PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN DISHUB 2016... · Memuat apa yang menjadi landasan hukum...

PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

DINAS PERHUBUNGAN

REVISI

RENCANA STRATEGIS (2016-2021)

DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

REVISI RENSTRA 2016-2021 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan nasional (SPPN) mengamanatkan bahwa

setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) harus memiliki Rencana

Strategi (Renstra SKPD) yang merupakan penjabaran dan berpedoman

pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sesuai

tugas dan fungsi SKPD sebagai Dokumen Perencanaan untuk periode 5

(lima) tahunan.

Renstra SKPD disusun untuk mewujudkan capaian visi dan misi

serta tujuan pada setiap organisasi pemerintahan sesuai dengan tugas

pokok dan fungsi masing-masing SKPD. Dokumen Renstra SKPD

memuat tentang visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan,

program dan kegiatan, target indikator kinerja dan pagu indikatif serta

sumber-sumber pembiayaan selama kurun waktu 5 (lima) tahun.

Renstra Dinas Perhubungan merupakan pedoman dan arah

penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan yakni

mewujudkan penyelenggaraan pelayanan perhubungan untuk

menciptakan lalu lintas dan angkutan yang aman, selamat, tertib dan

lancar untuk mendukung pembangunan ekonomi dan pengembangan

wilayah. Renstra Dinas Perhubungan Tahun 2016-2021 adalah

implementasi dari RPJMD Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun

2016-2021 dan rencana tata ruang daerah di bidang perencanaan

pembangunan daerah.

1.2 Landasan Hukum

Renstra Dinas Perhubungan Tahun 2016-2021 disusun berdasarkan

landasan hukum sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4421);

2. Peraturan Pemerintah nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun



2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran negara Republik Indonesia

Nomor 4817);

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2010 nomor 571);

5. Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pembentukan Perangkat

Daerah Kabupaten Humbang Hasundutan (Lembaran Daerah Kabupaten

Humbang Hasundutan Tahun 2016 Nomor 6);

6. Peraturan Bupati Humbang Hasundutan Nomor 45 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, tugas dan fungsi, serta tata kerja Dinas

Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan.

1.3. Maksud dan Tujuan

a. Maksud

Maksud dari penyusunan Renstra Dinas Perhubungan adalah

mewujudkan dokumen perencanaan Dinas Perhubungan untuk

periode 5 (lima) tahun sesuai dengan RPJMD Kabupaten Humbang

Hasundutan 2016-2021 sebagai pedoman penyusunan rencana kerja

tahunan Dinas Perhubungan.

b. Tujuan

Renstra Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan

2016-2021 bertujuan untuk :

1. Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh aparatur Dinas

Perhubungan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi

perencanaan, monitoring, evaluasi dan pengendalian

pelaksanaan perencanaan pembangunan bidang

perhubungan;

2. Meningkatkan keterpaduan antar semua bidang di Dinas

Perhubungan baik dalam melaksanakan tugas pokok dan

fungsi serta dalam menyusun dan pelaksanaan anggaran

Dinas Perhubungan;

3. Memberikan informasi kepada para pemangku kepentingan

tentang rencana program dan rencana kerja Dinas

Perhubungan;

4. Meningkatkan kualitas perencanaan dan pelayanan

masyarakat serta untuk lebih memantapkan pelaksanaan

akuntabilitas kinerja Dinas Perhubungan sebagai wujud



pertanggungjawaban dalam mencapai visi, misi dan tujuan

pembangunan daerah;

5. Mewujudkan sinkronisasi, koordinasi, integritas dan sinergitas

proses perencanaan dan implementasi pembangunan internal

Dinas Perhubungan;

6. Mewujudkan peningkatan kualitas perencanaan melalui

pengembangan kajian, penelitian pengembangan dan analisis

kebijakan perencanaan pembangunan;

7. Mewujudkan panduan bagi Dinas Perhubungan dalam

menyusun Rencana Kerja Tahunan Dinas Perhubungan.

1.4. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renstra

Perangkat Daerah, Fungsi Renstra Dinas Perhubungan dalam

penyelenggaraan pemerintah daerah, Proses penyusunan

Renstra Dinas Perhubungan, Keterkaitan antara Renstra

Dinas Perhubungan dengan RPJMD , Renstra K/L dan

Renstra Provinsi, dan Renja Dinas Perhubungan

1.2. Landasan Hukum

Memuat apa yang menjadi landasan hukum dalam

penyusunan Renstra Dinas Perhubungan Kabupaten

Humbang Hasundutan Tahun 2016-2021

1.3. Maksud dan Tujuan

Memuat Penjelasan tentang maksud dan tujuan dari

penyusunan Renstra Dinas Pehubungan.

1.4. Sistematika Penulisan

Menguraikan pokok bahasan dalam penulian Renstra Dinas

Perhubungan serta susunan garis besar isi dokumen.

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1. Tugas dan Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas

Perhubungan

Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum

pembentukan OPD, Struktur Organisasi OPD serta uraian

tugas dan fungsi , uraian tentang struktur organisasi OPD,

jumlah personil dan tata laksana OPD.

2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah

Memuat Penjelasan ringkas tentang macam sumber daya

manusia yang dimiliki OPD dalam menjalankan tugas dan



fungsinya, mencakup sumber daya manusia, aset/modal, dan

unit usaha yang masih operasional.

2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Menunjukan tingkat capaian kinerja OPD Dinas Perhubungan

berdasarkan sasaran/ target Renstra OPD Periode sebelumnya,

menurut SPM untuk urusan wajib, dan atau indikator kinerja

pelayanan OPD dan/ atau indikator lainnya.

2.4. Tantangan dan peluang pengembangan pelayanan

Perangakat Daerah

Mengemukakan macam pelayanan, perkiraan besarnya

kebutuhan pelayanan, dan arahan lokasi pengembangan

pelayanan yang dibutuhkan.

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT

DAERAH

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan Perangkat Daerah

Mengemukakan permasalahan-permasalahan pelayanan

Perangkat Daerah beserta faktor-faktor yang

mempengaruhinya.

3.2 Telaahan Visi, misi dan Program Kerja Kepala Daerah dan

Wakil Kepala Daerah terpilih.

Mengemukakan apa saja tugas dan Fungsi Perangkat Daerah

yang terkait Visi, Misi serta program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah terpilih. Apa saja yang menjadi faktor

penghambat dan pendorong pelayanan Perangkat Daerah

yang dapat mempengaruhi pencapaian Visi, Misi Kepala

Daerah dan Wakil Kepala Daerah.

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra

Mengemukakan apa saja faktor penghambat atau pendorong

dari pelayanan Perangkat Daerah yang mempengaruhi

permasalahan pelayanan Perangkat Daerah ditinjau dari

sasaran jangka menengah Renstra K/L ataupun Renstra

Perangkat Daerah Provinsi

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian

Lingkungan Hidup Strategis

Mengemukakan apa saja faktor-faktor penghambat dan

pendorong dari pelayanan Perangkat Daerah yang

mempengaruhi permasalahan pelayanan Perangkat Daerah

ditinjau dari RTRW dan KLHS.



3.5 Penentuan isu-isu strategis

Mereview kembali faktor-faktor dari pelayanan Perangkat

Daerah yang mempengaruhi permasalahan pelayanan

Perangkat Daerah ditinjau dari :

1. Gambaran Pelayanan Perangkat Daerah;

2. Sasaran jangka menengah pada Renstra K/L;

3. Sasaran jangka menengah dari Renstra Perangkat Daerah

Provinsi.

4. Implikasi RTRW bagi pelayanan Perangkat Daerah

5. Implikasi KLHS bagi pelayanan Perangkat Daerah.

BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah

Mengemukakan rumusan pernyataan tujuan dan sasaran

jangka menengah Perangkat Daerah.

BAB V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

BAB VII. PENUTUP



BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1. Tugas , Fungsi dan Struktur Orgasinasi Dinas Perhubungan

a. Sejarah

Pada tahun 2016 urusan bidang perhubungan masih bergabung dalam 1

(satu) dinas dengan bidang pariwisata dan bidang kominfo yaitu Dinas

Perhubungan dan Pariwisata yang terdiri dari 2 (dua) bidang yaitu :

a. Bidang Lalu Lintas dan Angkutan;

b. Bidang Teknik.

Untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dibidang

perhubungan maka dibentuklah Dinas Perhubungan Kabupaten

Humbang Hasundutan melalui Peraturan Daerah Kabupaten Humbang

Hasundutan Nomor 6 Tahun 2016.

b. Tugas Pokok

Dinas Perhubungan merupakan unsur pelaksana Urusan Pemerintahan

bidang perhubungan daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas

yang bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah yang

mempunyai Tugas dan Fungsi secara umum adalah : “MELAKSANAKAN

PELAYANAN TEKNIS DAN ADMINISTRATIF SERTA KOORDINASI

BIDANG PERHUBUNGAN”.

c. Fungsi Dinas Perhubungan

Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan,

menyelenggarakan fungsi :

1. Pengumpulan, pengelolaan, dan pengendalian data yang berbentuk

database serta analisis data untuk penyusunan program kegiatan di

bidang perhubungan;

2. Perencanaan strategis pada Dinas Perhubungan;

3. Perumusan kebijakan teknis bidang perhubungan;

4. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang

perhubungan;

5. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang pehubungan;

6. Pelaksanaan, pengawasan, pengendalian, serta evaluasi dan

pelaporan penyelenggaraan bidang perhubungan;

7. Pelaksanaan standar pelayanan minimal yang wajib dilaksanakan

pada bidang perhubungan;

8. Penyelenggara kesekretariatan Dinas Perhubungan;

9. Pembinaan UPTD di bidang perhubungan;



10. Pemberian perizinan dan pelaksanaan pelayanan di bidang

perhubungan;

11. Pengkoordinasian, integrasi, sinkronisasi kegiatan di lingkungan

Dinas Perhubungan.

I. Susunan Organisasi Dinas Perhubungan

Struktur organisasi yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan

tugas pokok dan fungsi Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang

Hasundutan dipimpin seorang Kepala Dinas.

Dalam pelaksanaan tugasnya Kepala Dinas dibantu oleh:

1. Sekretariat

Terdiri dari:

a. Subbagian Umum dan Kepegawaian;

b. Subbagian Perencanaan dan Keuangan

2. Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu lintas dan Angkutan

Terdiri dari:

a. Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas;

b. Seksi Angkutan.

3. Bidang Prasarana dan Sarana

Terdiri dari:

a. Seksi Prasarana dan Sarana;

b. Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan

4. Jabatan Fungsional

5. UPT (Unit Pelaksana Teknis)

1. Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan pelayanan teknis dan

administrasi serta koordinasi pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas

Perhubungan. Untuk melaksanakan tugas dimaksud maka Sekretariat dipimpin

oleh Sekretaris Dinas yang menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

a) Penyusunan bahan Renstra, Renja, RKA dan DPA Dinas Perhubungan

sesuai lingkup tugasnya;

b) Pelaksanaan DPA Dinas Perhubungan ;

c) Pengoordinasian penyusunan bahan Renstra, Renja, RKA dan DPA

Dinas Perhubungan ;

d) Pengordinasian penyusunan kebijakan, Renstra, program, kegiatan dan

anggaran Dinas Perhubungan ;

e) Pengelolaan kepegawaian Dinas Perhubungan ;

f) Pengoordinasian penyusunan dan penyampaian laporan dan

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas Perhubungan;

g) Pengelolaan kepegawaian Dinas Perhubungan;



h) Pengelolaan keuangan Dinas Perhubungan;

i) Pengelolaan ketatausahaan Dinas Perhubungan;

j) Pengelolaan kerumahtanggaan Dinas Perhubungan;

k) Pengelolaan perlengkapan Dinas Perhubungan;

l) Pengelolaan dokumentasi dan arsip Dinas Perhubungan;

m) Pengoordinasian pelaksanaan tindak lanjut atas laporan hasil

pemeriksaan.

Sekretariat terdiri dari:

a) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

b) Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan.

Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang

berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris dengan tugas

pokok dan fungsi sebagai berikut :

1.1 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

1. Menyusun bahan Renstra, renja, RKA, dan DPA Dinas Perhubungan

sesuai dengan lingkup tugasnya;

2. Melaksanakan DPA Dinas Perhubungan sesuai lingkup tugasnya;

3. Melaksanakan penerimaan, pencatatan, pembukuan, pendistribusian,

pengendalian dan pengarsipan surat masuk surat keluar Dinas

Perhubungan;

4. Melaksanakan penerimaan, taklik, proses penandatanganan,

penomoran, pencatatan, pembukuan, distribusi, pengiriman dan

pengarsipan surat keluar Dinas Perhubungan;

5. Melaksanakan pemeliharaan keindahan, kebersihan, ketertiban,

keteraturan, keamanan dan kenyamanan kantor Dinas Perhubungan;

6. Melaksanakan tugas kehumasan dan keprotokolan Dinas Perhubungan;

7. Menghimpun bahan, menyusun dan mengajukan kebutuhan

perlengkapan dan peralatan kantor/kerja Dinas Perhubungan;

8. Memproses penyediaan perlengkapan dan peralatan kantor /kerja Dinas

Perhubungan;

9. Melaksanakan penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pencatatan,

pembukuan dan pelaporan perlengkapan dan peralatan kantor/kerja

Dinas Perhubungan;

10. Memproses penghapusan perlengkapan dan peralatan kantor/kerja

Dinas Perhubungan;

11. Menghimpun bahan, menyusun dan mengajukan kebutuhan ASN Dinas

Perhubungan;

12. Melaksanakan pengelolaan dokumen ASN baru Dinas Perhubungan;

13. Melaksanakan orientasi-orientasi ASN baru Dinas Perhubungan;

14. Mengurus pengembangan karir ASN Dinas Perhubungan;



15. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris;

16. Pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Subbagian

Umum dan Kepegawaian.

