PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

33
PENGARUH LINGKUNGAN PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN ( ( FISIOLOGI PEMBUNGAAN FISIOLOGI PEMBUNGAAN ) )

description

PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN. ( FISIOLOGI PEMBUNGAAN ). Arti Munculnya Cinta eh.. Bunga. Pada tumbuhan semusim transformasi kuncup vegetatif ke pembungaan mengakhiri pembentukan daun lebih lanjut. Setelah pembungaan dan pembentukan buah maka tumbuhan akan mati. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Page 1: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

PENGARUH LINGKUNGAN PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TERHADAP RESPON

TUMBUHANTUMBUHAN((FISIOLOGI PEMBUNGAANFISIOLOGI PEMBUNGAAN))

Page 2: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Arti Munculnya Cinta eh.. Arti Munculnya Cinta eh.. BungaBunga

Pada tumbuhan semusim Pada tumbuhan semusim transformasi kuncup vegetatif ke transformasi kuncup vegetatif ke pembungaan mengakhiri pembungaan mengakhiri pembentukan daun lebih lanjut. pembentukan daun lebih lanjut.

Setelah pembungaan dan Setelah pembungaan dan pembentukan buah maka tumbuhan pembentukan buah maka tumbuhan akan mati.akan mati.

Page 3: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Pada tumbuhan tahunan maka Pada tumbuhan tahunan maka munculnya bunga bergantimunculnya bunga bergantianan dengan dengan kuncup daun kuncup daun

Bunga pertama kemunculannya Bunga pertama kemunculannya merupakan perubahan fase merupakan perubahan fase perkembangan Juwana ke fase dewasa. perkembangan Juwana ke fase dewasa.

Apabila kemudian bunga berhenti Apabila kemudian bunga berhenti dihasilkandihasilkan/tidak muncul lagi /tidak muncul lagi tumbuhan masuk ke fase tumbuhan masuk ke fase senescencesenescence..

Page 4: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

FOTOPERIODISMEFOTOPERIODISME Keadaan poros bumi dengan kemiringan Keadaan poros bumi dengan kemiringan

23½23½00 menyebabkan adanya perbedaan menyebabkan adanya perbedaan agihan cahaya matahari secara periodik. agihan cahaya matahari secara periodik.

Sehingga di belahan bumi ini dikenal Sehingga di belahan bumi ini dikenal adanya daerah beriklim Tropis, Sub Tropis adanya daerah beriklim Tropis, Sub Tropis dan Kutub. dan Kutub.

Tumbuhan yang hidup tergantung akan Tumbuhan yang hidup tergantung akan adanya matahari sehingga terpengaruh adanya matahari sehingga terpengaruh pula dengan keadaan tersebut.pula dengan keadaan tersebut.

Page 5: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Diawali oleh usaha penelitian Tournis Diawali oleh usaha penelitian Tournis di Perancis dan Klebs di Jerman di Perancis dan Klebs di Jerman (akhir abad 19) (akhir abad 19)

BBaru pada tahun (1920-1925) WW. aru pada tahun (1920-1925) WW. Gardner dan Allard maka penelitian Gardner dan Allard maka penelitian terkait dengan respon tumbuhann terkait dengan respon tumbuhann dengan panjang hari dengan panjang hari (Fotoperiodisme) dapat didefinisikan. (Fotoperiodisme) dapat didefinisikan.

