PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang...

21
PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor: 149/PDT/2017/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara- perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : 1. HENDRIK SIHITE (Anak Kandung Alm.JAPET SIHITE dan Alm.SENTERIA Br SIANTURI), umur 56 tahun, pekerjaan PNS, Alamat Gang Mesjid No. 7 Kelurahan Pabaton Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, selanjutnya disebut PEMBANDING I semuIa PENGGUGAT I ; 2. BISTOK SIHITE (Anak Kandung Alm.JAPET SIHITE dan Alm.SENTERIA Br SIANTURI), umur 52 tahun, pekerjaan PNS, Alamat Pondok Bahar Permai D/III/83 Kelurahan Pondok Bahar, Kelurahan Karang Tengah, Tanggerang, selanjutnya disebut PEMBANDING II semuIa PENGGUGAT II ; L A W A N : 1. IRIANTO SIHITE (Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI),, umur 48 tahun, pekerjaan PNS, Alamat Jalan Nanggarjati Gang Burung Sepatu No. 10 Kelurahan Sidorame Timur Kecamatan Medan Perjuangan, selanjutnya disebut TERBANDING I semuIa TERGUGAT I; 2. BASTIAN SIHITE (Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI), umur 45 tahun, pekerjaan PNS, Alamat Jalan Nanggarjati Gang Burung Sepatu No. 10 Kelurahan Sidorame Timur Kecamatan Medan Perjuangan, selanjutnya dalam hal ini disebut TERBANDING II semuIa TERGUGAT II; 3. RIAMA Br. SIHITE , Perempuan, Kewarganegaraan Indonesia , umur 33 tahun, Pekerjaan Wiraswasta, alamat Asrama Polisi Pasar Merah Blok M No. 7 Medan

Transcript of PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang...

Page 1: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

P U T U S A N

Nomor: 149/PDT/2017/PT.MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-

perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

sebagai berikut dalam perkara antara :

1. HENDRIK SIHITE (Anak Kandung Alm.JAPET SIHITE dan

Alm.SENTERIA Br SIANTURI), umur 56 tahun,

pekerjaan PNS, Alamat Gang Mesjid No. 7 Kelurahan

Pabaton Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor,

selanjutnya disebut PEMBANDING I semuIa

PENGGUGAT I ;

2. BISTOK SIHITE (Anak Kandung Alm.JAPET SIHITE dan Alm.SENTERIA Br SIANTURI), umur 52 tahun,

pekerjaan PNS, Alamat Pondok Bahar Permai

D/III/83 Kelurahan Pondok Bahar, Kelurahan Karang

Tengah, Tanggerang, selanjutnya disebut

PEMBANDING II semuIa PENGGUGAT II ;

L A W A N :

1. IRIANTO SIHITE (Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan

Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI),, umur 48

tahun, pekerjaan PNS, Alamat Jalan Nanggarjati

Gang Burung Sepatu No. 10 Kelurahan Sidorame

Timur Kecamatan Medan Perjuangan, selanjutnya

disebut TERBANDING I semuIa TERGUGAT I;

2. BASTIAN SIHITE (Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan

Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI), umur 45

tahun, pekerjaan PNS, Alamat Jalan Nanggarjati

Gang Burung Sepatu No. 10 Kelurahan Sidorame

Timur Kecamatan Medan Perjuangan, selanjutnya

dalam hal ini disebut TERBANDING II semuIa

TERGUGAT II;

3. RIAMA Br. SIHITE, Perempuan, Kewarganegaraan Indonesia ,

umur 33 tahun, Pekerjaan Wiraswasta, alamat

Asrama Polisi Pasar Merah Blok M No. 7 Medan

Page 2: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

2

adalah AHLI WARIS dari Alm. HOTMAN SIHITE

(Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI), selanjutnya

dalam hal ini disebut TERBANDING III semuIa

TERGUGAT III;

4. SANDY SIHITE, Laki-laki, Kewarganegaraan Indonesia , umur 31

tahun, Pekerjaan Wiraswasta, alamat Jalan Lintas

Sumatera Desa Kebur Kecamatan Merapi Kabupaten

Lahat, Sumatera Selatan adalah AHLI WARIS dari Alm. HOTMAN SIHITE (Anak Kandung Almarhum

JAPET SIHITE dan Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI), selanjutnya dalam hal ini disebut

TERBANDING IV semuIa TERGUGAT IV;

5. RICARDO SIHITE, Laki-laki, Kewarganegaraan Indonesia , umur 28

tahun, Pekerjaan Wiraswasta, beralamat di Jalan

Pintu Air IV Kuala Bekala No. 364 Simalingkar B,

Medan adalah AHLI WARIS dari Alm. HOTMAN SIHITE (Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI),

selanjutnya dalam hal ini disebut TERBANDING V semuIa TERGUGAT V;

6. RESA Br. SIHITE, Perempuan, Kewarganegaraan Indonesia , umur

28 tahun, Pekerjaan Wiraswasta, beralamat di Jalan

Madio utomo Gang Ketapang No. 7 Medan adalah

AHLI WARIS dari Alm. ASLIM SIHITE (Anak Kandung Almarhum JAPET SIHITE dan Almarhumah SENTERIA Br SIANTURI), Selanjutnya dalam hal ini disebut TERBANDING VI

semuIa TERGUGAT VI;

Pengadilan Tinggi tersebut;

Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan

dengan perkara tersebut;

TENTANG DUDUK PERKARA :

Menimbang bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tertanggal 15

Juli 2011,yang trdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan dibawah

Page 3: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

3

Register No 352/Pdt.G/2011/PN MDN tanggal 26 Juli 2011 telah menggugat

tergugat dengan alas an sebagai berikut :

1. Bahwa Penggugat I dan Penggugat II bersama dengan Tergugat I

s/d Tergugat VI tersebut adalah anak kandung, keturunan sebagai

ahli waris yang sah dari JAPET SIHITE dan SENTERIA Br.

