PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang...

31
PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN PENGEMBANGAN DAERAH WISATA DI KABUPATEN MANGGARAI BARAT Oleh : Albertus D Senda Nobe Pembimbing: Agung Budi Cahyono,ST,MSc,DEA Ir Yuwono,MT Program Studi Teknik Geomatika ITS, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Email : [email protected]

Transcript of PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang...

Page 1: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASIDAN PENGEMBANGAN DAERAH WISATA DI

KABUPATEN MANGGARAI BARAT

Oleh :Albertus D Senda Nobe

Pembimbing:Agung Budi Cahyono,ST,MSc,DEA

Ir Yuwono,MT

Program Studi Teknik Geomatika ITS, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111Email : [email protected]

Page 2: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

ABSTRAKPengembangan sektor pariwisata di Propinsi Nusa Tenggara Timur adalah hal yang penting untuk dilakukan,hal inididukung dengan data statistik yang menginformasikan bahwa propinsi Nusa Tenggara Timur merupakan salahsatu daerah tujuan wisata andalan di Indonesia.Salah satu cara pengembangan pariwisata di Nusa Tenggara Timuradalah dengan memberikan sebuah informasi tentang kepariwisataan di Nusa Tenggara Timur kepada parawisatawan.Untuk itu diperlukan suatu informasi yang didukung adanya kemajuan teknologi di bidang komputerisasiyang ada, yaitu dengan pembuatan Sistem Informasi Geografis atau SIG di bidang kepariwisataan.Pada penelitian ini mengambil lokasi di Kabupaten Manggarai Barat yang mempunyai banyak objek-objek wisataalam dan budaya yang sangat potensial dan diharapkan dapat dikembangkan untuk menunjang sektorperekonomian daerah. Aplikasi teknologi SIG ini menggunakan software ArcView 3.3 yang memudahkan pemetaansebaran objek-objek wisata dan menganalisa rute transportasinya.Penelitian ini telah berhasil membangun aplikasi SIG berupa sebaran obyek-obyek wisata dan pamflet panduanwisata Kabupaten Manggarai Barat yang informatif dan menarik sehingga dapat dimanfaatkan oleh berbagaikalangan. Disamping itu dari hasilan alisanya dapat diketahui rute-rute transportasi yang dapat menghubungkanobjek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawanmencari akses menuju objek-objek pariwisata serta mampu menjadi tolak ukur bagi pemerintah kabupaten dalammeningkatkan sarana dan prasarana serta infrastruktur dalam pengembangan objek wisata.

Kata kunci : Aplikasi SIG, Objek-Objek Wisata, dan Manggarai Barat

Page 3: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

LATAR BELAKANGKabupaten Manggarai Barat terletak pada bagian paling barat pulau Flores di Propinsi Nusa Tenggara Timur. Wilayah Kabupaten ini terletak antara 08o 14’ dan 09o 00’ Lintang Selatan dan di antara 119o21’ dan 220 o20’ Bujur Timur. Kabupaten Manggarai Barat merupakan wilayah administratif yang tergolong baru. Sebelumnya merupakan bagian dari wilayah administratif Kabupaten Manggarai. Ibu Kota Kabupaten Manggarai Barat adalah Labuan Bajo.Labuan Bajo memiliki akses yang baik untuk menghubungkan Daerah Tujuan Wisata (DTW) utama di Indonesia seperti Bali dan Toraja di Sulawesi Selatan.(BAPPEDA Manggarai Barat,2008)Maskot atau Ikon utama kepariwisataan di Manggarai Barat adalah satwa Komodo atau Varanus Komodoensis yang sudah ditetapkan menjadi salah satu The World Natural Heritage. Kabupaten Manggarai Barat termasuk dalam “Segi Tiga Emas” kepariwisataan di Indonesia yang dapat menghubungkan titik-titik sentral kepariwisataan yakni: Bali yang terletak di bagian barat, Toraja yang terletak di bagian utara dan Labuan Bajo (Komodo) yang terletak di selatan.Namun di Kabupaten Manggarai Barat sendiri masih terdapat beberapa kendala terkait kegiatan pariwisata,salah satunya adalah belum memiliki suatu sistem informasi yang tertata secara baik,yang meliputi seluruh objek-objek wisata di daerah tersebut.Oleh karena itu perlu ada suatu solusi yang dapat mengatur informasi-informasi mengenai objek-objek pariwisata di kabupaten Manggarai Barat.Dalam Penelitian ini digunakan teknologi Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk menginventarisasi obyek-obyek pariwisata yang tersebar di seluruh wilayah kabupaten Manggarai Barat, baik yang sudah terdata maupun yang belum terdata.

