analisis pengaruh return on investment, fixed assets ratio, firm size ...
PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FIRM SIZE, …
Transcript of PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FIRM SIZE, …
PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FIRM SIZE, DAN
PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI KASUS
TERHADAP PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI
BEI TAHUN 2017)
Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Strata I pada
Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Oleh :
ROSARIA WISNU WARDANI
B 100 150 341
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2019
i
HALAMAN PERSETUJUAN
PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FIRM SIZE, DAN
PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI KASUS
TERHADAP PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI
BEI TAHUN 2017)
PUBLIKASI ILMIAH
Oleh :
ROSARIA WISNU WARDANI
B 100 150 341
Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh :
Dosen Pembimbing
Imron Rosyadi, S.E., M.Si.
NIK. 648
ii
HALAMAN PENGESAHAN
PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FIRM SIZE, DAN
PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI KASUS
TERHADAP PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI
BEI TAHUN 2017)
Oleh:
ROSARIA WISNU WARDANI
B 100 150 341
Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari Senin, 24 Juni 2019
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Dewan Penguji:
1. Prof. Dr. H.M. Wahyuddin. M.S
(Ketua Dewan Penguji) (…………………..)
2. Dra. W. Mukharomah, M.M.
(Sekretaris Dewan Penguji) (…………………..)
3. Imron Rosyadi, S.E., M.Si.
(Anggota I Dewan Penguji) (…………………..)
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Surakarta
(Dr. H. Syamsudin, S.E., M.M.)
NIK. 131602918
iii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ilmiah ini tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, kecuali secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas,
maka akan saya pertanggungawabkan sepenuhnya.
Surakarta, 24 Juni 2019
Penulis
ROSARIA WISNU WARDANI
B100150341
1
PENGARUH CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FIRM SIZE, DAN
PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (STUDI KASUS
TERHADAP PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI
BEI TAHUN 2017)
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui secara empiris pengaruh corporate
social responsibility, firm size, dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan pada
perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2017. Populasi penelitian
ini adalah seluruh perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2017.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling.
Sampel yang digunakan sebanyak 21 perusahaan pertambangan. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa corporate social responsibility tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Firm size berpengaruh
secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Profitabilitas berpengaruh secara
signifikan terhadap nilai perusahaan. Implikasi dari penelitian ini membuktikan
bahwa corporate social responsibility, firm size, dan profitabilitas secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan.
Kata Kunci : Corporate social responsibility, firm size, profitabilitas, nilai
perusahaan.
Abstract
The purpose of this study was to know empirically the effect of corporate social
responsibility, firm size, and profitability on the value of companies in mining
companies listed on the Indonesian Stock Exchange in 2017. The population of
this study were all mining companies listed on the Indonesian Stock Exchange
in 2017. The sampling technique used was purposive sampling. The sample
used was 21 mining companies. The results of this study indicate that corporate
social responsibility does not significantly influence the value of the company.
Firm size has a significant effect on company value. Profitability has a
significant effect on firm value. The implications of this study prove that
corporate social responsibility, firm size, and profitability partially have a
significant effect on firm value.
Keywords: Corporate Social Responsibility, Firm Size, Profitability,
Company Value.
1. PENDAHULUAN
Tujuan utama perusahaan yang telah go public pada umumnya adalah
memaksimalkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan merupakan pandangan investor
2
terhadap tingkat keberhasilan perusahaan. Nilai perusahaan menggambarkan seberapa
baik atau buruk manajemen dalam mengelola kekayaannya. Semakin tinggi nilai
perusahaan, maka semakin baik pula kinerja dari perusahaan tersebut. Selain itu,
secara tidak langsung nilai perusahaan yang tinggi menunjukkan tingginya
kesejahteraan pemegang saham.
Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan, salah satunya
adalah ukuran perusahaan. Ukuran perusahaan yang besar menunjukkan bahwa
perusahaan mengalami peningkatan atau perkembangan, sehingga pemegang saham
akan memberikan respon yang positif. Perusahaan besar biasanya lebih kuat dalam
menghadapi goncangan ekonomi dibanding dengan perusahaan kecil. Perusahaan
besar yang memiliki biaya keagenan yang lebih besar akan mengungkapkan
informasi yang lebih luas untuk mengurangi biaya keagenan tersebut.
Menurut Sujoko dan Soebiantoro (2007), profitabilitas yang tinggi akan
menunjukkan prospek perusahaan yang bagus, sehingga investor akan merespon
positif dan nilai perusahaan akan meningkat. Profitabilitas dapat dilihat melalui rasio-
rasio seperti Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), dan Return On
Investment (ROI). Return On Asset (ROA) digunakan untuk mengukur efektivitas
perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan memanfaatkan aktiva yang
dimiliki. Profitabilitas memiliki peran yang penting bagi investor dalam mengambil
keputusan investasi, karena semakin tinggi profitabilitas maka prospek perusahaan
juga dinilai baik.
Ketatnya persaingan dalam dunia usaha, membuat perusahaan semakin luas
dalam memanfaatkan sumber daya alam yang ada. Pemanfaatan ini bertujuan untuk
menjaga eksistensi dari perusahaan, serta meningkatkan keunggulan daya saing
terhadap perusahaan sejenis. Pemanfaatan sumber daya alam ini juga harus diikuti
dengan pelestarian lingkungan, agar lingkungan sekitar tidak menjadi rusak. Para
pemilik modal, yang hanya berorientasi pada laba atau material, telah merusak
keseimbangan kehidupan dengan cara menstimulasi potensi yang dimiliki manusia
secara berlebihan.
3
Seiring berkembangnya zaman, kesenjangan sosial dan kerusakan alam dapat
sering terjadi. Perusahaan harus memperhatikan pembangunan ekonomi,
pembangunan sosial, dan menjaga kelestarian lingkungan. Perolehan laba saja tidak
cukup untuk menjaga kelangsungan hidup perusahaan dalam jangka panjang.
Perusahaan bertanggung jawab atas aktivitas yang dilakukannya kepada stakeholder
(pemegang saham), masyarakat sekitar, dan juga lingkungan.
Pengungkapan CSR di dalam laporan berkelanjutan diharapkan mampu menarik
minat investor untuk berinvestasi. Pelaporan berkelanjutan menyampaikan
pengungkapan mengenai dampak keseluruhan perusahaan terhadap lingkungan, sosial
dan ekonomi. Penerapan CSR bukan lagi dianggap sebagai cost, melainkan juga
investasi jangka panjang perusahaan. Penerapan CSR diharapkan mampu
memaksimalkan kekuatan keuangan perusahaan dan juga meningkatkan legitimasi
sosial.
Penelitian ini menggunakan sampel pada perusahaan pertambangan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2017, karena perusahaan ini mudah
terpengaruh oleh kondisi ekonomi dan lebih sensitif terhadap peristiwa dari dalam
maupun luar perusahaan. Perusahaan pertambangan juga memiliki kontribusi yang
besar terhadap pencemaran lingkungan, sehingga diharapkan pengungkapan CSR
menjadi lebih luas. Perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI pada umumnya
merupakan perusahaan yang besar, dan menjanjikan laba yang cukup tinggi, sehingga
banyak calon investor yang tertarik pada perusahaan pertambangan (Pristianingrum,
2017).
2. METODE
2.1 Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif yang digunakan
untuk menjelaskan pengaruh CSR, Firm Size, dan Profitabilitas terhadap Nilai
Perusahaan. Penelitian asosiatif ialah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui
4
hubungan dua variabel atau lebih. Teori ini dapat berfungsi menjelaskan,
meramalkan, dan mengontrol suatu gejala (Sugiyono 2014 : 55).
