

KAJIAN TEORI

Berkaitan dengan judul skripsi yaitu “Pengaruh Penggunaan Media Cerita

Bergambar Terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik Siswa-siswi

Kelas IV SD Kanisius Wirobrajan I Yogyakarta”, maka penulis akan

membahasnya menjadi empat bagian. Bagian pertama akan membahas hal tentang

media cerita bergambar yang terdiri dari: pengertian media, manfaat media, jenis

media, pengertian cerita bergambar (cergam), unsur cergam, prinsip cergam,

pembuatan cergam, unsur visual dalam cergam, kelemahan dan kelebihan cergam.

Pada bagian kedua penulis akan membahas prestasi belajar yang terdiri dari:

pengertian prestasi, fungsi prestasi, jenis prestasi dan pengertian belajar. Pada

bagian ketiga penulis akan membahas Pendidikan Agama Katolik (PAK) yang

terdiri dari: pengertian PAK dan tujuan PAK. Sedangkan pada bagian yang ke

empat penulis akan menguraikan hasil penelitian yang relevan.

A. Media Cerita Bergambar

1. Pengertian Media

“Media” berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata

medium yang secara harafiah berarti perantara atau pengantar. Oleh karena itu,

media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan.

Menurut Gerlach dan P. Ely yang dikutip oleh Azhar Arsyad (2015: 3)

menyatakan bahwa “media adalah manusia, materi atau kejadian yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

8

membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan,

keterampilan, atau sikap”.

Dalam hal ini Sadiman dkk (1986: 6-10) mengatakan: Media pendidikan

memungkinkan adanya interaksi timbal balik langsung antara siswa dengan

lingkungannya. Oleh karena itu, media pendidikan membangkitkan motivasi dan

perangsang kegiatan belajar dan keinginan serta minat-minat yang baru.

Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan bahwa media adalah segala

sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan atau sebagai perantara

pesan dari pengirim ke penerima pesan, sehingga dapat merangsang perhatian,

pikiran, perasaan dan minat siswa, sehingga proses belajar mengajar dapat terjadi

atau tercapai sesuai dengan tujuannya.

2. Manfaat Media

Fungsi utama dari media adalah mengkomunikasikan dan mau

menawarkan “kebenaran” kepada masyarakat umum tanpa terkecuali. Tugas yang

lainnya juga adalah sebagai pengontrol pemerintah, artinya media telah

menyediakan informasi yang penting untuk pembangunan yang lebih baik,

menyuarakan mereka yang tak bersuara atau tidak berani untuk melawan

kekuasaan yang lebih tinggi, menjadi sarana pendidikan yang dapat menunjang

terlaksananya dengan baik pula, menyediakan hiburan bagi masyarakat di tengah

mengalami persoalan hidupnya dan mempertemukan orang dengan kebudayaan

tertentu guna saling melengkapi dan memperoleh berbagai pengetahuan. Perlu

ditekankan lagi bahwa suatu media berbeda menurut tujuannya masing-masing.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

9

Dalam proses belajar ada 2 macam bahan media yang digunakan oleh guru

dengan menggunakan pemilihan kriteria, yaitu:

a. Media opsional atau media pengayaan. Bahannya dapat dipilih guru sesuai

kehendaknya sendiri; dengan syarat bahwa ada cukup waktu dan biaya.

b. Media yang diperlukan (yang harus digunakan). Media macam ini harus

digunakan guru untuk membantu siswa melaksanakan atau mencapai

tujuan-tujuan belajar dari tugas yang diberikan. Untuk itu diperlukan pula

waktu dan biaya (Davies, 1991: 151).

Media tidak hanya untuk berkomunikasi, tetapi juga untuk berbagi

informasi dan pengetahuan. Dalam internet apa pun bisa ditemukan melalui

berbagai situs yang telah tersedia. Jaringan sosial pun dapat dibangun melalui

milis, jejaring sosial, newsgroup, blog-web, video on demand, dan podcasting.

Media digital tidak menjadi kebutuhan, tetapi telah menjadi bagian dari kehidupan

manusia (KWI, 2015: 39).

Ada beberapa pola pemanfaatan media pembelajaran (Sadiman dkk, 1986:

191-199) yaitu:

a. Pemanfaatan media dalam situasi kelas (classroom setting).

Dalam tatanan (setting) ini media pembelajaran dimanfaatkan untuk

menunjang tercapainya tujuan tertentu dan pemanfaatannya dipadukan

dengan proses belajar mengajar di kelas.

Dalam merencanakan pemanfaatn media itu guru harus melihat tujuan

yang akan dicapai, materi pembelajaran yang mendukung tercapainya

tujuan itu, serta strategi belajar mengajar yang sesuai untuk mencapai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

10

tujuan itu. Media pembelajaran yang dipilih haruslah sesuai dengan ke tiga

hal itu, ialah tujuan, materi, dan strategi pembelajaran.

b. Pemanfaatan media di luar situasi kelas.

Pemanfaatan media di luar situasi kelas dapat dibedakan dalam dua

kelompok utama yaitu:

- Pemanfaatan secara bebas ialah bahwa media itu digunakan tanpa

dikontrol atau diawasi. Pembuat program media mendistribusikan

program media itu di masyarakat baik dengan cara diperjualbelikan

maupun didistribusikan secara bebas, dengan harapan media itu

dapat digunakan sebaik-baiknya untuk mencapai tujuan tertentu.

Pemakai media menggunakan media itu menurut kebutuhannya

masing-masing.

- Pemanfaatan media secara terkontrol ialah bahwa media itu

digunakan dalam suatu rangkaian kegiatan yang diatur secara

sistematik untuk mencapai tujuan tertentu. Bila media itu berupa

media pembelajaran, maka sasaran didik (audiance)

diorganisasikan dengan baik sehingga mereka dapat menggunakan

media itu secara teratur, berkesinambungan, dan mengikuti pola

belajar mengajar tertentu. Biasanya sasaran didik diatur dalam

kelompok-kelompok belajar maupun secara perorangan. Anggota

kelompok diharapkan dapat berinteraksi baik dalam diskusi

maupun dalam bekerjasama, atau menyelesaikan tugas-tugas

tertentu. Hasil belajar mereka dievaluasi secara teratur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

11

- Pemanfaatan media secara perorangan, kelompok atau masal.

Pemanfaatan media secara perorangan artinya, media itu digunakan

oleh seseorang sendirian saja secara mandiri sehingga tidak perlu

bertanya kepada orang lain.

Pemanfaatan media secara kelompok biasanya berupa kelompok

kecil dengan anggota 2 sampai 8 orang dan kelompok besar dengan

anggota 9 sampai 40 orang. Media yang digunakan secara

kelompok juga memerlukan buku petunjuk yang ditujukan kepada

pemimpin kelompok.

Media juga dapat digunakan secara masal artinya orang yang

jumlahnya puluhan, ratusan, bahkan ribuan dapat menggunakan

media itu bersama-sama. Media ini biasanya disiarkan melalui

pemancar seperti radio, televisi, atau digunakan dalam ruang yang

besar seperti film 55 mm.

Menurut Encyclopedia of Education Research: 9, nilai atau manfaat media

pendidikan adalah sebagai berikut:

a. Meletakkan dasar-dasar yang konkrit untuk berpikir dan oleh karena itu

mengurangi “verbalisme”.

b. Memperbesar perhatian para siswa.

c. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar dan

oleh karena itu membuat pelajaran lebih menetap.

d. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan

berusaha sendiri di kalangan siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

12

e. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, dan hal ini terutama

terdapat dalam gambar hidup.

f. Membantu tumbuhnya pengertian dan dengan demikian membantu

perkembangan kemampuan berbahasa.

g. Memberikan pengalaman-pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan

cara lain serta membantu berkembangnya efisiensi yang lebih mendalam

serta keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Dapat disimpulkan bahwa media memiliki manfaat yang banyak untuk

menarik perhatian dan minat siswa untuk berinteraksi langsung dalam proses

pembelajaran sehingga tujuan pendidikan tercapai.

3. Jenis Media

Berikut ini akan dibahas beberapa jenis media yang lazim dipakai dalam

kegiatan belajar mengajar, khususnya di Indonesia:

a. Media grafis

Media grafis termasuk media visual yang memiliki fungsi untuk

menyalurkan pesan dari sumber ke penerima dengan menggunakan saluran

penglihatan. Pesan yang akan disampaikan dituangkan ke dalam simbol-simbol

komunikasi visual atau yang dapat dilihat secara langsung. Simbol-simbol

tersebut perlu dipahami benar artinya agar proses penyampaian pesan dapat

berhasil dan efisien. Selain fungsi umum tersebut, sacara khusus grafis berfungsi

pula untuk menarik perhatian, memperjelas sajian ide, mengilustrasikan atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

13

menghiasi fakta yang mungkin akan cepat dilupakan atau diabaikan bila tidak

digrafiskan (Sadiman dkk, 1986: 21). Yang termasuk dalam media grafis adalah;

Gambar/Foto adalah media yang paling umum dipakai yaitu merupakan

bahasa yang umum, dapat dimengerti dan dinikmati di mana-mana atau

yang kita kenal dengan bahasa pasar sehari-hari. Oleh karena itu, ada

pepatah Cina yang mengatakan bahwa gambar berbicara lebih banyak

daripada seribu kata.

Sketsa adalah gambar yang sederhana, atau draft kasar yang melukiskan

bagian-bagian pokoknya tanpa detail. Selain dapat menarik perhatian

murid, menghindari verbalisme dan dapat memperjelas penyampaian

pesan, harganya pun tak perlu dipersoalkan sebab media ini dibuat

langsung oleh guru atau kreativitas dan ketrampilan seorang guru .

Diagram atau skema menggambarkan struktur dari objeknya secara garis

besar, menunjukkan hubungan yang ada antar komponennya atau sifat-

sifat proses yang ada di situ.

Bagan/Chart termasuk media visual yang mempunyai fungsi pokok untuk

menyajikan ide-ide atau konsep-konsep yang sulit bila hanya disampaikan

secara tertulis atau lisan secara visual.

Grafik adalah gambar sederhana yang menggunakan titik-titik, garis atau

gambar. Fungsinya adalah menggambarkan data kuantitatif secara telit dan

terperinci, menerangkan perkembangan atau perbandingan sesuatu objek

atau peristiwa yang saling berhubungan secara singkat dan jelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

14

Kartun adalah suatu gambar interpretatif yang menggunakan simbol-

simbol untuk menyampaikan sesuatu pesan secara cepat dan ringkas atau

sesuatu sikap terhadap orang, situasi, atau kejadian-kejadian tertentu.

Kemampuannya adalah untuk menarik perhatian, memengaruhi sikap

maupun tingkah laku.

Poster, tidak saja menyampaikan kesan-kesan tertentu tetapi dia mampu

pula untuk memengaruhi dan memotivasi tingkah laku orang yang

melihatnya. Poster ini dapat dibuat di atas kertas, kain, batang kayu, seng

dan semacamnya. Poster yang baik hendaklah sederhana, menyajikan satu

ide dan untuk mencapai satu tujuan pokok, berwarna, slogannya ringkas

dan jitu, tulisannya jelas serta motif dan disainnya bervariasi.

Peta dan Globe berfungsi untuk menyajikan data-data lokasi yang

memberikan informasi tentang; keadaan permukaan bumi, daratan, sungai-

sungai, gunung-gunung dan bentuk-bentuk daratan serta perairan lainnya.

Tempat-tempat serta arah dan jarak dengan tempat yang lain. Data-data

budaya dan kemasyarakatan seperti misalnya populasi atau pola

bahasa/adat istiadat, data-data ekonomi misalnya hasil pertanian, industri

atau perdagangan internasional. Sedangkan jika digunakan dalam dunia

pendidikan media dapat memungkinkan siswa untuk mengerti dan

mempunyai gambaran tentang posisi kesatuan politik, imigrasi dan

distribusi penduduk, hewan dan tumbuhan, serta bentuk dan wujud bumi

yang sebenarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

15

Papan Flanel/Flannel Board adalah media grafis yang efektif sekali untuk

menyajikan pesan-pesan tetentu kepada sasaran tertentu pula.

Papan Buletin ini berbeda dengan papan flanel yaitu buletin ini tidak

dilapisi kain flanel tetapi langsung ditempel gambar-gambar atau tulisan.

Fungsinya adalah untuk memberitahukan kejadian dalam waktu tertentu.

b. Media Audio

Media audio ini berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang akan

disampaikan dituangkan ke dalam lambang-lambang auditif, baik verbal (ke

dalam kata-kata/bahasa lisan) maupun non verbal (Sadiman dkk, 1986: 23).

Berikut ini adalah beberapa jenis media audio, yaitu:

1) Radio

Radio bukan lagi merupakan barang yang mewah seperti di zaman lima

puluhan. Pada umumnya orang hanya menggunakan radio untuk mencari hiburan.

Radio adalah suatu perlengkapan elektronik yang diciptakan berkat kemajuan

dalam bidang teknologi modern. Melalui alat ini orang dapat mendengar siaran

tentang berbagai peristiwa, kejadian-kejadian yang penting dan baru, masalah-

masalah dalam kehidupan dan acara-acara rekreasi yang menyenangkan.

Semuanya dipancarkan dari stasiun radio tertentu baik dari luar negeri maupun

dalam negeri.

Radio menjadi media pendidikan yang berguna bagi semua bentuk

pendidikan, sebab memperkaya pengalaman pendidikan dan ide-ide yang kreatif.

Oleh karena itu, alat ini memiliki potensi dan kekuatan yang berpengaruh dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

16

pendidikan. Salah satu kekuatannya adalah radio dapat memberikan hal-hal

tertentu yang lebih baik jika hal itu diberikan oleh guru.

Penggunaan radio di dalam kelas memberikan manfaat yang sangat berarti

bagi pendidikan siswa yaitu; memberikan berita yang up-to date, menarik minat,

beritanya autentik, berdasar kepada kenyataan, mempunyai tinjauan yang luas,

memberikan gambaran yang jelas, mendorong kreativitas, dan integrasi dan

diskriminasi (Rinanto, 1982: 44-45).

2) Alat Perekam Pita Magnetic

Alat perekam pita magnetis (magnetic tape recorder) atau lazim disebut

tape recorder adalah salah satu media pendidikan yang tidak dapat diabaikan

untuk menyampaikan informasi. Penggunaannya juga mudah. Karena mudah

menggunakannya. Ada dua macam rekaman dalam alat ini yaitu sistem “Full

track recording” dan “double track recording”. Ada beberapa kelebihan dari alat

ini, antara lain:

Mempunyai fungsi ganda yang efektif sekali untuk merekam,

menampilkan rekaman dan menghapusnya. Playback dapat segera

dilakukan setelah rekaman selesai pada mesin yang sama.

Pita rekaman dapat diputar berulang-ulang tanpa mempengaruhi volume.

Rekaman dapat dihapus secara otomatis dan pitanya dapat dipakai lagi.

Pita rekaman dapat digunakan sesuai jadual yang ada. Guru dapat secara

langsung mengontrolnya.

Program kaset dapat menyajikan kegiatan-kegiatan/hal-hal di luar

sekolah (seperti hasil wawancara atau rekaman-rekaman kegiatan).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

17

Program kaset bisa menimbulkan berbagai kegiatan (diskusi, dramatisasi,

dan lain-lain).

Program kaset memberikan efisiensi dalam pengajaran bahasa

(Laboratorium bahasa).

Dibandingkan dengan program radio, program kaset mempunyai

kelemahan sebagai berikut:

Daya jangkauannya terbatas. Jika radio sekali disiarkan dapat

menyiarkan pendengar yang massal di tempat-tempat yang berbeda,

program kaset hanya terbatas di tempat program disajikan saja, dan

Dari segi biaya pengadaannya bila untuk sasaran yang banyak jauh lebih

mahal.

3) Laboratorium Bahasa

Laboratorium bahasa adalah alat untuk melatih siswa mendengar dan

berbicara dalam bahasa asing dengan jalan menyajikan materi pelajaran yang

disiapkan sebelumnya. Media yang dipakai adalah alat perekam.

c. Media Audiovisual

Media visual yang menggabungkan penggunaan suara memerlukan

pekerjaan tambahan untuk memproduksinya. Salah satu pekerjaan penting yang

diperlukan dalam media audio-visual adalah penulisan naskah dan storyboard

yang memerlukan persiapan yang banyak, rancangan, dan penelitian (Arsyad,

2015: 91).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

18

Media audio-visual adalah jenis media yang mengandung unsur suara dan

gambar yang bisa dilihat seperti, film, rekaman video dan lain sebagainya. Media

audio-visual terdiri dari audio visual diam seperti sound slide dan audio visual

gerak bisa dilihat pada rekaman video, televisi dan lain sebagainya yang

mengandung unsur suara.

