Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games ...
Transcript of Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games ...
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tema 7 pada Siswa Kelas IV SDN Klampok 1 Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan
Anastasia Ratna Fidari, Henny Dewi Koeswanti, dan Elvira Hoesein Radia
181
PenerapanPembelajaranKooperatifTipeTGT(TeamsGamesTournament)untukMeningkatkanHasilBelajarTema7padaSiswaKelasIVSDNKlampok1Kecamatan
GodongKabupatenGrobogan
AnastasiaRatnaFidari,HennyDewiKoeswanti,danElviraHoeseinRadia
AbstraksiPembelajaran tematik adalah pembelajaran terpaduyangmemakaitemauntukmengaitkanbeberapamatapelajaran sehinnga peserta didik mendaptkanpengalaman yang bermakna. Melalui kurikulum 2013ini,pengetahuanyangditerimasiswadapattersimpanlebihbaikkarenainformasiyangmasukkealambawahsadar pikiran siswa. Sistem TGT (Teams GamesTournament) yang menekankan adanya kerjasamaantara anggota kelompok untuk mencapai tujuanbelajar.TujuanpenelitianadalahmengetahuipenerapanTeams Games Tournament pada pembelajaran tema 7untukmeningkatkan hasil belajar tematik pada siswakelasIVSDNKlampok1KecamatanGodongKabupatenGrobogan. Metode penelitian ini menggunakan TeoriKemmis dan Taggart. Hasil penelitian menunjukkanbahwapenggunaanmodelpembelajarankooperatiftipeTGT dapat meningkatkan hasil belajar siswa, denganketuntasan95%.
AbstractThematic learning is integreted learning using a
theme to link several subjects so that students getmeaningful experience. Through this 2013 curriculum,knowledge received by students can be stored betterbecause the information that enters the subconsciousmind of the students. The TGT system (Teams Games
Articlesubmitted2019-03-25
Authorrevisionsubmitted2019-05-03
GamalielS.AirlandaEditordecisionsubmitted2019-03-28
Vol.V,No.2,Juli-Desember2018
Halaman:181-190
182
Tournament) which emphasizes the collaborationbetweengroupmembers toachieve learninggoals.Thepurposeofthestudywasto�indouttheapplicationoftheTeamsGamesTournamentinlearningtheme7toimprovethematiclearningoutcomesforfourthgradestudentsofSDNKlampok 1 in GodongDistrict, Grobogan Regency.The research method used Classroom Action Research(CAR)withastudysampleof22fourthgradestudentsofSDNKlampok1.ThisresearchmethodusesTheKemmisandTaggarttheory.Theresultoftheshowedthattheuseof the TGT cooperatif learning model could improvestudentlearningoutcomes,with95%completeness.
Keyword:Tematic,TGT(TeamsGamesTournament),andLearningOutcomes
PendahuluanPendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi anak agar memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, dan pengendalian diri. Senada dengan uraian dariHuda (2013:2) bahwa prinsip fundamental pendidikan hendaklah mampumemberikankontribusiuntukperkembanganseutuhnyasetiaporang,jiwadanraga,intelegensi,kepekaan,rasaetika,tanggungjawabpribadidannilai-nilaispiritual
Pembelajaran tematikmelapangkan jalanbagi terciptanyasuatukesempatanuntuksiswamengamatidanmenyusunketerkaitankonsepinformasiantarbidangstudi.Hal ini tentunya akan sangatmembantu dalammeningkatkan keterampilanberpikirholistik(menyeluruh)siswadankebermaknaanbelajaryangdialamiolehsiswa. Mengingat keterbaruan maka guru dituntut untuk memiliki proses sertastrategipembelajaranmenarikuntuksiswasupayasiswamampumeningkatkanhasilbelajarnya.Dalamhaliniguruharusmampumenciptakansebuahpembelajaranyanginovatifdidalampembelajaran tematikkurikulum2013.HasilobservasidiSDN1Klampok Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan menunjukkan bahwa prosespembelajaranyangadakurangmaksimaldenganmodelpembelajaranyangkuranginovatif,sehinggasiswacenderungtidakmenunjukanketertarikandalammengikutiprosespembelajaran.Hal inimenjadisalahsatupenyebabrendahnyahasilbelajarsiswa.
