Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan...

48
MelaluiPendekatanSaintifik DIREKTORAT PEMBINAAN SMA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2014 Pembelajaran EKONOMI

Transcript of Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan...

Page 1: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

MelaluiPendekatanSaintifik

DIREKTORAT PEMBINAAN SMA

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

2014

Pembelajaran

E K O N O M I

Page 2: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

ii

KATA PENGANTAR

Page 3: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................. ii

DAFTAR ISI ............................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang .............................................................................. 1

B. Tujuan ......................................................................................... 2

C. Ruang Lingkup .............................................................................. 3

D. Landasan Hukum .......................................................................... 3

BAB II PEMBELAJARAN SAINTIFIK DAN PENILAIAN AUTENTIK .......................... 5

A. Prinsip .......................................................................................... 5

B. Pendekatan Pembelajaran Saintifik dalam Mata Pelajaran Ekonomi .... 6

C. Model Pembelajaran Ekonomi ......................................................... 9

1. Discovery Learning .................................................................. 9

2. Project Based Learning ........................................................... 12

3. Problem Based Learning (PBL) ................................................ 15

D. Langkah-Langkah Pemilihan Model Pembelajaran ............................ 18

E. Penilaian Autentik dalam Pembelajaran Ekonomi ............................. 19

1. Penilaian Kompetensi Sikap .................................................... 20

2. Penilaian Kompetensi Pengetahuan ......................................... 26

3. Penilaian Kompetensi Keterampilan ......................................... 27

BAB III ANALISIS KOMPETENSI ...................................................................... 33

A. Kompetensi ................................................................................. 33

B. Mengkaji keterkaitan KI dan KD dalam silabus maupun buku (buku

guru dan buku siswa); .................................................................. 35

BAB IV PENUTUP ........................................................................................... 43

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 45

Page 4: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan

terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran

agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,

masyarakat, bangsa dan negara. Selanjutnya dalam rangka mencapai tujuan

tersebut disusun standar nasional pendidikan, terdiri atas: standar kompetensi

lulusan, standar isi, standar proses, standar sarana prasarana, standar pendidik

dan tenaga kependidikan, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan

standar penilaian pendidikan.

Setiap pendidik pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun rencana

pelaksanaan pembelajaran (RPP) secara lengkap dan sistematis agar

pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan,

menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta

memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan

kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta

psikologis peserta didik. Oleh karena itu setiap satuan pendidikan perlu

melakukan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran serta

penilaian proses pembelajaran dengan strategi yang benar untuk

meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian kompetensi lulusan.

Strategi pembelajaran sangat diperlukan dalam menunjang terwujudnya

seluruh kompetensi yang dimuat dalam Kurikulum 2013. Kurikulum memuat

apa yang seharusnya diajarkan kepada peserta didik, sedangkan pembelajaran

merupakan cara bagaimana apa yang diajarkan bisa dikuasai oleh peserta

didik. Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang

dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun kelompok yang

mengacu pada Silabus.

Page 5: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 2

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

2

Strategi penilaian disiapkan untuk memfasilitasi guru dalam mengembangkan

teknik, bentuk, dan instrumen serta pedoman penilaian hasil belajar dengan

pendekatan autentik. Penilaian memungkinkan pendidik mampu menerapkan

program remedial bagi peserta didik yang tergolong pebelajar lambat dan

program pengayaan bagi peserta didik yang termasuk kategori pebelajar cepat.

Pemerintah melalui surat edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

(Kemendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 tanggal 8 November 2013

menyatakan bahwa mulai tahun pelajaran 2014/2015 seluruh SMA sejumlah

12.637 wajib melaksanakan Kurikulum 2013 di kelas X dan kelas XI. Untuk

menyiapkan kemampuan guru dalam merancang dan melaksanakan

pembelajaran saintifik, serta melakukan penilaiain autentik, Pemerintah telah

melatih guru inti dan guru sasaran, serta menyediakan silabus, buku guru, dan

buku siswa.

Pembelajaran Ekonomi lebih difokuskan kepada fenomena empirik ekonomi

yang ada disekitar peserta didik, sehingga peserta didik dapat merekam

peristiwa ekonomi yang terjadi disekitar lingkungannya dan mengambil

manfaat untuk kehidupannya yang lebih baik, sehingga Pembelajaran Ekonomi

menekankan pada kegiatan memahami, menerapkan, menganalisis dan

mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif

terkait penyebab fenomena dan kejadian untuk memecahkan masalah.

Berdasarkan kekhususan tersebut dirasa perlu untuk menyusun Naskah

Pembelajaran Ekonomi secara tersendiri sebagai rambu-rambu yang bisa

memfasilitasi guru secara individual dan kelompok dalam mengembangkan dan

melaksanakan pembelajaran dalam berbagai modus, strategi, dan model untuk

muatan dan/atau mata pelajaran Ekonomi.

B. Tujuan

Secara umum tujuan penulisan naskah ini adalah membantu guru mata

pelajaran Ekonomi dalam mengimplementasikan kurikulum 2013. Secara

khusus naskah ini bertujuan untuk:

Page 6: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 3

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

3

1. Memberikan rambu-rambu bagi guru dalam menganalisis kompetensi inti

dan kompetensi dasar.

2. Mengembangkan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3. Mengembangkan materi pembelajaran berdasarkan materi pokok dari

silabus.

4. Mengembangkan langkah-langkah kegiatan pembelajaran dengan

pendekatan saintifik.

5. Merancang penilaian autentik.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup buku ini terdiri atas:

1. Penjelasan tentang Pembelajaran Saintifik dan Penilaian Autentik

2. Langkah-langkah pembelajaran saintifik dalam mata pelajaran Ekonomi

3. Penilaian Autentik dalam pembelajaran Ekonomi

4. Penjelasan tentang Analisis Kompetensi

D. Landasan Hukum

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional

2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan

3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 Tahun 2013

tentang Standar Kompetensi Lulusan

4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013

tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah

Page 7: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 4

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

4

5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013

tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 Tahun 2013

tentang Standar Penilaian Pendidikan

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2013

tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah

Atas/Madrasah Aliyah

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A tentang

Implementasi Kurikulum

9. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor

156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 tanggal 8 November Tahun 2013

tentang Implementasi Kurikulum

10. Surat Edaran bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 Tahun 2014 dan Nomor

420/176/SJ tanggal 9 Januari Tahun 2014 tentang Implementasi

Kurikulum

11. Peraturan lain tentang Kurikulum 2013 yang berlaku.

Page 8: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

5

BAB II

PEMBELAJARAN SAINTIFIK DAN PENILAIAN AUTENTIK

A. Prinsip

Karakteristik pembelajaran terkait erat dengan Standar Kompetensi Lulusan

dan Standar Isi. Standar Kompetensi Lulusan memberikan kerangka

konseptual tentang sasaran pembelajaran yang harus dicapai, dan Standar

Isi memberikan kerangka konseptual tentang kegiatan belajar dan

pembelajaran yang dikembangkan dari tingkat kompetensi dan ruang lingkup

materi. Sesuai dengan Standar Kompetensi Lulusan, sasaran pembelajaran

mencakup pengembangan domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan

yang memiliki karakteristik berbeda untuk masing-masing mata pelajaran.

Sikap diperoleh melalui aktivitas menerima, menjalankan, menghargai,

menghayati, dan mengamalkan. Pengetahuan diperoleh melalui aktivitas

mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, dan

mencipta. Keterampilan diperoleh melalui aktivitas mengamati, menanya,

mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta. Pencapain kompetensi tersebut

berkaitan erat dengan proses pembelajaran yang dilaksanakan. Oleh sebab itu,

guru harus merencanakan pembelajaran sesuai tuntutan kurikulum dengan

menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran yang mendorong

kemampuan peserta didik untuk melakukan penyingkapan/penelitian, serta

dapat menghasilkan karya kontekstual, baik individual maupun kelompok.

Pendidik disarankan untuk menggunakan menggunakan model pembelajaran

antara lain model inkuiri based learning, discovery based learning, problem

based learning, dan project based learning.