1.2. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan

1. Menyusun bahan penyusunan Renstra, Renja, RKA dan DPA Dinas

Perhubungan sesuai lingkup tugasnya;

2. Melaksanakan DPA Dinas Perhubungan sesuai dengan lingkup

tugasnya;

3. Menghimpun bahan dan menyusun Renstra, Renja, RKA dan DPA Dinas

Perhubungan;

4. Mengordinasikan penyusunan renstra, Renja, RKA dan DPA Dinas

Perhubungan;

5. Melaksanakan kegiatan monitoring, pengendalian dan evaluasi

pelaksanaan DPA, tugas dan fungsi Dinas Perhubungan;

6. Menghimpun bahan dan menyusun LAKIP, LPPD, IPPD dan bahan LKPJ

Dinas Perhubungan;

7. Menyusun anggaran kas Dinas Perhubungan;

8. Memproses pengajuan SPD dan SPM Dinas Pehubungan;

9. Mempersiapkan pengajuan surat permohonan membayar, surat

permohonan penyediaan dana dan surat pencairan dana Dinas

Perhubungan;

10. Menghimpun bahan penyusunan laporan keuangan Dinas

Perhubungan;

11. Mengordinasikan pelaksanaan tugas bendahara Dinas Perhubungan;

12. Menghimpun bahan penyusunan laporan keuangan Dinas

Perhubungan;

13. Memproses penerbitan SKRD dan STRD dari sector Dinas Perhubungan;

14. Melaksanakan pencatatan, pembukuan dan pelaporan PAD dari sector

Dinas Perhubungan;

15. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan

tugasnya;

16. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas Sub

Bagian Perencanaan Keuangan.

2. Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas dan Angkutan

Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas serta Angkutan sebagai

unsur lini pembinaan dan pelaksanaan manajemen dan Rekayasa Lalu

Lintas serta angkutan dipimpin oleh Kepala Bidang yang berkedudukan

dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas.

Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas serta Angkutan

menyelenggarakan fungsi :



1. Penyusunan bahan renstra, renja, RKA dan DPA Dinas Perhubungan


2. Pelaksanaan DPA Dinas Perhubungan sesuai dengan lingkup tugasnya;

3. Penetapan rencana induk jaringan LLAJ Kabupaten;

4. Pelaksanaan manajemen dan rekayasa lalu lintas untuk jaringan jalan

Kabupaten;

5. Perumusan hasil analisis dampak lalu lintas untuk jalan Kabupaten;

6. Pelaksanaan pengawasan pengendalian dan evaluasi penggunaan jalan

berdasarkan kelas jalan;

7. Penyusunan kebijakan penyelenggaraan manajemen dan rekayasa lalu

lintas serta angkutan;

8. Pelaksanaan kebijakan penyelenggaraan manajemen dan rekayasa lalu

lintas dan angkutan;

9. Penyiapan bahan pemberian izin usaha angkutan dan izin trayek

angkutan umum orang dan / atau barang angkutan penumpang

perkotaan dan angkutan penumpang perdesaan;

10. Perencanaan, penyelenggaraan, pengawasan dan evaluasi jaringan

trayek dalam Kabupaten;

11. Penyiapan bahan penetapan tariff angkutan perkotaan dan perdesaan

kelas ekonomi;

12. Penyusunan rumusan pertimbangan/rekomendasi pemberian izin trayek

angkutan kota dalam provinsi dan angkutan kota antar provinsi;

13. Perumusan dan penyelenggaraan angkutan perintis orang;

14. Pembinaan penyelenggaraan angkutan umum orang dan / atau barang;

15. Pengawasan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan izin usaha

angkutan, izin trayek dan kelaikan kendaraan bermotor;

16. Penetapan kawasan dan jaringan angkutan perkotaan dan perdesaan

untuk pelayanan angkutan perkotaan dan perdesaan untuk pelayanan

angkutan perkotaan dan perdesaan dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten;

17. Penetapan wilayah operasi angkutan orang dengan menggunakan taksi

dalam kawasan perkotaan yang wilayah operasinya berada dalam

Daerah Kabupaten/Kota;

18. Pengawasan keselamatan lalu lintas jalan, sungai dan danau;

19. Penyiapan bahan penerbitan izin usaha, izin trayek dan lintasan

penyelenggaraan angkutan sungai dan danau sesuai dengan domisili

badan usaha dan danau seuai dengan domisili badan usaha atau orang

perseorangan dalam 1 (satu) daerah Kabupaten;

20. Melaksanakan rencana induk dan DLKR/DLKP pelabuhan pengumpan

lokal;

21. Merumuskan penerbitan izin pengembangan dan izin pengoperasian

pelabuhan untuk pelabuhan pengumpan lokal;



22. Merumuskan penerbitan izin pekerjaan pengerukan di wilayah perairan

pelabuhan pengumpan lokal;

23. Penyusunan rumusan pertimbangan / rekomendasi pemberian izin

trayek angkutan sungai dan penyeberangan (ASDP) antar kabupaten;

24. Merumuskan pemberian izin mendirikan bangunan tempat pendaratan

dan lepas landas helicopter;

25. Perumusan dan pelaksanaan Standar Operasional Prosedur Izin;

26. Pelaksanaan tugas lain dan yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya;

27. Pelaporan dan pertanggungjawaban tugas dan fungsi Bidang Manajemen

dan Rekayasa Lalu Lintas, serta Angkutan.

Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas, serta Angkutan terdiri dari:

a) Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas;

b) Seksi Angkutan.

Masing-masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Keselamatan

dengan tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :

2.1 Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

1. Menyusun bahan renstra, renja, RKA dan DPA Dinas Perhubungan


2. Menyiapkan bahan pembinaan dan evaluasi terhadap penyelenggaraan

Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor;

3. Melaksanakan pemeliharaan, kalibrasi dan usulan pengadaan

peralatan baru Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor;

4. Melaksanakan pemantauan, evaluasi kinerja peralatan alat uji utama

dan pendukung Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor;

5. Menyiapkan bahan untuk pembinaan sistem informasi uji berkala

kendaraan bermotor;

6. Melaksanakan audit dan inspeksi keselamatan Lalu Lintas Angkutan

Jalan di jalan Kabupaten;

7. Melaksanakan rekayasa lalu lintas atas dasar hasil audit dan inspeksi

keselamatan lalu lintas angkutan jalan di jalan Kabupaten;

8. Menyiapkan bahan dan memeriksa kelengkapan terhadap kendaraan

baru, pengalihan kepemilikan, perubahan bentuk, perubahan daya

angkut, fungsi kendaraan dan mutasi kendaraan wajib uji;

9. Melaksanakan pemeriksaan dan penilaian kondisi teknis terhadap

kendaraan yang akan dihapus dari daftar inventaris;

10. Menyiapkan bahan pendataan, penilaian, evaluasi dan pembinaan

pengusaha bengkel yang melakukan perubahan bentuk kendaraan;



11. Menyiapkan bahan penetapan lintas penyeberangan untuk kapal yang

melayani penyeberangan dalam daerah Kabupaten;

12. Menyiapkan bahan penerbitan izin trayek penyelenggaraan angkutan

sungai dan danau untuk kapal yang melayani trayek dalam daerah

Kabupaten;

13. Menyiapkan bahan penerbitan izin usaha terkait perawatan dan

perbaikan kapal;

14. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Keselamatan sesuai dengan tugasnya.

2.1. Seksi Angkutan

1. Menyusun bahan penyusunan Renstra, Renja, RKA dan DPA sesuai

dengan lingkup tugasnya;

2. Melaksanakan DPA Seksi Angkutan sesuai dengan lingkup tugasnya;

3. Melaksanakan kegiatan penyusunan bahan kebijakan penyelenggaraan

angkutan;

4. Merancang bahan pemberian izin usaha angkutan, izin trayek,

jaringan trayek, angkutan umum orang dan/ atau barang serta

kelaikan kendaraan bermotor dalam kabupaten;

5. Perencanaan, penyelenggaraan, pengawasan dan evaluasi izin usaha

angkutan, izin trayek, jaringan trayek angkutan umum orang dan/

atau barang serta kelaikan kendaraan bermotor dalam kabupaten;

6. Penyiapan bahan penetapan tarif angkutan perkotaan dan perdesaan

kelas ekonomi;

7. Penyusunan rumusan pertimbangan/rekomendasi pemberian izin

trayek angkutan kota dalam provinsi dan angkutan kota antar

provinsi;

8. Merancang dan penyelenggaran angkutan perintis orang;

9. Pembinaan penyelenggaraan angkutan umum orang dan/atau barang;

10. Pengawasan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pembinaan

penyelenggaraan angkutan umum orang dan/atau barang;

11. Penetapan kawasan dan jaringan angkutan perkotaan dan perdesaan

untuk pelayanan angkutan perkotaan dan perdesaan dalam 1 (satu)

Daerah kabupaten;

12. Penetapan wilayah operasi angkutan orang dengan menggunakan

taksi dalam kawasan perkotaan yang wilayah operasinya berada

dalam Daerah;

13. Penyiapan bahan penerbitan izin usaha, izin trayek dan lintasan

penyelenggaraan angkutan sungai dan danau sesuai dengan domisili

badan usaha atau orang perseorangan dalam 1 (satu) Daerah;

14. Merumuskan penerbitan izin pengembangan dan izin pengoperasian

pelabuhan untuk pelabuhan pengumpan lokal;



15. Merumuskan penerbitan izin pekerjaan pengerukan di wilayah

perairan pelabuhan pengumpan lokal;

16. Penyusunan rumusan pertimbangan/rekomendasi pemberian izin

trayek angkutan sungai dan penyeberangan antar kabupaten;

17. Merancang dan pembuatan serta pelaksanaan standar operasional

prosedur izin;

18. Melaksanakan bimbingan kepada pengusaha, pengemudi, dan awak

angkutan umum perkotaan dan perdesaan;

19. Merancang rencana induk dan DLKR/DLKP pelabuhan pengumpan

lokal.

20. Mengendalikan dan melaksanakan penilaian kelebihan muatan dan

standar batas maksimum untuk kebutuhan transportasi angkutan

darat, sungai dan penyeberangan sesuai kewenangannya;

21. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas serta Angkutan; dan

22. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan tugas Seksi Angkutan.

3. Bidang Prasarana dan Sarana

Bidang Prasarana dan Sarana merupakan unit kerja Dinas Perhubungan

sebagai unsur lini pembinaan dan pelaksanaan Bidang Prasarana dan Sarana

dipimpin oleh Kepala Bidang yang berkedudukan di bawah dan

bertanggungjawab kepada Kepala Dinas. Kepala Bidang Prasarana dan Sarana

mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan Prasarana dan Sarana,

Pengujian Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan.

Kepala Bidang Prasarana dan Sarana menyelenggarakan fungsi :

1. penyusunan bahan Renstra, Renja, RKA dan DPA Dinas Perhubungan


2. pelaksanaan DPA Dinas Perhubungan sesuai dengan lingkup tugasnya;

3. penyusunan bahan rancangan peraturan perundang-undangan dibidang

prasarana dan sarana;

4. pengelolaan data dan informasi dibidang prasarana dan sarana;

5. penyusunan rumusan manajemen prasarana dan sarana, serta pengujian

kendaraan bermotor;

6. pembuatan dan pelaksanaan standar operasional prosedur pengujian

berkala kendaraan bermotor;

7. perencanaan, pembangunan, pemeliharaan dan perawatan, prasarana

dan sarana keselamatan jalan dalam kabupaten;

8. pelaksanaan monitoring pengendalian dan evaluasi kelaikan prasarana

dan sarana keselamatan jalan;

9. pelaksanaan monitoring dan pelaporan ketersediaan dan kelaikan

prasarana dan sarana keselamatan jalan yang bukan kewenangan daerah;

10. perencanaan, pembangunan, pemeliharaan dan perawatan, prasarana

dan sarana pengelolaan terminal, pelabuhan dan areal parkir;



11. pelaksanaan monitoring jumlah kendaraan wajib uji secara berkala;

12. pelaksanaan pengujian berkala kendaraan bermotor;

13. pelaksanaan monitoring pengendalian dan evaluasi kelaikan kendaraan

bermotor;

14. pelaksanaan kegiatan penyusunan bahan kebijakan penyelenggaraan

pengujian kendaraan bermotor dan perbengkelan;

15. pelaksanaan pembinaan perbengkelan kendaraan bermotor;

16. pembuatan rumusan rekomendasi penerbitan ijin perbengkelan kendaraan

bermotor;

17. pembuatan administrasi pengujian kendaraan bermotor dan pembinaan

perbengkelan;

18. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang prasarana dan sarana;

19. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas terkait dengan

tugas dan fungsinya;

20. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas;

21. pelaporan dan pertanggungjawaban tugas Bidang Prasarana dan Sarana.

