PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami...

32
P U T U S A N Nomor : 36/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : PEMBANDING, 36 tahun, laki-laki, Kristen Protestan, Indonesia, Guru, beralamat Kabupaten Dairi, selanjutnya disebut sebagai Pembanding semula Tergugat; L a w a n : TERBANDING, 37 tahun, perempuan, Kristen Protestan, Indonesia, Pegawai Negeri Sipil, beralamat dahulu Kabupaten Dairi, selanjutnya disebut sebagai Terbanding semula Penggugat; Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan perkara tersebut; TENTANG DUDUK PERKARA; Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 25 Agustus 2015 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sidikalang pada tanggal 25 Agustus 2015 dalam Register Nomor 24/Pdt.G/2015/PN-Sdk , telah mengajukan gugatan sebagai berikut: 1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan Resort Pangombusan di Lumban Sirait Porsea oleh Pdt. R. Gultom dan dilaksanakan secara Adat Batak Toba; 2. Bahwa perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah didaftarkan di Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara Indonesia, sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 125/PT/CS/2006, yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi, maka dan oleh karena itu Perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah sah menurut Undang-Undang Nomor 1Tahun 1974 tentang Pokok Perkawinan, dan oleh karena itu patut dan beralasan hukum mohon ditetapkan bahwa Perkawinan Penggugat dengan Tergugat sah menurut hukum, dalam PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transcript of PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami...

Page 1: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

P U T U S A N Nomor : 36/PDT/2016/PT-MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-

perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

sebagai berikut dalam perkara antara :

PEMBANDING, 36 tahun, laki-laki, Kristen Protestan, Indonesia, Guru,

beralamat Kabupaten Dairi, selanjutnya disebut sebagai

Pembanding semula Tergugat;

L a w a n :

TERBANDING, 37 tahun, perempuan, Kristen Protestan, Indonesia,

Pegawai Negeri Sipil, beralamat dahulu Kabupaten

Dairi, selanjutnya disebut sebagai Terbanding semula

Penggugat;

Pengadilan Tinggi tersebut;

Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan

dengan perkara tersebut;

TENTANG DUDUK PERKARA;

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 25

Agustus 2015 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri

Sidikalang pada tanggal 25 Agustus 2015 dalam Register Nomor

24/Pdt.G/2015/PN-Sdk , telah mengajukan gugatan sebagai berikut:

1. Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang

menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP

Hasahatan Resort Pangombusan di Lumban Sirait Porsea oleh Pdt. R.

Gultom dan dilaksanakan secara Adat Batak Toba;

2. Bahwa perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah didaftarkan di

Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara Indonesia, sesuai dengan Kutipan

Akta Perkawinan No. 125/PT/CS/2006, yang dikeluarkan oleh Kepala

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi, maka dan oleh

karena itu Perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah sah menurut

Undang-Undang Nomor 1Tahun 1974 tentang Pokok Perkawinan, dan

oleh karena itu patut dan beralasan hukum mohon ditetapkan bahwa

Perkawinan Penggugat dengan Tergugat sah menurut hukum, dalam

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 2: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 2 -

persidangan ini Penggugat akan mengajukan Akta Perkawinan tersebut

sebagai Bukti Surat dengan Tanda Bukti P.-1;

3. Bahwa dari hasil Perkawinan Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai

Tuhan 2 (dua) orang anak, yaitu Kevin Fernando Sirait lahir di Sidikalang

tanggal 14 Maret 2007, dan anak kedua Elisya Putri Sirait lahir di

Sidikalang tanggal 20 Desember 2008;

4. Bahwa awalnya Perkawinan Penggugat dengan Tergugat rukun dan

damai, walaupun Penggugat dan Tergugat tidak tinggal dalam satu tempat

yang sama dikarenakan Penggugat bekerja di Sidikalang sedangkan

Tergugat bekerja di Porsea;

5. Bahwa karena Penggugat tidak tinggal bersama maka selama 3 bulan

setelah pernikahan antara Penggugat dan Tergugat setiap minggunya

pada hari Sabtu dan Minggu Tergugat yang datang ke Sidikalang

menjumpai Penggugat dan sampai pada bulan Juni 2006 Penggugatlah

yang harus pulang pergi Sidikalang-Porsea menjumpai Tergugat atas

permintaan Tergugat dengan alasan Tergugat sibuk dan tidak mempunyai

waktu untuk pulang pergi Porsea Sidikalang;

6. Bahwa karena alasan pertimbangan ekonomi, sejak bulan Juni 2006

Penggugat dan Tergugat sudah tinggal bersama di Jalan Perjuangan Huta

Rakyat Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi karena Tergugat juga telah

pindah kerja ke Sidikalang;

7. Bahwa sejak sekitar bulan Juli 2006 mulai ada perselisihan diantara

Penggugat dan Tergugat dikarenakan keadaan ekonomi keluarga yang

sedang sulit dimana Penggugat belum gajian selama 10 bulan

dikarenakan Surat Keterangan Pengangkatan CPNS belum keluar

sedangkan Tergugat hanya bergaji Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu

rupiah) per bulannya bahkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari

masih dibantu oleh orang tua Penggugat ditambah lagi tuntutan oleh

Tergugat untuk lebih sering lagi memperhatikan dan menghubungi orang

tua Penggugat;

8. Pada tanggal 14 Maret 2007 Penggugat melahirkan anak pertama

Penggugat dengan Tergugat dengan proses melahirkan operasi sesar,

dimana Penggugat membutuhkan perawatan tetapi Tergugat menolak

untuk merawat Penggugat dengan alasan Tergugat sibuk bekerja

sehingga tidak punya waktu untuk mengurus Penggugat yang akhirnya

diurus dan dirawat Penggugat adalah orang tua Penggugat;

9. Bahwa pada saat acara syukuran kelahiran anak Penggugat, Tergugat

tidak mau memberi biaya sehingga biaya syukuran ditanggung oleh

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 3: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 3 -

keluarga Penggugat, dan pada saat acara syukuran mertua Penggugat

datang dengan memberikan uang sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu

Rupiah);

10. Bahwa pada saat anak Penggugat berumur 3 bulan, Penggugat pulang

malam hari dan mengganggu anaknya yang sedang tertidur sehingga

anaknya menangis kemudian Tergugat menyuruh Penggugat untuk

mendiamkannya, namun Penggugat menolak dengan alasan anaknya

menangis karena ulah Tergugat tetapi kemudian Tergugat marah lalu

melemparkan botol susu kepada Penggugat serta seketika itu juga

menampar Penggugat;

11. Bahwa atas perbuatan Tergugat terhadap Penggugat membuat Penggugat

sakit hati dan bertekad dalam hatinya tidak akan mau lagi untuk melayani

Tergugat;

12. Bahwa sekitar bulan Oktober tahun 2007 Tergugat membawa Penggugat

pulang ke rumah orang tuanya dengan alasan menitipkan Penggugat di

rumah orang tua Penggugat dan kemudian Tergugat pergi ke rumah orang

tuanya di Porsea selama 2 minggu kemudian datang kembali menjemput

Penggugat tanpa rasa bersalah dan karena desakan keluarga Penggugat

mau lagi untuk tinggal bersama;

13. Bahwa sekitar tahun 2008 Penggugat mengikuti Prajabatan selama 3

minggu dan harus meninggalkan rumah dan anaknya untuk diasuh dan

dijaga Tergugat ternyata tanpa sepengetahuan Penggugat, Tergugat tidak

mengasuh anaknya malah memberikannya kepada orang tua Penggugat,

dan selama itu juga semua hewan ternak (ayam dan babi) yang selama ini

dipelihara oleh Penggugat hilang, Penggugat menanyakannya kepada

Tergugat dan Tergugat hanya menjawab bahwa ternaknya semua mati.

Namun setelah ditanya Penggugat kepada orang tuanya ternyata semua

ternaknya dimakan oleh Tergugat bersama teman-temannya selama

Penggugat mengikuti masa pra jabatan;

14. Sekitar Februari 2008 Penggugat dan Tergugat kembali berselisih

dikarenakan kekesalan Tergugat terhadap Penggugat karena Tergugat

merasa Penggugat tidak menghargai orang tua Tergugat yang datang ke

rumah kediaman Penggugat dan Tergugat, padahal Penggugat sudah

memberikan yang semestinya yang dapat Penggugat berikan namun

Tergugat tetap saja tidak pernah puas atas perlakuan Penggugat terhadap

orang tuanya;

15. Karena perselisihan yang terus menerus di dalam rumah tangga antara

Penggugat dan Tergugat yang tidak ada habisnya, maka hubungan suami

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 4: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 4 -

istri diantara Penggugat dan Tergugat menjadi sangat tidak harmonis,

maka Tergugat sering mengatakan bahwa Penggugat tidak layak lagi

menjadi seorang istri dan ibu rumah tangga yang membuat Penggugat

sakit hati dan pergi meninggalkan Tergugat, Penggugat pulang ke rumah

orang tuanya dalam keadaan hamil namun Tergugat sama sekali tidak ada

usahanya untuk memanggil kembali Penggugat dan dikarenakan

Penggugat tidak kembali maka Tergugat juga pulang ke rumah orang

tuanya di Porsea;

16. Sekitar bulan Nopember 2008, Tergugat datang bersama keluarganya

untuk menjemput Penggugat agar melahirkan di Porsea namun Penggugat

menolak dengan alasan sudah sakit hati, dan pada tanggal 20 Desember

2008 Penggugat melahirkan anak kedua dan keluarga Penggugat

memberitahu Tergugat namun Tergugat datang pada tanggal 3 Januari

2009 bersama keluarga dengan tujuan untuk membawa Penggugat dan

anak-anaknya pulang ke porsea, namun karena Penggugat bekerja di

Sidikalang jadi sangat tidak mungkin Penggugat untuk pindah ke Porsea;

17. Karena telah dua kali Tergugat datang untuk menjemput Penggugat

namun Penggugat menolaknya, Tergugat marah dan kesal kepada

Penggugat sehingga Tergugat pergi begitu saja meninggalkan Tergugat

dan kedua anaknya tanpa ada suatu usaha apapun untuk bersatu kembali;

18. Setelah selama 2 tahun tidak bersama lagi, sekitar Januari 2010 keluarga

Penggugat menghubungi Tergugat untuk datang ke Sidikalang tanpa

sepengetahuan Penggugat dengan tujuan untuk menyatukan kembali

Penggugat dan Tergugat, dan karena desakan keluarga Penggugat

akhirnya Penggugat menerima kembali Tergugat dengan syarat bahwa

selama 10 tahun Tergugat tidak bisa memaksa Penggugat untuk lebih

memperhatikan keluarga Tergugat dan Tergugat selama tidak bekerja

mengasuh anak tidak boleh dititipkan kepada orang tua Penggugat;