Prinsip pembelajaran pada kurikulum 2013 menekankan perubahan

paradigma: (1) peserta didik diberi tahu menjadi peserta didik mencari tahu;

(2) guru sebagai satu-satunya sumber belajar menjadi belajar berbasis aneka

sumber belajar; (3) pendekatan tekstual menjadi pendekatan proses

sebagai penguatan penggunaan pendekatan ilmiah; (4) pembelajaran

berbasis konten menjadi pembelajaran berbasis kompetensi; (5)

pembelajaran parsial menjadi pembelajaran terpadu; (6) pembelajaran yang

menekankan jawaban tunggal menjadi pembelajaran dengan jawaban yang

Page 9: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 6

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

kebenarannya multi dimensi; (7) pembelajaran verbalisme menjadi

keterampilan aplikatif; (8) peningkatan dan keseimbangan antara keterampilan

fisikal (hardskills) dan keterampilan mental (softskills); (9) pembelajaran yang

mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai

pebelajar sepanjang hayat; (10) pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai

dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo), membangun

kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas

peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani); (11)

pembelajaranyang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di masyarakat;

(12) pembelajaran yang menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru,

siapa saja adalah peserta didik, dan di mana saja adalah kelas; (13)

pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi

dan efektivitas pembelajaran; dan (14) pengakuan atas perbedaan individual

dan latar belakang budaya peserta didik.

B. Pendekatan Pembelajaran Saintifik dalam Mata Pelajaran Ekonomi

Pembelajaran saintifik merupakan pembelajaran yang mengadopsi langkah-

langkah saintis dalam membangun pengetahuan melalui metode ilmiah.

Pembelajaran tersebut tidak hanya memandang hasil belajar sebagai muara

akhir, tetapi proses pembelajaran dipandang sangat penting. Pendekatan ini

menekankan pada proses pencarian pengetahuan, berkenaan dengan materi

pembelajaran melalui berbagai kegiatan, yaitu mengamati, menanya,

mengeksplor/mengumpulkan informasi/mencoba, mengasosiasi, dan

mengomunikasikan.

Ekonomi merupakan ilmu tentang perilaku dan tindakan manusia untuk

memenuhi kebutuhan hidupnya yang bervariasi, dan berkembang dengan

sumber daya yang ada. Untuk itu pembelajaran Ekonomi berupaya membentuk

sikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, mandiri, kritis dan analitis

dalam mengatasi permasalahan ekonomi, serta mengarahkan peserta didik

untuk memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan

pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai untuk

Page 10: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 7

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

memecahkan masalah. Hal tersebut dapat tercapai melalui langkah-langkah

pembelajaran saintifik sebagai berikut:

1. Mengamati

Kegiatan mengamati bertujuan agar pembelajaran berkaitan erat dengan

konteks situasi nyata yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.Yang

diamati adalah materi yang berbentuk fakta, yaitu fenomena atau

peristiwa dalam bentuk gambar, video, rekaman suara atau fakta langsung

yang bisa dilihat dan disentuh. Proses mengamati fakta atau fenomena

mencakup mencari informasi, melihat, mendengar, membaca, dan atau

menyimak.Dalam pembelajaran Ekonomi, kegiatan mengamati dapat

dilakukan terhadap hal- hal sebagai berikut, contoh:

Peserta didik mengamati video tetang mekanisme perdagangan saham

dan investasi di pasar modal

Peserta didik membaca berita tentang permintaan dan penawaran

faktor produksi yang terjadi di pasar input.

2. Menanya.

Kegiatan menanya dilakukan sebagai salah satu proses membangun

pengetahuan peserta didik dalam bentuk konsep, prinsip, prosedur, hukum

dan teori, hingga berpikir metakognitif. Tujuannya agar peserta didik

memiliki kemampuan berpikir tingkat tinggi (critical thingking skill) secara

kritis, logis, dan sistematis. Proses menanya dapat dilakukan melalui

kegiatan diksusi kelompok dan diskusi kelas. Praktik diskusi kelompok

memberi ruang kebebasan mengemukakan ide/gagasan dengan bahasa

sendiri.Dalam pembelajaran Ekonomi, kegiatan menanya dapat dilakukan

sebagai berikut, contoh:

Peserta didik berdiskusi kelas penyebab dan akibat adanya uang palsu

di masyarakat.

Peserta didik berdiksusi kelompok cara mengatasi kelangkaan sumber

daya.

Page 11: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 8

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

3. Mengeksplor/mengumpulkan informasi/mencoba.

Kegiatan mengeksplor/ mengumpulkan informasi, atau mencoba

bermanfaat untuk meningkatkan keingintahuan peserta didik dalam

mengembangkan kreatifitas, dan keterampilan berkomunikasi. Kegiatan ini

mencakup merencanakan, merancang, dan melaksanakan eksperimen,

menyajikan data, mengolah data, dan menyusun kesimpulan.

Pemanfaatan sumber belajar termasuk pemanfaatan teknologi informasi

dan komunikasi sangat disarankan. Kegiatan mengumpulkan

informasidapat diperoleh dari berbagai sumber, antara lain buku dan

internet.Dalam pembelajaran Ekonomi, kegiatan mengumpulkan

informasi/mencoba dapat dilakukan sebagai berikut, contoh:

Mewawancarai pengurus koperasi tentang cara mengelola koperasi

Menyimulasikan cara membedakan uang asli dengan uang palsu

Mencari informasi dari internet tentang masalah tenaga kerja

Indonesia di luar negeri.

4. Mengasosiasi/menalar.

Kegiatan mengasosiasi bertujuan untuk membangun kemampuan berpikir

dan bersikap ilmiah.Kegiatan ini di dalamnya termasuk memproses

informasi untuk menemukan keterkaitan satu informasi dengan informasi

lainnya, menemukan pola dari keterkaitan informasi dan bahkan

mengambil berbagai kesimpulan dari pola yang ditemukan.Data yang

diperoleh diklasifikasi, diolah, dan ditemukan hubungan-hubungan yang

spesifik. Dalam hal ini siswa diberikan kesempatan untuk berdiskusi

dengan teman kelompoknya tentang informasi yang mereka peroleh

masing masing untuk menemukan kesamaan pengertian dan

penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.Dalam pembelajaran Ekonomi,

kegiatan mengasosiasi dapat dilakukan sebagai berikut, contoh:

Menerapkan konsep manajemen dalam kegiatan sekolah

Mendiskusikan cara mengatasi kelangkaan sumber daya dalam

kehidupan sehari-hari.

Membuat kesimpulan tentang cara memilih produk lembaga keuangan

bukan bank yang tepat dan bijaksana.

Page 12: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 9

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

5. Mengomunikasikan.

Kegiatan mengomunikasikan adalah sarana untuk menyampaikan hasil

konseptualisasi dalam bentuk lisan, tulisan, gambar/sketsa, diagram,

grafik, atau perilaku.Kegiatan ini dilakukan agar peserta didik mampu

mengomunikasikan pengetahuan, keterampilan, dan penerapannya, serta

kreasi peserta didik melalui presentasi, membuat laporan, dan/atau unjuk

kerja.Dalam pembelajaran Ekonomi, kegiatan mengomunikasikan dapat

dilakukan sebagai berikut, contoh:

Mempresentasikan hasil penerapan konsep manajemen dalam

kegiatan sekolah.

Membuat laporan hasil mencari informasi tentang masalah-masalah

ketenagakerjaan di Indonesia.

C. Model Pembelajaran Ekonomi

Model-model pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran

Ekonomi sehingga dapat membangkitkan kreativitas dan keingintahuan peserta

didik, antara lain Discovery Based Learning, Project Based Learning, dan

Problem Based Learning.

1. Discovery Learning

Discovery learning adalah teori belajar yang menempatkan peserta didik

sebagai pembelajar aktif dalam membangun pengetahuan yang

diharapkan. Langkah-langkah operasionalnya adalah sebagai berikut.

a. Menciptakan stimulus

Kegiatan penciptaan stimulus (rangsangan) dilakukan pada saat

peserta didik melakukan aktivitas mengamati fakta atau fenomena

dengan cara melihat, mendengar, membaca, atau menyimak. Fakta

yang disediakan dimulai dari yang sederhana hingga kompleks atau

fenomena yang menimbulkan kontroversi. Pada tahap ini, misalnya,

peserta didik mengamati berragam fakta tentang masalah-masalah

ekonomi yang terjadi di sekitarnya. Dengan melihat peserta didik

termotivasi untuk mencari tahu lebih lanjut tentang fakta dan

Page 13: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 10

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

fenomena tersebut dengan membaca dari berbagai sumber.

b. Menyiapkan pernyataan masalah

Tahap kedua, guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk

mengidentifikasi masalah-masalah yang relevan dengan bahan

pelajaran.Kemudian peserta didik memilih salah satu masalah dan

dirumuskan dalam bentuk pernyataan singkat. Dalam pembelajaran

kelangkaan, peserta didik merumuskan pernyataan masalah misalnya

“Kenapa sering terjadi kelangkaan BBM di Indonesia?”, atau

“Bagaimana cara mengatasi kelangkaan BBM di Indonesia?”

c. Mengumpulkan data/mencoba

Tahap ketiga, ketika eksplorasi berlangsung, peserta didik

mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya yang relevan untuk

membuktikan benar atau tidaknya pernyataan masalah tersebut.

