Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

download Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

of 73

Transcript of Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    1/73

    BAB I

    PENDAHULUAN

     

    I.1. LATAR BELAKANG

    Berdirinya sebuah rumah sakit dilengkapi dengan bermacam-macam peralatan yang

    memerlukan perawatan atau pemeliharaan sedemikian rupa untuk menjaga keselamatan,

    kesehatan, mencegah kebakaran dan persiapan penanggulangan bencana. Keselamatan dan

    Kesehatan Kerja diterapkan di lingkungan kerja yang mana didalamnya terdapat aspek manusia,

    alat, mesin, lingkungan dan bahaya kerja. Upaya Keselamatan Kerja merupakan upaya

    meminimalkan pencegahan terjadinya Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan Kecelakaan Akibat

    Kerja (KAK) melalui upaya prmti!, pre"enti!, penyerasian antara beban kerja dan kapasitas

    kerja dan lingkungan, sehingga setiap pekerja dapat bekerja selamat dan sehat, tanpa

    membahayakan dirinya sendiri maupun masyarakat atau rang lain di sekelilingnya dan tercapai

     prdukti"itas kerja yang ptimal. Upaya tersebut dilaksanakan secara menyeluruh untuk 

    meningkatkan derajat kesehatan dan prdukti!itas pekerja rumah sakit.

    I.2. TUJUAN

    #. Petunjuk semua unit kerja di $umah %akit, khususnya unit kerja yang mempunyai risik

     bahaya keselamatan dan kesehatan kerja dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan

    agar diperleh satu dasar, satu pengertian dan pemahaman tata cara pelaksanaan yang

     benar.

    &. Pedman dalam melaksanakan upaya keselamatan dan kesehatan kerja secara baik dan

     benar sehingga tercapai keselamatan dan kesehatan pekerja selama bertugas. Kegiatan

    rumah sakit berjalan lancar tanpa adanya hambatan dan tingkat prdukti!itas yang ptimal

    I.4. PENGERTIAN

    'alam Pedman ini ada beberapa pengertian yang mesti diketahui antara lain

    #. empat kerja adalah tempat tiap ruangan atau lapangan, tertutup atau terbuka, bergerak 

    atau tetap dimana karyawan atau yang sering dimasuki karyawan untuk melaksanakan

    tugas.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    2/73

    &. Karyawan adalah tiap rang yang mampu melakukan pekerjaan baik didalam maupun

    diluar hubungan kerja, untuk menghasilkan jasa pelayanan kesehatan kepada

    masyarakat.

    *. Kesehatan+Keselamatan kerja adalah K* merupakan suatu upaya untuk menekan atau

    mengurangi risik kecelakaan atau penyakit kerja yang pada hakikatnya tidak dapat

    dipisahkan antara kesehatan +keselamatan.

    . Upaya kesehatan adalah upaya penyerasian antara kapasitas kerja, beban kerja dan

    lingkungan kerja agar setiap pekerja karyawan dapat bekerja secara sehat tanpa

    membahayakan diri sendiri maupun masyarakat disekelilingnya.

    . Keselamatan kerja Keselamatan yang berhubungan dengan alat kerja, bahan + prses

     penglahannya, tempat kerja + lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaan.. Kecelakaan kerja adalah Kejadian yang tidak terduga + tidak diharapkan, karena

     peristiwa tersebut tidak terdapat unsur kesengajaan, lebih-lebih dalam bentuk 

     perencanaan dan tidak diharapkan karena peristiwa kecelakaan disertai kerugian

    material maupun penderitaan dari yang paling ringansampai kepada yang paling berat.

    /. Penyakit akibat kerja adalah Penyakit yang ditimbulkan dari suatu pekerjaan yang

    mengandung paparan 0 kntaminasi pada !asilitas penunjang pekerjaan.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    3/73

    BAB II

    GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

    II.1. SEJARAH RUMAH SAKIT UMUM KECAMATAN KEMAYORAN

    $umah %akit Umum Kecamatan Kemayran merupakan salah satu prgram dedikasi

    Pemerintah 'aerah Pr"insi 'K1 2akarta dengan menggunakan sarana prasarana Puskesmas

    Kecamatan dan sumber daya manusia yang sudah tersedia disertai dengan peningkatan kapasitas

    guna memenuhi kebutuhan $umah %akit Umum Kelas ' di Pr"insi 'K1 2akarta.

    %esuai Keputusan 3ubernur 4mr #5& ahun &5# dengan kapasitas &6  tempat 

    tidur yang $umah %akit Umum Kecamatan Kemayran berdiri pada tanggal 1 April 2015.

    erletak di 7ilayah Kecamatan Kemayran, Kta Administrasi 2akarta Pusat yang memilikiluas wilayah secara teritrial terdiri dari 8 (delapan) Kelurahan, // $ukun 7arga ( $7 ), dan

    68 $ukun etangga ($) jumlah penduduk &&.# 2iwa.

    7ilayah Kecamatan Kemayran memiliki delapan wilayah Kelurahan yaitu

    a. Kelurahan 3unung %ahari %elatan

     b. Kelurahan Kemayran

    c. Kelurahan 9arapan :ulia

    d. Kelurahan %erdang

    e. Kelurahan ;empaka Baru

    !. Kelurahan %umur Batu

    g. Kelurahan Utan Panjang

    h. Kelurahan Kebn Ksng

    $umah %akit Umum Kecamatan Kemayran terletak di 2l. %erdang Baru 1, 2akarta Pusat.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    4/73

    II.2. TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT DUTA INDAH

    $%UK Kemayran merupakan rumah sakit Umum , yang berada dibawah P 'uta 1ndah

    :edika dan mempunyai !ungsi memberikan pelayanan kesehatan paripurna dengan mtt

    =Kesehatan anda adalah priritas kami=.

    'alam mengemban !ungsi tersebut di atas, $umah %akit 'uta 1ndah mempunyai tugas

     pkk berupa

    #. :enyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu tinggi.

    &. %enantiasa meningkatkan kmpetensi sumber daya manusia agar selalu memberikan

     pelayanan secara pr!esinal, etis dan bermartabat.

    *. :enyediakan wahana bagi pendidikan tenaga kesehatan, dalam turut serta

    menyumbang upaya mencerdaskan bangsa.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    5/73

    BAB III

    VISI , MISI, DAN NILAI

    VISI

    :enjadi $umah %akit Unggulan di Kelasnya ingkat Pr"insi 'K1 2akarta

    MISI

    #. :eningkatkan %': yang pr!esinal dan kmpeten, secara berkesinambungan

    &. :engembangkan pelayanan kesehatan yang paripurna guna mencapai kepuasan pelanggan

    *. :enyediakan sarana dan prasarana yang mdern dan terstandarisasi. :enciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan kndusi! 

    . :enjalin kemitraan di bidang kesehatan dan lintas sektral

    NILAI

    #. 1ntegritas

    &. Pr!esinal

    *. Kerja sama. 1n"ati!  

    . >mpati

    BAB IV

    STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    6/73

    IV.1. Strutur Or!"#$%"%$ Ru&"' S"$t U&u& K()"&"t"# K(&"*+r"#

    Su%u#"# P("-"t P(#!(+"'irektur dr. Ani %ri 7iryaningsih, :KK  

    Kepala %ubBagian ata Usaha 4s. 7ansaria Bancin, %.Kep

    Kepala %eksi Pelayanan :edis dr. >disn %ahputra

    Kepala %eksi Keperawatan dan Penunjang drg. 2udiawati

    Kmite :utu + :edis dr. 4yman Bagus 'nny, %p.?3

    drg. $ebekka @riska

    %atuan Pelayanan Umum dan Kepegawaian

    %atuan pelayanan Keuangan dan Perencanaan

    %atuan Pelayanan :edis 3adar dan $ajal

    %atuan Pelayanan $anap dan Khusus

    %atuan Pelayanan keperawatan %atuan Pelayanan Penunjang

    Su%u#"# D(/"# P(#!"/"% BLUD

    'ewan Pengawas B

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    7/73

    BAB V

    KEBIJAKAN DIREKSI

    K(-$""# D$r(%$ t(#t"#! K(%("&"t"# K(r", K(-""r"# 0"# K(/"%"0""# B(#)"#"

    1. K(%("&"t"# K(r"

    Pelaksanaan Keselamatan Kerja adalah salah satu bentuk upaya untuk menciptakan

    tempat kerja yang aman, sehat, dan bebas dari pencemaran lingkungan, sehingga dapat

    mengurangi dan atau bebas dari kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang pada

    akhirnya dapat meningkatkan e!isiensi dan prdukti"itas kerja. Keselamatan kerja bagi

     pegawai diupayakan melalui kegiatan kegiatan seperti

    a. Pemantauan lingkungan kerja pegawai secara rutin b. Penyelenggaraan Pemeriksaan Kesehatan Pra Pekerjaan terhadap semua caln pegawai.

    c. Penyelenggaraan pemeriksaan Kesehatan berkala sesuai ketentuan.

    d. Penyelenggaraan pemeriksaan kesehatan Khusus.

    e. 'itetapkannya tempat-tempat yang dianggap berisik di lingkungan rumah sakit.

    !. 'alam menjalankan tugasnya setiap pegawai rumah sakit wajib menggunakan alat

     pelindung diri sesuai ketentuan yang berlaku.

    g. :emberikan kesempatan bagi pegawai untuk meningkatkan pengetahuan dan

    keterampilan dalam bidang K*. Bila ada partisipasi akti! dari seluruh pegawai dan unit

    kerja terkait

    h. 'iperlukan suatu sistem pelapran kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, yaitu

    suatu sistem yang mengatur pelapran semua jenis penyakit akibat kerja dan kecelakaan

    kerja saat sedang melakukan pekerjaan kedinasan dan disebabkan leh kndisi tidak 

    aman dan tindakan tidak aman,sistem ini dapat terlaksana.

    i. Pengadaan barang beracun, dan berbahaya dilaksanakan secara terkrdinasi antara

     pengguna, panitia K* dan 'epartemen

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    8/73

    k. $umah %akit harus menyediakan !asilitas untuk menangani limbah seperti 1PA< untuk 

    limbah cair dan pengellaan limbah medis dan nn medis yang dikellah leh pihak 

    kedua (dari luar rumah sakit).

    l. $umah %akit wajib menyediakan !asilitas sanitasi.

    m. 'isediakan !asilitas perlengkapan keamanan pasien yang selalu terpelihara baik dengan

    adanya pengecekan dan perbaikan sesuai jadwal yang ditetapkan.