19. Bahwa pada bulan Juli 2012 Penggugat diterima bekerja sebagai Tenaga

Pengajar di Sekolah Menengah Kejuruan Maranatha dan Tergugat

meminta kepada Penggugat untuk menyekolahkannya karena alasan malu

kepada rekan kerjanya yang semua bergelar Sarjana Strata Satu

sementara Tergugat hanya bergelar Diploma Tiga, namun Penggugat

menolak dengan alasan bahwa ekonomi keluarga masih belum stabil

karena Penggugat baru saja mengajukan Pinjaman Gaji untuk

membangun rumah dan anak baru sekolah. Karena Penggugat menolak

permintaan Tergugat, maka Tergugat marah dan memecahkan barang-

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 5: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 5 -

barang yang ada di rumah serta pergi dan pulang ke rumah dalam

keadaan mabuk;

20. Bahwa pada bulan Desember 2012 Tergugat kembali meminta Penggugat

untuk membelikan sebuah laptop dengan alasan untuk dipakai

menyelesaikan administrasi di kantor, Penggugat menolak dengan alasan

bahwa di rumah telah ada sebuah komputer lengkap dengan printernya

sehingga masih dapat digunakan untuk keperluan kantor;

21. Bahwa karena perselisihan yang terus menerus diantara Penggugat dan

Tergugat sehingga mengakibatkan terulangnya ketidak harmonisnya

hubungan Penggugat dengan Tergugat sehingga Penggugat dan Tergugat

tidur pisah ranjang;

22. Bahwa dengan alasan tersebut di atas dimana sering terjadinya

pertengkaran, dan percekcokan yang terus menerus antara serta

Penggugat sehingga pada tahun 2013 Penggugat bersama kedua

anaknya pergi meninggalkan Tergugat sampai gugatan ini diajukan;

23. Bahwa sejak perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat, Tergugat

benar sama sekali tidak pernah menafkahi istri dan anak-anaknya serta

Tergugat tidak pernah pula menghargai Penggugat sebagai istrinya

dimana berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas Penggugat

mengajukan gugat cerai ini ke Pengadilan Negeri Sidikalang untuk

mendapat Putusan Perceraian;

24. Bahwa karena perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah didaftarkan

di Kantor Catatan Sipil, mohon agar apabila gugatan Penggugat ini

dikabulkan dan diputuskan secara hukum kelak, supaya satu rangkap

putusan perceraian ini dikirimkan ke Kantor Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil Kabupaten Dairi dimana perkawinan ini didaftarkan, untuk

dicatat dalam buku yang disediakan khusus untuk itu;

25. Bahwa karena perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sah maka

secara hukum anak-anak Penggugat dan Tergugat adalah sah dimana

anak-anak tersebut masih sangat membutuhkaan perhatian dan kasih

sayang serta perawatan dari ibu kandungnya, wajar dan beralasan hukum

kiranya hak asuh terhadap kedua orang anak Penggugat dan Tergugat

tersebut diberikan kepada Penggugat;

26. Bahwa oleh karena Tergugat adalah seorang Guru di salah satu sekolah

swasta di Sidikalang maka patut dan wajar untuk memberikan biaya dari

hasil perkawinan Penggugat dan Tergugat setiap bulannya sebesar Rp.

1.000.000,- (satu juta rupiah), sejak gugatan ini diajukan sampai anak

tersebut dewasa;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 6: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 6 -

27. Bahwa karena timbulnya permasalahan ini adalah akibat perbuatan dan

ulah Tergugat mohon biaya perkara dibebankan kepada Tergugat;

28. Bahwa segala sesuatu dan hal-hal yang belum diterangkan dalam gugatan

ini dapat Penggugat jelaskan di persidangan;

Berdasarkan hal-hal yang Penggugat uraikan di atas, mohon kepada

Ketua Pengadilan Negeri Sidikalang untuk kiranya menunjuk dan menetapkan

Majelis Hakim yang akan memeriksa dan mengadili perkara ini dan menetapkan

untuk selanjutnya Majelis Hakim tersebut menetapkan suatu hari persidangan

yang khusus untuk itu, serta memerintahkan Jurusita pada Pengadilan Negeri

sidikalang memanggil kedua belah pihak yang berperkara untuk hadir di

persidangan yang ditentukan untuk itu selanjutnya memberikan Putusan antara

Perkara tersebut dengan amar putusan sebagai berikut:

PRIMAIR:

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

2. Menetapkan dalam hukum bahwa Perkawinan Penggugat dengan Tergugat

yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan Ressort Pangombusan di

hadapan Pemuka Agama Kristen yang bernama Pdt. R. Gultom pada

tanggal 23 Juli 2005 dan dilaksanakan Acara Adat berdasarkan Adat Batak

Toba, kemudian telah didaftarkan di Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara

Indonesia , sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 125/PT/CS/2006

tanggal 31 Maret 2006, yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi, Sah Menurut Hukum;

3. Menyatakan perkawinan Penggugat dengan Tergugat yang diberkati di

hadapan Pemuka Agama Kristen yang bernama Pdt. R. Gultom telah

didaftarkan di Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara Indonesia, sesuai

dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 125/PT/CS/2006 tanggal 31 Maret

2006 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

Kabupaten Dairi, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;

4. Menetapkan bahwa anak yang dilahirkan dari Perkawinan Penggugat

dengan Tergugat yaitu: Kevin Fernando Sirait, Jenis kelamin Laki-Laki lahir

di Sidikalang tanggal 14 Maret 2007, dan Elisya Putri Sirait, Jenis kelamin

Perempuan, lahir di Sidikalang tanggal 20 Desember 2008 menjadi asuhan

Penggugat sebagai Ibunya hingga dewasa dapat menentukan sikapnya;

5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Sidikalang untuk

mengirimkan satu rangkap putusan ini kepada Kepala Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi dimana perkawinan ini didaftarkan, untuk

dicatat dalam buku yang disediakan untuk itu;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 7: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 7 -

6. Menghukum Tergugat untuk memberikan biaya hidup dan biaya pendidikan

kepada anak yang dilahirkan dari hasil perkawinan Penggugat dan Tergugat

yang bernama Kevin Fernando Sirait, Jenis kelamin Laki-Laki lahir di

Sidikalang tanggal 14 Maret 2007 sesuai dengan Akte Lahir Kantor

Kependudukan dan Catatan Sipil No. 5412/PKT/CS/2007 tanggal 26 Oktober

2007 dan Elisya Putri Sirait, Jenis kelamin Perempuan, lahir di Sidikalang

tanggal 20 Desember 2008 sesuai dengan Akte Lahir Kantor Kependudukan

dan Catatan Sipil No. AL.522.0004114 tanggal 8 Januari 2009 setiap

bulannya sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu juta rupiah) sejak Gugatan ini

diajukan sampai anak tersebut dewasa;

7. Menghukum Tergugat membayar ongkos-ongkos yang timbul dalam perkara

ini;

ATAU:

Apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini

berpendapat lain mohon keadilan yang seadil-adilnya;

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Tergugat

memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut:

1. Benar dibuktikan surat Akte Nikah dari gereja dan dilaksanakan secara Adat

Batak Toba yang dilaksanakan pada tanggal 23 juli 2005 di lumban Sirait

dan diberkati di Gereja HKBP Hasahatan Resort Pangombusan oleh

Pdt.R.Gultom.

2. Benar dibuktikan Kutipan Akte Perkawinan No.125/PT/CS/2006 tanggal 31

Maret 2006 yang terdaftar di kantor pencatatan sipil Warga Negara

Indonesia yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan kantor

catatan sipil kabupaten Dairi.

3. Benar dari hasil perkawinan suami Istri dikaruniai Tuhan 2 (dua) orang

anak,yaitu anak pertama Kevin Fernando Sirait lahir di Sidikalang tanggal 14

Maret 2007,anak kedua Elisya Putri Sirait lahir di Sidikalang tanggal 20

Desember 2008.

4. Benar keluarga kami rukun dan damai,walaupun tinggal di dua tempat yang

berbeda,suami bekerja di Porsea dan Istri bekerja di Sidikalang.Sejak

menikah tanggal 23 juli 2005 sampai dengan bulan juni 2006.

5. Tidak benar kami selama 3 bulan tidak tinggal bersama setelah

menikah.Kami suami Istri tidak tinggal bersama selama 1 tahun (bulan Juli

2005 sampai dengan bulan Juni 2006).Saya datang dari Porsea ke

Sidikalang setiap hari Sabtu dan Minggu, dan sore hari Minggu pulang ke

Porsea untuk bekerja bukan pernah Istri datang dari Sidikalang ke Porsea

selama selama 1 tahun (itu bohong .karena Istri masih tetap tinggal di rumah

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 8: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 8 -

mertua dan tidak di ijinkan mengontrak rumah tempat tinggal karena kami

suami Istri bekerja di 2 tempat yang berbeda yaitu kota Porsea (TOBASA)

dan Sidikalang (DAIRI) dan tidak masuk akal karena saya butuh kehangatan

dari Istri dan dengan kebetulan fisik tubuh istri lemah dulunya.

6. Benar kami suami Istri bulan Juni 2006,sudah tinggal bersama di Jalan

Perjuangan Huta Rakyat Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi.Kebetulan

saya diterima mengajar di salah satu sekolah SMK Swasta Anugerah Panji

Bako Sidikalang dan karena pertimbangan ekonomi dan kesepakatan Suami

Istri tinggal di Sidikalang karena habis ke ongkos gaji saya,dan Istri sudah

Guru Bantu di SMP HKBP Jalan Nusantara Sidikalang.

7. Tidak benar sejak Juli 2006 kami suami Istri tidak ada perselisihan,walaupun

saya bergaji Rp.150.000,-(seratus lima puluh ribu)/bulannya.Istri tidak

gajian,karena masalah SK pengangkatan CPNS pada bulan April 2006 tidak

keluar,kurang lebih 10 bulan tidak gajian.Pada bulan Juli 2006 kami masih

membeli Sepeda Motor Honda Supra X 125 BB 5954 YC,dan sepeda

motornya masih ada dirumah.Tidak ada salahnya kalau orang tua membantu

anaknya walaupu sudah menikah dan kedua orang tua membantu

memberikan materi karena situasi seperti itu dan kami buka usaha

penggorengan kerupuk di rumah untuk membantu perekonomian dan

pembayaran kredit sepeda motor.

Dan pada waktu Istri menang CPNS bulan April 2006,orang tua saya

memberikan uang sebesar Rp 1.000.000,-(satu juta rupiah) untuk mengurus

surat-suratnya dan dari keluarga (Kakak dan adik Perempuan yang di Pulau

Batam) kami pinjam uang berkisar sebesar Rp. 5.000.000,-(lima juta

rupiah).Untuk biaya penempatan CPNS supaya bisa ditempatan di SMP

Sungai Raya Kilo Meter 5,yang dikembalikan Cuma Rp. 1.000.000,-(satu juta

rupiah),sisa pinjaman belum dibayar sampai sekarang.

8. Usul.Sebelum lahir anak pertama orang tua membuat acara 7 bulan sekitar

bulan Januari 2007.Orang tua datang dari Porsea dan menanggung biaya

acara 7 bulanannya.