Dalam hal ini informasi yang dikumpulkan berfungsi untuk

membuktikan pernyataan masalah dalam ketenagakerjaan.

Pembuktian ini dapat dilakukan dengan cara mengumpulkan

(collecting) berbagai informasi yang relevan, membaca literatur,

mengamati objek, wawancara dengan nara sumber, melakukan uji

coba dan sebagainya. Dengan demikian, peserta didik secara aktif

menemukan pengetahuan baru yang berhubungan dengan

permasalahan yang dihadapi. Dalam pembelajaran masalah ekonomi,

peserta didik mencari informasi tentang kelangkaan dan cara

mengatasinya secara teoritis, mewawancarai beberapa orang tentang

cara mengatasi kelangkaan BBM,

d. Mengolah Data

Tahap keempat, peserta didik melakukan pengolahan data dan

informasi yang telah diperoleh baik melalui wawancara, observasi, dan

metode lainnya, lalu ditafsirkan. Semua informasi yang telah

dikumpulkan, semuanya diolah, diacak, dan diklasifikasikan.

e. Memverifikasi data

Pada tahap ini peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat

Page 14: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 11

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

untuk membuktikan benar atau tidaknya jawaban atas pernyataan

masalah. Verifikasi bertujuan agar proses belajar akan berjalan dengan

baik dan kreatif. Berdasarkan hasil pengolahan dan tafsiran, atau

informasi yang ada, pernyataan terdahulu itu kemudian dicek, apakah

terjawab atau tidak, apakah terbukti atau tidak.

f. Menarik kesimpulan

Tahap generalisasi atau menarik kesimpulan adalah proses menarik

sebuah kesimpulan yang dapat dijadikan prinsip umum dan berlaku

untuk semua kejadian atau masalah yang sama, dengan

memperhatikan hasil verifikasi. Berdasarkan hasil verifikasi,

dirumuskan prinsip-prinsip yang mendasari generalisasi. Setelah

menarik kesimpulan, peserta didik harus memperhatikan proses

generalisasi yang menekankan pentingnya penguasaan materi

pelajaran atas makna dan kaidah atau prinsip-prinsip yang luas yang

mendasari pengalaman seseorang, serta pentingnya proses

pengaturan dan generalisasi dari pengalaman-pengalaman itu.

Pemilihan model discovery learning memerlukan persyaratan pendukung

untuk mereduksi kelemahan yang sering ditemukan, antara lain:

a. secara klasikal, peserta didik memiliki pengetahuan awal yang lebih

baik pada keterampilan berbicara dan menulis. Bagi peserta didik

yang kurang terampil, akan mengalami kesulitan dalam

mengungkapkan hubungan antara konsep-konsep, yang tertulis atau

lisan sehingga pada gilirannya akan menimbulkan frustrasi;

b. jumlah peserta didik tidak terlalu banyak, untuk memudahkan dalam

membantu mereka menemukan teori atau pemecahan masalah

lainnya;

c. pemilihan materi dengan kompetensi dominan pada pemahaman;

d. perlu fasilitas memadai seperti sumber, media, dan peralatan

pembelajaran.

Manfaat pemilihan model discovery learning antara lain:

a. membantu peserta didik untuk memperbaiki dan meningkatkan

Page 15: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 12

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

keterampilan-keterampilan dan proses-proses kognitif. Usaha

penemuan merupakan kunci dalam proses ini, seseorang tergantung

bagaimana cara belajarnya;

b. menguatkan pengertian, ingatan, dan transfer pengetahuan karena

pemerolehannya bersifat pribadi;

c. menimbulkan rasa senang pada peserta didik karena tumbuhnya rasa

penyelidikan dan berhasil;

d. memungkinkan peserta didik berkembang dengan cepat dan sesuai

dengan dengan kecepatannya sendiri;

e. menyebabkan peserta didik mengarahkan kegiatan belajarnya dengan

melibatkan akal dan motivasinya;

f. membantu peserta didik memperkuat konsep dirinya karena

memperoleh kepercayaan diri bekerjasama dengan yang lainnya;

g. membantu peserta didik menghilangkan keraguan karena mengarah

pada kebenaran yang final yang dialami dalam keterlibatan

kegiatannya;

h. mendorong peserta didik berpikir secara intuitif, inisiatif, dalam

merumuskan hipotesis;

i. dapat mengembangkan bakat, motivasi, dan keingintahuan;

j. kemungkinan peserta didik belajar dengan memanfaatkan belajar dari

berbagai jenis sumber belajar.

2. Project Based Learning

Pembelajaran berbasis proyek (PBL) merupakan metode belajar yang

menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan

mengintegrasikan pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam

beraktivitas secara nyata. Langkah-langkah operasionalnya adalah sebagai

berikut:

a. Menentukan pertanyaan mendasar.

Page 16: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 13

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Pada tahapan ini, guru memberikan pertanyaan yang dapat memberi

penugasan peserta didik dalam melakukan suatu aktivitas dengan cara

mengambil topik yang sesuai dengan realitas dunia nyata dan dimulai

dengan sebuah investigasi mendalam. Guru diharapkan dapat

mengangkat topik yang relevan untuk para peserta didik sesuai dengan

tuntutan kompetensi. Penyiapan pertanyaan dapat dilakukan diawal

semester agar dapat merancang kegiatan selanjutnya. Dalam

pembelajaran ekonomi misalnya siswa diminta membuat sebuah

kegiatan yang menggunakan konsep manajemen.

b. Mendesain perencanaan proyek

Perencanaan dilakukan secara kolaboratif antara pendidik dan peserta

didik. Dengan demikian, peserta didik diharapkan akan merasa

“memiliki” proyek tersebut. Perencanaan terdiri dari aturan main,

pemilihan aktivitas yang dapat mendukung dalam menjawab

pertanyaan esensial, pengintegrasian berbagai subjek yang mungkin,

dan alat dan bahan yang dapat diakses untuk membantu penyelesaian

proyek. Siswa mendesain perencanaa kegiatan yang menggunakan

konsep manajemen.

c. Menyusun Jadwal

Pendidik dan peserta didik secara kolaboratif menyusun jadwal aktivitas

dalam menyelesaikan proyek. Aktivitas pada tahap ini antara lain:

1. membuat timeline untuk menyelesaikan proyek,

2. membuat deadline penyelesaian proyek,

3. membawa peserta didik agar merencanakan cara yang baru,

4. membimbing peserta didik ketika mereka membuat cara yang tidak

berhubungan dengan proyek, dan

5. meminta peserta didik untuk membuat penjelasan (alasan) tentang

pemilihan suatu cara.

d. Memonitor kegiatan dan perkembangan proyek

Pendidik bertanggungjawab untuk memonitor aktivitas peserta didik

Page 17: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 14

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

selama menyelesaikan proyek. Monitoring dilakukan dengan cara

memfasilitasi peserta didik pada setiap proses. Dengan kata lain,

pemdidik berperan sebagai mentor pada saat peserta didik beraktivitas.

Rubrik dapat digunakan untuk mempermudah proses monitoring dan

merekam keseluruhan aktivitas peserta didik.

e. Menguji hasil

Penilaian dilakukan untuk membantu pendidik dalam mengukur

ketercapaian kompetensi dasar, serta mengevaluasi kemajuan masing-

masing peserta didik, memberi umpan balik tentang tingkat

pemahaman yang sudah dicapai peserta didik dan membantu pendidik

dalam menyusun strategi pembelajaran berikutnya.

f. Mengevaluasi kegiatan/pengalaman

Pada akhir pembelajaran, guru dan peserta didik melakukan refleksi

terhadapaktivitas dan hasil proyek yang sudah dijalankan. Proses

refleksi dilakukanbaik secara individu maupun kelompok. Pada tahap

ini, peserta didik dimintauntuk mengungkapkan perasaan dan

pengalamannya selama menyelesaikanproyek.guru dan peserta didik

mengembangkan diskusi dalam rangkamemperbaiki kinerja selama

proses pembelajaran, sehingga pada akhirnya diperoleh suatu temuan

baru (new inquiry) untuk menjawab permasalahan yang diajukan pada

tahap awal pembelajaran.

Pemilihan model Project Based Learning memerlukan dukungan

persyaratan untuk mereduksi kendala yang sering terjadi, antara lain:

a. peserta didik terbiasa dengan aktivitas pemecahan masalah sehingga

proyek tidak memakan waktu terlalu lama;

b. dukungan sarana dan perasarana memadai termasuk peralatan belajar;

c. pengaturan waktu dan jadwal kegiatan yang terkontrol;

d. perlunya kejelasan tugas dan hasil yang diharapkan dari kegiatan

proyek.

