PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN...

15
WAHANA INOVASI VOLUME 6 No.2 JULI-DES 2017 ISSN : 2089-8592 PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN AEK NABARA UTARA AFDELING IV Siti Lam’ah Nasution Dosen STIE Labuhan Batu, Rantau Prapat ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana pengaruh mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3) terhadap prestasi kerja (Y) karyawan PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV serta untuk mengetahui variabel mana yang paling berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa dari hasil analisis regresi tampak bahwa mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3) mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV adalah variabel promosi jabatan (X3). Hal ini dikarenakan variabel promosi jabatan (X3), mempunyai nilai koefisien regresi terbesar serta memiliki nilai signifikan terkecil dari variabel mutasi (X1) dan reward (X2). Kata Kunci : Mutasi (X1), Reward (X2), Promosi Jabatan (X3), Prestasi Kerja (Y) PENDAHULUAN Setiap karyawan memiliki keinginan dan harapan yang sama kepada perusahaan demi tercapainya kedudukan yang diinginkan oleh setiap individu tersebut di dalam perusahaan. Namun perusahaan juga harus sangat berhati- hati dalam memberikan penilaian prestasi kerja dan pengambilan keputusan agar jangan sampai penilaian dan pengambilan keputusan yang telah di buat oleh perusahaan tentang penilaian salah satu karyawan tersebut menimbulkan kecemburuan di mata karyawan yang lainnya sehingga bukan motivasi untuk maju yang didapat, akan tetapi karyawan justru menjadi tidak bersemangat dalam bekerja karena merasa sebaik apapun prestasi kerjanya tidak akan mempengaruhi posisi pekerjaannya. Penilaian prestasi kerja jelas akan mempengaruhi prestasi kerja karyawan dan organisasi secara keseluruhan karena mereka akan merasa dihargai, diperhatikan dan pasti memberikan keuntungan tersendiri bagi para pekerja seperti memperluas kesempatan untuk di berikan reward (penghargaan), dipromosikan atau dimutasikan. Mutasi, reward dan promosi merupakan sistem penting dalam perusahaan yang harus dilakukan agar perusahaan dapat mencapai prestasi kerja yang maksimal dari para karyawannya. Prestasi kerja sendiri adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan. Namun demikian, untuk mendapatkan prestasi kerja maksimal karyawan, perusahaan juga harus melakukan system mutasi, pemberian reward serta kegiatan promosi secara teliti dan adil kepada seluruh karyawan agar tidak ada timbul kecemburuan di mata karyawan yang malah akan menimbulkan masalah baru. Dalam melaksanakan pekerjaannya, pekerjaan yang mudah bukan berarti 100% menjamin setiap individu akan bahagia dan sepenuh hati dalam bekerja. Untuk memberikan kebahagiaan, kesejahteraan serta mengharapkan prestasi maksimal yang mampu dihasilkan oleh setiap pekerja, perusahaan sangat perlu mengadakan penempatan posisi kerja yang sesuai dengan keterampilan masing-masing karyawannya. Hal ini tentunya sangat berpengaruh dan dapat memberikan dorongan kepada individu tersebut agar

Transcript of PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN...

Page 1: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

WAHANA INOVASI VOLUME 6 No.2 JULI-DES 2017 ISSN : 2089-8592

PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN

PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III KEBUN AEK NABARA UTARA AFDELING IV

Siti Lam’ah Nasution

Dosen STIE Labuhan Batu, Rantau Prapat

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana pengaruh mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3) terhadap prestasi kerja (Y) karyawan PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV serta untuk mengetahui variabel mana yang paling berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV.

Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa dari hasil analisis regresi tampak bahwa mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3) mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV adalah variabel promosi jabatan (X3). Hal ini dikarenakan variabel promosi jabatan (X3), mempunyai nilai koefisien regresi terbesar serta memiliki nilai signifikan terkecil dari variabel mutasi (X1) dan reward (X2).

