Penambangan batubara terbuka

11
Penambangan batubara terbuka Kegiatan-kegiatan dalam Tambang Batubara terbuka adalah sebagai berikut : a. Persiapan daerah penambangan b. Pengupasan dan penimbunan tanah humus c. Pengupasan tanah penutup d. Pemuatan dan pembuangan tanah penutup (misalnya dengan shovel dan truk, BWE, dan dragline) e. Penggalian batubara f. Pemuatan dan pengangkutan batubara g. Penirisan tambang h. Reklamasi Tambang Terbuka (open pit mine) adalah bukaan yang dibuat di permukaan tanah, bertujuan untuk mengambil bijih dan akan dibiarkan tetap terbuka (tidak ditimbun kembali) selama pengambilan bijih masih berlangsung. Penambangan dengan metode tambang terbuka adalah suatu kegiatan penggalian bahan galian seperti batubara, ore (bijih), batu dan sebagainya di mana para pekerja secara langsung berhubungan dengan udara luar dan iklim. Tambang terbuka (open pit mining) juga disebut dengan open cut mining, adalah metode penambangan yang dipakai untuk menggali mineral deposit yang ada pada suatu batuan yang berada atau dekat permukaan. Adapun metode penambangan yang dilakukan pada tambang terbuka ialah : 1. Open pit/Open mine/Open cut/Open cast Adalah tambang terbuka yang diterapkan pada penambangan ore (bijih). 2. Strip Mine Penerapan khusus dalam menambang endapan horizontal/sub- horizontal terutama untuk batu bara dan endapan garam yang

description

Penambangan batubara terbuka

Transcript of Penambangan batubara terbuka

Page 1: Penambangan batubara terbuka

Penambangan batubara terbukaKegiatan-kegiatan dalam Tambang Batubara terbuka adalah sebagai berikut :a. Persiapan daerah penambanganb. Pengupasan dan penimbunan tanah humusc. Pengupasan tanah penutupd. Pemuatan dan pembuangan tanah penutup (misalnya dengan shovel dan truk, BWE, dan dragline)e. Penggalian batubaraf. Pemuatan dan pengangkutan batubarag. Penirisan tambangh. Reklamasi

Tambang Terbuka (open pit mine) adalah bukaan yang dibuat di permukaan tanah, bertujuan untuk mengambil bijih dan akan dibiarkan tetap terbuka (tidak ditimbun kembali) selama pengambilan bijih masih berlangsung.

Penambangan dengan metode tambang terbuka adalah suatu kegiatan penggalian bahan galian seperti batubara, ore (bijih), batu dan sebagainya di mana para pekerja secara langsung berhubungan dengan udara luar dan iklim. Tambang terbuka (open pit mining) juga disebut dengan open cut mining, adalah metode penambangan yang dipakai untuk menggali mineral deposit yang ada pada suatu batuan yang berada atau dekat permukaan. Adapun metode penambangan yang dilakukan pada tambang terbuka ialah :

1. Open pit/Open mine/Open cut/Open cast

Adalah tambang terbuka yang diterapkan pada penambangan ore (bijih).

2. Strip Mine

Penerapan khusus dalam menambang endapan horizontal/sub-horizontal terutama untuk batu bara dan endapan garam yang mendatar. 3. Quarry

Adalah tambang terbuka yang diterapkan pada endapan mineral industri (industrial mineral). Contoh Tambang batu pualam di Tulung Agung. 4. Alluvial mining Dapat dikatakan sebagai “placer Mining” ataupun di Australia disebut “Beach-mine” yaitu metode penambangan untuk endapan placer atau alluvial. 

Disadur dari : http://dunia-atas.blogspot.com Aktifitas Pertambangan Pada Tambang Terbuka

Page 2: Penambangan batubara terbuka

A. Tahap PersiapanKegiatan – kegiatan yang dilakukan pada awal proses pengambilan atau penambangan bahan galian terdiri dari tahap persiapan (pra penambangan), Kegiatan tersebut meliputi :

1. Pembuatan Jalan Rintasan

Jalan rintasan berfungsi sebagai jalur lewatnya alat – alat berat ke lokasi tambang, kemudian dikembangkan sebagai jalan angkut material dari front penambangan ke lokasi pabrik peremukan. Pembuatan jalan diguna-kan dengan memakai Bulldozer yang nantinya digunakan pula sebagai pengupasan lapisan penutup.

