Penerapan Sertifikasi Lengkap 2 Revisi

1

Penerapan Standarisasi dan Sertifikasi SDM

Pengelola Koperasi Jasa Keuangan

2

Kita tidak dapat menghindar dari konsep globalisasi Globalisasi akan membawa dampak bahwa setiap negara tidak akan boleh lagi mencegah masuknya :

1. Arus barang dan Jasa

2. Arus investasi

3. Arus SDM yang kompeten (dimulai tahun 2015).

PENDAHULUAN

3

Perdagangan bebas akan membawa neolib dengan target sasaran untuk menguasai :

1. Sumber Daya Alam

2. Retail

3. Konsumsi

4. Sistem Keuangan (termasuk keuangan mikro)

4

• Kondisi perekonomian di Indonesia khususnya dilingkungan ekonomi rakyat (mikro & kecil) seperti keadaan di Jerman tahun 1835; dimana pengusaha mikro dan kecil dihadapkan pada masa utama sulit memperoleh kredit.

• Muncullah Reffaisen, yang berusaha mengatasi masalah dengan mengembangkan kredit union di distrik-distrik (embrio koperasi simpan pinjam)

Sejarah Simpan Pinjam

5

Lanjutan

Dengan keyakinan yang bulat, Reffaisen terus mengembangkan disemua distrik dan berhasil.

Kita juga meyakini bahwa koperasi simpan pinjam adalah instrumen moneter pemberdayaan ekonomi rakyat.

Untuk itu, pemerintah (Meneg Kop. Dan UKM) tiada henti-hentinya terus memperkuat KSP/USP Koperasi, KOPDIT dan KJKS.

6

Namun demikian, hasilnya belum dapat maksimal, Disebabkan;1. Sejarah sebelum tahun 1992.2. Proses pembentukannya

3. Asal usul pengurus, pengelola, pengawas4. Karena, masih belum didukung oleh pengelola yang

kompeten.5. Kurangnya pemahaman sebagai Lembaga Keuangan

Untuk itu dikembangkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia – Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI – KJK).

Lanjutan

7

Rata-rata Pemberian Pinjaman per anggota

No.Jenis

KoperasiJumlah

UnitAnggota

PeminjamPinjaman

Rata-rata/Anggota

1 2 3 4 5 6

1 Kopwan 1,256

366,194 200,275,000,000

546,909.56

2 KSP 1,598

480,326 1,154,815,880,000

2,404,233.54

3 USP Koperasi 29,561

4,987,783 13,495,662,250,000

2,705,743.66

4 Kopdit 1,002

866,628 2,787,402,000,000

3,216,376.58

5 KJKS 3,068

920,056 1,718,000,000,000

1,867,277.64

Total 36,485

7,620,987 19,356,155,130,000 2,539.849,50

Sumber Data Kementerian Negara Koperasi dan UKM 2007 ( diolah )

8

Pilar-Pilar Pengembangan Nasional SDM Indonesia(2006 – 2020)

1. A = Attitude2. S = Skill3. K = Knowledge

4. E = Experience5. R = Responsibility6. A = Accountability

Kompeten(Learning To Do)

Magang/Bekerja(Learning By Doing)

Kebijakan APBN/APBD

A - K A – S – K A-S-K-E-R-A Produktivitas

Akademik.

SIAP TAHU

Profesi.

KOMPETEN

Profesi Berkelanjutan

PROFESIONAL

SDM Seutuhnya.

PRODUKTIF

Non Standar

StandarKomunitas

62 Tahun Merdeka,masih disini

62 Tahun Merdeka,masih disini

A B

PILAR I.

SIS - DIK

PILAR II

SIS - LAT

PILAR III

SIS - LDP

PILAR IV

SIS - PROD

Naskah Akademik UU No.13 Thn 2003

Ilustrasi

9

DAYA SAING RELATIF MASIH RENDAH

Peringkat HDI Indonesia No. 112 dari 175 negara

Struktur Tenaga Kerja per 1000 orang

Indonesia Malaysia Philippines Singapore

Ahli 4 64 22 203

Skilled 39 262 61 144

Unskilled 957 774 917 648

Tenaga Kerja Asing di Indonesia 43 ribu orang, 90 % sebagai Tenaga Kerja Profesional dan pimpinan

Tenaga Kerja Indonesia di ASEAN 2,5 juta orang, 73 % sebagai Tenaga Kerja Domestik dan Perkebunan

Ilustrasi

10

PERBANKAN

NON BANK

BADANHUKUM

KOPERASI

TIDAKBERBADAN

HUKUM

BRI UNIT

BPR

KSP

KOPDIT

KJKS

LUEP

UPPKS

UED

BMT

KUBE

LKM

UNIT RETAIL BANK

JENIS - JENIS LKM

11

Izin Usaha SP

Jenis BH Usaha Izin

PT - Perbankan - Maskapai- Perdagangan

B IDep HubDep Dag

- Perbankan - Maskapai- Perdagangan- Simpan Pinjam

B IDep HubDep DagMenegkop

Koperasi

12

Proses Izin Usaha Lembaga Keuangan

Perizinan Kelembagaannya / Badan Usaha Perizinan usahanya

- Izin Prinsip, berupa :

persiapan kantor, SDM, modal usaha,

sistem dan prosedur, formulir-formulir pelayanan.

