PENANGANAN UNRAS DAMAI

30

description

PENANGANAN UNRAS DAMAI

Transcript of PENANGANAN UNRAS DAMAI

DASAR U U No. 2 th 2002 tentangPolri UUNo.9th1998tentangKemerdekaanMenyampaikan Pendapat di muka umum. PerkapNo. 16 th 2006 tentang Pedoman DalmasPerkapNo.1th2009tentangPenggunaankekuatandalam tindakan kepolisian.PerkapNo.8tahun2009tentangimplementasiprinsipHAM dalam penyelenggaraan tugas Polri. Protap No : Protap/1/X/2010tentang Penanggulangan Anarki. UMUM Polri merupakan alat negara yang berperan dalam harkamtibmas, gakkum sertamemberikanlin,yomdanyankepadamasyarakatdalamrangka terpeliharanya kamdagri. Unjuk rasa adalah hak setiap warga negara AnggotaSabharadalammelaksanakantugasdilapangansering dihadapkanpadasituasi,kondisiataukonfliksosialdan/atauunjukrasa yang bersifat damai - anarkis, sehingga perlu mengerahkan kekuatan dan kemampuan sebagai upaya untuk mencegah. Pengerahan kekuatan dan kemampuan dimaksudperlu dilakukan dengan sikap anggota Sabhara yang melayani, proaktif, transparan dan akuntabel, humanis, dan menjujung tinggi kearifan lokal. SehinggapelayananygdilakukanolehanggotaSabharadapatdilakukan secaraarif,bijaksana,tegas,konsistendandapatdipertanggung jawabkan,untukmencegahsedinimungkinkemungkinanterjadinya tindakan-tindakankekerasan(tindakananarkis)yangdapatdilakukan oleh anggota anggota Sabhara maupun masyarakat. PENGERTIAN DalmasHumanisadalahsatuanDalmasyangtanpadilengkapiperalatan dandigerakkandalammenghadapikondisimassamasihtertib,teratur, damai atau situasi TERTIB atau SITUASI HIJAU DalmasAwaladalahsatuanDalmasyanghanyadilengkapidengantali dalmas dan digerakkan dalam menghadapi kondisi massa yang tidak tertib atau situasiKUNINGatau SITUASI TIDAK TERTIB Alih ganti adalah kegiatan peralihan kendali dari satuan Dalmas Humanis kepada satuan Dalmas Awal. LapisgantiadalahkegiatanperalihankendalidarisatuanDalmasAwal kepada satuan Dalmas Lanjut RUANG LINGKUP Penanganan UNJUK RASA DAMAI pada situasi TERTIB atau situasi HIJAU PenangananUNJUKRASADAMAIpada situasi TIDAK TERTIB atau situasi KUNING PENGGOLONGAN MEKANISME PERALIHAN DalamhaleskalasisituasimeningkatdarisituasiTIDAK TERTIB/kuningmenjadisituasiMELANGGARHUKUM/merah, dilakukanLINTASGANTIantaraSatuanDalmasAwaldengan SatuanDalmasLanjutatasperintahKapolresdengantanda taktis bendera berwarna merah2 DlmhaleskalasimeningkatdrsituasiTERTIB/hijaumenjadi situasitidaktertib/kuning,dilakukanALIHGANTIantaraSat DalmasHumanisdgnSatDalmasAwalatasperintahKapolsekdan atau Kapolres dgn tanda taktis bendera warnakuning. 1 PD SAAT SITUASI TERTIB DALMAS AWAL SUDAH SIAP OPERASIONAL UNTUK MELAKS ALIH GANTI PD SAAT SITUASITIDAK TERTIB DALMASLANJUTSUDAH SIAP OPERASIONAL UNTUK MELAKS LAPIS GANTI PRINSIP PENGGUNAAN KEKUATAN HUMANIS SEMUATINDAKANKEPOLISIANAGARSELALUMEMPERTIM-BANGKAN ASPEK-ASPEK KEMANUSIAAN PROPORSIONALITAS PROAKTIF PENGGUNAANKEKUATANHARUSDILAKSANAKANSECARASEIMBANGANTARA ANCAMANYANGDIHADAPI&TINGKATKEKUATAN/RESPONANGGOTAPOLRI, SHG TDK MENIMBULKAN KERUGIAN / KORBAN / PENDERITAAN YG BERLEBIHAN. KETERPADUAN MELAYANI TRANSPARAN PENANGANANUNRASHENDAKNYADILAKSANAKANSECARATERPADU DANSINERGIANTARFUNGSI-FUNGSIKEPOLISIANDANSEGENAP UNSUR/KOMPONEN BANGSA YG DILIBATKAN Memberikanpelayanankepolisianyang lebihcepat,lebihmudah,lebihbaik,dan lebih nyaman & memenuhi standar mutu pelayanan & tingkat kepuasan