PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan...

18
i PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN (Muntingia calabura L.) TERHADAP HAMBATAN PERTUMBUHAN Enterococcus Faecalis DOMINAN PADA SALURAN AKAR SECARA IN VITRO SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran Gigi Diajukan oleh : Jatiningrum J520120010 FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2016

Transcript of PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan...

Page 1: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

i

PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN

(Muntingia calabura L.) TERHADAP HAMBATAN

PERTUMBUHAN Enterococcus Faecalis

DOMINAN PADA SALURAN AKAR

SECARA IN VITRO

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran Gigi

Diajukan oleh :

Jatiningrum

J520120010

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2016

Page 2: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

ii

Page 3: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

iii

MOTTO

نم دم نم

“ Siapa bersungguh-sungguh pasti berhasil”

دم م م

“Siapa yang bersabar pasti beruntung”

دم م ن م م م

“Siapa menapaki jalan-Nya akan sampai ke tujuan”

م م نم م

“Tidak ada kenikmatan, kecuali setelah kepayahan”

Page 4: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya sederhana ini kupersembahkan untuk

Ayahda H. Suratidjan

Ibunda Hj. Latifah

Yang selalu memberikan doa, semangat, dukungan, nasehat

dan kasih sayang yang tiada henti-henti nya sampai

Ningrum berada disini sekarang. Terima kasih telah

menjadi orang tua yang sangat luar biasa untuk Ningrum

Kak Jatiningsih

Kak Jati Sumarto Putro

Terima kasih terlah menjadi inspirasi untuk Ningrum

Page 5: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

v

Page 6: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

vi

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan

kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia dan hidayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh

Konsentrasi Ekstrak Daun Kersen (Muntingia Calabura L.) terhadap Hambatan

Pertumbuhan Enterococcus faecalis Dominan pada Saluran Akar in vitro” skripsi

ini dibuat untuk memenuhi gelar sarjana kedokteran gigi di Universitas

Muhammadiyah Surakarta.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis telah mendapat bimbingan dan

pengarahan yang sangat berguna dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan

kerendahan hati dan penghargaan yang tulus, penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Allah SWT atas berkah, anugerah serta rahmat-Nya yang tiada henti-

hentinya, salawat serta salam penulis panjatkan kepada Nabi Muhammad

SAW yang telah diutuskan menjadi panutan istimewa kepada umat islam.

2. drg. Soetomo Nawawi DPH Dent., Sp. Perio (K) selaku Dekan Fakultas

Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Surakarta

3. drg. Mahmud Khalifa, MDSc selaku pembimbing utama yang telah

bersedia memberi banyak waktu luang untuk membimbing, mengarahkan

dan memberi banyak nasihat serta motivasi kepada penulis.

Page 7: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

vii

4. drg. Fitria Nur Malita Sari selaku pembimbing pendamping yang telah

bersedia membimbing dan memberi banyak masukan kepada penulis

walaupun sedang dalam keadaan mengandung anak pertama.

5. drg. Noor Hafida W, Sp.KG selaku penguji yang telah meluangkan

waktunya untuk menguji hasil penelitian ini.

6. drg. Sartari Entin Yulietnawati, selaku ketua biro skripsi Fakultas

Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

7. drg. Dendy Murdiyanto, MDSc selaku pembimbing akademik yang selalu

memberikan pengarahan selama ini.

8. Seluruh dosen yang mengajar di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ilmu selama ini.

9. Seluruh staf dan karyawan yang bertugas di Fakultas Kedokteran Gigi

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

10. Seluruh staf biofarmasi yang sudah memberikan fasilitas kepada penulis

untuk membuat ekstrak di Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada.

11. Seluruh staf di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Hewan

Universitas Gadjah Mada.

12. Kedua orang tua tercinta ayahda H. Suratidjan dan ibunda Hj. Latifah yang

selalu memberikan doa, bimbingan, nasihat, motivasi, dukungan secara

material maupun non material, terima kasih telah menjadi orang tua yang

sangat luar biasa.

