CS1023 Pemrograman KomputerLecture 2Tipe Dasar dan Komposisi

23/1/'07 Type 2

TYPEDefinisi:

Pola representasi suatu data dalam komputer

Kegunaan:

Mendefinisikan objek yang akan diprogram

23/1/'07 Type 3

Mendefinisikan type berarti

Menentukan nama type dalam kamus

Definisi domain harga

Konvensi penulisan konstanta bertype tsb

Operator terhadap objek bertype tsb

23/1/'07 Type 4

Macam-macam TYPE

Type dasar

Bilangan logika/boolean

Bilangan bulatBilangan riil

Karakter

23/1/'07 Type 5

Bilangan logika

23/1/'07 Type 6

Tabel kebenaran operator boolean

23/1/'07 Type 7

Bilangan bulat

23/1/'07 Type 8

Bilangan riil

23/1/'07 Type 9

Karakter

23/1/'07 Type 10

String

23/1/'07 Type 11

Type yang definisi domainnya tidak dilakukan menurut suatu aturan (by definition)

melainkan dengan melakukan “enumerasi” atau menyebut satu per satu nilai

anggotanya

Type Enumerasi

23/1/'07 Type 12

Katakunci Pada type enumerasi dikenal cara akses

suatu nilai anggota melalui katakunci

Last, yaitu anggota nilai yang terakhir

First, yaitu anggota nilai yang pertama

Successor(elemen) yaitu anggota nilai yang berikutnya dari elemen

Predesesor(elemen) yaitu anggota nilai yang sebelumnya dari elemen

23/1/'07 Type 13

Contoh Type Hari

23/1/'07 Type 14

Suatu TYPE yang dibentuk (dan diberi nama) dari beberapa komponen bertype

tertentu, jadi merupakan kumpulan elemen bertype dasar atau bertype

yang sudah dikenal

Type bentukan

23/1/'07 Type 15

Notasi Type Bentukan

Type nama_type < elemen_1 : type_1,

elemen_2 : type_2,

elemen_3 : type_3,

……………………>

23/1/'07 Type 16

Contoh 1: Type PointType point menyatakan absis & ordinat

real pada sumbu kartesian

Notasi algoritmik

Type point: < x: real, {absis} y: real {ordinat}

>

23/1/'07 Type 17

Deklarasi variabel

Deklarasi variabel P

P : point { artinya P adalah sebuah point }

Cara mengacu elemen P

P.x {menghasilkan nilai absis bernilai real}P.y {menghasilkan nilai ordinat bernilai real}

23/1/'07 Type 18

Domain: <real,real>Konstanta:<5.0,6.0> <6.0,100.0>Operator:• Operator terhadap point harus dibuat:

– Operator aritmatika (+,-,dot product, cross product)

– Operator relasional (EQ, NEQ)– Operator lain (IsOrigin, IsOnSbX, dll)

• Operasi real terhadap P.x dan P.y

23/1/'07 Type 19

Contoh 2: Type JAMType J AM menyatakan representasi J AM

dalam notasi HH:MM:SS

HH bernilai [0..23]

MM bernilai [0..59]

SS bernilai [0..59]

23/1/'07 Type 20

Notasi Algoritmik

Type JAM : < HH: integer[0..23], {jam}MM: integer[0..59], {menit}SS: integer[0..59] {detik}

>

Notasi algoritmik

23/1/'07 Type 21

Deklarasi variabel

Deklarasi variabel J

Cara mengacu elemen J

J : JAM {artinya: J adalah sebuah JAM}

J .HH {menghasilkan nilai bagian jam}J .MM {menghasilkan nilai bagian menit}J .SS {menghasilkan nilai bagian detik}

23/1/'07 Type 22

Domain: < integer, integer, integer >

Konstanta:

<0,0,0> <15,20,30>

Operator:• Operator terhadap JAM harus dibuat

(konversi jamtodetik, detiktojam, operasi aritmatika, dll)

• Operasi integer terhadap komponen HH,MM,SS (J1=J2, J1≠J2,J1<J2, dll)

23/1/'07 Type 23

Contoh 3. Sistem Penjadwalan

type J ADWAL menyatakan representasi sistem penjadwalan di STTTelkom

type Jam : integer[7..17]type Dosen : stringtype Matakuliah : stringtype Kelas : string

23/1/'07 Type 24

Notasi algoritmik

type JADWAL : < J : J am, D: Dosen, Mk: Matakuliah, K: Kelas >

Notasi Algoritmik

23/1/'07 Type 25

Deklarasi Variabel

J adwal_kuliah: JADWAL

J adwal_kuliah.JJadwal_kuliah.DJadwal_kuliah.MKJadwal_kuliah.K

Jika dideklarasikan sebuah NAMA Jadwal_kuliah

Cara mengacu elemen di JADWAL

23/1/'07 Type 26

• Domain: sesuai dengan domain masing-masing komponen

• Konstanta: <7,’RMB’,’CS3024’,’IF2803’>

<9,’ADR’,’CS1023’,’TI3003’>

• Operator:– Untuk jadwal, tidak terdefinisi operator– Tapi kita dapat mengadakan

• Operasi integer thd Jadwal_kuliah.J• Operasi string thd Jadwal_kuliah.D, dst

23/1/'07 Type 27

Reference:

• Liem, Inggriani. Diktat kuliah IF223 Algoritma & Pemrograman. Jurusan Teknik Informatika. ITB. 1999