Pelayanan publik

24
BAB 3 Kelompok : 10 Anggota Kelompok : 1.Ketua/Moderator: Mahrudiyanto (35 ) 2.Narasumber : Indah Verjayanti (02) 3.Notulis : Suryaningrum Puji R.(18) Kelas : 11 IPA 2 SMA Negeri 2 Tanggul Archimedest Kewarganegaraan

description

SMA Negeri 2 Tanggul

Transcript of Pelayanan publik

Page 1: Pelayanan publik

BAB 3

Kelompok : 10Anggota Kelompok :1. Ketua/Moderator : Mahrudiyanto (35 )2. Narasumber : Indah Verjayanti (02)3. Notulis : Suryaningrum Puji R.

(18)

Kelas : 11 IPA 2SMA Negeri 2 Tanggul

Archimedest

Kewarganegaraan

Page 2: Pelayanan publik

Pendalaman Karakter 10

Lakukan pengamatan terhadap pelayanan publik di lingkungan Anda. Apakah layanan kepada masyarakat masih diskriminatif dan bertele-tele, khususnya terhadap masyarakat tidak mampu? Bagaimana sikap anda mengetahui hal itu? Mengapa hal-hal tersebut masih terjadi? Jelaskan jawaban Anda dengan alasan yang logis!

Page 3: Pelayanan publik

Inti pokok pembahasan :

Pelayanan Publik kepada masyarakat

Diskriminatif

Page 4: Pelayanan publik

Apakah Pelayanan Publik itu ?

Menurut Pasal 1 ayat (1) UU No. 25 Tahun 209Pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundangundangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa dan atau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.

Page 5: Pelayanan publik

Landasan Hukum

• Undang-Undang 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.

• Undang-Undang No. 37 Tahun 2008.• Banyak UU lain dimana terdapat kewajiban

negara untuk melayani warga negaranya.

Page 6: Pelayanan publik

Asas Pelayanan Publik

1. Transparansi2. Akuntabilitas3. Kondisional4. Partisipasi5. Kesamaan hak6. Keseimbangan hak & kewajiban

Page 7: Pelayanan publik

PRINSIP2 PELAYANANPUBLIK

• Kesederhanaan, • Kejelasan, • Kepastian Waktu, • Akurasi, • Keamanan, • Tanggungjawab, • Kelengkapan sarana dan prasarana, • Kemudahan Akses, • Kedisiplinan,• Kenyamanan,

Page 8: Pelayanan publik

Kenapa Pelayanan Publik Penting?

• Pelayanan publik memperkuat demokrasi • Menegakkan Hak Asasi Manusia.

Tanpa adanya pelayanan publik yang baik, Hak Asasi Sulit Dipenuhi KARENA :

Pelayanan publik = pintu untuk mendapatkan hak.

Page 9: Pelayanan publik

Perilaku Pelayan Publik

a. Adil dan tidak diskriminatifb. Cermatc. Santun dan ramahd. Tegas, andal, dan tidak memberikan putusan yang

berlarut-larute. Profesionalf. Tidak mempersulitg. Patuh pada perintah atasan yang sah dan wajarh. Tidak memberikan informasi yang salahi. Tidak menyimpang dari prosedur

Page 10: Pelayanan publik

Permasalahan Pelayanan Publik

• Tidak dilayani• Diskriminatif• Dipimpong/berbelit-belit/Dipersulit• Diperlama• Diperas• Mahal• Arogansi pelayan publik

Page 11: Pelayanan publik

Potret Besar Buruknya Pelayanan Publik di Indonesia

Pertama, buruknya kualitas produk layanan publik, seperti pendidikan dan kesehatan.Kedua, rendahnya/ketiadaan akses layanan publik bagi kelompok rentan (miskin, perempuan), penyandang cacat, dll. Ketiga, buruknya kualitas penyelenggaraan pelayanan publik.

Page 12: Pelayanan publik

Contoh Kasus Pelayan Publik

• Pengelola sebuah panti asuhan di Bandung kesulitan mengurus akta kelahiran sejumlah anak di panti itu. Hal ini disebabkan tidak dapat dipenuhinya beberapa persyaratan seperti fotokopi KTP orang tua dan Kartu Keluarga, karena orang tua mereka sudah meninggal ataupun keberadaannya tidak diketahui. Sementara pihak sekolah tetap meminta akta kelahiran anak-anak tersebut sebagai persyaratan administrasi.

Page 13: Pelayanan publik

Alasan Pelayanan Publik Indonesia Kurang Memuaskan

1. Kurangnya Sosialisasi Peraturan

misal

Page 14: Pelayanan publik

2. Kinerja Pegawai Rendah

Malas melayani publik, seperti orang-orang tidak mampu.

“Sabar ya, bapak-ibu, petugasnya sedang sarapan sambil ngopi..”

Page 15: Pelayanan publik

Penyelenggaraan pelayanan masih amat dipengaruhi oleh hubungan per-konco-an, kesamaan afiliasi politik, status sosial, etnis dan agama. Fenomena semacam ini tetap marak walaupun telah diberlakukan UU No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dari KKN yang secara tegas menyatakan keharusan adanya kesamaan pelayanan, bukannya diskriminasi.

3. Kebiasaan mendeskriminasi publik

Page 16: Pelayanan publik

4. Situasi Indonesia

Pelayanan publik belum responsif terhadap masyarakat dengan kebutuhan khusus, seperti kelompok rentan, penyandang cacat, lanjut usia, dan orang tidak mampu.Sikap sebagian anggota masyarakat: “orang miskin tidak layak masuk dalam ruang publik”

Page 17: Pelayanan publik

Solusi ?Menjalankan aspek-aspek penyelenggaraan pelayanan

publik

Meliputi :

Page 18: Pelayanan publik

STANDAR PELAYANAN - berdasarkan kesepakatan.

- tidak diskriminatif, terkait langsung dengan pelayanan.

Page 19: Pelayanan publik

MAKLUMAT PELAYANAN - kesanggupan penyelenggara melaksanakan pelayanan sesuai standar pelayanan. SISTEM INFORMASI PELAYANAN PUBLIK - berisi semua informasi pelayanan. - harus terbuka dan mudah diakses masyarakat.

Perbanyak Sosialisasi langsung ke masyarakat

Page 20: Pelayanan publik

PENGELOLAAN SARANA, PRASARANA, DAN/ATAU FASILITAS PELAYANAN PUBLIK

- pengelolaan kewajiban penyelenggara dan pelaksana.

PELAYANAN KHUSUS - pelayanan dengan perlakuan khusus kepada

anggota masyarakat tertentu seperti orang-orang miskin/tidak mampu.

Page 21: Pelayanan publik

BIAYA/TARIF PELAYANAN - dibebankan kepada negara apabila diwajibkan dalam perundang-undangan. - dibebankan kepada penerima

pelayanan. - ditetapkan berdasarkan persetujuan

DPR (Pusat), DPRD (Daerah) dan Perundang-undangan.

Page 22: Pelayanan publik

PENGAWASAN PENYELENGGARAAN PELAYANAN PUBLIK

dilakukan oleh Pengawas internal dan eksternal.PENGELOLAAN PENGADUAN Penyelenggara OmbudsmanDPR/DPRD

Page 23: Pelayanan publik

Selain itu, solusi lainnya adalah • Menjalankan asas- asas dan prinsip

penyelenggaraan pelayanan publik seperti yang telah dibahas tadi.

• Perilaku pelayan publik harus sesuai seperti yang dibahas tadi.

Page 24: Pelayanan publik

Sekian…

Terimakasih