PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang...

57
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Apipudin, S.Th.I., MA.Hum UNIVERSITAS GUNADARMA

Transcript of PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang...

Page 1: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Apipudin, S.Th.I., MA.Hum

UNIVERSITAS GUNADARMA

Page 2: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 3: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KENAPA HARUS BERAGAMA

KOMPONEN

MANUSIA

FISIK (JASAD)

RUH

JIWA (NAFS)

MATERI

SOSIAL

KE-TUHANAN

Terpenuhi tiga komponen tersebut manusia menjadi bahagia (Senang, puas

dan tentram)

SENANG

PUAS

TENTRAM

Page 4: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

AGAMA MENGATUR KEBUTUHAN MANUSIA

Agama mengatur manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

Baik kebutuhan fisik, jiwa dan ruh, sehingga dapat

menghantarkan manusia pada kebahagiaan.

Dalam agama Islam, materi yang halal selain mendatangkan

kebahagian, juga dapat mendatangkan kepuasan dan

ketentraman.

Page 5: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 6: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

DEFINISI ISLAM

Islam

Etimologi

Terminologi

Tunduk pada sistem/pasrah.

• Air mengalir dari dataran tinggi

kedataran rendah

• Benda jatuh kebawah

• Matahari terbit setiap hari disebelah

timur terbenam di sebelah barat.

Tunduk dan patuh pada aturan Allah swt.

Baik yang menyangkut hubungan vertikal

dan horizontal. Dengan demikian, maka

Islam secara ajaran sudah ada sejak

zaman Nabi Adam. Adapun sebutan Islam

sejak zaman Nabi Muhammad SAW

Page 7: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

DISIPLIN ILMU DALAM ISLAM

TAUHID

FIQIH

TASAWUF

Satu disiplin ilmu untuk mengenal Tuhan. Umat Islam yang ingin

mengenal Tuhan-nya, harus belajar Tauhid

Satu disiplin ilmu untuk mengatur penghambaan manusia kepada

Tuhan

Satu disiplin ilmu untuk mengetahui bagaimana sebaiknya

menghambakan diri kepada Tuhan (Etika dan estetika)

Page 8: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PERAN TAUHID FIQIH DAN TASAWUF

Manusia selain memeiliki fisik, dan jiwa, juga memiliki ruh. Ruh ini bersifat ke-

Tuhanan (Fitrah). Fitrah manusia selalu berkata benar. Namun seringkali

fitrah ini tertutup oleh dosa-dosa, sehingga dalam tindakannya manusia

terkadang tidak memancarkan nur ilahi /sifat ketuhanan.

Sifat ke-Tuhanan

Peranan Tauhid dalam memancarkan sifat ke-Tuhanan, menghujamkan kenyakinan yang

kafah (penuh) kepada Allah swt. Sementara Fiqih berperan mengatur ibadah dan muamalah.

Adapun tasawuf berperan membasmi virus-virus yang menghalangi memancarkan sifat ke-

Tuhanan

Page 9: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 10: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

FIQIH

OBJEK FIQIH

IBADAH MUAMALAH

Penghambaan diri

kepada Allah swt Hubungan

Page 11: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

IBADAH

Secara garis besar ibadah dapat diklasifikasi pada dua bagian;

1. Ibadah Mahdhah

2. Ibadah Ghair Mahdhah

Ibadah mahdhah adalah ibadah yang jelas perintah dan cara pelaksanaanya. Pada

ibadah ini tidak diperkenankan dilebihkan dan dikurangi. Secara garis besar

digambarkan dalam rukun islam. Yakni shadat, shalat, puasa zakat dan menunaikan

haji.

Adapun ibadah ghair mahdhah ibadah yang perintahnya jelas, tetapi tekniknya tidak

dijelaskan. Misalnya, perintah menutupi aurat. Membangun kemaslahatan bersama,

seperti membayar pajak dan hal-hal lain yang bersifat kemaslahatan.

Page 12: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

MUAMALAH

Fiqih selain mengatur ibadah, juga mengatur muamalah (interaksi sosial). Peran fiqih

dalam menyoroti muamalah, lebih kepada hukum. Misalnya makruh (dibenci Tuhan)

berbicara dengan bahasa daerah di tengah-tengah masyarakat/kelas yang orangnya

terdiri dari beberapa suku (heterogen). Di sini fiqih menganjurkan dalam berdialah

untuk menggunakan bahasa yang dapat difahami semau orang yang ada di hadapnnya.

Fiqih juga memakruhkan berbisik. Misalkan 3 mahasiswa yang sedang diskusi, tiba-tiba

salah satu mahasiswa berbisik pada satu temannya. Sementara teman yang satunya

tidak bisa mendengar apa yang dibisikannya. Demikian juga makruh mahasiswa

berbisik-bisik saat Dosen menyampaikan materi.

Page 13: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 14: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

AGAMA PEMBIMBING KEBAHAGIAN

Manusia produk Tuhan. Tuhan ciptakan manusia untuk bahagia. Cara Tuhan membimbing manusia agar

bahagia lewat utusan-Nya yang disebut Rasul. Setiap Rasul membimbing umatnya menuju kepada

kebahagian. Baik kebahagian dunia maupun akhirat.

Secara garis besar, untuk meraih kebahagian terdapat pada 4 komponen yang melekat pada diri Rasul

Muhammad SAW. Yaitu Amanah, Fathanah, Tabligh, dan shidik. Amanah, adalah terpercaya. Hidup

terpercaya dapat melahirkan kepuasan batin. Jiwanya menjadi tenang. Fathanah, secara bahasa bermakna

cerdas, pandai menangkap peluang. Fathanah menghantarkan seseorang bisa menempatkan diri, bisa

beradaptasi. Tabligh dalam artian kebahasaan bermakna menyampaikan. Adapun dalam artian istilah Islam

tabligh menyampaikan kebenaran. seseorang yang bersifat tabligh dapat menyampaikan kebenaran dan

siap dengan segala konsekwensinya. Shidik adalah jujur. Sifat jujur melahirkan jiwa yang bebas, tidak ada

beban, dan dapat melahirkan ketentraman.

Page 15: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 16: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

IMAN

Iman kata benda yang terambil dari kata ama (امن) yuminu (يؤمن) imanan (ايمبنب). orang yang beriman disebut mu’min.

Agar manusia menjadi mu’min langkah yang harus ditempuh adalah mengenal Tuhan.

