PEMBINAAN KELUARGA1

43
1 MANAJEMEN KESEHATAN MANAJEMEN KESEHATAN PASIEN DAN KELUARGA PASIEN DAN KELUARGA

description

Manajemen kesehatan

Transcript of PEMBINAAN KELUARGA1

  • *MANAJEMEN KESEHATAN PASIEN DAN KELUARGA

  • *Manajemen penatalaksanaan pada praktek dokter keluarga terbagi atas:Manajemen pentalaksanaan pasienManajemen penatalaksanaan keluarga

  • Manajemen penatalaksanaan kesehatan pasien

  • *Pasien dalam praktek dokter keluargaAdalah pengguna jasa pelayanan kesehatan yang datang atau dirujuk untuk memperoleh pertolongan medis maupun non medis yang berkaitan dengan masalah kesehatan yang dihadapinya.Pasien ada yang mempunyai keluhan kesehatan, ada pula yang tidak mempunyai keluhan kesehatan

  • *Manajemen operasional: Konsep model suatu sistim operasionalLingkungan externalInput (Sumber daya)ManusiaModalTekhnologiPengetahuanProsestranformasi atau konfersiOutputImpactUmpan balik

  • *Keluhan pasienGejala yang timbulKomplikasi yang timbul Penyakit keturunanPenyakit di lingkungan sekitarGaya hidup keseharianFood intake Lingkungan tempat tinggalLingkungan pekerjaanPerilaku kesehatanPelayanan kesehatan sebelumnya

    Input dalam penatalaksanaan pasien

  • *Proses penatalaksanaan kesehatan pasien:Pemeriksaan penunjang rasional sadar mutu dan sadar biaya berdasarkan temuan anamnesis dan pemeriksaan fisik sebelumnyaKonseling penatalaksanaan agar pasien memutuskan penatalaksanaan yang akan ditempuhnyaTindakan bedah atau tindakan lain yang diperlukanPemberian medikamentosa yang rasionalEvaluasi dan edukasi penyebab, faktor-faktor yang mempengaruhi dan dipengaruhi dalam rangka preventif Edukasi modifikasi gaya hidup bila diperlukan

  • *Tujuan antara penatalaksanaan pasien adalah (output)Dilaksanakannya penatalaksanaan kesehatan pasien berdasarkan :Tersimpulnya masalah kesehatan yang adaTersimpulnya faktor-faktor yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh masalah kesehatan tersebutTersusunnya target pemecahan masalah kesehatanKesepakatan pasien sesuai dengan sumber-sumber yang ada

  • *Tujuan akhir penatalaksanaan pasien adalah (impact yang diharapkan):Hilangnya keluhan/gejala Meningkatnya taraf kesehatan dan kualitas kehidupan individuKembalinya individu untuk berfungsi dalam segala segi kehidupanTerhindarnya masalah yang sama dikemudian hariPeran serta pasien untuk menjaga kesehatannya sendiri

  • *Alur penatalaksanaan pasien:Pasien datangPenapisanPenegakkan masalah berorientasipada keluargaKemufakatan penatalaksanaanAnamnesis patient centered dengan KIP yang baikPemeriksaan fisik seksamadengan lege artisPemeriksaanpenunjang rasionalsadar mutu dansadar biaya

  • *Contoh manajemen operasional penatalaksanaan pasienLingkungan externalInput:-gejala-keluhan-hasil anamnesa-hasil pem.fisik-dsbProses:kegiatan-kegiatan pelayanan medisOutput:-minum obat teratur-perubahan gaya hidup-exercixe rehabilitasi-dsbImpact:-sembuh-membaikUmpan balik

  • *Contoh kasus penatalaksaan pasien Seorang anak laki-laki, 4 tahun, datang ke klinik diantar ibunya dengan keluhan batuk pilek yang hilang timbul. Batuk pilek sering terjadi pada 4 bulan terakhir. Dahak & ingus cair disertai demam ringan. Dalam 4 bulan telah timbul lebih dari 5 kali. Nafsu makan berkurang namun aktifitas keseharian tetap. Anak ke 2 dari 4 bersaudara, lahir ditolong bidan, imunisasi yang diperoleh BCG, DPT I & II, Polio I & II. Usia ibu 25 tahun dan ayah 27 tahun. Ayah bekerja sebagai pegawai cleaning service. 6 bulan yll dinyatakan sembuh dan stop OAT setelah 9 bulan pengobatan.

