Penerapan Akuntansi Lingkungan

download Penerapan Akuntansi Lingkungan

of 22

Transcript of Penerapan Akuntansi Lingkungan

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    1/22

    UJIAN AKHIR SEMESTER 

    MAKALAH

    TEORI AKUNTANSI

     

    Oleh :

    Bani Alkausar 15600!0111100"

    #RO$RAM MA$ISTER AKUNTANSI

    %AKULTAS EKONOMI &AN BISNIS

    UNI'ERSITAS BRA(IJA)A016

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    2/22

    *KESA&ARAN AKUNTANSI LIN$KUN$AN BERBASIS AS#EK 

    SUSTAINABILIT)+

    A,s-raksi

    Akhir-akhir ini banyak isu lingkungan yang muncul. Persoalan mengenai lingkungan

    saat ini semakin mendapatkan perhatian dan dianggap sebagai isu yang penting.

    Bagaimana tidak banyak kasus-kasus kerusakan lingkungan yang terjadi di Indonesia,

    secara tidak sadar dampak atas kerusakan lingkungan mulai kita rasakan saat ini. Mulai

     banyak seruan-seruan mengenai pentingnya menjaga kelestarian lingkungan, namun hal

    tersebut seakan tidak berpengaruh justru kerusakan lingkungan makin banyak terjadi.

    Kerusakan lingkungan yang terjadi berkaitan dengan dampak operasi perusahaan, perlu

    adanya alat kontrol dan sistem tata kelola mengenai dampak kerusakan lingkungan yang

    diakibatkan operasi perusahaan. Akuntansi lingkungan dianggap sebagai solusi terbaik 

    dalam mengatasi masalah kerusakan lingkungan, akuntansi lingkungan merupakan bentuk 

     pertanggungjawaban perusahaan atas pengelolaan dampak kerusakan lingkungan yang

    diakibatkan oleh operasi perusahaan.

     amun penerapan akuntansi lingkungan juga bukan tanpa masalah, masih banyak 

    yang masih perlu dibenahi dalam penerapannya. Kurangnya kesadaran indi!idu dan

    masyarakat dalam hal ini dinilai sebagai penyebab kurang maksimalnya penerapan

    akuntansi lingkungan. Penerapan akuntansi lingkungan masih dianggap sebagai hal yang

    membebani perusahaan karena dianggap dapat mengurangi laba perusahaan. "alam

    makalah ini akan dijelaskan mengenai konsep akuntansi lingkungan dan bagaimana

    akuntansi lingkungan tersbut muncul, selain itu dijelaskan dalam makalah ini bahwa

     banyak man#aat yang bisa diperoleh oleh perusahaan dalam penerapan akuntansi

    lingkungan. Peran akuntan juga dianggap penting dalam upaya penerapan akuntansi

    lingkungan, karena akuntan dianggap sebagai pihak yang bisa menjembatani kepentingan

     publik dengan perusahaan pengelolaan akuntansi lingkungan.

    A. #en/ahuluan

    Permasalahan terkait isu mengenai lingkungan bukan merupakan hal yang baru saat

    ini. Persoalan lingkungan semakin menarik untuk dikaji seiring dengan perkembangan

    teknologi dan ekonomi global dunia. $ecara perlahan terjadi perubahan yang mendasar 

    dalam pola hidup bermasyarakat yang secara langsung atau tidak memberikan pengaruh

     pada lingkungan hidup. Indonesia sebagai negara sedang berkembang tidak terlepas pula

    dalam persoalan lingkungan yang semakin hari semakin terasa dampaknya. %ra

    industriaisasi di satu pihak menitik beratkan pada pembangunan teknologi see#isien

    1

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    3/22

    mugkin sehingga terkadang mengabaikan aspek-aspek lingkungan. Kesadaran masyarakat

    Indonesia akan pentingnya arti lingkungan mulai tumbuh secara peralahan-lahan.

    Kesadaran ini tentunya menjadi modal dasar sebagai sistem kontrol bagi perusahaan-

     perusahaan sehingga e#ek samping industrialisasi perusahaan dapat termarjinalkan.

    Aktualisasi kesadaran ini mulai kelihatan dengan gencarnya reaksi masyarakat terhadap

     perubahan yang terjadi dari suatu sistem. Pembuangan air limbah dari satu industri atau

     penebangan hutan yang menyimpang selalu menjadi sorotan tajam.

    Masalah lingkungan dengan adanya pencemaran limbah misalnya, banyak 

     perusahaan-perusahaan telah diberhentikan operasionalnya karena masalah lingkungan

    yang dicemarkan oleh perusahaan tersebut. $ebagai contoh, isu tentang pencemaran

    limbah oleh P&. Indorayon beberapa tahun lewat di Porsea $umatra 'tara yang

     berdampak pada diberhentikannya operasional perusahaan oleh pemerintah karena adanya

     permasalahan lingkungan dan masalah masyarakat sekitar industri. Isu lainnya berkaitan

    dengan beberapa perusahaan kertas di (iau yang mendapat protes dari masyarakat

    setempat sehubungan dengan permasalahan limbah industri dan pencemaran lingkungan.

    Belum lagi persoalan P&. )apindo Brantas di $idoarjo dengan lumpur yang tiada henti-

    hentinya mengakibatkan kerusakan lingkungan dan menelantarkan ribuan masyarakat

    sekitar, yang sampai hari ini belum juga terselesaikan. *ontoh lainnya berkaitan dengan

    isu *lean +o!ernment, isu ini bekaitan dengan perubahan sistem perundang-undangan

    lingkungan hidup telah menjadi sorotan tajam di berbagai media.

    Polusi dan pengelolaan limbah yang buruk membawa dampak negati# yang tinggi

    terhadap perekonomian Indonesia. Menurut Indonesia %panding ori/on, 01123 akibat

     pengelolaan limbah yang buruk dapat mengakibatkan 4

    5. &otal kerugian ekonomi dari terbatasnya akses terhadap air bersih dan sanitasi,

    diestimasi secara konser!ati# adalah sebesar 0 6 dari P"B tiap tahunnya.

    0. Biaya yang timbul dari polusi udara terhadap perekonomian Indonesia

    diperkirakan sekitar 711 juta dollar setiap tahunnya.

    2. Biaya yang timbul akibat polusi udara di wilayah 8akarta saja diperkirakan

    sebanyak 911 juta dollar pertahunnya.

    Biaya-biaya yang biasanya lebih banyak ditanggung oleh kelompok yang

     berpendapatan rendah karena dua sebab. Pertama, merekalah yang memiliki

    kemungkinan besar terkena dampak dari polusi. Kedua, mereka kurang memiliki

    kemampuan untuk membiayai pencegahan dan mengatasi dampak polusi itu sendiri.

    Produksi limbah padat naik secara signi#ikan selama lima tahun terakhir. Pada tahun

    2

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    4/22

    0111, untuk ibu kota 8akarta saja menghasilkan 07.111 m2 sampah perhari, yang

    diperkirakan akan berlipat ganda hingga tahun 0151. anya sekitar :1 persen dari limbah

     padat yang dikumpulkan untuk dibuang ke tempat pembuangan. "aerah-daerah miskin

    diperkotaan secara umum dilayani secara setenggah-setenggah atau justru tidak dilayani

    sama sekali.