2.2 Populasi dan Sampel
Populasi dari penelitian ini adalah keseluruhan perusahaan pertambangan yang
terdaftar di BEI tahun 2017. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive
sampling, dengan kriteria sebagai berikut:
a. Perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2017.
b. Menyediakan laporan tahunan lengkap tahun 2017.
c. Menyediakan informasi mengenai CSR tahun 2017.
d. Menyediakan data yang lengkap terkait variabel-variabel yang diteliti.
2.3 Sumber Data
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data sekunder.
Sumber data sekunder ini bisa diperoleh dari laporan keuangan, publikasi
perusahaan, catatan perusahaan, dan lain-lain.
2.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
dokumentasi dan mengakses website resmi BEI (https://www.idx.co.id/).
Dokumentasi merupakan catatan atau karangan seseorang secara tertulis tentang
tindakan dan pengalamannya. Pengukuran kinerja CSR melalui laporan kegiatan
perusahaan, dengan menggunakan metode content analysis yang merupakan suatu
cara pemberian skor pada pengukuran pengungkapan sosial laporan tahunan.
2.5 Definisi Operasional Variabel
Nilai perusahaan sebagai variabel dependen diproksi dengan harga saham, diukur
dengan closing price tahunan. Corporate Social Responsibility sebagai variabel
independen diproksi dengan Corporate Social Responsibility Discloure Index
(CSRDI), ukuran perusahaan diproksi dengan total asset, sedangkan profitabilitas
diproksi dengan Return On Asset (ROA).
5
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Uji Asumsi Klasik
3.1.1 Uji Normalitas
Tujuan dari uji normalitas adalah untuk menguji apakah dalam model regresi,
variabel residual berdistribusi secara normal. Penelitian ini menggunakan One
Sample Kolmogorov Smirnov Test, dan diperoleh hasil bahwa Corporate Social
Responsibility signifikan pada 0,930, Firm Size signifikan pada 1,000, dan
Profitabilitas signifikan pada 0,524. Hasil tersebut menjelaskan bahwa ketiga residual
berdistribusi normal, karena Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05.
3.1.2 Uji Multikolinieritas
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah antara variabel bebas (independen)
terjadi multikolinier atau tidak. Uji multikolinieritas dapat dilihat dari nilai VIF
(Variant Inflation Factor) dan Tolerance pada regresi biasa.
Tabel 1. Hasil Uji Multikolinieritas
Variabel Independen Tolerance VIF Keterangan
CSR 0,730 1,370 Tidak terjadi
multikolinieritas Firm Size 0,758 1,320
Profitabilitas 0,935 1,069
Sumber: Data sekunder yang diolah.
Hasil uji multikolinieritas pada tabel diatas menunjukkan bahwa keseluruhan variabel
independen memiliki nilai tolerance diatas 0,1 dan nilai VIF dibawah 10. Sehingga,
dapat disimpulkan model regresi penelitian ini tidak terjadi multikolinieritas.
3.1.3 Uji Heteroskedastisitas
Uji ini digunakan untuk mengetahui adanya ketidaksamaan varian dari residual
untuk semua pengamatan pada model regresi. Uji yang digunakan adalah Lagrange
Multiplier (LM test). Apabila nilai LM < nilai Chi Square (32,67), maka dapat
6
disimpulkan bahwa model regresi ini standar error (e) tidak mengalami gejala
heteroskedastisitas.
Tabel 2. Hasil Uji Heteroskedastisitas
Model R R
Square
Adjusted R
Square
Standar Error of
the Estimate
1 0,533 0,284 0,233 0,29743
Sumber: Data sekunder yang diolah.
Berdasarkan hasil uji heterokedastisitas yang telah dilakukan dengan bantuan SPSS
16.0, diketahui bahwa nilai R2 sebesar 0,284 sedangkan N dalam penelitian ini adalah
21. Maka, LM = R2 x N (0,284 x 21 = 5,964). Nilai LM lebih kecil dari nilai Chi
Square (5,964 < 32,67), maka standar error (e) tidak mengalami heteroskedastisitas.