Pada hari Rabu Tanggal 14 Maret 2007,Istri melahirkan seorang anak laki-

laki di RSU Sidikalang dan proses melahirkan Operasi Sesar,dan uang kami

kumpulkan malam harinya sekitar Rp.68.000,-(Enam Puluh Delapan Ribu

Rupiah).Istri saya pecah ketuban pagi subuh dan langsung saya jemput

Bidannya (Nama Bidan Delima Sitorus yang bertempat tinggal di Jalan

Parongil sidikalang),dan adek ipar (Krista Purba) juga dirumah bersama

kami.Bidannya tidak bisa membantu melahirkan dirumah,akhirnya Bidannya

mengatakan dibawah ke Rumah Sakit pagi harinya sekitar jam 8.Bidannya

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 9: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 9 -

mengetahui situasi kami,langsung ditawarkan uangnya untuk kami gunakan

untuk biaya Rumah Sakit sebesar Rp.3.000.000,-(Tiga Juta Rupiah).Pada

waktu itu mertua perempuan memegang uang tersebut.

Hari kamis tanggal 15 Maret 2007 siang datang orang tua saya ke RSU

Sidikalang untuk merawat Istri saya selama 2 hari di rumah sakit,Karena

permintaan keluarga dari kedua belah pihak lebih bagus dirawat dirumah

akhirnya hari ke-3 kami pulang dari rumah sakit dan dirawat di rumah tempat

tinggal kami.Orang tua merawat istri saya selama 3 hari dirumah,baru pulang

ke Porsea dan beras juga dibawah dari Porsea ke Sidikalang dan uang

diberikan kepada istri saya sebesar Rp.1.500.000,(satu juta lima ratus ribu

rupiah) untuk menambah biaya melahirkan.

Saya juga tetap merawat istri. Sebelum berangkat kerja sudah saya siapkan

makan dan minumnya, mencuci kain semuanya baru saya pergi

kerja,sampai kesehatanya pulih.Saya tidak pernah menolak untuk merawat

Istri karena sibuk bekerja (Itu bohong),sedangkan saya waktu itu masih 2

hari bekerja dalam 1 minggu.

Dan tidak salah mertua juga merawat anaknya dan memandikan

cucunya,karena mertua juga mengatakan kepada saya supaya dijemput

untuk memandikan Cucunya,yang kebetulan rumah mertua dekat dengan

rumah tempat tinggal kami.

9. Benar.Setelah 2 minggu berikutnya,sejak lahir anak pertama, saya dikatakan

tidak mau memberikan biaya syukuran kepada istri,pada hal Istri sudah tau

bagaimana besar gaji suaminya dan waktu acara syukuran pada waktu itu

akhir bulan (Bulan Tua) belum gajian,berarti istri memaksakan kehendak

kepada Suami (itu suatu alasan yang tidak benar).

Dan hasil syukuran dari rekan guru - guru dari SMK Anugerah Parulian dan

SMP HKBP Sidikalang Istri yang memegang uangnya.

Benar.Kami buat syukuran anak pertama,Orang tua memberikan

Rp.500.000,-(lima ratus ribu rupiah) langsung dikasih sama istri.Keluarga

datang dari Porsea dan keluarga istri datang dalam acara syukuran.Hasil

pesta syukuran, istri yang memegang uangnya dan itulah kami buat

membayar uang bidannya dan biaya-biaya acara syukurannya.Tanpa ada

masalah,mengapa sekarang jadi masalah?

Dan acara syukuran sebenarnya bukan tanggung jawab orang tua

saya,melainkan kami suami Istri yang bertanggung jawab,karena sudah

pisah kepala keluarga.Itu pun masih syukur dibantu oleh orang tua,tetapi

tetap juga tidak puas Istri atas bantuan orang tua saya.Dan saya tidak

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 10: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 10 -

pernah menuntut kepada mertua untuk memberikan bantuan kepada

keluarga kami.

10. Tidak benar.kejadian anak menangis bukan berumur 3 bulan melainkan

sudah berumur sekitar 7 bulan. Pengggugat/Istri yang pulang malam hari

dan mengganggu anaknya yang sedang tidur sehingga anaknya

menangis,lalu saya/tergugat menyuruh Isrti/penggugat untuk

mendiamkannya.Namun istri menolak untuk mendiamkan anaknya padahal

Istri yang mengganggu anaknya yang sedang tidur karena pulang malam

hari,saya langsung membuat susunya dan Istri marah-marah karena

anaknya menangis terus,langsung mencampakkan speaker tape sama saya

dan menampar dada saya.Dan karena dorongan emosi saya melempar botol

susunya ketembok dan membalas menamparnya.Kejadianya sekitar bulan

Oktober 2007.

11. Tidak benar.Kalau memang istri saya sakit hati dan bertekat dalam hatinya

tidak akan mau lagi untuk melayani suaminya.Buktinya dalam selang jarak 1

tahun lahirnya anak kedua kami.

12. Benar.Selisih pahaman ini terjadi bulan Oktober 2007,antara suami Istri

karena perselisihan pada point 10, makanya kami di rumah tidak saling

teguran sekitar 2 minggu.Karena tidak tahan tidak cakapan dengan Istri pada

hal satu rumah.Pada malam harinya saya hampiri Istri ditempat tidur.Saya

berbicara sama Istri,ngak mungkin kita tidak saling teguran/cakapan satu

rumah.Langsung Istri menjawab pulang kamu ke Porsea,ibumulah kawan

mu diskusi dan ibumu lebih penting samamu dan Istri meyikukan badan

saya.

Pada pagi harinya Istri berangkat sekolah,saya bersama anak

dirumah.Dalam selang waktu 30 menit saya pergi kerumah mertua,Istri ada

masih dirumah mertua.Langsung mertua bertanya kepada saya,mengapa

tidak kamu kasih sepeda motornya sudah terlambat dia,lalu saya jawab

terusnya suka-suka anak mu (Boru) dan saya mengatakan yang dibilang Istri

kepada mertua,seperti yang dibilang anak mu (boru),pulanglah ke

Porsea,ibumulah kawan mu diskusi dan ibumu lebih penting

samamu,apakah cocok saya pulang kampung ke Porsea anak mu (boru)

disini,ibu mertua tersinggung karna ngomongan itu.Istri pun tidur dirumah

mertua selama 3 hari,anak bersama saya tidur dirumah.Setelah 3 hari anak

bersama saya dirumah,lalu datanglah keluarga dari pihak mertua 2 orang

kerumah menjemput anak,lalu saya kasih.Setelah beberapa minggu Istri

tidur dirumah mertua akhirnya saya jemput kembali kerumah, istri pun mau

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 11: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 11 -

kembali tinggal bersama kerumah karena pihak mertua laki-laki

membujuknya.

Tidak benar saya membawa Istri pulang kerumah orang tuanya dengan

alasan menitipkan istri di rumah orang tuanya.Melainkan Istri yang pergi

sendiri dan mengadukan masalah keluarga kepihak orang tuanya (Mertua).

Tidak benar saya pulang ke Porsea selama 2 minggu kerumah orang tua

saya,karena waktu itu masih dalam posisi bekerja di SMK Anugerah Parulian

yang di Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi.

13. Usul.Pada bulan Januari 2008 saya tidak bekerja lagi di SMK Anugerah

Parulian Sidikalang yang berada di kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi.

Benar Prajabatan tahun 2008 istri selama 3 minggu (pada tanggal 09 sampai

dengan 30 April 2008 yang tertulis disetifikat prajabatan) dan harus

meninggalkan rumah dan anaknya. Tapi Istri langsung menitipkan anak

diasuh mertua dirumahnya.Anak tidak benar ditinggalkan dirumah kami.

(karena selisih paham pada point 14).

Tidak benar Istri yang memelihara ternak babi melainkan saya dan mertua

yang bersama-sama beternak babi dan bergantian mengasih makannya

pagi dan sore. Dan kandang babinya terletak di belakang rumah mertua.

Hewan ternak babi memang benar ada 3 ekor seharga RP.750.000,-(tujuh

ratus lima puluh ribu rupiah),dan yang memodali adalah Besan (Lae) marga

Simangunsong dari Porsea,yang rencananya mau dibawah ke Porsea waktu

syukuran anak pertama kami,karena situasi mobil sempit akhirnya ditinggal

untuk kami pelihara dan uangnya pun belum kembali sampai

sekarang.Babinya mati 2 ekor terkena flu babi dan 1 ekor dijual dan hasilnya

untuk Istri.

Tidak benar Istri yang memelihara ternak ayam,melainkan saya yang

memelihara ayam dibelakang rumah tempat tinggal kami,dan Istri tidak

pernah mengasih makannya dan membeli pakan ternak ayam sejak saya

pelihara di belakang rumah.Tapi karena waktu itu musim penyakit flu burung

sehingga ayam mati semua.

Hewan ternak ayam sebelum terkena flu burung hasilnya kami makan,dan

ayam yang sudah besar kami potong dirumah mertua untuk makan

bersama-sama keluarga

Waktu memelihara ternak babi ini sebelum bulan Oktober 2007,karena

memelihara babi sejak pesta syukuran anak pertama,sedangkan kami

sudah selisih paham bulan Oktober 2007.Dihitung waktu memelihara ternak

babi sudah mulai bulan Maret 2007 sampai dengan bulan April 2008,sudah

ada waktu memelihara sudah sekitar 1,5 tahun.(itu tidak benar/bohong).

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 12: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 12 -

Dan tidak mungkin saya makan babi dan ayam bersama teman-teman pada

hal saya masih kekurangan dan tidak punya kerja.Dan pada saat itu Istri

bukan tinggal dirumah melaikan tinggal dirumah orang tuanya.

14. Benar.Kami berselisih paham karena istri saya mudah tersinggung,tidak

bisa diingatkan dan selalu keras kepala terhadap prinsipnya.Ceritanya

sekitar bulan Februari 2008 (libur sekolah) orang tua dan adiknya datang

kerumah kami melihat cucunya,makanan disediakan oleh istri,tapi ngak bisa

dimakan oleh orang tua,lalu saya mengatakan itu ngak bisa dimakan,karena

alergi makanan tersebut.Langsung istri saya marah-marah, dan tidak mau

cakapin saya,karena saya bicara seperti itu.Orang tua pun pulang besok

harinya karena melihat situasi kami tidak cakapan.

15. Usul.Karena selisih paham pada point 14 Istri tidak mau juga mengalah

walapun saya cakapi,tetap diam-diam dan berbagai macam cara saya buat

mendekati,Istri tidur ke rumah orang tuanya (Dalam keadan Hamil anak yang

Ke Dua).Dan saya berusaha menjemputnya tapi bersih keras tidak mau

balik kerumah karena mertua perempuan tetap mendukung anaknya.Karena

rumah kontrakan mau selesai bulan Juli 2008 dan tidak ada respon dari

mertua untuk mendamaikan,malah mertua laki-laki meyuruh merantau dulu

untuk meredakan suasana (Pokok permasalahan seperti di point 12 &14).

Dan saya pergi bulan Juni 2008 ke Porsea untuk mencari ongkos berangka

ke Jakarta bulan Agustus 2008.Dan sepeda motor supra X 125, kuncinya

saya tinggalkan sama mertua laki-laki,STNK saya bawah untuk mengurus

BPKB ke Kota Siantar ke PT.FIF (Federal internasional Finance) untuk

pelunasan kredit sepeda motor supra X 125 pada tanggal 13 juli

2008,setelah selesai saya urus lalu saya kirim STNK,BPKB dan poto copy

KTP saya melalui mobil sitra ke alamat rumah mertua Jalan persada No.179

Sidikalang.

