PEMOGRAMAN VB

52

Transcript of PEMOGRAMAN VB

Page 1: PEMOGRAMAN VB
Page 2: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Daftar Isi

KATA PENGANTAR ..................................

DAFTAR ISI ......................................

BAB 1 : MENGENAL VISUAL BASIC ................... 1

1.1 Instruksi Kondisional ............................. 2

1.1.1 Instruksi If…Then…Else ...................... 2

1.1.2 Instruksi Select Case ....................... 2

1.2 Instruksi Pengulangan ............................. 3

1.2.1 Instruksi For…Next .......................... 3

1.2.2 Instruksi Do…Loop ........................... 4

1.3 Array ............................................. 6

1.3.1 Array Statis ................................ 6

1.3.2 Array Dinamis ............................... 7

1.3.3 Array Multidimensi .......................... 7

BAB 2 : FUNGSI DAN PROSEDUR ..................... 9

2.1 Fungsi ............................................ 9

2.1.1 Pembuatan Fungsi dalam Visual Basic ......... 10

2.1.2 Eksekusi Fungsi ............................. 10

2.2 Prosedur .......................................... 10

1.2.1 Pembuatan Prosedur dalam Visual Basic........ 11

1.2.2 Eksekusi Prosedur............................ 12

BAB 3 : STUDI KASUS ............................. 13

3.1 Tukar Isi Variabel ................................ 13

3.2 Bubble Sort ....................................... 14

3.3 Min…Max ........................................... 17

Rendra Suwondo

i 3.4 Selection Sort..................................... 18

Page 3: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

3.5 Linear Search ..................................... 21

3.6 Palindrome......................................... 23

3.7 Membalikan Kata dalam Kalimat...................... 24

3.8 Membalikan Isi Array .............................. 26

3.9 Menggeser Isi Array ............................... 27

3.10 Koding ........................................... 29

3.11 Pencarian Sub String ............................. 30

3.12 Terbilang ........................................ 33

3.13 Menguji Bilangan Prima ........................... 34

3.14 Konversi Biner ke Desimal ........................ 36

3.15 Konversi Desimal ke Biner ........................ 37

LAMPIRAN ........................................ 39

A. Tipe Data .......................................... 39

B. Fungsi-Fungsi Konversi Tipe Data ................... 40

C. Variabel .......................................... 40

D. Nilai Default untuk Variabel ....................... 41

E. Simbol-simbol Operasi .............................. 41

F. Fungsi-fungsi Pemrosesan String .................... 42

G. Fungsi-fungsi Pemrosesan String Lanjut ............. 43

H. Format Tanggal dan Waktu ........................... 43

I. Fungsi DateDiff() .................................. 44

J. Fungsi Format untuk Bilangan ....................... 44

K. Kode ASCII ......................................... 45

L. Mouse Button ....................................... 47

Rendra Suwondo

ii

Page 4: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Bab 1

Mengenal Visual Basic

Pemograman komputer adalah rangkaian terurut dari instruksi-

intruksi yang dapat dieksekusi oleh komputer untuk

menyelesaikan suatu masalah. Untuk membuat intruksi-intruksi

tersebut diperlukan suatu bahasa. Bahasa pemograman yang

dikenal sebagai struktural/prosedural programming di antaranya

C, Pascal, Basic, dan Fortran; sedangkan contoh pemograman

visualnya adalah Delphi, Visual Basic, dan Visual C++.

Visual Basic menggunakan bahasa BASIC (Beginners All-Purpose

Symbolic Instruction Code) dan mendukung pemograman

berorientasi objek (Object Oriented Programming, OOP).

Gambar 1.1 Tampilan Environment Visual Basic 6

Rendra Suwondo

1

Page 5: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

1.1 Instruksi Kondisional Instruksi kondisional dalam Visual Basic bisa menggunakan

If...Then...Else maupun Select Case. Instruksi akan dieksekusi

sesuai dengan kondisi/kriteria tertentu yang terpenuhi.

Kondisi/kriteria umumnya berupa ekspresi yang bersifat

boolean, yaitu ekspresi yang nilainya True atau False.

1.1.1 Instruksi If...Then...Else

Syntax dari instruksi if…then…Else sebagai berikut:

If kondisi Then [statement1] Else [statement2] atau If [kondisi1] Then

[statement1]

ElseIf [kondisi2] Then

[statement2]

Else

[statement3]

End If Contoh: If A > B then

Label1.Caption = “A Lebih dari B”

Elseif A < B then

Label1.Caption = “A Kurang dari B”

Else

Label1.Caption = “A Sama Dengan B”

End if

1.1.2 Instruksi Select Case

Syntax dari instruksi Select…Case sebagai berikut:

Select Case [tes ekspresi]

Case [Ekspresi1]

[statement1]

Rendra Suwondo

2

Page 6: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Case [Ekspresi2]

[statement2]

Case Else

[statement3]

End Select

Contoh:

Select Case Menu

Case Menu = 1

Label1.Caption = “Nasi + Ayam Goreng + Soft Drink”

Case Menu = 2

Label1.Caption = “Nasi + Soto + Es Teh Manis”

Case Else

Label1.Caption = “Nasi Pecel + Teh Manis Hangat”

End Select

1.2 Instruksi Pengulangan Instruksi pengulangan diperlukan jika ada sekumpulan instruksi

yang bentuknya sama dan perlu dilakukan beberapa kali.

1.2.1 Instruksi For…Next

Instruksi pengulangan For…Next digunakan Jika banyaknya

istruksi yang diulang-ulang sudah diketahui.

Instruksi For…Next Syntax dari instruksi For…Next sebagai berikut:

For [konter] = [nilai awal] To [nilai akhir]

[statement]

Next [konter]

Contoh:

For i = 1 To 10

Print “Hitung”; i

Rendra Suwondo

3

Page 7: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Next i

Hasilnya: Hitung 1

Hitung 2

Hitung 10

Instruksi For…Next menggunakan Step Kadang kita menginginkan penambahan konter tidak sama dengan

satu, tapi sesuai dengan keinginan kita. Malahan konter yang

nilainya berkurang.

