PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO...

60
i PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN RETURN ON ASSET TERHADAP DIVIDEN PER SHARE PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2010 2011 Oleh: WULAN PONDAAG NIM : 232009041 KERTAS KERJA Diajukan kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis Guna Memenuhi Sebagian dari Persyaratan persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS PROGRAM STUDI : AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2014

Transcript of PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO...

Page 1: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

i

PENGARUH CASH RATIO, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN

RETURN ON ASSET TERHADAP DIVIDEN PER SHARE

PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK

INDONESIA TAHUN 2010 – 2011

Oleh:

WULAN PONDAAG

NIM : 232009041

KERTAS KERJA

Diajukan kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Guna Memenuhi Sebagian dari

Persyaratan – persyaratan untuk Mencapai

Gelar Sarjana Ekonomi

FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS

PROGRAM STUDI : AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2014

Page 2: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan
Page 3: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan
Page 4: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

ii

Page 5: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

iii

Page 6: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan atas segala anugerah dan rahmat yang berasal dari

Tuhan Yang Maha Esa, karena Nya penulis dapat menyelesaikan kertas kerja ini. Penulis

juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam

menyelesaikan kertas kerja ini.

Kertas kerja dengan judul “Pengaruh Cash Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Return

On Asset terhadap Dividen Per Share pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia tahun 2010 dan 2011” dibuat guna memenuhi salah satu persyaratan dalam

mencapai gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi di Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga.

Penulis menyadari kertas kerja ini masih banyak kekurangan dalam penyusunan.

Akhir kata, penulis menerima saran dan kritik yang membangun untuk penyempurnaan kertas

kerja ini. Semoga kertas kerja ini dapat bermanfaat bagi Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Kristen Satya Wacana dan seluruh pihak yang membutuhkan.

Salatiga, 8 Januari 2014

Wulan Pondaag

Page 7: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yesus

Kristus, yang oleh karena kasih dan hikmatnya, penulis dapat menyelesaikan kertas kerja

yang berjudul “Pengaruh Cash Ratio, DER, dan ROA terhadap Dividen Per Share pada

Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2011”.

Kertas kerja ini di ajukan guna memenuhi sebagian persyaratan dalam mencapai gelar

sarjana S-1 pada Fakultas Ekonomika dan Bisnis program studi Akuntansi, Universitas

Kristen Satya Wacana, Salatiga.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa

hormat kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan penelitian ini,

khususnya kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus atas berkat dan tuntunannya sampai saat ini.

2. Bpk. Hari Sunarto, SE., MBA., Ph.D, selaku Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Kristen Satya Wacana, terima kasih atas dedikasi yang telah diberikan

terhadap Fakultas Ekonomika dan Bisnis.

3. Bpk. Usil Sis Sucahyo, SE., MBA, selaku Kaprogdi Akuntansi Fakultas Ekonomika

dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana, terima kasih atas dedikasi yang telah

diberikan terhadap program studi akuntansi.

4. Maria Rio Rita, SE., M.Si. selaku dosen pembimbing yang telah memberi banyak

inspirasi, ide, saran, dan kritik selama penyusunan kertas kerja ini.

Page 8: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

vi

5. Elisabeth P. Kurniawati, SE., M.Ak. selaku Wali Studi yang telah membantu penulis

selama proses perkuliahan hingga selesainya kertas kerja ini.

6. Seluruh Staf Pengajar Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya

Wacana yang telah membagikan pengetahuan dan pengalaman melalui kegiatan

belajar mengajar.

7. Seluruh Staff Administrasi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya

Wacana yang telah banyak membantu dan mempermudah penulis dalam

menyelesaikan studi.

8. Kedua orang tua dan adik yang telah memberikan cinta, semangat dan kasih sayang

kepada penulis, serta mendukung selama perkuliahan, maupun saat penulisan kertas

kerja ini.

9. Sahabat-sahabat dan orang yang terkasih : Yulian Maal, Christy Tonoro, Shenna

Marsella, Astri Hardiyanti, Priscilia, Saras, Siti, Monica, Stefanie, Adit dan semua

teman-teman yang tidak bisa saya ucapkan satu per satu. Terima kasih atas doa dan

dukungannya.

10. Keluarga besar dan teman-teman kuliah di Fakultas Ekonomika dan Bisnis, terima

kasih telah memberikan sebuah kebersamaan dan kerjasama yang baik selama saya

menjadi mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana.

Salatiga, 8 Januari 2014

Wulan Pondaag

Page 9: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

vii

DAFTAR ISI

Halaman Judul i

Surat Pernyataan Keaslian Skripsi ii

Halaman Persetujuan iii

Kata Pengantar iv

Halaman Persembahan v

Daftar Isi vii

Daftar Tabel ix

Daftar Gambar x

Daftar Lampiran xi

Daftar Rumus xii

Abstract xiii

Saripati xiv

Pendahuluan 1

Kerangka Teoritis 7

Metode Penelitian 16

Populasi, Sampel dan Data 16

Teknik Analisis 19

Analisis dan Bahasan 22

Page 10: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

viii

Uji Asumsi Klasik 22

Analisis Regresi Simultan 25

Analisis Regresi Parsial 26

Simpulan dan Implikasi 31

Implikasi Penelitian 31

Keterbatasan Penelitian 32

Saran 33

Daftar Pustaka 34

Curriculum Vitae 37

Page 11: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Proses Pemilihan Sampel ......................................................................................16

Tabel 2. Uji Normalitas .......................................................................................................22

Tabel 3. Uji Multikolinearitas .............................................................................................23

Tabel 4. Uji Heterokedastisitas ..........................................................................................24

Tabel 5. Uji Autokorelasi ...................................................................................................25

Tabel 6. Uji Simultan ..........................................................................................................26

Tabel 7. Uji Parsial .............................................................................................................27

Page 12: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Model Penelitian ...............................................................................................15

Page 13: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Sampel Nama Perusahaan dan Rasio Keuangan 39

Lampiran 2 Uji Normalitas 41

Lampiran 3 Uji Multikolinearitas 41

Lampiran 4 Uji Heterokedastisitas 42

Lampiran 5 Uji Autokorelasi 43

Lampiran 6 Uji Simultan 43

Lampiran 7 Uji Parsial 44

Page 14: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

xii

DAFTAR RUMUS

Rumus 1 Dividen Per Share 17

Rumus 2 Cash Ratio 18

Rumus 3 Debt to Equity Ratio 18

Rumus 4 Return On Asset 18

Page 15: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

xiii

Abstract

This research is an empirical study to examine the effect of cash ratio, debt to equity ratio,

and return on assets to dividend per share on the company listed on Indonesia Stock

Exchange in period of 2010-2011. Sampling technique used was purposive sampling in order

to obtain a total sample of 29 companies.

The analysis technique used in this research is a multiple linear regression and hypothesis

testing using t - statistics to test the partial regression coefficients and F - statistics to test the

effect simultaneously with a level of significance of 5% . It also performed classical

assumption which include normality test, multicollinearity , heteroscedasticity test and

autocorrelation test .

The results of the analysis showed that cash ratio does not have a positive and significant

effect , debt to equity ratio has a negative and significant effect, and ROA has a positive and

significant effect to dividend per share. While simultaneously cash ratio, DER, and ROA

significantly affect the dividend per share.

Keywords : Cash Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Asset, and Dividen Per Share

Page 16: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

xiv

Saripati

Penelitian ini merupakan studi empiris untuk menguji pengaruh cash ratio, debt to equity

ratio, dan return on asset terhadap dividen per share pada perusahaan yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia periode 2010-2011. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive

sampling sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 29 perusahaan.

Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda dan uji

hipotesis menggunakan t-statistik untuk menguji koefisien regresi parsial serta f-statistik

untuk menguji pengaruh secara bersama-sama dengan level of significance 5%. Selain itu

juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinieritas, uji

heteroskedastisitas dan uji autokorelasi.

Hasil analisis menunjukan bahwa cash ratio tidak berpengaruh positif dan signifikan, DER

berpengaruh negatif dan signifikan, dan ROA berpengaruh positif dan signifikan terhadap

dividen per share. Sedangkan secara bersama-sama cash ratio, DER, dan ROA berpengaruh

secara signifikan terhadap dividen per share.

Kata Kunci : Cash Ratio, Debt to Equity Ratio, Return On Asset, dan Dividen Per Share

Page 17: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

1

Pendahuluan

Informasi yang diperoleh dari perusahaan lazimnya didasarkan pada kinerja

perusahaan yang tercermin dalam laporan keuangan. Sesuai dengan Standar Akuntansi

Keuangan (SAK) 1999 mewajibkan bagi setiap perusahaan (terutama perusahaan publik)

wajib menyajikan laporan keuangan, baik laporan keuangan interim/ quarter (unaudit)

maupun laporan keuangan tahunan/ annual (audited). Laporan keuangan tahunan (yang telah

di audit) antara lain dipublikasikan oleh Indonesian Capital Market Directory (ICMD) yang

memuat laporan neraca dan laporan laba rugi, serta catatan yang berhubungan dengan laporan

keuangan tersebut. Berdasarkan laporan keuangan, investor dapat mengetahui kinerja

perusahaan dalam kemampuannya untuk menghasilkan profitabilitas dan besarnya

pendapatan dividen perlembar saham (Priono, 2006).