- Izin Operasional, berupa :

diizinkan untuk memulai usaha.

13

Akibatnya

Start tidak sama Berkembangnya sangat variatif Menyulitkan pembinaan Menyulitkan pengawasan Menyulitkan dalam penerapan sanksi (Untuk itu yang belum memenuhi persyaratan ijin usaha agar

segera melengkapi, karena sudah terlanjur operasional)

14

USAHA

LEMBAGA PENGELOLA

Mengukur LKM

15

POSISI STANDART KOMPETENSI

DI ATAS STANDART

SKKNI - KJK

DI BAWAH STANDART

KSP BARU

http://images.google.co.id/imgres?imgurl=http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/2/29/Logo_gerakan_koperasi.gif/200px-Logo_gerakan_koperasi.gif&imgrefurl=http://www.wielkaencyklopedia.com/id/wiki/Koperasi.html&h=204&w=200&sz=17&hl=id&start=2&um=1&tbnid=cK0-ywuRB1tDrM:&tbnh=105&tbnw=103&prev=/images%3Fq%3Dkoperasi%26um%3D1%26hl%3Did

16

Karakteristik Lembaga Keuangan adalah :

1. Diatur2. Diawasi3. Diperiksa4. Dinilai tingkat kesehatannya5. Diberi sanksi atas penyimpangan

17

Jenis Lembaga Keuangan

1. Melaksanakan fungsi intermediasi :Bank umum, BPR, KSP, KJKS, Kopdit

• - Menghimpun dana

• - Mengelola dana

• - Menyalurkan dana

2. Tidak melaksanakan fungsi intermediasi :Perusahaan Pembiayaan, Ventura, Pegadaian

18

Koperasi Jasa Keuangan (KJK) terdiri dari : KSP/USP Koperasi, Koperasi Kredit (Kopdit) dan KJK Syariah adalah lembaga yang berfungsi sebagai intermediasi yang

memiliki sifat – sifat :

Menghimpun, Mengelola & Menyalurkan Dana dari, oleh dan untuk Anggotanya Mengelola Dana Likwid (mudah hilang dan diselewengkan) Mengelola Dana Penuh Resiko. Mengiliminir Asimetris information. Menjaga Kepercayaan

Untuk itu telah disusun dan sudah terbit Standart Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi Jasa Keuangan berdasarkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor :KEP.133/MEN/III/2007 tentang SKKNI Bidang Koperasi Jasa Keuangan.

Konsekwensi dari terbitnya SKKNI-KJK tersebut, maka seluruh SDM Pengelola KJK harus meningkatkan kualitasnya, sehingga menjadi SDM yang kompeten dibidang pengelolaan usaha simpan pinjam.

KARAKTERISTIK LEMBAGA INTERMEDIASI

Dengan tingkat kesulitan tersebut maka KJK tidak dapat dikelola oleh sembarangan orang, melainkan harus dikelola oleh SDM yg kompeten dibidangnya.

19

STANDAR KOMPETENSI STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIAKERJA NASIONAL INDONESIA(SKKNI)

Rumusan kemampuan kerja yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan/atau keahlian serta sikap kerja yang relevan dengan pelaksanaan tugas dan syarat jabatan yang ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku

(PP.Nomor 31 Tahun 2006 tentang Sislatkernas )

MAKSUD SKKNI - KJKMAKSUD SKKNI - KJKStandar Kompetensi Kerja sebagai alat pengendali peningkatan kualitas kompetensi dan acuan pengembangan SDM Pengelola KJK pada bidang simpan pinjam.

Kompetensi harus dibuktikan melalui uji kompetensi yang diselenggarakan oleh lembaga yang telah memiliki lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi BNSP

20

SEKILAS RIWAYAT SKKNI - KJKSEKILAS RIWAYAT SKKNI - KJK

• Menyusun PDBK, KURSIL & MODUL• Standar LDP di Bidang KJK• Sertifikasi Kompetensi SDM oleh LSP-KJK• Rekruitmen / karier SDM• Regulasi oleh Menegkop & UK( PERMEN 19

• Persiapan Penetapan SKKNI - KJK• Pengusulan Penetapan SKKNI - KJK• Penetapan SKKNI – KJK oleh Menakertrans

• Penyusunan Draft RSKKNI -KJK• Validasi – Perbaikan• Pra Konvensi • Konvensi – Penyempurnaan – Pembakuan

• Workshop• MoU 10 Institusi• Membentuk Pokjanas• Pengumpulan Data• Analisis Data• Metode Penyusunan RSKKNI-KJK

• Sektor, Sub Sektor, Bidang & Sub Bidang• Peta KKNI – Paket SKKNI – Profesi/ Pekerjaan / Jabatan• Usulan Rencana Penyusunan RSKKNI-KJK

Stakeholders, Asosiasi profesi, Asosiasi Industri, Pakar,

Lemdiklat, Dep. Teknis

PERENCANAAN

1

2

34

5

PERSIAPAN

PENGGUNAAN

PELAKSANAANPENETAPAN

21

Landasan SKKNI - Landasan SKKNI - KJK :KJK :

1. Undang-Undang No. 25 Tahun 1992 Pasal 44

2. Peraturan Pemerintah No.9 Tahun 1995

3. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No. 19 Tahun 2008



6. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No. 35.2 Tahun 2007


8. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No. 35.3 Tahun 2007

9. Undang-Undang No.13 Tahun 2003

10. Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor : KEP.133 / MEN / III / 2007 Tanggal 14 Maret 2007 tentang Penetapan SKKNI Sektor Keuangan Sub Sektor Perantara Keuangan Bidang Koperasi Jasa Keuangan.

