Pengantar & Daft Isi (Review SAN 12)

12
Kata Pengantar Dengan mengucap syukur ke hadirat Allah SWT, Revisi Buku Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat ini akhirnya dapat tersusun untuk dapat digunakan sebagai acuan bagi para pemangku kepentingan (stakeholders) dalam penyelenggaraan program Sanitasi Berbasis Masyarakat. Revisi Buku Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat ini mengupdate dan menyempurnakan materi dari buku edisi 2012. Dengan adanya Perubahan Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 menjadi Perpres No. 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang dan Jasa, adanya Peraturan Menteri Keuangan Tahun 81/PMK5/2012 tentang Mekanisme Bantuan Sosial serta update materi peran gender dan kelompok rentan sanitasi dalam SANIMAS sehingga kebutuhan dan akses SANIMAS dapat mencakup ke dua kelompok tersebut, Buku Revisi ini berisi penjelasan ringkas mengenai kegiatan sanitasi berbasis masyarakat mulai dari tahap persiapan, perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengendalian, serta pemanfaatan dan pemeliharaannya. Revisi Buku Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat merupakan penyempurnaan dari Buku Pedoman Sanimas sebelumnya. Kami mengharapkan Revisi Buku Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat ini dapat dipahami dan dipergunakan dengan sebaikbaiknya oleh semua pihak yang terkait sehingga kegiatan Sanitasi Berbasis Masyarakat dapat berjalan secara efektif, efisien, serta mampu mencapai tujuan seperti yang diharapkan. Jakarta, Nopember 2012 Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Budi Yuwono P.

description

sanimas

Transcript of Pengantar & Daft Isi (Review SAN 12)

  • Kata Pengantar

    DenganmengucapsyukurkehadiratAllahSWT,RevisiBukuPedomanSanitasiBerbasisMasyarakatiniakhirnyadapattersusununtukdapatdigunakansebagaiacuan bagi para pemangku kepentingan (stakeholders) dalam penyelenggaraanprogramSanitasiBerbasisMasyarakat.Revisi Buku Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat ini mengupdate danmenyempurnakan materi dari buku edisi 2012. Dengan adanya PerubahanPeraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 menjadi Perpres No. 70 Tahun 2012tentangPengadaanBarangdanJasa,adanyaPeraturanMenteriKeuanganTahun81/PMK5/2012 tentang Mekanisme Bantuan Sosial serta update materi perangenderdankelompokrentansanitasidalamSANIMASsehinggakebutuhandanakses SANIMASdapatmencakup keduakelompok tersebut, BukuRevisi iniberisipenjelasanringkasmengenaikegiatansanitasiberbasismasyarakatmulaidari tahap persiapan, perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengendalian,sertapemanfaatandanpemeliharaannya.RevisiBukuPedomanSanitasiBerbasisMasyarakat merupakan penyempurnaan dari Buku Pedoman Sanimassebelumnya.Kami mengharapkan Revisi Buku Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat inidapat dipahami dan dipergunakan dengan sebaikbaiknya oleh semua pihakyang terkait sehingga kegiatan Sanitasi Berbasis Masyarakat dapat berjalansecaraefektif,efisien,sertamampumencapaitujuansepertiyangdiharapkan.

    Jakarta,Nopember2012DirekturJenderalCiptaKaryaKementerianPekerjaanUmum

    BudiYuwonoP.