    "i Indonesia setidaknya, sekitar 5:-01 persen dari limbah dibuang secara baik dan

    tepat, sisanya dibuang di sungai dan kali, menciptakan masalah banjir. "iperkirakan ;:

     persen dari kota-kota kecil dan lebih dari :1 persen kota berukuran menenggah secara

    resmi membuang limbah mereka di tempat-tempat terbuka. $ekitar 9: persen dari limbah

     perkotaan dapat terurai dan dapat digunakan sebagai kompos atau biogas. amun,

    kurangnya pengetahuan dan pelatihan menghambat pengembangan lebih jauh dari

     pengelolaan limbah yang produkti# semacam itu. 0 juta hektare menjadi =; juta hektare andoko, 01193. "engan laju de#orestasi seperti

    itu, bukan tidak mungkin hutan tropis di Indonesia yang dianggap sebagai salah satu paru-

     paru dunia akan lenyap. utan basah di $umatra, di Kalimantan dan di Papua Barat akan

     punah menyusul pembalakan liar yang sudah terjadi tidak bisa dihentikan, bahkan

    cenderung meningkat intensitasnya.

    "e#orestisasi mengancam, salah satunya akibat dari awal pengelolaan hutan di

    Indonesia telah bermasalah. Pengelolaan hutan di Indonesia diserahkan Pemerintah

    kepada perusahaan-perusahaan swasta yang mengajukan ijin pengelolaan. Pengelolaan

    oleh swasta dengan pemberian ijin peman#aatan dan pengelolaan seperti P inilah yang

    meluluh lantakan hutan hijau kita. Pemerintah melalui "epartemen Kehutanan

    memberikan hak konsesi untuk jangka waktu tertentu, ak Pegusaha utan atau lebih

    3

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    5/22

    dikenal P melakukan penebangan dan penanaman berdasarkan peraturan perundangan

    yang berlaku seperti '' Pokok Kehutanan o. : &ahun 5=>9 dan segala peraturan di

     bawahnya ini jugalah yang akhirnya sebagain besar hutan kita dibagi-bagi semau hati

     penguasa kepada pengusaha, seakan-akan milik nenek moyangnya saja, habis dibagi-bagi

    kepada perusahaan-perusahaan besar kehutanan. $ejak itu, lalu kerusakan hutan tak 

    terbendung, kuantitas dan intensitas penebangan liar di Indonesia meningkat tajam.

    $emakin susah kita melihat hutan lestari. 8ika dahulu kalau berjalan ke daerah pedalaman,

    sepanjang jalan masih ditemukan hutan hijau dengan segala keanekaragamannya seperti

     binatang-binatang yang masih bisa berkeliaran dengan damai, maka sekarang jangan

    tanya. Melihat lutung saja sudah susah. Para pelaku pembalakan liar itu melakukan

    aksinya dengan meman#aatkan peluang-peluang yang ada. ?aitu pertama, permintaan

    kayu di dalam dan di luar negeri yang melebihi pasokannya secara lestari dan tidak 

    memperhatikan legalitasnya. Kedua, kemiskinan penduduk di sekitar hutan diman#aatkan.

    Ketiga, masih belum baiknya sistem pemerintahan dan penegakan hukum di Indonesia.

    $ehingga hampir semua perusahaan besar dan pengusaha nakal terlibat pembalakan liar 

    ini andoko, 01193.

    $ehingga perlu adanya suatu solusi untuk menghadapi dampak kerusakan lingkungan

    yang banyak diakibatkan oleh kegiatan operasi perusahaan. Akuntansi lingkungan

    merupakan salah satu sarana untuk menyajikan in#ormasi, apakah perusahaan

    menerapkan kebijakan lingkungan dalam operasionalnya. Peranan akuntan dalam hal ini

    cukup krusial. $aat ini perusahaan tidak hanya dituntut mencari keuntungan@laba semata

    tetapi juga harus memperhatikan tanggung jawab sosial di masyarakat. "ari segi

    ekonomi, memang perusahaan diharapkan mendapatkan keuntungan yang setinggi-

    tingginya. &etapi di aspek sosial, maka perusahaan harus memberikan kontribusi secara

    langsung kepada masyarakat yaitu meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dan

    lingkungannya.

    *orporate $osial (esponsibility dapat digambarkan sebagai ketersediaan in#ormasi

    keuangan dan non-keuangan berkaitan dengan interaksi organisasi dengan lingkungan

    #isik dan lingkungan sosialnya. Bentuk tanggung jawab Prosiding $eminar asional

    Problematika ukum dalam Implementasi Bisnis dan In!estasi Perspekti# 

    Multidisipliner3 diantaranya adalah dengan melakukan kegiatan yang dapat

    meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perbaikan lingkungan, pemberian beasiswa

    untuk anak tidak mampu, pemberian dana untuk pemeliharaan #asilitas umum,

    4

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    6/22

    sumbangan untuk desa@#asilitas masyarakat yang bersi#at sosial dan berguna untuk 

    masyarakat banyak, khususnya masyarakat yang berada di sekitar perusahaan tersebut.

    Akuntansi lingkungan telah lama menjadi perhatian akuntan. Konsep ini menjadi

     penting karena perusahaan perlu menyampaikan in#ormasi mengenai akti!itas sosial dan

     perlindungan terhadap lingkungan kepada stakeholders perusahaan. Perusahaan tidak 

    hanya menyampaikan in#ormasi mengenai keuangan kepada in!estor dan kreditor yang

    telah ada serta calon in!estor atau kreditor perusahaan, tetapi juga perlu memperhatikan

    kepentingan sosial di mana perusahaan beroperasi. "engan demikian, tanggung jawab

     perusahaan tidak hanya kepada in!estor atau kepada kreditor saja, tetapi juga kepada

     pemangku kepentingan lain, misalnya karyawan, konsumen, pemasok, pemerintah,

    masyarakat, media, organisasi industri, dan kelompok kepentingan lainnya.

    Pertanggungjawaban sosial dan lingkungan berada dalam koridor akuntansi keuangan.

    Bentuk akuntansi pertanggungjawaban sosial selama ini dikenal dengan istilah Corporate

    Social Responsibility  *$(3 dan Sustainability Reporting . )aporan akuntansi

     pertanggungjawaban sosial dapat dilaporkan pada annual report atau sebagai laporan

    terpisah dari annual report. Akuntansi *$( dan $( menjadi perhatian perusahaan sesuai

    dengan teori legitimasi dimana perusahaan berusaha untuk memenuhi harapan berbagai

     pihak yang terkait dalam upaya mendapat dukungan dan kepercayaan dari masyarakat.

    Akuntansi *$( dide#inisikan sebagai proses seleksi !ariabel-!ariabel kinerja sosial

    tingkat perusahaan, ukuran, dan prosedur pengukuran, yang secara sistematis

    mengembangkan in#ormasi yang berman#aat untuk menge!aluasi kinerja sosial

     perusahaan dan mengkomunikasikan in#ormasi tersebut kepada kelompok sosial yang

    tertarik, baik di dalam maupun di luar perusahaan Anggraini, 011>3.

    Akuntansi )ingkungan merupakan isu baru yang kemudian berkembang terkait

    dengan pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunan berkesinambungan adalah

     pembangunan yang memenuhi kebutuhan dunia sekarang tanpa mengabaikan kemampuan

    generasi mendatang dalam memenuhi kebutuhannya. al ini terkait dengan kebutuhan

    untuk memproteksi lingkungan +a##ikin, 011;3. Akuntansi lingkungan tidak sekedar 

    melaporkan bagaimana menjaga kelestarian lingkungan, pembuangan limbah, dampak 

    sosial atas operasi perusahaan, tetapi mencakup pula bagaimana program dan kinerja

     perusahaan atas pengembangan masyarakat terutama di daerah operasi perusahaan )ily,

    011:3.