    2. K(-""r"#

    Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran di $umah %akit dapat ditetapkan saat akan

    membangun rumah sakit, sebagai berikut

    a. :enyediakan sistem alarm kebakaran di $umah %akit dengan jumlah yang cukup. b. ersedia sistem deteksi api dan asap kebakaran di rumah sakit.

    c. ersedia alat pemadam api 0 kebakaran di rumah sakit dengan jumlah yang cukup dan

    sesuai dengan persyaratan yang berlaku.

    d. ersedia rambu-rambu 0 tanda-tanda Khusus bagi e"akuasi pasien apabila terjadi

    kebakaran di rumah sakit.

    e. 'iadakannya simulasi 0 latihan secara teratur tentang pencegahan dan pengendalian

    kebakaran.

    !. %etiap pegawai rumah sakit mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihan 0 simulasi

    tentang pencegahan dan pengendalian kebakaran. Pencegahan kebakaran adalah usaha

    menyadari0mewaspadai akan !aktr-!aktr yang menjadi sebab munculnya atau

    terjadinya kebakaran dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah kemungkinan

    tersebut menjadi kenyataan. Pencegahan kebakaran membutuhkan suatu prgram

     pendidikan dan pengawasan beserta pengawasan karyawan, suatu rencana pemeliharaan

    yang cermat dan teratur atas bangunan dan kelengkapannya, inspeksi0pemeriksaan,

     penyediaan dan penempatan yang baik dari peralatan pemadam kebakaran termasuk 

    memeliharanya baik segi siap pakainya maupun dari segi mudah dicapainya.

    . K(/"%"0""# B(#)"#"

    Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Bencana di $umah %akit ditetapkan sebagai

     berikut

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    9/73

    a. 'iperlukan pedman pencegahan dan penanggulangan bencana yang dapat digunakan

     bagi seluruh pegawai $umah %akit dalam mengambil langkah-langkah yang diperlukan

    guna mencegah dan menanggulangi bencana di $umah %akit.

     b. ?rganisasi pencegahan dan penanggulangan bencana ini terdiri dari perawat dan

    Ka.Urusan, dkter 13', :anajer Penunjang :edis, :anajer Keperawatan, :anajer 

    Pelayanan :edis,7akil 'irektur :edis, 'irektur $%.

    c. Untuk pembekalan pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman pegawai dalam

     penanggulangan bencana maka perlu diadakan pendidikan dan latihan penanggulangan

     bencana.

    d. 'itetapkan sistem kmunikasi dalam penanggulangan bencana yaitu tata cara

     penggunaan telepn, da!tar nmr penting, dan kewenangan penggunaan telepn.e. ersedianya rambu-rambu Khusus untuk jalur e"akuasi pasien.

    !. %arana dan Prasarana rumah sakit mengikuti ketentuan periinan perundang-undangan

    yang berlaku.

    4. P(#0$0$"# 0"# P("t$'"# K

    Pendidikan dan Pelatihann K* di $umah %akit, ditetapkan sebagai berikut

    a. %etiap pegawai di $umah %akit diberikan kesempatan mengikuti pendidikan dan

     pelatihan K* untuk menambah pengetahuan dan ketrampilan dibidang K*.

     b. $umah %akit melalui urusan diklat menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan K*

     bagi pegawai secara berkala dan berkesinambungan.

    c. :ateri pendidikan dan latihan K* akan selalu disesuaikan dengan kebutuhan, kemajuan

    dan perkembangan K*.

    d. Pendidikan dan pelatihan K* dapat melalui seminar, wrkshp, pertemuan ilmiah, dll

    3. E"u"%$ 0"# P("+r"#

    >"aluasi dan Pelapran tentang kegiatan-kegiatan K* di $umah %akit adalah memuat

    seluruh aspek K*, yaitu

    a. 'isaster Prgram

     b. Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran

    c. Keamanan Pasien, Pengunjung dan pegawai

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    10/73

    d. Keselamatan dan Kesehatan Pegawai

    e. Pengellaan bahan dan Barang Berbahaya

    !. Kesehatan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    11/73

    BAB VI

    PEMBENTUKAN ORGANISASI PANITIA K

     

    VI.1. LATAR BELAKANG

    $umah sakit merupakan suatu bentuk badan usaha di bidang jasa yang meliputi kmpnen

    manusia,mesin, peralatan dan energi yang merupakan aset untuk dapat mencapai tujuan

    yang telah ditetapkan, sehingga dapat meningkatkan prdukti"itas kerja yang lebih baik.

    'engan demikian diperlukan upaya-upaya agar setiap pegawai dapat bekerja secara sehat

    tanpa membahayakan dirinya sendiri maupun pegawai lainnya dan lingkungan rumah

    sakit. Upaya tersebut diatas meliputi peningkatan, pencegahan, pengbatan dan pemulihan,leh karenanya harus dilakukan identi!ikasi permasalahan, e"aluasi dan tindak lanjut yang

    harus segera dilakukan. Kegiatan-kegiatan K* rumah sakit harus dapat meminimalkan

    terjadinya penyakit akibat kerja dan kecelakaan akibat kerja serta memberikan rasa aman

    akan adanya bencana dan kebakaran. Berdasarkan hal tersebut di atas maka dipandang

     perlu untuk menunjuk dan mengangkat Panitia K* $umah %akit yang merupakan

    rganisasi nn struktural, yang terdiri dari tenaga sta! dan tenaga penunjang.

    VI.2. MAKSUD DAN TUJUAN

    Pembentukan Panitia K* bermaksud untuk menentukan dan membagi tugas, wewenang,

    dan tanggung jawab dalam melakukan pengawasan, pengkrdinasian dan pengendalian

    kegiatan K* di $umah %akit terhadap seluruh pegawai, dkter, pasien dan pengunjung

    lainnya. Kepanitian K* dibentuk bertujuan untuk menciptakan kndisi sehat, aman dari

    kecelakaan kerja dan lingkukangan yang nyaman bagi pegawai sehingga prdukti"itas

    kerja meningkat dan rasa aman dari bahaya kebakaran dan bencana lainnya.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    12/73

    VI.. PROSEDUR PEMBENTUKAN PANITIA K

    Panitia K* rumah sakit (PK*$%) ditunjuk dan diangkat langsung leh 'irektur $umah

    %akit dengan tetap memperhatikan prestasi kerja masing-masing PK*$%, kemudian

    ditetapkan dalam %urat Keputusan 'irektur $umah %akit.

    VI.4. ORGANISASI DAN POLA KETENAGAAN

    %ebagai rganisasi nn structural, PK*$% memiliki struktur rganisasi sendiri dan

    hubungannya dengan rganisasi struktural rumah sakit. %truktur ?rganisasi PK*$% terdiri

    dari & bagian besar yaitu

    a. enaga %ta!! yaitu tenaga yang menjadi anggta panitia K*. b. enaga Pendukung yaitu pegawai rumah sakit yang melaksanakan !ungsi K*.

    %ebagai pimpinan PK*$% ditetapkan ketua PK*$%, ketua PK*$% bertanggungjawab

    kepada 'irektur $umah %akit PK*$% membawahi tenaga sta! PK*$% yang terdiri dari

     beberapa tim dan membawahi tenaga pendukung PK*$%. %ekertaris PK*$% membantu

    ketua dalam menjalankan kegiatan manajemen K*$%. %ecara rinci tergambarkan dalam

     bagan rganisasi PK*$% sebagai berikut

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    13/73

    STRUKTUR ORGANISASI

    KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA ( K3 )

    Distribusi :

    DIREKTUR

    SDM

    FILE

    Dibuat oleh :

    dr. Meyske Kumba!s"#a

    Ke$ua K3

      Direktur

    dr. A" Sr" %"rya"!s"&

    D"rek$ur RSUK Kemay'ra

    DIREKTUR

    KETUA K3

    %AKIL KETUA K3SEKERTARIS

    %AKIL SEKERTARIS

    Bidang

    Pengamanan

    Peralatan Medik

    Bidang

    Pengamanan

    Peralatan Non Medik

    Bidang Pengamanan

    Sarana Sanitasi

    Dan Kesehatan

    Bidang Pelayanan

    Dan Pencegahan Penyakit

     Akibat Kerja

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    14/73

    TIM PELAKSANA BIDANG KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

    RUMAH SAKIT UMUM KECAMATAN KEMAYORAN

    K(tu" 6 0r. M(*%( Ku&-"#!%$"

    7"$ K(tu" 6 K"r&"#

    S(r(t"r$% 6 0r D"#"#! A#0$ R"'"r+

    7"$ S(r(t"r$% 6 Yu$", AMKL

    A#!!+t"8"#!!+t"

    #. Bidang Pengamanan Peralatan :edik, Pengamanan $adiasi dan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    15/73

    - Penanggung 2awab 'r. ania @ebria

    - Anggta Bag. Persnalia Adhe Kurnia

    - %ta!! Anggta Perawatan @rustisia Cmie

    - Anggta @armasi 3alih $usnandy

    - Anggta eknik 3untur  

    - Anggta :;U 2alaludin $ahmat

    - Anggta Pemantauan 7iwin %ety

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    16/73

    VI.3. POLA KETENAGAAN

    'alam kepanitiaan K* dibutuhkan ketenagaan dengan syarat syarat sebagai berikut

    #. Ketua PK*$%

    Ketua adalah serang dkter Umum purna waktu berpengalaman di bidang K*

    minimal * tahun. :ampu melaksanakan pertlngan hidup dasar ( Basic

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    17/73

    . Pendukung PK*$%

    Anggta Pendukung PK*$% adalah %eluruh Pegawai rumah sakit yang setingkat

    dengan KepalaUrusan0instalasi0kepala perawat dan penanggungjawab ruangan.