Modelpembelajaranmerupakansalahsatumodeldalamstrategipembelajarankooperatif yang menekankan adanya kerjasama antara anggota kelompok untukmencapaitujuanbelajar.ModelPembelajaraninimenuntutsiswayangkemampuanakademiknya sama berlomba untuk mendapatkan skor tertinggi di mejaturnamennya.Halinitentuakanmeningkatkankeaktifansiswadalamberdiskusidanhasilbelajarsiswa.Alasanmendasarmengambiltema7yaituKeragamanSukuBangsadanAgamadiNegerikusupayasiswalebihmemaksimalkanpengetahuanmengenaikeragamanyangharusdiwujudkan,salahsatunyadengansalingmenghargaisertamenghormatisaatkerjakelompokataudiskusi.
Berdasarkan uraian di atas, maka model yang tepat adalah menggunakan
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tema 7 pada Siswa Kelas IV SDN Klampok 1 Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan
Anastasia Ratna Fidari, Henny Dewi Koeswanti, dan Elvira Hoesein Radia
183
pembelajaran TGT. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuibagaimanapenerapanmodel pembelajaranTGT (TeamsGamesTournament) padapembelajarantema7untukmeningkatkanhasilbelajartematikpadasiswakelasIVSDNKlampok1KecamatanGodongKabupatenGrobogan.
MetodePenelitianJenispenelitianiniadalahpenelitiantindakankelas,denganTeoriKemmisdan
Taggart.Adapunalurpenelitianterdiridariempatkegiatanpokokyaituperencanaan,pelaksanaan, pengamatan, dan re�leksi. Prosedur penilaian ini terdiri dari siklus-siklus.Tiap-tiapsiklusdilaksanakansesuaidenganperubahanyangdicapai.Adapunmodeltersebutdapatdigambarkansebagaiberikut:
Gambar1.SkemaPenelitianTindakanKelas
HasilDanPembahasan
HasilPenelitianPenelitian tindakan kelas untuk siklus I dan siklus II dilakukan padaMaret
selama3kalipertemuanuntuksetiapsiklusnya.PenelitiandilakukanpadasiswakelasIVdenganmateriTema7“IndahnyaNegeriku,subtemaKeragamananSukuBangsadanAgamadiNegeriku”.Tahapobservasidilakukanpengamatanterhadapgurudan
Vol.V,No.2,Juli-Desember2018
Halaman:181-190
184
siswa selama proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan modelpembelajaran kooperatif tipe TGT. Adapun hasil observasi berupa keterlaksanaanmodelpembelajarankooperatiftipeTGTdanhasilevaluasiyangakandilaksanakanpadaakhirpembelajaranpadasetiappertemuan.
SiklusIModelpembelajarankooperatiftipeTGTnamunmasihadabeberapapoinyang
belummaksimal yaitu kurangnya partisipasi siswa dalam kegiatan pembelajaran.Beberapa siswa terlihat kurang tertarik terhadap penjelasan guru. Hal inimengakibatkan beberapa siswa tidak memahami materi yang sedang dipelajari.Sehingga dampak yang dihasilkan siswa memilih diam pada saat kegiatan tanyajawab.
