PEMANAS AIR LISTRIK (ELECTRIC WATER HEATER )

28
http://sigitpramuko.wordpress.com [email protected] PEMANAS AIR LISTRIK (ELECTRIC WATER HEATER )

description

PEMANAS AIR LISTRIK (ELECTRIC WATER HEATER ). http://sigitpramuko.wordpress.com [email protected]. TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN. Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan dapat: Menjelaskan jenis-jenis pemanas air Menjelaskan bagian-bagian pemanas air - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PEMANAS AIR LISTRIK (ELECTRIC WATER HEATER )

Page 1: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

http://[email protected]

PEMANAS AIR LISTRIK (ELECTRIC WATER

HEATER )

Page 2: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN

Teknologi dan Rekayasa

Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan jenis-jenis pemanas air

2. Menjelaskan bagian-bagian pemanas air

3. Menjelaskan prinsip kerja pemanas air

4. Melakukan perawatan dan perbaikan serta pengujian pada pemans air

Page 3: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

A. PENDAHULUANPemanas air (water heater) adalah alat yang dapat

menghasilkan air panas. Air panas yang dihasilkan

umumnya dipakai untuk mandi. Mencuci alat-alat

rumah tangga, cuci muka dan lain sebagainya.

Pemanas air ini mendapai sumber panas dari gas,

panas marahari listrik.

Selanjutnya dalam pembahasan materi ini hanya

dibahas pada jenis Konstruksi, cara kerja, perawatan

perbaikan serta pengujian pemans Air listrik

Teknologi dan Rekayasa

Page 4: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

.Pemanas air dari sumber panas gas

Teknologi dan Rekayasa

Page 5: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

Pemanas air dari sumber panas matahari

.

Teknologi dan Rekayasa

Page 6: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

Pemanas air dari sumber panas listrk

.

Teknologi dan Rekayasa

Page 7: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

B. JENIS-JENIS PEMANAS AIR

Pada uumunya, pemans air ada dua macam, yaitu

1. Pemanas air tanpa pengatur panas, terdiri dari

1). Pemnas Celup

2). Ketel air

2. Pemanas air dengan pengatur panas (otomatis)

a . Pemanas air tanpa pengatur panas

1). Alat pemanas celup

alat ini sangat sederhana hanya digunakan

untuk memanaskan air dalam kapasitas

kecil, kira-kira 1 liter

Teknologi dan Rekayasa

Page 8: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

. Alat ini terdiri atas elemen yang dimasukan

kedalam pipa dan berbentuk spiral

Penggunaannya langsung dicelup dalam air

yang akan dipanaskan

2). Ketel Air

Sumber panas dari alat ini diperoleh dari

elemen epmanas dibagian bawah atau dasar

ketel, Kapasitas dari ketel ini kira-kira 1l – 1,5 l,

dengan daya listrik rata-rata 500 watt

Teknologi dan Rekayasa

Page 9: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

2. Pemanas air otomatis

Teknologi dan Rekayasa

Dibanding pemanas air kovensional

(tanpa pengatur panas) pemanas air otomatis,

disamping digunakan untuk kapasitas yang lebih

besar, juga terdapat alat pengatur panas yang

berupa termostat

Page 10: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

C. BAGIAN-BAGIAN PEMANAS AIR

Bagian-bagian utaman dari pemanas air :

1. Tangki air

2. Elemen pemanas

3. Termostar ( untuk pemanas air otomatis)

1.Tangki air Bagian dalam dari tangki ini dibuat dari logam

yang mempunyai daya tahan panas yang tinggi, misalnya alumunium atau tembaga lilapisi timah. Untuk menghindari kemungkinan kehilangan panas tangki bagian luar diselubungi bahan

Teknologi dan Rekayasa

Page 11: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

. Bahan penyekat panas biasanya digunakan

fiberglass, Bahan penyekat anatar tangki denag selubung biasanya dipakai serbuk gabus

Teknologi dan Rekayasa

Page 12: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

gambar bukaan tangki air

.

Teknologi dan Rekayasa

Page 13: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

.2. Elemen Pemanas

Elemen pemanas yang digunakan pada pemanas air ini biasanya jenis elemen dan lilitan kawat nikrom yang dila[pisi oksida magnesium dimasukan kedalam selongsong logam dari pipa tembaga Dan dalam pemakaiannya selongsong tersebut dicelupkan dalam air yang ingin dipanaskan.

Bentuk /konstruksi dan variasi lemen pemanas ditunjukan beberapa gambar berikut

Teknologi dan Rekayasa

Page 14: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

Konstruksi elemen pemanar air

.

Teknologi dan Rekayasa

Page 15: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

Macam-macam jenis dan variasi elemen pemanas

Teknologi dan Rekayasa

Page 16: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

3. Termostat

Termostat yang bisanya digunakan dalam pemanas air

ada dua macas yaitu :

1. Termostat sigle-throw yaitu berfungsi sebagai saklar

biasa membuka dan menutup kontak.