Page 4: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

PERUMUSAN MASALAH

• Bagaimana upaya untuk mendata obyek-obyek pariwisatabaik wisata alam maupun budaya yang tersebar diKabupaten Manggarai Barat.

• Bagaimana penerapan SIG untuk mendukung pendataanpotensi pariwisata alam dan budaya yang belumdikembangkan secara optimal di Kabupaten ManggaraiBarat.

Page 5: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

BATASAN MASALAH

• Wilayah studi hanya mencakup Kabupaten Manggarai Barat khususnya pada kawasan potensi wisata alam dan budaya.

• Peta acuan sitem koordinat yang digunakan adalah peta RBI Kabupaten Manggarai Barat skala 1 : 25000 dan 1:100000 tahun2006 terbitan BAKOSURTANAL.

• Analisa pengolahan data meliputi analisa rute transportasi yang menghubungkan obyek-obyek wisata yang tersebar di seluruhkabupaten Manggarai Barat.

• Hasil penelitian adalah berupa pamflet yang berisikan informasimengenai obyek wisata dan Aplikasi Sistem Informasi Geografispariwisata Kabupaten Manggarai Barat dengan menggunkanVisual Basic 6.0.

Page 6: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TUJUAN

• Mengidentifikasi dan menganalisa objek-objek wisata di daerahKabupaten Manggarai Barat khususnya pariwisata alam danbudaya.

• Menyajikan informasi data spasial dan non spasial.• Membuat analisa rute-rute tansportasi yang dapat membantu para

wisatawan untuk mencapai daerah tujuan wisata.• Membuat Sistem Informasi Geografis yang bertujuan untuk

menginventarisasi informasi tentang objek-objek wisata dikabupaten Manggarai Barat.

Page 7: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

MANFAAT

Manfaat yang ingin diperoleh dari penelitian ini adalah suatu informasi mengenai kawasan wisata alam dan budaya di Kabupaten Manggarai Barat yang dapat dimanfaatkan oleh wisatawan, pemerintah setempat maupun pengelola tempat wisata untuk berbagai kepentingan.

Page 8: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

METODOLOGI PENELITIAN

Lokasi PenelitianLokasi penelitian Tugas akhir ini adalah di wilayahKabupaten Manggarai Barat,Propinsi Nusa Tenggara Timur.

Page 9: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

PERALATAN DAN BAHAN (1)Peralatan• Perangkat Keras (Hardware)

1. 1 Buah Personal Computer (PC) Intel Core Quad @2,50 GHz-2,50 GHz memori,8GB Harddisk 500 GB 2. 1 Buah Printer3. 1 Buah GPS navigasi4. 1 Buah kamera digital

• Perangkat Lunak (Software)1. Sistem Operasi Window 72. Autocad Land Dekstop 20043. Arc View 3.34. Microsoft Word 20075. Microsoft Excel 20076. Visual Basic 6.0

Page 10: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

PERALATAN DAN BAHAN (2)

Bahan

• Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI) Kabupaten Manggarai Barat tahun2006 sebanyak 5 sheet dengan skala 1 : 25.000 dan 1 sheet denganskala 1: 100.000.(Bakosurtanal).

• Data lokasi dan posisi objek-objek wisata• Data deskripsi obyek wisata Kabupaten Manggarai Barat.(Dinas

Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat).• Data statistik kunjungan wisatawan, curah hujan, iklim, sarana

prasarana berbagai obyek wisata Kabupaten ManggaraiBarat.Badan.(Pusat Statistik Kabupaten Manggarai Barat).

• Data statistik kondisi pelabuhan dan terminal di Kabupaten Manggaraibarat. (Perhubungan Manggarai Barat).

Page 11: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENELITIAN (1)

Page 12: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENELITIAN (2)• Identifikasi Masalah

Permasalahan pada penelitian ini adalah bagaimana memperoleh data-data yang diperlukan baikdata spasial maupun data non spasial yang digunakan dalam penelitian pembuatan sisteminformasi geografis untuk pengembangan pariwisata di Kabupaten Manggarai Barat.

• Studi LiteraturBertujuan untuk mendapatkan referensi yang berhubungan dengan Penginderaan Jauh, SIG, Potensi Pariwisata, Dokumentasi dan literatur lain yang mendukung baik dari buku, jurnal, majalah, koran, internet dan lain-lain.