Adapunkomponenutamayang terdapatdalammodelpembelajaranTeamsGamesTournamentyangdikemukakanolehSlavin(2015:160-166)yaituterdiriataslimahalutamayangmeliputi:
a. ClassPresentation(PenyajianKelas)b. Teams(Kelompok)c. Games(Permainan)d. Tournament(Turnamen)e. TeamRecognize
Hasil siklus I berupa rata-rata evaluasi yang telah dilaksanakan pada tiappertemuan pada siklus I. Hasil siklus I jika digambarkan dalam bentuk tabel dandiagramsebagaiberikut:
Tabel1NilaiTematiksiswakelasIVSDNKlampokIpadasiklusI
Hasil observasi guru dan siswa selama proses pembelajaran denganmenggunakanmodelpembelajaranTeamsGamesTournamentdiperolehhasilbahwakegiatansiswapadasiklusImasihkurangmaksimalkarenaadabeberapasiswayangbelumaktifmengikutipembelajaransehinggatidakbiasmengikutidenganmaksimalsaatdiobservasi.Hasilobservasididapatkansepertipadatabelberikut:
No Prosentase Jumlahsiswa PencapaianKKM1 55% 12 Tuntas2 45% 10 Tidaktuntas
Jumlah 22Rata-rata 73,06Nilaitertinggi 92,5Nilaiterendah 40
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tema 7 pada Siswa Kelas IV SDN Klampok 1 Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan
Anastasia Ratna Fidari, Henny Dewi Koeswanti, dan Elvira Hoesein Radia
185
Tabel2.HasilObservasiKegiatanBelajarSiswa
Keterangan:1 :Siswamenunjukkansifatsenangdalampembelajaran2 :Siswaaktifdalampembelajaran3 :Siswamemperhatikanpenjelasanguru4 :Siswamengajukanpertanyaankepadaguru5 :Siswamenjawabpertanyaanguru6 :Siswamengerjakantugas
SiklusIIHasilsiklusIIberupanilairata-ratadarinilaievaluasiyangtelahdilaksanakan
padatiappertemuanpadasiklusII.Adapunkomponenutamayang terdapatdalammodelpembelajaranTeams
GamesTournamentyangdikemukakanolehSlavin(2015:160-166)yaituterdiriataslimahalutamayangmeliputi:
a. ClassPresentation(PenyajianKelas)b. Teams(Kelompok)c. Games(Permainan)d. Tournament(Turnamen)e. TeamRecognize
TahappenghargaankelompokHasil siklus II jikadigambarkandalambentuktabeldandiagramsebagaiberikut:
Tabel3.NilaiTematiksiswakelasIVSDNKlampokIpadasiklusII
Keterangan 1 2 3 4 5 6
SangatBaik 36% 32% 23% 18% 45% 41%
Baik 55% 45% 50% 55% 41% 45%
KurangBaik 9% 23% 27% 27% 14% 14%
TidakBaik 0% 0% 0% 0% 0% 0%
100% 100% 100% 100%100%
100%
No Prosentase Jumlahsiswa PencapaianKKM1 55% 91% Tuntas2 45% 9% Tidaktuntas
Jumlah 22Rata-rata 90,57Nilaitertinggi 100Nilaiterendah 70
Vol.V,No.2,Juli-Desember2018
Halaman:181-190
186
Hasil observasi guru dan siswa selama proses pembelajaran denganmenggunakan model pembelajaran TGT menunjukkan hasil kegiatan siswa yangmasihkurang.Hasilobservasiyangdidapatkansepertipadatabelberikut:
Tabel4.HasilObservasiKegiatanBelajarSiswa
Hasil observasi tindakan pada siswa selama proses pembelajaran denganmenggunakanmodelTGTsudahdidapatkanbeberapasiswadapatmengikutimetodepembelajaranTGTdenganbaik,dansiswajugamampumengikutipembelajaranyangdiberikan oleh guru. Pada kegiatan ini siswa mampu mengikuti seluruh prosespembelajaranyangdibuktikandengankeseluruhansiswamemilikinilaidiatasKKMsehinggasudahmaksimaldalampembelajaran.
