PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN...

42
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2017 PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH ( B P B D )

Transcript of PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN...

Page 1: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH(LAKIP) TAHUN 2017

PEMERINTAAH KOTA MATARAMBADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

( B P B D )

Page 2: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan

Rahmat, Taufiq dan Hidayahnya kepada kita semua, sehingga LAKIP BPBD Kota Mataram ini dapat

kami susun meskipun masih jauh dari sempurna.

Penyusunan LAKIP ini disamping untuk memenuhi kewajiban admnistratif sesuai Instruksi

Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, juga merupakan

wujud pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas BPBD Kota mataram selama kurun waktu tahun

2017. Selain itu, LAKIP ini merupakan pengendalian dan penilaian kinerja aparatur dalam rangka

mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang baik dan bersih ( good and clean government ).

Penyusunan LAKIP ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penusunan Penetapan Kinerja dan

Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.Dalam LAKIP ini disajikan sekilas Gambaran

Umum Organisasi, kondisi potensi kebencanaan Kota Mataram, Perencanaan ( Visi, Misi, Tujuan,

Sasaran ) dan Penetapan Kinerja, serta menyajikan capaian kinerja BPBD Kota Mataram dalam

tahun 2017, dilengkapi dengan penyajian Tabel, Gambar kegiatan dan sejumlah Lampiran yang

dipandang perlu untuk disajikan dan diketahui publik.

Meskipun Penyusunan LAKIP BPBD Kota Mataram ini sudah mengacu pada Nomenklatur

yang harus dipedomani, namun kami menyadari masih banyak terdapat kekurangan.Untuk itu sangat

diharapkan koreksi, saran, masukan untuk penyempurnaan LAKIP tahun berikutnya.

Semoga LAKIP ini bermanfaat untuk perbaikan kinerja tahun mendatang, dan bermanfaat

untuk bahan refrensi Penyusunan LAKIP Kota Mataram.

Mataram, Januari 2018

Kepala Pelaksana

BPBD Kota Mataram,

Ir. Dedy Supriady, SH

Nip: 19630722 199203 1 006

Page 3: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

EXECUTIVE SUMMARY

Penyusunan LAKIP BPBD Tahun 2017 merupakan Laporan Akuntabilitas pencapaian kinerja

atas pelaksanaan Program/Kegiatan yang tertuang dalam Renstra, Renja dan dokumen Penetapan

Kinerja BPBD Kota Mataram Tahun 2017.Dalam LAKIP ini diuraikan keberhasilan pencapaian

kinerja sasaran program/kegiatan, terutama Sasaran Strategis beserta Pengukuran Capaian Kinerja

selama Tahun 2017.

Pelaksanaan program dan kegiatan dengan Sasaran Strategis sebagaimana tertuang dalam

dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2017, pada hakekatnya merupakan rangkaian atau tahapan

dalam upaya mewujudkan Visi, Misi BPBD Kota Mataram sekaligus Pencapaian Sasaran Strategis

RPJMD 2016-2021.

Dalam Penyusunan LAKIP ini, diuraikan secara sekilas Potensi kebencanaan Kota Mataram,

Gambaran Umum Organisasi dan informasi penting lainnya sbb :

Kota Mataram merupakan salah satu Kabupaten/Kota di NTB sekaligus sebagai Ibukota

Provinsi NTB, secara geografis, geologis, demografis, dan klimatologi masuk dalam zona rawan

bencana. Jenis bencana yang berpotensi terjadi di Kota Mataram antara lain : Banjir/genangan air,

angin kencang/putting beliung, gempa bumi, tsunami/gelombang pasang, tanah longsor, kebakaran,

dan konflik sosial.

Menyadari hal ini dan untuk melaksanakan amanat UU Nomor 24 Tahun 2007, Pemerintah

Kota Mataram membentuk BPBD Kota Mataram dengan Perwal Nomor 20 Tahun 2010 dan telah di

Perdakan dengan Perda Nomor 19 Tahun 2011, dengan Tugas Pokok Menyelenggarakan

Penanggulangan Bencana meliputi Tahap Prabencana, saat Tanggap Darurat dan Pasca bencana.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut BPBD mempunyai fungsi : Pengkordinasian,

Pengkomandoan dan Pelaksana.

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi, serta potensi kebencanaan di Kota Mataram tersebut,

dengan mengacu pada RPJMD Kota Mataram 2016-2021, BPBD menetapkan Visi “Terdepan Dalam

Penanganan Bencana”. Untuk mewujudkan Visi tersebut telah dirumuskan 4 Misi, 9 Tujuan, 37

Sasaran yang dijabarkan dalam bentuk program dan kegiatan.

Dari sejumlah sasaran yang direncakan, dalam tahun anggaran 2017 dipilih beberapa sasaran yang

ditetapkan sebagai sasaran strategis dalam program unggulan BPBD yaitu :

(1) Terbentuknya Tim Koordinasi Penanggulangan Bencana Kota Mataram.

(2) Terbentuknya Forum (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

(3) Tersusunnya Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram.

(4) Tersedianya Brosur / Pamflet Info Bencana.

(5) Tersedianya Stiker Peringatan/Siaga Bencana

(6) Tersedianya Baliho Peringatan Bencana

(7) Tersuluhnya siswa/i sekolah.

Page 4: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Untuk menyelenggarakan tugas pokok dan fungsi BPBD dalam Tahun Anggaran 2017

mendapat alokasi Anggaran Belanja Langsung dari dana APBD Kota Mataram sebesar

Rp.2.966.680.574,- dengan rincian Program/Kegiatan sbb :

(1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, meliputi : 13 Kegiatan, dengan alokasi dana

sebesar Rp. 2.363.425.784,--

(2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, meliputi : 6 Kegiatan, dengan alokasi

dana sebesar Rp. 76.373.290,--

(3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur, dengan : 1 Kegiatan, alokasi dananya sebesar Rp.

21.000.000,--

(4) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan,

meliputi : 2 Kegiatan, dengan alokasi dana sebesar Rp. 1.401.500,-

(5) Program perbaikan perumahan akibat bencana alam/sosial, meliputi : 2 Kegiatan, dengan

alokasi dana sebesar Rp. 46.650.000,-

(6) Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Koban Bencana Alam, meliputi : 6 Kegiatan,

dengan alokasi dana sebesar Rp. 457.830.000,--

Dari keenam program tersebut, program ke enam merupakan program/kegiatan unggulan

BPBD yang diarahkan untuk mewujudkan sasaran Strategis, yang direpresentasikan dalam dokumen

Penetapan Kinerja BPBD Kota Mataram Tahun 2017.

Adapun realisasi penyerapan anggaran Belanja Langsung Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp.

2.943.513.802 (99,22%), dengan rincian sbb :

No. Uraian Pagu Anggaran

(Rp). Realisasi

(Rp.) Capaian kinerja

input

1. Prog. Pelayanan Administrasi Perkantoran : 13 Kegiatan

2.363.425.784,-- 2.350.760.062,- 99,46%

2. Prog. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, : 6 Keg.

76.373.290,-- 75.670.390,- 99,08%

3. Prog. Peningkatan Disiplin Aparatur, : 1 Kegiatan

21.000.000,-- 21.000.000,- 100%

4. Prog. Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan, : 2 Kegiatan

1.401.500,-- 1.401.500,- 100%

5. Prog. Perbaikan Perumahan akibat bencana alam/sosial

46.650.000,-- 46.486.100,- 99,65%

6. Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Koban Bencana Alam, : 6 Kegiatan

457.830.000,-- 448.195.750,- 97,90%

TOTAL :.....………………….. 2.966.680.574,-- 2.943.513.802,- 99,22%

Page 5: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Gambar : 3

Kurve Pagu Anggaran dan Realisasi T.A. 2017

( dalam Ratusan Juta Rp. )

0

200,000

400,000

600,000

800,000

1,000,000

1,200,000

Prog. I Prog. II Prog.III Prog.IVProg. V

Prog. VIProg.VII

Pagu

Realisasi

Page 6: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Sedangkan capaian kinerja sasaran strategis dalam Tahun Anggaran 2017, dapat dilihat

dalam table berikut :

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

1 2 3 4 5 6

1. Terbentuknya Tim Koordinasi Penanggulangan Becana Kota Mataram

Adanya dokumen hasil koordinasi

1 dok 1dok 100

2. Terbentuknya Forum (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

Adanya dokumen hasil (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

1 dok 1dok 100

3. Tersusunnya Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram

Jumlah Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram

20 lbr 20 lbr 100

4. Tersedianya Brosur / Pamflet Info Bencana

Jumlah Brosur / Pamflet Info Bencana

850 lbr 850 lbr 100

5. Tersedianya Stiker Peringatan/Siaga Bencana

Jumlah Stiker Peringatan/Siaga Bencana

1250 lbr 1250 lbr 100

6. Tersedianya Baliho Peringatan Bencana

Jumlah Baliho Peringatan Bencana

2 bh 2 bh 100

7. Tersuluhnya siswa/i 1. Jumlah siswa/i 2. Frekuensi

800 org 20 kali

800 org 20 kali

100 100

Berdasarkan uraian diatas, dapat direkomendasikan hal-hal sbb :

1. Penambahan jumlah personil yang proporsional sesuai kulifikasi yang dibutuhkan.

2. Pengadaan sarana / prasarana perkantoran dan operasional lapangan.

3. Peningkatan persediaan logistik dan bahan/material untuk keperluan tanggap darurat dan

penanganan pasca bencana.

4. Pembinaan terhadap personil, Diklat Teknis Penanggulangan Bencana bagi Aparatur/TRC

dan Relawan.

5. Bimtek/Koordinasi Perencanaan, Peningkatan Waskat disetiap Unit Kerja.

6. Penambahan personil bersertifikasi.

Melalui LAKIP BPBD Kota Mataram tahun 2017 ini, diharapkan dapat menjadi bahan kajian

dan evaluasi untuk perbaikan kinerja tahun mendatang.

