Pembuatan Mie Remas Instan

download Pembuatan Mie Remas Instan

of 41

Transcript of Pembuatan Mie Remas Instan

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    1/41

    Octo Sani C24051981

    .- :~.' ...........~

    . -. LAPORAN AKBIRPROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA,. i ;

    PEMBUA TAN MIE REMAS INSTAN '(Mie-Co) DARI EKSTRAKRUMPUT LAUT (Eucheuma cottonii)

    ,Ir -

    .' .~~;. BIDANG:PKM KEWIRAUSAHAAN

    .. "

    Ke tua Pel aksanaAnggota

    Oleh::Diana Sumolang C24053486: Barkah Muliawati C24104042Naila Faiqotul Muna C24052738

    Bonit Novrihatno C24050354

    i, "1 INSTITUT PERTANIAN BOGOR

    . ,:~~

    Dibiayai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan TinggiDepartemen Pendidikan Nasional

    Sesuai dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan HibahProgram Kreativitas Mahasiswa

    Nomor OOlIBAP.DP2MJllJ2008 tanggal 26 Februari 2008

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    2/41

    ~I

    J

    /

    :Pembuatan Mie Remas Instan (Mie-.Co) dari Ekstrak: Rumput Laut(Euchuema cotonii):( )PKNW (*)PKMK( ) PKMT ( )PKMM: ( ) Kesehatan ( )pertanian( )M 1PA( ) Teknologi dan Rekayasa( * ) Sosial Ekonomi .( ) Humaniora ( ) Pendidikan

    LEMBARPENGESAHANLAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA1. Iudul Kegiatan

    2. Bidang Kegiatan3. Bidang I1mu

    4. Ketua Pelaksana Kegiatana. Nama Lengkapb.NRPc. Departemend. UniversitaslInstitute. AJamat Rumah / HP

    f AJamat e-mail5. Anggota Pelaksana Kegiatan6. Dosen Pendamping

    a. Nama Lengkap dan Gelarb.NIPc. Alamat Rumah / HP

    7. Biaya Kegiatan TotalDIKTISumberLain

    8. Jangka Waktu Pelaksanaan

    : Diana Sumolang: C24053486: Manajemen SumberdayaPerairan

    : Institut Pertanian Bogor: JI. Kampung Gunung No. 56,Cengkareng Jakarta Barat11750/081513784970: [email protected]: 5 Orang: Yonviitner, S.Pi, M. Si: 132311911: 1 1 . Bunga Raya Blok B no15/16 Sinarsari DarmagaBogor/081317865610Rp .5.000.000,,:,4 bulan

    Bogar, 30 Juni 2008Menyetujui,Ketua Departemen Manajemen Sumberdaya

    ~erairan, Ketua pe~~giatan

    ( Di:a~ng)NIM. C24053486

    Dosen Pembimbing,~ v - .

    mailto:[email protected]:[email protected]
  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    3/41

    ABSTRAK. . .1 Reneana usulan pembuatan mie rumput laut (Mie-Co) yang diajukan pada

    Dikti dalam rangka kegiatan PKM bertujuan untuk membuat produk me instantyang mengandung serat tinggi serta sehat dalarn artian tanpa menggunakan bahanpengawet. Serta menginovasikan pembuatan bungkus mie dari edible Mm yangdapat juga dikonsumsi karena terbuat dari filtrat rumput laut. Pada pelaksanaanprogram ini temyata kami tidak mencantumkan pembungkus mie dari edible filmkarena beberapa alasan, seperti kesulitan yang tinggi dalam pembuatan serta biayaproduksi yang menjadi tinggi. Sehingga Mie-co yang kami pasarkan dikemasdengan plastik biasa yang eukup tebal sehingga rnengurangi kontak dengan udaralangsung, agar tidak ada proses oksidasi oleh bakteri dengan udara bebas, hal iniudilakukan untuk menjaga ketahanan mie. Produk Mie-Co dipasarkan di lingkarkampus dengan target pasar mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus. Mie-codipasarkan di kantin fakultas, diu kelas, maupun di rumah makan. Dengan metodedistribusi langsung kepada konsumen maupun dititipkan. Mie-co yang dijualmelalui distributor atau dititipkan kami beri harga Rp. 1250 per bungkus untukselanjutnya dipasarkan konsumen seh~rga Rp. 1500 per bungkus, sarna denganharga ketika kami memasarkan seeara Jangsung ke pihak konsumen .

    ~ ..~.,, .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    4/41

    ~

    - tim penulis-

    KATA PENGANTAR

    Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telahmemberikan rahmatnya sehingga kami bisa melaksanakan PKMK yang berjudul"Pembuatan Mie Instan (Mie-Co) dari Ekstrak Rumput Laut Euchema cotonii"sampai akhir kegiatan. Semoga usulan program ini bisa membuat masyarakatsekitar kampus (khususnya target pasar kami) dapat menikmati produk mie instanyang sehat tanpa bahan pengawet serta mengandung serat.

    Selama pelaksanaan program ini tidak lepas dari hambatan dan kesulitanseperti pribahasa yang mengatakan "Tak Ada Gading yang Tak Retak" begitu pundengan proposal rencana yang kami ajukan. Ucapan terima kasih tidak lupa kamisampaikan kepada pihak -n pihak yang telah mendukung dan membantupelaksanaan program rencana usaha ini seperti DIKTI yang telah turut membantudalam pendanaan, dosen pembimbing yang telah membantu mengarahkan, danpihak lainnya yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    5/41

    1.' PENDAHULUANii

    . .

    1.1 Latar BelakangMasalahWaktu adalah uang, demikian pepatah yang sering dijadikan landasan bagisejumlah manusia yang menghargai waktu untuk memulai kehidupannya. Mereka

    merasakan detik-detik yang dilalui begitu berarti, sehingga membuat merekasangat takut untuk kehilangannya, waIaupun kadang merelakan kesehatan mereka.Hal inilah yang terjadi pada masyarakat yang modern, dimana mereka lebihmenyukai sesuatu yang instanlpraktis dalam menjalankan sesuatu hal yang kecil.Dampak yang terjadi dapat terlihat dan kebiasaan pola makan masyarakat kotayang lebih menyukai mie instan terutama pada penduduk Cina dan Indonesia.

    Akibat dari pola makan yang instan maka kesadaran masyarakat untukmemperhatikan nilai serat pada komposisi makanan mereka semakin berkurang.Padahal di dalam tubuh manusia membutuhkan nilai serat sebesar 10 glhari.

    Salah satu bahan baku serat yang dapat dijadikan sebagai bahan pembuat mieadalah tepung rumput laut. Rumput laut adalah salah satu jenis alga yang hidup diperairan laut dan merupakan tanaman tingkat rendah yang tidak memilikiperbedaan susunan kerangka seperti akar, batang dan daun. Rumput laut yangbiasa digunakan adalah Ciri morfologi Eucheuma cottonii ditandai dengan thallusdan cabang-cabangnya berbentuk silinder atau pipih, waktu masih hidup berwarnahijau hingga kuning kemerahan dan bila kering warnanya kuning kecoklatan.Percabangan tidak teratur di- atau tri-chotomous, thallus dan cabang-cabangnyakasar karena ditumbuhi oIeh nodula atau spine untuk melindungi gametangia.Klasifikasi Eucheuma cottonii :

    i'

    DivisiKelasOrdoFamilyGenus

    ThallophytaRhodophytaFloridiophycidaeGigartinalesSalieriaceae

    Spesies : Eucheuma cottoniiKomposisi kimia rumput laut bervariasi antar individu spesies, habitat,

    kematangan dan kondisi lingkungannya. Umumnya kandungan protein kasar,karbohidrat, lemak dan abu dari rumput laut keririg berturut-turut adalah 5 - 35%,35 -75%,0.2 - 3.8% dan 10 - 15% (Ito dan Hori, 1989 dalam Ristanti, 2003).

