PEMBAHASAN - dephub.go.id
Transcript of PEMBAHASAN - dephub.go.id
EDDY GUNAWAN, ATD., M.Eng.Sc. DIREKTUR SARANA PERHUBUNGAN DARAT
PEMBAHASAN OVER DIMENSI DAN OVER LOADING
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT
OVERLOADING • SUATU KONDISI DIMANA KENDARAAN
MENGANGKUT MUATAN YANG MELEBIHI BATAS BEBAN YANG DITETAPKAN
OVERDIMENSI • SUATU KONDISI DIMANA DIMENSI
PENGANGKUT KENDARAAN TIDAK SESUAI DENGAN STANDAR PRODUKSI PABRIK (MODIFIKASI)
Dari total kendaraan yang melanggar,
80 kendaraan yang sidang ditempat
Kendaraan yang diperiksa
timbangan portable
Kendaraan yang melanggar
Overload
Overdimensi
Dokumen (BUKU UJI PALSU,
SIM, STNK)
Kendaraan tidak melanggar
741 Kendaraan = 100%
582 Kendaraan = 78,5%
159 Kendaraan = 21,5%
304 Kendaraan = 41%
76 Kendaraan = 10,2%
202 Kendaraan = 27,2%
813
PELANG
GARAN
*SATU KENDARAAN BISA DAPAT LEBIH
DARI SATU PELANGGARAN
UJI PETIK “ODOL” TAHUN 2017
DITEMUKAN KELEBIHAN MUATAN 67,5%
KELEBIHAN MUATAN DIATAS 20% DARI
DAYA ANGKUT
STATIS • Ditemukan pelanggaran kelebihan
muatan sebesar 67,5%
PORTABLE • Ditemukan pelanggaran 78,5%
(overloading, over dimensi, dokumen)
LAPORAN HASIL UJI PETIK
INVESTASI JALAN DALAM KONDISI IDEAL 26 TRILIUN, SEDANGKAN KONDISI JALAN
DENGAN KEADAAN OVERLOADING 43 TRILIUN ATAU 62%
KOMODITI YANG MELAKUKAN
PELANGGARAN
NO JENIS KOMODITI
1 BATU
2 PLASTIK
3 BESI
4 ARANG
5 TANAH
6 PADI
7 SODA
8 TEPUNG
9 BIJIH PLASTIK
10 PAKAN
11 SUSU
12 POLAR
13 DEDAK
14 HABEL
15 KERAMIK
16 BATU RINGAN
17 COCA-COLA
18 KARET
19 SEMEN
20 SAGU
21 MINYAK GORENG
22 BENSIN
23 MINUMAN
24 BATU BARA
SOLUSI
PEMILIK KEND TRANSPORTER
PELANGGARAN PENINDAKAN
OVER LOADING
Tindakan tilang dengan denda tilang maksimal dalam jangka pendek, dan opsi terakhir bila diperluakan akan dilakukan penurunan muatan atau pemindahan muatan yang menjadi tanggung jawab perusahaan/pengemudi angkutan barang
OVER DIMENSI
Tindakan tilang disertai pemberian tanda batas ukuran sebagai tanda batas ukuran serta bila perlu dilakukan tindakan tegas kepada pemilik kendaraan/perusahaan, dan karoseri. (UU LLAJ No 22 tahun 2009, pasal 277)
BUKU UJI & SURAT MUATAN
DOKUMEN PERJALANAN
Tindakan tilang terhadap angkutan barang yang tidak bisa menunjukan buku uji dan surat muatan dokumen perjalanan, maka tilang dilakukan oleh Kepolisian Republik Indonesia
Terhadap Pelanggar, Kendaraan dikeluarkan di pintu tol keluar terdekat
PERMASALAHAN DI LAPANGAN
Banyak kendaraan dari sumatera (Lampung, Sumatera Barat) yang buku KIR tidak tercantum No SRUT.
Denda yang diberikan oleh pengadilan bukan merupakan denda maksimal.
Pelanggaran muatan rata – rata dari kendaraan 3 sumbu atau lebih adalah berkisaran pada 20 ton per sumbu.
Masih banyak ditemukan truk trailer yang beroperasi mengangkut peti kemas 40 dan 45 feet.
Masih ditemukan penggunaan buku KIR palsu.
1
2
3
4
5
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
POLRI
ORGANDA PEMERINTAH DAERAH
KEMENPUPR
INDUSTRI MASYARAKAT
Bukan menjadi permasalahan transportasi semata, melainkan sudah
memiliki dimensi sosial-ekonomi karena terentang mulai
dari hulu sampai hilir.