Bagi perusahaan pembagian dividen sangat penting karena dengan membagikan

dividen dapat membantu jalannya operasi perusahaan. Kebijakan pembayaran dividen

mempunyai pengaruh bagi pemegang saham dan perusahaan yang membayar dividen. Pada

dasarnya pemegang saham menginginkan pembagian dividen yang relatif stabil karena akan

meningkatkan kepercayaan pemegang saham terhadap perusahaan sehingga mengurangi

ketidakpastian pemegang saham menanamkan dananya ke dalam perusahaan. Dividen adalah

pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki.

Pembagian ini akan mengurangi laba ditahan dan kas yang tersedia bagi perusahaan, tetapi

distribusi keuntungan kepada para pemilik memang adalah tujuan utama suatu bisnis (Horne,

1997).

Kebijakan dividen menentukan penempatan laba, yaitu antara membayar kepada

pemegang saham dan menginvestasikan kembali dalam perusahaan. Laba ditahan (retained

earning) merupakan salah satu dari sumber dana yang paling penting untuk membiayai

Page 18: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

2

pertumbuhan perusahaan, tetapi dividen merupakan arus kas yang disisihkan untuk pemegang

saham (Horne, 1997).

Kebijakan dividen perusahaan tergambar pada dividen per share yaitu besar dividen

yang diberikan kepada para investor. Besar kecilnya dividen per share yang dibagikan akan

mempengaruhi keputusan investasi para investor dan disisi lain berpengaruh pada kondisi

keuangan perusahaan (Khalijah, 2011:14).

Penelitian ini menggunakan variabel-variabel rasio keuangan dalam memprediksi

dividen per share. Rasio keuangan digunakan sebagai variabel penelitian karena rasio

keuangan merupakan salah satu alat analisis yang diperlukan untuk mengukur kondisi dan

efisiensi operasi perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan yaitu laba bersih. Rasio

keuangan merupakan hasil perbandingan pos-pos dalam laporan keuangan pada suatu periode

tertentu. Rasio-rasio keuangan yang digunakan antara lain adalah rasio likuiditas yang diukur

oleh cash ratio, rasio leverage yang diukur oleh debt to equity ratio¸dan rasio profitabilitas

yang diukur oleh return on asset.

Cash ratio dari suatu perusahaan merupakan faktor penting yang harus

dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan untuk menetapkan besarnya dividen yang

akan dibayarkan kepada para pemegang saham. Dividen merupakan cash outflow, maka

semakin kuatnya posisi kas perusahaan berarti makin besar kemampuannya membayar

dividen (Riyanto, 2001). Debt to Equity Ratio (DER) merupakan rasio yang menggambarkan

perbandingan antara total hutang dengan total ekuitas perusahaan. Perusahaan yang

mempunyai kesempatan bertumbuh lebih besar umumnya mempunyai DER yang lebih

rendah dalam kebijakan struktur modalnya (Smith dan Watts, 1992). Peningkatan hutang

pada gilirannya akan mempengaruhi peningkatan laba bersih yang tersedia bagi para

pemegang saham termasuk dividen yang diterima karena kewajiban untuk membayar hutang

Page 19: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

3

lebih diutamakan daripada pembagian dividen. Return on asset (ROA) menunjukkan

kemampuan modal yang diinvestasikan dalam total aktiva untuk menghasilkan laba

perusahaan. Semakin tinggi Return on asset (ROA) maka kemungkinan pembagian dividen

juga semakin banyak (Sartono, 2010).

Priono (2006) dalam penelitiannya mengemukakan analisis pengaruh rasio-rasio

keuangan, pertumbuhan aset, dan ukuran perusahaan terhadap dividen per share di BEJ.

Dimana ROI, DTA, EPS, pertumbuhan aset berpengaruh signifikan terhadap DPS sedangkan

cash ratio, current ratio, dan size tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap DPS.

Sadalia dan Khalijah (2011) mengemukakan analisis faktor yang mempengaruhi

dividen per share pada industri barang dan konsumsi di BEI. Hasil analisis ini menunjukan

bahwa current ratio dan debt to equity ratio berpengaruh signifikan terhadap dividen per

share sedangkan return on assets dan firm size tidak berpengaruh signifikan terhadap dividen

per share.

Suharli (2006) dalam penelitiannya menguji pengaruh profitabilitas, leverage, dan

harga saham terhadap jumlah dividen tunai pada perusahaan yang terdaftar di BEJ. Hasil

penelitiannya ROE dan harga saham berpengaruh signifikan terhadap dividen payout ratio,

sedangkan DER tidak berpengaruh signifikan terhadap DPR.

Kadir (2010) mengemukakan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan

dividen pada perusahaan credit agencies go public di BEI. Hasil penelitiannya menunjukan

bahwa ROI, current ratio, DER, dan TATO mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

dividen payout ratio.

Wicaksana (2012) mengemukakan pengaruh cash ratio, debt to equity ratio, dan

return on assets terhadap kebijakan dividen pada perusahaan manufaktur di BEI. Hasil

penelitiannya menunjukan bahwa cash ratio dan ROA berpengaruh positif dan signifikan

Page 20: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

4

terhadap kebijakan dividen. DER berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan

dividen.

Berdasarkan hasil penelitian terdahulu menunjukan beberapa research gap untuk

variabel yang mempunyai pengaruh terhadap DPS mengenai ketidak konsistenan hasil

penelitian tentang cash ratio, debt to equity ratio, dan return on asset terhadap dividen per

share yaitu: (1) ROA dinyatakan berpengaruh signifikan positif oleh Priono (2006) dan Kadir

(2010) tetapi dinyatakan tidak signifikan terhadap DPS oleh Sadalia dan Khalijah (2011); (2)

cash ratio tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap DPS oleh Priono (2006) tetapi

berpengaruh signifikan positif terhadap DPR oleh Wicaksana (2012); (3) debt to equity ratio

dinyatakan berpengaruh signifikan positif oleh Sadalia dan Khalijah (2011) dan Kadir (2010)

tetapi tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap DPR oleh Suharli (2006).

Berdasarkan penelitian-penelitian terdahulu maka perbedaan penelitian ini dari

beberapa penelitian terdahulu adalah sebagai berikut: (1) Priono (2006), perbedaannya adalah

variabel independen dimana pada penelitian Priono (2006) menggunakan rasio keuangan

ROI, DTA, EPS, cash ratio, dan current ratio namun penelitian ini menggunakan cash ratio,

DER, dan ROA sebagai variabel independen; (2) Sadalia dan Khalijah (2011), perbedaannya

adalah variabel independen dimana pada penelitian Sadalia dan Khalijah (2011)

menggunakan current ratio, DER, ROA, dan firm size namun penelitian ini menggunakan

cash ratio, DER, dan ROA sebagai variabel independen; (3) Suharli (2006), perbedaanya

adalah variabel dependen dimana pada penelitian Suharli (2006) menggunakan DPR namun

penelitian ini menggunakan DPS. Selain itu terdapat perbedaan variabel independen dimana

pada penelitian Suharli (2004) menggunakan ROE, DER, dan harga saham namun penelitian

ini menggunakan ROA, DER, dan cash ratio; (4) Kadir (2010), perbedaannya adalah variabel

dependen dimana pada penelitian Kadir (2010) menggunakan DPR namun pada penelitian ini

menggunakan DPS. Selain itu terdapat perbedaan pada variabel independen yaitu pada

Page 21: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

5

penelitian Kadir menggunakan ROI, current ratio, DER, dan TATO sedangkan pada

penelitian ini menggunakan cash ratio, DER, dan ROA; (5) Wicaksana (2012), perbedaannya

adalah variabel dependen dimana pada penelitian Wicaksana (2012) menggunakan DPR

sedangkan pada penelitian ini menggunakan DPS.

Perbedaan yang lain antara penelitian ini dengan penelitian-penelitian diatas, sampel

yang digunakan berbeda karena waktu penelitiannya juga berbeda yaitu (1) Priono (2006)

waktu yang digunakan tahun 2002-2004; (2) Sadalia dan Khalijah (2011) waktu yang

digunakan tahun 2006-2009; (3) Suharli (2006) waktu yang digunakan tahun 2002-2003; (4)

Kadir (2010) waktu yang digunakan tahun 2003-2007; (5) Wicaksana (2012) 2005-2009.

Namun pada penelitian ini waktu yang digunakan tahun 2010 dan 2011.

Perumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah yang akan diteliti yaitu

1. Apakah cash ratio berpengaruh terhadap dividen per share?

2. Apakah debt to equity ratio berpengaruh terhadap dividen per share?

3. Apakah return on asset berpengaruh terhadap dividen per share?

4. Apakah cash ratio, debt to equity ratio, dan return on asset berpengaruh terhadap dividen

per share?

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah:

1. Manfaat Teoritis:

a. Untuk menambah pemahaman serta lebih mendukung teori-teori yang telah ada

berkaitan dengan masalah yang di teliti.

Page 22: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

6

b. Bagi ilmu akuntansi dan keuangan, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi

referensi untuk pengembangan ilmu akuntansi maupun keuangan mengenai dividen

per share.

c. Sebagai bahan perbandingan dan masukan bagi peneliti yang lain.

2. Manfaat Empiris:

a. Bagi investor dan calon investor, sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan

keputusan atas suatu investasi.

b. Bagi manajemen perusahaan, dapat menjadi bahan pertimbangan dalam penentuan

pembayaran dividen (DPS).

Page 23: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

7

Kerangka Teoritis dan Pengembangan Hipotesis

Kebijakan Dividen

Kebijakan dividen merupakan keputusan perusahaan untuk menentukan besarnya laba

yang akan dibagikan oleh perusahaan dalam bentuk dividen. Dividen adalah pembagian laba

kepada pemegang saham yang sebanding dengan jumlah lembar yang dimiliki. Dividen

merupakan nilai pendapatan bersih perusahaan setelah pajak dikurangi dengan laba ditahan.

Dividen ini untuk dibagikan kepada para pemegang saham sebagai keuntungan dari laba

perusahaan (Ang, 1997).

Laba ditahan (retained earning) merupakan salah satu dari sumber dana yang paling

penting untuk membiayai pertumbuhan perusahaan. Sedangkan dividen merupakan aliran kas

yang dibayarkan kepada para pemegang saham. Setiap perusahaan selalu menginginkan

adanya pertumbuhan bagi perusahaan tersebut di satu pihak dan juga dapat membayarkan

dividen kepada para pemegang saham di lain pihak, tetapi kedua tujuan tersebut selalu

bertentangan. Sebab kalau makin tinggi tingkat dividen yang dibayarkan, berarti semakin

sedikit laba yang ditahan, dan sebagai akibatnya ialah menghambat tingkat pertumbuhan

(rate of growth) dalam pendapatan dan harga sahamnya.Kalau perusahaan ingin menahan

sebagian besar dari pendapatan yang tersedia untuk pembayaran dividen adalah semakin kecil

(Riyanto, 2001).

Dividen yang dibagikan kepada pemegang saham terdiri atas beberapa bentuk.

Menurut Dyckman (2001: 441) adalah sebagai berikut:

1. Dividen Tunai

Dividen tunai merupakan bentuk umum dari distribusi kepada pemegang saham.Sebelum

dividen tunai dapat dibayarkan kepada pemegang saham biasa, setiap preferensi dividen

preferenharus dibayarkan kepada pemegang saham preferen.

Page 24: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

8

2. Dividen Properti

Perusahaan terkadang membayar dividen dengan aktiva non kas, yang disebut aktiva

properti. Properti dapat berupa sekuritas perusahaan lain yang dimiliki perusahaan, real

estate, barang dagangan, atau setiap aktiva non kas lainnya yang ditetapkan dewan direksi.

3. Dividen Likuidasi

Dividen likuidasi merupakan distribusi yang merupakan pengembalian tambahan modal

disetor dan bukan laba ditahan. Apabila perusahaan membagi dividen likuidasi, maka para

pemegang saham harus diberitahu mengenai berapa jumlah pembagian laba dan berapa

yang merupakan pengembalian modal, sehingga para pemegang saham bisa mengurangi

rekening investasinya.

4. Dividen Saham

Dividen saham merupakan distribusi proporsional atas tambahan saham biasa atau saham

preferen perusahaan kepada pemegang saham. Dividen saham tidak mengubah aktiva,

kewajiban, atau total ekuitas pemegang saham perusahaan penerbit.

Ada beberapa pendapat mengenai teori kebijakan dividen yaitu:

1. Teori Dividen yang Tidak Relevan

Miller dan Modigliani (1961) menyimpulkan bahwa nilai perusahaan saat ini tidak

dipengaruhi oleh kebijakan dividen. Oleh karenanya pemegang saham dapat menerima kas

dari perusahaan saat ini dalam bentuk pembayaran dividen atau menerimanya dalam

bentuk capital gain.

2. Teori Dividen yang Relevan

Teori ini menyatakan bahwa biaya modal sendiri perusahaan akan naik jika presentase

laba yang dibayarkan kepada pemegang saham dalam bentuk uang tunai, karena investor

lebih suka menerima dividen daripada perolehan modal. Investor memandang keuntungan

dividen lebih pasti daripada keuntungan capital gain.

Page 25: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

9

3. Tax Preference Theory

Teori yang menyatakan bahwa karena adanya pajak terhadap keuntungan dividen dan

capital gain maka para investor lebih menyukai capital gain karena dapat menunda

pembayaran pajak.

4. Information Content or Signaling Hypothesis

Di dalam teori ini Miller dan Modigliani (1961) berpendapat bahwa suatu kenaikan

dividen yang di atas kenaikan normal biasanya merupakan suatu sinyal kepada para

investor bahwa manajemen perusahaan meramalkan suatu penghasilan yang baik di masa

yang akan datang.

5. Clientele Effects

Disatu pihak, terdapat investor yang lebih menyukai memperoleh pendapatan saat ini

dalam bentuk dividen, dipihak lain terdapat investor yang lebih menyukai untuk

menginvestasikan kembali pendapatan mereka karena kelompok investor ini berada dalam

tarif pajak cukup tinggi.

Berdasarkan penjelasan dari teori kebijakan dividen tersebut, maka dalam penelitian

ini menggunakan teori dividen yang relevan. Ini dikarenakan pokok penelitian berfokus pada

pembayaran dividen tunai kepada pemegang saham. Bagi pemegang saham atau investor,

cenderung mengharapkan dividen tunai dalam jumlah relatif besar karena ingin menikmati

hasil investasi saham perusahaan (Tarida, 2010).

Dividen Per Share

Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2001), dividen merupakan sisa laba bersih

perusahaan yang didistribusikan kepada pemegang saham atas persetujuan Rapat Umum

Pemegang Saham (RUPS). Dividen diberikan setelah mendapat persetujuan dari pemegang

Page 26: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

10

saham dalam RUPS. Jika seorang pemodal ingin mendapatkan dividen, maka pemodal

tersebut harus memegang saham tersebut dalam kurun waktu yang relatif lama yaitu hingga

kepemilikan saham tersebut berada dalam periode dimana diakui sebagai pemegang saham

yang berhak mendapatkan dividen.

Sementara Ang (1997) menyatakan bahwa terdapat 7 (tujuh) rasio pasar (market

ratios) yang menunjukkan informasi penting perusahaan yang diungkapkan dalam basis per

saham. Ke-tujuh rasio pasar tersebut meliputi: dividend yield, dividend per share, earnings

per share, dividend payout ratio, price earning ratio, book value per share, dan price to book

value.

Widoadmodjo (1996) juga menyatakan bahwa dividen adalah bagian laba yang

diberikan emiten kepada para pemegang saham, baik dalam bentuk dividen tunai (DPS) dan

dividen saham (stock dividend). Dividen tunai (DPS) merupakan dividen yang dibayar oleh

emiten kepada para pemegang saham secara tunai untuk setiap lembarnya (dividend per

share). Tujuan dari pemberian dividen dalam bentuk tunai adalah untuk memacu kinerja

saham di bursa efek, yang juga merupakan return kepada para pemegang saham. Dividen ini

dipandang lebih menarik bagi pemegang saham dibanding dividen saham. Untuk membayar

dividen secara tunai diperlukan jumlah uang kas yang mencukupi untuk pembagian dividen

tersebut. Sedangkan dividen saham (stock dividend) merupakan dividen dibayar atau dibagi

dalam bentuk saham yang diperhitungkan untuk setiap lembarnya.

Dividen tunai merupakan dividen yang paling umum dibagikan oleh perusahaan,

dimana pembayarannya dilakukan setahun sekali. Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh

perusahaan agar dapat membayar dividen ini yaitu laba ditahan yang mencukupi, kas yang

memadai, tindakan formal dari dewan komisaris (Baridwan, 1997: 434).

Dividen tunai menentukan penempatan laba, yaitu antara membayar kepada

pemegang saham dan menginvestasikan kembali ke dalam perusahaan. Kebijakan ini

Page 27: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

11

berkaitan dengan penentuan pembagian laba bersih antara pengguna pendapatan untuk

dibayarkan kepada pemegang saham sebagai dividen dan digunakan perusahaan sebagai laba

ditahan. Laba ditahan merupakan salah satu dari sumber dana yang paling penting untuk

membiayai pertumbuhan perusahaan, tetapi dividen merupakan arus kas yang disisihkan

untuk pemegang saham (Wacana, 1996: 97).