• Pengumpulan DataPengumpulan data dilakukan dengan ijin dan kerjasama dengan beberapa dinas terkait diKabupaten Manggarai Barat untuk memperoleh data-data dan informasi yang diperlukan dalampenelitian ini.

• Tahap Pengolahan dataPada tahapan ini dilakukan pengolahan dari data-data yang telah diambil dari lapangan dan data penunjang lainnya untuk selanjutnya dilakukan analisa.

• Tahap AnalisaData yang telah diolah kemudian dianalisa sedemikian rupa sehingga didapatkan suatu hasil dankesimpulan yang nantinya digunakan untuk menyusun laporan Tugas Akhir.

• Penyusunan LaporanPenyusunan laporan merupakan tahap akhir dari penelitian Tugas Akhir ini dan dilakukan selama3 bulan.

Page 13: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (1)

Page 14: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (2)

Input data

• Peta Acuan sistem koordinat yang digunakan adalah peta RBI Kabupaten Manggarai Barat skala 1 : 25.000 tahun 2001 sebanyak 5sheet dan skala 1:100.000 sebanyak 1 sheet (Bakosurtanal).

• Data posisi dan lokasi objek-objek wisata ( Penelitian Pribadi).• Data Statistik jaringan dan kondisi jalan (Dinas PU Manggarai Barat).• Data lokasi dan deskripsi sebaran tempat wisata Manggarai Barat

(Dinas Pariwisata Manggarai Barat).• Dokumentasi obyek-obyek wisata (Penelitian Pribadi).

Page 15: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (3)Pengolahan dan analisis

• Digitasi Peta Bakosurtanal skala 1 : 25000 dan 1:100.000Peta yang telah di rubbersheet kemudian didigitasi untuk memperoleh peta digital Kabupaten Manggarai Barat. Adapun layer-layer yang didigitasi adalah layer batasdesa, batas kecamatan, batas kabupaten, jalan lokal, jalan utama, jalan lain danjalan setapak, sungai dan pemukiman. Hasil dari digitasi berupa peta-peta tematikdiantaranya adalah peta batas administrasi, peta jaringan transportasi dan peta tataguna lahan. Setelah itu peta di overlaykan sehingga membentuk satu kesatuan dankemudian di editing sedemikian rupa ditambah dengan unsur-unsur spasial berupatitik koordinat lapangan yang pada akhirnya diperoleh peta sebaran wisata alam.

Page 16: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (4)• Perancangan SIG

Langkah awal adalah melakukan pengubahan dari format .dwg yang dapat dibacadalam AutoCad ke format .dxf.Halini dilakukan agar software ArcView dapatmengenali hasil transformasitersebut.Setelah itu dilakukan penambahan-penambahan pada peta format .dxf berupa titik-titik posisi objek-objek wisataserta membuat tampilan peta menjadi lebih menarik.Dalam software ArcView 3.3 juga dilakukan transformasi kembali ke dalam format.shp.Setalah itu dilakukanpembuatan database di dalam software ArcView 3.3.

Page 17: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (5)• Pembuatan Aplikasi SIG

Setelah perancangan SIG Wisata Alam Kabupaten Manggarai Barat dengan Arc View 3. 3 selesai di buat maka tahapan selanjutnyaadalah membuat aplikasi interface ke dalam program visual basic 6.0 agar user dapat mengakses dengan mudah dan dapat digunakan olehbanyak pihak sesuai dengan kepentingannya masing-masing.

Page 18: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (6)

• Analisa Rute TaransportasiPada tahap ini dilakukan analisis mengenai rute-rute transportasi yang menghubungkan objek-objek wisata yang tersebar di seluruh KabupatenManggarai Barat.Proses analisa ini dilakukan dengan software Arc View 3.3.

Page 19: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

TAHAP PENGOLAHAN DATA (7)

OutputSistem Informasi Geografis dan Pamflet/brosur Panduan WisatawaHasil akhir dari penelitian ini adalah SIG mengenai pariwisata alamKabupaten Manggarai Barat dan Pamflet Panduan Perjalanan Wisatayang dapat digunakan untuk berbagai kalangan baik masyarakatsekitar, wisatawan domestik maupun pemerintah setempat. Brosurpanduan wisata ini berisi tentang deskripsi, akses perjalanan, fasilitasdan keterangan lain mengenai berbagai obyek-obyek wisata alam yang tersebar di Kabupaten Manggarai Barat.

