PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH...

13
PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT DIHADAPAN NOTARIS DAN AKIBAT HUKUMNYA Tesis Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Magister Kenotariatan Oleh : EKO HARIYANTI NIM. S351208010 PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

Transcript of PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH...

Page 1: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

i

PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT DIHADAPAN

NOTARIS DAN AKIBAT HUKUMNYA

Tesis

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister

Program Magister Kenotariatan

Oleh :

EKO HARIYANTI

NIM. S351208010

PROGRAM MAGISTER KENOTARIATAN

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

Page 2: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

ii

Page 3: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

iii

Page 4: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

iv

Page 5: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

v

MOTTO

“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat;

ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.”

“Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari,

mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.”

( Matius 7 ayat 7-8)

“Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang sebab Aku ini

Allahmu, Aku akan meneguhkan bahkan akan menolong engkau; Aku akan

memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.”

(Yesaya 41 ayat 10)

Hati yang penuh syukur bukan saja merupakan kebajikan yang terbesar,

melainkan merupakan induk dari segala kebajikan yang lain.

(Mario Teguh)

Page 6: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan

rahmat-Nya penulis akhirnya dapat menyelesaikan tesis ini untuk memenuhi

sebagian persyaratan mencapai derajad Magister Kenotariatan Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta. Adapun judul penelitian tesis ini adalah

“PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT DIHADAPAN

NOTARIS DAN AKIBAT HUKUMNYA“.

Membuat wasiat (testament) adalah perbuatan hukum, seseorang

menentukan tentang apa yang terjadi dengan harta kekayaannya setelah

meninggal dunia. Harta warisan seringkali menimbulkan berbagai masalah hukum

dan sosial, oleh karena itu memerlukan pengaturan dan penyelesaian secara tertib

dan teratur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada

Pasal 930 KUHPerdata, menyatakan bahwa “Dalam satu-satunya akta, dua orang

atau lebih tak diperbolehkan menyatakan wasiat mereka, baik untuk mengaruniai

seorang ke tiga, maupun atas dasar penyataan bersama atau bertimbal balik.”

Ketetapan dalam wasiat (testament) memiliki 2 (dua) ciri, yaitu dapat dicabut dan

berlaku berhubung dengan kematian seseorang. Bagi ketetapan kehendak yang

memiliki dua ciri itu maka bentuk testament adalah syarat mutlak. Pembuatan

suatu testament terikat oleh bentuk dan cara tertentu kalau diabaikan dapat

menimbulkan batalnya testament.

Selama proses penyusunan tesis ini, penulis banyak mendapat bantuan,

bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini

perkenankanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H Ravik Karsidi. M.S, selaku Rektor Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

2. Bapak Prof. Dr. Supanto, S.H., M..Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Sebelas Maret Surakarta sekaligus selaku pembimbing utama

dalam penulisan tesis ini yang telah memberikan waktu, tenaga, bimbingan

dan memberikan berbagai masukan serta saran dalam menyusun tesis ini.

Page 7: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

vii

3. Bapak Burhanudin Harahap, S.H., M.H., M.SI., Ph.D, selaku Ketua Program

Studi Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Ibu Diana Tantri Cahyaningsih, S.H., M.Hum, selaku pembimbing tesis yang

telah memberikan waktu, tenaga, bimbingan dan memberikan berbagai

masukan serta saran dalam menyusun tesis ini.

5. Para Guru Besar beserta Segenap dosen pada Program Studi Kenotariatan

Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan

ilmunya, sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Program Magister

Kenotariatan.

6. Karyawan dan Staf tata usaha Program Studi Magister Kenotariatan

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

7. Kedua orang tuaku, yang selalu memberikan dukungan doa, kepada penulis

sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tesis ini.

8. Teman-teman kelas B dan kelas A Angkatan I Magister Kenotariatan Fakultas

Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan semangat

dan dukungan kepada penulis sehingga penyusunan tesis ini bisa selesai.

9. Terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam kepada suamiku tercinta

Yosep Haryono yang dengan iklas menunggu dan menemani serta

memberikan motifasi besar buat mengerjakan penelitian ini.

10. Terima kasih juga untuk kedua anakku Allycia Vania Sherly A.P dan

Angelina Tefani A.P. yang telah mendoakan supaya sukses selalu.

11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

memberikan kontribusi kepada penulis dalam penyelesaian tesis ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih banyak

kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan.