Dividen per share (DPS) dapat didefinisikan sebagai bagian pendapatan setelah pajak

yang dibagikan kepada pemegang saham. Dividen per share (DPS) merupakan total semua

dividen tunai yang dibagikan dibandingkan dengan jumlah saham yang beredar (Taranika,

2009:1).

Pengaruh Cash Ratio terhadap Dividen Per Share

Menurut Wicaksana (2012) cash ratio perusahaan merupakan faktor penting yang

harus dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan untuk menetapkan besarnya dividen

yang akan dibayarkan kepada para pemegang saham. Dividen merupakan cash outflow, maka

makin kuatnya posisi kas perusahaan berarti makin besar kemampuan perusahaan membayar

dividen. Cash ratio merupakan salah satu ukuran dari likuiditas (liquidity ratio) yang

merupakan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya (current

liability) melalui sejumlah kas (dan setara kas, seperti giro atau simpanan lain di bank yang

dapat ditarik setiap saat) yang dimiliki perusahaan. Semakin tinggi cash ratio menunjukan

kemampuan kas perusahaan untuk memenuhi (membayar) kewajiban jangka pendeknya

(Brigham, 1983). Banyaknya kas yang dimiliki perusahaan juga mencerminkan kemampuan

perusahaan untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham.

Mollah et al., (2000) menunjukkan bahwa posisi cash ratio merupakan variabel

penting yang dipertimbangkan oleh manajemen dalam kebijakan dividen. Pembayaran

dividen merupakan arus kas keluar, free cash flow yang tinggi akan memungkinkan

Page 28: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

12

perusahaan lebih berfokus pada pembayaran dividen atau menyelesaikan hutang untuk

mengurangi biaya keagenan (Mollah et al. 2000). Sehingga semakin kuat cash ratio

perusahaan, berarti semakin besar kemampuan untuk membayar dividen .

H1 :Cash ratio mempunyai pengaruh positif secara signifikan terhadap dividen per share.

Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap Dividen Per Share

Menurut Ang (1997) rasio ini menunjukkan komposisi dari total hutang terhadap total

ekuitas. Semakin tinggi DER menunjukkan komposisi total hutang semakin besar di banding

dengan total modal sendiri, sehingga berdampak semakin besar beban perusahaan terhadap

pihak luar (kreditur).

Debt to Equity Ratio mengukur seberapa jauh perusahaan dibiayai oleh hutang,

dimana semakin tinggi nilai rasio ini menggambarkan gejala yang kurang baik bagi

perusahaan. Suatu perusahaan akan memprioritaskan keuntungan yang diperolehnya untuk

membayar hutang sedangkan sisanya akan dibagikan sebagai dividen per share (Sartono,

2001).

Prihantoro (2003) mengungkapkan semakin tinggi tingkat DER, berarti komposisi

hutang juga semakin tinggi, sehingga akan berakibat pada semakin rendahnya kemampuan

perusahaan untuk membayarkan dividen kepada pemegang saham, sehingga rasio

pembayaran dividen semakin rendah.

Menurut Latiefasari (2011), peningkatan hutang akan mempengaruhi besar kecilnya

laba bersih yang tersedia bagi para pemegang saham termasuk dividen yang akan diterima.

Sutrisno (2001) mengungkapkan Debt to Equity Ratio (DER) mencerminkan kemampuan

perusahaan dalam memenuhi seluruh kewajibannya, yang ditunjukkan oleh berapa bagian

modal sendiri yang digunakan untuk membayar hutang. Oleh karena itu semakin rendah DER

Page 29: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

13

akan semakin tinggi kemampuan perusahaan untuk membayar seluruh kewajibannya.

Semakin besar proporsi hutang yang digunakan untuk struktur modal suatu perusahaan, maka

akan semakin besar pula jumlah kewajibannya. Peningkatan hutang pada gilirannya akan

mempengaruhi besar kecilnya laba bersih yang tersedia bagi para pemegang saham termasuk

dividen yang akan diterima, karena kewajiban tersebut lebih diprioritaskan daripada

pembagian dividen.

H2 :Debt to equity ratio mempunyai pengaruh negatif secara signifikan terhadap dividen per

share.

Pengaruh Return on Asset terhadap Dividen Per Share

Return on asset adalah kemampuan sebuah unit usaha untuk memperoleh laba atas

sejumlah asset yang dimiliki oleh unit usaha tersebut (Siamat, 2006). Return on asset diukur

dari profitabilitas/ laba bersih setelah pajak (earning after tax) terhadap total investasinya

yang mencerminkan kemampuan perusahaan dalam penggunaan investasi yang digunakan

untuk operasi perusahaan dalam rangka menghasilkan profitabilitas perusahaan (Priono,

2006). Partington (1989: pp.169) menyatakan bahwa profitabilitas merupakan faktor

terpenting yang dipertimbangkan oleh manajemen dalam kebijakan dividen (dalam hal ini

DPS).

Menurut Pribadi (2012), ROA menunjukkan kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan laba dengan aset yang dimiliki pada masa lalu. Kemudian dianalisis untuk

memproyeksikan kemampuan perusahaan menghasilkan laba di masa mendatang. Semakin

tinggi keuntungan yang diterima perusahaan, maka berpengaruh pada tingginya ketersediaan

dana pada perusahaan yang dialokasikan untuk dividen.

Page 30: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

14

Menurut Guntur (2009), pemakaian proksi ROA didasarkan atas alasan dalam

menghasilkan keuntungan yang nantinya akan dibagikan dalam bentuk dividen, penggunaan

aset merupakan sarana yang paling erat/terdekat yang dapat dipakai perusahaan dalam

menghasilkan keuntungan tersebut. Jadi produktifitas aset dalam menghasilkan profitabilitas

sangat menentukan besar kecilnya dividen yang akan dibagikan oleh perusahaan tersebut.

Menurut Afif (2011), analisa ROA dalam analisis keuangan mempunyai arti yang

sangat penting sebagai salah satu alat analisis guna mengukur seberapa efisien manajemen

dalam menggunakan aktiva untuk menghasilkan laba. ROA memberitahukan kepada investor

tentang seberapa besar laba yang dihasilkan dari modal yang telah ditanamkan. Hasil dari

penghitungan ROA digunakan untuk menghitung seberapa efektif perusahaan mengkonversi

uang yang diinvestasikan ke dalam laba bersih. Perusahaan yang semakin besar

keuntungannya akan membayar porsi pendapatan yang semakin besar sebagai dividen.

H3 :Return on asset mempunyai pengaruh positif secara signifikan terhadap dividen per

share.

Berdasarkan uraian diatas ketiga variabel independen tersebut yaitu cash ratio, debt to

equity ratio, dan return on asset akan dilihat pengaruh secara bersama-sama terhadap

variabel dependen yaitu dividen per share. Sehingga untuk hipotesis yang ke-empat dapat

dirumuskan sebagai berikut:

H4 :Cash ratio, debt to equity ratio, dan return on asset mempunyai pengaruh signifikan

terhadap dividen per share.

Page 31: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

15

Model Penelitian

Gambar 1: Model Penelitian

Cash Ratio (X1)

Debt to Equity

Ratio (X2)

Return On Asset

(X3)

Dividen Per

Share (Y)

Page 32: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

16

Metode Penelitian

Satuan Analisis dan Satuan Pengamatan

Satuan analisis penelitian ini adalah perusahaan publik yang mencatatkan sahamnya

di BEI periode 2010 dan 2011. Satuan pengamatan dalam penelitian ini adalah perusahaan

publik yang terdaftar di BEI dan dibatasi pada perusahaan yang menyajikan laporan

keuangan per 31 Desember untuk tahun 2010 dan 2011.

Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Berdasarkan kriteria

yaitu:

1. Saham perusahaan yang terdaftar pada periode 2010 dan 2011.

2. Perusahaan terdaftar pada periode tahun 2010 dan 2011 yang membagikan dividen

pada periode pengamatan.

3. Perusahaan tersebut menyajikan laporan keuangan setiap periode pengamatan.

Tabel 1

Proses Pemilihan Sampel

NO: KRITERIA: JUMLAH:

1. Saham perusahaan yang terdaftar pada periode tahun 2010 dan 2011. 271

2. Perusahaan yang tidak membagikan dividen pada periode tahun 2010

dan 2011.

242

Total Sampel perusahaan: 29

Sumber: Indonesian Capital Market Directory (ICMD) 2012

Selanjutnya data di outlier, dari 29 perusahaan tersebut maka diketahui N sebanyak 58

sampel dan di outlier 7 sampel sehingga total N menjadi 51 sampel penelitian.