Kata Kunci : Mutasi (X1), Reward (X2),

Promosi Jabatan (X3), Prestasi Kerja (Y)

PENDAHULUAN

Setiap karyawan memiliki keinginan

dan harapan yang sama kepada perusahaan demi tercapainya kedudukan yang diinginkan oleh setiap individu tersebut di dalam perusahaan. Namun perusahaan juga harus sangat berhati-hati dalam memberikan penilaian prestasi kerja dan pengambilan keputusan agar jangan sampai penilaian dan pengambilan keputusan yang telah di buat oleh perusahaan tentang penilaian salah satu karyawan tersebut menimbulkan kecemburuan di mata karyawan yang lainnya sehingga bukan motivasi untuk

maju yang didapat, akan tetapi karyawan justru menjadi tidak bersemangat dalam bekerja karena merasa sebaik apapun prestasi kerjanya tidak akan mempengaruhi posisi pekerjaannya. Penilaian prestasi kerja jelas akan mempengaruhi prestasi kerja karyawan dan organisasi secara keseluruhan karena mereka akan merasa dihargai, diperhatikan dan pasti memberikan keuntungan tersendiri bagi para pekerja seperti memperluas kesempatan untuk di berikan reward (penghargaan), dipromosikan atau dimutasikan.

Mutasi, reward dan promosi merupakan sistem penting dalam perusahaan yang harus dilakukan agar perusahaan dapat mencapai prestasi kerja yang maksimal dari para karyawannya. Prestasi kerja sendiri adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan. Namun demikian, untuk mendapatkan prestasi kerja maksimal karyawan, perusahaan juga harus melakukan system mutasi, pemberian reward serta kegiatan promosi secara teliti dan adil kepada seluruh karyawan agar tidak ada timbul kecemburuan di mata karyawan yang malah akan menimbulkan masalah baru.

Dalam melaksanakan pekerjaannya, pekerjaan yang mudah bukan berarti 100% menjamin setiap individu akan bahagia dan sepenuh hati dalam bekerja. Untuk memberikan kebahagiaan, kesejahteraan serta mengharapkan prestasi maksimal yang mampu dihasilkan oleh setiap pekerja, perusahaan sangat perlu mengadakan penempatan posisi kerja yang sesuai dengan keterampilan masing-masing karyawannya. Hal ini tentunya sangat berpengaruh dan dapat memberikan dorongan kepada individu tersebut agar

Page 2: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

235

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

prestasinya meningkat sesuai dengan harapan instansi atau perusahaan.

Berdasarkan latar belakang diatas maka penulis telah melakukan penelitian dengan judul : “Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV”, Desa N-4 Aek Nabara, Kecamatan Bilah Hulu Labuhanbatu.

Batasan Masalah

Untuk lebih memfokuskan penelitian ini, maka peneliti membatasi ruang lingkup penelitian ini pada pengaruh mutasi, reward dan promosi terhadap prestasi kerja karyawan penderes/ pemanen di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV.

Rumusan Masalah

Rumusan uraian dan paparan dari latar belakang di atas, maka permasalahan yang akan diangkat dalam penelitian ini adalah :

• Bagaimana pengaruh mutasi terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

• Bagaimana pengaruh reward terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

• Bagaimana pengaruh promosi jabatan terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

• Apakah mutasi, reward dan promosi berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian rumusan masalah di atas maka tujuan dari penelitian ini adalah :

• Untuk mengetahui pengaruh mutasi terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

• Untuk mengetahui pengaruh reward terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

• Untuk mengetahui pengaruh promosi jabatan terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

• Untuk mengetahui pengaruh mutasi, reward dan promosi berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah :

• Bagi penulis, bermanfaat untuk menambah pengetahuan di bidang manajemen sumber daya manusia mengenai mutasi, reward, promosi jabatan dan prestasi kerja karyawan.

• Bagi perusahaan, sebagai bahan masukan bagi perusahaan khususnya mengenai per-masalahan mutasi, reward, promosi jabatan dan prestasi kerja karyawan.

• Bagi peneliti selanjutnya, sebagai sarana pengembangan ilmu pengetahuan tentang mutasi, reward, promosi jabatan dan prestasi kerja karyawan. Selanjutnya, sebagai bahan rujukan dengan kajian yang sama untuk melakukan pengembangan penelitian.

