Pedoman+Tata+Tulis+Karya+Ilmiah+Sistem+Turabian

4
Pedoman Tata Tulis Karya Ilmiah Sistem Turabian 1. Huruf Besar Semua bahasa yang menggunakan huruf Latin, nama orang dan tempat pakai huruf besar tetapi kalau nama menjadi kata jadian dan sudah hilang makna aslinya huruf kecil. 2. Huruf Miring dan Tanda-Tanda Kutip Judul bab atau bagian lain dari buku, dan judul cerpen, essays, dan artikel dalam terbitan berkala menggunakan tanda kutip. 3. Judul disertasi dan karya yang tidak dipublikasikan dibuat dalam tanda kutip: Thoby, A. Mesakh, “Konsep Keadilan dalam Pancasila” (Ph.D .diss., Satya Wacana Christian University, 2007). 4. Kitab Suci Judul Kitab Suci dan nama-nama buku dalam Kitab Suci dan Apokrifa ditulis biasa tanpa miring dan tanda kutip 5. Kata dan Ungkapan Asing Huruf-miringkan semua kata dan ungkapan bahasa asing.Kata- kata asing yang sudah dapat ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, tetap ditulis biasa tanpa perlu dihuruf- miringkan. 1. Kutipan 1. Semua kutipan harus tunduk kepada UU HAKI di Indonesia dan US Copyright Act of 1976. 2. Plagiasi ; kutipan kata-kata dan idea seseorang harus diakui secara tertulis. Kelalaian untuk mengakuinya adalah suatu jiplakan (plagiasi). 3. Kutipan prosa ; kutipan pendek dan langsung sebaiknya dimasukkan dalam teks di antara tanda kutip awal dan akhir.

description

tata cara

Transcript of Pedoman+Tata+Tulis+Karya+Ilmiah+Sistem+Turabian

Pedoman Tata Tulis Karya Ilmiah Sistem Turabian

Pedoman Tata Tulis Karya Ilmiah Sistem Turabian

1. Huruf Besar

Semua bahasa yang menggunakan huruf Latin, nama orang dan tempat pakai huruf besar tetapi kalau nama menjadi kata jadian dan sudah hilang makna aslinya huruf kecil.2. Huruf Miring dan Tanda-Tanda Kutip

Judul bab atau bagian lain dari buku, dan judul cerpen, essays, dan artikel dalam terbitan berkala menggunakan tanda kutip.3. Judul disertasi dan karya yang tidak dipublikasikan dibuat dalam tanda kutip:Thoby, A. Mesakh, Konsep Keadilan dalam Pancasila (Ph.D .diss., Satya Wacana Christian University, 2007).4. Kitab Suci

Judul Kitab Suci dan nama-nama buku dalam Kitab Suci dan Apokrifa ditulis biasa tanpa miring dan tanda kutip5. Kata dan Ungkapan Asing

Huruf-miringkan semua kata dan ungkapan bahasa asing.Kata-kata asing yang sudah dapat ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, tetap ditulis biasa tanpa perlu dihuruf-miringkan. 1. Kutipan

1. Semua kutipan harus tunduk kepada UU HAKI di Indonesia dan US Copyright Act of 1976.2. Plagiasi ; kutipan kata-kata dan idea seseorang harus diakui secara tertulis. Kelalaian untuk mengakuinya adalah suatu jiplakan (plagiasi).3. Kutipan prosa ; kutipan pendek dan langsung sebaiknya dimasukkan dalam teks di antara tanda kutip awal dan akhir. Kalau panjangnya sampai dua kalimat dan mencapai 8 baris atau lebih, dibuat dalam kutipan blok. Kutipan blok adalah kutipan yang dibuat dalam alinea tersendiri yang dimulai dengan empat ketikan dari batas kiri halaman dan dibuat satu spasi.4. Epigraf ; Epigraf pada awal suatu tulisan tidak termasuk dalam kutipan. Nama pengarang dan karya disebutkan di bawah kanan tulisan.5. Kutipan dalam Catatan ; Berapapun panjang kutipan dalam catatan (catatan kaki atau catatan akhir) harus diawali dan diakhiri dengan tanda kutip.6. Tanda Kutip ; Semua kutipan langsung kecuali kutipan blok, dimulai dan diakhiri dengan tanda kutip ganda (. . .). Kalau dalam teks yang dikutip itu terdapat kutipan, maka tanda kutip dari teks yang dikutip itu menggnunkan tanda kutip tunggal (. . .).

Tanda kutip ganda juga digunakan untuk menetapkan judul dan kata-kata tunggal, huruf-huruf, nomor-nomor dan konsep-konsep tertentu.7. Tanda-tanda baca dan Tanda Kutip ; titik dan koma, selalu diletakkan di dalam tanda kutip, kecuali titik-dua dan titik-koma di luarnya. Tanda-tanya dan tanda seru diletakkan di luar tanda kutip kecuali kalau menjadi bagian dari kutipan.8. Penghapusan beberapa kata dalam kalimat.Biasanya digantikan dengan tanda tiga titik dengan spasi.2. Catatan (Notes)

Catatan terdiri dari catatan kaki (foot-notes) dan catatan akhir (end-notes)serta nomor catatan menggunakan nomor arab dibuat superscript dibuat berurutan. 1. Catatan untuk buku

Catatan terhadap buku harus meliputi infromasi berikut ; nama (para) pengarang,judul dan sub-judul (kalau ada),nama editor, pengumpul, penterjemah (kalau ada),jumlah edisi,nama seri dari buku, dengan jilid atau nomor seri serta fakta penerbitan yang terdiri dari tempat penerbitan,nama penerbit ,tahun penerbitan,nomor halaman yang dikutip.Dalam catatan, unsur-unsur di atas dipisahkan oleh tanda koma, sedangkan fakta penerbitan pakai tanda kurung). 2. PengarangNama pengarang harus dicatat sesuai dengan yang muncul dalam bukunya, dimulai dengan nama kecilnya dulu. Kalau beberapa pengarang, catat semua nama dipisahkan oleh kata dan untuk dua pengarang, atau dipisahkan tanda koma untuk lebih dari dua pengarang untuk tiap pengarang, kecuali untuk pengarang terakhir ditambah tanda koma.Gelar dan atribut kesarjanaan lainnya tidak perlu disebutklan dalam catatan, sekalipun di buku disebutkan.Apabila selain pengarang, di buku disebutkan pula editornya, atau penterjemah atau penyunting, sebutkan nama-nama tersebut sesudah judul buku.3. Catatan untuk Jurnal

Catatan untuk jurmal meliputi: Pengarang (para),judul artikel,volume atau nomor (atau keduanya),waktu publikasi,nomor halaman.

4.Catatan dari Penulis yang sama dengan beberapa tulisan yang sama dan yang berbeda dari terbitan berkala (Jurnal, Majalah, Suratkabar).Prinsipya sama dengan yang buku,kecuali data-datanya yang berbeda.5.Daftar Pustaka

Cara penulisan Daftar Pustaka pada dasarnya sama dengan catatan acuan lengkap terutama foot note(Catatan Kaki). Bedanya adalah di catatan kaki orang ingin tahu halaman yang diacu, sedangkan Daftar Pustaka memberi informasi tentang buku. Unsur-unsurnya dan urutannya sama, kecuali setiap unsur diakhiri dengan titik, bukan koma dan tanda kurung.Susunannya alfabetik, dimulai dengan nama keluarga terlebih dahulu. Baris kedua masuk 5 ketuk masuk ke kanan dengan spasi satu. Tiap data dipisahkan satu spasi kosong.Sedangkan untuk pengarang yang sama, buku keduanya tidak menulis nama lengkap, tetapi delapan garis ke kanan diikuti judul buku, dstnya.