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    6/41

    Tabel 1. Kisaran kadar mineral rumput laut (glIOOg bahan kering)

    Kandungan utama rumput laut segar adalah air yang mencapai 80 - 90%,sedangkan kadar protein dan lemaknya sangat kecil. Walaupun kadar lemakrumput laut sangat rendah, tetapi susunan asam lemaknya sangat penting bagikesehatan. Lemak rumput taut mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6dalam jumlah yang cukup tinggi. Kedua asam lemak ini merupakan asam lemakyang penting bagi tubuh, terutama sebagai pembentuk membran jaringan otak,syaraf, retina mata, plasma darah dan organ reproduksi. Dalam 100 gram rumputlaut kering mengandung asam lemak omega-S berkisar 128 - 1.629 mg sertaasam lemak omega-6 berkisar 188 - 1.704 mg (Winarno, 1990 da/am Ristanti,2003).

    Unsur G an gg an g mera h Ganggang c ok la tKlor 1,5 - 3,5 9,8 -15,00

    Kalium 1,0 - 2,2 6,4- 7,8Natrium J,O-7,9 2,6- 3,8

    Magnesium 0,3 - 1,0 1,0 - 1,9Sulfur 0,5 - 1,8 0,7 -2,1Silikon 0,2 - 0,3 0,5 - 0,6Fosfor 0,2 - 0,3 0,3 - 0,6Kalsium 0,4 - 1,5 0,2 - 0,3Besi 0.1- 0,2 0,1 - 0,2

    Iodium 0,] - 0,2 0,1-0,8Sum ber : W inarn o (I 9 90) dalam Rist an ti ( 2003)

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    7/41

    Tabel2. Komposisi kimia rumput taut Eucheuma (datam % beratkering)

    Komponen E . spino sum E . spinosum E . cotonii(Bali) (Sulsel) (Bali)Kadar air (%) 12.9 11.8 13.9Protein (%) 5.1 9.1 2.7Karbohidrat (%) 13.4 10.6 5.7Lemak (%) 0.1 0.2 0.4Serat kasar (%) 1.4 1.7 0.9Abu (%) 14.1 4.8 17.1Mineral Ca (ppm) 52.85 69.25 22.39Fe (ppm) 0.11 0.32 0.12Cu (ppm) 0.77 1.87 2.76Ph (ppm) - 0.03 0.04Thiamin (mg/lOOg) 0.2L O.LO 0.14Riboflavin (m g/l O Og) 2.26 8.45 2.70Vitamin C (mg/IOOg) 43.6 41.0 12.0Karaginan (%) 65.8 67.2 61.5Sumber: Soegiarto (1968) yang dikutip oleh Yuniarti (2000) da/am Ristanti(2003)1.2 Perumusan MasaJah

    Produk pangan yang sangat populer di masyarakat sekarang adalah produkyang memiliki nilai kepraktisan dalam membuatnya dan enak dikonsumsi, salahsatu produk itu adalah mie instan. Menjamumya produk mie instan di lapisanmasyarakat dari desa sampai ke kota, mengakibatkan bersaingnya para produsenmie instan untuk memasarkan produknya dengan keunggulan kualitas dankuantitas dari produk mereka. Akan tetapi produsen mie instan sarnpai sekarangbelum memperhatikan aspek kesehatan dari produk mereka.

    Rumput laut merupakan suatu bahan makanan memiliki nilai serat dan zatyang penting bagi tubuh manusia dalam mernenuhi kebutuhan konsumsi dankesehatan.Untuk memenuhi kebutuhan tersebut masyarakat zaman sekarangtidaklah mungkin mengkonsumsi rumput laut secara langsung. lni dikarenakankebiasaan masyarakat yang lebih menginginkan kepraktisan dalam pola makanmereka. Agar masyarakat tetap merasakan khasiat dan rumput laut dalammemenuhi kebutuhan konsumsi dan kesehatan mereka maka salah satu cara yangdapat direalisasikan adalah menjadikan tepung rumput laut sebagai bahan bakupembuatan rnie instan, sehingga di dalam produk makanan tersebut terdapat zat-

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    8/41

    2. Memperkenalkan produk mie instan yang dapat memenuhi kalorisekaligus kebutuhan serat dalam tubuh.

    3. Mempopulerkan serat tepung rumput laut (couoniiy sebagai bahanpembuat mie instan yang dapat diterirna oleh masyarakat.

    4. Membuat dan memasarkan produk mie instan yang mengandung seratyang penting untuk kebutuhan tubuh

    ;t

    zat yang penting sebagai komposisi zat pelengkap dan pengganti dari komposisizat yang ada pada mie instan.

    Mie instan yang diproduksi dari bahan baku tepung rumput lautdiharapkan dapat mengganti bahan pokok makanan yang tidak sesuai lagi denganperkembangan jaman sekarang. Produk mie instan ini merupakan diversifikasipangan fungsional yang sesuai dengan kebutuhan konsumsi, kesehatan dan trenmasyarakat zaman sekarang. Melihat pasaran produk mie yang telah disukai olehbanyak lapisan masyarakat sekarang, maka sangatJah berpeluang dalammelakukan usaha pengembangan produk instan yang tidak hanya memiliki nilaikebutuhan konsumsi pangan tetapi juga nilai kesehatan. Tidak hanya itu perlujuga diadakan studi pemasaran langsung agar produk ini dapat dikenal danditerima oleh lapisan rnasyarakat seperti produk mie instan sebelumnya.

    1.3 Tujuan Program1. Mengembangkan Jlwa kewirausahaan mahasiswa khususnya melalui

    pengembangan usaha rnie instan.

    1.4 Luaran yang DiharapkanMembuat mie instan yang memilik kandungan serat yang tinggi, dapat langsungdikonsumsi dan sehat .

    . . .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    9/41

    . . 1.5 Kegunaan Program1. Mie instan terbuat dari ampas rumput laut (cottonii) sebagai hasil dari prosespenyaringan, kemudian dimanfaatkan sebagai campuran tepung serta mampumemenuhi kebutuhan kalori sekaligus sebagai makanan ringan yang praktis dapatlangsung dimakan, sehat dan bemilai ekonomi untuk diusahakan secara komersil.2. Memenuhi kebutuhan serat yang tinggi di masyarakat rnelalui rnakanan yangbanyak digernari seperti mie .

    . , . .

    . .,

    ".

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    10/41

    n. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA2.1 Lokasi Produksi

    Sebagai tahap awal produksi, lokasi yang akan digunakan untukmemproduksi Mie Rumput Laut (Mie-Co) adalah rumah kontrakan salah satuanggota yang terletak di daerah Babakan Tengah, Dramaga Kabupaten Bogor.

    2.2 Perencanaan Produksi2.2.1 Cara Pembnatan Ekstrak Rumpnt laut

    Pembuatan tepung serat makanan serat dari rumput laut meliputi tahapperendaman NaOH dengan konsentrasi 1%, pencucian, perebusan danpenyanngan. Berdasarkan Badan Litbang Pertanian (2000) yang dikutip olehWiyono (2000), pembuatan ekstrak rumput laut meliputi proses pencucu~n,perendaman, pengecilan ukuran, perebusan, dan penyaringan. Untuk itu padapembuatan ekstrak rumput laut pun menggunakan proses-proses tersebut.