LANDASAN TEORI

Mutasi

Pengertian mutasi menurut Tanjung dan Rahmawati (2003) dapat mencakup dua pengertian yaitu :

1) Kegiatan pemindahan karyawan dari satu tempat kerja ke tempat yang baru yang sering disebut dengan istilah alih tempat (tour of area)

2) Kegiatan pemindahan karyawan dari tugas yang satu ke tugas yang lain dalam satu unit kerja yang sama atau dalam perusahaan yang sering disebut

Page 3: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

236

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

dengan istilah alih tugas (tour of duty)

Reward

Salah satu tugas paling sulit yang dihadapi oleh berbagai macam organisasi yaitu tugas memotivasi karyawannya. Baik karyawan yang berada dalam jabatan manajerial maupun dalam jabatan non manajerial agar mereka melaksanakan pekerjaan mereka sesuai dengan prestasi kerja. Dengan adanya reward tertentu dalam bentuk reward-

reward khusus (special awards) atau promosi sebagai penunjang motivasi kerja (Winardi, 2004:345). Promosi Jabatan

Promosi jabatan merupakan proses pemindahan karyawan dari suatu jabatan ke jabatan lain yang lebih tinggi, yang biasanya diikuti oleh tugas, tanggung jawab, wewenang dan penghasilan yang juga lebih tinggi dari jabatan yang diduduki sebelumnya. Promosi merupakan kesempatan untuk berkembang dan maju yang dapat mendorong karyawan untuk bekerja lebih baik atau lebih bersemangat dalam melakukan suatu pekerjaan di lingkungan perusahaan.

Prestasi Kerja

Prestasi kerja karyawan berarti prestasi atau kontribusi yang diberikan oleh karyawan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta fungsinya sebagai karyawan di perusahaan. Selain itu, prestasi kerja dibatasi sebagai hasil dari perilaku kerja karyawan yang menunjang tercapainya output atau prestasi dan berkaitan dengan usaha untuk menyelesaikan tugasnya pada periode waktu tertentu. Hasil yang tercermin pada perilaku tersebut dipengaruhi antara lain oleh motivasi (Mangkunegara, 2005:91). Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual penelitian menurut Sapto Haryoko dalam Iskandar (2008:54), menjelaskan secara teoritis model konseptual variabel-variabel penelitian, tentang bagaimana pertautan teori-teori yang berhubungan dengan variabel-variabel penelitian yang ingin di teliti, yaitu variabel bebas dan variabel terikat.

Teori variabel penelitian adalah apa yang menjadi fokus dalam suatu penelitian. Variabel dalam penelitian sering kali di gambarkan dengan X dan Y. X biasanya variabel bebas dan Y adalah variabel terikat.

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan peneliti untuk di tarik kesimpulannya Sugiono (2011:60-64).

H1 H4 H2 H3

Gambar 1. Kerangka Konseptual Hipotesis Penelitian

Menurut Sekaran (2009), hipotesis bias didefenisikan sebagai hubungan yang diperkirakan secara logis diantara dua atau lebih variabel yang diungkapkan dalam bentuk pernyataan yang dapat diuji. Hubungan tersebut diperkirakan berdasarkan jaringan asosiasi yang dirumuskan untuk studi penelitian.

Hipotesis yang dikembangkan dalam penelitian ini berdasarkan rumusan masalah, tinjauan pustaka dan penelitian terdahulu yang telah diuraikan, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Mutasi memiliki pengaruh positif dan

signifikan terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

2. Reward memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

3. Promosi jabatan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap

Prestasi Kerja (Y)

Mutasi (X1)

Reward (X2)

Promosi Jabatan (X3)

Page 4: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

237

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

4. Mutasi, reward dan promosi jabatan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV

METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV, Desa N-4 Kecamatan Bilah Hulu, Labuhanbatu.

Penelitian dilakukan pada bulan April sampai dengan Juni 2016.

Populasi dan Sampel

Populasi Populasi merupakan kumpulan dari

individu dengan kualitas serta ciri-ciri yang telah ditetapkan (Nazir, 2003:271). Populasi dari penelitian ini adalah karyawan pemanen/penderes PT. Perkebunan Nusantara III, Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV yang berjumlah 159 orang.

Sampel Sampel adalah sebagian dari jumlah

dan karakteristik yang dimiliki oleh pupolasi. Menurut Arikunto (2012), bahwa jika jumlah populasi lebih besar dari 100, maka pengambilan sampel dilakukan dengan pertimbangan bahwa populasi yang ada sangat besar jumlahnya, sehingga dibentuk sebuah perwakilan populasi. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan sebagai berikut : 1. Studi kepustakaan, yaitu dengan

mengumpulkan data dan informasi melalui literatur yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti, yang dapat diperoleh dari buku-buku, jurnal, internet, dan lain-lain.