masy. Dapatmengetahuisecaradinikondisiygapabilatdksgrmendapatkan responberpotensimenimbulkangangguankeamanandanketertiban, sertamenjalinkerjasamayangsinergisdenganpemangkukepentingan untuk dapat mengatasi dengan solusi yang tepat. Memberikan informasi yang diperlukan masyarakat secara proporsional. AKUNTABEL Mempertanggungjawabkanpelaksanaantugaspokokdenganselalu mengikutikaidahhukumdanprosedurbaku,sertabertindaksesuai norma dan etika. PERSYARATAN KEMAMPUAN DALMAS MENTALDANMORALYANG BAIK 1 KEMAMPUAN BELA DIRI 8 KETEGUHAN HATI DAN LOYALITAS TINGGI 2 KEMAMPUAN DLM MENGGUNAKAN PERALATAN DALMAS 9 DEDIKASIDANDISIPLINYG TINGGI 3 KEMAMPUANMEMBENTUK/ MENGUBAHFORMASIDGN CEPAT 10 NILAIKESAMAPTAANJASMA-NI PALING RENDAH 65 4 KEMAMPUANMENILAIKA-RAKTERISTIKMASSASECARA UMUM 11 PENGUASAANTHPPASALPASAL DALAMUNDANGUNDANGYG BERKAITAN DENGAN DALMAS 5 KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI 12 JIWA KORSA YANG TINGGI 6 KEMAMPUANMENGGUNAKAN KENDARAANTAKTISPENGURAI MASSADANALATKHUSUS DALMAS LAINNYA 13 SIKAP NETRAL 7 KEMAMPUANKECEPATAN BERKUMPUL 14 KUAT DALMAS DI KEWILAYAHAN 1POLDA METRO JAYA 9 KOMPI5 POLWIL : 2 KOMPI 2 POLDA SUMUT, RIAU, KEPRI, JABAR, JATENG, JATIM, SULSEL, SULTENG, NTB, PAPUA : 3 KOMPI 6 POLTABES/POLRESTRO : 3 KOMPI 3 POLDA LAINNYA : 2 KOMPI 4 POWILTABES : 4 KOMPI 7 POLRES / TA : 2 KOMPI 8POLSEKTA / TRO : 2 PELETON 9 POLSEK : 1 PELETON KUAT DALMAS SESUAI PERKAP NO. 16 TH. 2006 : KUAT DALMAS DI KEWILAYAHAN 1POLDA TIPE A KHUSUS 962 PERS 5 POLRES KOTA BESAR 125 PERSONIL 26POLRES KOTA 94 PERSONIL 3POLDA TIPE B 225 PERSONIL 4 POLRES METROPOLITAN 125 PERSONIL 7POLRES64PERSONIL 8POLSEK METRO 21 PERSONIL KUAT DALMAS SESUAI PERKAP NO. 22 DAN 23 : POLDA TIPE A 336 PERSONIL PRINSIP PENGGUNAAN KEKUATAN TAHAP PERSIAPAN Menyiapkan surat perintah. Menyiapkan kekuatan Dalmas yang memadai untuk dihadapkan dengan jumlah dan karakteristik massa Melakukan pengecekan personil, perlengkapan/peralatan Dalmas, konsumsi dan kesehatan anggota Dalmas Menyiapkan rute pasukan Dalmas menuju objek dilakukan unjuk rasa dan rute penyelamatan. Menyiapkan sistem komunikasi keseluruh unit satuan Polri yang dilibatkan TAHAP PERSIAPAN Gambaran massa pengunjuk rasa yang akan dihadapi oleh Satuan Dalmas (jumlah, karakteristik, tuntutan, dan alat yang dibawa serta kemungkinan yang akan terjadi selama unjuk rasa) Gambaran situasi obyek tempat dilakukan unjuk rasa. Rencana urutan langkah dan tindakan yang akan dilakukan Dalmas dan termasuk langkah mundur bila diperlukan.LARANGAN ANGGOTA DALMAS 7MENGUCAPKAN KATA-KATA KOTOR, MEMAKI, PELECEHAN SEXUAL, ASUSILA 6MUNDUR MEMBELAKANGI MASSA PENGUNJUK RASA 5 MEMBAWA SENJATA TAJAM DAN PELURU TAJAM4 KELUAR DARI IKATAN SATUAN DAN MENGEJAR MASSA SECARA PERORANGAN 3MEMBAWA PERALATAN DILUAR PERALATAN DALMAS2 MELAKUKAN TINDAKAN KEKERASAN YG TDK SESUAI DGN PROSEDUR 1 BERSIFAT AROGAN DAN TERPANCING OLEH PRILAKU MASSA 8MELAKUKAN PERBUATAN LAIN YG MELANGGAR ATURAN HUKUM KEWAJIBAN ANGGOTA DALMAS 6PATUH DAN TAAT KEPADA PERINTAH KEPALA SATUAN YG BERTANGGUNG JAWAB 5 MELINDUNGI JIWA DAN HARTA BENDA4 MENGAMANKAN UNJUK RASA HINGGA UNJUK RASA SELESAI 3PERGERAKAN DALMAS SELALU DALAM IKATAN SATUAN DAN SESUAI FORMASI2 MELAYANI DAN MENGAMANKAN UNRAS SESUAI DENGAN KETENTUAN 1 MENGHORMATIHAM DARI SETIAP ORANG YG MELAKUKAN UNRAS TINGKAT TINDAKAN PENGUNJUK RASA