3.1.4 Uji Autokorelasi
Uji ini bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi antar kesalahan
penganggu pada periode (t) dengan periode sebelumnya. Penelitian ini menggunakan
uji autokorelasi dengan Durbin-Watson (DW).
Tabel 3. Hasil Uji Autokorelasi
Nilai DW hitung Kriteria Keputusan
1,616 dU ≤ 1,616 ≤dL Tidak terjadi autokorelasi
Sumber: Data sekunder yang diolah.
Berdasarkan hasil pengujian Durbin-Watson diperoleh nilai DW hitung sebesar 1,616
(1,5 ≤ 1,616 ≤ 2,5), maka dapat diketahui bahwa dalam model regresi penelitian ini
tidak terdapat masalah keraguan autokorelasi.
3.2 Uji F
Uji F digunakan untuk menguji model regresi atas pengaruh seluruh variabel
independen secara simultan terhadap variabel dependen.
7
Tabel 4. Hasil Analisis Regresi
Parameter Koefisien
Regresi
Beta t-Statistik Probabilitas
(Konstanta) -13,443 -2,078 0,60
CSR -0,922 -0,175 -0,722 0,484
SIZE 4,592 0,491 2,070 0,061***
ROA 0,358 0,586 2,742 0,018**
F-Statistik = 3,809
Signifikansi F = 0,040**
R-Squared = 0,360
Keterangan:
** signifikan pada α = 5%
*** signifikan pada α = 10%
Sumber: Data sekunder yang diolah.
Berdasarkan hasil uji yang telah dilakukan, nilai Fhitung (3,809) > Ftabel (3,55) dan nilai
signifikansi 0,040 < α (0,05), maka Ho ditolak. Hal tersebut berarti bahwa variabel
independen (CSR, Firm Size, dan Profitabilitas) secara parsial berpengaruh terhadap
variabel dependen.
3.3 Uji Hipotesis
Uji ini dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh variabel CSR,
Firm Size, dan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan. Berdasarkan uji yang telah
dilakukan didapatkan hasil sebagai berikut, nilai thitung CSR (-0,722) < ttabel CSR
(1,740) dengan nilai signifikansi 0,484 > α (0,1), maka Ho diterima. Hal tersebut
berarti bahwa Corporate Social Responsibility tidak berpengaruh terhadap Nilai
Perusahaan. Nilai thitung Firm Size (2,070) > ttabel Firm Size (1,740) dengan nilai
signifikansi 0,061 < α (0,1), maka Ho ditolak. Hal tersebut berarti bahwa Firm Size
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan. Nilai thitung
8
Profitabilitas (2,742) > ttabel Profitabilitas (2,110) dengan nilai signifikansi 0,018 > α
(0,05), maka Ho ditolak. Hal tersebut berarti bahwa Profitabilitas berpengaruh positif
dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan.
3.4 Koefisien Determinasi
Koefisien Determinasi pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model
dalam menerangkan variabel dependen. Apabila nilai R2
mendekati 1 maka
kecocokan model dikatakan lebih baik, sedangkan R2=1 maka prosentase variabel
independen dalam menerangkan variabel dependen adalah 100%. Berdasarkan hasil
analisis diatas diperoleh R square (R2) sebesar 0,360. Artinya, variasi perubahan
variabel Nilai Perusahaan dapat dijelaskan oleh variabel CSR, Firm Size, dan
Profitabilitas sebesar 36%, sedangkan sisanya 64% dijelaskan oleh variabel lain
diluar model.
4. PENUTUP
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan diatas, dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:
a. Corporate Social Responsibility tidak berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan.
b. Firm Size berpengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan.
c. Profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA
Agustine, Ira. (2014). “Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap Nilai
Perusahaan.” FINESTA. Vol. 2, No. 1, 2014.
Alfarizi, Gusma Aditya. (2016). “Pengaruh Media Exposure, Ukuran Perusahaan,
Leverage, dan Stuktur Kepemilikan Saham terhadap Pengungkapan Corporate
Social Responsibility (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang
Terdaftar di BEI Tahun 2013 – 2015).” Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta. Vol. 4, 2016.
Almajali, Dr. Amal Yassin. (2012). Factors Affectingthe Financial Performance of
Jordanian Insurance Companies Listed at AmmanStock Exchange. Journal of
Management Research ISSN 1941-899X 2012,Vol. 4,No.2.
9
Aulia, Z Sandra dan Kartawijaya, TB MH Idris. (2011). “Analisis Pengungkapan
Triple Bottom Line dan Faktor yang Mempengaruhi Lintas Negara Indonesia
dan Jepang.” Simposium Nasional Akuntansi XIV. Aceh.
Brealey. (2013). Fundamentals of Corporate Rinance (7th ed.). New York: McGraw-
Hill.
Brigham, E. F., dan Daves, P. R. (2010). Intemediate Financial Management (9th
ed.). (J. W. Calhoun, Ed.) Florence: Thomson Corporation.
Cecelia. (2015). “Analisis Pengaruh Corporate Social Responsibility, Profitabilitas,
dan Ukuran Perusahaan terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus pada
Perusahaan Perkebunan yang Go Public di Indonesia, Malaysia, dan
Singapura).” Jurnal Simposium Ekonomi. Vol. 8, No. 1, 2015.
Fauzi, Armi Sulthon. Suransi, Ni Ketut. Alamsyah (2016). “Pengaruh GCG dan CSR
terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas sebagai Variabel Pemoderasi.”
Universitas Mataram. Vol. 12, No. 1, 2016.
Habsari, A. dan Akhmadi. (2018). “Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, dan Nilai
Perusahan: Studi Empirik: Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di
Bursa Efek Indonesia periode 2011 sampai dengan 2015.” Universitas Sultan
Ageng Tirtayasa. Vol. 13, No.2, Oktober 2018.
Hanafi dan Halim. (2005). ”Analisa Laporan Keuangan.” UPP AMP YKPN.
Yogyakarta.
Indriyani, Eka. (2017). “Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas terhadap
Nilai Perusahaan.” STIE Panca Bakti Palu. Vol. 10, No. 2, Oktober 2017.
Khafa, Lais dan Laksito, Herry. (2015). “Pengaruh CSR, Ukuran Perusahaan,
Leverage, dan Keputusan Investasi pada Kinerja Keuangan Perusahaan dan
Nilai Perusahaan.” Universitas Diponegoro. Vol. 4, No. 4, 2015.
Ladina, Pregnandia. Wijono, Topo. Nuzula, Nila Firdaus. (2016). “Analisis Pelaporan
Corporate Social Responsibility pada Perusahaan Induk dan Subsidiary Tahun
2014 (Studi pada Perusahaan Induk dan Subsidiary yang Terdaftar di BEI dan
Menggunakan Pedoman GRI G4.” Universitas Brawijaya. Vol. 41, No. 1,
Desember 2016.
10
Lindawati dan Puspita. (2015). “Corporate Social Responsibility: Implikasi
Stakeholder dan Legitimacy GAP dalam Peningkatan Kinerja Perusahaan.”
Universitas Ma Chung, Malang. Vol. 6, No. 1, 2015.
Lindrawati. (2008). “Studi Penerapan Corporate Social Responsibility terhadap
Kinerja Keuangan Perusahaan yang Terdaftar sebagai 100 Best Corporate
Citizen oleh KLD Research & Analitihics”. Majalah Ekonomi. (Tahun XVII,
No. 1).
Maspupah, Ima. (2014). “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas,
Tanggungjawab Sosial Perusahaan, Kepemilikan Institutional, Pertumbuhan
Perusahaan, dan Struktur Modal terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empiris pada
Perusahaan Properti yang Masuk ke dalam Kelompok Daftar Efek Syariah
Periode 2009 – 2012).” Universitas Islam Sunan Kalijaga.
Maulana dan Yuyetta. (2014). “Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap
Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR).” Universitas
Diponegoro. Vol. 3, No. 2, 2014.