    Pegawai rumah sakit ini telah mengikuti pelatihan K*. Pelaksanaan kegiatan K* di

    $umah %akit harus berjalan setiap saat, mengingat pla kerja di $umah%akit pada

    Umumnya yang terbagi menjadi tiga shi!t kerja maka ditetapkan pla tenaga K*

    agar dapat memenuhi ketenagaan pendukung K* disetiap shi!tnya, sebagai berikut

    a. %91@ pagi

    'isediakan tenaga pendukung sebanyak rang yang terdiri dari Kepala

    1nstalasi,perawat,tekhnisi,security yang bertugas saat itu.

     b. %91@ sre dan %91@ malam

    'isediakan tenaga pendukung masing-masing shi!t sebanyak rang yang terdiri

    dari Penanggung 2awab shi!t, perawat, tekhnisi, security dan ditambah dengan

    serang dkter 13'. 'engan demikian dapat dihitung bahwa seluruh

    tenaga pendukung yang tersedia di $umah %akit adalah D D D & E #/ rang.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    18/73

    BAB VII

    URAIAN JABATAN

    VII.1. URAIAN TUGAS

    1. KETUA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

      N"&" J"-"t"# 6

    Ketua Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    P(#!(rt$"# J"-"t"# 

    %eserang yang memenuhi syarat dan memillilki kemampuan untuk diberi tanggung

     jawab mengella sistem keselamatan dan kesehatan kerja di $%UK Kemayran

    Tuu"# J"-"t"# 6

    U&u& 6

    erselenggaranya sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja di $% sesuai dengan UU

     4.# tahun #6/5 tentang Keselamatan Kerja dan UU 4.&* tahun #66& tentang

    kesehatan serta menetapkan lingkungan aman dan tempat kerja yang sehat bagi tenaga

    kerja, kntraktr, pelanggan dan pengunjung.

    K'u%u% 6

    #. :enetapkan bangunan dan sistem kerja yang aman

    &. :enetapkan prsedur kerja tertulis (%P?)

    *. :emastikan telah dipenuhi persyaratan kerja sesuai dengan perundang-undangan.

    . :enetapkan tenaga kerja, kntraktr dan pelanggan dengan in!rmasi tetap,

     pengajaran, pelatihan dan pengawasan untuk menjamin keselamatan.

    . :enetapkan dukungan peralatan mekanik yang akan membantu tenaga kerja yangakan memelihara atau meningkatkan kesehatan !isik dan psiklgis mereka.

    P(r%*"r"r"t"# J"-"t"# 6

    # Pendidikan minimal %# dengan latar belakang atau telah mengikuti pendidikan atau

     pelatihan mengenai keselamatan dan Kesehatan Kerja $umah %akit ( K*$%).

    & Berpengalaman dalam bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja $umah %akit

    (K*$%)

    * Berkepribadian dan berakhlak baik 

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    19/73

    Berbadan sehat

    K(0u0u"# D""& Or!"#$%"%$ 6

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    20/73

    Hu-u#!"# 0(#!"# I#%t""%$ L"$# 6

    I#t(r#

    # $uang Perawatan

    & Klinik-Klinik  

    * ?K,9;U,

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    21/73

    VII.2. URAIAN TUGAS

    7AKIL KETUA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

    N"&" J"-"t"# 6

    7akil Ketua Unit Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    P(#!(rt$"# J"-"t"# 6

    %eserang yang memenuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawab

    membantu Kepala Unit Keselamatan dan Kesehatan Kerja di $%UK Kemayran

    Tuu"# J"-"t"# 6

    U&u& 6

    erlaksananya prgram kerja Kepala Unit Keselamatan dan Kesehatan Kerja $%UK 

    Kemayran

    K'u%u% 6

    Berjalannya sistem pelaksanaan empat bidang sistem Keselamatan dan Kesehatan kerja

    di $%UK Kemayran yang menjadi tanggung jawab Kepala Unit K*, yaitu

    #. Bidang Pengamanan Peralatan :edik, pengamanan radiasi dan limbah

    radiakti!.

    &. Bidang Pengamanan Peralatan Berat 4n :edis, Pengamanan dan

    Keselamatan Kerja.

    *. Bidang Pengembangan %arana %anitasi dan Kesehatan

    . Bidang Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit Akibat kerja

    P(r%*"r"t"# J"-"t"## Pendidikan minimal '111 dengan latar belakang atau telah mengikuti pendidikan atau

     pelatihan mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja $%.

    & Berpengalaman dalam bidang pelaksanaan pembinaan Keselamatan dan Kesehatan

    kerja $umah %akit (K*$%)

    * Beekepribadian dan Berakhlak baik 

    Berbadan sehat

    K(0u0u"# 0""& Or!"#$%"%$

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    22/73

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    23/73

    # $uang Perawatan

    & Klinik-klinik  

    * ?K, 9;U,

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    24/73

    VII.. URAIAN TUGAS

    SEKRETARIS TIM PEMBINAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

    N"&" J"-"t"# 6

    %ekretaris im Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    P(#!(rt$"# J"-"t"# 6 

    %erang yang memenuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawab

    membantu tim PK*$% dalam bidang kesekretarisan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di

    $%UK Kemayran

    Tuu"# J"-"t"# 6

    U&u&

    erlaksananya tugas im Pembina K*$% dalam melaksanakan Pembinaan Keselamatan

    dan Kesehatan Kerja di $%UK Kemayran.

    K'u%u%

    erlaksananya tugas kesekretariatan im Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja di

    $%

    P(r%*"r"t"# J"-"t"#

    # Pendidikan minimal '111 dengan latar belakang atau telah mengikuti pendidikanatau pelatihan mengenai Kesekretariatan.

    & Berpengalaman dalam bidang pelaksanaan kesekretariatan

    * Berkepribadian dan berakhlak baik 

    Berbadan sehat

    K(0u0u"# 0""& Or!"#$%"%$

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    25/73

      Penanggung 2awab (P2)

      Anggta

    B(rt"#!!u#! J"/"-

    Ketua im Pembina Keselamatan dan Kesehatan $%UK Kemayran.

    Tu!"% 0"# 7(/(#"#!

    Tu!"%

    :enjamin terlaksananya seluruh prgram K* dan !ungsi kesekretariatan tim dan

     pengawasan manajemen risik !asilitas $%UK Kemayran

    7(/(#"#!

    :engatur semua prgram dan meneruskan pengambilan keputusan kepada Ketua dan

    7akilnya dan dapat memutuskan dilapangan dengan terlebih dahulu iin Ketua dan

    7akil-nya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas kesekretariatan im Pembina K*

    $%UK Kemayran.

    Hu-u#!"# 0(#!"# I#%t""%$ L"$#

    I#t(r#

    'engan seluruh bagian, unit, depatemen instalasi kerja lain yang berkaitan dengan

    masalah kesekretariatan Pembinaan K* $%UK Kemayran.

    E%t(r#

    # 'engan 'inas Pemadam Kebakaran Pr"insi 'K1

    & Aparat keamanan yang berada di sekitar lingkungan $%UK Kemayran* 'epnaker rans, 9iperkes K*

    BP

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    26/73

    erlaksananya ugas kesekretariatan im Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan kerja

    dan pengawasan manajemen risik !asilitas $%UK Kemayran.

    At$$t"% K(%('"r$"#

    #. :engatur jadwal semua kegiatan dalam prgram K*

    &. :engikuti setiap kegiatan dalam prgram K* dan mengikuti setiap rapat di dalam

     prgram K* dan membuat ntulen rapat.

    *. :elaksanakan manajemen dkumentasi yang benar dan menjamin kerahasiannya.

    . :engawasi Prgram :anajemen $isik !asilitas 0

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    27/73

    e. Pengawasan dan mnitring atas kegiatan pelatihan dan training Khususnya

    yang menyangkut dan yang berhunganan keselamatan dan kesehatan kerja di

    $%UK Kemayran.

    /. :elakukan pengawasan dan mnitring serta membuat rencana tentang in"entaris,

     penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan dan limbah berbahaya serta

     pengendalian pembuangan bahan berbahaya meliputi

    a. 1"entarisasi bahan dan limbah berbahaya

     b. Penanganan penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya

    c. Pelapran dan in"estigasi dari tumpahan, paparan (eGpsure) dan insiden

    lainnya

    d. Pembuangan limbah berbahaya yang benar 

    e. Peralatan dan prsedur pelindungan yang benar pada saat penggunaan, ada

    tumpahan (spill) dan paparan (eGpsure)

    !. Pendkumentasian, meliputi setiap iin dan periinan 0 lisensi atau

    ketentuan persyaratan lainnya

    8. Pengawasan dan memnitring terhadap implementasi kebijakan pelarangan

    merkk di $%UK Kemayran.

    6. Pengawasan dan mnitring in"etarisasi B*, in!eksius maupun industri serta

     pengellaan penyebaran dan pemusnahan bat, termasuk glngan psiktrpika

    #5. Pengawasan dan mnitring implementasi manajemen pengperasian sistem pendukung

    dan sistem kunci di rumah sakit agar aman, e!ekti! dan e!isien bagi keselamatan pasien,

    keluarga, sta! dan pengunjung serta untuk memenuhi kebutuhan asuhan pasien.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    28/73

    VII.4. URAIAN TUGAS

    7AKIL SEKRETARIS TIM PEMBINAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN

    KERJA

    N"&" J"-"t"# 6

    7akil %ekretaris im Pembinaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    P(#!(rt$"# J"-"t"# 6

    %erang yang memenuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawa

    membantu tim PK*$% dalam bidang kesekretariatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    di $%UK Kemayran.

    Tuu"# J"-"t"#

    U&u&

    erlaksananya tugas im Pembina K*$% dalam melaksanakan Pembinaan Keselamatan

    dan Kesehatan Kerja di $%UK Kemayran.

    K'u%u%

    erlaksananya tugas kesekretariatan im Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja di

    $%

    P(r%*"r"t"# J"-"t"#

    # Pendidikan minimal %:U0 sederajat serta telah mengikuti pendidikan atau pelatihan

    mengenai kesekretariatan.

    & Berpengalaman dalam bidang pelaksanaan kesekretariatan* Berkepribadian dan berakhlak baik 

    Berbadan sehat

    K(0u0u"# 0""& Or!"#$%"%$

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    29/73

    Tu!"% 0"# 7(/(#"#!

    Tu!"%

    :enjamin terlaksananya seluruh prgram K* dan !ungsi kesekretariatan im dan

     pengawasan manajemen risik !asilitas $%UK Kemayran.

    7(/(#"#!

    :engatur semua prgram dan meneruskan pengambilan keputusan kepada Ketua dan

    7akilnya dan dapat memutuskan di lapangan dengan terlebih dahulu iin Ketua dan

    7akil-nya yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas kesekretariatan im Pembina K*

    $%UK Kemayran.

    Hu-u#!"# 0(#!"# I#%t""%$ L"$#

    I#t(r#

    'engan seluruh bagian, unit, departemen instalasi kerja lain yang berkaitan dengan

    masalah kesekretariatan Pembinaan K* $%UK Kemayran.

    E%t(r#

    # 'engan 'inas Pemadam Kebakaran 'K1

    & 'engan aparat keamanan yang berada di sekitar lingkungan $%UK Kemayran

    * 'epnaker rans, 9iperkes K*

    BP%

    / 'inas Kebersihan

    8 Kecamatan, Kelurahan dan Aparat

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    30/73

    &. :engikuti setiap kegiatan dalam prgram K* dan mengikuti setiap rapat di dalam

     prgram K* dan membuat ntulen rapat.

    *. :elaksanakan manajemen dkmentasi yang benar dan menjamin kerahasiannya.

    . :embatu sekertaris mengawasi Prgram :anajemen $isik !asilitas 0

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    31/73

    /. :embantu sekertaris melakukan pengawasan dan mnitring serta membuat

    rencana tentang in"entaris, penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan dan

    limbah berbahaya serta pengendalian pembuangan bahan berbahaya meliputi

    a. 1"entarisasi bahan dan limbah berbahaya

     b. Penanganan penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya

    c. Pelapran dan in"estigasi dari tumpahan, paparan (eGpsure) dan insiden

    lainnya

    d. Pembuangan limbah berbahaya yang benar 

    e. Peralatan dan prsedur pelindungan yang benar pada saat penggunaan, ada

    tumpahan ( spill) dan paparan (eGpsure)

    !. Pendkumentasian, meliputi setiap iin dan periinan 0 lisensi atau

    ketentuan persyaratan lainnya

    8. :embantu sekertaris pengawasan dan memnitring terhadap implementasi

    kebijakan pelarangan merkk di $%UK Kemayran.

    6. :embantu sekertaris pengawasan dan mnitring in"etarisasi B*, in!eksius

    maupun industri serta pengellaan penyebaran dan pemusnahan bat, termasuk 

    glngan psiktrapika

    #5. :embatu sekertaris pengawasan dan mnitring implementasi manajemen

     pengperasian sistem pendukung dan sistem kunci di rumah sakit agar aman,

    e!ekti! dan e!isien bagi keselamatan pasien, keluarga, sta! dan pengunjung serta

    untuk memenuhi kebutuhan asuhan pasien.

    VII.3. URAIAN TUGAS

    ANGGOTA PELAKSANA BIDANG PENGAMANAN PERALATAN MEDIK 

    RADIASI DAN LIMBAH RADIOAKTIF

    N"&" J"-"t"# 6

    Pelaksana bidang Pengamanan Peralatan :edik, $adiasi dan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    32/73

    P(#!(rt$"# J"-"t"# 6

    %erang yang memenuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawab

    dalam melaksanakan pengamanan peralatan medik, radiasi dan limbah radiakti! di

    $%UK Kemayran

    Tuu"# J"-"t"# 6

    U&u&

    erlaksananya mekanisme keamanan dalam pemakaian peralatan medik, radiasi dan

     penanganan limbah radiakti! di $%UK Kemayran.

    KHUSUS

    # :engamankan @asilitas Alat, $adiasi dan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    33/73

    * :elaksanakan Penanganan Keamanan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    34/73

    VII.5. URAIAN TUGAS

    ANGGOTA PELAKSANA BIDANG PENGAMANAN PERALATAN BERAT

    NON MEDIK PENGAMANAN DAN KESELAMATAN

    N"&" J"-"t"# 6

    Pelaksana bidang Pengamanan Peralatan Berat 4n :edik, Pengamanan dan

    Keselamatan $%UK Kemayran.

    P(#!(rt$"# J"-"t"# 6

    %erang yang memnuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawab

    dalam melaksanakan ugas Pengamanan Peralatan Berat 4n :edik, Pengamanan dan

    keselamatan di $%UK Kemayran.

    Tuu"# J"-"t"# 6

    U&u&

    erlaksananya Pengamanan Peralatan Berat 4n :edik, Pengamanan dan Keselamatan

    di $%UK Kemayran.

    K'u%u%

    Pengamanan Peralatan Berat 4n :edik, Pengamanan dan Keselamatan di $%UK 

    Kemayran.

    P(r%*"r"t"# J"-"t"#

    #. Pendidikan minimal '111 dan telah mengikuti pelatihan Keselamatan dan Kesehatan

    Kerja yang diselenggarakan $%.

    &. Berkepribadian dan berakhlak baik *. Berbadan sehat

    K(0u0u"# 0""& Or!"#$%"%$

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    35/73

    Tu!"% 0"# 7(/(#"#!

    Tu!"%

    # :engamankan peralatan 4n :edik 

    & :emasyarakatkan K*$% bagi Karyawan, pasien dan pengunjung $%, berupa

    ssialisasi, penyuluhan, pelatihan tentang K*$%

    * :elakukan in"estigasi atas terjadinya bencana seperti Kebakaran, 3empa Bumi,

    Keracunan dan Banjir 

    :elakukan pemantauan terhadap hasil kerja ;leaning %er"ice dalam melaksanakan

    kebersihan di lingkungan $%.

    7(/(#"#!

    :engambil Keputusan lapangan yang berkaitan dengan mekanisme pelaksanaan

    Pengamanan Peralatan 4n :edik, Pengamanan dan Keselamatan di $%UK Kemayran.

    Hu-u#!"# 0(#!"# I#%t"#%$ L"$# 6

    I#t(r#

    # $uang Perawatan

    & Klinik-Klinik  

    * ?K, 9;U,

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    36/73

    VII.9. URAIAN TUGAS

    ANGGOTA PELAKSANA BIDANG PENGEMBANGAN

    SARANA SANITASI DAN KESEHATAN

    N"&" J"-"t"#

    Pelaksana bidang Pengembangan %arana %anitasi dan Kesehatan $%UK Kemayran.

    P(#!(rt$"# J"-"t"#

    %erang yang memenuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawab

    dalam melaksanakan ugas Pengembangan %arana %anitasi dan Kesehatan di $%UK 

    Kemayran.

    Tuu"# J"-"t"#

    U&u&

    erlaksananya Pengembangan %arana %anitasi dan Kesehatan di $%UK Kemayran.

    K'u%u%

    Pengembangan0 peningkatan sarana sanitasi kesehatan di $%UK Kemayran sesuai

    dengan prgram K*$%

    P(r%*"r"t"# J"-"t"#

    # Pendidikan minimal '111 dan telah mengikuti pelatihan Keselamatan dan

    Kesehatan Kerja yang diselenggarakan $%.

    & Berkepribadian dan berakhlak baik 

    * Berbadan sehat

    K(0u0u"# 0""& Or!"#$%"%$

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    37/73

    Tu!"% 0"# 7(/(#"#!

    Tu!"%

    # :enyusun :dul "aluasi kegiatan dan tindak lanjut

    :elakukan usaha-usaha untuk meningkatkan kualitas kesehatan lingkungan.

    7(/(#"#!

    :engambil Keputusan lapangan yang berkaitan dengan mekanisme pelaksanaan

    Pengembangan %arana %anitasi dan Kesehatan di $%UK Kemayran.

    Hu-u#!"# 0(#!"# I#%t"#%$ L"$#

    I#t(r#

    # $uang Perawatan

    & Klinik-Klinik  

    * ?K,9;U,

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    38/73

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    39/73

    VII.:. URAIAN TUGAS

    ANGGOTA PELAKSANA BIDANG PELAYANAN KESEHATAN KERJA

    DAN PENCEGAHAN PENYAKIT AKIBAT KERJA

    N"&" J"-"t"#

    Pelaksana bidang Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit akibat kerja di

    $%UK Kemayran.

    P(#!(rt$"# J"-"t"#

    %erang yang memnuhi syarat dan memiliki kemampuan untuk diberi tanggung jawab

    dalam melaksanakan ugas Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit

    Akibat Kerja di $%UK Kemayran.

    Tuu"# J"-"t"#

    UMUM

    erlaksananya Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit Akibat kerja di

    $%UK Kemayran.

    KHUSUS

    Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit Akibat kerja di $%UK Kemayran

    sesuai dengan prgram K*$%.

    P(r%*"r"t"# J"-"t"#

    # Pendidikan minimal '111 dan telah mengikuti pelatihan Keselamatan dan Kesehatan

    Kerja yang diselenggarakan $%.& Berkepribadian dan berakhlak baik 

    * Berbadan sehat

    K(0u0u"# 0""& Or!"#$%"%$

    Atasan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    40/73

    erlaksananya Pelayanan Kesehatan kerja dan Pencegahan penyakit Akibat Kerja di

    $%UK Kemayran sesuai dengan prgram K*$%.

    Tu!"% 0"# 7(/(#"#!

    Tu!"%

    # %sialisasikan pada karyawan agar trampil menghadapi bahaya kebakaran

    & :encegah situasi dan kndisi bahaya yang dapat timbul dengan memasang tanda0

    rambu pada tempat-tempat berbahya serta melakukan pemeriksaan secara berkala

    * :elakukan krdinasi dengan tim penanggulangan Keadaan 'arurat + Bencana jika

    terjadi Kebakaran.

    :enyediakan !asilitas untuk pencegahan terjadinya kebakaran serta e"akuasi.

    :elakukan pemeriksaan lapangan harian terhadap kemungkinan terjadinya kecelakaan

    kerja

    :encegah kndisi dan kegiatan yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja

    / :emnitr klinik karyawan kebersihan kantin dan status gii dari makanan

    8 :embuat dkumentasi tentang penyakit akibat kerja yang perbah terjadi di $%UK 

    Kemayran.