Page 6: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Tipe ResponTipe ResponRespon tumbuhan dalam menghasilkan bunga akibat Respon tumbuhan dalam menghasilkan bunga akibat fotoperiodisme ada beberapa tipe:fotoperiodisme ada beberapa tipe:

Tumbuhan/tanaman Hari Pendek (Short Day Plants Tumbuhan/tanaman Hari Pendek (Short Day Plants disingkat SDPs)disingkat SDPs)

Tanaman tipe ini munculnya bunga/pembungaan Tanaman tipe ini munculnya bunga/pembungaan digalakkan oleh panjang hari yang lebih pendek dari digalakkan oleh panjang hari yang lebih pendek dari panjang hari maksimum kritis panjang hari maksimum kritis

bervariasi untuk setiap jenis dan varietasbervariasi untuk setiap jenis dan varietas biasanya dipengaruhi faktor lainnya seperti temperatur.biasanya dipengaruhi faktor lainnya seperti temperatur. Contoh:Contoh:

Tembakau Maryland, Kedelai ‘Biloxi’, Rosela, CockleburTembakau Maryland, Kedelai ‘Biloxi’, Rosela, Cocklebur Tanaman-tanaman tersebut berbunga apabila hari lebih Tanaman-tanaman tersebut berbunga apabila hari lebih

pendek daripada 15,7 jam (maksimum kritis) dan malam hari pendek daripada 15,7 jam (maksimum kritis) dan malam hari lebih panjang 8,3 jam (bervariasi).lebih panjang 8,3 jam (bervariasi).

Page 7: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Tanaman Hari Panjang (Long Day Tanaman Hari Panjang (Long Day Plants disingkat LDPs)Plants disingkat LDPs)

Pembungaannya digalakkan oleh panjang Pembungaannya digalakkan oleh panjang hari lebih panjang dari minimum kritis.hari lebih panjang dari minimum kritis.

Contoh:Contoh: Henbane hitam (Henbane hitam (Hyoscyamus nigerHyoscyamus niger), Barley), Barley Tanaman tersebut berbungan apabila dikenai Tanaman tersebut berbungan apabila dikenai

panjang hari lebih dari 12 jam (kritis minimum)panjang hari lebih dari 12 jam (kritis minimum)

Page 8: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Tanaman Hari Netral (DNPs)Tanaman Hari Netral (DNPs) Pembungaan tidak dipengaruhi oleh Pembungaan tidak dipengaruhi oleh

panjang pendeknya hari.panjang pendeknya hari. Contoh: Contoh:

Lada (Lada (Piper spPiper sp), Tomat (), Tomat (Lycopersicum Lycopersicum esculentaesculenta), Kacang merah, Pepaya, ), Kacang merah, Pepaya, Mirabilis.Mirabilis.

Page 9: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Variasi lainnya adalah:Variasi lainnya adalah: Tanaman Hari Panjang Pendek Tanaman Hari Panjang Pendek

(LSDPs)(LSDPs) Tanaman yang pembungaannya Tanaman yang pembungaannya

digalakkan oleh serangkaian hari digalakkan oleh serangkaian hari ppanjang anjang sebelum dikenai serangkaian sebelum dikenai serangkaian hari hari pendekpendek

Contoh: Contoh: JasmineJasmine

Page 10: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Tanaman Hari Pendek Panjang Tanaman Hari Pendek Panjang ((SSLDPs)LDPs)

Tanaman yang pembungaannya Tanaman yang pembungaannya digalakkan oleh serangkaian hari digalakkan oleh serangkaian hari pendek pendek sebelum dikenai serangkaian sebelum dikenai serangkaian hari phari panjanganjang..

Contoh: Rumput-rumputan Contoh: Rumput-rumputan OrchardOrchard Iklim SedangIklim Sedang

Page 11: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Variasi Respon FotoperiodismeVariasi Respon Fotoperiodisme(Salisbury, 1995)(Salisbury, 1995)

1. Hari Netral Sejati1. Hari Netral Sejati2, 3, 4, Hari Panjang 2, 3, 4, Hari Panjang

KuantitatifKuantitatif5. Hari Panjang 5. Hari Panjang

KualitatifKualitatif6. Hari Pendek 6. Hari Pendek

KualitatifKualitatif7. Hari Pendek 7. Hari Pendek

KuantitatifKuantitatif

Page 12: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Terkait dengan fase perkembangan tumbuhan Terkait dengan fase perkembangan tumbuhan tersebut maka pembungaan berkaitan pula dengan tersebut maka pembungaan berkaitan pula dengan umur.umur.