22

DAFTAR UNIT KOMPETENSI KOPERASI JASA KEUANGAN

NO KODE JUDUL UNIT KOMPETENSI

KELOMPOK KOMPETENSI UMUM

1 KJK.SP01.001.01 Melaksanakan Dasar-dasar Manajemen

2 KJK.SP01.002.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi dan Manajemen Koperasi Jasa Keuangan

3 KJK.SP01.003.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi dan Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah

4 KJK.SP01.004.01 Melakukan Komunikasi

5 KJK.SP01.005.01 Melaksanakan Prinsip-prinsip Manajemen SDM

6 KJK.SP01.006.01 Menyusun Perencanaan Strategis

7 KJK.SP01.007.01 Memberikan Motivasi

KELOMPOK KOMPETENSI INTI

8 KJK.SP02.001.01 Melakukan Transaksi Kas dan Non Kas

9 KJK.SP02.002.01 Mengelola Tabungan/Simpanan

10 KJK.SP02.003.01 Mengelola Tabungan/Simpanan Syariah

11 KJK.SP02.004.01 Mengerjakan Buku Besar dan Buku Pembantu

12 KJK.SP02.005.01 Mengerjakan akuntansi Koperasi Jasa Keuangan Syariah

13 KJK.SP02.006.01 Melakukan Penagihan Angsuran

14 KJK.SP02.007.01 Melakukan Pendampingan Usaha

15 KJK.SP02.008.01 Melakukan Survey Lapangan

16 KJK.SP02.009.01 Melakukan Pelayanan Permohonan Pinjaman/ Pembiayaan

17 KJK.SP02.010.01 Melakukan Penilaian Kelayakan Usaha

18 KJK.SP02.011.01 Melakukan Administrasi dan Monitoring Pinjaman/ Pembiayaan

19 KJK.SP02.012.01 Menyusun dan Menganalisa Laporan Keuangan

20 KJK.SP02.013.01 Melaksanakan Pengendalian Intern

21 KJK.SP02.014.01 Melakukan Kontrak Pinjaman/Pembiayaan dan Pengikatan Agunan

22 KJK.SP02.015.01 Mengelola Dana dari Sumber Lain

23 KJK.SP02.016.01 Melakukan Penghimpunan Dana

24 KJK.SP02.017.01 Menghitung Harga Pokok Dana Terhadap Base Lending Rate

25 KJK.SP02.018.01 Menetapkan Margin atau Nisbah Bagi Hasil Pembiayaan Syariah

26 KJK.SP02.019.01 Melakukan Penyaluran Pinjaman

23

27 KJK.SP02.020.01 Melakukan Pencairan Pinjaman/Pembiayaan

28 KJK.SP02.021.01 Melakukan Penyaluran Pembiayaan Syariah

29 KJK.SP02.022.01 Mengelola Likuiditas

30 KJK.SP02.023.01 Mengelola Modal Sendiri

31 KJK.SP02.024.01 Melakukan Penghitungan dan Pembayaran Pajak

32 KJK.SP02.025.01 Menyusun Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

33 KJK.SP02.026.01 Menilai Tingkat Kesehatan

34 KJK.SP02.027.01 Menganalisis Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

35 KJK.SP02.028.01 Mengamankan Asset dan Infrastruktur

36 KJK.SP02.029.01 Melakukan Kemitraan

37 KJK.SP02.030.01 Mengendalikan Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

38 KJK.SP02.031.01 Mengoptimalkan Asset dan Infrastruktur

39 KJK.SP02.032.01 Membangun Jaringan Kerjasama Bisnis Jasa Keuangan

40 KJK.SP02.033.01 Menerapkan Sistem Pengendalian Intern

41 KJK.SP02.034.01 Melaksanakan Best Practices Keuangan Mikro

42 KJK.SP02.035.01 Melakukan Penelitian dan Pengembangan Perkoperasian

43 KJK.SP02.036.01 Menyusun Desain Pilot Project

44 KJK.SP02.037.01 Memberikan Konsultasi Perkoperasian

KELOMPOK KOMPETENSI KHUSUS

45 KJK.SP03.001.01 Mengoperasikan Komputer

46 KJK.SP03.002.01 Mengoperasikan Sistem Komputerisasi Akuntansi

47 KJK.SP03.003.01 Menangani Pinjaman/Pembiayaan Bermasalah

48 KJK.SP03.004.01 Melaksanakan Pelayanan Prima

49 KJK.SP03.005.01 Melakukan Interpersonal

50 KJK.SP03.006.01 Melakukan Negosiasi

51 KJK.SP03.007.01 Menyajikan Presentasi

52 KJK.SP03.008.01 Melaksanakan Komunikasi dalam Bahasa Inggris

24

1. Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor 2. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan 3. Sektor Logam Mesin4. Sektor Maritim Sub Sektor Perkapalan bidang Juru Masak5. Sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi Sub Sektor Operator Komputer6. Sektor Teknologi Informasi Sub Sektor Program Komputer 7. Sektor Pariwisata Sub Sektor SPA8. Sektor Pariwisata Sub Sektor Hotel dan Restoran9. Sektor Pariwisata Sub Sektor Biro Perjalanan Wisata10. Sektor Garmen11. Sektor Pertanian Sub Sektor Tanaman Sayuran12. Sektor Pertanian Sub Sektor Tanaman Buah13. Sektor Perikanan Sub Sektor Budidaya Rumput Laut14. Sektor Perikanan Sub Sektor Budidaya Ikan Hias15. Sektor Perikanan Sub Sektor Budidaya Ikan Air Payau16. Sektor Perikanan Sub Sektor Budidaya Perikanan Laut17. Sektor Perikanan Sub Sektor Perikanan Laut18. Sektor Kecantikan Sub Sektor Tata Rias Rambut19. Sektor Perikanan Sub Sektor Nautika Perikanan Laut20. Sektor Keuangan Sub Sektor Perbankan Bank Perkreditan Rakyat21. Sektor Jasa Tata Laksana Rumah Tangga22. Sektor Laboratori23. Sektor Security24. Sektor Keuangan Sub Sektor Manajemen Resiko Perbankan25. Sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi Sub Sektor Komputer Technical Support 26. Sektor Teknologi Informasi dan Komunikasi Sub Sektor Jaringan Komputer dan Sistem Administrasi 27. Sektor Keuangan Sub Sektor Perbankan Bidang Wealth Management28. Sektor Industri Pengolahan Sub Sektor Jasa Industri Pelapisan Bidang Coating Sub Bidang Protektif29. Sektor Jasa Perusahaan Sub Sektor Jasa Konsultansi Bisnis dan Manajemen Bidang Jasa Konsultan

Bisnis Sub Bidang Konsultan Spesialis Disain Kemasan 30. Sektor Keuangan Sub Sektor Perantara Keuangan Bidang Koperasi Jasa

Keuangan162.

SKKNI YANG SUDAH SKKNI YANG SUDAH DITETAPKAN DENGAN DITETAPKAN DENGAN

KEPMENAKERTRANSKEPMENAKERTRANS

25

Mewujudkan KJK Koperasi yang kompeten dan terpercaya melalui penerapan SKKNI - KJK.

Meningkatkan efesiensi dan efektivitas pengelolaan usaha simpan pinjam oleh Koperasi Jasa Keuangan.

Meningkatkan SDM Pengelola KJK yang kompeten dan profesional, sehingga mempunyai kemampuan daya saing baik di Tingkat Regional, Nasional maupun di Luar Negeri.Membangun model pengembangan SDM Pengelola KJK yang systemic dan universal.

Terselenggaranya Pendidikan dan Pelatihan ( Diklat ) bagi Pengelola KJK berbasis kompetensi

Terlaksananya sertifikasi Pengelola KJK di Indonesia secara bertahap.

TUJUAN SASARAN

- Terwujudnya 6.103 KSP/USP Koperasi, jika termasuk cabang berjumlah 13.000Pengelola bersertifikasi Profesi

- Dimulai dari manager / ka. Cabang- Disusul Jabatan-jabatan yang lain

TARGET

26

PENERAPAN SKKNI-KJKPENERAPAN SKKNI-KJK

Bagi Dunia Usaha• Memperlancar mobilisasi

SDM secara Nasional & Internasonal

• Meningkatkan produktivitas Koperasi Jasa Keuangan

Bagi Lembaga Diklat Profesi (LDP Bidang KJK)• Menyusun Program Diklat Berbasis Kompetensi

(PDBK)• Memberi informasi TNA & RPL• Menjadi acuan dalam penyelenggaraan diklat

profesi• Menyusun unit cost PDBK• Menyusun kebutuhan sarana & prasarana diklat• Strategi pengembangan LDP & Pengelolanya

• Menjadi guide line • Menyusun skema sertifikasi• Memberikan pengakuan kompetensi bagi SDM

KJK• Promosi produk LSP KJK kepada masyarakat

profesi• Pengembangan LSP-KJK, asesor & SDM LSP-KJK• Pengembangan SKKNI – KJK• Melaksanakan Uji Kompetensi• Menerbitkan Sertifikat Kompetensi• Melakukan Surveilance

Bagi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP Bidang KJK)

Bagi Pemerintah

• Regulasi & Kebijakan kompetensi

• Menyusun Anggaran Biaya Diklat

• MRA (G to G)

27

MANFAAT MANFAAT SKKNI – KJKSKKNI – KJK

bagi :bagi :

KJK

• Referensi dalam menyusun uraian jabatan pekerjaan /keahlian SDM.

• Referensi dalam proses rekruitmen, penempatan dan pengembangan karier sertapromosi SDM Pengelola menduduki jabatan tertentu pada KJK.

• Menentukan jenis diklat yang dibutuhkan.

• Menetapkan SDM Pengelola yang akan ikut diklat berbasis kompetensi.

• Referensi penilaian unjuk kerja.• Penetapan hak- hak SDM

Pengelola KJKsecara lebih obyektif.

• Dasar dalam perhitungan Tunjangan Jabatan

KARYAWAN• Meningkatkan karier/kualifikasi

kompetensinya

• Memilih kualifikasi tertentu sesuai bakat, minat &

kemampuan

• Memotivasi karyawan untuk berusaha memiliki sertifikat

kompetensi.