2. Pembersihan LahanPekerjaan ini dilakukan sebelum tahap pengupasan lapisan tanah penutup dimulai. Pekerjaan ini meliputi pembabatan dan pengumpulan pohon yang tumbuh pada permukaan daerah yang akan ditambang dengan tujuan untuk membersihkan daerah tambang tersebut sehingga kegiatan penambangan dapat dilakukan dengan mudah tanpa harus terganggu dengan adanya gangguan tetumbuhan yang ada didaerah penambangan.

Kegiatan pembersihan ini dilakukan dengan menggunakan Bulldozer. Pembersihan dilakukan pada daerah yang akan ditambang yang

Page 3: Penambangan batubara terbuka

mempunyai ketebalan overburden beberapa meter dengan menggunakan Bulldozer dan dilakukan secara bertahap sesuai dengan pengupasan lapisan tanah penutup.Dalam pembabatan, pohon didorong kearah bawah lereng untuk dikumpulkan, dimana penanganan selanjutnya diserahkan pada penduduk setempat.

3. Pengupasan Tanah Penutup

Pembuangan lapisan tanah penutup dimaksudkan untuk membersihkan endapan batu gamping yang akan digali dari semua macam pengotor yang menutupi permukaanya, sehingga akan mempermudah pekerjaan penggaliannya disamping juga hasilnya akan relatif lebih bersih.

Lapisan tanah penutup pada daerah proyek terdiri atas dua jenis yaitu top soil dan lapisan overburden sehingga lapisan dilakukan terhadap lapisan top soil terlebih dahulu dan ditempatkan pada suatu daerah tertentu untuk tujuan reklamasi nantinya.

Setelah lapisan top soil terkupas, selanjutnya dilakukan pengupasan pada lapisan overburden lalu didorong dan ditempatkan pada daerah tertentu dan sebagian lagi digunakan sebagai pengeras jalan. Kegiatan pengupasan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan bulldozer, dimana tahap pengupasan awal dilakukan untuk menyiapkan jenjang pertama dan pengupasan berikutnya dapat dilakukan bersamaan dengan tahap produksi, sehingga pola yang diterapkan adalah seri dan paralel yang bertujuan untuk :

Menghemat investasi dan biaya persiapan. Menghindari pengotoran endapan batu gamping dari lapisan penutup, sehingga

mempermudah dalam pekerjaan penggalian. Menghindari terjadinya longsoran dan bahaya angin.

4. Persiapan Peralatan PenambanganPenambangan yang akan dilakukan difokuskan dengan menggunakan peralatan mekanis. Adapun alat yang digunakan diperlukan untuk menunjang kegiatan penambangan, yaitu :

Bulldozer, yang digunakan untuk pembersihan lahan dan pengupasan lapisan tanah penutup.

Loader, yang digunakan untuk memuat bongkahan batu gamping hasil dari pembongkaran keatas alat angkut.

Page 4: Penambangan batubara terbuka

Truck, yang digunakan sebagai alat angkut hasil front penambangan ke tempat pabrik peremukan/penggerusan.

Crushing Plant, yaitu suatu unit pengolahan yang berfungsi sebagai alat preparasi batu gamping dari front penambangan guna mendapatkan ukuran butiran yang diinginkan oleh pasar.

Pembangkit Listrik, berfungsi sebagai sumber tenaga listrik yang akan dipakai sebagai penerangan, untuk alat pengolahan dan menggerakkan alat – alat yang bekerja didalam pabrik.

Pompa Air, digunakan untuk memompa atau mengambil air guna memenuhi kebutuhan peralatan dan karyawan.

5. Persiapan Pabrik PeremukanPabrik peremukan ini harus dibuat cukup luas agar dapat menampung material hasil penambangan sebelum proses peremukan.

a. Pemilihan Lokasi Peremukan dan Stock Pile

Pemilihan lokasi biasanya bedasarkan topografi daerahnya yang agak landai . Lokasi pabrik dipilih daerah yang relatif datar dan tanpa vegetasi sehingga hanya perlu proses atau pekerjaan perataan seperlunya saja. dan dekat dengan Infrastruktur yang ada seperti jalan, dan penerangan.