Page 18: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 15

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Manfaat pemilihan model pembelajaran Project Based Learning, antara

lain:

a. meningkatkan motivasi peserta didik untuk belajar;.

b. mendorong kemampuan peserta didik melakukan pekerjaan penting;

c. mengembangkan kemampuan peserta didik dalam memecahkan

masalah dan berpikir kritis;

d. mengembangkan keterampilan komunikasi, kolaborasi, dan pengelolaan

sumber daya;

e. memberikan pengalaman kepada peserta didik pembelajaran dan

praktik dalam mengorganisasi proyek dan membuat alokasi waktu serta

sumber-sumber lain seperti perlengkapan untuk menyelesaikan tugas;

f. melibatkan para peserta didik untuk belajar mengambil informasi dan

menunjukkan pengetahuan yang dimiliki dan kemudian

mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

g. membuat suasana belajar menyenangkan sehingga peserta didik

maupun guru menikmati proses pembelajaran.

3. Problem Based Learning (PBL)

a. Langkah pembelajaran yang mengkondisikan peserta didik pada

masalah.

Pembelajaran dimulai dengan menjelaskan tujuan pembelajaran dan

aktivitas-aktivitas yang akan dilakukan. Dalam Problem Based

Learning, tahapan ini sangat penting karena guru harus menjelaskan

dengan rinci apa yang akan dilakukan oleh peserta didik dan juga oleh

pendidik serta menjelaskan bagaimana guru akan mengevaluasi

proses pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk memberikan motivasi

agar peserta didik dapat mengerti pembelajaran yang akan dilakukan.

Ada empat hal yang perlu dilakukan dalam proses ini, yaitu:

1) tujuan utama pembelajaran menyelidiki masalah-masalah penting

dan bagaimana menjadi peserta didik yang mandiri,

Page 19: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 16

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

2) permasalahan dan pertanyaan yang diselidiki tidak mempunyai

jawaban mutlak “benar“, sebuah masalah yang rumit atau

kompleks mempunyai banyak penyelesaian dan seringkali

bertentangan,

3) selama tahap penyelidikan, peserta didik didorong untuk

mengajukan pertanyaan dan mencari informasi. Pendidik akan

bertindak sebagai pembimbing yang siap membantu, namun

peserta didik harus berusaha untuk bekerja mandiri atau dengan

temannya, dan

4) selama tahap analisis, peserta didik akan didorong untuk

menyatakan ide-idenya secara terbuka dan penuh kebebasan.

Semua peserta didik diberi peluang untuk berperan serta pada

penyelidikan dan menyampaikan ide-ide mereka.

b. Mengorganisasikan kegiatan pembelajaran.

Disamping mengembangkan keterampilan memecahkan masalah,

model Problem Based Learning juga mendorong peserta didik belajar

berkolaborasi. Dalam memecahkan suatu masalah sangat

membutuhkan kerjasama dan sharing antaranggota. Oleh sebab itu,

pendidik dapat memulai kegiatan pembelajaran dengan membentuk

kelompok-kelompok dan masing-masing kelompok akan memilih dan

memecahkan masalah yang berbeda. Prinsip-prinsip pengelompokan

peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dapat digunakan dalam

konteks ini seperti: kelompok harus heterogen, pentingnya interaksi

antaranggota, komunikasi yang efektif, adanya tutor sebaya, dan

sebagainya.

Peserta didik harus memonitor dan mengevaluasi kerja masing-masing

kelompok untuk menjaga kinerja dan dinamika kelompok selama

pembelajaran.Setelah peserta didik diorientasikan pada suatu masalah

dan telah membentuk kelompok belajar, guru dan peserta didik

menetapkan subtopik-subtopik yang spesifik, tugas-tugas penyelidikan,

dan jadwal.Tantangan utama bagi guru pada tahap ini adalah

mengupayakan agar semua peserta didik terlibat aktif dalam sejumlah

Page 20: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 17

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

kegiatan penyelidikan dan hasil-hasil penyelidikan ini dapat

menghasilkan penyelesaian terhadap permasalahan tersebut,

mengembangkan dan menyajikan hasil karya, serta memamerkannya.

c. Membimbing penyelidikan mandiri dan kelompok

Penyelidikan adalah inti dari Problem Based Learning.Setiap situasi

permasalahan memerlukan teknik penyelidikan yang berbeda, namun

pada umumnya melibatkan karakter yang identik, yakni pengumpulan

data dan eksperimen, perumusan hipotesis dan penjelasan, dan

pemecahan masalah.Pengumpulan data dan eksperimen merupakan

aspek yang sangat penting.Pada tahap ini, guru harus mendorong

peserta didik untuk mengumpulkan data dan melaksanakan

eksperimen (mental maupun aktual) sampai mereka betul-betul

memahami dimensi situasi permasalahan.Tujuannya adalah agar

peserta didik mengumpulkan cukup informasi untuk menciptakan dan

membangun ide mereka sendiri.

Guru membantu peserta didik untuk mengumpulkan informasi

sebanyak-banyaknya dari berbagai sumber dan mengajukan

pertanyaan tentang masalah dan ragam informasi yang dibutuhkan

untuk pemecahan masalah. Setelah peserta didik mengumpulkan

cukup data dan menentukan permasalahan tentang fenomena yang

mereka selidiki, mereka mulai merumuskan hipotesis, penjelasan, dan

pemecahan masalah.

Esensi dari tahap ini adalah guru mendorong peserta didik untuk

menyampaikan ide-idenya dan menerima ide mereka.Guru juga harus

mengajukan pertanyaan yang membuat peserta didik berpikir tentang

kelayakan hipotesis dan solusi yang mereka buat serta tentang kualitas

informasi yang dikumpulkan.

d. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Tahap penyelidikan diikuti dengan menciptakan artifak (hasil karya)

dan pameran.Artifak bisa berbentuk laporan tertulis, video, tape

(menunjukkan situasi masalah dan pemecahan yang diusulkan), model

(perwujudan secara fisik dari situasi masalah dan pemecahannya),

Page 21: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 18

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

program komputer, dan sajian multimedia.Tentunya kecanggihan

artifak sangat dipengaruhi oleh tingkat berpikir peserta didik.Langkah

selanjutnya, peserta didik memamerkan hasil karyanya dan pendidik

berperan sebagai organisator pameran. Akan lebih baik jika dalam

pemeranan ini, melibatkan peserta didik-peserta didik lainnya, Guru

lainnya, para orang tua, dan pihak lain yang dapat menjadi “penilai”

atau pemberi umpan balik.

e. Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah

Fase ini merupakan tahap akhir dalam Problem Based Learning.Fase

ini dimaksudkan untuk membantu peserta didik menganalisis dan

mengevaluasi proses pemecahan masalah mereka sendiri dan

keterampilan penyelidikan serta pola pikir yang mereka gunakan.

Selama fase ini, guru meminta peserta didik untuk merekonstruksi

pemikiran dan aktivitas yang telah dilakukan selama proses kegiatan

belajarnya.

D. Langkah-Langkah Pemilihan Model Pembelajaran

Pemilihan model-model pembelajaran di atas sebagai pelaksanaan pendekatan

saintifik pembelajaran memerlukan analisis yang cermat sesuai dengan

karakteristik kompetensi dan kegiatan pembelajaran dalam silabus.Pemilihan

model pembelajaran mempertimbangkan hal-hal berikut.

1. Karakteristik pengetahuan yang dikembangkan menurut kategori

pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural. Untuk pengetahuan

faktual dan konsepetual, guru dapat memilih Discovery Learning,

sedangkan untuk pengetahuan prosedural Project Based Learning dan

Problem Based Learning.

2. Karakteristik keterampilan yang tertuang pada rumusan kompetensi dasar

dari KI- 4. Untuk keterampilan abstrak, guru dapat memilih Discovery

Learning dan Problem Based Learning, sedangkan untuk keterampilan

konkrit menggunakan Project Based Learning.

3. Karakteristik sikap yang dikembangkan, baik sikap religious (KI-1) maupun

Page 22: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 19

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

sikap sosial (KI-2)

Berikut contoh matrik pemilihan model yang dapat digunakan sesuai dengan

dimensi pengetahuan dan keterampilan:

Tabel 2.1.