Berdasarkan hasil tes di setiap siklusnyamenunjukkan peningkatan dimanaawalnya nilai rata-rata pada prasiklus 50, 27 kemudian pada siklus I mengalamipeningkatan 73,06 sertamengalami peningkatan lebih lagi pada siklus II sebesar90,57.Makadapatdisimpulkanbahwapenelitiantindakankelasyangtelahdilakukanmengalamipeningkatandanberhasilditerapkanuntukmencapaihasilbelajaryangbaik.Adapunberikutdiagrampeningkatanhasilbelajaryaitu:
Gambar2.PerbandinganNilaiPrasiklus,siklus1,siklus2
Keterangan 1 2 3 4 5 6
SangatBaik 45% 45% 50% 41% 45% 50%
Baik 55% 41% 45% 55% 27% 45%
KurangBaik 0% 14% 5% 5% 27% 5%
TidakBaik 0% 0% 0% 0% 0% 0%
100% 100% 100% 100%100%
100%
Prasiklus
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tema 7 pada Siswa Kelas IV SDN Klampok 1 Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan
Anastasia Ratna Fidari, Henny Dewi Koeswanti, dan Elvira Hoesein Radia
187
PembahasanTeams Games Tournaments (TGT)merupakan salah satu pembelajaran yang
menyenangkan dan terdapat game akademik yang sesuai dengan sifat anak usiasekolah dasar yang senang bermain.Dalamkegiatan pembelajaran tersebut tentuakan terjadi sebuah interaksi antara siswa dengan siswa, antara guru dan siswa,bahkan interaksi siswa dengan sumber belajar.Maka dari itu diharapkanmelaluiinteraksi yang terjadi siswa dapat membangun pengetahuan secara aktif karenapembelajarandiberikansecarainteraktif,inspiratif,menyenangkan,menantang,sertadapatmemotivasi pesertadidik sehinggamencapai kompetensi hasil belajar yangdiharapkan.
HaltersebutsenadadenganpendapatSlavin(2015:163)menyatakanbahwaTGTmenggunakan turnamen akademik, danmenggunakan kuis-kuis serta sistemskorkemajuanindividu.Disiniparasiswaberlombasebagaiwakiltimmerekadengananggotatimlain.Melaluiturnamenakademik,kuissertapenghargaanbagitimyangmemperoleh skor tertinggi menjadikan model pembelajaran kooperatif tipe TGTsebagaimodelpembelajaranyangmenyenangkanbagisiswa.DenganpembelajaranyangmenyenangkandenganmodelpembelajarankooperatifTGTpesertadidikdapatdengan mudah memahami materi pelajaran dengan cepat sehingga hasil belajarpesertadidikpundapatmeningkat.
Model pembelajaran Teams Games Tournament merupakan salah satu tipemodelpembelajarankooperatif.ModelinidikembangkanberdasarkanmetodeyangdikembangkanolehDevriesdanSlavin,denganmenugaskankelompokuntukbekerjaatau berdiskusi memahami informasi dan latihan sebelum berkompetisi dengankelompok lainnya dalam turnamen (Ridwan, 2011). Slavin (2015: 163)mengemukakanbahwamodelpembelajaranTeamsGamesTournamentadalahmodelpembelajarankooperatifyangmenggunakanturnamenakademikdanmenggunakankuis-kuis.Disiniparasiswaberlombasebagaiwakiltimmerekadengananggotatimlain.SelainitusenadadenganungkapanAsma(2006:54)bahwamodelTeamsGamesTournamentmerupakansuatumodelpembelajaranolehgurudandiakhiridenganmemberikansejumlahpertanyaankepadasiswa.