Teknologi dan Rekayasa

Page 17: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

.2. Termostat double throw, berfungsi sebagai saklar

yang terdiri dari dua pasang titik kontak dan titik

kontak yang tetap. Jadi lengan penghubung dalam

satu kedudukan menutup satu rangkaian dan

kedudukan yang lain akan menutup yang lain pula

Teknologi dan Rekayasa

Page 18: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

D. PRINSIP KERJA PEMANAS AIR1. Diagram Kelistrikan pemanas air

a. Gambar kelistrikan pemanas air dengan termostat

single-throw

Terminal

termostat

elemen pemanas

Teknologi dan Rekayasa

Page 19: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

b. Gambar kelistrikan pemanas air dengan termostat double

.teminal

termostat termostat

bawah atas

elemen pemanas elemen pemanas

bawah atas

Teknologi dan Rekayasa

Page 20: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

2. Prinsip Kerja Pemanas listrik

Prinsip kerja pemanas air adalah sebagai :

Jika suhu dalam tangki turun kebatas terendah,

Termostat akan bekerja menutup rangkaian arus listrik

Sehingga arus listrik mengalir melalui elemn pemanas,

Dan elemen menjadi panas. Elemen panas

Memanaskan air sampai batas suhu yang ditetapkan ,

Kemudian termostat membuka rangkaian bila suhu

telah mencapai suhu yang ditentukan

Bagi pemanas air dengan termostat double-throw cara

kerjanya adalah :

Teknologi dan Rekayasa

Page 21: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

. Apabila tangki telah diisi air dingin penuh maka

kedua termostat yang ada dalam keadaan tertutup menyebabkan elemen pemanas bekerja, setelah pemanas air dihubungkan dengan sumber arus,

Terjadi sirkulasi panas,karena adanya perbedaan berat jenis air. Air panas yang berada diatas akan mengakibatkan termostat bagian atas bekerja memutuskan rangkaian listrik, sehingga elemen bagian atas berhenti bekerja. Selama pemanasan air bekerja bila air panas dipakai dan air dingin dimasukan kebagian bawah tangki, elemen pemanas bawah tetap bekerja sampai suhu yang ditetapkan

Teknologi dan Rekayasa

Page 22: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

E. PERAWATAN, PERBAIKAN DAN PENGUJIAN PEMANAS AIR

1. Perawatan pemanas air

Hal-hal yang perlu diperhatiakn dalam perawatan

pemanas air antara lain :

a. Perhatikan ketentuan dari pabrikan

b. Pastikan tangki air tidak kosong pada saat elemen pemanas bekerja

c. Bersihkan secara teratur bagian tanggki dalam termasuk pemanas dari kotoran/kerak

d. Gunakan air bersih untuk mengisi air tangki

Teknologi dan Rekayasa

Page 23: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

2. Pembaikan pemanas air

Bagian-bagian yang mungkin rusak pada pemanas air

antara lain :

a. Termostat, biasanya kesalahan pada pengaturan kedudukan pemanas. Jika ada kerusakan sebaiknya diganti yang baru.

b. Elemen pemanas bagian ini paling cepat mengalami kerusakan karena paling aktif bekerja, kerusakan bisa terjadi karena elemen pemanas berkarat sebaiknya dibersihkan, tetapi kalau kerusakan elemen putus sebaiknya diganti dengan yang baru.

c. Tangki air, biasanya berkarat atau penyumbatan karena pemakaian air tidak bersih

Teknologi dan Rekayasa

Page 24: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

F. PENGUJIAN PEMANAS AIR

Setelah dilakukan perbaikan maka selanjutnya perlu

pengujian peralatan sebelum digunakan, meliputi:

1. Pemeriksaan Elemen Pemanas

a. Gunakan AVO meter

b. Pastikan pemanas air tidak terhubung sumber

c. Apabila AVOmeter menunjuk berarti elemen baik

d. Apabila AVOmeter tidak menunjuk berarti elemen pemanas rusak

Teknologi dan Rekayasa

Page 25: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

2. Pemeriksaan Termostat

a. Gunakan AVOmeter, pada posisi V-AC 250

b. Hubungkan pemanas air ke sumber tegangan

c. Atur pengatur panas pada suhu tertentu

d. Hubungkan lead-meter volt meter pararel dengan lampu indikator, Pastikan meter tester tetap menunjuk

e. Biarkan pemanas air panas mencapai suhu yang ditetapkan

f. Bila suhu telah tercapai tester akan menunjuk nol

g. Apabila tidak menonjuk nol berarti termostat rusak

Teknologi dan Rekayasa

Page 26: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

3. Pemeriksaan Isolasi/hubung singkat

a. Singgungkan ujung test-pen dengan bodi

b. Bila test-pen tidak menyala berarti tidak terjadi hubung singkat/kegagalan isolasi

c. Bila test-pen menyala perlu diteliti kembali rangkaian kelistrikannya

4. Pemeriksaan hubung terbuka

a. Pastiakn pemanas air tidak terhubung sumber

b. Gunakan Ohm meter untuk mengujinya

c. Hubungkan lead-tester ohm pada terminal kabel

d. Apabila Ohm menunjuk berarti baik

Teknologi dan Rekayasa

Page 27: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

.e. Apabila Ohm meter tidak menunjuk berarti arus

terbuka (putus), maka perlu diteliti lagi rangkaian kelistrikannya

Teknologi dan Rekayasa

Page 28: PEMANAS AIR  LISTRIK      (ELECTRIC  WATER HEATER )

TUGAS SISWA1. Sebutkan jenis-jenis pemanas air?

2. Jelaskan bagian-bagian dari pemanas air?

3. Jelaskan prinsip kerja pemanas air?

4. Sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan pemanas air?

5. Sebuykan bagian-bagian yang mudah rusak pada pemanas air?

Teknologi dan Rekayasa