Matrik Pemilihan Model Berdasarkan Dimensi Pegetahuan dan Keterampilan

Dimensi Pengetahuan

Dimensi Keterampilan

Abstrak Konkrit

Faktual Discovery Learning Discovery Learning

Konseptual Discovery Learning Discovery Learning

Prosedural

Discovery Learning

Problem Based Learning

Discovery Learning

Problem Based Learning

Metakognitif

Discovery Learning

Project Based Learning

Problem Based Learning

Discovery Learning

Project Based Learning

Problem Based Learning

E. Penilaian Autentik dalam Pembelajaran Ekonomi

Penilaian autentik merupakan penilaian yang dilakukan secara komprehensif

untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output)

pembelajaran, yang meliputi ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Penilaian autentik menilai kesiapan peserta didik, serta proses dan hasil belajar

secara utuh. Keterpaduan penilaian ketiga komponen (input – proses – output)

tersebut akan menggambarkan kapasitas, gaya, dan hasil belajar peserta didik,

bahkan mampu menghasilkan dampak instruksional (instructional effect) dan

dampak pengiring (nurturant effect) dari pembelajaran.

Mata Pelajaran Ekonomi merupakan salah satu mata pelajaran yang ada pada

struktur kurikulum 2013, oleh sebab itu penilaian hasil belajar Ekonomi harus

dikembangkan sesuai dengan konsep penilaian Kurikulum 2013, yaitu penilaian

Page 23: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 20

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

autentik yang mencakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang

harus dicapai peserta didik secara terpadu.

Penilaian autentik dalam pembelajaran Ekonomi sebagai berikut;

1. Penilaian Kompetensi Sikap

Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui observasi, penilaian

diri (self assessment), penilaian teman sejawat/antarpeserta didik (peer

assessment), dan jurnal.

Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian diri, dan penilaian

antarpeserta didik adalah lembar pengamatan berupa daftar cek (checklist)

atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik, sedangkan pada

jurnal berupa catatan pendidik.Rubrik adalah daftar kriteria yang

menunjukkan kinerja, aspek-aspek atau konsep-konsep yang akan dinilai,

dan gradasi mutu, mulai dari tingkat yang paling sempurna sampai yang

paling rendah.

a) Observasi (pengamatan) merupakan teknik penilaian yang dilakukan

secara berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara

langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan pedoman

observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati.

Tabel 2.2

Contoh Lembar Observasi/Pengamatan Sikap

Materi : Manajemen

Kelas/Jurusan : X/IIS

No Nama Siswa

Aspek yang diamati

Nilai Predikat

1 2 3 4 5

1

2

3

… …

Page 24: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 21

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Aspek yang dinilai:

1. Keaktifan

2. Kerjasama

3. Keberanian berpendapat

4. Pengendalian diri

5. Menghormati pendapat orang lain

Skor penilaian :

Perolehan Nilai

Nilai = x 100

Skor Maksimal

Kriteria Nilai

A = 80 – 100 : Baik Sekali

B = 70 – 79 : Baik

C = 60 – 69 : Cukup

D = ‹60 : Kurang

b) Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta

didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam

konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa

lembar penilaian diri. Penggunaan teknik ini dapat memberi dampak

positif terhadap perkembangan kepribadian seseorang.

Tabel 2.3

Contoh Daftar Cek Penilaian Diri mengenai sikap

Nama Siswa

Kelas / Semester

:

:

..........................................

X / Ganjil

Teknik Penilaian : Penilaian diri .

Penilai : Diri sendiri

No. Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor Selalu Sering

Kadang-Kadang

Tidak Pernah

1. Bersyukur terhadap sumber daya yang dimiliki

2. Tidak merasa iri hati terhadap

Page 25: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 22

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

No. Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor Selalu Sering

Kadang-Kadang

Tidak Pernah

sumber daya yang dimiliki orang lain.

3. Bersikap jujur dalam memenuhi kebutuhan ekonomi

4. Disiplin dalam melakukan prinsip ekonomi

5. Peduli terhadap kelestarian sumber daya alam

Jumlah Skor

Keterangan Nilai Nilai Akhir

Pilihan

Selalu

Sering

Kadang-kadang

Tidak pernah

Positif

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Negatif

= Skor 1

=Skor 2

= Skor 3

= Skor 4

Skor yang

diperoleh

----------------

X 100 = ---

Skor maksimal

Catatan:

………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

c) Penilaian antarteman merupakan teknik penilaian dengan cara meminta

peserta didik untuk saling menilai temannya terkait dengan pencapaian

kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian

antarpeserta didik.

Page 26: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 23

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Tabel 2.4

Contoh Penilaian antar Teman

Nama Peserta didik yang dinilai

Kelas/Semester

:

:

...............................

X / Ganjil

Teknik Penilaian : Penilaian Antarteman

Petunjuk:

Dibuat kelompok peserta didik dengan anggota masing-masing 3-4

orang.

Tiap-tiap anggota kelompok menilai anggota lain dalam

kelompoknya, termasuk menilai dirinya sendiri.

Membuat rekap penilaian untuk tiap-tiap peserta didik dalam

kelompok secara keseluruhan.

No. Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor Se

lalu

Se

ring

Kadang-

kadang

Tidak Pernah

1 Mensyukuri sumber daya yang dimiliki

2 Santun terhadap teman dan guru

3 Jujur dalam melakukan kegiatan ekonomi (konsumsi)

4 Hemat dalam memanfaatkan sumber daya

5 Mandiri dalam memenuhi kebutuhan ekonomi

Page 27: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 24

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

No. Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor Se

lalu

Se

ring

Kadang-

kadang

Tidak Pernah

6 Tanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang telah ditetapkan

7 Dst.

Jumlah Skor

Keterangan Nilai Nilai Akhir

Pilihan

Selalu

Sering

Kadang-kadang

Tidak pernah

Positif

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Negatif

= Skor 1

= Skor 2

= Skor 3

= Skor 4

Skor yang diperoleh ---------------X 100 = ----- Skor maksimal

Catatan:

…………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………….............................................

d) Jurnal merupakan catatan pendidik terhadap sikap peserta didik di

dalam dan di luar kelas, yang berisi informasi hasil pengamatan

tentang kekuatan dan kelemahan peserta didik yang berkaitan dengan

sikap dan perilaku. Jurnal dapat memuat penilaian terhadap peserta

didik pada aspek tertentu secara kronologis.

Pembuatan jurnal bisa dilakukan dalam 2 model:

1) Model Pertama

Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):

Page 28: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 25

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

a) Tulislah identitas peserta didik yang diamati

b) Tulislah tanggal pengamatan.

c) Tulislah aspek yang diamati oleh guru.

d) Ceritakan kejadian-kejadian yang dialami oleh Peserta didik baik

yang merupakan kekuatan Peserta didik maupun kelemahan

Peserta didik sesuai dengan pengamatan guru terkait dengan

Kompetensi Inti.

e) Tulislah dengan segera kejadian

f) Setiap kejadian per anak ditulis pada kartu yang berbeda.

g) Simpanlah kartu tersebut di dalam folder masing-masing Peserta

didik

Berikut ini contoh format jurnal model kesatu :

Gambar 2.1.

Contoh Format Jurnal Model Kesatu

G

Lihat petunjuk penskoran pedoman observasi sikap

2) Model Kedua

Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):

a) Tulislah Aspek yang diamati

b) Tulislah identitas peserta didik yang diamati

c) Tulislah tanggal pengamatan.

Jurnal

Nama Peserta Didik : ………………………….

Nomor peserta Didik : ………………………….

Tanggal : ………………………….

Aspek yang diamati : ………………………….

Kejadian : ………………………….

Guru:

……………………………………………………………………….

……………………………………………………………………….

……………………………………………………………………….

Page 29: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 26

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

d) Tulislah aspek yang diamati oleh guru.

e) Ceritakan kejadian-kejadian yang dialami oleh Peserta didik baik

yang merupakan kekuatan Peserta didik maupun kelemahan

Peserta didik sesuai dengan pengamatan guru terkait dengan

Kompetensi Inti.

f) Tulislah dengan segera kejadian yang diamati

g) Setiap kejadian per anak ditulis pada kartu yang berbeda.

h) Simpanlah kartu tersebut di dalam folder masing-masing Peserta

didik

Tabel 2.5

Contoh Format Jurnal

Nama Peserta Didik : ………………..

Aspek yang diamati : ………………..

No. Hari/ Tanggal Kejadian Keterangan

2. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

Pendidik menilai kompetensi pengetahuan melalui tes tulis, tes lisan, dan

penugasan.

a) Tes tulis merupakan seperangkat pertanyaan atau tugas dalam bentuk

tulisan yang direncanakan untuk mengukur atau memperoleh

informasi tentang kemampuan peserta tes. Tes tulis menuntut adanya

respon dari peserta tes yang dapat dijadikan sebagai representasi dari

kemampuan yang dimilikinya.