Page 20: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (1)Persebaran Objek Wisata Di Kabupaten Manggarai Barat

Secara umum objek-objek di Kabupaten Manggarai Barat dibagi menjadi tigajenis,antara lain :

• Wisata Taman Nasional Komodo• Wisata Bahari• Wisata Alam-Daratan dan Budaya

Berikut ini adalah Klasifikasi objek-objek wisata berdasarkan jenisnya. • Wisata Taman Nasional Komodo (TNK)

Taman Nasional komodo terdapat di dua Pulau yaitu Pulau Rinca dan PulauKomodo,sedangkan penangkaran Komodo terdapat juga di Pulau Padar.

Page 21: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (2)• Wisata Bahari

Pantai: Pede, Wae Cicu, Repi Pulau dan pantai: Pulau Bidadari, Padar, Kanawa, Seraya, Tatawa Obyek selam/diving: antara lain Karang Makasar, Pantai Merah, Batu Bolong,

Tatawa, Seraya, Bidadari, Sabolo dan lima puluhan titik selam lainnya Obyek snorkeling : Pulau Bidadari, Seraya, Karang Makasar, dan hampir semua titik

penyelaman. Laut lepas khususnya di pantai Selatan untuk olah raga memancing Panorama sunset: Pantai Pede, Restoran Chez Felix, Restoran Mutiara, Hotel

Greenhill, Puncak Waringin dan Bar & Restaurant Paradise.

Page 22: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (3)• Wisata Alam-Daratan Dan Budaya

Danau Sano Nggoang, Cunca Rami, Cunca Wulang, Istana Ular, PerkampunganTado, Hutan Mbeliling dan Warloka di Manggarai Barat, dan

Kampung tradisional Wae Rebo di Kabupaten Manggarai. Pola persawahan berbentuk jejaring laba-laba (spider web) atau disebut lingko,

banyak ditemukan di Tado, Lembor di Kabupaten Manggarai Barat dan Cancar diKabupaten Manggarai.

Situs arkeologis, yakni Gua Verhoven dan Liang Momer di Kabupaten ManggaraiBarat; Liang Bua dan Liang Toge di Kabupaten Manggarai.

Tarian Caci, sebuah tarian tradisional khas kawasan Flores bagian barat

Page 23: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (4)Tabel data sebaran objek-objek wisata

Page 24: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (5)Hasil Analisa Rute Transportasi

Adapun hasil dari analisa rute transportasi ini adalah menghasilkan rute-rute menujuobjek wisata baik rute darat,laut,maupun udara.Rute ini pada prinsipnya akan menjadiacuan bagi para wisatawan baik asing maupun domestik untuk melakukan perjalananmenuju objek-objek wisata yang mereka inginkan secara lebih efektif.

Tabel data rute transportasi laut dan darat

Page 25: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (6)

Tabel data rute transportasi udara

Page 26: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

HASIL DAN ANALISA (7)Tabel data kepemilikan kapal carteran

Tabel rute dan tarif kapal carteran

Nama Pemilik Kapal Nomor Telepon Kapasitas Penumpang Jenis Kapal

PT.Mandeling - 8 Speed BoatSide 085239054859 5 Kapal Motor Kayu

Rudin 081339610104 5 Kapal Motor Kayu

Sangge 081339457294 8 Kapal Motor Kayu

Isabudin 081339101323 5 Kapal Motor Kayu

CV.Komodo Tour - 10 Speed Boat

Pemda Mabar - 20 Speed Boat

Rute Tarif

Labuan Bajo - P.Rinca Rp 1.200.000,-

Labuan Bajo – P. Komodo Rp 1.500.000,-

Labuan Bajo – P.Bidadari Rp 300.000,-

Labuan Bajo - Lombok Rp 3.000.000,-

Page 27: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

KESIMPULAN DAN SARAN (1)• Kesimpulan

Objek-objek wisata yang terdapat di Kabupaten Manggarai Barat terbagi menjadi tigabagian yaitu objek Taman Nasional Komodo (TNK), Objek Wisata Bahari,Serta ObjekWisata Alam Daratan dan Budaya.

Setiap objek-objek wisata memiliki informasi spasial dan non spasial.Informasitersebut Kemudian digunakan untuk membangun sebuah sistem Informasi GeografisKepariwisataan di Kabupaten manggarai Barat.

Belum adanya rute transportasi yang jelas dapat membingungkan para wisatawandalam memilih alat transportasi dan objek tujuan wisata.Analisa Transportasi akansangat membantu para wisatawan untuk dapat mencapai objek-objek wisata yang diinginkan.

Pembuatan Sistem Informasi Geografis dan Brosur perjalanan Wisata yang bertujuanuntuk membantu para wisatawan dalam melakukan kegiatan pariwisata di KabupatenManggarai Barat.