Page 7: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..………………………………………………………………………….....… i

EXECUTIVE SUMMARY …………………………………………………………….....………….. ii

DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………….………. iii

DAFTAR TABEL ...……………………………………………………………………….………….. iv

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………….…………………………………. v

BAB I PENDAHULUAN ……………………………..………………………………………….. 1

1.1. LATAR BELAKANG ……………………………………………………………… 1

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN ………………………………………..………………. 2

1.3. GAMBARAN UMUM ORGANISASI …………....………………………….…... 2

1.3.1. Struktur Organisasi …………………………………………………….... 2

1.3.2. Tugas Pokok dan Fungsi ………………………………………………… 3

1.3.3. Sumber Daya ……………………………………………………………... 6

1.4. Potensi Kebencanaan Kota Mataram .......…………………………………….. 10

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ……………………………………… 13

2.1. PERENCANAAN ………………………………………………………………… 13

1.1.1. VISI BPBD Kota Mataram ……………………………………………. 13

1.1.2. Misi ....………………….…………………………………………..…… 14

1.1.3. Tujuan …………………………………………………………………... 14

1.1.4. Sasaran Kegiatan dan Sasaran Strategis ………………………….. 15

2.2. PENETAPAN KINERJA ………………………………………………….……… 16

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ………………………………………………………..…… 18

3.1. PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIS ………………………………………. 18

3.2. PENGUKURAN KINERJA ………………………………………………………. 21

BAB IV PENUTUP …..……………………………………………………………………………. 27

4.1. KESIMPULAN …………………………………………………………………….. 27

4.2. REKOMENDASI ………………………………………………………………….. 28

LAMPIRAN – LAMPIRAN ...…………………………………………………………………………

Lampiran : 1 Bagan Struktur Organisasi BPBD Kota Mataram ………………………………

Lampiran : 2 Data Kejadian bencana tahun 2017 ...............…………………………………..

Page 8: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

DAFTAR TABEL

Tabel : 1 Komposisi Pendidikan PNS, BPBD Kota Mataram .……………………………………….. 5

Tabel : 2 Kepangkatan PNS, Lingkup BPBD Kota Mataram ..………………………………………. 5

Tabel : 3 Sarana Penunjang BPBD Kota Mataram …………………………...…………………………. 6

Tabel : 4 Logistik Penanggulangan Bencana ………………………………………………..……………. 9

Tabel : 5 Peralatan Penanggulangan Bencana BPBD Kota Mataram ....………….…………….. 9

Tabel : 6 Capaian Target Kinerja dan Keuangan BPBD Kota Mataram TA.2017 ……...……. 18

Tabel : 7 Pengukuran Kinerja SKPD ………………………………………………………....………………. 21

Page 9: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

DAFTAR GAMBAR

Gambar : 1 Potensi Gempa dan Tsunami ……………………………………………………………… 11

Gambar : 2 Peta Rawan Bencana Kota Mataram …………………………………………………… 12

Page 10: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Sejak bergulirnya era reformasi, tuntutan pelaksanaan good govermance dan clean

governance makin hari makin menguat, lebih-lebih dengan makin maraknya kasus korupsi

diberbagai lini birokrasi dari pusat sampai daerah. Banyaknya oknum pejabat yang tersangkut

korupsi baik dijajaran Eksekutif, Legislatif bahkan di jajaran Penegak Hukum sendiri

menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

makin mengkristal ditengah masyarakat. Kinerja Aparatur dan Instansi Pemerintah tidak lagi

sekedar harapan, akan tetapi sudah menjadi kebutuhan yang superurgen dan fundamental

dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Atas dasar itulah Pemerintah Pusat

mengeluarkan berbagai regulasi yang berkaitan dengan upaya perbaikan kondisi bangsa kita

termasuk melalui reformasi birokrasi.

Berkaitan dengan hal tersebut diatas, untuk memenuhi harapan masyarakat dalam

upaya merelaisasikan good govermance, Pemerintah Pusat melalui (Inpres) Nomor 7 Tahun

1999 tentang Akuntabilitas Instansi Pemerintah, mewajibkan setiap Unsur Penyelenggara

Negara dari Pusat sampai Daerah untuk menetapkan target kinerja dan melakukan

pengukuran kinerja yang telah dicapai setiap tahunnya.

BPBD Kota Mataram yang merupakan salah satu SKPD di lingkup Jajaran Pemerintah

Kota Mataram juga berkewajiban menetapkan Target Kinerja dan melakukan Pengukuran

Kinerja yang telah dicapai serta menyampaikan Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah

( LAKIP ).

Dengan mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja

dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, BPBD Kota Mataram menyusun

LAKIP Tahun 2017 sebagai bentuk pertanggung jawaban atas pelaksanaan Program dan

Kegiatan yang tertuang dalam DPA SKPD, kepada pemberi amanat dan para pemangku

kepentingan.

Target Kinerja BPBD Kota Mataram tahun 2017, sebagaimana dirumuskan dalam

dokumen Penetapan Kinerja 2017, merupakan penjabaran dari Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran

Strategis yang tertuang dalam Renstra BPBD 2016-2021 dan Renja 2017. Maka untuk

mendorong peningkatan kinerja Instansi Pemerintah, dipandang perlu melakukan pengukuran

pencapaian kinerja setiap SKPD sekaligus sebagai media evaluasi kinerja dan efektifitas

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi SKPD yang bersangkutan.

Page 11: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud penyusunan LAKIP BPBD Kota Mataram adalah disamping memenuhi

ketentuan administratif Peraturan Perundangan yang berlaku, juga sebagai bentuk

pertanggung jawaban kepada pemberi amanah dan masyarakat atas pengelolaan anggaran

dan pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi BPBD sekaligus

mewujudkan Visi, Misi Kota Mataram.

Adapun Tujuan penyusunan LAKIP ini adalah untuk melakukan evaluasi pencapaian

kinerja kegiatan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan, selanjutnya

sebagai bahan refrensi dalam pengambilan kebijakan untuk perbaikan kinerja di masa

mendatang.

1.3. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

1.3.1. Struktur Organisasi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Mataram yang dibentuk

berdasarkan Peraturan Walikota Mataram Nomor 20 Tahun 2010 tanggal 25

Nopember 2010 dan telah di Perdakan dengan Perda Nomor 19 Tahun 2011,

termasuk dalam katagori Type A dengan Susunan Organisasi sbb :

1. Kepala

2. Unsur Pengarah

3. Unsur Pelaksana

Kepala BPBD Kota Mataram dijabat secara rangkap (ex-officio) oleh Sekretaris

Daerah Kota Mataram. Sedangkan Unsur Pengarah terdiri dari unsur Instansi

Pemerintah terkait, masyarakat profesional dan ahli, yang keanggotaannya ditetapkan

dengan Keputusan Walikota Mataram sesuai peraturan perundang-undangan.

Selanjutnya Unsur Pelaksana memiliki 14 Jabatan Struktural terdiri dari 1

(satu) Jabatan Eselon IIb, 4 jabatan Eselon IIIb, dan 9 jabatan Eselon IVa. Dengan

demikian pola struktur atau susunan organisasi Unsur Pelaksana BPBD Kota Mataram

terdiri dari :

1. Kepala Pelaksana

2. Sekretaris, membawahi 3 (tiga ) Sub Bagian.

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

- Sub Bagian Perencanaan

- Sub Bagian Keuangan

3. Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, membawahi 2 (dua) Seksi.

- Seksi Pencegahan

Page 12: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

- Seksi Kesiapsiagaan

4. Bidang Kedaruratan dan Logistik, membawahi 2 (dua) Seksi.

- Seksi Tanggap Darurat

- Seksi Logistik

5. Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, membawahi 2 (dua) Seksi.

- Seksi Rehabilitasi

- Seksi Rekonstruksi

Bagan Struktur Organisasi BPBD Kota Mataram selengkapnya dapat dilihat pada (

Lampiran: 1 ).

1.3.2. Tugas Pokok dan Fungsi.

❖ BPBD Kota Mataram mempunyai tugas pokok membantu Walikota dalam :

a. Menetapkan pedoman dan pengarahan terhadap usaha penannggulangan

bencana yang mencakup pencegahan bencana, penanganan darurat,

rehabilitasi, serta rekonstruksi secara adil dan setara;

b. Menetapkan standarisasi serta kebutuhan penyelenggaraan penanggulangan

bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan;

c. Menyusun, menetapkan dan menginformasikan peta rawan bencana dan peta

evakuasi rawan bencana;

d. Menyusun dan menetapkan prosedur tetap penanganan bencana;

e. Melaporkan pennyelenggaraan penanggulanngan bencana kepada Walikota

setiap bulan sekali dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi darurat

bencana;

f. Mengendalikan pengumpulan dan penyaluran uang dan barang;

g. Mempertanggungjawabkan pengggunaan anggaran yang diterima dari

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah; dan

h. Melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

❖ Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut diatas, BPBD Kota Mataram

mempunyai fungsi :

a. Perumusan dan penetapan kebijakan penanggulangan bencana dan

penanganan pengungsi dengan bertindaak cepat dan tepat, efektif dan efisien;

dan

Page 13: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

b. Pengkoordinasian pelaksanaan kegiatan penanggulangan bencana secara

terencana, terpadu dan menyeluruh.

❖ Kepala Pelaksana

(1) Kepala Pelaksana mempunyai tugas pokok membantu Kepala BPBD dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsi unsur pelaksana BPBD sehari-hari dan

melaksanakan penanggulangan bencana secara terintegrasi meliputi prabencana,

saat tanggap darurat dan pasca bencana.