13. Kedua kakak terhebat Jatiningsih dan Jati Sumarto Putro terima kasih

sudah menjadi kakak yang baik bagi penulis.

Page 8: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

viii

Page 9: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii

HALAMAN MOTTO ............................................................................................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN .................................... v

KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xv

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xvi

INTISARI ............................................................................................................ xvii

ABSTRACT ....................................................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................. 4

C. Keaslian Penelitian ................................................................................ 5

D. Tujuan Penelitian................................................................................... 5

E. Manfaat Penelitian................................................................................. 6

Page 10: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

x

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................. 7

A. Tinjauan Pustaka .................................................................................. 7

1. Perawatan Saluran Akar (PSA) ...................................................... 7

1.1 Definisi Perawatan Saluran Akar (PSA) ................................. 7

1.2 Tujuan Perawatan Saluran Akar (PSA) .................................. 7

2. Tahap Perawatan Saluran Akar (PSA) ........................................... 8

2.1 Preparasi Biomekanis Saluran Akar ....................................... 8

2.2 Sterilisasi Saluran Akar ........................................................... 9

2.3 Obturasi Saluran Akar ............................................................. 9

3. Infeksi Saluran Akar ...................................................................... 9

3.1 Porphyromonas gingivalis .................................................... 10

3.2 Lactobacillus acidphilus ....................................................... 10

3.3 Streptococcus sanguinis ........................................................ 10

3.4 Enterococcus faecalis ........................................................... 11

3.4.1 Definisi Enterococcus faecalis .................................. 11

3.4.2 Klasifikasi Enterococcus faecalis ............................. 12

3.4.3 Morfologi Enterococcus faecalis .............................. 13

3.4.4 Patogenesitas dan Faktor Virulensi

Enterococcus faecalis ................................................ 14

4. Bahan Irigasi Saluran Akar .......................................................... 15

4.1 Bahan Irigasi Saluran Akar Berbahan Kimia ........................ 16

4.1.1 Sodium hipoklorit (NaOCl) ....................................... 16

4.1.2 Ethylenediaminetetraacetic acid (EDTA) ................. 17

Page 11: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xi

4.1.3 Mixture of tetracycline isomer, acid, and detergent

(MTAD) .................................................................... 17

4.1.4 Klorheksidin .............................................................. 18

4.2 Bahan Irigasi Saluran Akar Berbahan Alami ........................ 20

4.2.1 Bawang Putih (Allium sativum)................................. 20

4.2.2 Green Tea .................................................................. 20

4.2.3 Triphala ..................................................................... 20

4.2.4 Daun Kersen (Muntingia calabura L.) ...................... 21

a. Deskripsi tumbuhan .............................................. 21

b. Morfologi .............................................................. 21

c. Klasifikasi ............................................................. 22

d. Kandungan ............................................................ 23

e. Efek farmakologis ................................................ 26

B. Landasan Teori .................................................................................... 29

C. Kerangka Teori .................................................................................... 31

D. Hipotesis .............................................................................................. 32

BAB III METODE PENELITIAN........................................................................ 33

A. Jenis Penelitian .................................................................................... 33

B. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................. 33

C. Identifikasi Variabel ............................................................................ 34

D. Definisi Operasional ............................................................................ 35

E. Subjek Penelitian ................................................................................. 36

Page 12: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xii

F. Objek Penelitian .................................................................................. 37

G. Estimasi Besar Sampel ........................................................................ 37

H. Alat dan Bahan .................................................................................... 38

1. Alat Penelitian ................................................................................ 38

2. Bahan Penelitian............................................................................. 39

I. Prosedur Kerja ..................................................................................... 40

1. Determinasi Tanaman ..................................................................... 40

2. Pembuatan Ekstrak Daun Kersen (Muntingia calabura L.) ........... 40

3. Pembuatan Variasi Konsentrasi Daun Kersen

(Muntingia calabura L.) ................................................................. 41