    . . 1. Pembersihan dan Pencuciant Proses pencucian rumput laut dengan air tawar dilakukan untuk

    menghilangkan batu-batuan, kerikil, lumpur, kerang dan benda-benda asinglainnya, Menurut SNI-01-2690-1998, benda asing adalah semua benda yang tidaktermasuk rumput laut antara lain: garam,. pasir kayu, ranting dan rumput laut jenis,lain. Menurut Winarno (1990), setelah dicuci, rumput laut harus segeradikeringkan sehingga kandungan airnya mencapai 20%. Hal ini penting untukmencegah terjadinya proses fermentasi yang menurunkan mutu dan kandungankoloidnya.2. Perendaman

    Pengkondisian rumput laut yaitu berupa perendaman dan atau pemucatan.Perendaman yang ditakukan bertujuan untuk melanjutkan pembersihan rumputlaut dari kotoran-kotoran yang mungkin masih melekat. Pemucatan dirnaksudkanuntuk menghilangkan sisa-sisa kotoran dan mengoksidasi sebagian besar pigmenrumput laut sehingga berwama keputih-putihan bersih dan tunak.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    11/41

    Menurut Suhartono dan Angka (2000), perendaman dapat dilakukansekaligus dengan proses pemucatan. Bahan perendamnya merupakan larutanpemucat. Larutan pemucat yang biasa dipakai adalah H202 5%. Perendaman dapatpula dilakukan selama 12jam ...

    Larutan H202 digunakan pada proses pemucatan dan juga berfungsi untukmenghilangkan bau rumput laut. Wama putih pucat disebabkan unsur-unsuroksigen (02) mengoksidasi pigmen (Yuliati, 2000).

    ,

    3. Pengecilan UkuranSetelah bau bahan pemucat hilang dengan pencucian berkali-kali, dilakukan

    pengecilan ukuran rumput laut menggunakan alat grinder atau blender. Grinderdigunakan bila rumput laut yang akan digunakan dalam jumJah banyak.4. Pengeringan

    Pengeringan merupakan metode mengeluarkan atau menghilangkansebagian air dari suatu bahan dengan cara menguapkannya sehingga kadar airseimbang dengan kondisi udara normal atau kadar air yang setimpal denganaktivitas air yang aman dari kerusakan mikrobiologis, enzimatis dan kimiawi.ripe proses pengeringan berdasarkan sumber panas dibedakan atas dua kategoriyaitu pengeringan alami dengan sinar matahari dan buatan dengan sumber panasartifisial (Wirakartakusumah et. al., 1992).

    Pengeringan dilakukan dengan menggunakan cara pengenngan alamidengan sinar matahari.

    Hasil perebusan Ialu disaring untuk memisahkan antara ekstrak denganfiltrat (berupa cairan yang akan dibuat untuk edible film) .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    12/41

    Gambar 1. diagram alir proses pembuatan ekstrak rumput laut

    2.2.2 Cara Pembuatan MieTahapan pembuatan mre terdiri dari tahap pencampuran, roll press

    (pembentukan lembaran), pembentukan rme, pengukusan, pengovenan,pendinginan serta pengemasan.

    Tahap pencampuran bertujuan agar hidrasi tepung dengan air berlangsungsecara merata dan menarik serat-serat gluten. Untuk mendapatkan adonan yangbaik harus diperhatikan jumlah penambahan air (28 - 38 %), waktu pengadukan(15 - 25 menit), dan suhu adonan (24 - 40 oC).

    Proses roll press (pembentukan lembaran) bertujuan untuk menghaluskanserat-serat gluten dan membuat lembaran adonan. Pasta yang dipress sebaiknyatidak bersuhu rendah yaitu kurang dari 25 C, karena pada suhu tersebutmenyebabkan lembaran pasta pecah-pecah dan kasar. Mutu lembaran pasta yang

    . .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    13/41

    2.2.3 Cara Pembuatan Edible Film

    demikian akan menghasilkan mie yang mudah patah. Tebal akhir pasta sekitar 1,2-2mm.

    Di akhir proses pembentukan lembaran, lembar adonan yang tipisdipotong memenjang selebar 1 - 2 mm dengan rool pemotong mie, danselanjutnya dipotong melintang pada panjang tertentu, sehingga dalam keadaankering menghasilkan berat standar.

    Setelah pembentukan mie dilakukan proses pengukusan. Pada proses initerjadi gelatinisasi pati dan koagulasi gluten sehingga dengan terjadinya dehidrasiair dari gluten akan menyebabkan timbulnya kekenyalan mie. Hal ini disebabkanoleh putusnya ikatan hidrogen, sehingga rantai ikatan kompleks pati dan glutenlebih rapat. Pada waktu sebelum dikukus, ikatan bersifat lunak dan fleksibel,tetapi setelah dikukus menjadi keras dan kuat. Pada proses selanjutnya, mie dioven selama 1jam dengan suhu diatas 100 C.

    Selama dioven, posisi mie dibalik beberapa kali agar matang secara merata. Setelah dioven, didinginkan beberapa saat yang kemudian di masukkan ke dalamkemasan berupa plastik yang telah diberi label dan bumbu (berupa flavor udangkering dan saos). Selanjutnya di-sealer agar kemasan tertutup rapat dan tidak adakontak dengan udara langsung.

    Prosedur pembuatan edible film dari filtrat rumput laut Euchema cotoniiyang telah direbus selama 1 jam. Kemudian diletakkan di cetakan secara merataagar tidak terjadi gumpaJan dengan menggunakan cetakan kue dan kuas untukmembantu meratakan. Setelah itu dijemur menggunakan sinar matahari langsungsampai mongering dan berbentuk seperti plastik. Atau bisa juga dioven pada suhu40 - 80 C selama 4 jam. Selama proses pengeringan di dalam oven harus seringdiamati agar tidak terjadi kegosongan dan mudah dikeluarkan dari cetakan.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    14/41

    2.3 Gambaran Umum Jadwal Kegiatan

    BuJan n BuJanill1. Pembelian

    alat2. Pembelianbahan

    3. Riset pasar4. Pembuatan

    Kemasan5. Pembuatan

    ekstrakRumput Laut

    6. PembuatanMie

    7. Uji Proksimat

    8. Uji. . Organoteptik9. Pembuatan

    leaflet danpamflet

    10. Pemasaran11. Evaluasi12. Konsultasi13. Pembuatanlaporan

    14. Penyerahanlaporan

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    15/41

    ID. METODE PENDEKATAN

    Produksi dilaksanakan 3-4 kali dalam sebulan dengan kapasitas 1-2 kg tiapproduksi untuk menghasilkan 30-70 bungkus. Artinya, dalam satu bulandihasilkan produk sekitar 90- 280 bungkus mie instan.

    Pelaksanaan program meliputi :1. Pembelian Keperluan Produksi

    Pembelian alat-alat produksi dilakukan di awal bulan selama 2 minggu,

    . .

    pertama. Tempat pembelian meliputi tempat di sekitar lokasi produksi,yaitu sekitar Babakan Raya dan Babakan Tengah. Untuk pembelian bahan-bahan produksi paada mulanya dilakukan di setiap awal bulan. Hal inidilakukan dengan alasan agar memiliki stok bahan baku sehinggamemudahkan proses produksi dan menjamin kontinuitas tersedianya bahanbaku untuk produksi. Namun, terkait dengan kondisi saat awal produksidisesuaikan dengan respon konsumen kami terkadang melakukanpembelian alat dan bahan produksi secara insidental.

    2. ProduksiProduksi dilakukan 1 atau 2 minggu sekali dengan kapasitas produksi 30-

    70 bungkus. Banyaknya produksi tergantung waktu yang tersedia bagi kamidan ketersediaan bahan baku.3. Riset Pasar

    Riset pasar kami lakukan di minggu-minggu awal kegiatan. Riset pasardilakukan dengan penyebaran kuisioner ke masyarakat dengan ruangsampel mahasiswa Institut Pertanian Bogor. Pada tahap awal, kami merisetdengan penyebaran kuisioner pada bazar produk PKM .. Riset pasar inibertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat ketertarikan pasarterhadap produk sekaligus meminta masukan saran dan kritik ..

    4. Pembuatan kemasan pembungkus bumbu dari Edible FilmKemasan pembungkus bumbu terbuat dari rumput laut jenis Eucheuma

    cottonii yang sebelumnya telah melewati tahapan perendaman, pencucian,perebusan, penyaringan, penuangan pada cetakan dan pengeringan.