(2) Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Kepala

Pelaksana mempunyai fungsi :

a. Perumusan dan penetapan Visi, Misi dan Rencana Strategis serta Program

Kerja Badan.

b. Perumusan Kebijakan Tehnis dibidang Penanggulangan Bencana.

c. Pengkoordinasian penyusunan Rencana Kerja Tahunan, RKA/DPA, dan

Penetapan Kinerja BPBD.

d. Pelaksanaan fungsi koordinasi, pengkomandoan dan pelaksana dibidang

penanggulangan bencana.

e. Penyelengaran pengaturan, pembinaan, pengawasan dan pengendalian serta

fasilitasi dibidang pencegahan, kesiapsiagaan, penanganan darurat,

rehabilitasi dan rekonstruksi, logistik dan peralatan.

f. Penyelenggaraan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas

Badan dengan instansi terkait.

g. Pelaksanaan kerjasama dengan pihak lain baik instansi Pemerintah, Lembaga

Organisasi Swadaya Masyarakat dan atau swasta.

h. Pelaksanaan pembinaan manajemen kepegawaian lingkup BPBD.

i. Pengkordinasian pengelolaan ketatausahaan BPBD.

j. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dibidang Penanggulangan Bencana

Daerah.

k. Pelaporan pelaksanaan tugas kepada Walikota melalui Kepala Badan.

l. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan

bidang tugasnya.

1.3.3. Sumber daya.

Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi BPBD Kota mataram tersebut

saat ini ditunjang dengan sumber daya yang dapat digambarkan sbb :

1) Sumber Daya Manusia :

Page 14: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Jumlah Pegawai yang ada pada BPBD Kota Mataram 30 orang Pegawai

Negeri Sipil, 18 orang tenaga kontrak, Serta 51 orang anggota Tim Reaksi Cepat

yang juga berstatus tenaga kontrak.

Komposisi dan jumlah Pegawai Negeri Sipil pada BPBD Kota Mataram

berdasarkan tingkat pendidikan dan kepangkatan dapat dilihat dalam tabel berikut

ini :

Tabel : 1:

Komposisi Pendidikan PNS BPBD Kota Mataram.

No. TK. Pendidikan Jumlah Prosentase Ket

1 Pasca Sarjana (S2) 4 13,33 %

2 Sarjana (S1) 15 50,00 %

3 Sarjana Muda - -

4 SLTA 10 33,34%

5 SLTP -

6 SD 1 3,33

JUMLAH 30 100 %

Sumber : BPBD Kota Mataram

Tabel : 2

Kepangkatan PNS, lingkup BPBD Kota Mataram,

N0 Golongan A b c d Jumlah

1 IV 5 0 1 0 6

2 III 1 5 2 9 17

3 II 1 2 1 2 6

4 I 0 0 1 0 1

JUMLAH 30

Sumber : BPBD Kota Mataram

Berdasarkan deskripsi tabel diatas, terlihat bahwa struktur organisasi

memang terlihat cukup ramping, namun jumlah personil masih relatif kecil.

Sementara itu dari sisi komposisi rasio personil biasa (staf) dengan pejabat

struktur belum memadai, dimana dari jumlah PNS yang ada sebanyak 30 orang,

14 orang (46,67%) Pejabat Struktural, sedangkan 16 orang (53,33%) adalah staf,

sehingga para kepala seksi dan kepala sub bagian belum terdistribusikan staf

secara merata .

Sedangkan anggota Tim Reaksi Cepat ( TRC ) sebanyak 60 orang yang

ada saat ini, secara kuantitas dipandang cukup untuk melaksanakan tugas-tugas

teknis tertentu sesuai kebutuhan dalam penanganan bencana antara lain

membantu evakuasi/penyelamatan korban, penyiapan sarana penampungan

sementara, distribusi bantuan logistik dan tugas lapangan lainnya, namun secara

kualitas masih membutuhkan peningkatan keahlian/kemampuan teknik

penanggulangan bencana.

2) Sarana Penunjang.

Page 15: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Untuk kelancaran pelaksanaan tugas BPBD dalam menunjang program

pembangunan Kota Mataram, sementara ini didukung oleh sarana dan prasarana

Perkantoran maupun Sarana Penanggulangan Bencana baik yang bersumber

dari dana APBD Kota Mataram maupun bantuan dari Pemerintah Pusat

sebagaimana terlihat dalam data terlampir

Tabel : 3

Sarana Penunjang BPBD Kota Mataram

Per : 31 Desember 2017

No Jenis Merk/Type Juml Sat Kondisi Asal Perolehan

1 Kendaraan Roda 4 Station Wagon 4 Unit Baik Bantuan BNPB Jakarta

2 Kendaraan roda 2 Honda Supra X 12 Unit Baik Pengad 2011

3 Kendaraan roda 2 Triil 3 Unit

Baik Bantuan BNPB Jakarta

4 Kendaraan roda 2 Tiger 3 Unit Baik Pengad 2012

5 Televisi Polytron PSUV81 1 unit Baik Pengad 2011

6 Rak TV Olympic 1 unit Baik Pengad 2011

7 Komputer Samsung 2 unit Baik Pengad 2011

8 Meja komputer Oggi 2 Unit Baik Pengad 2011

9 Mesin Ketik Brohter 2000 DLX 2 Unit Baik Pengad 2011

10 Meja Biro Tikblok kaca 1 Unit Baik Pengad 2011

11 Lemari Arsip Kayu 4 unit Baik Pengad 2011

12 Meja kerja Kayu ½ biro 10 unit Baik Pengad 2011

13 Korsi kerja Kayu/busa 10 unit Baik Pengad 2011

14 Korsi lipat Besi/busa 10 unit Baik Pengad 2011

15 Korsi Pimpinan Besi/busa 1 unit Baik Pengad 2011

16 Pesawat telephon Sahitel 1 unit Baik Pengad 2011

17 Faximilli Panasonic 1 unit Baik Pengad 2011

18 Laptop Thosiba Sat.L.745 1 unit Baik Pengad 2011

19 Handycam Sony 1 Unit Baik Pengad 2011

20 Camera Digital Sony 1 Unit Baik Pengad 2011

21 Proyektor/LCD Focus 1 unit Baik Pengad 2011

Page 16: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

22 Laptop HP 2 Unit Baik Pengad 2012

23 Brankas Tiger 1 Unit Baik Pengad 2012

24 Printer Canon MP 258 1 Unit Baik Pengad 2012

25 Meja Rapat Kayu 4 unit Baik Pengad 2012

26 Korsi Rapat Besi/busa 10 unit Baik Pengad 2012

27 Wereles TOA 1 unit Baik Pengad 2012

28 Microphone dinamic TOA 1 unit Baik Pengad 2012

29 Korsi Rapat Besi/busa 10 unit Baik “

30 Wereles TOA 1 unit Baik “

31 Microphone dinamic TOA 1 unit Baik “

32 Layar OHV 1 unit Baik “

33 Kendaraan Roda 4 Panther/Pick Up 1 unit Baik “

34 Sepeda Motor Honda

Blade/Repsol 3 unit Baik Pengad. 2013

35 Genset Honda GX 160 1 unit Baik “

36 Filling kabinet Brother 5 unit Baik “

37 Lemari Kayu Super furniture 2 unit Baik “

38 Papan visual 1 unit Baik “

39 Overhead projektor Infocus In 105 2 unit Baik “

40 Kursi Rapat Chitose 20 unit Baik Pengad. 2013

41 Kipas Angin Maspion F 168S 3 unit Baik “

42 Televisi Polytron 1 unit Baik “

43 Megaphone TOA 2 unit Baik “

44 Komputer PC Lenovo 1 unit Baik “

45 Laptop Acer 2 unit Baik “

46 Printer Canon MP 237 3 unit Baik “

47 Kursi Kerja Pjb

Eselon III Indachi 4 unit Baik “

48 Meja Kerja Pjb

Eselon II “ 1 unit Baik Pengad. 2016

49 Meja Kerja Pjb

Eselon IV “ 16 unit Baik “

50 Meja Tamu “ 2 unit Baik “

Page 17: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Ruangan Biasa

51 Mesin Absensi Solution 2 unit Baik “

52 Mesin Kompresor 1 unit Baik “

Dari data tesebut terlihat bahwa sarana / prasarana aparatur sudah cukup

baik dari segi kuantitas maupun kualitas, namun masih ada sarana pendukung

yang masih dibutuhkan guna menunjang kinerja BPBD. Oleh karena itu untuk

peningkatan kapasitas kelembagaan terutama menunjang pelayanan administrasi

perkantoran yang diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam

pelaksanaan tugas pokok BPBD masih membutuhkan tambahan sarana

mobilitas, peralatan dan perlengkapan kantor lainnya. Gedung Kantor baru

selesai dibangun Akhir Tahun 2013 dari dana APBN, dan mulai ditempati awal

Tahun 2014, namun Kondisi Gedung belum dilengkapi dengan fasilitas

pendukung lainnya seperti barak anggota, penataan halaman dll. Sementara

Ruang Rapat yang ada sekarang masih kurang representatif untuk menampung

peserta Rapat Koordinasi yang melibatkan banyak stackholder. Demikian pula

gudang logistik dan peralatan yang sudah dibangun juga masih belum mencukupi

untuk menyimpan logistik dan peralatan.

Berdasarkan karakteristik wilayah dan potensi bencana yang ada di Kota

Mataram, maka kebutuhan sarana/fasilitas penunjang untuk Penanggulangan

Bencana baik dalam rangka melakukan pencegahan, pengurangan resiko

bencana, mitigasi bencana, peringatan dini, kesiapsiagaan pada Pra Bencana,

maupun pencarian, pertolongan dan evakuasi, pemulihan darurat saat terjadi

bencana, serta rehabilitasi dan rekonstruksi pada pasca bencana, diperlukan

tambahan sarana dan fasilitas penunjang yang memadai. Khususnya pada saat

tanggap darurat kebutuhan peralatan yang tepat, jumlah dan spesifikasinya dapat

tersedia dengan cepat untuk melakukan pencarian, pertolongan dan evakuasi

menjadi sangat penting, agar tujuan penaggulangan bencana untuk

penyelamatan dan mengurangi penderitaan korban dapat dilaksanakan secara

efektif dan efisien.