SIANTURI dahulu menikah tanggal 04 Maret 1952 sebagaimana

ACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di

Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di

Medan pada tanggal 11 Maret 2011 sesuai dengan Surat

Keterangan Lurah Sidorame Nomor : 819/SK/ST/VI/2011 tertanggal

28 Juni 2011 dan juga SENTERIA Br SIANTURI telah meninggal

dunia di Medan pada tanggal 21 April 1998 sesuai dengan Surat

Keterangan Lurah Sidorame Nomor : 821/SK/ST/VI/2011 tertanggal

28 Juni 2011 ;

2. Bahwa dari perkawinan Alm.JAPET SIHITE dan Alm.SENTERIA

Br.SIANTURI telah dikaruniai 6 (enam) orang anak laki-laki yaitu

masing-masing bernama :

2.1. HENDRI SIHITE, yang dalam gugatan ini disebut sebagai

Penggugat I. 2.2. BISTOK SIHITE, yang dalam gugatan ini disebut sebagai

Penggugat II. 2.3. IRIANTO SIHITE yang dalam gugatan ini disebut sebagai

Tergugat I. 2.4. BASTIAN SIHITE yang dalam gugatan ini disebut sebagai

Tergugat II. 2.5. HOTMAN SIHITE yang telah meninggal dunia pada tanggal 30

Maret 2003 meninggalkan 3 orang anak (ahli waris) oleh karena

itu bertindak untuk menggantikan kedudukan ayahnya tersebut

yaitu : 2.5.1.RIAMA Br. SIHITE, yang dalam gugatan ini disebut

sebagai Tergugat III 2.5.2.SANDY SIHITE, yang dalam gugatan ini disebut sebagai

Tergugat IV. 2.5.3.RICARDO SIHITE, yang dalam gugatan ini disebut

sebagai Tergugat V. 2.6. ASLIM SIHITE yang telah meninggal dunia pada tanggal 31

Desember 2008, meninggalkan 1 (satu) orang anak ( (ahli

Page 4: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

4

waris) oleh karena mana bertindak untuk menggantikan

kedudukan ayahnya tersebut yaitu : 2.6.1. RISA Br. SIHITE yang dalam gugatan ini disebut sebagai

Tergugat VI.

3. Bahwa oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, memohon

kehadapan Bapak ketua Pengadilan Negeri Medan untuk sudi MENYATAKAN DALAM HUKUM, bahwa “Penggugat I dan

Penggugat II bersama-sama dengan Tergugat I s/d Tergugat II adalah anak kandung dan Tergugat III s/d Tergugat VI adalah

cucu dari Alm.JAPET SIHITE dan Alm.SENTERIA Br.SIANTURI

yakni Ahli Warisnya dari Alm.Hotman Sihite dan Alm.Aslim

Sihite, yang kesemuanya merupakah Ahli Waris yang sah dari

alm.JAPET SIHITE yang telah meninggal dunia di Medan pada

tanggal 11 Maret 2011 dan Alm.SENTERIA Br SIANTURI yang telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 21 April 1998”;

4. Bahwa alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI, ada

meninggalkan harta warisan berupa benda tidak bergerak yaitu :

4.1. 1 (satu) bidang tanah seluas tanah 378,5 M beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut

setempat dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28

Kel.Sidorame Timur, Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide

Sk No.593/06/V/ST/1998.

4.2. 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M,

beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut, setempat dikenal dengan Jalan

Perjuangan/Burung Sepatu No.10 A-B (2 kopel).

4.3. Bahwa untuk itu, mohon kiranya Bapak Ketua Pengadilan

Negeri Medan berkenan “Menyatakan demi hukum, 1 (satu)

bidang tanah seluas tanah 378,5 M beserta bangunan

rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut setempat

dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28 Kel.Sidorame

Timur, Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide Sk

No.593/06/V/ST/1998, dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M, beserta bangunan rumah permanent

berdiri diatas tanah tersebut, setempat dikenal dengan

Jalan Perjuangan/Burung Sepatu No.10 A-B (2 kopel),

adalah HARTA WARISAN PENINGGALAN alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI”.

Page 5: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

5

5. Bahwa oleh karena alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.

SIANTURI telah meninggal dunia, maka demi hukum, 1 (satu)

bidang tanah seluas tanah 378,5 M beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut setempat dikenal

dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28 Kel.Sidorame Timur,

Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide Sk No.593/06/V/ST/1998,

dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M,

beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut, setempat dikenal dengan Jalan Perjuangan/Burung

Sepatu No.10 A-B (2 kopel), tersebut telah terbuka untuk dibagi

oleh seluruh ahli waris, yaitu Penggugat I dan Penggugat II

bersama-sama dengan Tergugat I dan Tergugat II serta Tergugat

III s/d Tergugat VI.

6. Bahwa oleh karena Penggugat I dan Penggugat II bersama-sama

dengan Tergugat I dan Tergugat II serta Tergugat III s/d Tergugat VI

telah dinyatakan sebagai anak kandung, keturunan sebagai ahli

waris yang sah dari alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA

Br.SIANTURI, maka wajar dan patut menurut hukum apabila Bapak

Ketua Pengadilan Negeri Medan berkenan untuk “Menyatakan

dalam hukum, bahwa Penggugat I dan Penggugat II bersama-

sama dengan Tergugat I dan Tergugat II dan Alm. Hotman Sihite

dan Alm.Aslim Sihite yang dalam hal ini diwaliki oleh ahli

warisnya yaitu Tergugat III s/d Tergugat VI adalah mempunyai

hak dan bagian yang sama atas harta warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut .

7. Bahwa Penggugat I dan Penggugat II sudah berulang kali meminta

kepada Tergugat I serta kepada Tergugat II s/d Tergugat VI agar

segera melakukan pembagian atas harta warisan peninggalan

alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut, akan

tetapi dengan berbagai cara Tergugat I bersama-sama dengan

Tergugat II s/d Tergugat VI selalu menolak untuk melakukan

pembagian atas harta warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE dan

alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut, bahkan Tergugat I dengan

berbagai cara selalu berusaha untuk menghilangkan hak Penggugat

I dan Penggugat II atas harta warisan tersebut.

8. Bahwa Penggugat I dan Penggugat II telah berusaha mengadakan

musyawarah, antara lain musyawarah keluarga dilakukan pada

tanggal 06 Juni 2011 dengan seluruh keluarga/ahli waris yang juga

Page 6: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

6

dihadiri Tokoh adat marga SIHITE dan Tulang Kandung dari ahli

waris namun Tergugat I tetap bersikeras dan tidak mau membagi

harta warisan kepada Penggugat I dan Penggugat II. 9. Bahwa adanya tindakan dan perbuatan Tergugat I yang kemudian

diikuti oleh Tergugat II s/d Tergugat VI yang menolak melakukan

pembagian atas harta warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE dan

alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut, jelas dan nyata-nyata sangat

merugikan kepentingan Penggugat I dan Penggugat II, oleh

karenanya Perbuatan Tergugat I s/d Tergugat VI tersebut adalah

merupakan perbuatan yang sangat bertentangan dengan ketentuan

hukum yang berlaku.