    6 :enge"aluasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di $%UK Kemayran.

    7(/(#"#!

    :engambil Keputusan lapangan yang berkaitan dengan mekanisme pelaksanaan

    Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit Akibat Kerja di $%UK 

    Kemayran.

    Hu-u#!"# 0(#!"# I#%t"#%$ L"$#

    INTERN

    # $uang Perawatan

    & Klinik-Klinik  

    * ?K,9;U,

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    41/73

    EKSTERN

    # Kementerian Kesehatan

    & Kementerian enaga Kerja dan ransmigrasi

    * 'inas Kebakaran Pr"insi 'K1

    Keplisian

    $% $ujukan

    T++ Uur K(-(r'"%$"#

    erlaksananya :ekanisme Pelayanan Kesehatan Kerja dan Pencegahan Penyakit Akibat

    Kerja di $%UK Kemayran sesuai dengan prgram K*$%.

     

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    42/73

    BAB VIII

    TATA HUBUNGAN KERJA K

    VIII.1.LATAR BELAKANG

    'i era glbalisasi menuntut pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja(K*) di setiap

    tempat kerja termasuk di sektr kesehatan. Untuk itu kita perlu mengembangkan dan

    meningkatkan K*disektr kesehatan dalam rangka menekan serendah mungkin risik

    kecelakaan dan penyakit yangtimbul akibat hubungan kerja, serta meningkatkan

     prdukti"itas dan e!esiensi. 'alam pelaksanaan pekerjaan sehari-hari karyawan0pekerja

    di sektr kesehatan tidak terkecuali di $umah %akit maupun perkantran, akan terpajan

    dengan risik bahaya di tempat kerjanya. $isik ini ber"ariasi mulai dari yang paling

    ringan sampai yang paling berat tergantung jenis pekerjaannya. 'alam Undang-undang

     4mr &* ahun #66& tentang Kesehatan, pasal &* mengenai kesehatan kerja disebutkan

     bahwa upaya kesehatan kerja wajib diselenggarakan pada setiap tempat kerja,Khususnya

    tempat kerja yang mempunyai risik bahaya kesehatan yang besar bagi pekerja

    agar dapat bekerja secara sehat tanpa membahayakan diri sendiri dan masyarakat

    sekelilingnya, untuk memperleh prdukti"itas kerja yang ptimal, sejalan dengan

     prgram perlindungan tenaga kerja.

    VIII.2.PENGERTIAN

    Cang dimaksud dengan pemantauan keselamatan kerja adalah sekumpulan kegiatan yang

    menganalisa, menilai dan memberikan masukkan dalam upaya menjamin terciptanya

    kndisi prdukti"itas dapat ditingkatkan.

    VIII..RUANG LINGKUP

    $uang lingkup dari pemantauan keselamatan kerja di $umah %akit mengacu pada

     perundang-undangan dan peraturan yang berlaku, meliputi

    # Penyediaan air bersih dan air minum

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    43/73

    :erupakan air yang mempunyai kualitas minimal sebagaimana yang terlampir 

    dalam P>$:>4K>% n. # tahun #665. Pemantauan air bersih dan air minum

    dilakukan dengan cara

    a. :emeriksa dan menjamin ketersediaan air bersih dan air minum yang dilakukan

    setiap hari pada penampungan air bersih dan gudang air minum.

     b. :engirimkan sampel air minum da air bersih ke labratrium BK< dengan

    !rekuensi pengiriman sebanyak kali setahun dengan parameter bekterilgi dan

    kimia dan merujuk pada keputusan 'irjen P&:P

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    44/73

    Untuk kategri sampah nn medis dilakukan pengellaan dengan cara dimasukkan

    ke dalamkantng plastik berwarna hitam.Untuk kategri medis, pengellaan sampah

    dimasukkan ke dalam kantng plastik berwarna kuning. Pemantauan pengellaan

    sampah dilakukan dengan cara

    a. Pemeriksaan kebersihan P% nn :edis dan :edis setiap hari dengan lembar 

    kntrl.

    b. Pengawasan dan pemeriksaan terhadap prses pemisahan sampah medis dengan

    sampahnn medis.

    c. 7awancara dengan pegawai, pengunjung serta warga sekitar tentang

     pengellaansampah.

    Pengendalian serangga dan binatang pengganggu

    Kegiatan yang bertujuan menekan kepadatan ppulasi serangga, tikus, kucing,

    cacing, rayap atau hewan yang menjadi perantara menularkan penyakit tertentu.

    Pemantauan pengendalian serangga dan binatang pengganggu dilakukan dengan cara

    a. :elakukan pemantauan terhadap kebersihan baik dalam gedung maupun luar 

    gedung setiap hari dengan alat bantu checklist.

    b. :elakukan uji sampling kepadatan lalat, keca, dan nyamuk setiap * bulan sekali

    dengan parameter lalat adalah 8 ekr0!lygrill (#55 G #55 cm) per menit,

     parameter keca adalah & ekr0plate (&5 G &5 cm) per & jam. Parameter nyamuk 

    adalah angka ;ntainer 1ndeG H I.

    c. Pemantauan tingkat kepadatan tikus dengan parameter tingkat kepadatan tikus

    mendekati angka 5 setiap * bulan sekali.

    %anitasi makanan

    Upaya memantau !aktr makanan, petugas, tempat dan perlengkapan yang mungkin

    dapat menimbulkan penyakit terhadap pasien dan pegawai $umah %akit. Kegiatan

    dilakukan di dapur dan pantry sebagai tempat penglahan dan pengellaan makanan.

    Pemantauan terhadap sanitasi makanan dilakukan dengan cara

    a. Pemantauan terhadap pelaksanaan prinsip hygiene sanitasi makanan dengan

    mengisi lembar kntrl yang tersedia setiap bulan.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    45/73

     b. Pemeriksaan Kesehatan Khusus terhadap tenaga penjamah makanan minimal

    sekali dalam setahun yang hasilnya segera die"aluasi dan ditindaklanjuti.

    c. Pemeriksaan sampel makanan ke BK< setiap * bulan sekali dengan hasil segera

    die"aluasi dan ditindaklanjuti.

    d. Pengukuran suhu dan kelembaban ruang dapur setiap # bulan sekali, segera

    die"aluasidan ditindaklanjuti.

    Penyehatan ruang laundry

    Upaya penyehatan tehadap tempat dan sarana pencucian linen hingga linen siap

    dipakai dalam kegiatan perasinal $umh %akit. Pemantauan terhadap ruang laundry

    meliputi

    a. Prses pencucian dan penghalusan sesuai standar yang telah ditentukan.

     b. Penggunaan AP' di ruang laundry

    c. Pengukuran suhu dan kelembaban setiap bulan dan dilakukan e"aluasi serta

    tindak lanjut dari hasil pengukuran.

    / 1n!eksi nscmial

    Kegiatan pemantauan 1n!eksi 4skmial dilakukan dengan cara

    a. erhadap prses tindakan bagi pasien dengan standar yang telah ditentapkan

    b. Pemeriksaan bakterilgis terhadap kualitas udara ruangan, usap peralatan medis,

    usap linen, usap tangan dan dilakukan setiap bulan sekali, yang kemudian

    die"aluasi dan ditindaklanjuti.

    c. erhadap kepadatan serangga dan binatang pengganggu.

    8 'esin!eksiPemantauan prses desin!eksi dilakukan dengan cara

    a. Usap peralatan medis0instrument setiap * bulan sekali ke BK< yang hasilnya

    die"aluasi dan ditindaklanjuti.

    b. Uji sampling larutan desin!ektan setiap bulan sekali ke labratrium AK<

    'epKes 2akarta yang hasilnya segera die"aluasi dan ditindaklanjuti.

    6 Penyuluhan kesehatan lingkungan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    46/73

    Upaya memberikan penyuluhan mengenai menyehatkan dan memelihara lingkungan

    $umah %akit dan pengaruhnya terhadap masyarakat sekitar $% dari PK*$% yang

    dilaksanakan leh petugas kesling rumah sakit kepada karyawan, pengunjung, pasien

    serta masyarakat setiap bulan sekali dengan materi menyangkut upaya peningkatan

    kualitas kesehatan dalam persinal kegiatan $umah %akit. Pemantauan dilakukan

    dengan cara

    a. 7awancara terhadap karyawan atau pasien atau pengunjung atau pendapat dari

    instansi pemerintahan tentang upaya penyehatan lingkungan di $umah %akit.

    b. Pemantauan terhadap !rekuensi keluhan terhadap masalah kesehatan lingkungan

    di $umah%akit.

    #5 Pencahayaan ruangan

    Adalah pengaturan jumlah penyinaran pada suatu ruang bidang kerja yang

    diperlukan untuk melaksanakan kegiatan secara e!ekti! dan prdukti! di semua

     bagian dalam dari gedung $umah%akit. Pemantauan dilakukan dengan cara

     pengukuran kualitas pencahayaan setiap tahun sekali dengan parameter yang telah

    ditentukan.

    ## Penyehatan udara

    Adalah upaya untuk melakukan penyehatan udara segar yang memadai untuk 

    menjamin kesehatan pemakai ruangan, diseluruh bagian gedung $umah %akit.

    Pemantauan dilakukan dengan cara mengukur tingkat suhu dan kelembaban setiap

    hari dengan parameter yang telah ditentukan.

    #& Kebisingan ruanganAdalah upaya pengaturan tingkat kebisingan yang tidak dikehendaki sehingga

    mengganggu dan atau membahayakan kesehatan, di semua bagian dalam gedung

    $umah %akit. Pemantauan dilakukan dengan cara pengukuran tingkat kebisingan

    setiap # tahun sekali dengan parameter kebisingan ruangan adalah

    a. $uang perawatan, islasi, radilgi, perasi maksimal dBA.

    b. Pliklinik0pli gigi maksimum 85 dBA.

    c.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    47/73

    #* 1nstalasi listrik

    Adalah pusat jaringan pengendalian listrik sebagai sumber tenaga pembangkit untuk 

    melakukan kegiatan perasinal rumah sakit. Pemantauan instalasi listrik dilakukan

    dengan cara :emeriksa amper, tegangan dan tahanan pada panel induk setiap hari

    dengan parameter sesua dengan daya yang tersedia dari pihak P

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    48/73

    dan tetap terjaga kesehatannya. Pemantauan terhadap Kesehatan karyawan dilakukan

    dengan cara

    a. Pemeriksaan pra pekerjaan bagi caln pegawai yang melamar di $umah %akit

    meliputi pemeriksaan !isik, rntgen, labratrium rutin serta e"aluasi psiklgi.

     b. Pemeriksaan kesehatan berkala bagi pegawai dengan !rekuensi minimal # tahun

    sekali,meliputi pemeriksaan !isik, dan labratrium lengkap.

    c. Pemeriksaan kesehatan khusu bagi karyawan yang bekerja pada tempat-tempat

    Khusus,karyawan berusia di atas 5 tahun, karyawan dengan penyakit-penyakit

    tertentu yang dianggap berisik tinggi leh dkter, dengan !rekuensi pemeriksaan

    minimal # tahun sekali.

    d. Pemberian "aksinasi dan imunisasi bagi karyawan yang bekerja pada tempat  

    tempat berisik ada di prgram "aksinasi dan imunisasi karyawan.

    #/ Alat pelindung diri

    Adalah alat yang dipergunakan untuk pengaman bagi pegawai dalam melaksanakan

    tugas dan tanggung jawabnya terhadap risik terkntaminasi diri dari pasien, radiasi

     penyinaran, bahan berbahaya dan beracun (B*), penggunaan peralatan, dll.

    #8 %erti!ikasi peralatan medik dan Umum

    Bertujuan untuk menjamin ber!ungsinya peralatan medik dan nn medik 

    sebagaimana mestinyasehingga tidak merugikan pengguna alat tersebut.Pemantauan

    kelayakan alat medik dan nn medik dengan cara Uji Kalibrasi yang dilakukan leh

    lembaga pemerintah yang telah ditentukan.

    #6 Penetapan empat-tempat berisikAgar seluruh pegawai, pasien, keluarga pasien, pengunjung dapat mengetahui

    tempat-tempat yang berbahaya di lingkungan $umah %akit maka diberikan petunjuk-

     petunjuk yang ada pada tempat-tempat yang telah ditentukan.empat-tempat yang

    dianggap berisik ditetapkan leh direktur rumah sakit, yaitu

    a. 1nstalasi $adilgi

     b. 1nstalasi

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    49/73

    &5 @asilitas perlengkapan keamanan pasien

    :erupakan sarana yang berkaitan dengan phisik gedung atau bangunan rumah sakit

    dengan mengutamakan keamanan dan kenyamanan pasien, keluarga pasien, dan

     pengunjung $umah %akit. @asilitas perlengkapan tersebut meliputi

    a. Pegangan pada tepi tangga.

     b. Pegangan pengaman pada samping klset dan bel panggil.

    c. Pintu dapat dibuka dari luar.

    d. empat tidur dilengkapi tralis penahan dibagian tepi.

    e. %umber listrik (stp kntak) mempunyai pengaman.

    !. Paskan ?ksigen cukup di tempat-tempat penting, seperti Kamar ?perasi,

    9;U0Perinatlgi, 13'.

    g. ersedia suctin0alat penghisap pada keadaan gawat darurat.

    h. Paskan tenaga listrik & jam pengganti listrik P

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    50/73

    BAB I;

    K RADIOLOGI

    I;.1. LATAR BELAKANG

    $adiasi yang digunakan di Bagian $adilgi disamping berman!aat untuk membantu

    menegakkan diagnsa, juga dapat menimbulkan bahaya bagi pekerja radiasi, pasien dan

    masyarakat Umum yang berada di sekitar sumber radiasi tersebut. Besarnya bahaya

    radiasi ini ditentukan leh besarnya radiasi, jarak dari sumber radiasi, dan ada tidaknya

     pelindung radiasi.

    I;.2. MAKSUD DAN TUJUAN

    Upaya untuk melindungi pekerja radiasi, pasien dan masyarakat Umum dari ancaman

     bahaya radiasi dapat dilakukan dengan cara

    #. :endesain ruangan radiasi sedemikian rupa sehingga paparan radiasi tidak melebihi

     batas-batas yang dianggap aman.

    &. :elengkapi setiap ruangan radiasi dengan perlengkapan prteksi radiasi yang tepat

    dalam jumlah yang cukup.

    *. :elengkapi setiap pekerja radiasi dan pekerja lainnya yang karena bidang

     pekerjaannya harus berada disekitar medan radiasi dengan alat mnitr radiasi.

    . :emakai pesawat radiasi yang memenuhi persyaratan keamanan radiasi.

    . :embuat dan melaksanakan prsedur bekerja dengan radiasi yang baik dan aman.

    I;.. DESAIN RUANG RADIOLOGI

    #. Ukuran $uangan $adiasi

    a. $uangan #

    Panjang meter,

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    51/73

    &. ebal 'inding

    'inding mempunyai ketebalan & cm dan atau dilapisi leh Pb setebal &, mm.

    *. 'enah $uangan $adilgi ( terlampir).

    . Pintu

    Pintu serta lbang-lbang yang ada di dinding harus diberi penahan radiasi yang

    setera dengan & mm timbal. 'i depan 0 atas pintu ruangan radisi harus ada lampu

    merah yang menyala ketika meja kntrl pesawat dihidupkan, tujuannya adalah

    a. Untuk membedakan ruangan yang mempunyai paparan radiasi dengan ruangan

    yang tidak mempunyai paparan bahaya radiasi.

    b. %ebagai indikatr peringatan bagi rang lain selain petugas medis untuk tidak 

    memasuki ruangan karena ada bahaya radiasi di dalam ruangan tersebut.

    c.   'iharapkan ruangan pemeriksaan rntgen selalu tertutup rapat 0 tidak terbuka

    untuk mencegah bahaya paparan radiasi terhadap rang lain.

    . Kaca PB.

    Kaca yang terbuat dari timbal setara dengan & mm timbal untuk penahan radiasi.

    erletak di atas meja kntrl, sehingga petugas rntgen dapat melihat0mengamati ke

    ruangan pemeriksaan.

     

    I;.4. PERLENGKAPAN PROTEKSI RADIASI

    #. Aprn

    %etiap ruangan radiasi harus disediakan Aprn dalam jumlah yang cukup dan

    ketebalan yang setara dengan 5,* mm timbal.

    &. abir imbal 0 %hielding

    abir prteksi yang dilapisi timbal setara dengan & mm timbale, untuk melindungi

     petugas rntgen dari radiasi.

    *.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    52/73

    #. hermluminisence 'semeter (

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    53/73

    9arus ada suatu prsedur kerja dengan pesawat radiasi yang aman, baik dan benar.

    Prsedur kerja tersebut harus dilaksanakan leh setiap petugas $adilgi dalam

    mengperasikan pesawat rntgen.

    I;.:. PEMERIKSAAN KESEHATAN

    %etiap pekerja radiasi harus menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala sedikitnya

    sekali dalam setahun.

    I;.daran %ekretaris 2enderal 'epartemen Kesehatan $. 1 4. 9K. 55.

    %2. %>. J. 58&& tanggal #& April #666, yang mengacu pada Keputusan Presiden 4. 8

    tahun #66.

    :engingat bahaya radiasi dapat membahayakan semua pekerja radiasi baik yang bekerja

     pada sarana pelayanan kesehatan pemerintah maupun %wasta dan BU:4, dengan inidiminta agar kepada semua tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan radilgi di

    sarana pelayanan kesehatan %wasta dan BU:4 dapat diberikan tunjangan bahaya

    radiasi.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    54/73

    I;.12. DOSIS RADIASI YANG DITERIMA PEKERJA RADIASI

    #. 'sis ertinggi %elama :asa Kerja

    'sis tertinggi yang diijinkan untuk diterimaleh pekerja radiasi didasarkan atasrumus dsis akumulasi

    a. ' E ( 4 - #8 ) rem

    b. ' 'sis tertinggi yang diijinkan untuk diterima leh serang pekerja radiasi

    selama masa kerjanya.

    c.  4 Usia pekerja radiasi yang bersangkutan dinyatakan dalam tahun.

    d. #8 Usia minimum seserang yang diijinkan bekerja dalam medan radiasi

    dinyatakan dalam tahun.

    &. 4ilai Batas $ata-rata ertinggi

    a. 2umlah tertinggi penerimaan dsis rata-rata serang pekerja radiasi dalam

     jangka waktu # tahun ialah rem.

    b. 2umlah tertinggi penerimaan dsis rata-rata serang pekerja radiasi dalam

     jangka waktu #* minggu adalah #,& rem. %edangkan untuk wanita hamil #

    rem.

    c. 2umlah tertinggi penerimaan dsis rata-rata serang pekerja radiasi dalam

     jangka waktu # minggu adalah 5,# rem.

    I;.1. PROSEDUR KERJA DIRUANG RADIASI

    Prsedur kerja dengan menggunakan pesawat -$ay dan @lurscpy

    #. :enghidupkan lampu merah yang berada di atas pintu masuk ruang

     pemeriksaan.

    &. Pintu-pintu ruang pemeriksaan harus ditutup sebelum melakukan penyinaran.*. Berkas sinar langsung tidak bleh mengenai rang lain selain pasien yang sedang

    diperiksa.

    . %elama melakukan penyinaran semua petugas harus berada di dalam ruang

    peratr, atau di tempat yang terlindung dengan bahan pelindung radiasi dan

    mengawasi pasien dari balik jendela0kaca timbal.

    . Pada !lurscpi, petugas yang berada di ruangan pemeriksaan harus memakai

    lead aprn. 7aktu penyinaran sesingkat mungkin dan lapangan penyinaran harus

    dibuat sekecil mungkin.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    55/73

    . Apabila diperlukan seserang untuk membantu pasien atau memegang !ilm

    selama penyinaran maka harus memakai alat prteksi radiasi serta menghindari

     berkas sinar langsung dengan cara berdiri si samping berkas sinar utama.

    /. 9indari pengulangan !t

    I;.14. Pr+%(0ur K(r" U#tu R"0$+!r">$ G$!$

    #. Berkas sinar langsung tidak bleh menyinari rang lain selain pasien.