  • PENASEHAT Budi Yuwono P. M. Sjukrul Amien Handy B. Legowo

    PENYUSUN Emah Sudjimah Meinar Manurung

    Suherman Hilmy Marhamah

    EDITOR Erly Silalahi

    Vika Ekalestari PT Waseco Tirta

    GAMBAR / ILUSTRASI DIREKTORAT PPLP, DITJEN CIPTA KARYA

    PT WASECO TIRTA BORDA

    Dicetak oleh:

    KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

    DIREKTORAT PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN

  • APBN APBD AMDAL ANDAL BAPPENAS BAPPEDA BANGDA BANSOS BOD BOP BORDA COD CSS Daftar Pendek Daftar Panjang DED DinKes DIP DIPA Dit. PPLP DJCK-PU DPRD DRA IPAL IPLT ICC JUKLAK KPPN KSO KPP KPA KSM KEPPRES KEPMEN KF LSM MPA MCK MONEV MOU PA Panitia Pengadaan PAD

    Anggaran Pendapatan Belanja Negara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Analisis Dampak Lingkungan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah Bantuan Sosial Biological Oxygen Demand Biaya Operasional Proyek Bremen Overseas Research & Development Associate Chemical Oxygen Demand Central Sanitation Centers Short List Long LIst Detail Engineering Design Dinas Kesehatan Daftar Isian Proyek Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Direktorat Jendral Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Demand Responsive Approach / Pendekatan Tanggap Kebutuhan. Instalasi Pengolahan Air Limbah Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja Informed Choice Catalogue/Katalog Pilihan Informasi Teknologi Petunjuk Pelaksanaan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Kerjasama Operasional, meliputi upah kerja borongan dan/atau kontraktor specialist untuk pekerjaan dan/atau pengadaan barang yang tidak dapat dilakukan oleh masyarakat dan KSM Kelompok Pemanfaatan Pemeliharaan Kuasa Pengguna Anggaran Kelompok Swadaya Masyarakat Keputusan oleh Presiden Keputusan oleh Menteri Kapasitas Fiskal Lembaga Swadaya Masyarakat Method for Participatory Assesment / Metode Pengkajian Mandi, Cuci dan Kakus Monitoring and Evaluasi Memorandum of Understanding / Nota Kesepakatan Kerjasama Pengguna Anggaran Tim Pelaksana pengadaan barang/jasa di KSM Project Appraisal Document

    DaftarIstilah

  • PDAM PERPRES PHAST PHBS PLP PPK RPA CAP/RKM RUTRK Rakorbang SK SATKER PPLP SKPD SKS SP2K SPP-LS SPM SP2D SPRP TKP TKPr TKK TFL TIM PERENCANAAN TIM PELAKSANAAN TIM PENGAWASAN UPT WSP-EAP

    Perusahaan Daerah Air Minum Peraturan Presiden Participatory Hygiene and Sanitation Transformation Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Penyehatan Lingkungan Permukiman Pejabat Pembuat Komitmen Rapid Participatory Assesment / Survei Cepat Penilaian Peserta Masyarakat, Survei Kajian Cepat yang Partisipatif Community Action Plan / Rencana Kegiatan Masyarakat Rencana Umum Tata Ruang Kota Rapat Koordinasi Pembangunan Surat Keputusan Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman Satuan Kerja Perangkat Daerah Survei Kampung Sendiri Surat Pernyataan Penyelesaian Kegiatan Surat Perintah Pembayaran Langsung Surat Perintah Membayar Surat Perintah Pencairan Dana Surat Permintaan Pembayaran Tim Koordinasi Pusat Tim Koordinasi Propinsi Tim Koordinasi Kabupaten/Kota Tenaga Fasilitator lapangan Tim Perencanaan di KSM (dengan Anggota Masyarakat dan TFL selaku wakil Satker/PPK PPLP Provinsi Tim Pelaksana di KSM (dengan Anggota Masyarakat dan TFL selaku wakil Satker/PPK PPLP Provinsi Tim Penngawas di KSM (dengan Anggota Masyarakat dan TFL selaku wakil Satker/PPK PPLP Provinsi Unit Pelaksana Teknis Water Sanitation ProgramEast Asia & The Pacific