10. Bahwa oleh karena Tergugat I diikuti oleh Tergugat II s/d Tergugat

VI, selalu berusaha menolak untuk melakukan pembagian, bahkan

berupaya menghilangkan hak Penggugat I dan Penggugat II atas

harta warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA

Br.SIANTURI tersebut nyata adalah perbuatan yang bertentangan

dengan ketentuan hukum yang berlaku, sehingga wajar apabila

Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan berkenan menyatakan

dalam hukum bahwa “Tergugat I bersama-sama dengan Tergugat

II s/d Tergugat VI telah melakukan perbuatan melawan hukum

(Onrechmatigedaad)”. 11. Bahwa setelah Penggugat I dan Penggugat II meneliti dasar atau

alasan Tergugat I menolak melakukan pembagian warisan

peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI

tersebut adalah dilatarbelakangi oleh adanya surat Wasiat Nomor 16

tertanggal 15 Juni 1998 yang diperbuat dihadapan Drs.Sugisno,SH.,

Notaris di Medan. Wasiat itu dibuat oleh Alm.JAPET SIHITE

diperuntukkan terhadap atasnama Hotman Sihite (anak kandung),

Sandy Sihite (cucu, dari anak kandung Hotman Sihite), Bistok Sihite

(anak kandung), Rendy Sihite (cucu, dari anak kandung Bistok

Sihite), Sondang Sihite (cucu, dari anak kandung Hendrik Sihite),

Resa Sihite (cucu, dari anak kandung Aslim Sihite), Irianto Sihite

(anak kandung), dan Kristopel Sihite (cucu, dari anak kandung Irianto

Sihite).

12. Bahwa setelah Penggugat membaca dan meneliti Surat Wasiat

Nomor 16 tanggal 15 Juni 1998 tersebut, telah dan atau adalah

menghilangkan hak-hak ahli waris lainnya yaitu hak Penggugat I dan Tergugat II atas harta peninggalan almarhum JAPET SIHITE

Page 7: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

7

dan almarhumah SENTERIA Br.SIANTURI khususnya atas 1

(satu) bidang tanah seluas tanah 378,5 M beserta bangunan

rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut setempat dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28 Kel.Sidorame Timur,

Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide Sk No.593/06/V/ST/1998,

dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M,

beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah

tersebut, setempat dikenal dengan Jalan Perjuangan/Burung Sepatu No.10 A-B (2 kopel), terperkara.

13. Bahwa oleh karena Surat Wasiat Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998

tersebut diperbuat ketika almahumah SENTERIA Br.SIANTURI telah

meninggal dunia. Sedangkan hukum waris mulai berlaku apabila

salah satu pewaris (suami/istri) telah meninggal dunia, maka harta

yang ada sudah terbuka menjadi harta warisan, sehingga salah

seorang pewaris (suami/istri) tidak dapat membuat wasiat terhadap

harta waris yang ada sebelum harta warisan itu dibagi menurut

porsinya masing-masing sesuai dengan UU KUHPerdata.

Sedangkan Surat Wasiat Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998 tersebut

dibuat oleh alm.JAPET SIHITE hanya dirinya sendiri (karena istrinya

terlebih dahulu telah meninggal dunia) dan atas seluruh harta yang

ada kepada Hotman Sihite (anak kandung), Sandy Sihite (cucu, dari

anak kandung Hotman Sihite), Bistok Sihite (anak kandung), Rendy

Sihite (cucu, dari anak kandung Bistok Sihite), Sondang Sihite (cucu,

dari anak kandung Hendrik Sihite), Resa Sihite (cucu, dari anak

kandung Aslim Sihite), Irianto Sihite (anak kandung), dan Kristopel

Sihite (cucu, dari anak kandung Irianto Sihite).

14. Bahwa berdasarkan posita point 13 diatas sudah jelas dan nyata

Akte Wasiat Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998 tersebut Telah Cacat Hukum Dan Patut Dinyatakan Batal Demi Hukum.

15. Bahwa selain dari posita point 13 diatas, oleh karena Akte Wasiat

Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998 tersebut, telah dan atau adalah

menghilangkan hak-hak ahli waris lainnya yaitu Penggugat I dan

Tergugat II khususnya atas 1 (satu) bidang tanah seluas tanah 378,5 M beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas

tanah tersebut setempat dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No.

72/28 Kel.Sidorame Timur, Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide

Sk No.593/06/V/ST/1998, dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M, beserta bangunan rumah permanent berdiri

Page 8: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

8

diatas tanah tersebut, setempat dikenal dengan Jalan

Perjuangan/Burung Sepatu No.10 A-B (2 kopel)terperkara, maka

demi hukum Surat Wasiat nomor 16 tanggal 15 Juni 1998 tersebut dinyatakan sangat bertentangan dengan ketentuan

hukum dan perundang-undangan yang berlaku, khususnya

dengan ketentuan pasal 913 KUHPerdata. 16. Bahwa ketentuan pasal 913 KUHPerdata menentukan : “Bagian

mutlak atau legitime postie adalah suatu bagian dari harta

peninggalan yang harus diberikan kepada para ahli waris dalam

garis lurus menurut Undang-undang, terhadap bagian mana si yang

meninggal tak diperbolehkan menerapkan sesuatu baik selaku

pemberian antara yang masih hidup maupun selaku wasiat. 17. Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 914 KUHPerdata, yang menjadi

legitime porsie dari seluruh ahli waris alm.JAPET SIHITE dan

alm.SENTERIA Br.SIANTURI adalah ¾ (tiga per-empat) dari harta

warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.