Instrumen tes tulis berupa soal pilihan ganda, isian, jawaban singkat,

benar-salah, menjodohkan, dan uraian.Instrumen uraian dilengkapi

pedoman penskoran.Bentuk soal yang sering digunakan di SMA adalah

pilihan ganda dan uraian.Butir soal pilihan ganda terdiri atas pokok

Page 30: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 27

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

soal (stem) dan pilihan jawaban (option). Untuk tingkat SMA biasanya

digunakan 5 (lima) pilihan jawaban. Dari kelima pilihan jawaban

tersebut, salah satu adalah kunci (key) yaitu jawaban yang benar atau

paling tepat, dan lainnya disebut pengecoh (distractor).

b) Tes lisan merupakan pemberian soal/pertanyaan yang menuntut

peserta didik menjawabnya secara lisan. Instrumen tes lisan disiapkan

oleh pendidik berupa daftar pertanyaan yang disampaikan secara

langsung dalam bentuk tanya jawab dengan peserta didik.

c) Penugasan berupa tugas pekerjaan rumah dan/atau projek yang

dikerjakan secara individu atau kelompok sesuai dengan karakteristik

tugas.

3. Penilaian Kompetensi Keterampilan

Pendidik menilai kompetensi keterampilan melalui penilaian kinerja, yaitu

penilaian yang menuntut peserta didik mendemonstrasikan suatu

kompetensi tertentu dengan menggunakan tes praktik, projek, dan

penilaian portofolio.Instrumen yang digunakan berupa daftar cek atau skala

penilaian (rating scale) yang dilengkapi rubrik.

a) Tes praktik adalah penilaian yang menuntut respon berupa

keterampilan melakukan suatu aktivitas atau perilaku sesuai dengan

tuntutan kompetensi.

Tabel 2.6

Contoh Rubrik Tes Praktik

Nama Peserta didik : : …………………………………………

Kelas / Semester : : X / Ganjil

Teknik Penilaian : : Tes Performance terhadap praktik menyimulasikan unsur pengaman uang

Penilai : : Guru

Kriteria Penilaian : 1.Ketepatan contoh

2. Argumentasi

3. Sikap

Page 31: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 28

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

No. Nama Siswa

Kriteria Penilaian

Nilai Ketepatan

contoh Argumentas

i Sikap

Rubrik Penilaian

Keterangan Nilai Nilai Akhir

Sangat Baik

Baik

Cukup Baik

Kurang Baik

= Skor 4

= Skor 3

= Skor 2

= Skor 1

Skor yang diperoleh ----------------- X 100 = .. Skor maksimal

Catatan:

…………………………………………………………………………………………………………………………………………...........................................................................

b) Projek adalah tugas-tugas belajar (learning tasks) yang meliputi

kegiatan perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan secara tertulis

maupun lisan dalam waktu tertentu.

Dalam penilaian projek setidaknya ada 3 (tiga) hal yang perlu

dipertimbangkan yaitu pengelolaan, relevansi, dan keaslian.

Page 32: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 29

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Pengelolaan yaitu kemampuan peserta didik dalam memilih topik,

mencari informasi dan mengelola waktu pengumpulan data serta

penulisan laporan,

Relevansi yaitu kesesuaian dengan mata pelajaran dengan

mempertimbangkan tahap pengetahuan, pemahaman, dan

keterampilan dalam pembelajaran,

Keaslian. Projek yang dilakukan peserta didik harus merupakan

hasil karyanya sendiri dengan mempertimbangkan kontribusi guru

berupa bimbingan dan dukungan terhadap projek peserta didik.

Contoh Penilaian Proyek:

Kompetensi Dasar : 4.4 Melakukan penelitian tentang pasar dan

terbentuknya harga pasar dalam perekonomian

Jenis Tugas : Proyek

Melakukan kegiatan transaksi pembelian barang di

berbagai jenis pasar dengan proses tawar menawar

Indikator :

1. Melakukan tawar menawar di berbagai jenis pasar

2. Melaporkan hasil praktek tawar menawar dengan menggunakan

multimedia

Tugas Proyek

1. Tugas dilakukan secara kelompok, 4 orang perkelompok (sesui dengan

kondisi)

2. Buatlah perencanaan kegiatan transaksi pembelian barang di pasar

tradisional dan pasar modern

3. Lakukan tawar menawar pada kegiatan tersebut

4. Buat laporan hasil proyek berupa rekaman video kegiatan dan secara

Page 33: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 30

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

tertulis dengan ketentuan: diketik pada kertas A4, 1½ spasi, lengkapi

dengan tema proyek, langkah pengerjaan proyek, hasil proyek, penjelasan

proyek, kesimpulan. Format laporan terlampir

5. Sudah selesai untuk dipresentasikan 1 minggu sejak tanggal penugasan.

Tabel 2.7

Contoh Pedoman Penskoran Penilaian Proyek

ASPEK

KRITERIA DAN SKOR

3 2 1

Pengurutan dan kelengkapan isi laporan

Jika urutan isi laporan urut mulai cover sampai daftar pustaka, dan isi laporan lengkap dan sesuai format

Jika urutan isi laporan ada yang kurang terurut, atau ada isi yang kurang lengkap

Jika urutan isi laporan tidak terurut dan isinya tidak lengkap

Tema Jika tema yang diangkat sesuai dengan yang diinginkan

Jika tema yang diangkat kurang sesuai dengan yang diinginkan

Jika tema yang diangkat tidak sesuai dengan yang diinginkan

Hasil Proyek Jika hasil proyek sesuai dengan yang diinginkan dan menarik

Jika hasil proyek tidak sesuai dengan yang diinginkan tapi kurang menarik

Jika hasil proyek tidak sesuai

Penjelasan Penjelasan lengkap, sesuai dan rinci

Penjelasan kurang lengkap, kurang sesuai atau kurang rinci

Penjelasan tidak lengkap

Page 34: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 31

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

ASPEK

KRITERIA DAN SKOR

3 2 1

Video Audio dan visual video jelas, lengkap dan menarik.

Audio dan visual video kurang jelas, kurang lengkap dan kurang menarik.

Audio dan visual video tidak jelas, tidak lengkap dan tidak menarik.

Tabel 2.8

Contoh Penilaiaan Proyek

Materi : Harga Pasar

Kelas/Peminatan : X/IPS-Lintas Minat

No Kelompok

Aspek yang diamati

Nilai Predikat

a b c d e

1 Kelompok 1

2 Kelompok 2

3 Kelompok 3

4 Kelompok 4

… …

Aspek yang

dinilai :

a. Laporan

b. Tema

c. Hasil Proyek

d. Penjelasan

e. Video

Skor :

1 = cukup

2 = sedang

3 = baik

Perolehan Nilai Nilai = x 100

Skor Maksimal

Predikat Nilai

A = 80 – 100 : Baik Sekali

B = 70 – 79 : Baik

C = 60 – 69 : Cukup

D = ‹60 :Kurang

Page 35: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 32

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

c) Penilaian portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang

didasarkan pada kumpulan informasi yang menunjukkan

perkembangan kemampuan peserta didik dalam satu periode tertentu.

Informasi tersebut dapat berupa karya peserta didik dari proses

pembelajaran yang dianggap terbaik oleh peserta didik.

Penilaian portofolio pada dasarnya menilai karya-karya peserta didik

secara individu pada satu periode untuk suatu matapelajaran.Pada

akhir suatu periode hasil karya tersebut dikumpulkan dan dinilai oleh

guru bersama peserta didik.Berdasarkan informasi perkembangan

tersebut, guru dan peserta didik dapat menilai perkembangan

kemampuan peserta didik dan terus melakukan perbaikan. Dengan

demikian, portofolio dapat memperlihatkan perkembangan kemajuan

belajar peserta didik melalui karyanya.

Page 36: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

33

BAB III

ANALISIS KOMPETENSI

A. Kompetensi

Kurikulum berbasis kompetensi menekankan pada pencapaian kompetensi

yang dirumuskan dalam standar kompetensi lulusan, komptensi inti dan

kompetensi dasar.Oleh karena itu fokus pertama dan utama bagi guru dalam

menyiapkan pembelajaran adalah melakukan analisis pada ketiga kompetensi

itu. Dari analisis itulah akan diperoleh penjabaran materi pembelajaran,

kegiatan pembelajaran, dan penilaian yang diperlukan.