• Mempunyai bargaining dalampenempatan jabatan dan jenjang

karier

• Dengan memiliki sertifikat kompetensi, maka secara

formal kemampuan karyawan diakui oleh publik.

• Mengetahui kekurangannya

28

MANFAAT MANFAAT SKKNI – KJKSKKNI – KJK

bagi :bagi :

Pemerintah Perbankan

Bagi lembaga keuangan bank / non bank : 1. Memudahkan bank dalam menyeleksi KSP/USP calon penerima kredit 2. Dapat dipercaya untuk bekerjasama dalam menyalurkan kredit dari bank

Bagi pemerintah penerapan standarkompetensi dan sertifikasi SDM KJK akanmemberi manfaat dalam :1. Merancang program peningkatan kualitas

SDM pengelola KJK2. Membantu seleksi bagi calon peserta

program dana perkuatan/dana bergulir3. Mensukseskan pelaksanan program dana

bergulir4. Membangun instrumen pemberdayaan

ekonomi rakyat yang sehat dan kuat5. Memudahkan pembinaan terhadap

sumber daya manusia pengelola KJK.

29

PENGELOMPOKKAN UNIT KOMPETENSI

Kelompok Kompetensi UmumKelompok Kompetensi Umum

Kelompok ini mencakup unit-unit kompetensi yang berlaku dan dibutuhkan pada Koperasi Jasa Keuangan.

Misal : melakukan prinsip-prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa keuangan, melakukan komunikasi, dstnya ( 7 Unit Kompetensi). Kelompok Kompetensi IntiKelompok Kompetensi Inti

Kelompok ini mencakup unit-unit kompetensi yang berlaku & dibutuhkan untuk mengerjakan tugas-tugas inti pada KJK dan merupakan unit- unit yang wajib (compulsary) dari pekerjaan dimaksud dengan tingkat pengetahuan dan keterampilan spesifik.

Misal : melakukan transaksi kas dan non kas, mengelola tabungan, melakukan survey lapangan, dstnya (37 Unit Kompetensi)

Kelompok Kompetensi KhususKelompok Kompetensi Khusus

Pada Kelompok Kompetensi Khusus ini mencakup unit-unit kompetensi yang dapat ditambahkan ke dalam pekerjaan tertentu yang memerlukan kekhususan dan kemampuan analisis mendalam dan terstruktur,

Unit-unit ini sebagai pelengkap dan bersifat pilihan untuk mengerjakan tugas-tugas spesifik pada Koperasi Jasa Keuangan.

Misal : Mengoperasikan komputer, melaksanakan pelayanan prima dan interpersonal, dstnya (8 Unit Kompetensi)

30

SKKNI – KJKSKKNI – KJK

NO A S P E K KOMPETENSI UMUM

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI KHUSUS

UNIT KOMPETEN

SI

1 Umum & Perkoperasian

7 8 6 21

2 Penghimpunan Dana - 4 - 4

3 Penyaluran Dana - 10 1 11

4 Pengelolaan Dana - 3 - 3

5 Akuntansi & Keuangan

- 9 1 10

6 Pengendalian Intern - 2 - 2

7 Kesehatan - 1 - 1

Jumlah : 7 37 8 52

Berdasarkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja & Transmigrasi Nomor : KEP.133/MEN/III/2007 Tgl. 14 Maret 2007

31

Kerangka Kualifikasi Kompetensi NasionalKerangka Kualifikasi Kompetensi Nasional

32

KUALIFIKASI KOMPETENSI NASIONAL INDONESIA – KSP/USP, KOPDIT & KJK SYARIAH

1. SERTIF : Sertifikat2. KU : Kompetensi Umum3. KI : Kompetensi Inti4. KH : Kompetensi Khusus

KETERANGAN :

Karakteristik KKNI- KKNI- dalam dalam satu levelsatu level

Skill

Know-how

Knowledge

Science

Lebih Scientific

Lebih Skillful

Karakteristik KKNIKKNI pada jenjang KKNIpada jenjang KKNI

Lebih ScientificLebih Sk

illful

35

J 65 90 0 1 1 1 II 01

Pekerjaan : KasirKode Pekerjaan :

Level : Sertifikat II


NO Kode Unit Judul Unit Kompetensi

1. KJK.SP01.001.01 Melaksanakan Dasar-dasar Manajemen

2. KJK.SP01.002.01Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi dan Manajemen Koperasi Jasa Keuangan

3. KJK.SP01.003.01Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi dan Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah

4. KJK.SP01.004.01 Melakukan Komunikasi



1. KJK.SP02.001.01 Melakukan Transaksi Kas dan Non Kas

2. KJK.SP02.002.01 Mengelola Tabungan/Simpanan

3. KJK.SP02.003.01 Mengelola Tabungan/Simpanan Syariah



1. KJK.SP03.001.01 Mengoperasikan Komputer

36








1. KJK.SP02.001.01 Melakukan Transaksi Kas dan Non Kas

2. KJK.SP02.004.01 Mengerjakan Buku Besar dan Buku Pembantu

3. KJK.SP02.005.01 Mengerjakan akuntansi Koperasi Jasa Keuangan Syariah



1. KJK.SP03.002.01 Mengoperasikan Sistem Komputerisasi Akuntansi

Pekerjaan : Juru BukuKode Pekerjaan :

