PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE...

119
i PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK UMUM SYARIAH DENGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI KASUS BANK BRI SYARIAH KCP. WELERI, KENDAL) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) DISUSUN OLEH AKIF KHUMAIDULLOH AHMAD NIM: 21312048 PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2018

Transcript of PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE...

Page 1: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

i

PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE

GOVERNANCE (GCG) TERHADAP LOYALITAS

NASABAH BANK UMUM SYARIAH DENGAN

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)

SEBAGAI VARIABEL MEDIASI

(STUDI KASUS BANK BRI SYARIAH KCP. WELERI, KENDAL)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Syarat Guna Memperoleh

Gelar

Sarjana Ekonomi (S.E.)

DISUSUN OLEH

AKIF KHUMAIDULLOH AHMAD

NIM: 21312048

PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

2018

Page 2: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Setelah dikoreksi dan diperbaiki, maka skripsi saudara:

Nama : Akif Khumaidulloh Ahmad

NIM : 21312048

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program studi : Perbankan Syariah (S1)

Judul : PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE

GOVERNANCE (GCG) TERHADAP LOYALITAS

NASABAH BANK UMUM SYARIAH DENGAN

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) SEBAGAI

VARIABEL MEDIASI (STUDI KASUS BANK BRI

SYARIAH KCP. WELERI, KENDAL)

Telah kami setujui untuk dimunaqosyahkan

Salatiga, 17 September 2018

Pembimbing

Taufikur Rahman, SE, M.Si

NIP.19770506200912 1 007

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

Jl. Tentata Pelajar 02 Telp. 323706 Fax. 323433 Kode Pos 50721 Salatiga

http//www.salatiga.ac.id email: [email protected]

Page 3: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

iii

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SALATIGA

Jl. Tentata Pelajar 02 Telp. 323706 Fax. 323433 Kode Pos 50721 Salatiga

http//www.salatiga.ac.id email: [email protected]

PENGESAHAN

PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG)

TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK UMUM SYARIAH

DENGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) SEBAGAI

VARIABEL MEDIASI

(STUDI KASUS BANK BRI SYARIAH KCP. WELERI, KENDAL)

Disusun oleh

AKIF KHUMAIDULLOH AHMAD

21312048

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Perbankan

Syariah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada hari …, tanggal ….

Dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar sarjana S1

Ekonom

Susunan panitia penguji

Ketua Penguji : …

Sekretaris Penguji : …

Penguji I : …

Penguji II : …

Salatiga, September 2018

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Dr. Anton Bawono, M.Si

NIP. 19740320 200312 1 001

Page 4: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

iv

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Akif Khumaidulloh Ahmad

NIM : 21312048

Program studi : S1 Perbankan Syariah

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil kara

saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan

orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode

etik ilmiah.

Salatiga, 17 September 2018

Yang menyatakan,

Akif Khumaidulloh Ahmad

Page 5: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

v

Page 6: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

vi

Page 7: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

vii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

واليوم اآلخر فليقل خيرا أو ليصمتمه كان يؤمه بالله

“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir maka hendaklah

ia berkata baik atau hendaklah ia diam.”

(Muttafaq ‘alaih: Al-Bukhari, no. 6018; Muslim, no.47)

“Mungkin di dunia ini tidak ada yang terjadi secara kebetulan, sebab

semuanya terjadi karena suatu alasan”

-Rayleigh (One Piece)-

PERSEMBAHAN

Terimakasih kepada kedua orang tuaku Maksus dan Saminah tercinta dan

kakakku A. Dayu M., S.Pd yang selalu mendukung serta menyemangati

pembuatan skripsi ini melalui do’a dan kasih sayang.

Page 8: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

viii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Segala puji bagi Allah atas limpahan rahmat yang tak ternilai serta

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan

judul PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE

(GCG) TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK UMUM SYARIAH

DENGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) SEBAGAI

VARIABEL MEDIASI (STUDI KASUS BANK BRI SYARIAH KCP.

WELERI, KENDAL). Skripsi disusun sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan studi program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam Institut Agama Islam Negeri Salatiga.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis menyadari tanpa adanya doa,

dukungan, dan bantuan dari berbagai pihak, penulisan skripsi ini tidak akan dapat

terwujud. Oleh karena itu perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Dr. Anton Bawono, SE, M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi Bisnis

Islam IAIN Salatiga.

3. Ibu Fetria Eka Yudiana, M.Si. selaku Ketua Program Studi S1 Perbankan

Syariah Fakultas Ekonomi Bisnis Islam IAIN Salatiga.

Page 9: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

ix

4. Bapak Taufikur Rahman, SE, M.Si selaku pembimbing, yang telah banyak

meluangkan waktu, memberikan dorongan, bimbingan dan mengarahkan

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak/Ibu General Manager, Manager Cabang, staff dan seluruh karyawan

Bank BRI Syariah Kcp. Weleri Kendal atas kesempatan dan bantuan yang

telah diberikan kepada penulis untuk mengadakan penelitian guna

mendapatkan data sebagai bahan penulisan skripsi ini.

6. Kedua orang tua tercinta yang telah mendukung penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini. Terimakasih atas kasih sayang, nasehat dan

kesabaran yang luar biasa

7. Untuk Mutik Mualimah, S.Pd yang selalu mendukung, memotivasi,

membantu penyusunan skripsi ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik,

terimakasih atas do’a, semangat dan dukungannya.

8. Keluarga besar PT STARS INTERNASIONAL khususnya Bapak Sarwo,

Bapak Masrio Herumaruto, Mbak Penny Kurniawati, Raynal Asvan Sutan

Sinaro, Hikmah Ramadani dan teman-teman toko STARS Salatiga yang

telah memberikan kesempatan untuk tetap bekerja mulai dari awal penulisan

skripsi sampai selesai.

9. Rekan-rekan mahasiswa angkatan 2012 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

jurusan S1 Perbankan Syariah.

Akhirnya, penulis menyadari atas keterbatasan yang dimiliki dalam

menyelesaikan Skripsi ini, sehingga masih ditemui adanya kekurang s

Page 10: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

x

empurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritikan dan saran yang

membangun untuk skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis

dan pembaca.

Jazaa kumullah khairan katsiraan

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Penulis

Akif Khumaidulloh Ahmad

21312048

Page 11: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xi

DAFTAR ISI

SAMPUL.................................................................................................................... i

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................................. ii

PENGESAHAN KELULUSAN .............................................................................. iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN................................................................ iv

PERNYATAAN BEBAS PUBLIKASI ..................................................................... v

PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI ...................................................................... vi

MOTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................................. vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... viii

DAFTAR ISI ........................................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xv

DAFTAR TABEL .................................................................................................. xvi

ABSTRAK ............................................................................................................ xvii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 6

C. Tujuan Penelitian .......................................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian ........................................................................................ 7

E. Sistematika Penulisan.................................................................................... 8

BAB II LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka ............................................................................................ 10

B. Kerangka Teori............................................................................................ 13

1. Good Corporate Governance ................................................................ 13

Page 12: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xii

a. Pengertian Good Corporate Governance ........................................ 13

b. Tujuan Good Corporate Governance ............................................. 14

c. Manfaat Good Corporate Governance ........................................... 15

d. Prinsip Dasar Pelaksanaan Good Corporate Governance .............. 16

e. Pengukuran Good Corporate Governance ...................................... 17

2. Corporate Social Responsibility ........................................................... 19

a. Pengertian Corporate Social Responsibility ................................... 19

b. Dasar Hukum Corporate Social Responsibility .............................. 20

c. Manfaat Corporate Social Responsibility ....................................... 21

d. Model Pelaksanaan Corporate Social Responsibility ..................... 22

e. Bentuk Program Dalam Corporate Social Responsibility .............. 24

f. Pengukuran Corporate Social Responsibility ................................. 26

3. Loyalitas Nasabah ................................................................................. 27

a. Pengertian Loyalitas ........................................................................ 27

b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas................................ 28

c. Tahap-Tahap Pertumbuhan Loyalitas Nasabah .............................. 29

d. Indikator Loyalitas Nasabah ........................................................... 31

C. Kerangka Penelitian .................................................................................... 32

D. Hipotesis ...................................................................................................... 35

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ............................................................................................ 42

B. Lokasi Dan Waktu Penelitian...................................................................... 42

C. Populasi Dan Sampel .................................................................................. 42

Page 13: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xiii

1. Populasi ................................................................................................. 42

2. Sampel .................................................................................................. 43

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 45

E. Skala Pengukuran .......................................................................................... 45

F. Definisi Konsep Dan Operasional ................................................................. 46

G. Instrumen Penelitian ...................................................................................... 50

H. Uji Instrumen Penelitian ............................................................................... 51

1. Uji Validitas ............................................................................................ 51

2. Uji Reliabilitas ........................................................................................ 51

I. Uji Asumsi Klasik ......................................................................................... 52

1. Uji Heteroskedastisitas ........................................................................... 52

a. Grafik Plot ......................................................................................... 53

b. Uji Glejser ......................................................................................... 53

2. Uji Normalitas ......................................................................................... 54

a. Analisis Grafik .................................................................................. 54

b. Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov ............................................. 54

3. Uji Linieritas ........................................................................................... 55

J. Uji Path Analisis ........................................................................................... 55

K. Alat Analisis .................................................................................................. 56

BAB IV ANALISIS DATA

A. Deskripsi Objek ............................................................................................. 57

1. Sejarah Berdirinya Bank BRI Syariah Weleri ........................................ 57

2. Legalitas BRI Syariah Weleri ................................................................. 58

Page 14: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xiv

B. Identitas Responden ...................................................................................... 58

C. Analisis Data ................................................................................................. 60

1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas ............................................................ 60

a. Uji Validitas ...................................................................................... 60

b. Uji Reliabilitas .................................................................................. 62

2. Uji Asumsi Klasik ................................................................................... 63

a. Uji Heteroskedastisitas ..................................................................... 63

1. Grafik Plot ................................................................................... 63

2. Uji Glejser ................................................................................... 65

b. Uji Normalitas ................................................................................... 66

1. Analisis Grafik ............................................................................ 67

2. Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov ....................................... 68

c. Uji Linieritas ..................................................................................... 69

3. Uji Path Analisis ........................................................................................ 70

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................... 80

B. Saran .............................................................................................................. 81

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 15: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Penelitian ............................................................................... 32

Gambar 4.1 Grafik Scatterplot .................................................................................. 64

Gambar 4.2 Uji Normalitas analisis grafik ............................................................... 67

Gambar 4.3 Diagram Jalur Model I .......................................................................... 72

Gambar 4.4 Diagram Jalur Model II ......................................................................... 75

Page 16: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ................................................................................. 10

Tabel 3.1 Perbobotan Nilai Untuk Jawaban Responden Terhadap Kuesioner ......... 46

Tabel 3.2 Definisi Konsep dan Operasional ............................................................. 48

Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden ......................................................................... 58

Tabel 4.2 Usia Responden ......................................................................................... 59

Tabel 4.3 Lama Menjadi Nasabah ............................................................................ 60

Tabel 4.4 Uji Validitas .............................................................................................. 61

Tabel 4.5 Uji Reliabilitas .......................................................................................... 62

Tabel 4.6 Uji Glejser ................................................................................................. 66

Tabel 4.7 Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov ..................................................... 68

Tabel 4.8 Uji Linieritas Durbing Waston .................................................................. 70

Tabel 4.9 Uji Koefisien Jalur Model I ...................................................................... 71

Tabel 4.10 Uji Koefisien Jalur Model II ................................................................... 73

Tabel 4.11 Uji Hipotesis ........................................................................................... 79

Page 17: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

xvii

ABSTRAK

Ahmad, Akif Khumaidulloh. 2018. Pengaruh Penerapan Good Corporate

Governance (GCG) terhadap Loyalitas Bank Umum Syariah Dengan

Corporate Social Responsibility (CSR) Sebagai Variabel Mediasi.

Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Perbankan

Syariah S1, Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing:

Taufikur Rahman, SE., M.Si.

Penerapan Good Corporate Governance menjadi suatu kebutuhan bagi

setiap Bank syariah untuk meningkatkan tingkat kepercayaan masyarakat demi

menjaga loyalitas nasabah. Salah satu wujud dari penerapan Good Corporate

Governance adalah Corporate Social Responsibility yang merupakan bentuk

pertanggungjawaban Bank terhadap masyarakat atau lingkungan. Tujuan dalam

penelitian ini adalah untuk menganalisis pengarauh langsung dan pengaruh tidak

langsung penerapan GCG (X) terhadap loyalitas nasabah (Y) dengan CSR (M)

sebagai mediasi.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, populasi yang digunakan

dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah Bank BRISyariah Kcp Weleri

dengan jumlah populasi tidak diketahui secara pasti (Unknown Population).

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sejumlah 100 nasabah. Teknik

pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah metode non probability

sampling, karena populasi yang diteliti infinite (populasi yang jumlah anggota

populasi tidak diketahui) selain itu juga dilakukan pengambilan sampel secara

Accidental Sampling (Convenience sampling). Metode pengumpulan data

dilakukan dengan angket/kuesioner. Teknik analisis yang digunakan adalah uji

path analisis. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan alat bantu IBM

SPSS Statistics 16.

Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh

positif dan signifikan penerapan good corporate governance (X) terhadap

loyalitas nasabah (Y), terdapat pengaruh positif dan signifikan penerapan good

corporate governance (X) terhadap corporate social responsibility (M), tidak

terdapat pengaruh signifikan corporate social responsibility (M) terhadap

loyalitas nasabah (Y) dan pengaruh langsung GCG (X) terhadap loyalitas

nasabah (Y) lebih besar dibandingkan pengaruh tidak langsung GCG (X)

terhadap loyalitas nasabah (Y) dengan melalui CSR (M). Hasil ini menunjukkan

bahwa CSR (M) tidak dapat memediasi pengaruh langsung GCG (X) terhadap

loyalitas nasabah (Y)

Kata Kunci: Good Corporate Governance (GCG), Corporate Social

Responsibility (CSR), Loyalitas Nasabah

Page 18: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan penjelasan peraturan Bank Indonesia nomor

11/31/PBI/2009 tentang uji kemampuan dan kepatuhan (fit and proper

test) bank syariah dan Unit Usaha Syariah (UUS) menyatakan bahwa

dalam rangka mendorong pertumbuhan Bank Syariah dan Unit Usaha

Syariah yang sehat dan kuat, perbankan syariah perlu dikelola oleh sumber

daya manusia yang memiliki integritas dan professional. Sumberdaya

manusia yang mampu memelihara integritas serta professional akan

mendorong pelaksanaan tata kelola yang baik (good corporate

governance) di Bank Syariah dan UUS. Perkembangan dan pertumbuhan

perbankan syariah yang begitu pesat ditandai dengan bertambahnya

jumlah pelayanan bank syariah dan produk yang menyebabkan Good

Corporate Governance itu menjadi penting.

Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) menyatakan

bahwa Good Corporate Governance (GCG) adalah salah satu pilar dari

sistem ekonomi pasar. Ia berkaitan erat dengan kepercayaan baik terhadap

perusahaan yang melaksanakannya maupun terhadap iklim usaha di suatu

negara. Penerapan GCG mendorong terciptanya persaingan yang sehat dan

iklim usaha yang kondusif. Oleh karena itu, diterapkannya GCG oleh

perusahaan-perusahaan di Indonesia sangat penting untuk menunjang

Page 19: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

2

pertumbuhan dan stabilitas ekonomi yang berkesinambungan

(KNKG, 2006: 1)

Good Corporate Governance merupakan konsep yang harus

dilakukan demi peningkatan kinerja perusahaan melalui supervisi atau

monitoring kinerja menejemen dan menjamin akuntabilitas manajemen

terhadap stakeholder dengan mendasarkan pada kerangka peraturan. Good

Corporate Governance akan menciptakan lingkungan yang kondusif demi

tercapainya pertumbuhan yang efisien di sektor perusahaan. Pelaksanaan

Good Corporate Governance sangat penting bagi perusahaan nasional

maupun internasional untuk menumbuhkan tingkat kepercayaan

masyarakat. Sehingga bagi perusahaan yang ingin berkembang dengan

baik dan sehat harus melaksanakan prinsip tersebut. Forum for Corporate

Governance in Indonesia (FCGI) mendefinisikan GCG sebagai proses dan

struktur yang diterapkan dalam menjalankan perusahaan dengan tujuan

utama meningkatkan nilai pemegang saham dalam jangka panjang dengan

tetap memperhatikan kepentingan stakeholder yang lain berdasarkan

peraturan perundangan dan norma yang berlaku (FCGI, 2001).

Pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) berdasarkan

pada lima prinsip dasar, (keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara

nomor KEP-117/M-MBU/2002) yaitu Transparasi (Transparency),

Akuntabilitas (Accountability), Pertanggungjawaban (Responsibility),

Independensi (Independency), dan Kewajaran (Fairness). Prinsip-prinsip

ini diharapkan menjadi titik rujukan bagi para regulator (pemerintah)

Page 20: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

3

dalam membangun framework bagi penerapan Corporate Governance.

Bagi pelaku usaha dan pasar modal prinsip-prinsip ini dapat menjadi

guidance atau pedoman dalam mengolaborasikan best practices bagi

peningkatan nilai (valuation) dan keberlangsungan (Sustainability)

perusahaan.

Ditinjau secara yuridis bank syariah memiliki banyak tanggung

jawab terhadap banyak pihak (stakeholders). Pihak dimaksud antara lain

terdiri dari nasabah penabung, pemegang saham, investor serta masyarakat

atau lingkungan. Dengan demikian penerapan GCG menjadi suatu

kebutuhan bagi setiap bank syariah untuk meningkatkan tingkat

kepercayaan masyarakat demi menjaga loyalitas nasabah. Penerapan GCG

juga sebagai bentuk pertanggung jawaban bank syariah terhadap

stakeholders bahwa suatu bank syariah dikelola dengan baik, professional

dan hati-hati dengan berupaya meningkatkan nilai pemegang saham tanpa

mengesampingkan kepentingan stakeholders lainnya.