Berikut adalah beberapa petunjuk praktis untuk menulis naskah narasi

(Arsyad, 2015: 91-93).

Tulis singkat, padat, dan sederhana.

Tulis seperti menulis judul berita, pendek dan tepat, berirama, dan

mudah diingat.

Tulisan tidak harus berupa kalimat yang lengkap. Pikirkan frase

yang dapat melengkapi visual atau tuntun siswa kepada hal-hal

yang penting.

Hindari istilah teknis, kecuali jika istilah itu diberi batasan atau

digambarkan.

Tulislah dalam kalimat aktif.

Usahakan setiap kalimat tidak lebih dari 15 kata. Diperkirakan

setiap kalimat memakan waktu satu tayangan visual kurang lebih

satu 10 detik.

Setelah menulis narasi, baca narasi itu dengan suara keras.

Edit dan revisi naskah narasi itu sebagaimana perlunya.

Storyboard dikembangkan dengan memperhatikan beberapa petunjuk di

bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

19

Menetapkan jenis visual apa yang akan digunakan untuk

mendukung isi pelajaran, dan mulai membuat sketsanya.

Pikirkan bagian yang diperankan audio dalam paket program. audio

bisa dalam bentuk: diam, sound effect khusus, suara latar belakang,

musik, dan narasi. Kombinasi suara akan dapat memperkaya paket

program itu.

Lihat dan yakinkan bahwa seluruh isi pelajaran tercakup dalam

storyboard.

Reviu storyboard sambil mengecek hal-hal berikut:

- Semua audio dan grafik cocok dengan teks;

- Pengantar dan pendahuluan menampilkan penarik

perhatian;

- Informasi penting telah dicakup;

- Urutan interaktif telah digabungkan;

- Narasi singkat padat;

- Program mendukung latihan-latihan;

- Alur dan organisasi program mudah diikuti dan dimengerti.

Kumpul dan paparkan semua storyboard sehingga dapat terlihat

sekaligus.

Kumpulkan anggota tim produksi untuk mereviu dan mengeritik

storyboard.

Catat semua komentar, kritik, dan saran-saran.

Revisi untuk persiapan akhir sebelum memulai produksi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

20

d. Media Multimedia

Secara sederhana multimedia diartikan sebagai lebih dari satu media. Ia

bisa berupa kombinasi antara teks, grafis, animasi, suara, dan video. Kombinasi

yang dicakup adalah slide dan tape audio yang dikendalikan oleh komputer

sebagai penggerak keseluruhan gabungan media itu. Dalam dunia pendidikan

multimedia digunakan sebagai pengajaran baik di kelas maupun di luar kelas

secara berkelompok atau sendiri-sendiri (Arsyad, 2015: 162).

Informasi yang disajikan melalui multimedia ini berbentuk dokumen yang

hidup, dapat dilihat di layar monitor atau ketika diproyeksikan ke layar lebar

melalui overhead projector, dan dapat didengar suaranya, dilihat gerakannya

(video atau animasi). Multimedia bertujuan untuk menyajikan informasi dalam

bentuk yang menyenangkan, manarik, mudah dimengerti, dan jelas. Informasi

akan mudah dimengerti karena sebanyak mungkin indera, terutama telinga dan

mata, digunakan untuk menyerap informasi itu (Arsyad, 2015: 162-163).

4. Pengertian Cerita Bergambar

Cerita pada umumnya dianggap berperan penting dalam kehidupan anak.

Pada zaman dahulu, waktu belum ada budaya tulis, hal-hal penting yang mau

disampaikan kepada orang banyak dan kepada keturunan pada umumnya

diungkapkan dalam bentuk cerita. Cergam adalah bentuk detail dari sebuah poster,

namun lebih pendek dari komik. Karena sifatnya sebagai media berdialog, cergam

harus padat, singkat dan jelas dan mudah dipahami, sehingga mudah mengundang

dialog dari audience. Cergam adalah media komunikasi dalam format visual, yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

21

terdiri dari beberapa gambar dan teks yang tersusun menjadi suatu cerita. Cergam

yang menarik memiliki sifat merangsang orang untuk berpikir lebih dalam dan

memancing orang untuk berdialog. Jadi di sini pengertian dari cergam adalah

sebuah cerita yang ditampilkan dengan menggunakan gambar untuk memperjelas

jalan cerita yang disajikan.

Cerita bergambar adalah media yang bisa dinikmati oleh indra mata dan

mampu menimbulkan rangsangan untuk berefleksi. Cerita bergambar sebagai

media grafis yang dipergunakan dalam proses pembelajaran memiliki pengertian

praktis, yaitu dapat mengkomunikasikan fakta-fakta dan gagasan-gagasan secara

jelas dan kuat melalui perpaduan antara pengungkapan kata-kata dan gambar yang

ada. Oleh karena itu, buku cerita bergambar adalah buku yang di dalamnya

terdapat gambar dan kata-kata, di mana gambar dan kata-kata tersebut tidak

berdiri sendiri-sendiri, melainkan saling bergantung dan berhubungan agar

menjadi sebuah kesatuan cerita yang dapat disampaikan secara singkat dengan

baik dan jelas.

5. Unsur Cerita Bergambar

Ada beberapa unsur yang selalu ada dalam pembuatan cergam (Tri Mulyono,

2013:2), yaitu:

a. Tanda dan simbol pada cergam:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

22

Tabel 1 : Tanda dan Simbol Cerita Bergambar

Balloon

Menggambarkan

dialog

Mega/ Awan

Mengungkapkan

pikiran yang

diketahui oleh

orang lain

Garis, caption

Caption harus

ditulis seminim

mungkin, untuk

meghindari

overlap, sebaiknya

tidak banyak

menggunakan

tulisan tetapi lebih

baik

divisualisasikan

dengan gambar.

b. Dalam merumuskan cerita bergambar hendaknya tema harus jelas.

Kejelasan tema ini akan tampak dalam keseluruhan sajian cergam.

Misalnya melalui sajian visual, caption dan tanda-tanda gambarnya.

c. Aspek visual harus lebih dominan, sedangkan aspek tulisan hanya untuk

menemukan ide yang tidak terungkap. Dalam cergam biasanya pemaparan

ide tidak selalu dengan tulisan.

d. Surprise atau unsur “keterkejutan” merupakan syarat mutlak dari suatu

cerita. Surprise ini berawal dari rasa ingin tahu, dari mana dalam cergam,

surprise dapat dibangun melalui penuangan ekspresi wajah tokoh-tokoh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

23

tertentu, reaksi yang tiba-tiba oleh tokoh, kata-kata yang singkat tetapi

kuat maknanya.

e. Agar lebih mudah untuk memahami tokoh yang ada dalam cerita,

visualisasi tokoh bisa dibuat sama sepanjang cergam (misalnya: rambut,

kostum, atribut, dll). Dalam proses pembuatan cergam cerita harus

memerhatikan tangga dramatik untuk mendukung emosi pembaca.

f. Framing atau bingkai dalam cergam diperlukan untuk mengartikan

pengertian adegan, permasalahan, atau pun membatasi satu kejadian.

g. Urutan dalam membaca cergam selalu dari kiri ke kanan (searah jarum

jam), dan tidak boleh terbalik.

h. Aspek hitam putih diperlukan pada kostum, latar belakang karakter tokoh

atau pun hal-hal lain yang sekiranya diperlukan. Prinsipnya hanya ingin

menunjukkan gradasi atau dimensi untuk penekanan tertentu (depan,

tengah, belakang). Aspek hitam putih ini yang lebih banyak dipakai karena

bila ingin memperbanyak (foto copy) hasilnya akan lebih tajam

dibandingkan dengan yang berwarna. Selain aspek hitam putih, arsir juga

dapat digunakan tujuannya sama dengan aspek hitam putih yaitu untuk

membuat kesan gradasi/dimensi. Cara arsir yang lebih simpel juga

membutuhkan ketelitian sehingga dapat dilihat dan dipahami dengan jelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

24

6. Prinsip Cerita Bergambar

Cerita bergambar mempunyai beberapa prinsip yang dapat membantu

dalam menyampaikan pesan. Dalam media cerita bergambar ada empat prinsip

utama yang baik (Tri Mulyono, 2008: 1), yaitu:

a. Komunikatif: Prinsip cergam pada umumnya adalah mengajak pembaca

untuk bisa membaca gambar/teks. Agar pembaca semakin bisa

berkomunikasi dan memahami isi cerita tersebut, maka dibuatlah

gambar/teks yang jelas.

b. Menarik: Dalam pembuatan cergam tema/ceritanya, visual gambar yang

disajikan harus dapat menarik para pembaca.

c. Sederhana: Agar lebih mudah dipahami lagi oleh pembaca, hendaknya ide

cerita yang disajikan maupun visualisasinya tidak membingungkan, cukup

dibuat sederhana saja.

d. Dapat memengaruhi orang untuk berpikir dan berdiskusi, bagian akhir

ceritanya tidak memberikan solusi tetapi menyodorkan suatu pertanyaan

pada pembaca.

7. Pembuatan Cerita Bergambar

Dalam membuat cergam ada beberapa proses yang harus dilakukan

terlebih dahulu. Untuk itu penulis akan menguraikan beberapa proses dalam

pembuatan cergam yaitu sebagai berikut:

a. Menentukan tema/permasalahan yang diangkat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

25

b. Membuat sinopsis (ringkasan cerita). Tujuannya adalah mengetahui alur

cerita satu sama lain menyambung apa tidak, dan tangga dramatiknya

muncul atau tidak (introduksi-penggawatan-klimaks-antiklimaks-tanpa

solusi).

c. Agar jalan ceritanya lebih detail, maka perlu dibuat penafsiran ringkasan

cerita dan perkenalan karakter tokoh.

d. Membuat Naskah/Skenario. Isi naskah berupa uraian adegan yang

dilengkapi sudut pandang dan setting, jumlah kolom, teks dialog dan

keterangan gambar dalam adegan yang dibuat lebih terperinci dan detail

(Tri Mulyono, 2008: 1).

8. Unsur Visual dalam Cerita Bergambar

Ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan dalam cergam, di antaranya

adalah sebagai berikut:

a. Frame (kotak adegan) yang berfungsi memisahkan gambar satu dengan

yang lain.

b. Gambar: tokoh (utama/figuran-karakter protagonis/antagonis), Setting

(lokasi kejadian), harus diperhatikan kesinambungan, jika tokoh/set yang

sama muncul dalam beberapa frame, supaya tidak membingungkan

pembaca, sehingga ciri khas tokoh perlu diciptakan untuk mempermudah

pengenalan pada tokoh/setting.

c. Teks: penulisan teks dalam dialog dengan caption bisa dibedakan dengan

cara ditulis miring (dialog) dan ditulis tegak (caption).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

26

d. Warna: hitam-putih atau full colour, tetapi untuk penggandaan dengan

mesin fotocopy lebih menguntungkan hitam-putih saja (Tri Mulyono,

2008: 1).

Berikut ini ada beberapa macam bentuk ballon yang sering digunakan

dalam cergam:

- Ballon untuk membayangkan

- Ballon dialog

- Ballon teriakan

- Ballon berbisik

9. Kelemahan dan Kelebihan Cerita Bergambar

Di bawah ini ada beberapa kelebihan dan juga kelemahan dalam cergam,

yaitu sebagai berikut ini:

a. Kelebihan Cerita Bergambar

1) Pada prinsipnya cergam sebagai media sama seperti media cetak

maupun elektronik sebagai media informasi sekaligus menghibur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

27

2) Cergam bisa membantu minat para pembacanya, sehingga dapat

dinikmati oleh segala usia. Selain itu cergam juga sangat mudah untuk

bisa dibawa pembacanya kemana pun pergi.

3) Cergam tidak mengenal kadaluarsa, karena cergam masih bisa dibaca

sampai 20 tahun bahkan 100 tahun mendatang.

4) Cergam sebagai produk koleksi karena memiliki tolok ukur dari sisi

jumlah produksi maupun perkembangan zaman.

5) Cergam mampu berkembang ke media lainnya seperti animasi, film

dan pernak-pernik.

6) Biaya produksi cergam lebih murah.

b. Kelemahan Cerita Bergambar

1) Cergam tidak bergerak dan tidak mengeluarkan suara.

2) Cergam tergantung pada media visual atau bentuk. Jika tidak ada

visualnya, cerita yang disampaikan tidak bisa ditangkap dengan baik

oleh pembacanya.

3) Proses pembuatan cergam bisa dikatakan mudah. Oleh karena itu,

cergam merupakan sebuah media yang rawan pembacakan/ditiru oleh

orang lain.

4) Pembaca menjadi malas untuk membaca teks yang banyak dan apalagi

bila kata-kata yang bahasanya bersifat tinggi, karena pembaca merasa

sudah terbantu melalui visual yang disajikan dalam sebuah cerita

tersebut yang telah disusun dengan baik (http://indocomics.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

28

blogspot.com /2009/10 / fungsi-cergam komik-beberapa-tipe.

html;06:04:2013).

10. Contoh Media Cerita Bergambar

Berikut ini adalah salah satu contoh media cerita bergambar.

B. Prestasi Belajar

1. Pengertian Prestasi

Prestasi belajar berasal dari dua kata, yaitu “prestasi” dan “belajar” dengan

maksud untuk memberikan kemudahan dalam pemahaman. Kata prestasi berasal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

29

dari bahasa Belanda yaitu prestatie. Prestasi adalah hasil dari proses belajar.

Sedangkan belajar adalah suatu aktivitas mental/psikis, yang berlangsung dalam

interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan sejumlah perubahan dalam

pengetahuan-pemahaman, keterampilan dan nilai-sikap. Perubahan itu bersifat

secara relatif konstan dan berbekas (Winkel, 2004: 59).

Setiap aktivitas yang disadari biasanya mempunyai tujuan. Tujuan itu

menjadi arah kegiatan untuk mendapat kejelasan, maka salah satu tujuan dan

aktivitas adalah untuk memperoleh hasil yang seoptimal mungkin, bermanfaat

bagi dirinya dan bagi orang lain. Prestasi juga dapat diartikan sebagai hasil

diperoleh karena adanya aktivitas belajar yang telah dilakukan. Masih banyak

orang yang beranggapan bahwa yang dimaksud dengan belajar adalah mencari

ilmu dan menuntun ilmu.

Prestasi adalah pengetahuan akan kemajuan-kemajuan yang telah dicapai

dan pada umunya berpengaruh baik pada pekerjaan-pekerjaan atau hari-hari yang

berikutnya, maksudnya prestasi lebih baik. Prestasi juga merupakan hasil dari

suatu kegiatan atau usaha yang telah dikerjakan, diciptakan dan juga

menyenangkan hati baik secara individu maupun kelompok. Prestasi belajar

merupakan tingkat kemanusiaan yang dimiliki siswa dalam menerima, menolak

dan menilai informasi-informasi yang diperoleh dalam proses belajar mengajar

Dari pengertian tersebut, maka prestasi mengandung beberapa aspek yaitu sebagai

berikut:

a. Kemajuan akan pengetahuan atau keterampilan dari suatu pekerjaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

30

b. Pekerjaan tersebut dapat menunjukkan hasil dari pekerjaan yang telah

dilakukan.

c. Dihasilkan dari sesuatu yang sedang atau telah dikerjakan.

d. Hasilnya berpengaruh baik terhadap jenis pekerjaan yang sama pada tahap

berikutnya.

2. Fungsi Prestasi

Prestasi semakin terasa penting untuk dipermasalahkan, karena ada

beberapa fungsi utama yaitu sebagai berikut:

a. Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang

telah dikuasai oleh nara didik.

b. Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu. Hal ini

didasarkan asumsi bahwa para ahli psikologi biasanya menyebut hal ini

sebagai tendensi keingintahuan dan merupakan kebutuhan umum pada

manusia, termasuk kegiatan nara didik dalam suatu program pendidikan.

c. Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan.

Asumsinya adalah bahwa prestasi belajar dapat dijadikan pendorong bagi

nara didik dalam meningkatkan IPTEK dan berperan sebagai umpan balik

(feedback) dalam meningkatkan mutu pendidikan.

d. Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan)

nara didik. Dalam proses belajar mengajar anak merupakan masalah utama

dan pertama, karena nara didik diharapkan dapat menyerap materi

pelajaran yang telah diprogramkan dalam kurikulum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

31

Jika dilihat dari beberapa fungsi, fungsi prestasi tidak hanya sebagai

indikator keberhasilan dalam bidang studi tertentu, tetapi juga sebagai indikator

kualitas institusi pendidikan, prestasi belajar juga berguna sebagai umpan balik

bagi guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar, sehingga dapat

menentukan apakah perlu mengadakan diagnosis, bimbingan atau penempatan

nara didik. Kegunaan prestasi belajar mempunyai banyak ragam, bergantung

kepada ahli dan versinya masing-masing. Namun di antaranya adalah sebagai

umpan balik bagi pendidik dalam mengajar, untuk keperluan diagnosa, untuk

keperluan bimbingan dan penyuluhan, seleksi, penempatan, isi kurikulum maupun

dalam menentukan kebijaksanaan sekolah.

3. Jenis Prestasi

Menurut Bloom ada 3 bentuk prestasi (Supriyati, 2013), yaitu:

a. Kognitif, yang menitikberatkan pada masalah bidang intelektual, sehingga

kemampuan akal akan mendapatkan perhatian yaitu kerja otak untuk dapat

menguasai berbagai pengetahuan yang diterimanya. Bloom juga

mengklasifikasi tujuan kognitif menjadi enam tingkatan yaitu;

pengetahuan, pemahaman, penerapan (aplikasi), analisis (pengkajian),

sintesis dan evaluasi.

b. Afektif, menitikberatkan pada bidang sikap dan tingkah laku yang

berkaitan dengan sikap mental, perasaan dan kesadaran siswa. Prestasi

belajar ini diperoleh melalui proses internalisasi, yaitu suatu proses ke arah

pertumbuhan batiniah atau rohaniah siswa (Sudjana, 1995: 76). Bloom

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

32

berpendapat sebagaimana yang dikutip Ibrahim dan Nana Syaodih bahwa

dominan afektif terdiri dari; penerimaan (receiving), merespon

(responding), penilaian, pengorganisasian dan karakterisasi.

c. Psikomotor adalah kemampuan di dalam masalah skill atau keterampilan

dan kemampuan bertindak serta merupakan tingkah laku nyata dan dapat

diamati. Adapun tingkatan aspek ini yaitu; persepsi, kesiapan, respon

terpimpin, mekanisme dan repon yang komplek.

4. Pengertian Belajar

Kemampuan untuk melakukan itu semua diperoleh, mengingat mula-mula

kemampuan itu belum ada. Terjadilah proses perubahan dari belum mampu ke

arah sudah mampu, dan proses perubahan itu terjadi selama jangka waktu tertentu.

Adanya perubahan dalam pola perilaku inilah yang menandakan telah terjadi

aktivitas belajar. Kemampuan yang banyak itu digolongkan menjadi kemampuan

kognitif yang meliputi pengetahuan dan pemahaman; kemampuan sensori-motorik

yang meliputi keterampilan melakukan rangkaian gerak-gerik badan dalam urutan

tertentu; kemampuan dinamik-afektif yang meliputi sikap dan nilai, yang

meresapi perilaku dan tindakan. Semua perubahan yang terjadi pada bidang-

bidang ini merupakan suatu hasil belajar dan mengakibatkan manusia berubah

dalam sikap dan tingkah lakunya.

Perubahan akibat belajar itu akan bertahan lama, bahkan sampai taraf

tertentu, tidak menghilang lagi. Kemampuan yang telah diperoleh, menjadi milik

pribadi yang tidak akan hapus begitu saja. Misalnya, seseorang yang telah belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

33

naik sepeda pada masa kanak-kanak, masih akan mampu naik sepeda pada umur

dewasa, biarpun sudah lama tidak naik sepeda. Orang yang pernah belajar

berbahasa Inggris sampai mampu berbicara dengan cukup lancar, tidak akan

mengalami bahwa pada suatu hari kemampuan itu hilang begitu saja (Winkel,

2004: 57).

Belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada

diri seseorang. Perubahan sebagai hasil dari proses belajar dapat ditunjukkan

dalam berbagai bentuk seperti berubah pengetahuan, pemahaman, sikap dan

tingkah laku, keterampilan, kecakapan, dan kemampuannya, serta perubahan

aspek-aspek lain yang ada pada individu yang belajar (Sudjana dan Daeng, 1988:

17).

Belajar adalah proses orang memperoleh berbagai kecakapan,

keterampilan dan sikap. Belajar mulai dari masa kecil, seperti memegang botol

susu dan mengenal ibunya. Selama masa kanak-kanak dan masa remaja diperoleh

sejumlah sikap, nilai dan keterampilan hubungan sosial, demikian pula

memperoleh kecakapan dalam berbagai mata pelajaran sekolah. Dalam usia

dewasa orang diharapkan telah mahir mengerjakan tugas-tugas pekerjaan tertentu

dan keterampilan-keterampilan fungsional yang lain (Gredler, 1991: 01).

Belajar merupakan kegiatan mental yang tidak dapat disaksikan dari luar.

Apa yang sedang terjadi dalam diri orang yang sedang belajar tidak dapat

diketahui secara langsung hanya dengan mengamati orang itu. Bahkan hasil

belajar orang itu tidak langsung kelihatan, tanpa orang itu melakukan sesuatu

yang menampakkan kemampuan yang telah diperoleh melalui belajar. Sikap itu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

34

adalah kemampuan internal yang bersifat mental/psikis. Karena itu, tidak

mungkin mengetahui secara pasti apakah kemampuan internal itu ada, kecuali bila

orang bertindak atau berbicara. Dengan demikian bahwa “hasil belajar” tidak jauh

sama dengan “prestasi” (performance). Di dalam prestasi hasil belajar

menampakkan diri. Selama potensi atau kemampuan internal tidak diwujudkan

dalam suatu bentuk perilaku, sulitlah diperoleh kepastian tentang apa yang telah

dipelajari. (Winkel, 2004: 58)

Belajar merupakan komponen ilmu pendidikan yang berkenaan dengan

tujuan dan bahan acuan interaksi, baik yang bersifat eksplisit maupun implisit

(tersembunyi) (Sagala, 2007: 11). Belajar terjadi dalam interaksi dengan

lingkungan, dalam bergaul dengan orang, dalam memegang benda dan dalam

menghadapi peristiwa manusia belajar. Tidak sembarang berada di tengah-tengah

lingkungan menjamin adanya proses belajar. Orangnya harus aktif sendiri,

melibatkan diri dengan segala pemikiran, kemauan dan perasaannya. Misalnya,

setiap guru mengetahui dari pengalaman bahwa kehadiran siswa dalam kelas,

belum berarti siswa sedang belajar; selama siswa tidak melibatkan diri, dia tidak

akan belajar. Supaya terjadi belajar, dituntut orang melibatkan diri; harus ada

interaksi aktif. Aktivitas boleh berupa aktivitas mental saja, yang tidak disertai

gerak-gerik jasmani yang di dalamnya mental seseorang terlibat. Belajar

merupakan proses dari perkembangan hidup manusia. Dengan belajar manusia

melakukan perubahan-perubahan kualitatif individu, sehingga tingkah lakunya

berkembang. Semua aktivitas dan prestasi hidup tidak lain adalah hasil dari

belajar (Abu dan Widodo, 2004: 127)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

35

Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan, bahwa “belajar” adalah suatu

aktivitas mental/psiskis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan

lingkungan, yang menghasilkan sejumlah perubahan dalam pengetahuan-

pemahaman, keterampilan dan nilai-sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif

konstan dan berbekas (Winkel, 2004: 59). Hasil belajar yang dituju, boleh jadi,

merupakan kemampuan baru sama sekali; boleh juga merupakan penyempurnaan

atau pengembangan dari suatu kemampuan yang telah dimiliki. Misalnya, seorang

anak belajar berenang pada waktu dia duduk di bangku Sekolah Dasar dengan

mengikuti pelajaran dengan renang yang diselenggarakan oleh sekolah. Yang

dipelajari, biasanya, adalah gaya berenang dasar, misalnya gaya katak. Pada

waktu menjadi siswa Sekolah Menengah Pertama, anak itu dapat mempelajari

beberapa gaya berenang yang lain, misalnya gaya kupu-kupu, yang merupakan

perluasan dari gaya berenang dasar yang telah dikuasainya. Hasil belajar

keterampilan yang terakhir ini, sukar untuk dipandang sebagai hasil yang bersifat

serba baru. Perolehan perubahan itu dapat berupa suatu hasil yang baru atau pula

penyempurnaan terhadap hasil yang telah diperoleh. Hasil belajar dapat berupa

hasil yang utama; dapat juga berupa hasil sebagai efek sampingan. Proses belajar

dapat berlangsung dengan penuh kesadaran, tetapi dapat juga tidak demikian.

5. Jenis Belajar

Berikut ini akan dijelaskan beberapa jenis belajar dalam proses belajar,

yakni:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

36

a. Belajar informasi yaitu belajar tentang lambang, kata-kata, istilah, definisi,

peraturan, persamaan perkalian, pernyataan sifat, dan lain-lain jenis

informasi. Sering informasi yang dipelajari ini disebut fakta, pengetahuan,

atau isi (Sudjana dan Daeng, 1988: 24-25).

b. Belajar konsep yaitu belajar tentang serangkaian perangsang dengan sifat-

sifat yang sama. Suatu konsep yang sederhana dapat didefinisikan sebagai

pola unsur bersama di antara anggota kumpulan atau rangkaian (Sudjana

dan Daeng, 1988: 26).

c. Belajar prinsip yaitu belajar tentang pola hubungan fungsional antara

konsep. Prinsip pokok yang diterima dengan baik dinamakan hukum.

Misalnya; penguapan, umpan balik, radiasi, gravitasi, pembakaran, dan

sebagainya (Sudjana dan Daeng, 1988: 28).

d. Belajar keterampilan yaitu pola kegiatan yang bertujuan, yang

memerlukan manipulasi dan koordinasi informasi yang dipelajari.

Keterampilan bergerak dari yang teramat sederhana ke yang sangat

kompleks (Sudjana dan Daeng, 1988: 29).

e. Belajar jasmaniah yaitu belajar mengutamakan gerak-gerik jasmaniah,

yang diperlukan itu pada akhirnya berjalan otomatis, sehingga perlu

adanya latihan (Pasaribu dan Simanjuntak, 1980:80).

f. Belajar sikap yaitu belajar ini dapat terjadi dengan berbagai cara

mengetahui sesuatu dan merealisasikan sikap. Belajar sikap termasuk

belajar norma dengan cara identifikasi, interaksi kelompok, serta alat

komunikasi (Pasaribu dan Simanjuntak, 1980:81).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

37

6. Faktor Yang Memengaruhi Prestasi Belajar dan Peranan Guru.

a. Faktor yang memengaruhi prestasi belajar

Prestasi belajar yang dicapai seseorang merupakan hasil interaksi berbagai

faktor yang memengaruhinya baik dari dalam diri (faktor internal) maupun dari

luar diri (faktor eksternal) individu.

Yang tergolong faktor internal adalah sebagai berikut;

1) Faktor jasmaniah (fisiologi) baik yang bersifat bawaan maupun yang

diperoleh. Misalnya, penglihatan, pendengaran, struktur tubuh, dan

sebagainya.

2) Faktor psikologis baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh.

Misalnya;

Faktor intelektual yang meliputi:

- Faktor potensial yaitu kecerdasan dan bakat.

- Faktor kecakapan nyata yaitu prestasi yang telah dimiliki.

Faktor non-intelektual, yaitu unsur-unsur kepribadian tertentu

seperti sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi, emosi serta

penyesuaian diri.

3) Faktor kamatangan fisik maupun psikis.

Yang tergolong faktor eksternal adalah sebagai berikut;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

38

1. Faktor sosial yang terdiri atas: lingkungan keluarga, lingkungan

sekolah, lingkungan, masyarakat dan lingkungan kelompok.

2. Faktor budaya seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan, teknologi dan

kesenian.

3. Faktor lingkungan fisik seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar dan

iklim.

4. Faktor lingkungan spiritual atau keagamaan (Abu dan Widodo,

2004:138).

b. Peranan Guru

Dalam proses belajar tidak terpisah antara peran dan tugas dari seorang

guru. Setelah melihat berbagai faktor dalam mempengaruhi prestasi belajar maka

peranan guru sangat penting. Oleh karena itu, berikut ini adalah peranan guru

dalam proses prestasi belajar.

1) Mendidik anak dengan titik berat memberikan arah dan motivasi

pencapaian tujuan baik jangka pendek maupun jangka panjang.

2) Memberi fasilitas pencapaian tujuan melalui pengalaman belajar yang

memadai.

3) Membantu perkembangan aspek-aspek pribadi seperti sikap, nilai-nilai,

dan penyesuaian diri. Demikianlah dalam proses belajar mengajar guru

tidak terbatas sebagai penyampai ilmu pengetahuan akan tetapi lebih

dari itu, ia bertanggung jawab akan keseluruhan perkembangan

kepribadian murid. Ia harus menciptakan proses belajar yang sedemikan

rupa, sehingga dapat merangsang murid untuk belajar secara aktif dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

39

dinamis dalam memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan (Abu dan

Widodo, 2004: 104-105).

Di samping itu, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin

pesat termasuk perkembangan sosial-budaya dan memberikan tantangan yang

sangat besar kepada setiap individu. Setiap individu ditantang untuk secara terus-

menerus belajar agar dapat menyesuaikan diri sebaik-baiknya di tengah-tengan

dunia. Kesempatan belajar pun semakin terbuka melalui berbagai sumber dan

media. Anak-anak pada masa kini bisa belajar melalui surat kabar, radio, televisi,

film dan sebagainya. Guru hanya sebagai salah satu dari sumber dan media

belajar. Oleh karena itu, peranan guru lebih besar dan lebih luas dalam proses

belajar mengajar untuk mencapai prestasi yang lebih baik, sehingga guru pun

ditantang memiliki peranan untuk mampu mendorong anak untuk terus belajar,

membantu setiap anak secara efektif untuk belajar dengan baik, berusaha untuk

menimbulkan, memelihara dan meningkatkan motivasi anak untuk belajar.

C. Pendidikan Agama Katolik (PAK) di Sekolah

1. Pengertian Pendidikan Agama Katolik Sekolah Dasar

Dalam katekese sebagai pengajaran, ada dua hal yang dipertegaskan oleh

Anjuran Apostolik di antaranya, katekese dipahami sebagai proses “penyampaian

ajaran“ dan “mengantar umat memasuki kepenuhan hidup Kristus“. Kardinal J.

Ratzinger (sekarang Paus Benedictus XVI) dalam pengantar Kompendium

Katekismus Gereja Katolik menjelaskan bahwa penggunaan model dialogis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

40

mengingatkan kepada model katekese lama dan menampilkan suatu percakapan

antara guru-murid dalam mendalami soal tertentu. Dengan model itu pernyataan

iman dinyatakan secara ringkas sehingga mudah dihafalkan dan dimengerti.

Dalam bentuk ini katekese lebih berperan sebagai penerus ajaran serta pengajaran.

Dengan pengadaian bahwa pengetahuan iman sungguh menentukan dalam

perkembangan iman seseorang.

Katekese umat merupakan komunikasi iman dari peserta sebagai sesama

dalam iman yang sederajat, yang saling beraksi tentang iman mereka. Katekese

kapan dan di mana pun juga merupakan komunikasi iman. Yang ditekankan di

sini yaitu komunikasi bukan saja antara pembimbing (guru) dengan peserta

(siswa-siswi), tetapi lebih-lebih antar peserta (siswa-siswi) sendiri. Arah katekese

sekarang menuntut agar para peserta (siswa-siswi) semakin mampu

mengungkapkan diri demi perkembangan iman mereka dan pembangunan jemaat.

Pelajaran agama Katolik kepada siswa-siswi non Katolik dapat dipandang sebagai

usaha memperkenalkan agama Katolik sebagai gejala masyarakat yang mereka

jumpai dalam lingkungan mereka berada. Dengan demikian pelajaran agama

menunjang tujuan sekolah pada umumnya, tetapi tidak perlu katekese (KWI,

2007: 90-93).

Pendidikan agama Katolik di sekolah dasar merupakan salah satu usaha

untuk memampukan siswa-siswi berinteraksi (berkomunikasi), memahami,

menggumuli dan menghayati iman dalam hidup sehari-hari. Oleh karena itu,

diharapkan iman siswa-siswi semakin diperteguh. Pendidikan agama Katolik di

sekolah dimaksudkan untuk membantu siswa-siswi menjadi manusia (pribadi)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

41

yang semakin beriman pada Kristus dan berakhlak mulia mancakup moral, etika

dan budi pekerti. Hal ini dikatakan sebagai perwujudan dari pendidikan agama

Katolik di sekolah.

2. Tujuan Pendidikan Agama Katolik Sekolah Dasar

Melalui penggunaan media cerita bergambar, materi Pelajaran Agama

Katolik dapat tersampaikan dan dipahami oleh siswa-siswi. Materi Pendidikan

Agama Katolik disampaikan dalam bentuk penggunaan media cerita bergambar

dan mengajak peserta untuk memahami nilai-nilai Kristiani serta dapat

menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Siswa-siswi dapat meningkatkan

daya ingat dan pengamatan mereka pada materi yang disampaikan oleh guru.

Media ini juga dapat mengembangkan iman mereka pada Allah dan Yesus sebagai

Juru Selamat yang menciptakan dunia dan alam semesta melalui hasil prestasi

belajar yang telah dicapai. Adap pun tujuan pendidikan agama Katolik di sekolah

dasar, yaitu agar peserta didik memiliki kemampuan untuk membangun hidup

yang semakin beriman Kristiani dan memiliki keprihatinan dalam mewartakan

Kerajaan Allah. Melalui hidup beriman dalam masyarakat seperti menghormati

orang tua, menghormati hidup dan menghormati milik orang lain siswa-siswi

semakin memahami kehendak Allah bagi dirinya dalam bersikap terhadap orang

tua, kehidupan diri dan sesamanya.

D. Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik di Sekolah Dasar

Prestasi belajar pendidikan agama Katolik di sekolah dasar yang

diharapkan adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

42

1. Semakin mengenal, percaya dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

2. Semakin mampu menerapkan nilai-nilai Kristiani dalam hidup sehari-hari

seperti, melakukan perbuatan baik, adil, bertanggung jawab dan mencintai

sesama ciptaan Tuhan lainnya.

3. Memahami materi pembelajaran dengan baik dan mampu mewartakan

Kerajaan Allah kepada siapa saja yang ada di sekitarnya.

4. Semakin mencintai dan memahami jasa-jasa orang tua dalam hidupnya.

5. Menghormati hidupnya sendiri dan hidup sesama ciptaan Tuhan lainnya.

6. Menghormati setiap hak dan milik orang lain.

E. Hasil Penelitian Yang Relevan

Ada tiga penelitian yang relevan dengan penelitian ini. Pertama, Kurniya

(2010) “Pengaruh Penggunaan Media Cerita Bergambar Terhadap Peningkatan

Keterampilan Menyimak dan Membaca pada Anak Berkesulitan Belajar Kelas II

SDN Petoran Jebres Surakarta Tahun Ajaran 2009/2010”. Berdasarkan analisis

data, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan penggunaan media

cerita bergambar terhadap peningkatan ketrampilan menyimak dan membaca pada

anak berkesulitan belajar kelas II SDN Petoran Jebres Surakarta tahun ajaran

2009/2010.

Kedua, Kurniawan (2012) “Media Pembelajaran Komik Untuk

Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Kelas VII SMP Kanisius Gayam

Yogyakarta Dalam Pokok Bahasan Wujud Zat”. Dari hasil penelitian yang di

dapatkan, peneliti dapat menyimpulkan: (1) Penerapan metode pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

43

komik meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas VII A dan juga pada kelas

VII B yang menggunakan metode ceramah berdasarkan perhitungan statistik p =

0.000 < α = 0.05 (signifikan) dan p = 0.045 < α = 0.05 (signifikan), (2) Kelas

dengan metode pembelajaran komik lebih baik dibandingkan dengan kelas dengan

metode ceramah berdasarkan perhitungan statistik p = 0.000 < α = 0.05 dan p

=0.045 < α = 0.05 (signifikan). Minat siswa terhadap kedua pembelajaran tidak

jauh berbeda terlihat dari hasil statistik yang menunjukkan p = 0.371 > α = 0.05

(tidak signifikan), tetapi jika dikaji dengan interval skor yang didapat, media

pembelajaran komik masuk dalam kategori minat, sedangkan media ceramah

masuk dalam kategori cukup berminat.

Ketiga, Widawati (2013) “Efektivitas Cerita Bergambar Sebagai Media

Untuk Mengenalkan Kitab Suci Kepada Anak Dalam Pendampingan Iman Anak

(PIA) di Paroki Penyelenggaraan Ilahi Lubuk Linggau Sumatera Selatan”. Dari

hasil penelitian, dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: hasil penelitian

kuesioner menunjukkan bahwa nilai rata-rata dari aspek Produksi (P) dari

mengenal Kitab Suci ialah 25,6825, nilai rata-rata KP dari aset fisik, aset

keuangan dan aset manusia sebesar 42,095 maka keseimbangan E= 25,6825

42,095= 0,6.

Ini menunjukkan bahwa penggunaan media cerita bergambar untuk mengenalkan

Kitab Suci kepada anak-anak PIA di Paroki Penyelenggaraan Ilahi sudah efektif,

karena rasio yang diperoleh tidak melebihi angka 2 atau 1:1 2⁄ . Berdasarkan hasil

penelitian tersebut, maka pendamping PIA perlu mempertahankan penggunaan

cergam dan terus melatih kemampuan, keterampilan membuat, dan memproses

bahasa gambar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

44

Penelitian ini masih relevan dengan penelitian yang dilakukan oleh ketiga

peneliti karena ketiga peneliti ini juga menggunakan media cerita bergambar

sebagai salah satu metode dalam menyampaikan materi, untuk mengukur

kemampuan keterampilan menyimak dan pemahaman terhadap materi yang

disampaikan. Namun penelitian ini dikhususkan pada pengaruh penggunaan

media cerita bergambar terhadap proses belajar mengajar di kelas guna

meningkatkan kemampuan prestasi siswa terhadap hasil yang akan dicapai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Dalam bab ini penulis akan menguraikan metodologi penelitian yang

digunakan untuk memperoleh data “Pengaruh Penggunaan Media Cerita

Bergambar Terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Agama Katolik Siswa-siswi

Kelas IV SD Kanisius Wirobrajan I Yogyakarta” yang meliputi jenis penelitian,

tempat dan waktu penelitian dan populasi, teknik dan instrumen pengumpulan

data, teknik pengolahan data dan teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan studi lapangan dengan metode

penelitian kuantitatif dengan bentuk kuesioner (angket). Kuesioner adalah teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan

atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Penelitian ini

termasuk dalam penelitian di bidang pendidikan, karena membahas pengaruh

penggunaan media terhadap prestasi belajar Pendidikan Agama Katolik di

sekolah.

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain Pra-

eksperimen. Dalam desain penelitian Pra-eksperimen ini peneliti ingin

mengetahui efek dari perlakuan yang diberikan kepada kelompok tanpa

mengindahkan pengaruh faktor lain. Oleh sebab itu peneliti memberi pre-test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

46

sebelum diberi perlakuan sehingga hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat,

karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.

Tabel 2. Desain Pre-test dan Post-test

Kelompok

(Kelas)

Pre-test (Y1)

Perlakuan/Pelajar

an (X)

Post-test (Y2)

KPe

Pelajaran V :

Menghormati

Orang Tua

Media Cergam :

Efesus 6 : 1-3 dan

Sirakh 3 : 12-16

Pelajaran V :

Menghormati

Orang Tua

Pelajaran VI :

Menghormati

Hidup

Media Cergam :

Orang Samaria

Yang Baik Hati

dan Bunda Teresa

Pelajaran VI :

Menghormati

Hidup

Pelajaran VII :

Menghormati

Milik Orang Lain

Media Cergam :

Musa, 10 Perintah

Allah

Pelajaran VII :

Menghormati

Milik Orang

Lain

Keterangan :

KPe : Kelompok Pra-eksperimen

Y1 : Pre-test

X : Perlakuan (Pembelajaran)

Y2 : Post-test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

47

C. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat : Penelitian ini dilaksanakan di SD Kanisius Wirobrajan I

Yogyakarta.

Waktu : Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2017.

D. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Penelitian

Populasi yang diteliti oleh peneliti adalah anak-anak kelas IV A dan IV B

SD Kanisius Wirobrajan I Yogyakarta.

2. Sampel Penelitian

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut. Sampel sangat penting karena sebagai sumber data untuk

mendukung penelitian (Sugiyono, 2013: 118).

Adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini

adalah teknik pengambilan sampel Sampling Jenuh, karena semua anggota

populasi digunakan sebagai sampel.

E. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data

1. Variabel Bebas dan Terikat

Variabel Bebas disebut (Independent Variable) adalah variabel yang

memengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel

terikat. Variabel bebas (X) dari penelitian ini adalah Media Cerita Bergambar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

48

Variabel Terikat (Dependent Variable) adalah variabel yang dipengaruhi

atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel terikat (Y) dari

penelitian ini adalah Prestasi Belajar PAK.

2. Definisi Konseptual

a. Media Cerita Bergambar

Media Cerita Bergambar adalah media yang dapat mengkomunikasikan

pengalaman, fakta atau tokoh unik yang hidup dalam suasana yang unik pula

melalui perpaduan antara pengungkapan kata dan gambar yang ada.

b. Prestasi Belajar PAK

Prestasi Belajar PAK adalah hasil dari proses belajar yang berlangsung

dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan sejumlah perubahan

dalam pengetahuan-pemahaman, ketrampilan dan nilai sikap.

3. Definisi Operasional

a. Media Cerita Bergambar

Media cerita bergambar adalah media komunikasi dalam format visual,

terdiri dari beberapa gambar dan teks yang tersusun menjadi suatu cerita. Melalui

materi pelajaran tentang Masyarakat yang bertemakan: Menghormati Orang Tua,

Menghormati Hidup, dan Menghormati Milik Orang Lain yang akan disampaikan

dalam bentuk cerita bergambar dalam proses belajar mengajar.

b. Prestasi Belajar PAK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

49

Prestasi Belajar PAK adalah pemahaman tentang Yesus melalui kehendak

Allah bagi dirinya dalam bersikap terhadap orang tua, kehidupan diri dan sesama

melalui pelajaran V tentang Menghormati Orang Tua, pelajaran VI tentang

Menghormati Hidup, dan pelajaran VII tentang Menghormati Milik Orang Lain.

4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui

observasi dan penyebaran kuesioner. Observasi adalah suatu proses yang tersusun

dari pelbagai proses biologi dan psikhologis yaitu proses pengamatan dan ingatan.

Penyebaran kuesioner dilakukan secara langsung sebelum dan setelah proses

belajar mengajar di kelas. Kuesioner yang telah dibagikan kepada anak-anak kelas

IV SD Kanisius Wirobrajan, setelah diisi langsung dikembalikan kepada peneliti

pada hari yang sama.

5. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur

fenomena alam maupun sosial yang diamati (Sugiyono, 2013: 148). Instrumen

penelitian yang digunakan untuk mengukur nilai variabel dalam penelitian ini

adalah tes objektif esai dan skala sikap.

Dalam instrumen ini hanya ada pernyataan tertulis mengenai Prestasi

Belajar PAK (Y). Rincian pernyataan variabel Y sebanyak 20 soal. Ada dua

alternatif jawaban yang diambil dari instrumen model perbedaan semantik yang

dipilih oleh peneliti, dari segi kognitif yaitu: selalu, tidak pernah dan sangat setuju

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

50

dan sangat tidak setuju. Sedangkan untuk alternatif jawaban dari segi afektif,

yaitu: sangat menyenangkan-sangat tidak menyenangkan, sangat bermanfaat-

sangat tidak bermanfaat dan sangat mudah-sangat sulit. Jadi, ditentukan bahwa

nilai maksimum yang diperoleh dari tiap butir soal adalah 8 poin, 4 poin maksimal

untuk segi kognitif dan 4 poin untuk segi afektif.

Tabel 3. Skor alternatif jawaban variabel X dan Y dari segi kognitif

Alternatif Jawaban

Skor

Selalu

Sangat Setuju

5

Sering

Setuju

4

Kadang-kadang

Tidak Setuju

2

Tidak Pernah

Sangat Tidak

Setuju

1

Tabel 4. Skor alternatif jawaban variabel X dan Y dari segi afektif

Alternatif Jawaban Skor

Sangat

Menyenangkan

Sangat

Bermanfaat

Sangat

Mudah

5

Menyenangkan

Bermanfaat

Mudah

4

Tidak

Menyenangkan

Tidak

Bermanfaat

Sulit

2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

51

Sangat Tidak

Menyenangkan

Sangat Tidak

Bermanfaat

Sangat Sulit

1

Tabel 5. Skor Alternatif Jawaban Variabel Penggunaan Media Cergam

Item Favorable

5

4

2

1

Item Non-favorable

1

2

4

5

6. Kisi-kisi Instrumen

Tabel 6. Kisi-kisi Instrumen:

Varia-

Bel

Kompetensi

Dasar

Indikator

Soal

Prestasi

Belajar

PAK

Memahami

kehendak

Allah bagi

dirinya dalam

bersikap

terhadap

orang tua,

kehidupan

diri dan

sesamanya.

- Menjelaskan jasa-jasa ayah

dan ibu.

- Memberi contoh sikap-sikap

yang seharusnya terhadap ayah

dan ibu.

- Menjelaskan makna

menghormati orang tua dalam

kutipan Efesus 6:1-3

- Menyebutkan 4 kewajiban

anak terhadap orang tua

menurut Sir 3:12-16

- Mengungkapkan rasa syukur

kepada Tuhan atas orang tua,

dan memohon berkat Tuhan

bagi mereka.

- Memberi contoh tindakan-

tindakan yang tidak

menghormati hidup.

- Menjelaskan salah satu tokoh

yang menghormati kehidupan.

1-2

3-4

5

6-7

8

9

10-11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

52

- Menjelaskan sikap-sikap yang

menghormati hidup.

- Menemukan salah satu ayat

Kitab Suci yang menegaskan

tentang menghormati

kehidupan.

- Menjelaskan alasan tindakan

mencuri itu tidak baik.

- Memberi contoh perbuatan –

perbuatan yang tidak

menghormati milik orang.

- Menjelaskan usaha untuk

menghormati hak milik orang

lain.

- Menjelaskan makna perintah

Tuhan yang ke-7.

- Menjelaskan makna perintah

Tuhan yang ke-10.

12

13-15

16

17

18

19

20

Setelah instrumen selesai dibuat dan mendapat persetujuan dari dosen

pembimbing untuk didistribusikan kepada responden, lalu peneliti menyebarkan

instrumen ini kepada responden sesuai dengan jumlah sampel yang ditentukan

dalam penelitian ini yakni siswa-siswi kelas IV A dan B SD Kanisius Wirobrajan

I Yogyakarta.

7. Pengembangan Instrumen

Pengembangan alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji coba

terpakai. Dalam uji coba terpakai, responden yang dipakai untuk uji coba itulah

yang digunakan sebagai responden dalam pengumpulan data. Jadi, antara

responden untuk uji coba dan responden untuk pengumpulan data adalah

kelompok yang sama. Dengan demikian, peneliti tidak harus melakukan revisi

pada instrumen yang dipakai untuk uji coba. Oleh sebab itu, konsekuensinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

53

peneliti harus membuat bendel soal yang lebih banyak untuk disebarkan kepada

responden guna mengantisipasi data yang kurang atau tidak lengkap.

1. Analisis Validitas Instrumen Penelitian

Validitas suatu instrumen merupakan seberapa jauh instrumen itu benar-

benar mengukur apa (objek) yang hendak diukur (Yusuf, 2014: 234). Jika

instrumen itu dikatakan valid, berarti instrumen tersebut itu dapat digunakan

untuk mengukur data yang akan diukur. Agar kesimpulan tidak keliru dan tidak

memberikan keterangan atau gambaran yang jauh dan berbeda dari keadaan yang

sesungguhnya, maka diperlukan uji validitas dan reliabilitas dari alat ukur yang

digunakan dalam penelitian ini. Uji validitas dalam penelitian ini dibantu melalui

penggunaan program SPSS 16 for windows, dengan taraf signifikan 0,05 dan

jumlah siswa (N) 57 siswa-siswi.

Berikut ini adalah hasil analisis validitas instrumen dengan menggunakan

teknik Person Moment:

rxy =∑xy

√(∑𝑥2)(∑𝑦2)

keterangan :

rxy : koefisien korelasi antara variabel X dan Y

X : jumlah score item

Y : jumlah score item

N : jumlah siswa (responden)

Tabel 7. Validitas Pre-test Praeksperimen Pertama

Item

R.Itung

Signifikan

Keterangan

1 0.41 0.05 Valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

54

2 0.46 0.05 Valid

3 0.18 0.05 Valid

4 0.37 0.05 Valid

5 0.17 0.05 Valid

6 0.46 0.05 Valid

7 0.06 0.05 Valid

8 0.18 0.05 Valid

Hasil validitas pre-test pada pertemuan pertama yang berjumlah 8 butir

soal ini memperoleh nilai yang valid, yaitu pada nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 dan 8

karena nilai signifikannya lebih dari 0.05, sehingga layak untuk digunakan dalam

analisis data.

Tabel 8. Validitas Post-test Praeksperimen Pertama

Item

R.Itung

Signifikan

Keterangan

1 0.36 0.05 Valid

2 0.39 0.05 Valid

3 0.20 0.05 Valid

4 0.46 0.05 Valid

5 0.49 0.05 Valid

6 0.42 0.05 Valid

7 0.18 0.05 Valid

8 0.08 0.05 Valid

Hasil post-test pada pertemuan pertama ini dengan jumlah soal 8 butir, dan

ketika diuji ternyata semua soal dikatakan valid karena nilai signifikansi yang

diperoleh lebih besar dari 0.05 sehingga data ini dapat digunakan untuk analisis

lebih lanjut dalam penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

55

Tabel 9. Validitas Pre-test Praeksperimen Kedua

Item

R.Itung

Signifikan

Keterangan

1 0.41 0.05 Valid

2 0.51 0.05 Valid

3 0.29 0.05 Valid

4 0.23 0.05 Valid

5 0.05 0.05 Valid

6 0.22 0.05 Valid

Hasil yang diperoleh pada pre-test pertemuan kedua ini adalah semua butir

soal dari soal nomor 1, 2, 3, 4, 5 dan 6 dikatakan valid, karena signifikansinya

lebih besar dari 0.05. Oleh karena itu, untuk analisis selanjutnya data ini dapat

digunakan seperlunya.

Tabel 10. Validitas Post-test Praeksperimen Kedua

Item

R.Itung

Signifikan

Keterangan

1 0.53 0.05 Valid

2 0.59 0.05 Valid

3 0.69 0.05 Valid

4 0.46 0.05 Valid

5 0.00 0.05 Tidak Valid

6 0.31 0.05 Valid

Hasil analisis post-test validitas instrumen pada pertemuan kedua ini

adalah bahwa dari 6 butir soal hanya ada satu yang dikatakan tidak valid yaitu

pada soal nomor 5 karena signifikansinya lebih kecil dari nilai signifikan yakni

0.00 < 0.05. Oleh karena itu data yang dapat digunakan untuk analisis selanjutnya

adalah soal nomor 1, 2, 3, 4 dan 6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

56

Tabel 11. Validitas Pre-test Praeksperimen Ketiga

Item

R.Itung

Signifikan

Keterangan

1 0.40 0.05 Valid

2 0.49 0.05 Valid

3 0.23 0.05 Valid

4 0.40 0.05 Valid

5 0.19 0.05 Valid

6 0.24 0.05 Valid

Pada pre-test pertemuan ketiga ini, hasil analisis yang diperoleh adalah

semua soal butir dinyatakan valid atau layak untuk digunakan untuk analisis

karena nilai signifikansinya lebih besar dari 0.05 yaitu pada soal nomor 1, 2, 3, 4,

5 dan 6.

Tabel 12. Validitas Post-test Praeksperimen Ketiga

Item

R.Itung

Signifikan

Keterangan

1 0.48 0.05 Valid

2 0.28 0.05 Valid

3 0.41 0.05 Valid

4 0.37 0.05 Valid

5 0.12 0.05 Valid

6 0.17 0.05 Valid

Hasil post-test pada pertemuan ketiga ini memiliki hasil validitas untuk

semua nomor soal yaitu dari 6 soal ternyata semua butir soal instrumen layak

digunakan karena nilai signikansinya lebih besar dari 0.05.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

57

2. Analisis Reliabilitas Instrumen Penelitian

Reliabilitas merupakan konsistensi atau kestabilan skor suatu instrumen

penelitian terhadap individu yang sama, dan diberikan dalam waktu yang berbeda

(Yusuf, 2014: 242). Reliabilitas juga merupakan rentangan dari rendah sampai

tinggi dan dapat diandalkan jika menghasilkan sesuatu yang konsisten atau tidak

berubah-ubah (Dapiyanta, 2008: 50). Hal ini dapat dilihat dalam tabel berikut ini:

Tabel 13. Kriteria Tingkat Reliabilitas (Alpha)

Rxy = 0,80 hingga -1,00 Sangat Tinggi

Rxy = 0,60 hingga -0,79 Tinggi

Rxy = 0,40 hingga -0,59 Cukup

Rxy = 0,20 hingga -0,39 Rendah

Rxy = 0,00 hingga -0,19 Sangat Rendah

Analisis reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan cara Alpha

Cronbach menggunakan program SPSS 16 for windows, melalui rumus sebagai

berikut :

∞ = ∞ = ( 𝐾

𝐾−1) (1 − ∑

𝑠𝑖

𝑠𝑡)

Keterangan :

∞ : nilai reliabilitas

∑si : jumlah variant

St : varian total

K : jumlah item

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

58

Tabel 14. Reliability Statistics Pre-test Pra-eksperimen Pertama

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.586 8

Hasil uji reliabilitas yang diperoleh pada pre-test pertemuan pertama pada

tabel 14 di atas adalah bahwa nilai Alpha sebesar 0.586 dengan jumlah soal 8

butir. Oleh karena itu data ini dikatakan reliabilitas rendah karena nilai Alphanya

0.586 < 0.60.

Tabel 15. Reliability Statisticss Post-test Pra-eksperimen Pertama

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 53 93.0

Excludeda 4 7.0

Total 57 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Case Processing Summary

N %

Case

s

Valid 53 93.0

Excludeda 4 7.0

Total 57 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

59

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.627 8

Hasil uji reliabilitas yang diperoleh pada post-test pertemuan pertama pada

tabel 15 di atas adalah bahwa nilai Alpha sebesar 0.627. Oleh sebab itu data ini

dikatakan reliabilitasnya tinggi karena nilai Alphanya 0.627 > 0.60 dengan jumlah

soal 8 butir.

Tabel 16. Reliability Statistics Pre-test Pra-eksperimen Kedua

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 54 94.7

Excludeda 3 5.3

Total 57 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in

the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.216 6

Hasil uji reliabilitas yang diperoleh pada pre-test pertemuan kedua pada

tabel 16 di atas adalah bahwa nilai Alpha sebesar 0.216. Oleh karena itu data ini

dikatakan reliabilitasnya rendah karena nilai Alphanya 0.216 < 0.60 dengan

jumlah soal sebanyak 6 butir.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

60

Tabel 17. Reliability Statistics Post-test Pra-eksperimen Kedua

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 54 94.7

Excludeda 3 5.3

Total 57 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in

the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.650 5

Hasil uji reliabilitas yang diperoleh pada post-test pertemuan pertama pada

tabel 17 di atas adalah bahwa nilai Alpha sebesar 0.650. Oleh sebab itu data ini

dikatakan reliabilitas tinggi karena nilai Alphanya 0.650 > 0.60 sebanyak 5 butir

soal karena satu item soal memiliki nilai yang tidak valid.

Tabel 18. Reliability Statistics Pret-est Pra-eksperimen Ketiga

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 54 94.7

Excludeda 3 5.3

Total 57 100.0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.383 6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

61

Hasil uji reliabilitas yang diperoleh pada pre-test pertemuan ketiga pada

tabel di atas adalah bahwa nilai Alpha sebesar 0.383. Oleh sebab itu data ini

dikatakan reliabilitasnya rendah karena nilai Alphanya 0.383 < 0.60 dari 6 butir

soal.

Tabel 19. Reliability Statistics Post-test Pra-eksperimen Ketiga

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 54 94.7

Excludeda 3 5.3

Total 57 100.0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.446 6

Hasil uji reliabilitas yang diperoleh pada post-test pertemuan ketiga pada

tabel 19 di atas adalah bahwa nilai Alpha sebesar 0.446. Oleh karena itu data ini

dikatakan cukup reliabilitas karena nilai Alphanya 0.446 < 0.60.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

62

F. Teknik Analisis Data

1. Persyaratan Analisis

Syarat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: uji normalitas

data. Uji Normalitas Data ini memiliki tujuan untuk mengetahui distribusi data

dalam variabel yang akan digunakan dalam penelitian. Data yang baik dan layak

digunakan dalam penelitian adalah data yang memiliki distribusi normal yang

memiliki signifikan > 0,05, sebaliknya jika data memiliki signifikan < 0,05, data

tersebut tidak normal dalam berdistribusi. Cara lain yang dapat digunakan untuk

mengetahui normalitas suatu data adalah dengan melihat bagan detrended normal

plot. Sampel akan dikatakan berdistribusi normal, apabila titik-titik nilai data tidak

membentuk pola tertentu dan akan tersebar di sekitar garis mendatar yang melalui

nilai nol.

2. Uji hipotesis

Pengujian hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan

masalah penelitian. Uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah

teknik uji t dan Mann Whitney. Melalui penggunaan teknik ini, akan diketahui

pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y) antara sebelum diberi

perlakuan (pre-test) dan sesudah diberi perlakuan (post-test) melalui bantuan

program SPSS versi 16 for windows.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Pra-eksperimen I

a. Uji Persyaratan

1) Normalitas

Tabel 20. Test Of Normality Pra-eksperimen I

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

PRETEST .087 53 .200* .972 53 .242

POSTTEST .080 53 .200* .977 53 .395

Berdasarkan tabel 20 di atas, total data yang diperoleh pada pertemuan

pertama pre-test sebesar 0,200 dan post-test sebesar 0,200. Oleh karena itu, data

pre-test dan post-test berdistribusi normal karena nilai signifikansinya ≥ 0,05.

2) Homogenitas

Tabel 21. Test Of Homogeneity of Variances Pra-

eksperimen I

POST-TEST

Levene Statistic df1 df2 Sig.

2.530 13 20 .030

Melalui uji homogenitas pada tabel 21 di atas, data dapat diketahui bahwa

nilai signifikansi variabel Prestasi Belajar (Y) berdasarkan variabel Media Cerita

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

64

Bergambar (X) = 0.030 < 0.05. Artinya data variabel Y berdasarkan variabel X

mempunyai varian yang tidak sama.

3) Homokedastisitas

Suatu data dikatakan homokedastisitas jika titik-titik pada diagram tidak

membentuk pola apa pun dan data dikatakan tidak homokedastisitas jika titik-titik

pada diagram membentuk sebuah pola tertentu. Berdasarkan hasil yang diperoleh

dari diagram di atas, data dikatakan homokedastisitas atau data berdistribusi

normal karena titik-titik pada diagram di atas tidak menyebar dan membentuk

pola, sehingga tidak terpengaruh oleh faktor lain dalam proses belajar.

b. Uji Hipotesis

Uji t adalah salah satu bagian dari statistik parametik untuk menguji

hipotesis komparatif rata-rata dua sampel. Uji ini digunakan bila data yang diolah

berbentuk interval dalam menggunakan uji t (t-test) (Sugiyono dan Agus, 2015:

170). Oleh karena itu, tabel-tabel berikut di bawah ini merupakan tabel deskriptif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

65

dari variabel Y1 (Pre-test) sebelum diberi perlakuan dan variabel Y2 sesudah

diberi perlakuan (Post-test).

Tabel 22. Paired Samples Test Pra-eksperimen I

Paired Samples Statistics

Mean N

Std.

Deviation

Std. Error

Mean

PRETEST 64.1698 53 9.82880 1.35009

POSTTES

T 68.5660 53 11.98959 1.64690

Paired Samples Test

Paired Differences

T df

Sig.

(2-

taile

d)

Mean

Std.

Deviat

ion

Std.

Error

Mean

95%

Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

PRETEST

-

POSTTES

T

-

4.39623

10.76

201

1.478

28

-

7.362

60

-

1.42985

-

2.97

4

52 .004

Hasil data pada pertemuan pertama yang diperoleh dari tabel 22 di atas

adalah, variabel Y1 didapat rata-rata 64.16, standard deviasi 9.82, standard

kesalahan rata-rata 1.35. Variabel Y2 didapat rata-rata 68.56, standard deviasi

11.98, standard kesalahan rata-rata 1.64 dengan jumlah responden sebanyak 53.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

66

Data pada paired samples test di atas merupakan hasil analisis uji t

dengan nilai rata-rata sebelum Y1 dan sesudah Y2 sebesar-4.39, standard

kesalahan rata-rata 1.47, standar deviasi 10.7 dan t hitung sebesar 2.974 dengan

derajat kebebasan 52 pada taraf kesalahan 5% atau kepercayaan 95%. Pada

pengujian dua sampel dengan signifikansi sebesar 0.004. Oleh karena itu, terdapat

perbedaan pada data pre-test dan post-test artinya adanya pengaruh penggunaan

media cerita bergambar terhadap prestasi belajar siswa-siswi sehingga Ha

diterima dan Ho ditolak.

c. Analisis Deskripif

Dari hasil yang diperolah melalui data di atas pada pertemuan pra-

eksperimen yang pertama, peneliti menyimpulkan bahwa dalam uji normalitas

data tersebut berdistribusi normal. Dalam uji linieritas data berdistribusi normal

karena nilai signifikasi yang diperoleh > a. Pada uji homogenitas ternyata data

yang diperoleh berasal dari kelompok varian yang tidak sama dan pada uji

homokedastisitas data yang diperoleh ternyata hasilnya homokedastisitas sebab

titik-titiknya menyebar, sehingga Ho diterima karena nilai signifikansinya pada

pre-test dan post-test lebih besar dari nilai signifikan yang telah ditetapkan.

2. Pra-eksperimen II

a. Uji Persyaratan

1) Normalitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

67

Tabel 24. Test Of Normality Pra-eksperimen II

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

PRETEST .114 54 .077 .949 54 .023

POSTTEST .132 54 .020 .908 54 .001

Berdasarkan tabel 24 di atas, total data yang diperoleh pada pertemuan

kedua ini adalah pre-test sebesar 0,077 > 0.05 yang berarti datanya berdistribusi

normal dan post-test sebesar 0,020 < 0.05 berdistribusi tidak normal.

2) Homogenitas

Tabel 25. Test Of Homogeneity of Variances Pra

Eksperimen II

Levene Statistic df1 df2 Sig.

PRETEST .946 1 52 .335

POSTTEST .034 1 52 .854

Uji homogenitas pada tabel 25 di atas menunjukkan bahwa data pre-test

dengan nilai 0.335 > 0.05, dan post-test dengan nilai 0.854 > 0.05 berasal dari

kelompok varians yang sama dan normal.

3) Homokedastisitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

68

Hasil yang diperoleh dari diagram di atas dikatakan homokedastisitas

karena titik-titik pada diagram tidak menyebar dan membentuk pola yang berarti

bahwa varians tidak terpengaruh oleh faktor-faktor lain dalam proses

pembelajaran.

b. Uji Hipotesis

Pada pertemuan kedua ini untuk menguji hipotesis peneliti menggunakan

uji Mann Whitney, yang merupakan salah satu bagian dari statistik non parametik

dan sekaligus menjadi alternatif ketika data tidak normal dalam uji t. Uji ini juga

digunakan untuk menguji hipotesis rata-rata dua sampel yang tidak berhubungan

atau berpasangan antara variabel data kategori dan variabel data interval. Jika

signifikansinya < 0.05, Ha ditolak dan jika signifikansinya > 0.05, Ho diterima.

Berikut ini adalah tabel sebelum (pre-test) dan sesudah diberi perlakuan (post-

test).

Tabel 26. Test Statistic Pra-eksperimen II

PRETEST

POSTTES

T

Mann-Whitney U 277.000 359.000

Wilcoxon W 655.000 737.000

Z -1.515 -.095

Asymp. Sig. (2-

tailed) .130 .924

a. Grouping Variable: KELAS

Hasil data pada pertemuan kedua yang diperoleh dari tabel 26 di atas

adalah, pada pre-test signifikansinya adalah 0.130 > 0.05 dan post-test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

69

signifikansinya adalah 0.924 > 0.05. Oleh karena itu, Ha ditolak dan Ho diterima

karena tidak ada perbedaan yang signifikan antara variabel pre-test dan post-test.

c. Analisis Deskripif

Pada pertemuan pra-eksperimen kedua ini, hasil yang diperoleh dari data-

data di atas adalah pada tes normalitas data pre-test dikatakan normal karena

signifikansinya > 0.05 dan pada data post-test dikatakan tidak normal karena

signifikansinya < 0.05 namun hasil dari homogenitas dikatakan berasal dari

varians yang homogen dan normal serta bersifat homokedastisitas karena tanpa

mengindahkan faktor-faktor lainnya dalam proses belajar menggunakan media

cerita bergambar. Data pada pertemuan kedua ini juga dapat diterima artinya Ha

ditolak dan Ho diterima karena tidak ada perbedaan yang signifikan dari hasil pre-

test dan post-test.

3. Pra-eksperimen III

a. Uji Persyaratan

1) Normalitas

Tabel 28. Test Of Normality Pra-eksperimen III

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

PRETEST .109 54 .160 .952 54 .029

POSTTEST .099 54 .200* .915 54 .001

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

70

Pada tabel 28 di atas, total data yang diperoleh pada pertemuan ketiga ini

adalah pre-test sebesar 0,160 dan post-test sebesar 0,200. Oleh karena itu, data

pre-test dan post-test berdistribusi normal karena signifikansinya ≥ 0,05.

2) Homogenitas

Tabel 29. Test Of Homogeneity of Variances Pra-

eksperimen III

Levene Statistic df1 df2 Sig.

PRETEST .219 1 52 .642

POSTTEST .600 1 52 .442

Melalui uji homogenitas pada tabel 29 di atas, data dapat diketahui melalui

taraf signifikansi yang ditetapkan yaitu 0,05. Jika Sig < 0.05 berarti tidak normal

dan jika Sig ≥ 0.05 berarti normal. Oleh karena itu, dari hasil data pada tabel 29 di

atas menunjukkan bahwa data pre-test dengan nilai 0.642 > 0.05 dan post-test

dengan nilai 0.442 > 0.05 berasal dari kelompok yang memiliki varians homogen.

3) Homokedastisitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

71

Berdasarkan hasil yang diperoleh dari diagram di atas, data dikatakan

homokedastisitas yang artinya bahwa varians homogennya yang sama tanpa

mengindahkan pengaruh lain dalam proses pembelajaran karena titik-titik pada

diagram di atas tidak menyebar dan membentuk pola.

b. Uji Hipotesis

Untuk menguji hasil hipotesis statistik parametris pada pertemuan ketiga

ini adalah dengan menggunakan teknik uji t. Oleh karena itu, tabel-tabel berikut di

bawah ini merupakan tabel deskriptif dari variabel Pre-test (Y1) sebelum diberi

perlakuan dan variabel Y2 sesudah diberi perlakuan (Post-test).

Tabel 30. Paired Sample Test Pra-eksperimen III

Paired Samples Statistics

Mean N

Std.

Deviation

Std. Error

Mean

PRETEST 57.37 54 15.156 2.062

POSTTEST

71.93 54 13.228 1.800

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

72

Paired Samples Test

Paired Differences

T Df

Sig.

(2-

taile

d)

Mean

Std.

Deviat

ion

Std.

Error

Mea

n

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

PRETES

T -

POSTTE

ST

-

14.55

6

12.50

5

1.70

2

-

17.96

9

-11.142 -8.554 53 .000

Variabel Y1 didapat rata-rata 57.37, standard deviasi 15.156, standard

kesalahan rata-rata 2.062. Variabel Y2 didapat rata-rata 71.93, standard deviasi

13.228, standard kesalahan rata-rata 1.800. Jumlah responden sebanyak 54 yang

valid.

Data pada paired samples test di atas merupakan hasil analisis uji-t. Rata-

rata sebelum Y1 dan sesudah Y2 sebesar -14.5 dengan standard kesalahan rata-rata

adalah 1.7, simpangan baku atau standard deviasi sebesar 12.5. t hitung sebesar -

8.554 dengan derajat kebebasan 53 pada taraf kesalahan 5% atau kepercayaan

95%. Pada pengujian dua ekor dengan signifikansi sebesar 0.000. Maka

disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar siswa-

siswi sebelum diberi perlakuan menggunakan media cerita bergambar dan sesudah

diberi perlakuan menggunakan media cerita bergambar.

Untuk melihat harga tabel, maka didasarkan pada derajat kebebasan (dk)

yang besarnya adalah n - 1. Besarnya adalah 54 – 1 = 53 dengan derajat kesalahan

5%, sedangkan pegujian dilakukan dengan menggunakan dua pihak didapat t tabel

sebesar 2,064. Nilai t hitung lebih besar dari t tabel (8,554 > 2,064). Dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

73

disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak (signifikansi dibawah atau sama

dengan 0,05 maka Ha diterima) berarti, terdapat perbedaan yang signifikan antara

sebelum dan sesudah diberi perlakuan menggunakan media cerita bergambar.

c. Analisis Deskripif

Pada pertemuan praeksperimen yang ketiga ini peneliti menyimpulkan

bahwa dalam uji normalitas data tersebut berdistribusi normal karena

signifikansinya > 0.05. Pada uji homogenitas ternyata data yang diperoleh

berdistribusi normal dan berasal dari kelompok yang homogen dan dikatakan

homokedastisitas karena, hasil yang diperoleh pada diagramnya bersifat menyebar

dan tidak membentuk pola. Artinya dalam penggunaan media cerita bergambar,

hasil yang diperoleh oleh responden tidak berpengaruh oleh faktor lain selain

berfokus pada media yang telah disediakan oleh peneliti.

B. Pembahasan Penelitian

Berdasarkan data hasil pre-test dan post-test pada pertemuan pertama,

kedua dan ketiga dalam proses belajar mengajar pelajaran agama Katolik di kelas

dengan sarana penggunaan media cerita bergambar dapat memengaruhi tahap

pemahaman siswa-siswi. Hal ini terjadi karena pada ketiga kali pertemuan diawali

pre-test, siswa-siswi cenderung menjawab soal setahunya atau bahkan melihat

jawaban punya teman sebangku. Tetapi ketika diberi perlakuan dalam belajar

siswa-siswi mampu menjawab sebisa dan sepaham mereka bahkan dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

74

menguraikan dengan bahasa sendiri, meskipun masih ada beberapa siswa-siswi

yang masih cenderung menjawab soal post-test sama dengan jawaban pada soal

pre-test.

Berikut ini adalah hasil peningkatan persentasi yang dicapai oleh siswa-

siswi, dengan rumus post-test dikurangi pre-test (Y1 – Y2)

1. Pada Pra Eksperimen I, data rata-rata pre-test yang diperoleh sebebesar

64,17 dan post-test sebesar 68,57. Oleh kaena itu, 68 – 64 = 4,4.

2. Pada Pra Eksperimen II, data rata-rata pre-test yang diperoleh sebesar

41,65 dan post-test sebesar 70,09. Oleh karena itu, 70 – 41 = 28,44.

3. Pada Pra Eksperimen III, data rata-rata pre-test yang diperoleh sebesar

56,81 dan post-test sebesar 71,93. Oleh karena itu, 71 – 56 = 15,12.

Hasil penelitian yang diperoleh secara keseluruhan pada data yang telah

dibahas sebelumnya menjelaskan bahwa pada pra eksperimen pertama dan kedua

Ho diterima karena signifikansinya > 0.05 dan pra eksperimen ketiga Ha diterima

karena signifikansinya < 0.05. Oleh karena itu, berdasarkan data hasil penelitian

pada pra eksperimen satu dan dua, diperoleh hasil yang mengatakan bahwa

penggunaan media cerita bergambar tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar

siswa-siswi dan pada pra eksperimen ketiga mengatakan bahwa penggunaan

media cerita bergambar berpengaruh terhadap prestasi belajar.

(H0) : penggunaan media cerita bergambar tidak berpengaruh terhadap prestasi

belajar Pendidikan Agama Katolik siswa-siswi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

75

(Ha) : penggunaan media cerita bergambar berpengaruh terhadap prestasi belajar

Pendidikan Agama Katolik siswa-siswi.

Kesimpulannya adalah penggunaan media cerita bergambar tidak

berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa-siswi kelas IV SD Kanisius

Wirobrajan I, Yogyakarta karena berdasarkan hasil penelitian pra-eksperimen

pertama dan kedua nilai signifikansi yang diperoleh lebih < 0.05.

C. Keterbatasan Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini penulis mengalami keterbatasan,

kekurangan dan hambatan sebagai berikut:

1. Dalam pengolahan data harus benar-benar sesuai dengan teknis analisis

data, sehingga data yang dihasilkan dapat diukur dengan baik melalui

hasil penyebaran kuisioner pre-test dan post-test.

2. Bentuk penggunaan media yang dipakai tidak sesuai dengan cerita

bergambar, sehingga data yang hasilkan tidak berpengaruh terhadap

prestasi belajar Pendidikan Agama Katolik siswa-siswi SD Kanisius

Wirobrajan I, Yogyakarta.

3. Media yang digunakan pun tidak sesuai dengan minat siswa-siswi.

4. Penulis memiliki kekurangan dan keterbatasan dari segi pengetahuan

dalam membuat media cerita bergambar yang kreatif dan penulisan

dalam bahasa anak-anak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

76

5. Penulis memiliki keterbatasan internal dalam hal mengolah waktu

sehingga, penyusunan skripsi ini membutuhkan waktu yang sangat

panjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan pembahasan penelitian, maka penulis dapat

memberi beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Hasil penelitian yang diperoleh setelah melakukan analisis data pada pra

eksperimen pertama dan kedua dikatakan bahwa Ho diterima karena tidak ada

perbedaan yang signifikan artinya media cerita bergambar tidak berpengaruh

terhadap prestasi belajar agama Katolik siswa. Sedangkan pada pra

eksperimen ketiga dikatakan bahwa Ha diterima karena ada perbedaan yang

signifikan dari hasil belajar yang diperoleh, artinya media cerita bergambar

berpengaruh terhadap prestasi belajar agama Katolik siswa.

2. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan nilai mean dari aspek media

cerita bergambar. Pada pertemuan pertama nilai mean pre-test sebesar 64.17

dan post-test sebesar 68.57, pada pertemuan kedua nilai mean pre-test sebesar

41.65 dan post-test sebesar 70.09, pada pertemuan ketiga nilai mean pre-test

sebesar 56.81 dan post-test sebesar 71.93. Setelah melakukan penelitian

ternyata media cerita bergambar tidak berpengaruh terhadap prestasi belajar

siswa untuk mencapai prestasi belajarnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

78

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka ada beberapa saran yang

disampaikan oleh peneliti sebagai berikut:

1. Bagi Guru

Dikarenakan cara belajar anak-anak berbeda dan kreatif, maka sebagai

guru atau calon guru agama Katolik harus memiliki jiwa kreatif bukan hanya

media yang disiapkan bersifat kreatif dan menarik. Anak-anak menyukai hal-hal

yang baru dan menantang, karena hal inilah yang membantu untuk menyerap

pesan atau materi yang disampaikan oleh guru dan dapat bertindak sesuai dengan

yang telah diajarkan.

2. Bagi Orang Tua

Bagi orang tua semoga mendukung pelajaran agama Katolik di sekolah

dengan cara yang bijak agar perkembangan iman anak semakin berkembang

khususnya dalam hidup sehari-harinya.

3. Bagi Peneliti

Dalam menyusun skripsi tidak hanya sebagai formalitas untuk mencapai

nilai akhir kuliah yang baik, namun melalui skripsi ini peneliti dapat memahami

penggunaan media cerita bergambar dan menerapkannya dalam dunia

pembelajaran kelak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

DAFTAR PUSTAKA

Abu Ahmadi. H dan Widodo Supriyono. (2004). Psikologi Belajar. Jakarta: PT

Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar. (2015). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Davies, K. Ivor. (1991). Pengelolaan Belajar. Jakarta: Rajawali.

Dapiyanta, FX. (2008). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik di

Sekolah. Yogyakarta: Prodi Ilmu Pendidikan Kekhususan Pendidikan

Agama Katolik, Universitas Sanata Dharma.

Gredler Bell E, Margaret. (1991). Belajar dan Membelajarkan. Jakarta: Rajawali

Pers.

Hamalik, Oemar. (1986). Media Pendidikan. Bandung: Penerbit Alumni.

http://indocomics.blogspot.com/2009/10/fungsi-cergamkomik-beberapa-

tipe.html;06:04:2013.

Iswarahadi, Y. I. (2013). Beriman dengan Bermedia: Antologi Komunikasi.

Yogyakarta: Kanisius.

_____________. (1992). Media Murah. Yogyakarta: Kanisius.

Kurniya Sari, Anita. (2010). Pengaruh Penggunaan Media Cerita Bergambar

Terhadap Peningkatan Keterampilan Menyimak dan Membaca Pada

Anak Berkesulitan Belajar Kelas II SDN Petoran Jebres Surakarta

Tahun Ajaran 2009/2010. Fakultas Ilmu Pendidikan Luar Biasa,

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Kurniawan, Anton Dedy. (2012). Media Pembelajaran Komik Untuk

Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Kelas VII MP Kanisius

Gayam Yogyakarta Dalam Pokok Bahasan Wujud Zat. Yogyakarta:

Fakultas Ilmu Pendidikan Fisika, Universitas Sanata Dharma.

Komisi Kateketik KWI. (2007). Katekese Umat. Yogyakarta: Kanisius.

_____________. (2015). Hidup Di Era Digital. Yogyakarta: Kanisius.

Konferensi Waligereja Indonesia. (2009). Kompendium Katekismus Gereja

Katolik. Yogyakarta: Kanisius.

Pasaribu L. I. dan Simanjuntak B. (1980). Proses Belajar Mengajar. Bandung:

Tarsito.

Rinanto Andre. (1982). Peranan Media Audiovisual Dalam Pendidikan.

Yogyakarta: Kanisius.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

80

Sadiman, dkk. (1986). Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan

Pemanfaatannya. Jakarta: CV. Rajawali.

Sudjana, Nana. (1995). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar

Baru.

Sudjana, Nana dan Arifin Daeng. (1988). Cara Belajar Siswa Aktif Dalam Proses

Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru.

Sagala, Syaiful. H. (2007). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta,

cv.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, cv.

Sugiyono dan Agus. (2015). Cara Mudah Belajar SPSS & LISREL Teori dan

Aplikasi untuk Analisis Data Penelitian. Bandung: Alfabeta, cv.

Supriyati, Y. (2013). Psikologi Pendidikan Remaja. Diktat Mata Kuliah Psikologi

Pendidikan Remaja untuk Mahasiswa Semester II, Program Studi Ilmu

Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik, Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

Tri Mulyono, F. X. (2013). Pembinaan Ekspresi. Diktat Mata Kuliah Pembinaan

Ekpresi untuk Mahasiswa Semester II, Fakultas Ilmu Pendidikan

Agama, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Widamati, Valentina Wuri. (2013). Efektivitas Cerita Bergambar Sebagai Media

Untuk Mengenalkan Kitab Suci Kepada Anak Dalam Pendampingan

Iman Anak (PIA) di Paroki Penyelenggaraan Ilahi Lubuk Linggau

Sumatera Selatan. Yogyakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Winkel, W. S. (2004) Psikologi Pengajaran.Yogyakarta: Media Abadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(1)

Lampiran 1:

Indikator Pelajaran V, VI dan VII

Kompetensi

Dasar

Pelajaran

Indikator

Jumlah

Soal

Bentuk Soal

Memahami

kehendak

Allah bagi

dirinya dalam

bersikap

terhadap orang

tua, kehidupan

diri dan

sesamanya.

Pelajaran V

Menghormati

Orang Tua

1. Menjelaskan

jasa-jasa ayah

dan ibu.

2. Memberi contoh

sikap-sikap

yang seharusnya

terhadap ayah

dan ibu.

3. Menjelaskan

makna

menghormati

orang tua dalam

2

2

1

1. Jasa-jasa apa saja yang dilakukan oleh ayah kepada

seorang anak?

2. Jasa-jasa apa saja yang dilakukan oleh ibu kepada

seorang anak?

3. Sebutkan 3 perbuatan yang sudah kamu lakukan

untuk menghormati dan menyayangi orang tua!

4. Sebutkan 3 perbuatan yang akan kamu lakukan

untuk menghormati dan menyayangi orang tua!

5. Efesus 6:1-3

“Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam

Tuhan, karena haruslah demikian. Hormatilah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(2)

kutipan Efesus

6:1-3.

4. Menyebutkan 4

kewajiban anak

terhadap orang

tua menurut Sir

3:12-16.

2

ayahmu dan ibumu -- ini adalah suatu perintah yang

penting, seperti yang nyata dari janji ini: supaya

kamu berbahagia dan panjang umurmu di bumi”.

Apa yang dimaksud dengan kutipan di atas?

6. Sirakh 3:12-16

“Anakku, tolonglah bapamu pada masa tuanya, jangan

menyakiti hatinya di masa

hidupnya. Pun pula kalau akalnya sudah berkurang

hendaklah kau maafkan, jangan menistakannya sewaktu

engkau masih berdaya.Kebaikan yang ditunjukkan kepada

bapa tidak sampai terlupa, melainkan dibilang sebagai

pemulihan segala dosamu. Pada masa pencobaan engkau

akan diingat oleh Tuhan, maka dosamu lenyap seperti air

beku yang kena matahari. Serupa penghujat barang siapa

meninggalkan bapanya, dan terkutuklah oleh Tuhan orang

yang mengerasi ibunya”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(3)

5. Mengungkapkan

rasa syukur

kepada Tuhan

atas orang tua,

dan memohon

berkat Tuhan

bagi mereka.

1

Apa yang dimasud dengan kutipan di atas?

7. Saya taat kepada orang tua.

Selalu !..5..!..4..!..2..!..1..! Tidak Pernah

8. Saya mendoakan orang tua.

Mudah !..5..!..4..!..2..!..1..! Sulit

Pelajaran VI

Menghormati

Hidup

1. Memberi contoh

tindakan-

tindakan yang

tidak

menghormati

hidup.

2. Menceritakan

1

2

9. Sebutkan beberapa contoh tindakan-tindakan yang

tidak menghormati hidup!

10. Apa yang dilakukan Bunda Teresa untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(4)

salah satu kisah

tokoh yang

menghormati

kehidupan.

menghormati hidup manusia?

11.

Orang Samaria yang Murah Hati

(Luk 10:25-37)

Pada suatu kali berdirilah seorang ahli Taurat untuk

mencobai Yesus, katanya: “Guru, apa yang harus

kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?” Jawab

Yesus kepadanya: “Apa yang tertulis dalam hukum Taurat?

Apa yang kaubaca di

sana?”Jawab orang itu: “Kasihilah Tuhan, Allahmu,

dengan segenap hatimu dan

dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu

dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu

manusia seperti dirimu sendiri.”

Kata Yesus kepadanya: “Jawabmu itu benar; perbuatlah

demikian, maka engkau

akan hidup.” Tetapi untuk membenarkan dirinya orang itu

berkata kepada Yesus: “Dan siapakah sesamaku

manusia?”Jawab Yesus: “Adalah seorang yang turun dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(5)

Yerusalem ke Yerikho; ia jatuh ke tangan penyamun-

penyamun yang bukan saja merampoknya habis-habisan,

tetapi yang juga memukulnya dan yang sesudah itu pergi

meninggalkannya setengah mati. Kebetulan ada seorang

imam turun melalui jalan itu; ia melihat orang itu, tetapi ia

melewatinya dari seberang jalan.Demikian juga seorang

Lewi datang ke tempat itu; ketika ia melihat orang itu, ia

melewatinya dari seberang jalan.

Lalu datang seorang Samaria, yang sedang dalam

perjalanan, ke tempat itu; dan ketika ia melihat orang itu,

tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ia pergi kepadanya

lalu membalut luka-lukanya, sesudah ia menyiraminya

dengan minyak dan anggur. Kemudian ia menaikkan orang

itu ke atas keledai tunggangannya sendiri lalu

membawanya ke tempat penginapan dan merawatnya.

Keesokan harinya ia menyerahkan dua dinar kepada

pemilik penginapan itu,

katanya: Rawatlah dia dan jika kaubelanjakan lebih dari

ini, aku akan menggantinya, waktu aku kembali.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(6)

3. Menunjukkan

sikap-sikap

yang

menghormati

hidup

4. Memaknai salah

1

2

Siapakah di antara ketiga orang ini, menurut pendapatmu,

adalah sesama manusia

dari orang yang jatuh ke tangan penyamun itu?”

Jawab orang itu: “Orang yang telah menunjukkan belas

kasihan kepadanya.” Kata Yesus kepadanya: “Pergilah, dan

perbuatlah demikian!”

Jelaskan apa yang dikatakan oleh Yesus untuk

menghormati hidup, menurut kutipan di atas!

12. Saya menolong orang yang meminta-minta.

Selalu !..5..!..4..!..2..!..1..! Tidak Pernah

13. Apa arti dari Kitab Ulangan 5:17 untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(7)

satu ayat Kitab

Suci yang

menegaskan

tentang

menghormati

kehidupan

menghormati hidup?

14. Saya menjaga kesehatan dengan baik.

Mudah !..5..!..4..!..2..!..1..! Sulit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(8)

Pelaran VII

Menghormati

Milik Orang

Lain

1. Menjelaskan

alasan tindakan

mencuri itu

tidak baik

2. Memberi contoh

perbuatan-

perbuatan yang

tidak

menghormati

milik orang

3. Menjelaskan

usaha untuk

menghormati

hak milik orang

lain.

4. Menjelaskan

makna perintah

Tuhan yang ke-

7.

1

1

1

2

15. Mengapa tindakan mencuri itu tidak baik?

16. Sebutkan 3 perbuatan yang tidak menghormati

milik orang lain, selain mencuri!

17. 3 usaha apa saja yang bisa kita lakukan, sebagai

bentuk penghormatan terhadap hak milik orang

lain?

18. Saya mengembalikan buku yang saya pinjam ke

perpustakaan

Selalu !..5..!..4..!..2..!..1..! Tidak Pernah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(9)

5. Menjelaskan

makna perintah

Tuhan yang ke-

10.

1

19. Saya merawat buku yang saya pinjam

Mudah !..5..!..4..!..2..!..1..! Sulit

20. Sebutkan Perintah Allah yang ke-10!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(11)

Lampiran 3:

Soal Pre-Test dan Post-Test Pelajaran V Menghormati Orang Tua

Nama :............................................

Kelas :.............................................

Tanggal:..........................................

I. ESSAY

Silahkan menjawab pertanyaan di bawah ini, dengan menguraikan jawaban

pada bagian titik-titik dengan jawaban yang anda anggap paling tepat.

1. Jasa-jasa apa saja yang dilakukan oleh ayah kepada seorang anak?

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

2. Jasa-jasa apa saja yang dilakukan oleh ibu kepada seorang anak?

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

3. Sebutkan 3 perbuatan yang sudah kamu lakukan untuk menghormati dan

menyayangi orang tua!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(12)

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

4. Sebutkan 3 perbuatan yang akan kamu lakukan untuk menghormati dan

menyayangi orang tua!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

5. Efesus 6:1-3

“Hai anak-anak, taatilah orang tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah

demikian. Hormatilah ayahmu dan ibumu ini adalah suatu perintah yang

penting, seperti yang nyata dari janji ini: supaya kamu berbahagia dan

panjang umurmu di bumi”.

Apa yang dimaksud dengan kutipan di atas? Jelaskan!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(13)

6. Sirakh 3:12-16

“Anakku, tolonglah bapamu pada masa tuanya, jangan menyakiti hatinya di masa

hidupnya. Pun pula kalau akalnya sudah berkurang hendaklah kau maafkan,

jangan menistakannya sewaktu engkau masih berdaya.Kebaikan yang ditunjukkan

kepada bapa tidak sampai terlupa, melainkan dibilang sebagai pemulihan segala

dosamu. Pada masa pencobaan engkau akan diingat oleh Tuhan, maka dosamu

lenyap seperti air beku yang kena matahari. Serupa penghujat barang siapa

meninggalkan bapanya, dan terkutuklah oleh Tuhan orang yang mengerasi

ibunya”.

Apa yang dimaksud dengan kutipan di atas? Jelaskan!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

II. SKALA SIKAP

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memberi tanda centang (V) pada

jawaban yang anda anggap paling tepat.

1. Saya taat kepada orang tua

Selalu !..5..!..4..!..2..!..1..! Tidak Pernah

2. Saya mendoakan orang tua

Mudah !..5..!..4..!..2..!..1..! Sulit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(14)

Lampiran 4:

Soal Pre Test dan Post Test Pelajaran VI Menghormati Hidup

Nama :............................................

Kelas :.............................................

Tanggal:..........................................

I. ESSAY

Silahkan menjawab pertanyaan di bawah ini, dengan menguraikan jawaban

pada bagian titik-titik dengan jawaban yang anda anggap paling tepat.

1. Sebutkan beberapa contoh tindakan-tindakan yang tidak menghormati

hidup!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

2. Apa yang dilakukan Bunda Teresa untuk menghormati hidup manusia?

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

3. Orang Samaria yang Murah Hati

(Luk 10:25-37)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(15)

Pada suatu kali berdirilah seorang ahli Taurat untuk mencobai Yesus,

katanya: “Guru, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang

kekal?” Jawab

Yesus kepadanya: “Apa yang tertulis dalam hukum Taurat? Apa yang

kaubaca di

sana?”Jawab orang itu: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap

hatimu dan

dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan

segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu

sendiri.”

Kata Yesus kepadanya: “Jawabmu itu benar; perbuatlah demikian, maka

engkau

akan hidup.” Tetapi untuk membenarkan dirinya orang itu berkata kepada

Yesus: “Dan siapakah sesamaku manusia?”Jawab Yesus: “Adalah seorang

yang turun dari Yerusalem ke Yerikho; ia jatuh ke tangan penyamun-

penyamun yang bukan saja merampoknya habis-habisan, tetapi yang juga

memukulnya dan yang sesudah itu pergi meninggalkannya setengah mati.

Kebetulan ada seorang imam turun melalui jalan itu; ia melihat orang itu,

tetapi ia melewatinya dari seberang jalan.Demikian juga seorang Lewi

datang ke tempat itu; ketika ia melihat orang itu, ia melewatinya dari

seberang jalan.

Lalu datang seorang Samaria, yang sedang dalam perjalanan, ke tempat

itu; dan ketika ia melihat orang itu, tergeraklah hatinya oleh belas kasihan.

Ia pergi kepadanya lalu membalut luka-lukanya, sesudah ia menyiraminya

dengan minyak dan anggur. Kemudian ia menaikkan orang itu ke atas

keledai tunggangannya sendiri lalu membawanya ke tempat penginapan

dan merawatnya.

Keesokan harinya ia menyerahkan dua dinar kepada pemilik penginapan

itu,

katanya: Rawatlah dia dan jika kaubelanjakan lebih dari ini, aku akan

menggantinya, waktu aku kembali.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(16)

Siapakah di antara ketiga orang ini, menurut pendapatmu, adalah sesama

manusia

dari orang yang jatuh ke tangan penyamun itu?”

Jawab orang itu: “Orang yang telah menunjukkan belas kasihan

kepadanya.” Kata Yesus kepadanya: “Pergilah, dan perbuatlah demikian!”

Jelaskan apa yang dikatakan oleh Yesus untuk menghormati hidup,

menurut kutipan di atas!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

4. Apa arti dari Kitab Ulangan 5:17 untuk menghormati hidup?

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

II. SKALA SIKAP

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memberi tanda centang (V) pada

jawaban yang anda anggap paling tepat.

1. Saya menolong orang yang meminta-minta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(17)

Selalu !..5..!..4..!..2..!..1..! Tidak Pernah

2. Saya menjaga kesehatan dengan baik

Mudah !..5..!..4..!..2..!..1..! Sulit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(18)

Lampiran 5:

Soal Pre Test dan Post Test Pelajaran VII Menghormati Milik Orang Lain

Nama :............................................

Kelas :.............................................

Tanggal:..........................................

I. ESSAY

Silahkan menjawab pertanyaan di bawah ini, dengan menguraikan jawaban

pada bagian titik-titik dengan jawaban yang anda anggap paling tepat.

1. Mengapa tindakan mencuri itu tidak baik?

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

2. Sebutkan 3 perbuatan yang tidak menghormati milik orang lain, selain

mencuri?

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

3. 3 usaha apa saja yang bisa kita lakukan, sebagai bentuk penghormatan

terhadap hak milik orang lain?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(19)

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

4. Sebutkan Perintah Allah yang ke-10!

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

....................................................................................................................................

.................................

II. SKALA SIKAP

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memberi tanda centang (V) pada

jawaban yang anda anggap paling tepat.

1. Saya mengembalikan buku yang saya pinjam ke perpustakaan

Selalu !..5..!..4..!..2..!..1..! Tidak Pernah

2. Saya merawat buku yang saya pinjam

Mudah !..5..!..4..!..2..!..1..! Sulit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(20)

Lampiran 6:

Media Cerita Bergambar Pelajaran V Menghormati Orang Tua

“Hai anak-Ku, taatilah orang tuamu

di dalam Tuhan, karena haruslah

demikian. Hormatilah ayahmu dan

ibumu ini adalah suatu perintah

yang penting, seperti yang nyata dari

janji ini: supaya kamu berbahagia

dan panjang umurmu di bumi”.

Tuhan, apa

yang harus

saya lakukan

terhadap

orang tua

saya?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(21)

“Anakku, tolonglah bapamu pada

masa tuanya, jangan menyakiti

hatinya di masa hidupnya. Pun

pula kalau akalnya sudah

berkurang hendaklah kau

maafkan, jangan menistakannya

sewaktu engkau masih berdaya.

Kebaikan yang ditunjukkan

kepada bapa tidak sampai

terlupa, melainkan dibilang

sebagai pemulihan segala dosamu.

Pada masa pencobaan engkau

akan diingat oleh Tuhan, maka

dosamu lenyap seperti air beku

yang kena matahari. Serupa

penghujat barang siapa

meninggalkan bapanya, dan

terkutuklah oleh Tuhan orang

yang mengerasi ibunya”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(22)

Lampiran 7:

Media Cerita Bergambar Pelajaran VI Menghormati Hidup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(23)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(24)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(25)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(26)

Lampiran 8:

Media Cerita Bergambar Pelajaran VII Menghormati Milik Orang Lain

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(27)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(28)

Lampiran 9:

Siswa-siswi sedang Menyelesaikan Puzzle dari Media Cerita Bergambar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

(29)

Lampiran 10:

Siswa-siswi sedang Mengerjakan Tugas Pre Test dan Post Test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

1 2 3 4 5 6 1 2 1 2 3 4 1 2 1 2 3 4 1 2

15 15 15 15 15 15 5 5 22.5 22.5 22.5 22.5 5 5 22.5 22.5 22.5 22.5 5 5

1 NICO 5 5 15 6 7.5 2 4 5 49.5 15 7.5 5 0 4 5 36.5 6 7.5 5 10 1 5 34.5 120.5

2 MICHAELL 5 5 15 12 7.5 5 4 5 58.5 15 7.5 0 10 4 5 41.5 8 22.5 13 0 5 5 53.5 153.5

3 CIA 5 8 15 10 7.5 7.5 4 5 62 15 7.5 5 0 5 2 34.5 8 22.5 9 20 4 4 67.5 164

4 AMANDA 5 5 15 12 2 7.5 4 2 52.5 17 2 2 10 2 4 37 10 9.5 10 20 4 4 57.5 147

5 VIKAS 5 5 15 6 7.5 3.75 4 4 50.25 8 0 0 10 2 4 24 0 6 9 0 4 2 21 95.25

6 ANNA 8 8 10 15 7.5 5 4 5 62.5 9 0 2 0 4 5 20 5 8.5 4 5 4 4 30.5 113

7 ALDI 5 5 15 15 7.5 7.5 4 5 64 15 19 7.5 5 4 4 54.5 10 9.5 12 20 5 5 61.5 180

8 ANGELA 7 7 15 15 7.5 7.5 2 5 66 15 7.5 7.5 0 1 5 36 8 17 9 15 5 5 59 161

9 MARVELL 15 10 15 15 7.5 7.5 4 5 79 10 7.5 20 10 4 4 55.5 10 22.5 10 20 4 5 71.5 206

10 TIENS 5 5 15 15 7.5 3.75 4 2 57.25 15 2 2 0 2 4 25 10 15 20 22.5 4 5 76.5 158.75

11 LEVI 5 5 10 15 7.5 2 4 5 53.5 10 7.5 20 10 4 4 55.5 0 13 6 0 2 5 26 135

12 KEISA 5 5 15 10 7.5 7.5 4 4 58 7.5 5 7.5 0 4 4 28 8 15 6 20 5 4 58 144

13 DION 10 10 15 15 7.5 7.5 4 5 74 15 15 22.5 0 4 5 61.5 10 16 16 20 4 5 71 206.5

14 LIVINA 10 7.5 15 15 7.5 7.5 4 5 71.5 7.5 0 7.5 0 5 5 25 8 17 6 20 5 5 61 157.5

15 BRIAN 10 10 15 7 7.5 7.5 1 1 59 17 2 0 0 5 5 29 8 9.5 8.5 20 5 5 56 144

16 ALINE 10 10 15 15 7.5 7.5 5 5 75 15 20 22.5 0 5 5 67.5 12 17 12 20 5 5 71 213.5

17 NOVEN 5 5 5 15 7.5 3.75 5 5 51.25 8 7.5 7.5 0 5 5 33 5 20 10 10 5 5 55 139.25

18 RAFAEL 10 15 15 15 7.5 7.5 4 4 78 7.5 5 10 0 4 5 31.5 7 16 22.5 20 5 5 75.5 185

19 SULUH 6 6 15 15 8 3.75 4 2 59.75 7.5 7.5 15 0 1 2 33 9 9.5 7.5 10 5 5 46 138.75

20 LULA 8 10 15 11 8 13 4 5 74 7.5 7.5 20 0 4 4 43 8 22.5 10.5 20 2 5 68 185

21 SATRIO 5 10 15 13 8 7.5 4 5 67.5 15 8 5 0 4 4 36 8 22.5 6 20 5 5 66.5 170

22 AZRIEL 8 6 15 15 8 7.5 4 2 65.5 0 7.5 7.5 20 2 4 41 5 15 9 20 4 5 58 164.5

23 AMARIA 9 5 15 15 8 3.75 4 4 63.75 7.5 7.5 7.5 0 2 2 29.5 10 22.5 19 20 5 5 81.5 174.75

24 ADITYA 13 6 15 13 8 10 5 5 75 10 20 15 20 5 5 75 150

25 GABY 5 5 15 9 7.5 3.75 4 4 53.25 7.5 7.5 7.5 0 4 5 31.5 13 15 6 0 4 5 43 127.75

26 KEKE 5 5 15 9 7.5 3.75 4 5 54.25 10 5 10 10 4 5 44 5 16 11.5 20 5 5 62.5 160.75

27 NIDHEA 11 11 15 15 7.5 3.75 2 4 69.25 15 15 10 10 4 2 56 10 16 9 20 4 4 63 188.25

28 BAGOES 0 7.5 20 0 1 2 30.5 30.5

29 KANIA 5 10 15 12 7.5 3.75 2 2 57.25 15 15 0 0 2 4 36 5 8 20 10 5 4 52 145.25

30 SYEBI 15 7 15 15 7.5 3.75 5 4 72.25 5 8 20 0 2 4 39 15 22.5 11.5 20 5 5 79 190.25

31 RIA 5 10 15 7 15 3.75 4 1 60.75 5 15 15 10 1 2 48 10 22.5 9 20 5 1 67.5 176.25

32 NARA 9 13 15 13 7.5 3.75 4 5 70.25 17 7.5 20 0 4 5 53.5 123.75

33 STEVANUS 10 7 15 15 7.5 3.75 2 4 64.25 22.5 2 0 0 1 5 30.5 10 15 7 0 5 4 41 135.75

34 SASHA 15 11 15 13 7.5 3.75 4 4 73.25 8 22.5 22.5 0 4 4 61 10 15 12.5 0 5 4 46.5 180.75

35 AUDREY 9 10 10 13 7.5 3.75 5 5 63.25 7.5 7.5 10 0 1 5 31 10 15 15 20 5 5 70 164.25

36 DAVINA 12 10 15 15 7.5 3.75 4 4 71.25 11.5 15 20 0 2 4 52.5 10 5 15 0 5 4 39 162.75

37 SEKAR 12 9 10 6 7.5 3.75 4 4 56.25 7.5 7.5 15 0 4 4 38 10 9.5 6 20 5 5 55.5 149.75

38 TONNY 12 10 15 15 7.5 3.75 2 4 69.25 17 5 15 0 4 4 45 10 22.5 16 0 5 5 58.5 172.75

39 NAELA 12 13 15 15 7.5 7.5 2 5 77 22.5 22.5 10 0 4 4 63 20 12 11.5 0 5 5 53.5 193.5

40 SAUD 5 5 15 15 7.5 7.5 5 5 65 22.5 17 2 0 2 1 44.5 10 10 8 0 4 5 37 146.5

41 OTTO 10 10 15 10 7.5 3.75 4 5 65.25 65.25

42 MAXY 13 9 15 15 7.5 7.5 4 4 75 22.5 22.5 22.5 15 2 4 88.5 10 22.5 22.5 2 1 5 63 226.5

43 YOHAND 10 10 15 15 15 7.5 4 5 81.5 15 10 15 5 5 5 55 7.5 22.5 11.5 10 5 5 61.5 198

44 ANDRE 9 9 15 12 7.5 3.75 4 4 64.25 22.5 7.5 10 0 4 4 48 15 9.5 6 0 4 5 39.5 151.75

45 CANANG 10 15 15 15 7.5 7.5 4 5 79 22.5 22.5 9 15 2 5 76 10 22.5 9 20 5 5 71.5 226.5

46 YOSIA 10 0 15 6 7.5 3.75 2 2 46.25 7.5 7.5 0 10 2 2 29 10 20 10 0 1 5 46 121.25

47 KEJORA 10 10 15 15 7.5 7.5 4 5 74 22.5 0 0 0 4 5 31.5 10 15 9 20 5 5 64 169.5

48 RITCHIE 8 8 15 6 7.5 7.5 4 2 58 15 2 2 22.5 2 5 48.5 10 10.5 20 20 1 4 65.5 172

49 DANIEL 2 0 15 15 7.5 3.75 4 1 48.25 10 0 0 0 5 2 17 8 15 8.5 0 5 2 38.5 103.75

50 ABEL 0 0 15 9 7.5 3.75 4 2 41.25 17 10 10 5 2 4 48 10 15 22.5 20 4 5 76.5 165.75

51 DANUR 12 10 15 15 7.5 7.5 4 5 76 7.5 0 0 10 4 5 26.5 5 7.5 6 0 5 5 28.5 131

52 NANDO 11 10 15 15 7.5 7.5 4 5 75 22.5 7.5 0 10 5 4 49 10 17 11.5 20 5 5 68.5 192.5

53 ADIT 5 5 15 11 7.5 3.75 4 4 55.25 7.5 7.5 5 0 5 5 30 10 2 22.5 0 1 5 40.5 125.75

54 CHELSEA 10 10 15 11 7.5 7.5 4 5 70 22.5 22.5 2 0 1 5 53 10 22.5 11.5 20 5 5 74 197

55 YOFA 5 16 9 0 2 5 37 37

56 ANITA 22.5 15 10 0 4 2 53.5 12 9.5 22.5 20 5 5 74 127.5

57 IVAN 0 8 8 0 4 4 24 10 9.5 15 20 5 4 63.5 87.5

0.413965697 0.469702762 0.186274231 0.37170678 0.175937742 0.467063616 0.06295831 0.185800291 0.418817826 0.511132447 0.29983923 0.236973867 0.050425159 0.22277162 0.404986298 0.497247126 0.238201958 0.40892017 0.194524557 0.2411409

CUKUP CUKUP SANGAT RENDAH RENDAH SANGAT RENDAH CUKUP SANGAT RENDAH SANGAT RENDAH CUKUP CUKUP RENDAH RENDAH SANGAT RENDAH RENDAH CUKUP CUKUP RENDAH CUKUP SANGAT RENDAH RENDAH

HASIL DATA PRE TEST

N

oNama

TEMA III BAGIAN I : HIDUP BERIMAN DALAM MASYARAKAT

A. Menghormati Orang Tua B. Menghormati Hidup C. Menghormati Milik Orang Lain

TotalESSAI SS

SS

VALIDITAS

SS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA CERITA BERGAMBAR … · TERHADAP PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK ... mata dan hati mereka untuk ... kesempatan dan kepercayaan dalam bentuk pemberian

1 2 3 4 5 6 1 2 1 2 3 4 1 2 1 2 3 4 1 2

15 15 15 15 15 15 5 5 22.5 22.5 22.5 22.5 5 5 22.5 22.5 22.5 22.5 5 5

1 NICO 10 5 10 4 7.5 3.75 4 5 49.25 15 10 0 0 4 5 34 7.5 22.5 7.5 15 1 5 58.5 141.75

2 MICHAELL 5 5 15 15 7.5 3.75 4 5 60.25 22.5 7.5 7.5 22.5 4 5 69 7.5 15 22.5 20 5 5 75 204.25

3 CIA 10 10 15 6 7.5 5 4 5 62.5 15 10 22.5 0 5 2 54.5 7.5 22.5 22.5 20 4 4 80.5 197.5

4 AMANDA 10 15 15 15 7.5 3.75 4 4 74.25 15 5 5 0 2 4 31 15 9 22.5 20 4 4 74.5 179.75

5 VIKAS 7 7 15 6 7.5 3.75 4 4 54.25 15 1 0 2 2 4 24 7.5 11 16 20 4 2 60.5 138.75

6 ANNA 10 15 15 0 7.5 0 2 4 53.5 10 22.5 22.5 0 4 4 63 7.5 21 22.5 20 1 2 74 190.5

7 ALDI 7 7 15 15 7.5 3.75 4 5 64.25 21 20 22.5 22.5 4 4 94 15 16 22.5 20 5 5 83.5 241.75

8 ANGELA 10 15 15 7 7.5 3.75 5 5 68.25 22.5 0 2 22.5 1 5 53 7.5 22.5 15 15 5 5 70 191.25

9 MARVELL 13 15 15 10 15 3.75 4 4 79.75 22.5 22.5 22.5 22.5 4 4 98 15 22.5 22.5 20 4 5 89 266.75

10 TIENS 10 5 15 15 7.5 3.75 4 2 62.25 22.5 22.5 20 22.5 2 4 93.5 7.5 22.5 22.5 20 4 4 80.5 236.25

11 LEVI 10 7 15 15 7.5 0 4 4 62.5 15 9 22.5 2 4 4 56.5 7.5 22.5 9 5 4 5 53 172

12 KEISA 15 15 15 12 15 3.75 4 5 84.75 22.5 22.5 22.5 22.5 4 4 98 7.5 22.5 0 20 4 4 58 240.75

13 DION 13 10 15 15 7.5 3.75 4 5 73.25 18 20 22.5 22.5 4 5 92 10 22.5 22.5 20 4 5 84 249.25

14 LIVINA 10 5 15 15 7.5 3.75 4 5 65.25 15 22.5 22.5 22.5 5 5 92.5 7.5 15 22.5 20 5 5 75 232.75

15 BRIAN 5 5 15 7 7.5 3.75 1 1 45.25 17 8 0 0 4 5 34 7.5 15 15 20 4 4 65.5 144.75

16 ALINE 13 15 15 15 7.5 3.75 5 5 79.25 15 22.5 22.5 22.5 5 5 92.5 7.5 22.5 22.5 20 5 5 82.5 254.25

17 NOVEN 10 5 10 15 7.5 3.75 5 5 61.25 19 5 5 0 4 4 37 7.5 22.5 22.5 20 5 5 82.5 180.75

18 RAFAEL 10 15 15 7 7.5 3.75 5 4 67.25 18 22.5 15 22.5 4 4 86 7.5 22.5 22.5 20 5 5 82.5 235.75

19 SULUH 10 15 15 10 7.5 3.75 4 2 67.25 22.5 22.5 15 22.5 1 2 85.5 7.5 20 16 20 5 5 73.5 226.25

20 LULA 10 10 15 12 7.5 3.75 4 5 67.25 15 22.5 22.5 10 2 4 76 7.5 22.5 22.5 20 2 5 79.5 222.75

21 SATRIO 13 10 15 9 7.5 3.75 4 5 67.25 15 9 7.5 0 4 4 39.5 7.5 22.5 22.5 20 5 5 82.5 189.25

22 AZRIEL 13 10 15 12 7.5 3.75 4 2 67.25 22.5 22.5 18 22.5 2 4 91.5 10 22.5 16 20 4 5 77.5 236.25

23 AMARIA 13 7 15 15 7.5 3.75 4 4 69.25 22.5 22.5 22.5 22.5 2 4 96 15 22.5 22.5 20 5 4 89 254.25

24 ADITYA 15 15 15 9 7.5 3.75 4 5 74.25 15 22.5 22.5 20 5 5 90 164.25

25 GABY 10 5 15 12 7.5 3.75 4 4 61.25 15 22.5 22.5 5 4 5 74 7.5 22.5 16 0 5 5 56 191.25

26 KEKE 15 10 15 15 7.5 3.75 5 5 76.25 22.5 22.5 22.5 22.5 5 5 100 15 3 20 20 5 5 68 244.25

27 NIDHEA 15 15 15 12 7.5 3.75 4 4 76.25 22.5 22.5 20 2 4 4 75 15 22.5 15 20 4 4 80.5 231.75

28 BAGOES 15 22.5 0 22.5 1 2 63 63

29 KANIA 7.5 15 15 7 7.5 3.75 2 2 59.75 22.5 22.5 0 22.5 2 4 73.5 7.5 15 15 22.5 5 4 69 202.25

30 SYEBI 15 10 15 11 15 15 2 4 87 22.5 22.5 22.5 22.5 4 4 98 22.5 22.5 22.5 20 5 4 96.5 281.5

31 RIA 8 8 15 15 7.5 3.75 1 1 59.25 7.5 22.5 22.5 22.5 1 2 78 7.5 22.5 22.5 20 1 1 74.5 211.75

32 NARA 10 15 15 15 15 15 4 5 94 22.5 22.5 22.5 22.5 4 5 99 193

33 STEVANUS 10 10 15 12 1 1 2 5 56 15 9 2 2 5 5 38 7.5 16 12 0 5 4 44.5 138.5

34 SASHA 15 13 15 15 7.5 3.75 4 4 77.25 22.5 22.5 22.5 22.5 4 4 98 7.5 22.5 20 20 5 4 79 254.25

35 AUDREY 10 10 15 15 7.5 3.75 5 5 71.25 15 2 10 22.5 1 5 55.5 7.5 22.5 16 20 5 5 76 202.75

36 DAVINA 10 10 15 15 7.5 3.75 4 4 69.25 22.5 22.5 7.5 22.5 2 4 81 6 18 16 20 5 4 69 219.25

37 SEKAR 13 15 15 9 7.5 3.75 4 4 71.25 22.5 22.5 22.5 22.5 4 4 98 15 15 12 20 5 5 72 241.25

38 TONNY 10 15 15 15 7.5 3.75 2 4 72.25 22.5 5 22.5 10 4 2 66 10 22.5 22.5 20 5 5 85 223.25

39 NAELA 15 15 15 15 15 15 2 5 97 22.5 22.5 22.5 15 4 4 90.5 10 16 22.5 20 5 5 78.5 266

40 SAUD 8 8 15 6 7.5 3.75 5 1 54.25 5 0 0 0 5 4 14 5 16 17 20 2 5 65 133.25

41 OTTO 12 12 15 6 7.5 3.75 4 5 65.25 65.25

42 MAXY 15 15 15 15 15 15 4 4 98 22.5 22.5 22.5 22.5 4 5 99 17 22.5 22.5 20 1 5 88 285

43 YOHAND 10 10 15 15 7.5 5 4 5 71.5 22.5 7.5 2 22.5 5 5 64.5 7.5 22.5 11.5 10 5 5 61.5 197.5

44 ANDRE 8 8 15 9 7.5 3.75 4 4 59.25 22.5 10 22.5 0 4 4 63 16 22.5 6 0 4 5 53.5 175.75

45 CANANG 15 15 15 15 7.5 3.75 4 5 80.25 22.5 22.5 22.5 22.5 2 5 97 10 22.5 9 20 5 5 71.5 248.75

46 YOSIA 8 8 15 10 7.5 3.75 2 2 56.25 10 15 0 0 5 4 34 7.5 16 7.5 20 1 1 53 143.25

47 KEJORA 15 13 15 15 7.5 3.75 4 5 78.25 22.5 22.5 0 0 4 5 54 7.5 22.5 22.5 20 5 5 82.5 214.75

48 RITCHIE 10 15 15 15 15 13 4 2 89 22.5 22.5 20 22.5 2 5 94.5 15 16 22.5 20 1 1 75.5 259

49 DANIEL 15 5 15 9 7.5 0 1 4 56.5 0 1 0 22.5 5 2 30.5 5 0 7.5 0 5 1 18.5 105.5

50 ABEL 4 15 15 15 7.5 3.75 4 2 66.25 20 22.5 7.5 22.5 2 4 78.5 7.5 17 22.5 20 2 2 71 215.75

51 DANUR 10 10 15 15 7.5 3.75 4 5 70.25 22.5 2 0 0 0 0 24.5 7.5 15 9 20 5 5 61.5 156.25

52 NANDO 13 13 15 6 7.5 3.75 4 5 67.25 22.5 22.5 0 22.5 5 4 76.5 7.5 16 12 20 5 5 65.5 209.25

53 ADIT 8 8 5 15 1 3.75 4 2 46.75 15 22.5 7.5 0 5 5 55 10 15 16 20 1 5 67 168.75

54 CHELSEA 10 15 15 15 15 3.75 4 5 82.75 15 22.5 20 22.5 4 5 89 10 22.5 22.5 20 2 5 82 253.75

55 YOFA 7.5 22.5 20 20 2 5 77 77

56 ANITA 22.5 15 7.5 22.5 4 4 75.5 7.5 16 16 20 5 5 69.5 145

57 IVAN 18 10 18 22.5 4 2 74.5 7.5 22.5 12 15 5 4 66 140.5

0.3670718 0.399199 0.2058438 0.4674429 0.4922544 0.4206768 0.1832009 0.0833563 0.53838 0.5950942 0.6947713 0.4678873 0.0069929 0.3108542 0.4865009 0.2858095 0.4127945 0.3752732 0.1256467 0.1755131VALIDITAS

HASIL DATA POST TEST

N

oNama

TEMA III BAGIAN I : HIDUP BERIMAN DALAM MASYARAKAT

A. Menghormati Orang Tua B. Menghormati Hidup C. Menghormati Milik Orang Lain

ESSAI SS SS SS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI