PERENCANAAN PELABUHAN UDARADika Bagus .K.Era Agita .K.Komaedi

UMUM

Mengacu pada Undang-undang No 15 tahun 1992 tentang Penerbangan dan PP No. 70 tahun 2001 tentang Kebandarudraan. Bandar udara adalah lapangan terbang yang dipergunakan untuk mendarat dan lepas landas pesawat udara, naik turun penumpang, dan/atau bongkar muat kargo dan/atau pos, serta dilengkapi dengan fasilitas keselamatan penerbangan dan sebagai tempat perpindahan antar moda.

FlowchartMulaiTinjauan Pustaka dan ReferensiInput data Perencanaan, Jenis Bandara, Jumlah penumpang Jenis pesawatMenentukan bangunan terminal kedatangan dan keberangkatanMenentukan Jalan dan tempat parkir kendaraanSelesaiMenentukan dimensi dan desain fasilitas sisi Udara

Fasilitas Teknisi UdaraRun WayRun wayRun Strips/ Landasan PacuStop wayHolding BayRun End Safety Area (RESA)Taxi wayApron

Fasilitas Sisi DaratTerminalParkir PesawatKantor AdministrasiGedung OperasiGedung teknis Penunjang

Perencanaan TerminalTerminal PenumpangTerminal KeberangkatanTerminal KedatanganTerminal KargoElemen penunjang operasional Terminal

Bangunan Lain BandaraArea Parkir PesawatKantor AdministrasiGedung OperasiGedung Teknis penunjangBangunan UmumJalan dan Tempat parkir kendaraan

PERSYARATAN TEKNIS PENGOPERASIAN FASILITAS SISI DARATASUMSI Jumlah penumpang waktu sibuk digunakan dalam rumus-rumus perhitungan didasarkan pada ketentuan dalam SKEP 347/XII/99

LAYOUT TERMINAL PENUMPANGHALL KEBERANGKATAN / KEDATANGANCOUNTER TICKET / RESTAURANT /. MONEY CHANGER / CHECK IN AREARUANG TUNGGU KEBERANGKATAN / RUANG KEDATANGANDROP AREA

Jumlah Penumpang Waktu SibukJumlah Penumpang Waktu SibukDOMESTIKINTERNASIONAL750 ORANG

Jumlah Penumpang Transfer Jumlah Penumpang Waktu SibukDOMESTIKINTERNASIONAL150 ORANG

BANGUNAN TERMINAL

KEBERANGKATAN

KERBSecara umum panjang kerb keberangkatan adalah panjang bagian depan yang bersisian dengan jalan dari bangunan terminal tersebutSumber: SKEP 77-VI-2005

Penumpang waktu sibukLebar kerb minimalPanjang(orang)(m)(m) 100 5Sepanjang Bangunan Terminal 100 10

KEBERANGKATAN

HALL KEBERANGKATANHall Keberangkatan harus cukup luas untuk menampung penumpang datang pada waktu sibuk sebelum mereka masuk menuju ke check-in area.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)A = Luas hall keberangkatan (m2)a = jumlah penumpang berangkat pada waktu sibuk

HALL KEBERANGKATANHall Keberangkatan harus cukup luas untuk menampung penumpang datang pada waktu sibuk sebelum mereka masuk menuju ke check-in area.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10Sumber: SKEP 77-VI-2005A = Luas hall keberangkatan (m2)a = jumlah penumpang berangkat pada waktu sibukSumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005

Besar Terminal Luas Hall Keberangkatan (m2)Kecil 132Sedang 13 265Menengah 265 1320Besar 1321 3960

KEBERANGKATAN

SECURITY GATEJumlah gate disesuaikan dengan banyaknya pintu masuk menuju areasteril.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005

Besar Terminal Jumlah Security Gate (unit)Kecil 1Sedang 1Menengah 24Besar 5

KEBERANGKATAN

RUANG TUNGGU KEBERANGKATANRuang Tunggu Keberangkatan harus cukup untuk menampung penumpang waktu sibuk selama menunggu waktu check-in, dan selama penumpang menunggu saat boarding setelah check inA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005A = Luas ruang tunggu keberangkatanC = jumlah penumpang datang pada waktu sibukU = Rata-rata waktu menunggu terlama (60 menit)i = Proporsi penumpang menunggu terlama (0,6)v = Rata-rata waktu menunggu tercepat (20 menit)k = Proporsi penumpang menunggu tercepat (0,4)

RUANG TUNGGU KEBERANGKATANRuang Tunggu Keberangkatan harus cukup untuk menampung penumpang waktu sibuk selama menunggu waktu check-in, dan selama penumpang menunggu saat boarding setelah check inA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005

Besar TerminalJumlah Luas Ruang TungguKecil 75Sedang 75 147Menengah 147 734Besar 734 2200

KEBERANGKATAN

CHECK IN AREACheck-in area harus cukup untuk menampung penumpang waktu sibuk selama mengantri untuk check-in.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005A = 0,25 ( a + b ) m2 (+10%)A = 225,1 m2A = Luas area check-in (m2)a = jumlah penumpang berangkat pada waktu sibukb = jumlah penumpang transfer

CHECK IN AREACheck-in area harus cukup untuk menampung penumpang waktu sibuk selama mengantri untuk check-in.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005A = 250 m2

Besar Terminal Jumlah Luas Check In AreaKecil 16Sedang 16 33Menengah 34 165Besar 166 495

KEBERANGKATAN

CHECK IN COUNTERMeja check-in counter harus dirancang dengan untuk dapat menampung segala peralatan yang dibutuhkan untuk check-in (komputer,printer,dll)A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 30N = jumlah mejaa = jumlah penumpang berangkat pada waktu sibukb = jumlah penumpang transfer (20%)t1 = waktu pemrosesan check-in per-penumpang(2menit/penumpang)

CHECK IN COUNTERMeja check-in counter harus dirancang dengan untuk dapat menampung segala peralatan yang dibutuhkan untuk check-in (komputer,printer,dll)A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 30

Besar Terminal Jumlah Luas Check In CounterKecil 3Sedang 3 5Menengah 5 22Besar 22 66

KEBERANGKATAN

Fasilitas Custom ImigrationPemeriksaan passport diperlukan untuk terminal penumpangkeberangkatan internasional/luar negeri serta pemeriksaan orang-orangyang masuk dalam daftar cekal dari imigrasi.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 7,6N = jumlah mejaa = jumlah penumpang berangkat pada waktu sibukb = jumlah penumpang transfer (20%)t2 = waktu pelayanan counter (0,5 menit / penumpang)

Fasilitas Custom ImigrationPemeriksaan passport diperlukan untuk terminal penumpangkeberangkatan internasional/luar negeri serta pemeriksaan orang-orangyang masuk dalam daftar cekal dari imigrasi.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 10

Besar Terminal Jumlah Meja PemeriksaanKecil 1Sedang 1 2Menengah 2 6Besar 6 17

KEBERANGKATAN

Tempat DudukKebutuhan tempat duduk diperkirakan sebesar 1/3 penumpang pada waktu sibukA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 1/3 x aN = 250

Tempat DudukKebutuhan tempat duduk diperkirakan sebesar 1/3 penumpang pada waktu sibukA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 250

Besar TerminalJumlah Tempat DudukKecil 19Sedang 20 37Menengah 38 184Besar 185 550

KEBERANGKATAN

FASILITAS UMUMUntuk toilet, diasumsikan bahwa 20% dari penumpang waktu sibukmenggunakan fasilitas toilet. Kebutuhan ruang per orang ~ 1 m2A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005A = P x 0,2 x 1m2 + 10 %N = 150

FASILITAS UMUMUntuk toilet, diasumsikan bahwa 20% dari penumpang waktu sibukmenggunakan fasilitas toilet. Kebutuhan ruang per orang ~ 1 m2A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 150

Besar TerminalLuas Toilet (m2)Kecil 7Sedang 7 14Menengah 15 66Besar 66 198

KEBERANGKATAN

GUDANGLuas gudang diambil 20-30 m2 untuk tiap 1000 m2 gedung terminal. Bila jarak antar terminal jauh, maka gudang di buat untuk melayani tiap-tiapterminal

BANGUNAN TERMINAL

KEDATANGAN

Baggage Conveyor BeltSumber: SKEP 77-VI-2005

KEDATANGAN

Baggage Conveyor BeltSumber: SKEP 77-VI-2005A = 675,1 m2A = 0,9 c + 10%

Besar TerminalLuas Baggage Claim Area (m2)Kecil 50Sedang 51 99Menengah 100 495Besar 496 1485

KEDATANGAN

Fasilitas Custom ImigrationPemeriksaan passport diperlukan untuk terminal penumpangkeberangkatan internasional/luar negeri serta pemeriksaan orang-orangyang masuk dalam daftar cekal dari imigrasi.A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005N = 7,6N = jumlah mejaa = jumlah penumpang berangkat pada waktu sibukb = jumlah penumpang transfer (20%)t2 = waktu pelayanan counter (0,5 menit / penumpang)

KEDATANGAN

FASILITAS UMUMHall kedatangan harus cukup luas untuk menampung penumpang sertapenjemput penumpang pada waktu sibuk. Area ini dapat pula mempunyaifasilitas komersiA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005A = 0,375 (b+c+2.c.f) + 10%A = 1462,5 m2

Hall KedatanganHall kedatangan harus cukup luas untuk menampung penumpang sertapenjemput penumpang pada waktu sibuk. Area ini dapat pula mempunyaifasilitas komersiA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005A = 1500 m2

Besar Terminal Luas Hall Kedatangan (m2)Kecil 108Sedang 109 215Menengah 216 1073Besar 1074 3218

KEDATANGAN

Kerb KedatanganSumber: SKEP 77-VI-2005Lebar kerb kedatangan sama seperti pada terminal keberangkatan danpanjang kerb sepanjang sisi luar bangunan terminal kedatangan yangbersisian dengan jalan umum.

KEDATANGAN

Fasilitas Custom ImigrationFasilitas umum / toilet pada terminal kedatangan mempunyai acuan yangsama seperti pada bangunan terminal keberangkatanA = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10A = Luas hall keberangkatan (m2)Sumber: SKEP 77-VI-2005Sumber: SKEP 77-VI-2005

KEDATANGAN

GudangSumber: SKEP 77-VI-2005Luas gudang diambil 20-30 m2 untuk tiap 1000 m2 gedung terminal. Bila jarak antar terminal jauh, maka gudang di buat untuk melayani tiap-tiap terminal

Terminal KargoDalam menentukan luas terminas gudang airlane, luas gudang agen kargo, lebar terminal kargo, luar areal sisi udara, luas area sisi darat.l kargo harus diperhitungkan terlebih dahulu lu

Terminal Kargo

U = (3225.8064+6451.6128)/20 = 483.82 mQ = 50000/15.5 = 3225.8064 m2Terminal KargoLuas Gudang Airlane:Q=N/pLuas Gudang Agen Kargo:S = Q x rS = 3225.8064/0.5 = 6451.6128 m2Luas Gudang Terminal Kargo:U = (Q+ S) /t

Y = 483.82 / 15 = 32.25 m2Terminal KargoLuas Gudang Area Sisi Udara:Y = U x wX = 483.82 /15 = 32.25 m2Luas Gudang Area Sisi Darat:X = U x vDari perhitungan di atas dapat ditentukan kebutuhan total luas terminal kargo, yaituZ = Q + S + X +Y Z = 3225.8064 + 6451.6128 + 32.25 +32.25 = 9741.9192 m2

PARKIR PESAWATUntuk parkir pesawat udara kargo, tergantung dari jenis pesawat udara kargo terbesar yang dilayani, ,jumlah kargo pertahun, luas yang dibutuhkan sama seperti pada parkir pesawat udara penumpang, tergantung dari jenis pesawat udara kargonya. Untuk ilustrasi kebutuhan parkir pesawat udara digunakan MD- 11 dan B-747 sebagai pesawat udara kargo yang paling banyak digunakan sekarang.

Luas Area Parkir Pesawat Udara Minimal

KANTOR ADMINISTRASIUntuk segala keperluan administrasi yang berkaitan dengan kargo. Luas disesuaikan dengan kebutuhan ruang kantor. Diasumsikan luas bangunan kantor administrasi 10% dari total luas terminal kargo sudah mencukupi untuk kebutuhan ruang-ruang kantor. Bentuk terminal kargo yang diambil sebagai acuan adalah terminal kargo tanpa jalur GSE.

JALAN DAN TEMPAT PARKIR KENDARAAN

Jalan

JALAN DAN TEMPAT PARKIR KENDARAAN

Tempat ParkirA = ExfI = A x h

A = 600 m2I = 21000 m2

FASILITAS SISI UDARAASUMSI dimensi yang digunakan dalam rumus-rumus perhitungan didasarkan pada ketentuan dalam SKEP 77/VI/2005

JENIS PESAWAT FOKKER 100KODE REF 3CARFL 1695 mBENTANG SAYAP 28,1 mPANJANG PESAWAT 35,5 mKapasitas Penumpang sebesar 100 orang

RUNWAYPanjang Runway yang dibuthkan = ARFL X Fe X Ft X Fs = 1695 X 1,023 X 1,1465 X 1,05 = 2087,414 m

RUNWAYLEBAR RUNWAY 30 mTURNING AREA 4,5 mRUNWAY SHOULDER 6 m3C

RUNWAY, STOPWAY & CLEARWAY

STOPWAY HOLDING BAY3C

LAYOUT STOPWAY DAN HOLDING BAY

APRON

GAMBAR LAYOUT APRON

TAXIWAY

GAMBAR LAYOUT TAXIWAY

TERIMAKASIHDika Bagus .K.Era Agita .K.Komaedi

*