    "ampak akti!itas perusahaan perlu dilaporkan sebagai perwujudan tanggung jawab

     perusahaan kepada pemangku kepentingan. (endahnya kesadaran pelaporan dampak 

    5

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    7/22

    lingkungan disebabkan oleh beberapa kendala pelaporannya. Pentingnya akuntansi

    lingkungan yang dikenal dengan  sustainable report , perlu dilakukan upaya untuk 

    meningkatkan penerapannya. Karena secara sadar atau tidak aspek lingkungan merupakan

    salah satu aspek yang penting dalam menunjang kegiatan operasi dari perusahaan. "alam

    melakukan proses produksinya perusahaan juga banyak meman#aatkan sumber daya alam

    yang ada, sudah sepantasnya perusahaan memberikan kontribusi kepada lingkungan

    dalam hal ini lingkungan #isik3 atas dampak kerusakan yang telah diakibatkan oleh

     perusahaan itu sendiri.

    B. #an/anan Akun-ansi Linkunan

    1. Tuuan /an K2nse3 Akun-ansi Linkunan

    &ujuan dari akuntansi lingkungan adalah untuk meningkatkan ketersediaan jumlah

    in#ormasi rele!an yang dibuat bagi mereka yang memerlukan atau dapat

    menggunakannya. Keberhasilan akuntansi lingkungan tidak hanya tergantung pada

    ketetapan dalam menggolongkan semua biaya-biaya yang dibuat perusahaan. Akan

    tetapi kemampuan dan keakuratan data akuntansi perusahaan dalam menekan dampak 

    lingkungan yang ditimbulkan dari akti#itas perusahaan. &ujuan lain dari pentingnya

     pengungkapan akuntansi lingkungan berkaitan dengan kegiatan-kegiatan konser!asi

    lingkungan oleh perusahaan maupun organisasi lainnya yaitu mencakup kepentingan

    organisasi publik dan perusahaan-perusahaan publik yang bersi#at lokal.

    Pengungkapan ini penting terutama bagi para stakeholders untuk dipahami, die!aluasi

    dan dianalisis sehingga dapat memberikan dukungan bagi usaha mereka. Cleh karena

    itu, akuntansi lingkungan selanjutnya menjadi bagian dari suatu sistem sosial

     perusahaan. Menurut "jogo, 011>3 maksud dan tujuan dikembangkannya akuntansi

    lingkungan antara lain meliputi 4

    a. Akuntansi lingkungan merupakan sebuah alat manajemen lingkungan.

     b. Akunansi lingkungan sebagai alat komunikasi dengan masyarakat.

    $ebagai alat manajemen lingkungan, akuntansi lingkungan digunakan untuk 

    menilai kee#ekti#an lingkungan juga digunakan untuk menentukan biaya #asilitas

     pengelolaan lingkungan, biaya keseluruhan konser!asi lingkungan dan juga in!estasi

    yang diperlukan untuk kegiatan pengelolaan lingkungan. $elain itu, akuntansi

    lingkungan juga digunakan untuk menilai tingkat pengeluaran dan capaian tiap tahun

    untuk menjamin perbaikan kinerja lingkungan yang harus berlangsung terus menerus.

    $ecara garis besar, keutamaan penggunaan konsep akuntansi lingkungan bagi

     perusahaan adalah kemampuan untuk meminimalisasi persoalan-persoalan lingkungan

    6

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    8/22

    yang dihadapi. Banyak perusahaan besar industri dan jasa yang kini menetapkan

    akuntansi lingkungan. &ujuannya adalah meningkatkan e#isiensi pengelolaan

    lingkungan dengan melakukan penilaian kegiatan lingkungan dari sudut pandang

     biaya environmental cost 3 dan man#aat atau e#ek economic benefit 3. Akuntansi

    lingkungan diterapkan oleh berbagai perusahaan untuk menghasilkan penilaian

    kuantitati# tentang biaya dan dampak perlindungan lingkungan environmental 

     protection3 Kimio and Peter, 01173. Ada beberapa perusahaan jasa yang menawarkan

     jasa mereka untuk menyususun panduan akauntansi lingkungan bagi perusahaan-

     perusahaan besar.

    Misalnya, perusahaan elektronik 8epang Dujitsu menyewa jasa perusahaan

    konsultasi akuntansi akuntan untuk menyusun panduan akuntansi lingkungan

    environmental accounting guidelines3 sesuai dengan petunjuk yang dikeluarkan oleh

    Kementrian lingkungan hidup 8epang. amun mereka menambahkan beberapa item-

    item baru dengan tujuan untuk mendapatkan akuntansi lingkungan hidup yang lebih

    e#isien. $elain itu penggunaan teknologi in#ormasi juga memungkinkan arus in#ormasi

    dari pabrik-pabrik mereka di seluruh dunia berjalan tanpa penundaan. asilnya

    kesadaran lingkungan diantara para pekerja meningkat, upaya mengurangi biaya

     berhasil baik dan terdapat hasil positi# tentang penanganan persoalan lingkungan serta

     pengurangan dampak negati# lingkungan yang didukung oleh perusahaan-perusahaan

    dan anak perusahaan diseluruh dunia.

    Banyaknya perhatian mengenai persoalan lingkungan menjadi penting untuk 

    mempertimbangkan akuntansi lingkungan dalam mengungkapkan in#ormasi agar data

    akuntansi lingkungan yang dibuat dan dipublikasikan sesuai dengan tingginya tingkat

     perbandingan. Panduan yang dibuat juga diharapkan mampu menjamin pengungkapan

    in#ormasi yang diambil ketika mempertimbangkan kebutuhan-kebutuhan dari

     berbagai stakeholder. +una mencapai keberhasilan dalam menerapkan akuntansi

    lingkungan bagi perusahaan-perusahaan. Pertama dan utama sekali yang perlu

    diperhatikan manajemen perusahaan adalah adanya kesesuaian antara e!aluasi yang

    dibuat perusahaan terhadap dampak lingkungan yang ditimbulkan. )angkah kedua,

    yaitu menentukan apa yang menjadi target perusahaan dengan cara mengidenti#ikasi

    #aktior-#aktor utama yang berdampak pada lingkungan perusahaan serta menyusun

    suatu perencanaan untuk mengurangi dampak lingkungan. )angkah ketiga, memilih

    alat ukur yang sesuai dalam menentukan persoalan lingkungan. )angkah keempat,

    menentukan penilaian administrasi untuk menetapkan masing-masing target segmen.

    7

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    9/22

    )angkah kelima, menghasilkan segmen akuntansi untuk mengukur masing-masing

    di!isi perusahaan. )angkah keenam, melakukan pengujian masing-masing di!isi.

    )angkah terakhir adalah melakukan telaah kerja. Pada telaah kerja diharapkan dapat

    menghasilkan segmen akuntansi yang dapat mendukung prestasi manajemen

    lingkungan masing-masing di!isi.

    $ebagai alat komunikasi dengan publik, akuntansi lingkungan digunakan untuk 

    menyampaikan dampak negati# lingkungan, kegiatan konser!asi lingkungan dan

    hasilnya kepada publik. &angapan dan pandangan terhadap akuntansi lingkungan dari

     berbagai pihak, pelanggan dan masyarkat digunakan sebagai umpan balik untuk 

    mengubah pendekatan perusahaan dalam pelestarian atau pengelolaan lingkungan. "i

    dalam akuntansi lingkungan ada beberapa komponen pembiayaan yang harus

    dihitung, misalnya 4

    a. Biaya operasionalisasi bisnis yang tediri dari biaya depresiasi #asilitas

    lingkungan, biaya memperbaiki #asilitas lingkungan, jasa atau pembayaran

     fee3 kontrak untuk menjalankan #asilitas pengelolaan lingkungan, biaya

    tenaga kerja untuk menjalankan operasionalisasi #asilitas pengelolaan

    lingkungan serta biaya kontrak untuk pengelolaan limbah recycling 3.

     b. Biaya daur ulang yang dijual, atau biasa juga disebut dengan Cost incurred 

    by upstream and down-stream business operations.

    c. Biaya penelitian dan pengembangan )itbang3 yang terdiri dari biaya total

    untuk material dan tenaga ahli, tenaga kerja lain untuk pengembangan material

    yang ramah lingkungan, produk dan #asilitas pabrik.