  • 4 tahunbatuk pilek yang hilang timbuldemam ringan5 x dalam 4 bulannafsu makan berkurangimunisasi tak lengkap orangtua usia mudaSosial ekonomi rendah Kontak Koch Pulmonum/KP (+).Pem Fisik : t.a.k kecuali gizi kurang (BB/U 82%) dan ronki basah kasar pada kedua lapang paruBalita dengan suspek KP, riwayat imunisasi kurang, dengan gizi kurangDD/bronkhitis kronik

  • Alur permasalahan:Anak, laki-laki, 4 tahun, batuk pilek hilang timbulBelum imunisasi DPT III,Polio III, Hepatitis B, Hepatitis A, CampakR th/ Edukasi dan motivasi untuk paket kejar imunisasi yang dapat dilakukan di klinik maupun di RS ybsKualitas & kuantitas intake kurang setelah kelahiran anak ke 4 (13 bulan yll).R th/ Edukasi menu sehat seimbangEdukasi metoda KBEdukasi resiko penularanBalita sehat dengan tumbuh kembang optimalBatuk pilek sering terjadipada 4 bulanSusp. TB paruDD/bronchitis kronikRiwayat kontak KP (+)Bronkovesikuler +/+R d/ Mantoux test Ro thoraxR th/ Bila (+) mulai OAT sesuai BB, Bila (-) mulai antibiotikIbu tidak tahu bahwa Imunisasi dasar tak lengkapPSP Ibu kurang tentang imunisasiTampak kurusGizi kurang

  • Output penatalaksanaan pasien ini:Pasien minum obat anti tuberculosis kombinasi jangka pendek dengan teraturdibawah tanggung jawab ibu namun kontrol teratur ke klinik setiap 1 bulan, terjadi peningkatan kualitas gizi pada makanansehari-hari dengan kenaikkan berat badan 1 kg dalam sebulan, dan telah lengkapnya imunisasi yang dianjurkan sesuai dengan usia.

  • *Impact penatalaksanaan pasien iniPasien tidak lagi batuk pilek berulangTidak ada hambatan tumbuh kembangTerhindarnya resiko terserang penyakit menular yang telah ada imunisasinyaTelah di-skrining-nya anggota keluarga lain yang tinggal serumahKualitas dan kuantitas intake yang baik pada seluruh anggota keluarga

  • Manajemen penatalaksanaan keluarga

  • *Bentuk keluargaSiklus kehidupan keluargaFungsi-fungsi dalam keluarga Masalah kesehatan yang adaRiwayat penyakit keturunanFaktor perilakuFaktor non perilaku kesehatan

    Input dalam penatalaksanaan pasien

  • *Mengumpulkan data keluarga dengan pertanyaan atau pengamatanPembinaan keluargaMempelajari masalah kesehatan pasienMempelajari kepustakaanMendapatkan persetujuan pasien/keluargaMengunjungi rumahMenganalisa kembaliMengintervensi kembaliMenilai tingkat pemahaman pasienMerencanakan pembinaan selanjutnyaProses penatalaksanaan kesehatan keluarga:

  • *Tujuan antara penatalaksanaan keluarga adalah (output)Dilaksanakannya penatalaksanaan kesehatan keluarga berdasarkan :Tersimpulnya masalah kesehatan yang adaTersimpulnya faktor-faktor yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh masalah kesehatan tersebutTersusunnya target pemecahan masalah kesehatanKesepakatan keluarga sesuai dengan sumber-sumber yang ada

  • *Tujuan akhir penatalaksanaan kesehatan keluargaMenghilangnya gejala/tanda penyakitMeningkatnya status kesehatan pasienMeningkatnya psp kesehatan keluargaMeningkatnya status kesehatan keluargaBerubahnya sikap peran serta keluarga dalam mengatasi masalah kesehatan

  • Keluarga inti

  • Keluarga orang tua tunggal

  • Keluarga extendedatau

  • Keluarga majemuk atau

  • The family life cycle Source: Duvall 197722.53.57781510-151. Newly married couple2.Newborn children3. The family with young children4. The family with school-agechildren5. Family with adolescent6. Launching family7. Middle age parents to retire time8. Family in later years

  • Fungsi-fungsi keluargaFungsi biologisFungsi psikologisFungsi sosialFungsi ekonomi dan pemenuhan kebutuhanFungsi adaptasi dan penguasaan masalah

  • *Contoh kasus Seorang bapak, 58 th,mengeluh BB turun,lemas dengan 3P.Dgn lab urin dan GD di D/sbg DM Tipe 2, dianjurkan diet dan minum obat teratur.Hingga 3 bulan kmd,walau kontrol teratur tiap bulannya,GD tidak turun.Kemudian diketahui bahwa ps tinggal bersama istri barunya yang merupakan wanita karier berusia 38 thn. Sebagai sekretaris di perusahaan kontraktor di Jkt. Ps baru pindah dr Jambi, istri pertama meninggal 2 thn yll krn Ca mammae.Anak-anak mhsw dan SMA di Jambi.Krn pensiun,ps ikut istri ke Jkt. Sekarang tinggal kost berdua istri.