Diperlukan umur minimal agar bunga responsif Diperlukan umur minimal agar bunga responsif terhadap Fotoperiodisme. Sebagai contoh:terhadap Fotoperiodisme. Sebagai contoh: Kedelai setelah umur 6 mingguKedelai setelah umur 6 minggu Tembakau ditandai munculnya 5-6 daunTembakau ditandai munculnya 5-6 daun Pinus setelah berumur 5 tahunPinus setelah berumur 5 tahun Tahapan tersebut dikatakan sebagai fase juwana, sebagai Tahapan tersebut dikatakan sebagai fase juwana, sebagai

tahap vegetatif dasar tahap vegetatif dasar (Basic Vegetatif Phase, BVP)(Basic Vegetatif Phase, BVP) apabila BVP terpenuhi maka tanaman memasuki tahap apabila BVP terpenuhi maka tanaman memasuki tahap induksi foto periode induksi foto periode ((PPhotophotoperiod Induced Phase, PIP)eriod Induced Phase, PIP)

Page 13: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

DAUR FOTOINDUKSIDAUR FOTOINDUKSI Jumlah daur fotoinduksi minimum yang diperlukan Jumlah daur fotoinduksi minimum yang diperlukan

untuk masing-masing species, varietas, umur dan untuk masing-masing species, varietas, umur dan besar tanaman adalah berbeda.besar tanaman adalah berbeda.

Setelah jumlah minimum terpenuhi maka Setelah jumlah minimum terpenuhi maka pembungaan akan meningkat. pembungaan akan meningkat. Misal pada Kedelai ‘Biloxi’ (SDPs) 7 daur foto induksi Misal pada Kedelai ‘Biloxi’ (SDPs) 7 daur foto induksi

optimum lebih dari tujuh tidak meningkatkan pembungaan. optimum lebih dari tujuh tidak meningkatkan pembungaan. Pada cPada cockleburocklebur 1 periode gelap 8,5 jam dan selanjutnya 1 periode gelap 8,5 jam dan selanjutnya

dipelihara dalam hari panjang tetap akan menginduksi dipelihara dalam hari panjang tetap akan menginduksi bunga. bunga.

Terkait pula dengan suhu udara, misalnya Terkait pula dengan suhu udara, misalnya cockleburcocklebur, pada , pada temperatur rendah (5temperatur rendah (500C) menyebabkan tanaman C) menyebabkan tanaman memerlukan periode gelap lebih panjang 2-3 jam. memerlukan periode gelap lebih panjang 2-3 jam.

Page 14: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

PEMUTUSAN MALAMPEMUTUSAN MALAM Panjangnya malam merupakan faktor operatif pada Panjangnya malam merupakan faktor operatif pada

fotoperiodisme, ditunjukkan oleh panjangnya malam yang fotoperiodisme, ditunjukkan oleh panjangnya malam yang di interupsi oleh cahaya putih atau merah merusak di interupsi oleh cahaya putih atau merah merusak pengaruh panjang malam. pengaruh panjang malam.

Selingan berupa cahaya intensitas rendah 2 menit atauSelingan berupa cahaya intensitas rendah 2 menit atau hanya hanya 12 detik dapat memberikan pengaruh seperti hari 12 detik dapat memberikan pengaruh seperti hari panjang pada SDPs. panjang pada SDPs. SebaliknyaSebaliknya LDPs digalakkan untuk LDPs digalakkan untuk berbunga.berbunga.