Syntax dari instruksi For…Next Menggunakan Step sebagai

berikut:

For [konter] = [nilai awal] To [nilai akhir] Step [jumlah

lompatan]

[statement]

Next [konter]

Contoh:

For i = 10 To 1 Step -2

Print “Hitung”; i

Next i

Hasilnya: Hitung 10

Hitung 8

Hitung 2

1.2.2 Instruksi Do…Loop

Berbeda dengan instruksi For…Next, instruksi Do…Loop digunakan

jika jumlah pengulangan belum diketahui. Pengulangan akan

berhenti jika dipenuhi kondisi/kriteria tertentu.

Rendra Suwondo

4

Page 8: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Instruksi Do While…Loop Syntax dari instruksi Do While…Loop sebagai berikut:

Do While [Kondisi]

[statement]

Loop

Contoh:

A = 1

i = 1

Do While i <= 10

A = A * i

i = i + 1

Loop

Instruksi Do Until…Loop Syntax dari instruksi Do Until…Loop sebagai berikut:

Do Until [Kondisi]

[statement]

Loop

Contoh:

A = 1

i = 1

Do Until i = 10

A = A * i

i = i + 1

Loop

Instruksi Do…Loop While Syntax dari instruksi Do…Loop While sebagai berikut:

Do

[statement]

Loop While [Kondisi]

Rendra Suwondo

5

Page 9: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Contoh:

A = 1

i = 1

Do

A = A * i

i = i + 1

Loop While i <= 24

Instruksi Do…Loop Until Syntax dari instruksi Do…Loop Until sebagai berikut:

Do

[statement]

Loop Until [Kondisi]

Contoh:

A = 1

i = 1

Do

A = A * i

i = i + 1

Loop Until i = 10

1.3 Array Array adalah kumpulan dari variabel-variabel yang mempunyai

tipe yang sama. Sebuah array terdiri dari beberapa elemen yang

diberi indeks.

1.3.1 Array Statis

Array statis adalah Array yang ukurannya tetap. Saat

pendeklarasian, ukuran Array sudah ditentukan. Contohnya

sebagai berikut:

Rendra Suwondo

6

Page 10: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Dim A(10) as integer

Syntax di atas mendeklarasikan Array yang diberi nama A dan

dapat menampung 11 elemen bertipe integer.

A = {A(0), A(1), … ,A(10)}

1.3.2 Array Dinamis

Array yang belum ditentukan ukurannya saat pendeklarsian

disebut Array Dinamis. Contoh:

Dim A() as integer

Syntax di atas mendeklarasikan Array yang diberi nama A dan

setiap elemennya bertipe integer, namun ukurannya belum

ditentukan.

Untuk mengubah ukuran Array tersebut tulis Redim A([ukuran

Array]) di dalam program. Misal:

Redim A(8)

Berarti ukuran Array berubah menjadi 9.

1.3.3 Array Multidimensi

Array yang mempunyai dua indeks dinamakan Matriks. Contoh

pendeklarasiannya sebagai berikut:

Dim matriks(3,4) as integer

Syntax di atas mendeklarasikan Array yang diberi nama matriks

dengan indeks baris antara 0 sampai 3 dan indeks kolom antara

0 sampai 4.

Rendra Suwondo

7

Page 11: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Re

CATATAN :

- Elemen pertama dari array default-nya berindeks 0 (nol),

jika ingin elemen pertama dari array berindeks 1 maka

tuliskan option base 1 di general section.

- Tiap kali melakukan Redim maka isi dari array lama akan

terhapus, kecuali menambahkan option Preserve.

ndra Suwondo 8

Page 12: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Bab 2

Fungsi dan Prosedur

Suatu program biasanya terdiri dari beberapa program-program

kecil atau sub program / subroutine. Misal Program Stok Barang

terdiri dari sub program Input Data Barang, sub program Update

Data Barang, sub program Hapus Data Barang, sub program Proses

Data Barang, dan sub Program Cetak Data Barang.

Dalam pemograman, Sub program tersebut dikenal dengan nama

fungsi dan atau prosedur.

2.1 Fungsi

Sebenarnya dalam program-program komputer yang biasa kita

pakai telah dilengkapi dengan fungsi-fungsi dasar seperti Sin,

Log, Max, Sum, dan lain-lain. Namun, terkadang fungsi-fungsi

yang telah ada tidak cukup untuk memecahkan persoalan yang

kita hadapai sehingga kita perlu membuat fungsi sendiri. Perlu

Rendra Suwondo

9

Page 13: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

diketahui bahwa fungsi hanya bisa menghasilkan satu buah

nilai.

2.1.1 Pembuatan Fungsi dalam Visual Basic

Syntax untuk fungsi adalah sebagai berikut:

[Public | Private] Function nama([(argumen)]) [As type]

[statement]

End Function

Contoh:

Function Luas_Persegi(Panjang As Single, Lebar As Single) As

Double

Luas_Persegi = Panjang * Lebar

End Function

Syntax di atas adalah fungsi untuk menghitung luas sebuah

persegi di mana variabel inputnya adalah Panjang dan lebar

yang bertipe Single dan variabel outputnya adalah Luas_Persegi

yang bertipe Double.

2.1.2 Eksekusi Fungsi

Untuk memakai fungsi yang telah dibuat cukup dengan menulis

nama fungsinya dan isikan inputnya di dalam kurung.

Contoh:

Luas = Luas_Persegi(5, 3)

Berarti variabel Panjang bernilai 5, variabel Lebar bernilai

3, dan variabel luas bernilai 15.

2.2 Prosedur

Rendra Suwondo

10

Fungsi memang sangat berguna dalam proses pemograman, akan

tetapi fungsi mempunyai keterbatasan. Fungsi hanya

Page 14: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

menggantikan sebuah ekspresi tertentu yang digunakan dalam

sebuah program komputer dan menghasilkan satu buah nilai.

Tidak semua permasalahan dapat ditanggulangi dengan fungsi,

salah satunya dalam pengurutan data atau permasalahan yang

melibatkan Array.

Oleh karena itu, dalam pemograman disediakan bentuk lain yang

mirip fungsi yaitu prosedur. Prosedur dapat menghasilkan lebih

dari satu nilai atau bahkan tidak mempunyai nilai sama sekali.

