Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf ·...

13
26 PETUNJUK LAPANGAN (PETLAP) PEMUPUKAN KEDELAI BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN PUSAT PELATIHAN PERTANIAN 2015

Transcript of Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf ·...

Page 1: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

26

PETUNJUK LAPANGAN

(PETLAP)

PEMUPUKAN KEDELAI

BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN

PUSAT PELATIHAN PERTANIAN

2015

Page 2: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

27

PETUNJUK LAPANGAN (PETLAP)

PEMUPUKAN KEDELAI

A. DEFINISI

Pupuk adalah bahan yang mengandung satu atau lebih unsur hara

tanaman yang jika diberikan ke pertanaman dapat meningkatkan

pertumbuhan dan hasil tanaman. Sedangkan pemupukan adalah

penambahan satu atau beberapa hara tanaman yang tersedia atau dapat

tersedia ke dalam tanah/tanaman untuk dan atau mempertahankan

kesuburan tanah yang ada yang ditujukan untuk mencapai hasil/produksi

yang tinggi.

Setiap lahan membutuhkan pupuk yang berbeda, sehingga perlu dilakukan

penghitungan kebutuhan pupuk. Perhitungan kebutuhan pupuk dapat

menggunakan Perangkat Uji Tanah Kering (PUTK) atau Kalender Tanam

(KATAM)

Prinsip kerja PUTK adalah mengukur hara P, dan K tanah yang terdapat

dalam bentuk tersedia secara semi kuantitatif. Penetapan P dan pH

dengan metode kolorimetri (pewarnaan). Hasil analisis P dan K tanah

selanjutnya digunakan sebagai dasar penentuan rekomendasi pemupukan

P dan K spesifik lokasi.

Prinsip KATAM, SMS harus lengkap sesuai dengan ketentuan baik nomer

yang dituju maupun isi sms yang dikirimkan.

B. TUJUAN

Setelah selesai berlatih peserta dapat :

1. Menentukan dosis pemupukan spesifik lokasi

2. Menyiapkan pupuk

3. Melakukan pemupukan

C. MANFAAT

Menyediakan unsur hara bagi tanaman, sehingga produksi kedelai dapat

meningkat

D. METODE

Ceramah, tanya jawab, sumbang saran, praktek

Page 3: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

28

E. ALAT DAN BAHAN

Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk

urea, SP 36, KCl

F. WAKTU

Waktu : 4 JP (@ 45 menit, 1 jam teori, 3 praktek )

G. TEMPAT

Kelas dan Lapangan praktek

H. LANGKAH KEGIATAN

No Tahapan Uraian kegiatan Alat bantu

1 Menentukan dosis pemupukan 1. Menentukan

dosis pupuk dengan mengguna kan Perang kat Uji Tanah Kering (PUTK)

1. Ambil contoh tanah kurang lebih sebanyak ½ sendok stainless dimasukan ke dalam tabung reaksi.

2. Tambahkan pengekstrak dan diaduk hingga tanah dan larutan menyatu homogen dengan pengaduk kaca

3. Lakukan penambahan pengekstrak sesuai dengan urutannya.

Page 4: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

29

4. Diamkan sekitar + 10 menit hingga timbul warna. Warna yang muncul pada larutan jernih dibaca/ dipadankan dengan bagan warna yang disediakan.

5. Kelompokkan Status hara P, dan K tanah menjadi 3 kelas status yaitu Rendah, Sedang, dan Tinggi, C-organik dibuat 2 kelas, yaitu < 3 % rendah dan > 3 % sedang.

6. Rekomendasi pemupukan P, K, C-organik dan kebutuhan kapur ditentukan sesuai dengan bacaan status hara hasil pengujian.