Page 33: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

17

Jenis dan Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang

diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory (ICMD) tahun 2012. Berdasarkan

publikasi dari ICMD tersebut data yang digunakan adalah data yang berasal dari laporan

keuangan untuk periode 2010 dan 2011.

Definisi Operasional Variabel

Variabel-variabel yang dibutuhkan dalam penelitian ini terdiri dari 3 (tiga) variabel

independen yaitu cash ratio, debt to equity ratio, dan return on asset serta 1 (satu) variabel

dependen yaitu dividen per share. Masing-masing variabel penelitian secara operasional

dapat didefinisikan sebagai berikut:

a. Variabel Dependen atau Variabel terikat (Y)

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Dalam penelitian

ini yang menjadi variabel terikat adalah Dividen per share (DPS). Dividen per share

(DPS) merupakan total semua dividen tunai yang dibagikan dibandingkan dengan jumlah

saham yang beredar. Secara sistematis DPS dapat dirumuskan sebagai berikut: (Taranika,

2009)

…………………………………….……….(1)

b. Variabel Independen atau Variabel bebas (X)

Variabel bebas adalah variabel yang diduga secara bebas berpengaruh terhadap variabel

terikat, terdapat tiga variabel bebas dalam penelitian ini yaitu:

1. Cash Ratio

Cash ratio merupakan salah satu ukuran dari rasio likuiditas (liquidity ratio) yang

merupakan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya (current

Page 34: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

18

liability) melalui sejumlah kas (dan setara kas, seperti giro atau simpanan lain di bank

yang dapat ditarik setiap saat) yang dimiliki perusahaan. Kas dan ekuivalennya dalam

persamaan tersebut menunjukkan besarnya kas dan setara kas (giro dan simpanan lain

yang pengambilannya tidak dibatasi oleh waktu) yang tercermin dalam neraca (sisi

assets/ current assets). Current liability menunjukkan jumlah kewajiban jangka

pendek perusahaan yang tercermin dalam neraca (sisi liabilitas/ current liability).

Menurut Harahap (2009), cash ratio dapat dirumuskan sebagai berikut:

…..….…….…………………...…..(2)

2. Debt to Equity Ratio

Rasio ini merupakan perbandingan antara total hutang dengan total ekuitas (modal

sendiri) yang menunjukkan tentang kemampuan ekuitas perusahaan untuk melunasi

seluruh hutang-hutangnya. Secara sistematis DER dapat dirumuskan sebagai berikut:

(Savitri, 2006)

……………………..……………………..(3)

3. Return on Asset

Besarnya hasil perhitungan rasio ini menunjukkan seberapa besar kemampuan

perusahaan menghasilkan laba bersih perusahaan dengan seluruh aktiva yang

dimilikinya. Secara sistematis ROA dapat dirumuskan sebagai berikut: (Sawir, 2005)

…………………………..…………………..(4)

Page 35: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

19

Teknik Analisis Data

Pengujian Asumsi Klasik:

1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi linier variabel

pengganggu atau residual memiliki distribusi normal (Ghozali, 2005). Uji yang digunakan

adalah dengan kolmogorov smirnov. Jika nilai Sig atau signifikansi atau nilai probabilitas

> 0,05. Distribusi adalah normal.

2. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan

adanya korelasi antara variabel bebas (variabel independen). Untuk mendeteksi ada

tidaknya multikolinieritas didalam regresi ada beberapa cara, yaitu dengan melihat nilai

Tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF). Tolerance value > 0,10 dan VIF < 10,

maka tidak terjadi multikolinearitas.

3. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi

ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Dalam

penelitian ini, peneliti menggunakan uji Spearman’s rho guna mendeteksi adanya

heterokedastisitas. Dikatakan tidak signifikan apabila probabilitas signifikannya diatas

tingkat kepercayaan 5% (Ghozali, 2005:108).

4. Uji Autokorelasis

Untuk menguji keberadaan autocorrelation dalam penelitian ini digunakan metode

Durbin-Watson test (Gujarati, 1993), dimana angka-angka yang diperlukan dalam metode

tersebut adalah dl (angka yang diperoleh dari tabel DW batas bawah), du (angka yang

diperoleh dari tabel DW batas atas). Bila angka D-W berada di DU < DW < 4-DU berarti

tidak terjadi autokorelasi (Ghozali, 2005).

Page 36: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

20

Analisis Regresi:

Pada penelitian ini digunakan analisis regresi berganda dengan menggunakan

program SPSS for windows. Model dasarnya sebagai berikut:

DPS = a + b1 Cash Ratio + b2 Debt to Equity Ratio + b3 ROA + e;

Dimana :

DPS = Rasio antara total dividen tunai yang dibagikan terhadap

jumlah sahamyang beredar (outstanding share);

Cash Ratio = Rasio kas dan ekuivalen terhadap hutang lancar (jangka

pendek);

Debt to Equity Ratio = Rasio antara total utang (total debt) terhadap total modal

sendiri;

ROA = Rasio laba bersih setelah pajak (EAT) terhadap total

asset;

e = variabel residual.

Pengujian Hipotesis :

Pengujian Regresi Parsial

Pengujian ini digunakan untuk menguji koefisien regresi secara parsial dari variabel

independennya terhadap variabel dependen. Langkah-langkah pengujian ini adalah:

1. Menentukan rumusan hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif (Ha) untuk variabel

cash ratio (bCR). H0 : bCR = 0 dan Ha : bCR > 0

2. Menentukan rumusan hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif (Ha) untuk variabel

debt to equity ratio (bDER). H0 : bDER = 0 dan Ha : bDER < 0

3. Menentukan rumusan hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif (Ha) untuk variabel

return on assets (bROA). H0 : bROA = 0 dan Ha : bROA > 0

Page 37: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

21

4. Menentukan level signifikansi (α). Penelitian ini menggunakan tingkat kepercayaan

sebesar 95% dengan tingkat kesalahan α (5%).

5. Kriteria pengujian:

Jika Pvalue < 0,05, maka H0 ditolak.

Jika Pvalue > 0,05, maka H0 diterima.

Uji Regresi Berganda

Uji regresi berganda pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen yang

dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen. Hipotesis ini dirumuskan sebagai berikut:

H0 : b1 = 0

Artinya semua variabel independen bukan merupakan penjelas yang signifikan terhadap

variabel dependen.

Ha :b1 ≠ 0

Artinya semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan

terhadap variabel dependen.

Kriteria pengujian:

Jika Pvalue < 0,05, maka H0 ditolak.

Jika Pvalue > 0,05, maka H0 diterima.

Page 38: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

22

Analisis dan Bahasan

Uji Normalitas:

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi, variabel pengganggu

atau residual mempunyai distribusi normal atau tidak. Statistik uji yang digunakan untuk

menguji normalitas adalah One - Sample Kolmogorov –Smirnov (K-S) Test seperti yang

ditunjukkan pada tabel berikut ini.

Tabel 2

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

Asymp. Sig. (2-tailed) .347

a. Test distribution is Normal.

Sumber: Data diolah (2013)

Pengujian normalitas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan tingkat

signifikansi sebesar 0,347. Angka ini lebih besar dari α = 0,05 maka dapat disimpulkan

bahwa model regresi yang digunakan memiliki distribusi residual/errornya normal.

Uji Multikolinearitas:

Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi mempunyai

korelasi antar variabel bebas dengan melihat nilai tolerance dan Variance Inflation Factor

(VIF), dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Page 39: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

23

Tabel 3

Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 CR

DER

ROA

.702

.620

.687

1.425

1.613

1.456

a. Dependent Variable: DPS

Sumber : Data diolah (2013)

Berdasarkan tabel 2 diatas ketiga variabel independen tidak terjadi multikolinearitas

karena nilai tolerance > 0,10 atau sama dengan nilai VIF < 10 (Ghozali, 2005: 91). Dengan

demikian tiga variabel independen (ROI, Cash Ratio, DER) dapat digunakan untuk

memprediksi DPS selama periode pengamatan.

Uji Heteroskedastisitas:

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi

ketidaksamaan variance dari residual suatu pengamatan ke pengamatan yang lain. Pengujian

heteroskedastisitas pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji Spearman’s rho

yang ditunjukkan pada tabel berikut ini.

Page 40: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

24

Tabel 4

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Correlations

Unstandardized

Residual

CR Sig.(2-tailed)

.625

DER Sig.(2-tailed)

.779

ROA Sig.(2-tailed)

.792

Sumber : Data diolah (2013)

Dari hasil output tabel 3 di atas dapat dilihat bahwa tingkat signifikansi untuk semua

variabel > 0,05 maka Ho diterima artinya pengujian CR, DER, ROA tidak ada gejala

heteroskedastisitas. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa tidak ditemukannya masalah

heteroskedastisitas pada model regresi.

Uji Autokorelasi:

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam suatu model regresi ada

korelasi antara kesalahan pengganggu pada perioda t dengan kesalahan pada perioda t-1.

