Pengantar ilmu peternakan part 1
-
Upload
mohammad-rifky-febianto -
Category
Education
-
view
995 -
download
131
description
Transcript of Pengantar ilmu peternakan part 1
PENGANTAR PETERNAKANPENGANTAR PETERNAKAN
Prof. Dr. Ir. Mas Yedi Sumaryadi, MSProf. Dr. Ir. Mas Yedi Sumaryadi, MSIr. Machfudin Budiono, MSIr. Machfudin Budiono, MS
Ir. Juni Sumarmono, M.Sc., Ph.DIr. Juni Sumarmono, M.Sc., Ph.D??
KESEPAKATAN
YG PUNYA YG MAU PAKAI
PELAKSANAANKULIAH
KESEPAKATAN
PEMBELAJARAN ORANG DEWASA
DOSEN MAHASISWA
APA ITU KONTRAK PERKULIAHAN ?
RANCANGAN PERKULIHAN YANG DISEPAKATI BERSAMA OLEH MAHASISWA DAN DOSEN
YAITU :
1. KONTRAK PERKULIAHAN --- KELOMPOK2. KONTRAK BELAJAR INDIVIDUAL
ADA DUA
KARAKTER MAHASISWA
1. Ingin diperlakukan sebagai pribadi yang bebas2. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
KONTRAK PERKULIAHAN
PERKULIAHAN --------- KOLABORATIF MENSYARATKAN ----- NEGOSIASI KESPAKATANMEMBANTU TUGAS DOSEN DLM PROSES PEMBELAJARAN
MANFAAT KONTRAK PERKULIAHAN
◊ MENJADI JELAS PERANAN DAN TANGGUNG JAWAB MAHASISWA
◊ DAPAT MENINGKATKAN EFISIENSI BELAJAR
◊ SEMUA DIJELASKAN SEBELUM KULIAH (isi,tugas & kapan harus selesai, dll)
◊ TELAH DISEPAKATI
DIHARAPKAN
DI PERGURUAN TINGGIDI PERGURUAN TINGGI
Proses Belajar Mengajar
Dosen Mahasiswa
Perpustakaan dan
Internet
METODE PEMBELAJARANMETODE PEMBELAJARAN
1.1. TCL (Teaching Centre Learning)TCL (Teaching Centre Learning)
2.2. SCL (Student Centre Learning)SCL (Student Centre Learning)
3.3. KBKKBK
Kita gunakan semua karena KBK merupakan Kita gunakan semua karena KBK merupakan
gabungan dari TCL dan SCLgabungan dari TCL dan SCL
KOOMPOSISI PENILAIANKOOMPOSISI PENILAIAN
1. TUGAS TERSTRUKTUR1. TUGAS TERSTRUKTUR = 20 %= 20 %
2. UJIAN TENGAH SEMESTER2. UJIAN TENGAH SEMESTER = 35 %= 35 %
3. UJIAN AKHIR SEMESTER3. UJIAN AKHIR SEMESTER = 45 = 45 %%
Nilai akhir tidak ada TL (langsung jadi)Nilai akhir tidak ada TL (langsung jadi)
SISTEM PENILAIAN SISTEM PENILAIAN
A ≥ 80,00A ≥ 80,00
B = 66,00 – 79,99B = 66,00 – 79,99
C = 56,00 – 55,99C = 56,00 – 55,99
D = 46,00 – 55,99D = 46,00 – 55,99
E E < 46,00< 46,00
Tugas Terstruktur PIPETTugas Terstruktur PIPET
- Mencari Jurnal (bebas) yg penting bidang peternakan, Mencari Jurnal (bebas) yg penting bidang peternakan, sebanyak 4 bh judul dr Internetsebanyak 4 bh judul dr Internet