4. Pembuatan Suspensi Bakteri Enterococcus faecalis ...................... 42

5. Inokulasi Bakteri pada Media Muller Hinton Agar (MHA) ........... 43

6. Uji Daya Hambat Pertumbuhan Bakteri Enterococcus faecalis ..... 43

7. Pembacaan Hasil Uji Daya Hambat Bakteri .................................. 45

J. Alur Penelitian .................................................................................. 46

K. Analisis Data ..................................................................................... 47

L. Jadwal Penelitian .............................................................................. 47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................... 48

A. Hasil Penelitian ................................................................................... 48

B. Pembahasan ......................................................................................... 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................. 58

A. Kesimpulan.......................................................................................... 58

Page 13: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xiii

B. Saran .................................................................................................... 58

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 59

LAMPIRAN ........................................................................................................... 63

Page 14: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Hasil pengukuran zona hambat pertumbuhan Enterococcus faecalis ..... 49

Tabel 2. Hasil rata-rata zona hambat pertumbuhan Enterococcus faecalis .......... 49

Tabel 3. Hasil uji normalitas dengan shapiro-wilk ................................................ 50

Tabel 4. Hasil uji homogenitas levene test ............................................................. 51

Tabel 5. Hasil uji anova satu jalur .......................................................................... 51

Tabel 6. Hasil uji Post Hoc LSD ............................................................................ 52

Page 15: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Enterococcus faecalis .......................................................................... 12

Gambar 2. Struktur Sel Enterococcus faecalis ..................................................... 13

Gambar 3. Struktur kimia klorheksidin ................................................................. 19

Gambar 4. Daun Kersen (Muntingia calabura L.) ................................................. 23

Gambar 5. Kerangka teori ..................................................................................... 31

Gambar 6. Skema lubang sumuran pada media Muller Hinton Agar (MHA) ....... 44

Gambar 7. Pengukuran zona hambat .................................................................... 45

Gambar 8. Alur Penelitian ..................................................................................... 46

Gambar 9. Zona hambat pada sumuran.................................................................. 48

Gambar 10. Alat ekstraksi ..................................................................................... 75

Gambar 11. Alat utama .......................................................................................... 76

Gambar 12. Bahan penelitian ................................................................................ 78

Gambar 13. Uji daya antibakteri ............................................................................ 79

Page 16: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Uji statistik ......................................................................................... 64

Lampiran 2. Ethical clearance ............................................................................... 68

Lampiran 3. Surat izin determinasi ........................................................................ 69

Lampiran 4. Determinasi tumbuhan ....................................................................... 70

Lampiran 5. Surat izin penelitian ........................................................................... 73

Lampiran 6. Surat keterangan telah melaksanakan penelitian ............................... 74

Lampiran 7. Dokumentasi ...................................................................................... 75

Page 17: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xvii

PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN

(Muntingia calabura L.) TERHADAP HAMBATAN

PERTUMBUHAN Enterococcus Faecalis

DOMINAN PADA SALURAN AKAR

SECARA IN VITRO

INTISARI

Perawatan saluran akar adalah suatu perawatan untuk penyakit pulpa yang

dilakukan dengan cara mengambil seluruh jaringan pulpa nekrosis. Penyebab

utama kegagalan perawatan saluran akar adalah tahap irigasi yang kurang baik.

Klorheksidin 2% merupakan bahan irigasi saluran akar yang bersifat kimia.

Klorheksidin memiliki kekurangan yaitu reaksi alergi dan perubahan warna pada

gigi, sehingga perlu dilakukan penelitian dengan bahan yang tidak memiliki efek

samping. Kersen (Muntingia calabura L.) merupakan salah satu tumbuhan yang

memiliki daun yang dipercaya dapat menghambat pertumbuhan bakteri karena

mengandung zat aktif yaitu flavonoid, tanin, dan saponin. Penelitian ini bertujuan

untuk mengetahui adanya pengaruh konsentrasi dari ekstrak daun kersen

(Muntingia calabura L.) serta mengetahui besar konsentrasi yang memiliki

hambatan tertinggi dalam menghambat pertumbuhan Enteroccocus faecalis.