Untuk dapat mengetahui adanya autokorelasi dilakukan dengan metode Durbin-Watson

(DW). Hasil uji DW dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Page 41: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

25

Tabel 5

Hasil Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R Durbin-Watson

1 .387*

2.317

Sumber: Data diolah (2013)

Hasil uji autokorelasi menunjukkan nilai Durbin-Watson yang diperoleh adalah

sebesar 2,317. Tabel DW untuk “k”=3 dan N=51 besarnya DW tabel: du (batas atas) = 1,675

dan dl (batas bawah) = 1,427; 4 – du = 2,325; maka dari perhitungan disimpulkan bahwa

DW-test terletak pada daerah uji atau tidak terdapat autokorelasi.

Hasil Analisis

Berdasarkan hasil output SPSS nampak bahwa pengaruh secara bersama-sama tiga

variabel independen tersebut (cash ratio, DER, ROA) terhadap DPS seperti ditunjukkan pada

tabel sebagai berikut :

Page 42: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

26

Tabel 6

Hasil Perhitungan Regresi Simultan

ANOVAb

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 1011840.875 3 337280.292 5.553 .002a

Residual 2854724.772 47 60738

Total 3866565.647 50

a. Predictors: (Constant), ROA, DER, CR

b. Dependent Variable: DPS

Sumber : Data diolah (2013)

Dari hasil perhitungan diperoleh nilai F sebesar 5,553 dan nilai signifikansi sebesar

0,002. Karena nilai signifikansi lebih kecil dari 5% dan F hitung > F tabel (5,553 > 2,991)

maka hipotesis diterima dan terdapat pengaruh yang signifikan variabel cash ratio, DER, dan

ROA secara bersama-sama terhadap variabel DPS.

Nilai koefisien determinasi (adjusted R2) sebesar 0,263 atau 26,3%. Hal ini berarti

26,3% variasi DPS yang bisa dijelaskan oleh variasi dari ketiga variabel bebas yaitu cash

ratio, DER, dan ROA sedangkan sisanya sebesar 73,7% dijelaskan oleh sebab-sebab lain di

luar model.

Model R Adjusted R Square

1 .554a .263

Sementara itu secara parsial pengaruh dari ketiga variabel independen tersebut terhadap DPS

ditunjukkan pada tabel sebagai berikut:

Page 43: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

27

Tabel 7

Hasil Perhitungan Regresi Parsial

Model

Unstandardized

Coefficients

B

Sig.

1 (Constant) 229.046 .049

CR -117.076 .067

DER -99.074 .034

ROA 13.096 .027

a. Dependent Variable: DPS

Ket: * signifikansi α 5%

Sumber : Data diolah (2013)

Dari tabel diatas maka dapat disusun persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:

DPS = 229,046 – 117,076 Cash Ratio – 99,074 DER + 13,096 ROA + ε

Hasil pengujian masing-masing variabel independen terhadap variabel dependennya dapat

dijelaskan sebagai berikut.

1. Pengaruh Cash Ratio terhadap Dividen Per Share

Dari hasil penghitungan nilai signifikansi lebih besar dari 5% yaitu sebesar 6,7%

maka H0 diterima. Ini berarti bahwa variabel cash ratio tidak berpengaruh secara

signifikan terhadap dividen per share.

Secara teoritis hubungan antara kedua variabel tersebut yaitu cash ratio terhadap

dividen per share dapat diterima yaitu apabila perusahaan mempunyai cash ratio yang

tinggi tentu akan berdampak positif terhadap kemampuan perusahaan untuk membayar

dividen kepada pemegang saham yang lebih tinggi. Tetapi dari hasil penelitian ini

mengindikasikan bahwa cash ratio tidak mempengaruhi dividen per share secara

Page 44: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

28

signifikan positif. Hasil ini tidak sejalan dengan pernyataan Mollah et al., (2000) yang

menunjukkan bahwa posisi cash ratio merupakan variabel penting yang dipertimbangkan

oleh manajemen dalam kebijakan dividen.

Kemungkinan dikarenakan laba perusahaan baik sehingga perusahaan mampu

membagikan dividen. Sebagai contoh PT Gudang Garam Tbk. dimana laba perusahaan

tahun 2010 dan 2011 sebesar 1.822.147 dan 2.325.217 sehingga dividen per share sebesar

880 dan 1000. Begitu juga dengan PT Semen Gresik Tbk. dimana laba perusahaan tahun

2010 dan 2011 sebesar 1.640.256 dan 1.896.114 sehingga dividen per share sebesar 248

dan 331.

Kemungkinan lain disebabkan karena perusahaan tidak membagikan dividen di

tahun sebelumnya agar dapat membayar dividen yang lebih besar di tahun penelitian.

Sebagai contoh PT Tigaraksa Satria Tbk. dimana pada tahun 2007 dividen per share

perusahaan sebesar 28, selanjutnya tahun 2008 dan 2009 perusahaan tidak membagikan

dividen tetapi di tahun 2010 dan 2011 dividen per share perusahaan naik sebesar 51 dan

64. Begitu juga dengan PT Supreme Cable Manufacturing and Commerce dimana pada

tahun 2007 dividen per share sebesar 30, tahun 2008 perusahaan tidak membagikan

dividen, tahun 2009 dividen per share sebesar 30 selanjutnya pada tahun 2010 dan 2011

dividen per share naik sebesar 90 dan 170. Prosentase (%) perusahaan yang kemungkinan

membagikan dividen karena alasan tersebut 58,6%.

Selain itu kemungkinan lainnya perusahaan membagikan dividen di tahun

penelitian karena di tahun sebelumnya perusahaan sudah 3 kali tidak membagikan

dividen sehingga perusahaan membagikan dividen untuk tetap list di BEI. Sebagai contoh

PT Kabelindo Murni Tbk. dimana di tahun 2007-2009 perusahaan tidak membagikan

dividen tetapi pada tahun 2010 dan 2011 dividen per share perusahaan sebesar 2 dan 3.

Begitu juga dengan PT Holcim Indonesia Tbk. dimana tahun 2007-2009 perusahaan tidak

Page 45: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

29

membagikan dividen tetapi tahun 2010 dan 2011 dividen per share perusahaan sebesar 23

dan 31. Prosentase (%) perusahaan yang kemungkinan membagikan dividen karena

alasan tersebut 24,1%.

2. Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap Dividen Per Share

Dari hasil penghitungan nilai signifikansi lebih kecil dari 5% yaitu sebesar 3,4%

maka H0 ditolak. Ini berarti bahwa variabel debt to equity ratio berpengaruh secara

signifikan terhadap dividen per share.

Secara teoritis hubungan antara kedua variabel tersebut yaitu debt to equity ratio

terhadap dividen per share dapat diterima yaitu apabila perusahaan mempunyai debt to

equity ratio yang tinggi tentu akan berdampak negatif terhadap kemampuan perusahaan

untuk membayar dividen kepada pemegang saham yang lebih rendah.

Hasil ini mendukung penelitian dari Sutrisno (2001) mengungkapkan Debt to

Equity Ratio (DER) mencerminkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi seluruh

kewajibannya, yang ditunjukkan oleh berapa bagian modal sendiri yang digunakan untuk

membayar hutang. Oleh karena itu semakin rendah DER akan semakin tinggi kemampuan

perusahaan untuk membayar seluruh kewajibannya. Semakin besar proporsi hutang yang

digunakan untuk struktur modal suatu perusahaan, maka akan semakin besar pula jumlah

kewajibannya. Peningkatan hutang pada gilirannya akan mempengaruhi besar kecilnya

laba bersih yang tersedia bagi para pemegang saham termasuk dividen yang akan

diterima.

3. Pengaruh Return On Asset terhadap Dividen Per Share

Dari hasil penghitungan nilai signifikansi lebih kecil dari 5% yaitu sebesar 2,7%

maka H0 ditolak. Ini berarti bahwa variabel return on asset mempunyai pengaruh secara

signifikan terhadap dividen per share.

Page 46: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

30

Secara teoritis hubungan antara kedua variabel tersebut yaitu return on asset

terhadap dividen per share dapat diterima yaitu apabila perusahaan mempunyai return on

asset yang tinggi tentu akan berdampak positif terhadap kemampuan perusahaan untuk

membayar dividen kepada pemegang saham yang lebih tinggi.

Hasil ini mendukung penelitian dari Pribadi (2012), bahwa semakin tinggi

keuntungan yang diterima perusahaan, maka berpengaruh pada tingginya ketersediaan

dana pada perusahaan yang dialokasikan untuk dividen. Penggunaan aset merupakan

sarana yang paling erat yang dipakai perusahaan dalam menghasilkan keuntungan

tersebut.