TinjauanPenelitianTerdahuluAdapununtukmelihatrelevansipenelitiansesuaidengankajianyangdilakukan
maka perlu digunakan tinjauan penelitian terdahulu sebagai bahan pembandinguntukmelihatkeseuaian,persamaandanperbedaanpenelitianyangtelahdilakukandenganyangakandilakukan.Adapunbeberapakajianpenelitian terdahuluadalahsebagaiberikut:1. Penelitian oleh Sa'adah (2016) dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran
Pembelajaran Kooperatif Model Teams Games Tournament (TGT) UntukMeningkatkanMinatdanHasilBelajarMataPelajaranEkonomiSiswaKelasXIIIS3SMANegeri1Kesamben”
2. PenelitianolehIndrayanidkk(2017)denganjudul“EfektivitasPenggunaanModelTeamsGamesTournamentBerbantuanMediaKokamiterhadapHasilBelajarIPS”
Ketika hasil belajar siswa mampu dicapai, dapat dikatakan bahwa proses
Vol.V,No.2,Juli-Desember2018
Halaman:181-190
188
pembelajarandantindakanyangdilakukanberhasilditerapkankepadasiswa.DikutipdariSudjana(2009)bahwahasilbelajarmerupakankemampuanyangdimilikisiswasetelahmenerimapengalamanbelajaryangmencakupkemampuankognitif,afektifdan psikomotor dalam mencapai tujuan pembelajaran. Pada prinsipnya,pengungkapanhasilbelajar idealmeliputisegenapranahpsikologisyangberubahsebagaiakibatpengalamandanprosesbelajarsiswa.Kuncipokokuntukmemperolehukurandandatahasilbelajarsiswaadalahmengetahuigarisbesarindikatordikaitkandenganjenisprestasiyanghendakdiungkapkanataudiukur.
AdapunIndikatorhasilbelajarmenurutBenjaminS.BloomdenganTaxonomyofEducationObjectivesmembagitujuanpendidikanmenjadiranah,yaituranahkognitif,afektif, psikomotorik (Nurgiantoro, 2010:42) dan hasil analisis penelitian inimenunjukkan bukti bahwa hasil belajar siklus II mengalami peningkatan yangsigni�ikan tinggi dibandingkan nilai siklus II ditinjau dari nilai rata-rata yangdiperolehsiswa.Haliniberartibahwatujuanpembelajaranbiasdicapaidenganbaikdanmaksimalkarenaterjadipeningkatanhasilbelajardisetiapsiklusnya.
PenelitiantindakankelaspadasiklusImasihterdapatbeberapakendala.Untukitu,penelitiandilanjutkankesiklusIIdenganmelihatcatatan-catatanpentingyangmasih perlu dire�leksikan lagi untuk pembelajaran berikutnya. Tindakan yangdilakukanpadasiklusIImasihtetapmenggunakanmodelpembelajarankooperatiftipeTGTdenganbertolakdarire�leksisiklusI.PadasiklusIIiniGurumengondisikansiswasertamembimbingsiswadalamkegiatankelompokagartidakadasiswayangpasifdalamaktivitaskelompok.PadasiklusIIdidapatkanpeningkatanhasilbelajarsiswadengannilairata-rata90,57denganpersentaseketuntasanbelajar91%denganjumlah 20 siswa, dan terdapat 2 siswa yang masih mendapatkan nilai di bawahKriteriaKetuntasanMinimal(KKM).
PeningkatanhasilbelajarsiswapadasiklusII,menunjukkanbahwapenggunaanmodel pembelajaran kooperatif tipe TGT dalam pembelajaran Tematik dapatmeningkatkan hasil belajar siswa. Tindakan pada siklus II sudah cukup efektifmenerapkanmodelpembelajarankooperatiftipeTGTdalampembelajarandanlebihoptimal untuk meningkatkan hasil belajar Tematik siswa. Dengan adanya modelpembelajarankooperatiftipeTGT,siswadapatlebihaktifdalampembelajarandikelasdanberimbaspadapeningkatanhasilbelajarsiswa.DatayangadamenggambarkanpeningkatanhasilbelajarTematiksiswasebelummelakukankegiatanpembelajaranmenggunakanmodelpembelajarankooperatif tipeTGTdansetelahmenggunakanmodelpembelajarankooperatiftipeTGT,sehinggapenelitianpundilakukanhanyasampai siklus II. Untuk selanjutnya siswa yang belum mencapai KKM diberikanpengayaan agar dapat mengikuti siswa yang lain dalam kegiatan pembelajaranberikutnya.