Selingan efektif merusak apabila pada terjadi pada setelah Selingan efektif merusak apabila pada terjadi pada setelah 8 jam pertama pada malam yang panjangnya 10, 12, 16, 8 jam pertama pada malam yang panjangnya 10, 12, 16, atau 20 jam. Pemutusan 3-4 jam sebelum atau setelah 18 atau 20 jam. Pemutusan 3-4 jam sebelum atau setelah 18 sampai 20 jam tidak efektif sampai 20 jam tidak efektif untuk aplikasi rumah kaca untuk aplikasi rumah kaca komersialkomersial

Fotoperiodisme ditentukan oleh bagian energi cahaya Fotoperiodisme ditentukan oleh bagian energi cahaya merah (600-680 nm, merah (600-680 nm, RR) dan merah jauh (720-750 nm, ) dan merah jauh (720-750 nm, FRFR).).

Page 15: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN
Page 16: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Pengaruh pemberian cahaya tersebut terkait dengan Pengaruh pemberian cahaya tersebut terkait dengan adanya Fitokrom sehingga mekanisme kerjanya dapat adanya Fitokrom sehingga mekanisme kerjanya dapat dirangkum sebagai berikut:dirangkum sebagai berikut:

Pencahayaan R akan mengubah Pr menjadi Pfr. Bentuk Pfr Pencahayaan R akan mengubah Pr menjadi Pfr. Bentuk Pfr ini berakibat menghambat pembungaan pada tanaman ini berakibat menghambat pembungaan pada tanaman SDPs, SDPs, sebaliknyasebaliknya pada LDPs justru akan menggiatkan. pada LDPs justru akan menggiatkan.

Sedangkan pencahayaan FR atau selama dalam periode Sedangkan pencahayaan FR atau selama dalam periode gelap dan temperatur yang hangat, Pfr akan berubah gelap dan temperatur yang hangat, Pfr akan berubah menjadi Pr yang berarti menggiatkan pembungaan menjadi Pr yang berarti menggiatkan pembungaan tanaman SDPs dan menghambat pembungaan LDPs. tanaman SDPs dan menghambat pembungaan LDPs.

Page 17: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

THERMOPERIODISME/THERMOPERIODISME/ VERNALISASIVERNALISASI

Banyak species tanaman memerlukan serangkaian Banyak species tanaman memerlukan serangkaian suhu dingin (periode dingin 2-10suhu dingin (periode dingin 2-1000C) selama C) selama 2-2-6 minggu 6 minggu agar dapat berbunga pada saat Fotoperiodisme.agar dapat berbunga pada saat Fotoperiodisme.

Sifat respon ini ada yang mutlak atau kualitatif Sifat respon ini ada yang mutlak atau kualitatif (pembungaan terjadi sangat bergantung sepenuhnya (pembungaan terjadi sangat bergantung sepenuhnya pada suhu rendah, sebagai contoh gandum Lancer) pada suhu rendah, sebagai contoh gandum Lancer) dan dan

ada yang bersifat fakultatif atau kuantitatif (suhu ada yang bersifat fakultatif atau kuantitatif (suhu rendah hanya menyebabkan pembungaan lebih cepat)rendah hanya menyebabkan pembungaan lebih cepat)

Pada beras belanda HPada beras belanda Hari pendek dapat ari pendek dapat menggmenggantikan vernalisasi antikan vernalisasi dalam batas tertentu, dalam batas tertentu, yang yang kemudian dikenai hari panjang untuk dapat kemudian dikenai hari panjang untuk dapat meningkatkanmeningkatkan pembungaan. pembungaan.

Page 18: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Letak respon vernalisasi diduga ada di dalam Letak respon vernalisasi diduga ada di dalam tunas atau meristem atau kuncup daun tunas atau meristem atau kuncup daun bukanbukan di di daun dengan bukti:daun dengan bukti: Biji yang sudah diimbibisi mudah divernalisasi Biji yang sudah diimbibisi mudah divernalisasi pengenaan suhu dingin hanya pada daun, akar, atau pengenaan suhu dingin hanya pada daun, akar, atau

batang tidak efektif batang tidak efektif biji yang sedang berkembang dalam tanaman induk biji yang sedang berkembang dalam tanaman induk

dapat dan sering sudah tervernalisasi apabila tepat pada dapat dan sering sudah tervernalisasi apabila tepat pada saat waktu suhu dingin berlangsungsaat waktu suhu dingin berlangsung sebelum biji kering.sebelum biji kering.

kuncup liar tanaman yang telah divernalisasi telah kuncup liar tanaman yang telah divernalisasi telah tergalakkan untuk berbunga. tergalakkan untuk berbunga.