Page 47: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

31

Simpulan dan Implikasi

Simpulan

Dari hasil analisis mengenai pengaruh cash ratio, DER, dan ROA terhadap dividen per share

maka dapat disimpulkan:

1. Variabel cash ratio tidak mempengaruhi dividen per share perusahaan secara signifikan.

2. Variabel debt to equity ratio mempengaruhi dividen per share perusahaan secara

signifikan.

3. Variabel return on asset mempengaruhi dividen per share perusahaan secara signifikan.

4. Cash ratio, DER, dan ROA secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap

dividen per share.

Implikasi Penelitian

Implikasi dari penelitian ini terdiri dari implikasi secara teoritis dan implikasi secara

terapan. Dimana implikasi-implikasi tersebut adalah sebagai berikut:

Implikasi Teoritis

Berdasarkan hasil penelitian secara regresi berganda terbukti bahwa cash ratio secara

parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap dividen per share, sedangkan

variable DER dan return on asset secara signifikan mempengaruhi dividen per share.

Pengujian regresi berganda menunjukan bahwa ketiga variabel independen secara

bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap dividen per share. Hasil penelitian

ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Kadir (2010) yang menyatakan bahwa

DER dan return on asset berpengaruh secara signifikan terhadap dividen per share.

Implikasi Terapan

Page 48: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

32

a. Bagi Investor

Hasil penelitian menunjukan bahwa DER dan return on asset berpengaruh secara

signifikan terhadap dividen per share maka para investor dalam menetapkan

keputusan investasi di pasar modal berdasarkan informasi besar kecilnya pembayaran

dividen, sebaiknya lebih menekankan pada hutang karena semakin besar hutang

perusahaan, kemungkinan pembayaran dividen akan semakin kecil. Begitu juga

dengan perubahan profitabilitas karena semakin besar profitabilitas kemungkinan

pembayaran dividen akan semakin besar pula.

b. Bagi Perusahaan

Bagi pihak perusahaan dalam mengambil keputusan kebijakan dividen dapat lebih

mempertimbangkan faktor hutang dan profitabilitas. Hal ini beralasan karena jika

hutang perusahaan besar, kemampuan perusahaan membayar dividen kecil.

Sedangkan dengan profitabilitas yang besar, pihak perusahaan dapat membayar

dividen yang lebih besar kepada investor sehingga dapat menarik perhatian para

investor-investor untuk berinvestasi pada perusahaan.

Keterbatasan Penelitian

Peneliti menyadari dari hasil penelitian ini, terdapat kekurangan atau keterbatasan dari

penelitian yaitu peneliti tidak mengikut sertakan data terbaru yaitu pada periode setelah

tahun 2011 untuk sampel perusahaan yang dijadikan objek penelitian. Ini dikarenakan saat

penelitian data untuk tahun setelah tahun penelitian belum di terbitkan. Oleh karena itu hasil

penelitian ini hanya dapat digeneralisir terhadap tahun penelitian yaitu tahun 2010 dan 2011.

Page 49: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

33

Saran

Untuk upaya pengembangan penelitian mengenai pengaruh cash ratio, DER, dan

ROA terhadap dividen per share, pada penelitian mendatang dapat melakukan

pengembangan berdasarkan yang telah dipaparkan sebelumnya. Dimana penelitian

selanjutnya dapat mengikutsertakan data pada periode setelah tahun 2011, yang diharapkan

dari hasil penelitian tersebut dapat memberikan informasi yang lebih tepat dengan kebutuhan

informasi untuk pengambilan keputusan baik bagi pihak perusahaan, pihak investor maupun

yang menggunakan informasi.

Page 50: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

34

Daftar Pustaka

Afif, Ryanda. 2011. Analisis Pengaruh ROA, Current Ratio, DER, Sales Growth, Dan Total

Asset Terhadap DPR.Skripsi, Universitas Diponegoro, Semarang.

Ang, Robert.1997. Pasar Modal Indonesia.Mediasoft Indonesia.

Bambang, Riyanto. 2001. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan (Edisi Keempat). BPFE,

Yogyakarta.

Baridwan, Zaki. 1997. Akuntansi Intermediate. Yogyakarta: BPFE.

Brigham dan Houston.2006. Fundamentals Of Financial Management, edisi 10, Jakarta:

Salemba Empat.

Darmadji dan Fakhruddin.2001. Pasar Modal Di Indonesia. Salemba Empat, Jakarta.

Dyckman, R. Thomas, Roland, E. Dukes, and Charles, J. Davis, 2001, Akuntansi

Intermediate, Edisi Ketiga, Jilid II, Alih Bahasa Herman Wibowo. Penerbit

Erlangga, Jakarta.

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Multivarite dengan Program SPSS. Badan Penerbit

Universitas Diponegoro-Semarang.

Harahap, Sofyan. 2009. Analisis Kritis Laporan Keuangan. Cetakan Ketiga, Edisi.1, Raja

Grafindo Persada, Jakarta.

Indonesian Capital Market Directory (ICMD). 2012.

Kadir, Abdul. 2010. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen.Jurnal

Manajemen dan Akuntansi, STIE Indonesia, Banjarmasin.

Latiefasari, H. D. 2011. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kebijakan Dividen.

Fakultas Ekonomi, Universitas Diponogoro, Semarang.

Miller, M.H., dan F. Modigliani. 1961. Dividend Policy, Growth and the Valuation of Share.

Journal of Business, Vol.34: 411-433.

Page 51: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

35

Mollah, A., Sobur and Keasen, K. 2000. The Influence of Agency Cost on Dividend Policy

in an Emerging Market: Evidence from The Dhaka Stock Exchange. Journal of

Financial and Quantitative Analysis.

Parthington. 1989. Dividend Policy: Case Study Australian Capital Market.Journal of

Finance: 155-176.

Pribadi, Anggit. 2012. Analisis Pengaruh Cash Ratio, Firm Size, Growth Opportunity,

Ownership, Dan ROA Terhadap DPR.Skripsi, Universitas Diponegoro, Semarang.

Prihantoro.2003. Estimasi Pengaruh Dividen Payout Ratio Pada Perusahaan Publik Di

Indonesia.Jurnal Ekonomi & Bisnis, hal. 7-14.

Priono, Tesdi. 2006. Analisis Pengaruh Rasio-Rasio Keuangan, Pertumbuhan Asset Dan

Ukuran Perusahaan Terhadap Dividen Per Share Di Bursa Efek Jakarta Periode

Tahun 2002-2004.Skripsi Akuntansi, Universitas Diponegoro, Semarang.

Sadalia, Isfenti, dan Khalijah. 2011. Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Dividen Per Share

Pada Industri Barang Konsumsi DI Bursa Efek Indonesia.Jurnal Ekonomi,

Universitas Sumatera Utara, Medan.

Sartono, Agus. 2001. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi.Edisi 4. Yogyakarta: BPFE.

Savitri.2006. Keputusan Dividen; Analisis Karakterisik Keuangan Yang

Mempengaruhinya.Jurnal Keuangan dan Perbankan, Vol. X, No. 3.

Sawir, A. 2004.Kebijakan Pendanaan dan Resturkturisasi Perusahaan, PT Gramedia Pustaka

Utama, Jakarta.

Smith, C.W., dan R.L. Watts. 1992. The Investment Opportunity Set and Corporate

Financing, Dividend, and Compensation Policies, Journal of Financial Economics,

Vol. 32: 263-292.

Subekti, Imam dan Indra Wijaya Kusuma. 2001. Asosiasi Antara Set Kesempatan Investasi

Dengan Kebijakan Pendanaan Dan Dividen Perusahaan, Serta Implikasinya Pada

Page 52: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

36

Perubahan Harga Saham.Jurnal Riset Akuntansi Indonesia.Volume IV; 44-63.

Suharli, Michell. 2006. Pengaruh Profitabilitas, Leverage, dan Harga Saham terhadap Jumlah

Dividen Tunai. Skripsi Akuntansi, Universits Katolik Atma Jaya, Jakarta.

Sundjaja, Ridwan S. dan Inge Barlian. 2003. Manajemen Keuangan, buku II, edisi 4, Jakarta:

Literata Lintas Media.

Sutrisno.2001. Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Dividen Payout Ratio Pada

Perusahaan Publik Di Indonesia, hal.1-10.

Taranika, Intan. 2009. Pengaruh Dividend Per Share, Risiko Sistematis Dan Inflsi Terhadap

Harga Saham Industri Tekstil Di Bursa Efek Indonesia. Tesis.Magister Akuntansi

Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.

Tarida, Marlin. 2010. Evaluasi Penerapan Metode Job Order Costing Dalam Penentuan

Harga Pokok Produksi (Studi Kasus Pada PT Organ Jaya). Jurnal Ilmiah,

Ranggagading, Vol. 10.

Van Horne, James, Jonh M Wachowicz, Jr. 1997.Edisi ke 9, Prinsip-prinsip Manajemen

Keuangan, Penerbit Salemba Empat.

Wacana, Jaka. 1996. Manajemen Keuangan. Jakarta: Erlangga.