  • DaftarDefinisi Berbasis Masyarakat Menempatkan masyarakat sebagai pelaku, pengambil keputusan dan penanggung jawab mulai dari identifikasi, perencanaan, pelaksanaan, pengelolaan dan pengawasan kegiatan yang dilakukan Badan Pengelola Lembaga yang bertanggung jawab pada tahap pasca konstruksi Evaluasi Kegiatan untuk menilai, memperbaiki dan meningkatkan seberapa jauh sebuah program kegiatan dapat berjalan secara efektif, efisien dan optimal seperti yang telah dirumuskan ber-sama Fasilitator Adalah tenaga pendamping yang memiliki kemampuan, pengalaman dan integritas untuk membantu dengan cara mencarikan kemudahan, dengan menggunakan kegiatan-kegiatan yang ada dalam panduan sehingga dapat membantu kelompok swadaya masyarakat Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Forum musyawarah, wadah, sarana, media bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan sanitasi berbasis masyarakat Operasi dan Pemeliharaan (O&P) Adalah upaya pemanfaatan dan pemeliharaan prasarana & sarana secara optimal oleh masyara-kat pengguna dengan pembinaan pemerintah daerah secara berkesinambungan. Pemberdayaan Suatu proses yang berjalan terus menerus untuk meningkatkan kemampuan dan kemandirian masyarakat dalam meningkatkan taraf hidupnya RKM (Rencana Kerja Masyarakat) Suatu rencana yang dibuat oleh Tim Perencana sebagai anggota Tim Swakelola yang diangkat oleh Penanggung jawab Kelompok Masyarakat sebagai wadah untuk menampung aspirasi dari masyarakat desa / kampung atas proyek SANIMAS, sesuai Peraturan Presiden No. 70 Tahun 2012, Buku VIII Pelaksanaan Swakelola halaman VIII-16 . Sanitasi Sanitasi yang dimaksud dalam pedoman ini adalah air limbah rumah tangga / domestik

  • Sanitasi Berbasis Masyarakat

    Dirancang untuk memberdayakan masyarakat yang berada di lingkungan permukiman yang padat, kumuh dan miskin di perkotaan yang difokuskan pada penanganan pembuangan air lim-bah rumah tangga khususnya tinja manusia . Tim Koordinasi Tim yang dibentuk di pemerintahan pusat dan daerah yang berfungsi untuk mengkoordinasi pelaksanaan kegiatan SANIMAS

  • Bab Sub Pokok Bahasan Hal

    Bab1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1-1

    1.2 Maksud 1-2

    1.3 Tujuan 1-2

    1.4 Sasaran 1-2

    1.5 Ruang Lingkup Pedoman Sanitasi Berbasis Masyarakat 1-2

    Bab2 Pendekatan,Prinsip&PolaPenyelenggaraanSanitasiBerbasisMasyarakat 2.1 Pendekatan 2-1