    "Pembuatan pembungkus bumbu ini dilakukan dengan memanfaatkan air. .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    16/41

    hasil saringan rumputlaut berupaje/Jy yang kemudian dicetak atas loyangdatar untuk dikeringkan atau dioven. Setelah kering, jelly yang sudahmenjadi plastik diambil/dikelupas untuk selanjutnya digunakan sebagaipembungkus bumbu yang dapat dimakan.

    Kendala : Proses ini menghabiskan waktu yang lama dan memerlukantakaran yang spesifik serta kondisi suhu tertentu yang memepengaruhikualitas plastik jelly tersebut. Jadi, sebagai pengganti kami mengantisipasidengan menggunakan plastik biasa sebagai pembungkus bumbu mie.

    5. Pembuatan Ekstrak Rumput lautRurnput laut diolah sesuai dengan tahapan pembuatan edible film.

    Rumput laut hasil rebusan yang tidak tersaring atau berupa ekstrakdijadikan carnpuran untuk pembuatan mie.

    6. Pembuatan Mie dari Ekstrak Rumput LautPembuatan rnie dan ekstrak rumput laut meliputi tahap pencampuran,

    roll press (pembentukan lernbaran), pembentukan mie, pengukusan,pengovenan, pendinginan serta pengernasan. Pada awal pembuatan, kamimelakukan penggorengan dan perebusan mie sebagai uji coba. Namun ,akhirnya kami rnelakukan perlakuan mie dengan pengovenan terkaitdnegan kondisi produk yang terlihat kurang rnenjual dan pertimbanganbiaya produksi yang mahal (jika melalui tahap penggorengan ).

    7. Uji ProksimatUji Proksimat meliputi semua komposisi kadar abu, kadar air, protein,

    dan kandungan serat yang terkandung dalam mie8. Uji Organoleptik

    Uji organoleptik dilakukan dengan memberikan produk secara gratisyang disertai dengan kuisioner yang telah dipersiapkan.

    9. PromosiPrornosi dilaksanakan dengan penyelenggaraan bazar dan penawaran

    tester kepada para pengunjung. Selain itu untuk memperlcuat citra Mie-Cosebagai makanan cepat saji berserat tinggi khusususnya untuk mahasiswayang ada di lingkungan sekitar karnpus. Usaha promosi akan dilakukandengan ikut serta dalam event-event kebudayaan yang diselenggarakan

    . '

    . .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    17/41

    oleh Pemerintah Daerah Bogor, pameran/bazar makanan denganpemberian tester secara cuma-cuma kepada konsumen .

    10. Pembuatan Leaflet dan PamfletPembuatan pamflet bertujuan untuk menjadi sarana promosi produk dibeberapa rnitra lokasi penjualan produk. Sedangkan leaflet ditujukan

    sebagai media promosi yang membidik konsumen / masyarakat yang adadi sekitar kampus IPB. Leaflet. Pembuatan pamflet dilakukan setiap bulandi minggu ke-3, sedangkan leaflet dicetak sebanyak 200 eksemplar untuk3 bulan masa produksi.

    11. PemasaranPemasaran dilakukan setiap mmggu dengan metode yang telah

    dijelaskan pada perencanaan pemasaran di gambaran umum usaha.12. Evaluasi

    Evaluasi dilakukan untuk menentukan strategi perusahaan kedepan.13. Konsultasi

    Konsultasi dilakukan dengan tujuan meminta pertimbangan dari dosenpembimbing tentang permasalahan pembuatan produk sekaligus memintasaran dan kritik untuk kemajuan produk .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    18/41

    . ' IV. PELAKSANAAN PROGRAM4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

    Lokasi : Babakari Tengah No, 40 (kosan Bang Ueok)Waktu : Bulan Maret - Mei

    4.2 Tahapan Pelaksanaan4.2.1 Tahapan Pelaksanaan Produksi

    Uji eoba pembuatan mie dan Edible Film:

    Rumput lautdirendam (NaOH+H20i)I 1

    Rumput laut yangtelah halus direbus.

    Cuci bersihrumput laut Potong-_..,. potong rumput

    \aut

    ~ Rumput laut disaring(diambil ampasnya)

    Air saringan rumputlaut dicetak padaloyang (untuk ediblefilm)

    Dipanaskan denganoven! sinar matahari

    Edible dikeluarkandari cetakan

    Gambar I, Diagram Alir Pemanfaatan Eucheuma cottonii daJamProduksi Mie- Co serta Pemanfaatan untuk Edible Film

    DigunakanI~ dalampembuatanmie sebagaicampurantepung

    Rumputlautdiblender

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    19/41

    &

    Tepung Diadon Adonan Cetakan panjangterigu + menjadi digiling dipotong-potongekstrak ~ satu ~ menjadi --II> menjadi bentukrumput Iaut sampai panjang dan mie ukuran kecil+sagu adonan tip iskalis

    Mieyangtelahdicetakdikukus 15menit

    Kemudian Mie yang Masukkanmie dioven telah logoSeiarna 20- -----+- dingin ;---t>- +bumbu+30 menit dike mas saos

    dalam kemudianplastik diseaier

    Gambar 2. Diagram Alir Proses Pembuatan danPengemasan Mie- Co

    Udang kering Kemudian Dihaluskan Buat kemasandalam disanggrai dengan bumbu dan saoskemasan selama 5-10 ditumbuk lagi botol dalamditumbuk menit sampai dan disaring plastik untuk

    ---+ aroma nya _ _ _ _ _ . . . , lalu masukkan '- pembungkuskeJuar dalam Mie-Cokemasan kemudiandisealer

    Gambar 3. Diagram Alir Proses Pembuatan bumbu Mie- Co

    Pada bagan alir pertama dijelaskan bahwa pembuatan mie rumput laut diawalidari pembuatan ekstrak rumput lat yang akan menjadi campuran tepung dalam prosespembuatan mie. Pada bagan alir ditunjukkan bahwa pertama- tama rumput laut keringjenis iEucheuma cottonii) harus direndam terlebih dahulu dengan NaOH (Untuk

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    20/41

    4.2.2 Tahapan Pelaksanaan Pemasarana. STP (Segmentation, Targetting, Positioning)1. SegmentationKami membagi pasar menjadi tiga segmen, yaitu :

    . .

    menurunkan kadar sulfat agar rasa rumput laut tidak pahit) serta H zO z (Untukmemutihkan rumput laut akibat diberikan NaOH sehingga menjadi bersih ) selamasatu maJam. Setelah direndam rumput laut sudah dapat dimanfaatkan untuk dipotong- potong, diblender'serta direbus. Air yang digunakan untuk memblender danmerebus 1 : 5 (rnisal 200 gram rumput laut berarti aimya 1000 ml) sudah menjadisatu antara memblender dan merebus sebanyak 1000 mi. kemudian hasil rebusanrumput laut yang telah diekstrak disaring dengan kain kasa untuk diambil airsaringannya dalam membuat edible, yang selanjutnya akan dipanaskan dengan diovenatau dijemur di matahari jika tidak euaca tidak mendung. Arnpas dari hasil saringantersebut dimanfaatkan untuk eampuran dengan tepung daJam membuat mie.Setelah ampas tersebut diperoleh, kita rnasuk pada diagram alir dua yangmenunjukkan eara pembuatan mie. Pertama - tama tuang tepung terigu, telur, rumpulaut 1 : 5 (lkg tepung : 200 gram rumput laut), serta sagu, dan air eampur adonan danaduk rata sampai kalis serta dibanting - banting untuk membuat adonan teksturnyalebih baik dan mudah dibentuk. Setelah proses mengadonan selesai masuk padatahapan berikutnya yaitu meneetak mie, dengan menggiling pada mesin penggilingmenjadi bentuk panjang dan tipis kemudian dipotong- potong dengan pisau untuk. digiling menjadi bentuk mie yang kecil -kecil agar tidak menggumpaI. Kemudiandiberikan tepung terigu pada saat menggiling agar mie dapat terurai dan tidakmenyatu (menggumpaJ saat dikukus). Setelah mie dicetak masuk pada tahapanberikutnya yaitu mengkukus dan mengoven. Sebelurn rnengukus siapkan pengukusdan isi air dibawah panei yang atasnya diberi penyaring tunggu sampai mendidih,olesi bawahnya dengan minyak agar mie yang telah dicetak tidak saling menempeldan menggumpal. Setelah itu dioven selama 20-30 menit.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    21/41

    a Segmen pertama, merupakan mahasiswa yang sedang berada di sekitarkampus IPB.