Vernalisasi pada biji dapat dihilangkan Vernalisasi pada biji dapat dihilangkan ((devernalisasidevernalisasi) karena adanya kekeringan atau ) karena adanya kekeringan atau dengan perlakuan temperatur tinggi.dengan perlakuan temperatur tinggi.

Page 19: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

George Melchers (1937) menduga George Melchers (1937) menduga bahwa vernalisasi terkait dengan bahwa vernalisasi terkait dengan hormon hipotetik vernalinhormon hipotetik vernalin. .

Vernalin kerjanya mirip dengan GA3, Vernalin kerjanya mirip dengan GA3, yang selalu dihasilkan secara yang selalu dihasilkan secara alamiah oleh tanaman yang alamiah oleh tanaman yang memerlukan suhu rendah dalam memerlukan suhu rendah dalam pembungaan.pembungaan.

Page 20: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

KONSEP FLORIGENKONSEP FLORIGEN Sejak penemuan fotoperiode adanya duta Sejak penemuan fotoperiode adanya duta

kimia atau rangsangan kimia yang kimia atau rangsangan kimia yang memberikan sinyal transformasi dari memberikan sinyal transformasi dari pertumbuhan vegetatif ke pembungaan pertumbuhan vegetatif ke pembungaan menjadi perhatian para ahli.menjadi perhatian para ahli.

Gardner dan Alard menunjukkan bahwa daun Gardner dan Alard menunjukkan bahwa daun merupakan reseptor rangsangan fotoperiode.merupakan reseptor rangsangan fotoperiode. Penelitian klasik Chailakhyan (1936) pada Penelitian klasik Chailakhyan (1936) pada

Crysanthemum (SDPs): kuncup dan daun bagian Crysanthemum (SDPs): kuncup dan daun bagian atas dihilangkan memulai pembungaan pada hari atas dihilangkan memulai pembungaan pada hari panjang apabila daun bagian bawah diberikan panjang apabila daun bagian bawah diberikan perlakuan hari pendek. perlakuan hari pendek.

Page 21: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Penelitian lain: Penelitian lain: SDPs: Daun ditutupi dengan karbon 16 jam, bagian lain SDPs: Daun ditutupi dengan karbon 16 jam, bagian lain

diterangi terus menerus diterangi terus menerus bunga bunga LDPs: Daun ditutupi dengan karbon 16 jam, bagian lain LDPs: Daun ditutupi dengan karbon 16 jam, bagian lain

diterangi terus menerus diterangi terus menerus tidak berbunga. tidak berbunga. SDPs: Kuncup ditutupi, bagian lain diberi perlakuan hari SDPs: Kuncup ditutupi, bagian lain diberi perlakuan hari

panjang panjang tidak berbunga tidak berbunga LDPs: Kuncup ditutupi, bagian lain diberi perlakuan hari LDPs: Kuncup ditutupi, bagian lain diberi perlakuan hari

panjang panjang berbunga berbunga Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kuncup bukan Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kuncup bukan

reseptor fotoperiode, reseptor fotoperiode adalah daun. reseptor fotoperiode, reseptor fotoperiode adalah daun. Dari daun bawah ada zat kimia yang ditranslokasikan ke Dari daun bawah ada zat kimia yang ditranslokasikan ke kuncup ujung. Chailakhyan memberi istilah untuk zat kuncup ujung. Chailakhyan memberi istilah untuk zat tersebut: tersebut: Florigen Florigen (asal kata flora=bunga dan (asal kata flora=bunga dan genno=menghasilkan).genno=menghasilkan).