2. Kuesioner, peneliti membuat daftar pertanyaan kepada karyawan penderes/pemanen Kebun Aek Nabara, Afdeling IV dimana pertanyaan yang dibuat relevan dengan penelitian yang ditujukan.

Teknik Analisis Data Alat Analisis Data Alat analisis yang digunakan dalam

menganalisis data penelitian yaitu: a) Dengan menggunakan program

Statistical Product and Service Solution (SPSS) 20 for windows.

b) Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena social (Nazir, 2005). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pernyataan sikap seperti berikut : o Sangat Setuju (SS), dengan

skor 5 o Setuju (S), dengan skor 4 o Kurang Setuju (KS), dengan

skor 3 o Tidak Setuju (TS), dengan

skor 2 o Sangat Tidak Setuju (STS),

dengan skor Uji Instrumen Penelitian

Uji Validitas Sebelum instrument digunakan maka

terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Valid artinya data yang diperoleh melaui kuisioner dapat menjawab tujuan penelitian. Pengujian validitas instrument dalam penelitian ini dilakukan karena mempunyai karakteristik yang sama pada karyawan PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III, Kebun Aek Nabara Utara IV sebanyak 30 orang dengan menggunakan program Statistic Product Service Solution (SPSS) 20.

Menurut Sugiono (2005) bahwa jika nilai validitas corrected item total correlation setiap pertanyaan lebih besar dari 0,30 maka butir pertanyaan sudah valid, selain itu dapat juga kita lihat dari nilai signifikansi (2-tailed) yang berada dibawah α sebesar 5% maka butir pertanyaan tersebut sudah valid.

Hasil pengujian validitas instrumen penelitian sebagai berikut :

Page 5: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

238

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Tabel 1. Variabel Mutasi (X1)

(Data SPSS 2016) Tabel 2. Variabel Reward (X2)

(Data SPSS 2016) Tabel 3. Variabel Promosi Jabatan (X3)

(Data SPSS 2016) Tabel 4. Variabel Prestasi Kerja (Y)

(Data SPSS 2016)

Page 6: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

239

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Uji Reliabilitas Menurut Ghozali (2005) reliabilitas

adalah alat untuk mengukur suatu kuesiner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengujian dilakukan dengan program SPSS 20. Pernyataan yang telah

dianggap valid dalam uji validitas akan di tentukan reliabilitasnya.

Pengujian reliabilitas instrument dalam penelitian ini dilakukan atau dianalisis dengan teknik Cronbach Alfa (α). Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alfa > 0,60 (Ghozali, 2005).

Hasil pengujian reliabilitas instrumen penelitian sebagai berikut :

Tabel 5. Variabel Prestasi Kerja (Y)

(Data SPSS 2016)

Metode Analisis Data

Analisis Deskriptif Metode analisis deskriptif merupakan

metode yang digunakan dengan mengumpulkan dan menganalisa data yang diperoleh sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai pengaruh mutasi, reward dan promosi terhadap prestasi kerja karyawan. Data diperoleh dari data primer berupa kuisioner yang telah diisi oleh sejumlah responden penelitian.

1. Metode Analisis Regresi Linier

Berganda Analisis regresi linier berganda yaitu

analisis regresi yang memiliki satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel independen (Nugroho, 2005).

Untuk memperoleh hasil analisis data, peneliti menggunakan bantuan paket program SPSS versi 20. Model persamaannya dapat digambarkan sebagai berikut :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 +e

Keterangan : Y = Prestasi Kerja a = Konstanta X1 = Mutasi X2 = Reward X3 = Promosi Jabatan b1,b2,b3 = Koefisien Regresi e = Standar error

2. Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis adalah suatu analisis untuk menguji pengaruh mutasi, reward dan promosi terhadap prestasi kerja karyawan dengan menggunakan uji F dan uji t. Jenis criteria ketepatan, yaitu : a) Uji Simultan (Uji F)

Uji simultan bertujuan untuk mengetahui pengaruh bersama-sama variabel independen (X) terhadap variabel dependen (Y). Kriteria pengujiannya sebagai berikut: Uji F dapat dilakukan dengan membandingkan F hitung dengan F Tabel. Jika F hitung > dari F tabel (Ho di tolak, Ha diterima), maka model signifikan atau bisa dilihat dalam kolom signifikansi pada Anova (Olahan dengan SPSS, gunakan uji Regresi dengan Metode Enter/Full Model). Model signifikan selama kolom signifikansi (%) < Alpha (kesiapan berbuat salah tipe 1, yang menentukan peneliti sendiri, ilmu sosial biasanya paling besar alpha 10 %, atau 5% atau 1%). Dan sebaliknya jika nilai kolom signifikansi (%) akan lebih besar dari alpha.

b) Uji Parsial (Uji t) Uji t pada dasarnya untuk menunjukan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual menerangkan variasi variabel terikat (Ghozali, 2006).