TindakanPasifdilayanidandikawalolehSatuanDalmas Humanis tanpa dilengkapi dengan peralatan dalmas. TindakanAktifdilayaniolehSatuanDalmasAwalyang hanya dilengkapi dengan Tali dalmas. TindakanAgresifdilayaniolehSatuanDalmasLanjutyang telahdilengkapidengantameng,tongkatrotan,kendaraan pengurai massa, kendaraan penyelamat dan gas air mata. TindakanAgresifyangbersifatsegeradilayaniolehPHH BrimobygtelahdilengkapidenganperalatanPHHdan Senjata api PRINSIP PENGGUNAAN KEKUATAN INDIKATOR SITUASI UNRAS DAMAI Unjuk rasa dilakukan dengan tertib dan damai serta dilengkapi ijin. Koordinator lapangan (korlap) masih mampu untuk mengedalikan massa pengunjuk rasa. Pergerakan massa dari titik kumpul ketempat dilakukan unjuk rasa dilakukan dengan tertib dan tidak melanggar arus lalu lintas. Team negosiasi masih dapat berkomunikasi efektif dengan korlap. Masyarakat sekitar merasa tidak terganggu dengan adanya unjuk rasa diwilayah tersebut. Unjuk rasa tidak dilakukan pada tempat-tempat yang dilarang oleh undang-undang. Antara massa pengunjuk rasa dengan petugas Polri masih terjalin sikap saling menghormati dan menghargai. Selama pelaksanaan unjuk rasa selalu menghormati hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM). INDIKATOR ESKALASI SITUASI TERTIB ATAU SITUASIHIJAU INDIKATOR SITUASI UNRAS DAMAI INDIKATOR ESKALASI SITUASI HIJAU-KUNING/TIDAK TERTIB INDIKATOR ESKALASI SITUASI TIDAK TERTIB ATAU SITUASI KUNING Unjuk rasa dilakukan tanpa ijin Unjuk rasa dilakukan dengan tidak tertib walau pelaksanaannya dilengkapi dengan ijin. Massa pengunjuk rasa telah mulai melakukan aksi teatrikal, menutup jalan dengan cara duduk dan atau tidur-tiduran. Masyarakat sekitar sudah mulai resah dan merasa terganggu atas pelaksanaan unjuk rasa yg tidak tertib. Massa pengunjuk rasa telah mulai menyatakan rasa tidak puas secara terbuka dan keras. Massa pengunjuk rasa telah mulai mengeluarkan kata-kata ancaman bila tuntutanya tidak segera dipenuhi. Massa pengunjuk rasa telah mulai mendorong petugas dalmas dengan tangan kosong. Massa pengunjuk rasa telah menyerang petugas dengan benda benda yang tidak membahayakan dan masih menghormati hukum dan HAM. . TAHAP PENGGUNAAN KEKUATAN KEKUATANYANGMEMILIKIDAMPAK DETEREN ATAU PENCEGAHAN KENDALI TANGAN KOSONG KERASTAHAPI PERINTAHLISAN KENDALI TANGAN KOSONG LUNAK TAHAPII TAHAPIII TAHAPIV PENGGUNAAN KEKUATAN SESUAI TINGKATAN BAHAYA ANCAMAN DARI PELAKU KEJAHATAN ATAU TSKPOLA PENANGANAN UNRAS DAMAI 2 SITUASI KUNING 1GUN KUAT SESUAI ASAS ALIHGANTI LAPISGANTI KENDALI TANGAN KOSONG LUNAK KENDALI TANGAN KOSONG KERAS PASIF AKTIF KURATIF DAN REHABILITASI CB pada SITUASI HIJAU Melakukan pengawalan dan pengamanan unjuk rasa damai. Pada saat tiba di lokasi unjuk rasa, maka Dalmas humanis melakukan pengamanan unras berada dibelakang massa, sedangkan dalmas awal sudah siap operasional disekitar tempat dilakukan unras. Lakukan pengamanan dgn senyum & dilarang mengeluarkan kata kotor. Kapolsek dan atau Kapolres dapat memberikan himbauan kepolisian dengan mobil penerangan dalmas. Himbauan hendaknya dilakukan dengan humanis dan santun serta dapat menggunakan bahasa asli daerah. Negosiator melakukan negosiasi dengan koordinator lapangan (korlap). SITUAS TERTIB atau SITUASIHIJAUdimanaTINDAKAN SESEORANG atau KELOMPOK ORANG YG DILAKUKANSECARA PASIF CB pada SITUASI HIJAU Team