Level : Sertifikat III

J 65 90 0 1 1 2 III 01

37









1. KJK.SP02.006.01 Melakukan Penagihan Angsuran

2. KJK.SP02.007.01 Melakukan Pendampingan Usaha



1. KJK.SP03.003.01 Menangani Pinjaman/Pembiayaan Bermasalah

Pekerjaan : Juru Tagih

Kode Pekerjaan :


J 65 90 0 1 1 3 III 01

38

J 65 90 0 1 1 4 III 01

Pekerjaan : Juru Survey

Kode Pekerjaan :











2. KJK.SP02.008.01 Melakukan Survey Lapangan




39

J 65 90 0 1 1 5 III 01

Pekerjaan : Costumer Services

Kode Pekerjaan :











2. KJK.SP02.009.01 Melakukan Pelayanan Permohonan Pinjaman/ Pembiayaan




2. KJK.SP03.004.01 Melaksanakan Pelayanan Prima

40

J 65 90 0 1 1 6 IV 01

Pekerjaan : Analis Pinjaman/Pembiayaan

Kode Pekerjaan :

Level : Sertifikat IV










2. KJK.SP02.008.01 Melakukan Survey Lapangan

3. KJK.SP02.010.01 Melakukan Penilaian Kelayakan Usaha

4. KJK.SP02.011.01 Melakukan Administrasi dan Monitoring Pinjaman/ Pembiayaan





41

J 65 90 0 1 1 7 IV 01

Pekerjaan : Petugas Pengendalian Intern

Kode Pekerjaan :

Level : Sertifikat IV





3. KJK.SP01.005.01 Melaksanakan Prinsip-prinsip Manajemen SDM



1. KJK.SP02.005.01 Mengerjakan Akuntansi Koperasi Jasa Keuangan Syariah

2. KJK.SP02.012.01 Menyusun dan Menganalisa Laporan Keuangan

3. KJK.SP02.013.01 Melaksanakan Pengendalian Intern

4. KJK.SP02.014.01 Melakukan Kontrak Pinjaman/Pembiayaan dan Pengikatan Agunan





42

J 65 90 0 1 1 8 V 01

Pekerjaan : Kabag DanaKode Pekerjaan :

Level : Sertifikat V






4. KJK.SP01.006.01 Menyusun Perencanaan Strategis



1. KJK.SP02.015.01 Mengelola Dana dari Sumber Lain

2. KJK.SP02.016.01 Melakukan Penghimpunan Dana

3. KJK.SP02.017.01 Menghitung Harga Pokok Dana Terhadap Base Lending Rate

4. KJK.SP02.018.01 Menetapkan Margin atau Nisbah Bagi Hasil Pembiayaan Syariah




2. KJK.SP03.005.01 Melakukan Interpersonal

43

J 65 90 0 1 1 9 V 01

Pekerjaan : Kabag Pinjaman/PembiayaanKode Pekerjaan :




1. KJK.SP01.002.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi dan Manajemen Koperasi Jasa Keuangan

2. KJK.SP01.003.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi dan Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah






2. KJK.SP02.010.01 Melakukan Penilaian Kelayakan Usaha

3. KJK.SP02.011.01 Melakukan Administrasi dan Monitoring Pinjaman/ Pembiayaan


5. KJK.SP02.019.01 Melakukan Penyaluran Pinjaman

6. KJK.SP02.020.01 Melakukan Pencairan Pinjaman/Pembiayaan

7. KJK.SP02.021.01 Melakukan Penyaluran Pembiayaan Syariah






44

J 65 90 0 1 1 10 V 01

Pekerjaan : Kabag AkuntansiKode Pekerjaan :










1. KJK.SP02.005.01 Mengerjakan akuntansi Koperasi Jasa Keuangan Syariah

2. KJK.SP02.012.01 Menyusun dan Menganalisa Laporan Keuangan


4. KJK.SP02.022.01 Mengelola Likuiditas

5. KJK.SP02.023.01 Mengelola Modal Sendiri

6. KJK.SP02.024.01 Melakukan Penghitungan dan Pembayaran Pajak

7. KJK.SP02.025.01 Menyusun Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya





45

J 65 90 0 1 1 11 VI 01

Pekerjaan : Kepala Cabang/Manager

Kode Pekerjaan :

Level : Sertifikat VI



1. KJK.SP01.002.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi & Manajemen Koperasi Jasa Keuangan

2. KJK.SP01.003.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi & Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah


4. KJK.SP01.007.01 Memberikan Motivasi





3. KJK.SP02.026.01 Menilai Tingkat Kesehatan

4. KJK.SP02.027.01 Menganalisis Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

5. KJK.SP02.028.01 Mengamankan Asset dan Infrastruktur

6. KJK.SP02.029.01 Melakukan Kemitraan



1. KJK.SP03.006.01 Melakukan Negosiasi

2. KJK.SP03.007.01 Menyajikan Presentasi

46

J 65 90 0 1 1 12 VII 01

Pekerjaan : General Manager

Kode Pekerjaan :