Page 7: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

240

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Pengujian parsial regresi dimaksud-

kan untuk mengetahui apakah variabel bebas secara individual mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat dengan asumsi variabel yang lain itu konstan. Dasar pengambilan keputusan : 1. Jika probabilitas (signifikansi) >

0,05 (α) atau T hitung < T tabel berarti hipotesa tidak terbukti maka H0 diterima Ha ditolak, bila dilakukan uji secara parsial.

2. Jika probabilitas (signifikansi) < 0,05 (α) atau T hitung > T tabel berarti hipotesa terbukti maka H0 ditolak dan Ha diterima, bila dilakukan uji secara parsial.

c) Koefisien Determinan (R2)

Identifikasi determinan (R2) digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel-variabel

independen terhadap variabel dependen. Dalam output SPSS, koefisien determinan terletak pada tabel model summary dan tertulis R square. Namun untuk regresi linear berganda sebaiknya menggunakan Adjust R Square, karena disesuaikan dengan jumlah variabel independen yang digunakan dalam penelitian. Nilai R square dikatakan baik jika di atas 0,5, karena nilai R square berkisar antara 0 sampai 1 (Situmorang, 2008).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Analisis Deskriptif Variabel Mutasi (X1) Tanggapan responden terhadap

pernyataan variabel mutasi (X1) dapat dilihat dari tabel di bawah ini :

Tabel 6. Tanggapan Responden terhadap Variabel Mutasi (X1)

(Sumber : Data Primer Diolah 2016)

Berdasarkan Tabel 6 di atas diketahui bahwa jawaban responden terhadap pemyakan variabel mutasi (Xl) pada butir pernyataan nomor 1 sebanyak 48 orang sebesar 78,7 % (untuk jawaban sangat setuju), 12 orang sebesar 19,7 % (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban kurang setuju). Pernyataan nomor 2 sebanyak 48

orang sebesar 78,7 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 9 orang sebesar 14,7 % (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 4 orang sebesar 6,6 % (untuk jawaban kurang setuju). Pemyataan nomor 3 sebanyak 47 orang sebesar 77 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 12 orang sebesar 19,7 % (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 2

Page 8: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

241

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

orang sebesar 3,3 % (untuk jawaban kurang setuju). Dan untuk pemyataan nomor 4 sebanyak 51 orang sebesar 93,7 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 8 orang sebesar 13,1 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban tidak setuju), dan sebanyak 1orang sebesar 1,6 %(untuk jawaban sangat tidak setuju).

Analisis Deskriptif Variabel Reward (X2)

Distribusi tanggapan responden mengenai jawaban atas variabel Reward (X2) dapat dilihat dalam tabel berikur ini :

Tabel 7. Tanggapan Responden terhadap Variabel Reward (X2)

(Sumber : Data Primer Diolah 2016)

Berdasarkan tabel 7, dapat diketahui bahwa jawaban responden terhadap variabel Reward (X2) untuk butir pernyataan nomor 1 sebanyak 46 orang sebesar 75,4 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 12 orang sebesar 19,7 % untuk jawaban setuju), sebanyak 2 orang sebesar 3,3 % (untuk jawaban kurang setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban tidak setuju). Butir pernyataan nomor 2 sebanyak 50 orang sebesar 81,9 % (untuk jawaban sangat setuju), dan sebanyak 7 orang sebesar 11,5 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 4 orang sebesar 6,6 % (untuk jawaban kurang setuju). Butir pernyataan nomor 3 sebanyak 54 orang sebesar 88,6 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak

6 orang sebesar 9,8% (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 7,6 % (untuk jawaban tidak setuju). Sedangkan untuk butir pernyatan nomor 4 sebanyak 51 orang sebesar 83,7 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 8 orang sebesar 13,1 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk Jawaban kurang setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban tidak setuju).