Penelitian laboratoris eksperimental ini menggunakan 5 kelompok

perlakuan yaitu 15%, 30%, 60% konsentrasi ekstrak daun kersen (Muntingia

calabura L.), aquades steril sebagai kontrol negatif, klorheksidin 2% sebagai

kontrol positif dan di replikasi sebanyak 5 kali. Penelitian menggunakan metode

sumuran dan inkubasi dengan suhu 37˚C selama 24 jam. Zona hambat akan

terlihat disekitar sumuran kemudian diukur menggunakan jangka sorong dengan

satuan millimeter.

Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kersen (Muntingia calabura

L.) mempunyai daya antibakteri terhadap Enterococcus faecalis pada konsentrasi

15% (d=10,62 mm), 30% (d=13,43 mm) dan 60% (d=17,71 mm). Hasil uji

Anova satu jalur menunjukan nilai signifikansi p=0,000 (p<0,05), sehingga dapat

disimpulkan bahwa ekstrak daun kersen (Muntingia calabura L.) memiliki

pengaruh terhadap hambatan pertumbuhan Enterococcus faecalis dan konsentrasi

ekstrak daun kersen 60% memiliki hambatan tertinggi.

Kata Kunci : Ekstrak daun kersen (Muntingia calabura L.), Hambatan

pertumbuhan, Enterococcus faecalis, In vitro.

Page 18: PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KERSEN Muntingia ...eprints.ums.ac.id/44779/2/Halaman depan Cover-abstrak.pdfiii MOTTO مَنَََمَّنَمدَََ “ Siapa bersungguh-sungguh

xviii

EFFECT OF CONCENTRATION CHERRY LEAVES EXTRACT (Muntingia

calabura L.) ON Enterococcus faecalis GROWTH

INHIBITION DOMINANT ROOT CANAL

IN VITRO

ABSTRACTS

Root canal treatment is a treatment for pulp diseases that done by taking

the entire of necrosis pulp tissue. The main caused of failure root canal treatment

was the stage of irrigation that unfavorable. 2% Chlorhexidine is a chemical

material irrigation of root canal. Chlorhexidine has disadvantages such as

allergic reactions and discoloration of teeth, therefore the study research of

material which did not have side effect should be done. Cherry

(Muntingiacalabura L.) is a plant that the leaves believed to inhibit the growth of

bacteria because they contain active substances like flavonoids, tannins and

saponins. This study was aimed to investigate the effect of concentration cherry

leaves extract (Muntingiacalabura L.) and know which concentration that has the

highest barriers to inhibit the growth of Enteroccocus faecalis.

This experimental laboratory study used 5 treatment groups were 15%,

30%, 60% concentration of cherry leaves extract (Muntingiacalabura L.), a

sterile distilled water as a negative control, 2% chlorhexidine as a positive

control, then replicated 5 times. The research used Kirby bauser method and

incubation with 37˚C temperature for 24 hours. Inhibition zone will be seen, then

measured using a caliper to millimeters.

Research showed that cherry leaves extract (Muntingiacalabura L.) has

antibacterial activity against Enterococcus faecalis on concentration of 15%

(d=10.62 mm), 30% (d=13.43 mm) and 60% (d=17.71 mm). The result of one

way Anova showed the significance value p = 0.000 (p <0.05), so it can be

concluded that cherry leaves extract (Muntingiacalabura L.) has the effect on

Enterococcus faecalis growth inhibition and cherry leaves extract of 60%

concentration has the highest barriers.

Keywords : Cherry leaves extract (Muntingia calabura L.), Growth inhibition,

Enterococcus faecalis, In vitro.