    . La-ar Belakan Akun-ansi Linkunan

    Konsep akuntansi lingkungan sebenarnya sudah mulai berkembang sejak tahun

    5=91-an di %ropa. Pesatnya perkembangn konsep ini didasarkan pada banyaknya

    tekanan dari lembaga-lembaga bukan pemerintah non-government 3, serta

    meningkatnya kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat luas yang mendesak 

    agar perusahaan-perusahaan menerapkan pengelolaan lingkungan bukan hanya

    kegiatan industri demi bisnis saja. amun sampai dengan pertenggahan tahun 5==1-

    an konsep atau kata ini tidak banyak di dengar termasuk di 8epang. Pada pertenggahan

    tahun 5==1-an komite standar akuntansi internasional the international standard 

    committee /IASC 3 mengembangkan konsep tentang prinsip-prinsip akuntansi

    internasional. &ermasuk di dalamnya pengembangan akuntansi lingkungan dan audit

    hak-hak a/asi manusia. "i samping itu, standar industri juga semakin berkembang

    8

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    10/22

    dan auditor pro#esional seperti the American Institute of Certified Public Auditors

    AI*PA3 mengeluarkan prinsip-prinsip uni!ersal tentang audit lingkungan

    environmental audits3.

    Pada tahun 5==1 Badan )ingkungan idup 8epang The nvironmental Agency3

    yang kemudian berubah menjadi Kementrian )ingkungan idup  !inistry of 

     nvironmental/!" 3 mengeluarkan panduan akuntansi lingkungan environmental 

    accounting guidelines3 pada bulan Mei tahun 0111. Panduan ini disempurnakan lagi

    tahun 0110 dan 011:. $emua perusahaan di 8epang diwajibkan menerapkan akuntansi

    lingkungan. Perusahaan-perusahan besar 8epang seperti Duji Eero mulai

    menempatkan posisi akuntansi lingkungan environmental accounting 3 sederajat

    dengan akuntansi keuangan. Kini semakin banyak perusahaan-perusahaan di 8epang

    sudah menerapkan akuntansi lingkungan sesuai dengan peraturan perundangan dan

     petunjuk dikeluarkan oleh Kementrian )ingkungan idup 8epang. $ebut saja %*,

    Duji, Eero, itachi, *hugai Pharmeceutical *ompany, onda, *anon, $eiko,

    Panasonic, ikon, Komatsu dan sebagainya "jogo, 011>3.

    "itambahkan "jogo yang mengatakan bahwa sejak tahun 5===, Kementrian

    )ingkungan idup 8epang telah terlibat menjadi salah satu anggota tim ahli tentang

    the +o!ernmentFs role in promoting en!ironmental management accounting

    initiated by #nited $ation %ivision for Sustainable %evelopment   '"$"3

    %n!ironmental Management Initiati!e. "alam kesempatan ini, menteri lingkungan

    hidup 8epang menangkap kecenderungan penerapannya di seluruh dunia dan

    meyampaikan pengalaman praktek akuntansi lingkungan hidup di 8epang. "i samping

    itu, 8epang juga terlibat dalam jaringan akuntansi manajemen lingkungan asia pasi#ik 

     nvironmental !anagement Accounting $etwor&-Asia Pacific / !A$-AP 3 sebuah

     jaringan yang terdiri dari peneliti dan praktisi akuntansi lingkungan dari 57 negara

     berkembang di kawasan Asia Pasi#ik. 8aringan ini didirikan pada $eptember tahun

    0115 dengan misi untuk memperkenalkan dan meyebarluaskan penggunaan metode

    akuntansi manajemen lingkungan serta memberikan sumbangan atau dukungan pada

     pembangunan berkelanjutan di Asia Pasi#ik. Koordinasi di 8epang dipegang oleh the

    Institute #or +lobal %n!ironmental $trategies I+%$3 the Kansai (esearch *enter.

    Pada pertenggahan tahun 5==1-an ketika istilah akuntansi lingkungan belum

    terlalu dikenal masyarakat luas, hanya beberapa perusahaan saja yang mula-mula

    menerapkannya dengan mengungkapkan permasalahn lingkungan walaupun

    sebenarnya perusahaan *anon sudah mulai menerapkan akuntansi lingkungan pada

    9

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    11/22

    tahun 5=;2. al ini berkaitan dengan keterbukaan perusahaan untuk mengungkapkan

    in#ormasi lingkungan sebagai dampak dari kegiatan industri atau bisnis mereka.

    $elanjutnya, pada tahun 5==; jumlah perusahaan yang menerapkan akuntansi

    lingkungan meningkat dari 51.7 persen menjadi 01.= persen pada tahun 5=== dan

    meningkat mencapai 09.1 persen di tahun 0111. "ari jumlah ini 59.2 persen sudah

    menerapkan dan memperkenalkan akuntansi lingkungan dan 27 persen sedang

    mempertimbangkan akan segera menerapkannya. Peningkatan penggunaan akuntansi

    lingkungan oleh kementrian lingkungan hidup 8epang.

    )atar belakang pentingnya akuntansi lingkungan pada dasarnya menurut

    kesadaran penuh perusahaan-perusahaan maupun organisasi lainnya yang telah

    mengambil man#aat dari lingkungan. Man#aat yang diambil ternyata telah berdampak 

     pada maju dan berkembangnya bisnis perusahaan. Cleh karena itu, penting bagi

     perusahaan-perusahaan atau organisasi lainnya agar dapat meningkatkan usaha dalam

    mempertimbangkan konser!asi lingkungan secara berkelanjutan. 'saha yang dibuat

    tentunya berkaitan dengan akuntansi lingkungan yang merupakan bagian dari

    akti!itas bisnis mereka. $alah satu usaha tersebut adalah memasukkan anggaran

    lingkungan pada laporan keuangan dan pertanggungjawaban perusahaan. )aporan

    keuangan merupakan bagian dari data perusahaan. "ata akuntansi lingkungan tidak 

    hanya digunakan oleh perusahaan atau internal organisasi lainnya, tetapi juga

    digunakan untuk seluruh publik. Menurut 8ohnson, 01173 ada beberapa alasan

    kenapa perusahaan perlu untuk mempertimbangkan pengadopsian akuntansi

    lingkungan sebagai bagian dari sistem akuntansi perusahaan, antara lain 4

    a. Memungkinkan secara signi#ikan mengurangi dan menghapus biaya-biaya

    lingkungan.

     b. Biaya dan man#aat lingkungan mungkin kelihatannnya melebihi jumlah nilai

    rekening@akun.

    c. Memungkinkan pendapatan dihasilkan dari biaya-biaya lingkungan.

    d. Memperbaiki kinerja lingkungan perusahaan yang selama ini mungkin

    mempunyai dampak negati# terhadap kesehatan manusia dan keberhasilan

     bisnis perusahaan.

    e. "iharapkan menghasilkan biaya atau harga yang lebih akurat terhadap produk 

    dari proses lingkungan yang diinginkan.

    #. Memungkinkan keuntungan yang lebih bersaing sebagai mana pelanggan

    mengharapkan produk@jasa lingkungan yang lebih bersahabat.

    10

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    12/22

    g. "apat mendukung pengembangan dan jalannya sistem manajemen lingkungan

    yang menghendaki aturan untuk beberapa jenis perusahaan.