Standar kompetensi lulusan adalah muara utama pencapaian yang dituju

semua mata pelajaran pada jenjang tertentu.Sedangkan kompetensi inti adalah

pijakan pertama pencapaian yang dituju semua mata pelajaran pada tingkat

kompetensi tertentu.Penjabaran kompetensi inti untuk tiap mata pelajaran

tersaji dalam rumusan kompetensi dasar.

Rumusan standar kompetensi lulusan seperti yang tercantum pada Peraturan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 tahun 2013 untuk tingkat SMA

adalah sebagai berikut.

Tabel 3.1

Kompetensi Inti kelas X

Dimensi Kualifikasi Kemampuan

Sikap Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Pengetahuan Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,dan metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi,seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab serta dampak fenomena dan kejadian.

Keterampilan Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri.

Page 37: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 34

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Kompetensi inti tingkat SMA terdiri atas dua tingkatan, yaitu tingkat

kompetensi ke lima yang mencakup kelas X dan kelas XI, dan tingkat

kompetensi ke enam untuk kelas XII. Rumusan kompetensi yang relevan bagi

kelas X sesua Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun

2013 tentang Standar Isi adalah sebagai berikut;

Tabel 3.2

Kompetensi Inti Kelsa XI dan XII

Kompetensi Deskripsi Kompetensi

Sikap Spiritual 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

Sikap Sosial 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,

tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Pengetahuan 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis

pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

Keterampilan 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret

dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan

Page 38: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 35

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

B. Mengkaji keterkaitan KI dan KD dalam silabus maupun buku (buku

guru dan buku siswa);

Mengkaji keterkaitan KI dan KD dalam silabus maupun buku secara umum

dapat digambarkn dengan bagan 1 sebagai berikut;

Gambar 3.1

KI dan KD dalam silabus maupun buku

PenjelasanBagan 1;

1. Kegiatan diawali dengan analisis keterkaitan antar KI dan KD sebagai

berikut;

a. KI-3 dan KI-4 merupakan kompetensi pengetahuan dan keterampilan

yang harus dicapai oleh peserta didik melalui kegiatan pembelajaran

(though curriculum) yang akan memberikan pengalaman belajar secara

langsung (direct teaching) kepada peserta didik.

b. KI-1 dan KI-2 merupakan kompetensi sikap religius dan sikap sosial

yang harus dicapai peserta didik sebagai dampak pengiring (nurturant

effects) yang merupakan pengalaman belajar tidak langsung (indirect

teaching)

c. Keempat kompetensi tersebut harus merupakan hasil pembelajaran

secara utuh atau teerpadu.

Untuk mencapai ke-empat kompetensi tersebut, dalam setiap kegiatan

pembelajaran dikembangkan indikator pencapain kompetensi (IPK) yang

menggambarkan karakteristik, ciri-ciri, perbuatan, atau respon yang harus

ditunjukkan atau dilakukan oleh peserta didik dan digunakan sebagai

Page 39: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 36

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

penanda/indikasi pencapaian kompetensi dasar. Indikator Pencapaian

Kompetensi (IPK) adalah perilaku yang dapat diukur dan/atau diobservasi untuk

menunjukkan ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penilai-

an mata pelajaran. Indikator pencapaian kompetensi dapat dirumuskan

dengan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan diukur,

yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Contoh pengembangan IPK;

a. Kompetensi Spiritual

Kompetensi Inti

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian

Kompetensi

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

1.1 Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan kebutuhan

Bersyukur dalam rangka pemenuhan kebutuhan

Mengamalkan ajaran agama yang dianutnya (misalnya; berdo’a awal dan akhir pembelajaran dan melaksanakan ibadah ritual)

1.2 Mengamalkan ajaran agama dalam memanfaatkan produk bank dan lembaga keuangan bukan bank serta dalam pengelolaan koperasi

b. Kompetensi Sosial

Kompetensi Inti

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian

Kompetensi

1. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,

2.1 Bersikap jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, kreatif, mandiri, kritis dan analitis dalam mengatasi permasalahan ekonomi

Menunjukkan perilaku jujur,

Menunjukkan perilaku disiplin,

Menunjukkan perilaku tanggungjawab,

Menunjukkan perilaku peduli,

Menunjukkan perilaku kreatif,

Menunjukkan perilaku

2.2 Menunjukkan perilaku jujur,

Page 40: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 37

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Kompetensi Inti

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian

Kompetensi

responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

disiplin, tanggung jawab, kerjakeras, sederhana, mandiri, adil, berani, peduli dalam melakukan kegiatan ekonomi

mandiri,

Menunjukkan perilaku kritis,

Menunjukkan perilaku kerja keras,

Menunjukkan perilaku sederhana,

Menunjukkan perilaku adil, dan/atau

Menunjukkan perilaku berani.

c. Kompetensi Pengetahuan

Kompetensi Inti Kompetensi

Dasar Indikator Pencapaian

Kompetensi

3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan

3.1 Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi

Menjelaskan pengertian ilmu ekonomi

Mengklasifikasi pembagian ilmu ekonomi

Menganalisis prinsip ekonomi

Page 41: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 38

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Kompetensi Inti Kompetensi

Dasar Indikator Pencapaian

Kompetensi

kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

d. Kompetensi Ketrampilan

Kompetensi Inti Kompetensi

Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

4.1 Menyajikan konsep ilmu ekonomi

Merangkum konsep ilmu ekonomi (pengertian, pembagian dan prinsip) dari berbagai sumber

Membuat peta konsep ilmu ekonomi (pengertian, pembagian dan prinsip)

Mendiskusikan peta konsep ilmu ekonomi (pengertian, pembagian dan prinsip)

Mempresentasikan konsep ilmu ekonomi (pengertian, pembagian dan prinsip)

2. Aloksi waktu/Alat/Bahan/Media

a. Alokasi waktu diambil jumlah yang sesuai dengan silabus

b. Sumber/Alat/media; jika hasil kajian analisis memiliki perbedaan

dengan yang tercangtum di salabus, maka dilakukn peneyesuain dengn

hasil kajian (sesuai karakteristik materi pemeblajaran)

Page 42: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 39

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

3. Pengembangan Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran dikembangkan sesuai dengan tuntutan KD-3. Guru

dapat mengembangkan materi pembelajaran yang sudah tercntum di

silabus sesuai dengan karakteristik peserta didik. Pengembangan materi

pembelajaran merujuk pada materi pokok dalam silabus dan kompetensi

dasar yang termuat dalam kompetensi inti ketiga (pengetahuan). Dalam

penjabaran materi pembelajaran tetap diperlukan untuk melihat linierisai

dengan kompetensi inti keempat (keterampilan).

Guru juga harus dapat mengembangkan materi yang kontekstual, baik

materi yang sudah tercantum dalam buku maupun pengembangan

dengan menggunakan sumber lain. Materi yang kontekstual dapat

mengintegrasikan muatan lokal yang mencakup keunggulan lingkungan

setempat atau materi kekinian yang sedang menjadi pembicaraan.

Selanjutnya guru juga harus mencari materi dari buku atau

mengembangkannya dari sumber lain yang dapat diaktualisasikan dalam

kegiatan kepramukaan. Dari materi tersebut dibuat suatu kegiatan yang

berisi nilai-nilai kepramukaan untuk diserahkan dan dilaksanakan kepada

dan oleh Pembina Pramuka pada saat kegiaatan kepramukaan yang

terjadwal.

Contoh aktualisasi Ekonomi dalam kegiatan kepramukaan;

Menerapkan konsep manajemen dalam organisasi dan kegiatan

kepramukaan. Kegiatan ini akan melatih kemampuan mengolah, menalar,

dan menyaji serta keterampilan berfikir dan bertindak dalam ranah

konkret.

Selain itu juga materi dikembangkan agar siswa memiliki Lower Order

Thinking Skills (LOTS) dan Higher Order Thinking Skills (HOTS), misalnya;

a. Menjawab pertanyaan tentang pengertian permintaan (LOTS)

b. Menganalisis hubungan antara peran bank, LKBB, Bank Sentral, dan

OJK (HOTS)

4. Pengembangan kegiatan pembelajaran. Guru dapat mengembangkan

kegiatan pembelajaran yang sudah tercntum di silabus sesuai dengan hasil

Page 43: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 40

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

kajian terhadap materi pembelajaran dikaitkan dengan hasil kajian

terhadap KI-2 dan KI-2.

Kegiatan pembelajaran terdiri atas;

a. Kegiatan pendahuluan dapat berupa orientasi/penyiapan peserta didik

dalam menghadapi pembelajaran, pemberian motivasi, dan

pembahasan pengetahuan prasyarat.

b. Kegiatan Inti, mencakup kegiatan:

Mengamati adalah kegiatan yang dilakukan dengan

memaksimalkan panca indra, dapat dilakukan anatara dengan

cara melihat, mendengar, membaca, menyentuh, atau menyimak.