Bidang Prasarana dan Sarana terdiri dari :

a. Seksi Prasarana dan Sarana;

b. Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan

Masing-masing seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah

dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Prasarana dan Sarana dengan

tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :

3.1 Seksi Prasarana dan Sarana :

1. menyusun bahan penyusunan Renstra, Renja, RKA dan DPA Seksi

Prasarana dan Sarana sesuai dengan lingkup tugasnya;

2. melaksanakan DPA Seksi Prasarana dan Sarana sesuai dengan lingkup

tugasnya;

3. melaksanakan kegiatan penyusunan bahan kebijakan penyelenggaraan

Prasarana dan Sarana;

4. penyusunan bahan rancangan peraturan perundang-undangan di

bidang prasarana dan sarana;

5. pengelolaan data dan informasi di bidang prasarana dan sarana;

6. menyiapkan bahan koordinasi kerja sama baik dilingkungan dinas

maupun dengan lembaga/instansi lain di bidang teknis Prasarana dan

Sarana perhubungan;

7. menyusun rumusan manajemen prasarana dan sarana;

8. membuat dan melaksanakan Standar Operasional Prosedur prasarana

dan sarana;

9. merencanakan, membangun, memelihara dan merawat, prasarana

dan sarana keselamatan jalan dalam Kabupaten;



10. melaksanakan monitoring pengendalian dan evaluasi kelaikan

prasarana dan sarana keselamatan jalan;

11. pelaksanaan monitoring dan pelaporan ketersediaan dan kelaikan

prasarana dan sarana keselamatan jalan yang bukan kewenangan

daerah;

12. merencanakan, membangun, memelihara dan merawat, prasarana

dan sarana pengelolaan terminal, pelabuhan dan areal parkir;

13. melaksanakan pengadaan dan pemeliharaan Prasarana dan Sarana

perhubungan;

14. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring, evaluasi dan

pelaporan pelaksanaan tugas;

15. melaksanakan penataan aset Prasarana dan Sarana perhubungan;

16. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Prasarana

dan Sarana;

17. melaporkan dan mempertanggungjawabkan tugas Seksi Prasarana dan

Sarana.

3.2. Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan:

1. menyusun bahan penyusunan Renstra, Renja, RKA dan DPA seksi

Prasarana dan Sarana sesuai dengan lingkup tugasnya;

2. melaksanakan DPA seksi Pengujian Kendaraan Bermotor dan

Perbengkelan sesuai dengan lingkup tugasnya;

3. melaksanakan kegiatan penyusunan bahan kebijakan

penyelenggaraan Pengujian Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan;

4. menyusun bahan rancangan peraturan perundang-undangan

dibidang seksi Pengujian Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan;

5. mengelola data dan informasi di bidang prasarana dan sarana;

6. melaksanakan monitoring jumlah kendaraan wajib uji secara berkala;

7. melaksanakan pengujian berkala kendaraan bermotor;

8. pelaksanaan monitoring pengendalian dan evaluasi kelaikan

kendaraan bermotor;

9. melaksanakan kegiatan penyusunan bahan kebijakan

penyelenggaraan pengujian kendaraan bermotor dan perbengkelan;

10. melaksanakan pembinaan perbengkelan kendaraan bermotor;

11. membuat rumusan rekomendasi penerbitan ijin perbengkelan

kendaraan bermotor;

12. membuat administrasi pengujian kendaraan bermotor dan pembinaan

perbengkelan;

13. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring, evaluasi dan

pelaporan pelaksanaan tugas;

14. membuat standar operasional prosedur pengujian kendaraan

bermotor;



15. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang

Prasarana dan Sarana;

16. melaporkan dan mempertanggungjawabkan tugas Seksi Pengujian

Berkala Kendaraan Bermotor dan Perbengkelan.

4. Kelompok Jabatan Fungsional

Dinas Perhubungan memiliki kelompok jabatan fungsional sesuai

dengan ketentuan perundang-undangan. Kelompok jabatan fungsional

dipimpin oleh Ketua Kelompok Jabatan Fungsional yang dipilih dari pejabat

fungsional dan diajukan pengangkatannya kepada Kepala Dinas.

Pejabat fungsional yang dapat dipilih dan diajukan untuk diangkat sebagai

Ketua Kelompok Jabatan Fungsional sekurang-kurangnya harus memenuhi

persyaratan sebagai berikut:

1. mempunyai etos kerja yang baik;

2. tidak pernah melanggar disiplin dan etika profesi;

3. mempunyai Sasaran Kinerja Pegawai dengan nilai rata-rata baik selama

2 (dua) tahun terakhir;

4. dihormati dikalangan pejabat fungsional Dinas Perhubungan;

5. memberikan sikap keteladanan; dan

6. dapat menjadi perekat dikalangan fungsional Dinas Perhubungan.

5 Unit Pelaksana Teknis (UPT)

Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang ada di Dinas Perhubungan terdiri dari

UPT Terminal, UPT Perparkiran dan UPT Pengujian kendaraan bermotor.



STRUKTUR ORGANISASI DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN PERATURAN BUPATI HUMBANG HASUNDUTAN

NOMOR 45 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS

DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN

KAB. HUMBANG HASUNDUTAN

KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

SUBBAGIAN PERENCANAAN

DAN KEUANGAN

SUBBAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

BIDANG MANAJEMEN DAN REKAYASA

LALU LINTAS DAN ANGKUTAN

BIDANG PRASARANA DAN SARANA

SEKSI MANAJEMEN DAN REKAYASA

LALU LINTAS

SEKSI ANGKUTAN

SEKSI PRASARANA DAN SARANA

SEKSI PENGUJIAN KENDARAAN

BERMOTOR DAN PERBENGKELAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

UPT



2.2. Sumber Daya OPD Dinas Perhubungan

Secara kwantitatif, pegawai yang melaksanakan tugas pokok dan fungsi

sehari-hari pada Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan

berjumlah 35 orang yang tersebar pada masing-masing bidang dan

Sekretariat di Lingkungan Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang

Hasundutan. Sebagai Instansi Teknis, kondisi eksisting menunjukan

bahwa jumlah pegawai dengan pendidikan teknik relatiif lebih sedikit di

bandingkan dengan jumlah pegawai dengan latar belakang non teknik. Dari

tingkat pendidikan, jumlah pegawai masih di dominasi oleh pegawai dengan

pendidikan setingkat SLTA

Tabel 1

Data Sumber Daya Manusia Berdasarkan Status Kepegawaian

NO

STATUS

PESEBARAN

JUMLAH KANTOR

DISHUB

UPT

1 PNS 32 - 32

2 CPNS - -

3 TENAGA

KONTRAK

7 - 7

JUMLAH 39 - 39

Tabel 2

Data Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Tingkat

Pendidikan

S2 S1/D

IV

DIII D II SLTA SLTP SD TOTAL

PNS 2 16 2 - 12 - - 32

CPNS - - - - - - - -

TENAGA

KONTRAK

- - 1 - 6 - - 7

JUMLAH 2 16 3 - 18 - - 39

2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah

Bagian ini menunjukan tingkat capaian kinerja Perangkat Daerah Dinas

Perhubungan berdasarkan sasaran/target Renstra Perangkat Daerah Dinas

Perhubungan periode sebelumnya, menurut SPM untuk urusan wajib dan /

atau indicator kinerja pelayanan Perangkat Daerah Dinas Perhubungan.



Pembangunan infrastuktur pada Dinas Perhubungan di Kabupaten Humbang

Hasundutan adalah untuk meningkatkan fasilitas pelayanan kepada

masyarakat

Untuk diketahui kondisi transportasi darat saat ini sudah mengalami

kemajuan yang cukup

baik di bandingkan dengan tahun – tahun sebelumnya terbentuk Kabupaten

Humbang Hasundutan, meskipun jauh dari kondisi idial kendaraan angkutan

umum dan angkutan barang yang ada sebagian sudah beroprasi dengan plat

kuning, yang melayanai trayek pada simpul-simpul penting, terutama

melayani mobilitas penumpang dan barang.



Tabel T-C.23

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Perangkat Daerah

Beberapa permasalahan Dinas Perhubungan, antara lain sebagai berikut :

1. Fasilitas perlengkapan jalan belum terpenuhi;

2. Terminal sebagai simpul transportasi belum tersedia;

3. Gedung dan Sarana Pengujian Kendaraan Bermotor belum tersedia;

4. Sarana dan prasarana angkutan dan penyeberangan yang kurang memadai;

5. Kuantitas dan Kualitas Sumber Daya Manusia Dinas Perhubungan yang

terbatas;

6. Angkutan umum perdesaan dan perkotaan yang terbatas dan kurang

memadai.

Peluang yang dapat diupayakan dan dimanfaatkan untuk pengembangan pelayanan Dinas Perhubungan, meliputi:

1. Tuntutan masyarakat akan pelayanan prima terhadap pelayanan publik

mendorong untuk meningkatkan profesionalisme aparatur dan melakukan

inovasi pelayanan di bidang perhubungan;

2. Kebutuhan dasar dibidang Tranportasi darat bagi masyarakat selalu

meningkat;

3. Pembangunan pelabuhan Dermaga Air;

4. Masyarakat sangat mendambakan terhadap pelayanan berlalulintas

mendapat perhatian dan penanganan yang optimal.



BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS

BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan fungsi pelayanan

Perangkat Daerah

Potensi Permasalahan Pembangunan daerah pada umumnya timbul

dari kekuatan yang pada umumnya belum di dayagunakan secara optimal,

kelemahan yang tidak diatasi, peluang yang tidak dimanfaatkan, dan

ancaman yang tidak diantisipasi.

Tujuan dari perumusan permasalahan ini adalah untuk

mengidentifikasi berbagai faktor yang mempengaruhi keberhasilan /

kegagalan kinerja di masa yang lalu.

Identifikasi permasalahan diuraikan menurut bidang urusan

penyelenggaraan kegiatan dan atau terhadap beberapa urusan yang dianggap

memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap munculnya permasalahan pada

bidang urusan lainnya. Hal ini bertujuan untuk menentukan berbagai macam

permasalahan yang terkait dengan urusan yang menjadi kewenangan dan

tanggung jawab Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan guna

menentukan isu-isu strategis Rencana Program/ Kegiatan 5 (lima) tahun

kedepan.

Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perhubungan disesuaikan dengan

urusan wajib pelayanan dasar yaitu Urusan Pemerintahan Bidang

Perhubungan dengan tugas dan fungsinya sesuai dengan SK Bupati Humbang

Hasundutan Nomor 45 Tahun 2016

Permasalahan yang dihadapi Dinas Perhubungan dalam

penyelenggaraan pelayanan di bidang perhubungan adalah :

1. Sangat minimnya sumber daya aparatur perhubungan yang memiliki

kompetensi ilmu dibidang perhubungan;

2. Belum tersedianya sarana perhubungan

Permasalahan yang dihadapi Dinas Perhubungan beserta faktor yang

mempengaruhinya dapat disajikan dalam Tabel T-B.35 sebagai berikut :



Tabel T-B.35

No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah

(1) (2) (3) (4)

1 Sumber Daya Manusia Kurangnya Aparatur yang

memiliki kompetensi di Bidang

Perhubungan

- Perekrutan pegawai yang

tidak berbasis ilmu bidang

perhubungan

- Keterbatasan anggaran

untuk mengirimkan ASN

untuk mengikuti Diklat

Teknis Perhubungan (PPNS,

Penguji Kendaraan Bermotor,

Penilai Andalalin)

2 Belum Tersedianya

Sarana Perhubungan

(Terminal, Pengujian

Kendaraan bermotor dan

dermaga)

- Kurangnya keteraturan dan

ketertiban Lalu lintas dan

parkir

- Tidak dapat

dilaksanakannya pengujian

kelaikan kendaraan

bermotor

- Tidak laiknya dermaga

untuk dapat disandari oleh

kapal

- Pembebasan Lahan Terminal

memakan waktu yang cukup

lama

- Belum Tersedianya

Pengujian kendaraan

bermotor

- Turunnya permukaan air

danau toba

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Terpilih

Dalam rangka mewujudkan Humbang Hasundutan yang Hebat dan

bermentalitas unggul yang merupakan Visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah, ditindaklanjuti oleh Renstra Dinas Perhubungan sebagai salah satu

bentuk dukungan di bidang transportasi sesuai dengan tupoksi untuk ikut

mensukseskan visi tersebut. Sesuai dengan Tugas Pokok Dinas Perhubungan

yaitu melaksanakan sebagai urusan daerah di bidang perhubungan

berdasarkan asas otonomi, maka salah satu tugas Dinas Perhubungan yang

terkait dengan Visi tersebut adalah Mewujudkan Penyelenggaraan Pelayanan

Perhubungan yang aman selamat tertib dan lancar.

3.3. Telaahan Renstra K/L dan Renstra SKPD Provinsi

Renstra Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan sudah di

sesuaikan dan di selaraskan dengan Renstra Dinas Perhubungan Provinsi

Sumatera Utara dalam mendukung Program Kegiatan Provinsi.



3.4. Telaahan RTRW dan KLHS

Adapun yang menjadi Faktor Penghambat dan Faktor Pendorong yang dapat

mempengaruhi Tugas Pelayanan Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang

Hasundutan ditinjau dari implikasi RTRW dan KLHS adalah :

1. Belum optimalnya perkembangan wilayah yang bersifat strategis

2. Belum optimalnya peranan aspek penataan ruang dalam perencanaan

pembangunan.