Pada tanggal 12 Juli 2008 terjadi pemalsuan Tanda Tangan pinjaman

Pertama (I) ke BANK SUMUT Sebanyak Rp.20.000.000,-(Dua Puluh Juta

Rupiah),pada hal saya sudah berada di Porsea.

16. Benar.Sekitar bulan Nopember 2008 saya kembali pulang dari Jakarta Ke

Porsea,pada bulan Nopember 2008 juga kami datang ke Sidikalang bersama

keluarga (OrangTua,Tante,Paman,dan Keluarga Sirait Sidikalang),untuk

mendamaikan keluarga kami dan supaya mau Istri melahirkan di porsea atau

mengotrak kembali di Sidikalang.Tapi istri menolak karena sakit hati tidak

mau untuk di damaikan oleh keluarga kedua belah pihak (Keluarga Sirait dan

Keluarga Purba).Saya memberikan uang Rp.200.000,- (Dua Ratus Ribu

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 13: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 13 -

Rupiah) pada anak,lain lagi dari orang tua,paman dan tante pada anak

pertama,dan membawa beras 1 kaleng (Datang I).

Tidak benar ada pemberitahuan kepada saya,bahwa pada tanggal 20

Desember 2008,Istri melahirkan anak kedua perempuan.

Tidak benar saya datang tanggal 3 Januari 2009.Saya datang bersama

Besan (lae) saya marga mangunsong dari Porsea ke Sidikalang pada bulan

September 2009 (Waktu itu saya ingat ada pesta nikah adek ipar/Evi purba

tanggal 28 septmber 2009).Kami datang kerumah mertua untuk mengajak

Istri supaya damai dan rukun kembali,tapi Istri bersih keras tidak mau

kembali bersatu keluarga kami,dan Istri meminta untuk tanda tangani

pinjaman kedua (II) ke BANK SUMUT sebesar Rp.90.000.000,-(sembilan

puluh juta rupiah) dengan alasan untuk buat rumah anakmu,yang

rencananya dibeli di kilo meter 5 yang berdekatan dengan sekolah tempat

kerja Istri.pihak mertua mengetahui pinjaman dan rencana membeli rumah

(datang II).Pada bulan September juga saya tanda tangani pinjaman kedua

(II) ke BANK SUMUT Sebanyak Rp.90.000.000,-(sembilan puluh juta rupiah)

dan diajukan pada tanggal 14 Oktober 2009 pinjamanya.

Tidak benar saya mengajak Istri dan anak pindah ke Porsea (itu

bohong),karena Istri sudah PNS, dengan pertimbangan susah untuk

mengurus pindah antar kabupaten.Karena sesuai dengan janji kami setelah

menikah,siapa yang duluan PNS berarti kita harus tinggal di tempat yang

menang PNS.Dan terbukti kami tinggal di Sidikalang karena Istri duluan

menang PNS.

Karena istri tidak mau damai dan bersatu keluarga saya pulang ke Porsea

dengan membawa sepeda motor supra X 125 BB 5954 YC yang saya

tinggalkan bulan Juni 2008,untuk dipakai di Porsea.Dan saya minta dari

mertua laki-laki.

Dan setelah rukun dan damai kembali tanggal 3 Januari 2010 uang

pinjaman tersebut bukan beli rumah melainkan dipijam temannya kerja untuk

keperluan istrinya masuk CPNS.Pihak mertua saya mengetahui hal itu

untuk buat rumah namun salah penggunaan,makanya mertua saya marah-

marah,dan memaksa/mendesak keluarga kami harus bersatu, damai rukun

kembali dengan catatan harus pindah dari rumah mertua dan harus saya

bayar uang kontrakan dan kami tinggal di Jalan Maholi di belakang gereja

GKPS Sidikalang.( Datang III)

17. Benar dua kali saya menjemput Istri dari rumah mertua untuk mengajak

damai dan rukun kembali keluarga kami,tapi Istri terus menolak tidak mau

damai dan rukun.Seperti pada point 16 saya datang pertama (I) bulan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 14: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 14 -

Nopember 2008 bersama keluarga (OrangTua,Tante,Paman,dan Keluarga

Sirait Sidikalang) dan datang yang kedua (II) pada bulan September 2009.

Pada point 17 ini pun tidak benar/mungkin tergugat meninggalkan

tergugat,berarti gugutan perceraian ini asal dibuat atau orang lain yang

membuat tanpa kesadaran penggugat.

Tidak benar.Walaupu saya tinggalkan kedua anak-anak,saya tetep berusaha

untuk menghubungi anak-anak melalui pesawat telepon rumah untuk

menanya kabar anak-anak,tapi setelah diangkat teleponnya dan tau yang

telpon orang tua anak-anak,telepon langsung diputus.

18. Kami tidak bersama selama1,5 Tahun sejak bulan Juni 2008 sampai dengan

tanggal 3 Januari 2010 (bukan 2 tahun).

Tidak benar saya dihubungi keluarga Istri/penggugat datang ke Sidikalang

melainkan niat untuk menyatukan kami Suami Istri.Saya datang yang ke tiga

(III) sendirian tanggal 3 Januari 2010 tanpa di hubungi keluarga

Istri/penggugat untuk melihat anak-anak dan Istri sekalian untuk mengajak

damai keluarga kami dan pihak mertua mendukung keluarga kami

bersatu,damai dan rukun kembali dengan catatan harus pindah dari rumah

mertua dan harus saya membayar uang kontrakan dan waktu itu kami

pindah ke Jalan Maholi di belakang gereja GKPS Sidikalang.Istri membuat

syarat selama saya tidak bekerja mengasuh anak dan tidak boleh dititipkan

kepada mertua dan selama 10 tahun Istri tidak bisa lebih memperhatikan

keluarga saya. (jadi apa gunanya kita berkeluarga).Saya mengasuh anak

selama 6 bulan sebelum dapat pekerjaan dan tidak pernah memaksakan

kehendak untuk memperhatikan keluarga dari pihak saya.

19. Usul.Awal bulan Mei 2011 sampai dengan bulan Oktober 2011, kami

membuka usaha pengadaan barang-barang kelontongan dirumah mertua,

dan mertua laki–laki dan besan (lae) bagian pemasaran ke perkampungan.

Keuangan dipegang oleh Istri, dan tak pernah mengasih untuk membelikan

bensin sepeda motor, walaupu sudah pulang pergi menjemput barang

kepasar Sidikalang.

Dan modal tidak ada lagi,usaha tutup karena modal sudah dipakai kepada

pihak keluarga Istri (mertua dan besan/lae).(bukti catatan masih ada untuk

mertua jimmy).

Benar saya bekerja di SMK Maranatha Sidikalang Jalan Sepakat Panji

Sibura-bura kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi sejak tanggal 14 Juli

2012 dengan gaji sebesar Rp.1.000.000,- (Satu Juta

Rupiah)/bulannya.Kesepakat dengan istri,saya membayar rekening listrik

dan uang sekolah anak pertama di TK Katolik Sidikalang sebesar

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 15: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 15 -

Rp.150.000,-(Seratus Lima Ribu Rupiah)/bulannya (saya membayar Bulan

Juli 2012 sampai dengan April 2013),uang sebesar Rp.500.000,-(Lima Ratus

Ribu Rupiah)/bulannya saya kasih untuk istri (bulan Juli,Agustus,September

tahun 2012).

Benar pada waktu itu saya masih bergelar Diploma Tiga.Saya meminta

kepada istri saya supaya bisa sekolah untuk mengambil gelar Strata Satu

karena semua rekan kerja sudah Strata Satu,karena Diploma Tiga tidak

dipakai lagi sebagai tenaga pengajar.Istri mejawab tidak ada uangku,kalau

ada uang mu silahkan kuliah dan uang yang aku pegang uang Dana Bos

SMP Sungai Raya kilo meter 5,waktu itu Istri sebagai Bendahara Dana

Bos.Saya pun tidak memaksakan kehendak kuliah.Saya bukan

marah,melaikan mengapa ke keluarga mu gampang kamu memberikan uang

mu dan istri saya tersinggung dan terdiam dan sering kerumah orang tuanya.

Tidak benar Saya memecahkan barang-barang yang dirumah,melainkan Istri

yang memecahkan kaca lemari (dengan bukti Masih dirumah).

Tidak benar Saya pergi dan pulang ke rumah dalam keadaan mabuk.

Karena saya sampai sekarang bisa diperiksa belum ketergantungan alkohol.

Saya pernah pulang malam karena situasi sekolah tempat kerja sedang

pembenahan peralatan - peralatan bengkel.

20. Tidak benar saya meminta beli Laptop bulan Desember 2012.Saya meminta

membeli Laptop bulan September 2012.Sedangkan Laptop bulan Oktober

2012 sudah saya beli/dipakai.Waktu saya meminta Laptop ke istri,nanti saya

ganti dengan uang jula-jula dari SMK Teknik Dairi di Jalan pelita no.14

Sidikalang.karena giliran menarik jula-jula bulan Oktober 2012,karena sudah

pindah tempat mengajar ke SMK Maranatha Sidikalang Jalan Sepakat Panji

Sibura-bura.

Alasaan yang pertama,Istri menjawab tidak punya uang,kalau ada uang mu

silahkan kamu membelinya.

Alasaan yang kedua,Istri menjawab,Uang yang aku pegang uang Dana Bos

SMP Sungai Raya kilo meter 5,waktu itu Istri Bendahara Dana Bos.

Benar.Dan pada saat itu juga dibeli Computer bekas, Printer, Aivet, untuk

memperjancar bisnis keluarganya karena kebetulan keluarganya bisnis

computer seken/bekas.Saya tidak mau memakainya karena itu tidak bisa

dibawah ke kantor.

Saya bukan marah, melaikan mengapa kekeluarga mu gampang kamu

memberikan uang mu dan Istri saya tersinggung dan terdiam dan sering

kerumah orang tuanya.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 16: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 16 -

Sekitar bulan Oktober 2012,Istri pergi ke Medan bersama besan (Lae).

Untuk membeli peralatan percetakan Sablon dengan modal peralatan

Rp.15.000.000,- (Lima belas Juta Rupiah) untuk besan (Lae). Dan membeli

mesin bordir menjahit Rp.5.000.000,- (Lima Juta Rupiah) untuk adek ipar

Kami pada waktu itu baru lulus kuliah jurusan tata busana. Tanpa kompromi

pada suaminya.

Padal bulan Oktober 2012,ada perselisihan,gara-gara menonton dirumah

supaya ganti siaran TV-nya,saya dan anak pertama (Kevin.F.S) meminta

ganti siaran.Tetap ngotot harus keinginan istri,saya mengatakan semua

suka-sukamu,lalu Istri menjawab kusetrika nanti kamu, karena kebetulan dia

sedang memegang setrika, saya menjawab silahkan setrika, lalu Istri ku

memukul kepala ku dan menggigit tangan ku 2 kali.Lalu saya langsung

merangkul istri dan memegang lehernya dan saya mengatakan jangan kau

coba memukul kepala ku,Istri diam baru langsung ku lepaskan.(buktinya

dilihat anak Pertama).Istri besoknya pergi kerumah mertua dan tidur di

rumah mertua.