BerdasarkanhasilpenelitianterbuktibahwapenggunaanmodelpembelajarankooperatiftipeTGTinidinilaiberhasildandapatmeningkatkanhasilbelajarsiswa.Hal tersebut sesuai dengan teori yang terdapat pada pembelajaran Tematikmerupakan pelajaran yangmemerlukan cara berpikir ekstra keras sehingga guruhendaknya menggunakan strategi pembelajaran yang menyenangkan agar dapatmenurunkanketeganganberpikiranak.Salahsatupembelajaranyangmenyenangkanadalah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif yang salah satunya
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Tema 7 pada Siswa Kelas IV SDN Klampok 1 Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan
Anastasia Ratna Fidari, Henny Dewi Koeswanti, dan Elvira Hoesein Radia
189
adalahtipeTeamsGamesTournaments(TGT)yangmerupakangameakademikyangsesuai dengan sifat anak usia sekolah dasar yang senang bermain. Denganpembelajaranyangmenyenangkan,pesertadidikdapatdenganmudahmemahamimateri pelajaran dengan cepat sehingga hasil belajar peserta didik pun dapatmeningkat.
SimpulanBerdasarkanhasilpenelitiandanpembahasandidapatkankesimpulansebagai
berikut: Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams GamesTournaments)dapatmeningkatkanhasilbelajartema7dengantemaKeragamanSukuBangsadanAgamadiNegerikupadasiswakelasIVSDNKlampokI.Denganmetodepembelajaranyangditerapkanlebihaktifdanmudahdipahamiolehsiswa,selainitumodel pembelajaran juga dilakukan dengan penerapan game akademik sehinggasiswalebihmudahmengikutidanlebihmudahmenerimamateriyangdisampaikan.
DaftarPustakaAsma,Nur.2006.ModelPembelajaranKooperatif.DepartemenPendidikanNasional
DirektoratJendralPendidikanTinggi.Jakarta.Huda, Miftahul. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta:
PustakaPelajar.Nurgiyantoro,B.2010PenilaianPembelajaranBahasa.Yogyakarta:BPFERidwan,Abdullah2011PembelajaranSainti�ikuntukImplementasiKurikulum2013.
Jakarta:BumiAksara.Ridwan.AbdullahSani2013InovasiPembelajaran.BumiAksara:JakartaSlavin,E.Robert.2015.,CooperativeLearningTeoriRisetdanPraktik.Bandung;Nusa
Media.SlavinRobertE.2015.,CooperativeLearning:Teori,RisetdanPraktik.Bandung:Nusa
MediaSa'adah,SilkyRouhotusdanSriUmiMintarti.2016.PenerapanModelPembelajaran
Pembelajaran Kooperatif Metode Teams Games Tournament (TGT) UntukMeningkatkanMinatDanHasilBelajarMataPelajaranEkonomiSiswaKelasXIIIS3SMANegeri1Kesamben.JurnalPendidikanEkonomi,Vol.09,No.1,2016diaksesdihttps://dx.doi.org/10.17977/UM014v09i12016p076p-ISSN:0216-7085,e-ISSN:2579-378076UniversitasNegeriMalangTanggal7Januari2019.
Indrayani, 2017, Efektivitas Penggunaan Model Teams Games TournamentBerbantuanMediaKokamiTerhadapHasilBelajarIPS.JurnalPendidikan:Teori,Penelitian,&PengembanganVolume:2Nomor:10BulanOktoberTahun2017H a l a m a n : 1 3 2 1 - 1 3 2 9 d i a k s e s d ihttp://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/article/view/10065/4797tanggal8Januari2019
Vol.V,No.2,Juli-Desember2018
Halaman:181-190
190
Anastasia Ratna Fidari, Henny Dewi Koeswanti, dan Elvira Hoesein Radia,Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan IlmuPend i d i kan , Un ive r s i t a s K r i s t en S a t ya Wacana , S a l a t i g a . Ema i l :2 9 2 0 1 5 0 0 6@ s t u d e n t . u k s w. e d u , h e n n y . d e w i@ s t a ff . u k s w. e d u ,[email protected]