Tabel : 4

Logistik Penanggulangan Bencana

No Jenis Stock awal Pengadaan

/Sumbangan

Terpakai / disalurkan

Sisa Stock

Asal Perolehan

1 Paket Pangan 0 Pkt 330 Pkt 330 pkt 0 Pkt APBD (pengadaan)

2 Karung plastik Lbr 1000 Lbr 1000 lbr 0 lbr APBD (pengadaan)

3 Tikar Plastik 50 Lbr 200 Lbr 50 Lbr 200 Lbr APBD (pengadaan)

4 Masker 2.500 Bh 2.500 Bh 0 bh 5000 bh APBD (pengadaan)

Page 18: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

5 Kantong mayat 20 Lbr 0 Lbr 0 lbr 20 lbr APBD (pengadaan)

6 Alat Dapur 20 Pkt 0 Pkt 0 Pkt 20 Pkt Hibah BNPB

7 Terpal 0 Lbr 50 Lbr 50 lbr 0 lbr APBD (pengadaan)

8 Kompor Serbaguna 100 Bh 0 Bh 0 bh 100 bh Hibah BNPB

Tabel : 5

Peralatan Penanggulangan Bencana

BPBD Kota Mataram

No Jenis Merk/Type Juml Sat Kondisi Keterangan

1 Kendaraan Roda 4 Ford Ranger 1 Unit Baik 2013

2 Kendaraan Roda 2 Kawasaki 4 Unit Baik 2013-2014

3 Kendaraan Roda 4 Isuzu Panther 3 Unit Baik 2014

4 Perahu Karet Silinger 1 Unit Baik 2013

5 Perahu Polyethylene

BNPB 4 Unit

Baik 2013 - 2014

6 Mesin perahu kap 9.8 PK

Tohatsu 4 Unit

Baik 2013 - 2014

7 Modullar Office BNPB 1 Unit Baik 2014

8 Pelampung BNPB 24 Unit Baik 2014

9 Tongkat Dayung 16 Unit Baik 2014

10 Mesin Apung Honda 1 Unit Baik 2014

11 Pelampung Pompa BNPB 2 Unit Baik 2014

Total 61

Dari tabel peralatan penangggulangan bencana tersebut, terdapat satu unit speedboat (

mutasi dari Kesbangpol ), kondisinya kurang menunjang untuk pengamanan potensi bencana

sepanjang 9 km pantai meninting hingga mapak. Untuk itu perlu dipertimbangkan untuk

pengadaan speedboat baru guna menunjang pelaksanaan penyelamatan / evakuasi korban

dilaut.

Karung plastik disiapkan untuk mengantisipasi potensi banjir / genangan air, gelombang

pasang, terutama dalam menghadapi musim penghujan yang kerap memerlukan penanganan

segera untuk meminimalisir dampaknya.

Sedangkan paket pangan dan paket logistik lainnya baik yang bersumber dari

pengadaan APBD Kota Mataram maupun bantuan disiapkan sebagai buffer stock untuk

Page 19: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

mengantisipasi pemenuhan kebutuhan dasar korban bencana baik ditempat penampungan

sementara maupun yang ditampung dirumah penduduk lainnya.

Ditinjau dari Peraturan Kepala BNPB Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pedoman

Standarisasi Peralatan Penanggulangan Bencana, maka sarana / prasarana Penanggulangan

Bencana yang dimiliki BPBD Kota Mataram saat ini masih belum memadai untuk menunjang

pelaksanaan tugas Penanggulangan Bencana dengan tingkat kerawanan yang cukup tinggi.

Demikian pula dengan kebutuhan logistik untuk pemenuhan kebutuhan dasar korban

bencana, masih jauh dari kebutuhan buffer stock sebanyak 4% dari jumlah penduduk, yang

disayaratkan sesuai Peraturan Kepala BNPB Nomor 18 Tahun 2009 tentang Pedoman

Standarisasi Logistik Penanggulangan Bencana.

1.4. POTENSI KEBENCANAAN KOTA MATARAM.

Kota Mataram yang merupakan salah satu Kota/Kabupaten di Prop. NTB termasuk

dalam zona rawan bencana. Dari 14 jenis bencana yang ada di Indonesia, 8 jenis berpotensi

terjadi di Kota Mataram antara lain : Banjir/genangan air, gempa bumi, tsunami, gelombang

ekstrim & abrasi pantai, angin kencang/puting beliung (cuaca ekstrim), kebakaran,

epidemi/wabah penyakit dan konflik sosial.

Potensi bencana ini tentu dipengaruhi oleh kondisi geografis, tofografi, geologis,

klimatologi, demografi dan factor tektonik wilayah NTB dan Indonesia umumnya.

Secara umum wilayah NTB dipengaruhi oleh tumbukan antara lempeng Hindia

Australia yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia ( proses penunjaman / subduksi ) yang

berjalan lambat namun menerus dengan kecepatan beberapa cm/tahun. Selama proses ini

berlangsung, terdapat ancaman bencana alam geologi yang harus kita hadapi seperti gempa

bumi, tsunami, letusan gunung api dan gerakan tanah sebagai siklus alamiah. Itulah sebabnya

NTB diapit oleh dua system kegempaan, yaitu dari sebelah utara berupa sesar naik busur

belakang (back arc) di Laut Flores, dan dari sebelah selatan berupa sesar naik busur depan

(force arc) pada zona subduksi di Samudera, sebagaimana terlihat pada Gambar dibawah:

Gambar :1

Potensi Gempa dan Tsunami

Page 20: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Secara geografis Kota Mataram terletak pada posisi 116 04’-116 10’ Bujur Timur, dan

08 33’-08 38’ Lintang Selatan, dengan kondisi tofografi 75,9% merupakan hamparan dataran

rendah dan sedang, dan sebagian lain berada pada ketinggian 50 meter diatas permukaan

laut. Daerah datar-landai berada di bagian barat dan selatan serta agak tinggi bergelombang di

bagian timur, sehingga potensi rawan genangan/banjir cendrung berada pada wilayah selatan

dan barat.Selain itu, Kota Mataram yang dialiri empat Sungai Utama yaitu, Sungai Jangkok,

Sungai Ancar, Sungai Brenyok dan Sungai Midang disamping sebagai sumber daya air, juga

berpotensi mengakibatkan banjir dan longsor.

Dari aspek geologi, satuan batuan termuda di wilayah Kota Mataram adalah Qa

Alluvium yang terdiri dari kerakal, kerikil, pasir, lempung, gambut dan pecahan koral. Kota

Mataram termasuk dalam Busur Bergunung Api Nusa Tenggara Barat, yang merupakan

bagian dari Busur Sunda sebelah timur dan Busur Banda sebelah barat. Selain itu diselat

Lombok ternyata terdapat patahan sesar yang berpotensi menimbulkan gempa dan

tsunami.Berdasarkan kondisi tektonik dan kondisi geologi ini Kota Mataram termasuk dalam

zona rawan Gempa bumi dalam tingkat kerawanan sedang-tinggi sekaligus berpotensi

terjadinya tsunami.

Dari sisi klimatologi Kota Mataram termasuk daerah beriklim trofis, dengan tingkat

curah hujan rata-rata sebesar 1.256,66 mm/tahun, dan curah hujan tertinggi tercatat pada

bulan Desember-Januari. Dalam beberapa tahun terakhir tercatat beberapa kejadian angin

kencang/puting beliung, pohon tumbang, banjir/genangan air, dan gelombang pasang akibat

cuaca ekstrim yang taerjadi dalam masa musim seperti ini. Sedangkan dalam musim kemarau

Kota Mataram dihadapkan dengan ancaman kebakaran yang dalam beberapa tahun terakhir

ini juga masih berpotensi terjadi sehubungan dengan dinamika perkembangan pembangunan

terutama di daerah Permukiman Kumuh, Sarana Prasarana Umum, Perkantoran dan Ruko

yang kurang memperhatikan syarat keamanan dari bahaya kebakaran.

Page 21: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Sementara itu, sebagai Ibu Kota Provinsi NTB, Kota Mataram yang dihuni oleh

penduduk yang sangat hetrogen dengan berbagai aspek kehidupan sosial, ekonomi, budaya,

politik, pendidikan dan berbagai latar belakang kehidupan lainnya, tentu sangat berpotensi

terjadinya konflik interest yang bermuara pada konflik sosial yang lebih luas.

Semua itu merupakan permasalahan Kota Mataram yang memerlukan perhatian dan

pemecahan melalui sentuhan Kebijakan dan Strategi yang dijabarkan dalam Program dan

Kegiatan baik Lintas SKPD Maupun Pemberdayaan Pranata lokal yang berbasis kemitraan

dan kemanusiaan sesuai amanat Pembukaan UUD 1945 dan UU RI Nomor 24 Tahun 2007.

Gambar : 2

Peta Rawan bencana Kota Mataram

Page 22: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

2.1. PERENCANAAN.

2.1.1. VISI BPBD Kota Mataram.

Sebagai SKPD di jajaran Pemerintah Kota Mataram yang dibentuk

berdasarkan Perwal Nomor 20 Tahun 2010, maka Badan Penanggulangan Bencana

Daerah ( BPBD ) Kota Mataram sebagaimana SKPD lainnya berkewajiban menyusun

Rencana Strategis ( RENSTRA ) SKPD yang memuat analisis isu-isu strategis, visi,

misi, tujuan dan sasaran, strategi, arah kebijakan, kebijakan umum, program dan

kegiatan BPBD Kota Mataram selama lima tahun, tentu dengan mengacu pada RPJMD

Kota Mataram, selanjutnya dijabarkan dalam Rencana Kerja Tahunan BPBD.

