PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi...

18
PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA PENDERITA HERNIA NUCLEUS PULPOSUS (HNP) Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan Fisioterapi Disusun oleh : ADE TALIA OKTAFIA J 110 090 013 PROGRAM STUDI DIPLOMA IV FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

Transcript of PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi...

Page 1: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH

INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP PENURUNAN

NYERI PADA PENDERITA HERNIA NUCLEUS PULPOSUS (HNP)

Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains

Terapan Fisioterapi

Disusun oleh :

ADE TALIA OKTAFIA

J 110 090 013

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV FISIOTERAPI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

Page 2: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

ii

PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH

INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP PENURUNAN

NYERI PADA PENDERITA HERNIA NUCLEUS PULPOSUS (HNP)

Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains

Terapan Fisioterapi

Disusun oleh :

ADE TALIA OKTAFIA

J 110 090 013

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV FISIOTERAPI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

Page 3: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

iii

PERSETUJUAN UJIAN SIDANG SKRIPSI

PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH

INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP PENURUNAN

NYERI PADA PENDERITA HERNIA NUCLEUS PULPOSUS (HNP)

Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG

Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan dalam Ujian Skripsi

Program Studi Diploma IV Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Diajukan Oleh:

Nama : Ade Talia Oktafia

NIM : J110090013

Telah disetujui Oleh:

Pembimbing I,

Wahyuni, SSt.FT, M.Kes

Pembimbing II,

Dwi Kurniawati, SSt.FT

Page 4: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

iv

PENGESAHAN SKRIPSI

PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH

INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP PENURUNAN

NYERI PADA PENDERITA HERNIA NUCLEUS PULPOSUS (HNP)

Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG

Yang dipersiapkan dan disusun oleh:

Ade Talia Oktafia

J110090013

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji

Pada Tanggal :

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat

1. Wahyuni, SSt.Ft, M.Kes ( )

2. Dwi Rosella K., SSt.FT, M.Fis ( )

3. Totok Budi Santoso, SSt.FT, M.PH ( )

Surakarta, September 2013

Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Dekan

Arif Widodo, A.Kep., M.Kes.

Page 5: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

v

PERNYATAAN PERSETUJUAN PENGUJI SKRIPSI

D IV FISIOTERAPI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dibawah ini menyatakan sanggup menguji skripsi pada...............................

dan waktu pukul..............WIB yang telah disetujui bagi mahasiswa atas nama:

ADE TALIA OKTAFIA, NIM: J110090013 dengan judul skripsii “Pengaruh

Penambahan Core Stability Exercise Setelah Intervensi Short Wave Diathermy

(SWD) Terhadap Penurunan Nyeri Pada Penderita Hernia Nucleus Pulposus

(HNP) Di RST. Dr. Soedjono Magelang

No. Nama Penguji Tanggal

Persetujuan

Tanda Tangan

Persetujuan

1 Wahyuni, SSt.FT, M.Kes

2 Dwi Rosella K., SSt.FT, M.Fis

3 Totok Budi Santoso, SSt.FT, M.PH

Demikian persetujuan ini kami buat, semoga dapat dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Disetujui,

Koordinator Skripsi Pemohon

( Sugiono, SSt.FT ) (Ade Talia Oktafia)

Page 6: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

vi

DEKLARASI

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ade Talia Oktafia

NIM : J110090013

Fakultas : Ilmu Kesehatan

Jurusan : Diploma IV Fisioterapi

Judul Skripsi : Pengaruh Penambahan Core Stability Exercise Setelah

Intervensi Short Wave Diathermy (SWD) Terhadap

Penurunan Nyeri Pada Penderita Hernia Nucleus

Pulposus (HNP) Di RST. Dr. Soedjono Magelang

Menyatakan bahwa Skripsi tersebut adalah karya saya sendiri dan bukan

karya orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk

kutipan yang telah disebutkan sumbernya. Demikian surat pernyataan ini dibuat

dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia

mendapat sanksi akademis.

Surakarta, September 2013

Peneliti

Ade Talia Oktafia

Page 7: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

vii

UCAPAN TERIMA KASIH

ALLAH SWT beserta Rasul-Nya

Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah Allah telah memberikan Rahmat dan

karuniaNya dan ku persembahkan karya ini kepadaMU YA ALLAH ....

Sebagai wujud syukur padaMU Tuhan Semesta Alam, Semoga dapat menjadi amal

yang barokah di sisiMU YA ALLAH, Amin........

Agamaku, Bangsaku dan Almamaterku yang telah memberikan

pembelajaran dan kesempatan untuk menggali ilmu sebanyak-banyaknya

yang kelak bermanfaat bagi kita semua..