- Tiap mahasiswa tidak boleh sama judulnyaTiap mahasiswa tidak boleh sama judulnya- Setiap menyerahkan artikel dimohon utkSetiap menyerahkan artikel dimohon utk mengisi daftar penyerahan dg lengkapmengisi daftar penyerahan dg lengkap- Bila ada yang sama maka yang lebih dahulu yang diakui dan Bila ada yang sama maka yang lebih dahulu yang diakui dan
yang belakangan hangusyang belakangan hangus- Batas akhir penyetoran adalah H-1 artinya kalau kuliahnya hari Batas akhir penyetoran adalah H-1 artinya kalau kuliahnya hari
Selasa maka batas akhirnya Senin Jam 12.00 WIBSelasa maka batas akhirnya Senin Jam 12.00 WIB- Klas A jurnal tahun 2006-2009Klas A jurnal tahun 2006-2009- Klas B jurnal tahun 2002-2005Klas B jurnal tahun 2002-2005- Klas C jurnal tahun 1998-2001Klas C jurnal tahun 1998-2001- Angkatan di bawah 2009 ke bawah mmencari jurnal th 2010 Angkatan di bawah 2009 ke bawah mmencari jurnal th 2010
materi bebasmateri bebas
No. No. UrutUrut
Nama Nama TernakTernak
Minggu Minggu II
Minggu Minggu IIII
Minggu Minggu IIIIII
Ket.Ket.
11 SapiSapi 01-1001-10 81-9081-90 71-8071-80
22 AyamAyam 11-2011-20 01-1001-10 81-9081-90
33 KerbauKerbau 21-3021-30 11-2011-20 01-1001-10
44 PuyuhPuyuh 31-4031-40 21-3021-30 11-2011-20
55 KelinciKelinci 41-5041-50 31-4031-40 21-3021-30
66 DombaDomba 51-6051-60 41-5041-50 31-4031-40
77 KambingKambing 61-7061-70 51-6051-60 41-5041-50
88 MerpatiMerpati 71-8071-80 61-7061-70 51-6051-60
99 ItikItik 81-9081-90 71-8071-80 61-7061-70
ILMU PETERNAKAN
ADALAH ILMU YANG MEMPELAJARI SEGALA SESUATU YANG BERHUBUNGAN DENGAN USAHA MANUSIA UNTUK BETERNAK / MENGUSAHA- KAN PETERNAKAN DARI BERBAGAI JENIS TERNAK UNTUK MEMPEROLEH MANFAAT DARI TERNAK TERSEBUT
DEFINISI
PENGERTIAN UMUMPENGERTIAN UMUMISINYA ADALAH ISTILAH-ISTILAH YANG HARUS DIKETAHUI DAN SERING DIPAKAI OLEH PETERNAK MAUPUN OLEH MASYARAKAT YANG MENYANGKUT BIDANG PETERNAKAN BAIK TEKNIS MAUPUNNON TEKNIS
HEWAN ATAU ANIMAL ADALAH SEMUA BINATANG YANG HIDUP DI DARAT, BAIK YANG DIPELIHARA MAUPUN YANG HIDUP SECARA LIAR
HEWAN PIARAN ATAU DOMESTIC ANIMAL ADALAH HEWAN YANG CARA HIDUPNYA UNTUK SEBAGIAN DITENTUKAN OLEH MANUSIA UNTUK MAKSUD TERTENTU
TERNAK ATAU LIVESTOCK ADALAH HEWAN PIARAAN YANG KEHIDUPANNYA YAITU MENGENAI TEMPAT; PERKEMBANGBIAKAN; SERTA MANFAATNYA DIATUR DAN DIAWASI OLEH MANUSIA SERTA DIPELIHARA KHUSUS SEBAGAI PENGHASIL BAHAN-BAHAN DAN JASA YANG BERGUNA BAGI KEPENTINGAN HIDUP MANUSIA
PETERNAK ATAU FARMER ADALAH ORANG/BURUH/BADAN USAHA YANG MATA PENCAHARIANNYA SEBAGIAN/SELURUHNYA BERSUMBER PADA PETERNAKAN