Cara mengenal Tuhan pertama dengan logika dan Wahyu. Dengan logika disebut dalil aqli dan dan dengan wahyu

disebut dalil naqli. Metode ini biasa digunakan oleh Ulama Theologi Islam (ulama Tauhid)

Cara yang kedua dengan Rasa, yakni merasakan kehadiran Tuhan, dengan cara mendekatkan diri kepada Allah

(Taqarub). Metode taqarub diantarnya menjalankan tariqah, kontenplasi. Cara seperti ini biasa dilakukan oleh ulama

tasawuf (Sufi).

Page 17: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ISLAM

Islam kata benda yang berakar kata dari aslama (اسلم) yuslimu ( ( سلم

islaman (اسالما), oranya disebut muslim. Muslim bermakna kepasrahan

kepada Tuhan. Mau mengikuti segala aturan yang telah ditetapkan

Tuhan.

Page 18: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

IHSAN

Ihsan kata benda yang subjeknya muhsin. Muhsin adalah orang yang selalu

menyajikan yang terbaik.

Untuk lebih mudah memahami kata ihsan, harus memahami kata adil, karena

kada ihsan lebih tinggi setingkat dari kata adil. Sebagai analogi. Orang yang

adil ketika diperintah menaruh sesuatu di atas meja, dia akan menaruhnya di

atas meja, tidak perduli di tengah atau di pinggir yang penting di atas meja. Hal

ini sangat berbeda dengan orang yang berlaku ihsan. Orang yang berlaku

ihsan, ketika diperintahkan menaruh bend di atas meja, dia akan berusaha di

tengah meja.

Page 19: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

INTEGRITAS

mengenal Tuhan, dan menjalankan aturan yang telah ditetapkan Tuhan,

juga selalu menyajikan yang terbaik, karena berorientasikan Tuhan, itulah

yang dinamakan Insan Kamil (manusia sempurna)

Page 20: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 21: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

AL-QURAN DAN TURUNNYA

Secara etimologi al-Qur‟an berarti bacaan. Sementara secara terminologi

wahyu dari Allah swt yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW

melalui Malaikat Jibril.

Al-Qur‟an turun dua kali. Pertama secara sekaligus dari lauhilmahfudz ke

langit kedua (Baitulizah) pada bulan Ramanadhan, yang dikenal lailatul

qadar. Kedua turun secara bertahap, dari baitulizah ke Nabi Muhammad

SAW selama 22 tahun 22 bulan 22 hari.

Page 22: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

AL-QURAN DAN KANDUNGANNYA

Syaik Nawawi al-Bantani dalam salah satu karyanya, yakni

Tafsir Marah Labid, menjelaskan, bahwa kandungan al-

Qur‟an mencakup; Tauhid, Ibadah, Muamalah, Munakahat,

Akhlak dan Sejarah.

Secara singkat al-Qur‟an menggiring manusia melahirkan

tiga kecerdasan, yaitu kecerdasan spiritual, kecerdasan

emosional dan kecerdasan intelektual.

Page 23: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

LIMA MAKNA AL-QUR’AN

• Makna lafad: Manka terjemah (alih bahasa)

• Makna Isyarah: Isyarat-isyarat dalam al-Qur‟an

• Makna Ibrah: Pelajaran-pelajaran sejarah dalam al-

Qur‟an

• Makna Lathaif : Makna filosofis

• Makna Haqaiq : Makna esensi (hanya khusus untuk

Rasul)

Page 24: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

MAKNA ISYARAH

Berfikir tentang ayat Allah swt yang tercipta. Baik berupa mikro kosmos,

maupun makro kosmos.

Isyarat berfikir mikro kosmos:

أنفسكم أفال تبصرون ٢١وف

dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan

(Azd-Zdaariyat:21)

Isyarat berfikir makro kosmos

ؤمنون ذر عن قوم ل ت وٱلن ت وٱلرض وما تغن ٱل و م ١٠١قل ٱنظروا ماذا ف ٱلس

Katakanlah: "Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. Tidaklah

bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan

bagi orang-orang yang tidak beriman" (Yunus:101)

Page 25: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 26: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PERSPEKTIF AL-QURAN TERHADAP MANUSIA

Manindividu usia

1. Al-Qur‟an memandang manusia sebagai makhluk yang mulia.

ه لن ت وفض ب ن ٱلط هم م هم ف ٱلبر وٱلبحر ورزقن ءادم وحملن منا بن ن م ولقد كر م على كثر م

٧٠خلقنا تفضالا Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut

mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik

dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas

kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan (al-Isra:70)

2. Sebaik-baiknya bentuk

أحسن تقوم ن ف ٤لقد خلقنا ٱلنس

sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang

sebaik-baiknya (at-Thin:4)

1. INDIVIDU

Page 27: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PERSPEKTIF AL-QUR’AN TERHADAP MANUSIA

2. SOSIAL

1. Mengatasi kesenjangan sosial

Lewat perintah zakat, al-Qur‟an mengajak manusia untuk mengatasi

kesenjangan sosial.

ما ت إن دق كن للفقراء ٱلص ملن وٱلمس ها وٱلع قاب وف قلوبهم وٱلمؤلفة عل رمن ٱلر ٱلل سبل وف وٱلغ

بل وٱبن ن فرضةا ٱلس ه م ٱلل ٦٠ حكم علم وٱللSesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin,

pengurus-pengurus zakat, para mu´allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak,

orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam

perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi

Maha Bijaksana (at-Taubah:60)

2. Kepedulian sosial

di antara tanda-tanda orang bertaqwa adalah ada kepedulian

terhadap sosial.

ا هم ومم ٣ نفقون رزقنdan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka (al-Baqarah:3)

Page 28: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 29: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ISLAM DI INDONESIA

Islam di Indonesia, secara esensi sama dengan islam pada umumnya. Bersumberkan al-

Qur‟an dan hadis. Demikian juga dalam hal ibadah mahdhah, tidak ada sedikitpun

perbedaan. Perbedaan Islam di Indonesia dan luar Indonesia, lebih kepada teknik

ibadah ghairmahdhah. Misalnya secara keseluruhan umat islam diperintahkan harus

menutupi aurat dengan batasan yang telah ditentukan. Pada tahapan ini berlaku umum,

tidak ada perbedaan. Namun ketika masuk dengan apa dan model apa yang harus

dilakukan. Nah pada tataran ini budaya berperan. Sehingga cara menutupi aurat uamat

Islam satu negara dengan yang lainnya berbeda, termasuk Indonesia.