Dalam menyusun Perencanaan, BPBD Kota Mataram juga

mempertimbangkan berbagai aspek yang telah diuraikan diatas, seperti Gambaran

Umum Organisasi, Potensi Kebencanaan Kota Mataram, tuntutan kebutuhan

pelayanan Penanggulangan Bencana dan berbagai pengalaman kejadian bencana

yang terjadi selama ini di Kota Mataram.

Dengan mengacu pada Visi Pembangunan Kota Mataram Tahun 2016-2021

yaitu “ Terwujudnya Masyarakat Kota Mataram yang Maju, Religius dan Berbudaya”,

maka untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPBD Kota Mataram

sebagai lembaga yang melaksanakan penanggulangan bencana, melalui fungsi

pengkoordinasian, pengkomandoan dan pelaksana, maka rumusan Visi yang

dipandang aspiratif mengakomodir berbagai aspek diatas dan telah ditetapkan

sebagai Visi BPBD Kota Mataram adalah :“TERDEPAN DALAM PENANGANAN

BENCANA”.

Rumusan Visi BPBD Kota Mataram ini mencerminkan komitment yang kuat

dari lembaga BPBD Kota Mataram berserta segenap jajarnnya untuk menjadi lembaga

yang handal, profesional, maju, cepat, tepat dan tanggap dalam penanggulangan

bencana, dengan memberdayakan semua potensi sumber daya yang ada, baik sumber

daya lokal, bantuan Pemerintah Pusat, Provinsi maupun bantuan pihak

ketiga/swasta/masyarakat, tanpa mengabaikan sendi-sendi dasar kehidupan sosial

masyarakat/budaya setempat (tetap menghargai budaya lokal ).

Pencapaian Visi BPBD dalam penanggulangan bencana ini menjadi sangat

penting Sebab dampak bencana yang diakibatkan oleh faktor alam maupun non alam,

yang dapat menimbulkan korban jiwa, harta, kerusakan lingkungan, dan dampak

psikologis, dalam kondisi tertentu dapat menghambat proses pembangunan nasional

dan daerah, sehingga dengan Pencapaian Visi BPBD ini diharapkan dapat memberikan

Page 23: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

kontribusi yang proporsional dalam upaya mewujudkan Visi Pembangunan Kota

Mataram.

2.1.2. Misi.

Untuk merealisasikan Visi tersebut diatas diperlukan langkah-langkah yang

menggambarkan tindakan atau upaya yang harus dilakukan dan dapat dicapai dalam

periode tertentu yang dijabarkan dalam bentuk rumusan Misi.

Rumusan Misi ini selanjutnya menjadi acuan dalam merumuskan tujuan,

sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan BPBD

dalam peridode tertentu.

Berdasarkan Visi tersebut diatas, sesuai tugas pokok dan fungsi BPBD, maka

Misi yang dirumuskan sbb :

a. Meningkatkan kerlancaran administrasi

b. Mendorong keterpaduan dalam mengantisipasi bencana.

c. Membangun keterpaduan dalam penanggulangan bencana.

d. Menjalin keterpaduan dalam penanganan pasca bencana.

2.1.3. Tujuan.

Tujuan yang ingin dicapai berkenaan dengan visi dan misi di atas adalah :

1. Meningkatkan Efektifitas Administrasi Kepegawaian & Perlengkapan.

2. Meningkatkan Kualitas perencanaan.

3. Meningkatkan Efektifitas Administrasi Keuangan.

4. Meningkatkan Itensitas Dan Efektifitas Pencegahan dan Antisipasi Bencana.

5. Meningkatkan Itensitas Kesiapsiagaan Tehadap Ancaman Bencana.

6. Meningkatkan Aksesibilitas Dan Efektifitas Penanganan Bencana.

7. Meningkatkan Integritas Dan Efektifitas Penyediaan Dan Pendistribusian Logistik.

8. Meningkatkan Efektifitas Penanganan/Rehabilitasi Pasca Bencana.

9. Meningkatkan Kualitas Dan Kuantitas Penanganan/Rekonstruksi Pasca Bencana.

Dalam konteks pelaksanaan program/kegiatan Tahun 2017 ini, dari Sembilan

Tujuan yang dirumuskan dalam Renstra BPBD, Tujuan 4 s/d 9 merupakan tujuan

utama yang berkaitan langsung dengan Sasaran Strategis dan IKU RPJMD Kota

Mataram, namun demikian kontribusi rumusan tujuan lainnya tidak dapat dinafikan

dalam mendukung pencapaian tujuan utama.

Page 24: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

2.1.4. Sasaran Kegiatan dan Sasaran Strategis.

Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut di atas ditetapkan Sasaran Kegiatan

sebagai berikut :

a). Sasaran diunit Kesekretariatan sbb :

1. Tersedianya Dokumen Kepegawaian.

2. Tersedianya Sarana Dan Prasarana Kerja Perkantoran.

3. Tersusunnya Renstra, Renja, RKTdan IKU BPBD.

4. Tersesusunnya LAKIP dan data LPPD.

5. Tersusunnya SOP.

6. Tersusunnya RKA/DPA BPBD.

7. Tersusunnya Laporan Bulanan dan Semesteran.

8. Terbinanya Staf Administrasi Keuangan.

b). Sasaran dibidang Pencegahan dan kesiapsiagaan sbb :

1. Terbentuknya Tim Koordinasi Penanggulangan Bencana Tingkat Kota Mataram.

2. Terbentuknya Forum (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

3. Tersusunnya Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram

4. Tersedianya Brosur / Pamflet Info Bencana.

5. Tersedianya Stiker Peringatan/Siaga Bencana

6. Terpasangnya baliho kewaspadaan bencana.

7. Tersuluhnya masyarakat

c). Sasaran dibidang Kedaruratan dan Logistik sbb :

1. Tersusunnya Kebijakan, Strategi dan Program Tanggap Darurat/ Pengerahan

Logistik Penanggulangan Bencana ( Perencanaan Kontinjensi ).

2. Terbentuknya Tim Reaksi Cepat.

3. Tersusunnya Hasil Kajian Terhadap Lokasi Kerusakan dan Sumber Daya serta

kebutuhan pemulihan darurat.

4. Tersusunnya Hasil Kajian untuk Menentukan Status Keadaan Darurat Bencana.

5. Tersusunnya Laporan Hasil Pemantauan dan Evaluasi Kegiatan Tanggap

Darurat.

6. Terbangunnya fasilitas pemulihan darurat bencana.

7. Tersedianya tempat penampungan sementara korban bencana.

8. Terevakuasinya Masyarakat Terkena Bencana.

9. Tersalurnya Bantuan

10. Terlindunginya Kelompok Rentan Bencana.

11. Tersedianya Sarana dan Prasarana Evakuasi.

12. Tersedianya Logistik dan Obat-obatan.

Page 25: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

d). Sasaran dibidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi sbb :

1. Terehabilitasinya Lingkungan Daerah Bencana.

2. Terehabilitasinya Sarana Dan Prasarana Umum.

3. Tersalurnya Bantuan Rumah Masyarakat.

4. Terehabilitasinya Psikologis Masyarakat.

5. Terlayaninnya Kesehatan Masyarakat.

6. Terbangunnya Kembali Sosial,Ekonomi Dan Budaya.

7. Terbangunya Kembali Keamanan Dan Ketertiban.

8. Terbangunnya Kembali Fungsi Pemerintahan.

9. Terbangunnya Kembali Fungsi Pelayanan Publik.

10. Terbangunnya Kembali Sarana dan Prasarana Pelayanan Dasar.

Berdasarkan rumusan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran diatas, maka dirumuskan Sasaran

Strategis Untuk Program Unggulan BPBD Tahun Anggaran 2017 sbb :

(8) Terbentuknya Tim Koordinasi Penanggulangan Bencana Kota Mataram.

(9) Terbentuknya Forum (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

(10) Tersusunnya Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram.

(11) Tersedianya Brosur / Pamflet Info Bencana.

(12) Tersedianya Stiker Peringatan/Siaga Bencana

(13) Tersedianya Baliho Peringatan Bencana

(14) Tersuluhnya siswa/i sekolah.

2.2. PENETAPAN KINERJA

Sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka untuk menjaga komitment dan efektifitas

pencapaian sasaran Program/Kegiatan SKPD agar tetap selaras dengan RPJMD Kota

Mataram diperlukan Perjanjian Kinerja SKPD yang dituangkan dalam Dokumen Penetapan

Kinerja.

Tujuan Penetapan Kinerja adalah untuk :

(1) Meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur.

(2) Sebagai wujud nyata komitment / MOU antara Walikota dengan Kepala SKPD.

(3) Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran.

(4) Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.

(5) Sebagai dasar pertimbangan pemberian reward, punishment.

Page 26: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Adapun Sasaran Strategis, Indikator dan Target Kinerja yang di tetapkan BPBD Kota

Mataram dapat dilihat pada formulir penetapan kinerja (lampiran : 2)

Page 27: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIS.

Dengan berakhirnya Tahun Anggaran 2017 dan sebagai wujud pelaksanaan

Akuntabilitas Kinerja SKPD terhadap Program/Kegiatan yang telah dilaksanakansebagaimana

tertuang dalam DPA SKPD, maka dilakukan Pengukuran Kinerja untuk mengevaluasi Pencapaian

Sasaran sebagaimana terlihat dalam Tabel berikut.