PETERNAKAN ATAU ANIMAL HUSBANDRY ADALAH PENGUSAHA TERNAK UNTUK TUJUAN MEMPEROLEH HASIL DARI TERNAK TERSEBUT UNTUK KEPERLUAN MANUSIA
PETERNAKAN MURNI ATAU PURE BREEDING ADALAH CARA PETERNAKAN; DIMANA PERKEMBANGBIAKAN TERNAKNYA DILAKUKAN DENGAN JALAN PEMACEKAN ANTARA HEWAN-HEWAN YANG SATU RUMPUN
RUMPUN ADALAH SUATU TINGKAT PENGELOMPOKKAN HEWAN DALAM SISTEMATIKA ATAU TAXONOMI HEWAN; DIMANA HEWAN-HEWAN DALAM PENGELOMPOKKAN TERSEBUT MEMILIKI BENTUK DAN SIFAT KETURUNAN YANG SAMA
JENIS ADALAH SUATU TINGKAT PENGELOMPOKKAN HEWAN DALAM SISTEMATIKA ATAU TAXONOMI HEWAN; DIMANA HEWAN-HEWAN DALAM KELOMPOK TERSEBUT MEMILIKI BENTUK UMUM YANG SAMA; TETAPI BLM TENTU MEMILIKI SIFAT KETURUNAN YG SAMA
TERNAK BESAR ATAU LIVESTOCK ATAU RUMINANT ADALAH JENIS TERNAK YANG TERGOLONG PADA TERNAK MEMAMAH BIAK DAN MEMPUNYAI BENTUK TUBUH YANG BESAR
TERNAK KECIL ATAU LIVESTOCK ATAU SMALL RUMINANT ADALAH JENIS TERNAK YANG BERBADAN KECIL
ANEKA TERNAK ATAU MICELLNEOUS LIVESTOCK ADALAH JENIS TERNAK YANG BELUM LAZIM DIPELIHARA, TETAPI DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN MANUSIA
TERNAK UNGGAS ATAU POULTRY ADALAH JENIS TERNAK YANG TERGOLONG TERNAK YANG BERSAYAP YANG SUDAH LAZIM DIPELIHARA OLEH MASYARAKAT UNTUK MENDAPATKAN HASILNYA
PETERNAKAN DALAM ARTI LUAS ADALAH MENGEMBANGBIAKKAN DENGAN TUJUAN TERTENTU DARI BERBAGAI MACAM HEWAN TERNAK BERDASARKAN SIFATNYA MASING-MASING DAN DAPAT MEMBERIKAN KESANGGUPAN UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN MANUSIA
ILMU PETERNAKAN ADALAH ILMU YANG MEMPELAJARI SEGALA SESUATU YANG BERHUBUNGAN DENGAN USAHA MANUSIA UNTUK BETERNAK / MENGUSAHAKAN PETERNAKAN DARI BER- BAGAI JENIS TERNAK UNTUK MEMPEROLEH MANFAAT DARI TERNAK TERSEBUT
UUD
HEWAN LIAR DOMESTIKASI TERNAK PIARAAN
ASAL USUL TERNAK PIARAAN
MANUSIA
MANFAAT TERNAK BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
1. SEGI EKONOMISA. TENAGA KERJAB. PUPUKC. BAHAN INDUSTRID. PENGHASIL DEVISAE. TABUNGAN
2. PEMENUHAN GIZIA. SUSUB. TELURC. DAGING
3. SOSIAL BUDAYAA. TERNAK QURBAN ATAU UPACARA ADATB. UKURAN MARTABAT SESORANGC. OLAH RAGAD. OBYEK PARIWISATA
DOMESTIKASI DAN ADAPTASI
DOMESTIKASI
adalah proses penjinakan hewan liar menjadi hewan piaraan sampai menjadi ternak
HEWAN LIAR
TANGKAP DIPELIHARA -------------------- -------------------- SAPI INDUK/ANAK
AYAM - NDUK/KUTUK - TELUR
------------- TANGKAP -------------------- DIPELIHARA --------------- TETASKAN -------------------- DIPELIHARA
MANUSIA
30° LU
30° LS