    (egulasi mengenai akuntansi pertanggungjawaban sosial di Indonesia telah diatur 

    dalam Pernyataan $tandar Akuntansi Keuangan P$AK3 o. :9 yang diterbitkan oleh

    Ikatan Akuntan Indonesia IAI3. Akuntansi dampak lingkungan dari akti!itas perusahaan

     juga telah diatur $AK. P$AK o. 5 paragra# = telah memberikan penjelasan mengenai

     penyajian dampak lingkungan. amun, P$AK o. 5 belum mengatur dengan tegas, tetapi

    mengatur pengungkapan dampak lingkungan yaitu GPerusahaan menyajikan laporan

    tambahan mengenai lingkungan hidup atau nilai tambah3, khususnya bagi industri

    dengan sumber daya utama terkait dengan lingkungan hidup atau karyawan dan

    stakeholder lainnya sebagai pengguna laporan keuangan penting3. Perlakuan akuntansi

    dampak lingkungan juga diatur di dalam P$AK o. 20 mengenai Akuntansi Kehutanan

    dan P$AK o. 22 tentang Akuntansi Pertambangan 'mum. P$AK o. 20 dan 22

    semestinya sudah memadai untuk mengatur perlakuan akuntansi lingkungan.

    "iharapkan kedepannya regulasi yang mengatur mengenai pelaksanaan akuntansi

    lingkungan bisa dipertegas lagi, sehingga tidak ada perusahaan yang tidak melaksanakan

    akuntansi lingkungan. al ini sangat penting mengingat pentingnya melakukan

     pengelolaan dampak kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh operasi perusahaan

    dalam rangka pencapaian aspek sustainable dalam peruahaan.

    4. Kesa/aran #en-inna Akun-ansi Linkunan

    Istilah akuntansi lingkungan mempunyai banyak arti dan kegunaan. Akuntansi

    lingkungan dapat mendukung akuntansi pendapatan, akuntansi keuangan maupun bisnis

    internal akuntansi manajerial. Dokus utamanya, didasarkan pada penerapan akuntansi

    lingkungan sebagai suatu alat komunikasi manajerial untuk pengambilan keputusan bisnis

    internal. Akuntansi lingkungan  nvironmental Accounting atau A3 merupakan istilah

    yang berkaitan dengan dimasukkannya biaya lingkungan environmental costs3 ke dalam

     praktek akuntansi perusahaan atau lembaga pemerintah. Biaya lingkungan adalah dampak 

    yang timbul dari sisi keuangan maupun non-keuangan yang harus dipikul sebagai akibat

    dari kegiatan yang mempengaruhi kualitas lingkungan.

    "jogo 011>3 mengatakan bahwa akuntansi atau dulu sering disebut tata buku

    accounting3 merupakan kegiatan yang menyediakan in#ormasi yang biasanya bersi#at

    kuantitati# dan disajikan dalam satuan keuangan, untuk pengambilan keputusan,

     perencanaan, pengendalian sumber daya, operasi, penilaian prestasi lembaga atau

     perusahaan dan laporan keuangan kepada in!estor, kreditor, dan instansi yang berwenang

    11

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    13/22

    melakukan pengawasan atau pemeriksaan keuangan dan juga memberikan laporan kepada

    masyarakat. *ontoh laporan yang berkaitan dengan pengungkapan laporan keuangan

    kepada masyarakat adalah neraca keuangan sebuah bank atau perusahaan yang disajikan

    di media masa seperti koran.

    Akuntansi adalah sebuah kegiatan pro#esional, oleh karena itu para akuntan

     pro#esional dibayar untuk melakukan pengauditan. Akuntan ini bisa saja akuntan intern di

    sebuah lembaga, akuntan pemerintah atau akuntan publik. Ada juga yang disebut akuntan

    kepentingan publik  public interest accountant 3 yang menyediakan jasa akuntan kepada

    orang atau lembaga yang tidak mampu membayar akuntan publik pro#esional. $ehingga

    dalam upaya pelaksanaan akuntansi lingkungan ini diperlukan peran dari seorang akuntan

    yang memang secara pro#essional cocok dengan bidang ini.

    Panduan yang menjadi tolok ukur pentingnya akuntansi lingkungan berkaitan dengan

     pertanggungjawaban akuntansi lingkungan itu sendiri. Manajemen kuantitati# dari

    kegiatan konser!asi lingkungan merupakan suatu cara yang paling e#ekti# untuk mencapai

    keberhasilan dan perbaikan manajemen bisnis. "engan kata lain, di dalam menyelesaikan

    kegiatan konser!asi lingkungan, sebuah perusahaan atau organisasi lainnya dapat secara

    akurat mengidenti#ikasi dan mengukur in!estasi dari biaya-biaya yang berhubungan

    dengan kegiatan konser!asi lingkungan, dan dapat mempersiapkan serta melakukan

    analisa data. "engan pengertian yang mendalam dan lebih baik, man#aat potensial dari

    in!estasi serta biaya ini bagi perusahaan tidak hanya memperbaiki e#isiensi dari kegiatan-

    kegiatannya, melainkan akuntansi lingkungan juga memainkan peran penting dalam

    mendukung pengambilan keputusan rasional.

    "i samping itu, perusahaan-perusahaan dan organisasi lainnya diperlukan untuk 

    mempunyai pertanggungjawaban bagi stakeholder, ketika sumber daya lingkungan

    digunakan barang-barang publik3 untuk kegiatan bisnis mereka. Adapun stakeholders

    dalam hal ini dapat saja berupa pelanggan, rekan bisnis, in!estor, penduduk lokal,

    karyawan dan administrasi. Pengungkapan in#ormasi lingkungan ini merupakan proses

    kunci dalam pertanggungjawaban kinerja. Akibatnya, akuntansi lingkungan membantu

     perusahaan-perusahaan dan organisasi lainnya menaikkan kepercayaan dan keyakinan

    mereka sehubungan dengan penerimaan penilian yang lebih adil.

    Cleh karena itu, Akuntansi lingkungan dide#inisikan sebagai pencegahan,

     pengurangan dan atau penghindaran dampak terhadap lingkungan, bergerak dari beberapa

    kesempatan, dimulai dari perbaikan kembali kejadian-kejadian yang menimbulkan

     bencana atas kegiatan-kegiatan tersebut. "ampak lingkungan merupakan beban terhadap

    12

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    14/22

    lingkungan dari operasi bisnis atau kegiatan manusia lainnya yang secara potensial

    merupakan duri yang dapat merintangi pemeliharaan lingkungn yang baik. Istilah

    akuntansi lingkungan sering digunakan di dalam literatur akuntansi maupun manajemen

    lingkungan. Kebanyakan literatur akuntansi dan manajemen lingkungan menjelaskan

     bahwa akuntansi lingkungan adalah suatu istilah yang lebih luas sehubungan dengan

    ketetapan dari pencapaian in#ormasi lingkungan oleh para stakeholders baik di dalam

    maupun di luar organisasi.

    Menurut Badan Perlindungan )ingkungan Amerika $erikat atau 'nited $tates

    %n!ironment Protection Agency '$ %PA3 akuntansi lingkungan adalah 4 $uatu #ungsi

     penting tentang akuntansi lingkungan adalah untuk mengambarkan biaya-biaya

    lingkungan supaya diperhatikan oleh para stakeholders perusahaan yang mampu

    mendorong dalam pengidenti#ikasian cara-cara mengurangi atau menghindar biaya-biaya

    ketika pada waktu yang bersamaan sedang memperbaiki kualitas lingkungan

    Badan perlindungan Amerika $erikat atau 'nited $tates %n!ironmental Protection

    Agency %PA3 menambahkan lagi bahwa akuntansi lingkungan dibagi lagi menjadi dua

    dimensi utama. Pertama,akuntansi lingkungan merupakan biaya yang secara langsung

     berdampak pada perusahaan secara keseluruhan dalam hal ini disebut dengan istilah

    biaya pribadi3. Kedua, akuntansi lingkungan juga meliputi biaya-biaya indi!idu,

    masyarakat maupun lingkungan suatu perusahaan yang tidak dapat dipertanggung

     jawabkan.