Prof. Azumardi Azra meng-istilahkan ke-Islam-islaman dan ke Indonesia-indonesian.

Sementara Prof. Said Agil mengistilahkan Islam nusantara. Demikian juga dengan Dr.

Nahrowi dalam sebuah disertasinya yang berjudul, Imam Syafi’I Fi Madzhabaihi Qadim

Wal jadid. Disertasi ini sebagai jawaban terhadap kaum orientalis yang menganggap

bahwa dalam madzhab Syi‟I ada dua fiqih, yakni fqih Baghdag (kaul Qadim) dan Fiqih

Mesir (Kaul Jadid). Jawaban Dr. Nahrawi, bahwa tidak ada ada perbedaan antara fiqih

Baghdad dan Fiqih Mesir. Hanya saja ada hal-hal yang ada di Mesir tidak ada dibaghdad

demikian juga sebaliknya.

Page 30: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ISLAM DI INDONESIA

Membumikan Islam di Indonesia, bukan berarti membumi hanguskan budaya-budaya Indonesia.

Islam sangat menghargai budaya, bahkan kata Ismam Syafi‟I budaya atau tradisi bisa menjadi

hukum jika tidak bertentangan dengan syara (hukum Tuhan).

Al-Qur‟an dalam menyembut manusia terkadang insan, an-Nas, Basyar dan Bani Adam, yang

diterjemahkan dalam baha indonesia semuanya bermakna manusia. Padahal secara subtansi

masing-masing memiliki makna yang berbeda. Kata Bani Adam, secara harfiah bermakna

keturunan Adam. Namun dalam hal lain, kata Bani Ada satu isyarat bahwa manusia memiliki

sejarah dan peradaban.

Islam bisa lentur menyatu dengan budaya, karena sumber islam berupa al-Qur‟an tidak

semua teksnya qath’I (pasti). Namun ada juga ayat-ayat yang bersifat dhanni (tidak pasti), atau

tidak jelas (mutasyabihat). Pada ayat mutasyabihat melahirkan multi tafsir. Maka jangan heran di

Indonesia, ada namanya kompilasi hukum Islam Indonesia. Sebagai contoh cerai dan hukumnya.

Pada Masa Rasul sampai Abu Bakar ash-Shidiq, cerai titik tolaknya waktu. Jika seseorang

mengatakan cerai tiga pada waktu bersamaan, tetapi jadi satu. Namun pada masa Umar bi

Khathab, cerai titik tolaknya perkataan. Jika seseorang mengatakan satu jadi satu, mengatakan

dua jadi dua, dan mengatakan tiga jadi 3. Pendapat Umar bin Khathab diikuti oleh Madzhab fiqih

yang empat (Hanafi, Maliki, Syafi‟I dan Ahmad). Namun kompilasi hukum Islam Indonesia cerai

titik tolaknya waktu, dan harus ada saksi, juga dilakukan di pengadilan Agama Islam.

Page 31: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 32: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KEBERAGAMAN DALAM ISLAM

Islam keberagaman

Tasawuf

Tauhid

Fiqih

Page 33: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KEBERAGAMAN DALAM THEOLOGI ISLAM

• Khawarij

• Mu‟tazilah

• Murjiah

• Jabariah

• Qadariah

• Ahli sunah Waljamaah

Syiah

Historis keberagaman dalam theologi berawal sejak Nabi wafat. Saat Nabi Muhammad SAW,

pengikut Nabi yang dari mekah (Muhajirin) merasa paling dekat kepada Nabi dan layak untuk

menjadi pemimpin setelah Nabi wafat. Demikian juga penduduk madinah (Ansor) merasa paling

banyak berkontribusi dalam membesarkan Islam. Meraka merasa berhak untuk menjadi

pemimpin.

Keluarga Nabi (Ahlul Bait) yang sedang mengurus jenazah Nabi merasa kaget tatkala Abu Bakar

al-Shidik diangkat menjadi pemimpin setelah Nabi (khalifah).

Keberagaman pasca Nabi wafat tidak begitu meruncing. Keberagaman meruncing saat Usman

bin Afan menjadi Khalifah

Page 34: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KEBERAGAMAN PASCA USMAN BIN AFAN

Saat Usman bin Afan terbunuh oleh anak angkat Ali bin Abi Thalib. Secara otomatis

bersifat estapet kepemimpinan diganti oleh Ali bin Abi Thalib. Saat Ali menjadi

khalifah pengikut setia Usman bin Afan memohon kepada Ali untuk mengadili orang

yang membunuh. Permohonan ini tidak kunjung selesai.

Kepemimpinan Ali berusaha untuk mengedepankan Azas Musyawah sesuai dengan

pesan al-Qur‟an. Namun hal ini mendapat penolakan keras dari sebagian pengikut

setia Ali, dan mereka keluar. Pengikut setia Ali yang keluar dinamakan khawarij.

Mereka mengkafirkan Ali dengan landasan ayat al-Qur‟an surat al-Maidah ayat 44.

Sementara pengikut setia Ali yang tetap setia dinamakan Syiah, dan mereka

menganggap Ali sebagai waliyullah (kekasih Allah).

Page 35: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

BERAGAM PRINSIP DASAR THEOLOGI ISLAM

khawarij Mu‟tazilah Murjiah

Jabariah Qadariah

Ahli Sunah Wal

Jamaah

• Orang berbuat dosa besar difahami

kafir

• Orang tidak sealiran kafir

• Tidak memakai hukum al-Qur‟an

Kafir

Orang berbuat dosa besar difahami

bukan kafir bukan mu‟min. Orang

seperti ini diakhirat berada di antara

sorga dan neraka

Orang berbuat dosa besar, tetap

mu‟min hanya berdosa

Manusia laksana wayang, tidak memiliki

kehendak dan pilihan. Hal ini didasarkan pada

firman Allah:

صبة من أصاب ما ول ٱلرض ف م ب ف إل أنفسكم ف ن كت م

برأها أن قبل لك إن ن سر ٱلل على ذ ٢٢

Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi

dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan

telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh)

sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya

yang demikian itu adalah mudah bagi Allah (al-

Hadidi:22)

Manusia diberikan kemampuan untuk

memilih, didasarkan pada firman Allah:

إن ر ل ٱلل روا حتى بقوم ما غ .بأنفسهمه ما غ

Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan

sesuatu kaum sehingga mereka merubah

keadaan yang ada pada diri mereka sendiri

(al-Rad:11)

1. Wajib beruasah, keberhasilan

ditangan Allah.