60 ° LU
60° LS
IMPORT ADAPTASI
•IKLIM•CUACA
TROPIS
SUB TROPIS
SUB TROPIS
KARAKTER YANG BERBEDA
PEMBAGIAN WILAYAH IKLIM DUNIA
30° LU
30° LS
60 ° LU
60° LS
IMPORT ADAPTASI
•IKLIM•CUACA
AKLIMATISASIAKLIMASI
EX : TEMPERATUR
•Konsumsi air•Kecernaan pakan
Pertumbuhan(produksi)
PEMBAGIAN WILAYAH IKLIM DUNIA
Percentage losses of average daily milk yields of Holstein Friesian cows under increasing ambient temperatures
Thermoneutraltemperature (21°C)plus X°C
Milk loss (%)
Source
1.6 4.5 HABEEB et al. (1989) 3.2 6.8 HABEEB et al. (1989) 7.0 6.5 JOHNSON (1965 b) 8.5 10.0 KIBLER et al. (1965) 8.8 14.0 HABEEB et al. (1989)20.0 30.0 KAMAL et al. (1989)
EFFECT OF SEASONS AND LACTATION STAGE ON MILK OFFTAKE
Domestikasi sapi mulai dilakukan sekitar 400 tahun SM. Sapi diperkirakan berasal dari Asia Tengah, kemudian menyebar ke Eropa, Afrika dan seluruh wilayah Asia. Menjelang akhir abad ke-19, sapi Ongole dari India dimasukkan ke pulau Sumba dan sejak saat itu pulau tersebut dijadikan tempat pembiakan sapi Ongole murni.
DOMESTIKASI PADA SAPI
Domestikasi adalah proses penjinakan sapi liar menjadi sapi piaraan sampai menjadi ternak
SAPI BERPUNUK
SAPI TIDAK BERPUNUK
Semua sapi domestik berasal dari Bos Taurus atau sapi tanpa punuk dan Bos Indicus atau sapi berpunuk.
Klasifikasi sapi secara zoologis adalah sebagai berikut :Phylum : ChordataClass : MamaliaOrdo : ArtiodactylaSub Ordo : RuminansiaFamily : BovidaeGenus : BosSpecies : Bos taurus dan Bos indicus
SAPI
SAPI LIARGENUS BOS
SAPI
SUB GENUS
TOURINAE BIBOVINAE LEPTO BOVINAE BISONTINAE BUBALINAE
1. BOS TYPICUS ---- tak bergumbaContoh : sapi FH
2. BOS INDIICUS ---- bergumba contoh : - sapi Zebu - sapi Sahiwal
- sapi Ongole - sapi Red Shidi - sapi Sahiwal
TOURINAE
BIBOVINAEBOS ZONDAICUSContoh : - Banteng - Gaur atau Gayal
LEPTO BOVINAE- Sudah tidak ada, tinggal fosilnya saja- Terdapat di Perancis, Italia dan India
BISONTINAEContoh : Bison dan Yak
BUBALINAE --- kerbau ----- Bubalus BubalusContoh : - Kerbau sungai
- Kerbau lumpur Tri guna
SAPI ASLI INDONESIA
SAPI BALI SAPI MADURA
SAPI BALI- J = 340–400 B = 250-300 - Warna merah, keemasan, kadang coklat tua. Bibir, kaki, dan ekor hitam. -Kaki dari lutut ke bawah putih, di bawah paha dan bagian oval putih yang sangat jelas pada pantat. -Pada punggung selalu terdapat garis hitam yang sangat jelas, dari bahu berakhir di atas ekor. -Warna jantan lebih gelap. -Bulu jadi coklat tua/hitam setelah dewasa.
