PEMROGRAMAN MOBILE

“TUTORIAL MEMBUAT APLIKASI ANDROID”

Disusun oleh :

CYNTHIA STEFFI CLIFF

12.12.0037

SI 12 A

http://cliffnewbie.wordpress.com/

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM PURWOKERTO

Jl. Let. Jend. Pol. Sumarto, Purwokerto Utara

Tahun Akademik 2012

TUTORIAL MEMBUAT APLIKASI ANDROID ECLIPSE

A. Landasan Teori

1. Pengertian Eclipse

Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment)

untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua

platform (platform-independent). Sifat-sifat dari eclipse dapat

diketahui sebagai berikut :

a. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft

Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.

b. Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa

pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan

aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++,

Cobol, Python, Perl, dan PHP

c. Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi,

Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus

pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, test

perangkat lunak, dan pengembangan web.

2. Pengertian SDK Android

SDK (Software Development Kit). SDK adalah suatu tools dan

API yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform

atau linkungan Android. Pengembangan aplikasi Android

menggunakan bahasa pemrograman Java. Seperti kita ketahui,

SDK ini dikembangkan oleh OHA (Open Handsate Alliance).

Organisasi OHA ini terdiri atas Googl, Intel, Motorola, Qualcomm, T-

Mobile, dan NVIDIA.

3. Resources

Dalam project Android, kita juga akan menjumpai direktori res/

yang memuat “sumber-sumber” (file tetap seperti gambar yang

dikemas bersama dengan aplikasi). Beberapa sub direktori yang

akan dijumpai atau dibuat di bawah direktori res/ terdiri dari:

a. res/drawable/ untuk gambar (PNG, JPEG, etc)

b. res/layout/ untuk spesifikasi UI layout yang dibuat dengan XML

c. res/raw/ for general-purpose files (misalnya CSV File of

Account Information)

d. res/values/ untuk menyimpan nilai strings, dimensions dan

sejenisnya

e. res/xml/ for other general purpose XML Files you wish to ship

B. Tutorial Membuat Aplikasi Sederhana

1. Tutorial Membuat Project Android Sederhana

Sebelum melakukan proses pembuatan project android sederhana, istall

terlebih dahulu “jdk” pada laptop apabila sudah diinstall langsung saja klik

“sdk manager” kemudian setelah ini baru klik aplikasi “eclipse”.

a. Jalankan program eclipse. Setelah itu, klik File > New > Android

Application Project

gambar a

b. Isikan nama aplikasi yang diinginkan dan nama project dari aplikasi

tersebut. Untuk package nama secara otomatis telah terisi.

gambar b

c. Setelah di next maka akan dilanjutkan ke tahap berikutnya, yakni

tempat dimana project tersebut akakn disimpan.

gambar c

d. Di tahap selajutnya, pilih bentuk icon/ gambar/ ext sesuai dengan

keinginan.

gambar d

e. Kemudian dalam tahap selajutnya terdapat tiga pilihan, yakni blank

activity, fullscreen activity dan master/ detail flow. Pilihlah yang blank

activity.

gambar e

f. Di tahap selajutnya pada blank activity, berilah nama activity sesuai

keinginan dan untuk layout name akan secara otomatis mengikuti pada

nama activity tersebut.

gambar f

g. Setelah tahap sebelumnya sudah selesai, maka akan dilanjutkan

dengan mengkonfirmasi android virtual device manager. Buatlah

sebuah device dan beri nama device tersebut yang mana sebelumnya di

klik pada icon yang bergambar icon android di handphone. Hal

tersebut dapat kita lakukan dengan mengklik pada toolbar pada eclipse.