Semoga tesis ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Surakarta, Juli 2015

Penulis

Page 8: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ............................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS ........................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN........................................................................ iv

MOTTO .......................................................................................................... v

KATA PENGANTAR .................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................. viii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. x

ABSTRAK ...................................................................................................... xi

ABSTRACT ..................................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah ......................................................... 1

B. Perumusan Masalah ................................................................ 6

C. Tujuan Penelitian .................................................................... 6

D. Manfaat Penelitian ................................................................... 7

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 8

A. Kerangka Teori ........................................................................ 8

1. Hibah dan Wasiat .............................................................. 8

A. Pengertian Hibah ........................................................ 8

a. Hibah Menurut KUHPerdata ................................ 8

b. Kecakapan memberikan hibah ............................. 8

c. Cara Menghibahkan.............................................. 9

d. Pencabutan dan Pembatalan Hibah ...................... 9

e. Hibah Menurut Kompilasi Hukum Islam ............. 9

f. Hibah Menurut Hukum Adat ................................ 11

B. Pengertian Wasiat ....................................................... 12

a. Wasiat Menurut KUHPerdata............................... 12

b. Fidei Commis ...................................................... 15

c. Pencabutan dan Gugurnya Testament .................. 16

Page 9: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

ix

d. Hak Mewarisi Berdasarkan Wasiat ...................... 19

e. Pengertian Wasiat Menurut Hukum Islam ........... 24

f. Pengertian Wasiat Menurut Hukum Adat ............ 25

2. Harta Benda Perkawinan Menurut KUHPerdata ............. 25

3. Harta Benda Perkawinan Menurut Undang-Undang ........ 30

Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan ....................... 30

4. Kewajiban-Kewajiban yang harus dilakukan oleh Notaris

setelah Akta wasiat (testament acte) dibuat ..................... 32

5. Tinjauan Umum Tentang Akta Notaris ............................. 36

6. Nilai Pembuktian Akta Otentik ......................................... 38

7. Nilai Pembuktian Akta Otentik dalam Putusan Pengadilan 41

8. Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris ........................... 43

9. Akta Notaris dapat Dibatalkan .......................................... 46

10. Akta Notaris Batal Demi Hukum ...................................... 49

11. Teori Kepastian Hukum ................................................... 53

B. Penelitian yang Relevan .......................................................... 55

C. Kerangka Berpikir ................................................................... 56

BAB III METODE PENELITIAN ........................................................... 59

A. Jenis Penelitian ........................................................................ 59

B. Sifat Penelitian ........................................................................ 59

C. Pendekatan Penelitian .............................................................. 60

D. Sumber Bahan Hukum ............................................................ 60

E. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum....................................... 61

F. Analisis Bahan Hukum ............................................................ 62

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ......................... 63

A. Prosedur pembuatan Akta Hibah Wasiat yang tidak sesuai…. 63

dengan persyaratan dan ketentuan Perundang-undangan…….

yang berlaku dapat dibatalkan……………………………….

B. Akibat Hukum Akta dalam hal Akta Hibah Wasiat yang

dibuat dihadapan Notaris dinyatakan tidak mempunyai

kekuatan hukum oleh Pengadilan ............................................ 72

Page 10: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

x

BAB V PENUTUP .................................................................................... 85

A. Simpulan .................................................................................. 85

B. Implikasi ................................................................................. 86

C. Saran ........................................................................................ 86

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 88

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................ 92

Page 11: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Putusan Pengadilan Negeri Sukoharjo Nomor :

57/Pdt.G/2012/PN.Skh

Lampiran 2 Turunan Putusan Pengadilan Tinggi Semarang Nomor :

388/Pdt/2013/PT.Smg

Page 12: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

xii

ABSTRAK

Eko Hariyanti. S 351208010. Pembatalan Akta Wasiat yang Dibuat Dihadapan

Notaris dan Akibat Hukumnya. 2015. Program Kenotariatan Fakultas Hukum

Universitas Sebelas Maret.

Tujuan penelitian dan penulisan tesis ini adalah 1)untuk mengetahui akta

hibah wasiat yang dibuat dihadapan Notaris, apabila dalam prosedur

pembuatannya tidak sesuai dengan persyaratan dan ketentuan Perundang-

undangan yang berlaku dapat dibatalkan 2) Untuk mengetahui akibat Hukum

Akta Hibah wasiat yang dibuat dihadapan Notaris dinyatakan tidak mempunyai

kekuatan hukum oleh Pengadilan.