2.2.1 Pembuatan Prosedur dalam Visual Basic

Syntax untuk prosedur adalah sebagai berikut:

[Public | Private] Sub nama [(argumen)]

[statements]

End Sub

Contoh:

Sub Luas_Persegi(Panjang As Single, Lebar As Single, Luas As

Double)

Luas = Panjang * Lebar

End Sub

Syntax di atas adalah prosedur untuk menghitung luas sebuah

persegi di mana variabel inputnya adalah Panjang dan lebar

yang bertipe Single dan variabel outputnya adalah Luas yang

bertipe Double.

Rendra Suwondo

11

Perhatikan contoh fungsi dan prosedur di atas! Dalam fungsi,

nama fungsi harus ditulis dalam source code fungsi

(Luas_Persegi = Panjang * Lebar). Dalam prosedur nama prosedur

tidak harus ditulis dalam source code prosedur (Luas = Panjang

* Lebar), tetapi bisa diganti dengan variabel lain sesuai

dengan yang dideklarasikan dalam prosedur (Sub

Page 15: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Luas_Persegi(Panjang As Single, Lebar As Single, Luas As

Double).

2.2.2 Eksekusi Prosedur

Untuk memakai prosedur yang telah dibuat cukup dengan menulis

nama prosedurnya beri spasi, isikan inputnya beri koma, dan

outputnya pun harus diisi dengan variabel lain setelah input.

Contoh:

Luas_Persegi 5, 3, Luas

Berarti variabel Panjang bernilai 5, variabel Lebar bernilai

3, dan variabel luas bernilai 15.

CATATAN :

- Untuk membuat Fungsi atau Prosedur yang bersifat global,

buat fungsi dan prosedur tersebut dalam Module.

- Klik Project Add Module.

Rendra Suwondo

12

Page 16: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Bab 3

Studi Kasus

Bab inilah yang menjadi inti dari buku ini. Pada bab ini akan

dibahas kumpulan berbagai macam algoritma pemograman komputer

yang disajikan dalam studi kasus.

Di sini tidak akan ditemukan algoritma yang ditulis dengan

flow chart maupun pseudo code, tetapi langsung dalam syntax

visual basic. Penulis menyajikan demikian karena menginginkan

buku ini dapat dijadikan referensi bagi pengembang visual

basic. Namun, bagi yang bukan pengembang visual basic jangan

berkecil hati karena dalam membuat program yang terpenting

bukan syntaxnya, tetapi logika berpikirnya. Jadi, walaupun di

sini ditulis dalam bahasa visual basic penulis berharap

pembaca dapat menangkap logika-logika yang ada dalam algoritma

yang disajikan.

Untuk bisa mengkaji bab ini dengan baik, diharapkan pembaca

telah mengerti dahulu apa yang penulis sajikan pada Bab 2

karena algoritma-algoritma yang ada pada bab ini ditulis dalam

bentuk fungsi atau prosedur.

3.1 Tukar Isi Variabel Kasus pertama adalah membalikan isi dari dua variabel bertipe

integer.

Program: Menukar Isi Dua Buah Variabel

Sub Tukar(Bil1 As Integer, Bil2 As Integer, Hsl1 As Integer,

Hsl2 As Integer)

Bil1 = Bil1 + Bil2

Rendra Suwondo

13 Bil2 = Bil1 - Bil2

Page 17: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Bil1 = Bil1 - Bil2

Hsl1 = Bil1

Hsl2 = Bil2

End Sub

Penjelasan:

Dua variabel input masing-masing dimasukkan ke dalam variabel

Bil1 dan Bil2. Kedua variabel tersebut isinya ditukar.

Variabel Hsl1 dan Hsl2 masing-masing menampung hasil dari

pertukaran Bil1 dan Bil2.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim A%, B% ‘Deklarasi variabel

Tukar 3, 4, A, B ‘Memanggil prosedur

Print "A = ", A ‘Mencetak pertukaran

Print "B = ", B

End Sub

Hasil:

A = 4

B = 3

3.2 Bubble Sort Bubble Sort adalah salah satu metode untuk mengurutkan suatu

data (Array) di mana membandingkan elemen-elemen ke-i dengan

ke-i + 1 (i = 1, 2, ... , n - 1). Bila pada saat pembandingan

urutan elemen tersebut tidak benar maka ditukar. Ilustrasi

sebagai berikut:

Rendra Suwondo

14

Page 18: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Program: Bubble Sort Asending

Sub BubbleShort(n, A, B)

For j = 0 To n - 1

For i = 0 To n - 1

If A(i) > A(i + 1) Then ‘Jika elemen ke-i >

A(i) = A(i) + A(i + 1) ‘elemen ke-i + 1 maka

A(i + 1) = A(i) - A(i + 1) ‘akan dilakukan proses

A(i) = A(i) - A(i + 1) ‘proses pertukaran

End If

Next i

Next j

For j = 0 To n ‘Proses pengkopian

B(j) = A(j) ‘array A ke array B

Next j

End Sub

Rendra Suwondo

15

Page 19: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Penjelasan:

Prosedur Bubble Sort meminta ukuran array (n) dan elemen-

elemen Array A, serta mengkopikan Arary A yang sudah terurut

ke dalam Array B. Ingat A(n) = {A(0), A(1), ... , A(n)},

sehingga banyaknya elemen dari A adalah n + 1.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim acak() As Integer ‘Deklarasi array

Dim urut() As Integer ‘dinamis

n = 3 ‘Ukuran array

ReDim acak(n) ‘Mengubah dimensi array

ReDim urut(n)

acak(0) = 2 ‘Input elemen-elemen array

acak(1) = 1

acak(2) = 9

acak(3) = 5

BubbleSort n, acak, urut ‘Memanggil prosedur

For i = 0 To n ‘Mencetak hasil pengurutan

Print urut(i)

Next i

End Sub

Hasil:

1

2

5

9

Rendra Suwondo

16

Page 20: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

3.3 Min...Max Program ini mencari nilai minimum dan maksimum dalam suatu

array.

Program: Min & Max

Sub Min_Max(n, A, Min, Max)

Min = A(0) ‘Inisialisasi

Max = A(0)

For i = 1 To n

If Min > A(i) Then ‘Pencarian nilai minimum

Min = A(i)

End If

If Max < A(i) Then ‘Pencarian nilai maksimum

Max = A(i)

End If

Next i

End Sub

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim A() As Integer ‘Deklarasi array dinamis

n = 3 ‘ukuran array

ReDim A(n) ‘Mengubah ukuran array

A(0) = 67 ‘Input elemen-elemen array

A(1) = 46

A(2) = 82

A(3) = 35

Min_Max n, A, Min, Max ‘Memanggil prosedur Min_Max

Rendra Suwondo

17

Page 21: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Print "Nilai Minimum = "; Min ‘Mencetak hasil

Print "Nilai Maksimum = "; Max

End Sub

Hasil:

Nilai Minimum = 35

Nilai Maksimum = 82

3.4 Selection Sort Metode ini menukar-nukarkan isi dari suatu array sehingga

terurut dari yang terkecil hingga yang terbesar.

Pada iterasi ke-1, dicari elemen yang terkecil dari indeks nol

sampai indeks akhir. Jika telah didapat maka elemen ini

ditukarkan dengan elemen yang berindeks nol.

Pada iterasi ke-2, dicari elemen yang terkecil dari indeks

satu sampai indeks akhir. Jika telah didapat maka elemen ini

ditukarkan dengan elemen yang berindeks satu.

Pada iterasi ke-i, dicari elemen yang terkecil dari indeks i-1

sampai indeks akhir. Jika telah didapat maka elemen ini

ditukarkan dengan elemen yang berindeks i-1.

Begitu seterusnya sampai terurut. Ilustrasinya sebagai

berikut:

Rendra Suwondo

18

Page 22: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Program: Selection Sort Asending

Sub SelectionShort(n, A, B)

For iterasi = 0 To n - 1

MinIdx = iterasi

For i = iterasi To n ‘Mencari indeks dari

If A(i) < A(MinIdx) Then ‘elemen yang

MinIdx = i ‘mempunyai

End If ‘nilai terkecil

Next i

If MinIdx <> iterasi Then ‘Melakukan pertukaran

A(MinIdx) = A(MinIdx) + A(iterasi)

A(iterasi) = A(MinIdx) - A(iterasi)

A(MinIdx) = A(MinIdx) - A(iterasi)

End If

Rendra Suwondo

19

Page 23: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Next iterasi

For i = 0 To n 'Proses pengkopian

B(i) = A(i) 'array A ke array B

Next i

End Sub

Penjelasan:

Dalam program, iterasi dilakukan dari nol sampai n-1 karena

indeks terkecil dari array yang digunakan adalah nol. Input

berupa ukuran array (n) dan elemen-elemen array A.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim acak() As Integer ‘Deklarasi array

Dim urut() As Integer ‘dinamis

n = 3 ‘Ukuran array

ReDim acak(n) ‘Mengubah dimensi array

ReDim urut(n)

acak(0) = 2 ‘Input elemen-elemen array

acak(1) = 1

acak(2) = 9

acak(3) = 5

SelectionShort n, acak, urut ‘Memanggil prosedur

For i = 0 To n ‘Mencetak hasil pengurutan

Print urut(i)

Next i

End Sub

Rendra Suwondo

20

Page 24: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Hasil:

1

2

5

9

3.5 Linear Search Program berikut adalah mencari sebuah nilai pada sebuah array

secara linear. Pencarian dilakukan mulai dari elemen berindeks

nol sampai ditemukan data yang dicari.

Program: Linear Search

Sub LinearSearch(n, A, x)

ReDim Preserve A(n + 1) ‘Menambah dimensi array A

A(n + 1) = x ‘Memasukan data yang di

‘cari ke array A

i = 0

Do While (A(i) <> x)

i = i + 1

Loop

If i <= n Then

prompt = "Data " & x & " ada diposisi ke -" & i

MsgBox prompt, vbInformation, "Hasil"

Else

prompt = "Data yang dicari tidak ditemukan!"

MsgBox prompt, vbCritical, "Hasil"

End If

End Sub

Rendra Suwondo

21

Page 25: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Penjelasan:

Inputnya adalah ukuran array (n), array A, dan variabel yang

dicari x. Pada program ini tidak diperlukan variabel untuk

output karena outputnya berupa pesan.

Pada program di atas terdapat syntax ReDim Preserve A(n + 1),

maksudnya supaya pada saat mengubah dimensi array A, isi dari

elemen-elemen array A yang telah ada tidak terhapus (lihat

catatan pada Bab 2).

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim data() As Integer ‘Mendeklarasikan array

‘dinamis

n = 5 ‘Ukuran array

ReDim data(n) ‘Mengubah dimensi array

data(0) = 4 ‘Input elemen-elemen array

data(1) = 9

data(2) = 3

data(3) = 8

data(4) = 83

data(5) = 82

cari = 3 ‘Data yang akan dicari

LinearSearch n, data, cari ‘Memanggil prosedur

End Sub

Rendra Suwondo

22

Page 26: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Hasil:

3.6 Palindrome Suatu string bisa dikatakan Palindrome jika string tersebut

mempunyai struktur yang sama baik dibaca dari kiri maupun dari

kanan. Contohnya: “UMMU”.

Program: Palindrome

Function Palindrome(teks As String) As String

n = Len(teks) ‘Menghitung panjang

‘string

For i = 1 To n ‘Inisialisasi teks2

teks2 = teks2 + " "

Next i

j = 1 ‘Mengkopi teks

For i = n To 1 Step -1 ‘ke dalam teks2,

Mid(teks2, j, 1) = Mid(teks, i, 1) ‘namun secara terbalik

j = j + 1

Next i

If teks = teks2 Then

Palindrome = "String ini PALINDROME"

Else

Palindrome = "String ini bukan PALINDROME"

End If

End Function

Rendra Suwondo

23

Page 27: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Penjelasan:

n = Len(teks), digunakan untuk menghitung panjang string dari

teks.

Mid(teks, i, 1), maksudnya mengambil teks ke i dari teks.

Misal teks = KAMI sehingga mid(teks, 2, 1) = A. Lihat lampiran

dalam buku ini!

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print Palindrome("ummi")

End Sub

Hasil:

String ini bukan PALINDROME

3.7 Membalikan Kata dalam Kalimat Misal diberikan kalimat sebagai berikut: “Rajin Pangkal

Pandai”. Selanjutnya kita menginginkan program yang mengubah

kalimat tersebut menjadi: “nijaR lakgnaP iadnaP”

Program: Membalikan Kata dalam Kalimat

Function Terbalik(teks As String) As String

Dim idx() As Integer

Dim kata() As String

n = Len(teks)

ReDim idx(n)

k = 1 ‘Mencari indeks yang

For i = 1 To n ‘berisi spasi

If Mid(teks, i, 1) = " " Then

Rendra Suwondo

24

Page 28: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

idx(k) = i

idx(k + 1) = n + 1

k = k + 1

End If

Next i

ReDim kata(k)

For i = 0 To k – 1 ‘Inisialisasi array

kata(i) = " "

Next i

‘Memisahkan kata dalam

For i = 1 To k ‘kalimat

kata(i) = Mid(teks, idx(i - 1) + 1, idx(i) - idx(i - 1))

Next i

For i = 1 To k ‘Output

Terbalik = StrReverse(kata(i)) + Terbalik

Next i

End Function

Penjelasan:

Mula-mula panjang teks dihitung, kemudian dicari indeks dari

teks yang berisi spasi. Setelah indeks yang berisi spasi

diketahui maka kata-kata yang ada dalam kalimat dapat

dipisahkan. Kata-kata yang sudah dipisahkan tersebut

dibalikkan dengan menggunakan fungsi StrReverse() kemudian di

kumpulkan lagi sehingga menjadi kalimat.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print Terbalik("Pemuda Harapan Bangsa")

End Sub

Rendra Suwondo

25

Page 29: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Hasil:

asgnaB naparaH adumeP

3.8 Membalikan isi Array Misalkan kita mempunyai Array yang berisi {A(0), A(1), ... ,

A(n)} lalu kita balikkan isinya sehingga menjadi {A(n), A(n-

1), ... , A(0)}.

Program: Pembalik Isi Elemen-eleman Array

Sub PembalikArray(n, A, B)

j = 0

For i = n To 1 Step -1

B(j) = A(i)

j = j + 1

Next i

End Sub

Contoh penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim A() As Integer

Dim B() As Integer

n = 5

ReDim A(n)

ReDim B(n)

A(0) = 0

A(1) = 1

A(2) = 2

A(3) = 3

Rendra Suwondo

26

Page 30: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

A(4) = 4

A(5) = 5

PembalikArray n, A, B

For i = 0 To n

Print B(i)

Next i

End Sub

Hasil:

5

4

3

2

1

0

3.9 Menggeser Isi Array Misalkan kita mempunyai arary A = {A(0), A(1), ... , A(n -1),

A(n)} dan kita menginginkan untuk menggeser isi setiap elemen

array sehingga menjadi A = (A(n), A(0), A(1), ... , A(n-1)}.

Program: Menggeser Isi Elemen-Elemen Array

Sub GeserArray(n, a, b)

For i = 0 To n - 1

a(n - i) = a(n - i) + a(n - 1 - i)

a(n - 1 - i) = a(n - i) - a(n - 1 - i)

a(n - i) = a(n - i) - a(n - 1 - i)

Next i

For i = 0 To n

Rendra Suwondo

27

Page 31: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

b(i) = a(i)

Next i

End Sub

Contoh penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Dim A() As Integer

Dim B() As Integer

n = 5

ReDim A(n)

ReDim B(n)

A(0) = 0

A(1) = 1

A(2) = 2

A(3) = 3

A(4) = 4

A(5) = 5

GeserArray n, A, B

For i = 0 To n

Print B(i)

Next i

End Sub

Hasil:

5

0

1

2

Rendra Suwondo

283

Page 32: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

4

3.10 Koding

Program ini berupa pengkodean sebuah string. Masukannnya

berupa string dan keluarannya berupa sebuah bilangan integer.

Aturan pengkodeannya sebagai berikut:

1. Bila bilangan integer genap: tulislah "X" dan bagilah

bilangan itu dengan 2

2. Bila bilangan integer ganjil: tulislah "Y" dan tambahlah

bilangan itu dengan 1 dan kemudian bagilah dengan 2

3. Bila bilangan = 1, pengkodean selesai

Contoh:

Bilangan integer = 18

Maka:

1. 18 = X = 18/2 = 9 2. 9 = Y = (9 + 1) / 2 = 5 3. 5 = Y = (5 + 1) / 2 = 3 4. 3 = Y = (3 + 1) / 2 = 2 5. 2 = X = 2/2 = 1 6. 1

Sehingga bilangan integer 18 adalah hasil pengkodean string:

XYYYX.

Perlu diingat program ini masukkannya string, jadi pada contoh

di atas masukannnya : XYYYX dan keluarannya : 18.

Program: Pengkodean String

Function Koding(teks As String) As Integer

n = Len(teks)

B = 1

Rendra Suwondo

29

Page 33: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

For i = 1 To n

If Mid(teks, n + 1 - i, 1) = "X" Then

B = 2 * B

ElseIf Mid(teks, n + 1 - i, 1) = "Y" Then

B = 2 * B - 1

End If

Next i

Koding = B

End Function

Contoh penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print Koding("XYX")

End Sub

Hasil:

6

3.11 Pencarian Sub String

Program ini berfungsi untuk mencari sebuah sub string pada

sebuah string. Jika sub string ditemukan maka akan muncul

pesan “Ditemukan” dan jika tidak ditemukan akan muncul pesan

“Tidak ditemukan”

Masalahnya adalah karakter yang berulang-ulang dan sama

dianggap satu karakter. Misal: aaaaa = a, BBbbbb = Bb,

Innndddonnneesia = Indonesia.

Program: Pencarian Sub String

Sub PencarianString(teks1 As String, teks2 As String)

n = Len(teks1)

Rendra Suwondo

30

Page 34: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

For i = 1 To n - 1

If (Mid(teks1, i, 1)) = (Mid(teks1, i + 1, 1)) Then

Mid(teks1, i, 1) = "*"

End If

Next i

y = String(n, " ") ‘Inisialisasi variabel y

j = 1

For k = 1 To n

If Mid(teks1, k, 1) <> "*" Then

Mid(y, j, 1) = Mid(teks1, k, 1)

j = j + 1

End If

Next k

If InStr(y, teks2) <> 0 Then

MsgBox "Ditemukan", vbExclamation, "Hasil"

Else

MsgBox "Tidak Ditemukan", vbCritical, "Hasil"

End If

End Sub

Penjelasan:

Variabel teks1 adalah string utama dan variabel teks2 adalah

string yang akan dicari.