    2.2 Prinsip-Prinsip sanitasi Berbasis Masyaratkat 2-2

    2.3 Pola Penyelenggaraan 2-3

    2.4 Peran dan Tanggung Jawab Pemangku Kepentingan 2-5

    Bab3 Pelaksanaan 3.1 Tahap Persiapan 3-4

    3.1.1 Sosialisasi 3-4

    3.1.2. Surat Pernyataan Minat 3-4

    3.1.3 Persiapan Tenaga Fasilitator Lapangan 3-4

    A. Kriteria Calon fasilitator Lapangan 3-4

    B. Pelatihan Tenaga Fasilitator Lapangan 3-5

    3.2. Seleksi Lokasi 3-6

    3.2.1 Rapid Participatory Assesment 3-8

    A. Peta Sanitasi Masyarakat 3-11

    B. Timeline 3-12

    C. Ladder-1 (Kesediaan Konstribusi) 3-14

    D. Transect Walk (Kesiapan Teknis) 3-15

    E. Venn Diagram 3-17

    F. Problem Tree (Rencana Perbaikan Sanitasi) 3-19

    3.2.2 Community Self Selection Stakeholder Meeting 3-20

    DaftarIsi

  • Bab Sub Pokok Bahasan Hal

    3.2.3. Berita Acara Seleksi Kampung 3-21

    3.2.4. Surat Penetapan Penerima Manfaat dari SATKER atau PPK PPLP Provinsi 3-22

    3.3 Penyusunan Rencana Kegiatan Masyarakat 3-23

    3.3.1 Persiapan Pelaksanaan 3-24

    3.3.2 Tahapan Rencana Kegiatan Masyarakat 3-25

    3.3.3 Peserta/Partisipan 3-25

    3.3.4 Waktu dan Tempat Pertemuan 3-26

    3.3.5 Klasifikasi Kesejahteraan (Welth Clasification) 3-27

    3.3.6 Pemetaan Sanitasi Kampung Oleh Masyarakat 3-28

    3.3.7. Perjalanan Transect (Transect Walk II) 3-30

    3.3.8. Partisipasi dan Konstribusi 3-30

    3.3.9 Siapa Melakukan Apa 3-32

    3.3.10 Pembagian Kerja Berdasarkan Gender & Waktu Kerja (Ladder-II) 3-33

    3.4. Pembentukan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) 3-34

    3.5. Pilihan Teknologi Sanitasi 3-37

    3.5.1 MCK Umum 3-39

    A. Bangunan Atas 3-39

    B. Pipa 3-42

    C. Bangunan Bawah 3-42

    3.5.2. System Perpipaan Komunal 3-45

    A. Anerobic Baffled Reactor (ABR) 3-46

    B. Anerobic Filter 3-47

    C. Aerobic Reactor 3-47

    3.5..3. Sistem Gabungan MCK Umum dan Sistem Perpipaan Sederhana 3-47

    3.6. Kontrak Kerja 3-48

    3.7. Tahap Konstruksi 3-48

    3.7.1. Persiapan Pelaksanaan Konstruksi 3-49

    3.7..2 Pelaksanaan 3-49

    A. Pelaksanaan Kegiatan Dengan Partisipasi Masyarakat (Swakelola) 3-49

    B. Pelaksanaan Kegiatan Dengan Subkontraktor/Pemasok 3-50

    C. Pengadaan Barang dan Jasa 3-51

  • Bab Sub Pokok Bahasan Hal

    3.7.3. Etika Pelaksanaan Pekerjaan 3-51

    3.7.4. Pemberdayaan Masyarakat Pada Tahap Konstruksi 3-52

    A. Pelatihan 3-52

    B. Gender 3-53

    3.7.5. Pelaksanaan Konstruksi 3-53

    A. Papan Informasi 3-53

    B. Lokasi Papan Informasi 3-54

    C. Tugas Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) 3-54

    D. Tenaga Pelaksana 3-55

    E. Administrasi dan Pelaporan 3-55

    3.8. Penguatan Kelembagaan 3-56

    3.8.1. Jadwal Pelatihan 3-57

    3.8.2. Pelatihan Seleksi Kampung 3-58

    A. Peserta 3-58

    B. Narasumber 3-58

    C. Waktu 3-58

    D. Topik 3-58

    3.8.3. Pelatihan Rencana Kegiatan Masyarakat 3-58

    A. Peserta 3-58

    B. Narasumber 3-58

    C. Waktu 3-59

    D. Topik 3-59