SIANTURI dan bagianmana tidak boleh diberikan kepada siapapun,

termasuk dalam bentuk wasiat. 18. Bahwa oleh karena Akte Wasiat Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998

tersebut telah dan atau adalah menghilangkan hak-hak ahli waris

lainnya yaitu Penggugat I dan Penggugat II serta Tergugat II s/d

Tergugat VI, jelas dan nyata adalah sangat bertentangan serta telah

melanggar ketentuan hukum yang berlaku untuk itu. 19. Bahwa atas dasar pertimabngan hukum uraian point 13 s/d point 19

diatas, patut adil menurut hukum apabila Bapak Ketua Pengadilan

Negeri dimohonkan untuk sudi kiranya menyatakan “Surat Wasiat

Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998 tersebut adalah Batal Demi Hukum, setidak-tidaknya dinyatakan batal adanya”.

20. Bahwa dengan dinyatakannya Tergugat I dan Tergugat II s/d

Tergugat IV melakukan perbuatan melawan hukum, serta Akte

Wasiat Nomor 16 tertanggal 15 Juni 1998 batal demi hukum, maka

sangat wajar apabila Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan untuk

sudi kiranya “menghukum Tergugat I bersama-sama dengan Tergugat II s/d Tergugat VI untuk tidak menghalang-halangi

pembagian atas harta warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE

dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut”. 21. Bahwa guna mempermudah proses pembagian atas harta warisan

peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI

Page 9: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

9

tersebut, adalah sangat bijaksana apabila terlebih dahulu dilakukan

penjualan atas tanah dan bangunan terperkara tersebut sesuai

dengan harga pasaran atau yang terlebih dahulu didasari dengan

nilai NJOP tanah terperkara. 22. Bahwa untuk itu, mohon Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan

berkenan " memerintahkan kepada Tergugat I s/d Tergugat VI

untuk menyerahkan seluruh harta warisan serta alas hak harta

warisan tersebut yakni harta peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENETRIA Br.SIHITE secara baik dan utuh serta objek

tanah dan rumah terperkara dalam keadaan kosong kepada

Penggugat I dan Penggugat II”. 23. Bahwa untuk itu, mohon Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan

berkenan "Menghunjuk dan memerintahkan Penggugat I dan

Penggugat II untuk melaksanakan penjualan atas tanah dan rumah terperkara harta warisan peninggalan alm.JAPET SIHITE

dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut secara bebas dan

tanpa suatu halangan dalam bentuk apapun dari Tergugat I s/d

Tergugat VI serta dari pihak manapun juga”. 24. Bahwa untuk menghindari gugatan Penggugat I dan Penggugat II

tidak sia-sia serta tidak hampa adanya, mohon kiranya Bapak Ketua

Pengadilan Negeri Medan berkenan, sebelum perkara ini diputus

dapat terlebih dahulu memberikan putusan sela dengan amarnya

sebagai berikut:

Meletakkan SITA PENJAGAAN (Comdemnatoir Beslag) kepada Penggugat I dan Penggugat II atas tanah 1 (satu) bidang tanah

seluas tanah 378,5 M beserta bangunan rumah permanent

berdiri diatas tanah tersebut setempat dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28 Kel.Sidorame Timur, Kec.Medan

Perjuangan, Medan, Vide Sk No.593/06/V/ST/1998, dan 1 (satu)

bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M, beserta

bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut,

setempat dikenal dengan Jalan Perjuangan/Burung Sepatu

No.10 A-B (2 kopel)terperkara. 25. Bahwa apabila putusan perkara ini nantinya telah berkekuatan

hukum tetap, jika Tergugat I s/d Tergugat VI lalai melaksanakan

putusan maka patut Tergugat I s/d Tergugat VI secara tanggung

renteng dihukum untuk membayar uang paksa (Dwang Som)

sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) setiap hari kepada

Page 10: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

10

Penggugat I dan Penggugat II sampai Tergugat I s/d Tergugat VI

melaksanakan putusan dimaksud atau sampai Tanah Terperkara

dikosongkan dan diserahkan kepada Penggugat ; 26. Bahwa oleh karena gugatan ini didasarkan atas bukti yang sangat

otentik dan tidak dapat disangkal oleh Tergugat I s/d Tergugat VI,

mohon agar menyatakan “Putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu walaupun adanya verzet, banding atau kasasi (Uit voerbaar bij voorraad)”.

27. Bahwa berkenaan dengan itu serta mengingat sikap dan perbuatan

Tergugat I yang kemudian diikuti oleh Tergugat II /sd Tergugat VI

yang tidak bersedia melaksanakan pembagian atas harta warisan

peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI

berupa tanah 1 (satu) bidang tanah seluas tanah 378,5 M beserta

bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut setempat

dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28 Kel.Sidorame Timur,

Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide Sk No.593/06/V/ST/1998, dan

1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27 M, luas 324 M, beserta

bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut, setempat

dikenal dengan Jalan Perjuangan/Burung Sepatu No.10 A-B (2

kopel) tersebut, maka patut menurut hukum apabila Bapak Ketua

Pengadilan Negeri Medan berkenan untuk “Menghukum Tergugat I

s/d Tergugat IV serta siapa saja yang berkaitan dengan itu,

untuk mematuhi serta melaksanakan dengan baik isi putusan

dalam perkara aquo’. Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas, mohon Bapak Ketua

Pengadilan Negeri Medan berkenan untuk menetapkan hakim guna

memeriksa perkara aquo dan selanjutnya memanggil para pihak yang

berperkara untuk hadir didepan persidangan Pengadilan Negeri Medan pada

suatu hari yang ditentukan. Selanjutnya membuat dan menjatuhkan putusan

hukum dalam perkara aquo yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat I dan Penggugat II untuk

seluruhnya;

2. Menyatakan sah dan berharga Sita Penjagaan (Comdemnatoir

Beslag) yang telah diletakkan dalam perkara ini; 3. Menyatakan dalam hukum, bahwa “Penggugat I dan Penggugat II

bersama-sama dengan Tergugat I s/d Tergugat II adalah anak

kandung dan Tergugat III s/d Tergugat VI adalah cucu dari

Alm.JAPET SIHITE dan Alm.SENTERIA Br.SIANTURI yakni Ahli

Page 11: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

11

Warisnya dari Alm.Hotman Sihite dan Alm.Aslim Sihite, yang

kesemuanya merupakah Ahli Waris yang sah dari alm.JAPET

SIHITE yang telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret

2011 dan Alm.SENTERIA Br SIANTURI yang telah meninggal dunia

di Medan pada tanggal 21 April 1998”;

4. Menyatakan dalam hukum, harta berupa 1 (satu) bidang tanah

seluas tanah 378,5 M beserta bangunan rumah permanent berdiri

diatas tanah tersebut setempat dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No.