OVER DIMENSI & OVER LOADING SEBAGAI MASALAH MULTIDIMENSIONAL
UPAYA PENANGANAN
Mendorong penggunaan teknologi otomotif yang maju dan sesuai
aturan JBI untuk mengatasi overload seperti penggunaan multiple
axle, airbag suspension
Mendorong pemilik angkutan yang harus tunduk pada regulasi
yang mengatur tata cara muat dan kendaraan yang sesuai
Mewujudkan penyelenggaraan pengujian berkala kendaraan
bermotor yang baik
Mengoptimalkan upaya pengawasan dan penindakan melalui unit
pelaksana penimbangan kendaraan bermotor (UPPKB)
1
2
3
4
PENYELENGGARAAN
PENGUJIAN BERKALA YANG BAIK
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT
TUJUAN PENGUJIAN BERKALA KENDARAAN BERMOTOR
10
Memberikan jaminan keselamatan secara teknis
Mendukung terwujudnya kelestarian lingkungan dari pencemaran
penggunaan kendaraan bermotor
Memberikan Pelayanan Umum kepada Masyarakat
Syarat Untuk Mencapai Tujuan Tersebut,
UPUBKB YANG TERAKREDITASI
PENYELENGGARAAN PENGUJIAN BERKALA (KIR) KENDARAAN BERMOTOR
1. Surat Menteri Perhubungan RI No. AJ.402/1/3/Phb 2017 Tanggal 8 Februari 2017 perihal Revitalisasi Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor;
2. Peraturan Dirjen Hubdat No SK.1471/AJ.402/DRJD/2017 Tanggal 30 Maret 2017 tentang Akreditasi Unit Pelaksana Uji Berkala Kendaraan Bermotor;
3. Peraturan Dirjen Hubdat No SK.1472/AJ.402/DRJD/2017 Tanggal 30 Maret 2017 tentang Tata Cara Penomoran Nomor Uji Berkala Kendaraan Bermotor;
4. Peraturan Dirjen Hubdat No SK.2874/AJ.402/DRJD/2017 Tanggal 2 Juni 2017 tentang Pedoman Teknis Bukti Lulus Uji Berkala Kendaraan Bermotor;
5. Surat Edaran Dirjen Hubdat Nomor AJ.402/10/18/DJPD/2017 tanggal 14 Agustus 2017 perihal Bukti Lulus Uji Berkala Kendaraan Bermotor;
6. Surat Edaran Dirjen Hubdat Nomor AJ.402/15/17/DJPD/2017 tanggal 3 November 2017 tentang Nomor Uji Berkala Kendaraan Bermotor;
7. Surat Edaran Dirjen Hubdat Nomor AJ.402/4/4/DRJD/2018 tanggal 5 Februari 2018 perihal Penyelenggaraan Unit Pelaksana Uji Berkala Kendaraan Bermotor.
PM. 156 Tahun 2016
tentang Kompetensi
Penguji Berkala
Kendaraan Bermotor
PM. 133 Tahun 2015
tentang Pengujian
Berkala Kendaraan
Bermotor;
PP No 55 Tahun 2012
tentang Kendaraan
UU No.23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan
Daerah
DASAR
HUKUM
UU No.28 Tahun 2009
tentang Pajak dan
Retribusi Daerah
UU No.22 Tahun 2009
tentang Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan
508
6
Perbandingan Kab/Kota dengan
UPUBKB
Kab/Kota yang
memiliki
UPUBKB
Kab/Kota yang
tidak memiliki
UPUBKB
39%
61%
Perbadingan UPUBKB Mekanik dan Non
Mekanik
Belum
dilengkap
i alat uji
Sudah
dilengkap
i alat uji
Sumber :
1.Studi Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Pengujian Kendaraan Bermotor T/A 2016;
2.Data Pelaksanaan Kalibrasi Tahun 2017 s.d Maret Tahun 2018;
3.Data Wikipedia.
1. JUMLAH KAB/KOTA = 514
2. JUMLAH KAB/KOTA YANG MEMILIKI UPUBKB = 508
3. JUMLAH UPUBKB YANG MEMILIKI ALAT = 312
4. JUMLAH UPUBKB YANG TIDAK MEMILIKI ALAT = 196
5. JUMLAH UPUBKB YANG TELAH DIKALIBRASI = 153
Kondisi
Saat Ini
49% 51%
Perbandingan UPUBKB yang
Terkalibrasi dan yang Tidak terkalibrasi
JumlahUPUBKB yangTerkalibrasi
Jumlah Kendaraan Wajib Uji yang terus meningkat (ra
ta-rata 15% p.a)
Unit PKB di Kab/Kota terbatas dalam hal SDM, fasil
itas peralatan
LATAR BELAKANG
UU.22 Tahun 2009 tenta
ng LLAJ UU.23 Tahun 2014 tenta
ng Pemerintahan Daerah PP 55 TAHUN 2012 Tenta
ng Kendaraan Perpres 44 Tahun 2016 T
entang Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup Dan Bidang Usaha Yang Terbuka
PM 133 Tahun 2015 Tentang Pengujian Kendaraan Bermotor
DASAR HUKUM
Unit Pengujian Berkala KB milik
Pemerintah Provinsi/ Kab/ Kota
Unit Pelaksana Uji Berkala
Agen Pemegang Merek (APM)
PELAKSANAAN PENGUJIAN BERKALA KB
PENINGKATAN KUALITAS DAN
KUANTITAS PENGUJIAN
BERKALA KENDARAAN BERMOTOR
HARAPAN
Unit Pelaksana Uji Berkala Swasta
Fokus Pilar RUNK Safer Vehicle
Kualitas hasil pengujian berkala oleh Pemerintah belum semuanya dapat diperta
nggung jawabkan
Pelayanan uji berkala yang belum transparan/ terb
uka kepada masyarakat
POLA PIKIR PENYELENGGARAAN &
PERBAIKAN UJI BERKALA
WOW SEMAKIN AKURAT
Dalam Melaksanaka
n Fungsi Pelayanan
Wajib Memenuhi :