Level : Sertifikat VII









2. KJK.SP02.030.01 Mengendalikan Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

3. KJK.SP02.031.01 Mengoptimalkan Asset dan Infrastruktur

4. KJK.SP02.032.01 Membangun Jaringan Kerjasama Bisnis Jasa Keuangan

5. KJK.SP02.033.01 Menerapkan Sistem Pengendalian Intern

6. KJK.SP02.034.01 Melaksanakan Best Practices Keuangan Mikro





3. KJK.SP03.008.01 Melaksanakan Komunikasi dalam Bahasa Inggris

47

J 65 90 0 1 1 13 VIII 01

Pekerjaan : Konsultan Perkoperasian

Kode Pekerjaan :

Level : Sertifikat VIII








1. KJK.SP02.017.01 Menghitung Harga Pokok Dana Terhadap Base Lending Rate

2. KJK.SP02.018.01 Menetapkan Margin atau Nisbah Bagi Hasil Pembiayaan Syariah


4. KJK.SP02.027.01 Menganalisis Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

5. KJK.SP02.032.01 Membangun Jaringan Kerjasama Bisnis Jasa Keuangan

6. KJK.SP02.033.01 Menerapkan Sistem Pengendalian Intern

7. KJK.SP02.034.01 Melaksanakan Best Practices Keuangan Mikro

8. KJK.SP02.035.01 Melakukan Penelitian dan Pengembangan Perkoperasian

9. KJK.SP02.036.01 Menyusun Desain Pilot Project

10. KJK.SP02.037.01 Memberikan Konsultasi Perkoperasian





3. KJK.SP03.008.01 Melaksanakan Komunikasi dalam Bahasa Inggris

48

Jenis Diklat Berbasis Kompetensi

Sebagai konsekuensi dari penerapan SKKNI-KJK, maka jenis-jenis diklat untuk pengelola KJK adalah fokus ke masing-masing jabatan, yakni :

1. Diklat Kasir2. Diklat Juru Buku3. Diklat Juru Survey4. Diklat Juru Tagih5. Diklat Customer Services6. Diklat Petugas Pengendalian Intern7. Diklat Analis Pinjaman / Pembiayaan8. Diklat Kabag Dana9. Diklat Kabag Pinjaman / Pembiayaan10. Diklat Kabag Akuntansi11. Diklat Manager / Kepala Cabang12. Diklat General Manager13. Diklat Konsultan Perkoperasian / KJK

49

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Kasir / Teller

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Kasir / Teller

Sasaran : Kasir / Teller Calon Kasir / Teller

Waktu : a. 2 hari + 1 hari praktek + 1 hari uji kompetensi: b. 1 hari + 1 hari praktek + 1 hari uji kompetensi

Biaya : a. Diklat LDP – KJK.: b. Uji Kompetensi LSP – KJK. - Paket - Per UK

Materi : 6 (enam) unit kompetensi

50

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Juru Tagih

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Juru Tagih

Sasaran : Juru Tagih Calon Juru Tagih




51

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Juru Buku

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Juru Buku

Sasaran : Juru Buku Calon Juru Buku




52

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Juru Survey

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Juru Survey

Sasaran : Juru Survey Calon Juru Survey




53

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Customer Service

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Customer Service

Sasaran : Juru Customer Service Calon Customer Service



Materi : 7 (tujuh) unit kompetensi

54

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Analis Pinjaman / Pembiayaan

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Analis Pinjaman / Pembiayaan

Sasaran : Analis Pinjaman / Pembiayaan Calon Analis Pinjaman / Pembiayaan



Materi : 9 (sembilan) unit kompetensi

55

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Petugas Pengendalian Intern

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi Petugas Pengendalian Intern

Sasaran : Petugas Pengendalian Intern Calon Petugas Pengendalian Intern



Materi : 8 (delapan) unit kompetensi

56

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi KA. Bagian Dana

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi KA. Bagian Dana

Sasaran : KA. Bagian Dana Calon KA. Bagian Dana



Materi : 9 (Sembilan) unit kompetensi

57

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi KA. Pinjaman / Pembiayaan

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi KA. Pinjaman / Pembiayaan

Sasaran : KA. Pinjaman / Pembiayaan Calon KA. Pinjaman / Pembiayaan



Materi : 13 (tiga belas) unit kompetensi

58

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi KA. Bagian Akuntansi

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi KA. Bagian Akuntansi

Sasaran : KA. Bagian Akuntansi Calon KA. Bagian Akuntansi



Materi : 12 (dua belas) unit kompetensi

59

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi Manager / Ka. Cabang

Tujuan : Meningkatkan kwalitas Manager / Ka. Cabang KJK

Sasaran : Manager / Calon Manager Ka. Cabang / Calon Ka. Cabang



Materi : 11 (sebelas) unit kompetensi

60

Diklat Sertifikasi dan Uji Kompetensi General Manager

Tujuan : Meningkatkan Kompetensi General Manager

Sasaran : General Manager Calon General Manager



Materi : 12 (dua belas) unit kompetensi

61

a. Meningkatkan profesionalisme pengelolaan KJK

b. Meningkatkan kepercayaan terhadap KJK

c. Meningkatkan efisiensi biaya

d. Menekan tingkat pinjaman macet

e. Mempercepat penerapan sistem gaji berdasarkan renumerasi kompetensi

f. Mendorong staf KJK yang lain untuk meningkatkan kualitasnya

Manfaat Diklat dan Uji Kompetensi Manager / Kepala Cabang:

62

Target yang hendak dicapai Diklat Manager / Ka. Cabang

1. Mampu menerapkan dan melaksanakan prinsip – prinsip organisasi dan managemen koperasi jasa keuangan

2. Mampu menyusun dan merumuskan langkah – langkah untuk mencapai rencana strategis yang telah ditetapkan

3. Mampu mengarahkan seluruh karyawan dengan efektif dengan tingkat kesalahan minimal

4. Mampu melakukan pengendalian intern secara optimal dengan mencegah terjadinya penyimpangan

5. Mampu melakukan pengamanan tingkat awal terhadap pinjaman yang dikeluarkan6. Mampu melakukan penilaian tingkat kesehatan secara routure serta melakukan

langkah – langkah secara tepat7. Mampu menganalisa PK dan RAPB serta mencegah terjadinya kerugian8. Mampu mengamankan asset dan infrastruktur9. Mampu melakukan kemitraan dalam memelihara kemitraan dengan lembaga

keuangan lainnya10. Mampu melakukan negosiasi yang menguntungkan KJK11. Mampu melakukan presentasi kepada pihak intern maupun extern.

63

Penerapan Gaji Berdasarkan Renumerasi Kompetensi

Tunjangan Non Jabatan

Gaji Pokok0

Jumlah UK yang kompeten

Rp

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Tunjangan Jabatan

64

Uji Kompetensi

Sesuai dengan Lisensi dari BNSP No : 09/BNSP/III/2008 Tanggal 10 Maret 2008

Maka LSP-KJK telah diberi wewenang untuk melakukan Uji Kompetensi dan menerbitkan sertifikat kompetensi bagi SDM pengelola Koperasi Jasa Keuangan

65

Daftar LSP Di Indonesia Yang Sudah Terlisensi

1. LSP Otomotive 16. LSP COHESPA

2. LSP Telematika 17. LSP Kecantikan

3. LSP Telapi 18. LSP Las

4. LSP Logam dan Mesin 19. LSP Perhapi

5. LSP Scurity 20. LSP Koperasi Jasa Keuangan

6. LSP Garmen 21. LSP BSMR

7. LSP Pariwisata 22. LSP Las ITPI

8. LSP Maritim 23. LSP Tehnisi Akuntansi

9. LSP Minyak dan Gas 24. LSP Perbankan

10. LSP APSI 25. LSP Hotel dan Lestoran

11. LSP IATKI 26. LSP Refraksi Optisi

12. LSP Coating 27. LSP Kereta Api

13. LSP Geomatika 28. LSP Furniture dan Kayu Olahan

14. LSP TIK 29. LSP Aviasi

15. LSP Pariwisata Indonesia 42. dst

66

TUK

LDP-KJK

LSP - KJK

Tempat Uji

Kompetensi

KOMPETEN ( SERTIFIKAT PROFESI )

TIDAK KOMPETEN ( Ujian Mengulang )

ASESOR

BNSP

PENGELOLA KJK

PENGELOLA KJKYANG

BERPENGALAMAN

DiklatMasyarakat

Uji kompetensi

67

Yang Ingin Dicapai

68

Terimakasih Atas

Perhatiannya

Kebijakan Pemerintah dlm Penerapan Standarisasi dan Sertifikasi.ppt

69

Pengembangan Ekonomi Rakyat Berbasis Lembaga Keuangan Mikto

P. Kesejahteraan

P. Lap. Kerja

P. KemisPemberdayaan

Ekonomi Rakyat

PerluInstrumen

Moneter

Pembina

KJK

Konsultan

OTONOMI

Yang kompeten

70

Exercise Target Pendapatan Anggota KJK / Hari

• Biaya makan minum Rp 30.000,-• Dana perumahan/sandang Rp 10.000,-• Dana pendidikan Rp 20.000,- / 2 anak• Dana kebutuhan sekunder Rp 5.000,-• Dana kebutuhan tertier Rp 5.000,-• Dana asuransi/hari tua Rp 5.000,-• Dana Zakat, Infaq, dll Rp 5.000,-• Dana kesehatan Rp 5.000,-• Dana sosial Rp 5.000,-• Ibadah Haji/lainnya Rp 10.000,-• Rp 100.000,-

Paradigma Baru Pembina Koperasi Dengan Menyerahkan Pembinaan “Bidang Usaha”Melibatkan Instansi Yang Berkompeten

Badan Hukum Usaha Izin Usaha

PT

Koperasi

PenerbanganPelayaran

PerdaganganPegelolaan Hutan

PerhotelanPerkebunanPerbankan

Departemen PerhubunganDepartemen PerhubunganDepartemen Perdagangan

Departemen Kehutanan dan PerkebunanDepartemen Pariwisata

Departemen Kehutanan dan PerkebunanBank Indonesia

Istimewa Simpan Pinjam

PenerbanganPelayaran

PerdaganganPegelolaan Hutan

PerhotelanPerkebunanPerbankan

Departemen PerhubunganDepartemen PerhubunganDepartemen Perdagangan

Departemen Kehutanan dan PerkebunanDepartemen Pariwisata

Departemen Kehutanan dan PerkebunanBank Indonesia

Kementerian Negara Koperasi dan UKM

Lembaga UsahaJadi harus lebih

Full Comittmen Untuk membina SP

Penerapan Sertifikasi Lengkap 2 Revisi

Documents

Transcript of Penerapan Sertifikasi Lengkap 2 Revisi