Setelah itu mulai tanggal 4 Oktober 2012 sampai dengan tanggal 4 Januari

2013 tidak tidur dirumah bersama 2 orang anak (Tidur dirumah

Mertua).Karena tidur dirumah mertua selama 3 bulan,lalu mertua laki-laki

menyuruh pulang untuk memnempati rumah kami.Istri pulang kerumah

selama 2 minggu,dan sehabis itu kadang tidur dirumah kami kadang dirumah

mertua bersama anak.

Tanggal 19 Januari 2013,Istri minggat tidur kerumah mertua dengan

sendirian.

Tanggal 07 Februari 2013,Istri tidak tidur dirumah bersama 2 orang

anak,tidur dirumah mertua.

Tanggal 14 Februari 2013,Istri tidak tidur dirumah mertua dengan sendirian.

Tanggal 15 Februari 2013,Istri tidak tidur dirumah bersama anak kedua,tidur

dirumah mertua.

Tanggal 17 Februari 2013,Istri tidak tidur dirumah bersama anak kedua,tidur

dirumah mertua.

Tanggal 18 Februari 2013 sampai dengan tanggal 1 Maret 2013,Istri tidak

tidur dirumah bersama 2 orang anak kedua,tidur dirumah mertua.Pada hal

saya tetap tidur dirumah tempat tinggal kami.

Tanggal 3 Maret 2013 sampai dengan sekarang tahun 2015, Istri tidak tidur

dirumah.

21. Benar.Kami Suami Istri sudah otomatis pisah ranjang karena Istri tidak tidur

dirumah (tidur dirumah orang tuanya) sedangkan saya tetap tinggal dirumah

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 17: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 17 -

(tidur dirumah tempat tinggal kami).Dan setiap ada selih paham dirumah

/keluarga kami,Istri langsung mengadu ke orang tuanya dan selalu langsung

tidur dirumah orang tuanya.

22. Benar Istri bersama 2 orang anak meninggalkan/minggat dari rumah pada

tanggal 3 Maret 2013 sampai sekarang tahun 2015.Tanggal 2 Maret

2013,Istri dan 2 orang anak tidur dirumah.Saya pulang malam pukul 9

Wib,bukan karena mabuk pulang dari warung,karena dengan kebetulan

sepeda motor yang saya pakai berkopling,dan belum begitu paham

memakainya karena baru belajar membawa sepeda motor berkopling,saya

menggas di depan pintu masuk kerumah,sehingga ada keselisih pahaman

dengan tetangga.karena sepeda motor Supra X 125 BB 5954 YC sudah

disita Istri dirumah mau dijual dan semua STNK,BPKB dan kuncinya saya

serakan kepada Istri pada tanggal 26 Februari 2013.Dan saya meminjam

sepeda motor berkopling punya teman kerja.Karena selisih paham dengan

tetangga,langsung Istri menelpon besan (Lae) dan dalam waktu 5 menit

kejadian sudah datang besan (Lae) besama 3 orang kawannya dan

mememarahi dan memukul saya 2 kali didapur rumah.Pada hari minggu pagi

tanggal 3 Maret 2013 mertua laki-laki datang kerumah dan menasehati saya

sampai jam 2 siang,dan menceritakan kejadian tersebut.Dan pada pagi hari

jam 8,Istri bersama 2 orang anak pergi,dan anak saya pamit mau ke

gereja,saya dan mertua masih tetap cerita dirumah.

Mulai tanggal 3 Maret 2013 sampai dengan sekarang tahun 2015 sampai

gugatan ini diajukan tidak tidur dirumah tempat tinggal kami,Setelah minggat

tanggal 3 Maret 2013,Istri tidur dirumah adek ipar sekitar 1 bulan,saya

datang menjumpai kerumah adek ipar.Lalu pindah kerumah besan (lae)

sekitar 3 bulan, karena tidak cocok dengan keluarga besan (lae) akhirnya

pindah kerumah OrangTua sampai awal bulan Juni 2015.Dan karena tidak

cocok dirumah oleh Orang Tua,akhirnya minggu ke 2 bulan Juni 2015 pindah

ke rumah temannya boru Purba yang beralamat di Jalan Mandiri Panji Bako

Kecamatan Sitinjo kabupaten Dairi.

Sebelum gugatan percerai ini di ajukan Istri datang kerumah dengan

mengambil barang-barang dan dipindahkan kerumah mertua.Pada waktu

saya tidak berada dirumah atau tugas keluar kota.(Buktinya semuanya

barang-barang yang diambil ada di rumah mertua) seperti :

a. Pada tanggal 16 Maret 2013,Istri datang kerumah mengambil meja belajar

kecil dan kotak mek up dan kunci rumah masih ada sama Istri.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 18: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 18 -

b. Pada hari sabtu Tanggal 25 Mei 2013,Istri datang kerumah bersama anak

pertama (Kevin.F.S) dan anak kost yang bernama Indro naik sepeda

motor mengambil barang selimut.Dan kunci rumah masih ada sama istri.

c. Pada hari sabtu Tanggal 8 Juni 2013,datang kerumah mengambil barang-

barang yaitu selimut,kulkas,mesin cuci,oupen,kompor gas kecil,tempat

masak,tapperwer dan computer.(pada waktu itu saya berpesta ke porsea).

Dan kunci rumah masih ada sama Istri.

d. Diantara tanggal 21 Juni 2013 sampai dengan tanggal 30 Juni 2013,Istri

mengambil barang-barang yaitu Kasur dan kain anak–anak.(pada waktu

itu saya diutus pelatihan Guru ke Propinsi Padang). Dan kunci rumah

masih ada sama istri.

(Catatan pada bulan Agustus 2013 kunci rumah rusak,akhirnya saya

ganti).

e. Diantara tanggal 22 Oktober 2013 sampai dengan tanggal 28 Oktober

2013, (pada waktu itu saya berangkat ke Jakarta mengikuti pelatihan

BIMTEK),istri datang kerumah dengan membawa tukang duplikat kunci

dan mengganti kuncinya dan mengambil barang-barang yaitu lemari kain

besar,lemari hias,meja makan,meja belajar,lemari buku,kursi

plasti,lemari/rak piring,kursi tamu 1 set,lemari gantung,kasur spring

bed,selimut,kain anak-anak semuanya,lemari kain anak-anak,tabung gas

besar,rak sepatu,ember,perkakas dapur semuanya dan lain-

lainnya.(Pulang dari Jakarta ke Sidikalang yang tinggal cuma baju saya

sendiri diletakkan di lantai).

23. Tidak benar saya tidak menafkahi istri dan anak-anak serta tidak

menghargai Istri.

Saya menafkahi istri dan anak-anak serta menghargai Istri.Sesuai dengan

kemampuan saya berikan kepada istri dan anak-anak sesuai dengan

penghasilan /bulan dengan alasan seperti:

a. Pada tanggal 23 Juli 2005 setelah menikah saya mengajar di SMK

Parulian 4 Porsea (TOBASA),Istri mengatakan untuk membayar jula-jula

Rp.200.000,-(Dua Ratus Ribu Rupiah)/bulannya selama 1 Tahun saya

tetap memberikan walaupun saya setiap Sabtu dan Minggu pulang dari

Porsea ke Sidikalang dan beras 1 kaleng /bulannya,waktu itu anak kami

belum ada.Hasil jula-jula untuk istri.

b. Pada tahun 2005 kami memelihara ternak babi 2 ekor dan hasilnya sama

Istri.

c. Pada bulan Juli 2006 sampai dengan bulan Juni 2007,gaji tahun pertama

sebesar Rp.150.000,-(Seratus Lima Ribu Rupiah)/bulannya.Dan bulan Juli

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 19: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 19 -

2007 sampai dengan Desember2007,gaji tahun kedua sebesar

Rp.400.000,-(Empat Ratus Ribu Rupiah)/bulannya.Saya bekerja di SMK

Anugerah Parulian Sidikalang.Gaji langsung saya berikan semua kepada

Istri,untuk pembayaran kredit sepeda motor supra X 125 BB5954 YC.

d. Pada tahun 2006 sampai tahun 2007,kami buka usaha penggorengan

kerupuk,uangnya istri yang mengelola semuanya.

e. Pada bulan Maret tahun 2007 saya memelihara ternak babi 3 ekor,2 ekor

mati dan 1 ekor dijual dan hasilnya sama Istri

f. Pada bulan Januari 2008 sampai dengan bulan Juni 2010 ,saya tidak

mempuyai pekerjaan yang tetap ,pada bulan Juni 2008 saya berada

diPorsea mencangkul selama 2 bulan,pada bulan Agustus 2008 saya

berangkat ke Jakarta cari pekerjaan,pada bulan Nopember 2008 saya

kembali keporsea dan kembali bekerja keladang sampai bulan Desember

2009.

g. Pada tanggal 3 Januari 2010,Suami Istri damai dan rukun kembali dan

saya berada di Sidikalang saya bayar uang kontrakan rumah sebesar

Rp.1.500.000,-(Satu Juta Lima ratus Rupiah)/tahun. saya belum bekerja

dan mengasuh anak-anak selama 6 bulan,pada bulan Januari sampai

dengan Juni 2010.

h. Pada bulan Januari 2010,saya memberikan cincin tunangan seberat 5

gram/seharga Rp.2.500.000,-(Dua Juta Lima ratus Rupiah) dijual untuk

Istri.

i. Pada tahun 2010 sampai bulan juli 2012 saya beternak ayam dengan

modal sendiri dan hasilnya untuk dimakan anak-anak dan istri dirumah

j. Pada tahun 2010 sampai tahun 2012 kami buat kebun sayur-sayuran dan

hasilnya untuk istri sebahagian

k. Pada bulan Juli 2010 sampai dengan bulan Juni 2011.Saya bekerja di

SMK Teknik Dairi di Jalan Pelita No.14.Gaji sebesar Rp.350.000,-(Tiga

Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)/ bulannya.Kesepakatan dengan istri

untuk membayar rekening listrik dan uang sekolah anak pertama sebesar

Rp. 20.000,- (Dua Puluh Ribu Rupiah) dan membeli susu anak-anak.

l. Pada bulan Juli 2011 sampai dengan bulan Juni 2012.Saya bekerja di

SMK Teknik Dairi di Jalan Pelita No.14.Gaji sebesar Rp.500.000,-(Lima

Ratus Ribu Rupiah)/ bulannya.Kesepakat dengan Istri,saya membayar

rekening listrik dan uang sekolah anak pertama di TK Pembina Sidikalang

sebesar Rp.130.000,-(Seratus Tiga Puluh Ribu Rupiah)/ bulannya.