Wicaksana, Ananditha. 2012. Pengaruh Cash Ratio, DER, dan ROA Terhadap Kebijakan

Dividen Pada Perusahaan Manufaktur DI BEI. Tesis, Universitas Udayana,

Denpasar.

Widoadmodjo, Sawidji. 1996. Cara Sehat Investasi di Pasar Modal. PT Jurnalindo Aksara

Grafika,Jakarta.

Page 53: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

37

Curriculum Vitae

Nama : Wulan Pondaag

Nim : 232009041

Tempat, Tanggal Lahir : Kota Tomohon, 3 Desember 1991

Alamat Asal : Jl. Kuriti, Kota Tomohon – Sulawesi Utara

Judul Skripsi : Pengaruh Cash Ratio, DER, dan ROA terhadap

DPS pada Perusahaan yang terdaftar di BEI tahun 2010 dan

2011.

Riwayat Pendidikan : SMA Negeri 1 Tomohon (2006-2009)

SMP Katolik Stella Maris Tomohon (2003-2006)

SD Negeri 2 Tomohon (1997-2003)

Riwayat Kepanitiaan : 1. Panitia Pentas Seni Budaya Indonesia 2012

2. Panitia “Lomba Debat Ilmu Ekonomi”

Riwayat Seminar : 1. Seminar Enterpreneurship 2009

2. Seminar “Prospek Perdagangan Berjangka Komoditi

Sebagai Alternatif Investasi”

3. Seminar “Peran Perbankan & Sektor Bisnis Dalam Era

Masyarakat Ekonomi ASEAN”

Page 54: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

38

4. Seminar Nasional KSM 2010 “Believe, Begin, Become an

Enterpreneurship”

5. Seminar Nasional On Accounting “Peran Akuntansi dalam

Pemberantasan Korupsi”

6. Seminar Nasional Kewirausahaan “Great Man Have Great

Mind”

7. National Seminar On Accounting 2011 “Penyusunan

Laporan Keuangan Berbasis SAK 2010”

8. Seminar Nasional Kewirausahaan “Inspire, Instruct,

Improve: Other Side of Business”

9. Seminar Kerohanian Kampus “Free Sex, Is It True Love?”

Page 55: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

39

Lampiran 1

NO Nama Perusahaan Cash Ratio DER ROA DPS

2010 2011 2010 2011 2010 2011 2010 2011

Food and

Beverages

1

PT. Multi Bintang

Indonesia Tbk 0.33 0.38 1.41 1.30 38.95 41.6 21 6,950

2

PT. Tunas Baru

Lampung Tbk 0.16 0.40 1.95 1.64 6.76 9.93 8 7

Tobacco

Manufactures

3

PT. Gudang Garam

Tbk 0.15 0.08 0.44 0.59 13.49 12.7 880 1,000

Cement

4

PT. Holcim

Indonesia Tbk 0.79 0.67 0.53 0.45 8.12 9.63 23 31

5

PT. Semen Gresik

Tbk 1.45 1.17 0.29 0.35 23.35 20.1 248 331

Cables

6

PT. Kabelindo

Murni Tbk 0.09 0.03 0.77 1.63 0.96 2.96 2 3

7

PT. Supreme Cable

Manufacturing and

commerce Tbk 0.14 0.31 1.72 1.80 5.25 7.54 90 170

Electronic and

Office Equipment

8

PT. Astra Graphia

Tbk 0.43 0.36 1.10 1.02 12.05 12.4 25 50

Automotive and

Allied Products

9

PT. Astra Otoparts

Tbk 0.39 0.19 0.38 0.47 20.43 15.9 434 75

10

PT. Goodyear

Indonesia Tbk 0.18 0.17 1.76 1.80 5.81 1.65 250 260

11

PT. Gajah Tunggal

Tbk 0.34 0.20 1.94 1.61 8.01 8.19 12 10

12

PT. Intraco Penta

Tbk 0.13 0.14 1.66 5.96 5.08 3.22 56 23

13

PT. Multistrada

Arah Sarana Tbk 0.05 0.02 0.87 1.68 5.79 3.01 1 2

14

PT. United Tractor

Tbk 0.13 0.48 0.84 0.69 13.04 12.4 430 635

Pharmaceuticals

15 PT. Merck Tbk 2.05 3.88 0.20 0.18 27.32 39.6 4,464 8

16

PT. Tempo Scan

Pacific Tbk 1.78 1.59 0.36 0.40 13.62 13.8 40 75

Consumer Goods

17

PT. Mandom

Indonesia Tbk 2.26 1.57 0.10 0.11 12.55 12.4 340 370

Chemical and

Allied Products

18

PT. Lautan Luas

Tbk 0.14 0.04 2.52 3.24 2.88 2.6 34 30

Page 56: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

40

Sumber: ICMD 2012

Stone, Clay, Glass

and Concrete

Products

19

PT. Arwana

Citramulia Tbk 0.13 0.04 1.10 0.72 9.18 11.5 15 20

Photographic

Equipment

20

PT. Modern

International Tbk 0.06 0.20 1.15 1.52 5.29 5.34 10 11

Agriculture,

Forestry and

Fishing

21

PT. Astra Agro

Lestari Tbk 1.17 0.58 0.18 0.21 23.93 24.5 640 695

22

PT. PP London

Sumatra Indonesia

Tbk 1.87 3.88 0.22 0.16 18.58 25.1 61 61

Mining ang Mining

Services

23

PT. Berau Coal

Energy Tbk 0.50 0.65 3.52 2.93 3.72 7.81 4 7

24

PT. Vale Indonesia

Tbk 2.56 2.23 0.30 0.37 19.97 13.8 125 79

Constructions

25 PT. Petrosea Tbk 0.29 0.34 0.85 1.41 18.99 14 1,196 192

Telecommunication

26 PT. XL Axiata Tbk 0.08 0.11 1.33 1.28 10.61 9.08 107 130

Wholesale and

Retail Trade

27

PT. FKS Multi

Agro Tbk 0.05 0.05 4.42 7.64 5.05 1.76 10 10

28

PT. Matahari Putra

Prima Tbk 0.84 0.47 0.59 0.81 50.95 1.16 300 6

29

PT. Tigaraksa

Satria Tbk 0.08 0.08 2.73 2.86 6.24 5.38 51 64

Page 57: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

41

Lampiran 2

Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 51

Normal

Parametersa

Mean .0000000

Std. Deviation 2.38944545E2

Most Extreme

Differences

Absolute .131

Positive .131

Negative -.129

Kolmogorov-Smirnov Z .935

Asymp. Sig. (2-tailed) .347

a. Test distribution is Normal.

Sumber: Data diolah (2013)

Lampiran 3

Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Collinearity

Statistics

Tolerance VIF

1 CR .702 1.425

DER .620 1.613

ROA .687 1.456

Sumber: Data diolah (2013)

Page 58: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

42

Lampiran 4

Uji Heteroskedastisitas

Correlations

CR

DER

ROA

Unstandardized

Residual

Spearman’s rho CR Correlation Coefficient

Sig.(2-tailed)

N

1.000

.

51

-.592**

.000

51

.580**

.000

51

.070

.625

51

DER Correlation Coefficient

Sig.(2-tailed)

N

-.592**

.000

51

1.000

.

51

-.717**

.000

51

.040

.779

51

ROA Correlation Coefficient

Sig.(2-tailed)

N

.580**

.000

51

-.717**

.000

51

1.000

.

51

.038

.792

51

Unstandardized Residual Correlation Coefficient

Sig.(2-tailed)

N

.070

.625

51

.040

.779

51

.038

.792

51

1.000

.

51

Sumber: Data diolah (2013)

Page 59: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

43

Lampiran 5

Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R

R

Square

Adjusted

R Square

Std. Error

of the

Estimate

Durbin-

Watson

1 .387a .150 .096 1.75391 2.317

a. Predictors: (Constant), ROA, DER,

CR

b. Dependent Variable: DPS

Sumber: Data diolah (2013)

Lampiran 6

Uji Simultan

ANOVAb

Model

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 10111840.875 3 337280.292 5.553 .002a

Residual 2854724.772 47 60738.825

Total 3866565.647 50

a. Predictors: (Constant), ROA, DER, CR

b. Dependent Variable: DPS

Sumber: Data diolah (2013)

Page 60: PENGARUH CASH RATIO DEBT TO EQUITY RATIO DANrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/5758/2/T1_232009041_Full... · DAN RETURN ON ASSET. TERHADAP DIVIDEN PER ... dan ukuran perusahaan

44

Lampiran 7

Uji Parsial

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B

Std.

Error Beta

1 (Constant) 229.046 113.429 2.019 .049

CR -117.076 62.547 -.280 -1.872 .067

DER -99.074 45.467 -.347 -2.179 .034

ROA 13.096 5.735 .345 2.284 .027

a. Dependent Variable: DPS

Sumber: Data diolah (2013)