Penda Hulu An

18
PENDAHULUAN • Otitis eksterna (OE) adalah suatu peradangan pada liang telinga luar, baik akut maupun kronis • Dihubungkan dengan infeksi sekunder oleh bakteri dan atau jamur yang menyertai maserasi kulit dan jaringan subkutan, yang dapat terlokalisir ataupun difus. • Otitis eksterna dapat dibagi menjadi otitis eksterna superfisialis dan otitis eksterna profunda atau otitis eksterna akut (OEA).

description

jkkjkbgfjyfj

Transcript of Penda Hulu An

Page 1: Penda Hulu An

PENDAHULUAN

• Otitis eksterna (OE) adalah suatu peradangan pada liang telinga luar, baik akut maupun kronis

• Dihubungkan dengan infeksi sekunder oleh bakteri dan atau jamur yang menyertai maserasi kulit dan jaringan subkutan, yang dapat terlokalisir ataupun difus.

• Otitis eksterna dapat dibagi menjadi otitis eksterna superfisialis dan otitis eksterna profunda atau otitis eksterna akut (OEA).

Page 2: Penda Hulu An

ANATOMI

Page 3: Penda Hulu An

Anatomi

Anatomi Telinga Luar Struktur Telinga Luar

Page 4: Penda Hulu An

Anatomi Telinga Luar

1.Aurikula2.MAE (meatus akustikus eksternus)- 1/3 luar MAE pars cartilagenous• Lanjutan dari Aurikula • Mempunyai rambut, kel.sebasea,

kel.serumenalis.

Page 5: Penda Hulu An

Anatomi Telinga Luar

- 2/3 dalam MAE pars osseus • Bagian dari os temporal • Tidak berambut, tidak mobile terhadap

sekitarnya 3. Membran Timpani

Page 6: Penda Hulu An

Gambaran Membran Timpani

Page 7: Penda Hulu An

Anatomi Telinga Tengah

• Telinga tengah : suatu rongga kecil dalam tulang pelipis (tulang temporalis) yang berisi tiga tulang pendengaran :

• Maleus• Inkus epitel selapis gepeng

• Stapes

Page 8: Penda Hulu An

• Telinga tengah berhubungan dengan rongga faring melalui tuba auditiva, yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan tekanan antara kedua sisi membrane tympani.

• Tuba auditiva akan membuka ketika mulut menganga atau ketika menelan makanan

Page 9: Penda Hulu An

Anatomi Telinga Dalam

Page 10: Penda Hulu An

Struktur Telinga Dalam

Page 11: Penda Hulu An

Struktur Telinga Dalam

• Telinga dalam merupakan struktur yg terdiri dari serangkaian rongga-rongga tulang dan saluran membranosa yang berisi cairan.

• Saluran-saluran membranosa labirin membranosa,sedangkan rongga-rongga tulang yang di dalamnya labirin tulang (labirin osseosa).

Page 12: Penda Hulu An

• Labirin tulang berisi cairan perilimfe. Rongga yang terisi perilimfe ini merupakan terusan dari rongga subarachnoid selaput otak.

• Labirin terdiri atas tiga saluran : - vestibula- kokhlea (rumah siput) - 3 buah kanalis semisirkularis (saluran

setengah lingkaran)

Page 13: Penda Hulu An

Vestibula

• Vestibule bagian membran terdiri dari dua kantung kecil, yaitu sakulus dan utikulus.

• Pada sakulus dan utikulus terdapat dua struktur khusus yang disebut makula akustika, sebagai indra keseimbangan statis .

Page 14: Penda Hulu An

• Sel-sel reseptor dalam organ tersebut berupa sel-sel rambut, yang didampingi oleh sel-sel penunjang.

• Bagian atas sel tersebut tertutup oleh membran yang mengandung butir-butiran kecil kalsium karbonat (CaCO3) otolit

Page 15: Penda Hulu An

Kanalis Semisirkularis

• Kanalis semisirkularis merupakan 3 saluran bertulang yang terletak di atas belakang vestibula. Salah satu ujung dari masing-masing saluran ampula (terdapat Krista akustika)

• Seperti pada vestibula sel-sel reseptor dalam krista akustika juga berupa sel-sel rambut yang didampingi oleh sel-sel penunjang (distimulasi oleh gerakan endolimfe).

Page 16: Penda Hulu An

Koklea

• membentuk bagian anterior labirin, terletak di depan vestibula.

• Terdiri dari tiga saluran tersebut adalah:• Saluran vestibular (skala vestibular• Saluran tympani (skala tympani• Saluran kokhlear (skala media)

Page 17: Penda Hulu An

• Skala media dipisahkan dengan skala vestibular oleh membran vestibularis (membran reissner), dan dipisahkan dangan skala tympani oleh membran basilaris.

• Pada membran basilaris inilah terdapat indra pendengar, yaitu organ corti. Sel reseptor bunyi pada organ ini berupa sel rambut ,

• Akson-akson dari sel-sel rambut cabang kokhlear dari saraf vestibulokokhlear (saraf kranial ke VIII).

Page 18: Penda Hulu An

FISIOLOGI PENDENGARAN• Bunyi ditangkap daun telinga membran timpani

tulang pendengaran fenestra ovale menggerakkan perilimfe pada skala vestibuli melalui membran reissner mendorong endolimfe menimbulkan gerak relatif membran basilaris dan membran tektoria defleksi stereosilia sel rambut kanal ion terbuka terjadi pertukaran ion depolarisasi sel rambut pelepasan neurotransmiter potensial aksi saraf auditorius nukleus auditorius korteks pendengaran di lobus temporalis