m. Pada tahun 2011,kami buka usaha pengadaan barang-barang

kelontongan dirumah mertua,hasilnya semua sama Istri.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 20: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 20 -

n. Pada akhir tahun 2011,saya memelihara ternak (babi) 3 ekor yang modal

untuk membeli 1 ekor dari Istri dan modal untuk membeli 2 ekor dan

semua biaya makanan ternak sampai besar dari saya sendiri yang

menanggung.Modal untuk membeli 2 ekor saya pinjam Rp.1.000.000,-

(satu Juta Rupiah) dari teman kerja.Yang rencana kalau berhasil ternak ini

untuk modal kuliah.Dan setelah ternaknya besar Istri langsung menjual

pada bulan juni 2012 dan mengembalikan modal pinjaman Rp.1.000.000,-

(satu Juta Rupiah).

o. Pada bulan Juli 2012 sampai dengan bulan Juni 2013.Saya bekerja di

SMK Swasta Maranatha Sidikalang Kabupaten Dairi di Jalan Sepakat

Panji sibuara-bura.Gaji sebesar Rp.1.000.000,-(satu juta

rupiah)/bulannya.Kesepakat dengan Istri,saya membayar rekening listrik

dan uang sekolah anak pertama di TK Katolik Sidikalang sebesar

Rp.150.000,-(Seratus Lima Ribu Rupiah)/bulannya(saya membayar Bulan

Juli 2012 sampai dengan April 2013),uang sebesar Rp.500.000,-(Lima

Ratus Ribu Rupiah)/bulannya saya kasih untuk Istri (bulan

Juli,Agustus,September tahun 2012),setelah itu terjadi kesalah pahaman

antara suami dengan istri,istri tidak mau menerima lagi dan sudah sering

tidur dirumah orang tuanya.karena saya minta kuliah/sekolah mengambil

Strata Satu dan membeli Laptop.

p. Pada bulan Agustus 2013,saya bayar uang sekolah anak-anak yang

bernama Elisya.P.Sirait di Tk katolik sebesar Rp.165.000 (seratus enam

puluh lima ribu Rupiah)/bulanya,dan yang bernama Kevin.S.Sirait di SD

katolik sebesar Rp.220.000,-(dua ratus dua puluh ribu rupiah)/bulannya.

q. Pada tanggal 29 Nopember2013,saya bayar uang lomba mewarnai anak

saya yang bernama Kevin.S.Sirait di tingkat SD Katolik kelas satu sebesar

Rp.50.000,-(lima puluh ribu rupiah)/bulannya.

r. Pada tanggal 4 Desember 2013,saya bayar uang sekolah anak-anak yang

bernama Elisya.P.Sirait di Tk katolik sebesar Rp.165.000 (seratus enam

puluh lima ribu Rupiah)/bulannya,dan yang bernama Kevin.S.Sirait di SD

katolik sebesar Rp.220.000,-(dua ratus dua puluh ribu rupiah)/bulannya.

s. Pada tanggal 21 Desember 2013,saya bayar uang Natal anak saya yang

bernama Elisya.P.Sirait di TK Katolik kelas satu sebesar Rp.50.000,-(lima

puluh ribur)/bulannya.

t. Pada tanggal 11 Februari 2014,saya membayar uang sekolah anak-anak

yang bernama Elisya.P.Sirait di Tk katolik sebesar Rp.165.000 (seratus

enam puluh lima ribu Rupiah) /bulannya.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 21: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 21 -

u. Pada tanggal 10 Maret 2014,saya membayar uang sekolah anak-anak

yang bernama Elisya.P.Sirait di Tk katolik sebesar Rp.165.000 (seratus

enam puluh lima ribu Rupiah)/bulannya.

v. Pada tanggal 7 Maret 2014,saya membayar uang sekolah anak-anak

yang bernama Elisya.P.Sirait di SD katolik sebesar Rp.220.000,-(Dua

Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah)/bulannya.

w. Semua perlengkapan untuk kedua orang anak saya beli mulai dari

Nol,seperti pakaian sekolah,pakaian rumah dan peralatan-peralatan

dirumah untuk kebutuhan saya dan anak-anak.

x. Pada bulan Januari 2015 kedua anak saya dipindahkan dari SD Katolik

menjadi SD Negeri Huta Rakyat yanga beralamat di Jalan Parongil.

24. …..…..

25. Benar anak-anak membutuhkan perhatian dan kasih sayang serta

perawatan dari ibu kandungnya.Tapi saya mohon kepada majelis Hakim

Yang mulia,sebelum ditanya kedua orang anak-anak,karena anak sudah

dapat membedakan siapa yang lebih sayang,lebih perhatian terhadap

anak,supaya anak juga bebas memilih terhadap bapak kandungnya atau ibu

kandungnya.Saya mohon ijin untuk menyampakai sebagai alasan supaya

anak –anak tetap bersama Bapak kandungnya yang mengasuh kedua orang

anak-anak.Sebagai alasan-alasan:

a. Semenjak lahir kedua anak kami ini lebih banyak pihak

mertua(neneknya) yang merawat dan bapak dari kedua anak tersebut

dibandingkan Istri,karena selalu sibuk dengan pekerjaan dan pulang

malam.

b. Saya lebih perhatian merawat kedua anak tersebut untuk menyuap

makan,memandikan,memasak nasinya,mencuci kainnya,menyetrika

kainnya dan mengantar sekolah sewaktu kami bersama kedua anak.

c. Semenjak kedua anak sekolah di TK Katolik dan SD katolik,saya

berusaha ketemu melihat kedua anak dan mengasih uang jajannya dan

membeli bajunya.Malah Istri saya yang melarang meminta uang jajannya

dan makanan dari Bapak kandungnya.

d. Semenjak istri minggat dari rumah pada tanggal 3 Maret 2013,semua

barang-barang dari rumah diambil dan dipindahkan kerumah

mertua.Terpaksa saya membeli peralatan rumah,pakaian dinas sekolah

anak-anak dan baju-baju rumahnya yang baru

e. Semenjak kedua anak sekolah di TK Katolik dan SD katolik,saya

berusaha untuk membawa kedua anak kerumah supaya kasih sayang

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 22: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 22 -

Bapaknya terhadap Kedua Anak tersebut terjalin akrab dan sebaliknya.

Seperti contoh:

- Tanggal 19 Nopember 2013 sampai dengan 11 Desember 2013,

Kevin.F.Sirait dan Elisya.P.Sirait bersama bapaknya dirumah,saya

jemput dari sekolah dan saya memberitahukan kepada ibunya .

- Tanggal 21 Januari 2014 sampai dengan 13 Maret 2014,

Elisya.P.Sirait bersama bapaknya dirumah,saya jemput dari sekolah

dan saya memberitahukan kepada ibunya .

- Tanggal 23 Oktober2014 sampai dengan 7 Nopember 2014,

Kevin.F.Sirait dan Elisya.P.Sirait bersama bapaknya dirumah,saya

jemput dari sekolah dan saya memberitahukan kepada ibunya.

- Tanggal 15 Februari 2015 sampai dengan 4 Mei 2015, Kevin.F.Sirait

dan Elisya.P.Sirait bersama bapaknya dirumah,saya jemput dari

Gereja dan saya tidak memberitahukan kepada ibunya karena nomor

Handphonenya tidak ada sama saya .

- Tanggal 5 Mei 2015 sampai dengan 3 Juni 2015, Kevin.F.Sirait

bersama bapaknya dirumah,Dan Elisya.P.Sirait bersama dengan

ibunya dibawah dari rumah marga Sirait Jalan Makmur Sidikalang

waktu mau di damaikan kami suami dengan istri .

- Tanggal 4 Juni 2015 sampai dengan sekarang setelah gugatan ini

diajukan,Kevin.F.Sirait dan Elisya.P.Sirait bersama bapaknya dirumah,

Kevin.F.Sirait dan Elisya.P.Sirait bersma – sama datang kerumah

setelah pulang sekolah dan saya memberitahukan kepada ibunya.

f. Semenjak anak-anak bersama saya yang penuh sekitar 8 bulan sejak 15

Februari 2015 sampai sekarang di ajukan gugatan ini,tidak pernah melihat

anak-anak dan mengasih uang jajannya kesekolah.

26. Benar.Saya seorang guru disalah satu sekolah swasta di Sidikalang dengan

penghasilan/bulannya sebesar Rp.1.000.000,- (Satu Juta Rupiah).

Benar saya sebagai Suami harus membiayai anak-anak dari hasil

perkawinan biologis kami Suami Istri.

Saya tidak bisa membatasi kemampuan untuk memberikan biaya kepada

anak-anak,mungkin bisa kurang,mungkin bisa terpenuhi dan mungkin bisa

lebih dari yang sudah ditentukan sejak diajukan gugatan ini sampai anak

dewasa nantinya.Mudah-mudahan rejeki semakin berlimpah diberikan oleh

Tuhan.Terima kasih.

27. Karena saya yang tergugat,dan sewajarnya Penggugat lah yang

menanggung semua biaya perkara.Terimah Kasih.

28. ………….

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 23: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 23 -

Atas dasar uraian-uraian yang Tergugat kemukakan diatas,Tergugat

percaya dan sangat mengharapkan keinginan-keinginan Tergugat untuk bersatu

kembali,untuk itu Tergugat memohon kiranya Majelis Hakim yang Mulia

menolak seluruh gugatan Penggugat.

Menimbang, bahwa terhadap gugatan dari Penggugat tersebut

Pengadilan Negeri Sidikalang telah menjatuhkan putusan nomor :

24/Pdt.G/2015/PN.Sdk tanggal 27 Oktober 2015, yang amarnya berbunyi

sebagai berikut :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian;

2. Menetapkan dalam hukum bahwa Perkawinan Penggugat dengan Tergugat

yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan Ressort Pangombusan di

hadapan Pemuka Agama Kristen yang bernama Pdt. R. Gultom pada

tanggal 23 Juli 2005 dan dilaksanakan Acara Adat berdasarkan Adat Batak

Toba, kemudian telah didaftarkan di Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara

Indonesia, sesuai dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 125/PT/CS/2006

tanggal 31 Maret 2006, yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi, Sah Menurut Hukum;

3. Menyatakan perkawinan Penggugat dengan Tergugat yang diberkati di

hadapan Pemuka Agama Kristen yang bernama Pdt. R. Gultom telah

didaftarkan di Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara Indonesia, sesuai

dengan Kutipan Akta Perkawinan No. 125/PT/CS/2006 tanggal 31 Maret

2006 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

Kabupaten Dairi, putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;

4. Menetapkan bahwa anak yang dilahirkan dari Perkawinan Penggugat

dengan Tergugat yaitu: Kevin fernando Sirait, Jenis kelamin Laki-Laki lahir

di Sidikalang tanggal 14 Maret 2007, dan Elisya Putri Sirait, Jenis kelamin

Perempuan, lahir di Sidikalang tanggal 20 Desember 2008 menjadi asuhan

Tergugat sebagai ayahnya hingga dewasa dapat menentukan sikapnya;

5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Negeri Sidikalang untuk

mengirimkan satu rangkap putusan ini kepada Kepala Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil Kabupaten Dairi dimana perkawinan ini didaftarkan, untuk

dicatat dalam buku yang disediakan untuk itu;

6. Menolak tuntutan selain dan selebihnya;

7. Membebankan seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini kepada

Tergugat sebesar Rp.241.000 (dua ratus empat puluh satu ribu rupiah);