    &. %edapat mungkin !ilm gigi dipasang psisinya dengan alat, bila tidak ada maka

    !ilm harus dipegang leh pasien.

    *. Pada waktu melakukan penyinaran petugas harus memakai pakaian prteksi

    radiasi atau berlindung di balik tabir timbal.

    . Ukuran berkas sinar dibatasi dengan kerucut silinder dengan lubang sekecil

    mungkin.

    . 9indari pengulangan !t.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    56/73

    BAB ;

    K LABORATORIUM

    ;.1. PENGERTIAN

    Keselamatan yang bertalian dengan tanaga labratrium serta tenaga penunjang yang

     berhubungan dengan pemantauan kesehatan,. tata cara penanganan kecelakaan kerja

    yang mungkin terjadi, serta petunjuk-petunjuk yang berhubungan dengan tata-tata cara

     bekerja yang baik di labratrium, dan petunjuk tentang penanganan terhadap at kimia

     berbahaya.

    ;.2. MAKSUD DAN TUJUAN

    #. :elindungi petugas labratrium dan petugas penunjang dalam melakukan pekerjaan

    di labratrium.

    &. :emberikan petunjuk terhadap petugas labratrium dan petugas penunjang terhadap

    tata cara bekerja yang baik di labratium.

    *. :enjamin keselamatan rang lain yang berada di sekitarnya.

    . :enggunakan dan memelihara sarana dengan aman dan e!isien.

    ;.. KEBIJAKAN

    Pelayanan pemeriksaan labratrium diberikan dengan mengutamakan ketepatan dan

    kecepatan dengan mengutamakan keamanan dan keselamatan petugas labratrium

    ;.4. PROSEDUR KERJA LABORATORIUM

    #. K>%>9AA4 P>U3A%

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    57/73

    Petugas labratrium yang bekerja dengan bahan yang diduga mengandung

     bakteri tuberculsis diperiksa !t traks setiap tahun, sedangkan petugas lainnya

    setiap * tahun.

    c. 1munisasi

    #) %emua petugas labratrium dilakukan "aksinasi hepatitis B.

    &) Petugas wanita usia reprduksi dianjurkan untuk "aksinasi $ubella.

    *) 7anita hamil dilarang bekerja dengan ?$;9.

    d. Pemantauan Kesehatan

    #) :elakukan pemeriksaan kesehatan setiap petugas labratrium secala

     berkala.

    &) :emberi lapran ke kepala labratrium apabila terdapat gangguan

    kesehatan leh karena in!eksi dari labratrium.

    &. K>>4UA4 P>U3A% P>4U42A43

    a. Petugas0 eknisi Alat K%1 'A$1

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    58/73

     bahan dikirim dengan aman dan tiba di tujuan dalam keadaan baik. Kegiatan di

     bawah ini harus dilakukan leh si pengirim

    #) 9ubungi pemberi jasa transprtasi dan si penerima ( lewat telpn atau

    !aksimil ), untuk menjamin agar spesimen diantar dan diperiksa segera.

    &) %iapkan dkumen pengiriman.

    *) Atur rute pengiriman.

    ) Kirimkan pemberitahuan secaa teratur tentang semua data transprtasi kepada

    si penerima.

     b. Kecelakaan Cang Berhubungan 'engan ransptasi.

    2ika kemasan yang berisi bahan in!eksi rusak dalam pengiriman atau diduga bcr 

    atau cara pengemasan yang digunakan salah, maka pemberi jasa transprtasi harus

    menghubungi si pengirim. Pada saat yang sama, lakukan tindakan pengamanan

    sementara terhadap paket dengan prsedur sebagai berikut

    #) 2ika terlihat pecahan gelas atau byek tajam, kumpulkan dengan serkan debu0

    sikat0 !rsep.

    &) 3unakan sarung tangan dan ambil kemasan tersebut, tempatkan ke dalam

    kantng plastik yang ukurannya memadai.

    *) Buang sarung tangan yang telah dipakai ke dalam kantng plastik yang sama.

    ) utup kantng plastik tersebut.

    ) ;uci tangan dengan baik.

    ) 9ubungi si pengirim atau si penerima untuk mengurus paket.

    /) 2ika tidak dapat dihubungi, kirimkan paket ke labratrium terdekat yang

    dapat menangani paket tersebut.

    . 9A

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    59/73

    :akan dan minum hanya bleh dilakukan di tempat di mana pekerjaan teknis tidak 

    dilakukan dan makanan serta minuman harus disimpan di tempat terpisah dengan

     bahan dan alat labratrium. %pesimen-spesimen darah, urine, tinja, sputum yang

    mengandung kuman-kuman patgen, baik yang disimpan di lemari es maupun yang

    ada di tempat kerja merupakan sumber kntaminasi ptensial terhadap makanan

    dan minuman.

    c. Ksmetik.

    'ilarang memakai0 menambahkan ksmetik di sekitar tempat kerja.

    d.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    60/73

    h. :emipet dengan :ulut.

    'ilarang memipet dengan mulut, sebaiknya digunakan alat bantu.

    i. Pemeliharaan Kebersihan

    #)

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    61/73

    ) 3unakan sarung tangan penahan panas ketika meletakkan atau mengambil

     barang-barang dari tkla!. 9ati-hati dengan uap yang dapat menembus sarung

    tangan penahan panas.

    )

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    62/73

     jumlah kecil dapat memberikan e!ek-e!ek bilgik yang serius melalui inhalasi

    (dihisap), saluran cerna (ingestin), atau melalui kulit muksa. Berdasarkan

    tksisitasnya senyawa kimia dibagi menjadi

    #) Lat pengiritasi (baik lkal maupun sistemik).

    &) :utagen (mempunyai e!ek mutasi jaringan).

    *) Lat yang mempunyai e!ek terhadap reprduksi.

    ) umrigen (menyebabkan tumr).

    ) ;arcingen (menyebabkan kanker).

    ) Lat-at tksik lain yang e!eknya tidak termasuk di atas.

    c. Lat Cang :enimbulkan api.

    #) ;airan yang dapat menyala (@lammable), biasanya yang mempunyai titik nyala

    di bawah #55 derajat @ahrenheit.

    &) ;airan yang mudah terbakar (cmbustible) yang mempunyai titik nyala M #55

    derajat @ dan N #5 derajat @.

    d. Lat Kimia yang mudah meledak (eksplsi!).

    %i!atnya reakti! dan tidak stabil, mudah berubah menjadi at kimia yang

    membahayakan. %i!at eksplsi! ini dapat timbul pada temperatur dan tekanan

    nrmal.

    e. Barium ;hlride

    Ru&u% K$&$" 6 B"CI2

    T$( B"'"*" B"'"*" P(&"0"& A$ M"#"(&(# K(-""r"#

    Kebakaran Peledakan 8 8 8

    P(&""r"# G(""?B"'"*" P(rt++#!"# P(rt"&" P(#)(!"'"#

    #. 1nstalasi $asa terbakar, pedih, nyeri telan,

     batuk, sesak napas.

    Bawa ke udara segar, istirahat

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    63/73

    #) :anajemen tumpahan

    a) Bersihkan bahan tumpahan, hati-hati mengumpulkan yang tersisa.

     b) Pelindung tambahan respiratr !ilter.

    &) Penyimpanan

    a) 'alam wadah tertutup rapat

    P(r'"t$"# @

    Untuk semua kasus pemaparan, setelah penanganan pertama, segera bawa

    ke dkter pliklinik0emergency.

    !. C4> ( C

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    64/73

    kulit dengan banyak 

    air 

    *. :ata Kemerahan,nyeri ;uci mata dengan air  

     banyak, cepat bawa ke

    dkter 

    Kaca mata pelindung

    . Penelanan Batuk,sakit

    kepala,pening,mu

    al ,muntah,tidak 

    sadar 

    Kumur-kumur, beri

    minum air, jangan

    rangsang untuk  

    muntah

    #) :anajemen tumpahan

    a) Kumpulkan bcran cairan ke dalam wadah tertutup, serap tumpahan

    dengan pasir atau penyerap netral.

     b) Pindahkan ke tempat aman.

    &) Penyimpanan

    'alam wadah tertutup rapat, di tempat tahan api

    P(r'"t$"# @

    Untuk semua kasus pemaparan, setelah penanganan pertama, segera bawa ke

    dkter pliklinik0emergency.

    /. P>43A:A4A4 >$9A'AP J1$U% 9>PA11%

    a. Perlakukan semua spesimen sebagai bahan kntaminan.

     b. %emua serum ikterik dan urine yang berwarna cklat harus ditangani sesuai dengan

     pengamanan terhadap bahaya hepatitis.

    c. %ecara Umum harus diperhatikan

    #) 3unakan jas labratrium dan sarung tangan (dispsible) selama bekerja.

    &) ;ucilah tangan sesering mungkin setelah menangani spesimen sebelum makan,

    minum,merkk dan meninggalkan labratrium.

    *) 2angan memasukkan jari, pensil, dan peralatan kerja ke dalam mulut.

    ) 2angan menyimpan makanan dan minuman di lemari es labratrium atau di

    atas meja kerja atau tempat-tempat lain yang ada spesimen atau bahan-bahan

     bilgik lainnya.

    ) 'ilarang memipet dengan mulut.

    ) 'ilarang makan, minum, merkk dan menggunakan ksmetik di dalam

    labratrium.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    65/73

    /) %impanlah makanan hanya dalam lemari Khusus.

    8) Bila terluka, terutama di tangan, lesi dengan betadine dan luka ditutup serta

    lebih berhati-hati dalam bekerja.

    d. 2arum dan spuit yang telah digunakan dibuang ke dalam jerigen yang telah

    disediakan. 2ika jarum putus 0 patah atau hancur, harus hati-hati terhadap

    terbentuknya aersl.

    e. 'alam menangani spesimen hepatitis perlu ditekankan

    #) Pemakaian sarung tangan.

    &) Ketika membuka tutup tabung spesimen harus perlahan-lahan, sebaiknya

    menggunakan tissue sehingga tidak terjadi pembentukan aersl.

    *) 'alam prses pemipetan, pencampuran, pengckan dan centri!uge, harus

    dicegah terjadinya pembentukan aersl.