    Akuntansi lingkungan menjadi hal yang penting untuk dapat dipertimbangkan dengan

    sebaik mungkin karena akuntansi lingkungan merupakan bagian akuntansi atau sub

     bagian akuntansi. Alasan yang mendasarinya adalah mengarah pada keterlibatannya

    dalam konsep ekonomi dan in#ormasi lingkungan. Akuntansi lingkungan juga merupakan

    suatu bidang yang terus berkembang dalam mengidenti#ikasi pengukuran-pengukuran dan

    mengkomunikasikan biaya-biaya aktual perusahaan atau dampak potensial

    lingkungannya. Biaya ini meliputi biaya-biaya pembersihan atau perbaikan tempat-tempat

    yang terkontaminasi, biaya pelestarian lingkungan, biaya hukuman dan pajak, biaya

     pencegahan polusi teknologi dan biaya manajemen pemborosan.

    $istem akuntansi lingkungan terdiri atas lingkungan akuntansi kon!ensional dan

    akuntansi ekologis "aly, 5=;13. Akuntansi lingkungan kon!ensional mengukur dampak-

    dampak dari lingkungan alam pada suatu perusahaan dalam istilah-istialah keuangan.

    $edangkan akuntansi ekologis mencoba untuk mengukur dampak suatu perusahaan

     berdasarkan lingkungan, tetapi pengukuran dilakukan dalam bentuk unit #isik sisa barang

    13

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    15/22

     produksi dalam kilogram, pemakaian energi dalam kilojoules3, akan tetapi standar 

     pengukuran yang digunakan bukan dalam bentuk satuan keuangan "aly, 5=;13.

    $edangkan lingkup akuntansi lingkungan dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama

    didasarkan pada kegiatan akuntansi lingkungan suatu perusahaan baik secara nasional

    maupun secara regional. Bagian dua berkaitan dengan akuntansi lingkungan unruk 

     perusahaan-perusahaan dan organisasi lainnya. Pada dasarnya penjelasan mengenai

    konsep akuntansi lingkungan harus meliputi beberapa #aktor berikut, antara lain4

    5. Biaya konser!asi lingkungan diukur dengan menggunakan nilai satuan uang3.

    0. Keuntungan konser!asi lingkungan diukur dengan unit #isik3.

    2. Keuntungan ekonomi dari kegiatan konser!asi lingkungan diukur dengan nilai

    satuan uang @ rupiah3.

    &. %unsi &an #eran Akun-ansi Linkunan

    Pentingnya penggunaan akuntansi lingkungan bagi perusahaan atau organisasi lainnya

    dijelaskan dalam #ungsi dan peran akuntansi lingkungan. Dungsi dan peran ini dibagi ke

    dalam dua bentuk. Dungsi pertama disebut dengan #ungsi internal dan #ungsi kedua

    disebut #ungsi eksternal Kimio and Peter, 01173. Masing-masing #ungsi tersebut akan

    dijelaskan sebagai berikut 4

    5. Dungsi Internal

    Dungsi internal merupakan #ungsi yang berkaitan dengan pihak internal

     perusahaan sendiri atau pihak-pihak yang berada dalam kepentingan dalam

     perusahaan. Pihak internal adalah pihak yang menyelenggarakan usaha, seperti rumah

    tangga konsumen dan rumah tangga produksi maupun jasa lainnya. Adapun yang

    menjadi aktor dan #aktor dominan pada #ungsi internal ini adalah pemimpin

     perusahaan. $ebab pimpinan perusahaan merupakan orang yang bertanggungjawab

    dalam setiap pengambilan keputusan maupun penentuan sikap kebijakan internal

     perusahaan. $ebagaimana halnya dengan sistem in#ormasi lingkungan perusahaan,

    #ungsi internal memungkinkan untuk mengatur biaya konser!asi lingkungan dan

    menganalisis biaya dari kegiatan-kegiatan konser!asi lingkungan yang e#ekti# dan

    e#isien serta sesuai dengan pengambilan keputusan. "alam #ungsi internal ini

    diharapkan akuntansi lingkungan ber#ungsi sebagai alat manajemen bisnis yang dapat

    digunakan oleh manajer ketika berhubungan dengan unit-unit bisnis.

    0. Dungsi %ksternal

    Dungsi eksternal merupakan #ungsi yang berkaitan dengan aspek pelaporan

    keuangan karena hal ini merupakan #ungsi kontrol dari pihak luar atas laporan

    14

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    16/22

     pertanggungjawaban dari perusahaan. $DA* o. 5 menjelaskan bahwa pelaporan

    keuangan memberikan in#ormasi yang berman#aat bagi in!estor dan kreditor, dan

     pemakai lainnya dalam mengambil keputusan in!estasi, kredit, dan yang serupa

    secara rasional. In#ormasi tersebut harus bersi#at komprehensi# bagi mereka yang

    memiliki pemahaman yang rasional tentang kegiatan bisnis dan ekonomi dan

    memiliki kemauan untuk mempelajari in#ormasi dengan cara yag rasional paragraph

    273.

    Pada #ungsi ini #aktor yang penting diperhatikan perusahaan adalah pengungkapan

    hasil dari kegiatan konser!asi lingkungan dalam bentuk data akuntansi. In#ormasi

    yang diungkapkan meupakan hasil yang diukur secara kuantitati# dari kegiatan

    konser!asi lingkungan. &ermasuk di dalamnya adalah in#ormasi tentang sumber-

    sumber tersebut kewajiban suatu perusahaan untuk meyerahkan sumber-sumber pada

    entitas lain atau pemilik modal3, dan pengaruh transaksi, peristiwa, dan kondisi yang

    mengubah sumber-sumber ekonomi dan klaim terhadap sumber tersebut.

    Dungsi eksternal memberi kewenangan bagi perusahaan untuk mempengaruhi

     pengambilan keputusan stakeholders, seperti pelanggan, rekan bisnis, in!estor,

     penduduk lokal perusahaan maupun bagian administrasi. Cleh karena itu, perusahaan

    harus memberikan in#ormasi tentang bagaimana manajemen

    mempertanggungjawabkan pengelolaan kepada pemilik atas pemakaian sumber 

    ekonomi yang dipercayakan kepadanya. "iharapkan dengan publikasi hasil akuntansi

    lingkungan akan ber#ungsi dan berarti bagi perusahaan dalam memenuhi

     partanggungjawaban serta transparansi mereka bagi para stakeholders yang secara

    simultan sangat berarti untuk kepastian e!aluasi dari konser!asi lingkungan.

    Perhatian stakeholders mengenai in#ormasi lingkungan perusahaan dan organisasi

    lainnya berubah-ubah menurut keinginan para stakeholders itu sendiri. "apat

    dikatakan bahwa in!estor, rekan bisnis, institusi keuangan sebagain besar 

    memusatkan perhatian mereka berdasarkan pada pandangan nilai perusahaan dari

     perspekti# aspek keuangan perusahaan atau organisasi lainnya. Akibanya, mereka

    dihadapkan pada isu-isu seperti e#ekti!itas in!estasi dari biaya konser!asi lingkungan,

    apakah hasil in!estasi cukup sejalan dengan rencana awal dan dapat diperbandingkan

    dengan kecenderungan pada perusahaan lain, dan apakah risiko lingkungan

    tersembunyi, secara serius dapat mempengaruhi nilai perusahaan dimasa mendatang

    sesuai dengan yang diinginkan.