72/28 Kel.Sidorame Timur, Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide Sk

No.593/06/V/ST/1998, dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27

M, luas 324 M, beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas

tanah tersebut, setempat dikenal dengan Jalan Perjuangan/Burung

Sepatu No.10 A-B (2 kopel) adalah HARTA WARISAN

PENINGGALAN alm.JAPET SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI.

5. Menyatakan dalam hukum, harta warisan peninggalan alm.JAPET

SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI berupa 1 (satu) bidang

tanah seluas tanah 378,5 M beserta bangunan rumah permanent

berdiri diatas tanah tersebut setempat dikenal dengan Jln. Nanggar

Jati No. 72/28 Kel.Sidorame Timur, Kec.Medan Perjuangan, Medan,

Vide Sk No.593/06/V/ST/1998, dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12

M x 27 M, luas 324 M, beserta bangunan rumah permanent berdiri

diatas tanah tersebut, setempat dikenal dengan Jalan

Perjuangan/Burung Sepatu No.10 A-B (2 kopel) Telah Terbuka Untuk Dibagi oleh seluruh ahli waris, yaitu Penggugat I dan Penggugat II bersama-sama dengan Tergugat I s/d Tergugat VI;

6. Menyatakan dalam hukum, bahwa Penggugat I dan Penggugat II

bersama-sama dengan Tergugat I dan Tergugat II dan Alm. Hotman

Sihite dan Alm.Aslim Sihite yang dalam hal ini diwaliki oleh ahli

warisnya yaitu Tergugat III s/d Tergugat VI adalah mempunyai hak

dan bagian yang sama atas harta warisan peninggalan alm.JAPET

SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI tersebut.

7. Menyatakan Tergugat I bersama-sama dengan Tergugat II s/d

Tergugat VI yang menghalang-halangi pembagian harta warisan,

telah melakukan perbuatan melawan hukum;

8. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat VI untuk tidak menghalang-

halangi pembagian atas harta warisan peninggalan alm.JAPET

SIHITE dan alm.SENTERIA Br.SIANTURI;

Page 12: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

12

9. Menyatakan dalam hukum Akte Wasiat Nomor 16 tanggal 15 juni

1998 adalah BATAL DEMI HUKUM, setidak-tidaknya dinyatakan batal adanya;

10. Memerintahkan Tergugat I s/d Tergugat VI untuk menyerahkan

seluruh harta warisan serta alas hak harta warisan tersebut yakni

harta peninggalan alm.JAPET SIHITE dan alm.SENETRIA Br.SIHITE

secara baik dan utuh serta objek tanah dan rumah terperkara dalam

keadaan kosong kepada Penggugat I dan Penggugat II. 11. Menetapkan, menghunjuk dan memerintahkan Penggugat I dan

Penggugat II untuk melakukan dan atau melaksanakan penjualan

atas harta warisan berupa 1 (satu) bidang tanah seluas tanah 378,5

M beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas tanah tersebut

setempat dikenal dengan Jln. Nanggar Jati No. 72/28 Kel.Sidorame

Timur, Kec.Medan Perjuangan, Medan, Vide Sk

No.593/06/V/ST/1998, dan 1 (satu) bidang tanah ukuran 12 M x 27

M, luas 324 M, beserta bangunan rumah permanent berdiri diatas

tanah tersebut, setempat dikenal dengan Jalan Perjuangan/Burung

Sepatu No.10 A-B (2 kopel) secara bebas dan tanpa suatu halangan

dalam bentuk apapun dari Tergugat I s/d Tergugat VI serta dari

pihak manapun juga; 12. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat VI serta siapa saya yang

berkaitan dengan itu, untuk mematuhi serta melaksanakan dengan

baik isi putusan dalam perkara aquo; 13. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat VI secara tanggung renteng

untuk membayar uang paksa sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta

rupiah) setiap harinya kepada Penggugat I dan Penggugat II apabila

Tergugat I s/d Tergugat VI lalai melaksanakan putusan yang telah

berkekuatan hukum tetap ; 14. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih

dahulu walaupun ada verzet, banding atau kasasi (uit voerbaar bij

voorraad) ;

15. Menghukum Tergugat I s/d Tergugat VI untuk membayar segala

ongkos perkara yang timbul dalam perkara aquo;

Selanjutnya, apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan

hukum yang seadil-adilnya dalam perkara ini (ex aquo et bono)..

Page 13: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

13

Menimbang bahwa atas gugatan penggugat I-pengugat II, tergugat I-

Tergugat III,Tergugat IV,Tergugat V mengajukan jawabannya dipersidangan

berbunyi sebagai berikut :

I. DALAM KONPENSI DALAM EKSEPSI :

1) Kurang pihak tergugat dalam mengajukan gugatan

Bahwa Penggugat harus menyertakan dalam gugatan terhadap

notaris yaitu Dsr. Sugisno,SH dalam perkara aquo ini, karena

berdasarkan posita gugatan penggugat pada alinea 11

halaman 4 ,baris kedelapan (8) dari atas berbunyi : “dilatar

belakangi oleh adanya surat wasiat nomor 16 tanggal 15 Juni

1998 yang diperbuat dihadapan Drs.Sugisno, SH notaris di

Medan “ ;

2) Surat Kuasa Khusus tidak sesuai dengan UU no.18 tahun 2003

Bahwa penggugat menyerahkan surat kuasa khusus pada

tanggal 22 Juli 2011 kepada Advokat untuk mengajukan

gugatan ke Pengadilan Negeri Medan yang tidak diatur dalam

UU no.18 tahun 2003 tentang advokat yaitu pasal 2 ayat 1 : “

setelah mengikuti pendidikan khusus profesi advokat yang

dilaksanakan oleh organisasi advokat “ artinya advokat para

para penggugat harus mempunyai kartu sebagai anggota

PERADI (Perhimpunan Advokat Indonesia),berdasarkan posita

gugatan pada halaman 1 untuk hadir dipersidangam, kami para

tergugat hanya patuh terhadap UU yang memperbolehkan

untuk itu ;