Buatlah nama avd dengan new > create virtual device android. Berilah

name, device, dan target sesuai keinginan.

gambar g

h. Setelah membuat avd pada android sudah dibuat maka akan muncul

kotak dialog seperti pada gambar berikut. Klik launch maka proses

akan dilakukan yakni membuka emulator android.

i. Berikut ini merupakan saat dimana emulator android mengerjakan

pertama kali.

j. Lalu tunggu tampilan emulator android, sedikit membutuhkan waktu

karena dalam membuka emulator tersebut juga membutuhkan

beberapa RAM pada perangat keras hal itu menyebabkan system

bekerja lambat. Setelah tampilan emulator home muncul, buka kunci

tersebut dan cari project android yang sebelumnya sudah dibuat seperti

pada gambar berikut.

k. Kemudian buatlah sebuah program dimana apliksi android tersebut

dapat memunculkan “Hello world! (nama pengguna). Dapatdilakukan

dengan cara berbagai macam, misal ambil salah satu contoh dengan

menambahakan program pada “xml” cara ganti background dan

memunculkan text “Hello world! <nama pengguna>. Berikut

merupakan kode xml pada activity_cliff.

l. Tambahkan kode juga pada color.xml seperti berikut.

m. Tambahkan kode pada string.xml untuk menambahkan tulisan “hello

world! <nama pengguna>. Setelah itu di save all dan jalankan aplikasi

tersebut atau bias juga di run.

n. Hasil yang diperoleh seperti berikut. Lihat perubahan warna

background dan textnya.

2. Penjelasan Aplikasi Android Sederhana

Untuk memberikan dan menambahkan sebuah kalimat yang tertera

seperti hasil gambar yang muncul itu merupakan tambahan dari

kalimat string yang mana sebelumnya sudah muncul dengan kalimat

“Hello World!. Kita bisa menambahkannya di kode string.xml seperti

yang sebelumnya sudah dijelaskan pada tutorial.

Untuk mengganti background juga sama seperti halnya dengan

mengganti pada program java. Buka folder dengan nama res > values >

color.xml > tambahkan kode warna. Dapat diambil sebagai contoh

seperti berikut.

Tambahkan juga kode pada di xml pada activity_cliff yang mana letak

pada folder layout, seperti berikut.

TUTORIAL KALKULATOR ANDROID

A. Landasan Teori

1. Pengertian Aplikasi Mobile

Menurut Wikipedia, pengertian aplikasi adalah program yang

digunakan orang untuk melakukan sesuatu pada sistem komputer.

Mobile dapat diartikan sebagai perpindahan yang mudah dari satu

tempat ke tempat yang lain, misalnya telepon mobile berarti bahwa

terminal telepon yang dapat berpindah dengan mudah dari satu

tempat ke tempat lain tanpa terjadi pemutusan atau terputusnya

komunikasi

2. Pengertian Android

Menurut Andy Rubin android adalah sistem operasi berbasis Linux

yang dipergunakan sebagai pengelola sumber daya perangkat keras,

baik untuk ponsel, smartphone dan juga PC tablet. Secara umum

Android adalah platform yang terbuka (Open Source) bagi para

pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk

digunakan oleh berbagai piranti bergerak.

3. Resources

Dalam project Android, kita juga akan menjumpai direktori res/

yang memuat “sumber-sumber” (file tetap seperti gambar yang

dikemas bersama dengan aplikasi). Beberapa sub direktori yang

akan dijumpai atau dibuat di bawah direktori res/ terdiri dari:

a. res/drawable/ untuk gambar (PNG, JPEG, etc)

b. res/layout/ untuk spesifikasi UI layout yang dibuat dengan XML

c. res/raw/ for general-purpose files (misalnya CSV File of

Account Information)

d. res/values/ untuk menyimpan nilai strings, dimensions dan

sejenisnya

B. Tutorial Membuat Kalkulator Sederhana

Sebelum melakukan proses pembuatan aplikasi kalkulator sederhana, buka

program eclipse kemudia pilih letak penyimpanan yang sesuai kita

inginkan.

a. Buat sebuah nama program apa yang akan kita buat, dalam praktikum

ini kita akan membuat program aplikasi kalkulator android. Kemudian

klik next.

b. Setelah itu pilih logo untuk aplikasi kalkulator sesuai yang diinginkan.

c. Pilih layar dengan nama “blank activity”. Kemudian beri nama pada

activity nama lalu klik next hingga muncul dekstop xml pada eclipse.

d. Pada grapichal layout, ubah background dengan warna sesuai yang

diinginkan. Untuk mengubah warnanya bisa digunakan dengan cara

ubah pada properties dengan memasukan kode warna lalu enter.