7. Masukkan data rekomendasi pada form

2. Menentukan dosis pupuk dengan mengguna kan KATAM

1. Semua peserta

pelatihan

menyiapkan HP

(semua jenis HP)

tidak dibatasi merk

tertentu

2. Semua peserta

pelatihan melaku

kan SMS ke Nomor

: 082123456500

dengan cara

INFO_PUPUK_KED

Page 5: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

30

ELAI

TUNGGAL_PHONS

KA _NAMA

KECAMATAN

(Bojongpicung)

3. Baca balasan dari

SMS yang anda

kirim, apa bila anda

berhasil

4. maka balasan sms

adalah sebagai

berikut :

Rekomendasi

pupuk kedelai di

kecamatan

Bojongpicung

Kabupaten Cianjur :

Tunggal (perlu

diberikan

Urea : 50 Kg/Ha,

SP 36 : 50 Kg/Ha,

KCl 50 Kg/Ha

2 Menyiapkan pupuk

Menyiapkan pupuk

Urea, SP 36 dan KCl

:

Urea

KCl

SP36

Page 6: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

31

3 Melaksana kan pemupukan

1. Timbang pupuk sesuai dengan dosis yang telah dihitung

2. Laksanakan pemupuk

an dasar bersamaan dengan tanaman atau 3-5 hari setelah tanam dengan cara di tugal, jarak antara 7-10 cm dari lubang tanam

3. Laksanakan pemupuk

an susulan tanaman kedelai (pemupukan ke dua) umur tanaman 20-30 hari setelah tanam de ngan cara ditugal di sekitar tanaman kedelai pada jarak kurang lebih 10 cm dari tanaman.

I. HASIL

Simpulkan hasil pemupukan dengan menggunakan PUTK dan KATAM yang

Saudara lakukan

........................................................................................................................

................

........................................................................................................................

.............

Page 7: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

32

........................................................................................................................

.............

........................................................................................................................

.............

J. EVALUASI DIRI

Dalam penerapan pemupukan apakah Saudara mengalami kesulitan ?

Beri tanda ( √ ) pada gambar berikut !!!

……. …….. …….

dapat penerapan pemupukan tanpa bimbingan

dapat penerapan pemupukan dengan bimbingan

belum dapat penerapan pemupukan tanaman kedelai

Page 8: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

33

K. INFORMASI

1. Pemupukan tanaman kedelai berdasarkan 5 T ( tepat jenis, dosis, cara,

waktu, tempat) dan hati – hati menggunakan pupuk N seperti urea

karena berlebihan penggunaan pupuk N bukan meningkatkan produksi

tanaman kedelai tetapi buah kempes, biji tidak berkembang sebagai

mana mestinya, karena tanaman kedelai mempunyai bintil akar yang

dapat mengikat N dari udara.

2. Keragaan Fisik tanaman kahat dan kelebihan nsure hara dalam tanah

Kekurangan atau kelebihan nsure hara dalam tanah dapat mengganggu

pertumbuhan kedelai. Kekurangan hara N,P,K dapat mempengaruhi

pertumbuhan kedelai apabila ketersediaannya dalam tanah tidak

seimbang yaitu antara lain :

a. Nitrogen (unsur N)

1). Kekurangan Nitrogen

Kekurangan unsur N menyebabkan pertumbuhan tanaman kedelai

terhambat dan kadar klorofil turun, sehingga tanaman pucat.

Daun-daun sempit, gugur (mulai daun-daun tua), kemudian mati.

Sekitar 50% dari nitrogen di dalam tanah berasal dari penambatan

oleh rizobium (Rhizobium). Tanah berkadar kurang dari 0,1% N

perlu dipupuk nitrogen, terutama waktu tanaman masih muda.

Untuk daerah yang baru dibuka sebelum ditanam, benih perlu

dicampur dengan inokulum rizobium, misalnya Legin.

Page 9: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

34

Gambar : Kahat nitrogen pada stadia pertumbuhan awal (kiri pupuk NPK, kanan tanpa nitrogen)

Gambar : perbandingan kadar nitrogen dengan warna daun (L = nitrogen; M = nitrogen cukup (sehat); dan H = kelebihan nitrogen)

2). Kelebihan Nitrogen

Kelebihan nitrogen menyebabkan pertumbuhan tanaman terlalu

subur dengan daun berwarna hijau tua dan perkembangan akar

kurang baik. Bintil akarnya sedikit.

Nisbah pucuk/akar besar. Hal ini menyebabkan ketidak seimbangan

antara serapan air dan transpirasi, sehingga tanaman mudah layu.

Terjadi gangguan diferensiasi sel pada titik tumbuh sehingga daun

salah bentuk. Diantaranya tulang daun timbul warna kekuningan.

b. Fosfat

Kekurangan fosfat dalam tanah menyebabkan :

1) tanaman kerdil

2) daun-daun kecil

3) daun berwarna hijau tua

4) daun tua menunjukkan gejala klorosis dan gugur sebelum waktunya.