2. Uasaha hanya dipandang

bentuk penghambaan, bukan

kepastian keberhasilan.

3. Usaha hanya hukum

kausalitas, esensi tetap Allah

ب هفمنحسنة من أصببك م سيئة منأصببكومب ٱلل

سك فمن نف

Apa saja nikmat yang kamu peroleh

adalah dari Allah, dan apa saja

bencana yang menimpamu, maka dari

(kesalahan) dirimu sendiri (an-

Nisa:79)

Page 36: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KEBERAGAMAN DALAM FIQIH

Dalam dunia fiqih dikenal madzhab. Kata madzhab berasal dari bahasa arab. Secara

morfologi (tasrif) tergolong dharaf makan (kata benda yang menunjukan tempat). Jadi

madzhab tempat yang dilalui.

Dalam terminologi fiqih kata madzhab bermakna hasil pemikiran atau ijtihad.

Abi al-Muhabih Abdu al-Wahab bin Ahmad bi Ali al-Anshari dalam Kitab Mizan al-Kubro

menjelaskan. Bahwa jumlah madzhab dalam dunia fiqih ada delapan. Namun yang

sangat populer ada 4, yaitu; Hanafi, Maliki, Syafi‟I dan Ahmad/Hambali

Dasar

Pijakan

Imam

Madzhab

Hanafi 1. al-Qur‟an, 2. al-Hadis, 3. Ijma Shahabat, 4. Qias, 5. Istihsan

Maliki

Syafi‟i

Hambali

1. al-Qur‟an, 2. al-Hadis, 3. Ijma amalan orang Madinah, 4. Qias, 5.

Mashalih Mursalah

1. al-Qur‟an, 2. al-Hadis, 3. Ijma Imam Mujtahid 4. Qias

1. al-Qur‟an, 2. Ijma Shahabat, 3. al-Hadis 4. Qias,

Page 37: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

SALAH SATU PERSPEKTIF IMAM MADZHAB

ها أ ة إلى قمتم إذا ءامنوا ٱلذن لو وجوهكم فٱغسلوا ٱلص

كم د إلى وأرجلكم برءوسكم وٱمسحوا ٱلمرافق إلى وأ

ن ا كنتم وإن ٱلكعب هروا جنبا رضى كنتم وإن فٱط على أو م

نكم أحد جاء أو سفر ن م ٱلغائط م تمأو مس ساءل فلم ٱلن

موا ماءا تجدوا م ا فت ا صعدا با دكم بوجوهكم فٱمسحوا ط وأ

نه رد ما م جعل ٱلل كم ل ن عل كن حرج م رد ول

طهركم تم ل كم نعمتهۥ ول ٦ تشكرون لعلكم علHai orang-orang yang beriman, apabila kamu

hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah

mukamu dan tanganmu sampai dengan siku,

dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu

sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu

junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau

dalam perjalanan atau kembali dari tempat

buang air (kakus) atau menyentuh perempuan,

lalu kamu tidak memperoleh air, maka

bertayammumlah dengan tanah yang baik

(bersih); sapulah mukamu dan tanganmu

dengan tanah itu. Allah tidak hendak

menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak

membersihkan kamu dan menyempurnakan

nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur (al-

Maidah:6)

ساء تمٱلن مس ل أو

Imam Hanafi Memahami

bersetubuh

Pandangan

Imam Malik memahmi

bersentuhan diiringi

syahwat

Imam Syafi‟I Memahami

bersentuhan

Imam Ahmad

bersentuhan disertai

syahwat pada wanita

lain

Page 38: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

MADZHAB FIQIH DI INDOONESIA

1. Berpegang pada empat madzhab fiqih (Hanafi, Maliki, Syafi‟I, dan Hambali).

Masyarakat Nahdatil Ulama (NU) dan Ahlusunah (Aswaja) berpegang pada

madzhab empat. Argumen yang dibangun oleh pendiri NU untuk mengikuti 4

madzhab adalah, ajaran islam akan diperoleh hanya dengan mengekuti

generasi sebelumnya dan istinbath. Untuk itu NU dalam memahami teks-teks

Islam tidak meninggalkan pemahaman Shahabat, Tabi‟in, Tabi‟it Tabiin. Adapun

dalam menarik suatu keputusan hukum (istinbath) mengenali komentar-

komenta madzhab empat dalam persolan yang sedang berlangsung.

2. Langsungsung kepada al-Qur‟an dan as-Sunah. Masyarakat yang berpegang

pada hal ini adalah Muhamadiyah dan Persis. Argumen yang dibangun oleh

pendiri Muhammadiayh yakni Ahmad Dahlan dalam persoalan tidak perlunya

bermadhab, adalah ada kekuatiran ajaran Islam yang ditangkap tidak murni

lagi.

SECARA UMUM ADA DUA MADZHAB BESAR DI INDONESIA:

Page 39: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 40: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KEBERAGAMAN DALAM TASAWUF Suni

Tasawwuf Sunni ialah aliran tasaawuf yang berusaha

memadukan aspek hakekat dan syari‟at, yang

senantiasa memelihara sifat kezuhudan dan

mengkonsentrasikan pendekatan diri kepada Allah,

dengan berusaha sungguh-sugguh berpegang teguh

terhadap ajaran al-Qur‟an, Sunnah dan Shirah para

sahabat.

Dalam kehidupan sehari-hari para pengamal

tasawwuf ini berusaha untuk menjauhkan drii dari hal-

hal yang bersifat keduniawian, jabatan, dan menjauhi

hal-hal yang dapat mengganggu kekhusua‟an

ibadahnya.

Latar belakang munculnya ajaran ini tidak telepas

dari pecekcokan masalah aqidah yang melanda para

ulama‟ fiqh dan tasawwuf lebih-lebih pada abad kelima

hijriah aliran Syi‟ah Al-Islamiyah yang berusaha untuk

memngembalikan kepemimpinan kepada keturunan Ali

bin Abi Thalib.

Dimana syi‟ah lebih banyak mempengaruhi para sufi

dengan doktrin bahwa Imam yang ghaib akan pindah

ketangan sufi yang layak menyandang gelar Waliyullah,

dipihak lain para sufi banyak yang dipengaruhi oleh

filsafat Neo-Platonisme yang memunculkan corak

pemikiran Taawwuf Falsafi yang tentunya sangat

bertentangan dengan kehidupan para sahabat dan

tabi‟in. dengan ketegangan inilah munculah sang

pemadu syari‟at dan hakekat yaitu Imam Ghazali.