Unsur kepercayaan masyarakat terhadap perbankan merupakan hal

yang sangat esensial, sehingga bank perlu menjaganya untuk mencegah

adanya rush atau penarikan dana secara besar-besaran dari masyarakat

seperti yang terjadi pada saat krisis moneter 1997 lalu. Pada waktu itu

banyak bank yang kolaps, sehingga pemerintah terpaksa harus melakukan

proses liquiditas terhadap sejumlah bank yang bermasalah. Sementara itu

bank syariah yang ada pada waktu itu yakni Bank Muamalat Indonesia

Page 21: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

4

(BMI) terbukti mampu bertahan dan termasuk bank dengan kategori sehat

(Anshori, 2007: 172).

Dalam penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Umam (2011)

diperoleh hasil bahwa penerapan Good Corporate Governance secara

langsung berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah. Penelitian

lain yang dilakukan oleh Hartatik (2016) menyimpulkan bahwa

implementasi Good Corporate Governance berpengaruh signifikan

terhadap loyalitas nasabah.

Pengaruh langsung antara Good Corporate Governance (GCG)

terhadap loyalitas akan berbeda ketika mempertimbangkan faktor lain

misalnya Corporate Social Responsibility (CSR), sebagaimana yang

disampaikan oleh Ully dan Kelib (2005) bahwa salah satu prinsip Good

Corporate Governance (GCG) adalah responsibility. Responsibility

merupakan bentuk dari pertanggungjawaban perusahaan seperti mematuhi

aturan yang berlaku, memajukan masyarakat dan memelihara lingkungan

di sekitar wilayah bisnis perusahaan tersebut bersama masyarakat. Salah

satu bentuk responsibility perusahaan adalah corporate social

responsibility (selanjutnya disebut CSR), dengan demikian penerapan CSR

merupakan salah satu bentuk implementasi GCG sebagai perusahaan yang

bertanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan (Ully dan Kelib

2005:122-123).

Berkaitan dengan hal tersebut, dalam penelitian terdahulu yang

dilakukan oleh Sinaga (2011) menyimpulkan bahwa variable GCG secara

Page 22: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

5

signifikan berpengaruh positif terhadap pelaporan CSR pada sektor

perbankan di Indonesia. Sedangkan penelitian lain yang dilakukan oleh

Pamungkas (2016) diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa GCG secara

simultan tidak berpengaruh terhadap implementasi CSR.

Adanya keselarasan antara keuntungan yang diperoleh perusahaan

dengan pemberian kontribusi secara langsung pada nasabah, masyarakat

dan lingkungan merupakan check and Balances antara pihak perusahaan

dengan pihak masyarakat. Dengan kata lain, Corporate Social

Responsibility (CSR) juga dipandang sebagai tolak ukur untuk reputasi

suatu perusahaan seberapa jauh CSR perusahaan akan berpengaruh pada

reputasi perusahaan tersebut. Bagi perusahaan, reputasi atau citra korporat

merupakan asset yang paling utama dan tak ternilai harganya, karena citra

korporat akan mempengaruhi loyalitas konsumen. Oleh karena itu segala

upaya, daya, dan biaya digunakan untuk memupuk, merawat, serta

menumbuh kembangkannya (Mawadati, 2015:6).

Gramer dan Brown dalam Utomo (2006) memberikan definisi

mengenai loyalitas yaitu derajat sejauh mana seorang nasabah

menunjukkan perilaku pembelian berulang dari suatu penyedia jasa,

memiliki suatu desposisi atau kecenderungan sikap positif terhadap

penyedia jasa, dan hanya mempertimbangkan untuk menggunakan

penyedia jasa ini pada saat muncul kebutuhan untuk memakai jasa ini.

Dalam penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Yoasti (2013)

diperoleh hasil yang menunjukkan bahwa implementasi program

Page 23: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

6

Corporate Social Responsibility berpengaruh secara positif dan signifikan

terhadap loyalitas konsumen sebagai salah satu ukuran Balanced

Scorecard.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk

melakukan penelitian tentang peran corporate social responsibility (CSR)

dalam pengaruh Good Corporate Governance (GCG) terhadap loyalitas

sehingga judul dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Penerapan Good

Corporate Governance (GCG) Terhadap Loyalitas Nasabah Bank Umum

Syariah Dengan Corporate Social Responsibility (CSR) Sebagai Variabel

Mediasi”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka pokok permasalahan

yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana pengaruh Good Corporate Governance terhadap Loyalitas

nasabah BRI Syariah Kcp. Weleri ?

2. Bagaimana pengaruh Good Corporate Governance terhadap

Corporate Social Responsibility ?

3. Bagaimana pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap

loyalitas nasabah BRI Syariah Kcp. Weleri ?

4. Bagaimana pengaruh Good Corporate Governance terhadap loyalitas

nasabah BRI Syariah Kcp. Weleri yang dimediasi Corporate Social

Responsibility ?

Page 24: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

7

C. Tujuan penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang hendak

dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk menganalisis & mengetahui pengaruh penerapan prinsip Good

Corporate Governance terhadap Loyalitas nasabah BRI Syariah Kcp.

Weleri.

2. Untuk menganalisis & mengetahui pengaruh penerapan prinsip Good

Corporate Governance terhadap Corporate Social Responsibility.

3. Untuk menganalisis & mengetahui pengaruh penerapan Corporate

Social Responsibility terhadap loyalitas nasabah BRI Syariah Kcp.

Weleri.

4. Untuk menganalisis & mengetahui pengaruh Good Corporate

Governance terhadap loyalitas nasabah BRI Syariah Kcp. Weleri yang

dimediasi Corporate Social Responsibility.

D. Manfaat Penelitian

Setelah penelitian ini selesai dilakukan, diharapkan akan

memberikan manfaat bagi berbagai pihak, diantaranya adalah:

1. Bagi Akademis

Dapat menambah pengetahuan dan literatur guna pengembangan

ilmu ekonomi islam, sehingga dapat dijadikan referensi untuk

penelitian selanjutnya.

2. Bagi Perbankan Syariah

Page 25: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

8

Memberikan kontribusi kepada bank syariah dan kalangan

perbankan dalam mengembangkan loyalitas nasabah.

3. Bagi Masyarakat

Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang prinsip Good

Corporate Governance dan Corporate Social Responsibility di bank

syariah.

4. Bagi Peneliti

Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi

penelitian lanjutan atau penelitian yang berkelanjutan. Menambah

pengalaman dan sarana latihan dalam memecahkan masalah yang ada

dalam masyarakat sebelum terjun ke dunia kerja sesungguhnya.

Sebagai sarana menambah pengetahuan terkait dengan bidang

perbankan.

E. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini berisi penjelasan tentang isi yang terkandung

dari masing-masing bab secara singkat dari keseluruhan skripsi ini. Skripsi

ini disajikan dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I: Pendahuluan, bab ini berisi mengenai latar belakang masalah

dalam penelitian. Perumusan masalah berisi mengenai pernyataan tentang

keadaan, fenomena dan atau konsep yang memerlukan jawaban melalui

penelitian. Tujuan dan kegunaan penelitian yang merupakan hal yang

diharapkan dapat dicapai sistematika penulisan, diuraikan mengenai

Page 26: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

9

ringkasan materi yang akan dibahas pada setiap bab yang ada dalam

skripsi.

BAB II: Landasan Teori, bab ini menguraikan penelitian terdahulu,

tinjauan teori, kerangka pemikiran dan hipotesis yang disimpulkan dari

tinjauan pustaka, serta merupakan jawaban sementara atas masalah

penelitian.

BAB III: Metode Penelitian, dalam bab ini akan menguraikan variabel

penelitian dan efisiensi operasional, penentuan sampel, jumlah sampel

yang diambil serta metode pengambilan sampel, instrumen penelitian dan

metode analisis data untuk mengungkapkan bagaimana gambaran model

analisis yang digunakan dalam penelitian.

BAB IV: Analisis Data, bagian ini menjelaskan tentang diskripsi objek

penelitian yang berisi penjelasan singkat objek yang digunakan dalam

penelitian. Analisis data dan pembahasan hasil penelitian merupakan

bentuk yang lebih sederhana yang mudah dibaca dan mudah

diintrepretasikan meliputi deskripsi objek penelitian, analisis penelitian,

serta analisis data dan pembahasan. Hasil penelitian mengungkapkan

intrepretasi untuk memaknai implikasi penelitian.

BAB V: Penutup, dalam bab ini berisi tentang kesimpulan dari penelitian

yang telah dilakukan dan saran-saran yang nantinya akan berguna bagi

ilmu pengetahuan.

Page 27: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

10

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka

Berdasarkan penelitian-penelitian yang telah dilakukan oleh

beberapa peneliti terdahulu dengan mengambil tema yang sama mengenai

implementasi Good Corporate Governance, Corporate Social

Responsibility, serta pengaruhnya terhadap loyalitas nasabah, berikut

beberapa penelitian sebelumnya antara lain:

Tabel.2.1

Penelitian terdahulu

No Peneliti & Tahun Hasil Perbedaan

1. Sri Hartatik

(2016)

Good Corporate

Governance berpengaruh

positif dan signifikan

terhadap loyalitas nasabah

Tidak menggunakan

Variabel Mediasi

2. Mohammad

Umam

(2011)

Good Corporate

Governance berpengaruh

positif dan signifikan

terhadap loyalitas nasabah

Tidak menggunakan

Variabel Mediasi

3. Faraji dan

Hosseinzadeh

(2016)

Social Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

customer loyalty

Social Responsibility

sebagai Variabel

Independen

4. Iin Sunarti dan

Atin Nuryatin

(2016)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Loyalitas Nasabah

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

5. Sule Sani

Abdullahi, Sani

Yahaya dan Yusuf

Haji-Othman

(2016)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Customer Loyalty

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

Page 28: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

11

6. Wendy Ajiambo

Barasa

(2016)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Customer Loyalty

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

7. Aris Lam

(2016)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Customer Loyalty

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

8. Ni Nyoman

Kertiyasa dkk

(2015)

Corporate Social

Responsibility secara

langsung berpengaruh

positif dan signifikan

terhadap Loyalitas

Nasabah

Menggunakan Citra

Perusahaan sebagai

Variabel Mediasi

9. Mawadati

(2015)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Loyalitas Nasabah

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

10. Chyntia Maureen

Lomi dan Ni

Nyoman Kerti

Yasa

(2015)

Corporate Social

Responsibility secara

langsung berpengaruh

positif dan signifikan

terhadap Loyalitas

Nasabah

Menggunakan

Kepuasan Nasabah

sebagai Variabel

Mediasi

11. Sulastri

(2015)

Corporate Social

Responsibility secara

langsung tidak

berpengaruh terhadap

Loyalitas Nasabah

Menggunakan

Corporate Image Dab

Kepuasan Nasabah

sebagai Variabel

Intervening

12. Talumepa dan

Mekel

(2014)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Customer Loyalty

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

Page 29: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

12

13. Judy Njeri Njiru

(2014)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Customer Loyalty

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

14. Gama Lucky

Yoasti

(2013)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Loyalitas Konsumen

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

15. Deviana

Rahmasari

(2012)

Corporate Social

Responsibility secara

langsung berpengaruh

positif dan signifikan

terhadap Loyalitas

Nasabah

Menggunakan Citra

Perusahaan Dan Sikap

Nasabah sebagai

Variabel Intervening

16. Janico Alwendi

(2012)

Corporate Social

Responsibility

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap

Loyalitas Nasabah

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

17. Fetria Eka Yudiana

dan Eko Setyono

(2016)

Corporate Social

Responsibility tidak

berpengaruh terhadap

Loyalitas Nasabah

Corporate Social

Responsibility sebagai

Variabel Independen

Page 30: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

13

B. Kerangka Teori

Teori utama yang mendasari good corporate governance adalah

stewardship theory. Stewardship theory adalah teori yang menggambarkan

situasi dimana para manajer tidaklah termotivasi oleh tujuan-tujuan

individu tetapi lebih ditujukan pada sasaran hasil utama mereka untuk

kepentingan organisasi, sehingga teori ini mempunyai dasar psikologi dan

sisiologi yang telah dirancang dimana para eksekutif sebagai steward

termotivasi untuk bertindak sesuai keinginan prinsipal, selain itu perilaku

steward tidak akan meninggalkan organisasinya sebab steward berusaha

mencapai sasaran organisasinya. Teori ini didesain bagi para peneliti untuk

menguji situasi dimana para eksekutif dalam perusahaan sebagai pelayan

dapat termotivasi untuk bertindak dengan cara terbaik pada principalnya

(Donalson dan Davis, 1989, 1991).

1. Good Corporate Governance

a. Pengertian Good Corporate Governance

Menurut Forum for Corporate Governance in Indonesia

dalam Prasetyo (2010) Good Corporate Governance merupakan

konsep yang diajukan demi peningkatan kinerja perusahaan

melalui supervisi atau monitoring kinerja manajemen dan

menjamin akuntabilitas manajemen terhadap stakeholder dengan

mendasarkan pada kerangka peraturan. Konsep Good Corporate

Governance diajukan demi tercapainya pengelolaan perusahaan

Page 31: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

14

yang lebih transparan bagi semua pengguna laporan keuangan. Bila

konsep ini diterapkan dengan baik maka diharapkan pertumbuhan

ekonomi akan terus menanjak seiring dengan transparansi

pengelolaan perusahaan yang makin baik dan nantinya

menguntungkan banyak pihak. Good Corporate Governance

(GCG) sebagai kumpulan hukum, peraturan, dan kaidah-kaidah

yang wajib dipenuhi, yang dapat mendorong kinerja sumber-

sumber perusahaan untuk berfungsi secara efisien guna

menghasilkan nilai ekonomi jangka panjang yang

berkesinambungan bagi para pemegang saham maupun masyarakat

sekitar secara keseluruhan.

b. Tujuan Good Corporate Governance

Menurut Sutojo dan Aldridge (2005:5-6) Good Corporate

Governance mempunyai lima macam tujuan utama. Kelima tujuan

tersebut adalah sebagai berikut:

1. Melindungi hak dan kepentingan pemegang saham.

2. Melindungi hak dan kepentingan para anggota nonpemegang

saham.

3. Meningkatkan nilai perusahaan dan para pemegang saham.

4. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja Dewan Pengurus

atau Board of Directors dan manajemen perusahaan,

5. Meningkatkan mutu hubungan Board of Directors dengan

manajemen senior perusahaan.

Page 32: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

15

c. Manfaat Good Corporate Governance

Good Corporate Governance memberikan kerangka acuan

yang memungkinkan pengawasan berjalan efektif sehingga tercipta

mekanisme checks and balances di perusahaan. Esensi corporate

governance adalah peningkatan kinerja perusahaan melalui

supervisi atau pemantauan kinerja manajemen dan adanya

akuntabilitas manajemen terhadap shareholders dan pemangku

kepentingan lainnya berdasarkan kerangka aturan dan peraturan

yang berlaku. Selain hal tersebut, berikut ini adalah manfaat

penerapan GCG:

1) Mengurangi agency cost, yaitu suatu biaya yang harus

ditanggung pemegang saham sebagai akibat pendelegasian

wewenang kepada pihak manajemen. Biaya-biaya ini dapat

berupa kerugian yang diderita perusahaan sebagai akibat

penyalahgunaan wewenang (wrong doing), ataupun berupa

biaya pengawasan yang timbul untuk mencegah terjadinya hal

tersebut.

2) Mengurangi biaya modal (cost of capital), yaitu sebagai

dampak dari pengelolaan perusahaan yang baik tadi

menyebabkan tingkat bunga atas dana atau sumber daya yang

dipinjam oleh perusahaan semakin kecil seiring dengan

turunnya tingkat resiko perusahaan.

Page 33: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

16

3) Meningkatkan nilai saham perusahaan sekaligus dapat

meningkatkan citra perusahaan tersebut kepada publik luas

dalam jangka panjang.

4) Menciptakan dukungan para stakeholder (para pihak yang

berkepentingan) dalam lingkungan perusahaan tersebut

terhadap keberadaan dan berbagai strategi dan kebijakan yang

ditempuh perusahaan, karena umumnya mereka mendapat

jaminan bahwa mereka juga mendapat manfaat maksimal dari

segala tindakan dan operasi perusahaan dalam menciptakan

kemakmuran dan kesejahteraan (Sinaga, 2011: 46-47).

d. Prinsip Dasar Pelaksanaan Good Corporate Governance

Pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG)

berdasarkan pada lima prinsip dasar, (keputusan Menteri Badan

Usaha Milik Negara nomor KEP-117/M-MBU/2002) yaitu :

1) Transparasi (Transparency) adalah keterbukaan dalam

melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan

dalam mengemukakan informasi materil dan relevan mengenai

perusahaan.

2) Akuntabilitas (Accountability) adalah kejelasan fungsi,

pelaksanaan dan pertanggungjawaban orang sehingga

pengelolaan perusahaan terlaksana secara efektif.

Page 34: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

17

3) Pertanggungjawaban (Responsibility) adalah kesesuain dalam

pengelolaan perusahaan terhadap peraturan perundang-

undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi.

4) Independensi (Independency) adalah suatu keadaan dimana

perusahaan dikelola secara professional tanpa benturan

kepentingan dan pengaruh / tekanan dari pihak manapun yang

tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.

5) Kewajaran (Fairness) adalah keadilan dan kesetaraan didalam

memenuhi hak-hak stakeholders yang timbul berdasarkan

perjanjian dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

e) Pengukuran Good Corporate Governance

Untuk melihat sejauh mana pelaksanaan Good Corporate

Governance maka diperlukan parameter atau indikator untuk

mengukurnya. Berdasarkan pada Peraturan Bank Indonesia No.

8/4/PBI/2006 dan Pedoman Umum Corporate Governance

Indonesia Perbankan (KNKG, 2004) daftar indikator Good

Corporate Governance sebagai berikut :

1) Transparency

a) Waktu penerbitan laporan keuangan

b) Visi perusahaan

c) Misi perusahaan

d) Sasaran perusahaan

Page 35: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

18

e) Strategi perusahaan

f) Kondisi keuangan

g) Susunan pengurus

h) Kompensasi pengurus

i) Pemegang saham pengendali

j) Pejabat eksekutif

k) Pengelolaan risiko

l) Sistem pengawasan dan pengendalian intern

m) Sistem pelaksanaan GCG

n) Kepemilikan saham dewan komisais

o) Hubungan keluarga dan hubungan keuangan dewan

komisaris dengan pihak lain

2) Accountability

a) Jumlah anggota komite audit paling kurang 3 (tiga) dan

paling banyak sama dengan jumlah anggota direksi

b) Reward and punishment system

3) Responsibility

a) Prinsip kehati-hatian

b) Melaksanakan tanggungjawab sosial

4) Independency

a) RUPS minimal 1 (satu) kali dalam satu periode

5) Fairness

a) Keberadaan dewan komisaris independen

Page 36: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

19

b) Uraian untuk memberikan kesempatan kepada seluruh

stakeholders untuk memberikan masukan dan

menyampaikan pendapat bagi kepentingan bank serta

mempunyai homepage sebagai akses informasi

2. Corporate Social Responsibility

a. Pengertian CSR

Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan sebuah

kesepakatan dari World Summit on Sustainable Development (WS-

SD) di Johannesburg Afrika Selatan 2002 yang ditujukan untuk

mendorong seluruh perusahaan di dunia dalam rangka terciptanya

suatu pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development).

