Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

38

description

Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Transcript of Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Page 1: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 2: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 3: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 4: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 5: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 6: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 7: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 8: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 9: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 10: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran
Page 11: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

PEMANFAATANPEMANFAATANWEB/BLOG GURU WEB/BLOG GURU DALAM DALAM PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

OLEH : OLEH : SUEDI, S.Ag., S.Kom, M.PdSUEDI, S.Ag., S.Kom, M.Pd

(Kepala SMP Negeri 6 Bantarkawung)(Kepala SMP Negeri 6 Bantarkawung)Disampaikan dalam Workshop Pemanfaatan ICT dalam Disampaikan dalam Workshop Pemanfaatan ICT dalam

Pembelajaran Pembelajaran

Di SMP Al Hikmah Benda SirampogDi SMP Al Hikmah Benda Sirampog

Sirampog, 7 Desember 2013Sirampog, 7 Desember 2013

Page 12: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan TIK Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan TIK

ada lima pergeseran dalam proses pembelajaranada lima pergeseran dalam proses pembelajaran

(1) dari pelatihan ke penampilan, (1) dari pelatihan ke penampilan,

(2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan (2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja, saja,

(3) dari kertas ke “on line” atau saluran, (3) dari kertas ke “on line” atau saluran,

(4) fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, (4) fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja,

(5) dari waktu siklus ke waktu nyata(5) dari waktu siklus ke waktu nyata

Page 13: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Komunikasi sebagai media Komunikasi sebagai media pendidikan pendidikan dilakukan dengan :dilakukan dengan :

telepon, telepon, komputer, komputer, internet, internet,

• Web/Blog, Web/Blog, e-mail, e-mail, • DsbDsb

Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi juga dilakukan dengan tetapi juga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan layanan tanpa Guru dapat memberikan layanan tanpa harus berhadapan langsung dengan siswa.harus berhadapan langsung dengan siswa.

Page 14: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Hal yang paling mutakhir Hal yang paling mutakhir adalah berkembangnya apa adalah berkembangnya apa

yang disebut “cyber teaching” yang disebut “cyber teaching” atau pengajaran maya, yaitu atau pengajaran maya, yaitu

proses pengajaran yang proses pengajaran yang dilakukan dengan dilakukan dengan

menggunakan internetmenggunakan internet / e-/ e-learninglearning

Page 15: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]

Menurut Rosenberg (2001; 28), e-learning merupakan satu penggunaan teknologi internet dalam penyampaian pembelajaran dalam jangkauan luas yang belandaskan tiga kriteria yaitu:

(1) e-learning merupakan jaringan dengan kemampuan untuk memperbaharui, menyimpan, mendistribusi dan membagi materi ajar atau informasi, (2) pengiriman sampai ke pengguna terakhir melalui komputer dengan menggunakan teknologi internet yang standar, (3) memfokuskan pada pandangan yang paling luas tentang pembelajaran di balik paradigma pembelajaran tradisional.