    15

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    17/22

    Para stakeholders, seperti pelanggan, penduduk loka, dan lingkungan )$M

    diharapkan dapat menganalisa data akuntansi lingkungan dari perspekti# isu-isu yang

     penuh unsur resiko, keberadaan dari proakti# kegiatan lingkungan serta apa yang

    dihasilakan, dampak rinci dari lingkungan yang tersembunyi dan ukuran

     pencegahannya, maupun isu-isu pertanggungjawaban sosial lainnya. In!estor dan

    lembaga keuangan cenderung menggunakan hal-hal umum, in#ormasi yang

    terintegrasi seperti dasar pengambilan keputusan dan melakukan pengujian in#ormasi

    secar rinci dilakukan sesuai dengan apa yang semestinya. $ebaliknya, pelanggan dan

     penduduk lokal terutama sekali tertarik akan isu-isu menunggu keputusan. "itambah

    lagi in!estor yang sebelumnya sebagaian besar mengambil #okus pada pendekatan

    aspek keuangan perusahaan.

    Pada waktu bersamaan, orang-orang yang ada pada perusahaan seperti manajer 

    dan karyawan secara serius terlibat dalam aspek yang luas tentang lingkungan dan

    keuangan. $ebagai contoh, manajer-manajer diharapkan untuk menganalisa in#ormasi

    akuntansi lingkungan dari sudut pandang meningkatnya nilai perusahaan sebagai

    dasar untuk perbandingan perusahaan dalam sektor bisnis yang sama, dan juga untuk 

    mencegah kajian dari masalah-masalah utama perusahaaan yang menciptakan suatu

    rintangan untuk memperbaiki nilai-nilai perusahaan. Karyawan menjadi tekait dengan

    tanggungjawab sosial perusahaan dan meningatkatnya nilai perusahaan, mereka juga

     bertanggungjawab untuk meningkatkan stabilitas organisasi bagi mereka yang

    menjadi anggota. $edangkan perusahaan menjamin kepemilikan serta upah dan gaji

    karyawan mereka dan menjamin terlaksananya pemeliharaaan keamanan lingkungan

    ditempat kerja mereka. Maka dengan itu, baik #ungsi internal maupun eksternal pada

    dasarnya merupakan satu kesatuan utuh holistic3 yang menghubungkan antara

     perusahaan dengan masyarakat.

    E. Kri-ik Akun-ansi Linkunan

    Konsep mengenai akuntansi lingkungan sudah dijelaskan diatas, serta bagaimana

     peran dan #ungsi pentingnya akuntansi lingkungan ini diterapkan dalam perusahaan.

    Meskipun aturan mengenai akuntansi lingkungan ini sudah diatur sedemikian rupa

    namun, dalam aturan masih belum diatur secara rinci mengenai akuntansi lingkungan itu

    sendiri. Kewajiban perusahaan hanya sebatas pada pelaporan pertanggungjawaban atas

    *$( perusahaan yang dilaporkan melalui akuntansi lingkungan tersebut. Padahal apabila

    kita telaah lebih lanjut sebenarnya bukan hanya pada aspek pelaporannya saja namun

    menjaga kelestarian lingkungan harusnya lebih kepada objek lingkungannya itu sendiri

    16

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    18/22

    sehingga kontribusi perusahaan kepada lingkungan atas dampak yang ditimbulkan oleh

    operasi perusahaan bisa benar-benar tepat sasaran. Karena tujuan akhir dari akuntansi

    lingkungan ini adalah sebagai kontrol untuk perusahaan dalam melakukan kegiatan

    memberikan kontribusi kepada lingkungan atas dampak operasi perusahaan kepada

    lingkungan.

    arapannya akuntansi lingkungan ini bukan lagi menjadi sebuah beban atau

    kewajiban bagi perusahaan, sehingga kesadaran dari perusahaan akan pentingnya

     sustainability  bisa diwujudkan dalam sistem akuntansi lingkungan dalam suatu

     perusahaan. $elain itu upaya dalam menjaga kelestarian lingkungan menjadi suatu

    kebutuhan dalam perusahaan, perusahaan sadar bahwasanya peran lingkungan juga sangat

     penting dalam proses operasi perusahaan. Akuntansi lingkungan juga bisa dijadikan

    sebagai alat kontrol bagi perusahaan dalam menjalankan operasi usahanya sehingga kasus

     pengerusakan lingkungan yang kini marak terjadi dapat lebih ditekan.

    Karena konsep akuntansi lingkungan masih dianggap hal yang baru di Indonesia

    diharapkan peran dari pemerintah dalam hal ini regulator, untuk membuat aturan yang

    lebih tegas terkait pelaksanaan akuntansi lingkungan dalam perusahaan. Kasus-kasus

     pengerusakan lingkungan yang banyak dilakukan seharusnya mendapat perhatian lebih

    dari pemerintah, dalam hal ini pemerintah bisa memberikan hukuman yang tegas terhadap

     perusahaan yang dianggap melakukan pengerusakaan lingkungan. Kesadaran akan

     pentingnya kelestarian lingkungan memang sangat penting untuk diwujudkan, bagaimana

    dengan akuntansi itu sendiri bisa membawa dampak yang lebih baik bagi kehidupan

    masyarakat melalui akuntansi lingkungan.

    "i era yang serba praktis ini pandangan mengenai  profit oriented  bukan lagi hal yang

    aneh, bahkan sudah menjadi pandangan yang mendominasi saat ini. Perusahaan

     berlomba-lomba meningkatkan laba untuk meningkatkan nilai perusahaan dimata

    in!estor, seakan mereka lupa akan pentingnya aspek lingkungan. 8ustru dengan akuntansi

    dalam hal ini laporan keuangan digunakan sebagai alat untuk menutpi semua perilaku

    menyimpang dari perusahaan contohnya seperti manipulasi laba,dan kerusakaan

    lingkungan yang diakibatkan oleh perusahaan itu sendiri *hwastiak dan ?oung, 01123.

    Mereka tidak pernah peduli dengan dampak kerusakan lingkungan yang mereka

    akibatkan sendiri. 8ustru upaya kelestarian lingkungan hanya dianggap sebagai beban saja

    oleh perusahaan, karena dianggap akan mengurangi laba saja. al tersebut yang harus

    mulai dipertimbangkan, bukan hanya bagaimana memperoleh laba yang besar namun

    lebih bagaimana cara memperoleh laba dengan memperhatikan aspek sustainability'

    17

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    19/22

    Peran dari akuntan juga mulai diperhatikan, karena pada dasarnya seorang akuntan

    memiliki peran dalam penyediaan in#ormasi mengenai laporan keuangan. "isini peran

    akuntan sangat penting dalam melakukan upaya kontrol perilaku perusahaan yang

    menyimpang terhadap lingkungan melalui akuntansi lingkungan. $eorang akuntan harus

    memiliki integritas dalam menyampaikan laporan akuntansi komperhensi# yang nantinya

    akan digunakan oleh pihak-pihak yang terkait dalam rangka pengambilan keputusan

    nantinya. Melalui akuntansi lingkungan juga akuntan bisa memberikan kesadaran akan

     penitngnya menjaga kelestarian lingkungan, bukan hanya mementingkan berapa besarnya

    laba yang bisa dihasilkan oleh perusahaan.