Bu Wahyuni, Bu Dwi, Bunda Sella, Pak Totok are the best lecturer

Mama’q “Jumariah,S.Pd.I” dan Papaku “Drs. Asrin Waldi” orang tua yang telah

memberikan cinta dan kasih sayang tanpa syarat. Terima kasih Ma,Pa atas dukungan

materiil, spiritual dan kasih sayang yang tiada henti. ALLAH SWT pasti membalas jasa

mama dan papa,,tetes keringat itu pasti akan menjadi tetes kebahagiaan suatu hari nanti,

amin..

Buat yuk diah, bang yayan, andot, bang didik, yuk joan makasiii atas semuanya, doa,cinta

dan kasih sayang utuh

Kaka, Zahra en Opal yang slalu menghibur madam lewat aksi lucu,Madam sayang kalian

Mas Diyon, terimakasi atas segala-galanya

Sahabat ku, Anggita syg i want to say “you are my best friend”, oliin lynta quu, Marju

kawan seperrrrrrrjuangan dari Pulau. TAK PERNAH SEDIKITPUN terjadi perselisihan

diantara kita kawan, selama 4 tahun kita bersama, selalu canda, tawa, pengertian, nasehat-

nasehat, semangat dan KERUKUNAN yang tercipta “WE ARE FAMILY”

Keluarga besar Fister’09, dari PPA tahun 2009 silam kekompakan itu sudah lahir, keluarga

yang besar, cerewet, banyak pendapat, bikin heboh fisioterapi, penuh sensasi, usil dikelas,

solidaritas, segala-galanya berdiri kokoh hingga tahun 2013, kini tiba waktunya kita

berpisah, semuanya masih terukir rapi nan indah di sanubari. Perjuangan kita masih

berlanjut kawan, salam teman sejawat,, hee heee.......

Page 8: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

viii

RINGKASAN

(Ade Talia Oktafia, 2013, 29 Halaman)

PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH

INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP

PENURUNAN NYERI PADA PENDERITYA HERNIA NUCLEUS

PULPOSUS (HNP) Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG

HNP adalah suatu nyeri yang disebabkan oleh proses patologik dikolumna

vertebralis pada diskus intervertebralis/ diskogenik (Harsono, 1996). Diskus

Intervertebralis adalah lempengan kartilago yang membentuk sebuah bantalan

diantara tubuh vertebra. Material yang keras dan fibrosa ini digabungkan dalam

satu kapsul. Bantalan seperti bola dibagian tengah diskus disebut nukleus

pulposus. Nukleus pulposus adalah gel viskus yang terdiri dari proteoglikan yang

mengandung kadar air yang tinggi. Nukleus pulposus memiliki fungsi menahan

beban sekaligus sebagai bantalan. HNP merupakan rupturnya nukleus pulposus

(Brunner.dkk, 2002). Gejala yang muncul pada penderita HNP yaitu spasme otot

paravertebra, kelemahan otot abdominal, nyeri menjalar sepanjang tungkai dan

mengakibatkan pharastesia serta terjadinya penurunan stabilitas dan kekuatan

otot. Namun, gejala utama yang muncul adalah nyeri punggung bawah (Pdpersi,

2012). Nukleus pulposus keluar dari anulus fibrosus, nukleus yang keluar

menembus ligamen dan terjadi penekanan syaraf. Nyeri yang terjadi disebabkan

pelepasan asam arakidonat yang merangsang jaringan yang melalui mekanisme

neuropatic pain, yaitu nyeri yang terjadi pada kerusakan saraf. Saraf ini akan

merangsang dan bergerak sepanjang serabut saraf atau neurotransmisi yang akan

menghasilkan substansi yang disebut dengan neurotrasmiter seperti prostaglandin

dan epineprin, yang membawa pesan nyeri dari medula spinalis ditransmisikan ke

otak dan dipresepsikan sebagai nyeri (Judha.dkk, 2012). Visual Analoge Scale

(VAS) adalah instrumen pengukuran yang mencoba untuk mengukur karakteristik

atau sikap yang diyakini berkisar di sebuah nilai yang berkelanjutan dan tidak

dapat dengan mudah diukur secara langsung.

Pada kasus NPB khususnya penderita HNP, SWD mempunyai efek

terapeutik: Mengurangi nyeri, karena kenaikan suhu merubah konduksi dan

transmisi saraf. Mempercepat penyembuhan. Dengan meningkatnya suhu

jaringan, akan meningkatkan sirkulasi dan meningkatkan aktivitas enzim.