    b. Segmen kedua, yaitu masyarakat sekitar kampus IPB.c. Segmen ketiga, termasuk didalamnya adalah masyarakat umum dari berbagai

    kalangan dan usia2. Targeuing,Target utarna dari pemasaran mie instan rumput laut Mie-Co adalah segmenpertama Segmen in i dipilih karena memiliki potensi dan penjualan yang tinggisesuai karakteristik produk yang dijual, yaitu praktis dan ekonomis sebagaikomoditi khas Bogor yang baru.3. Positioning.Dalam melakukan proses pernasaran, karni berusaha untuk membangun imagebaru bahwa rnie instan dari ekstrak rumput laut memiliki kandungan serat yangtinggi, sehingga baik untuk kesehatan.b. Perencanaan Bauran Pemasaran (Marketing Mix).b.l. Product

    Dalam upaya membidik semua segmen yang ada, mie instan dari ekstrakrumput laut (Mie-Co ) ini dikemas per satuan dengan pembungkus. Jika inginmendistribusikan dalam kuantitas banyak, dapat dike mas dalam kardus untukmemudahkan transportasi dan menghindari penunman mutu produk. Ragampilihan rasa yang ditargetkan sesuai dengan adalah rasa udang. Dalarn setiapkemasan terkandung berat bersih sebesar 50 grarn ..b.2. Place

    Demi menunjang strategi pemasaran yang telah ditetapkan, mie instan dariekstrak rumput Iaut ini (Mie-Co) akan didistribusikan ke beberapa tempatstrategis yang mewakili segmen pasar yang ada, antara lam: Untuk menjangkau segmen pertama, (Mie-Co) akan dipasarkan di kampus

    IP B terutama di kantin fak ultas, mencakup pula kantin-kantin luar fakultasnamun rnasih termasuk areallingkungan dalam karnpus IPB

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    22/41

    .;

    Untuk menjangkau segmen kedua, (Mie-Co) akan dipasarkan di pusat-pusatpembelanjaan, baik berupa mini market, wanmg maupun sentra-sentramakanan khusus yang berada di luar kampus IPB meliputi wilayah BabakanRaya, Radar, Babakan Lio, Babakan Lebak, Badoneng, Cibanteng danCiampea. Selain itu, ditargetkan pula beberapa perumahan yang dianggapstrategis untuk pemasaran produk tersebut.

    Untuk menjangkau segmen pasar ketiga, kami berusaha untuk lebihmemaksimalkan jangkauan distribusi produk dalam skala wilayah

    JABODET ABEK Penempatan daJam meliputi kampus, supermarket,depanemen store, pedagang keliling, pusat kuliner tertentu baik keeil maupunbesar.

    b.3. PriceMie-Co akan dipasarkan dengan penerapan similaritas harga Strategi ini dipilihuntuk membuat produk ini terjangkau oleh semua kalangan mahasiswa sebagaitarget utama,b.4. PromotionCitra produk merupakan elemen penting daJam strategi promosi. Oleh karena itu,diperlukan aplikasi strategi yang efektif, persuasif dan komunikatif Usahapromosi yang karni rencanakan antara lain: Mengikuti event-event pameran seperti bazar yang diselenggarakan oleh IPB Penyebaran leaflet yang berisi manfaat produk, informasi tempat penjualan

    dan telepon yang bisa dihubungi. Penyebaran leaflet di kantin-kantin fakultas, mini market sekitar kampus IPB Promosi secara Jangsung kepada konsumen yang meliputi mahasiswa dan

    dosen4. Grand Strategy

    a. Menciptakan produk yang adaptifterhadap selera pasar.Kunci kesuksesan pemasaran adalah kemampuan produk terse but untuk diterimaoleh konsumen. Adanya perubahan tren serta variabel-variabel lain yangmempengaruhi selera pasar menuntut kami untuk selalu mengetahui selera terkini

    ,

    "

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    23/41

    . . . . .

    . .

    dari konsumen. Kami bereneana untuk terns melakukan inovasi danmeningkatkan mutu dari Mie-Co agar dapat menguasai mind share sebagaikomoditi lokal yang berkualitas.

    b. Membangun kerjasama dengan beberapa mitra kerja, yang didefinisikan sebagai:1 . Mitra lokasi penjualanMitra lokasi penjualan adalah tempat-tempat yang dipiJih berdasarkan beberapakriteria, antara Jain: Merniliki lokasi yang strategis Merniliki kesesuaian dengan positioning yang dikembangkan, yaitu sebagai

    makanan eepat saji yang sehat dan mengenyangkan.2. InvestorPengembangan skala usaha merupakan hal penting yang harus dilakukan untuktetap menjaga eksistensi dari sebuah bisnis. Untuk itu kami berusaha mencariinvestor yang bersedia memberikan tambahan modal dari bisnis yang kamidirikan. Kriteria investor yang kami tetapkan adalah: Memiliki pemikiran yang sejalan dengan organisasi bisnis . Menunjukkan keseriusan terhadap bisnis. Merniliki integritas dan dapat diandalkan

    4.3 Intrumen PelaksanaanAlat:

    Penggiling rnie Sealer (pengepres plastik) Blender Oven ,Loyang pencetak danAluminiumfoil Plastik anti panas Baskom dan eentong Kompor gas dan-gas . Panei, mangkuk timbangan kue

    . .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    24/41

    . . .

    Pisau, saringan gelas ukur

    Bahan : Rumput taut kering (Eucheuma cottonii) sebanyak 4 kg

    (200 gram untuk 50 bungkus mie) NaOH 50 gram (10 gram untuk 1 kg rurnput laut) H202 10 mI (5 mI untuk 1 kg rurnput laut) Tepung terigu 1 kg untuk 50 bungkus Tepung sagu 100 gram untuk 50 bungkus Telur (112kg untuk 75 bungkus) Minyak goreng Saos sambal Udang kering 160 gram untuk 150 bungkus (54 gram u/50

    bungkus) Plastik tebal untuk kemasan (Mie- Co Rp. 12501 bungkus) Kemasan mika untuk Mie-Co Rp 20001 bungkus

    o

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    25/41

    v. BASIL DAN PEMBAHASAN

    . .

    5.1 Hasil yang telah diperoleh- Penjualan mie pacta bazaar sebanyak 50 bungkus (25 bungkus kemasanRp.2000Ibungkus) dan (25 bungkus kernasan Rp.lOOOlbungkus) totalpendapatan Rp. 75.000

    - Penjualan mie dikelas dan kosan 20 bungkus (@Rp.1250Ibungkus) totalpendapatan Rp.25.000

    - Penjualan mie ke dosen dan kant in 20 bungkus (@ Rp.1250Ibungkus) totalpendapatan Rp.25.000- Mernbagikan kuesioner kepada 40 responden

    - Mernbagikan leaflet pada target konsumen, serta rnenitipkan pada kantin ternpatMie-Co dijual

    - Mernbagikan Mie - Co sebagai tester gratis sebanyak 35 bungkus- Mensosialisasikan ke dosen, ternan sekelas, satu kosan, pedagang sekitarkampus (bara dan bateng), kantin fakultas.

    - Menjual es rumput laut sebagai diversifikasi produk sebanyak 20 gelas [email protected]/gelas total pendapatan Rp.30.000

    - Produksi rnie sebelum laporan dikumpul 75 bungkus yang akan dipasarkan kebara dan bateng serta kantin fakultas maupun secara langsung

    - Total mie yang berhasil diproduksi (tester maupun dijual) seluruhnya sebanyak200 bungkus.