Secara garis besar tasawuf falsafi adalah tasawuf yang ajaran-

ajarannya memadukan antara visi mistis dan visi rasional. Tasawuf

ini menggunakan terminologi filosofis dalam pengungkapannya, yang

berasal dari berbagai macam ajaran filsafat yang telah

mempengaruhi para tokohnya.

Di dalam Tasawuf Falsafi metode pendekatannya sangat berbeda

dengan tasawuf sunni atau tasawuf salafi. kalau tasawuf sunni dan

salafi lebih menonjol kepada segi praktis (amali), sedangkan tasawuf

falsafi menonjol kepada segi teoritis (Nadhari) sehingga dalam

konsep-konsep tasawuf falsafi lebih mengedepankan asas rasio

dengan pendektan-pendekatan filosofis yang ini sulit diaplikasikan

ke dalam kehidupan sehari-hari khususnya bagi orang awam,

bahkan bisa dikatakan mustahil.

Kaum sufi falsafi menganggap bahwasanya tidak ada sesuatupun

yang wujud kecuali Allah, sehingga manusia dan alam semesta,

semuanya adalahh Allah. Mereka tidak menganggap bahwasanya

Allah itu zat yang Esa, yang bersemayam di atas Arsy. Dalam Tasawuf

Falsafi, tentang bersatunya Tuhan dengan makhluknya, setidaknya

terdapat beberapa istilah yang telah masyhur beserta para tokohnya

yaitu ; Hulul, Wahdah Al-Wujud, Insan Kamil, Wujud Mutlak.

Falsafi

Page 41: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

TOKOH-TOKOH TASAWUF

1. Hasan al-Basri

Hasan al-Basri adalah seorang sufi angkatan tabi‟in, seorang yang sangat taqwa, wara‟ dan zahid. Nama lengkapnya adalah Abu Sa‟id al-

Hasan ibn Abi al-Hasan. Lahir di Madinah pada tahun 21 H tetapi dibesarkan di Wadi al-Qura. Setahun sesudah perang Shiffin dia pindah ke

Bashrah dan menetap di sana sampai ia meninggal tahun 110 H. setelah ia menjadi warga Bashrah, ia membuka pengajian disana karena

keprihatinannya melihat gaya hidup dan kehidupan masyarakat yang telah terpengaruh oleh duniawi sebagai salah satu ekses dari kemakmuran

ekonomi yang dicapai negeri-negeri Islam pada masa itu. Garakan itulah yang menyebabkan Hasan Basri kelak menjadi orang yang sangat

berperan dalam pertumbuhan kehidupan sufi di bashrah. Diantara ajarannya yang terpenting adalah zuhud serta khauf dan raja‟.Dasar

pendiriannya yang paling utama adalah zuhud terhadap kehidupan duniawi sehingga ia menolak segala kesenangan dan kenikmatan duniawi.

Prinsip kedua Hasan al-Bashri adalah al-khouf dan raja‟. Dengan pengertian merasa takut kepada siksa Allah karena berbuat dosa dan sering

melalakukan perintahNya. Serta menyadari kekurang sempurnaannya. Oleh karena itu, prinsip ajaran ini adalah mengandung sikap kesiapan

untuk melakukan mawas diri atau muhasabah agar selalu memikirkan kehidupan yang akan dating yaitu kehidupan yang hakiki dan abadi.

TOKOH-TOKOH TASAWUF SUNI

2. Rabiah al-Adawiyah

Nama lengkapnya adalah Rabiah al-adawiyah binti ismail al Adawiyah al Bashoriyah, juga digelari Ummu al-Khair. Ia lahir di Bashrah tahun 95

H, disebut rabi‟ah karena ia puteri ke empat dari anak-anak Ismail. Diceritakan, bahwa sejak masa kanak-kanaknya dia telah hafal Al-Quran dan

sangat kuat beribadah serta hidup sederhana. Cinta murni kepada Tuhan adalah puncak ajarannya dalam tasawuf yang pada umumnya

dituangkan melalui syair-syair dan kalimat-kalimat puitis. Dari syair-syair berikut ini dapat diungkap apa yang ia maksud dengan al-mahabbah:

Kasihku, hanya Engkau yang kucinta, Pintu hatiku telah tertutup bagi selain-Mu, Walau mata jasadku tak mampu melihat Engkau, Namun mata

hatiku memandang-Mu selalu. Cinta kepada Allah adalah satu-satunya cinta menurutnya sehingga ia tidak bersedia mambagi cintanya untuk

yang lainnya. Seperti kata-katanya “Cintaku kepada Allah telah menutup hatiku untuk mencintai selain Dia”. Bahkan sewaktu ia ditanyai tentang

cintanya kepad Rasulullah SAW, ia menjawab: “Sebenarnya aku sangat mencintai Rasulullah, namun kecintaanku pada al-Khaliq telah

melupakanku untuk mencintai siapa saja selain Dia”. Pernyataan ini dipertegas lagi olehnya lagi mealui syair berikut ini: “Daku tenggelam dalam

merenung kekasih jiwa, Sirna segalanya selain Dia, Karena kekasih, sirna rasa benci dan murka”. Bisa dikatakan, dengan Al-Hubb ia ingin

memandang wajah Tuhan yang ia rindu, ingin dibukakan tabir yang memisahkan dirinya dengan Tuhan.

3. Dzu Al-Nun Al-Misri

Nama lengkapnya adalah Abu al-Faidi Tsauban bin Ibrahim Dzu al-Nun al-Mishri al-Akhimini Qibthy. Ia dilahirkan di Akhmin daerah Mesir.

sedikit sekali yang dapat diketahui tentang silsilah keturunan dan riwayat pendidikannya karena masih banyak orang yang belum

mengungkapkan masalah ini. Namun demikian telah disebut-sebut oleh orang banyak sebagai seorang sufi yang tersohor dan tekemuka

diantara sufi-sufi lainnya pada abad 3 Hijriah.

Page 42: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

4. Al-Qusyairi

Al-Qusyairi (w. 465 H) adalah salah seorang tokoh sufi utama dari abad kelima Hijriyah. Al-Qusyairi nama lengkapnya adalah „Abdul Karim ibn Hawazin, lahir

pada tahun 376 H di Istiwa, kawasan Nishapur. Dia berdarah arab dan tumbuh dewasa di Nishapur, salah satu pusat ilmu pengetahuan pada masanya.

Disinilah dia bertemu dengan gurunya, Abu „Ali al-Daqqaq, seorang sufi terkenal. Dari gurunya itulah Al-Qusyairi menempuh jalan tasawuf. Sang guru ini

menyarankannya untuk, pertama-tama. Mempelajari syariat. Karena itulah Al-Qusyairi mempelajari fiqih pada seorang faqih, Abu Bakr Muhammad ibn Abu

Bakr al-Thusi (w. 405 H) dan mempelajari ilmu kalam serta ushul fiqh pada Abu Bakr ibn Faurak (w. 406 H). Selain itu, diapun menjadi murid Abu Ishaq al-

Isfarayini (w. 418 H) dan menelaah banyak karya-karya al-Baqillani. Dari situlah Al-Qusyairi berhasil menguasai doktrin Ahlus Sunnah wal Jama‟ah yang

dikembangkan oleh al-Asy‟ari dan para muridnya. Seandainya karya Al-Qusyairi, ar-Risalah al-Qusyairiyyah dikaji secara mendalam, maka akan tampak jelas

bagaimana Al-Qusyairi cenderung mengembalikan tasawuf ke atas landasan doktrin Ahlus Sunnah.

5. Al-Harawi

Al-Harawi dipandang sebagai pengasas aliran pembaharuan dalam tasawuf dan penentang para sufi yang terkenal dengan keganjilan ungkapan-

ungkapannya seperti al-Busthami dan al-Hallaj. Al-Harawi, nama lengkapnya adalah Abu Isma‟il „Abdullah ibn Muhammad al-Anshari, lahir tahun 396 H di Heart,

kawasan Khurasan. Dan dia adalah seorang faqih aliran Hambaliyyah yang terkenal dan karya-karyanya di bidang tasawuf dipandang bernilai. Namun, karena

Al-Harawi adalah seorang penganut aliran Hambaliyyah, maka permusuhannya terhadap aliran Asy‟ariyyah terkenal keras.Karya tasawuf Al-Harawi yang paling

terkenal adalah Manazil al-Sa’irin ila Rabb al-‘Alamin. Dalam karyanya yang ringkas tersebut, dia menguraikan tingkatan-tingkatan rohaniah para sufi, di mana

tingkatan-tingkatan itu, menurutnya, mempunyai awal serta akhir. Katanya: “Kebanyakan ulama kelompok ini sependapat bahwa tingkatan akhir tidak

dipandang benar kecuali dengan benarnya tingkatan awal., seperti halnya bangunan tidak bias tegak kecuali didasarkan pada pondasi. Benarnya tingkatan

awal adalah dengan menegakkannya di atas keikhlasan serta keikutan terhadap as-Sunnah.”

6. Al-Ghazali

Al-Ghazali nama lengkapnya adalah Abu Hamid Muhammad ibn Muhammad ibn Ahmad. Karena kedudukan tingginya dalam Islam, dia diberi gelar Hujjatul

Islam. Ayahnya, menurut sebagian penulis biografi, bekerja sebagai pemintal wol. Dari itulah, tokoh sufi yang satu ini terkenal dengan al-Ghazzali (yang

pemintal wol), sekalipun dia terkenal pula dengan al-Ghazali, sebagaimana diriwayatkan al-Sam‟ani dalam karyanya, al-Ansab, yang dinisbatkan pada suatu

kawasan yang disebut Ghazalah. Al-Ghazali lahir di Thus, kawasan Khurasan, tahun 450 H (diriwayatkan pula dia lahir pada 451 H). menurut periwayatan al-

Subki, dia serta saudaranya menerima pendidikan mistisnya dirumah seorang sufi sahabat ayahnya, setelah ayahnya meninggal dunia. Di bidang tasawuf,

karya-karya Al-Ghazali cukup banyak, yang paling penting adalah Ihya’ ‘Ulum al-Din. Dalam karyanya tersebut, dia menguraikan secara terinci pendapatnya

tentang tasawuf, serta menghubungkannya dengan fiqh maupun moral agama. Juga karya-karya lainnya, al-Munqidz min al-Dhalal, dimana ia menguraikan

secara menarik kehidupan rohaniahnya, Minhaj al-‘Abidin, Kimia’ al-Sa’adah, Misykat al-Anwar dan sebagainya.

Page 43: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

TOKOH-TOKOH TASAWUF FALSAFI 1. AL-HALAJ

Hulul merupakan salah satu konsep didalam tasawuf falsafi yang meyakini terjadinya kesatuan antara kholiq dengan makhluk. Paham hulul ini disusun

oleh Al-Hallaj.

Kata hulul berimplikasi kepada bersemayamnya sifat-sifat ke-Tuhanan kedalam diri manusia atau masuk suatu dzat kedalam dzat yang lainnya. Hulul adalah

doktrin yang sangat menyimpang. Hulul ini telah disalahartikan oleh manusia yang telah mengaku bersatu dengan Tuhan. Sehangga dikatakan bahwa seorang

budak tetaplah seorang budak dan seorang raja tetaplah seorang raja. Tidak ada hubungan yang satu dengan yang lainnya sehingga yang terjadi adalah

hanyalah Allah yang mengetahui Allah dan hanya Allah yang dapat melihat Allah dan hanya Allah yang menyembah Allah.

2. IBNU ARABI

Istilah Wahdah Al-Wujud sangat dekat dengan pribadi Ibnu Arabi, sehingga ketika menyebut pemikiran Ibnu Arabi seakan-akan terlintas tentang doktrin

Wahdah Al-Wujud sebenarnya Wahdatul Wujud bukan penyebutan dari Ibnu Arabi sendiri melainkan sebutan yang dilontarkan oleh musuh bebuyutannya yaitu

Ibnu Taimiyah.

3. ABU YAZID AL-BUSTAMI

Sebagaimana disebutkan dalam sufi terminologi Ittihad adalah penggabungan antara dua hal yang menjadi satu. Ittihad merupakan doktrin yang

menyimpang dimana didalamnya terjadi proses pemaksaan antara dua ekssistensi. Kata ini berasal dari kata wahd atau wahdah yang berarti satu atau tunggal.

Jadi Ittihad artinya bersatunya manusia dengan Tuhan.

Tokoh pembawa faham ittihad adalah Abu Yazid Al-Busthami. Menurutnya manusia adalah pancaran Nur Ilahi, oleh karena itu manusia hilang kesadaranya

[sebagai manusia] maka pada dasarnya ia telah menemukan asal mula yang sebenarnya, yaitu Nur Ilahi atau dengan kata lain ia menyatu dengan Tuhan.

4. ALJILI.

Al-Jilli adalah seorang yang sangat terkenal di Baqhdad, riwayat hidupnya tidak banyak diketahui oleh sejarah tapi yang jelas ajran yang Al-Jilli ini ialah Insan

kamil. Insan kamil menurut Al-Jilli ialah manusia.

5. IBNU SAB‟IN

Disamping para sufi ia juga seorang filosof yang sangat terkenal dari Andalusia, ia adalah seorang penggagas paham tasawwuf yang lebih dikenal dengan

kesatuan Mutlak.

6. AL-SUHRAWARDI AL-MAQTUL

Al-Suhrawardi Al-Maqtul dipandang sebagai salah seorang dari generasi pertama para sufi filosof. Nama lengkapnya ialah Abu al-Futuh Yahya ibn Habsy ibn

Amrak, bergelar Syihabuddin, dan dikenal juga sebagai sang bijak (al-Hakim). Dia termasuk golongan para sufi abad keenam Hijriyyah; dia dilahirkan di

Suhrawad sekitar tahun 550 H dan di bunuh di Halb (Aleppo) atas perintah Shalahuddin al-Ayyubi, tahun 578 H. karena itulah, dia diberi gelar al-Maqtul (yang

dibunuh). Al-Suhrawardi telah meninggalkan sejumlah karya dan risalah, antara lain ialah Hikmah al-Isyraq, al-Talwihat, Hayakil al-Nur, al-Muqawimat dan

sebagainya. Namun karyanya yang paling penting serta paling menguraikan alirannya hanyalah Hikmah al-Isyraq, yang berisi pendapat-pendapatnya tentang

tasawuf isyraqi (iluminatif). Karya-karya Al-Suhrawardi, pada umumnya, cenderung bercorak simbolis dan begitu samar.

Page 44: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 45: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ILMU SUATU BEKAL

Isyarat al-Qur‟an tentang ilmu suatu bekal manusia dalam menjalankan kehidupan termaktub

dalam surat al-Baqarah

ئكة على عرضهم ثم كلها ٱلسماء ءادم وعلم ؤلء بأسماء أنب ون فقال ٱلمل دقن كنتم إن ه ٣١ ص

Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian

mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama

benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar! (al-Baqarah:31)

Secara morfologi (tashrif) kata ilmu (علمب) berasal dari bahasa arab dengan bentuk masdar (perihal).

Kata ilmu berasal dari akar kata ( علمبيعلمعلم ). Alima (علم) kata kerja yang menunjukan pada masa

lampau (fi’il madhi). Sementara kata ya’lamu (يعلم) kata kerja yang menunjukan pada masa sekarang

dan akan datang. Adapun kata ilman (علم) adalah masdar (perihal). Untuk mencapai bentuk masdar

harus mengalami proses perubahan dari satu bentuk kebentuk yang lain. Secara filosofis, untuk

memeiliki ilmu harus mengalami proses

filsafat ilmu.

Membagi ilmu

dan pengetahuan

Ilmu adalah pengetahuan yang tersusun secara rasional dan sistimatis

Penengetahuan hanya sekedar tahu (Lulusan SMA kerja dibengkel hanya dapat penengetahuan mesin.

Sementara lulusan mesin memiliki ilmu mesin)

Page 46: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ILMU DALAM PANDANGAN ISLAM

1. Ilmu yang wajib ain (wajib personal) dipelajari

2. Ilmu yang wajib kifayah (dapat diwakili) dipelajari

WAJIB AIN

Ilmu yang wajib ain dipelajari ilmu ibadah yang mencakup di dalmnya ilmu

shalat, puasa, zakat, haji dan ilmu akidah.

WAJIB KIFAYAH

Ilmu yang wajib kifayah dipelajari ilmu yang mencakup kehidupan, seperti :

1. Hukum Tata Negara (Siyasah Dusturiah)

2. Hukum Politik Yang Mengatur Hubungan Internasional (Siyasah Dauliah)

3. Siyasah Maliyah (Hukum Yang Mengatur Politik Keuangan Negara

Dalam filsafat islam lebih menitik beratkan pada aksilogi. Dengan demikian

ilmu yang dipelajari dalam islam tentunya bermuara pada aksiologinya.

Aksiologi (untuk apa) mengiring umat islam dalam menuntut ilmu untuk niat

yang positif.

Islam tidak membedakan antara satu ilmu dengan ilmu lainnya. Perbedaan hanya terletak pada

mempelajarinya

Page 47: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PANDANGAN ISLAM TERHADAP YANG BERILMU

ستوي هل علمون ٱلذن علمونه ل وٱلذن ما ر إن تذك ب أولوا ٩ ٱللب

"Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang

tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat

menerima pelajaran (Az-Zumar:9)

رفع ت ٱلعلم أوتوا وٱلذن منكم ءامنوا ٱلذن ٱلل درج ١١ خبر تعملون بما وٱلل

Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan

orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah

Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan (al-Muzadilah:9)

Al-Qur‟an dan Hadis tidak bisa dirubah, namun pemahaman terhadap al-

Qur‟an dan hadis terus berkembang. Ini artinya al-Qur‟an dan Hadis jika

dapat difahami secara holistik dapat dijadikan bekal dalam menghadapi

moderenisasi.

Page 48: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ISYARAT AL-QUR’AN BELAJAR BAHASA

Seorang filosuf berkata; luas dan tidaknya dunia seseorang kembali

kepada bahasa. Semakin luas bahasa yang dikuasai semakin luas

dunianya. Hal senada juga diungkapkan oleh Imam Syafi‟I, komentarnya.

Jika ingin menguasasi suatu kaum maka pelajari bahasa kaum itu.

Ternyata hal ini sudah diisyaratkan al-Qur‟an:

ها أ ا ٱلناس كم إن ن خلقن كم وأنثى ذكر م ا وجعلن كم ٱلل عند أكرمكم إن لتعارفوا وقبائل شعوبا إن أتقى

١٣ خبر علم ٱللHai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang

perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling

kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah

orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha

Mengenal (al-Hujurot:13)

Dalam kaidah Ushul Fiqih. “diperintahkan sesuatu diperintahkan juga sarananya” orang

diperintahkan sarananya.

Page 49: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

BEKAL ILMU DI ERA MODERENISASI

Di era modernisasi ilmu yang harus dipersiapkan oleh manusia secara umum, sudah diisyaratkan

dalam al-Qur‟an. Al-Qur‟an menyebut manusia dengan kata Basyar, kata Insan, kata An-Nas dan

kata Bani Adam. Kata tersebut meng-isyaratkan manusia untuk dipenuhi dalam kerlangsungan

hidupnya.

Kata Basyar mengandung makna maklukh yang memiliki kebutuhan biologis yang harus dipenuhi.

Termasuk kebutuhan basyar adalah sandang, pangan dan papan. Hal lain yang termasuk

kebutuhan biologis adalah menikah. Untuk mendapatkan hal ini manusia harus memiliki ilmunya.

Kata Insan, mengandung makna makhluk yang memiliki kebutuhan spiritualis (ketentraman). Hal

yang berkaitan dengan ini agama. Jadi manudia kapanpun termasuk era modern harus tetap

belajar agama, karena itu kebutuhan.

Kata An-Nas, bermakna makhluk yang memiliki kebutuhan sosial. Untuk itu manusia kapanpun

harus memiliki ilmu yang berkaitan dengan hal ini.

Kata Bani Adam, satu isyarat makhluk yang memiliki sejarah dan peradaban. Semodern apapun

manusia hidup di dunia ini jangan sampai melupakan sejarah.

Page 50: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 51: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KONTRIBUSI ISLAM PADA PERADABAN DUNIA

Perkembangan agama Islam sejak abad 14 silam turut mewarnai sejarah

peradaban dunia. Peradaban islam dapat dilihat dari beberapa indikator.

1. Keberadaan perpustakaan islam dan lembaga-lembaga keilmuan lain

seperti Baitul Hikam, Masjid al-Azhar, Masjid Qarawiyin, yang merupakan

tempat berkumpulnya intelektual muslim dalam rangka proses pengkajian

ilmu dan sain.

2. Peninggalan karya intelektual muslim seperti Ibnu Sina, Ibnu Haytam,

Imam Syafi‟I, Ar-Razi, al-Kindi, Ibnu Rusyd, ibnu Khaldun dan lain

sebagainya.

3. Penemuan-penemuan intelektual muslim yang dapat mengubah

peradaban dunia, seperti ditemukannya kertas, karpet, kalender islam,

penyebutan hari-hari, seni arsitektur dan tata perkotaan.

4. Nilai-nilai budaya atas manifestasi iman, islam dan ihsan

Page 52: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

KONTRIBUSI INTELEKTUAL MUASLIM PADA DUNIA

1. Ar-Razi ; Intelektual Muslim yang berkontribusi dibidang kedokteran

karya-karyanya banyak diterjemahkan ke dalam bahasa eropa.

2. Ibnu Sina; Intelektual Muslim yang berkontribusi dibidang filsafat dan

kedokteran. Salah satu karyanya yang diterjemahkan ke dalam bahasa

eropa “al-Qur’an Fi at-Thib‟ (Canon Of Medicine).

3. Dalam bidang keagamaan Imam bhukhari dan Muslim (bidang Hadis),

Imam Hanafi, Imam Maliki, Imam Syafi‟I dan Imam Ahmad (dibidang

Fiqih). Imam at-Thabari dibidang Tafsir dan Ibu Hisyam dibidang sejarah.

Perumusan konsep theologi dihadirkan wasil bin Atha, Ibnu Hujail al-Allaf,

dan lain-lain dari mu‟tazilah. Adapun kontribusi pada ahli sunah ialah Abu

Hasan al-Asy‟ari dan al-Maturidi. Dibidang tasawuf terdapat Abu Yazid al-

Bustami, Husain bin Mansur al-Halaj, dan sebagainya.

Page 53: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 54: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PERANAN MASJID KAMPUS SECARA UMUM

Secara umum peranan masjid untuk beribadah. Baik yang

menyangkut ibadah mahdhah maupun ghair mashdhah.

Ibadah mahdhah seperti

shalat lima waktu

Ibadah ghair mahdhah

seperti kajian-kajian islam

Pelatihan-pelatihan ibadah, dan pelatihan-pelatihan medo dan

retorika dakwah

Page 55: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

PERANAN MASJID KAMPUS

Ada kegiatan keagamaan yang

langsung ada kaitannya dengan

mata kuliah PAI

Kegiatan keagamaan yang bersifat

otonom

Segla kajian, taklim, dan materi-

materi keislam dan keindonesian

bersinergi dengan mata kuliah PAI

Kajian-kajian keislaman dengan

pendekatan disesuaikan dengan

program studi mahasiswa.

Page 56: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai
Page 57: PENDIDIKAN AGAMA ISLAMapipudin.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/68573/... · orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai

ZAKAT DAN PAJAK

Perbedaan Zakat Pajak

Arti Nama Bersih, bertambah dan berkembang Pajak, upeti

Dasar Hukum Al-Qur‟an dan as-Nunah Undang-undang suatu Negara

Nishab dan Tarif Ditentuka Allah dan bersifat muthlak, nisab zakat memiliki ukuran tetap Ditentukan oleh Negara yang bersifat relative. Nishab dan terif berubah-

ubah sesuai dengan keputusan pemerintah

Sifat Kewajiban bersfat tetap dan terus menerus Kewajiban sesuai dengan kebutuhan dan dapat dihapuskan

Subjek Muslim Setiap warga Negara

Objek alokasi penerima Tetap 8 golongan Untuk dana pembangunan dan biaya rutin

Harta yang dikenakan Harta produktif Semua harta

Syarat Ijab Kabul Disyaratkan Tidak disyaratkan

Imbalan Pahala dari Allah dan keberkahan harta Tersedianya barang jasa dan public

Sanksi Dari Allah dan pemerintah islam Dari Negara

Motivasi pembayaran Keimanan dan ketakwaan kepada Allah. Ketaatan dan ketakutan pada

Negara dan sanksinya

Rasa tanggung jawab terhadap beban bersama yang harus dipikul oleh

semua warga sesuai dengan kemapuan (subjek dan objek pajak)

Perhitungan Dipercayakan kepada muzaki dan dapat juga dibantu amil zakat Selalu mengunakan jasa angkutan pajak