3.5. Penentuan isu-isu strategis

Permasalahan utama bidang perhubungan adalah:

1. Doloksanggul sebagai ibukota Kabupaten Humbang Hasundutan belum

dapat tertata rapi dari pergerakan lalu lintas. Ini diakibatkan oleh masih

banyaknya masyarakat yang mempergunakan trotoar sebagai tempat

berjualan dan badan jalan sebagai lokasi parkir liar.

2. Loket Angkutan umum belum tertata dengan rapi, hal ini disebabkan

oleh belum tersedianya terminal sebagai simpul dari rute transportasi

angkutan umum orang dan barang.

3. Angkutan barang masih melintasi simpang empat Doloksanggul (inti

kota) di karenakan jalur lingkar luar (Gonting Bulu-Simangaronsang)

belum layak untuk dilalui.

4. Untuk kelancaran lalu lintas khususnya di pekan-pekan perlu

melibatkan instansi terkait.

5. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam tertib berlalu lintas dan

berkendara.

6. Pengawasan kelayakan angkutan orang/barang belum maksimal

dilaksanakan di karenakan Gedung dan Sarana Pengujian kendaraan

bermotor belum tersedia.

7. Belum tersedianya dermaga yang layak untuk di labuhi oleh Kapal

sehingga danau sebagai sarana transportasi belum bisa maksimal di

pergunakan.

8. Pelayanan Perhubungan kepada masyarakat belum bisa maksimal

dilakukan oleh karena minimnya sumber daya manusia khususnya yang

memiliki kompetensi di Bidang Perhubungan.



BAB IV

TUJUAN DAN SASARAN

4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daerah

Tujuan dan sasaran pembangunan menurut misi merupakan arah bagi

pelaksanaan setiap urusan wajib dan pilihan dalam mendukung

pelaksanaan visi pembangunan daerah. Sebagaimanan yang telah dibahas

sebelumnya Dinas Perhubungan tujuan dan sasaran terdapat pada Misi ke 5

yaitu Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dan pengembangan wilayah.

Misi ini di arahkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan

prasarana dasar dan meningkatkan kualitas infrastruktur lainnya.

Tujuan yang akan dicapai oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang

Hasundutan adalah Sebagai berikut :

TUJUAN :

1. Tersedianya prasarana dan sarana perhubungan untuk keselamatan

lalu lintas.

2. Meningkatkan Pelayanan bagi pengguna transportasi.

3. Terpadunya antar moda transportasi.

4. Terwujudnya pelayanan perhubungan yang handal, terpadu dan

terjangkau ke seluruh wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan

SASARAN :

Sasaran merupakan hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Instansi

Pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur dalam kurun

waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran diupayakan untuk dapat

dicapai secara berkesinambungan dan sejalan dengan tujuan yang telah

ditetapkan .

Yang menjadi Sasaran yang akan dicapai pada dalam mewujudkan Visi

dan Misi Dinas perhubungan dimaksud adalah :

1. Penyediaan Prasarana dan sarana perhubungan untuk keselamatan lalu

lintas;

2. Terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu

lintas;

3. Terkoneksinya/terhubungnya antar moda transportasi;

4. Terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu

lintas

5. Berkurangnya angka kecelakaan lalu lintas



Sasaran yang akan dicapai, serta hubungannya dengan Tujuan yang akan

dicapai Oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan kami

sajikan pada Lampiran Tabel TC.25

a. VISI

Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan telah merumuskan

visi yang sejalan dengan visi daerah Kabupaten Humbang Hasundutan

yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan jangka Menengah

Daerah Kabupaten Humbang Hasundutan 2016-2021. Visi Dinas

Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan adalah :

“Mewujudkan penyelenggaraan pelayanan perhubungan untuk menciptakan

Lalu lintas dan Angkutan yang aman, selamat, tertib dan lancar dalam

mendukung pembangunan ekonomi dan pengembangan wilayah”

Penjelasan Visi

Dinas Perhubungan sebagai unsur pendukung Pemerintah Kabupaten

Humbang Hasundutan dibidang Perhubungan, selama tahun 2016-2021 akan

bekerja keras untuk meningkatkan kualitas pelayanan bidang perhubungan

guna mewujudkan Humbang Hasundutan HEBAT. Peningkatan kualitas

tersebut antara lain :

1. Peningkatan kualitas aparatur Dinas Perhubungan;

2. Peningkatan pelayanan Dinas Perhubungan;

3. Peningkatan fasilitas sarana Dinas Perhubungan;

4. Peningkatan prasarana Dinas Perhubungan.

b. MISI

Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan telah menetapkan

misi sebagai berikut :

1. Meningkatkan ketersediaan Prasarana dan Sarana Perhubungan

Untuk Keselamatan Lalulintas

Dinas Perhubungan merupakan unsur pendukung pemerintah yang

melaksanakan pelayanan perhubungan kepada masyarakat. Pelayanan

perhubungan kepada masyarakat harus disertai dengan ketersediaan

Prasarana dan Sarana yang memadai sehingga pelayanan transportasi

dapat dirasakan oleh masyarakat yang ada di Kabupaten Humbang

Hasundutan demi mewujudkan keselamatan lalu lintas.



2. Meningkatkan Kamseltibcar (Keamanan, Keselamatan ,Ketertiban

dan Kelancaran Lalu lintas.

Pelayanan perhubungan yang paling utama di jalan raya adalah

terciptanya lalu lintas yang aman, selamat, tertib dan lancar bagi semua

pengguna jalan raya. Tingkat pertumbuhan kendaraan menjadi faktor

pendukung yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas, untuk itu Dinas

Perhubungan dalam melaksanakan pelayanan tersebut selain

pengaturan lalu lintas juga melaksanakan rekayasa lalu lintas.

3. Menyediakan Konektifitas Moda Transportasi.

Untuk meningkatkan kelancaran lalu lintas orang dan barang antar

moda transportasi, maka Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang

Hasundutan mendorong dan membuka peluang pengusaha untuk

menyediakan moda transportasi tanpa mempersulit para pengusaha

angkutan dalam rangka proses pengurusan izin trayek ataupun speksi

demi mewujudkan terkoneksinya ataupun terhubungnya antar moda

transportasi yang dapat dinikmati dan dijangkau oleh setiap lapisan

masyarakt.

4. Meningkatkan sinergitas para pemangku kepentingan dalam bidang

perhubungan.

Pelayanan perhubungan dengan membentuk wadah (forum) Lalu lintas,

sehingga para pemangku kepentingan dapat saling berkomunikasi dan

berkoordinasi di dalam mewujudkan Lalu lintas yang aman, selamat,

tertib , lancar dan terpadu.



Tabel

Keterkaitan Visi dan Misi Dinas Perhubungan dengan

Visi dan Misi Kabupaten Humbang Hasundutan

Visi Kabupaten Humbang

Hasundutan

2016-2021

Visi Dinas Perhubungan Kabupaten

Humbang Hasundutan 2016-2021

Mewujudkan Humbang

Hasundutan yang Hebat dan

Bermentalitas Unggul

Mewujudkan penyelenggaraan pelayanan

perhubungan untuk menciptakan lalu lintas

dan angkutan yang aman, selamat, tertib dan

lancar dalam mendukung pembangunan

ekonomi dan pengembangan wilayah

Misi Kabupaten Humbang

Hasundutan 2016-2021

Misi Dinas Perhubungan Kabupaten

Humbang Hasundutan 2016-2021

1. Meningkatkan Iman dan Taqwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Meningkatkan kualitas sumber

daya manusia dan sumber daya

alam.

3. Meningkatkan tata kelola

pemerintahan yang baik.

4. Meningkatkan kedaulatan

pangan dan ekonomi

kerakyatan.

5. Meningkatkan ketersediaan

infrastruktur dan

pengembangan wilayah.

1. Meningkatkan ketersediaan Prasarana dan

Sarana Perhubungan untuk Keselamatan

lalu lintas.

2. Meningkatkan Kamseltibcar (Keamanan,

Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran

Lalu lintas.

3. Menyediakan Konektivitas Moda

Transportasi.

4. Meningkatkan sinergitas para pemangku

kepentingan dalam bidang perhubungan.



BAB V

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran tersebut di atas, dilakukan melalui ber

bagai strategi, kebijakan dan program. Strategi merupakan cara mencapai seluruh

tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Strategi dimaksud merupakan pemilihan

Langkah-langkah yang menyeluruh dan terpadu dalam implementasi perencanaan

strategik, yang meliputi penetapan program dan serangkaian kegiatan dengan

memperhatikan segala sumber daya dan lingkungan yang ada. Adapun strategi yang

akan dilaksanakan dalam mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran Dinas

Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan adalah sebagai berikut :

5.1 Strategi dan Kebijakan OPD

a. Strategi

Strategi merupakan cara atau langkah untuk mencapai tujuan yang

dijabarkan kedalam kebijakan dan program. Strategi merupakan suatu respon

terhadap visi, misi dan tujuan yang akan menjadi rujukan dari seluruh

kebijakan dan program kegiatan dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Adapun strategi pencapaian tujuan dan sasaran Dinas Perhubungan

Kabupaten Humbang Hasundutan adalah sebagai berikut :

MISI STRATEGI

Misi Pertama

Meningkatkan ketersediaan Prasarana

dan Sarana Perhubungan untuk

Keselamatan lalu lintas.

1. Pembangunan terminal.

2. Pambangunan Halte

3. Pembangunan gedung dan sarana

pengujian kendaraan bermotor.

4. Pembangunan Revitalisasi Dermaga.

5. Penyediaan rambu-rambu lalu lintas

6. Pengadaan dan pemasangan alat

keselamatan transportasi seperti Pagar

Pengaman Jalan (Guadraill) dan

APILL.

7. Rehabilitasi dan Pemeliharaan sarana

keselamatan transportasi darat

Misi Kedua 1. Pengawasan dan Pengaturan Lalu



Meningkatkan Kamseltibcar

(Keamanan, Keselamatan, Ketertiban

dan Kelancaran Lalu lintas

lintas.

2. Pelayanan angkutan Lebaran, Natal

dan Tahun baru.

3. Pengawasan Tonase dan Dimensi

Angkutan Barang.

4. Pengawasan Angkutan Orang

5. Melakukan Sosialisasi 4 Pilar

keselamatan berlalu lintas bagi

pengemudi dan pelajar

Misi Ketiga

Menyediakan Konektivitas Moda

Transportasi.

1. Mendorong dan membuka peluang

pengusaha menyediakan moda

transportasi darat.

2. Tersedianya transportasi perairan

Misi Keempat

Meningkatkan sinergitas para

pemangku kepentingan dalam bidang

perhubungan

1. Melaksanakan Forum Lalu Lintas dan

Angkutan.

2. Melakukan patroli dan pemanduan

gerak lalu lintas secara rutin pada

ruas jalan, persimpangan dan simpul

angkutan.

b. Kebijakan

Adapun yang menjadi Kebijakan Dinas Perhubungan untuk mencapai Tujuan

Dinas Perhubungan antara lain adalah sebagai berikut :

1. Pembangunan Terminal Bus;

2. Pembangunan Halte;

3. Pembangunan Gedung Pengujian kendaraan bermotor;

4. Pembangunan / Revitalisasi Dermaga;

5. Pemeliharaan rambu-rambu lalu lintas;

6. Pengawasan dan pengaturan lalu lintas di pekan;

7. Pengawasan dan pengaturan lalu lintas pada hari-hari besar kenegaraan

kabupaten dan hari-hari besar keagamaan;

8. Pengawasan Tonase dan Dimensi Angkutan Barang;

9. Pengawasan angkutan Tahun baru, Hari Raya Lebaran dan Hari Raya

Natal;



10. Melakukan Sosialisasi 4 Pilar keselamatan berlalu lintas bagi pengemudi

dan pelajar;

11. Mendorong dan membuka peluang pengusaha menyediakan moda

transportasi darat;

12. Tersedianya Moda Transportasi perairan;

13. Melaksanakan Forum LLAJ

14. Melakukan patroli dan pemanduan gerak lalu lintas secara rutin pada ruas

jalan, persimpangan dan simpul lalu lintas.

Berdasarkan uraian diatas Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana

Strategis Dinas Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2016-2021

dapat dilihat pada Lampiran tabel 5.1 (Tabel T-C.26)



BAB VI

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

2.1. Program dan Kegiatan

Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan

yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah/lembaga untuk mencapai

sasaran dan tujuan atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh

instansi pemerintah. Berdasarkan strategi dan kebijakan, selanjutnya

ditetapkan sejumlah program prioritas yang akan dilaksanakan tahun 2016-

2021 sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Perhubungan Kabupaten

Humbang Hasundutan sebagai upaya untuk mewujudkan visi organisasi

melalui perwujudan sasaran-sasaran misi yang telah ditetapkan.

Rencana program kegiatan tersebut dikelompokkan atas 2 (dua) bagian yaitu :

3. Program Kegiatan Unsur Pendukung

Sekretariat sebagai unsur pendukung berlangsungnya kegiatan Dinas

Perhubungan Kabupaten Humbang Hasundutan memiliki Program dan

Kegiatan sebagai berikut :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran :

1. Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik;

2. Penyediaan jasa perbaikan peralatan dan perlengkapan kantor;

3. Penyediaan jasa administrasi perkantoran;

4. Penyediaan alat tulis kantor;

5. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan;

6. Penyediaan komponen instalasi litrik/penerangan bangunan

kantor;

7. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan;

8. Penyediaan makanan dan minuman;

9. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah;

10. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah.

