Penciptaan Manusia
-
Upload
novriefta-nugraha -
Category
Documents
-
view
27 -
download
1
description
Transcript of Penciptaan Manusia
PENCIPTAAN MANUSIA DALAM AL-QUR’AN
Dr. H. Masyhudi AM., M.Kes.
Asal Ususl Penciptaan Manusia
• Asal usul penciptaan manusia selalu menjadi polemik diantara para ahli
• Berbagai teori muncul untuk menerangkan asal usul penciptaan manusia (apakah manusia tercipta dg sendirinya lewat evolusi atau diciptakan ?)
• Islam menerangkan asal usul penciptaan manusia dengan sangat lengkap melalui Al-Quran dan Hadis
Asal Usul Kejadian Manusia Menurut Islam
Ada tiga macam cara penciptaan manusia :1.Penciptaan manusia pertama / Adam2.Penciptaan manusia kedua / Hawa3.Penciptaan manusia ketiga dan seluruh
manusia, selain nabi Isa a.s.
Penciptaan Manusia Pertama (Adam)
• Adam diciptakan dari tanah yang kering kemudian dibentuk oleh Allah dengan bentuk
yang sebaik-baiknya. • Setelah sempurna maka oleh Allah ditiupkan
ruh kepadanya.
“Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur
hitam yang diberi bentuk”. (Q.S. Al-Hijr : 26)
“Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan Yang memulai penciptaan manusia dari tanah”.
(Q.S. As- Sajdah : 7)
“Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur
hitam yang diberi bentuk, Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniup kan kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, maka tunduklah kamu
kepadanya dengan bersujud”. (Q.S. Al-Hijr : 27-28)
"Sesunguhnya manusia itu berasal dari Adam dan Adam itu (diciptakan) dari tanah".
(HR. Bukhari)
Penciptaan Manusia Kedua (Hawa)
• Manusia diciptakan berpasang-pasangan
• Proses penciptaan manusia kedua (Hawa) berasal dari Adam
“Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa
yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka
ketahui”. (Q.S. Yaasin : 36)
“ Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yang Telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah
menciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allah memperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak.....”
Q.S. An-Nisa : 1
"Maka sesungguhnya perempuan itu diciptakan dari tulang rusuk Adam"
(HR. Bukhari-Muslim)
Penciptaan Manusia Ketiga dan Seterusnya
• Penciptaan manusia setelah Adam dan Hawa melalui proses perkawinan, kecuali
Nabi Isa A.S.
“ Dan Sesungguhnya kami Telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu kami bungkus dengan daging. Kemudian kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik” .
Q.S. Al-Mukminun 12-14
"Telah bersabda Rasulullah SAW dan dialah yang benar dan dibenarkan. Sesungguhnya seorang diantara kamu dikumpulkannya pembentukannya (kejadiannya) dalam rahim ibunya (embrio) selama empat puluh hari. Kemudian selama itu pula (empat puluh hari) dijadikan
segumpal darah. Kemudian selama itu pula (empat puluh hari) dijadikan sepotong daging. Kemudian diutuslah beberapa malaikat untuk meniupkan ruh kepadanya (untuk menuliskan/menetapkan) empat
kalimat (macam) : rezekinya, ajal (umurnya), amalnya, dan buruk baik (nasibnya)."
(HR. Bukhari-Muslim)
TAHAPAN KEJADIAN MANUSIA
• Nuthfah• Alaqah
• Mudghah• Idham dan Lahm
• Nasy’ah Khalqan Akhar• Nafkhur Ruh
“Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu kami jadikan segumpal daging, dan
segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu kami bungkus dengan daging. Kemudian kami
jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik”. (Q.S. Al-
Mukminun : 14)
Tahap Nuthfah
“ Sesungguhnya kami Telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang kami hendak mengujinya (dengan perintah dan larangan), Karena itu kami jadikan dia
mendengar dan Melihat” . (Q.S. Al-Insan : 2)
Tahap Nuthfah
• Nuthfah artinya air yang sedikit• Pembentukan nuthfah mulai dari terjadinya
persenyawaan (bertemunya Sperma dan Sel Telur), sampai akhir minggu pertama / hari ke tujuh
• Dari Nuthfah akan berkembang menjadi bentuk-bentuk yang berlainan
Tahap Alaqah
• Mulai akhir minggu pertama hingga minggu ke tiga
• Alaqah bisa berarti :– Segumpal darah– Sesuatu yang melekat / menggantung– Lintah
Tahap Mudghah
• Kata mudghah terdapat dalam 2 ayat al Quran : Q.S. Al-Hajj : 5 & Q.S. Al-Mukminun : 14
• Tahap mudghah dimulai pada minggu ke empat
• Pada Tahap ini sudah terbentuk organ-organ tubuh seperti jantung, otak, paru dll
Tahap Idham & Lahm
• Terjadi pada minggu ke minggu kelima, keenam dan ketujuh
• Terjadi pembentukan tulang yang mendahului pembentukan oto-otot. Apabila tulang belulang telah dibentuk, otot-otot akan membungkus rangka tersebut.