Analisis Deskriptif Variabel Promosi Jabatan (X3)

Untuk hasil distribusi tanggapan responden mengenai jawaban atas variabel promosi jabatan (X3), dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

Page 9: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

242

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Tabel 8. Tanggapan Responden terhadap Variabel Promosi Jabatan (X3)

(Sumber : Data Primer Diolah 2016)

Dari tabel 8, di atas dapat diketahui bahwa jawaban responden tehadap variabel promosi jabatan (X3) untuk butir pernyataan nomor 1 sebanyak 45 orang sebesar 73,8 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 12 orang sebesar 19,7 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 2 orang sebesar 3,3 % (untuk jawaban kurang setuju, sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban tidak setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban sangat tidak setuju). Butir pernyataan nomor 2 sebanyak 47 orang sebesar 77 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 11 orang sebesar 18,1 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 2 orang sebesar 3,3 % (untuk jawaban

kurang setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban tidak setuju). Butir pemyataan nomor 3 sebanyak 49 orang sebesar 80,3 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 8 orang sebesar 13,2 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 3 orang sebesar 4,9 % (untuk jawaban kurang setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban sangat tidak setuju). Dan untuk butir pernyataan nomor 4 sebanyak 54 orang sebesar 88,6 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 6 orang sebesar 9,8 % (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban kurang setuju).

Page 10: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

243

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Tabel 9. Tanggapan Responden terhadap Variabel Prestasi Kerja (Y)

(Sumber : Data Primer Diolah 2016)

Berdasarkan tabel 9, dapat diketahui

bahwa jawaban responden terhadap butir pernyataan nomor 1 dari variabel prestasi kerja (Y) adarah, sebanyak 49 orang sebesar 80,3 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 10 orang sebesar 16,% (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 2 orang sebesar 3,3 % (untuk jawaban kurang setuju). Butir pernyataan nomor 2 sebanyak 52 orang sebesar 85,2 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 1 orung sebesar 11,5 % (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 2 orang sebesar 3,3 % (untuk jawaban kurang setuju). Butir pernyataan nomor 3 sebanyak 54 orang sebesar 88,6 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 4 orang sebesar 6,5 % (untuk jawaban setuju), sebanyak 2 orang sebesar 3,3 %(untuk jawaban kurang setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6 % (untuk jawaban sangat tidak setuju). Dan untuk butir pemyataan

nomor 4 sebanyak 51 orang sebesar 83,7 % (untuk jawaban sangat setuju), sebanyak 9 orang sebesar 14,7 % (untuk jawaban setuju), dan sebanyak 1 orang sebesar 1,6% (untuk jawaban tidak setuju).

Analisis Statistik a) Analisis Regresi Linear Berganda

Tujuan dari digunakannya Analisis Regresi Linear Berganda pada penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Perhitungan statistik dalam Analisis Regresi Linear Berganda yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan bantuan program SPSS 20. Ringkasan hasil pengolahan data dengan menggunakan program SPSS tersebut adalah sebagai berikut :

Page 11: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

244

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Tabel 10. Coefficients

Berdasarkan hasil olahan data regresi linear berganda dengan bantuan SPSS 20, maka dapat disajikan persamaan regresi yaitu sebagai berikut :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e Y =2,281 + 0279X1 + 0l90X2 + 0,321X3

Dari persamaan regresi diatas, maka

dapat diberikan penjelasan sebagai berikut: a = 2,287 merupakan nilai

konstanta, yang diartikan bahwa jika mutasi, reward dan promosi jabatan dengan kondisi konstan atau X : 0, maka nilai prestasi kerja adalah 228,7%.

b1X1 = 0,279 yang memberikan arti bahwa mutasi berpengaruh positif terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara utara Afdeling IV. Artinya jika mutasi karyawan tinggi, maka hal itu akan meningkatkan prestasi kerja karyawan kebun Aek Nabara utara afdeling IV sebesar 27,9%.

b2X2 = 0,290 yang memberikan arti bahwa reward berpengaruh positif terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV. Artinya jika reward yang diterima oleh karyawan naik, maka akan mempengaruhi peningkatan prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV sebesar 29%.

b3X3 = 0,321 yang memberikan arti bahwa promosi jabatan ber-pengaruh positif terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara utara afdeling IV. Artinya semakin sering promosi jabatan yang diberikan perusahaan kapada karyawan, maka akan meningkatkan prestasi kerja karyawan sebesar 32,1%.