11. Penyusunan laporan keuangan dan dokumen perencanaan opd.

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1. Pengadaan mobil pemanduan

2. Pengadaan mobil dinas;

3. Pengadaam mobil operasional patroli jalan raya;



4. Pengadaan sepeda motor operasional;

5. Penyedaan jasa peralatan/perlengkapan gedung kantor;

6. Pengadaan peralatan/ perlengkapan gedung kantor;

7. Pemeliharaaan rutin/berkala gedung kantor;

8. Pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas operasional;

c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

1. Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya;

d. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1. Bimbingan Teknis Peningkatan Kwalitas SDM

e. Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan prasarana dan Fasilitas LLAJ

1. Pemeliharaan Sarana keselamatan transportasi

f. Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

1. Pembangunan Halte.

2. Pembangunan Terminal;

3. Pembangunan Gedung Pengujian;

4. Pembangunan/Revitalisasi Pelabuhan/Dermaga.

g. Program Peningkatan dan Pengamanan Lalu lintas

1. Pengadaan dan pemasangan Rambu-rambu Lalu lintas;

2. Pengadaan dan pemasangan Papan Nama Jalan;

3. Pengadaan dan pemasangan Pita Penggaduh;

4. Pengadaan dan pemasangan Rambu-rambu Lalu lintas (Kelas jalan);

5. Pengadaan APILL (Traffic Light);

6. Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikungan;

7. Pengadaan dan pemasangan Handie Talkie with Repeater;

8. Implementasi Zona Selamat Sekolah (ZoSS);

9. Pengadaan dan pemasangan Rambu-rambu perairan;

10. Pengadaan dan Pemasangan Pulau-pulau Jalan (Road Barrier);

11. Pembuatan alat pembatas tinggi dan lebar kendaraan (Portal);

12. Pengadaan dan Pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum pada

ruas jalan Kabupaten.

2. Program Kegiatan Substansi

Program kegiatan substansi merupakan program yang memuat

program/kegiatan yang menjadi prioritas pada Dinas Perhubungan

Kabupaten Humbang Hasundutan 2016-2021 sebagai berikut :



a. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1. Pengadaan Mobil Pemanduan.

b. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1. Bimbingan teknis peningkatan kualitas SDM

c. Program Peningkatan Pelayanan Angkutan

1. Koordinasi dalam peningkatan pelayanan angkutan (Forum LLAJ);

2. Pelayanan hari-hari besar keagamaan, kenegaraan dan daerah;

3. Pengamanan/Pengaturan Rute Kunjungan Pejabat;

4. Pengawasan angkutan;

5. Penyediaan jasa pengelolaan parkir.

6. Operasional bus angkutan perkotaan.

d. Program Pembangunan dan Sarana dan Prasarana Perhubungan

1. Pengadaan Alat Pengujian Kendaraan Bermotor;

2. Pembuatan DED Pelabuhan/Dermaga;

3. Pembuatan DED Gedung Pengujian;

4. Pembuatan DED Terminal ;

5. Pembuatan Dokumen Andalalin Pelabuhan/Dermaga.

e. Program Peningkatan dan Pengamanan Lalu Lintas

1. Pengadaan dan Pemasangan Alat Pengendali Isyarat Lalu lintas ( APILL);

2. Pengadaan dan Pemasangan Papan Nama Jalan;

3. Pengadaan dan Pemasangan Pagar Pengaman Jalan (Guardrail);

4. Pengadaan dan Pemasangan Rambu-rambu lalu lintas;

5. Pengadaan dan pemasangan alat pembatas kecepatan;

6. Pengadaan dan pemasangan cermin tikungan;

7. Pembuatan Marka jalan;

8. Pengadaan dan pemasangan alat penerangan jalan;

9. Implementasi Zona Selamat Sekolah (ZoSS);

10. Pengadaan dan Pemasangan Delineator;

11. Pengadaan alat pembatas jalan (pulau-pulau jalan)

f. Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor

1. Operasional Pemeriksaan kelengkapan izin usaha, trayek dan speksi;

2. Pemeriksaan kelaikan (Ramp check ) kendaraan angkutan penumpang

dan barang;



3. Pengadaan Alat Penimbangan Kendaraan Bermotor Yang Dapat

Dipindahkan (Portable);

11.2. Kelompok Sasaran

Kelompok masyarakat yang menjadi sasaran program dan kegiatan Dinas

Perhubungan adalah :

1. Masyarakat pengguna jasa transportasi;

2. Pelaku Usaha Bidang Transportasi;

3. Masyarakat pengguna jasa komunikasi;

4. Kelompok swadaya masyarakat;

5. Semua pihak yang berkepentingan pada urusan Dinas Perhubungan.

11.3. Pendanaan Indikatif

Untuk merealisasikan semua program dan kegiatan yang telah

direncanakan, maka diperlukan ketersediaan dana yang relatif besar . Untuk

itu secara bertahap, Program dan Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui

perencanaan lima tahunan yang dilaksanakan setiap tahun.

Adapun yang menjadi sumber pendanaan dimaksud adalah berasal dari :

1. APBD Kabupaten Humbang Hasundutan;

2. APBD Provinsi Sumatera Utara;

3. APBN;

4. Bantuan Lain (Hibah) sesuai dengan peraturan yang berlaku;

5. Pagu Indikatif terlampir.

Adapun Daftar Program dan Kegiatan serta pendanaan indikatif dapat disajikan

dalam Lampiran sebagai berikut :

a. Lampiran Tabel 6.1 Rencana Program / Kegiatan Prioritas Yang Disertai

Kebutuhan Pendanaannya Tahun 2016-2021



BAB VII

PENUTUP

Berhasilnya pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) ini sangat dipengaruhi

oleh kinerja aparatur penyelenggara Pemerintah dan peran aktif masyarakat. Dalam

konteks tersebut perlu dijalin pola kemitraan dengan stakeholder agar dapat

memberikan kontribusi yang nyata sesuai peran dan fungsinya masing-masing.

Dengan ditetapkan/dirampungkan Renstra Dinas Perhubungan Tahun 2016 –

2021 , seluruh jajaran Dinas Perhubungan berkomitmen untuk ;

1. Meningkatkan kompetensi secara institusional, bersama dan mandiri;

2. Menjadikan Renstra Dinas Perhubungan Tahun 2016-2021 sebagai pedoman

utama penyusunan rencana kerja tahunan Dinas Perhubungan;

3. Akan melaksanakan evaluasi rencana kerja setiap tahun sehingga terukur

tingkat keberhasilan setiap tahun;

4. Menjadikan Renstra Dinas Perhubungan Tahun 2016-2021 sebagai buku pintar

perencanaan internal Dinas Perhubungan sampai dengan tahun 2021;

5. Mewujudkan perencanaan berbasis data dan informasi.

Kiranya Tuhan Yang Maha Esa memimpin dan melindungi Dinas Perhubungan

Kabupaten Humbang Hasundutan untuk melakukan yang terbaik.

MISI RPJMD : Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dan pengembangan wilayah (Misi ke V)TUJUAN RPJMD : Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana dasarSASARAN RPJMD : Meningkatnya Akses infrastruktur dasarTUJUAN DINAS PERHUBUNGAN : 1. Tersedianya prasarana dan sarana perhubungan untuk keselamatan lalu lintas

2. Meningkatkan pelayanan bagi pengguna transportasi 3. Terpadunya antar moda transportasi 4. Terwujudnya pelayanan perhubungan yang handal, terpadu dan terjangkau keseluruh wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan

CASCADING SASARAN

DINAS PERHUBUNGAN

KEPALA DINAS PERHUBUNGAN

SS.1.Penyediaan Prasarana dan Sarana

Perhubungan untuk keselamatan lalu lintas

SS.2.Terwujudya Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan

Kelancaran Berlalu lintas

SS.3.Terkoneksinya/Terhubungnya Antar Moda

Transportasi

BIDANG PRASARANA DAN SARANA BIDANG MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS DAN ANGKUTAN SEKRETARIAT

PROGRAM PROGRAM PROGRAM

SS.4.Terwujudnya Pelayanan Perhubungan yang handal

,terpadu dan terjangkau ke seluruh wilayah Kabupaten

Humbang Hasundutan

SS.5.Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Dinas

Perhubungan

IK. Tersedianya Prasarana dan Sarana

Perhubungan

IK.Tersedianya Sarana dan Prasarana Keamanan, Kelancaran,

Ketertiban dan Kelancaran berlalu lintas

IK.Meningkatnya Kelancaran Lalu linas orang dan

barang antar moda

IK.1.Terciptanya Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan

Kelancaran Berlalu Lintas IK.Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Perhubungan

oleh APIPIK.2. Berkurangnya Angka Kecelakaan Lalu Lintas

3.PROGRAM PENINGKATAN DAN PENGAMANAN LALU LINTAS 3.PROGRAM PENINGAKTAN DISIPLIN APARATUR

4.PROGRAM PENINGKATAN KELAIKAN PENGOPERASIAN KENDARAAN BERMOTOR 4.PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

1.PROGRAM PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA PERHUBUNGAN 1.PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN 1.PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

2.PROGRAM REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN PRASARANA DAN FASILITAS LLAJ 2.PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

2.Terpeliharanya Prasarana dan Fasilitas LLAJ

2.Terselenggaranya Pembinaan dan Pengawasan terhadap pengusaha, awak, dan

pengguna angkutan 2.Meningkatnya Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Tersedianya Fasilitas Keselamatan Jalan 3. Meningkatnya Disiplin Aparatur

SASARAN PROGRAM SASARAN PROGRAM SASARAN PROGRAM

1.Tersedianya sarana dan prasarana perhubungan 1.Terselenggaranya Manajemen Rekayasa Lalu Lintas

1. Cakupan sarana dan prasarana perhubungan yang dibangun

IK.1. Jumlah Rekayasa Lalu lintas yang dilakukan dan jumlah angkutan yang mendapat

pelayanan pengawasan IK.1. Tingkat Kepuasan ASN

2. Persentase sarana dan prasarana perhubungan dalam kondisi baik IK.2.Cakupan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Aparatur Yang Layak Fungsi

4. Tersedianya Pengujian Kendaraan Bermotor 4. Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Aparatur

INDIKATOR KINERJA INDIKATOR KINERJA INDIKATOR KINERJA

SEKSI PRASARANA DAN SARANA SEKSI MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS DAN ANGKUTAN

3. Persentase Keselamatan pengguna jalan IK.3. Tingkat Disiplin Aparatur

4. Meningkatnya kelaikan kendaraan bermotor secara administratif dan fisik IK.4. Cakupan aparatur perangkat daerah memiliki kompetensi di bidangnya

2. Pembangungan (Revitalisasi) Pelabuhan/Dermaga2. Pelayanan hari-hari besar keagamaan, kenegaraan dan daerah

2. Penyediaan Jasa Kebersihan kantor

3. Pembangunan Halte 3. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

SUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN

KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN

1.Pembangunan Terminal 1.Koordinasi dan konsultasi dalam peningkatan pelayanan angkutan (Forum LLAJ) 1. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik

6. Pengadaan dan pemasangan pagar pengaman jalan 6. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/penerangan bangunan kantor

4. Pengadaan rambu-rambu lalu lintas 4. Penyediaan Alat Tulis Kantor

5. Pembuatan alat pembatas kecepatan 5. Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan

III

II

I

Keterangan

I Sasaran Strategis Eselon II KEPALA DINAS PERHUBUNGAN

KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN,

II Sasaran Strategis Eselon III

II Sasaran Strategis Eselon IV JAULIM SIMANULLANG, S.Pd, MM

PEMBINA TINGKAT.INIP. 19671201 199512 1 001

7. Pengadaan dan pemasangan Alat Penerangan Jalan 7. Penyediaan Makanan dan Minuman

10.Pemeliharaan Sarana Keselamatan Transportasi Darat 10.Penyediaan Jasa administrasi perkantoran


8.Pelaksanaan tender penyediaan pengelola parkir 8. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

9.Penyediaan Tanah Pintu Masuk Terminal 9. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

11.Pengadaan peralatan/perlengkapan gedung kantor

12.Pemeliharaan rutin berkala gedung kantor

13.Pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas operasional

3. Jumlah Pembangunan Halte 3. Jumlah Jenis Perbaikan Peralatan Kerja yang terpenuhi

4. Jumlah Pita Penggaduh 4. Jumlah penyediaan alat tulis kantor

1.Jumlah terminal 1. Jumlah Forum LLAJ yang dilaksanakan 1.Jumlah Jenis jasa komunikasi sumber daya air dan listrik yang terpenuhi

2. Jumlah pembangunan (revitalisasi) Pelabuhan/Dermaga

2. Jumlah Pelayanan hari-hari besar keagamaan, Negara dan Daerah

2. Jumlah Jenis Peralatan Kerja yang terpenuhi

8. Terlaksananya Tender Penyedia jasa Pengelola Parkir (Penyedia jasa parkir) 8.Jumlah Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah yang terpenuh (Kali)

9.Jumlah Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah yang terpenuh (oh)10.Jumlah Tenaga jasa administrasi perkantoran

SEKSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR SEKSI ANGKUTAN SUBBAG PERENCANAAN DAN KEUANGAN

5. Jumlah Rambu-rambu lalu lintas 5.Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan yang terpenuhi (item)

6.Jumlah pagar pengaman jalan (guadrail) 6. Jumlah penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor yang