Membaca Akte Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri

Sidikalang, yang menerangkan bahwa Pembanding semula Tergugat tanggal 2

Nopember 2015, telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 24: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 24 -

Pengadilan Negeri Sidikalang nomor : 24/Pdt.G/2015/PN.Sdk tanggal 27

Oktober 2015, permohonan banding mana telah diberitahukan kepada

Terbanding semula Penggugat tanggal 10 Nopember 2015;

Membaca memori banding yang diajukan oleh Pembanding semula

Tergugat tertanggal 10 Nopember 2015, yang diterima di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Sidikalang tanggal 13 Nopember 2015, dan memori banding

tersebut telah diberitahukan dan diserahkan kepada Terbanding semula

Penggugat tanggal 16 Nopember 2015;

Membaca kontra memori banding yang diajukan oleh Terbanding semula

Penggugat tertanggal Nopember 2015, yang diterima di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Sidikalang tanggal 1 Desember 2015, dan kontra memori

banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan kepada Pembanding

semula Tergugat tanggal 4 Desember 2015;

Membaca Relas Pemberitahuan Untuk Melihat, Membaca dan

Memeriksa Berkas Perkara Pengadilan Negeri Sidikalang, yang disampaikan

kepada Pembanding semula Tergugat tanggal 3 Desember 2015 dan kepada

Terbanding semula Penggugat tanggal 4 Desember 2015, yang menerangkan

bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah tanggal

pemberitahuan tersebut kepada kedua belah pihak berperkara telah diberi

kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara tersebut

sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA;

Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh

Pembanding semula Tergugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan

menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan Undang-

Undang, oleh karenanya permohonan banding tersebut secara formal dapat

diterima;

Menimbang bahwa memori banding yang diajukan oleh Pembanding

semula Tergugat, menerangkan sebagai berikut :

GUGATAN PENGGUGAT MENGANDUNG CACAD FORMIL

Bahwa dalam pertimbangan hukum Judex Factie halaman 36 secara

tegas menyatakan dan mengakui bahwa Penggugat bekerja sebagai pegawai

Negeri Sipil pada SMP Negeri 2 Siempat Nempu Hulu maka sebagai salah satu

syarat untuk mengajukan gugatan cerai haruslah di sertai dengan Surat Ijin

Atasan bukti P.6 walaupun surat yang diajukan oleh Penggugat sebagaimana

tertera dalam bukti P.6 bukan merupakan Surat Ijin Atasan melainkan berupa

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 25: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 25 -

tanggapan atas Pengajuan Surat Cerai yang menurut Yuruspredensi Mahkamah

Agung RI Nomor 36 K/Pdt.G/2009 tanggal 4 Agustus 2009 menyebutkan bahwa

Peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 1983 dan Peraturan Pemerintah Nomor

45 tahun 1990 bukan hukum acara peradilan,ia merupakan Peraturan Disiplin

Pegawai Negeri Sipil,sehingga tidak ada salahnya seseorang bercerai tanpa ijin

atasan asalkan ia sanggup menanggung resiko atas dirinya (Vide SEMA Nomor

5 tahun 1984 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 10

tahun 1983).

Bahwa oleh Karena Penggugat/Terbanding adalah sebagai Pegawai

Negeri Sipil maka pada saat Penggugat/Terbanding diatur secara tegas dalam

pasal 3 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 10 tahun 1983

tentang Ijin Perkawinan dan Perceraian Bagi Pegawai Negeri Sipil yang

berbunyi:

(1) Pegawai Negeri Sipil yang akan melakukan perceraian wajib memperoleh

ijin lebih dahulu dari Pejabat.

(2) Permintaan untuk memperoleh ijin sebagaimana dimaksud dalam ayat

(1) diajukan secara tertulis.

(3) Dalam permintaan ijin perceraian harus dicantumkan alasan yang

lengkap yang mendasari permintaan ijin perceraian itu.

Bahwa kemudian ketentuan pasal 3 dalam PP Nomor 10 tahun 1983 tersebut

dirubah melalui Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 1990 tentang

PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 10 TAHUN 1983

TENTANG IJIN PERKAWINAN BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL berbunyi

sebagai berikut:

(1) Pegawai Negeri Sipil yang akan melakukan perceraian wajib memperoleh

ijin atau surat keterangan lebih dahulu dari Pejabat;

(2) Bagi Pegawai Negeri Sipil yang berkedudukan sebagai penggugat atau

bagi Pegawai Negeri Sipil yang berkedudukan sebagai tergugat untuk

memperoleh ijin atau surat keterangan sebagaimana dimaksud dalam

ayat (1) harus mengajukan permintaan secara tertulis;

(3) Dalam surat permintaan Ijin atau pemberitahuan adanya gugatan

perceraian untuk mendapatkan surat keterangan,harus dicantumkan

alasan yang lengkap yang mendasarinya;

Bahwa menyangkut kewajiban ijin cerai tersebut juga diamanatkan Surat

Edaran Badan Administrasi Kepegawaian Negara Nomor 48/SE/1990

TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR

45 TAHUN 1990 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 26: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 26 -

NOMOR 10 TAHUN 1983 TENTANG IJIN PERKAWINAN DAN PERCERAIAN

BAGI PEGAWAI NEGERI SIPIL.

Bahwa mengenai kewajiban ijin perceraian tersebut diatur dalam angka II

tentang PERCERAIAN yang berbunyi sebagai berikut:

1.Pegawai Negeri Sipil yang akan melakukan perceraian,wajib memperoleh ijin

tertulis atau surat keterangan lebih dahulu dari Pejabat.

2.Pegawai Negeri Sipil baik pria maupun wanita yang akan melakukan

perceraian dan berkedudukan sebagai Penggugat,wajib memperoleh ijin

tertulis lebih dahulu dari Pejabat.

Bahwa sebagaimana diuraikan diatas bahwa alasan hukum yang menjadi

pertimbangan hukum dari Judex Factie yang menyatakan bahwa peraturan

Pemerintah Nomor 10 tahun 1983 dan Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun

1990 bukan hukum acara peradilan ,ia merupakan Peraturan Disiplin Pegawi

Negeri Sipil,sehingga tidak ada salahnya seseorang bercerai tanpa ijin atasan

asalkan ia sanggup menanggung resiko atas dirinya (Vide SEMA Nomor 5

Tahun 1984 tentang petunjuk Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 10

Tahun 1983) adalah pertimbangan hukum yang tidak berdasar atau tidak sesuai

dengan fakta.

Bahwa dasar hukum yang dijadikan Judex Factie sebagai pertimbangan

hukum dengan Putusan MA Nomor 36 K/Pdt.G/2009 adalah pertimbangan

hukum yang tidak benar disebabkan objek perkaranya berbeda.Berdasarkan

data yang ada bahwa perkara awal dari Putusan Mahkamah Agung Nomor 36

K/Pdt.G/2009 tanggal 4 Agustus 2009 berasal dari Pengadilan Negeri

Sidikalang dimana jenis perkaranya adalah perdata atau Pdt dengan klasifikasi

perceraian.

Bahwa kasus perceraian dalam perkara Nomor 36 K/Pdt.g/2009 berbeda

dengan perkara perceraian dalam perkara a quo.Perbedaan tersebut adalah

kedudukan para pihak yang mengajukan gugatan dan juga alasan yang

dijadikan dasar untuk mengajukan gugatan perceraian.Dalam perkara Nomor 36

K/Pdt.G/2009 yang mengajukan perceraian adalah istri yang bukan pegawai

negeri terhadap suaminya yang beristri lebih dari satu orang yang mempunyai

kedudukan sebagai pegawai negeri.

Dengan kata lain,istri pertama tidak bersedia untuk dimadu yang akhirnya

mengajukan gugatan perceraian kepada suaminya yang telah beristri lebih dari

satu.Oleh karena kedudukan si suami adalah sebagai Tergugat dan bekerja

sebagai pegawai negeri sipil maka ijin perceraian tidak diwajibkan pada si suami

karena yang mengajukan gugatan perceraian adalah istrinya.Dengan demikian

Putusan MA Nomor 36 K/Pdt.G/2009 belumlah merupakan Yurisprudensi oleh

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 27: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 27 -

karenanya tidak dapat dijadikan sebagai dasar hukum dalam memberikan

pertimbangan hukum dalam perkara a quo.

Bahwa Putusan Mahkamah Agung Nomor 36 K/Pdt.G/2009 tersebut

tidak dapat dijadikan sebagai dasar hukum dalam perkara a quo semakin jelas

karena Judex Factie membuat pertimbangan tersebut merujuk pada SEMA

Nomor 5 Tahun 1984 tentang petunjuk Pelaksanaan Peraturan Pemerintah

Nomor 10 Tahun 1983.

Bahwa angka (3) SEMA Nomor 5 Tahun 1984 tentang petunjuk

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 secara tegas

menyatakan :”Karena perkara-perkara perselisihan perkawinan yang

berakibatkan perceraian adalah wewenang dari Pengadilan Agama bagi yang

beragama Islam dan Pengadilan Negeri bagi yang selain yang beragama

Islam,di intruksikan agar sebelum memulai pemeriksaan di Pengadilan agar

Hakim memerintahkan lebih dahulu kepada Pegawai Negeri Sipil yang

mengajukan gugatan cerai atau permintaan ijin beristeri lebih dari seorang

tersebut,untuk melampirkan surat ijin mengajukan gugatan cerai atau

permintaan ijin beristeri lebih dari seorang dari pejabat yang dimaksudkan

dalam Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 pada surat

gugatan/permohonan yang bersangkutan sebagaimana contoh formulir model B

terlampir dan contoh formulir model A apabila pejabat yang bersangkutan tidak

mengijinkan mengajukan perceraian/permohonan beristri lebih dari seorang”.

Bahwa didasarkan pada SEMA tersebut jelas bahwa adalah merupakan

kewajiban bagi Penggugat/Terbanding untuk melampirkan surat ijin cerai dalam

gugatannya.Bahkan Judex Factie secara ex officio atau karena jabatanya

berkewajiban memerintahkan kepada Penggugat/Terbanding untuk

melampirkan surat ijin cerai dalam gugatannya.Berdasarkan SEMA tersebut

Judex Factie sebelum memeriksa pokonya perkara terlebih dahulu memeriksa

persyaratan formal dari gugatan Penggugat/Terbanding.

Bahwa oleh karena ijin cerai tersebut adalah wajib hukumnya,maka

angka (4) dari SEMA Nomor 5 tahun 1984 tersebut “untuk memberikan waktu

bagi Pegawai Negeri Sipil tersebut mendapatkan ijin Pejabat yang

dimaksud,sidang ditunda selama-lamanya untuk 6 (enam) bulan dan tidak

diperpanjang lagi.Dengan ketentuan ini maka Judex Factie wajib menunda

persidangan selama 6 (enam) bulan agar si Penggugat/Terbanding mendapat

ijin untuk cerai dengan Tergugat/Pembanding”.

Bahwa dalam angka (5) secara tegas memerintahkan Hakim yang

memeriksa perkara “memberikan peringatan kepada yang bersangkutan dengan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 28: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 28 -

menunjuk ketentuan-ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983

yang memuat sanksi-sanksi pemberhentian sebagai Pegawai Negeri Sipil”.