Page 22: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Pertanyaan kemudian muncul: jika daun Pertanyaan kemudian muncul: jika daun mendeteksi foto periode tetapi kuncup berubah mendeteksi foto periode tetapi kuncup berubah menjadi bunga berarti florigen ditranslokasikan menjadi bunga berarti florigen ditranslokasikan dari daun ke pucuk melalui apa?dari daun ke pucuk melalui apa?

Chailakhyan membuat percobaan: Chailakhyan membuat percobaan: Tanaman terinduksi fotoperiode dientenkan ke tanaman Tanaman terinduksi fotoperiode dientenkan ke tanaman

tidak terinduksi. Walaupun tidak terinduksi. Walaupun tanaman tidak terinduksitanaman tidak terinduksi diletakkan pada keadaan diletakkan pada keadaan non-induksi, non-induksi, tanaman tidak tanaman tidak terinduksi tetap berbunga. terinduksi tetap berbunga. Stimulus melalui pertautan Stimulus melalui pertautan enten/jaringan hidup.enten/jaringan hidup.

Dengan demikian dimungkinkan Florigen Dengan demikian dimungkinkan Florigen ditranslokasikan melalui ditranslokasikan melalui floem floem bersama aliran asimilat bersama aliran asimilat atau ada dugaan melalui jaringan kulit kayu.atau ada dugaan melalui jaringan kulit kayu.

Page 23: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Mikail (1968) mengemukakan ada dua Mikail (1968) mengemukakan ada dua senyawa yang berperan dalam pembungaan senyawa yang berperan dalam pembungaan yaitu yaitu Giberelin dan antesinGiberelin dan antesin. .

Menurut Chailakhyan: Menurut Chailakhyan: tanaman yang perlu suhu rendah (TSR) dan/atau tanaman yang perlu suhu rendah (TSR) dan/atau

LDPs mungkin tidak cukup mengandung giberelin LDPs mungkin tidak cukup mengandung giberelin bila tidak terpajan pada lingkungan penginduksi. bila tidak terpajan pada lingkungan penginduksi.

Tanaman SDPs mungkin cukup giberelin tapi Tanaman SDPs mungkin cukup giberelin tapi kurang antesin.kurang antesin.

Chailakhyan sependapat bahwa TSR Chailakhyan sependapat bahwa TSR memproduksi vernalin Melchers kemudian memproduksi vernalin Melchers kemudian diubah menjadi Giberelin. diubah menjadi Giberelin.

Page 24: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Percobaan Melchers mendukung Percobaan Melchers mendukung adanya 2 zat tersebut:adanya 2 zat tersebut: Tembakau Maryland (SDPs) tanpa Tembakau Maryland (SDPs) tanpa

induksi dientenkan kepada Henbane induksi dientenkan kepada Henbane (LDPs) tanpa induksi (LDPs) tanpa induksi Henbene Henbene berbunga.berbunga.

Kelemahan: Kelemahan: Proses sebaliknya tidak Proses sebaliknya tidak berlaku (hanya berlaku pada berlaku (hanya berlaku pada Henbene)Henbene)…???…???

Page 25: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Baik florigen maupun hasil Baik florigen maupun hasil vernalisasi (vernalin) keduanya vernalisasi (vernalin) keduanya belum dapat di isolasi ataupun sifat-belum dapat di isolasi ataupun sifat-sifat kimianya saat ini. Kemungkinan sifat kimianya saat ini. Kemungkinan keduanya merupakan bahan kimia keduanya merupakan bahan kimia yang sama?.yang sama?.

Page 26: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

BEBERAPA HORMON BERPENGARUH BEBERAPA HORMON BERPENGARUH TERHADAP PEMBUNGAAN (= FLORIGEN?)TERHADAP PEMBUNGAAN (= FLORIGEN?)

