Penentuan titik kesetimbangan pada pressure balance dengan menggunakan
-
Upload
gigin-ginanjar -
Category
Science
-
view
203 -
download
7
Transcript of Penentuan titik kesetimbangan pada pressure balance dengan menggunakan
Penentuan Titik Kesetimbangan pada Pressure Balance dengan Menggunakan Metoda Fall Rate
dengan Sensor Kapasitif
Gigin Ginanjar , Bernadus H [email protected]
Lab Tekanan Sub Bidang Metrologi MassaPusat Penelitian Kalibrasi Instrumentasi dan Metrologi-LIPI
Pressure balance• Apakah Pressure Balance itu?
Pressure balance adalah sebuah standar primer pada tekanan Terdiri dari Piston dan Silinder
biasa disebut Dead Weight Tester (DWT)Pressure balance dalam keadaan Setimbang ketika keadaan berputar pada daerah keseimbangannya.
Beban
Piston
Silinder
Metoda diffrerensial Pressure
Metoda Fall Rate• Suatu metoda untuk menentukan keseimbangan tekanan dengan
mengamati rata-rata turunya piston
Gambar Kalibrasi Pressure balancemenggunakan metoda Fall rate
Catatan :PBS : Press. Balance StandarPBT : Press. Balance TesCVV : Constant Volume Valvem : Balance mass
Weight
Weight
PBSPBT
CVV
Sensor suhu
Float Position Sensor
h
Piston
Silinder
Massa tambahan
Piston Gauge Monitor
Komputer
RS-232
Titik Kesetimbangan
• Dengan mengunakan metode fall rate dihitung kecepatan jatuh piston dengan mengetahui perubahan tinggi piston terhadap perubahan waktu.
• Titik kesetimbangan pada pengkalibrasian pressure balance terjadi apabila tekanan pada alat standar dan alat yang akan dikalibrasi adalah sama.
• Keseimbangan diperoleh dengan menambahkan atau mengurangkan massa tambahan pada salah satu pressure balance
Alur program untuk mengamati fall-rate piston
Set timer
Banyak selang waktu,dt
End timer
dt > m
Catat fall rate, waktu, suhu, banyak data m,
Program penentuan fall- rate piston
Sensor kapasitif
Nominal(mm)
Weight Ruska(mm)
WeightBudenberg AKO
(mm)
WeightKuningan DEWIT
(mm)
WeightCast Iron Nagano
(mm)
-5.25 -5.981 1.150 8.848 1.240
-2.15 -2.461 -1.105 5.071 -1.070
0 -0.167 -3.409 3.505 -3.792
3.15 3.151 -5.902 0.638 -5.164
5.25 4.739 -8.900 -0.856 -7.923
Sehingga untuk memperoleh nilai sebenarnya diperoleh persamaan dengan meregresi nilai pembacan weight Ruska terhadap weight Budenberg sehingga diperoleh persamaan y= 1.2022489x +3.8260457
Fall rate piston
NFR (mm/menit) XFR(mm/menit)
Ruska J361 -0.021 -0.019
Budenberg 580 DX-L -0.229 -0.227
NFR= Natural Fall Rate keadaan dimana piston standar dan yang akan dikalibrasi berada dalam fall rate sendiri karena dipasahkan oleh Constant volume valve
XFR= Cross Fall Rate keadaan dimana piston standar dan yang akan dikalibrasi berada dalam suatu sistem dimana Constant volume valve dibuka
Penentuan balancing mass
Balancing mass (g)
1 192
2 192.850
3 192.6
4 192.3
5 192.95
6 192.3
Dengan cara langsung menambahkan pada pressure balance sehingga diperoleh nilai NFR=XFR
Penentuan balancing mass
Titik Ukur 32.5%
Added Mass XFR NFR BM
Nominal Convensional
g g mm/menit mm/menit kg
196 1.960E-01 0.18 0.02 1.923E-01
193 1.930E-01 0.07
191 1.920E-01 -0.02
190 1.900E-01 -0.065
Dengan cara regresi dimana menmbahkan added mass diantara titik kesetimbangan dengan mengunakan regresi maka diperoleh nilai balancing mas
Kesimpulan• Penentuan Titik kesetimbangan bergantung dari kemampuan
sensor dalam menampilkan posisi piston. • Dengan menggunakan sensor posisi menggunakan sensor kapasitif
dapat mengukur laju jatuh piston pressure balance. • Program untuk mengamati laju jatuh piston diperlukan untuk
mengamati laju jatuh piston terhadap perubahan waktu. • Fall rate yang dicatat program sangat menentukan nilai massa
tambahan yang ditambahkan pada pressure balance. • Massa tambahan dapat diperoleh menggunakan dengan cara
langsung dan menggunakan regresi. • Dikarenakan menggunakan sensor kapasitif maka harus ada
konversi jarak / posisi diakibatkat oleh bahan dari beban pressure balance .
Terima kasih