b. Pemasangan Peralatan pada Pabrik PeremukUntuk penempatan mesin peremuk dibutuhkan pondasi yang cukup kuat agar dapat bertahan cukup lama sesuai dengan proyek yang diselenggarakan dan masalah konstruksi pondasi diborongkan kepada pihak kontraktor dengan pihak pemasok mesin peremuk sebagai konsultan.

c. Letak KantorSarana perkantoran digunakan sebagai pusat pengaturan dan pelaksanaan kegiatan kerja penambangan dan direncanakan berada pada daerah yang mudah dicapai dan dekat dengan jalan masuk. Bangunan ini dibuat permanen karena dipakai dalam jangka waktu yang sangat lama sesuai dengan umur proyek.

d. Pusat Perawatan Alat

Page 5: Penambangan batubara terbuka

Dalam menunjang kelancaran operasi dibutuhkan peralatan-peralatan yang selalu dalam kondisi yang baik dan siap pakai. Untuk itu sangat dibutuhkan suatu sarana sebagai tempat perawatan peralatan (spare part), agar perawatan terhadap peralatan atau mesin-mesin yang digunakan dapat dilakukan secara rutin baik itu dalam jenis perawatan yang ringan maupun pergantiaan suku cadangnya.

e. PeneranganSarana penerangan dimaksudkan untuk memberikan penerangan disekitar bangunan, jalan, dan terutama sekali didalam kegiatan penunjang kerja. Sumber listrik untuk penerangan ini tidak menjadi satu dengan listrik untuk pabrik, sehingga khusus untuk sarana penerangan ini diperlukan sebuah generator.

f. SumberAirAir merupakan sumber sarana yang sangat vital bagi sebuah proyek yang melibatkan banyak tenaga kerja. Disamping air digunakan sebagai kebutuhan sehari-hari, air juga dipakai dalam kegiatan penambangan yang didapat dari air tanah dengan melakukan pemboran.

g. Prasarana Penunjang LainnyaYang dimaksud dengan prasarana lain disini adalah prasarana yang dipakai untuk kepentingan umum dimana selain digunakan oleh perusahaan juga dapat dipakai oleh masyarakat setempat sehingga mempunyai dampak yang positip terhadap kehidupan masyarakat sekitar. Prasarana lainnya meliputi saran olahraga, saran tempat peribadatan, poliklinik, power house, dan pos keamanan.

B. Operasi PenambanganTujuan utama dari kegiatan penambangan adalah pengambilan endapan dari batuan induknya, sehingga mudah untuk diangkut dan di proses pada proses selanjutnya selanjutnya. Setelah operasi persiapan penambangan selesai dan pengupasan lapisan tanah penutup pada bagian atas cadangan batugamping terlaksana (arah kemajuan penambangan dari kontur atas ke bawah). Maka dapat dimulai kegiatan operasi penambangan.

Kegiatan penambangan terbagi atas tiga kegiatan, yaitu pembongkaran, pemuatan dan pengangkutan. Adapun rincian dari ketiga kegiatan tersebut adalah:

1. Pembongkaran

Page 6: Penambangan batubara terbuka

Pembongkaran merupakan kegiatan untuk memisahkan antara endapan bahan galian dengan batuan induk yang dilakukan setelah pengupasan lapisan tanah penutup endapan batugamping tersebut selesai. Pembongkaran dapat dilakukan dengan menggunakan peledakan, peralatan mekanis maupun peralatan non mekanis.

Untuk kegiatan pembongkaran batugamping menggunakan pemboran yang kemudian dilakukan peledakan. setelah batuan diledakkan kemudian digusur menggunakan alat bulldozer, yang kemudian dikumpulkan di tepi batas penambangan atau tepi jalan tambang tiap blok. Banyaknya batugamping yang dibongkar tiap-tiap blok tidak sama, tergantung persyaratan kualitas yang diminta oleh konsumen.

2. Pemuatan

Pemuatan adalah kegiatan yang dilakukan untuk memasukkan atau mengisikan material atau endapan bahan galian hasil pembongkaran ke dalam alat angkut. Kegiatan pemuatan dilakukan setelah kegiatan penggusuran, pemuatan dilakukan dengan menggunakan alat muat Wheel Loader dan diisikan ke dalam alat angkut.