Bahwa oleh karena surat ijin cerai tersebut adalah merupakan yang wajib

hukumnya,maka salah satu Anggota Majelis Hakim yang mengadili dan

memeriksa perkara a quo tidak setuju dengan keputusan yang diambil oleh

mayoritas anggota majelis (Dissenting Opinion).

Bahwa alasan-alasan yang menjadi dasar Hakim Anggota II yang

memeriksa dan mengadili perkara a quo,tidak setuju dengan keputusan yang

diambil oleh mayoritas anggota majelis (Dissenting Opinion) tersebut secara

keseluruhan diambil alih oleh Pembanding/Tergugat yang merupakan bagian

tak terpisahkan dengan uraian Memori Banding yang diajukan oleh

Pembanding/Tergugat.

GUGATAN PENGGUGAT TIDAK TERBUKTI

Bahwa pada pertimbangan hukum Judex Factie halaman 34 yang

menjadi pokok inti gugatan Penggugat adalah agar perkawinan Penggugat

dengan Tergugat yang di berkati di Gereja HKBP Hasahatan Resort

Pangombusan dihadapan Pemuka Agama Kristen Yang bernama Pdt.R.Gultom

pada tanggal 23 Juli 2005 dan dilaksanakan secara adat berdasarkan adat

batak toba,kemudian telah didaftarkan di Kantor Pencatatan Sipil Warga Negara

Indonesia,sesuai dengan kutipan akta perkawinan Nomor 125/PT/CS/2006

tanggal 31 Maret 2006 yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil Kabupaten Dairi,putus karena perceraian dengan segala akibat

hukumnya dengan alasan: antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi

percekcokan yang terus menerus yang dilatar belakangi oleh persoalan

ekonomi rumah tangga Penggugat dan Tergugat dimana Tergugat tidak

mampu menafkahi kebutuhan sehari-hari Penggugat dan Tergugat serta anak-

anaknya.

Bahwa didasarkan alasan pokok Penggugat mengajukan gugatan

kepada Tergugat maka Penggugat/Terbanding berkewajiban untuk

membuktikan dalil-dalil gugatannya.

Bukti Tulisan

Bahwa selama proses persidangan Penggugat/Terbanding tidak

menyampaikan bukti berupa tulisan baik berupa Akta Outentik maupun Akta

Dibawah Tangan yang membuktikan bahwa Tergugat/Pembanding tidak mampu

menafkahi kebutuhan sehari-hari Penggugat dan Tergugat serta anak-anaknya.

Misalnya bukti slip gaji setiap bulan baik Penggugat maupun Tergugat,biaya

hidup selama 1(satu) bulan,baik biaya hidup dalam rumah tangga maupun

kebutuhan anak-anak termasuk kebutuhan sekolah dan kebutuhan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 29: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 29 -

lainnya.Didasarkan pada bukti tertulis atau tulisan yang diajukan

Penggugat/Terbanding dalam perkara a quo tidak ada yang membuktikan

bahwa Tergugat/Pembanding tidak mampu menafkahi Penggugat dan Tergugat

serta anak-anaknya.

Oleh karena terjadi percekcokan yang terus menerus yang di latar

belakangi oleh persoalan ekonomi rumah tangga Penggugat dan Tergugat

dimana Tergugat tidak mampu menafkahi kebutuhan sehari-hari Penggugat dan

Tergugat serta anak-anaknya tidak terbukti.

Bukti Saksi-Saksi

Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil Penggugat tersebut,Penggugat

telah menghadirkan 2 (dua) orang saksi yaitu:Saksi Rimson Purba dan saksi

Tiomin Purba.

Bahwa dari keterangan 2 (dua) orang saksi tersebut tidak satu orangpun

yang melihat dan mendengar adanya pertengkaran antara Penggugat dengan

Tergugat. Para saksi hanya mendengar dari orang lain ataupun orang ketiga

bukan karena dirasakan ataupun karena dilihat.Keterangan saksi yang demikian

tidak dapat dijadikan sebagai alat bukti saksi dalam perkara karena kesaksian

mereka disebut dengan testimonium de auditu adalah keterangan yang

diperoleh saksi dari orang lain,tidak didengar atau dialami sendiri.

Bahwa oleh karena keterangan saksi yang dihadirkan dalam perkara a

quo adalah keterangan yang didasarkan pada keterangan orang lain atau

testimonium de auditu maka Judex Factie kurang pertimbangan dalam memutus

perkara a quo.Dengan kata lain, Judex Factie memutus perkara a quo tanpa

alat bukti yang sah dan meyakinkan.

Bahwa oleh karena Penggugat tidak dapat membuktikan gugatannya

maka pertimbangan hukum Judex Factie pada halaman 38 tidak terbukti secara

sah dan meyakinkan.Adapun pertimbangan Judex Factie yang dimaksud dalam

pertimbangan halaman 38 yang menyatakan bahwa dari fakta-fakta

sebagaimana diuraikan diatas 1 tahun bahwa rumah tangga Penggugat dan

Tergugat sudah tidak harmonis Karena sering ribut/bertengkar dan tidak ada

harapan untuk hidup rukun lagi dalam rumah tangga karena sejak tahun 2013

Penggugat sudah pindah dan tinggal dirumah orang tuanya sendiri dan

Tergugat tinggal dirumah Tergugat sehingga antara Penggugat dengan

Tergugat masing-masing sudah hidup berpisah meja dan ranjang (scheiding van

tafel en bed),lebih-lebih Penggugat sudah tidak berkehendak untuk

mempertahankan keutuhan rumah tangganya sehingga tujuan perkawinan

semula untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal

sudah tidak mungkin lagi dicapai sebagaimana diamanatkan oleh UU Nomor 1

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 30: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 30 -

tahun 1974 maka dengan demikian tuntutan Penggugat Point 3 agar

perkawinan Penggugat dan Tergugat diputus karena perceraian dengan segala

akibat hukumnya dapat dikabulkan.

Bahwa oleh karena gugatan Penggugat/Terbanding tidak dapat

dibuktikan oleh Penggugat/Terbanding ,maka demi hukum putusan atas perkara

a quo adalah Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya.

Berdasarkan seluruh uraian diatas,maka dengan ini memohon kepada

Ketua Pengadilan Tinggi Medan untuk menerima dan memeriksa perkara

banding ini serta memutuskan:

MENGADILI

1. Menerima Permohonan Banding Pembanding/Tergugat.

2. Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Sidikalang Nomor

24/Pdt.G/2015/PN-Sdk tanggal 27 Oktober 2015.

MENGADILI SENDIRI

1. Menyatakan gugatan Penggugat/Terbanding cacad formil.

2. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya.

3. Menghukum Penggugat/Terbanding untuk membayar segala biaya yang

timbul dalam perkara ini.

Menimbang, bahwa kontra memori banding yang diajukan oleh

Terbanding semula Penggugat pada pokoknya memohon agar Pengadilan

Tinggi menguatkan putusan Pengadilan tingkat pertama dengan uraian-uraian

dasar dan alasan-alasan selengkapnya didalam kontra memori banding

tersebut, yang untuk singkatnya putusan ini dianggap telah dikutip dan menjadi

bagian dari putusan ini;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelah mempelajari

memori banding yang diajukan oleh Pembanding semula Tergugat tersebut,

ternyata tidak ditemukan adanya hal-hal yang dapat melemahkan atau

membatalkan putusan Pengadilan tingkat pertama, melainkan hanya

pengulangan yang telah disampaikan di persidangan dan ternyata telah

dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama,

sedangkan kontra memori banding yang diajukan oleh Terbanding semula

Penggugat tersebut pada prinsipnya mendukung putusan Pengadilan Tingkat

Pertama, oleh karenanya baik memori banding maupun kontra memori banding

dari masing-masing pihak tersebut, tidak dipertimbangkan lebih lanjut oleh

Majelis Hakim Tingkat Banding;

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding membaca,

meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara dan surat-surat yang

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 31: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 31 -

berhubungan dengan perkara ini, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri

Sidikalang nomor : 24/Pdt.G/2015/PN.Sdk tanggal 27 Oktober 2015, memori

banding yang diajukan oleh Pembanding semula Tergugat dan kontra memori

banding yang diajukan oleh Terbanding semula Penggugat, berpendapat alasan

dan pertimbangan hukum yang telah diambil oleh Majelis Hakim Tingkat

Pertama dalam putusannya telah tepat dan benar menurut hukum, maka Majelis

Hakim Tingkat Banding mengambil alih alasan dan pertimbangan hukum Majelis

Hakim Tingkat Pertama tersebut dan menjadikannya sebagai alasan dan

pertimbangannya sendiri dalam mengadili perkara ini ditingkat banding;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka

Putusan Pengadilan Negeri Sidikalang nomor : 24/Pdt.G/2015/PN.Sdk tanggal

27 Oktober 2015, yang dimintakan banding tersebut dapat dipertahankan dan

dikuatkan;

Menimbang, bahwa oleh karena Pembanding semula Tergugat tetap

dipihak yang kalah, baik dalam peradilan tingkat pertama maupun dalam

peradilan tingkat banding, maka semua biaya perkara dalam kedua tingkat

peradilan tersebut dibebankan kepadanya;

Memperhatikan KUHPerdata dan R.B.g, serta peraturan-peraturan

hukum lainnya yang bersangkutan dalam perkara ini;

Mengadili :

- Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat tersebut;

- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Sidikalang nomor :

24/Pdt.G/2015/PN.Sdk tanggal 27 Oktober 2015, yang dimohonkan banding

tersebut;

- Menghukum Pembanding semula Tergugat untuk membayar biaya perkara

dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan

sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah);

Demikian diputus dalam sidang musyawarah Majelis Hakim Pengadilan

Tinggi Medan pada hari Selasa tanggal 26 April 2016 oleh kami : BANTU

GINTING, SH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim

Ketua Majelis, JANNES ARITONANG, SH.MH. dan H. DASNIEL, SH.MH.

masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa

dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan

Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan nomor : 36/PDT/2016/PT-MDN

tanggal 9 Februari 2016, putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka

untuk umum pada hari Kamis tanggal 28 April 2016, oleh Hakim Ketua Majelis

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 32: PENGADILAN TINGGI MEDAN - pt-medan.go.id fileBahwa Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami Istri yang menikah pada tanggal 23 Juli 2005 yang diberkati di Gereja HKBP Hasahatan

- 32 -

dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota serta RAHMAD PARULIAN,

SH.MHum. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa

dihadiri oleh kedua belah pihak berperkara maupun kuasa hukumnya;

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

ttd ttd

1. JANNES ARITONANG, SH.MH. BANTU GINTING, SH.

ttd

2. H. DASNIEL, SH.MH.

Panitera Pengganti,

ttd

RAHMAD PARULIAN, SH.MHum.

Perincian Biaya :

1. Meterai Rp. 6.000,-

2. Redaksi Rp. 5.000,-

3. Pemberkasan Rp 139.000,-

Jumlah Rp. 150.000,-

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN