TIM CRP 2014Rancangan penelitian kesehatan berdasar klasifkasi penelitianRancangan pnltn Jenis ContohObservasional (non-eksperimen)DeskriptifAnalitikLap kasusStui kasusSurvei Cross sectional!asus kontrol!ohort"ksperimen Laboratorium!linik"piemiologi#iomeik$rial klinik%ntervensi komunitasPenelitian cross sectional= penelitian transversal = penelitian potong lintangVariabel bebas !aktor risiko" dan variabel tergant#ng e!ek" diobservasi han$a sekali pada saat $ang sa%a&!ek selal# variabel tergant#ng' risiko dpt sbg variabel bebas( perantara( pendah#l#) prakondisiAgens (pen&akit)%niviu'hostsakit( risiko eksternal( risiko internal*+&M, CR-** *&CTI-.,/Pop#lasi) sa%pel( risk ())( risk (-)"fek ())"fek (-)"fek ())"fek (-)Tabel CROSS SECTIONAL EFEK 0aTidak ',+T-R RI*I+- 0a, 1Tidak C 240 pasien14)20 3 4)20 = 2 3 1CROSS SECTIONAL EFEK 0aTidak ',+T-R RI*I+- 0a14 5Tidak 4 16/,.7+,8 CR-** *&CTI-.,/Mer#%#skan pertan$aan penelitian dan hipotesis $ang ses#aiMengidentifkasi variabel penelitianMenetapkan s#b9ek penelitianMelak#kan observasi) peng#k#ranMelak#kan analisisIntepretasi hasilRasio PrevalensPrevalensi pada kelo%pok dengan !aktor risiko dibanding prevalensi pada kelo%pok tanpa !aktor risikoRasio Prevalens 3RP = ,),:1 3 C)C:2"Menghit#ng rasio prevalens= 1 tidak bere!eknetral" ; 1 variabel %er#pakan !aktor risiko< 1 variabel %er#pakan !aktor protekti!+elebihan Cross *ectionalM#dah( ekono%is( hasil cepat didapat2apat %eneliti ban$ak variabel sekalig#s+e%#ngkinan s#b9ek =drop o#t> kecilTidak ban$ak ha%batan etik2apat sebagai dasar penelitian selan9#tn$a+ele%ahan cross sectional*#lit %enetapkan %ekanis%e sebab akibat*#b9ek penelitian c#k#p besar ter#ta%a bila variabel ban$ak dan !aktor risk relati! 9arang dite%#kan+#rang tepat #nt#k %e%pela9ari pen$akit dengan k#r#n ?akt# sakit pendek+esi%p#lan korelasi paling le%ah dibanding case control ata# cohortTidak dapat %engga%barkan per9alanan pen$akit !aktor risiko( diagnosis( prognosisDEFINISI0ait# rancangan penelitian epide%iologi $ang %e%pela9ari h#b#ngan antara paparan !aktor penelitian" dan pen$akit( dengan cara %e%bandingkan kelo%pok kas#s dan kelo%pok kontrol berdasarkan stat#s paparann$aCIRI-CIRIPe%ilihan s#b$ek berdasarkan stat#s pen$akit( #nt#k ke%#dian dilak#kan penga%atan apakah s#b$ek %e%p#n$ai ri?a$at terpapar !aktor penelitian ata# tidak( risk ())( risk (-)( risk ())( risk (-)retrospektifretrospektif"fek ())' kasus*atching'+on matching"fek (-)'kontrolKARAKTERISTIK CASE CONTROL1@ Mer#pakan penelitian observasional $ang bersi!at retrospekti!2@ Penelitian dia?ali dengan kelo%pok kas#s dan kelo%pok kontrol6@ +elo%pok kontrol dig#nakan #nt#k %e%perk#at ada tidakn$a h#b#ngan sebabAakibat4@ Terdapat hipotesis spesifk $ang akan di#9i secara statistikContBC@ +elo%pok kontrol %e%p#n$ai risiko terpa9an $ang sa%a dengan kelo%pok kas#s5@ Pada penelitian kas#sAkontrol( $ang dibandingkan ialah pengala%an terpa9an oleh !aktor risiko antara kelo%pok kas#s dengan kelo%pok kontrol4@ Penghit#ngan besarn$a risiko relati! han$a %elal#i perkiraan %elal#i perhit#ngan odds ratioKEUNTUNGAN1@ *i!atn$a relati! %#rah dan %#dah2@ Cocok #nt#k pen$akit dengan periode laten $ang pan9ang6@ Tepat #nt#k %eneliti pen$akit langka4@ 2apat %eneliti pengar#h se9#%lah paparan terhadap pen$akitKELEMAHAN1@ ,l#r %etodologi in!erensi ka#sal $ang bertentangan dengan logika .-RM,/2@ Ra?an terhadap bias6@ Tidak cocok #nt#k paparan langka4@ Tidak dapat %enghit#ng la9# insidensiC@ Validasi in!or%asi $ang diperoleh s#lit dilak#kan5@ +elo%pok kas#s dan kontrol dipilih dari d#a pop#lasi $ang terpisahKRITERIA PEMILIHAN KASUS1@ +riteria 2iagnosis dan kriteria inkl#si har#s dib#at dengan 9elas2@ Pop#lasi s#%ber kas#s dapat berasal dari r#%ah sakit ata# pop#lasi)%as$arakatKRITERIA PEMILIHAN KONTROL1@ Me%p#n$ai potensi terpa9an oleh !aktor risiko $ang sa%a dengan kelo%pok kas#s2@ Tidak %enderita pen$akit $ang diteliti6@ 1ersedia ik#t dala% penelitianTabel Case ControlEFEK 0aTidakD#%lah',+T-R RI*I+- 0a, 1 ,:1Tidak C 2 C:29#%lah ,:C 1:2,:1:C:2Intepretasi hasil-R-dds Ratio "Insiden pada kelo%pok dengan !aktor risiko dibanding insiden pada kelo%pok tanpa !aktor risiko a@d-22 R,TI- -R" = b@cCONTOH SOAL1. Suatu enel!t!an "asus "ontrol tentan# $u%un#an antara ro"o" &an "an"er aru-aru. Pa&a enel!t!an terse%ut &!a'%!l 1(( oran# en&er!ta "an"er aru-aru )an# &!ra*at &! %e%eraa ru'a$ sa"!t sela'a 1 ta$un se%a#a! "elo'o" "asus+ se&an#"an untu" "elo'o" "ontrol &!a'%!l 1(( en&er!ta en)a"!t la!n. Has!l *a*an,ara 'enun-u""an %a$*a a&a "elo'o" "asus ter&aat .( oran# ero"o"+ se&an#"an a&a "elo'o" "ontrol ter&aat /( oran# ero"o". H!tun#la$ %esarn)a res!"o 'ero"o" ter$a&a ter-a&!n)a "an"er aru-aru0ContB@2@ 2ala% s#at# penelitian $ang %engg#nakan rancangan kas#sAkontrol #nt#k %enent#kan h#b#ngan antara in!ark %iokard dengan rokok@ +elo%pok kas#s terdiri dari 100 orang penderita in!ark %iokard dan kelo%pok kontrol terdiri dari 200 orang b#kan penderita %iokard@ 8asil penelitian %en#n9#kkan bah?a diantara 100 org penderita in!ark %iokard terdapat 20 orang perokok dan diantara 200 orang b#kan penderita in!ark %iokard terdapat terdapat 14 orang perokok@ 8it#nglah besarn$a resiko relati!n$aE 2&'I.I*I+-8-RT,dalah rancangan penelitian epide%iologi analitik observasional $ang %e%pela9ari h#b#ngan antara paparan dan pen$akit( dengan cara %e%bandingkan kelo%pok terpapar dan kelo%pok tidak terpapar berdasarkan stat#s pen$akitSKEMA KOHORTTerpapar &" sakit 2"tidak sakit 2"Tidak terpapar &" sakit 2"tidak sakit 2"CIRIACIRI +-8-RTPe%ilihan s#b$ek berdasarkan stat#s paparann$a( ke%#dian dilak#kan penga%atan dan pencatatan apakah s#b$ek %engala%i o#tco%e $ang dia%atiata# tidak@ 1isa bersi!at retrospekti! ata# prospekti!KARAKTERISTIK PENELITIAN KOHOR1@ 1ersi!at observasional2@ Penga%atan dilak#kan dari sebab ke akibat6@ 2iseb#t sebagai st#di insidens4@ Terdapat kelo%pok kontrolC@ Terdapat hipotesis spesifk5@ 2apat bersi!at prospekti! ata#p#n retrospekti!4@ Fnt#k kohor retrospekti!( s#%ber datan$a %engg#nakan data sek#nderKEUNTUNGAN KOHORT1@ +eses#aian dengan logika nor%al dala% %e%b#at in!erensi ka#sal2@ 2apat %enghit#ng la9# insidensi6@ Fnt#k %eneliti paparan langka4@ 2apat %e%pela9ari beberapa akibat dari s#at# paparanKELEMAHAN KOHORT1@ /ebih %ahal dan b#t#h ?akt# la%a2@ Pada kohort retrospekti!( b#t#h data sek#nder $ang lengkap dan handal6@ Tidak efsien dan tidak praktis #nt#k kas#s pen$akit langka4@ Risiko #nt#k hilangn$a s#b$ek sela%a penelitian( karena %igrasi( partisipasi rendah ata# %eninggalSUM1ER KELOMPOK TERPAPAR,@ Pop#lasi #%#%( #nt#k keadaan berik#t31@ Prevalensi paparan pada pop#lasi c#k#p tinggi2@ Me%p#n$ai batas geografk $ang 9elas6@ *ecara de%ografk stabil4@ +etersediaan catatan de%ografk $ang lengkap dan up to dateContGB@1@ Pop#lasi kh#s#s( #nt#k keadaanberik#t31@ Prevalensi paparan dan ke9adian pen$akit pada pop#lasi #%#% rendah2@ +e%#dahan #nt#k %e%peroleh in!or%asi $ang ak#rat dan penga%atan $ang lebih terkontrolSUMBER KELOMPOK TAK TERPAPAR,@ P-PF/,*I FMFM1@ P-PF/,*I +8F*F*1isa dipilih dari pop#lasi $ang sa%a ata# b#kan dengan pop#lasi terpapar,.,/I*, 2,T, +-8-RTPerhit#ngan Relative Risk RR" o#tco%e: o#tco%eA&Hpos#re :a:b&Hpos#re Ic:da:cb:da bc dRELATI2E RISKa)a:b"RI*I+- R&/,TI' RR"=c)c:d"Contoh *oal1@ Penelitian tentang h#b#ngan antara keha%ilan di l#ar rahi% dengan pe%akaian IF2@ Fnt#k penelitian ini dia%bil seban$ak 100 orang $ang %e%akai IF2 dan 100 orang b#kan pe%akai IF2 sebagai kelo%pok kontrol@ 2ari hasil penga%atan sela%a C tah#n %en#n9#kkan bah?a dari 100 orang akseptor IF2 terdapat insidens keha%ilan di l#ar rahi% seban$ak 1C orang dan pada kelo%pok kontrol seban$ak 4 orang@ 8it#nglah besarn$a resiko relati!n$aECont34.2@ 2ala% penelitian tentang h#b#ngan antara alkohol dengan ter9adin$a he%orage stroke dia%bil 2J15 orang $ang tidak %in#% alkohol dan 4J50 orang pe%in#% alkohol $ang diik#ti sela%a 12 tah#n@ 8asil penelitian %en#n9#kkan bah?a 1J4 orang pe%in#% alkohol dan J6 orang b#kan pe%in#% alkohol %engala%i stroke@ 8it#nglah besar resiko relati!n$aET- 1& C-.TI.F&2BBBBB@@