II. DALAM POKOK PERKARA

A. Bahwa tergugat I,III,IV,V mohon agar seluruh dalil-dalil yang

diajukan dalam eksepsi adalah merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dengan jawaban ini ;

B. Bahwa tergugat I,III,IV,V menolak secara tegas dalil-dalil yang

diajukan oleh penggugat dalam gugatannya kecuali terhadap

hal – hal yang diakui oleh para tergugat I,III,IV,V ;

C. Bahwa tergugat I,III,IV,V dengan tegas menolak dalil penggugat pada alinea 1 halaman 2 gugatan penggugat

yang mendalilkan Surat Keterangan Lurah Sidodame

nomor : 819/SK/ST/VI/2011 tanggal 11 Maret 2011 dan

nomor : 821/SK/ST/VI/20011 tanggal 28 juni 2011 bukan

Page 14: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

14

Surat Keterangan Ahli Waris dari almarhum Japet Sihite

/almarhum Senteria boru Sianturi jadi tidak berhak

Penggugat I dan II sebagai ahli waris menurut hukum ada pernyataan ahli waris dari anak-anaknya ;

D. Bahwa benar para tergugat I,III,IV,V mengakui anak dari

almarhum Japet Sihite /almarhum Senteria boru Sianturi

sebanyak enam orang lelaki sesuai yang tertera pada alinea 2

halaman 3 gugatan dalam gugatan ;

E. Bahwa tergugat I,III,IV,V mengakui dari almarhum Japet Sihite

/almarhum Senteria boru Sianturi ada meninggalkan harta

berupa tanah dan bangunan yang terletak sesuai dalam

gugatan penggugat pada alinea 4 halaman 2 yaitu :

a) 1 (satu) bidang tanah seluas 378,5 m2 berseta

bangunan rumah terletak di jalan Nanggar Jati

no.72/28 Kelurahan Sidorame Timur, Kecamatan

Medan Perjuangan, Medan, dasar alas hak SK.

Nomor : 593/06/V/ST/1998 atas nama almarhum,

Japet Sihite ;

b) 1 (satu) bidang tanah berukuran 12 X 27 seluas

324 M2, berseta bangunan rumah yang terletak di

jalan Perjuangan / Burung Sepatu no.10 A-B ( 2

kopel ) atas nama almarhum, Japet Sihite ;

c) Bahwa tergugat I,III,IV,V menolak dengan tegas

dalam surat jawaban ini bahwa tanah

peninggalan bukan tanah warisan dari almarhum

Japet Sihite /almarhum Senteria boru Sianturi

karena tanah tersebut atas nama almarhum Japet

Sihite dan telah diaktekan dengan Wasiat nomor :

16 dihadapan notaris Drs.Sugisno,SH pada

tanggal 15 juni 1998 semasa masih hidup

almarhum Japet Sihite yang berbunyi : “ Saya

mencabut dan menghapus semua surat wasiat

dan surat-surat lainnya yang mempunyai

kekuatan sebagai surat wasiat yang telah saya

perbuat sebelum akta ini, tidak ada dikecualikan”;

d) Bahwa tergugat I,III,IV,V membaca ketulusan hati

almarhum Japet Sihite yang tertuang dalam akta

wasiat yang berbunyi : “ Saya memberitahu

Page 15: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

15

terlebih dahulu bahwa ada keinginan saya,agar

semua ahli waris saya menghormati dan

melaksanakan dengan tulus dan iklaskemauan

terakhir saya ini, saya hibahkan wasiatkan

(legateren) kepada sesuai yang tertera di akta

wasiat, artinya pemilik harta warisan telah

mengatur harta hasil keringatnya sendiri yaitu

almarhum Japet Sihite semasa hidupnya tanpa

mengikut serta para anak-anak didalam

pembuatan akta wasiat ;

III. Bahwa tergugat I,III,IV,V mengakui dari almarhum Japet Sihite

/almarhum Senteria boru Sianturi mempunyai anak lelaki sebanyak

enam orang dan mempunyai tanah seperti yang diuraikan diatas

dengan tegas menyatakan bahwa tanah yang ditinggalkan bukan harta

warisan karena telah dihibahkan sejak tanggal 15 juni 1998 dan yang

menerima hibah wasiat sesuai dengan nama yang tertera dengan

akta nomor : 16 di notaris Drs. Sugisno,SH oleh pemilik tanah yaitu

almarhum Japet Sihite semasa hidupnya ;

IV. Bahwa tergugat I,III,IV,V menolak permintaan Penggugat I dan II yang

dihadiri tokoh marga sihite yang tertera pada alinea 8&9 halaman 3

karena almarhum Japet Sihite telah membuat akte wasiat semasa

hidupnya yaitu pada tanggal 15 Juni 1998 sedangkan almarhum Japet

Sihite meninggal tahun 2011 artinya tanah tersebut bukan tanah

warisan ;

V. Bahwa tergugat I,III,IV,V Penggugat I dan II menyatakan dalam

gugatannya yang tertera di alinea 9 & 10 bahwa para tergugat

termasuk tergugat II menolak,perlu kami jelaskan bahwa tergugat II

telah putus hubungan tidak diakui oleh almarhum Japet Sihite

sebabagi anaknya sesuai dengan pernyataan putus hubungan yang

diiklankan harian SIB pada tangga 23 oktober 2006, jadi tidak logis

diajukan lagi sebagai tergugat II artinya almarhum japet sihite sebagai

bapak tidak mengakui tergugat II sebagai anaknya, Penggugat I dan II

apakah tidak mengetahui isi iklan Koran SIB;

VI. Bahwa ketentuan 913 KUHPerdata tidak berlaku ketentuan ini karena

tanah peninggalan bukan tanah warisan karena telah diaktekan wasiat

nomor : 16 di hadapan notaris Drs.Sugisno,SH pada tanggal 15 Juni

2011 oleh pemilik tanah jauh hari sebelum almarhum Japet Sihite

meninggal dunia ;