Berdasarkan hasil persamaan regresi

di atas, maka dapat di ketahui bahwa variabel bebas yang paling berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara utara afdeling IV adalah variabel promosi jabatan. Hal ini dapat dilihat melalui hasil koefisien regresi yakni sebesar 0,321 yang menunjukan nilai koefisien regresi yang terbesar jika di bandingkan dengan nilai koefisien regresi dari variabel yang lainnya. b) Pengujian Hipotesis

Pengujian hipotesis yang dilakukan pada penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh variabel independen (mutasi, reward dan promosi jabatan), terhadap variabel dependen (prestasi kerja). Pengujian hipotesis ini terdiri atas uji hipotesis secara parsial (uji t), dan uji hipotesis secara parsial (uji f). Adapun hasil dari pengujian tersebut adalah sebagai berikut :

1. Uji Parsial (Uji t) Uji t dilakukan untuk melihat pengaruh

dari masing-masing atau secara parsial variabel bebas (mutasi, reward dan

Page 12: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

245

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

promosi jabatan) terhadap variabel terikat (prestasi kerja). Sementara itu secara parsial pengaruh dari ketiga

variabel bebas tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 11. Hasil Perhitungan Uji t

Sumber : Data SPSS 20 2016

Pengaruh dari masing-masing variabel mutasi, reward dan promosi jabatan terhadap prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV dapat dilihat dari arah tanda signifikan (probabilitas). Jika tingkat signifikannya < 0,05 dan t-hitung > t-tabel maka dapat dikatakan bahwa model tersebut berpengaruh dan signifikan (Ho ditolak dan Ha diterima). Hat ini dapat diuraikan dalam penjelasan berikut ini :

a) Pengaruh mutasi terhadap prestasi

kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV. Hasil pengujian parsial (uji t) antara

variabel mutasi (X1) terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV, menunjukkan bahwa nilai thitung sebesar 2,097 > ttabel 1,672 serta memiliki nilai probabilitas sebesar 0,040 yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesa terbukti (Ho ditolak dan Ha diterima), yang artinya mutasi (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara Afdeling IV.

b) Pengaruh reward terhadap prestasi

kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV. Hasil pengujian parsial (uji t) antara

variabel reward (X2) terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV, menunjukkan bahwa

nilai thitung sebesar 2,075 > ttabel 1,672 serta memiliki nilai probabilitas sebesar 0,042 yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesa terbukti (Ho ditolak dan Ha diterima), yang artinya reward (X2) berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV.

c) Pengaruh promosi jabatan terhadap

prestasi kerja karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV. Hasil pengujian parsial (uji t) antara

variabel promosi jabatan (X3) terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV, menunjukkan bahwa nilai thitung sebesar 3,350 > ttabel

1,672 serta memiliki nilai probabilitas sebesar 0,001 yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesa terbukti (Ho ditolak dan Ha diterima), yang artinya promosi jabatan (X3) berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV.

2. Uji Simultan (Uji F) Uji statistik F pada dasarnya

menunjukkan apakah semua variabel independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependennya. Hasil perhitungan Uji F dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Page 13: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

246

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Tabel 12. ANOVA

Sumber : Data SPSS 20 2016

Dari hasil analisis regresi dapat diketahui secara bersama-sama variabel independen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen. Hal ini dibuktikan dari nilai Fhitung sebesar 34,831 > Ftabel 2,27 dengan nilai signifikan (sig) 0,000. Karena nilai signifikan (sig) jauh lebih kecil dari 0,05, maka model regresi dapat digunakan untuk

memprediksi prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV, atau dapat dikatakan bahwa mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3) secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV.