Page 16: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Salah satu tulisan yang berkenaan dengan dunia pendidikan Salah satu tulisan yang berkenaan dengan dunia pendidikan disampaikan oleh Robin Paul Ajjelo dengan judul disampaikan oleh Robin Paul Ajjelo dengan judul "Rebooting:The Mind Starts at School". Dalam tulisan "Rebooting:The Mind Starts at School". Dalam tulisan tersebut dikemukakan bahwa ruang kelas di era millenium tersebut dikemukakan bahwa ruang kelas di era millenium yang akan datang akan jauh berbeda dengan ruang kelas yang akan datang akan jauh berbeda dengan ruang kelas seperti sekarang ini yaitu dalam bentuk seperti laboratorium seperti sekarang ini yaitu dalam bentuk seperti laboratorium komputer di mana tidak terdapat lagi format anak duduk di komputer di mana tidak terdapat lagi format anak duduk di bangku dan guru berada di depan kelas. Ruang kelas di masa bangku dan guru berada di depan kelas. Ruang kelas di masa yang akan datang disebut sebagai "cyber classroom" atau yang akan datang disebut sebagai "cyber classroom" atau "ruang kelas maya" sebagai tempat anak-anak melakukan "ruang kelas maya" sebagai tempat anak-anak melakukan aktivitas pembelajaran secara individual maupun kelompok aktivitas pembelajaran secara individual maupun kelompok dengan pola belajar yang disebut "interactive learning" atau dengan pola belajar yang disebut "interactive learning" atau pembelajaran interaktif melalui komputer dan internet. Anak-pembelajaran interaktif melalui komputer dan internet. Anak-anak berhadapan dengan komputer dan melakukan aktivitas anak berhadapan dengan komputer dan melakukan aktivitas pembelajaran secara interaktif melalui jaringan internet pembelajaran secara interaktif melalui jaringan internet untuk memperoleh materi belajar dari berbagai sumber untuk memperoleh materi belajar dari berbagai sumber belajar. Anak akan melakukan kegiatan belajar yang sesuai belajar. Anak akan melakukan kegiatan belajar yang sesuai dengan kondisi kemampuan individualnya sehingga anak dengan kondisi kemampuan individualnya sehingga anak yang lambat atau cepat akan memperoleh pelayanan yang lambat atau cepat akan memperoleh pelayanan

pembelajaran yang sesuai dengan dirinya.pembelajaran yang sesuai dengan dirinya.

Page 17: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

DDisebutkan bahwa di masa-masa mendatang isi tas anak sekolah bukan lagi isebutkan bahwa di masa-masa mendatang isi tas anak sekolah bukan lagi

buku-buku dan alat tulis seperti sekarang ini, akan tetapi berupa:buku-buku dan alat tulis seperti sekarang ini, akan tetapi berupa: (1) komputer notebook dengan akses internet tanpa kabel, (1) komputer notebook dengan akses internet tanpa kabel,

yang bermuatan materi-materi belajar yang berupa bahan yang bermuatan materi-materi belajar yang berupa bahan bacaan, materi untuk dilihat atau didengar, dan dilengkapi bacaan, materi untuk dilihat atau didengar, dan dilengkapi dengan kamera digital serta perekam suara, dengan kamera digital serta perekam suara,

(2) Jam tangan yang dilengkapi dengan data pribadi, uang (2) Jam tangan yang dilengkapi dengan data pribadi, uang elektronik, kode sekuriti untuk masuk rumah, kalkulator, elektronik, kode sekuriti untuk masuk rumah, kalkulator, dsb. dsb.

(3) Videophone bentuk saku dengan perangkat lunak, (3) Videophone bentuk saku dengan perangkat lunak, akses internet, permainan, musik, dan TV, akses internet, permainan, musik, dan TV,

(4) alat-alat musik, (4) alat-alat musik, (5) alat olah raga, dan (5) alat olah raga, dan (6) bingkisan untuk makan siang. Hal itu menunjukkan (6) bingkisan untuk makan siang. Hal itu menunjukkan

bahwa segala kelengkapan anak sekolah di masa itu nanti bahwa segala kelengkapan anak sekolah di masa itu nanti berupa perlengkapan yang bernuansa internet sebagai berupa perlengkapan yang bernuansa internet sebagai alat bantu belajar.alat bantu belajar.

[email protected]@gmail.com

Page 18: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]

Perubahan pandangan mengenai pembelajaran

yaitu pembelajaran sebagai: (1) proses alami, (2) proses sosial, (3) proses aktif dan pasif, (4) proses linear dan atau tidak linear, (5) proses yang berlangsung integratif dan kontekstual, (6) aktivitas yang berbasis pada model kekuatan,

kecakapan, minat, dan kulktur siswa, (7) aktivitas yang dinilai berdasarkan pemenuhan tugas,

perolehan hasil, dan pemecahan masalah nyata baik individual maupun kelompok.