    - Uang hasil penjualan Mie-Co seluruhnya sampai tanggal 18 Mei 2008 (Iaporan\akhir ini dibuat) sebesar Rp.155.000Media promosi yang kami lakukan dengan mengikuti bazar, membagikan

    kuisioner, dan leaflet, mernberi tester kepada ternan - ternan sekelas dan satu kosan,serta kepada beberapa dosen. Media penjualan yang kami lakukan dengan menitipkanMie-Co pada kantin yang menjual makanan keeil, mini market maupun rumah makanserta menjual secara langsung di kosan dan di kelas. Harga yang kami berikan kepadapenjual Rp. 1250 per bungkus agar meraka dapat menjual lagi kepada konsumen

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    26/41

    IRp.1500 per bungkus. Jika dipasarkan secara langsung sendiri Mie-Co kami jualdengan harga Rp.1S00 per bungkus.

    . .

    5.2 Rencana LanjutanRencana kedepan, kami akan bermitra dengan pihak lain untuk dapat membuat

    mie, dengan catatan kami ajari sebelumnya dan dikontroI agar tidak banyak memakanwaktu. Selain itu kami akan memproduksi Mie-Co sebanyak 300 bungkus per rninggusetelah kami bermitra, dengan kisaran keuntungan Rp. 157.000 per minggu daIamsatu bulan diperkirakan mendapat laba sebesar Rp.628.000 dengan sistem bagi hasil50% untuk mitra dan 50% untuk tim Mie-Co. sebelumnya kami mencari pasar tetap,agar setiap minggu kami dapat memasok Mie-Co sebanyak 300 bungkus disekitarlingkungan kampus. Target pasar tetap kami (kantin disemua fakultas, rumah makansekitar bara serta ternpat kos-kosan).

    5.3Kendala yang dihadapi dan solusi yang diupayakan5.3.1 Pembuatan Ediblejilm

    Pada kenyataannya sangat sulit untuk membuat edible, masalahnya terletak padaalas cetakan serta proses pengeringan. Dibutuhkan wadah yang sangat datar untukbisa mencetak edible agar rata dan tidak menggumpal, serta diperlukan panas yangsesuai agar tidak gosong maupun masih basah, serta sui it untuk mengeluarkannyadari loyang dan perlu kehati - hatian agar tidak robek dan patah.

    Selama ini kami telah melakukan upaya dalam membuat lapisan edible, mulai darimengaJasinya dengan plastik biasa kemudian dengan aluminium foil maupun plastikanti panas temyata sulit sekaIi menuang ke loyang untuk membuat rata, sehinggabiasanya ketebalannya berbeda antara yang ada ditengah dan pinggir loyang.

    Selain itu hambatan proses pengeringan, karen a di Bogor sulit sekali mendapatcuaea yang tidak mendung atau panas. Sehingga lebih banyak dioven, sedangkanoven yang kami miliki berupa oven bakar menggunakan kompor yang tidak bisadiatur suhunya sehingga sering kali edible yang kami buat mengalami kegosongan.Upaya lain pemah kami coba untuk meminjam oven dari lab Proling (Produktivitas

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    27/41

    . .

    Lingkungan Perairan) tetapi temyata belum berhasil dan kendalanya terletak padaloyang cetakan yang tidak rata alasnya ..

    Sehingga kami memutuskan untuk mengganti edible film yang kami rencanakanpada awalnya dengan plastik biasa dalam rangka efisiensi biaya, dengan catatan kamiharus membuang keinginan kami membuat produk yang ramah lingkungan, sehat,dan cepat saji. Proses pembuatan edible film yang cukup sulit dan menyita waktumembuat biaya produksi baik secara materi maupun tenaga jadi tidak efisien. Selainitu edible yang telah jadi (walau patah dan tidak rata) kami coba untuk dibentukbungkus temyata jika diberi air maka akan meleleh, jadi menurut kami sulit sekaliuntuk diterapkan untuk membungkus saos atau bumbu pada Mie- Co ini.

    Pembuatan edible sudah diusahakan sampai akhir laporan ini dibuat, temyatabelum dapat menjadi bagian dari pembungkus mie-co karena banyak faktor yangrnenjadi pertimbangan karni. Edible film berhasil dibuat hanya saja kualitasnya sangatrendah, sehingga kurang sesuai untuk dipasarkan secara kornersil. Seperti yang kitaketahui bersama, bahwa tujuan dari kewirausaahaan sendiri menghasilkan profit, jikapembuatan edible memiliki cost yang terlalu besar, tidak irnbang dengan harga jualMie-co maka karoi rnenyimpulkan bahwa pemakainan edible film sebagaipembungkus mie rumput laut masih memerlukan kajian dan rumusan untukmeembuat edible film yang murah dan berkualitas, sehingga tidak membuat ongkosproduksi rnenjadi meningkat.'5.3.2 Pengolahan Mie

    Pada awal pembuatan Mie-Co temyata mie selaJu menggumpal, akhirnya karnimemperbaiki cara menggiIing rnie dengan memberi minyak dan tepung. Sertamenggilingnya sampai ado nan tipis, dengan cara menggulung berulang - ulang danrnemotongnya keeil - keeil agar tidak menggumpal. Pada awal pembuatan Mie-Cosebelumnya tidak dioven melainkan digoreng, tetapi karena minyak pada mie sang atbanyak, sehingga tidak sehat dan membuat biaya produksi menjadi Jebih besar untukmembeli minyak karena itu kami memutuskan untuk mengoven Mie-Co tersebut.

    . .

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    28/41

    . .

    5.3.3 KemasanDalam masalah kemasan, kami juga pemah diprotes oleh konsumen karena terlihat

    kurang higienis. Produk ini terlihat berminyak sarnpai membuat logonya jugakelihatan berminyak. Dalam rangka rnembuat kernasan menjadi lebih baik karnimengoven mie serta rnengganti kemasan dari plastik es biasa menjadi plastik yanglebih tebal, serta merubah haluan dari kemasan mika untuk harga jual Rp. 2000menjadi kemasan plastik tebal seharga Rp. 1250 per bungkus, agar harganya lebihterjangkau.Pembuatan bumbu dari Mie-Co juga pemah rnenjadi hambatan karena bingung

    menentukan rasa yang tepat, dan bahan baku yang sesuai. Awalnya kami membeliudang segar untuk direbus, kemudian akan didrom dried air kaldunya. Tapi temyatapada saat dilakukan drum dried tidak menjadi bubuk seperti yang diharapkan, tetapimalah menjadi butiran dan serabut seperti kapas. Sehingga untuk mendapat aromamaupun rasa udang kami mencoba rnencari flavour yang langsung dijual dipasaran,temyata sulit mendapatkannya dan harganya sangat mahal. Pada akhirnya, kamimemutuskan untuk menggunakan ebi atau udang kering dalam kemasan yang tinggaldihaluskan dan dipanaskan untuk bisa menjadi bumbu, hal ini untuk efisiensi biayadan waktu. Untuk saos yang digunkan sebelumnya kami menggunakan saos sachetkarena lebih mudah dan ringkas, tetapi belakangan ini karni menggantinya denag saosnasional botol yang kami masukkan dalam plastik yang telah kami sealer seperti padabumbu juga, hal tersebut untuk menghilangkan merek dari saos yang digunakan, danmenonjolkan produk mie-co, sehingga taste (cita rasa) yang terbentuk dalam benakkonsumen adalah cita rasa produk baru, yaitu produk mie cepat saji yang sehat dantanpa bahan pengawet serta mengandung serat.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    29/41

    5.3.4 Jadwal kegiatan ( awal hingga akbir )1. 10 Maret 2008 : Pembelian rumput laut dan NaOH2. 11 Maret 2008 : Perendaman rumput laut dengan NaOH selama satu

    maJam3. 12 Maret 2008 : Pembelian alat - alat dan uji coba pertama kali buat

    adonan mie serta ekstrak. rumput laut -,4. 16 Maret 2008 : - Pembelanjaan bahan baku untuk pembuatan dan

    konsultasi ke dosen- Uji coba pertama kali membuat mie. Hasilnyamenggumpal, edible juga masih hangus, uji drumdried

