Penetapan Harga Barang

2
Penetapan Harga Barang – Barang Homogen Pada bagian ini akan membahas tentang harga di pasar yang terdiri dari relatif sedikit perusahaan yang memproduksi suatu produk tunggal yang bersifat homogen. Asumsi bahwa dari sisi permintaan pasar merupakan persaingan sempurna. Artinya terdapat begitu banyak konsumen, yang masing – masing merupakan penerima harga (price taker). Selain itu juga diasumsikan bahwa tidak ada biaya transaksi atau biaya informasi, sehingga barang yang didiskusikan mengikuti aturan satu harga dan tidak ada perbedaan harga pada barang tersebut. Model Persaingan – Quasi Jika jumlah perusahaan sangat sedikit, kemungkinan hasil akhir yang terjadi pada harga adalah tidak tetap; hal ini tergantung pada bagaimana perusahaan bereaksi terhadap para pesaingnya. Pada satu titik terdapat model persaingan – quasi. Pada kasus ini, masing – masing perusahaan bertindak sebagai penerima harga (price taker). Asumsi penerima harga mungkin tidak selalu valid, terutama bagi pasar yang sangat labil dan keras persaingannya. Jika suatu perusahaan bertindak sebagai penerima harga, seperti sebelumnya, perusahaan akan berproduksi ketika harga sama dengan biaya marginal jangka panjang. Solusi pasar pada kasus ini akan mirip dengan persaingan sempurna meskipun relatif sedikit perusahaan yang terlibat. Di bawah ini merupakan gambar yang menunjukkan solusi pasar pada situasi tersebut : Model Kartel

description

nbbhhjvvjk

Transcript of Penetapan Harga Barang

Page 1: Penetapan Harga Barang

Penetapan Harga Barang – Barang Homogen

Pada bagian ini akan membahas tentang harga di pasar yang terdiri dari relatif sedikit perusahaan yang memproduksi suatu produk tunggal yang bersifat homogen. Asumsi bahwa dari sisi permintaan pasar merupakan persaingan sempurna. Artinya terdapat begitu banyak konsumen, yang masing – masing merupakan penerima harga (price taker). Selain itu juga diasumsikan bahwa tidak ada biaya transaksi atau biaya informasi, sehingga barang yang didiskusikan mengikuti aturan satu harga dan tidak ada perbedaan harga pada barang tersebut.

Model Persaingan – Quasi

Jika jumlah perusahaan sangat sedikit, kemungkinan hasil akhir yang terjadi pada harga adalah tidak tetap; hal ini tergantung pada bagaimana perusahaan bereaksi terhadap para pesaingnya. Pada satu titik terdapat model persaingan – quasi. Pada kasus ini, masing – masing perusahaan bertindak sebagai penerima harga (price taker). Asumsi penerima harga mungkin tidak selalu valid, terutama bagi pasar yang sangat labil dan keras persaingannya. Jika suatu perusahaan bertindak sebagai penerima harga, seperti sebelumnya, perusahaan akan berproduksi ketika harga sama dengan biaya marginal jangka panjang. Solusi pasar pada kasus ini akan mirip dengan persaingan sempurna meskipun relatif sedikit perusahaan yang terlibat. Di bawah ini merupakan gambar yang menunjukkan solusi pasar pada situasi tersebut :

Model Kartel

Asumsi dari penerima harga mungkin tidak tepat bagi industri yang terkonsentrasi, di mana keputusan masing – masing perusahaan dapat mempengaruhi harga. Alternatif asumsinya adalah bahwa perusahaan sebagai suatu kelompok mengetahui bahwa mereka dapat mempengaruhi harga dan mengkoordinasikan keputusan mereka untuk mencapai laba monopoli. Hal ini dapat dijelaskan oleh model kartel di mana kartel bertindak sebagai sebuah perusahaan monopoli dengan banyak pabrik dan memproduksi pada setiap pabriknya ketika penerimaan marginal sama dengan biaya marginal.