Pemuda Indonesia, Pertanian Masih Tetap Prospektif 5888276899603ee17811025dae015600

download Pemuda Indonesia, Pertanian Masih Tetap Prospektif 5888276899603ee17811025dae015600

of 1

Transcript of Pemuda Indonesia, Pertanian Masih Tetap Prospektif 5888276899603ee17811025dae015600

  • Khusus untuk sektor pertanian ada kecenderungan pada tahun-tahun terakhir ini menurunnya minat pemuda memasuki pendidikantinggi pertanian. Bahkan banyak sarjana pertanian yang tidak bekerja di sektor pertanian tapi justru di bidang non pertanian sepertimedia massa, bank dan sebagainya. Kabarnya kecenderungan ini terjadi akibat dari pencitraan pertanian yang kusam. Karena para petani sering dicitrakan kumuhberpakaian hitam-hitam, bercaping dan memanggul cangkul. Kumal. Pertanianpun digambarkan tradisional. Mengolah sawahdengan bajak ditarik sapi. Hasil pertanian dijual sebagai bahan mentah. Jarang digambarkan dalam pengolahan lahan seorangpemuda tani dengan gagah mengendarai traktor, mengolah hasil pertaniannya sehingga memberikan nilai tambah. Pertanian saat inidianggap kurang menguntungkan untuk dijadikan mata pencaharian. Lalu apakah dibiarkan begitu? Ingat, selama manusia masih membutuhkan pangan, sandang dan papan maka pertanian masih tetapprospektif sepanjang masa. Petani Indonesia sekarang ini kebanyakan sudah memasuki usia lanjut usia (Lansia). Memerlukan regenerasi. Namun sudah tentu generasi muda tidak boleh dipaksakan menjadi petani. Harus ada upaya-upaya agar dengansendirinya generasi muda memilih petani sebagai sumber kehidupannya. Antara lain dengan: Pertama, perlu dilakukan sebuah gerakan media pencitraan yang masif untuk meningkatkan minat di bidang pertanian. Kedua, adanya peluang jaminan sosial ekonomi dan masa depan bila bekerja di sektor pertanian. Peluang ini dapat diraih apabilapemuda mempersiapkan diri berkemampuan mengolah sumberdaya alam dan sumberdaya manusia secara inovatif dan kreatifdengan sentuhan teknologi tepat guna. Sehingga memberikan peningkatan produktivitas ditambah pengolahan yang memberikannilai tambah. Maka pendapatanpun meningkat. Ketiga, Dunia Perguruan Tinggi Pertanian sebagai sumber petani-muda yang terdidik perlu membekali melalui kurikulumnyameningkatkan minat profesi mahasiswa dengan membangun semangat juang yang meningkatkan kecintaan terhadap produknasional, terutama produk pertanian. Menumbuhkan jiwa kepedulian terhadap pertanian dan program pengembangan kewirausahaanpertanian. Pengembangan kreativitas, terutama ilmu pertanian dan aplikasinya. Harus ditumbuhkan rasa tanggungjawab terhadapilmu yang dimilikinya. Sumber : http://www.sinartani.com/editorial/pemuda-indonesia-pertanian-masih-tetap-prospektif-1257132432.htm

    1 / {nb}