7. Jumlah Alat Penerangan Jalan

7.Jumlah penyediaan makanan dan minuman yang

terpenuhi (bungkus/paket)

11. Jumlah Set peralatan gedung kantor yang terbeli

12.Jumlah Ruang Gedung Kantor Yang terpelihara

13.Jumlah Kendaraan dinas operasional yang dipelihara

9. Jumlah Luas Lahan yang tersedia10. Jumlah Fasilitas keselamatan yang dipelihara

3. Pemeriksaan kelaikan (Ramp Check) kendaraan angkutan penumpang/barang 3.Operasional Bus Angkutan Perkotaan 3. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan

KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN

1. Pembangunan Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor 1.Pengawasan Angkutan 1.Pengadaan pakaian dinas dan perlengkapannya

III

3.Jumlah hasil pemeriksaan kelaikan (laporan) 3. Beroperasinya Bus Angkutan Perkotaan 3.Jumlah Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan yang terpenuhi

4 .Jumlah Alat Penimbangan Kendaran bermotor yang dapat dipindahkan

1.Jumlah Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor 1.Jumlah hasil pengawasan pemeriksaan angkutan barang darat danau. 1.Jumlah Pakaian Dinas beserta kelengkapannya

2. Jumlah alat pengujian kendaraan bermotor yang telah di kalibrasi

2.Jumlah Operaional izin usaha, trayek dan speksi

2. Jumlah peserta yang mengikuti bimbingan teknis peningkatan kwalitas SDM

4.Pengadaan alat penimbangan kendaraan bermotor yang dapat dipindahkan


2.Pengadaan alat pengujian kendaraan bermotor 2.Pemeriksaan kelengkapan izin usaha, trayek, kartu uji kendaraan bermotor 2.Bimbingan Teknis Peningkatan Kwalitas SDM

MISI RPJMD : Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dan pengembangan wilayah (Misi ke V)TUJUAN RPJMD : Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana dasarSASARAN RPJMD : Meningkatnya Akses infrastruktur dasarTUJUAN DINAS PERHUBUNGAN : Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan daerah

: 1. Tersedianya prasarana dan sarana perhubungan untuk keselamatan lalu lintas 2. Meningkatkan pelayanan bagi pengguna transportasi 3. Terpadunya antar moda transportasi 4. Terwujudnya pelayanan perhubungan yang handal, terpadu dan terjangkau keseluruh wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan

IK.2. Berkurangnya Angka Kecelakaan Lalu Lintas


IK.Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Perhubungan

oleh APIP

SS.1.Penyediaan Prasarana dan Sarana

Perhubungan untuk keselamatan lalu lintas

SS.2.Terwujudya Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan

Kelancaran Berlalu lintas

SS.3.Terkoneksinya/Terhubungnya Antar Moda

Transportasi

SS.4.Terwujudnya Pelayanan Perhubungan yang handal

,terpadu dan terjangkau ke seluruh wilayah Kabupaten

Humbang Hasundutan

SS.5.Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Dinas

Perhubungan

IK.1.Terciptanya Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan

Kelancaran Berlalu LintasIK. Tersedianya Prasarana dan Sarana

Perhubungan

IK.Tersedianya Sarana dan Prasarana Keamanan, Kelancaran,

Ketertiban dan Kelancaran berlalu lintas

IK.Meningkatnya Kelancaran Lalu linas orang dan

barang antar moda

SASARAN PROGRAM

1.Tersedianya sarana dan prasarana perhubungan

2.Terpeliharanya Prasarana dan Fasilitas LLAJ

1.PROGRAM PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA PERHUBUNGAN

2.PROGRAM REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN PRASARANA DAN FASILITAS LLAJ

3.PROGRAM PENINGKATAN DAN PENGAMANAN LALU LINTAS

4.PROGRAM PENINGKATAN KELAIKAN PENGOPERASIAN KENDARAAN BERMOTOR

1.PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN ANGKUTAN

SASARAN PROGRAM

1.Terselenggaranya Rekayasa Lalu lintas2.Terselenggaranya Pembinaan dan Pengawasan terhadap pengusaha, awak, dan

pengguna angkutan

1.PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

2.PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR

3.PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR

4.PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

BIDANG PRASARANA DAN SARANA BIDANG MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS DAN ANGKUTAN SEKRETARIAT

PROGRAM PROGRAM PROGRAM

SASARAN PROGRAM

1. Cakupan sarana dan prasarana perhubungan yang dibangun

2. Persentase sarana dan prasarana perhubungan dalam kondisi baik

3. Persentase Keselamatan pengguna jalan

4. Meningkatnya kelaikan kendaraan bermotor secara administratif dan fisik

3. Tersedianya Fasilitas Keselamatan Jalan

4. Tersedianya Pengujian Kendaraan Bermotor

INDIKATOR KINERJA INDIKATOR KINERJAIK.1. Jumlah Rekayasa Lalu lintas yang dilakukan dan jumlah angkutan yang mendapat

pelayanan pengawasan

2.Meningkatnya Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Meningkatnya Disiplin Aparatur

4. Meningkatnya Kapasitas Sumber Daya Aparatur

INDIKATOR KINERJA

IK.1. Tingkat Kepuasan ASN

IK.2.Cakupan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Aparatur Yang Layak Fungsi

IK.3. Tingkat Disiplin Aparatur

IK.4. Cakupan aparatur perangkat daerah memiliki kompetensi di bidangnya

SEKSI PRASARANA DAN SARANA

KEGIATAN

1.Pembangunan Terminal

2. Pembangungan (Revitalisasi) Pelabuhan/Dermaga

SUBBAG UMUM DAN KEPEGAWAIAN

KEGIATAN

1. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik

2. Penyediaan Jasa Kebersihan kantor

3. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

4. Penyediaan Alat Tulis Kantor

3. Pembangunan Halte

4. Pengadaan rambu-rambu lalu lintas

SEKSI MANAJEMEN REKAYASA LALU LINTAS DAN ANGKUTAN

KEGIATAN

1.Koordinasi dan konsultasi dalam peningkatan pelayanan angkutan (Forum LLAJ)

2. Pelayanan hari-hari besar keagamaan, kenegaraan dan daerah

5. Penyediaan Barang Cetak dan Penggandaan5. Pembuatan alat pembatas kecepatan

POHON KINERJA

DINAS PERHUBUNGAN

Keterangan

I Sasaran Strategis Eselon II KEPALA DINAS PERHUBUNGAN


II Sasaran Strategis Eselon III

II Sasaran Strategis Eselon IV JAULIM SIMANULLANG, S.Pd, MM

PEMBINA TINGKAT.INIP. 19671201 199512 1 001

9. Jumlah Luas Lahan yang tersedia

10. Jumlah Fasilitas keselamatan yang dipelihara

11.Pengadaan peralatan/perlengkapan gedung kantor

12.Pemeliharaan rutin berkala gedung kantor

13.Pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas operasional

11. Jumlah Set peralatan gedung kantor yang terbeli


1.Jumlah Terminal

2. Jumlah Pembangunan (revitalisasi) Pelabuhan/Dermaga

3. Jumlah Pembangunan Halte

1.Jumlah Jenis jasa komunikasi sumber daya air dan listrik yang terpenuhi

2. Jumlah Jenis Peralatan Kerja yang terpenuhi

3. Jumlah Jenis Perbaikan Peralatan Kerja yang terpenuhi

8.Pelaksanaan tender penyediaan pengelola parkir

9.Penyediaan Tanah Pintu Masuk Terminal

10.Pemeliharaan Sarana Keselamatan Transportasi Darat

8. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

9. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

10.Penyediaan Jasa administrasi perkantoran

6. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/penerangan bangunan kantor

7. Penyediaan Makanan dan Minuman

6. Pengadaan dan pemasangan pagar pengaman jalan

7. Pengadaan dan pemasangan Alat Penerangan Jalan

SEKSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR

KEGIATAN

1. Pembangunan Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor

2.Pengadaan alat pengujian kendaraan bermotor

3. Pemeriksaan kelaikan (Ramp Check) kendaraan angkutan penumpang/barang

4. Jumlah penyediaan alat tulis kantor

5.Jumlah penyediaan barang cetakan dan penggandaan yang terpenuhi (item)

6. Jumlah penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor yang

7.Jumlah penyediaan makanan dan minuman yang

9.Jumlah Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah yang terpenuh (oh)

10.Jumlah Tenaga jasa administrasi perkantoran

4. Jumlah Pita Penggaduh

5. Jumlah Rambu-rambu lalu lintas

6.Jumlah pagar pengaman jalan (guadrail)

7. Jumlah Alat Penerangan Jalan

8.Jumlah Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah yang terpenuh (Kali)

SEKSI ANGKUTAN

KEGIATAN

1.Pengawasan Angkutan

8. Terlaksananya Tender Penyedia jasa Pengelola Parkir (Penyedia jasa parkir)

12.Jumlah Ruang Gedung Kantor Yang terpelihara

13.Jumlah Kendaraan dinas operasional yang dipelihara

INDIKATOR KINERJA

1.Jumlah Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor

2. Jumlah alat pengujian kendaraan bermotor yang telah di kalibrasi

3.Jumlah hasil pemeriksaan kelaikan (laporan)

2.Pemeriksaan kelengkapan izin usaha, trayek, kartu uji kendaraan bermotor

3.Operasional Bus Angkutan Perkotaan

4.Pengadaan alat penimbangan kendaraan bermotor yang dapat dipindahkan

INDIKATOR KINERJA

1.Jumlah hasil pengawasan pemeriksaan angkutan barang darat danau. 1.Jumlah Pakaian Dinas beserta kelengkapannya

2. Jumlah peserta yang mengikuti bimbingan teknis peningkatan kwalitas SDM

3.Jumlah Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan yang terpenuhi

2.Jumlah Operaional izin usaha, trayek dan speksi

3. Beroperasinya Bus Angkutan Perkotaan

4 .Jumlah Alat Penimbangan Kendaran bermotor yang dapat dipindahkan

SUBBAG PERENCANAAN DAN KEUANGAN

KEGIATAN

1.Pengadaan pakaian dinas dan perlengkapannya

2.Bimbingan Teknis Peningkatan Kwalitas SDM

3. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundangundangan

INDIKATOR KINERJA

1. Jumlah Forum LLAJ yang dilaksanakan

2. Jumlah Pelayanan hari-hari besar jeagamaan, Negara dan Daerah

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Tujuan 1

Pembangunan Terminal Bus

Pembangunan Halte

Pembangunan Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor

Pembangunan/Revitalisasi Dermaga

Rehabilitasi dan

Pemeliharaan Ffasilitas

Keselamatan Jalan Pemeliharaan Rambu-Rambu Lalu Lintas

Tujuan 2 Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Meningkatkan Pelayanan Bagi

Pengguna Transportasi

Terwujudnya keamanan,

Keselamatan , Ketertiban dan

Kelancaran berlalu lintas Pengawasan dan Pengaturan Lalu lintas di Pekan

Pengawasan dan pengaturan lalu lintas pada hari-hari besar

kenegaraaan kabupaten dan hari besar keagamaan

Pengawasan Tonase dan Dimensi Angkutan Barang

Pengawasan Angkutan Orang

Melaksanakan

Pelayanan Angkutan

pada saat hari besar

keagamaan

Pelayanan Angkutan Tahun Baru, Hari Raya Lebaran dan Hari

Raya Natal

Melakukan Pembinaan

terhadap pengemudi

angkutan dan pelajar

Melakukan Sosialisasi 4 pilar keselamatan berlalu lintas bagi

pengemudi dan pelajar


Mendorong dan membuka peluang pengusaha menyediakan

moda Transportasi Darat

Tersedianya Moda Transportasi Perairan


Terwujudnya pelayanan

perhubungan yang handal ,

terpadu dan terjangkau

keseluruh wilayah Kabupaten

Humbang Hasundutan

Terciptanya keamanan,

Keselamatan , Ketertiban dan

Kelancaran berlalu lintas

Meningkatkan

Koordinasi dengan

Forum LLAJ Melaksanakan Forum LLAJ

Berkurangnya Angka

Kecelakaan Lalu lintas

Melakukan

Pengawasan dan

penertiban lalu lintas

pada ruas jalan,

persimpangan, simpul

Melakukan Patroli dan pemanduan gerak lalu lintas secara

rutin pada ruas jalan, persimpangan dan simpul lalu lintas



`

JAULIM SIMANULLANG, S.Pd, MM

PEMBINA TINGKAT.I

NIP. 19671201 199512 1 001

VISI : (RPJMD): Mewujudkan Humbang Hasundutan yang Hebat dan Bermentalitas Unggul

Tabel T-C.26.

Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan

Meningkatkan

Pelayanan antar moda

transportasi

Terkoneksinya /

terhubungnya antar moda

transportasi

Terpadunya antar moda

transportasi

MISI V (RPJMD) Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dan pengembangan wilayah

Pembangunan

Prasarana dan Sarana

Perhubungan

Penyediaan Prasarana dan

sarana perhubungan untuk

keselamatan lalu lintas

Tersedianya Sarana dan

Prasarana Perhubungan untuk

Keselamatan lalu lintas

Melaksanakan

Rekayasa Lalu lintas

Melaksanakan

Pengawasan dan

Pembinaan Terhadap

Angkutan Orang dan

Barang

TOLAK UKUR SATUAN TARGETPAGU

(Rp.000)TARGET

PAGU

(Rp.000)TARGET

PAGU

(Rp.000)TARGET

PAGU

(Rp.000)TARGET

PAGU

(Rp.000)TARGET

PAGU

(Rp.000)1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 15 16 17 18 19 20 21 22 25 26 27

Meningkatnya

kualitas

pelayanan

internal

perkantoran

Tingkat

Kepuasan

secara

administrasi

1,962 1,756 714,505 2,982 1,324,763 2,756 993,050 2,756 1,077,715 12 Bln 1,170,847 14,968 5,282,842 Dishub

1Penyediaan jasa

surat menyurat

Meningkatnya

kualitas

pelayanan jasa

surat menyurat

Terlaksananya

administrasi

surat menyurat

Bulan 12 12 1,860 0 - 0 - 0 - 0 - 24 1,872 Dishub

2

Penyediaan jasa

komunikasi sumber

daya air dan listrik

Meningkatnya

kualitas jasa

komunikasi,

sumber daya air

dan listrik

Jumlah jenis

jasa

komunikasi,

sumber daya

air dan listrik

yang terpenuhi

(jasa)

Jenis 5 5 60,000 5 60,000 5 60,000 5 60,000 5 60,000 30 300,005 Dishub

3

Penyediaan Jasa

Perbaikan Peralatan

Kerja

Meningkatnya

Jumlah

Perbaikan

Peralatan Kerja

Jumlah Jenis

Perbaikan

Peralatan kerja

yang terpenuhi

Jasa 58 0 - 58 - 58 20,000 58 22,000 58 24,200 290 66,258 Dishub

4

Penyediaan alat dan

bahan kebersihan

kantor

Meningkatnya

pelayanan

kebersihan

kantor

Jumlah

ruangan yang

terjaga

kebersihannya

Bulan 12 12 33,679 12 33,679 0 - 0 - 0 - 36 67,370 Dishub

4Penyediaan alat tulis

kantor

Terpenuhinya

kebutuhan Alat

Tuli Kantor

Jumlah Jenis

Alat Tulis

Kantor

Item 33 33 27,195 33 27,195 33 55,339 33 60,872.90 33 66,960.19 198 237,595 Dishub

5

Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

Terpenuhinya

Kebutuhan

Barang Cetak

dan

Penggandaan

Jumlah Jenis

Barang cetakan

dan

penggandaan

Item 9 9 40,426 9 40,426 9 83,197 9 91,516.70 9 100,668 54 356,243 Dishub

6

Penyediaan

komponen instalasi

litrik/penerangan

bangunan kantor

Terpenuhinya

kebutuhan air,

listrik dan

telepon

Jumlah

Penyediaan

Komponen

instalasi

listrik/peneran

gan bangunan

kantor yang

terpenuhi

Item 15 15 10,125 15 10,125 15 1,100 15 1,210 15 1,331 90 23,906 Dishub

TABEL T-C 27

RENCANA PROGRAM / KEGIATAN PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAANNYA

TAHUN 2016-2021

2021

KONDISI KINERJA PADA

AKHIR PERIODE TAHUN

2021

SKPD

PENANGG

UNG

JAWAB

NO TUJUANINDIKATOR

TUJUANSASARAN

INDIKATOR

SASARAN

INDIKATOR KINERJA

PROGRAM (OUTCOME)

INDIKATOR KEGIATAN

(OUTPUT)

KONDISI

KINERJA

PADA AWAL

TAHUN 2016

2017 2018 2019 2020

Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

SASARANPROGRAM/KEGIATAN

PRIORITAS

TARGET CAPAIAN KINERJA PROGRAM DAN KEGIATAN

Nilai Akuntabilitas

Kinerja Dinas

Perhubungan oleh APIP

Meningkatnya

Akuntabilitas

Kinerja Dinas

Perhubungan

Terlaksana

nya

pelayanan

administrasi

Dinas

Perhubungan

Terpenuhi

nya

pelayanan

administra

si Dinas

Perhubung

an

7

Penyediaan

makanan dan

minuman

Terpenuhinya

makanan dan

minuman kantor

Jumlah

penyediaan

makanan dan

minuman yang

terpenuhi

(bungkus/pake

t)

bungkus

/paket1,300 1300 114,950 1500 126,445 1828 64,014 1828 70,415.40 1828 77,456.94 9,584 454,581 Dishub

8

Rapat-rapat

koordinasi dan

konsutasi ke luar

daerah

Terlaksananya

rapat-rapat

koordinasi dan

konsultasi ke

luar daerah

Jumlah Rapat-

rapat

koordinasi dan

konsultasi ke

luar daerah

yang terpenuhi

Kali 150 33 230,152 380 650,000 367 500,000 367 550,000 367 605,000 1,664 2,535,302 Dishub

9

Rapat-rapat

koordinasi dan

konsultasi ke dalam

daerah

Terlaksananya

rapat-rapat

koordinasi dan

konsultasi ke

dalam daerah

Jumlah Rapat-

rapat

koordinasi dan

konsultasi

dalam daerah

yang terpenuhi

Kali 300 270 94,342 900 250,000 395 90,000 395 99,000 395 108,900 2,655 642,542 Dishub

10

Penyediaan bahan

bacaan dan

peraturan

perundangundangan

Tersedianya

bahan bacaan

dan peraturan

perundangunda

ngan

jumlah

penyediaan

bahan bacaan

dan peraturan

perundangund

angan yang

terpenuhi

bahan

bacaan42 42 - 42 33,000 42 33,000 42 36,300 42 39,930 252 142,272 Dishub

11

Penyediaan jasa

administrasi

perkantoran

Meningkatnya

pelayanan

administrasi

perkantoran

Jumlah tenaga

jasa admnistrasi

perkantoran

Orang - 0 - 4 64,800 4 86,400 4 86,400 4 86,400 16 324,000 Dishub

12

Penyediaan jasa

peralatan/perlengka

pan gedung kantor

Tersedianya Jasa

Peralatan/perlen

gkapan gedung

kantor

Terpenuhinya

peralatan/perle

ngkapan

gedung kantor

Bulan 12 12 14,093 12 14,093 0 - 0 - 0 - 36 28,198 Dishub

13Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor

Tersedianya Jasa

Kebersihan

Kantor

Jumlah

Petugas Jasa

Kebersihan

Kantor

Orang 2 2 57,683 0 - 0 - 0 - 0 - 4 57,685 Dishub

14

Penyusunan

Laporan dan

Dokumen

Perencanaan OPD

Terlaksananya

penyusunan

laporan dan

dokumen

perencanaan

OPD

Terpenuhinya

laporan dan

dokumen

perencanaan

OPD

Bulan 12 12 30,000 12 15,000 0 - 0 - 0 - 36 45,012 Dishub

Meningkatnya

kualitas sarana

dan prasarana

aparatur

Cakupan

Ketersediaan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur yang

Layak Fungsi

(%)

28 21 1,897,002 22 1,560,000 22 925,461 15 716,469 23 461,247 129 4,010,207 Dishub

1.Pengadaan Mobil

Pemanduan

Tersedianya

Mobil

Pemanduan

Pejabat

Jumlah Mobil

pemanduan

yang di adakan

Unit - 0 - 1 550,000 1 550,000 0 - 0 - 2 550,000 Dishub

Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana

Aparatur

Nilai Akuntabilitas

Kinerja Dinas


Meningkatnya

Akuntabilitas

Kinerja Dinas

Perhubungan

Terlaksana

nya

pelayanan

administrasi

Dinas

Perhubungan

Terpenuhi

nya

pelayanan

administra

si Dinas

Perhubung

an

2

Pengadaan mobil

operasional Patroli

jalan raya

Tersedianya

mobil

operasional

patroli jalan raya

Jumlah Mobil

Operasional

yang diadakan

Unit - 0 - 0 - 0 - 1 370,000 0 - 1 370,000 Dishub

4.Pengadaan Sepeda

Motor Operasional

Tersedianya

Sepeda Motor

Operasional

Jumlah Sepeda

motor

operasional

yang diadakan

unit 7 0 - 0 - 0 - 1 35,000 1 35,000 7 70,007 Dishub

5

Pengadaan

peralatan/perlengka

pan gedung kantor

Tersedianya

peralatan/perlen

gkapan gedung

kantor

Jumlah Set

peralatan

gedung kantor

yang terbeli

Set 9 9 135,000 9 200,000 9 88,281 0 - 9 88,281 45 511,571 Dishub

6

Pemeliharaan rutin

berkala gedung

kantor

Terpeliharanya

gedung kantor

Jumlah

Ruang/gedung

kantor yang

terpelihara

Ruang 1 1 55,000 1 60,000 1 20,000 1 20,000 1 20,000 6 175,001 Dishub

7

Pemeliharaan rutin

berkala kendaraan

dinas operasional

Terpeliharanya

kendaraan dinas

operasional

Jumlah

Kendaraan

Dinas

Operasional

yang dipelihara

Unit 11 11 707,002 11 750,000 11 267,180 12 291,469 12 317,966 68 2,333,628 Dishub

Meningkatnya

Disiplin Aparatur

Tingkat Disiplin

Aparatur

Persen

- 30 92,129 1 50,000 66 88,357 68 238,357 66 88,357 246 557,215

1.

Pengadaan Pakaian

Dinas beserta

Perlengkapannya

Tersedianya

Pakaian Dinas

Beserta

Perlengkapannh

ya

Jumlah

Pakaian Dinas

Beserta

Perlengkapann

ya

Set - 20 72,129 0 - 66 88,357 66 88,357 66 88,357 218 337,200 Dishub

2

Pengadaan dan

pemasangan Handie

Talkie with Repeater

Tersedianya Alat

Komunikasi

personil

Jumlah Alat

Komunikasi Unit 15 10 20,000 1 50,000 0 - 2 150,000 0 - 28 220,015 Dishub

3

Pengiriman ASN

mengikuti Bimtek,

Sosialisasi,

Workshop dan Study

Banding

Terlaksananya

pengiriman ASN

mengikuti

bimtek,

sosialisasi,

workshop dan

studi banding

Jumlah peserta

yang mengikuti

Bimbingan

Teknis

Peningkatan

Kwalitas SDM

Orang - 0 - 5 200,000 0 - 0 - 0 - - 200,000 Dishub

Meningkatnya

Kapasitas

Sumber Daya

Aparatur

Cakupan aparatur

perangkat daerah

memiliki kompetensi

di bidangnya (%)

0 - 5 63,000 0 - 5 150,000 5 150,000 5 200,000 20 563,000 Dishub

Program Peningkatan

Disiplin Aparatur

Program Peningkatan

Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

Nilai Akuntabilitas

Kinerja Dinas


Meningkatnya

Akuntabilitas

Kinerja Dinas

Perhubungan

Terlaksana

nya

pelayanan

administrasi

Dinas

Perhubungan

Terpenuhi

nya

pelayanan

administra

si Dinas

Perhubung

an

1.

Bimbingan Teknis

Peningkatan

Kwalitas SDM

Terlaksananya

pengiriman ASN

mengikuti

bimtek,

sosialisasi,

workshop dan

studi banding

Jumlah peserta

yang mengikuti

Bimbingan

Teknis

Peningkatan

Kwalitas SDM

Orang - 5 63,000 0 - 5 150,000 5 150,000 5 200,000 20 563,000 Dishub

2

Rekrutmen dan

Pelatihan Pegawai

Kontrak Dinas

Perhubungan

Terlaksananya

rekrutmen dan

pelatihan

pegawai kontrak

dinas

perhubungan

Jumlah

Pegawai Konrak

yang direkrut

Orang - 20 275,000 0 - 0 - 0 - 0 - - - Dishub

Terpeliharanya

prasarana dan

Fasilitas LLAJ

Persentase Sarana

dan Prasarana

Perhubungan Dalam

Kondisi Baik (%)Persen 5 5 139,428 5 153,371 5 120,500 5 132,550 5 145,805 30 691,659 Dishub

1.

Pemeliharaan

Sarana keselamatan

transportasi

Terpeliharanya

Sarana

Keselamatan

Transportasi

Jumlah

Fasilitas

keselamatan

yang dipelihara

Jenis 5 5 139,428 5 153,371 5 120,500 5 132,550 5 145,805 30 691,659 Dishub

Terlaksananya

Pelayanan

angkutan orang

dan barang

antar moda

Persentase

peningkatan jumlah

layanan angkutan

orang dan barang

0% 26 24 749,417 14 394,576 18 904,695 17 340,086 17 633,551 116 3,022,350 Dishub

1

Koordinasi dalam

peningkatan

pelayanan angkutan

(Forum LLAJ)

Terlaksananya

koordinasi dalam

peningkatan

pelayanan

angkutan

(Forum LLAJ)

Jumlah Rapat

Koordinasi

Forum LLAJ

yang

dilaksanakan

Kali 4 4 64,343 4 14,226 4 70,778 4 70,778 4 70,778 24 290,907 Dishub

2

Pelayanan hari-hari

besar keagamaan,

kenegaraan dan

daerah

Terlaksananya

Pelayanan

perayaan hari-

hari besar

keagamaan,

kenegaraan dan

daerah

Jumlah

Pelayanan hari-

hari besar

keagamaan,

kenegaraan

dan daerah

kali 5 2 194,234 2 51,350 5 113,955 5 125,350.50 5 137,886 24 622,780 Dishub

3

Pengamanan/Pengat

uran Rute

Kunjungan Pejabat

Terlaksananya

Pengamanan/Pe

ngaturan Rute

Kunjungan

Pejabat

Terciptanya

pemanduan

kunjungan

pejabat ke

Daerah

Bulan 12 12 192,596 0 - 0 - 0 - 0 - 24 192,608 Dishub

Program Rehabilitasi dan

Pemeliharaan prasarana

dan Fasilitas LLAJ

Program Peningkatan

Pelayanan Angkutan

Tersedianya Sarana

dan Prasarana

Keamanan,

Kelancaran,

Ketertiban dan

kelancaran berlalu

lintas

Terwujudnya

keamanan,

keselamatan,

ketertiban

dan

kelancaran

berlalu lintas

Persentase

Sarana

Keselamatan

Transportasi

Darat yang

dipelihara

Tersediany

a

Prasarana

dan

Sarana

Perhubung

an untuk

keselamat

an lalu

lintas

Nilai Akuntabilitas

Kinerja Dinas


Meningkatnya

Akuntabilitas

Kinerja Dinas

Perhubungan

Terlaksana

nya

pelayanan

administrasi

Dinas

Perhubungan

Terpenuhi

nya

pelayanan

administra

si Dinas

Perhubung

an

Tersedianya

layanan

angkutan

pemadu

moda

Terkoneksiny

a/Terhubung

nya Antar

Moda

Transportasi

Meningkatnya

Kelancaran lalu

lintas angkutan

orang dan barang

antar moda

Terwujudn

ya

pelayanan

perhubung

an yang

handal ,

terpadu

dan

terjangkau

keseluruh

wilayah

kabupaten

Humbang

Hasunduta

n

Terpaduny

a antar m

oda

transporta

si

4Pengawasan

Angkutan

Terciptanya

kenyamanan

dan keamanan

pengguna jalan

Jumlah hasil

Pengawasan

pemeriksaan

angkutan

barang darat

dan danau

Laporan 4 4 148,244 4 54,000 4 134,235 4 134,235 4 134,235 24 604,953 Dishub

5

Pelaksanaan tender

penyediaan

pengelola parkir

Terpenuhinya

pengelola parkir

Jumlah

penyedia jasa

pengelola

parkir

Perusahaan - 0 - 2 25,000 2 9,720 2 9,720 2 9,720 8 54,160 Dishub

6Operasional Bus

Angkutan Perkotaan

Tersedianya

Operasional Bus

Angkutan

Perkotaan

Beroperasinya

Bus Angkutan

Perkotaan

Bus - 2 150,000 2 250,000 2 280,932 2 2 2 280,932 10 961,866 Dishub

7

Pengadaan Alat

Penimbangan

Kendaraan Bermotor

Yang Dapat

Dipindahkan

(Portable)

Tersedianya Alat

Penimbangan

Kendaraan

Bermotor

Jumlah alat

penimbangan

kendaraan

bermotor yang

dapat

dipindahkan

(Portabel)

Unit 1 0 - 0 - 1 295,075 0 - 0 - 2 295,076 Dishub

Meningkatnya

Sarana dan

Prasarana

Perhubungan

Cakupan Sarana dan

Prasarana

Perhubungan yang

dibangun (%)Persen 3 469 2,460,000 5 312,137 289 7,345,000 7 7,200,000 13 3,700,000 486 21,017,140

1

Pembangunan

terminal

Doloksanggul

Tersedianya

Terminal

Doloksanggul

Jumlah

TerminalUnit 1 1 2,000,000 0 - 1 2,800,000 1 1,000,000 1 1,000,000 1 6,800,001 Dishub

2 Pembangunan HalteTersedianya

Halte

Jumlah Halte

Yang dibangunUnit 2 1 95,000 3 262,137 0 - 2 200,000 0 - 8 557,139 Dishub

3Pembuatan DED dan

Fesbility

Tersedianya

dokumen

rencana

pembangunan

prasarana dan

sarana

perhubungan

Jumlah

Dokumen DEDDok - 2 365,000 1 50,000 2 400,000 2 400,000 0 - 7 1,215,000 Dishub

4

Pembangunan

Balai/Gedung

Pengujian

Kendaraan bermotor

Tersedianya

tempat

pengujian

kendaraan

bermotor

Jumlah

Gedung

Pengujian

Kendaraan

Bermotor

Gedung - 0 - 0 - 1 1,940,000 1 2,700,000 11 2,700,000 1 7,340,000 Dishub

5

Pengadaan Alat

Pengujian

Kendaraan Bermotor

Tersedianya

laboratorium

pengujian

kendaraan

bermotor

Jumlah Alat

Pengujian

Kendaraan

Bermotor

Unit - 0 - 1 - 1 1,455,000 1 2,900,000 1 - 4 4,355,000 Dishub

Program Pembangunan

Sarana dan Prasarana

Perhubungan

Tersedianya

Prasarana dan

Sarana

Perhubungan

Penyediaan

prasarana dan

sarana

perhubungan

untuk

keselamatan

pengguna

transportasi

2 Terpenuhiny

a Sarana dan

Prasarana

Perhubungan

Tersediany

a

Prasarana

dan

Sarana

Perhubung

an untuk

keselamat

an lalu

lintas

Tersedianya

layanan

angkutan

pemadu

moda

Terkoneksiny

a/Terhubung

nya Antar

Moda

Transportasi

Meningkatnya

Kelancaran lalu

lintas angkutan

orang dan barang

antar moda

Terwujudn

ya

pelayanan

perhubung

an yang

handal ,

terpadu

dan

terjangkau

keseluruh

wilayah

kabupaten

Humbang

Hasunduta

n

6 Pengadaan Tanah

Tersedianya

tanah untuk

pembangunan

sarana

perhubungan

Jumlah Lahan

yang di

bebaskan

Meter2 - 465 1,000,000 0 - 284 750,000 0 - 0 - 465 1,750,000 Dishub

Tersedianya

Fasilitas

Perlengkapan

Jalan

Persentase

peningkatan

keselamatan

pengguna Jalan (%) % 2,486 214 482,907 449 745,000 328 1,171,353 734 2,518,353 612 1,868,353 4,823 6,788,452 Dishub

1

Pengadaan Pagar

Pengaman Jalan

(Guadraill)

Meminimalisasi

terjadinya

kecelakaan

Jumlah Pagar

Pengaman

Jalan

(Guadraill)

Meter 1,011 0 - 132 185,000 124 185,767 124 185,767 124 185,767 1,515 743,312 Dishub

2

Pengadaan dan

pemasangan alat

pemberi isyarat lalu

lintas (warning light)

Tersedianya Alat

Pembantu

Isyarat Lalu

Lintas

Jumlah Rambu-

rambu Lalu

lintas APILL

(Warning Light)

unit 11 0 - 0 - 4 262,586 4 262,586 4 262,586 23 787,769 Dishub

3Pengadaan Rambu-

Rambu Lalu lintas

Tersedianya

rambu-rambu

lalu lintas

Jumlah Rambu-

Rambu Lalu

lintas

unit 99 30 58,696 47 125,000 0 - 0 - 0 - 176 183,795 Dishub

4

Pengadaan dan

Pemasangan

Delineator

Tersedianya Alat

Pengendali

Jumlah Patok

tikungan pipa

besi

(Delineator)

Buah 981 0 - 0 - 0 - 100 200,000 100 200,000 1,181 400,981 Dishub

5

Pengadaan rambu-

rambu lalu lintas

(Portable/Mobile)

Meminimalisasi

terjadinya

kecelakaan

Jumlah rambu-

rambu lalu

lintas

(Portable/Mobil

e)

unit 14 0 - 0 - 0 - 50 250,000 50 250,000 114 500,014 Dishub

6

Pengadaan dan

pemasangan alat pembatas

kecepatan /pita penggaduh

Meminimalisasi

terjadinya

kecelakaan

Jumlah Alat

Pembatas

Kecepatan

Meter 24 0 - 86 120,000.00 140 193,000 140 195,000 140 195,000 530 703,024 Dishub

7

Pengadaan dan

pemasangan Handie

Talkie with Repeater

Tersedianya

handie talkie

dan

perangkatnya

Jumlah Handie

Talkie With

Repeiter

Unit 15 10 50,000 1 50,000 0 - 20 150,000 0 - 46 250,015 Dishub

8

Pengadaan dan

pemasangan Papan

Nama Jalan

Terciptanya

kenyamanan

dan keamanan

pengguna jalan

Jumlah Papan

Nama JalanBuah 270 90 106,285 0 - 0 - 0 - 0 - 360 106,555 Dishub

9Pembuatan rambu-

rambu di pasar

Tersedianya

rambu-rambu

lalu lintas di

onan/pekan

Jumlah Rambu-

rambu lalu

lintas yang

dipasang di

onan/pekan

Buah - 30 50,000 0 - 0 - 0 - 0 - 30 50,000 Dishub

Program Peningkatan dan

Pengamanan Lalu lintas

Tersedianya

Prasarana dan

Sarana

Perhubungan

Tersedianya sarana

dan prasarana

keamanan,

kelancaran,

ketertiban dan

kelancaran berlalu

lintas

Penyediaan

prasarana dan

sarana

perhubungan

untuk

keselamatan

pengguna

transportasi

Terwujudnya

keamanan,

keselamatan,

ketertiban

dan

kelancaran

berlalu lintas

2

Terpenuhi

nya

keselamatan

pengguna

jalan

Terpenuhiny

a Sarana dan

Prasarana

Perhubungan

Tersediany

a

Prasarana

dan

Sarana

Perhubung

an untuk

keselamat

an lalu

lintas

10

Implementasi Zona

Selamat Sekolah

(ZoSS)

Meminimalisasi

terjadinya

kecelakaan

Jumlah

Implementasi

Zoss

Lokasi - 1 100,735 0 - 0 - 2 300,000 0 - 3 400,735 Dishub

11

Pengadaan dan

pemasangan rambu-

rambu lalu lintas

(Kelas jalan)

Tersedianya

rambu-rambu

kelas jalan

Jumlah Rambu

Kelas JalanBuah - 30 58,695 0 - 40 80,000 0 - 0 - 70 138,695 Dishub

12

Pengadaan Pulau-

pulau Jalan

(Pemisah Jalan)

Meminimalisasi

terjadinya

kecelakaan

Jumlah Pulau-

pulau jalanBuah 50 23 58,496 0 - 0 - 100 200,000 0 - 173 258,546 Dishub

13 Pembuatan Marka Jalan

Meminimalisasi

terjadinya

kecelakaan

Jumlah Marka

JalanMeter - 0 - 150 150,000 0 - 150 200,000 150 200,000 450 550,000 Dishub

14

Pengadaan dan

Pemasangan Cermin

Tikungan

Memberikan

penerangan bagi

pengguna jalan

Jumlah Cermin

TikunganBuah 11 0 - 33 115,000 0 - 24 125,000 24 125,000 92 365,011 Dishub

15

Pengadaan dan

Pemasangan alat

penerangan jalan

Memberikan

penerangan bagi

pengguna jalan

Jumlah Alat

Penerangan

Jalan

Unit - 0 - 0 - 20 450,000 20 450,000 20 450,000 60 1,350,000 Dishub

Tersedianya

Pengujian

Kendaraan

Bermotor

Meningkatnya

kelaikan

Kendaraan

bermotor

secara

administratif

dan

fisik(persen)

30 hari/thn 30 40 97,158 15 34,000 32 171,579 32 182,726 32 194,987 181 680,480 Dishub

1

Pemeriksaan

kelengkapan izin

usaha, trayek, kartu

uji kendaraan

bermotor

Terciptanya

kepatuhan

pengusaha

angkutan

terhadap

Peraturan dan

Perundang-

undangan

Jumlah

Operasional

pemeriksaan

izin usaha,

trayek dan

speksi

Hari/Thn 30 40 97,158 15 34,000 30 60,111 30 60,111 30 60,111 175 311,521 Dishub

2

Pemeriksan kelaikan

(ramp check )

kendaraan angkutan

penumpang/barang

Terselenggarany

a pengangkutan

penumpang

dengan

kendaraan yang

laik jalan

Jumlah

kegiatan

pemeriksaan

kelaikan (ramp

check)

Laporan - 0 - 0 - 2 111,468 2 122,614.80 2 134,876 6 368,959 Dishub



JAULIM SIMANULLANG, S.Pd, MM

PEMBINA TINGKAT I

NIP. 19671201 199512 1 001

Program Peningkatan

Kelaikan Pengoperasian

Kendaraan Bermotor

Tersedianya sarana

dan prasarana

keamanan,

kelancaran,

ketertiban dan

kelancaran berlalu

lintas

Meningkatnya

Kelancaran lalu

lintas orang dan

barang antar moda

Meningkat

kan Pelaya

nan

BagiPengg

una

Transporta

si

Persentase

Konektivi

tas antar

moda

tranportasi

Terkoneksiny

a

/Terhubungn

ya antar

moda

transportasi

Terwujudnya

keamanan,

keselamatan,

ketertiban

dan

kelancaran

berlalu lintas

2

Terpenuhi

nya

keselamatan

pengguna

jalan

Tersediany

a

Prasarana

dan

Sarana

Perhubung

an untuk

keselamat

an lalu

lintas

PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN DISHUB 2016... · Memuat apa yang menjadi landasan hukum...

Documents

Transcript of PEMERINTAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN DISHUB 2016... · Memuat apa yang menjadi landasan hukum...