GIBERELINGIBERELIN GA3 dapat membalikkan (pada GA3 dapat membalikkan (pada ivyivy) fase ) fase

dewasa menjadi juwana sebaliknya ABA dewasa menjadi juwana sebaliknya ABA mampu menahan proses tersebut. Namun GA mampu menahan proses tersebut. Namun GA lainnya justru menggiatkan pembungaanlainnya justru menggiatkan pembungaan

GA4 + GA7 memacu pembungaan GA4 + GA7 memacu pembungaan Pinus Pinus radiataradiata bernilai ekonomis. bernilai ekonomis.

GA3 dapat menggantikan kebutuhan akan GA3 dapat menggantikan kebutuhan akan suhu rendah tanaman yang perlu vernalisasi.suhu rendah tanaman yang perlu vernalisasi.

Ada 84 jenis GAAda 84 jenis GA !!! !!!

Page 27: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

AUXIN dan ETILENAUXIN dan ETILEN Pada SDPs: IAA menghambat pembungaan apabila diberikan Pada SDPs: IAA menghambat pembungaan apabila diberikan

sebelum translokasi rangsang dalam jumlah cukup, sebelum translokasi rangsang dalam jumlah cukup, namunnamun IAA IAA merangsang pembungaan/meningkatkan sedikit pembungaan merangsang pembungaan/meningkatkan sedikit pembungaan setelah adanya translokasi.setelah adanya translokasi.

Pada Pada beberapa species beberapa species tanamantanaman, tingkat, tingkat auxin endogen tidak auxin endogen tidak berkorelasi dengan pembungaan. berkorelasi dengan pembungaan.

Pada LDPs yang terpapar siang sangat pendek, IAA dapat Pada LDPs yang terpapar siang sangat pendek, IAA dapat menginduksi pembungaan. menginduksi pembungaan.

IAA pada daun muda kedelai menghambat pembungaanIAA pada daun muda kedelai menghambat pembungaan Auksin menyebabkan pembungaan pada Bromelia termasuk nenas.Auksin menyebabkan pembungaan pada Bromelia termasuk nenas. Pemberian auxin pada nenas maupun cocklebur mengakibatkan Pemberian auxin pada nenas maupun cocklebur mengakibatkan

dibentuknya etilen yang merangsang pembungaan sebagaimana dibentuknya etilen yang merangsang pembungaan sebagaimana auxin.auxin.

Bentuk IAA tidak efektif pada Bromelia, auksin sintetik NAA dan Bentuk IAA tidak efektif pada Bromelia, auksin sintetik NAA dan 2,4-D lebih efektif.2,4-D lebih efektif.

Page 28: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Pada Pada GuzmaniaGuzmania species Bromelia yang lain species Bromelia yang lain perlakuan etilen, prazat etilen (ACC) atau perlakuan etilen, prazat etilen (ACC) atau penggoyangan 15 detik menghasilkan etilen penggoyangan 15 detik menghasilkan etilen merangsang pembungaan.merangsang pembungaan.

Pada Guzmani AVG (penghambat produksi etilen) Pada Guzmani AVG (penghambat produksi etilen) menghambat kerja etilen menghambat kerja etilen tetapi tetapi tidak berlaku tidak berlaku penghambatannya pada tanaman yang diberi ACC.penghambatannya pada tanaman yang diberi ACC.

Tampaknya etilen mempunyai peran pada Tampaknya etilen mempunyai peran pada pembungaan Bromelia lainnya.pembungaan Bromelia lainnya.

Tanaman muda tidak peka terhadap perlakuan Tanaman muda tidak peka terhadap perlakuan etilen. etilen.

Page 29: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

ABAABA SDPs tertentu seperti: SDPs tertentu seperti: Pharbitis nilPharbitis nil dan dan Chenopodium rubrum Chenopodium rubrum yang yang

sedikit terinduksi, penambahan ABA meningkatkan pembungaansedikit terinduksi, penambahan ABA meningkatkan pembungaan Beberapa LDPs seperti Spinacia menghambat pembungaanBeberapa LDPs seperti Spinacia menghambat pembungaan Tidak menunjukkan pengaruh terhadap SDPs maupun LDPs lainnya.Tidak menunjukkan pengaruh terhadap SDPs maupun LDPs lainnya.