Tabel :6

Capaian Target Kinerja dan Keuangan BPBD Kota Mataram TA.2017

NO PROGRAM KEGIATAN ALOKASI

ANGGARAN (RP)

REALISASI ANGGARAN

(RP)

PROSENTASE

REALISASI ANGGARAN

(%)

1 2 3 4 5 6

1. Program Perbaikan Perumahan Akibat Bencana Alam/Sosial

46.650.000 46.486.100 99,65%

Peningkatan dan Rehabilitasi Rumah Akibat Bencana Alam

42.750.000 42.586.100 99,62%

Peningkatan dan Rehabilitasi Rumah Akibat Bencana Sosial

3.900.000 3.900.000 100%

2. Pelayanan Administrasi Perkantoran

2.363.425.784 2.350.760.062 99,46%

Penyediaan jasa surat menyurat 960.000 960.000 100%

Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

40.929.834 35.214.162 86,04%

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

44.000.000 38.772.000 88,12%

Penyediaan jasa administrasi keuangan

35.000.000 35.000.000 100%

Penyediaan alat tulis kantor 20.000.000 20.000.000 100%

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

9.000.000 9.000.000 100%

Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor

5.000.000 4.900.000 98%

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

13.000.000 12.893.500 99,18%

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

7.200.000 6.360.000 88,33%

Penyediaan makanan dan minuman 12.240.000 12.240.000 100%

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

117.330.950 117.180.400 99,87%

Penyusunan dokumen perencanaan 3.565.000 3.565.000 100%

Penyediaan administrasi keuangan 2.055.200.000 2.054.675.000 99,97%

3. Peningkatan Sarana & Prasarana Aparatur

76.373.290 75.670.390 99,08%

Pengadaan perlengkapan gedung kantor

9.145.290 9.145.290 100,00%

Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor

5.000.000 5.000.000 100,00%

Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional

43.628.000 42.987.500 98,53%

Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor

18.600.000 18.537.600 99,66%

4. Peningkatan Disiplin Aparatur

21.000.000 21.000.000 100,00%

Pengadaan pakain khusus hari-hari tertentu

21.000.000 21.000.000 100,00%

5. Peningkatan Pengembangan Sistem

1.401.500 1.401.500 100,00%

Page 28: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

785.500 785.500 100,00%

Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

616.000 616.000 100,00%

6. Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam

457.830.000 448.195.750 97,90%

Pemantauan dan penyebarluasan informasi potensi bencana alam

73.800.000 73.761.450 99,95%

Pengadaan sarana dan prasarana evakuasi penduduk dari ancaman / korban bencana alam

30.000.000 30.000.000 100%

Pengadaan logistik dan obat-obatan bagi penduduk di tempat penampungan sementara

230.280.000 220.686.000 95,83%

Pencegahan/Pengurangan Potensi Bencana

9.410.000 9.409.800 100%

Antisipasi Potensi Bencana 14.340.000 14.338.500 99,99%

Kegiatan Forum Pengurangan Resiko Bencana

100.000.000 100.000.000 100%

T O T A L

2.966.680.574 2.943.513.802 99,22%

Dari penyajian tabel diatas terlihat bahwa hampir seluruh Program dan Kegiatan

terpenuhi target kinerja yang direncanakan dengan relisasi fisik sebesar 100%, kecuali pada

beberapa Kegiatan :

1. Realisasi program/kegiatan yang telah memenuhi target maupun belum memenuhi target

kinerja hasil/keluaran yang direncanakan dengan capaian realisasi keuangan dan fisik

sebesar 100% ataupun kurang dari 100% antara lain sbb:

1.1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran :

a. Penyediaan jasa surat-menyurat, yang diarahkan untuk pembelian materai untuk

penyelesaian administrasi/dokumen dengan pagu dana sebesar Rp.960.000,-

dengan target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik 100%.

b. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik sebesar Rp. 40.929.834,-

dengan target kinerja 12 bulan. Realisasi Keuangan mencapai 86,04%.

c. Penyediaan ATK sebesar Rp 20.000.000,- dengan target kinerja 1 tahun. Realisasi

keuangan mencapai 100%.

d. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan sebesar Rp. 35.000.000,- dengan target

kinerja 12 bulan, realisasi keuangan dan fisiknya mencapai 100%.

e. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Rp. 9.000.000,- dengan target kinerja

1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik mencapai 100%.

f. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Rp.5.000.000,-

dengan target kinerja 1 tahun, realisasi keuangan dan fisik 98%.

g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor sebesar Rp. 13.000.000,- dengan

target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik 99,18%.

h. Penyediaan bahan bacaan dan Peraturan Perundang-undangan sebesar

Rp.7.200.000,- dengan target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik 88,33%.

i. Penyediaan makan dan minum Rapat sebesar Rp. 12.240.000,- dengan terget

kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik 100%.

Page 29: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

j. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah dengan dana sebesar Rp.

117.330.950.- dengan target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan sebesar 99,87%.

k. Penyusunan dokumen perencanaan sebesar Rp. 3.565.000,- dengan target kinerja 4

jenis dokumen ( Usulan Prog/Keg., RKA/DPA, RKAP/DPAP, Renja ). Realisasi

keuangan sebesar 100%.

l. Penyediaan administrasi keuangan dengan pagu dana sebesar Rp. 2.055.200.000,-

dengan target kinerja 1 tahun, diarahkan untuk pembayaran Honor PPK, (Tunjangan

Pengelola Kedinasan), Pembayaran Honor Tenaga PTT/TRC Realisasi keuangan

mencapai 99,97%.

1.2. Program Peningkatan Sarana & Prasarana Aparatur :

a. Pengadaan Perlengkapan Gedung kantor dengan pagu anggaran sebesar Rp.

9.145.290,- dengan realisasi keuangan mencapai 100%.

b. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor sebesar Rp. 5.000.000,- dengan target

kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik 100%.

c. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional dengan pagu anggaran

sebesar Rp.43.628.000,- target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik

mencapai 98,53%.

d. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor sebesar Rp. 18.600.000,-

dengan target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik mencapai 99,66%.

1.3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur :

a. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu sebesar Rp. 21.000.000,- dengan target

kinerja 1 tahun, diarahkan untuk pengadaan pakaian olah raga Anggota TRC.

Realisasi keuangan dan fisik mencapai 100%.

1.4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan :

a. Penyusunan Pelaporan Keuangan dan Semesteran dengan dana sebesar

Rp.785.500,- dengan target kinerja 1 tahun. Realisasi keuangan dan fisik 100%.

b. Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dengan dana

sebesar Rp. 616.000,- ( target kinerja 1 tahun ), Realisasi keuangan dan fisik 100%.

1.5. Adapun 2 Program Unggulan BPBD Kota Mataram yaitu : Program Perbaikan Rumah

Akibat Bencana Alam, Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Bencana Alam (

capaian target kinerjanya akan dijelaskan dalam Capaian Target Kinerja Sasaran

Strategis, Bab berikutnya ).

Dari uraian dan tabel capaian kinerja diatas dapat dijelaskan bahwa Program dan

kegiatan yang realisasi keuangannya tidak mencapai 100 % terdapat efisiensi karena realisasi

fisiknya mencapai target 100%.

Page 30: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Sedangkan untuk program/kegiatan yang tidak mencapai target 100% baik fisik

maupun keuangan dilakukan langkah-langkah sbb :

1. Menyesuaikan rencana alokasi anggaran untuk biaya penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik sesuai kondisi/kebutuhan riil dilapangan pada tahun

berikutnya.

2. Melakukan evaluasi perencanaan dengan mengacu pada Tupoksi dan kebutuhan riil di

lapangan.

3. Meningkatkan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program/kegiatan secara

berjenjang oleh setiap Pimpinan Unit Kerja.

4. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan semua unsur yang berkaitan dengan

pelaksanaan program/kegiatan.

3.2. PENGUKURAN KINERJA.

Tingkat capaian kinerja BPBD Kota Mataram dalam pelaksanaan program/Strategis

Tahun Anggaran 2017, dapat dilihat dalam Tabel Pengukuran Kinerja sbb :

Tabel : 7

PENGUKURAN KINERJA SKPD

Kabupaten/Kota : Mataram Nama SKPD : BPBD Kota Mataram

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

1 2 3 4 5 6

1. Terbentuknya Tim Koordinasi Penanggulangan Becana Kota Mataram

Adanya dokumen hasil koordinasi

1 dok 1dok 100

2. Terbentuknya Forum (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

Adanya dokumen hasil (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

1 dok 1dok 100

3. Tersusunnya Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram

Jumlah Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram

20 lbr 20 lbr 100

4. Tersedianya Brosur / Pamflet Info Bencana

Jumlah Brosur / Pamflet Info Bencana

850 lbr 850 lbr 100

5. Tersedianya Stiker Peringatan/Siaga Bencana

Jumlah Stiker Peringatan/Siaga Bencana

1250 lbr 1250 lbr 100

6. Tersedianya Baliho Peringatan Bencana

Jumlah Baliho Peringatan Bencana

2 bh 2 bh 100

7. Tersuluhnya siswa/i 3. Jumlah siswa/i 4. Frekuensi

800 org 20 kali

800 org 20 kali

100 100

Program : Perbaikan Rumah Akibat Bencana Alam/Sosial = Rp. 46.650.000,-

Program : Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam = Rp. 457.830.000,-

Capaian kinerja Sasaran Strategis BPBD dalam tahun anggaran 2017 dapat

dijelaskan sbb :

(1) Sasaran 1 : Terbentuknya Tim Koordinasi Penanggulangan Bencana Kota Mataram.

Page 31: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Sebagai lembaga yang diberi amanah dengan tugas pokok menyelenggarakan

penanggulangan bencana baik dalam tahap prabencana, saat tanggap darurat maupun

dalam tahap pasca bencana, BPBD yang memiliki fungsi Koordinasi, Komando sekaligus

Pelaksana, berkehendak kuat melaksanakan amanah tersebut melalui Pembentukan Tim

Koordinasi Penanggulangan Bencana Kota Mataram yang melibatkan semua

Unsur/Lembaga/SKPD/Unit terkait lainnya dalam satu wadah dan komando.

Keberadaan Tim ini dipandang sangat urgen guna menyatukan persepsi dan

langkah yang dituangkan dalam sebuah dokumen kesepahaman dalam penanganan

bencana secara terintegrasi, terpadu, efektif, efisien dan akurat. Dengan terbentuknya Tim

diharapkan akan meningkatkan sinergi kemampuan penanganan bencana, karena akan

memudahkan pengerahan sumber daya yang tersebar pada berbagai

Unsur/Lembaga/unit terkait dengan tujuan akhir meminimalisir dampak / resiko dan

korban bencana.