Penelitian ini merupakan penelitian normative yang mengkaji putusan

Pengadilan Nomor: 57/Pdt.G/2012/PN.Skh dengan menggunakan pendekatan

statute approach dan case approach. Berkaitan dengan penelitian yang penulis

ajukan, maka jenis penelitian adalah yuridis normative. Pendekatan penelitian

yang digunakan adalah penelitian yang dikenal dalam metode penelitian

normative, yaitu pendekatan Undang-Undang, pendekatan kasus. Sumber data

yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah sumber data sekunder.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa

dalam hal pembuatan akta hibah wasiat oleh suami atau istri diperlukan adanya

persetujuan dari kawan kawin, hal ini mengacu pada peraturan mengenai harta

bersama yaitu Pasal 36 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang

Perkawinan. Akibat hukum dari pembuatan akta hibah wasiat yang timbul baik

suami dan istri mempunyai hak dan kewajiban yang sama serta apabila ada

perbuatan hukum terhadap harta tersebut harus dilakukan dengan sepengetahuan

dan atas persetujuan kedua belah pihak, sehingga dapat disimpulkan bahwa akta

hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor

3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan akta hibah

wasiat. Ketidak absahan akta hibah wasiat In Casu bukan karena menyalahi

prosedur dalam pembuatan akta hibah wasiat tetapi disebabkan karena: 1) subyek

hukum pemberi hibah wasiat tidak sepenuhnya wenang atas obyek yang dihibah

wasiatkan. 2) Obyek hibah wasiat adalah merupakan harta bersama sehingga

perbuatan hukum baik mengalihkan/menghibah wasiatkan maupun membebani

obyek tersebut harus dilakukan suami dan istri bersama-sama atau paling tidak

atas persetujuan kawan kawin (suami/istri). 3) Dalam hal demikian pemberi hibah

wasiat tidak terpenuhi Legal Standingnya dan dapat dikatakan telah melanggar

asas “Nemoplus Yuris´ (bahwa orang/badan hukum hanya dibenarkan

menggunakan hak/kewenangannya, sebatas hak/kewenangan yang ia miliki).

Akibat hukum dari kebatalan dapat dibedakan menjadi: Batal Demi Hukum,

Dapat dibatalkan, dan Non Existent. pembatalan akta notaris dapat disebabkan

oleh: Ketidak cakapan bertindak, Ketidak Wenangan bertindak, Cacat Kehendak,

Bentuk Perjanjian, dan Bertentangan dengan Undang-Undang.

Kata kunci : Akta Wasiat, Notaris, Akibat Hukum

Page 13: PEMBATALAN AKTA HIBAH WASIAT YANG DIBUAT … · hibah wasiat yang dibuat di hadapan notaris XXX, SH dengan akta wasiat nomor 3 tertanggal 10 September 2003 tidak sesuai prosedur pembuatan

xiii

ABSTRACT

Eko Hariyanti. S 351208010. Cancellation Deed Testament Made In front of a

Notary and Legal Due. 2015. Notary Program Faculty of Law, University of

March.

The purpose of the research and writing of this thesis were 1) to assess the

deed of grant will made before a Notary, if the procedure of manufacture is not in

accordance with the terms and provisions of legislation in force can be canceled,

2) To know the result of the Law of the Deed of Grant wills made before a Notary

otherwise do not have the force of law by the Court.

This research is a normative study the Court decision No. 57 / Pdt.G /

2012 / PN.Skh using Approach Statute approach and cose approach. Relating to

research the authors propose, then this type of research is normative juridical.

The approach used in this study are known research in normative research

methods, namely Law approach, case approach. Source of data used in this

research is secondary data sources.

Based on the results of research and discussion, it can be concluded tha in

terms of a deed grant will by the husband or wife needed the consent of fellow

mate, it refers to the regulation on common property, namely Article 36

paragraph ( 1) of Law No. 1 of 1974 on Marriage. The legal consequences of a

deed grant will that arise both husband and wife have rights and obligations are

the same and if there is a legal action against such property should be made in the

knowledge and with the consent of both parties, so that it can be concluded that

the deed of grant will made before a notary XXX, SH by deed will number 3 dated

10 September 2003 is not appropriate procedure will grant deed. Invalidity of the

deed of grant will In casu not because it violated procedures in the manufacture

of a grant deed will but due to: 1) subject to the law of the grantor will not be

fully handed over wasiatkan dihibah object. 2) the object of the grant will is a

joint property so that legal actions either divert burdening these objects should

be husband and wife together, or at least the approval of fellow mate (husband /

wife). 3) In which case the grantor will not be met legally standing and can be

said to have violated the principle of "nemoplus jurist' (that person / legal entity is

only justified to use the right / authority, limited to right / authority which he had).

The legal consequences of nullification can be divided into: null and void,

irrevocable and non-existent. Cancellation of a notary deed can be caused by:

lack of conversation act, lack arbitrary act, defects will, agreements, and

contrary to the Act.

Keywords: Deed Probate, Notary, Legal Due