Page 19: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]

Peran guru telah berubah dari:

(1) sebagai penyampai pengetahuan, sumber utama informasi, ahli materi, dan sumber segala jawaban, menjadi sebagai fasilitator pembelajaran, pelatih, kolaborator, navigator pengetahuan, dan mitra belajar;

Page 20: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

lanjutanlanjutan (2) (2) dari dari mengendalikan dan mengarahkan semua aspek mengendalikan dan mengarahkan semua aspek

pembelajaran, pembelajaran, menjadi menjadi lebih banyak memberikan lebih lebih banyak memberikan lebih banyak alternatif dan tanggung jawab kepada setiap banyak alternatif dan tanggung jawab kepada setiap siswa dalam proses pembelajaran. siswa dalam proses pembelajaran.

Sementara itu Sementara itu peran siswaperan siswa dalam pembelajaran telah dalam pembelajaran telah mengalami perubahan yaitu: mengalami perubahan yaitu: (1) (1) dari dari penerima informasi yang pasif penerima informasi yang pasif menjadimenjadi partisipan aktif partisipan aktif

dalam proses pembelajaran, dalam proses pembelajaran, (2) (2) dari dari mengungkapkan kembali pengetahuan mengungkapkan kembali pengetahuan menjadimenjadi

menghasilkan dan berbagai pengetahuan, menghasilkan dan berbagai pengetahuan, (3) (3) dari dari pembelajaran sebagai aktiivitas individual (soliter) pembelajaran sebagai aktiivitas individual (soliter)

menjadimenjadi pembelajaran berkolaboratif dengan siswa lain. pembelajaran berkolaboratif dengan siswa lain.

[email protected]@gmail.com

Page 21: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Kreativitas dan kemandirian Kreativitas dan kemandirian belajarbelajar, penting karena :, penting karena :

pertamapertama, , kreativitas memberikan peluang bagi kreativitas memberikan peluang bagi individu untuk mengaktualisasikan dirinya,individu untuk mengaktualisasikan dirinya,

keduakedua, , kreativitas memungkinkan orang dapat kreativitas memungkinkan orang dapat menemukan berbagai alternatif dalam menemukan berbagai alternatif dalam pemecahan masalah, pemecahan masalah,

ketiga,ketiga, kreativitas dapat memberikan kepuasan kreativitas dapat memberikan kepuasan hidup,hidup,

keempat,keempat, kreativitas memungkinkan manusia kreativitas memungkinkan manusia meningkatkan kualitas hidupnyameningkatkan kualitas hidupnya

[email protected]@gmail.com

Page 22: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Dengan memperhatikan ciri-ciri kreativitas dan kemandirian Dengan memperhatikan ciri-ciri kreativitas dan kemandirian tersebut, maka dapat dikatakan bahwa TIK memberikan tersebut, maka dapat dikatakan bahwa TIK memberikan

peluang untuk berkembangnya kreativitas dan kemandirian peluang untuk berkembangnya kreativitas dan kemandirian siswa. Pembelajaran dengan dukungan TIK memungkinkan siswa. Pembelajaran dengan dukungan TIK memungkinkan dapat menghasilkan karya-karya baru yang orsinil, memiliki dapat menghasilkan karya-karya baru yang orsinil, memiliki nilai yang tinggi, dan dapat dikembangkan lebih jauh untuk nilai yang tinggi, dan dapat dikembangkan lebih jauh untuk kepentingan yang lebih bermakna. Melalui TIK siswa akan kepentingan yang lebih bermakna. Melalui TIK siswa akan

memperoleh berbagai informasi dalam lingkup yang lebih luas memperoleh berbagai informasi dalam lingkup yang lebih luas dan mendalam sehingga meningkatkan wawasannya. Hal ini dan mendalam sehingga meningkatkan wawasannya. Hal ini merupakan rangsangan yang kondusif bagi berkembangnya merupakan rangsangan yang kondusif bagi berkembangnya

kemandirian anak terutama dalam hal pengembangan kemandirian anak terutama dalam hal pengembangan kompetensi, kreativitas, kendali diri, konsistensi, dan kompetensi, kreativitas, kendali diri, konsistensi, dan

komitmennya baik terhadap diri sendiri maupun terhadap komitmennya baik terhadap diri sendiri maupun terhadap

pihak lain.pihak lain. [email protected]@gmail.com

Page 23: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Peran guruPeran guru

[email protected]@gmail.com

““Reinventing Education”, Louis V. Reinventing Education”, Louis V. Gerstmer, Jr. dkk (1995), menyatakan Gerstmer, Jr. dkk (1995), menyatakan

bahwa di masa-masa mendatang peran-bahwa di masa-masa mendatang peran-peran guru mengalami perluasan yaitu guru peran guru mengalami perluasan yaitu guru

sebagai: pelatih (coaches), konselor, sebagai: pelatih (coaches), konselor, manajer pembelajaran, partisipan, manajer pembelajaran, partisipan,

pemimpin, pembelajar, dan pengarang.pemimpin, pembelajar, dan pengarang.

Page 24: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai pelatih (coaches), pelatih (coaches), guru harus memberikan peluang yang sebesar-guru harus memberikan peluang yang sebesar-

besarnya bagi siswa untuk mengembangkan cara-besarnya bagi siswa untuk mengembangkan cara-cara pembelajarannya sendiri sesuai dengan cara pembelajarannya sendiri sesuai dengan kondisi masing-masing. Guru hanya memberikan kondisi masing-masing. Guru hanya memberikan prinsip-prinsip dasarnya saja dan tidak prinsip-prinsip dasarnya saja dan tidak memberikan satu cara yang mutlak. Hal ini memberikan satu cara yang mutlak. Hal ini merupakan analogi dalam bidang olah raga, di merupakan analogi dalam bidang olah raga, di mana pelatih hanya memberikan petunjuk dasar-mana pelatih hanya memberikan petunjuk dasar-dasar permainan, sementara dalam permainan itu dasar permainan, sementara dalam permainan itu sendiri para pemain akan mengembangkan kiat-sendiri para pemain akan mengembangkan kiat-kiatnya sesuai dengan kemampuan dan kondisi kiatnya sesuai dengan kemampuan dan kondisi yang ada.yang ada.

[email protected]@gmail.com

Page 25: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai konselor,konselor,

guru harus mampu menciptakan satu guru harus mampu menciptakan satu situasi interaksi belajar-mengajar, di mana situasi interaksi belajar-mengajar, di mana siswa melakukan perilaku pembelajaran siswa melakukan perilaku pembelajaran dalam suasana psikologis yang kondusif dalam suasana psikologis yang kondusif dan tidak ada jarak yang kaku dengan dan tidak ada jarak yang kaku dengan guru. Disamping itu, guru diharapkan guru. Disamping itu, guru diharapkan mampu memahami kondisi setiap siswa mampu memahami kondisi setiap siswa dan membantunya ke arah perkembangan dan membantunya ke arah perkembangan optimal.optimal.

[email protected]@gmail.com

Page 26: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai manajer manajer pembelajaranpembelajaran,,

guru memiliki kemandirian dan otonomi guru memiliki kemandirian dan otonomi yang seluas-luasnya dalam mengelola yang seluas-luasnya dalam mengelola keseluruhan kegiatan belajar-mengajar keseluruhan kegiatan belajar-mengajar dengan mendinamiskan seluruh sumber-dengan mendinamiskan seluruh sumber-sumber penunjang pembelajaran.sumber penunjang pembelajaran.

[email protected]@gmail.com

Page 27: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai partisipan,partisipan,

guru tidak hanya berperilaku mengajar guru tidak hanya berperilaku mengajar akan tetapi juga berperilaku belajar dari akan tetapi juga berperilaku belajar dari interaksinya dengan siswa. Hal ini interaksinya dengan siswa. Hal ini mengandung makna bahwa guru bukanlah mengandung makna bahwa guru bukanlah satu-satunya sumber belajar bagi anak, satu-satunya sumber belajar bagi anak, akan tetapi ia sebagai fasilitator akan tetapi ia sebagai fasilitator pembelajaran siswa.pembelajaran siswa.