Contoh:

Kegiatan Pembelajaran

Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

Membaca pengertian ilmu ekonomi, pembagian ilmu ekonomi, dan prinsip ekonomi dari berbagai sumber belajar yang relevan

Mencari informasi tentang perkembangan ekonomi secara umum (baik dalam bentuk table, deskripsi, grafik, dsb)

Melihat video atau gambar beberapa contoh sumber daya ekonomi yang ada

Mencari informasi mengenai definisi ilmu ekonomi dari beberapa ahli

Mengamati perilaku pelaku ekonomi dalam menerapkan prinsip ekonomi

Menanya adalah mengajukan pertanyaan tentang informasi yang

tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk

mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati.

Contoh:

Kegiatan Pembelajaran

Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pengertian ilmu

Mengajukan pertanyaan, berkaitan dengan : Perkembangan ekonomi berkaitan dengan

sumber daya ekonomi. Pentingnya mempelajari ilmu ekonomi.

Page 44: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 41

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Kegiatan Pembelajaran

Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

ekonomi, pembagian ilmu ekonomi, dan prinsip ekonomi

Apa saja yang dipelajari dalam ilmu ekonomi.

Bagaimana para pelaku ekonomi menerapkan prinsip ekonomi.

Mengumpulkan data adalah melakukan eksperimen, membaca

sumber lain selain buku teks, mengamati objek/kejadian, dan

aktivitas wawancara dengan nara sumber

Contoh:

Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

Mengumpulkan data/informasi tentang pengertian ilmu ekonomi, pembagian ilmu ekonomi dan prinsip ekonomi dari berbagai sumber yang relevan

Mengidentifikasi permasalahan-permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh para pelaku ekonomi

Mengumpulkan informasi tentang pengertian ilmu ekonomi menurut beberapa ahli

Mengkaji pembagian ilmu ekonomi

Mengumpulkan contoh-contoh ekonomi deskriftif, teori ekonomi, dan ekonomi terapan.

Mengasosiasi adalah mengolah informasi yang sudah dikumpulkan

baik terbatas dari hasil kegiatan mengumpulkan/eksperimen

maupun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan

mengumpulkan informasi.

Contoh:

Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

Menganalisis dan menyimpulkan informasi/data serta membuat hubungan antara pengertian Ilmu ekonomi, pembagian Ilmu ekonomi, dan prinsip ekonomi

Menyimpulkan pengertian ilmu ekonomi,

Menganalisis bidang kajian teori ekonomi makro dan mikro, ekonomi deskriftif dan terapan

Menafsirkan contoh ekonomi deskriftif

Page 45: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 42

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

Menganalisis prinsip ekonomi yang dilakukan oleh para pelaku ekonomi

Mengomunikasikan adalah menyampaikan hasil pengamatan,

kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau

media lainnya

Contoh:

Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran (RPP)

Mengkomunikasikan hasil analisis dan simpulan tentang konsep dasar ilmu ekonomi dalam berbagai bentuk media (lisan dan tulisan)

Membuat laporan tertulis Mempresentasikan konsep ekonomi

dalam bentuk media (lisan dan tulisan)

5. Mengembangkan rencana penilaian yang mencakup penilaian kompetensi

sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan tujuan pembelajaran.

Catatan:

Agar lebih jelas bagaimana merancang dan menyusun, serta melaksanakan

penilaian, lihat naskah Model Penilaian di SMA).

Page 46: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

43

BAB IV

PENUTUP

Efektivitas pembelajaran merupakan indikator keberhasilan belajar, artinya bahwa

semakin efektif kegiatan pembelajaran maka hasil belajar semakin berkualitas dan

sebaliknya semakin tidak efektif pembelajaran maka berdampak hasil belajar yang

tidak optimal.

Kurikulum 2013 mengembangkan dua modus proses pembelajaran yaitu proses

pembelajaran langsung dan proses pembelajaran tidak langsung. Proses

pembelajaran langsung adalah proses pendidikan di mana peserta didik

mengembangkan pengetahuan, kemampuan berpikir dan keterampilan psikomotorik

melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang dalam silabus dan

RPP berupa kegiatan-kegiatan pembelajaran. Dalam pembelajaran langsung peserta

didik melakukan kegiatan belajar dengan pendekatan saintifik yaitu melalui

mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi atau menganalisis,

dan mengomunikasikan apa yang sudah ditemukannya dalam kegiatan analisis. Oleh

karena itu fokus pertama dan utama bagi guru dalam menyiapkan pembelajaran

adalah melakukan analisis pada tiga kompetensi yaitu kompetensi lulusan,

kompetensi inti, dan kompetensi dasar. Dari analisis itu akan diperoleh penjabaran

materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian yang diperlukan.

Pembelajaran tidak langsung adalah proses pendidikan yang terjadi selama proses

pembelajaran langsung tetapi tidak dirancang dalam kegiatan khusus. Pembelajaran

tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap. Baik pembelajaran

langsung maupun pembelajaran tidak langsung terjadi secara terintegrasi dan tidak

terpisah. Pembelajaran langsung berkenaan dengan pembelajaran yang menyangkut

KD-KDdari KI-3 (pengetahuan) dan KI-4 (keterampilan). Keduanya dikembangkan

secara bersamaan dalam suatu proses pembelajaran dan menjadi wahana untuk

mengembangkan KD pada KI-1 dan KI-2 yang merupakan kompetensi sikap spiritual

dan sikap sosial.

Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan rencana pelaksanaan

pembelajaran (RPP) yang dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun

kelompok yang mengacu pada Silabus.

Page 47: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA 44

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

Dalam hal ini, strategi pembelajaran sangat diperlukan dalam menunjang

terwujudnya seluruh kompetensi yang dimuat dalam Kurikulum 2013 agar KI-1, KI-2,

KI-3, dan KI-4 dapat tercapai secara terintegrasi.

Untuk menyiapkan kemampuan guru dalam merancang dan melaksanakan

pembelajaran saintifik serta melakukan penilaian autentik menggunakan silabus

sebagai acuan, perlu penjabaran operasional antara lain dalam mengembangkan

materi pembelajaran yang memuat fakta, konsep, prinsip dan prosedur. Selanjutnya

mengembangkan langkah alternatif pembelajaran serta merancang dan

melaksanakan penilaian autentik. Sedangkan strategi penilaian disiapkan untuk

memfasilitasi guru dalam mengembangkan pendekatan, teknik dan instrumen

penilaian hasil belajar dengan pendekatan autentik.

Page 48: Pembelajaran E K O N O M I · PDF fileC. Model Pembelajaran Ekonomi ... Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang ... dan project based learning

Naskah Pembelajaran Ekonomi Kurikulum 2013 di SMA

©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah

45

DAFTAR PUSTAKA

Anderson, Le.W. dan Kreathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy For Learning, Teaching, And Assesssing: A Revision of Bloom,s Taxonomy of Educational Objectives. New York. Longman.

Bruner, J. (1996). The Culture of Education. Cambridge, MA: Harvard University

Press. Calabrese Barton, A. (1998).Reframing “science for all” through the politics of

poverty.Educational Policy, 12, 525-541. http://www.ase.org.uk/documents/principles-and-big-ideas-of-science-education Harding, S. (1998). Is Science Multicultural? Postcolonialisms, Feminisms, and

Epistemologies. Bloomington: Indiana University Press. Kemendikbud (2013).Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013 tentang perubahan

atas PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional pendidikan (Lembar Negara RI Tahun 2013 No.71, Tambahan Lembar Negara). Jakarta.

Kemendikbud (2013).Permendikbud No.54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi

Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta Kemendikbud (2013).Permendikbud No.64 Tahun 2013 tentang Standar Isi

Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta Kemendikbud (2013).Permendikbud No.65 Tahun 2013 tentang Standar proses

Pendidkan Dasar dan Menengah. Jakarta Kemendikbud (2014).Permendikbud No.66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian

Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta Kemendikbud (2013).Permendikbud No.69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan

Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. Jakarta Kemendikbud (2013).Permendikbud No.69 Tahun 2013 tentang Implementasi

Kurikulum.Jakarta UU No 20 tahun 2003 tentang Sisten Pendidikan Nasional (lembar Negara RI tahun

2003 No. 78, Tambahan lembar Negara RI No. 4301). Jakarta Young, Jolee. And Elaine Chapman (2010).Generic Competency Frameworks: a Brief

Historical Overview. Education Research and Perspectives, Vol.37. No.1. The University of Western Australia.