Pertama-tama panjang teks1 dihitung. Kemudian jika ada

karakter yang sama berturutan, karakter-karakter sebelumnnya

diberi tanda “*”. Misal “aaaa” menjadi ***a. Syntaxnya sebagai

berikut:

For i = 1 To n - 1

Rendra Suwondo

31 If (Mid(teks1, i, 1)) = (Mid(teks1, i + 1, 1)) Then

Page 35: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Mid(teks1, i, 1) = "*"

End If

Next i

Setelah itu, dilakukan penghilangan tanda “*” kemudian

dimasukkan pada variabel y. Jadi, pada proses ini misalkan ada

string “aaakku ciinnnta kkamu” diubah menjadi “aku cinta kamu”

dan dimasukkan ke dalam variabel y. Syntaxnya sebagai berikut:

j = 1

For k = 1 To n

If Mid(teks1, k, 1) <> "*" Then

Mid(y, j, 1) = Mid(teks1, k, 1)

j = j + 1

End If

Next k

Proses selanjutnya adalah proses pencarian sub string pada

string utama menggunakan fungsi InStr([String Utama], [String

yang akan di cari]).

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

PencarianString "Unntuk Baaangsa!!!", "Untuk Bangsa!"

End Sub

Hasil:

Rendra Suwondo

32

Page 36: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

3.12 Terbilang

Kita mungkin sering melihat kuitansi atau faktur atau slip

penyetoran uang di Bank. Biasanya jumlah uang ditulis dengan

angka maupun dengan terbilangnya. Misal: Rp25.000,00

terbilangnya adalah Dua Puluh Lima Ribu Rupiah.

Program: Terbilang (Maksimal 1 Milyar)

Function Terbilang(n As Currency) As String

Dim satuan As Variant

satuan = Array("", "Satu", "Dua", "Tiga", "Empat", _

"Lima", "Enam", "Tujuh", "Delapan", "Sembilan", _

"Sepuluh", "Sebelas")

Select Case n

Case 0 To 11

Terbilang = " " + satuan(Fix(n))

Case 12 To 19

Terbilang = Terbilang(n Mod 10) + " Belas"

Case 20 To 99

Terbilang = Terbilang(Fix(n / 10)) + " Puluh" + _

Terbilang(n Mod 10)

Case 100 To 199

Terbilang = " Seratus" + Terbilang(n - 100)

Case 200 To 999

Terbilang = Terbilang(Fix(n / 100)) + " Ratus" + _

Terbilang(n Mod 100)

Case 1000 To 1999

Terbilang = " Seribu" + Terbilang(n - 1000)

Case 2000 To 999999

Terbilang = Terbilang(Fix(n / 1000)) + " Ribu" + _

Terbilang(n Mod 1000)

Case 1000000 To 999999999

Rendra Suwondo

33

Page 37: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Terbilang = Terbilang(Fix(n / 1000000)) + _

" Juta" + Terbilang(n Mod 1000000)

Case Else

Terbilang = Terbilang(Fix(n / 1000000000)) + _

" Milyar" + Terbilang(n Mod 1000000000)

End Select

End Function

Penjelasan:

Dalam visual basic, jika suatu instruksi terpotong dan di

tulis satu baris setelahnya gunakanlah tanda garis bawah

(“_”).

satuan = Array("", "Satu", "Dua", "Tiga", "Empat", _

"Lima", "Enam", "Tujuh", "Delapan", "Sembilan", _

"Sepuluh", "Sebelas")

Fungsi Fix() digunakan untuk pembulatan ke bawah. Contohnya

Fix(3.4) = 3, Fix(8,9) = 8.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print Terbilang(10601010)

End Sub

Hasil:

Sepuluh Juta Enam Ratus Satu Ribu Sepuluh

3.13 Menguji Bilangan Prima

Bilangan prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua

faktor, yaitu hanya habis dibagi 1 dan bilangan itu sendiri.

Himpunan Bilangan Prima = {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, ... }

Rendra Suwondo

34

Page 38: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Program: Cek Bilangan Prima

Function CekPrima(n As Integer) As String

If n = 1 Then

CekPrima = "Bukan Bilangan Prima"

ElseIf n = 2 Then CekPrima = "Bilangan Prima"

Else

c = 0

For i = 1 To n

If (n Mod i = 0) Then

c = c + 1

End If

Next i

If c = 2 Then

CekPrima = "Bilangan Prima"

Else

CekPrima = "Bukan Bilangan Prima"

End If

End If

End Function

Penjelasan:

Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa bilangan prima

adalah bilangan yang hanya memiliki dua faktor sehingga dalam

program diberikan variabel c untuk menghitung jumlah faktor

tersebut. Jika c bernilai 2 maka bilangan tersebut adalah

bilangan prima dan jika c ≠ 2 maka bilangn tersebut bukan

bilangan prima.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print CekPrima(17)

Rendra Suwondo

35End Sub

Page 39: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Hasil:

Bilangan Prima

3.14 Konversi Biner ke Desimal

Bilangan biner adalah bilangan yang berbasis 2, terdiri dari 0

dan 1. Program ini mengkonversi bilangan biner menjadi

bilangan desimal yang berbasis 10.

Program: Konversi Biner ke Desimal

Function BinerDesimal(x As String) As Integer

n = Len(x)

k = 0

If (Mid(x, n, 1) = "0") Then

For i = 1 To n - 1

k = CInt(Mid(x, i, 1) * 2 ^ (n - i) + k)

Next i

Else

For i = 1 To n - 1

k = CInt(Mid(a, i, 1) * 2 ^ (n - i) + k)

Next i

k = k + 1

End If

BinerDesimal = k

End Function

Penjelasan:

Fungsi Cint() berguna untuk mengubah tipe data menjadi

integer. Karena bilangan biner kita anggap sebagai string

sehingga tidak bisa dilakukan operasi matematika. Oleh karena

itu, kita konversi menjadi bilangan integer terlebih dahulu.

Rendra Suwondo

36

Page 40: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print BinerDesimal(1010)

End Sub

Hasil:

10

3.15 Konversi Desimal ke Biner

Program ini kebalikan dari program yang sebelumnya, di sini

kita mengkonversi bilangan desimal menjadi bilangan biner.

Program: Konversi Desimal ke Biner

Function Biner(x As Integer) As String

If x = 1 Then

Biner = 1

Else

Do While x <> 1

y = x Mod 2

x = x \ 2

Biner = CStr(y) + Biner

Loop

Biner = 1 & Biner

End If

End Function

Penjelasan:

Jika bilangan desimal = 1 maka bilangan binernya adalah 1.

If x = 1 Then Biner = 1

Jika bilangan desimal ≠ 1 maka program akan memproses bilangan

tersebut ke dalam bilangan biner.

Rendra Suwondo

37

Page 41: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Do While x <> 1

y = x Mod 2

x = x \ 2

Biner = CStr(y) + Biner

Loop

Program di atas masih kurang sempurna karena angka satu di

sebelah kiri masih kurang sehingga perlu ditambahkan.

Biner = 1 & Biner

Operator “\” digunakan untuk menghasilkan bilangan bulat

pembagi. Contoh 5 \ 2 = 2.

Fungsi CStr berguna untuk mengkonversi suatu tipe data menjadi

String.

Contoh Penggunaan:

Private Sub Command1_Click()

Print Biner(13)

End Sub

Hasil:

1101

Rendra Suwondo

38

Page 42: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

LAMPIRAN

A. Tipe Data Tipe Data Memori Range Nilai Keterangan

Integer 2 bytes -32,768 sampai 32,768 Bilangan Bulat

Long 4 bytes -2,147,483,648 sampai

2,147,483,648

Bilangan Bulat

Single 4 bytes -3.402823E38 sampai

3.402823E38

Bilangan Real

Double 8 bytes -1.79769313486232E308

sampai

1.79769313486232E308

Bilangan Real

Currency 8 bytes -922,337,203,685,477.5808

sampai

922,337,203,685,477.5807

Mata uang

String 1 byte

per

karakter

Lebih dari 65,000 karakter

untuk fixed-length strings

dan lebih dari 2 Milyard

untuk dynamic string

Karakter

Byte 1 byte 0 - 255 Semua bilangan

Boolean 2 bytes True atau False Bilangan Logika

Date 8 bytes 1 Jan 100 sampai 31

Desember 9999

Tanggal dan

Waktu

Object 4 bytes Suatu kejadian

Class atau

objek

Variant 16 bytes

+ 1 byte

per

karakter

Semua tipe data

Rendra Suwondo

39

Page 43: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

B. Fungsi-Fungsi Konversi Tipe Data Fungsi Keterangan

Cbool() Konversi ke Boolean

CByte() Konversi ke Byte

CCur() Konversi ke Currency

CDate() Konversi ke Tanggal

CDbl() Konversi ke Double

CInt() Konversi ke Integer

CLng() Konversi ke Long

CSng() Konversi ke Single

CVar() Konversi ke Variant

CStr() Konversi ke String

C. Variabel Walaupun dalam Visual Basic tidak diharuskan untuk

mendeklarasikan suatu variabel, tapi untuk memudahkan

pembacaan program disarankan untuk mendeklarasikan variabel

terlebih dahulu. Misal seperti source code di bawah ini:

Dim A As Integer

A = 3

Ada beberapa tipe variabel yang dapat dideklarasikan dengan

cara lain. Seperti source code di atas dapat diubah sebagai

berikut:

Dim A%

A = 3

Rendra Suwondo

40

Page 44: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Karakter “%” ditambahkan di akhir variabel yang menyatakan

bahwa variabel A bernilai Integer.

Tipe Variabel Akhiran

Integer %

Long &

Single !

Double #

Currency @

String $

D. Nilai Default untuk Variabel Tipe Data Nilai

Integer 0

Long 0

Single 0

Double 0

String “”(blank)

Boolean False

Variant EMPTY

Date 0

Currency 0

E. Simbol-Simbol Operasi

Operasi Simbol

Operasi Contoh Hasil

Tambah + 3 + 5 8

Kurang - 3 – 5 -2

Kali * 3 * 5 15

Bagi / 15 / 3 5

Bilangan Bulat Pembagi \ 16 / 3 5

Rendra Suwondo

41

Page 45: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Sisa pembagian Mod 16 Mod 3 1

Pangkat ^ 3^3 27

Sama dengan = 3 = 5 False

Lebih dari > 3 > 5 False

Kurang dari < 3 < 5 True

Lebih dari atau sama

dengan

>= 3 >= 3 True

Kurang dari atau sama

dengan

<= 3 <= 5 True

Tidak sama dengan <> 3 <> 5 True

Penghubung String & “Naga ” &

“Sakti”

“Naga Sakti”

F. Fungsi-Fungsi Pemrosesan String Fungsi Keterangan Contoh

Ucase() Mengubah huruf string

menjadi huruf besar

Ucase(“Umi”)

Menghasilkan UMI

Lcase() Mengubah huruf string

menjadi huruf kecil

Lcase(“Umi”)

Menghasilkan umi

Len() Menentukan panjang sebuah

string (dalam karakter)

Len(“Cirebon”)

Menghasilkan 7

Right() Menghasilkan karakter yang

dihitung dari sisi kanan

string

Right(“Sarijadi”, 4)

Menghasilkan jadi

Left() Menghasilkan karakter yang

dihitung dari sisi kiri

string

Left(“Sarijadi”, 4)

Menghasilkan Sari

Mid() Menghasilkan karakter yang

dihitung dari tengah-

tengah string, dimulai

dari titik awal tertentu

Mid(“Ganesha”,3,3)

Menghasilkan nes

Rendra Suwondo

42

Page 46: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

InStr() Mencari titik awal dari

sebuah string dalam string

besar

InStr(”umilaela”,“laela”)

Menghasilkan 4

String() Mengulangi karakter string String(4,”u”)

Menghasilkan uuuu

Asc() Menghasilkan kode ASCII

dari huruf tertentu

Asc(“R”)

Menghasilkan 82

Chr() Menghasilkan karakter

untuk kode ASCII tertentu

Chr(82)

Menghasilkan R

G. Fungsi-Fungsi Pemrosesan String Lanjut

Fungsi Keterangan Contoh

FormatPencent() Memformat string ke

dalam persen

FormatPercent(4,2)

Menghasilkan 400.00%

MonthName() Menghasilkan nama

bulan sesuai dengan

urutan bulan

MonthName(9)

Menghasilkan September

Replace() Mengganti substring

dalam string

Replace(“Kura”, “r”,

“y”)

Menghasilkan Kuya

Round() Pembulatan Round(8.1)

Menghasilkan 8

StrReverse() Membalikan string StrReverse(“Umilalea”)

Menghasilkan aelalimU

H. Format Tanggal dan Waktu Format Contoh Hasil

“Long Date” Format(Date, “Long Date”) Friday, November

04, 2005

“Medium Date” Format(Date, “Medium Date”) 04-Nov-05

“Short Date” Format(Date, “Short Date”) 10/04/05

Rendra Suwondo

43

Page 47: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

“Long Time” Format(Time, “Long Time”) 9:10:18 PM

“Medium Time” Format(Time, “Medium Time”) 9:10 PM

“Short Time” Format(Time, “Short Time”) 21:10

I. Fungsi DateDiff() Nilai Interval Contoh Hasil

“yyyy” Year DateDiff("yyyy", "4/9/83",

"4/9/05")

22

“q” Quarter DateDiff("q", "4/9/83", "4/9/05") 88

“m” Month DateDiff("m", "4/9/83", "4/9/05") 264

“y” Day of

Year

DateDiff("y", "4/9/83", "4/9/05") 8036

“d” Day DateDiff("d", "4/9/83", "4/9/05") 8036

“w” Weekday DateDiff("w", "4/9/83", "4/9/05") 1148

“ww” Week DateDiff("ww", "4/9/83", "4/9/05") 1148

“h” Hour DateDiff("h", "4/9/83", "4/9/05") 192864

“n” Minute DateDiff("n", "4/9/83", "4/9/05") 11571840

“s” Second DateDiff("s", "4/9/83", "4/9/05") 694310400

J. Fungsi Format untuk Bilangan Format Contoh Hasil

"General

Number"

Format(18000, "General Number") 18000

"Currency" Format(18000, "Currency") $18,000.00

"Fixed" Format(18000, "Fixed") 18000.00

"Standard" Format(18000, "Standard") 18,000.00

"Percent" Format(18000, "Percent") 1800000.00%

"Scientific" Format(18000, "Scientific") 1.80E+04

"Yes/No" Format(18000, "Yes/No") Yes

"True/False" Format(18000, "True/False") True

"On/Off" Format(18000, "On/Off") On

Rendra Suwondo

44

Page 48: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

K. Kode Ascii Kode Ascii biasanya digunakan dalam membuat program. Dalam

Visual Basic kode Ascii bisa di eksekusi dalam beberapa

metode. Salah satunya metode KeyPress. Misal saat kita menekan

ENTER kursor berganti ke objek lain. Contoh source code

sebagai berikut:

Private Sub Text1_KeyPress(KeyAscii As Integer)

If KeyAscii = 13 Then

Text2.SetFocus

End If

End Sub

Kode

ASCII Karakter / Keyboard

Kode

ASCII Karakter / Keyboard

0 Ctrl+Shift+@ 64 @

1 Ctrl+A 65 A

2 Ctrl+B 66 B

3 Ctrl+C 67 C

4 Ctrl+D 68 D

5 Ctrl+E 69 E

6 Ctrl+F 70 F

7 Ctrl+G 71 G

8 Ctrl+H / Back Space 72 H

9 Ctrl+I 73 I

10 Ctrl+J 74 J

11 Ctrl+K 75 K

12 Ctrl+L / ENTER 76 L

13 Ctrl+M 77 M

14 Ctrl+N 78 N

15 Ctrl+O 79 O

16 Ctrl+P 80 P

Rendra Suwondo

45

Page 49: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

17 Ctrl+Q 81 Q

18 Ctrl+R 82 R

19 Ctrl+S 83 S

20 Ctrl+T 84 T

21 Ctrl+U 85 U

22 Ctrl+V 86 V

23 Ctrl+W 87 W

24 Ctrl+X 88 X

25 Ctrl+Y 89 Y

26 Ctrl+Z 90 Z

27 Ctrl+[ / ESC 91 [

28 Ctrl+\ 92 \

29 Ctrl+] 93 ]

30 Ctrl+Shift+^ 94 ^

31 Ctrl+Shift+_ 95 _

32 space 96 ´

33 ! 97 a

34 " 98 b

35 # 99 c

36 $ 100 d

37 % 101 e

38 & 102 f

39 ` 103 g

40 ( 104 h

41 ) 105 i

42 * 106 j

43 + 107 k

44 , 108 l

45 - 109 m

46 . 110 n

47 / 111 o

48 0 112 p

Rendra Suwondo

46

Page 50: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

49 1 113 q

50 2 114 r

51 3 115 s

52 4 116 t

53 5 117 U

54 6 118 V

55 7 119 W

56 8 120 X

57 9 121 Y

58 : 122 Z

59 ; 123 {

60 < 124 |

61 = 125 }

62 > 126 ~

63 ?

L. Mouse Button Kadang dalam membuat program kita ingin menggunakan mouse

untuk mengeksekusi suatu perintah. Metode-metode yang dapat

digunakan adalah MouseDown, MouseUp, dam MouseMove. Contohnya

sebagai berikut:

Private Sub Text1_MouseDown(Button As Integer, Shift As

Integer, X As Single, Y As Single)

If Button = 2 Then

PopupMenu mnuPopUp

End If

End Sub

Rendra Suwondo

47

Page 51: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Mouse Button Parameter Nilai Button

Left 1

Right 2

Left dan right 3

Middle 4

Left dan middle 5

Right dan middle 6

Semua 7

Rendra Suwondo

48

Page 52: PEMOGRAMAN VB

Kumpulan Algoritma Pemograman Komputer Untuk Mahasiswa

Daftar Pustaka

Anonim. QUE Using Visual Basic 6. Macmillan Computer

Publishing.

Firdaus. Macro pada Excel 2003 untuk Orang Awam. Maxikom.

Palembang, 2005.

Halvorson, Michael. Step by Step Microsoft Viual Basic 6.o

Professional. Terjemahan dalam bahasa Indonesia oleh Adi

Kurniadi. PT Elex Media Komputindo. Jakarta, 2001.

Rendra Suwondo

49