STEROLSTEROL Senyawawa TDEAP (tris[2-dietilaminoetil]-fosfat trihidroklorida) Senyawawa TDEAP (tris[2-dietilaminoetil]-fosfat trihidroklorida)

menghambat pembentukan kolesterol hewan dan menghambat menghambat pembentukan kolesterol hewan dan menghambat pembungaan pembungaan cockleburcocklebur dan dan morning glory morning glory Jepang. Jepang.

Apakah florigen merupakan kolesterol/semacam sterol? Pemberian Apakah florigen merupakan kolesterol/semacam sterol? Pemberian berbagai sterol tidak mengatasi aksi TDEAP juga tidak ada berbagai sterol tidak mengatasi aksi TDEAP juga tidak ada perubahan nyata dalam fraksi sterol yang terdeteksi selama induksi.perubahan nyata dalam fraksi sterol yang terdeteksi selama induksi.

Biosintesis sterol dapat dihambat oleh selain TDEAPBiosintesis sterol dapat dihambat oleh selain TDEAP tanpa tanpa mempengaruhi pembungaan. mempengaruhi pembungaan.

Page 30: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

-TOKOFEROL-TOKOFEROL Pada cocklebur (SDPs) kandungan Pada cocklebur (SDPs) kandungan -tokoferol setelah -tokoferol setelah

periode gelap 10-12 jam meningkat 5x lebih banyak periode gelap 10-12 jam meningkat 5x lebih banyak daripada awal periode gelap.daripada awal periode gelap.

Interupsi terang (20 menit cahaya merah) pada 8 jam Interupsi terang (20 menit cahaya merah) pada 8 jam setelah awal gelap kadar g-tokoferol sebanding awal setelah awal gelap kadar g-tokoferol sebanding awal periode gelapperiode gelap

Interupsi terang pada 9 jam setelah awal gelap kadar g-Interupsi terang pada 9 jam setelah awal gelap kadar g-tokoferol hampir setinggi dengan periode gelap (hampir tokoferol hampir setinggi dengan periode gelap (hampir 5x kandungan awal periode gelap).5x kandungan awal periode gelap).

Titik saat induksi pembungaan dengan kadar g-Titik saat induksi pembungaan dengan kadar g-tokoferol tak terbalikkan oleh interupsi cahaya adalah tokoferol tak terbalikkan oleh interupsi cahaya adalah sama. !!!sama. !!!

Page 31: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

SENYAWA LAINSENYAWA LAIN Poliamin, ProstaglandinPoliamin, Prostaglandin

Page 32: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Waktu Pembungaan pada daerah 4 Waktu Pembungaan pada daerah 4 musim?musim?

Hari Pendek terjadi pada musim semi awal Hari Pendek terjadi pada musim semi awal sampai pertengahan, sehingga: sampai pertengahan, sehingga:

SDPs akan berbunga lebih awalSDPs akan berbunga lebih awal SLDPs (Tanaman Hari Pendek-Panjang)SLDPs (Tanaman Hari Pendek-Panjang)

Perlu serangkaian hari pendek sebelum hari Perlu serangkaian hari pendek sebelum hari panjangpanjang

Akan berbunga pada akhir musim semi-awal Akan berbunga pada akhir musim semi-awal musim panasmusim panas

LDPs dan LSDPs?LDPs dan LSDPs?

Page 33: PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP RESPON TUMBUHAN

Jikalau membawa tanaman LDPs ke Jikalau membawa tanaman LDPs ke Indonesia yang panjang hari Indonesia yang panjang hari maksimum 12 jam, bagaimana maksimum 12 jam, bagaimana rekayasa anda agar berbunga?rekayasa anda agar berbunga?