Setelah itu buat text kalkulator dengan drag drop pada bagian form

widget pilih “large” di drag drop.

e. Setelah itu buat sebuah kotak dengan memilih text field lalu pilih

number di drag drop. Klik kanan kotak number (aktifkan) lalu pilih

edit id dan beri nama dengan “bil1” dan beri nama dengan klik kanan

edit text.

f. Setelah membuat 2 buah text field dengan memilih number dan drag

drop yang mana sudah diberi nama dan id dilanjutkan dengan

membuat 4 buah button yang mana masing-masing dari button tersebut

diberi nama text id sudah kita beri misal, beri nama button1: tambah

(+), button2: kurang (-), button3: kali(*), dan button4: bagi(/). Buat

juga kode sting dengan cara klik kanan pada button lalu edit id dan

new string isilah nama string yang baru sesuai masing-masing nama

button.

g. Tambahkan juga pada graphical layout dengan menambahkan number

text field yang di drag drop. Beri nama juga dengan klik kanan lalu

edit text dan edit id dengan nama ”jumlah”.

h. Buatlah sebuah device android manager untuk aplikasi kalkulator

sederhana seperti yang sebelumnya pada praktikum sudah sempat

dijelaskan gahap pembuatan device android manager.

i. Buatlah koding pada java dengan klik nama folder kalkulator

double klik pada Kalku.java. buatlah koding seperti pada gambar

berikut ini. Untuk koding yang paling bawah, lihat pada koding yang

diblok itu menandakan bahwa koding tersebut akan lebih baik dihapus

karna koding tersebut tidak diperlukan lagi. Berikut ini merupakan

koding pada aplikasi android sederhana. Apabila menemukan beberapa

error maka klik tanda silang pada baris sebelah kiri dekstop danpilih

methodnya maka tidak akan error lagi.

Berikut ini adalah tampilan sebuah aplikasi kalkulator sederhana android.

TUTORIAL MEMBUAT BUTTON

A. Landasan Teori

1. Radio Button Pada Eclipse

Radio button dapat digunakan untuk membuat suatu pilihan.

Praktikum sekarang akan mempergunakan user interface berupa radio

button.

2. Komponen User Interface

Arsitektur UI meliputi Activity dan user interface yang terdiri dari

komponen.

Berada di res/layout/filename.xml

coding java untuk memanggilnya = R.java

ViewGroup

Kumpulan view untuk menentukan tata letak komponen view

secara berbeda, c/o: Linear Layout, Relative Layout, Frame Layout

& Tabulasi. Atribut View Group: Android :id

berisi variabel unik dari element

tersebut

Android : layout_height

Android : Layout_width

View : dikenal sebagai individual UI component

3. Komponen Android Manifest.xml

<Manifest> : atribut package & paket activity

<uses permission> : user permission

<Permission> : batasan permission

<Instrumentation>: komponen instrument untuk menguji

fungsionalitas package

<Application> : element root ->deklarasi aplikasi android

<Intent Filter> : deklarasi intent yang dibutuhkan oleh aplikasi

<Action> : action type yang didukung komponen

<Category> : deklarasi kategori

<Data>: deklarasi tipe MIME, authority

<Meta- Data> : meta data yang dibutuhkan sebagai tambahan data

<Receiver> : aplikasi diberikan info sesuatu perubahan, c/o: sms

B. Tutorial Membuat Radio Button Sederhana

Sebelum melakukan proses pembuatan radio button sederhana, buka

program eclipse kemudia pilih letak penyimpanan yang sesuai kita

inginkan.

a. Buat sebuah project dengan nama linear. Pilih lambing project

tersebut apabila anda menginkannya.

b. Desain sebuah project tersebut ke tab ke grapichal layout. Atur

layout pada desain tersebut dengan cara klik kanan pilih

change layout pilih linear layout (vertical). Dapat dilihat

seperti gambar berikut.

c. Kemudian desainlah sebuah tampilan antar muka pengguna/

user interface. Ketikan kode berikut pada bagian layout

activity_main.xml

d. Setelah itu, laukan pada folder src mainactivity.java.

Buatlah beberapa kode pada src java tersebut seperti berikut.

e. Kemudian apabila inginmenghilangkan anda merah atau biasa

sebut dengan error dapat kita tangani dengan cara klik kalimat

yang error lalu pilih letMainActivity implements seperti

berikut.

4. Setelah sudah ditangani sintak error maka dilanjutkan dengan

menambahkan kode lagi. Berikut merupakan lanjutan kode untuk kode

yang sebelumnya sudah diketik.

e. Ini merupakan kode lanjutan setelah mengetik kode yang

sebelumnya sudah diketikan.

f. Setelah semua kode sudah diketik dengan benar, save all kode

tersebut. Jangan lupa, sebelum menjalankan program tersebut

buatlah sebuah device android yang sebelumnya sudah pernah kita

pelajari pada praktikum 1. Buatlah device tersebut dengan nama

dan ukurannya sesuai yang anda inginkan. Lalu start lunch

tunggu emulator menampakan pada dekstp. Apabila sudah, run as

application1 program akan muncul pada emulator seperti

pada gambar berikut.

TUTORIAL MEMBUAT CHECKBOX & LISTVIEW

A. Landasan Teori

1. Checkbox Pada Eclipse

Check Box digunakan untuk pilihan yang isinya berisi yes/no,

true/false.

2. User Interface

Merupakan segala sesuatu yang dapat dilihat oleh user dan dapat

digunkaan oleh user untuk berinteraksi dengan aplikasi tersebut.

3. List View

Komponen ListView digunakan untuk menampilkan daftar opsi atau

piliahan pada android. list yang ditampilkan dapat di-scroll. Pada

ListView dapat ditambahkan action, jika kita mengklik atau memilih

salah satu item dari ListView dapat menggunakan

setOnItemClickListener

4. Array Adapter

Para ArrayAdapter terbatas karena hanya mendukung pemetaan

toString() untuk satu tampilan dalam tata letak baris. Untuk

mengontrol tugas data dan untuk mendukung beberapa pandangan,

Anda harus membuat implementasi adaptor pelanggan Anda. Untuk

ini, Anda akan memperpanjang implementasi adaptor ada atau

subclass BaseAdapter kelas langsung. ListView menyebut getView()

metode pada adaptor untuk setiap elemen data. Dalam metode ini

adaptor menciptakan tata letak baris dan memetakan data untuk

pandangan dalam tata letak. Ini akar tata letak biasanya ViewGroup

dan berisi beberapa lainnya Views , misalnya sebuah ImageView dan

TextView . Grafik berikut menunjukkan daftar dengan layout yang

berbeda untuk baris ganjil dan genap.

A. Tutorial Membuat CheckBox Sederhana

Sebelum melakukan proses pembuatan checkbox sederhana, buka program

eclipse kemudian pilih letak penyimpanan yang sesuai kita inginkan.

Dalam praktikum ini akan membuat sebuah aplikasi sederhana dengan

membuat daftar menu pesanan makanan dan list view tentag list view

nama hari.

a. Buat project baru dengan file new project android application.

Beri nama projek dengan nama CheckBoxSI12A kemudian “next”

pilih symbol pada aplikasi yang akan kita buat.

b. Setting pada layout android untuk menambahkan “textlarge” dan

“checkbox” dengan cara drag drop. Pilih menu form widget dimana

terdapa tbeberapa pilihan seperti text large, checkbox dan listview.

Pilih juga “large” untuk memberikan nama misal kita akan membuat

nama “Pilihan Menu” lalu atur beri string tersebut dengan cara klik

kanan pilih edit text new string beri nama.

c. Setelah itu, beri juga checkbox pada layout dengan cara mendrag drop

checkbox sebanyak 3 kali karena di sini kita akan membuat 3

checkbox dengan ketentuan sebagai berikut : checkbox1; nasi goreng

(new string; cbnasigoreng), checkbox2; pizza (new string; cbpizza)

dan checkbox3; jus alpukat (new string; cbjus).

Berikut ini merupakan salah satu contoh pemberian nama dan string pada

Checkbox :

Catatan :

Jangan lupa untuk mengatur ID pada setiap “large” dan “checkbox” di sini

dalam “large” kita beri ID : txtmenu, lalu checkbox1: cbnasgor,

checkbox2: cbpizza dan checkbox3: cbminuman. Kita dapat mengaturnya

dengan cara klik kanan pada setiap “large” dan “checkbox” pilih edit ID.

Jangan lupa untuk di save all.

d. Setelah layout sudah diatur, lalu buka folder “src” kemudian double

klik menu MainActivity.java. Buat beberapa koding seperti pada

gambar berikut ini.

e. Apabila terdapat error pada “setOnClickListener” sorotkan kalimat

tersebut lalu akan muncul beberap pilihan menu dan pilihlah “Let

Activity ……….” Di double klik maka aerror akan tertangani. Berikut

ini merupakan contoh void di dalam di void. Di situ terdapat (new

View.OnClickListener) merupakan isi dari komponen void yang di

dalam void, pada kotakan yang berwaran ungu iyu merupakan isi dari

(new View.OnClickListener).

f. Lanjutkan membuat program dengan menambahkan if else untuk

membuat notifikasi pada daftar menu tersebut. Berikut contoh

programnya.

g. Buat device baru dengan cara klik icon gambar hp yang ada

androidnya. Pilih ukuran device lalu lunch.

h. Ini merupakan hasil dari run pada emulator android, aplikasi daftar

menu paling sederhana. Perhatikan notifikasi saaat kita akan memilih

menu pilihan dan tidak memilihnya. Ketika tidak dilipih/ centang.

B. Tutorial Membuat ListView Android

Berikut merupakan tahapan dari pembuatan listview sederhana dengan

projek nama hari secara sederhana.

a. Buatlah projek seperti biasa dengan file new android application

project. Beri nama projek seperti berikut.

b. Lalu next hingga muncul perintah memberikan symbol pada projek

tersebut. Pilih symbol sesuai apa yang diinginkan seperti berikut.

c. Setelah itu beri nama .xml sesuai keinginan. Apabila tidak diinginkan

di next saja.

d. Kemudian buka folder layout dan double klik .xml tersebut. Setelah itu

pilih tab pada Graphical Layot. Pilih composite pilih listview

drag & drop pada layout atur listview.

e. Setelah itu tambahkan koding pada .java seperti berikut. Tambhakna

juga import untuk membuat method baru.

f. Tambahkan juga koding berikut dari lanjutan koding di atas. Di sini

menggunakan array karena bentuk dari perulangan.

g. Jangan lupa setelah membuat koding pada .java untuk save all agar

tidak terjadi error. Kemudian buatlah device android baru seperti

berikut.

h. Berikut ini merupakan hasil project ListViewCliff setelah di run.

TUTORIAL LAYOUT MANAGER

A. Landasan Teori

1. Layout Manager

Untuk meletakan komponen (view) pada layar, android menggunakan

layout manager.

Jenis layout manager:

1. Absolute Layout,

2. Relative Layout,

3. Linear Layout,

4. Table Layout,

5. Frame Layout.

Tiap jenis layout tersebut akan dijelaskan menggunakan contoh

program android. Berikut

ini penjelasan masing-masing layout tersebut:

a) Absolute Layout

Absolute layout didasarkan pada ide sederhana dengan

menempatkan masing-masing kontrol pada posisi absolut.

Penentuan koordinat x dan y pada layar untuk setiap kontrol.

b) Relative Layout

RelativeLayout mengatur posisi secara relatif berdasarkan

posisi widget yang lain atau parentnya. Hal ini bisa dibilang tata

letak yang rumit , dan kita perlu beberapa properti untuk benar-

benar mendapatkan tata letak yang kita inginkan.

c) Linear Layout

Tata letak linear mengatur elemen sepanjang garis tunggal.

Menentukan apakah garis yang vertikal atau horizontal

menggunakan android: orientasi.

d) Table Layout

TableLayout meletakan komponen dalam bentuk tabel (baris

dan kolom), mirip seperti Table yang digunakan di HTML

untuk mengatur layout. Pengguna mendefinisikan baris dengan

tag <TableRow> dan secara otomatis sistem mendefinisikan

kolomnya. Penentuan bahwa elemen harus menempati lebih dari

satu kolom menggunakan android: layout_span. Hal ini dapat

meningkatkan jumlah total kolom juga, jadi jika kita memiliki

baris dengan dua elemen dan setiap elemen memiliki android:

layout_span = "3" maka akan memiliki setidaknya enam

kolom dalam tabel. Kolom dimulai dari nol.

e) Frame Layout

Framelayout digunakan untuk menampilkan satu komponen. Jika

ada lebih dari satu widget, maka akan ditampilkan secara

bertumpuk. Kita bisa menambahkan layout lain sebagai child

di dalam frame layout. Contoh untuk deklarasi berikut

menampilkan dua ImageView (pastikan file image telah

disimpan di direktori : project]/res/drawable-xxhdpi,

B. Tutorial Membuat Layout Manager Sederhana

Dapat kita ketahui mengenai layout manager, untuk itu dala penjelasan

praktikum mengenai cara membuat layout sebagai berikut.

1. Buka eclipse buat project baru file new application beri

nama project next hingga finish.

2. Buat sebuah class java baru pada folder src package di klik kanan

class beri nama class tersebut sesuai keinginan dan yang pasti

nama jangan terlalu susah karena untuk nama juga pada kode .xml

yang akan dibuat juga. Buat class java dengan nama ViewDaftar dan

ViewGambar.

3. Setelah itu, ke tab Grapichal Layout untuk mengatur tampilan yang

diperlukan. Dengan menambahkan large, button, dan gambar. Atur

bagian-bagiantersebut seperti biasa dengan mengatur nama string dan

id tersebut. Berikut merupakan contoh dari aturan dari large untuk

mengatur nama stringnya.

4. Ini merupakan untuk mengatur id nama pada text atau button yang

ingin diberi id dengan cara klik kanan apa yang ingin diberi id.

5. Buatlah kelas .xml baru pada folder layout klik kanan pilih xml

6. Setelah membuat android xml file dengan nama viewdaftar dan

viewgambar dilanjutkan dengan mengatur tampilan untuk view daftar.

Double klik pada viewdaftar pada viewdaftar.xml untuk mengatur

tampilan. Tambahkan beberapa text dan button pada graphical layout

dan atur masin-masing tiap text ataupun button.

7. Setelah semua sudah diatur dalam viewdaftar.xml dilanjutkan double

klik pada viewgambar.xml. Beri sebuah gambar dengan cara klik drag

drop menu pallete pilih media dan drag drop image button. Pilih

gambar sesuai keinginan.

8. Lelu kembali ke projek pada java. Double klik main activity.java.

Buatlah program di dalam class tersebut seperti berikut.

Gambar program bagian satu

Gambar program bagian dua (lanjutan dari program satu dia atas)

9. Klik file ViewDaftar.java dan tambahkan program seperti berikut.

10. Tambahkan juga program pada ViewGambar.java seperti berikut.

11. Klik android manifest pada folder res. Edit program tersebut seperti

berikut agar dapat memanggil class lain.

12. Catatan : jangan lupa setelah membuat program disetiap class ataupun

menambahkan widget di save all. Jalankan program tersebut setelah

memilih device emulatornya. Berikut hasil dari praktikum memanggil

layout.

Ini merupakan tampilan Daftar setelah tombol daftar di klik.

Dan ini merupakan tampilan ketika tombol lihat gambar.

C. Tutorial Membuat Layout Manager Pada Button

Dalam praktikum 5 kali ini dapat kita ketahui bahwa adanya tugasdalam

pembuatan layout manager pada button. Berikut tutorialnya.

1. Buka eclipse file new project android beri nama project

seperti biasanya.

2. Kemudian “next” pada tombol hingga nanti kita akan memilih symbol

pada aplikasi yang akan kita buat. Berikut contohnya.

3. Buatlah kode program pada folder layout activity_main.xml

masukan kode program untuk mengatur pada ukuran tombol. Bias juga

kita gunakan dengan pada tab graphical layout dengan drag drop

button secara cepat, namun di sini kita beri kode saja pada

activity_main.xml saja agar tidak membingunkan. Berikut merupakan

kodenya.

activity_main.xml

Lanjutan dari kode program activity_main.xml

Lanjutan dari kode program activity_main.xml

4. Buatlah juga device pada emulator yang akan kita gunakan. Pilih

ukuran layar pada emulator kemudian pilih start lunch tunggu

emulator bekerja dan perlu kesabaran karena cukup lama.

5. Apabila sudah muncul menu emulator android maka akan muncul

symbol seperti berikut.

6. Berikut hasil praktikum 5 tentang layout manager.