Page 28: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

KESIMPULAN DAN SARAN (2)• Saran

Mengembangkan obyek wisata yang dikaitkan dengan pengembangan ekonomilainnya melalui penyediaan prasarana dan utilitas

Menyediakan fasilitas dan utilitas, terutama pada obyek wisata prioritas sesuai dengankebutuhan wisatawan, karakter pengunjung, kondisi bentang alam dan arah pandangyang baik di lokasi tersebut.

Mengikutsertakan partisipasi pihak swasta dalam pengembangan obyek wisatamelalui pengelolaan manajemen dan pelayanan obyek wisata secara profesional sertamembuat paket wisata operasional yang menarik dan terkait dengan wisata regional.

Perlu adanya kegiatan yang menggencarkan promosi wisata secara besar-besarankepada calon wisatawan agar meningkatkan pengembangan wisata alam secaramaksimal.

Hendaknya dapat diperhatikan bahwa salah satu prinsip wisata alam adalahkonservasi lingkungan dan pelestarian budaya lokal. Oleh sebab itu faktor dayadukung ekologi, sosial, dan budaya setempat dalam setiap pemanfaatan wisatamenjadi hal yang mutlak.

Page 29: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

DAFTAR PUSTAKA• Anisah, A. 2007. SIG Pengertian dan Pemanfaatannya,

http://p3m.amikom.ac.id/p3m/dasi/juni07/02%20%20STMIK%20AMIKOM%20Yogyakarta%20Sistem%20Informasi%20Geografi,%20Pengertian%20dan%20Pemanfaatannya.pdf dikunjungi pada tanggal 12 Desember 2010 pukul 13.30 WIB

• Anonim, 2009. Manggarai Barat. http://www.manggaraibaratkab.go.id/webmangbar/index.php?hal=petadikunjungi pada tanggal 12 Desember 2010 pukul 14.00 WIB

• Anonim, 2009. Wisata Kabupaten Manggarai Barat, http://www.manggaraibaratkab.go.id/webmangbar/index.php?hal=walam dikunjungi pada tanggal 21 Desember 2010 pukul 20.00

• Burrough, P.,1986. Principle of Geographical Information System for Land Resources Assesment. Claredon Press : Oxford.

• Bappeda Manggarai Barat, 2008. Agenda Pengembangan Pariwisata KAbupatenManggarai Barat. Pemkab : Manggarai Barat.

• Bappeda ManggaraiBarat, 2008. Rencana Induk Pengembangan Pariwisata (RIPP) Kabupaten Manggarai Barat. Pemkab : Manggarai Barat.

• Damanik, J dan Weber, J. Helmut., 2006. Perencanaan Ekowisata dari Teori keAplikasi. C.V. Andi OFFSET : Yogyakarta.

• Disparbud Tulungagung, Pariwisata Manggarai Barat,http://www.manggaraibaratkab.go.id/webmangbar/index.php?hal=trans dikunjungi pada tanggal 20 Desember 20010 pukul 16.03.

Page 30: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

• Denny, C, dan Agtrisari, I., 2003. Desain dan Aplikasi GIS, Geographic Information System. . P.T. Gramedia : Jakarta.

• Departemen, Kehutanan., 1993. Pedoman Analisis Daerah Operasi Obyek Wisata Alam. Bogor.

• Hadinoto, K., 1996. Perencanaan Pengembangan Destinasi Pariwisata. UI-Press : Jakarta.

• Prahasta, E. 2005. Sistem Informasi Geografis. Edisi Revisi, Cetakan Kedua. C.V.Informatika : Bandung.

• Rigaux, P., 2002. Spatial Databases With Application to GIS. Morgan Kaufman : San Francisco.

• Soetomo, Anton., 1989. Pendidikan Kepariwisataan. C. V. Aneka : Jakarta.• Spillane, J. James., 1989. Ekonomi Pariwisata. C.V. Kanisius : Bandung.• Wiwoho, B., Pudjawati, R., dan Himawati, Y., 1992. Pariwisata Citra dan

Pemanfaatnnya. PT. Bina Rena Pariwara : Jakarta.• Yoeti, A. Oka., 1982. Pengantar Ilmu Pariwisata. C.V. Angkasa : Bandung.

Page 31: PEMANFAATAN SIG UNTUK INVENTARISASI DAN … · objek wisata yang satu dengan objek wisata yang lain, sehingga diharapkan dapat membantu para wisatawan ... • Bagaimana penerapan

SEKIAN DAN TERIMA KASIH