    Bila kita berbicara lebih lanjut mengenai kesadaran akan pentingnya kelestarian

    lingkungan tentunya tidak adil bila kita hanya menyoroti perilaku menyimpang dari

     perusaahn yang menyebabkan terjadinya kerusakan lingkungan akibat operasi

     perusahaan. Kita sebagai indi!idu juga memiliki tanggung jawab dalam menjaga

    kelestarian lingkungan, secara tidak sadar kita sebagai indi!idu juga sering melakukan

    hal-hal kecil yang bisa menyebabkan kerusakan lingkungan itu sendiri. Kita sering

    menyalahkan pemerintah dan perusahaan-perusahaan besar yang menyebabkan terjadinya

    kerusakan lingkungan, namun perilaku kita sendiri sering tidak mencerminkan kontribusi

    kita kepada alam. Bila kita mencoba bertanya kepada diri kita sendiri apa yang telah kita

    lakukan untuk lingkungan, tentu kita akan sulit menjawabnya. Kita sering membuang

    sampah sembarangan, menggunakan plastik untuk hal-hal yang tidak terlalu mendesak 

    yang nantinya akan menyebabkan tumpukan sampah plastik. al-hal kecil seperti itu

    yang sering kita abaikan namun kita secara tidak langsung sudah melakukan tindakan

    yang berkontribusi kepada kerusakan lingkungan. Perubahan tidak akan pernah terjadi

    apabila perubahan tersebut tidak dimulai dari diri kita sendiri@indi!idu, kesadaran akan

     pentingnya kelestarian lingkungan juga diharapkan masyarakat menjadi lebih peduli akan

    kelestarian lingkungan.

    "alam lingkup perusahaan juga diharapkan juga adanya suatu  second measurement 

    mengenai kinerja seorang manajer dalam mengelola perusahaan, sehingga ukuran kinerja

    keberhasilan perusahaan tidak hanya didasarkan pada besarnya laba yang diperoleh

    namun bisa menjadikan ukuran kontribusi perusahaan kepada lingkungan sebagai

    alternati# dalam rangka pengambilan keputusan bisnis. 'kuran kontribusi kepada

    lingkungan seperti yang dijelaskan diatas dapat dilihat dalam akuntansi lingkungan yang

    diterapkan dalam perusahaan. Pengambilan keputusan dalam hal ini in!estor dan pemberi

    18

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    20/22

     pinjaman, pengambilan keputusan terkait dengan keputusan in!estasi dan keputusan

    kredit untuk perusahaan.

    Meski saat ini penerapan akuntansi lingkungan masih dipandang sebagai hal yang

    mandatory atau kita sebut sebagai hal yang bersi#at kewajiban, namun dengan munculnya

    tentang pentingnya akuntansi lingkungan dalam rangka penerapan sistem tata kelola

     perusahaan yang baik yang sering kita ketahui sebagai +*+ (ood Corporate

    (overance). Akuntansi bukan lagi menjadi hal yang mandatory saja namun lebih kearah

    yang voluntary* sehingga dalam hal ini perusahaan menganggap bahwa penerapan

    akuntansi lingkungan merupakan hal yang dibutuhkan dalam perusahaan.

    Banyak man#aat yang bisa diperoleh dari penerapan akuntansi lingkungan, salah

    satunya adalah sebagai alat komunikasi dengan masyarakat sebagaimana dijelaskan

    diatas. "engan adanya akuntansi lingkungan diharapkan bisa memunculkan citra positi# 

    dari masyarakat yang nantinya tentu saja akan meningkatkan nilai perusahaan dimata

    in!estor. $elain itu dengan adanya akuntansi lingkungan bisa digunakan sebagai alat

    manajemen dari perusahaan untuk pengelolaan dampak lingkungan yang diakibatkan,

    sehingga dampak yang disebabkan oleh perusahaan lebih bisa dikelola secara e#isien.

    %. Kesi3ulan

    Penerapan akuntansi lingkungan dianggap bisa menjadi solusi dalam mengatasi isu

    kerusakan lingkungan yang akhir-akhir ini muncul. "engan adanya akuntansi lingkungan

    diharapkan pengelolaan dampak kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh perusahaan

     bisa lebih dikelola secara e#isien. $elain sebagai alat pengelolaan akuntansi lingkungan

     juga dianggap sebagai alat kontrol dari perusahaan atas pengelolaan dampak kerusakan

    lingkungan, karena akuntansi lingkungan disini dijadikan sebagai laporan

     pertanggungjawab perusahaan terkait kontribusi perusahaan kepada lingkungan atas

    dampak kerusakan lingkungan akibat operasi perusahaan.

    Meskipun saat ini akuntansi lingkungan masih dianggap menjadi hal yang mandatory*

    namun kedepannya akuntansi lingkungan bisa diterapkan secara sukarela bukan menjadi

    hal yang wajib tapi sudah menjadi hal yang dibutuhkan oleh perusahaan. Aturan

    mengenai akuntansi lingkungan juga perlu dibuat lebih rinci bukan kepada untuk 

    mempersulit perusahaan, namun agar penerapan akuntansi lingkungan bisa lebih

    maksimal. Banyak man#aat yang bisa diperoleh perusahaan dalam rangka penerapan

    akuntansi lingkungan yaitu sebagai alat komunikasi dengan publik atau masyarakat dan

    sebagai alat manajemen dalam perusahaan.

    19

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    21/22

    Peran serta dari masing-masing indi!idu akan pentingnya menjaga kelestarian

    lingkungan perlu mendapatkan perhatian lebih. Bila kita menginginkan adanya suatu

     perubahan maka kita sebagai indi!idu juga harus mulai melakukan perubahan tersebut,

    sehingga kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan bisa ditingkatkan. Masalah dan

    isu kerusakan lingkungan menjadi tugas kita semua bukan hanya pemerintah saja, perlu

    adanya kesadaran bersama untuk membawa perubahan kedepan yang lebih baik terhadap

    lingkungan. $elain itu peran akuntan juga dianggap penting agar penerapan akuntansi

    lingkungan dalam perusahaan bisa dikelola dengan baik, karena pengelolaan akuntansi

    lingkungan sangat bergantung pada para akuntan sehingga akuntan sendiri juga memiliki

     peran dalam rangka memnuhi kepentingan publik. Kepentingan publik disini terkait

    dengan upaya melestarikan lingkungan melalui tata kelola akuntansi lingkungan yang

    e#isien.

    20

  • 8/19/2019 Penerapan Akuntansi Lingkungan

    22/22

    &a7-ar #us-aka

    *hwastiak, Michele., 8oni 8. ?oung. 0112. Silences In Annual Reports. Anderson $chools o# 

    Management, 'ni!ersity o# ew Meico, '$A.

    "aly, . ed3. 5=;1. %conomy, %cology, %thics. $an Dransisco4 Dreeman and *o.

    Indonesia %panding ori/on. 0112. Bank "unia 4 mengelola lingkungan hidup.

    Dr. (. (. Anggraini, Pengungkapan In#ormasi $osial dan Daktor-Daktor yang Mempengaruhi

    Pengungkapan In#ormasi $osial dalam )aporan Keuangan &ahunan $tudi %mpiris pada

    Perusahaan-Perusahaan yang terda#tar di Bursa %#ek 8akarta3, $imposium asional

    Akuntansi =, Padang, 02-0> Agustus 011>.

    Ikatan Akuntan Indonesia. 011=. $tandar Akuntansi Keuangan. 8akarta4 $alemba %mpat.

    Institute o# chartered accounting in AustralianH en!ironmental management accounting, a case

    study #or AMP, 0110.

    Karen $hapiro, Mark $toughton, (obert +ra##and )inda Deng. 0111. ealthy ospital4

    %n!ironmental Impro!ement &hrough %n!ironmental Accounting. $ubmitted to4 '$

    %n!ironmental Protection Agency C##ice o# Pre!ention, Pesticides and &oic $ubtance.

    )ily. 011:. Indonesia Sustainability Reporting Award . Akuntansi, edisi 79, tahun EII, pp. 59,

    8uli 011:.

    M, +a##ikin. 011;. Accounting Theory Research* Regulation and Accounting Practice. . $.

    . Akuntansi lingkungan environmental accounting 3.

    'nited $tates %n!ironmental Protection Agency %PA3. 5==:.  An Introduction to

    environmental accounting as a business management tool + &ey concepts and terms.

    'no, Kimio and Bartelmus, Peter. 0117. %n!ironmental Accounting in &heory and Practice.

    Kluwer Publisher.

    21