negosiator dapat melakukan mediasi Kapolsek/ kapolres atau Negosiator dapat mendampingi perwakilan pengunjuk rasa untuk menemui pihak yang dituju.Rekam jalannya unjuk rasa dari awal sampai dengan selesainya unjuk rasa. Danton dan atau Danki Dalmas melaporkan setiap saat perkembangan situasi kepada pengendali taktis. Seluruf fungsi opersional kepolisian melaks giat sesuai tupoksi Ucapkan terimakasi kepada massa pengunjuk rasa yang telah melaksanakan unjuk rasa dengan tertib dan damai. Petugas provosterus melakukan pengawasan internal. Bila situasi berubah menjadi tidak tertib, atas seijin Kapolres maka Kapolsek dapat mengibarkan bendera KUNING sebagai pertanda ALIH GANTI SITUAS TERTIB atau SITUASIHIJAUdimana TINDAKAN SESEORANG atau KELOMPOK ORANG YG DILAKUKANSECARA PASIF CB pada SITUASI KUNING SITUASI KUNING atauSITUASI TIDAK TERTIB dimana TINDAKAN SESEORANG ATAU KELOMPOK ORANG YG DILAKUKAN SECARA AKTIFDalmas awal melakukan pengamanan unras berhadapan dgn massa pengunjuk rasa yg hanya dilengkapi dgn tali dalmas Negosiator berada didepan pasukan dalmas awal dan melakukan negosiasi dengan humanis dan dapat juga berperan menjadi mediatorPengendali taktis dan pengendali teknis berada di depan satuan dalmas dan berhadapan langsung dengan massa pengunjuk rasa. Negosiator melaporkan kepada Kapolres ttg tututan massaKapolres memberikan himbauan atau melakukan mediasiKapolres mendampingi pimpinan instansi/pihak yang dituju pada saat memberikan penjelasan. CB pada SITUASI KUNING Mobil penerangan dalmas berada dibelakang pasukan dalmas awal untuk memberikan himbauan kepolisian. Danton/Danki Dalmas melaporkan setiap saat perkembangan situasi kepada pengendali taktis. Melakukan rekaman jalannya unjuk rasa baik yang bersifat umum ataupun hal-hal yang bersifat khusus. Dapat melibatkan pemerhati HAM, LSM, Media, Tokoh masyarakat dan tokoh agama, tokoh adat sejak dini. Seluruh satuan fungsi operasional kepolisian turut membantu penanganan unjuk rasa sejak dini dan melaksanakan kegiatan sesuai tupoksi masing-masing. Apabila situasi meningkat menjadi tidak tertib, maka dapat dicoba dengan DALMAS AGAMAIS ( misal : Asmaul husnah pd wilayah yg mayoritasberagama islam )atau atas perintah Kapolres dapat melakukan lapis ganti dengan Dalmas lanjut. SITUASI KUNING atau SITUASI TIDAK TERTIBdimana TINDAKAN SESEORANG ATAU KELOMPOK ORANG YG DILAKUKAN SECARA AKTIFKONSOLIDASI DAN KAJI ULANG PadasituasiHijauApelKonsolidasi dilaksanakan oleh Kapolsek atau Kapolres. PadasituasiKuningApelKonsolidasi dilaksanakan oleh Kapolres. 1 Kegiatanuntukmenganalisadanmengevaluasihasil pelaksanaantugasgunamengadakankoreksidan perbaikan terhadap tindakan dan cara bertindak yang telah dilaksanakan Membuat laporanhasil penanganan unras damai 2 PENGENDALIAN PadasituasiHijauatausituasitertibpengendalitaktisadalah KapolsekdanatauKapolresyangdilengkapidengantandataktis yaitubenderawarnahijau.Sedangkanpengendaliteknisberada pada Danton/Danki Dalmas Humanis. Pada situasi Kuning atau situasi tidak tertib pengendali taktis adalah Kapolresyangdilengkapidengantandataktisbenderaberwarna Kuning.SedangkaqnpengendaliteknisberadapadaDanton/Danki Dalmas Lanjut. Padasituasitertentudimanaterdapatunrasdamailebihdarisatu, makaKapolresdapatmenunjuksalahsatuperwirasenior(Kabag dan atau Kasat) sebagai pengendali taktis.