1. Memiliki lokasi yang dapat dijangkau;
2. Memiliki Prasarana yang memadai;
3. Memiliki Peralatan yang lengkap;
4. Peralatan terawat & Akurat;
5. SDM berkompeten;
6. Memiliki/Melaksanakan Sistem & Tata Cara Pengujian;
7. Memiliki Sistem Informasi yang Terintegrasi.
PENYELENGGARAAN PENGUJIAN BERKALA (KIR)
KENDARAAN BERMOTOR
MEMENUHI
TIDAK MEMENUHI
AKREDITASI A ATAU
AKREDITASI B
TIDAK TERAKREDITASI
Dapat Berakibat DIHENTIKANNYA
Penyelenggaraan Pelayanan Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor
AKREDITASI UPUBKB
Persyaratan Akreditasi UPUBKB
lokasi
kompetensi tenaga penguji
kendaraan bermotor
standar fasilitas prasarana pengujian berkala kendaraan
bermotor
standar peralatan pengujian kendaraan bermotor
keakurasian peralatan pengujian kendaraan bermotor
sistem dan tata cara pengujian
kendaraan bermotor
sistem informasi uji berkala kendaraan bermotor
KLASIFIKASI AKREDITASI
Klasifikasi Akreditasi UPUBKB
Terakreditasi A Terakreditasi B
a. Memenuhi persyaratan akreditasi
UPUBKB;
b. Memenuhi peralatan pengujian dengan
sistem computerized;
c. Melakukan pelayanan administrasi yang
terintegrasi dengan Bank; dan
d. Memenuhi komitmen waktu pelayanan
pengujian berkala Kendaraan Bermotor
paling lama 1 (satu) jam setiap
kendaraan dengan akumulasi
penyimpangan paling banyak 5 % (lima
persen) dari seluruh kendaraan yang
dilayani dalam 1 (satu) hari
a. memiliki peralatan pengujian
kendaraan bermotor dengan sistem
manual (non computerized dan/atau
semi computerized);
b. belum memiliki pelayanan
administrasi yang terintegrasi
dengan Bank; dan
c. komitmen waktu pelayanan
pengujian berkala kendaraan
bermotor melebihi 1 (satu) jam
setiap kendaraan.
22 PROVINSI
212 SURAT PERMOHONAN > 17 Berkas Tidak Lengkap (8 %) > 195 Berkas Lengkap (92 %)
141 VERIFIKASI LAPANGAN (72 %)
verifikasi
lapangan
72%
belum verifikasi lapangan
28%
Persentase Kunjungan Lapangan
PELAKSANAAN AKREDITASI
KRITERIA PENILAIAN UTAMA DALAM PENETAPAN AKREDITASI UNIT PELAKSANA UJI BERKALA KENDARAAN BERMOTOR
1. KELENGKAPAN ALAT UJI UTAMA
2. FUNGSI ALAT UJI UTAMA
3. KEAKURASIAN ALAT (KALIBRASI)
4. KETERSEDIAAN PENGUJI
21% (30)
27% (38)
52% (73)
0 10 20 30 40 50 60 70 80
Calon UPUBKB terakreditasi B
Usulan calon UPUBKB terakreditasibersyarat minor karena sebagian alat…
Usulan calon UPUBKB tidakterakreditasi
12
3
HASIL DARI 141 UPUBKB YANG DIVERIFIKASI LAPANGAN
PENDANAAN PKB MELALUI KPBU
KONVENSIONAL KPBU
KEWAJIBAN PEMERINTAH
MELAYANI MASYARAKAT
KEWAJIBAN PEMERINTAH
MELAYANI MASYARAKAT
PERUBAHAN
PARADIGMA
PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR
PEMERINTAH
KPBU BADAN USAHA
PELAYANAN
MASYARAKAT
PEMBENTUKAN ASET
PELAYANAN MASYARAKAT
PENGADAAN ASET DISERAHKAN SETELAH
KERJASAMA SELESAI
PENDANAAN PKB MELALUI KPBU
SYARAT PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR
UNTUK DIKERJASAMAKAN :
PEMERINTAH DAERAH TELAH MELAKUKAN
STUDI KELAYAKAN TEKNIS TENTANG
PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR UNTUK
DIKERJASAMAKAN DENGAN BADAN USAHA LAIN
ANTARA LAIN : BUMN/BUMD, BADAN USAHA
ASING, PT, KOPERASI.
TERIMA KASIH
Kementerian Perhubungan Republik Indonesia
Medan Merdeka Barat No.8 Jakarta
http://www.dephub.go.id/
© D I R E K T O R A T S A R A N A P E R H U B U N G A N D A R A T