Tahap Nasy’an Khalqab Akhar• Tahap menjelang minggu kelapan • Perubahan pada tahap ini bukan lagi embrio tetapi sudah
masuk ke bentuk janin• Pada bulan ketiga, semua tulang janin telah terbentuk dengan
sempurnanya Kuku-kukunya pun mula tumbuh. • Pada bulan keempat, pembentukan uri menjadi cukup
lengkap menyebabkan baki pranatel bayi dalam kandungan hanya untuk menyempurnakan semua anggota yang sudah wujud. Walaupun perubahan tetap berlaku tetapi perubahannya hanya pada ukuran bayi saja
Tahap Nafkhur Ruh
“ Maka apabila Telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)Ku; Maka hendaklah kamu
tersungkur dengan bersujud kepadanya". (Q.S. Shaad : 72)
Tahap Nafkhur Ruh
• Tahap peniupan ruh• Terjadi setelah umur 40 hari dan setelah
organ tubuh terbentuk• Tahap ini menunjukkan bahwa penbentukan
janin tidak hanya proses lahiriyah saja, tetapi juga batiniyah sebagaimana Q.S. Al-’Arah : 172
“ Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa
mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku Ini Tuhanmu?" mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuban kami), kami menjadi saksi". (Kami
lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (Bani Adam) adalah orang-orang yang lengah
terhadap Ini (keesaan Tuhan)" (Q.S. Al-‘ Araf :172)
Ada itu Ruh?Q.S. Al-Isra :85
وح ويسألونك عن الرMereka akan bertanya padamu tentang ruh,
وح من أمر ربي قل الرkatakan: “Ruh adalah bagian dari urusan Tuhanku,
�وما أوتيتم من العلم إال قليالdan tidaklah kamu diberikan ilmu tentang ruh kecuali sedikit.”
SIAPAKAH MANUSIA ITU ?
Mengenal DiriMenggapai Ilahi
من عرف نفسه فقد عرف ربه
Mengenal Diri tergantung Paradigma
ParadigmaParadigma
VisiVisi
Nasib Nasib
KarakterKarakterKebiasaanKebiasaan
AksiAksi
Paradigma adalah Cara Pandang
Cara Pandang tergantung dari FocusCara Pandang tergantung dari Focus
Cara Pandang Juga Tergantung Cakupan
BaruKlasik
Ascetic/ZuhudAllah-centris (Tawhid)
Spiritual – Bio-Material
Dunia Akhirat(Eternal Trancendental)
Hedonistik
Materialistik
Sekuler
PARADIGMA
Manusia
Hidup
Perilaku
Ascetic/ZuhudAllah-centris (Tawhid)
Spiritual - Material
Dunia Akhirat(Eternal Trancendental)
PARADIGMAIslami
Manusia
Hidup
Perilaku
Apa itu manusia?
Manusia adalah tubuh biologis ini.
ParadigmaMATERIALISTIK
Sejak kapan kamu jadi manusia?
Sejak lahir.
Apa itu HIDUP?
seculumParadigmaSECULAR(Kini - Di sini)
Kematian adalah Kemusnahan
Segalanya harus diraihsekarang juga, di sini juga, mumpung masih di bumi !!
Kehadiran tubuh di Bumi
STRESSANXIETYAlienation
ParadigmaMATERIALISTIK
ParadigmaSEKULER
Tubuh
Bumi(Kini-Di Sini)
TertekanCemasKesepian
ParadigmaHEDONISTIK
Kenikmatan Jasmani Sesaat
TUGAS MANUSIA
Manusia adalah Khalifatullah
“ Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." mereka berkata:
"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman:
"Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui." (Q.S. Al-Baqarah : 30)
“ Dan dia lah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya
Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya dan Sesungguhnya dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (Q.S. Al-An’ am : 165)