Page 16: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

16

VII. Bahwa tergugat I,III,IV,V menolak tegas telah cacat hukum dan patut

dibatalkan akte wasiat nomor : 16 , tanggal 15 juni 1998,yang dibuat

dihadapan notaris Drs,Sugisno,SH karena dibuat saat almarhum

Senteria boru sianturi, alas hak tanah peninggalan adalah atas nama

almarhum Japet Sihite bukan Senteria boru sianturi jadi almarhum

Japet sihite dilindungi hukum kalau membuat akte wasiat semasa

hidupnya terhadap tanah miliknya kecuali surat tanah atas nama

Senteria boru sianturi ibunya penggugat I dan II barulah penggugat

I&II jadi ahli waris dan bila tidak ada akte wasiat yang dibuat almarhum

Japet sihite ;

VIII. Bahwa tergugat I,III,IV,V menolak pembatalan akte wasiat nomor : 16

tanggal 15 juni 1998 dibuat notaris Drs.Sugisno,SH karena dibuat

dengan sadar dan tulus tanpa ada paksaan dari pihak manapun serta

yang diakta adalah tanahnya sendiri yang dicari dengan keringat tanpa

ada bantuan dari anak-anaknya yang katanya sebagai ahli waris, agar

tenang jiwanya almarhum Japet Sihite /almarhum Senteria boru

Sianturi disana,apakah cacat hukum kalau almarhum Japet Sihite

membuat wasiat kepada siapa dihibahkan tanah miliknya sendiri dan

surat tanah tanahnya atas namanya sendiri dan dilakukan sendiri

semasa hidupnya serta melawan hukum menurut penggugat I&II

sesuai alinea 19 & 20 halaman 5 ;

IX. Bahwa tergugat I,III,IV,V mohon kepada ketua pengadilan negeri

medan menolak sita penjagaan yang dimohonkan Penggugat I& II

terhadap tanah peninggalan almarhum Japet Sihite karena ada dasar

akte wasiat yang dibuat semasa hidup jadi tidak beralasan hukum

untuk menerima permohonan penggugat I&II sesuai di alinea 24

halaman 5 ;

X. Bahwa tergugat I,III,IV,V menolak dengan tegas bahwa tanah yang

ditinggalkan adalah harta warisan karena telah dibuat akte wasiat

nomor : 16 tanggal 15 juni 1998 di hadapan notaries Drs.Sugisno,SH

dan dibuat oleh almarhum Japet Sihite semasa hidupnya tanpa ada

paksaan dari pihak mana pun serta tidak satu anak disertakan sebagai

saksi ketika membuat akta wasiat ;

XI. Bahwa tergugat I,III,IV,V menganalisa kenapa almarhum Japet Sihite

sebagai bapak dan kakek para tergugat membuat akta wasiat di

hadapan notaris Drs.Sugisno, SH nomor : 16 pada tanggal 15 juni

1998 terhadap tanahnya sendiri dan para penggugat I dan II harus

jujur terhadap diri tindakan apa yang dilakukan pada bapak dan kakek

Page 17: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

17

semasa hidupnya sampai tanah peninggalannya diakte wasiatkan

bukan kepada para penggugat Idan II yang memohon agar dijadikan

warisan, padahal almarhum Japet Sihite mempunyai hak yang

dilindungi undang – undang untuk menghibahkan tanah nya kepada

siapapun semasa hidupnya, serta yang dihibahkan tanah peninggalan

yang surat tanahnya atas nama almarhum Japet Sihite sendiri dan

tidak ada dana talangan untuk membeli tanah tersebut dari para

penggugat I&II ;

Maka berdasakan segala apa yang telah kami uraikan diatas, maka tergugat

memohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa perkara dan mengadili

perkara ini berkenan memutuskan ;

DALAM KONPENSI

DALAM EKSEPSI

1. Menerima Eksepsi tergugat secara keseluruhan

2. Biaya menurut hukum DALAM POKOK PERKARA

A. Menolak Gugatan Penggugat seluruhnya atau gugatan

penggugat harus dinyatakan tidak dapat diterima (niet

Onvankelijke verklaard )

B. Menghukum penggugat untuk membayar seluruh biaya

yang timbul dalam perkara ini

Atau apabila majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil

adilnya ( Ex aequo et bono )

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Pengadilan

Negeri Medan telah menjatuhkan putusan tanggal 29 Maret 2012 Nomor:

382/Pdt.G/2011/PN.Mdn yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

Dalam Eksepsi :

- Mengabulkan Eksepsi Tergugat I ,III,IV dan V ;

Dalam Pokok Perkara :

Menyatakan gugatan Penggugat I dan Penggugat II tidak dapat

diterima ;

Menghukum Penggugat I dan Penggugat II secara tanggung renteng

membayar ongkos perkara ini sebesar Rp. 516.000,- (lima ratus enam

belas ribu rupiah) ;

Page 18: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

18

TeIah Membaca :

1. Akte Permohonan Banding, yang dibuat oleh Panitera Muda Perdata

Pengadilan Negeri Medan tanggal 5 ApriI 2012, yang menerangkan bahwa

Kuasa Hukum Para Pembanding semula Para Penggugat, telah

mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri

Medan Nomor: 382/Pdt.G/2011/PN.Mdn, tanggal 29 Maret 2012

permohonan banding mana telah dengan sempurna diberitahukan masing-

masing kepada Kuasa Hukum Terbanding I, III, IV, dan V semula Tergugat

I, III, IV, dan V pada tanggal 4 Juni 2012 dan kepada Terbanding II dan VI

semuIa Tergugat II dan VI pada tanggal 28 Juni 2016;

2. Memori banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Para Pembanding

semula Para Penggugat tertanggal 25 ApriI 2012, yang diterima di

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 26 ApriI 2012,

memori banding mana telah dengan sempurna diberitahukan dan

diserahkan masing-masing kepada Kuasa Hukum Terbanding I, III, IV, dan

V semula Tergugat I, III, IV, dan V pada tanggal 4 Juni 2012 dan kepada

Terbanding II dan VI semuIa Tergugat II dan VI pada tanggal 28 Juni 2016;

3. Kontra memori banding yang diajukan oIeh Kuasa Hukum Terbanding I, III,

IV, dan V semula Tergugat I, III, IV, dan V tertanggaI 9 JuIi 2012 yang

diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 9 JuIi

2012, Kontra memori banding mana telah dengan sempurna diberitahukan

dan diserahkan masing-masing kepada Kuasa Hukum Para Pembanding

semula Para Penggugat tertanggal 5 Desember 2012 dan kepada Kuasa

Hukum Terbanding II dan VI semuIa Tergugat II dan VI pada tanggaI 28

JuIi 2016;