Kegiatan pemuatan bertujuan untuk memindahkan batugamping hasil pembongkaran kedalam alat angkut. Pengangkutan dilakukan dengan sistem siklus, artinya truck yang telah dimuati langsung berangkat tanpa harus menunggu truck yang lain dan setelah membongkar muatan langsung kembali ke lokasi penambangan untuk dimuati kembali.

3. Pengangkutan

Page 7: Penambangan batubara terbuka

Pengangkutan adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengangkut atau membawa material atau endapan bahan galian dari front penambangan dibawa ke tempat pengolahan untuk proses lebih lanjut. Kegiatan pengangkutan menggunakan Dump Truck yang kemudian dibawa ke tempat pengolahan untuk dilakukan proses peremukan (crushing), jumlah truk yang akan digunakan tergantung dari banyaknya material batugamping hasil peledakan yang akan diangkut.

C. Pengolahan Dan Pemasaran

1. PengolahanAdalah kegiatan yang bertujuan untuk menaikkan kadar atau mempertinggi mutu bahan galian yang dihasilkan dari tambang sampai memenuhi persyaratan untuk diperdagangkan atau dipakai sebagai bahan baku untuk bahan industri lain.

Bahan galian yang dihasilkan dari tambang biasanya selain mengandung mineral berharga yang diingikan juga mengandung mineral pengotor (gangue mineral) sehingga hasil tambang tidak bisa langsung dimanfaatkan atau diperdagangkan. Untuk menghilangkan mineral pengotor tersebut sehingga hasil tambang dapat dimanfaatkan atau diperdagangkan, maka dilakukan dengan pengolahan bahan galian ( ore/mineral dressing).

Proses pemisahan pemisahan antara mineral berharga dengan mineral-mineral pengotor didasarkan kepada perbedaan baik fisik maupun sifat kimia antara mineral berharga dengan mineral pengotornya.

Keuntungan lain dari pengolahan bahan galian selain meningkatkan kadar mutunya. Ialah juga untuk mengurangi jumlah volume dan beratnya sehingga dapat mengurangi jumlah volume dan beratnya sehingga dapat mengurangi ongkos pengangkutannya.

2. PemasaranPemasaran adalah kegiatan yang bertujuan untuk menjual suatu produk kepada para pemakai produk atau konsumen dengan harga yang telah ditentukan atau berdasarkan atas perjanjian antara kedua belah pihak yang bersangkutan. Kegiatan pemasaran dilakukan setelah kegiatan pengolahan atau setelah syarat-syarat yang telah ditentukan oleh konsumen terhadap mutu produk terpenuhi.

Page 8: Penambangan batubara terbuka

D. ReklamasiReklamasi merupakan pekerjaan-pekerjaan yang bertujuan untuk memperbaiki atau mengembalikan tata lingkungan hidup agar lebih berdaya guna. Usaha ini harus dilakukan setiap pengusaha (pengusaha pertambangan) sesuai peraturan pemerintah yang berlaku.http://www.permataunsri.com/2012/02/tambang-terbuka-surface-mining.html

open cut mining, adalah metode penambangan yang dipakai untuk menggali mineral deposit

yang ada pada suatu batuan yang berada atau dekat permukaan.

metode open-cut coal mining yaitu metode penambangan dengan membuka lahan dan memindah lapisan permukaan tanah untuk mendapat lapisan batu bara yang diinginkan.

Pertambangan dengan metode open-cut coal mining akan membentuk suatu kawah buatan yang jika terpenuhi dnegan air dapat menjadi kawah yang memiliki pH cukup rendah karena adanya hidrolisis sulfur dan ferum pada tanah. Kawah asam ini tidak hanya mempengaruhi kondisi makhluk hidup didalam kawah tetapi juga di sekitarnya. Karenanya perlu dilakukan remediasi baik secara fisik maupun biologi. Selain kawah, tentunya kegiatan pembukaan lahan juga memberi dampak yang buruk.

Lahan bekas pertambangan yang dilakukan dengan metode open-cut coal mining dapat dimanfaatkan sebagai lokasi wisata pertambangan sekaligus untuk remediasi lahan dan konservasi flora endemik yang terancam di alam liar, terutama jenis Mangifera casturi (kasturi) yang mampu hidup di kondisi tergenang dan tanah asam.

-pada open cast tanah penutup tidak dibuang ke daerah pembuangan, tetapi dibuang ke daerah bekas tambang yang berbatasan.