Peningkatan sirkulasi mempercepat pengiriman darah ke jaringan, membawa

oksigen dan nutrisi lain serta mengangkut zat sisa. Mengurangi spasme otot.

Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon

organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron dan karena itu spasme otot juga

berkurang. Mengurangi kekakuan sendi karena ekstensibilitas dan visko-elastisitas

dari periartikular struktur, termasuk kapsul sendi dan ligamen di sekitarnya, yang

dihasilkan akibat kenaikan temperatur (Cameron, 1999). Core stability exercise

Page 9: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

ix

merupakan kemampuan untuk mengendalikan posisi dan gerakan sentral pada

tubuh yang aktifitasnya akan membantu memelihara postur yang baik dalam

melakukan gerak serta menjadi dasar untuk semua gerakan pada anggota gerak

atas maupun bawah dapat dilakukan dengan efisien (Kibler, 2006).core stability

exercise terhadap penurunan nyeri penderita HNP yaitu support yang berasal dari

ketegangan fascia thoracolumbar (TFL) dapat memberikan bantuan untuk

meregangkan tulang belakang melalui aktifitas core muscle. Ko-kontraksi core

muscle membentuk stabilitas (Arshad.dkk, 2012).

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan core

stability exersise setelah SWD terhadap penurunan nyeri penderita HNP, untuk

mengetahui pengaruh SWD terhadap penurunan nyeri penderita HNP, untuk

mengetahui perbedaan pengaruh penambahan core stability exersise setelah SWD

terhadap penurunan nyeri penderita HNP.

Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperiment dengan desain

penelitian two group pre-test and post-test design. Responden dalam penelitian ini

adalah pasien di Poli Fisioterapi RST Dr. Soedjono Magelang dan dilakukan pada

bulan Juli-Agustus 2013 dengan total sampel berjumlah 13 orang yang memenuhi

kriteria inklusi. Hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan Wilcoxon Test dan

Mann Whitney Test. Hasil penelitian uji pengaruh kelompok perlakuan

menggunakan wilcoxon test menunjukkan hasil p< 0,05 yang berarti Ho ditolak.

Uji pengaruh kelompok kontrol menggunakan wilcoxon test menunjukan p< 0,05

yang berarti Ho diterima dan uji beda kelompok kperlakuan dan kelompok kontrol

menggunakan mann whitney test menunjukkan hasil p> 0,05 yang berarti Ho

diterima.

Kesimpulan penelitian ini adalah penambahan Core Stability Exercise setelah

intervensi SWD dapat mengurangi nyeri penderita HNP

Page 10: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

x

ABSTRAK

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV FISIOTERAPI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

SKRIPSI, SEPTEMBER 2013

ADE TALIA OKTAFIA/ J110090013

“ PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE SETELAH

INTERVENSI SHORT WAVE DIATHERMY (SWD) TERHADAP

PENURUNAN NYERI PADA PENDERITYA HERNIA NUCLEUS

PULPOSUS (HNP) Di RST. Dr. SOEDJONO MAGELANG”

V Bab, 29 Halaman, 6 Tabel, 5 Gambar, 13 Lampiran

(Pembimbing :Wahyuni, SSt.FT, M. Kes dan Dwi Kurniawati, SSt.FT)

Latar Belakang: HNP merupakan rupturnya nukleus pulposus. Nukleus pulposus

adalah gel viskus yang terdiri dari proteoglikan yang mengandung kadar air yang

tinggi. Gejala utama yang muncul adalah nyeri punggung bawah. Short Wave

Diathermy (SWD) menghasilkan efek panas sehingga terjadi vasodilatasi. Core

stability exercise merupakan kemampuan untuk mengendalikan posisi dan

gerakan sentral pada tubuh yang aktifitasnya akan membantu memelihara postur

yang baik dalam melakukan gerak serta menjadi dasar untuk semua gerakan pada

anggota gerak atas maupun bawah dapat dilakukan dengan efisien. Tujuan

Penelitian: untuk mengetahui pengaruh penambahan core stability exersise

setelah SWD terhadap penurunan nyeri penderita HNP, untuk mengetahui

pengaruh SWD terhadap penurunan nyeri penderita HNP, untuk mengetahui

perbedaan pengaruh penambahan core stability exersise setelah SWD terhadap

penurunan nyeri penderita HNP. Metode Penelitian: menggunakan metode quasi

eksperiment dengan desain penelitian two group pre-test and post-test design.

Responden dalam penelitian ini adalah pasien di Poli Fisioterapi RST Dr.