    :Uji coba kedua pembuatan mie.Hasilnya rnasih. 23 Maret 2008

    . .

    menggumpal, sudah menggunakan sealer untukmembuat pembungkus bumbu, uji coba edible jugamasih gagal

    6. 29 Maret 2008 : Mie berhasil dibuat dan tidak lagi menggumpal, miedibuat dengan digoreng dan berhasil dibuat sebanyak 35bungkus untuk dijadikan tester pada bazaar

    7. 30 Maret 2008 : Produksi mie 25 bungkus untuk dijual pada serta ujicoba ediblefilm dengan menggunakan alas darialuminium foil dan rnasih belurn berhasil: Produksi mie 25 bungkus untuk bazaar

    8. 1 April 20089. 1- 5 April 2008 : Penjualan mie dalarn acara bazaar10. 6 April 2008 : - Pembelian bahan baku dan udang kering

    - Pembuatan mie 25 bungkus untuk dijual di ternan-ternan kelas dan kostan

    ] 1.12 April 2008 : Konsultasi ke dosen ( Bu Pipih ) terkait pembuatanEdible Film

    12. 14 - 26 April 2008 : UTS, Break produksi15. 28 April 2008 : Uji coba pembuatan edible film di lab produktivitas

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    30/41

    . 5.3.5 Laporan KeuanganFixed Cost (terlampir)~Alat-alat dan prepare pendukung prosuksiBiaya operasional (terlampir)~Transport + komunikasi + kesekretariatan~Biaya promosi + perkenalan produk

    Rp. 170.000,00Rp. 190.000,00 +Rp. 360.000,00

    Variable Cost (Biaya produksi selama uji coba + mulai dijual)- Uji coba 12 Maret 2008 Rp. 52.500,00- Uji coba 16 Maret 2008- U ji coba 23 Maret 2008- Produksi untuk bazaar (promo)29 Maret 2008, 30 Maret 2008 dan 1 April 2008- Produksi 6 Maret 2008- Produksi 4 Maret 2008- Produksi 18 Maret 2008

    . . 16. 7 Mei 2008

    17. 4 Mei 2008

    . 18.14 Mei 200819.18 Mei 2008

    t

    :;,

    Total

    lingkungan: Pemberian sampel ke laboratorium kimia panganuntuk analisa proksimat: Pembuatan produk Mie - Co untuk diberikan kepadadosen pembimbing dan dijual kepada sertadititipkan di kantin ITK: Pengambilan uji proksimat: Pembuatan produk mie sebanyak 75 bungkus untukdititipkan sekitar kampus /Bara dan kantin fakultas

    Rp. 932.000,00

    Rp. 50.700,00Rp. 72.200,00

    Rp.183.150,00Rp. 47.500,00Rp. 3.500,00Rp. 54.500,00 +Rp.466.050,00

    Rp. 932.000,00Rp. 360.000,00

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    31/41

    Rincian Hasil Penjualan- Bazar 25 bungkus @ Rp. 2.000,00

    25 bungkus @ Rp. 1.000,00 Rp. 75.000,00

    Rp. 466.050,00 +Rp. 1.758.050,00

    Pemasukan Rp. 1.000.000,00 (Dana PKM turun pertama)Rp. 3.000.000,00 (Dana PKM turun kedua)Rp. 155.000,00 + (Hasil Penjualan mie)Rp. 4.155.000,00

    Sisa uang Rp. 4.155.000,00Rp. 1.758.050,00-Rp. 2.396.950,00

    . .

    Rincian Pendanaan PKM oleh DIKTIRp. 5.000.000,00 (Dana yang disetujui)Rp. 4.125.000,00 (Dana yang diterima)Rp. 250.000,00 (untuk penjualan poster)Rp. 625.000,00 (pajak + potongan)Rp, 4.000.000,00 (Sudah diterima tim PKM Mie-Co)Rp 125.000,00 (Akan dibayarkan selesai kegiatan)

    - Penjualan ke dosen + kant in ITK 20 bungkus @ Rp. 1.250,00 Rp.25.000,00- Jual ke ternan kelas + kos 20 bungkus @ Rp. 1.250.00 Rp.25.000,00- 25 rumput laut saat bazaar 20 gelas @ Rp. 1.550,00 Rp. 30.000,00 +

    Rp. 155.00,00Lampiran Rincian Fixed Cost (biaya investasi)- Oven + loyang (1) + pernotong- Sealer

    Rp. 108.000,00Rp. 125.000,00

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    32/41

    - Konsultasi ke rumah Bu Pipih- Pembelian alat-alat ke Bogor

    Rp. 20.000,00Rp. 50.000,00

    ~- Mesin pemotong mie Rp. 125.000,00- Blender Rp. 200.000,00- Gas, listrik dan air Rp. 100.000,00- Baskom + pisau (2) Rp. 25.000,00- sanngan Rp. 4.000,00- Alumunium foil Rp. 25.000,00- Loyang keeil tambahan (2) Rp. 10.000,00- Drum dried flavour Rp. 50.000,00- Baskom (I) Rp, 10.000,00- AnaJisa proksimat RQ. 150.000,00 +

    Rp.932.000,00Lampiran Rincian Biaya OperasionalTransport + kornunikasi +Kesekretariatan +Dokumentasi

    - Buat revisi PKM + laporan kegiatan Rp. 40.000,00- Transport ke hypermart beli udang kering dan cari flavour Rp. 20.000,00- Beli pulsa untuk koordinasi + konsultasi ke dosen- Dokumentasi

    Rp. 20.000,00Rp. 20.000,00 +Rp. 170.000,00

    Biaya promosi- Sewa stand selama 5 hari- Buat 50 kuisioner- Buat leaflet + pamphlet untuk bazaar- Uji cba buat logo + perbanyak

    Rp. 75.000,00Rp. 15.000,00Rp. 15.000,00. Rp. 20.000,00- Biaya dekorasi bazaar + persiapan (karton, minyak tanah,

    plastik, piring plastik, gelas plastik) + leaflet tambahan Rp. 50.000,00 +Rp. 190.000,00

    Rincian Biaya Produksi ivariabel cost)] 2 Maret 2008

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    33/41

    ~ .

    "- Tepung terigu Y 2 kg- Telur 4 butir- Rumput laut 2 kg- NaOH 5 gram- Kemasan (gelas cup) 10 buah

    . .

    16Maret 2008- Rumput laut menggunakan yang sebelumnya- Tepung terigu 1 kg'- Tepung sagu 1 kg- Telur 1kg- Kecap asin 1 botol- Wortel dan daun seledri- Blue band/margarine- Minyak goreng bimoli

    23 Maret 2008'"Rumput laut menggunakan yang sebelumnya- Tepung terigu 1 kg- Minyak goreng bimoli- Udang segar untuk bumbu- Plastik anti panas untuk edible (alas loyang)- Plastik rol buku untuk bumbu- Telur 1kg29 Maret 2008 dan 30 Maret 2008- Rumput laut 2 kg- Saos ABC sachet- Royco sapi

    Rp. 3.500,00Rp. 4.000,00Rp.40.oo0,00Dari Lab. ProlingRp. 5.000,00 +Rp. 52.500,00

    Rp. 7.000,00Rp. 7.000,00Rp. 14.000,00Rp. 5.500,00Rp. 3.000,00Rp. 5.500,00Rp. 8.700,00 +Rp. 50.700,00

    Rp. 7.000,00Rp. 8.700,00Rp.20.000,00Rp.20.000,00Rp. 25.000,00Rp. 14.000,00 +Rp. 72.000,00