- Waktu lahir anak berwarna coklat kemerahan dengan warna khas pada bagian belakang kaki. Warna hitam hilang dan coklat kemerahan kembali pada jantan yang kebiri. - Tanduk besar tumbuh ke samping atas dan runcing. - Betina bertanduk dan bergelambir kecil. - Tipe dwiguna (potong dan kerja). - Persentase karkas tinggi. - Mempunyai kesuburan yang tinggi. - Toleransi yang baik terhadap makanan yang sangat buruk.
SAPI MADURA
- Sapi Madura merupakan hasil persilangan antara Bos indicus dengan Bos sondaicus - punuk yang kecil diwarisi dari Bos indicus dan warna kulit coklat atau merah bata diwarisi dari Bos sondaicus - pada kepalanya terdapat tanduk melengkung ke depan dengan melingkar bulat sabit
SAPI ASLI INDONESIA
1. SAPI BALI2. SAPI JAWA3. SAPI GRATI4. SAPI MADURA5. SAPI SUMATRA
SAPI DIBAGI MENJADI 3 TYPE :
1. BEEF TYPEContoh : - Shorthorn
- Aberden Angus - Hereford - Ongole - Bali
2. DAIRY TYPEContoh : - Fries Holstein - Yersey
- Guerensey - Ayrshire - Red Shindi - Sahiwal - Grati
DUAL PURPOSEContoh : - Red Polled
- Devon- Dexter- Milking Shorthorn
SHORTHORN
- sapi ini dikembangkan di negara Inggris.- bobot.jantan.rata-rata. 1100.kg.dan betina.850.kg
- masuk di indonesia melalui negara selandia baru- asal sapi.ini.dari.skotlandia,- bobot.jantan.rata-rata.900.kg- betina.betina rata-rata 700.kg
ABERDEN ANGUS
HEREFORD
- turunan dari sapi eropa yang dikembangkandi Inggris, - berat.jantan.rata- rata.900.kg. dan betina.725.kg .
- J = 544 – 612 B = 431- 612 - Warna putih, jantan abu-abu gelap pada kepala, leher, punggung, kadang hitam pada mulut. - Tanduk pendek, gemuk, tumbuh ke belakang dan ke luar. - Gelambir berdaging, besar, menggantung berlipat meluas ke gantungan pusar dan berpunuk. - Tipe triguna (potong – perah - kerja)
SAPI Ongole
SAPI FRIES HOLLAND
Tanda-tandanya-Warna belang hitam putih-Pada dahinya terdapat hitam putih berbentuk segitiga.-Dada, perut bawah, kaki dan ekor berwarna berwarna putih.-Tanduk kecil-pendek menjurus ke depan.- Produksi susu 4500 – 5000 lt per laktasi
Sifat-sifat sapi-Tenang, jinak , sehingga mudah dikuasai-Sapi tidak tahan panas, namun mudah beradaptasi-Produksi susu:4500-5500 liter per satu masa laktasi-Berat badan jantan lebih kurang 800-900 kilogram, sedangkan yang betina lebih kurang 600 sampai 625 kilogram dan tingginya rata-rata 1,35 meter.
Berat badan sapiBerat badan: Sapi jantan mencapai 1000 kg, sapi betinan 650 kg.
YERSEY
- berasal dari pulau Yersey, Inggris Selatan- bertubuh kecil; bahkan yang terkecil diantara bangsa- bangsa sapi perah yang ada
Tanda-tandanya- Warna tidak seragam, yakni bervariasi mulai dari kelabu- keputihan,coklat muda atau ada yang coklat- kekuningan, coklat-kemerahan, sampai merah-gelap,dan pada bagian-bagian tertentu ada warna putih. - Sapi jantan berwarna lebih gelap- Warna mulut hitam, tetapi dikelilingi warna yang lebih muda.- Tanduk sedang,lebih panjang dari FH, menjurus agak ke atas.- Produksi susu: 2500 liter per satu masa laktasi.- Berat badan sapi jantan 625 kg, betina 425 kg.- Sangat peka dan mudah gugup, kurang tenaga dan mudah terganggu oleh perubahan-perubahan di sekitar.