Nor, Hadi. (2011). Corporate Social Responsibility. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Nurmayasari, Andi. (2012). “Analisis Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan,
Leverage, dan Kebijakan Dividen terhadap Nilai Perusahaan (Studi Kasus pada
Perusahaan Manufaktur di BEI Tahun 2007-2010).” Skripsi. Fakultas Ekonomi
Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Prastika, Ni Gst. Ayu Pt. S. (2012). “Pengaruh Ios, Leverage, Dan Dividend Yield
Terhadap Profitabilitas Dan Nilai Perusahaan Sektor Manufaktur Di BEI.”
Jurnal Magister Manajemen Universitas Udayana.
Pristianingrum, Nurfina. (2017). “Pengaruh Ukuran, Profitabilitas, dan Pengungkapan
CSR terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek
Indonesia.” Prosiding Seminar Nasional dan Call For Paper Ekonomi dan
Bisnis, Universitas Jember, Oktober 2017.
Rachmawati, Andri dan Hanung Triatmoko. (2007). “Analisis Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Kualitas Laba dan Nilai Perusahaan.” SNA X, Makasar 26-28
Juli 2007.
Ramadhani, Ajeng Ricky. Purnamawati, I Gusti Ayu. Sujana, Edi. (2017). “Pengaruh
Corporate Social Responsibility dan Kepemilikan Manajerial terhadap Nilai
Perusahaan dengan Profitabilitas sebagai Variabel Moderating.” Universitas
Pendidikan Ganesha Singaraja. Vol. 7, No. 1, 2017.
11
Respati dan Hadiprajitno. (2015). “Analisis Pengaruh Profitabilitas, Leverage,
Ukuran Perusahaan, Tipe Industri, dan Pengungkapan Media terhadap
Pengungkapan Corporate Social Responsibility.” Universitas Diponegoro. Vol.
4, No. 4, 2015.
Rumajar, Debora Ully Natalia. (2018). “Pengaruh Pengungkapan Corporate Social
Responsibility (CSR) terhadap Nilai Perusahaan dengan Ukuran Perusahaan
sebagai Variavel Moderasi (Studi Empiris pada Perusahaan Perkebunan yang
Terdaftar di BEI periode 2015-2016).” Universitas Riau. Vol. 1, Edisi 1,
Januari – Juni 2018.
Ross. (2010). Fundamentals of Corporate Finance (10 th ed). New York: McGraw
Hill/ Irwin.
Rudangga dan Sudarta. (2016). “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage, dan
Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan.” Universitas Udayana. Vol. 5, No. 7,
2016.
Sudarma dan Ayu. (2017). “Pengaruh CSR, Kepemilikan Manajerial, dan
Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan Sektor Pertambangan pada Indeks
Kompas 100.” Universitas Udayana. Vol. 6, No. 4, 2017.
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sujoko. Soebiantoro Ugy. (2007). “Pengaruh Struktur Kepemilikan Saham, Leverage,
Faktor Intern dan Faktor Ekstern Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Empirik
pada Perusahaan Manufaktur dan Non Manufaktur di Bursa Efek Jakarta).”
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, vol. 9, No. 1, Maret 2007.
Uddin, Mohammed Belal. (2008). “Three Dimensional Aspects of Corporate Social
Responsibility.” Journal of Business and Economics, Daffodil International
University. Vol. 3, No. 1, 2008.
Wulandari dan Wiksuana. (2017). “Penerapan Corporate Social Responsibility dalam
Memoderasi Pengaruh Profitabilitas, Leverage, dan Ukuran Perusahaan
terhadap Nilai Perusahaan).” Universitas Udayana. Vol. 6, No. 3, 2017.
Zubir. (2018). “Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Volatilitas Pendapatan, dan Resiko
Bisnis terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Hutang sebagai Variabel
12
Moderating pada Saham JII di Bursa Efek Indonesia.” AJIE – Asian Journal of
Innovation and Entrepreneurship. Vol. 2, No. 1, Januari 2017.
https://www.idx.co.id/