4. Membaca Relas Pemberitahuan Untuk Melihat, Membaca dan Memeriksa

Berkas Perkara Pengadilan Negeri Medan, yang disampaikan kepada

Kuasa Hukum Para Pembanding semula Para Penggugat pada tanggaI 5

Desember 2012, Kuasa Hukum Terbanding I, III, IV, V semula Tergugat I,

III, IV, V pada tanggal 5 Desember 2012, dan kepada Terbanding II dan VI

semuIa Tergugat II dan VI pada tanggal 28 JuIi 2016, yang menerangkan

bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari kerja setelah tanggal

pemberitahuan tersebut diberitahukan kepada kedua belah pihak

berperkara telah diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari

berkas perkara Nomor: 382/Pdt.G/2011/PN.Mdn sebelum berkas perkara

tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi;

Page 19: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

19

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA :

Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Kuasa

Hukum Para Pembanding semula Para Penggugat telah diajukan dalam

tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang

ditentukan Undang-Undang, oleh karenanya permohonan banding tersebut

secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa Kuasa Hukum Para Pembanding semuIa Para

Penggugat teIah mengajukan memori banding tertanggaI 25 ApriI 2012, yang

pada pokoknya memohon sebagai berikut :

1. Menerima permohonan Banding Para Pembanding.

2. MembataIkan putusan PengadiIan Negeri Medan Nomor:

382/Pdt.G/2011/PN.Mdn tanggaI 29 Maret 2012.

- MengabuIkan gugatan Penggugat I dan Penggugat II sekarang disebut

Pembanding I dan Pembanding II untuk seIuruhnya;

- Menghukum Para Tergugat sekarang disebut Para Terbanding untuk

membayar ongkos perkara yang timbuI daIam perkara ini;

Menimbang, bahwa terhadap memori banding dari Kuasa Hukum Para

Pembanding semuIa Para Penggugat, Kuasa Hukum Para Terbanding

semuIa Para Tergugat teIah mengajukan kontra memori banding tertanggaI 9

JuIi 2012, yang pada pokoknya memohon sebagai berikut :

1. MenoIak memori banding yang diajukan Pembanding/Penggugat I, II

terhadap perkara aquo ini ;

2. Menguatkan putusan PengadiIan Negeri Medan, Nomor :

382/Pdt.G/2011/PN.Mdn, tanggaI 29 Maret 2012 ;

3. Menghukum Pembanding/Penggugat I, II untuk membayar biaya yang

timbuI daIam perkara ini ;

4. Menghukum Pembanding/Penggugat I, II serta Terbanding/Tergugat I, II,

III, IV, V, dan VI untuk menghormati putusan ini ;

Menimbang, bahwa setelah memeriksa dan mempelajari dengan

seksama berkas perkara dan turunan resmi putusan PengadiIan Negeri

Medan Nomor: 382/Pdt.G/2011/PN.Mdn tanggaI 29 Maret 2012, Pengadilan

Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan hukum dan putusan Pengadilan

Tingkat Pertama telah tepat dan benar menurut hukum, oleh karenanya

diambil alih sebagai pertimbangan sendiri dalam mengadili perkara aquo

ditingkat banding;

Page 20: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

20

Menimbang, bahwa oleh karena tidak ditemukan adanya alasan hukum

yang baru untuk merubah putusan Pengadilan Tingkat Pertama, maka

memori banding dari Kuasa Hukum Para Pembanding semula Para

Penggugat tidak perlu dipertimbangkan lagi;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, putusan

PengadiIan Negeri Medan Nomor: 382/Pdt.G/2011/PN.Mdn tanggaI 29 Maret

2012, yang dimohonkan banding tersebut dapat dipertahankan dan

dikuatkan;

Menimbang, bahwa oleh karena Para Pembanding semuIa Para

Penggugat tetap berada dipihak yang kalah maka Para Pembanding semula

Para Penggugat, dihukum membayar biaya perkara dalam kedua tingkat

peradilan;

Mengingat, pasaI-pasaI dari Kitab Undang-Undang Hukum Acara

Perdata dan Kitab Undang Hukum Perdata serta pasaI-pasaI peraturan

Iainnya yang berhubungan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I :

- Menerima permohonan banding dari Kuasa Hukum Para Pembanding

semula Para Penggugat;

- Menguatkan putusan PengadiIan Negeri Medan Nomor:

382/Pdt.G/2011/PN.Mdn tanggaI 29 Maret 2012, yang dimohonkan

banding tersebut;

- Menghukum Para Pembanding semula Para Penggugat untuk

membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam

tingkat banding ditetapkan sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh

ribu rupiah);

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Tinggi Medan pada hari Senin tanggal 3 JuIi 2017 oleh kami :

ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH., MH sebagai Hakim Ketua Majelis AHMAD SUKANDAR, SH., MH dan SUMARTONO, SH., M.Hum masing -

masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan Surat Penetapan Ketua

Pengadilan Tinggi Medan Nomor : 149/PDT/2017/PT.MDN tanggal 22 Mei

2017, tentang penunjukan Majelis Hakim Tinggi untuk memeriksa dan

mengadili perkara ini ditingkat banding dan putusan tersebut diucapkan pada

hari Kamis tanggal 6 JuIi 2017 di dalam sidang yang terbuka untuk umum

oleh Hakim Ketua Majelis dengan dihadiri oleh kedua Hakim Anggota

Page 21: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileACTE KAWIN dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan di Sidikalang, yang saat ini JAPET SIHITE telah meninggal dunia di Medan pada tanggal 11 Maret 2011

PENG

ADIL

AN T

INGG

I MED

AN

21

tersebut, dibantu oleh BHINNEKA PUTRA GINTING, SH., MH sebagai

Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan tanpa dihadiri oleh kedua

belah pihak maupun kuasanya.

HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA MAJELIS,

AHMAD SUKANDAR,SH., MH ARIFIN RUSLI HUTAGAOL SH., MH

SUMARTONO, SH., M.Hum

PANITERA PENGGANTI,

BHINNEKA PUTRA GINTING, SH., MH

Perincian Biaya : 1. Meterai Rp. 6.000,- 2. Redaksi Rp. 5.000,- 3. Pemberkasan Rp 139.000,-

Jumlah Rp. 150. 000,-