Peranan CSR dapat dipandang sebagai upaya untuk mewujudkan

Good Corporate Governance, Good Corporate Citizenship dan

Good Business Ethics dari sebuah entitas bisnis. Sehingga

perusahaan tidak cukup hanya memikirkan kepentingan

shareholder (pemilik modal), tetapi juga mempunyai orientasi

untuk memenuhi kepentingan seluruh stakeholders (Mapisangka,

2009: 39)

Menurut Griffin (2008) tanggung jawab sosial merupakan

usaha suatu bisnis untuk dapat menciptakan keseimbangan

komitmennya terhadap kelompok maupun individu dalam

lingkungan entitas bisnis tersebut yang meliputi konsumen, bisnis

lain, karyawan dan investor.

Page 37: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

20

Dalam Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang

Perseroan Terbatas pasal 1 ayat 3 dijelaskan bahwa

“Tanggungjawab Sosial dan Lingkungan adalah komitmen

Perseroan berperan serta dalam pembangunan ekonomi

berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan

lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan, komunitas

setempat, maupun masyarakat pada umumnya”.

b. Dasar hukum Corporate Social Responsibility

Di Indonesia, definisi CSR sering diterjemahkan sebagai

tanggung jawab perusahaan terhadap sosial dan lingkungan dimana

perusahaan berada. CSR di Indonesia telah diatur dalam Undang-

Undang nomor 40 tahun 2007 pasal 74 tentang Perseroan Terbatas

( UU PT) dan undang-undang No. 25 tahun 2007 Pasal 15 dan 16

tentang Penanaman Modal (UU PM). Bunyi UU PT, BAB V No.

40 Tahun 2007 Pasal 74 adalah :

1) Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan

atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

2) Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) merupakan kewajiban Perseroan yang

dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya Perseroan yang

pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan

dan kewajaran.

Page 38: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

21

3) Perseroan yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

4) Ketentuan lebih lanjut mengenai Tanggung Jawab Sosial dan

Lingkungan diatur dengan peraturan pemerintah.

c. Manfaat Corporate Social Responsibility

Manfaat CSR di Perusahaan antara lain adalah:

1. Memperkuat Brand Positioning

Perusahaan atau brand yang melakukan aksi sosial sebagai

bentuk kontribusinya pada masyarakat, dapat menciptakan

“Spirit of Brand” (jiwa pada satu merek). Aktivitas marketing

yang mencakup hal yang berbau sosial lebih berdampak positif

terhadap brand jugmenets (penilaian terhadap suatu merek).

2. Meningkatkan reputasi dan citra perusahaan.

Reputasi yang kuat dimasyarakat bisa menjadi asset nyata yang

bernilai khususnya pada masa kritis. Citra perusahaan positif

dapat mempengaruhi para pembuat kebijaksanaan, memberikan

pengaruh positif lainnya seperti, meningkatkan kepuasaan,

loyalitas karyawan dan dapat memberikan kontribusi positif

bagi peningkatan kinerja financial perusahaan.

3. Meningkatkan loyalitas konsumen terhadap perusahaan atau

organisasi.

Page 39: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

22

4. Menciptakan preferensi merek mendorong peningkatan

penjualan.

5. Memberikan dampak terhadap perubahan sosial, dan

penyelesaian masalah sosial dalam komunitas lokal.

6. Membangun hubungan yang tulus antara perusahaan dengan

komunitas.

7. Meningkatkan kepuasaan dan motivasi karyawan.

8. Mempertahankan dan mendongkrak reputasi serta citra merk

perusahaan

9. Mendapatkan lisensi untuk beroperasi secara social

10. Mereduksi risiko bisnis perusahaan

11. Melebarkan akses sumber daya bagi operasional usaha (Nova,

2012: 309)

d. Model pelaksanaa Corporate Social Responsibility

CSR di indonesia secara konseptual masih harus dipilah

antara pelaksanaan CSR yang dilakukan oleh perusahaan besar

(misalnya, perusahaan berbentuk korporasi) dan pelaksanaan CSR

oleh perusahaan kecil dan menenggah (small-medium enterprise-

SME). Selama ini, terdapat anggapan yang keliru bahwa

pelaksanaan CSR hanya diperuntukkan bagi perusahaan besar,

padahal tidak hanya perusahaan besar yang dapat memberikan

dampak negatif terhadap masyarakat dan lingkungan melainnkan

perusahaan kecil dan menenggahpun bisa memberikan dampak

Page 40: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

23

negatif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitarnya (Solihin,

2009: 161-162).

Menurut Saidi (2003:64-65) model pelaksanaan CSR di

Indonesia umumnya terdapat empat model pelaksanaan yaitu:

1) Terlibat langsung. Dalam melaksanakan program CSR,

perusahaan melakukannya sendiri tanpa melalui perantara atau

pihak lain. Pada model ini perusahaan memiliki satu bagian

tersendiri atau bisa juga digabung dengan yang lain yang

bertanggung jawab dalam pelaksanaan kegiatan sosial

perusahaan termasuk CSR.

2) Melalui Yayasan atau organisasi sosial perusahaan. Perusahaan

mendirikan yayasan sendiri dibawah perusahaan atau

groupnya. Pada model ini biasanya perusahaan sudah

menyediakan dana khusus untuk digunakan secara teratur

dalam kegiatan yayasan.

3) Bermitra dengan pihak lain. Dalam menjalankan CSR

perusahaan menjalin kerjasama dengan pihak lain seperti

lembaga sosial non pemerintah, lembaga pemerintah, media

massa dan dan organisasi lainnya. Seperti misalnya Bank

Rakyat Indonesia yang memiliki program CSR yang

terintegrasi dengan strategi perusahaan dan bekerjasama

dengan pemerintah mengeluarkan produk pemberian kredit

untuk rakyat atau yang dikenal dengan Kredit Usaha Rakyat

Page 41: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

24

(KUR). Contoh lain adalah kerjasama perusahaan dengan

lembaga-lembaga sosial seperti Dompet Dhuafa, Palang Merah

Indonesia dan lain sebagainya.

4) Mendukung atau bergabung dengan suatu konsorsium.

Perusahaan turut mendirikan, menjadi anggota atau mendukung

lembaga sosial yang didirikan untuk tujuan sosial tertentu.

e. Bentuk program dalam Corporate Social Responsibility

Ada beberapa bentuk program yang dilaksanakan dalan CSR yaitu:

1) Cause Promotions

Dalam cause promotions ini perusahaan berusaha untuk

meningkatkan awareness masyarakat mengenai suatu issue

tertentu, dimana issue ini tidak harus berhubungan atau

berkaitan dengan lini bisnis perusahaan, dan kemudian

perusahaan mengajak masyarakat untuk menyumbangkan

waktu, dana atau benda mereka untuk membantu mengatasi

atau mencegah permasalahan tersebut. Dalam cause

promotions ini, perusahaan bisa melaksanakan programnya

secara sendiri ataupun bekerjasama dengan lembaga lain,

misalnya : non government organization.

2) Cause-Related Marketing

Dalam cause related marketing, perusahaan akan mengajak

masyarakat untuk membeli atau menggunakan produknya, baik

itu barang atau jasa, dimana sebagian dari keuntungan yang

Page 42: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

25

didapat perusahaan akan didonasikan untuk membantu

mengatasi atau mencegah masalah tertentu. Cause related

marketing dapat berupa : Setiap barang yang terjual, maka

sekian persen akan didonasikan. Setiap pembukaan rekening

atau account baru, maka beberapa rupiah akan didonasikan.

3) Corporate Social Marketing

Corporate social marketing ini dilakukan perusahaan dengan

tujuan untuk mengubah perilaku masyarakat (behavioral

changes) dalam suatu issue tertentu.

4) Corporate Philanthrophy

Corporate philanthropy mungkin merupakan bentuk Corporate

Social Responsibility yang paling tua. Corporate philanthrophy

ini dilakukan oleh perusahaan dengan memberikan

kontribusi/sumbangan secara langsung dalam bentuk dana, jasa

atau alat kepada pihak yang membutuhkan baik itu lembaga,

perorangan ataupun kelompok tertentu.

5) Community Volunteering

Community Volunteering adalah bentuk Corporate Social

Responsibility di mana perusahaan mendorong atau mengajak

karyawannya ikut terlibat dalam program Corporate Social

Responsibility yang sedang dijalankan dengan jalan

mengkontribusikan waktu dan tenaganya.

6) Socially Responsible Bussiness Practises

Page 43: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

26

Dalam socially responsible business practises, perusahaan

melakukan perubahan terhadap salah satu atau keseluruhan

sistem kerjanya agar dapat mengurangi dampak buruk terhadap

lingkungan dan masyarakat.

f. Pengukuran Corporate Social Responsibility

Untuk melihat sejauh mana efektifitas program CSR maka

diperlukan parameter atau indikator untuk mengukurnya

(Wibisono, 2007:145-146). Indikator tersebut dibagi menjadi dua

yaitu :

1) Indikator Internal

a) Ukuran Primer

1) Minimize

Meminimalkan perselisihan antara peruahaan

dengan masyarakat.

2) Asset

Aset perusahaan yang terdiri atas pemilik, karyawan

dan fasilitas lainya terjaga dengan baik.

3) Operasional

Seluruh kegiatan perusahaan berjalan lancar dan

aman

b) Ukuran Sekunder

1) Tingkat penyaluran dan kolektibilitas

2) Tingkat komplain pada aturan yang berlaku

Page 44: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

27

2) Pendekatan Eksternal

a) Indikator Ekonomi

1) Tingkat pertambahan kualitas sarana dan prasarana

umum.

2) Tingkat peningkatan dan kemandirian masyarakat

secara ekonomis.

3) Peningkatan kualitas hidup bagi masyarakat

b) Indikator Sosial

1) Frekuensi terjadinya konflik sosial

2) Tingkat kualitas hubungan sosial dengan masyarakat

3) Tingkat kepuasan masyarakat.

3. Loyalitas Nasabah

a) Pengertian loyalitas

Loyalitas adalah suatu keadaan pikiran dan merupakan

konsep yang subjektif karena bergantung pada persepsi individu

tertentu. Konsep loyalitas lebih sering dikaitkan sebagai bentuk

perilaku daripada sikap. Loyalitas menunjukkan suatu keadaan dari

waktu ke waktu dan menunjukkan bahwa suatu tindakan yang

terjadi dilakukan tidak kurang dari dua kali. Contoh tindakan

tersebut adalah pembelian. Tanpa pembelian yang dilakukan secara

berulang selama periode tertentu maka tidak ada loyalitas. Perilaku

loyal berkaitan dengan keputusan yang bersifat nonrandom yang

Page 45: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

28

diungkapkan dari waktu ke waktu oleh beberapa unit pengambilan

keputusan (Yoasti, 2013: 26)

b) Faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas

Swastha dan Handoko (2014) menyebutkan lima faktor

utama yang mempengaruhi loyalitas, sebagai berikut:

1) Kualitas Produk, kualitas produk yang baik secara langsung

akan mempengaruhi tingkat kepuasan nasabah, dan bila hal

tersebut berlangsung secara terus-menerus akan mengakibatkan

nasabah yang selalu setia membeli atau menggunakan produk

tersebut dan disebut loyalitas nasabah.

2) Kualitas jasa, selain kualitas produk ada hal lain yang

mempengaruhi loyalitas konsumen yaitu kualitas jasa.

3) Emosional, emosional di sini lebih diartikan sebagai keyakinan

penjual itu sendiri agar lebih maju dalam usahanya. Keyakinan

tersebut nantinya akan mendatangkan ide-ide yang dapat

meningkatkan usahanya.

4) Harga, sudah pasti orang menginginkan barang yang bagus

dengan harga yang lebih murah atau bersaing. Jadi harga di sini

lebih diartikan sebagai akibat,atau dengan kata lain harga yang

tinggi adalah akibat dari kualitas produk tersebut yang bagus,

atau harga yang tinggi sebagi akibat dari kualitas pelayanan

yang bagus.

Page 46: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

29

5) Biaya, orang berpikir bahwa perusahaan yang berani

mengeluarkan biaya yang banyak dalam sebuah promosi atau

produksi pasti produk yang akan dihasilkan akan bagus dan

berkualitas, sehingga nasabah lebih loyal terhadap produk

tersebut.

c) Tahap-tahap pertumbuhan loyalitas nasabah

Menurut Griffin (2002) ada tujuh tahap pertumbuhan

seseorang menjadi nasabah yang loyal yaitu:

1) Seseorang yang mempunyai kemungkinan pembeli (suspect).

Setiap orang mempunyai kemungkinan untuk membeli produk

atau jasa yang dihasilkan.

2) Seseorang mempunyai potensi menjadi nasabah (Prospect).

Seseorang yang telah mempunyai kebutuhan akan barang dan

mempunyai kebutuhan untuk membeli dari perusahaan dan

telah ada seseorang yang merekomendasikan tentang

perusahaan, membaca tenteng perusahaan, Prospect mungkin

tahu siapa perusahaan, dan apa yang perusahaan jual tapi masih

belum membeli dari perusahaan.

3) Seseorang yang mempunyai potensi yang tidak jadi menjadi

nasabah (disqualifed). Prospect yang telah cukup perusahaan

pelajari dan mereka tidak membutuhkan atau tidak mempunyai

kemampuan untuk membeli produk perusahaan.

Page 47: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

30

4) Nasabah baru (First time customers). Mereka yang baru

pertama kali membeli dari perusahaan. Mereka mungkin

nasabah perusahaan tapi masih menjadi nasabah pesaing

perusahaan.

5) Nasabah yang melakukan pembelian berulang (repeat

customer). Mereka yang pertama kali membeli dari perusahaan

dua kali atau lebih, mereka mungkin telah membeli produk

yang sama atau membeli dua produk yang berbeda dalam dua

kali atau lebih kesempatan.

6) Mitra (clien). Seorang klien membeli semua yang perusahaan

jual mungkin dapat ia gunakan. Perusahaan harus terus

berusaha menciptakan hubungan yang akan membuat dia tidak

tertarik pada pesaing.

7) Konsumen yang menguatkan (Advocate). Seperti mitra,

seorang advocate membeli semua yang perusahaan jual yaang

mungkin dapat dia gunakan dan membeli secara reguler.

Tambahannya seorang advocate akan berusaha menjadi orang

lain untuk membeli dari perusahaan. Seorang advocate

berbicara dengan perusahaan, melakukan pemasaran untuk

perusahaan dan membawa Konsumen kepada perusahaan.

Page 48: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

31

d) Indikator loyalitas nasabah

Menurut Griffin (Dalam Hurriyati, 2010:130) beberapa

indikator yang digunakan untuk mengukur vaeiabel loyalitas

nasabah adalah:

1) Melakukan pembelian berulang secara teratur (repeat

purchase).

2) Melakukan pembelian diluar lini produk/jasa (purchase across

product lines).

3) Mereferensikan kepada orang lain (referrals).

4) Menunjukkan kekebalan terhadap tarikan dari pesaing

(retention).

Penelitian Selnes (1993) juga mengemukakan beberapa

indikator loyalitas, diantaranya adalah:

1) Kebiasaan transaksi

Kebiasaan transaksi adalah seberapa sering pelanggan

melakukan transaksi.

2) Pembelian ulang

Pembelian ulang adalah kemauan pelanggan untuk melakukan

transaksi dengan memanfaatkan berbagai layanan lainnya yang

disediakan oleh operator.

3) Rekomendasi

Page 49: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

32

Rekomendasi yang dimaksud adalah pengkomunikasian secara

lisan mengenai pengalaman pelanggan kepada orang lain

dengan harapan orang tersebut mau untuk mengikutinya.

4) Komitmen

Komitmen adalah kemauan pelanggan untuk tetap

memanfaatkan pelayanan yang disediakan oleh operator dimasa

dating dan enggan untuk berhenti sebagai pelanggan tersebut.

C. Kerangka Penelitian

Berdasarkan telaah pustaka dan kerangka teori di atas, maka dalam

penelitian ini kerangka penelitian yang akan digunakan untuk menguji

variabel-variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel terikat adalah

sebagai berikut :

a b

c’

Gambar 2.1

Kerangka penelitian

Gambar di atas menunjukkan pengaruh langsung (direct effect) dan tidak

langsung (indirect effect) variable X ke Y melalui CSR (M). Huruf a

merupakan koefisien regresi dari X ke M. Huruf b merupakan koefisien

regresi variabel M ke Y dengan mengontrol X. Huruf c’ merupakan

koefisien regresi X ke Y dengan mengontrol Y. Pengaruh langsung

Good

Corporate

Governance

Corporate

Social

Responsibility

Loyalitas

Nasabah

Page 50: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

33

diperoleh dari koefisien c’, sedangkan pengaruh tidak langsung diperoleh

dari perkalian koefisien axb.

Langkah-langkah dalam menguji hipotesis mengacu prosedur pengujian

peran mediator yang dikemukakan Baron dan Kenny (1986) adalah

sebagai berikut:

1) Membuat persamaan regresi GCG (X) terhadap Loyalitas (Y). Analisis

regresi ini akan menghasilkan koefisien c. Jalur ini diharapkan

signifikan (p<0,05).

2) Membuat persamaan regresi GCG (X) terhadap CSR (M). Analisis

regresi ini akan menghasilkan koefisien a. Jalur ini diharapkan

signifikan (p<0,005).

3) Membuat persamaan regresi GCG (X) dan CSR (M) terhadap

Loyalitas (Y). Analisis regresi ini akan menghasilkan dua nilai

estimasi prediktor dari M dan X. Prediksi M terhadap Y menghasilkan

koefisien b, sedangkan prediksi X terhadap Y menghasilkan koefisien

c’. Jalur b diharapkan signifikan (p<0,005), sedangkan jalur c’

diharapkan tidak signifikan (p>0.005).

Secara ringkas dapat ditulis dalam tiga persamaan sebagai berikut:

Persamaan I : Y=a1+cX

Persamaan II : M=a2+aX

Persamaan III : Y=a3+c’X+bM

Page 51: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

34

Keterangan :

X = Prinsip Good Corporate Governance (GCG)

M = Corporate Social Responsibility (CSR)

Y = Loyalitas Nasabah

a = Nilai koefisien konstanta regresi

a = Nilai koefisien regresi GCG terhadap CSR

b = Nilai koefisien regresi CSR terhadap

Loyalitas dengan mengontrol GCG

c = Nilai koefisien regresi GCG terhadap

Loyalitas

c’ = Nilai koefisien regresi GCG terhadap

Loyalitas dengan mengontrol CSR

Variabel M disebut sebagai mediator jika terpenuhi kriteria berikut:

1) Persamaan I, X secara signifikan mempengaruhi Y (atau c ≠0)

2) Persamaan II, X secara signifikan mempengaruhi M (atau a ≠0)

3) Persamaan III, M secara signifikan mempengaruhi Y (atau b ≠0).

Jika pengaruh X ke Y menurun menjadi nol setelah memasukkan M ke

persamaan regresi (atau c’ tidak signifikan), maka terjadi mediasi

sempurna (perfect mediation). Namun jika efek variabel independen ke

dependen menurun namun tidak sama dengan nol dengan memasukkan

mediator (atau c’ signifikan), maka terjadi mediasi persial.

Page 52: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

35

D. Hipotesis

Menurut Sugiyono (2009) hipotesis merupakan jawaban sementara

terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah penelitian

telah dinyatakan dalam bentuk pernyataan. Hipotesis dikatakan sementara

karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori.

Berdasarkan beberapa penelitian terdahulu, kerangka teori dan kerangka

penelitian di atas, maka Hipotesis yang dapat disusun dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh GCG terhadap loyalitas

Alijoyo (2003) mendefiniskan corporate governance adalah

sebagai seperangkat aturan dan prinsip antara lain fairness,

transparency, accountability dan responsibility yang mengatur hubugan

antara pemegang saham, manajemen perusahaan (direksi dan

komisaris), pihak kreditur, pemerintah, karyawan serta stakeholder

lainnya yang berkaitan dengan hak dan kewajiban masing-masing

pihak. Tujuannya adalah untuk menciptakan nilai tambah bagi seluruh

stakeholder dalam perusahaan.

Pelaksanaan Good corporate governance (GCG) sangat penting

bagi masyarakat dan dunia internasional dalam menumbuhkan tingkat

kepercayaan. sehingga bagi perbankan yang ingin berkembang dengan

baik dan sehat harus melaksanakan prinsip tersebut (Prasetyo, 2010: 2-

3).

Page 53: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

36

Implementasi Good Corporate Governance di bank syariah

dalam rangka meningkatkan loyalitas nasabah maka penerapannya pada

industri perbankan syariah harus memenuhi prinsip-prinsip syariah.

Operasional perbankan syariah harus benar-benar dijalankan

berdasarkan prinsip syariah. Hal ini merupakan pilar penting dalam

pengembangan bank syariah (Hartatik, 2016:19).

Terdapat beberapa penelitian terdahulu yang juga mendukung teori

tersebut, antara lain penelitian Umam (2011) dengan hasil penelitian

menunjukkan bahwa penerapan Good Corporate Governance

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas nasabah.

Penelitian oleh Hartatik (2016) dengan hasil penelitian

menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan dalam

penerapan Good Corporate Governance terhadap loyalitas nasabah.

Dua penelitian di atas sama-sama menunjukkan bahwa penerapan

Good Corporate Governance (GCG) berpengaruh positif dan

signifikan terhadap loyalitas nasabah. Berdasarkan landasan teori dan

penelitian terdahulu tersebut, maka hipotesis pertama (H1) yang

diajukan adalah sebagai berikut:

H1 : Good Corporate Governance berpengaruh positif dan

signifikan terhadap loyalitas nasabah

Page 54: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

37

2. Pengaruh GCG terhadap CSR

Tata kelola perusahaan yang baik (Good Coorporate

Governance) merupakan struktur yang oleh stakeholder, pemegang

saham, komisaris dan manajer menyusun tujuan perusahaan dan

sarana untuk mencapai tujuan tersebut dan mengawasi kinerja

(Zarkasyi, 2008:35).

Ditinjau secara yuridis bank syariah memiliki banyak tanggung

jawab terhadap banyak pihak (stakeholders) termasuk masyarakat atau

lingkungan. Dengan demikian penerapan GCG menjadi suatu

kebutuhan bagi setiap bank syariah untuk meningkatkan tingkat

kepercayaan masyarakat demi menjaga loyalitas nasabah.

sebagaimana yang disampaikan oleh Ully dan Kelib (2005) bahwa

salah satu prinsip Good Corporate Governance (GCG) adalah

responsibility. Responsibility merupakan bentuk dari

pertanggungjawaban perusahaan seperti mematuhi aturan yang

berlaku, memajukan masyarakat dan memelihara lingkungan di sekitar

wilayah bisnis perusahaan tersebut bersama masyarakat. Salah satu

bentuk responsibility perusahaan adalah corporate social

responsibility (selanjutnya disebut CSR), dengan demikian penerapan

CSR merupakan salah satu bentuk implementasi GCG sebagai

perusahaan yang bertanggung jawab terhadap masyarakat dan

lingkungan (Ully dan Kelib 2005:122-123).

Page 55: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

38

Penelitian oleh Sinaga (2011) dengan Good Corporate

Governance (GCG) sebagai variable independen dan Corporate

Social Responsibility sebagai variable dependen. Hasil penelitian ini

menyatakan bahwa penerapan Good Corporate Governance

mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap pelaporan

Corporate Social Responsibiity pada sektor perbankan di Indonesia.

Penelitian yang sama juga dilakukan oleh Waryanto (2010)

dengan hasil penelitian menyatakan bahwa penerapan Good

Corporate Governance mempunyai pengaruh yang positif dan

signifikan terhadap luas pengungkapan Corporate Social

Responsibility di Indonesia.

Pada penelitian di atas sama-sama menunjukan bahwa Good

Corporate Governance berpengaruh positif dan signifikan terhadap

Corporate Social Responsibility. Berdasarkan landasan teori dan

penelitian terdahulu tersebut, maka hipotesis kedua (H2) yang

diajukan adalah sebagai berikut:

H2 : Good Corporate Governance berpengaruh positif dan

signifikan terhadap Corporate Social Responsibility.

3. Pengaruh CSR terhadap Loyalitas

Menurut World Business Council for Sustainable Development

(WBCSD) dalam Mardikanto (2014:95), Corporate Sosial

Responsibility (CSR) adalah komitmen bisnis untuk berkontribusi

terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, bekerja dengan

Page 56: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

39

karyawan, keluarga mereka, masyarakat setempat, dan masyarakat

pada umumnya untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.

Adapun hubungan CSR terhadap loyalitas nasabah menurut

Obseder et al. (2011) adalah penerapan CSR ditanggapi positif oleh

pelanggan dan penerapan CSR mampu meningkatkan loyalitas

pelanggan sehingga CSR mempunyai tingkat korelasi yang kuat

dengan brand loyalty (Yasa, 2015:139). Artinya, semakin besar

penerapan CSR maka akan berdampak positif pada loyalitas nasabah.

Terdapat beberapa penelitian terdahulu yang juga mendukung

teori tersebut, antara lain penelitian Talumepa dan Mekel (2014)

dengan hasil penelitian menunjukan bahwa Corporate Social

Responsibility (CSR) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas

nasabah.

Penelitian oleh Aisyah (2014) dengan hasil penelitian tersebut

menyebutkan bahwa Corporate Social Responsibility berpengaruh

positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah.

Dua penelitian di atas sama-sama menunjukkan bahwa

penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh positif

dan signifikan terhadap loyalitas nasabah. Berdasarkan landasan teori

dan penelitian terdahulu tersebut, maka hipotesis ketiga (H3) yang

diajukan adalah sebagai berikut:

H3 : Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh positif dan

signifikan terhadap loyalitas nasabah.

Page 57: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

40

4. Peran CSR dalam pengaruh GCG terhadap Loyalitas

Dalam rangka economy recovery, pemerintah Indonesia dan

International Monetary Fund (IMF) mengintroduksi konsep Good

Corporate Governance (GCG) sebagai tata cara kelola perusahaan

yang sehat (Sulistyanto & Lidyah, 2002). Sulit dipungkiri, selama

sepuluh tahun terakhir ini istilah Good Corporate Governance (GCG)

kian populer. Tak hanya populer, tetapi istilah tersebut juga

ditempatkan di posisi terhormat. Hal itu, setidaknya terwujud dalam

dua keyakinan. Pertama, GCG merupakan salah satu kunci sukses

perusahaan untuk tumbuh dan menguntungkan dalam jangka panjang,

sekaligus memenangkan persaingan bisnis global, terutama bagi

perusahaan yang telah mampu berkembang sekaligus menjadi terbuka.

Kedua, krisis ekonomi dunia, di kawasan Asia dan Amerika Latin yang

diyakini muncul karena kegagalan penerapan GCG (Sinaga, 2011:20)

Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Umam (2011) diperoleh

hasil bahwa penerapan Good Corporate Governance secara langsung

berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah. Penelitian lain yang

dilakukan Wardhani (2015) menunjukkan adanya peran mediasi dari

Corporate Social Responsibility pada hubungan GCG terhadap kinerja

perusahaan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Jo & Harjoto

(2012) yang lebih jauh menjelaskan bahwa CSR berperan sebagai

missing link dan peretas konflik kepentingan. Penelitian yang

dilakukan oleh Kangarluie & Bayazidi (2011) menunjukkan pengaruh

Page 58: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

41

Good Corporate Governance terhadap CSR. Sementara penelitian

yang dilakukan oleh Yoasti (2013) diperoleh hasil yang menunjukkan

bahwa implementasi program Corporate Social Responsibility

berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen

sebagai salah satu ukuran Balanced Scorecard. Sebagai penjelasan

adalah bahwa apabila perusahaan menerapkan GCG dengan baik,

maka perusahaan tersebut akan melakukan CSR dengan baik pula.

Penelitian di atas menunjukkan bahwa penerapan Good Corporate

Governance (GCG) secara langsung berpengaruh positif dan signifikan

terhadap loyalitas nasabah. Penerapan GCG juga berpengaruh positif

pada CSR perusahaan. Corporate Social Responsibility (CSR)

berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap loyalitas konsumen

sebagai salah satu ukuran Balanced Scorecard. CSR dapat memediasi

hubungan GCG terhadap kinerja perusahaan. Berdasarkan landasan

teori dan penelitian terdahulu tersebut, maka hipotesis keempat (H4)

yang diajukan adalah sebagai berikut:

H4 : Corporate Social Responsibility dapat memediasi pengaruh

Good Corporate Governance terhadap Loyalitas nasabah.

Page 59: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

42

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode

survei. Penelitian yang menggunakan sampel data dari suatu populasi

tertentu dan menggunakan media kuesioner sebagai alat untuk

menggumpulkan data yang pokok sesuai dengan yang akan diteliti

(Singarimbun dan Effendi, 2011: 3).

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Objek dari penelitian ini adalah seluruh nasabah BRI Syariah KCP

Weleri Kendal. BRI Syariah KCP Weleri Kendal beralamat Jl. Utama

Tengah No. 230, RT 002, RW 003, Karangdowo, Weleri, Kendal, Jawa

Tengah. Sedangkan waktu pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan

Maret 2018 sampai selesai.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi merupakan wilayah yang memiliki karakteristik dan

kausalitas tersendiri yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

kemudian di tarik kesimpulan (Sugiyono, 2007:72). Dalam penelitian

ini populasi yang dimaksud adalah nasabah Bank BRI Syariah KCP

Weleri Kendal sedangkan jumlah populasinya belum diketahui secara

pasti (Unknown Population).

Page 60: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

43

2. Sampel

Sampel merupakan bagian dari populasi yang digunakan untuk

menyimpulkan atau menggambarkan poppulasi. Teknik pengambilan

sampel atau disebut juga teknik sampeling yaitu suatu metode atau

teknik untuk menentukan sampel penelitian (Supardi, 2005:103).

Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini

adalah dengan metode non probability sampling, karena populasi yang

diteliti infinite (populasi yang jumlah anggota populasi tidak diketahui)

selain itu juga dilakukan pengambilan sampel secara Accidental

Sampling (Convenience sampling). Menurut Santoso dan Tjiptono

(2001:89-90) Accidental Sampling (Convenience sampling) adalah

prosedur sampling yang memilih sampel dari orang atau unit yang

paling mudah dijumpai atau diakses. Sedangkan menurut Sugiono

(2004:77) Accidental Sampling adalah mengambil responden sebagai

sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan

bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila orang

yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data dengan kriteria

utamanya adalah orang tersebut merupakan nasabah dari Bank BRI

Syariah KCP Weleri Kendal.

Pada penelitian ini populasi yang digunakan adalah nasabah Bank

BRI Syariah KCP Weleri Kendal. Dalam menetapkan jumlah anggota

sampel, menurut Nazir (2003: 276) bilamana analisis yang dipakai

adalah tehnik korelasi, maka banyaknya responden yang diambil

Page 61: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

44

sebagai sampel minimal 30 subjek. Dikarenakan jumlah populasi tidak

diketahui secara pasti maka untuk memudahkan penentuan jumlah

sampel yang diambil ditentukan dengan rumus Unknown Population

(Riduwan, 2004: 66):

Dimana:

n = Jumlah sampel

Za/2 = Nilai yang didapat dari table normal atas tingkat

keyakinan

ℰ = Kesalahan penarikan sampel

Tingkat keyakinan dalam penelitian ini ditentukan sebesar 95%,

maka nilai Za/2 adalah 1,96. Tingkat kesalahan penarikan sampel

ditentukan sebesar 5%. Maka dari perhitungan rumus tersebut

dapat diperoleh sampel yang dibutuhkan, yaitu:

n = (

)

2

n = 96.04

Jadi berdasarkan rumus diatas, sampel yang diambil sebanyak

96,04 orang. untuk memudahkan perhitungan maka dibulatkan

menjadi 100 orang.

n = ( ℰ

)2

Page 62: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

45

D. Teknik Pengumpulan Data

a. Data Primer

Data primer merupakan data yang diambil langsung oleh

peneliti dilokasi. Data dapat diperoleh melalui angket (questioner).

Angket merupakan kumpulan daftar pertanyaan yang diberikan

kepada objek dalam sebuah penelitian dengan memberikan respon

yang sesuai dengan permintaan pengguna.

b. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang di peroleh secara tidak

langsung melalui arsip peristiwa masalalu. Data sekunder ini dapat

diperoleh dari penelitian dalam jurnal, buku dan data statistik dari

internet (Bawono, 2006:29-30).

E. Skala Pengukuran

Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan adalah Good

Corporate Governance sebagai variable bebas (Independent variable),

Corporate Social Responsibility sebagai variable mediasi (Intervening

Variable) dan loyalitas nasabah sebagai variabel terikat (Dependent

variable).

Variabel-variabel tersebut diukur menggunakan skala pengukuran

Continuous Rating Scale yang terdiri angka 0 sampai 10. Skala 0-10

dipilih dengan pertimbangan memudahkan responden dalam menentukan

kategori sangat tidak setuju sampai dengan sangat setuju. Responden yang

akan dipilih dalam penelitian ini terbiasa dengan penilaian interval angka 0

Page 63: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

46

sebagai kategori rendah dan 10 sebagai kategori paling tinggi. Pengisian

kuesioner dilakukan hanya dengan memberi tanda centang (√) pada skala

0 sampai 10 yang sudah tersedia. Skala 0 dimaknai sebagai sangat tidak

setuju dan skala 10 sebagai sangat setuju. Contoh tabelnya sebagai berikut:

Tabel 3.1

Perbobotan Nilai untuk Jawaban Responden terhadap Kuesioner

Sangat tidak setuju 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Sangat

setuju

F. Definisi Konsep dan Operasional

Definisi operasional adalah konsep untuk membuatnya bisa diukur,

dilakukan dengan melihat dimensi perilaku, aspek, atau sifat yang

ditunjukkan oleh konsep. Dalam penelitian ini digunakan tiga macam

variabel yaitu variabel independen (X), variabel mediasi (M) dan variabel

dependen (Y), berikut adalah pengertian dari variabel-variabel tersebut:

1. Variabel Independen

Variabel independen (X) merupakan variabel yang dapat

mempengaruhi variabel dependen (Y). Dalam penelitian ini variabel

independen yang digunakan adalah Good Corporate Governance

(GCG).

Menurut Forum for Corporate Governance in Indonesia dalam

Prasetyo (2010) Good Corporate Governance merupakan konsep

yang diajukan demi peningkatan kinerja perusahaan melalui supervisi

atau monitoring kinerja manajemen dan menjamin akuntabilitas

Page 64: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

47

manajemen terhadap stakeholder dengan mendasarkan pada kerangka

peraturan.

2. Variabel Mediasi/Intervening

Menurut Tuckman dalam Sugiono (2007) variabel intervening

adalah variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan antara

variabel independen dengan variabel dependen menjadi hubungan

yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur. Dalam

penelitian ini variabel intervening yang digunakan adalah Corporate

Social Responsibily (CSR).

Menurut Griffin (2008) tanggung jawab sosial atau Corporate

Social Responsibility merupakan usaha suatu bisnis untuk dapat

menciptakan keseimbangan komitmennya terhadap kelompok maupun

individu dalam lingkungan entitas bisnis tersebut yang meliputi

konsumen, bisnis lain, karyawan dan investor.

3. Variabel Dependen

Variabel dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau

dipengaruhi oleh variabel independen. Dalam penelitian ini variabel

dependen (Y) yang digunakan adalah Loyalitas Nasabah.

Menurut Yoasti (2013:16) Loyalitas adalah suatu keadaan

pikiran dan merupakan konsep yang subjektif karena bergantung pada

persepsi individu tertentu. Konsep loyalitas lebih sering dikaitkan

sebagai bentuk perilaku daripada sikap. Loyalitas menunjukkan suatu

Page 65: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

48

keadaan dari waktu ke waktu dan menunjukkan bahwa suatu tindakan

yang terjadi dilakukan tidak kurang dari dua kali.

Tabel 3.2

Definisi Konsep dan Operasional

Variabel

Penelitian Definisi Indikator

Good

Corporate

Governance (X)

Menurut Forum for

Corporate

Governance in

Indonesia dalam

Prasetyo (2010) Good

Corporate

Governance

merupakan konsep

yang diajukan demi

peningkatan kinerja

perusahaan melalui

supervisi atau

monitoring kinerja

manajemen dan

menjamin

akuntabilitas

manajemen terhadap

stakeholder dengan

mendasarkan pada

kerangka peraturan

1. Transparency

a) Waktu penerbitan laporan

keuangan

b) Visi perusahaan

c) Misi perusahaan

d) Kondisi keuangan

2. Accountability

a) Jumlah anggota komite

audit paling kurang 3 (tiga)

dan paling banyak sama

dengan jumlah anggota

direksi

b) Reward and punishment

system

3. Responsibility

a) Prinsip kehati-hatian

b) Melaksanakan

tanggungjawab sosial

4. Independency

a) RUPS minimal 1 (satu) kali

dalam satu periode

5. Fairness

a) Uraian untuk memberikan

kesempatan kepada seluruh

stakeholders untuk

memberikan masukan dan

menyampaikan pendapat

bagi kepentingan bank serta

mempunyai homepage

sebagai akses informasi

Page 66: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

49

Corporate

Social

Responsibility

(M)

Menurut Griffin

(2008) tanggung

jawab sosial atau

Corporate Social

Responsibility

merupakan usaha

suatu bisnis untuk

dapat menciptakan

keseimbangan

komitmennya

terhadap kelompok

maupun individu

dalam lingkungan

entitas bisnis tersebut

yang meliputi

konsumen, bisnis lain,

karyawan dan investor

1. Indikator Internal

a. Ukuran Primer

1) Minimize

Meminimalkan

perselisihan antara

peruahaan dengan

masyarakat.

2) Asset

Aset perusahaan yang

terdiri atas pemilik,

karyawan dan fasilitas

lainya terjaga dengan

baik.

3) Operasional

Seluruh kegiatan

perusahaan berjalan

lancar dan aman

b. Ukuran Sekunder

1) Tingkat penyaluran dan

kolektibilitas

2) Tingkat komplain pada

aturan yang berlaku

2. Pendekatan Eksternal

a. Indikator Ekonomi

1) Tingkat pertambahan

kualitas sarana dan

prasarana umum.

2) Tingkat peningkatan

dan kemandirian

masyarakat secara

ekonomis.

3) Peningkatan kualitas

hidup bagi masyarakat

b. Indikator Sosial

1. Frekuensi terjadinya

konflik sosial

2. Tingkat kualitas

hubungan sosial

dengan masyarakat

3. Tingkat kepuasan

masyarakat.

Page 67: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

50

G. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk

mengukur dan memperoleh data terhadap variabel penelitian yang

dipermasalahkan (Tika, 2006: 49). Pengumpulan data penelitian ini adalah

dengan angket atau kuesioner, yaitu untuk mengumpulkan data dari setiap

variabel yang ada. Angket dibuat dengan memperhatikan konsep atau teori

yang sudah ada dan disesuaikan dengan kondisi studi kasus. Kemudian

setelah jadi, kuesioner disebarkan kepada responden.

Loyalitas

Nasabah (Y)

Menurut Yoasti

(2013:16) Loyalitas

adalah suatu keadaan

pikiran dan

merupakan konsep

yang subjektif karena

bergantung pada

persepsi individu

tertentu. Konsep

loyalitas lebih sering

dikaitkan sebagai

bentuk perilaku

daripada sikap.

Loyalitas

menunjukkan suatu

keadaan dari waktu ke

waktu dan

menunjukkan bahwa

suatu tindakan yang

terjadi dilakukan tidak

kurang dari dua kali.

Indikator penelitian yang

digunakan mengacu pada teori

yang diungkapkan Griffin (Dalam

Hurriyati, 2010:130). Beberapa

indikator yang digunakan untuk

mengukur vaeiabel loyalitas

nasabah adalah:

1. Melakukan pembelian

berulang secara teratur

(repeat purchase).

2. Melakukan pembelian

diluar lini produk/jasa

(purchase across product

lines).

3. Mereferensikan kepada

orang lain (referrals).

4. Menunjukkan kekebalan

terhadap tarikan dari

pesaing (retention).

Page 68: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

51

H. Uji Instrumen Penelitian

Instrument penelitian akan diuji dengan menggunakan uji sebagai

berikut :

1. Uji Validitas

Uji validitas merupakan cara pengukuran dan pengamatan

untuk mengetahui relevan atau tidaknya penelitian. Uji validitas

dipakai untuk mengukur seberapa tepat suatu test melakuakan fungsi

ukurnya atau telah benar mencerminkan variabel yang diukur menurut

Sutrisn Hadi dalam (Bawono, 2006:68-69).

Dalam uji validitas tersebut, validitas dapat dicek melalui taraf

signifikansi (α) = 0.05, jika Ґ hitung > Ґ tabel, maka kuesioner sebagai

alat pengukur dikatakan valid atau ada korelasi yang nyata antara

kedua variabel. Item peryataan dikatakan valid dengan menggunakan

metode korelasi antara item pertanyaan dengan total skornya

(Bawono: 2006: 76). Jika total butir pertanyaan menghasilkan tanda

bintang bintang dengan dua kemungkinan:

1) Apabila terdapat bintang satu maka hal tersebut menunjukan

bahwa korelasi signifakan terjadi pada level 5% untuk dua sisi.

2) Apabila terdapat dua bintang maka menunjukan terjadi korelasi

signifikan pada tingkat level 1% untuk dua sisi.

2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur data andai kata

menggunakan kuesioner dengan hasil yang relefan dan handal

Page 69: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

52

jawaban responden tersebut konsisten tidak berbeda dari waktu

kewaktu. Analisis ini dipakai untuk mengetahui sejauh mana

pengukuran data dapat memberikan hasil relatif konsisten atau tidak

berbeda jika diukur ulang pada subyek yang sama menurut Sutrisno

Hadi dalam Bawono (2006:76). Teknik yang digunakan dalam

pengukuran reliabilitas ini adalah Teknik Alpha dari Cronbach, yaitu:

Ґ =

( 1-

)

Keterangan:

M : Jumlah item

: Variasi item-item

: Variansi total (faktor)

Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai

Cronbach Alpha > 0.70 (Nunnally,1994) dalam (Ghozali, 2013:48).

I. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Heteroskedastisitas

Uji Histerokedastisitas mempunyai tujuan untuk menguji

dalam penggunaan model regresi dalam sebuah peneitian apakah

terjadi ketidaksamaan variance dari residual dari pengamatan satu

dengan pengamatan yang lain. Apabila variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut

Homoskedastisitas jika berbeda maka Heteroskedastisitas. Model

regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi

Page 70: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

53

heteroskidastisitas. Kebanyakan data crossection mengandung situasi

heteroskesdatisitas karena data ini menghimpun data yang mewakili

berbagai ukuran (Ghozali, 2013: 139).

Dalam mendeteksi ada atau tidaknya Heteroskedastisitas di

penelitian ini dengan menggunakan Grafik Plot dan Uji Glejser.

a. Grafik Plot

Grafik Plot dalam mendeteksi ada atau tidaknya

heteroskedatisitas dapat dilihat melalui ada tidaknya pola tertentu

pada grafik scatterplot, dimana sumbu Y adalah Y yang sudah

terprediksi, dan sumbu X adalah residual (Y prediksi-Y

sesungguhnya) yang telah ter-studentized. Jika dalam grafik

terdapat titik-titik yang membentuk pola tertentu dan teratur

seperti bergelombang atau melebar kemudian menyempit, maka

terindikasi bahwa telah terjadi heteroskedatisitas. Jika tidak ada

pola yang jelas dalam grafik, serta titik-titik menyebar diatas dan

dibawah angka 0 pada sumbu Y, hal tersebt menunjukan tidak

terjadi heteroskedatisitas (Ghozali, 2013:139).

b. Uji Glejser

Uji heteroskedastisitas dengan uji glejser bertujuan untuk

menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan

variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain.

Model regresi yang baik maka tidak terjadi heteroskedastisitas.

Page 71: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

54

Dasar pengambilan keputusannya adalah terjadi

heteroskedastisitas jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel (t

hitung > t tabel) dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 (sig <

0,05), tidak terjadi heteroskedastisitas jika t hitung lebih kecil dari

t tabel (t hitung < t tabel) dan nilai signifikansi lebih besar dari

0,05 (sig > 0,05) (Ghozali, 2011:142).

2. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model

regresi, data variabel dependen dan independen yang dipakai

terdistribusi normal atau tidak. Sebuah data penelitian yang baik

adalah yang datanya berdistribusi normal. Pada penelitian ini uji

normalitas menggunakan metode analisa grafik dan uji one-sample

kolmogorov-smirnov (Ghozali, 2013:160).

a. Analisis Grafik

Dasar pengambilan keputusan untuk mendeteksi

kenormalan dalam analisis grafik adalah jika data menyebar di

sekitar garis diagonal dan mengikuti arah diagonal, maka model

regresi memenuhi asumsi normalitas dan begitu juga dengan

sebaliknya.

b. Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov

Dasar pengambilan keputusan untuk mendeteksi

kenormalan dalam Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov adalah

apabila data hasil perhitungan menghasilkan nilai diatas 0.05,

Page 72: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

55

maka model model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Sebaliknya, apabila data hasil perhitungan One-Sample

Kolmogorov-Smirnov menghasilkan nilai dibawah 0.05, maka

model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas (Ghozali, 2016).

3. Uji Linieritas

Uji linieritas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi

model yang digunakan sudah benar atau tidak. Penelitian ini

menggunakan uji Durbing Waston (D-W) dimana uji ini dilakukan

untuk melihat ada tidaknya autokorelasi dalam suatu model regresi

(Ghozali, 2013:166).

Dasar pengambilan keputusannya adalah sebagai berikut :

a. Jika d lebih kecil dari dL atau lebih besar dari (4-dL) maka

hipotesis nol ditolak, yang berarti terdapat autokorelasi.

b. Jika d terletak antara dU dan (4-dU) maka hipotesis nol

diterima, yang berarti tidak ada autokorelasi.

c. Jika d terletak antara dL dan dU atau diantara (4-dU) dan (4-

dL), maka tidak menghasilkan kesimpulan yang pasti.

J. Uji Path Analisis

Untuk menguji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan pengujian path analisis. Path analisis merupakan teknik

analisis yang digunakan untuk menganaisis hubungan sebab akibat yang

inheren antar variabel yang disusun berdasarkan urutan temporer dengan

menggunakan koefisien jalur sebagai besaran nilai dalam menentukan

Page 73: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

56

besarnya pengaruh variabel independen exogenous terhadap variabel

dependen endogenous (Sarwono, 2011: 287). Menurut Riduwan dalam

Sani dan Maharani (2013: 74) menyatakan bahwa koefisien jalur (path)

adalah koefisien regresi yang distandartkan, yaitu koefisien regresi yang

dihitung dari basis data yang telah diset dalam angka baku (Z-score).

Analisisi ini dibantu dengan bantuan software SPSS 16, dengan ketentuan

uji F pada Alpha = 0,05 atau P 0,05 sebagai taraf signifikansi F (sig. F)

sedangkan untuk uji T taraf signifikansi Alpha = 0,05 atau P 0,05 yang

dimunculka kode (sig.T) dimana hal tersebut digunakan untuk melihat

signifikansi pengaruh tidak langsung dari variabel bebas terhadap variabel

terikat.

K. Alat Analisis

Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah program

olah data SPSS 16 (Statistical Product and Service Solution) dimana data

kuantitatif yang didapat dinyatakan dalam bentuk angka. SPSS

merupakan sebuah program komputer statistik yang berfungsi untuk

membantu dalam memproses data-data statistik secara tepat dan cepat,

serta menghasilkan berbagai output yang dikehendaki oleh para

pengambil keputusan.

Page 74: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

57

BAB IV

ANALISIS DATA

A. Deskripsi Objek

1. Sejarah Berdirinya Bank BRI Syariah Weleri

Sejarah BRISyariah berawal pada tanggal 19 Desember 2007

saat PT Bank Rakyat Indonesia (Perseso) Tbk., mengakuisisi Bank

Jasa Arta. Setelah mendapatkan izin dari Bank Indonesia pada tanggal

16 Oktober 2008 melalui surat No: 10/67/KEP.GBI/DpG/2008, PT.

Bank BRISyariah kemudian secara resmi menjalankan kegiatan

perbankan berdasarkan prinsip syariah pada tanggal 17 November

2008. Setelah sebelumnya sempat menjalankan kegiatan usaha secara

konvensional.

Kegiatan usaha BRISyariah semakin kokoh setelah

ditandatanganinya Akta Pemisahan Unit Usaha Syariah PT Bank

Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., untuk melebur ke dalam PT Bank

BRISyariah (proses spin off ) pada tanggal 19 Desember 2008 yang

berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009. Penandatanganan yang

bernilai strategis sebagai bentuk dukungan nyata induk perusahaan

kepada kegiatan operasional Bank BRISyariah yang melayani nasabah

dengan sepenuh hati. BRI Syariah cabang Weleri berdiri pada 15

Januari 2013, sudah 5 tahun BRI Syariah Weleri menjadi mitra

nasabahnya dengan banyak fitur dan produk yang menunjang

kebutuhan nasabahnya.

Page 75: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

58

2. Legalitas BRI Syariah Weleri

NAMA : PT BANK BRI SYARIAH CAB WELERI

NPWP : 01.105.094.5-513.001

ALAMAT : JL. UTAMA TENGAH NO. 230 RT 002 RW 003

KARANGDOWO – WELERI KENDAL – JAWA

TENGAH

TERDAFTAR : 19/04/2013

PENERBIT : 513

B. Identitas Responden

1. Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Berikut adalah tabel tentang jenis kelamin responden:

Tabel 4.1

Jenis kelamin responden

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Laki-laki 23 23.0 23.0 23.0

Perempuan 77 77.0 77.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang diolah 2018

Dari tabel di atas menunjukkan bahwa responden terdiri dari 23%

laki-laki yaitu sebanyak 23 responden, dan 77% perempuan yaitu

sebanyak 77 responden. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah responden

yang digunakan dalam penelitian ini di BRI Syariah Kcp Weleri

mayoritas perempuan.

Page 76: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

59

2. Profil Responden Berdasarkan Umur

Berikut adalah tabel tentang usia responden:

Tabel 4.2

Usia responden

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <20th 7 7.0 7.0 7.0

20-30th 38 38.0 38.0 45.0

31-40th 40 40.0 40.0 85.0

>40th 15 15.0 15.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang diolah 2018

Dari tabel di atas menunjukkan bahwa responden berumur dibawah

20 tahun sebanyak 7% yaitu sebanyak 7 responden, usia 20 sampai 30

tahun sebanyak 38% yaitu sebanyak 38 responden, usia 31 sampai 40

tahun sebanyak 40% yaitu sebanyak 40 responden, dan usia diatas 40

tahun sebanyak 15% yaitu sebanyak 15 responden. Hal ini

menunjukkan bahwa responden BRISyariah Weleri mayoritas berumur

31sampai 40 tahun.

3. Profil Responden Berdasarkan Lama Menjadi Nasabah

Berikut adalah tabel tentang lama menjadi nasabah bagi responden:

Page 77: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

60

Tabel 4.3

Lama menjadi nasabah

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid <1 th 15 15.0 15.0 15.0

1-2 th 27 27.0 27.0 42.0

>2 th 58 58.0 58.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Sumber : Data primer yang diolah (2018) Berdasarkan keterangan pada tabel di atas, dapat dilihat bahwa

Jumlah responden berdasarkan lama menjadi nasabah adalah untuk

kurang dari 1 tahun sebanyak 15 orang, 1 sampai 2 tahun sebanyak 27

orang dan untuk diatas 2 tahun sebanyak 58 orang, atau dengan

perbandingan kurang dari 1 tahun 15%, 1 sampai 2 tahun 27% dan lebi

dari 2 tahun 58%.

C. Analisis Data

1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Uji validitas dan reliabilitas biasanya digunakan untuk menguji

penelitian yang menggunakan kuesioner dalam pengambilan datanya

(Priyatno, 2010:14).

a. Uji Validitas

Uji validitas adalah pengujian yang dilakukan untuk

mengetahui seberapa cermat suatu instrumen dalam mengukur apa

yang diukur. Hasil uji dikatakan valid apabila r hitung lebih besar

dari r tabel (r hitung > r tabel) dengan tingkat signifikan 0,05.

Sedangkan rumus untuk mencari r tabel pada uji validitas adalah df

Page 78: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

61

= n-2 dimana n adalah jumlah sampel. Pada penelitian ini didapat

df = 98, sehingga r tabel adalah 0,1966 (Priyatno, 2010:14).

Adapun hasil pengujian validitas sebagai berikut:

Tabel 4.4

Uji Validitas

Variabel Item Corrected item

total Correlation

r tabel Keterangan

Good Corporate

Governance (X)

Bt 1 0,435 0,1966 Valid

Bt 2 0,466 0,1966 Valid

Bt 3 0,456 0,1966 Valid

Bt 4 0,427 0,1966 Valid

Bt 5 0,497 0,1966 Valid

Bt 6 0,555 0,1966 Valid

Bt 7 0,644 0,1966 Valid

Bt 8 0,582 0,1966 Valid

Bt 9 0,539 0,1966 Valid

Bt 10 0,602 0,1966 Valid

Corporate

Social

Responsibility

(M)

Bt 11 0,418 0,1966 Valid

Bt 12 0,513 0,1966 Valid

Bt 13 0,578 0,1966 Valid

Bt 14 0,628 0,1966 Valid

Bt 15 0,533 0,1966 Valid

Bt 16 0,631 0,1966 Valid

Bt 17 0,667 0,1966 Valid

Bt 18 0,704 0,1966 Valid

Bt 19 0,513 0,1966 Valid

Bt 20 0,416 0,1966 Valid

Bt 21 0,615 0,1966 Valid

Loyalitas

Nasabah (Y)

Bt 22 0,841 0,1966 Valid

Bt 23 0,871 0,1966 Valid

Bt 24 0,855 0,1966 Valid

Bt 25 0,826 0,1966 Valid

Sumber : Data primer yang diolah (2018)

Dari nilai r hitung yang diperoleh dari kolom Corrected

item total Correlation semuanya bertanda positif dan lebih besar

Page 79: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

62

dari r tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa semua butir

pernyataan tersebut dikatakan valid.

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas yaitu untuk menguji konsistensi alat ukur,

apakah hasilnya tetap konsisten jika pengukuran diulang. Uji

reliabilitas yang banyak digunakan pada penelitian yaitu

menggunakan metode Cronbach Alpha (Priyatno, 2010: 30)

Nilai Cronbach Alpha pada penelitian ini menggunakan

nilai 0,60 dengan asumsi bahwa daftar pertanyaan yang diuji akan

dikatakan reliabel jika nilai cronbach alpha ≥ 0,60 (Bawono,

2006:68). Adapun hasil uji reliabilitas yang diperoleh dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

Tabel 4.5

Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach Alpha Keterangan

X 0,702 Reliabel

M 0,788 Reliabel

Y 0,870 Reliabel

Sumber : Data primer yang diolah (2018)

Berdasarkan data di atas, nilai keseluruhan dari Cronbach

Alpha adalah lebih dari 0,60 maka dapat disimpulkan bahwa

seluruh variabel yang digunakan adalah reliabel. Sehingga data

tersebut bisa dikatakan reliabel untuk pengukuran dan penelitian

selanjutnya.

Page 80: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

63

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Heteroskendastisitas

Uji Heteroskendastisitas bertujuan menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidak samaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual

satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut

Homoskedastisitas dan jika berbeda disebut Heteroskedastisitas.

Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak

terjadi Heteroskedastisitas (Ghozali, 2013:139). Untuk mendeteksi

ada tidaknya Heteroskendastisitas, pada penelitian ini

menggunakan Grafik Plot dan Uji Glejser.

1. Grafik Plot

Grafik plot dalam mendeteksi ada atau tidaknya

heteroskedatisitas dapat dilihat melalui ada tidaknya pola

tertentu pada grafik scatterplot, dimana sumbu Y adalah Y

yang sudah terprediksi, dan sumbu X adalah residual (Y

prediksi – Y sesungguhnya) yang telah ter-studentized. Jika

dalam grafik terdapat titik-titik yang membentuk pola tertentu

dan teratur seperti bergelombang atau melebar kemudian

menyempit, maka terindikasi bahwa telah terjadi

heteroskedatisitas. Jika tidak ada pola yang jelas dalam grafik,

serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada

Page 81: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

64

sumbu Y, hal tersebut menunjukkan tidak terjadi

heteroskedatisitas (Ghozali, 2013:139).

Adapun Grafik Plot yang diperoleh dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :

Gambar 4.1

Geafik Scatterplot

Sumber : Data primer yang diolah (2018)

Berdasarkan pada output Scatterplot diatas, menunjukkan

bahwa tidak ada pola yang jelas dalam grafik, serta titik-titik

menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, hal

tersebut menunjukkan tidak terjadi heteroskedatisitas.

Grafik scatterplot mempunyai kelemahan yang cukup

signifikan sebab jumlah pengamatan tertentu sangat

mempengaruhi hasil poling. Oleh sebab itu, untuk

Page 82: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

65

mempertegas apakah terjadi masalah heteroskedastisitas atau

tidak maka dalam penelitian ini dilakukan Uji Glejser.

2. Uji Glejser

Uji heteroskedastisitas dengan uji glejser bertujuan untuk

menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan

variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang

lain. Model regresi yang baik maka tidak terjadi

heteroskedastisitas. Dasar pengambilan keputusannya adalah

terjadi heteroskedastisitas jika nilai t hitung lebih besar dari t

tabel (t hitung > t tabel) dan nilai signifikansi lebih kecil dari

0,05 (sig < 0,05), tidak terjadi heteroskedastisitas jika t hitung

lebih kecil dari t tabel (t hitung < t tabel) dan nilai signifikansi

lebih besar dari 0,05 (sig > 0,05) (Ghozali, 2011:142).

Sedangkan rumus untuk mencari t tabel adalah df = n-k

dimana n adalah jumlah sampel dan k adalah jumlah variabel

bebas. Pada penelitian ini didapat df = 98, sehingga t tabel

adalah 1,66055. Adapun hasil uji glejser sebagai berikut:

Page 83: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

66

Tabel 4.6

Uji Glejser

Dari output diatas diperoleh nilai t hitung lebih kecil dari t

tabel (-0,088 < 1,66055 dan 0,128 < 1,66055) dan nilai

signifikansi lebih besar dari 0,05 (0,930 > 0,05 dan 0,899 >

0,05) sehingga dapat disimpulkan data tidak terjadi masalah

heteroskedastisitas.

b. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam

model regresi, data variabel dependen dan independen yang dipakai

terdistribusi normal atau tidak. Sebuah data penelitian yang baik

adalah yang datanya berdistribusi normal. Pada penelitian ini uji

normalitas menggunakan metode analisa grafik dan uji One-Sample

Kolmogorov-Smirnov (Ghozali, 2013:160).

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant

) 1.958 4.015

.488 .627

Jml_X -.004 .049 -.010 -.088 .930

Jml_M .006 .044 .015 .128 .899

a. Dependent Variable: abs_res

Sumber: Data primer yang diolah

(2018)

Page 84: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

67

1. Analisis Grafik

Dasar pengambilan keputusan untuk mendeteksi

kenormalan adalah jika data menyebar di sekitar garis diagonal

dan mengikuti arah diagonal, maka model regresi memenuhi

asumsi normalitas dan begitu juga dengan sebaliknya. Adapun

hasil uji normalitas adalah sebagai berikut:

Gambar 4.2

Uji Normalitas analisis grafik

Pada output di atas dapat diketahui bahwa data menyebar

di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal.

Maka dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi dengan

normal dan model regresi telah memenuhi asumsi normalitas.

Page 85: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

68

2. Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov

Dasar pengambilan keputusan untuk mendeteksi

kenormalan dalam Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov

adalah apabila data hasil perhitungan menghasilkan nilai diatas

0.05, maka model model regresi memenuhi asumsi normalitas.

Sebaliknya, apabila data hasil perhitungan One-Sample

Kolmogorov-Smirnov menghasilkan nilai dibawah 0.05, maka

model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas (Ghozali,

2016). Adapun hasil uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov

adalah sebagai berikut:

Tabel 4.7

Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 100

Normal Parametersa Mean .0000000

Std. Deviation 2.62796730

Most Extreme Differences Absolute .081

Positive .081

Negative -.075

Kolmogorov-Smirnov Z .814

Asymp. Sig. (2-tailed) .521

a. Test distribution is Normal.

Sumber: Data Primer yang diolah (2018)

Page 86: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

69

Berdasarkan hasil Uji One-Sample Kolmogorov-Smirnov

diketahui bahwa data hasil perhitungan menghasilkan nilai

0.521 atau lebih besar dari 0.05, maka model regresi

memenuhi asumsi normalitas atau data berdistribusi normal.

c. Uji Linieritas

Uji linieritas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi

model yang digunakan sudah benar atau tidak. Penelitian ini

menggunakan uji Durbing Waston (D-W) dimana uji ini dilakukan

untuk melihat ada tidaknya autokorelasi dalam suatu model regresi

(Ghozali, 2013:166).

Dalam penelitian ini menggunakan 100 sampel (n) dan 2

variabel bebas (k) sehingga diketahui dL = 1.634, dU = 1.715, (4–

dL) = 2.366, dan (4–dU) = 2.285.

Dasar pengambilan keputusannya adalah sebagai berikut :

1. Jika d lebih kecil dari dL atau lebih besar dari (4-dL) maka

hipotesis nol ditolak, yang berarti terdapat autokorelasi.

2. Jika d terletak antara dU dan (4-dU) maka hipotesis nol

diterima, yang berarti tidak ada autokorelasi.

3. Jika d terletak antara dL dan dU atau diantara (4-dU) dan

(4-dL), maka tidak menghasilkan kesimpulan yang pasti.

Adapun hasil uji linieritas Durbing Waston (D-W) adalah

sebagai berikut :

Page 87: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

70

Tabel 4.8

Uji Linieritas Durbing Waston

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

1 .348a .121 .103 2.65492 1.882

a. Predictors: (Constant), Jml_M, Jml_X

b. Dependent Variable: Jml_Y

Sumber : Data primer yang diolah (2018)

Berdasarkan output di atas dapat diketahui bahwa nilai d =

1,882 lebih besar dari dU (1,715) dan lebih kecil dari 4–dU

(2,285) atau 1,715 < 1,882 < 2,285 yang artinya nilai d berada

diantara dU dan 4-dU, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak

terjadi autokorelasi.

3. Uji Path Analisis

Untuk menguji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan pengujian Path Analisis. Path analisis merupakan teknik

analisis yang digunakan untuk menganalisis hubungan sebab akibat

yang inheren antar variabel yang disusun berdasarkan urutan temporer

dengan menggunakan koefisien jalur sebagai besaran nilai dalam

menentukan besarnya pengaruh variabel independen exogenous

terhadap variabel dependen endogenous (Sarwono, 2011: 287).

Adapun hasil uji koefisien jalur model I adalah sebagai berikut:

Page 88: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

71

Tabel 4.9

Uji Koefisien Jalur Model I

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 46.161 7.911 5.835 .000

GCG (X) .533 .098 .483 5.455 .000

a. Dependent Variable: CSR (M)

Sumber: Data Primer yang diolah (2018)

Berdasarkan output di atas, maka diperoleh persamaan regresi

model 1 sebagai berikut :

M = 46,161 + 0,533X + 0,05

Dari persamaan dan output di atas, dapat diambil kesimpulan

bahwa:

1. Konstanta sebesar 46,161 menyatakan bahwa jika GCG (X)

konstan atau tidak ada atau 0, maka CSR (M) akan mengalami

peningkatan sebesar 46,161.

2. Koefisien regresi GCG (X) sebesar 0,533 menyatakan bahwa

setiap penambahan 1 point GCG akan meningkatkan CSR (M)

sebesar 0,533.

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .483a .233 .225 3.57380

a. Predictors: (Constant), GCG (X)

Page 89: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

72

3. Mengacu pada output regresi model 1 pada bagian tabel

“Coefficients” dapat diketahui bahwa nilai signifikansi variabel

X = 0,000 lebih kecil dari 0,05. Hasil ini memberikan

kesimpulan bahwa Regresi Model 1, yakni variabel GCG (X)

berpengaruh signifikan terhadap CSR (M).

4. Besarnya nila R Square yang terdapat pada tabel “Model

Summary” adalah sebesar 0,233 ,hal ini menunjukkan bahwa

sumbangan pengaruh GCG (X) terhadap CSR (M) adalah

sebesar 23,3% sementara sisanya 76,7% merupakan kontribusi

dari variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan dalam

penelitian. Untuk nilai e1 dapat dicari dengan rumus e1 = √ (1-

0,233 ) = 0,876. Dengan demikian diperoleh diagram jalur

model struktur 1 sebagai berikut:

e1 = 0,876

0,483

Gambar 4.3

Diagram jalur model 1

Sedangkan hasil uji koefisien jalur model II adalah sebagai

berikut:

Good

Corporate

Governance

Corporate

Social

Responsibility

Page 90: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

73

Tabel 4.10

Uji Koefisien jalur Model II

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .348a .121 .103 2.65492

a. Predictors: (Constant), CSR (M), GCG (X)

Sumber : Data primer yang diolah (2018)

Berdasarkan output di atas, maka diperoleh persamaan

regresi sebagai berikut:

Y = 9,886 + 0,183X + 0,112M + 0,05

Dari persamaan dan output di atas, dapat diambil kesimpulan

bahwa:

1. Konstanta sebesar 9,886 menyatakan bahwa jika GCG (X) dan

CSR (M) konstan atau tidak ada atau 0, maka loyalitas nasabah

(Y) mengalami peningkatan sebesar 9,886.

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 9.886 6.822 1.449 .151

GCG (X) .183 .083 .240 2.209 .030

CSR (M) .112 .075 .162 1.489 .140

a. Dependent Variable:

Loyalitas_Nasabah (Y)

Page 91: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

74

2. Koefisien regresi GCG (X) sebesar 0,183 menyatakan bahwa

setiap penambahan 1 point GCG (X) akan meningkatkan

loyalitas nasabah (Y) sebesar 0,183 dengan anggapan CSR (M)

tetap.

3. Koefisien regresi CSR (M) sebesar 0,112 menyatakan bahwa

setiap penambahan 1 point CSR (M) tidak merubah nilai

loyalitas nasabah (Y).

4. Berdasarkan output Regresi Model II pada bagian tabel

“Coefficients” diketahui bahwa nilai signifikansi masing-

masing variabel adalah GCG (X) = 0,030 lebih kecil dari 0,05

dan CSR (M) = 0,140 lebih besar dari 0,05. Hasil ini

memberikan kesimpulan bahwa Regresi Model II, yakni GCG

(X) berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (Y) dan

CSR (M) tidak signifikan terhadap loyalitas nasabah (Y).

5. Besarnya nilai R Squer yang yang terdapat pada tabel “Model

Summary” adalah sebesar 0,121 hal ini menunjukkan bahwa

kontribusi GCG (X) dan CSR (M) terhadap loyalitas nasabah

(Y) adalah sebesar 12,1% sementara sisanya 87,9% merupakan

kontribusi dari variabel-variabel lain yang tidak diteliti.

Sementara untuk nilai e2 = √(1-0,121) = 0,937. Dengan

demikian diperoleh diagram jalur model struktur II sebagai

berikut:

Page 92: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

75

e2 = 0,937

0,483 0,162

0,240

Gambar 4.4

Diagram jalur model II

Berdasarkan pada analisis diatas maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Analisis pengaruh GCG (X) terhadap Loyalitas Nasabah (Y)

Dari analisis di atas diperoleh nilai signifikansi variabel GCG

(X) sebesar 0,030 lebih kecil dari 0,05. Sehingga dapat disimpulkan

terdapat pengaruh yang positif dan signifikan GCG (X) terhadap

loyalitas nasabah (Y). Dengan demikian secara empiris menolak

Ho dan menerima H1, yang menyatakan bahwa GCG (X)

berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah (Y).

Hal ini berarti semakin tinggi tingkat GCG yang dilakukan maka

semakin tinggi juga loyalitas nasabah tersebut.

Hasil penelitian ini konsisten dengan pernyataan Alijoyo (2003)

bahwa penerapan good corporate governance akan menciptakan

nilai tambah bagi seluruh stakeholder perusahaan termasuk

nasabah.

Good

Corporate

Governance

Corporate

Social

Responsibility

Loyalitas

Nasabah

Page 93: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

76

Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang

dilakukan oleh Umam (2011) dan Hartatik (2016) yang

menyatakan bahwa penerapan good corporate governance

berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah.

Artinya ketika penerapan good corporate governance meningkat

maka loyalitas nasabah juga akan mengalami peningkatan.

2. Analisis pengaruh GCG (X) terhadap CSR (M)

Dari analisis diatas diperoleh nilai signifikansi GCG (X) sebesar

0,000 lebih kecil dari 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa

GCG (X) secara statistik berengaruh positif dan signifikan terhadap

CSR (M). Dengan demikian secara empiris menolak Ho dan

menerima H2, yang menyatakan bahwa penerapan GCG (X)

berpengaruh positif dan signifikan terhadap CSR (M). Hal ini

berarti semakin tinggi GCG (X) maka semakin tinggi juga CSR

(M) tersebut.

Hasil penelitian ini konsisten dengan pernyataan Ully dan Kelib

(2005) yang menyatakan bahwa corporate social responsibility

(CSR) merupakan salah satu bentuk implementasi good corporate

governance (GCG) sebagai perusahaan yang bertanggung jawab

terhadap masyarakat dan lingkungan.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang

dilakukan oleh Sinaga (2011) dan Waryanto (2010). Hasil

penelitiannya menunjukkan bahwa penerapan good corporate

Page 94: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

77

governance berpengaruh positif dan signifikan terhadap

pelaksanaan corporate social responsibility. Artinya ketika GCG

meningkat maka CSR juga mengalami peningkatan. Sedangkan

penelitian yang dilakukan oleh Pamungkas (2016) menunjukkan

hasil yang berbeda yakni variabel GCG tidak mempengaruhi

variabel pelaksanaan CSR. Artinya ketika GCG mengalami

peningkatan atau penurunan maka tidak memberikan pengaruh

yang signifikan terhadap pelaksanaan CSR.

3. Analisis pengaruh CSR (M) terhadap Loyalitas Nasabah (Y)

Dari analisis di atas diperoleh bahwa nilai signifikansi CSR (M)

sebesar 0,140 lebih besar dari 0,05. Sehingga dapat disimpulkan

bahwa tidak terdapat pengaruh signifikan CSR (M) terhadap

loyalitas nasabah (Y). Dengan demikian secara empiris menerima

Ho dan menolak H3, yang menyatakan bahwa CSR (M)

berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas nasabah (Y).

Hal ini berarti semakin tinggi CSR (M) maka tidak memberikan

pengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah (Y). Hasil ini

disebabkan oleh pelaksanaan CSR yang merupakan bentuk

tanggung jawab Bank terhadap masyarakat atau lingkungan sekitar

sehingga tidak semua nasabah merasakan dampak dari pelaksanaan

CSR, oleh karena itu CSR tidak memberikan pengaruh yang

signifikan terhadap loyalitas nasabah.

Page 95: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

78

Hasil penelitian ini berbeda dengan pernyataan Obseder et al

(2011) yang menyatakan bahwa penerapan CSR ditanggapi positif

oleh pelanggan dan penerapan CSR mampu meningkatkan loyalitas

pelanggan. Namun adapun nilai koefisien regresi CSR (M)

terhadap loyalitas nasabah (Y) sebesar 0,112 atau sebesar 11,2%

kontribusinya terhadap pembentukan loyalitas nasabah, sayangnya

hanya belum signifikan dalam membuat nasabah menjadi loyal

terhadap Bank BRISyariah Kcp Weleri.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang

dilakukan oleh Fetria Eka Yudiana dan Eko Setyono (2016). Hasil

penelitiannya menunjukkan bahwa corporate social responsibility

tidak berpengaruh terhadap loyalitas nasabah. Sedangkan penelitian

yang dilakukan oleh Talumepa dan Mekel (2014) dan Aisyah

(2014) menunjukkan hasil yang berbeda yakni corporate social

responsibility berpengaruh signifikan terhadap loyalitas nasabah.

4. Analisis pengaruh GCG (X) melalui CSR (M) terhadap Loyalitas

Nasabah (Y)

Diketahui pengaruh langsung yang diberikan GCG (X) terhadap

loyalitas nasabah (Y) sebesar 0,240. Sedangkan pengaruh tidak

langsung GCG (X) melalui CSR (M) terhadap loyalitas nasabah

(Y) adalah perkalian antara nilai beta GCG (X) terhadap CSR (M)

dengan nilai beta CSR (M) terhadap loyalitas nasabah (Y) yaitu:

0,483 x 0,162 = 0,078. Maka pengaruh total yang diberikan GCG

Page 96: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

79

(X) terhadap loyalitas nasabah (Y) adalah pengaruh langsung

ditambah pengaruh tidak langsung yaitu: 0,240 + 0,078 = 0,318.

Berdasarkan hasil perhitungan di atas diketahui bahwa nilai

pengaruh langsung sebesar 0,240 dan pengaruh tidak langsung

sebesar 0,078 yang berarti bahwa nilai pengaruh tidak langsung

lebih kecil dibandingkan dengan nilai pengaruh langsung.

Hasil ini menunjukkan bahwa secara tidak langsung GCG (X)

melalui CSR (M) tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap

loyalitas nasabah (Y) atau CSR (M) tidak dapat memediasi

hubungan langsung GCG (X) terhadap loyalitas nasabah (Y).

Dengan demikian secara empiris menerima Ho dan menolak H4,

yang menyatakan bahwa CSR dapat memediasi pengaruh GCG

terhadap loyalitas nasabah.

Tabel 4.11

Uji Hipotesis

Hipotesis Pernyataan Keterangan

H1

Good Corporate Governance

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap loyalitas

nasabah

H1 Diterima

Ho Ditolak

H2

Good Corporate Governance

berpengaruh positif dan

signifikan terhadap Corporate

Social Responsibility

H2 Diterima

Ho Ditolak

H3

Corporate Social Responsibility

(CSR) berpengaruh positif dan

signifikan terhadap loyalitas

nasabah

H3 Ditolak

Ho Diterima

H4

Corporate Social Responsibility

dapat memediasi pengaruh

Good Corporate Governance

terhadap Loyalitas nasabah

H4 Ditolak

Ho Diterima

Page 97: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

80

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan melalui tahap

pengumpulan data, pengolahan data dan analisis data mengenai pengaruh

penerapan prinsip good corporate governance terhadap loyalitas nasabah

dengan corporate social responsibility sebagai variabel intervening, maka

dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan penerapan good corporate

governance (X) terhadap loyalitas nasabah (Y) Bank BRISyariah Kcp

Weleri dengan kontribusi 24%. Hal ini menunjukkan bahwa semakin

tinggi penerapan good corporate governance maka loyalitas nasabah

akan meningkat.

2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan penerapan good corporate

governance (X) terhadap corporate social responsibility (M) Bank

BRISyariah Kcp Weleri dengan kontribusi 23,3%. Hal ini

menunjukkan bahwa semakin tinggi penerapan good corporate

governance maka corporate social responsibility akan meningkat.

3. Tidak terdapat pengaruh signifikan corporate social responsibility (M)

terhadap loyalitas nasabah (Y) Bank BRISyariah Kcp Weleri. Hal ini

menunjukkan bahwa corporate social responsibility tidak dapat

mempengaruhi loyalitas nasabah Bank BRISyariah Kcp Weleri.

Page 98: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

81

4. Pengaruh langsung GCG (X) terhadap loyalitas nasabah (Y) lebih

besar dibandingkan pengaruh tidak langsung GCG (X) terhadap

loyalitas nasabah (Y) dengan melalui CSR (M). Hasil ini menunjukkan

bahwa CSR (M) tidak dapat memediasi hubungan langsung GCG (X)

terhadap loyalitas nasabah (Y) Bank BRISyariah Kcp Weleri

B. Saran

1. Agar loyalitas nasabah Bank BRISyariah Kcp Weleri tetap tinggi,

maka perusahaan harus tetap meningkatkan penerapan good corporate

governance. Karena berdasarkan hasil penelitian ini, penerapan good

corporate governance secara langsung sangat mempengaruhi loyalitas

nasabah Bank BRISyariah Kcp Weleri.

2. Agar Bank BRISyariah Kcp Weleri tetap memperhatikan pelaksanaan

corporate social responsibility. Berdasarkan penelitian ini, corporate

social responsibility memang tidak mempengaruhi loyalitas nasabah

namun corporate social responsibility tetap harus ditingkatkan sebagai

bentuk tanggung jawab Bank BRISyariah terhadap masyarakat atau

lingkungan sekitar.

3. Untuk penelitian selanjutnya terkait loyalitas nasabah perlu melihat

faktor-faktor lain atau mengembangkan lebih banyak menggunakan

variabel independen, misalnya kinerja karyawan, corporate image,

tingkat bagi hasil dan fasilitas, serta melibatkan lebih banyak

responden dalam melakukan penelitian yang dapat mempengaruhi

loyalitas nasabah.

Page 99: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

DAFTAR PUSTAKA

Alijoyo, F.A. 2003. Keberadaan & Peran Komite Audit Dalam Rangka

Implementasi GCG. Bandung: Alfabeta

Anshori, Abdul Ghofur. 2007. Perbankan Syariah di Indonesia. Yogyakarta:

Gadjah Mada University Press.

Azwar, 1986. Reliabilitas dan Validitas Interprestasi dan Komputasi. Yogyakarta:

Liberty.

Baron, R. M., dan Kenny, D., 1986, The Moderator-Mediator Variabel Distincion

in Social Psychological Research: Conceptual, Strategic, and Statistical

Considerations, jurnal of Personality and statistical Consideration,

journal of Personality and Social Psychology.

Bawono, Anton. 2006. Multivariate Analysis dengan SPSS. Salatiga: STAIN

Salatiga Press.

Bayazidi, K. Dan J. Kangarluei. 2011. Jurnal. Investigating the Relationship

Between Earnings Manajemen and Corporate Social Responsibiliyi of

Accepted Companies in Tehran Stock Exchange, Jurnal of Acc”Jurnal of

Accounting Advances, Vol. 3. No 1 (spring & Summer)

Donaldson, Lex dan James H. Davis. 1991. Jurnal. Stewardship Theory or

Agency Theory of Management. Vol.16, No.1.

Eka Yudiana, Fetria & Joko Setyono. Jurnal. Analisis Corporate Social

Responsibility, Loyalitas Nasabah, Corporate Image dan Kepuasan

Nasabah Pada Perbankan Syariah, INFERENSI Jurnal Penelitian Sosial

Keagamaan Vol. 10 No.1 Juni 2016

Forum for Corporate Governance in Indonesia (FCGI). 2001. Seri Tata Kelola

Perusahaan: Corporate Governance Self Assessment Checklist. Jilid III.

Edisi ke-2. Jakarta: FCGI.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.

Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

, Imam. 2013. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Edisi

Ketujuh. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Griffin, Jill. 2002. Customer Loyalty. Penerbit Erlangga, Jakarta

Page 100: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Griffin, Ricky W dan Ebert, Ronald J. 2008. Bisnis ,ed 8 jilid I. Jakarta: Erlangga

Hartatik, Sri. 2016. Skripsi. Pengaruh implementasi Good Corporate Governance

Terhadap Loyalitas Nasabah di Bank Syariah Mandiri Yogyakarta.

Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga.

Huriyati, Ratih. 2010. Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen. Bandung:

ALFABETHA

Jo, H., & Harjoto, M. A. 2012. The Causal Effect of Corporate Governance on

Corporate Social Responsibility. Journal Business Ethics.

Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: KEP-117/M-MBU/2002

Tentang Penerapan Praktek Good Corporate Governance Pada Badan

Usaha Milik Negara (BUMN). 2002

KNKG. 2004. Pedoman Good Corporate Governance Perbankan Indonesia.

Jakarta.

Komite Nasional Kebijakan Governance, 2006. Pedoman Umum Good Corporate

Governance Indonesia. Jakarta: KNKG

Kotler, Philip and Nancy Lee. 2005. Jurnal. Corporate Social Responsibility :

Doing the Most Good for Your Company and Your Cause, New Jersey:

John Willey and Sons, Inc

Mapisangka, Andi. 2009. Jurnal. Implementasi CSR terhadap Kesejahteraan

Hidup Masyarakat. JESP Vol.1. No. 1. Universitas Negeri Malang.

Malang

Mardikanto, Totok. 2014. CSR (Corporate Social Responsibility)

(Tanggungjawab Sosial Korporasi). Bandung: Alfabeta

Mawadati, Rosilah. 2015. Skripsi. Pengaruh Implementasi Corporate Social

Responsibility (CSR) terhadap Loyalitas Nasabah (Studi pada Bank

Syariah Mandiri Kantor Cabang Banjarnegara Jawa Tengah). Yogyakarta:

Universitas Islam Negeri Yogyakarta

Nazir.M. 2003. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia

Nova, Frisan. 2012. Republic Relations. Jakarta: Media Bangsa

Pamungkas, Dian Putri. 2016. Skripsi. Pengaruh Good Corporate Governance

(GCG) Terhadap Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR)

Pada Industri Pertambangan Dan Penggalian (BUMN Persero Terbuka).

Surabaya: Universitas Negeri Surabaya

Page 101: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Peraturan Bank Indonesia Nomor 11/31/PBI/2009 tentang Uji Kemampuan dan

Kepatuhan (Fit and Proper Test) Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah

(UUS). 2009

Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/4/PBI/2006 Tentang Pelaksanaan Good

Corporate Governance Bagi Bank Umum. 2006

Prasetyo, Sigit. 2010. Skripsi. Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance

terhadap nilai perusahaan. Surakarta: Universitas Muhammadiyah

Surakarta

Priyatno, Duwi. 2010. Teknik Mudah dan Cepat Melakukan Analisis Data

Penelitian dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media

Riduwan. 2004. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Cetakan Pertama. Bandung:

Alfabeta.

Ristifani. 2009. Jurnal. Analisis Implementasi Prinsip-Prinsip Good Corporate

Governance (GCG) dan Hubungannya Terhadap Kinerja PT. Bank Rakyat

Indonesia (Persero) Tbk. Universitas Gunadarma

Saidi, Zaim. 2003. Sumbangan Sosial Perusahaan. Jakarta: PIRAC dan Ford

Foundation.

Salnes, Fred. 1994. An Examination of the Effect of Product Performance on

Brand Reputation, Satisfaction and Loyality, European Journal of

Marketing, Vol.27, No 9

Sani, Achmad & Vivin Maharani. 2013. Metodologi Penelitian Manajemen

Sumber Daya Manusia (Teori, Kuisioner dan Analisis Data). Malang:

UIN MALIKI Press. Cetakan Ke-2.

Santoso, Singgih dan Fandy Tjiptono. 2001. Riset Pemasaran: Konsep dan

Aplikasi dengan SPSS. Jakarta: Penerbit Elex Media Komputindo.

Sarwono, Prawirohardjo. 2011. Ilmu Kandungan. Jakarta: PT Bina Pustaka

Sendy, Harlin Mutiara. 2015. Skripsi. Pengaruh Corporate Social Responsibility

(CSR) terhadap Tingkat laba perusahaan (Studi Empiris Pada Beberapa

Perusahaan yang Terdaftar di BEI). Manado: Universitas Sam Ratulangi

Siamat, Dahlan. 2005. Manajemen Lembaga Keuangan Lain. Jakarta: Lembaga

Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 275.

Sinaga, Andriyati M. 2011. Skripsi. Pengaruh Elemen Good Corporate

Governance (GCG) Terhadap pelaporan Corporate Social Responsibility

Page 102: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

(CSR) Pada Sektor Perbankan Di Indonesia. Semarang: Universitas

Diponegoro Semarang

Singarimbun, Masri dan Effendi, Sofian (Editor). 2011. Metode Penelitian

Survay. Jakarta: PT Pustaka LP3ES Indonesia.

Solihin, Ismail. 2009. Corporate Social Responsibility From Charity to

Sustainability. Jakarta: Selemba Empat.

Suary, Gina Nadiya. 2014. Skripsi. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Loyalitas

Nasabah Tabungan di Perbankan Syariah Yogyakarta. Yogyakarta: UIN

Sunan Kalijaga.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

, 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Sulistyanto, Sri., Rika Lidyah. 2002. Good Governance Antara Idealisme dan

Kenyataan. Jakarta: PT. Grasindo.

Supardi, 2005. Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta: UII Press

Sutojo, Siswanto dan E. Jhon Aldridge. 2005, Good Corporate Governance (Tata

Kelola Perusahaan Yang Sehat), cetakan Pertama, Jakarta: PT Damar

Mulia

Swastha, Basu dan T.Hani Handoko. 2014. Manajemen Pemasaran, Analisa

Perilaku Konsumen Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE

Tika, Pabundu. 2006. Budaya Organisasi dan Peningkatan Kinerja Perusahaan.

Jakarta: Bumi Aksara.

Ully, Artha dan Kelib, Abdullah. Jurnal. Penerapan Prinsip-Prinsip Islam dalam

Pengaturan Corporate Social Responsibility di Indonesia. : Universitas

Diponegoro

Umam, Mohammad. 2011. Skripsi. Pengaruh Penerapan GCG Terhadap Loyalitas

Nasabah (Studi pada BPRS Artha Mas Abadi Pati). Semarang: IAIN

Walisongo

Undang-Undang Repoblik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

Terbatas

Page 103: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Utama, S. 2007. Evaluasi Infrastruktur Pendukung Pelaporan Tanggung Jawab

Sosial dan Lingkungan di Indonesia. http://www.ui.edu

Utomo, Priyanto Doyo. 2006. Skripsi. Analisis Terhadap Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Loyalitas Konsumen Pada Operator Telepon Seluler.

Yogyakarta: UGM

Waryanto. 2010. Skripsi. Pengaruh Karakteristik Good Corporate Governance

(GCG) Terhadap Luar Pengungkapan Corporate Social Responsibility di

Indonesia. Semarang: Universitas Diponegoro

Wibisono, Yusuf. 2007. Membedah Konsep & Aplikasi CSR. Gresik: Fascho

Publishing.

Yasa, Nyoman Kerti. 2015. Skripsi. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap

Kepuasan Mahasiswa, Citra dan Positive word Of Mouth. Politeknik

Negeri Bali

Yoasti, Gama Luky. 2013. Skripsi. Pengaruh Implementasi Program Corporate

Social Responsibility terhadap Loyalitas Konsumen sebagai Salah Satu

Ukuran Balanced Scorecard pada PT. Madubaru Kabupaten Bantul

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Universita Negeri

Yogyakarta

Zarkasyi, Wahyudin. 2008. Good Corporate Governance Pada Badan Usaha

Manufaktur, Perbankan, dan Jasa Keuangan Lainnya, Bandung :

Alfabeta.

Page 104: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah
Page 105: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah
Page 106: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah
Page 107: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

no

Good Corporate Governance (X) Corporate Social Responsibility (M) Loyalitas Nasabah (Y)

X.1

X.

2

X

3

X.

4

X.

5

X.

6

X.

7

X.

8

X.

9

X.

10

M

.1

M

.2

M

.3

M

.4

M

.5

M

.6

M

.7

M

.8

M

.9

M.

10

M.

11 Y.1 Y.2 Y.3

Y.

4

1 9 9 9 8 8 10 10 8 6 10 8 8 7 9 9 6 9 8 8 9 9 10 10 10 10

2 8 7 8 8 8 9 8 9 9 9 8 9 9 9 7 8 8 8 9 8 8 9 9 8 9

3 8 8 8 8 9 9 8 8 8 10 8 9 9 9 8 8 9 9 9 8 9 9 9 9 9

4 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 10 10

5 9 7 7 8 8 8 7 7 8 9 8 7 6 7 7 7 8 7 8 8 7 8 8 8 9

6 9 8 8 6 8 8 9 8 8 9 8 8 7 8 8 8 9 9 9 9 8 8 8 8 8

7 9 9 9 8 8 9 9 9 10 9 9 9 8 8 8 8 9 9 8 8 8 9 9 8 9

8 8 6 6 6 7 6 7 7 7 8 7 7 7 7 7 6 6 6 7 6 6 7 7 8 8

9 8 8 8 8 8 9 9 8 8 9 8 8 9 9 9 8 9 7 8 7 9 10 9 9 10

10 9 8 7 7 7 7 8 8 8 8 7 7 7 7 8 7 6 8 7 8 8 8 9 9 8

11 9 9 9 9 9 10 9 9 8 9 9 9 9 9 6 9 8 9 9 8 8 10 10 10 10

12 9 8 8 8 8 8 8 7 9 9 8 9 8 8 8 8 9 8 8 8 8 9 9 9 9

13 8 9 8 9 9 8 8 8 8 8 8 9 8 8 9 9 8 8 8 8 9 9 9 10 9

14 9 9 8 9 9 8 9 9 9 8 8 9 9 9 9 8 9 9 9 8 8 10 9 9 10

15 8 8 9 8 8 8 8 8 8 8 8 9 7 8 9 8 8 9 8 8 8 10 10 10 10

16 7 8 9 8 7 8 7 7 7 8 8 7 8 7 7 6 8 7 6 8 8 8 8 8 8

17 7 8 9 8 7 8 8 8 7 7 7 8 7 8 8 8 9 8 8 8 9 10 10 9 10

18 8 9 9 9 8 9 9 9 9 8 9 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8 9 9 9 9

19 8 9 9 9 7 8 8 8 8 8 9 8 7 8 8 7 8 8 8 8 9 8 7 8 8

20 9 8 8 8 9 8 7 8 7 8 9 8 9 8 7 8 9 8 7 8 9 8 9 9 9

21 7 8 8 8 8 8 7 8 8 8 8 8 8 8 7 8 8 8 8 9 9 7 8 6 8

22 8 8 9 8 9 8 8 8 8 9 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 9 9 9 9 9

23 8 7 8 7 6 7 7 7 7 7 8 8 9 8 9 8 8 9 8 8 8 9 8 8 9

24 6 8 9 8 8 8 6 8 7 7 7 7 6 9 9 8 8 9 7 9 9 8 8 7 7

25 9 8 9 8 8 8 7 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8 9 8 8 8 8 8

26 8 8 9 8 8 9 9 8 9 8 8 8 8 9 9 9 8 8 8 9 8 10 10 10 10

27 8 7 9 7 7 7 8 7 8 7 8 9 7 7 8 7 8 8 8 9 9 8 9 8 9

28 9 8 9 8 8 8 8 8 8 8 9 9 8 9 9 8 9 9 9 9 9 9 9 9 9

29 9 9 7 9 8 8 9 8 9 9 9 7 8 8 8 9 8 8 8 8 8 10 10 10 10

30 8 9 7 9 6 8 8 8 8 8 8 7 8 8 9 8 9 8 8 9 8 8 9 8 8

31 8 9 8 9 8 7 8 8 9 8 8 7 8 8 7 8 8 8 8 9 9 8 8 8 8

32 10 8 7 8 7 8 8 8 7 8 8 7 7 7 7 8 8 7 7 9 7 9 10 9 10

33 8 9 8 9 9 8 9 7 7 8 8 8 9 8 8 9 8 8 8 8 8 9 8 8 8

34 8 9 8 9 9 8 8 8 8 8 8 7 8 9 9 9 8 9 9 9 9 9 8 9 9

35 9 9 8 9 8 8 7 8 7 8 9 8 9 9 8 8 9 8 9 9 9 7 8 8 9

36 9 9 8 9 8 8 8 8 7 9 8 8 8 8 8 8 8 7 8 8 9 8 9 8 8

37 9 8 8 8 8 8 7 7 8 9 8 9 8 8 8 8 8 8 8 9 9 10 10 10 10

38 9 8 7 8 8 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 10 10 10 10

39 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 7 8 8 8 8 8 8 9 9 10 10 9 9

40 6 8 8 8 9 8 8 7 8 7 7 8 7 7 6 8 8 7 8 7 7 8 8 8 8

41 9 9 8 9 9 8 9 9 9 9 8 9 8 9 8 8 9 9 8 9 8 9 10 10 10

42 7 8 7 8 8 8 8 8 7 8 9 9 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 8 8 9

43 7 8 8 8 8 8 7 9 9 9 9 8 7 7 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8

44 8 7 9 7 9 8 6 8 9 9 9 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 9 9 8 9

45 10 8 9 8 8 8 9 8 8 10 7 7 9 9 8 8 8 9 9 8 8 9 9 9 9

46 9 8 9 8 9 8 8 8 8 9 8 8 7 9 9 8 8 8 8 9 8 8 8 8 8

47 7 8 8 9 8 9 8 7 7 8 8 6 7 7 7 8 8 8 9 9 8 8 7 8 8

48 9 8 8 9 8 8 9 8 9 8 8 7 7 8 8 8 8 8 9 8 8 9 9 10 10

49 9 7 8 9 8 8 9 9 8 8 8 8 8 8 8 7 7 8 8 8 8 8 8 8 8

50 8 8 8 9 8 8 9 8 8 8 8 7 8 9 9 7 8 8 9 7 8 10 10 10 10

51 7 9 8 8 9 7 8 9 9 9 8 6 8 8 8 9 9 9 9 9 9 8 9 9 9

52 9 9 9 8 8 7 9 7 8 8 8 6 9 9 8 7 8 8 8 9 8 8 8 8 9

53 9 9 9 9 9 8 8 8 8 9 7 7 7 7 7 8 7 7 8 8 7 8 8 8 8

54 8 9 9 8 9 8 8 8 8 8 9 8 8 8 9 9 9 9 8 8 9 9 9 9 9

55 8 8 9 9 9 8 8 8 8 8 8 8 9 8 9 9 8 8 8 7 8 9 9 8 9

56 8 8 7 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8 10 10 10 9

57 8 8 8 9 8 7 8 7 8 8 9 7 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 8 8 8

58 7 8 7 9 8 8 8 8 8 8 9 8 8 7 8 9 9 9 9 8 9 9 10 9 9

59 8 8 7 9 8 7 7 8 7 7 9 8 8 8 7 8 8 8 7 8 8 8 8 8 8

60 9 9 8 7 8 7 8 8 8 8 9 8 9 9 8 9 9 9 9 8 8 9 9 9 9

61 8 9 8 7 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 9 9 9 10 9

62 8 9 8 8 8 8 8 8 7 9 8 8 8 8 8 9 9 8 8 8 9 9 9 9 9

63 8 9 8 7 8 7 8 8 8 8 8 9 9 8 8 8 9 8 8 8 8 8 9 9 9

Page 108: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

64 8 9 9 8 9 9 9 9 9 9 8 9 9 8 9 9 9 8 9 9 9 9 9 9 9

65 7 8 8 8 8 8 8 9 9 8 8 8 9 8 8 8 9 8 8 8 8 8 9 8 8

66 8 7 9 8 9 8 7 8 8 8 8 8 9 8 8 9 9 8 8 9 8 10 10 10 10

67 8 7 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9

68 8 8 8 8 8 9 9 9 8 8 9 9 7 7 8 8 8 9 9 8 8 8 9 9 10

69 7 8 8 7 8 9 7 7 7 7 9 9 8 8 7 8 8 8 7 8 9 8 8 9 8

70 7 8 8 8 8 8 7 8 8 7 8 9 8 9 9 8 7 8 8 7 8 10 10 9 10

71 9 10 8 8 6 8 8 8 9 8 9 9 8 8 8 8 9 8 8 9 9 8 8 7 9

72 9 9 8 8 8 8 8 9 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 9 9 9 9

73 9 9 9 7 6 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 9 9 9 8 9 9 7 8 9 8

74 9 9 8 8 7 8 8 8 8 8 8 7 8 8 8 7 8 8 9 8 8 8 9 8 8

75 8 8 6 9 7 8 8 8 8 8 8 7 8 8 8 8 7 8 8 8 8 8 8 9 8

76 8 8 7 9 7 8 7 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8

77 8 9 8 9 8 8 9 8 8 9 9 7 8 8 8 8 9 9 9 8 9 9 7 8 9

78 8 9 8 8 6 8 7 8 7 7 7 7 8 7 7 7 8 9 8 8 8 6 7 8 9

79 8 9 7 8 7 7 7 7 7 8 8 7 7 7 8 7 7 7 8 8 8 8 8 8 9

80 9 9 8 8 8 8 8 7 8 8 8 8 9 8 8 8 9 9 8 8 9 9 8 9 8

81 9 9 8 7 8 8 7 8 8 9 8 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 8 7

82 8 8 8 9 8 8 8 8 8 8 8 9 9 8 8 9 9 9 8 8 9 8 8 8 8

83 8 8 9 9 8 9 8 8 9 8 8 8 7 8 7 7 8 9 9 9 9 9 8 7 8

84 8 8 8 9 8 8 8 8 8 9 7 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8 8 9

85 8 7 8 8 8 8 8 9 8 9 8 9 9 9 9 9 9 9 8 8 9 8 7 9 8

86 9 8 8 8 7 9 8 8 8 8 9 9 8 9 9 8 8 9 9 9 9 8 9 9 9

87 9 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 8 10

88 9 7 8 8 9 8 7 9 9 8 9 6 7 8 7 8 8 8 8 8 9 9 10 9 8

89 7 7 9 9 9 8 8 8 8 8 9 7 8 8 8 9 9 9 8 8 9 9 9 8 9

90 5 6 8 9 9 8 9 8 8 8 9 9 8 8 8 8 7 8 9 8 8 8 8 8 8

91 8 8 8 8 9 8 8 8 8 8 9 9 8 8 8 8 8 8 7 9 9 8 9 8 7

92 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8 8 9 8 8 8 8 9 8 8 9

93 8 8 8 9 9 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9

94 7 8 8 9 8 9 8 7 8 8 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 9 10 10

95 8 7 7 8 8 7 8 8 8 8 8 7 7 8 7 7 8 7 7 6 8 10 8 8 9

96 8 8 8 8 8 7 8 9 9 8 9 7 7 8 8 8 7 8 8 9 9 9 8 8 9

97 9 8 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 9 9 8 8 8 8 8 8 9 8 8 7

98 9 8 9 8 9 7 8 8 8 8 9 8 8 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8 8 9

99 6 9 8 9 8 8 6 8 7 9 9 8 8 8 7 7 7 8 8 8 8 8 8 8 8

100 8 8 8 9 8 8 8 9 9 8 8 8 9 8 9 8 8 8 8 8 8 9 8 8 8

Page 109: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

HASIL OUTPUT ANALISIS

Uji Diskriftif (Karakteristik Responden)

Gender

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Laki-laki 23 23.0 23.0 23.0

Perempuan 77 77.0 77.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Umur

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <20th 7 7.0 7.0 7.0

21-30th 38 38.0 38.0 45.0

31-40th 40 40.0 40.0 85.0

>40th 15 15.0 15.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Lama_mnjd_Nasabah

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid <1 th 15 15.0 15.0 15.0

1-2 th 27 27.0 27.0 42.0

>2 th 58 58.0 58.0 100.0

Total 100 100.0 100.0

Page 110: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Uji Validitas

Variabel X

Correlations

Bt1 Bt2 Bt3 Bt4 Bt5 Bt6 Bt7 Bt8 Bt9 Bt10 Jml_X

Bt1 Pearson

Correlation 1

.270*

*

.041 -.115 -.079 .030 .277

*

*

.119 .166 .352

*

*

.435**

Sig. (2-

tailed)

.007 .683 .257 .435 .764 .005 .238 .098 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt2 Pearson

Correlation

.270*

*

1 .139 .218* -.057 .159 .236

* .139 .075 .170 .466

**

Sig. (2-

tailed) .007

.168 .029 .574 .113 .018 .168 .456 .090 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt3 Pearson

Correlation .041 .139 1 .000

.301*

*

.304*

*

.164 .147 .165 .129 .456**

Sig. (2-

tailed) .683 .168

1.00

0 .002 .002 .103 .144 .102 .200 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt4 Pearson

Correlation -.115 .218

* .000 1

.259*

*

.275*

* .248

* .194 .120 .061 .427

**

Sig. (2-

tailed) .257 .029

1.00

0

.009 .006 .013 .053 .236 .549 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt5 Pearson

Correlation -.079 -.057

.301*

*

.259*

*

1 .204* .180 .250

* .232

* .321

*

*

.497**

Sig. (2-

tailed) .435 .574 .002 .009

.042 .073 .012 .020 .001 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt6 Pearson

Correlation .030 .159

.304*

*

.275*

* .204

* 1

.336*

*

.265*

*

.090 .321

*

*

.555**

Page 111: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Sig. (2-

tailed) .764 .113 .002 .006 .042

.001 .008 .375 .001 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt7 Pearson

Correlation

.277*

* .236

* .164 .248

* .180

.336*

*

1 .278

*

*

.277*

*

.312*

*

.644**

Sig. (2-

tailed) .005 .018 .103 .013 .073 .001

.005 .005 .002 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt8 Pearson

Correlation .119 .139 .147 .194 .250

* .265

*

*

.278*

*

1 .525

*

*

.263*

*

.582**

Sig. (2-

tailed) .238 .168 .144 .053 .012 .008 .005

.000 .008 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt9 Pearson

Correlation .166 .075 .165 .120 .232

* .090

.277*

*

.525*

*

1 .219* .539

**

Sig. (2-

tailed) .098 .456 .102 .236 .020 .375 .005 .000

.029 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt10 Pearson

Correlation

.352*

*

.170 .129 .061 .321

*

*

.321*

*

.312*

*

.263*

* .219

* 1 .602

**

Sig. (2-

tailed) .000 .090 .200 .549 .001 .001 .002 .008 .029

.000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Jml_

X

Pearson

Correlation

.435*

*

.466*

*

.456*

*

.427*

*

.497*

*

.555*

*

.644*

*

.582*

*

.539*

*

.602*

*

1

Sig. (2-

tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the

0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the

0.05 level (2-tailed).

Page 112: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Variabel M

Correlations

Bt11 Bt12 Bt13 Bt14 Bt15 Bt16 Bt17 Bt18 Bt19 Bt20 Bt21

Jml_

M

Bt11 Pearson

Correlati

on

1 .206* .138 .131 .025 .205

* .188 .224

* .130 .106

.327*

* .418

**

Sig. (2-

tailed)

.040 .171 .194 .804 .041 .061 .025 .199 .293 .001 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt12 Pearson

Correlati

on

.206* 1

.305*

* .237

* .218

* .223

* .259

*

* .232

* .094 .019 .171 .513

**

Sig. (2-

tailed) .040

.002 .018 .029 .026 .009 .020 .353 .854 .089 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt13 Pearson

Correlati

on

.138 .305

*

*

1 .432

*

*

.184 .419

*

*

.398*

*

.284*

* .200

* -.045 .170 .578

**

Sig. (2-

tailed) .171 .002

.000 .066 .000 .000 .004 .046 .659 .092 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt14 Pearson

Correlati

on

.131 .237* .432

*

*

1 .477

*

* .231

* .306

*

*

.376*

*

.323*

*

.143 .296

*

* .628

**

Sig. (2-

tailed) .194 .018 .000

.000 .021 .002 .000 .001 .157 .003 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt15 Pearson

Correlati

on

.025 .218* .184

.477*

*

1 .245* .225

* .308

*

* .201

* .139

.268*

* .533

**

Sig. (2-

tailed) .804 .029 .066 .000

.014 .024 .002 .045 .166 .007 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt16 Pearson

Correlati

on

.205* .223

* .419

*

* .231

* .245

* 1

.415*

*

.412*

*

.282*

*

.190 .274

*

* .631

**

Sig. (2-

tailed) .041 .026 .000 .021 .014

.000 .000 .004 .058 .006 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt17 Pearson

Correlati

on

.188 .259

*

*

.398*

*

.306*

* .225

* .415

*

*

1 .436

*

* .256

* .233

* .421

*

* .667

**

Page 113: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Sig. (2-

tailed) .061 .009 .000 .002 .024 .000

.000 .010 .019 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt18 Pearson

Correlati

on

.224* .232

* .284

*

*

.376*

*

.308*

*

.412*

*

.436*

*

1 .460

*

*

.296*

*

.416*

* .704

**

Sig. (2-

tailed) .025 .020 .004 .000 .002 .000 .000

.000 .003 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt19 Pearson

Correlati

on

.130 .094 .200* .323

*

* .201

* .282

*

* .256

* .460

*

*

1 .191 .163 .513**

Sig. (2-

tailed) .199 .353 .046 .001 .045 .004 .010 .000

.057 .106 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt20 Pearson

Correlati

on

.106 .019 -.045 .143 .139 .190 .233* .296

*

*

.191 1 .406

*

* .416

**

Sig. (2-

tailed) .293 .854 .659 .157 .166 .058 .019 .003 .057

.000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Bt21 Pearson

Correlati

on

.327*

*

.171 .170 .296

*

*

.268*

*

.274*

*

.421*

*

.416*

*

.163 .406

*

*

1 .615**

Sig. (2-

tailed) .001 .089 .092 .003 .007 .006 .000 .000 .106 .000

.000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Jml_

M

Pearson

Correlati

on

.418*

*

.513*

*

.578*

*

.628*

*

.533*

*

.631*

*

.667*

*

.704*

*

.513*

*

.416*

*

.615*

*

1

Sig. (2-

tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

*. Correlation is significant at the

0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the

0.01 level (2-tailed).

Page 114: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Variabel Y

Correlations

Bt22 Bt23 Bt24 Bt25 Jml_Y

Bt22 Pearson Correlation 1 .680** .588

** .580

** .841

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

Bt23 Pearson Correlation .680** 1 .675

** .595

** .871

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

Bt24 Pearson Correlation .588** .675

** 1 .635

** .855

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

Bt25 Pearson Correlation .580** .595

** .635

** 1 .826

**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

Jml_Y Pearson Correlation .841** .871

** .855

** .826

** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Uji Reliabilitas

Variabel X

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.690 .702 10

Page 115: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Variabel M

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.783 .788 11

Varuabel Y

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

Cronbach's

Alpha Based on

Standardized

Items N of Items

.870 .870 4

Uji Heteroskedastisitas

Grafik Plot

Page 116: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Uji Glejser

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1.958 4.015 .488 .627

Jml_X -.004 .049 -.010 -.088 .930

Jml_M .006 .044 .015 .128 .899

a. Dependent Variable: abs_res

Uji Normalitas

Page 117: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Uji Linearitas

Uji Path Analisis

Koefisien Jalur Model I

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 46.161 7.911 5.835 .000

GCG (X) .533 .098 .483 5.455 .000

a. Dependent Variable: CSR (M)

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

1 .348a .121 .103 2.65492 1.882

a. Predictors: (Constant), Jml_M, Jml_X

b. Dependent Variable: Jml_Y

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .483a .233 .225 3.57380

a. Predictors: (Constant), GCG (X)

Page 118: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

Koefisien Jalur Model II

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .348a .121 .103 2.65492

a. Predictors: (Constant), CSR (M), GCG (X)

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 9.886 6.822 1.449 .151

GCG (X) .183 .083 .240 2.209 .030

CSR (M) .112 .075 .162 1.489 .140

a. Dependent Variable:

Loyalitas_Nasabah (Y)

Page 119: PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4773/1/skripsi.pdfi pengaruh penerapan good corporate governance (gcg) terhadap loyalitas nasabah

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Akif Khumaidulloh Ahmad

Tempat, Tanggal Lahir Batang, 30 Juli 1995

Jenis Kelamin Laki-laki

Agama Islam

Warga Negara Indonesia

Alamat Ds. Wanar, Kec. Tersono, Kab. Batang

Riwayat Pendidikan MIS Wanar (2006)

MTS Nurul Huda Banyuputih (2009)

SMK Muh Bawang (2012)

IAIN Salatiga (2018)

Pengalaman

Berorganisasi

PMII Salatiga (2016)

SSC (2017)