5) pembentukan bunga dan buah terhambat dan biji kecil

6) pembentukan akar kurang baik dan bintil akar sering tidak terbentuk.

Gambar : gejala kekurangan fosfat yang berat, batang pendek, daun tua menguning dan segera rontok.

Gambar : gejala visual pada stadia awal, terlihat warna daun hijau gelap. Pada stadia berikutnya, tulang-tulang daun berwarna kekuning-kuningan.

Page 10: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

35

c. Kalium

Kalium dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar. Kekurangan kalium

dalam tanah menyebabkan tanaman :

1) mudah layu,

2) tampak pada daun tua dimulai dengan klorosis pada tepi daun,

3) dalam keadaan parah, gejala klorosis meluas sampai mendekati

pangkal daun dan tampak pula pada daun muda,

4) dalam keadaan lanjut, timbul nekrosis dan daun-daun gugur.

Gejala khas yang dapat dilihat adalah batas yang tampak jelas antara

klorosis atau nekrosis dengan jaringan sehat yang berwarna hijau.

Perbandingan N/K sangat penting dalam metabolisme tanaman. Dalam

keadaan perbandingan N/K yang tinggi, kadar senyawa nitrogen dengan

berat molekul rendah meningkat seperti asam amino dan amida, dan

tanaman menjadi lebih peka terhadap penyakit dan hama.

Gambar : kadar kalium dalam tanah sangat rendah.

Gambar : gejala pertama tampak pada daun tua, kemudian pada daun-daun muda.

d. Kalsium (kapur)

1). Kekurangan kalsium :

a). akarnya pendek-pendek dan sering kali ujungnya busuk,

b). batang kurang kuat,

c). daun-daun salah bentuk, kadang-kadang keriting atau nekrosis.

Page 11: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

36

2). Kelebihan kalsium

Kelebihan kalsium, seperti pada tanah berkapur, dapat merangsang

timbulnya kekurangan kalsium dan unsur mikro, sepertti besi, boron,

seng, tembaga dan mangan. Pemberian kapur yang berlebihan pada

tanah masam dapat menimbulkan masalah seperti tersebut di atas.

Kelainan hara dapat timbul karena kelebihan kalsium, seperti terjadi

pada tanah berkadar kalsium karbonat tinggi, pengapuran yang

berlebihan pada tanah masam atau terjadinya akumulasi garam

kalsium, baik melalui aliran kapiler, maupun karena tidak adanya

pencucian yang intensif.

e. Magnesium

Magnesium merupakan bagian dari klorofil, pektin dan fitin. Magnesium

ditandai mula-mula timbul pada daun tua dengan gejala klorosis

interveinal. Warna klorosis dimulai pada pinggir daun yang berangsur-

angsur masuk ke dalam dengan tulang-tulang daun tetap hijau.

Dalam keadaan kekurangan magnesium yang berat daun gugur muda,

pertumbuhan terhambat dan produksi rendah.

Kekurangan magnesium dapat diatasi dengan :

1) Pemupukan melalui tanah dan daun dengan garam magnesium,

seperti Kiserit (MgSO4).

2) Dapat digunakan 0,5% MgSO4 untuk menyemprot tanaman

3) Pada tanah masam, pupuk organik dan dolomit dapat digunakan.

f. Besi

Kekurangan besi

Besi berperan sebagai katalis dalam tanaman dan berperan dalam

berbagai proses redoks, seperti respirasi, fotosintesis, dan reduksi nitrat.

Besi juga penting dalam pembentukan klorofil. Dalam tanah banyak

terdapat unsur besi, hanya ketersediaannya pada tanah sangat rendah.

Pada tanah berkapur dan berkadar fosfat tinggi, dapat timbul kekurangan

besi, karena dalam keadaan demikian besi mengendap.

Di samping kekurangan besi karena difiksasi oleh tanah, kekurangan

dapat timbul karena kadar kapur, mangan, dan tembaga yang tinggi

dalam tanaman. Keadaan ini disebut kekurangan besi fisologis.

Kekurangan besi pada tanaman ditandai oleh :

Page 12: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

37

1) daunnya kecil-kecil, berwarna kuning pucat, seringkali berubah

hampir putih,

2) pada klorotik parah, warna hijau pada tulang-tulang daun yang halus

hilang,

3) pada klorosis interveinal, terdapat batas yang jelas di mana tulang

daun tetap hijau, sedangkan di antara tulang daun-daun berwarna

hijau pucat atau kuning.