    !. %pesimen dan bahan-bahan sekali pakai lainnya dibuang dengan terlebih dahulu di

    desin!eksi 0 disterilisasi uap air dan atau diinsenerasi.

    g. :eja kerja didesin!eksi dengan larutan hipklrit 5.-# I atau larutan !enl (lysl)

    &. I biarkan kntak selama # menit.

    h. %emua alat labratrium direndam dalam wadah berisi desin!ektan Khusus.

    i. Bahan pembasmi "irus hepatitis

    #) 4A43A4A4 K9U%U% >$9A'AP 'A$A9 'A4 ;A1$A4 UBU9 CA43

    >$K>4A 91Jindakan di bawah ini Khusus dibuat untuk melindungi petugas labratrium terhadap

    in!eksi yang ditularkan melalui darah Khususnya 91J, namun demikian tindakan ini

    dapat diterapkan pada in!eksi "irus lainnya seperti hepatitis B, hepatitis ; dan lain-lain.

    a. :engambil, melabel dan membawa spesimen.

    #) 3unakan sarung tangan.

    &) 9anya petugas labratrium yang bleh melakukan pengambilan darah.

    *) %etelah pengambilan darah, lepaskan jarum dari sempritnya dengan alat

    Khusus sekaligus merupakan wadah penyimpan jarum habis pakai. Pindahkan

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    66/73

    darah ke dalam tabung spesimen dengan hati-hati dan tutup rapat mulut tabung

    spesimen. 2arum suntik habis pakai sebaiknya dibakar dalam alat insenerasi.

    ) abung spesimen dan !rmulir permintaan harus diberi label BA9ACA

    14@>K%1 dengan label warna merah.

    ) :asukkan tabung ke dalam kantng plastik untuk dibawa ke labratrium.

    @rmulir permintaan dibawa secara terpisah.

     b. :embuka tabung spesimen dan mengambil sampel.

    #) Buka tabung spesimen dengan menggunakan sarung tangan.

    &) Untuk mencegah percikan, buka sumbat tabung setelah dibungkus kain kasa.

    c. Kaca dan benda tajam.

    #) %eminimal mungkin menggunakan alat yang terbuat dari gelas. Bila perlu

    gunakan yang terbuat dari plastik.

    &) %edapat mungkin, hindari penggunaan alat suntik selain untuk mengambil

    darah.

    d. %ediaan byek glass.

    Pegang byek glass dengan !rsep.

    e. :elakukan sentri!ugasi.

    #) 3unakan tabung yang mempunyai tutup.

    &) 3unakan selngsng 0 rtr yang dilengkapi penutup.

    BAB ;I

    KEBAKARAN

     

    ;I.1. L"t"r B(""#!

    Pencegahan kebakaran adalah usaha menyadari0mewaspadai akan !aktr-!aktr yang

    menjadi sebabmunculnya atau terjadinya kebakaran dan mengambil langkah-langkah

    untuk mencegahkemungkinan tersebut menjadi kenyataan. Pencegahan kebakaran

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    67/73

    membutuhkan suatu prgram pendidikan dan pengawasan beserta pengawasan pegawai,

    suatu rencana pemeliharaan yang cermatdan teratur atas bangunan dan kelengkapannya,

    inspeksi0pemeriksaan, penyediaan dan penempatanyang baik dari peralatan pemadam

    kebakaran termasuk memeliharanya baik segi siap-pakainyamaupun dari segi mudah

    dicapainya.

    ;I.2. P(#!(rt$"#

    Kebakaran adalah suatu nyala api, baik kecil atau besar pada tempat yang tidak kita

    hendaki,merugikan dan pada Umumnya sukar dikendalikan.

    ;I.. Ru"#! L$#!u

    # Pencegahan Kebakaran

    Pengellaan pencegahan kebakaran di $umah %akit yaitu dengan mengendalikan

    sumber panasseperti

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    68/73

    a. :enyediakan dan mengntrl !ungsi alat pendeteksian panas agar ber!ungsi baik.

     b. :enyediakan dan mengntrl !ungsi Alat pendeteksi asap agar ber!ungsi baik.

    c. Alarm kebakaran dengan jumlah cukup.O

    d. Alat pemadam api ringan (APA$) dengan jumlah cukup sesuai dengan ketentuan

    yang berlaku.

    e. 'iklat pemadaman api bagi pegawai $umah %akit, yang dilakukan secara berkala

    & kalidalam satu tahun

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    69/73

    BAB ;II

    KE7ASPADAAN BENCANA

    ;II.1. L"t"r B(""#!

    Bencana Umumnya dapat terjadi dimana saja dan kapan saja yang datangnya

    tiba-tiba. $umah %akitsebagai salah satu Public Area= tidak mustahil menghadapi

     bahaya ini.%ehubungan dengan hal tersebut di atas perlu disusun suatu acuan atau

     pedman bagi seluruh pegawai $umah %akit untuk menghadapi suatu bencana yang

    mungkin akan terjadi di $umah %akit.

    ;II.2. P(#!(rt$"#

    Bencana adalah suatu peristiwa atau rangkaian peristiwa yang disebabkan leh

    alam atau manusiayang mengakibatkan krban dan penderitaan manusia, kerugian harta

     benda, kerusakan lingkungan,kerusakan sarana, dan prasarana Umum yang memerlukan

     pertlngan dan bantuan secara Khusus.

    ;II.. Ru"#! L$#!u

    # Pencegahan Bencana

    $uang lingkup dari kegiatan-kegiatan kewaspadaan bencana di $umah %akit,

    meliputi 'iperlukan pedman pencegahan dan penanggulangan bencana yang dapat

    digunakan bagiseluruh pegawai $umah %akit dalam mengambil langkah-langkah yang

    diperlukan guna mencegahdan menanggulangi bencana di $umah %akit, leh karena

    itu telah dibuat buku pedman penanggulangan bencana yang dapat die"aluasi untuk 

     perbaikan sistem penanggulangan bencana.

    & Pembekalan Bagi Pegawai dalam menghadapi bencana Untuk pembekalan pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman pegawai dalam penanggulangan bencana

    maka diadakan Pelatihan dan %imulasi Penanggulangan Bencana yang dilaksanakan

    sebanyak # G setiap satu tahunnya.

    * 'itetapkan sistem kmunikasi dalam penanggulangan bencana yaitu tata cara

     penggunaantelepn, da!tar nmr penting, dan kewenangan penggunaan telepn.

    ersedianya rambu-rambu Khusus untuk jalur e"akuasi pasien.

    %arana dan Prasarana rumah sakit mengikuti ketentuan perijinan perundang-undangan

    yang berlaku.

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    70/73

     

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    71/73

    BAB ;III

    KEGIATAN ORIENTASI

    PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

     

    ;III.1.L"t"r B(""#!

    'alam upaya untuk meningkatkan dan menambah pengetahuan, Keterampilan, dan

     pengalaman pegawai rumah sakit dalam melaksanakan kegiatan 0unsur-unsur K* maka

    dipandang perlu untuk melaksanakan pendidikan dan latihan K*.ujuan

    diselenggarakankannya diklat K* adalah untuk membentuk karyawan yang peka,

    tanggapdan waspada terhadap K* sehingga mempunyai kesadaran dan kemauam untuk 

    melakukankegiatan-kegiatan K*.

    ;III.2.P(#!(rt$"#

    'iklat adalah suatu upaya menambah pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman secara

    sistimatik dari suatu pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman yang ingin didapatkan.

    ;III..Ru"#! L$#!u

    $uang lingkup kegiatan diklat adalah

    # 'iklat kelas. 'iklat kelas untuk pembahasan teri, dan diskusi sesuai dengan materi

    yang disampaikan dan berkaitan dengan unsur-unsur K*.

    & %imulasi dilakukan untuk memberikan pengalaman dan gambaran suatu peristiwa

    kejadian K*, seperti

    a. Pemadaman api dengan APA$

     b. >"akuasi Pasien

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    72/73

    BAB ;IV

    SISTEM EVALUASI DAN PELAPORAN

     

    ;IV.1. L"t"r B(""#!

    >"aluasi dan pelapran merupakan suatu bagian yang tidak terpisahkan dari sebuah

    kegiatan, baik yang bersi!at rutin maupun yang tidak terjadwal.>"aluasi bertujuan untuk 

    menganalisa hasil kegiatan yang telah dilakukan sekaligus memberikan penilaian apakah

    kegiatan yang dilakukan telah mencapai sasaran yang diharapkan atau hasil kegiatan

     belum memenuhi harapan sehingga perlu dilakukan tindak lanjut sehingga dicapai

    sasarayang diharapkan.

    ;IV.2. P(#!(rt$"#

    >"aluasi merupakan hasil pelaksanaan kegiatan dari rencana kegiatan - kegiatan atau

    yang telahdibuat.Pelapran adalah kegiatan membuat analisa dan rekmendasi dari hasil

     pelaksanaan kegiatan atau e"aluasi.

    ;IV.. Ru"#! L$#!u

    Kegiatannya meliputi

    #. Pengumpulan data dari pelaksanaan kegiatan dari unsur unsur K* rumah sakit.

    &. :engadakan pertemuan (enam) bulanan guna membahas hasil pelaksanaan kegiatan

    K*.

    *. :elakukan analisa dan membuat rekmendasi

    . :embuat lapran hasil e"aluasi untuk selanjutnya disampaikan kepada direktur rumah

    sakit

  • 8/18/2019 Pedoman Penyelenggaraan K3 KEMAYORAN

    73/73

    BAB ;V

    PENUTUP

    Buku Pedman Penyelenggaraan Keselamatan 'an Kesehatan Kerja $%UK Kemayran

    ini mempunyai peranan penting sebagai pedman bagi pelaksanaan kegiatan sehari-hari

    untuk sta! yang bertugas di ruangan dan bagian masing - masing, sehingga dapat

    meningkatkan mutu pelayanan $%UK Kemayran.

    Penyusunan buku Pedman Penyelenggaraan keselamatan 'an Kesehatan Kerja ini

    adalah langkah awal ke suatu prses yang panjang sehingga memerlukan dukungan dan

    kerjasama dari berbagai pihak dalam penerapannya untuk mencapai tujuan.

    :engetahui

    'irektur,

    dr Ani %ri 7iryaningsih,:KK