[email protected]@gmail.com

Page 28: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai pemimpin,pemimpin,

diharapkan guru mampu menjadi diharapkan guru mampu menjadi seseorang yang mampu menggerakkan seseorang yang mampu menggerakkan orang lain untuk mewujudkan perilaku orang lain untuk mewujudkan perilaku menuju tujuan bersama. Disamping menuju tujuan bersama. Disamping sebagai pengajar, guru harus mendapat sebagai pengajar, guru harus mendapat kesempatan untuk mewujudkan dirinya kesempatan untuk mewujudkan dirinya sebagai pihak yang bertanggung jawab sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam berbagai kegiatan lain di luiar dalam berbagai kegiatan lain di luiar mengajar. mengajar.

[email protected]@gmail.com

Page 29: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai pembelajar,pembelajar,

guru harus secara terus menerus belajar guru harus secara terus menerus belajar dalam rangka menyegarkan dalam rangka menyegarkan kompetensinya serta meningkatkan kompetensinya serta meningkatkan kualitas profesionalnya. kualitas profesionalnya.

[email protected]@gmail.com

Page 30: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Sebagai Sebagai pengarang,pengarang,

guru harus selalu kreatif dan inovatif guru harus selalu kreatif dan inovatif menghasilkan berbagai karya yang akan menghasilkan berbagai karya yang akan digunakan untuk melaksanakan tugas-tugas digunakan untuk melaksanakan tugas-tugas profesionalnya. Guru yang mandiri bukan profesionalnya. Guru yang mandiri bukan sebagai tukang atau teknisi yang harus sebagai tukang atau teknisi yang harus mengikuti satu buku petunjuk yang baku, mengikuti satu buku petunjuk yang baku, melainkan sebagai tenaga yang kreatif yang melainkan sebagai tenaga yang kreatif yang mampu menghasilkan berbagai karya inovatif mampu menghasilkan berbagai karya inovatif dalam bidangnya. Hal itu harus didukung oleh dalam bidangnya. Hal itu harus didukung oleh daya abstraksi dan komitmen yang tinggi daya abstraksi dan komitmen yang tinggi sebagai basis kualitas profesionaliemenya.sebagai basis kualitas profesionaliemenya.

[email protected]@gmail.com

Page 31: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Page 32: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Blog merupakan singkatan dari web log yang artinya adalah suatu bentuk aplikasi/layanan web yang dibuat

untuk memudahkan user dalam mempublikasikan informasi yang dimilikinya melalui tulisan-tulisan yang

dimuat dalam sebuah postingan (Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Blog).

Blog sendiri mempunyai fungsi yang sangat beragam seperti menjadi sebuah catatan harian, menjadi media

publikasi, sampai dengan menjadi sebuah webportal bagi perusahaan(Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Blog).

Page 33: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Website sendiri merupakan sebuah kumpulan halaman-halaman situs yang tersimpan dalam

sebuah server/hosting, dan teridentifikasi melalui sebuah nama yang disebut juga sebagai domain

atau sub domain(Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web).

Page 34: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Page 35: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

Konten Blog GuruKonten Blog Guru

1.1. Materi PembelajaranMateri Pembelajaran

2.2. SilabusSilabus

3.3. RPPRPP

4.4. Evaluasi PembelajaranEvaluasi Pembelajaran

5.5. Buku Sumber BelajarBuku Sumber Belajar

6.6. Informasi dunia PendidikanInformasi dunia Pendidikan

[email protected]@gmail.com

Page 36: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Page 37: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com

Page 38: Pemanfaatan Web / Blog Guru Dalam Pembelajaran

[email protected]@gmail.com