    3.8.4. Pelatihan Pelaksanaan Konstruksi 3-59

    A. Peserta 3-59

    B. Narasumber 3-59

    C. Waktu 3-59

    D. Topik 3-60

    3.8.5. Pelatihan Mandor & Tukang 3-60

    A. Peserta 3-60

    B. Narasumber 3-60

    C. Waktu 3-60

  • Bab Sub Pokok Bahasan Hal

    D. Topik 3-60

    3.8.6. Pelatihan Operasi dan Pemeliharaan 3-61

    A. Peserta 3-61

    B. Narasumber 3-61

    C. Waktu 3-61

    D. Topik 3-61

    3.8.7. Pelatihan Pengguna 3-61

    A. Peserta 3-61

    B. Narasumber 3-61

    C. Waktu 3-62

    D. Topik 3-62

    3.8.8. Pelatihan Kewirausahaan 3-62

    A. Peserta 3-62

    B. Narasumber 3-62

    C. Waktu 3-62

    D. Topik 3-62

    3.9. Operasi dan Pemeliharaan 3-63

    3.9.1. Organisasi 3-63

    3.9.2. Aspek dan Sendi-Sendi Operasi & Pemeliharaan 3-64

    A. Pengelolaan 3-64

    B. Penyuluhan 3-65

    C. Pedoman 3-65

    D. Pendanaan 3-66

    3.9.3. Dukungan Pemerintah Kabupaten/Kota 3-67

    3.9.4. Sistem MCK 3-67

    A. Biaya Operasional dan Pemeliharaan 3-67

    B. Petunjuk Pelaksanaan Bagi Pengguna MCK 3-68

    C. Petunjuk pelaksanaan bagi Pengguna MCK/Operator 3-68

    D. Petunjuk Pelaksanaan Pengurasan IPAL 3-71

    3.9.5. System Komunal 3-72

    A. Biaya Operasional dan Pemeliharaan 3-72

    B. Petunjuk Pelaksanaan Bagi Pengguna Sistem Komunal 3-72

    C. Petunjuk Pelaksanaan Bagi Operator Sistem Komunal 3-74

  • Bab Sub Pokok Bahasan Hal

    4.3. Pencairan Dana 4-3

    4.3.1. Dana APBN 4-3

    4.3.2. Dana APBD 4-3

    4.4. Penggunaan Dana 4-4

    4.5. Pelaporan 4-4

    4.2.2. Dana APBD 4-2

    4.2.3. Dana Masyarakat 4-2

    D. Petujuk Pelaksanaan Penggunaan IPAL Komunal 3-77

    Bab4 Pembiayaan 4.1 Sumber Pendanaan 4-1

    4.2. Mekanisme Penyaluran Dana 4-2

    4.2.1. Dana APBN 4-2

  • DaftarGambar

    Gambar Hal

    3.1. Bagan Alir Pelaksanaan Sanitasi Berbasis Masyarakat 3-3

    3.2. Skema dan Prosedur Rapid Participatory Assesment 3-10

    3.3. Contoh Time Line 3-13

    3.4. Contoh Ladder-1 3-14

    3.5. Contoh Skoring Venn Diagram 3-18

    3.6. Alokasi Waktu RKM 3-26

    3.7. Contoh Lembar Kerja Klasifikasi Kesejahteraan (Wealth Classification) 3-28

    3.8. Contoh Peta Sanitasi Masyarakat 3-30

    3.9. Contoh Lembar Kerja Partisipasi dan Kontribusi 3-31

    3.10. Contoh Lembar Kerja Pembagian Peran Berdasar Gender 3-34

    3.11. Contoh Struktur Organisasi KSM 3-37

    3.12. Algorithma Teknologi Prasarana Air Limbah 3-38 3.13. Struktur Tahapan Proses Pemberdayaan 3-56

    3.14. Bagan Organisasi Pengelola OM KSM 3-64

    DaftarTabelTabel Hal

    2.1. Pembagian Peran Dan Tanggung Jawab Setiap Pemangku Kepentingan 2-5

    3.1. Contoh Tabel Konsolidasi Skor RPA 3-21

    3.2. Visual Siapa Melakukan Apa dalam Pengoperasian dan Pemeliharaan Sarana 3-34 3.3. Perbandingan antara Jumlah Pengguna dengan Jumlah Bilik Kamar Mandi, WC dan

    Keran 3-39

    3.4. Perhitungan Dimensi Bak Sedimentasi ABR 3-46

    3.5. Perhitungan Perbandingan Jumlah KK yang Dilayani dengan Dimensi ABR serta Pa-rameter Analisa

    4-46