  • *inputBentuk keluarga: pasangan usia pertengahan karier keduaSiklus keluarga: keluarga dengan anak remaja dan dewasa pada perkawinan karier keduaFungsi-fungsi keluarga: tinggal terpisah dengan anak-anak, istri sibuk bekerja, kurang perhatian dari pelaku rawat DM Tipe 2 dengan GD tak terkontrol

  • *prosesMenganjurkan modifikasi gaya hidup: diet DM, olahraga teratur, Mengundang istri pasien untuk membicarakan pemecahan masalah dan berpartisipasi pada modifikasi gaya hidupKonseling pasien mengenai adaptasi dengan hidup baru

  • *outputGD terkotrol dengan olahraga 3 kali seminggu, 45 menit setiap kali dengan kenaikkan 70 % denyut nadi dan diet DM 2200 Kkal.Istri memesan catering untuk diet suami keseharianIstri menemani olahraga setiap hari sabtu dan mingguPasien telepon ke anak-anak seminggu sekali

  • *impactDM Tipe 2 GD terkontrol tanpa komplikasiHubungan harmonis suami istri dengan gaya hidup bugarHubungan harmonis dengan anak-anak walaupun tinggal di lain kota

  • *PEMBINAAN KELUARGAAdalah salah satu kegiatan dalam praktek dokter keluargaMerupakan bagian dari pelayanan kedokteran keluargaTujuannya: meningkatkan derajat kesehatan pasien dan keluarganyaCaranya: mempelajari sistim keluarga dan lingkungannya

  • *Menggunakan pendekatan paripurna, terpadu, bersinambung, terjangkau, dan memanfaatkan sumber yang ada pada keluarga

  • *KUNJUNGAN RUMAHAdalah kedatangan petugas kesehatan ke rumah pasien untuk:Lebih mengenal kehidupan pasien (misalnya: dalam rangka pembinaan keluarga)Memberikan pertolongan kedokteran sesuai dengan kebutuhan atau tuntutan pasien (misalnya: doctor on call)

  • *PERAWATAN DIRUMAHAdalah pertolongan kedokteran yang diberikan oleh dokter ke pasiennya di rumah pasien, dan pertolongan profesional tersebut sebenarnya telah masuk ke dalam kelompok rawat inap (hospitalization) dan bukan rawat jalan (ambulatory service)

  • *Sasaran pembinaan keluarga1. Pasien yang datang, mempunyai masalah klinis, mental dan sosial yang kompleks yang tidak dapat diselesaikan secara perseorangan namun membutuhkan partisipasi keluarga

  • *Pasien yang datang untuk medical check up dan ditemukan masalah kesehatan, namun keterbatasan untuk mengatasinya.Pasien dan keluarga yang telah mampu, namun masih diperlukan usaha pengayoman untuk menciptakan partisipasi penuh keluarga dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga

  • *Langkah-langkah pembinaan keluargaMempelajari masalah kesehatan yang terekam di ruang praktekMempelajari kembali kepustakaan yang berhubungan dengan masalah kesehatan yang adaMendapatkan persetujuan pasien/keluarga untuk diselenggarakan pelayanan pembinaan keluarga.

  • *4.Mengunjungi rumah untuk:Mengumpulkan data demografis dan karakteristik keluargaMengidentifikasi fungsi-fungsi keluargaMemahami masalah penyakit, kesehatan dan gizi keluarga, riwayat penyakit keluarga, dan genogramMengamati gaya hidup keluarga dalam bidang kesehatan dan pola mendapatkan pelayanan kesehatanMenyimpulkan tingkat pemahaman keluarga pada saat ituMemufakatkan rencana penatalaksanaan yang akan diselenggarakanMelakukan intervensi berdasarkan fakta yang ditemukan berupa penyuluhan, dsb.Merencanakan kunjungan rumah berikutnya

  • *menganalisa kembali hasil pengamatan dan intervensi yang diberikan dalam kunjunganMendiskusikannya atau konsultasi dengan sejawat pada saat-saat dianggap perluMenyelenggarakan intervensi kembali sesuai dengan hasil analisa dan diskusi, sekaligus menindak lanjuti hasil intervensi yang terdahuluMenilai tingkat pemahaman pasien dan keluarganya dalam rangkaian penatalaksanaan yang telah disepakati bersamaMerencanakan pembinaan selanjutnya apakah dilanjutkan dengan kunjungan rumah atau dapat dilanjutkan di ruang praktek

  • *Tingkat pemahamanPenuh: telah menyadari dan dan mengetahui masalah penyakit dan mempunyai potensi, daya dan dana untuk menyelesaikan masalah baik klinis, psikologis maupun sosialKurang: belum mampu mandiri dan membutuhkan bantuan penuh dokter keluarga dalam menyelesaikan masalah kesehatan dan kesejahteraan keluarga

  • *Terimakasih atas perhatiannya..

    *