Kekurangan besi dapat diatasi dengan penyemprotan Fe-khelat,

seperti Fe-EDTA terutama pada waktu tingkat kekurangannya masih

ringan.

Keracunan besi

Pada umumnya besi yang larut dalam tanah sangat rendah

dibandingkan dengan kadar besi total. Namun pada tanah tergenang

seperti sawah Fe3+ (feri) direduksi menjadi Fe+ (fero) sehingga besi

yang tinggi dapat menimbulkan keracunan yang sering dialami oleh

padi sawah dan kedelai yang ditanam setelah padi sawah di mana

tanahnya masih terlalu basah.

Keracunan besi dapat menghambat berbagai kegiatan seperti

respirasi, fotosintesa, reduksi nitrat dan sintensis klorofil.

Tanaman kedelai yang mengalami keracunan besi pada umumnya :

a) tumbuhnya terhambat, disertai adanya bercak-bercak coklat tua

pada daun,

b) dalam keadaan parah, daun berwarna kecoklatan dan terjadi

nekrosis pada tepi daun, akhirnya daun berbentuk seperti

mangkuk.

Keracunan besi dapat diatasi dengan cara membuat parit-

parit/saluran air di sekeliling petakan atau dibuat guludan untuk

pertanaman kedelai.

g. Keracunan Mangan

Mangan diperlukan tanaman hanya dalam jumlah kecil. Mangan berperan

dalam metabolisme nitrogen, respirasi, dan sintesa klorofil. Ada hubungan

erat antara mangan dan besi, karena itu keseimbangan antara kedua

unsur ini mutlak diperlukan agar dapat berperan secara optimal.

Page 13: Pemilihan Teknologi Pasca Panen (Sortasi, Grading dan .... Petlap Pemupukan kedelai 1.pdf · Peralatan dan bahan terdiri dari : PUTK, , HP, timangan, ember, pupuk ... KA _NAMA KECAMATAN

38

Gejala keracunan mangan tampak pada daun tua, dimulai dengan

terbentuknya noda-noda coklat kehitaman di sepanjang tulang daun.

Tanah ber-pH rendah pada umumnya berkadar mangan tinggi, keadaan

ini dapat diperbaiki dengan pemberian bahan organik dan kapur.

h. Boron

Boron diperlukan utuk pembelahan sel, perkecambahan tepung sari,

pembentukan bunga, akar dan pengangkutan zat dalam tanah.

Kekurangan boron mulai tampak dari pucuk. Daun pucuk menjadi kecil-

kecil, tebal dan diikuti oleh mati pucuk. Kekurangan boron dapat diatasi

dengan pemupukan boraks. Sedangkan kelebihan boron akan tampak

pada daun tua yang ditandai dengan bercak-bercak nekrosis pada daun,

dimulai dari ujung dan tepi daun berupa klorosis yang kemudian menjalar

ke arah tulang daun utama. Pada ujung dan tepi daun kemudian timbul

nekrosis, akhirnya seluruh daun menguning dan gugur sebelum

waktunya. Akar-akar menjadi rusak dan mati.

Keracunan boron dapat terjadi karena kemasaman tanah netral atau

alkali, tanah yang diairi air irigasi berkadar boron tinggi, atau pemupukan

boron yang berlebihan.

i. Aluminium

Adanya aluminium yang berlebihan pada tanah masam, menyebabkan

tanaman kedelai terganggu dan hasilnya rendah.

Gejala awal keracunan aluminium biasanya tampak pada akar. Akar

mengalami perubahan warna, percabangan akar tidak normal, pendek,

dan akhirnya akar berhenti tumbuh. Gejala ini terlihat sebelum tampak

bercak-bercak klorosis di antara tulang daun dan daun muda. Tulang

daun tetap berwarna hijau. Pada gejala yang lebih parah tanaman

menjadi kerdil dan daun berbentuk seperti mangkuk.

Keracunan aluminium dapat diatasi atau dihindarkan dengan menaikkan

pH tanah sampai batas normal dan mengurangi aluminium bebas di

dalam tanah melalui pengapuran dan pemupukan dengan bahan organik

sebelum tanam.