Soedjono Magelang dan dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2013 dengan total

sampel berjumlah 13 orang yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian

dianalisa dengan menggunakan Wilcoxon Test dan Mann Whitney Test. Hasil

Penelitian: uji pengaruh kelompok perlakuan menggunakan wilcoxon test

menunjukkan hasil p< 0,05 yang berarti Ho ditolak. Uji pengaruh kelompok

kontrol menggunakan wilcoxon test menunjukan p< 0,05 yang berarti Ho diterima

dan uji beda kelompok kperlakuan dan kelompok kontrol menggunakan mann

whitney test menunjukkan hasil p> 0,05 yang berarti Ho diterima.

Kesimpulan: Penambahan Core Stability Exercise setelah intervensi SWD dapat

mengurangi nyeri penderita HNP

Kata Kunci: core stability exercise, SWD, Penurunan Nyeri, HNP

Page 11: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xi

ABSTRACT

STUDY DIPLOMA IV PHYSIOTHERAPY

FACULTY OF HEALTH SCIENCE

MUHAMMADIYAH UNIVERSITY OF SURAKARTA

MINI THESIS, SEPTEMBER 2013

ADE TALIA OKTAFIA / J110090013

"Effect of Addition Core Stability Exercise After Intervention Short Wave

Diathermy ( SWD ) Reduction of Pain in Patients Hernia Nucleus Pulposus (

HNP) in RST Dr. . Soedjono Magelang "

Chapter V , page 29 , Table 6 , Figure 5 , Appendix 13

(Advisor: Wahyuni, SSt.FT, M.Kes and Dwi Kurniawati , SSt.FT ) Background : HNP is a rupture of the nucleus pulposus . The nucleus pulposus is

a gel composed of proteoglycans viscus containing high moisture content . The

main symptom is back pain that appears below . Short Wave Diathermy ( SWD )

produces thermal effects resulting in vasodilation . Core stability exercise is the

ability to control the position and movement of the body is central to its activities

will help maintain good posture in performing the motion as well as being the

basis for all movement on the upper and lower limbs can be done efficiently .

Objective : To determine the effect of core stability exersise after SWD to

decrease pain HNP patients , to determine the effect of SWD on HNP patients

decrease pain , to know the difference in the effect of core stability exersise after

SWD to decrease pain sufferers HNP. Methods of Study : using a quasi

experiment with methods research design two group pre - test and post-test

design. Respondents in the study were patients at Poli Physiotherapy RST. Dr

Soedjono Magelang and conducted in July-August 2013, with a total sample of a

total of 13 people who met the inclusion criteria . Results were analyzed using the

Wilcoxon test and Mann Whitney Test . Results: The test of the influence of the

treatment groups using the Wilcoxon test shows results of p < 0.05, which means

that Ho is rejected . Test the influence of the control group using the Wilcoxon

test showed p < 0.05, which means that Ho is accepted and kperlakuan different

test groups and the control group using the Mann Whitney test showed the results

of p > 0.05, which means that Ho is accepted .Conclusion : The addition of Core

Stability Exercise after intervention SWD can reduce pain sufferers HNP

Keywords : core stability exercise , SWD , decrease pain , HNP

Page 12: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

segala rahmat, hidayah dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

penulisan skripsi ini, dengan judul “Pengaruh Penambahan Core Stability

Exercise Setelah Intervensi Short Wave Diathermy (SWD) Terhadap Penurunan

Nyeri Pada Penderita Hernia Nucleus Pulposus (HNP) Di RST. Dr. Soedjono

Magelang”. Diajukan guna melengkapi tugas-tugas dan demi melengkapi

persyaratan untuk menyelesaikan Program Pendidikan Diploma IV Fisioterapi

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Selesainya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh

karena itu, pada kesempatan kali ini penulis menyampaikan penghargaan dan

ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Bambang Setiadji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

2. Bapak Arif Widodo, A.Kep., M.Kes. selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhamnadiyah Surakarta.

3. Ibu Umi Budi Rahayu S. Pd., SST. Ft., M. Kes., selaku Kepala Program Studi

Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan.

4. Ibu Wahyuni, SSt.FT, M.Kes, selaku Pembimbing I dan ibu Dwi

Kurniawati,SSt.FT selaku Pembimbing II yang dengan kesabarannya

memberikan bimbingan untuk penyelesaian skripsi ini.

5. Ibu Dwi Rosella K., SSt.FT, M.Fis. dan Bapak Totok Budi Santoso,SSt.FT,

M.PH., selaku Penguji II dan III yang dengan bijak memberi masukan untuk

penyelesaian skripsi ini.

Page 13: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xiii

6. Bapak/Ibu dosen Program DIV Fisioterapi Universitas Muhammadiyah

Surakarta yang telah berkenan memberikan ilmunya kepada penulis.

7. Keluarga RST Dr.Soedjono Magelang, Pak Widya, Pak Munawar, Pak

Ridwan, Mba Ayyiek dan semuanya, Terimakasih atas dukungan, waktu,

tempat untuk menyelesaikan sripsi ini.

8. Keluargaku “mama’, papa, ayuk, abang, andot” terima kasih atas doa dan

kasih sayang yang selalu meyertai langkahku.

9. Teman-teman Angkatan 2009 Program DIV Fisioterapi Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta, terima kasih atas support,

keceriaan dan kenangan indah selama ini.

10. Semua pihak yang telah banyak menyumbangkan pikiran dan tenaganya

dalam penyusunan skripsi ini.

Harapan penulis skripsi ini dapat memberikan manfaat yang maksimal

bagi para pembaca, penulis menyadari bahwa penulisan masih jauh dari

sempurna. Oleh karena itu, segala saran dan kritik atas kekurangan skripsi ini

masih akan sangat membantu. Akhir kata saya selaku penulis mengucapkan

banyak terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Surakarta, September 2013

Ade Talia Oktafia

Page 14: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DEPAN .................................................................... i

HALAMAN SAMPUL DALAM .................................................................. ii

HALAMAN PERSETUJUAN ....................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ........................................................ iv

HALAMAN PENETAPAN PENGUJI .......................................................... v

HALAMAN DEKLARASI ............................................................................ vi

HALAMAN UCAPAN TERIMAKASIH ..................................................... vii

HALAMAN RINGKASAN ........................................................................... viii

ABSTRAK ..................................................................................................... x

ABSTRACT ................................................................................................... xi

KATA PENGANTAR ................................................................................... xii

DAFTAR ISI .................................................................................................. xiv

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xvii

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xviii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xviii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang........................................................................ 1

B. Rumusan Masalah .................................................................. 3

C. Tujuan Penelitian .................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian .................................................................. 3

Page 15: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xv

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kerangka Teori ...................................................................... 4

B. Kerangka Berfikir ................................................................. 11

C. Kerangka Konsep .................................................................. 12

D. Hipotesa ................................................................................. 12

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ....................................................................... 13

B. Waktu dan Tempat Penelitian ............................................... 14

C. Populasi dan Sampel............................................................... 14

D. Variabel .................................................................................. 15

E. Definisi Konseptual ................................................................ 15

F. Definisi Operasional ............................................................... 16

G. Jalannya Penelitian ................................................................. 17

H. Teknik Analisa Data ............................................................... 18

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil ...................................................................................... 19

B. Pembahasan ........................................................................... 22

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ............................................................................ 28

B. Saran ...................................................................................... 28

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 16: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Menurut Usia ............................................. 19

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin .............................. 20

Tabel 4.3 Karakteristik Nilai Nyeri (Kelompok Perlakuan Dan Kelompok

Kontrol)..... ......................................................................................... 20

Tabel 4.4 Uji Pengaruh Dengan Wilxocon Test Kelompok Perlakuan................. 21

Tabel 4.5 Uji Pengaruh Dengan Wilxocon Test Kelompok Kontrol.................... 21

Tabel 4.6 Mann Whitney Test Nyeri Sebelum Dan Sesudah Kelompok

Perlakuan Dan Kontrol......................................................................... 22

Page 17: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. HNP ................................................................................................ 4

Gambar 2.2 VAS ................................................................................................. 7

Gambar 2.3 Core Stability Exercise ...................................................................... 9

Gambar 2.4. Bagan Kerangka Berfikir ............................................................... 11

Gambar 2.5 Bagan Kerangka Konsep................................................................... 12

Page 18: PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE … · Kenaikan temperatur otot meningkatkan aktivasi serabut tipe 1B dari golgi tendon organ dan pengurangan aktivasi alfa motor neuron

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Curriculum Vitae

Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian

Lampiran 3. Surat Pernyataan Penelitian

Lampiran 4. Informed Consent

Lampiran 5. Core Stability Exrcise

Lampiran 6. Data Responden

Lampiran 7. Data Karakteristik Responden

Lampiran 8. Hasil Uji Wilcoxon Test Kelompok Perlakuan

Lampiran 9. Hasil Uji Wilcoxon Test Kelompok Kontrol

Lampiran 10. Nilai Rata-rata Selisih Pre dan Post Kelompok Perlakuan

Lampiran 11. Nilai Rata-rata Selisih Pre dan Post Kelompok Kontrol

Lampiran 12. Hasil Uji Mann Whitney Test Kelompok Perlakuan dan Kelompok

Kontrol

Lampiran 13. Dokumentasi Penelitian