3. Koefisien Determinasi (R2) Tabel 13. Model Summary

Predictors: (Constant), promosi jabatan, mutasi, rewarda a. Dependent Variable : prestasikerjab Sumber : Data SPSS 20 2016

Dari tabel di atas diketahui bahwa nilai R = 0,804 atau mempunyai hubungan yang kuat karena mendekati nilai 1, sedangkan untuk mengetahui besarnya hubungan variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel terikat, dapat dilihat dari besarnya nilai koefisien determinasi (R2)

yang diperoleh sebesar 0,628. Hal ini berarti bahwa seluruh variabel bebas yakni mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3) mempunyai kontribusi secara bersama-sama sebesar 62,8 % terhadap variabel terikat yaitu prestasi kerja (Y). sedangkan sisanya yaitu sebesar 37,2% dipengaruhi oleh

Page 14: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

247

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Dari rumusan masalah yang diajukan, analisis data yang terah dilakukandan pembahasan yang terah dikemukakan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1) Berdasarkan hasil pengujian regresi

linear berganda, maka dapat disimpulkan bahwa variabel mutasi (X1) mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan dengan nilai 27,9 % terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara, Utara afdeling IV.

2) Berdasarkan hasil pengujian regresi linear berganda, maka dapat disimpulkan bahwa variabel reward (X2) mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan dengan nilai 29 % terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV

3) Berdasarkan hasil pengujian regresi linear berganda, maka dapat disimpulkan bahwa variabel promosi jabatan (X3) mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan 32,1 % terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV.

4) Berdasarkan hasil uji F (simultan/serempak), membuktikan bahwa variabel independen (mutasi (X1), reward (X2) dan promosi jabatan (X3)) secara simultan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap prestasi kerja (Y) karyawan Kebun Aek Nabara Utara afdeling IV

Saran

Berdasarkan kesimpulan yang di peroleh dalam penelitian ini, maka diajukan saran sebagai pelengkap terhadap hasil penelitian yang dapat diberikan sebagai berikut: 1. Bagi penulis selanjutnya, diharapkan

dapat meneliti mengenai kondisi para pekerja/karyawan perkebunan secara keseluruhan, sehingga diperoleh hasil yang lebih bervariatif mengenai hal-hal yang dapat meningkatkan prestasi kerja karyawan.

2. Untuk perusahaan, disarankan agar kiranya lebih memperhatikan aspirasi-aspirasi karyawan pelaksana, sehingga paru karyawan pelaksana yang dianggap sebagai ujung tombak penggerak roda perusahaan, dapat bekerja secara jujur, tulus dan ikhlas untuk terus memberikan prestasi terbaiknya.

3. Perusahaan juga diharapkan agar terus mempertahankan nilai-nilai yang sudah ada, misalnya proses assessment/promosi jabatan yang selama ini sudah diterapkan dan terbuka untuk seluruh karyawan. Karena hanya sistem inilah yang mampu memberikan kesempatan kepada karyawan bawah untuk mendapatkan jabatan, gaji dan derajat kerja yang lebih baik lagi di perusahaan.

DAFTAR PUSTAKA

Badriyah, Mila. 2015. Manajemen Sumber

Daya Manusia. CV. Pustaka Setia: Bandung.

Febriandi. 2017. "Pengaruh Mutasi,

promosi Jabatan dan Kompensasi Terhadap Kinerja karyawan tetap PTPN XII Kebun Kalikempit Glenmore Banyuwangi". Jurnal MSDM, 2017

Handoko, Hani. 2008. Manajemen

Personalia dan Sumber Daya Manusia. BPFE :Yoryakarta.

Hasibuan, Malayu. 2003. "Manajemen

Dasar, Pengertian dan Masalah. PT. Toko Gunung Agung. Jakarta.

Hasibuan, Malayu. 2009. "Manajemen

Sumber Daya Manusia Edisi Revisi. PT. Bumi Aksara. Jakarta

Hasibuan, Malayu. 2012. “Manajemen

Sumber Daya Manusia". Bumi Aksara. Jakarta.

Junaidi, Prayasa. 2011. "Pengaruh

Kompensasi Terhadap Kinerja Pemetik Teh di PT. Perkebunan Nusantara VIII Ciater Jawa Barat". Jurnal MSDM, Fakultas Ekonorni Universitas Telkom, 2011.

Page 15: PENGARUH MUTASI, REWARD DAN PROMOSI JABATAN …penelitian.uisu.ac.id/wp-content/uploads/2017/09/17.-Siti-Lamah... · JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA

248

Siti Lam’ah Nasution : Pengaruh Mutasi, Reward dan Promosi Jabatan Terhadap …….……..

Nouvelin, Rizkita. 2013. "Pengaruh Reward dan Punishment Terhadap Kinerja Karyawan Pada PTPN III Medan". Jurnal Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan IImu potitik Universitas Sumatra Utara, Juli 2013.