GUERENSEY
- Sapi Guernsey lebih kuat dan besar dari sapi Yersey, ttp mirip Yersey.- Asal dr pulau Guenrsey, Inggris Se- latan.
Tanda-tandanyaWarna kuning tua dg belang-belang hitam-putih, warna putih pada muka, sisi perut dan keempat kakinya.
Sifat-sifat-Lebih tenang dari Yersey ttp tidak se- tenang FH.-Cepat dewasa, ttp lbh lambat dr Yersey.-Produksi susu: 2750 liter/masa laktasi. -Berat pd jantan mencapai 700 kg dan betina 475 kg.
SAHIWAL AYRSHIRE
BRAHMAN
-Jarak tanduk lebar, tebal, panjang sedang.- Tanduk betina lebih tipis. - Gelambir besar dan berpunuk. - Tahan pada kondisi tatalaksana seadanya, penyakit, dan parasit. - Toleransi yang tinggi terhadap panas. - Disilangkan dengan bangsa lain menghasilkan keturunan dengan tingkat hybrid yang paling tinggi. Tidak tahan pada suhu rendah dan masak lambat
- J = 900 B = 585 - Warna abu-abu muda, totol-totol sampai hitam. Jantan lebih gelap dibanding dengan betina pada leher, bahu, paha, dan panggul. - Anak berbulu merah saat lahir, lalu berubah cepat jadi abu-abu.
SIMMENTAL
- berasal dari lembah simme negara switzerland, tetapi banyak dikembangkan di Australia dan Selandia.Baru,- bobot.jantan.ratarata1100kg dan betina800kg. - Sapi.ini.banyak.kita.jumpai. di.pasar.pasar.tradisional.
simbra
brahmansimental
Angus Brahman
BRANGUS
CHAROLAIS
- dikembangkan di negara Perancis- warna bulu perak - Jenis paling besar di negara Perancis- jarang di jumpai di pasar- pasar.tradisional- pertumbuhan.badan.per hari.(pbbh) bisa.1,3.kg.
Red Angus
RED POLLED ANGUS
LIMOUSINE- keturunan sapi eropa yang berkembang di Perancis, - sapi jenis ini merajai di pasar-pasar sapi Indonesia - merupakan sapi primadona untuk penggemukan, - mempunyai pbbh.1,1.kg.
- Persilangan dari jantan brahman dengan betina shorthorn- Dikembangkan pertama kali di King Ranch Texas AS th 1943, - Th 1973 masuk indonesia- Bobot.jantan.rata-rata. 900.kg dan betina.725.kg.
SANTA GETRUDIS
DROUGHMASTER
- Persilangan.antara betina. brahman dengan.jantan. shorthorn - Dikembangkan.di.Australia - Jarang.dijumpai.di.Indonesia
BROWNSWISS
LIMAUSIN DEVON
ZEBU
POLA PENYEBARAN TERNAK
SUB POKOK BAHASAN IV
SETIAP TERNAK
KARAKTER / SIFAT YANG BERBEDA
GENETIK
YANG AKAN DIMAKSIMALKANPENAMPILANNYA
TERNAK POIKILOTERM
HOMEOTERM
TERMOREGULATOR
?TERMOREGULATOR TERGANGGU
SYSTEM FISIOLOGINYA BERUBAH
SYSTEM TERMOREGULASI
KARAKTER / SIFAT YANG BERBEDA
PRINSIP KERJA TERMOREGULATOR
Pola penyebaran ternak harus memperhatikan :1. LCT dan UCT setiap ternak2. Iklim setempat khususnya suhu lingkungan 3. Sumber pakan tempat penyebaran harus mendukung4. Ada peternak dan mencintai ternak
SAMPAI KETEMU DI UJIAN TENGAH SEMESTER