(2) Sasaran 2 : Terbentuknya Forum (PRB) Pengurangan Resiko Becana Kota Mataram

Program pembangunan yang tertuang dalam Nawacita dan terintegrasi dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015 – 2019, menekankan pada

penanggulangan bencana, khususnya PRB (pengurangan Resiko Bencana), ke dalam

perencanaan pembangunan nasional hingga lokal, sasaran RPJMN untuk melindungi

pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dari ancaman bencana sehingga menjamin

keberlanjutan pembangunan. Penanggulangan bencana, khususnya upaya PRB, mampu

untuk meningkatkan ketahanan sehingga tidak mempengaruhi secara serius proses

pembangunan, salah satu upaya dalam implementasi PRB tersebut dengan menurunkan

indeks risiko bencana pada pusat-pusat pertumbuhan ekonomi oleh karena itu tujuan

pembentukan forum PRB Kota Mataram untuk memperkuat pemahaman pemerintah dan

masyarakat terhadap aktivitas PRB sebagai investasi untuk ketangguhan. Investasi yang

diharapkan mencakup pembangunan kesadaran bersama, pembangunan dialog dan

pengembangan jejaring antar pelaku PRB, serta ajang pembelajaran bersama pelaku

PRB di seluruh Kota Mataram khususnya dan seluruh propinsi Nusa Tenggara Barat pada

umumnya.

(3) Sasaran 3 : Tersusunnya Peta Lokasi Rawan Bencana Kota Mataram.

Salah satu tugas pokok Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Mataram

adalah menyediakan dokumen Peta Rawan Bencana, yang sangat berguna bagi

Pengambil Kebijakan maupun stakeholder serta masyarakat luas.

Bagi Pemerintah Daerah, dokumen ini akan sangat berguna untuk pengambilan

kebijakan dan langkah penanganan bencana dimasa mendatang. Sedangkan bagi para

pemangku kepentingan terlebih masyarakat beresiko bencana akan sangat bermanfaat

dalam upaya meningkatkan kewaspadaan, kesiapsiagaan dan pencegahan bencana,

Page 32: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

yang muara akhirnya diharapkan dapat mengurangi atau mengeliminir

dampak/resiko/korban bencana.

BPBD sendiri sangat berkepentingan terhadap adanya Peta Rawan Bencana ini

untuk menyusun perencanaan analisis resiko bencana, rencana kontinjensi, rencana jalur

evakuasi dan serangkaian langkah antisipatif lainnya dalam upaya mewujudkan Visi, Misi

BPBD sekaligus pencapaian Visi, Misi RPJMD Kota Mataram. Itulah yang melandasi

Penyusunan Peta Rawan bencana ini menjadi salah satu Sasaran Strategis yang harus

dicapai dan menjadi target kinerja BPBD Kota Mataram tahun 2017.

Pencapaian sasaran strategis ini diukur dengan indikator : Jumlah Peta Rawan

Bencana Kota Mataram yang tersedia, dengan target kinerja 20 eksp. Capaian target

kinerja untuk sasaran strategis ini dapat terealisasikan sebesar 100%. Diharapkan Peta

Rawan Bencana ini dapat dipergunakan sebagai sumber informasi bagi kepentingan

semua pihak terkait.

(4) Sasaran 4 : Tersedianya poster/stiker peringatan kewaspadaan bencana.

Kodrat manusia yang ditakdirkan memiliki sifat lupa dan lalai menjadikan

pentingnya untuk saling mengingatkan terhadap suatu masalah yang dapat mengancam

kehidupan manusia melalui berbagai metode/media. Kodrat Tuhan pula yang

mentakdirkan Kota Mataram termasuk dalam zona rawan bencana.

Menyadari kondisi faktual ini, BPBD Kota Mataram sebagai lembaga yang diberi

amanah menyelenggarakan penanggulangan bencana baik dalam tahap pra bencana,

saat tanggap darurat maupun saat pasca bencana, berkewajiban untuk mengingatkan

sekaligus menyadarkan warga masyarakat bahwa sesungguhnya kita hidup di daerah

rawan bencana, untuk itu diperlukan kewaspadaan, kesiapsiagaan dalam mengahadapi

potensi bencana itu, dengan tujuan untuk mengurangi/mengeliminir resiko/dampak

bencana, sesuai arah kebijakan program nasional.

Menyadari pentingnya hal itu, dalam tahun anggaran 2017 BPBD Kota Mataram

menempatkan salah satu Sasaran Strategisnya yaitu : Tersedianya Poster/Stiker

Peringatan Kewaspadaan Bencana dengan target kinerja sebanyak 1.250 lembar, dan

dihajatkan untuk disebarkan kepada masyarakat luas terutama dikawasan rawan

bencana.

Pencapaian sasaran strategis ini diukur dengan indikator : Jumlah poster/stiker

peringatan waspada bencana, dan telah terealisasi sebesar 100% sesuai target kinerja

yang direncanakan.

(5) Sasaran 5 : Tersedianya Baliho Peringatan Bencana

Kota Mataram termasuk salah satu Kota/Kabupaten yang termasuk dalam zona

rawan bencana. Dari 14 jenis bencana yang ada di Indonesia, 9 jenis berpotensi terjadi di

Kota Mataram antara lain : Banjir/genangan air, gempa bumi, tsunami, gelombang ekstrim

dan abrasi pantai, angin kencang/puting beliung, kebakaran, kekeringan, wabah penyakit

Page 33: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

dan konflik sosial, oleh karena itu BPBD Kota Mataram secara berkelanjutan membuat

baliho peringatan yang dipasang di lokasi-lokasi daerah yang kerap terkena dampak

bencana, maupun tempat strategis lainnya. Kegiatan ini tidak semata dimaksudkan untuk

peringatan saja namun ada nilai edukasi bagi seluruh lapisan masyarakat untuk dapat

mengetahui, memahami dan mengerti akan jenis bencana beserta cara menghadapinya

sehingga hal ini dapat mengurangi resiko besarnya dampak yang ditimbulkan.

(6) Tersuluhnya masyarakat.

Membangun kesadaran warga terutama masyarakat beresiko bencana melalui

pendekatan sosialisasi dan penyuluhan potensi bencana, kondisi tanggap darurat,

maupun pasca bencana akan sangat bermanfaat disamping membangun silaturrahmi /

komunikasi dua arah, hal ini juga menggugah kesadaran warga, memberi pemahaman,

dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam mengantisipasi bencana.

Melalui sosialisasi/penyuluhan ini diharapkan masyarakat mengetahui bagaimana

dan apa yang harus diperbuat ketika menghadapi ancaman bencana, dengan harapan

minimal bisa menyelamatkan diri disamping berupaya menyelamatkan keluarga dan

warga lainnya. Pada prinsipnya, makin banyak warga masyarakat yang memahami dan

mengatahui tindakan tepat saat terjadi bencana, tentu akan lebih baik karena potensi

terjadinya korban lebih kecil.

Untuk tahun 2017, BPBD Kota Mataram menyelenggarakan sosialisasi

Pencegahan dan Penanggulangan bencana dengan sasaran siswa siswi sekolah yang

rentan terhadap bencana serta berada di daerah rawan bencana, yaitu melakukan

sosialisasi ke sekolah-sekolah yang berada di daerah sepanjang pesisir pantai.

(7) Sasaran 5 : Tersedianya logistik dan obat-obatan bagi korban bencana.

Kebutuhan yang paling mendasar untuk kelangsungan hidup korban bencana

dalam masa pengungsian adalah kebutuhan logistic dan obat-obatan.Kategori bantuan

logistic dalam penanggulangan bencana dapat dibedakan menjadi beberapa kategori

yaitu : Pangan, Sandang, Logistik lainnya dan Paket kematian.

o Paket pangan, terdiri atas : beras 0,4 kg (bahan lain disesuaikan), lauk-pauk, mie instan 3

bungkus, kecap 150 ml, air minum 4 liter. Paket pangan ini untuk 1 jiwa/hari, dan dapat

disiapkan makanan siap saji.

o Paket sandang, terdiri atas : satu perangkat lengkap pakaian dan kebutuhan sehari-hari

untuk Laki-laki dewasa, perempuan dewasa, anak sekolah, kebutuhan bayi dan

keperluan perempuan remaja.

o Paket logistik lain, terdiri atas : Paket obat dan alat kesehatan habis pakai, tenda gulung,

tikar dan matras, dan paket ini untuk 1 KK ( 4 jiwa ).

o Paket kematian, terdiri atas : kain kafan dan kelengkapannya dan kantong mayat, paket

ini untuk satu jiwa.

Page 34: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Khusus untuk paket pangan standar minimal yang harus tersedia adalah 1% dari

jumlah penduduk selama 3 hari, sedangkan paket kematian 1 % dari jumlah paket

sandang.

Jika kita mengacu pada Peraturan BNPB Nomor 18 Tahun 2009 tentang

Pedoman Standarisasi Logistik Penanggulangan bencana, Standar minimal paket logistik

kesiapsiagaan sebagai buffer stock di Provinsi NTB berdasarkan Jumlah Penduduk

:4.500.226 (data BPS-2015), paket pangan : 125.091 paket, Paket sandang : 1.042 paket,

Paket logistik lainnya : 1.042 paket, Paket kematian :104 paket.Berdasarkan jumlah

standar minimal Propinsi tersebut, jika dirata-ratakan Standar minimal untuk setiap

Kabupaten/Kota menjadi : 12.509 paket Pangan, 104 paket Sandang, 104 paket Logistik

lainnya dan 10 paket Kematian.