    Rp. 40.000,00Rp. 11.900,00Rp. 5.900,00

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    34/41

    - Pengharum kue "kupu-kupu" Rp. 3.500,00 - Udang kering 150 gram Rp. 16.000,00

    - Minyak goreng bimoli Rp. 8.700,00- Minyak tanah Rp. 4.200,00- Gelas cup 25 buah Rp. 3.500,00- Rumput laut + sirop + es batu (untuk es rumput Iut ) Rp. 25.000,00- Kemasan mie 40 gram 50 @Rp. 150,00 Rp. 7.500,00- Tepung terigu 2 kg Rp. 14.000,00- Tepung sagu Y 2 kg Rp. 3.500,00- Garam Rp. 1.000,00- Telur 1 kg Rp. 14.000,00- Print + fotocopy logo R~, 2.000.00 +

    Rp. 160.200,00

    1 April 2008 (Produksi pembuatan mie 25 bungkus) .- Rumput laut menggunakan yang sebelumnya- Tepung terigu % kg- Saos sachet 2S.@ Rp. 150,00- minyak goreng bimoli- Telur % kg- Kemasan (plastik Y 2 kg)

    6 April 2008 (Produksi pembuatan mie 25 bungkus)- Rumput laut menggunakan yang sebelumnya- Tepung terigu % kg- Saos nasional 1 botol- telur Y :z kg- kemasan (plastik bening isi 100). .

    Rp. 3.500,00Rp. 3.750,00Rp. 8.700,00Rp. 7.000,00R~. 2.000,00 +Rp. 24.950,00

    Rp. 3.500,00Rp. 6.500,00Rp. 7.000,00Rp. 13.000,00

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    35/41

    - Royco (penyedap rasa)- Udang kering 1 bungkus

    4 Mei 2008- Rumput laut menggunakan yang sebelurnnya- Saos menggunakan yang sebelurnnya- Telur menggunakan yag sebelurnnya- Kemasan plastik bening menggunakan yang sebelumya- Terigu Y z kg

    18 Mei 2008 (Produksi pembuatan rnie 75 bungkus)- Tepung terigu 1Y z kg- Telur zi kg- Rumput laut 1:5,300 gram (1 kg = Rp. 20.000,00)- Udang kering 160 gram@Rp. 16.000,00 (2 kali pakai)- Plastik bening + bumbu Rp. 13.000,00 (2 kali pakai)- Royco (penyedap rasa)- Saos (3 kali pemakaian) 1 botol Rp. 6.500,00- Minyak untuk oles, sagu, tepung untuk giling,garam, gas, dan ai r

    - Print logo untuk kemasan + perbanyak

    Laba yang dapat diperoleh untuk 75 bungkus mieDijuall bungkus Rp 1.250,0075 X 1.250,00Biaya produksi 75 bungkus

    Rp. 93.750,00Rp. 54.500,00-Rp.39.250,00. . . .:,

    . .

    Rp. 1.500,00Rp. 16.000.00 +Rp.47.500,OO

    Rp. 3.500,00 +Rp.3.500,00

    Rp. 10.500,00Rp. 7.000,00Rp. 6.000,00Rp . 8.000,00Rp. 6.500,00Rp. 1.500,00Rp. 2.500,00

    Rp. 10.000,00Rp. 2.500,00 +Rp. 54.500,00

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    36/41

    ::::: 1.800.0001250-726,67 = 3440 bungkus

    , Analisis Break Even Point (BEP)BEP = Biaya Tetap

    Harga - Biaya variabel= 932.000

    1250-726,67= 1781 bungkus .

    Berdasarkan rumusan tersebut biaya investasi (fixed cost) dapat kembali setelahpenjualan 1781 bungkus mie.Biaya produksi per. bungkus Rp. 54.500/75 =Rp.726,67Jadi, pada rencana lanjutannya kami akari memproduksi 300 bungkus per minggusetelah bermitra dengan pihak lain.Pengembangan kapasitas produksi menjadi 300 bungkus rme per mmggu, makadiperlukan penambahan a1at mesin penggiling mie, oven, serta kompor gas, loyang,dll diprediksi menjadi dua kali lipat dari biaya investasi awal (fixed cost). Sehinggafixed cost untuk kapasitas produksi 300 bungkus per nunggu menjadiR p.l.800.000,OOTotal Modal Yang Diperlukan (dalam kapasitas produksi 75 bungkus per minggu)Modal = Biya investasi (fixed cost) +Biaya Produksi +Biaya Operasional

    Rp.1.800.000,OO +Rp.360.000 + Rp.466.050 = Rp. 2.626.050Analisis Break Even Point (REP) saat kapasitas Produksi ditingkatkan 300bungkus per Minggu

    . .

    BEP = Biaya TetapHarga - Biaya variabel

    Dengan kapasitas produksi 300 bungkus per mi.nggu atau 1200 bungkus per minggu,berarri dalam kurun waktu tiga bulan, dari laba yang dihasilkan (Rp.523,33 perbungkus) dapat menutup biayafixed cost.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    37/41

    r

    VI. KESIMPULAN DAN SARAN5.1 Kesimpulan

    Program kegiatan mie rumput Jaut (Mie-Co) telah berhasil membuat produkmie remes instant yang menggunakan bahan baku rumput laut (Euchema cotonii).Produk mie remes instant rumput laut ini mengandung serat sekitar 7% sertakarbohidrat sehesar 20 % dalam sarnpel uji 10 gram berdasarkan uji proksimat yangdilakukan di lab analisis pangan (lTP IPB). Produk mie rumput laut (Mie-Co) dijualdengan harga Rp. 1500 per bungkus dengan target pasar mahasiswa sekitar kampus.Selama tahap perkenalan atau promosi produk Mie-Co mendapat sambutan yangcukup baik, dapat dilihat dari hasil kuesioner yang karni bagikan kepada empat puluhresponden (75%) menyatakan rnenyukai Mie-Co atau rasanya sesuai selera rnereka.Hasil penjualan selarna program ini berlangsung juga menunjukkan sambutan tyangcukup baik, dari 200 bungkus produk yang kami jual, 75 sebagai tester dan 125 dijualdapat laku dengan relatif cepat sekitar 1-2 minggu untuk kapasitas produksi 75bungkus per rninggu. Dengan biaya produksi sebesar Rp. 750 per bungkus yangberarti laba yang diperoleh sebesar Rp. 500 per bungkus dengan harga jua1 kedistributor atau perantara Rp. 1.250 per bungkus. Pembuatan edible film sebagaipembungkus bumbubelum bisa kami wujudkan untuk penjualan mie secara kornersilberkaitan dengan faktor biaya produksi yang terlalu tinggi dan tingkat kesulitandalam pembutan, hal ini berdasarkan pengalaman karni dalam uji coba pembuatanedible film.5.2 Saran

    Pada waktu kedepannya sebaiknya dapat dibuat atau dicari formula untukedible film yang murah dan tingkat kesulitan pembuatan dapat diminimalisir. Sertamemperiuas target pasar, dan memfokuskan pada segrnentasi pasar yang lebih sesuaiseperti anak SO dan perluasan distribusi tidak hanya disekitar karnpus saja.

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    38/41

    , }.c~ 1/~

    801Plraq

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    39/41

    Blender Alat Ro ll Pres s

    Proses Pemipihan Adonan Hingga Pencetakan Mie

    Proses Pencetakan dan Penyusunan Lembaran Mie

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    40/41

    Adonan Mie yang Sudah Siap Dicetak

    .'

    Tepung Sagu dan Tepung Terigu

    Mie hasil kukusan

    Hasil Mie yang Sudah Dilumuri Tepung

    Pengemasan Mie yang Telah Dioven

  • 5/11/2018 Pembuatan Mie Remas Instan

    41/41

    . . . . l1 'I] "

    f "B um bu ud ang yang telah disan grai' .~). .\ :

    S au s S am ba !

    Mie y an g s ia p d ip as ar ka n

    H asil m ie yang telah dioven

    P en im ba ng an m ie u ntu k p en gema sa n