Mengingat pentingnya bantuan logistik bagi korban bencana ini, dalam tahun

anggaran 2017 ini BPBD Kota Mataram Menjadikan Penyediaan logistik bagi korban

bencana ini menjadi salah satu sasaran strategis, dengan target kinerja yang

direncanakan 330 paket pangan, dengan rincian per paket : 4 kg. beras, 5 bungkus Mie

instan, 2 kaleng Sarden, 1 botol kecap, 1 botol saus untuk setiap KK.

Keberhasilan pencapaian Sasaran Strategis diukur dengan dua indikator yaitu : 1)

Jumlah paket pangan tersedia sebanyak 330 paket, realisasi 100%. 2) Jenis logistic

lainnya sebanyak 7 jenis. Untuk jenis logistik lainnya yang dibeli adalah :a. karung plastik

dengan target 1.000 lbr, realisasi fisik 1.000 lbr ( 100% ), b. Kain terpal dengan target 50

lbr, terealisasi 100%, c. Kantong Mayat dengan target 20 lembar dengan realisasi 0% d.

Masker 5000 lbr, realisasi 0% , e. Tikar Plastik 250 lbr, realisasi 80%, f. Alat Dapur

dengan target 20 paket, realisasi 0%, g. Kompor Serbaguna target sebanyak 100 buah,

realisasi 0%.

Dari logistik yang sudah diadakan, sebagian besar sudah disalurkan kepada

korban bencana dibeberapa Kelurahan di Kota Mataram.

(8) Sasaran 6 : Termobilisasinya sumber daya penanganan bencana.

Sumber daya manusia merupakan faktor yang paling menentukan dalam

penyelenggaraan penanggulangan bencana. Ketersediaan sumber daya manusia yang

memadai khususnya dijajaran Aparatur dan tenaga teknis lapangan, baik secara kuantitas

maupun kualitas merupakan kebutuhan yang mutlak dalam penyelenggaraan

penanggulangan bencana.Meskipun tidak ada standar khusus mengenai jumlah

ketersediaan sumber daya manusia untuk suatu jenis bencana, namun untuk kebutuhan

jenis penanganan tertentu memerlukan kualifikasi tertentu pula, misalnya untuk tenaga

evakuasi tentu yang diperlukan adalah tenaga terlatih dibidang evakuasi.Demikian pula

untuk tenaga medis, dan tenaga tehnis lainnya.

Page 35: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Bila ketersediaan SDM di lingkup BPBD tidak dapat memenuhi kebutuhan

operasional lapangan, maka BPBD dapat berkoordinasi dengan Lembaga/Unit terkait

lainnya untuk mengerahkan sumber daya yang dimiliki untuk penanganan bencana.

Pentingnya faktor SDM ini disebabkan karena pengerahan sumber daya lainnya akan

sangat tergantung oleh manusia yang menggerakkannya.

Kemampuan mengerahkan sumber daya,akan sangat berpengaruh terhadap

kemampuan menangani suatu bencana. Begitu pentingnya faktor sumber daya manusia

ini sehingga dijadikan salah satu Sasaran Strategis dalam Pengukuran Kinerja BPBD Kota

Mataram. Keberhasilan pencapaian sasaran strategis diukur dengan satu indikator yaitu :

Jumlah personil yang termobilisir untuk penanganan bencana sebanyak 60 org., dan

target kinerja yang dicapai dalam tahun anggaran 2017 ini mencapai 100%. Hal ini berarti

untuk menangani bencana yang terjadi selama tahun 2017 ini, BPBD Kota Mataram

hanya mampu mengerahkan 60 orang personil, baik untuk membantu pelaksanaan

evakuasi, pendistribusian logistik, pemulihan darurat dan operasional lainnya, (Data

kejadian bencana selama tahun 2017 dapat dilihat pada lampiran 2).

Page 36: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

BAB IV

PENUTUP

4.1. KESIMPULAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) BPBD Kota Mataram

Tahun 2017 merupakan bentuk pertanggungjawaban atas kinerja BPBD dalam upaya

mewujudkan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran yang tertuang dalam dokumen Renstra, yang

dilengkapi dengan uraian tentang capaian indikator kinerja atas program dan kegiatan yang

dilaksanakan dalam Tahun Anggaran 2017.

Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi BPBD melalui program dan kegiatan

yang telah direncanakan dalam Tahun Anggaran 2017, BPBD Kota Mataram mendapat alokasi

dana sebesar 5.559.575.030 (lima miliar lima ratus lima puluh sembilan juta lima ratus tujuh

puluh lima ribu tiga puluh rupiah), dengan realisasi keuangan sebesar 5.392.002.552 (lima

miliar tiga ratus sembilan puluh dua juta dua ribu lima ratus lima puluh dua rupiah) (96,99% ).

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi melalui berbagai program dan kegiatan

tersebut, tidak lepas dari berbagai kendala antara lain :

1. Terbatasnya personil terutama yang menguasai IT, mengingat banyaknya kegiatan yang

membutuhkan keahlian tersebut seperti Aplikasi SIMDA Keuangan dan Barang, Sistem

komunikasi pelaporan kebencanaan ke Pusdalop maupun BNPB, termasuk aplikasi system

informasi peringtan dini tsunami. Demikian juga untuk kebutuhan tenaga administrasi

keuangan pembantu PPK dan tenaga staf di masing-masing Subag/Seksi.

2. Sarana & prasarana penunjang Perkantoran maupun operasional lapangan yang sudah

termakan usia terutama untuk penanganan tanggap darurat sehingga perlu untuk diganti

atau diperbaharui.

3. Terbatasnya stock logisik, bahan material lainnya untuk penanganan korban bencana, baik

dalam masa tanggap darurat maupun pasca bencana.

4. Masih perlu terus ditingkatkanakan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan Aparatur

BPBD dibidang kebencanaan dan upaya penanganan prabencana, tanggap darurat maupun

pasca bencana.

5. Perencanaan kinerja yang kurang cermat dan masih lemahnya waskat, sehingga

mengakibatkan adanya target kinerja yang tidak tercapai.

6. Tidak adanya Personil yang memiliki sertifikasi pengadaan barang dan jasa, sehingga dapat

menghambat kelancaran kegiatan dan berdampak pada lambannya penyerapan anggaran.

4.2. REKOMENDASI

Berdasarkan hasil evaluasi kinerja BPBD Tahun 2017, maka untuk meningkatkan

kinerja pada tahun mendatang maka direkomendasikan langkah-langkah sbb :

Page 37: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

7. Penambahan jumlah personil yang proporsional sesuai kulifikasi yang dibutuhkan.

8. Pengadaan sarana / prasarana perkantoran dan operasional lapangan.

9. Peningkatan persediaan logistik dan bahan/material untuk keperluan tanggap darurat dan

penanganan pasca bencana.

10. Pembinaan terhadap personil, Diklat Teknis Penanggulangan Bencana bagi

Aparatur/TRC dan Relawan.

11. Bimtek/Koordinasi Perencanaan, Peningkatan Waskat disetiap Unit Kerja.

12. Penambahan personil bersertifikasi.

Demikian LAKIP BPBD Kota mataram ini disusun untuk memenuhi kewajiban

administrative Peraturan Perundangan yang berlaku sekaligus sebagai bahan refrensi

Penyusunan LAKIP Pemerintah Kota Mataram, dengan harapan dapat bermanfaat bagi

kepentingan masyarakat, Bangsa dan Negara.

Mataram, Januari 2018

Kepala Pelaksana BPBD Kota Mataram,

Ir. Dedy Supriady, SH. Nip: 19630722 199203 1 006

Page 38: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

LAMPIRAN

Page 39: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

SEKRETARIAT

Abd. Majid, S.IP Nip. 19610528 198610 1 002

Lampiran : 1

Bagan Struktur Organisasi BPBD Kota Mataram Berdasarkan PERDA Kota Mataram Nomor : 19 Tahun 2011

KEPALA BPBD Sekda (ex officio)

KEPALA PELAKSANA

Ir. Dedy Supriady, SH NIP: 19630722 199203 1 006

UNSUR PENGARAH

- INSTANSI - PROFESIONAL/AHLI

KELOMPOK JABATAN

FUNGSIONAL

SUB BAGIAN PERENCANAAN

Farid Wajdi, SE, MM Nip. 19761026 200501 1 011

SUB BAGIAN KEUANGAN

Baiq Rosmy Waliyanti, S.Si

Nip. 197510 199902 2 001

SUB BAGIAN UMUM DAN

KEPEGAWAIAN

Agus Salim

Nip: 196003111986081002

KEPALA BIDANG REHABILITASI

DAN REKONSTRUKSI

Drs. Zaenudin

Nip: 19621231 198101 1 023

KEPALA BIDANG KEDARURATAN

DAN LOGISTIK

Drs. I Made Gede Yasa, MM Nip. 19720226 199703 1 002

KEPALA BIDANG PENCEGAHAN DAN

KESIAPSIAGAAN

Kurnia Muliadi, S.Sos

Nip. 19740916 199303 1 002

198001 1 001

SEKSI REHABILITASI

Ruslan Nip:196212311983031598

SEKSI TANGGAP DARURAT

Jojo Mugiarjo, S.Sos Nip. 19660830 200604 1 006

.

SEKSI PENCEGAHAN

Sudiono,S.IP Nip: 196012311985031264

SEKSI REKONSTRUKSI

Ahmad,SH Nip: 196212311990121264

SEKSI KESIAPSIAGAAN

Msukwan Tavip, S.Sos Nip. 19650818 198608 1 004

SEKSI LOGISTIK

I q b a l , S T Nip: 196006251982051001

UPTB

Page 40: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel

Lampiran : 2

Peta Rawan Bencana Kota mataram

Page 41: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel
Page 42: PEMERINTAAH KOTA MATARAM BADAN …sip-ppid.mataramkota.go.id/file/lakip-2017-bpbd-kota-mataram.pdf · menjadikan tuntuan Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel