Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

119
PEDOMAN PEMILIHAN GURU SEKOLAH DASAR BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL TAHUN 2014 DIREKTORATPEMBINAAN PENDIDIKDAN TENAGAKEPENDIDIKAN PENDIDIKAN DASAR DIREKTORAT JENDERALPENDIDIKANDASAR KEMENTERIANPENDIDIKANDANKEBUDAYAAN 2014

description

Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Transcript of Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Page 1: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPelaksanaanPemilihanGuruBerprestasiPendidikanDasarTingkatNasionalTahun2014

1 DirektoratPembinaanPendidikdanTenagaKependidikanPendidikanDasar2014

PEDOMAN PEMILIHAN GURU SEKOLAH DASAR BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL

TAHUN 2014

DIREKTORATPEMBINAAN PENDIDIKDAN TENAGAKEPENDIDIKAN PENDIDIKAN DASAR

DIREKTORAT JENDERALPENDIDIKANDASAR

KEMENTERIANPENDIDIKANDANKEBUDAYAAN 2014

Page 2: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun 2014

DirektoratPembinaanPendidikdanTenagaKependidikanPendidikanDasar ii

KATA PENGANTAR

Pemilihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Pendidikan Dasar (Dikdas)

Berprestasi tahun 2014 merupakan salah satu bentuk perhatian dan penghargaan

pemerintah kepada guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah atas prestasi dan

dedikasi yang luar biasa di bidang pendidikan. Kegiatan ini diselenggarakan sejak

tahun 2011 hingga sekarang dirasakan bermanfaat, karena selain menghargai prestasi

yang luar biasa pendidik dan tenaga kependidikan juga untuk meningkatkan

profesionalisme dalam melaksanakan tugasnya mewujudkan pendidikan yang bermutu.

Untuk menentukan PTK Dikdas dalam hal ini guru yang berprestasi dilakukan penilaian:

portofolio, tes tertulis akademik, tes tertulis penguasaan kompetensi, dan wawancara.

Pemilihan PTK Dikdas berprestasi ini dilakukan secara objektif, transparan, dan

akuntabel, sehingga guru yang terpilih benar-benar merupakan sosok guru yang

profesional. Oleh karena itu untuk melakukan pelaksanaan penilaian disusun pedoman

pelaksanaan penilaian pemilihan guru berprestasi tingkat nasional tahun 2014.

Pedoman ini merupakan pegangan bagi panitia dan peserta pemilihan guru

berprestasi tahun 2014 dari tingkat sekolah sampai tingkat nasional.Mudah-mudahan

usaha mulia kita bersama ini senantiasa mendapat ridho dari Tuhan YangMaha Esa.

Jakarta, Februari 2014

Direktur Pembinaan Pendidik dan

Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar,

Sumarna Surapranata, Ph.D. NIP. 19590801 198503 1 002

Page 3: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun 2014

DirektoratPembinaanPendidikdanTenagaKependidikanPendidikanDasar iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................................. ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................................ 1

A. Latar belakang .......................................................................................................................................... 1

B. Dasar Hukum ............................................................................................................................................ 1

C. Tujuan .......................................................................................................................................................... 2

D. Manfaat ........................................................................................................................................................ 2

E. Hasil yang Diharapkan .......................................................................................................................... 3

BAB II PENGERTIAN, SIFAT, PESERTA, DAN PERSYARATAN PESERTA ............................ 4

1. Pengertian .................................................................................................................................................. 4

2. Sifat ............................................................................................................................................................... 5

3. Peserta ......................................................................................................................................................... 5

4. Persyaratan Peserta ............................................................................................................................... 5

BAB III ORGANISASI PENYELENGGARAAN, KEPANITIAAN, SERTA PEMBIAYAAN ........ 8

A. Organisasi Penyelenggaraan ............................................................................................................... 8

B. Kepanitiaan ................................................................................................................................................ 8

C. Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Guru Berprestasi ........................................................ 19

D. Pembiayaan ............................................................................................................................................ 19

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................................. 20

LAMPIRAN ........................................................................................................................................... 22

Page 4: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,

membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada

pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan

menengah. Seorang guru yang profesional tidak hanya memiliki kemampuan teknis

edukatif, tetapi juga harus memiliki kepribadian yang dapat diandalkan sehingga

menjadi sosok panutan bagi siswa, keluarga maupun masyarakat. Selaras dengan

kebijaksanaan pembangunan yang meletakkan pengembangan sumber daya manusia

(SDM) sebagai prioritas pembangunan nasional, maka kedudukan dan peran guru

semakin bermakna strategis dalam mempersiapkan SDM yang berkualitas dalam

menghadapi era global.

Era globalisasi menuntut SDM yang bermutu tinggi dan siap berkompetisi, baik pada

tataran nasional, regional, maupun internasional. Pemilihan guru berprestasi

dimaksudkan antara lain untuk mendorong motivasi, dedikasi, loyalitas dan

profesionalisme guru, yang diharapkan akan berpengaruh positif pada kinerja dan

prestasi kerjanya pada era globalisasi ini. Prestasi kerja tersebut akan terlihat dari

kualitas lulusan satuan pendidikan sebagai SDM yang berkualitas, produktif, dan

kompetitif.

Pemerintah memberikan perhatian yang sungguh-sungguh untuk memberdayakan

guru, terutama bagi mereka yang berprestasi. Undang-Undang No. 14 Tahun 2005

tentang Guru dan Dosen, Pasal 36 ayat (1) mengamanatkan bahwa ”Guru yang

berprestasi, berdedikasi luar biasa, dan/atau bertugas di daerah khusus berhak

memperoleh penghargaan”.

Dengan ditetapkannya Undang-Undang dimaksud, penghargaan kepada guru

berprestasi mengalami penguatan, dimana hal itu diberikan atas dasar jenis dan

jenjang tertentu. Pertama, penghargaan dapat diberikan oleh pemerintah, pemerintah

daerah, masyarakat, organisasi profesi, dan/atau satuan pendidikan. Kedua,

penghargaan dapat diberikan pada tingkat sekolah, tingkat kecamatan, tingkat

kabupaten/kota, tingkat provinsi, dan nasional.

Penyelenggaraan pemilihan guru SD berprestasi dilaksanakan secara bertingkat, mulai

dari tingkat sekolah, tingkat kecamatan, tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi

sampai pada tingkat nasional.

B. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Page 5: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 2

Daerah;

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan

Dosen;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan;

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang

Perubahan Standar Nasional Pendidikan;

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan

Pendidikan;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Undang-

Undang No 20 tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Gelar Kehormatan;

9. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 84/P Tahun 2009 tentang

Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu II;

10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2010 tentang perubahan

Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi

Kementerian Negara Serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I

Kementerian Negara;

11. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi No 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka

Kreditnya;

12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 1 Tahun 2012 tentang Organisasi

dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan Nasional;

13. Daftar isian pelaksanaan Direktorat Pembinaan Tenaga Pendidik dan Tenaga

Kependidikan Pendidikan Dasar Tahun Anggaran 2014 Nomor DIPA-

023.03.1.666302/2014 tanggal 05 Desember 2013.

C. Tujuan

1. Mengangkat guru sebagai profesi terhormat, mulia, dan bermartabat, serta

terlindungi.

2. Meningkatkan motivasi dan profesionalisme guru dalam pelaksanaan tugas

profesionalnya.

3. Meningkatkan kompetisi yang sehat melalui pemberian penghargaan di bidang

pendidikan.

4. Membangun komitmen mutu guru dalam kerangka peningkatan mutu

pembelajaran menuju standar nasional pendidikan.

D. Manfaat

1. Memotivasi guru untuk dapat meningkatkan kinerja, disiplin, dedikasi, dan

loyalitasnya guna kepentingan masa depan bangsa dan negara.

2. Meningkatkan harkat, martabat, citra, dan profesionalisme guru.

3. Menumbuhkan kreatifitas dan inovasi guru dalam meningkatkan kualitas

Page 6: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 3

pembelajaran.

4. Menjalin interaksi antarpeserta untuk saling tukar pengalaman dalam mendidik

siswa.

5. Memupuk rasa persatuan dan kesatuan bangsa melalui jalur pendidikan.

E. Hasil yang Diharapkan

1. Terpilihnya guru SD berprestasi, mulai dari tingkat sekolah, kecamatan,

kabupaten/ kota, provinsi, dan nasional.

2. Meningkatnya mutu guru SD dalam upaya mencapai tujuan pendidikan nasional

yang berkualitas.

Page 7: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 4

BAB II

PENGERTIAN, SIFAT, PESERTA, DAN PERSYARATAN PESERTA

1. Pengertian

Berikut diuraikan beberapa pengertian terkait dengan pedoman pemilihan Pendidik

dan Tenaga Kependidikan berprestasi tahun 2014.

1. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,

membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik

pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan

pendidikan menengah.

2. Guru berprestasi adalah guru yang memiliki kinerja dan kompetensi pedagogik,

kepribadian, sosial, dan profesional yang melampaui standar nasional.

3. Kompetensi pedagogik adalah tingkat pemahaman guru terhadap peserta didik,

kemampuan guru dalam merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi

pembelajaran, serta kemampuan guru dalam mengembangkan peserta didik agar

dapat mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.

4. Kompetensi kepribadian adalah kemampuan guru di bidang kepribadian, antara

lain: ketaatan kepada Tuhan Yang Mahakuasa, keteladanan, kearifan, kestabilan,

kejujuran, kedisiplinan.

5. Kompetensi sosial adalah kemampuan guru dalam berkomunikasi dan bergaul

secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan,

orangtua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.

6. Kompetensi profesional adalah tingkat kemampuan guru dalam menguasai

materi ajar secara luas dan mendalam, mencakup penguasaan kurikulum,

ajar,mata pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang menaungi materinya,

serta penguasaan terhadap struktur dan metodologi keilmuannya.

7. Teknologi tepat guna adalah teknologi yang menggunakan sumber daya yang ada

untuk memecahkan masalah yang dihadapi sehari-hari dalam melaksanakan

tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna, mudah, murah dan sederhana.

8. Karya seni adalah suatu hasil proses kreatif dalam bidang kesenian yang dilandasi

oleh pengamatan dan penghayatan dengan melibatkan cita, rasa, dan karsa.

Beberapa jenis karya seni: seni lukis, seni patung, seni grafis, seni keramik, seni

musik, seni tari, seni karawitan, seni pedalangan, seni teater, dan seni kriya;

9. Karya sastra adalah suatu bentuk dan hasil cipta sastra yang objeknya adalah

manusia dan kehidupannya dengan menggunakan bahasa sebagai mediumnya;

10. Inovasi dalam pembelajaran atau bimbingan adalah serangkaian kegiatan

pengembangan,perbaikan pembelajaran berbasis metode, teknik, media, dan

sumber belajar yang inovatif melebihi standar kompetensi yang dipersyaratkan,

Page 8: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 5

sehingga kegiatan pembelajaran atau bimbingan dapat berjalan secara efektif dan

efisien

11. Penulisan buku/essay bidang pendidikan adalah suatu kegiatan penulisan karya

ilmiah di bidang pendidikan berdasarkan hasil penelitian atau pun pemikiran

penulis;

12. Prestasi olahraga adalah capaian optimal yang diperoleh seorang guru dalam

melakukan kegiatan olahraga yang dibuktikan dengan perolehan piagam, tropi,

medali, piala, atau penghargaan lainnya.

13. Pengembangan keprofesian berkelanjutan adalah pengembangan

kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan secara bertahap dan

berkelanjutan, untuk meningkatkan profesionalitasnya.

14. Portofolio adalah dokumen berisi sekumpulan informasi dan bukti seseorang

dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

2. Sifat

1. Pemilihan guru SD berprestasi bersifat kompetitif, bukan penunjukkan atau pun

pemerataan. Masing-masing guru yang memenuhi persyaratan berhak mengikuti

program ini.

2. Pemilihan guru berprestasi dilaksanakan secara objektif, transparan, dan

akuntabel.

a. Objektif mengacu kepada aturan yang ditetapkan secara jelas dan pasti.

Proses penilaian dan penetapan predikat guru berprestasi pada semua

tingkatan, baik di tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi,

maupun tingkat nasional dilaksanakan secara impartial, tidak diskriminatif.

b. Transparan mengacu kepada keterbukaan proses dimulai dari pemberian

kesempatan kepada semua pemangku kepentingan untuk memperoleh akses

informasi baik tentang persyaratan, penyeleksian,penilaian maupun

penetapan predikat guru berprestasi pada semua tingkatan..

c. Akuntabel merupakan proses penilaian dan penetapan predikat guru

berprestasi pada semua tingkatan dapat dipertanggungjawabkan kepada

semua pemangku kepentingan pendidikan, baik secara akademik maupun

administratif.

3. Peserta

Guru sekolah dasar, yang selanjutnya disebut kelompok guru tingkat satuan

pendidikan SD baik negeri maupun swasta

4. Persyaratan Peserta

Persyaratan peserta Pemilihan Guru SD Berprestasi mulai dari tingkat sekolah sampai

dengan tingkat nasional, terdiri dari persyaratan akademik dan persyaratan

Page 9: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 6

administratif.

1. Persyaratan Akademik

a. Memiliki kualifikasi akademik minimal sarjana (S1) atau diploma empat (D-

IV).

b. Unggul/mumpuni pada empat kompetensi yang wajib dikuasai guru yakni,

kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional. Masing-masing

subkompetensi disajikan pada bagian penilaian.

1) Kompetensi pedagogik tercermin dari pemahaman terhadap karakteristik

peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil

belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan

berbagai potensi yang dimilikinya.

2) Kompetensi kepribadian tercermin dari kemampuan personal, berupa

kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi

teladan bagi peserta didik dan masyarakat, dan berakhlak mulia.

3) Kompetensi sosial tercermin dari kemampuan guru untuk berkomunikasi

secara lisan maupun tertulis secara efektif dengan peserta didik, pendidik,

tenaga kependidikan, orangtua/wali, dan masyarakat sekitar.

4) Kompetensi profesional tercermin dari tingkat penguasaan materi

pembelajaran secara luasdan mendalam, yang mencakup penguasaan

materi kurikulum mata pelajaran di sekolah dan substansi keilmuan yang

menaungi materinya, serta penguasaan terhadap struktur dan metodologi

keilmuannya.

c. Menghasilkan karya kreatif atau inovatif dalam pengembangan keprofesian

berkelanjutan, antara lain melalui:

1) pembaruan (inovasi) dalam pembelajaran atau bimbingan;

2) penemuan teknologi tepat guna dalam bidang pendidikan;

3) penulisan buku teks pelajaran, buku pengayaan, dan buku pedoman guru;

4) penciptaan karya seni;

5) pembuatan/modifikasi alat pelajaran (peraga);

6) publikasi ilmiah atas hasil penelitian atau gagasan inovatif;

7) karya atau prestasi di bidang olahraga; dan

8) pengembangan diri melalui diklat fungsional/kegiatan kelompok kerja.

d. Mampu melakukan bimbingan langsung kepada peserta didik sehingga

mencapai prestasi di bidang intrakurikuler dan/atau ekstrakurikuler.

Page 10: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 7

2. Persyaratan Administratif

a. Guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) atau bukan PNS dan tidak dalam

proses pengangkatan sebagai kepala sekolah atau sedang dalam transisi alih

tugas ke unit kerja lainnya.

b. Aktif melaksanakan tugas dan fungsinya dalam hal pembelajaran/bimbingan

dan konseling dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.

c. Mempunyai masa kerja sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun sebagai guru

secara terus-menerus sampai saat diajukan sebagai calon peserta, dibuktikan

dengan SK CPNS atau SK Pengangkatan dari yayasan/pengelola bagi guru

bukan PNS.

d. Melaksanakan beban mengajar sekurang-kurangnya 24 jam tatap muka per

minggu dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.

e. Belum pernah dikenai hukuman disiplin atau tidak dalam proses pemeriksaan

pelanggaran disiplin, dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah

diketahui oleh Kepala UPTD kecamatan.

f. Melampirkan bukti prestasi yang dicapai dalam bentuk laporan tertulis

(evaluasi diri) disyahkan oleh kepala sekolah dan melampirkan

rekomendasi dari dewan guru atau komite sekolah.

g. Melampirkan hasil penilaian kinerja guru yang dilakukan oleh kepala sekolah

dan pengawas sekolah (gunakan format PKG yang sudah ada).

h. Melampirkan bukti partisipasi dalam kegiatan kemasyarakatan disyahkan

oleh kepala sekolah.

i. Melampirkan portofolio (sistematika format terlampir), bagi:

1) Guru SD yang meraih peringkat I di sekolah dan akan mengikuti pemilihan

guru berprestasi di tingkat kecamatan;

2) Guru SD yang meraih peringkat I di tingkat kecamatan, dan akan

mengikuti pemilihan guru berprestasi di tingkat kabupaten/kota;

3) Guru SD yang meraih peringkat I di tingkat kabupaten/kota dan akan

mengikuti pemilihan guru berprestasi di tingkat provinsi;

4) Guru SD yang meraih peringkat I di tingkat provinsi dan akan mengikuti

pemilihan guru berprestasi di tingkat nasional;

j. Guru-guru yang pernah meraih predikat guru berprestasi Peringkat I, II, dan

III tingkat nasional tidak diperkenankan mengikuti program ini.

k. Guru-guru yang pernah meraih predikat guru berprestasi Peringkat I, II, dan

III tingkat kabupaten/kota, dan provinsi dapat mengikuti program ini setelah

5 tahun.

Page 11: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 8

BAB III

ORGANISASI PENYELENGGARAAN, KEPANITIAAN, SERTA PEMBIAYAAN

A. Organisasi Penyelenggaraan

Mekanisme penyelenggaraan program pemilihan guru berprestasi dilakukan secara

berjenjang mulai dari tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan

tingkat nasional. Mekanisme penyelenggaraan pemilihan guru berprestasi

disajikan`pada bagan berikut.

MekanismePenyelenggaraanGuruBerprestasi TingkatSD

B. Kepanitiaan

1. Kepanitiaan di Tingkat Sekolah

Kepanitiaan di tingkat sekolah terdiri dari:

Ketua : Kepala Sekolah;

Sekretaris : Unsur Komite Sekolah;

Anggota : Komite Sekolah dan Guru Senior (terdiri dari lima

orang anggota).

Kepanitiaan tersebut ditetapkan dengan SK Kepala Sekolah.

a. Tugas Panitia

WAKTU TINGKAT PANITIA SK PENETAPAN

12-19

AGUSTUS

2014

PEMILIHAN

GUPRES TINGKAT

NASIONAL

SELEKSI USULAN PENETAPAN PERINGKAT

MENDIKBUDPERINGKAT

I, II, & III

MINGGU IV

JUNI 2014

PEMILIHAN

GUPRES TINGKAT

PROVINSI

SELEKSI USULAN PENETAPAN PERINGKAT

PERINGKAT

I, II, & III

GUBERNUR

PERINGKAT

I

MINGGU I

JUNI 2014

PEMILIHAN

GUPRES TINGKAT

KAB/KOTA

SELEKSI USULAN PENETAPAN PERINGKAT

PERINGKAT

I, II, & III BUPATI/

WALIKOTA

PERINGKAT

I

MINGGU IV

APRIL 2014

PEMILIHAN

GUPRES TINGKAT

KECAMATAN

SELEKSI USULAN PENETAPAN PERINGKAT

PERINGKAT

I, II, & III CAMAT/

KACABDIN/UPTD

KECAMATAN

PERINGKAT

I

MINGGU I

APRIL 2014

PEMILIHAN

GUPRES TINGKAT

SEKOLAH

SELEKSI USULAN PENETAPAN PERINGKAT

PERINGKAT

I, II, & III KEPALA

SEKOLAH

PERINGKAT

I

Page 12: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 9

1) Menyiapkan perangkat seleksi pemilihan guru berprestasi.

2) Menyeleksi dan menilai guru berprestasi di tingkat sekolah.

3) Mengusulkan kepada kepala sekolah untuk menetapkan guru

berprestasi di tingkat sekolah.

4) Mengirimkan guru berprestasi peringkat I di tingkat sekolah sebagai

peserta seleksi guru berprestasi tingkat kecamatan untuk SD (beserta

berita acara pelaksanaan seleksi).

b. Prosedur Penilaian

1) Panitia menerima dan mengagendakan waktu pelaksanaan penilaian.

2) Panitia melaksanakan penilaian administrasi dan akademik sebagai

berikut:

a) Penilaian Administrasi, meliputi :

(1) Pemeriksaan berkas

(2) Penilaian dokumen porofolio

Menilai dokumen portofolio 5 (lima) tahun terakhir yang terkait

dengan kinerja guru, biodata, dan pengembangan keprofesionalan

berkelanjutan/continuous professional development (PKB/CPD),

dan lain-lain. Penilaian dokumen portofolio mengacu pada rubrik

penilaian sertifikasi guru dalam jabatan dengan bobot 40%.

b) Penilaian Akademik

(1) Penilaian kinerja guru dengan menggunakan format yang

terlampir

(2) Pembimbingan ekstrakurikuler, yang dibuktikan Surat Keputusan

Pembimbingan dari setiap tingkatan serta hasil kejuaraan

(3) Presentasi dan Wawancara

Setiap peserta wajib:

(a) menyusun esai/makalah/ deskripsi diri yang berisi evaluasi

diri dengan tema “Pengalaman terbaik menjadi guru dalam

upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah”.

(b) menyusun esai/makalah/ deskripsi diri harus asli/buatan

sendiri yang dibuktikan dengan surat keterangan kepala

sekolah/ madrasah. Jika dikemudian hari ditemukan bukan

tulisan sendiri maka peserta tersebut bersedia dicabut

haknya sebagai peserta dan jika peserta yang bersangkutan

meraih kejuaraan maka harus dicabut haknya sebagai juara

dan mengembalikan semua fasilitas yang sudah

diperoleh/diterima.

(c) esai/makalah/deskripsi yang disampaikan dalam bentuk

artikel

(d) mempresentasikan pada point (a) maksimal 10 menit, dan

tanya jawab (wawancara) 20 menit. Peserta diminta untuk

Page 13: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 10

menyiapkan tayangan dalam bentuk powerpoint dengan

bobot 60 %

(4) Observasi terhadap hasil tulisan pengalaman terbaik guru yang

dibuktikan dengan pengesahan kepala sekolah.

Total nilai diperoleh dari jumlah nilai administrasi dan nilai akademik.

c. Prosedur Pengajuan

1) Panitia mengusulkan guru berprestasi peringkat I, II, dan III tingkat

sekolah kepada kepala sekolah.

2) Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat sekolah ditetapkan dengan

Surat Keputusan Kepala Sekolah.

3) Panitian pemilihan tingkat sekolah mengirimkan nama guru berprestasi

peringkat I disertai dengan berita acara penilaian dan dokumen portofolio

kepada panitia pemilihan guru berprestasi tingkat kecamatan untuk guru

SD beserta berita acara pelaksanaan seleksi.

4) Berita acara berisikan hasil penilaian administrasi dan akademik tentang

kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional

d. Penghargaan

Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat sekolah diberi hadiah dan piagam

penghargaan yang ditandatangani oleh kepala sekolah. Pelaksanaan

pemilihan guru berprestasi tingkat sekolah dilaksanakan pada minggu

pertama bulan April 2014. Piagam penghargaan dan hadiah diberikan kepada

guru pada upacara bendera hari Senin.

e. Pelaporan

Penitia tingkat sekolah membuat laporan dengan mengisi berita acara hasil

penilaian guru SD berprestasi peringkat I, II, dan III (format terlampir)

dan disampaikan kepada panitia tingkat kecamatan

2. Kepanitiaan di Tingkat Kecamatan (UPTD)

Kepanitiaan di Tingkat Kecamatan terdiri dari:

Ketua : Kepala UPTD dinas pendidikan kecamatan.

Sekretaris : Ketua KKKS kecamatan.

Anggota : Unsur dari UPTD dinas pendidikan kecamatan, unsur

komite sekolah.

Kepanitiaan tersebut ditetapkan dengan SK camat atau Kepala UPTD dinas

kecamatan.

Page 14: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 11

a. Tugas Panitia

1) Menyiapkan perangkat seleksi pemilihan guru berprestasi

2) Menyeleksi dan menilai guru berprestasi di tingkat kecamatan.

3) Mengusulkan kepada camat untuk menetapkan sebagai guru berprestasi

peringkat I, II, III SD di tingkat kecamatan.

4) Mengirimkan guru berprestasi peringkat I tingkat kecamatan sebagai

peserta seleksi guru berprestasi tingkat kabupaten/kota (beserta berita

acara pelaksanaan seleksi).

b. Prosedur Penilaian

1) Panitia menerima dan mengagendakan waktu pelaksanaan penilaian.

2) Panitia melaksanakan penilaian administrasi dan akademik sebagai

berikut:

a) Penilaian Administrasidengan bobot 40%., meliputi :

(1) Pemeriksaan berkas meliputi dokumen berita acara pelaksanaan

tingkat sekolah

(2) Penilaian dokumen portofolio

Menilai dokumen portofolio 5 (lima) tahun terakhir yang terkait

dengan kinerja guru, biodata, dan pengembangan keprofesionalan

berkelanjutan/continuous professional development (PKB/CPD),

dan lain-lain. Penilaian dokumen portofolio mengacu pada rubrik

penilaian sertifikasi guru dalam jabatan.

(3) Dokumen penilaian kinerja guru dengan menggunakan format

yang terlampir

(4) Dokumen pembimbingan ekstrakurikuler, yang dibuktikan Surat

Keputusan Pembimbingan dari setiap tingkatan serta hasil

kejuaraan

b) Penilaian Akademik

Presentasi dan Wawancara, setiap peserta wajib:

(a) menyusun esai/makalah/ deskripsi dirinya yang berisi

evaluasi diri dengan tema “Pengalaman terbaik menjadi

guru dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran

di sekolah” yang disyahkan oleh kepala sekolah/madrasah

(b) menyusun esai/makalah/ deskripsi diri harus asli/buatan

sendiri yang dibuktikan dengan surat keterangan kepala

sekolah/ madrasah. Jika dikemudian hari ditemukan bukan

tulisan sendiri maka peserta tersebut bersedia dicabut

haknya sebagai peserta dan jika peserta yang bersangkutan

meraih kejuaraan maka harus dicabut haknya sebagai juara

dan mengembalikan semua fasilitas yang sudah

diperoleh/diterima.

(c) esai/makalah/deskripsi yang disampaikan dalam

bentuk artikel

Page 15: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 12

(d) mempresentasikan pada point (a) maksimal 10 menit, dan

tanya jawab (wawancara) 20 menit. Peserta diminta untuk

menyiapkan tayangan dalam bentuk powerpoint dengan

bobot 60 %

Total nilai diperoleh dari jumlah nilai administrasi dan nilai akademik.

c. Prosedur Pengajuan

1) Panitia mengusulkan guru berprestasi peringkat I, II, dan III tingkat

kecamatan kepada camat

2) Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat kecamatan ditetapkan dengan

Surat Keputusan Camat.

3) Panitia pemilihan tingkat kecamatan mengirimkan nama guru berprestasi

peringkat I disertai dengan berita acara penilaian dan dokumen portofolio

kepada panitia pemilihan guru berprestasi tingkat kabupaten/kota untuk

guru SD beserta berita acara pelaksanaan seleksi

4) Berita acara berisikan hasil penilaian administrasi dan akademik tentang

kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan professional

d. Penghargaan

Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat kecamatan diberi hadiah dan

piagam penghargaan yang ditandatangani oleh camat . Pelaksanaan

pemilihan guru berprestasi tingkat kecamatan dilaksanakan pada Minggu ke

empat bulan April 2014. Piagam penghargaan dan hadiah diberikan kepada

guru pada puncak Peringatan Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2014.

e. Pelaporan

Penitia tingkat kecamatan membuat laporan dengan mengisi berita acara

hasil penilaian guru SD berprestasi peringkat I, II, dan III (format

terlampir) dan disampaikan kepada panitia tingkat kabupaten/kota

3. Kepanitiaan di Tingkat Kabupaten/Kota

Kepanitiaan di Tingkat Kabupaten/Kota terdiri dari:

Ketua : Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;

Sekretaris : Ketua MKKPS Kabupaten/Kota;

Anggota : Unsur dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Unsur Dewan

Pendidikan, dan PGRI

Kepanitiaan tersebut ditetapkan dengan SK bupati/wali kota atau kepala

dinas pendidikan kabupaten/kota atas nama bupati/wali kota.

a. Tugas Panitia

1) Menyiapkan perangkat seleksi pemilihan guru berprestasi.

2) Menyeleksi dan menilai guru berprestasi di tingkat kabupaten/ kota.

3) Mengusulkan kepada Bupati/Walikota untuk ditetapkan sebagai guru SD

Page 16: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 13

berprestasi peringkat I, II, III di tingkat kabupaten/kota.

4) Mengirimkan guru SD berprestasi peringkat I tingkat Kabupaten/kota

sebagai peserta seleksi guru berprestasi tingkat provinsi (beserta berita

acara pelaksanaan seleksi).

b. Prosedur Penilaian

1) Panitia menerima dan mengagendakan waktu pelaksanaan penilaian.

2) Panitia melaksanakan penilaian administrasi dan akademik sebagai

berikut:

a) Penilaian Administrasi dengan bobot 30 %, meliputi :

(1) Pemeriksaan berkas, dokumen berita acara pelaksanaan

tingkat kecamatan.

(2) Penilaian dokumen porofolio

Menilai dokumen portofolio 5 (lima) tahun terakhir yang terkait

dengan kinerja guru, biodata, dan pengembangan keprofesionalan

berkelanjutan/continuous professional development (PKB/CPD),

dan lain-lain. Penilaian dokumen portofolio mengacu pada rubrik

penilaian sertifikasi guru dalam jabatan.

(3) Dokumen hasil penilaian kinerja guru dengan menggunakan

format yang terlampir

(4) Dokumen pembimbingan ekstrakurikuler, yang dibuktikan Surat

Keputusan Pembimbingan dari setiap tingkatan serta hasil

kejuaraan ditingkat

b) Penilaian Akademik

(1) Tes Akademik, berupa : tes wawasan kependidikaan, tes

matapelajaran, studi kasus, dan menyusun RPP. Jika

memungkinkan dapat dilakukan psikotes/tes kepribadian dengan

bobot 35 %

(2) Presentasi dan Wawancara

Setiap peserta wajib:

(a) mempresentasikan hasil karya ilmiah berupa hasil best

practice/penelitian/gagasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Waktu presentasi selama 10 menit dan dilanjutkan dengan

tanya jawab/wawancara selama 20 menit

(b) Laporan berupa hasil best practice/penelitian/gagasan harus

asli/buatan sendiri dan belum pernah dipublikasikan serta

belum pernah diikutsertakan dalam lomba lainnya yang

dibuktikan dengan surat keterangan kepala sekolah. Jika

ditemukan bukan tulisan sendiri, atau sudah pernah

dipublikasikan serta pernah diikutsertakan dalam lomba

lainnya maka peserta tersebut digugurkan haknya untuk

memperoleh kejuaraan.

(c) Laporan hasil best practice/penelitian/gagasan dengan

Page 17: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 14

sistimatika terlampir

(d) Nilai presentasi dan wawancara adalah nilai rerata dari

seluruh anggota penilai dikalikan dengan bobot 35%

Nilai total adalah perjumlahan dari penilaian administrasi (portofolio) dan

akademik terdiri dari tes tertulis dan presentasi serta wawancara.

Peringkat nilai total dipakai dalam penentuan peringkat guru SD

berprestasi tingkat kabupaten/kota.

c. Prosedur Pengajuan

1) Panitia mengusulkan guru SD berprestasi peringkat I, II, dan III tingkat

kabupaten/kota kepada bupati/walikota.

2) Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat kabupaten/kota ditetapkan

dengan Surat Keputusan bupati/walikota.

3) Panitia pemilihan tingkat kabupaten/kota mengirimkan nama guru SD

berprestasi peringkat I disertai dengan berita acara penilaian dan dokumen

portofolio kepada panitia pemilihan guru berprestasi tingkat provinsi

beserta berita acara pelaksanaan seleksi

4) Berita acara berisikan hasil penilaian administrasi dan akademik tentang

kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional

d. Penghargaan

Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat kabupaten/kota diberi hadiah dan

piagam penghargaan yang ditandatangani oleh bupati/walikota.

Pelaksanaan pemilihan guru berprestasi tingkat kecamatan dilaksanakan pada

minggu pertama bulan Juni 2014. Piagam penghargaan dan hadiah diberikan

kepada guru pada kegiatan yang disesuaikan dengan waktu yang sudah

ditentukan oleh kabupaten/kota masing-masing.

e. Pelaporan

Penitia tingkat kabupaten/kota membuat laporan dengan mengisi berita acara

hasil penilaian guru SD berprestasi peringkat I, II, dan III (format

terlampir) dan disampaikan ke panitia tingkat provinsi

4. Kepanitiaan di Tingkat Provinsi

Kepanitiaan di tingkat provinsi terdiri dari:

Ketua : Kepala Dinas Pendidikan Provinsi

Sekretariat : Ketua MKKS/MKKPS Provinsi

Anggota : Unsur dari Dinas Pendidikan Provinsi, BKD, Inspektorat, dan

Dewan Pendidikan

Kepanitiaan tersebut ditetapkan dengan SK gubernur atau kepala dinas

pendidikan provinsi atas nama gubernur.

a. Tugas Panitia

Page 18: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 15

1) Menyiapkan perangkat penilaian guru berprestasi.

2) Menyeleksi dan menilai guru berprestasi di tingkat Provinsi.

3) Mengusulkan kepada gubernur untuk ditetapkan sebagai guru

berprestasi peringkat I, II, III SD di tingkat Provinsi.

4) Mengirimkan guru berprestasi peringkat I SD tingkat Provinsi sebagai

peserta seleksi guru berprestasi tingkat Nasional (beserta berita acara

pelaksanaan seleksi) dengan sampul/cover berwarna merah

Kirimkan ke alamat :

Direktur Pembinaan PTK Dikdas Direktorat Jenderal Pendidikan

Dasar Up. Ka. SUBDIT PTK SD

Gedung C Lt. 18 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jalan

Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270

Telepon/Fax (021) 57853580, 57853741

b. Prosedur Penilaian

1) Panitia menerima dan mengagendakan waktu pelaksanaan penilaian.

2) Panitia melaksanakan penilaian administrasi dan akademik sebagai

berikut:

a) Penilaian Administrasi dengan bobot 30%, meliputi :

(1) Pemeriksaan berkas berupa dokumen berita acara pelaksanaan

tingkat kabupaten/kota

(2) Penilaian dokumen porofolio

Menilai dokumen portofolio 5 (lima) tahun terakhir yang terkait

dengan kinerja guru, biodata, dan pengembangan keprofesionalan

berkelanjutan/continuous professional development (PKB/CPD),

dan lain-lain. Penilaian dokumen portofolio mengacu pada rubrik

penilaian sertifikasi guru dalam jabatan.

(3) Dokumen hasil penilaian kinerja guru dengan menggunakan

format yang terlampir

(4) Dokumen pembimbingan ekstrakurikuler, yang dibuktikan Surat

Keputusan Pembimbingan dari setiap tingkatan serta hasil

kejuaraan ditingkat

b) Penilaian Akademik

(1) Tes Akademik, berupa : tes wawasan kependidikaan, tes mata

pelajaran, studi kasus dan psikotes dengan bobot 35 %

(2) Presentasi dan Wawancara

Setiap peserta wajib:

(a) mempresentasikan hasil karya ilmiah berupa hasil best

practice/penelitian/gagasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Waktu presentasi selama 10 menit dan dilanjutkan dengan

tanya jawab/wawancara selama 20 menit

(b) Laporan berupa hasil best practice/penelitian/gagasan harus

Page 19: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 16

asli/buatan sendiri dan belum pernah dipublikasikan serta

belum pernah diikutsertakan dalam lomba lainnya yang

dibuktikan dengan surat keterangan kepala sekolah. Jika

ditemukan bukan tulisan sendiri, atau sudah pernah

dipublikasikan serta pernah diikutsertakan dalam lomba

lainnya maka peserta tersebut digugurkan haknya untuk

memperoleh kejuaraan.

(c) Laporan hasil best practice/penelitian/gagasan dengan

sistimatika terlampir

(d) Nilai presentasi dan wawancara adalah nilai rerata dari

seluruh anggota penilai dikalikan dengan bobot 35%

Nilai total adalah penjumlahan dari penilaian administrasi (portofolio) dan

akademik terdiri dari tes tertulis dan presentasi serta wawancara.

Peringkat nilai total dipakai dalam penentuan peringkat guru SD

berprestasi tingkat provinsi.

c. Prosedur Pengajuan

1) Panitia mengusulkan guru SD berprestasi peringkat I, II, dan III tingkat

provinsi kepada gubernur.

2) Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat provinsi ditetapkan dengan

Surat Keputusan gubernur.

3) Panitia pemilihan tingkat provinsi mengirimkan nama guru SD berprestasi

peringkat I disertai dengan berita acara penilaian dan dokumen portofolio

kepada panitia pemilihan guru SD berprestasi tingkat nasional beserta

berita acara pelaksanaan seleksi

4) Berita acara berisikan hasil penilaian administrasi dan akademik tentang

kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional

d. Penghargaan

Guru berprestasi Peringkat I, II, III tingkat provinsi diberi hadiah dan piagam

penghargaan yang ditandatangani oleh gubernur. Pelaksanaan pemilihan

guru berprestasi tingkat kecamatan dilaksanakan pada minggu terakhir bulan

Juni 2014. Piagam penghargaan dan hadiah diberikan kepada guru pada

puncak Peringatan Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2014.

e. Pelaporan

Penitia tingkat provinsi membuat laporan dengan mengisi berita acara hasil

penilaian guru SD berprestasi peringkat I, II, dan III (format terlampir)

dan disampaikan ke panitia tingkat nasional.

5. Kepanitiaan Tingkat Nasional

a. Unsur kepanitiaan tingkat nasional terdiri dari:

1) Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar;

Page 20: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 17

2) Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah;

3) Direktorat Jenderal PAUDNI;

4) Badan Pengembangan SDMP dan PMP;

5) Badan Penelitian dan Pengembangan Kemdikbud;

6) Perguruan Tinggi, Asosiasi guru, PPPPTK dan LPMP.

b. Tugas Panitia

1) Menyiapkan perangkat penilaian guru berprestasi tingkat nasional.

2) Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan pemilihan guru berprestasi di

tingkat provinsi.

3) Mengkoordinasikan peserta pemilihan guru berprestasi tingkat nasional

untuk mengikuti acara kegiatan pemilihan guru berprestasi tingkat

nasional.

4) Menyeleksi peserta pemilihan guru berprestasi tingkat nasional.

5) Mengusulkan guru berprestasi Peringkat I, II, dan III Tingkat Nasional

kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

c. Prosedur Penilaian

1) Panitia menerima dan mengagendakan waktu pelaksanaan penilaian.

2) Panitia melaksanakan penilaian administrasi dan akademik sebagai

berikut:

a) Penilaian Administrasi dengan bobot 30 %, meliputi :

(1) Pemeriksaan berkas, berupa dokumen berita acara pelaksanan pada

tingkat provinsi

(2) Penilaian dokumen porofolio

(3) Menilai dokumen portofolio 5 (lima) tahun terakhir yang terkait

dengan kinerja guru, biodata, dan pengembangan keprofesionalan

berkelanjutan/continuous professional development (PKB/CPD), dan

lain-lain.

(4) Dokumen hasil penilaian kinerja guru dengan menggunakan format

yang terlampir

(5) Dokumen pembimbingan ekstrakurikuler, yang dibuktikan Surat

Keputusan Pembimbingan dari setiap tingkatan serta hasil kejuaraan

ditingkat

b) Penilaian Akademik

(1) Tes Akademik, berupa : tes wawasan kependidikaan, tes mata

pelajaran, studi kasus dan psikotes dengan bobot 35 %

(2) Presentasi dan Wawancara

Setiap peserta wajib :

(a) mempresentasikan hasil karya ilmiah berupa hasil best

practice/penelitian/gagasan sesuai dengan bidang tugasnya.

Waktu presentasi selama 10 menit dan dilanjutkan dengan

tanya jawab/wawancara selama 20 menit

(b) Laporan berupa hasil best practice/penelitian/gagasan harus

Page 21: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 18

asli/buatan sendiri dan belum pernah dipublikasikan serta

belum pernah diikutsertakan dalam lomba lainnya yang

dibuktikan dengan surat keterangan kepala sekolah. Jika

ditemukan bukan tulisan sendiri, atau sudah pernah

dipublikasikan serta pernah diikutsertakan dalam lomba

lainnya maka peserta tersebut digugurkan haknya untuk

memperoleh kejuaraan

(c) Laporan hasil best practice/penelitian/gagasan dengan

sistimatika terlampir

(d) Nilai presentasi dan wawancara adalah nilai rerata dari

seluruh anggota penilai dikalikan dengan bobot 35%

Nilai total adalah perjumlahan dari penilaian administrasi (portofolio) dan

akademik terdiri dari tes tertulis dan presentasi serta wawancara.

Peringkat nilai total dipakai dalam penentuan peringkat guru SD

berprestasi tingkat Nasional.

Tugas panitia tingkat nasional:

a. membuat berita acara pelaksanaan penilaian guru SD berprestasi

peringkat I, II, dan III tingkat nasional;

b. menyampaikan laporan hasil penilaian guru berprestasi peringkat I, II,

dan III kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

d. Penghargaan

Guru berprestasi peringkat I, II dan III tingkat nasional diberi hadiah dan

piagam penghargaan yang ditandatangani oleh Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan.

Page 22: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 19

C. Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Guru Berprestasi

Merujuk pada penjelasan di atas, berikut disajikan rangkuman jadwal kegiatan

pemilihan guru berprestasi untuk masing-masing tingkatan.

TINGKAT KEGIATAN & WAKTU

Sekolah

Pemilihan guru berprestasi pada awal April 2014.

Piagam penghargaan dan hadiah diberikan kepada guru pada

peringatan puncak Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2014.

Kecamatan

Pemilihan guru berprestasi pada minggu keempat April 2014.

Piagam penghargaan dan hadiah diberikan kepada guru pada

peringatan puncak Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei

2014.

Kabupaten/kota Pemilihan guru berprestasi pada minggu pertama Juni 2014.

Provinsi Pemilihan guru berprestasi pada minggu terakhir bulan Juni 2014.

Penerbitan SK Pemenang oleh Gubernur pada tanggal 4 Juli 2014.

Nasional Batas Akhir pengumpulan portofolio pemenang paling lambat

tanggal 11 Juli 2014

Pemilihan guru berprestasi diperkirakan pada 13-19 Agustus 2014.

D. Pembiayaan

Biaya pemilihan guru berprestasi dibebankan pada anggaran yang relevan pada

sekolah, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nasional yang bersangkutan dan

atau sumbangan pihak lain/sponsor yang tidak mengikat.

Page 23: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 20

BAB IV

PENUTUP

Kegiatan pemilihan guru berprestasi jenjang SD merupakan agenda tahunan, dimulai dari

tingkat sekolah sampai dengan tingkat nasional. Kegiatan pemilihan guru berprestasi ini

diharapkan dapat mendorong peningkatkan pengembangan karir dan kompetensi guru

sebagai agen pembelajaran. Pemilihan guru berprestasi dilakukan dengan maksud untuk

mendorong dan memotivasi, dedikasi, loyalitas dan profesionalisme guru, yang diharapkan

akan berpengaruh positif pada kinerja dan prestasi kerjanya.

Program ini merupakan wujud nyata Pemerintah memberikan perhatian yang sungguh-

sungguh dalam memberdayakan guru, terutama bagi mereka yang berprestasi,

sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan

Dosen.

Mudah-mudahan pedoman ini dapat menjadi acuan bagi semua pihak yang berkepentingan

dengan pemilihan guru SD berprestasi.

Page 24: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 21

DAFTAR LAMPIRAN

A. ASPEK PENILAIAN :

1. Lampiran 1 : Matrik Penilaian

2. Lampiran 2 : Aspek Penilaian Guru Berprestasiguru SD

3. Lampiran 3 : Komponen Penilaian Guru SD Berprestasi Tingkat Nasional

B. PORTOFOLIO

1. Lampiran 4 : Portofolio Guru Berprestasi

2. Lampran 5 : Kisi-Kisi Peniloaian Kompetensi Guru

3. Lampiran 6 : Penilaian Guru Berprestasi oleh Kepela Sekolah

4. Lampiran 7 : Rekap Hasil Penilaian Kinerja Guru Kelas

5. Lampiran 8 : Sistimatika Laporan Pengembangan Diri

C. PRESENTASI DAN WAWANCARA

1. Lampiran 9 : Kerangka Isi Diskripsi Diri Tentang Pengalaman Terbaik

2. Lampran 10 : Contoh Sampul Makalah

3. Lampiran 11 : Sistimatika Karya Tulis Ilmiah

4. Lampiran 12 : Format Penilaian Wawancara

D. ADMINISTRASI PELAKSANAAN

1. Lampiran 13 : Berita Acara Tingkat Sekolah

2. Lampran 14 : Berita Acara Tingkat Kecamatan

3. Lampiran 15 : Berita Acara Tingkat Kabupaten/Kota

4. Lampiran 16 : Berita Acara Tingkat Provinsi

5. Lampiran 17 : Berita Acara Tingkat Nasional

6. Lampiran 18 : Lembar Pernyataan

Page 25: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruSekolahDasar Berprestasi TingkatNasionalTahun2014

LAMPIRAN

Lampiran 1 : Matrik penilaianuntuk tiaptingkatdapat digambarkansebagai berikut.

Matrik Penilaian

NO .

ASPEK

TINGKAT

KOMPETENSI KARYA

KREATIF/INOV

AT IF

HASIL

PEMBIMBINGAN

PENGEMBANGAN

DIRI PROFESIONAL PEDAGOGIK KEPRIBADI

AN

SOSIAL

T

T

U

K

W

W

P

F

T

T

U

K

W

W

P

F

T

T

W

W

O

B

T

T

W

W

O

B

O

B

U

K

W

W

P

F

O

B

U

K

W

W

P

F

O

B

U

K

W

W

P

F

1. Sekolah √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Kecamatan

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3. Kabupaten/Ko ta

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

4. Provinsi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

5. Nasional √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Keterangan: 1. TT=Tes tertulis 4. PF = Portofolio ( 5 tahun terakhir) 2. UK =Unjukkerja 5. OB= Observasi 3. WW=Wawancara

Tabel ini memperlihatkan penilaian pemilihan guru SD berprestasi sesuai tingkatan (sekolah,kecamatan,kabupaten/kota,provinsi dan nasional) mencakup semua aspek, namun cara atau alat penilaian yang digunakan dapat saja berbeda di tiap tingkat.

Page 26: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 23

Lampiran 2

ASPEK PENILAIAN GURUBERPRESTASIGURU SD

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

KompetensiPedagogik

1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.

1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di kelasnya

Observasi tingkat sekolah/PKG Tes Tertulis tingkat kab/kota, prov dan nasional presentasi dan Wawancara dimulai dari tingat sekolah

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/ kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran

Observasi tingkat sekolah/PKG Tes Tertulis tingkat kab/kota, prov dan nasional presentasi dan Wawancara dimulai dari tingat sekolah

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/ kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda

Observasi tingkat sekolah/PKG Tes Tertulis tingkat kab/kota, prov dan nasional presentasi dan Wawancara dimulai dari tingat sekolah

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/ kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 27: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 24

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya

Observasi tingkat sekolah/PKG Tes Tertulis tingkat kab/kota, prov dan nasional presentasi dan Wawancara dimulai dari tingat sekolah

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/ kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik

Observasi tingkat sekolah/PKG Tes Tertulis tingkat kab/kota, prov dan nasional presentasi dan Wawancara dimulai dari tingat sekolah

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/ kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

6. Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga peserta didik tersebut tidak termarginalkan (tersisihkan, diolok‐ olok, minder, dsb.).

Observasi tingkat sekolah/PKG Tes Tertulis tingkat kab/kota, prov dan nasional presentasi dan Wawancara dimulai dari tingat sekolah

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/ kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 28: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 25

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik.

1. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menguasai materi pembelajaran sesuai usia dan kemampuan belajarnya melalui pengaturan proses pembelajaran dan aktivitas yang bervariasi.

Tes Tertulis, Wawancara

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru selalu memastikan tingkat pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran tertentu dan menyesuaikan aktivitas pembelajaran berikutnya berdasarkan tingkat pemahaman tersebut.

Tes Tertulis, Wawancara

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru dapat menjelaskan alasan pelaksanaan kegiatan/aktivitas yang dilakukannya, baik yang sesuai maupun yang berbeda dengan rencana, terkait keberhasilan pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 29: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 26

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Guru menggunakan berbagai teknik untuk memotiviasi kemauan belajar peserta didik.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang saling terkait satu sama lain, dengan memperhatikan tujuan pembelajaran maupun proses belajar peserta didik.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

6. Guru memperhatikan respon peserta didik yang belum/kurang memahami materi pembelajaran yang diajarkan dan menggunakannya untuk memperbaiki rancangan pembelajaran berikutnya.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu.

1. Guru dapat menyusun silabus yang sesuai dengan kurikulum.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unju k Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 30: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 27

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

2. Guru merancang rencana pembelajaran yang sesuai dengan silabus untuk membahas materi ajar tertentu agar peserta didik dapat mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unju k Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru mengikuti urutan materi pembelajaran dengan memperhatikan tujuan pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unju k Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

4. Guru memilih materi pembelajaran yang: a) sesuai dengan tujuan pembelajaran, b) tepat dan mutakhir, c) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik, dan d) dapat dilaksanakan di kelas e) sesuai dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat sekolah, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 31: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 28

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Menyelenggaraka n pembelajaran yang mendidik.

1. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 32: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 29

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Guru menyikapi kesalahan yang dilakukan peserta didik sebagai tahapan proses pembelajaran, bukan semata-mata kesalahan yang harus dikoreksi. Misalnya: dengan mengetahui terlebih dahulu peserta didik lain yang setuju atau tidak setuju dengan jawaban tersebut, sebelum memberikan penjelasan tentang jawaban yang benar.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai isi kurikulum dan mengkaitkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 33: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 30

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

6. Guru melakukan aktivitas pembelajaran secara bervariasi dengan waktu yang cukup untuk kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar dan mempertahankan perhatian peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

7. Guru mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi atau sibuk dengan kegiatannya sendiri agar semua waktu peserta dapat termanfaatkan secara produktif.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

8. Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang dirancang dengan kondisi kelas.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 34: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 31

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

9. Guru memberikan banyak kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya, mempraktekkan dan berinteraksi dengan peserta didik lain.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

10. Guru mengatur pelaksanaan aktivitas pembelajaran secara sistematis untuk membantu proses belajar peserta didik. Sebagai contoh: guru menambah informasi baru setelah mengevaluasi pemahaman peserta didik terhadap materi sebelumnya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

11. Guru menggunakan alat bantu mengajar, dan/atau audio-visual (termasuk TIK) untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 35: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 32

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

5. Memahami dan mengembangkan potensi peserta didik untuk mengaktualisasika n berbagai potensi yang dimiliki.

1. Guru menganalisis hasil belajar berdasarkan segala bentuk penilaian terhadap setiap peserta didik untuk mengetahui tingkat kemajuan masing-masing.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk belajar sesuai dengan kecakapan dan pola belajar masing-masing.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk memunculkan daya kreativitas dan kemampuan berfikir kritis peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 36: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 33

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Guru secara aktif membantu peserta didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan perhatian kepada setiap individu.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru dapat mengidentifikasi dengan benar tentang bakat, minat, potensi, dan kesulitan belajar masing-masing peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

6. Guru memberikan kesempatan belajar kepada peserta didik sesuai dengan cara belajarnya masing-masing.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 37: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 34

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

7. Guru memusatkan perhatian pada interaksi dengan peserta didik dan mendorongnya untuk memahami dan menggunakan informasi yang disampaikan.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

6. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik.

1. Guru menggunakan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman dan menjaga partisipasi peserta didik, termasuk memberikan pertanyaan terbuka yang menuntut peserta didik untuk menjawab dengan ide dan pengetahuan mereka.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru memberikan perhatian dan mendengarkan semua pertanyaan dan tanggapan peserta didik, tanpa menginterupsi, kecuali jika diperlukan untuk membantu atau mengklarifikasi pertanyaan/tanggapan tersebut.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 38: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 35

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

3. Guru menanggapinya pertanyaan peserta didik secara tepat, benar, dan mutakhir, sesuai tujuan pembelajar-an dan isi kuriku-lum, tanpa mem-permalukannya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

4. Guru menyajikan kegiatan pembelajaran yang dapat menumbuhkan kerja sama yang baik antar pesertadidik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru mendengarkan dan memberikan perhatian terhadap semua jawaban peserta didik baik yang benar maupun yang dianggap salah untuk mengukur tingkat pemahaman peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 39: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 36

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

6. Guru memberikan perhatian terhadap pertanyaan peserta didik dan meresponnya secara lengkap dan relevan untuk menghilangkan kebingungan pada peserta didik.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

7. Menyelenggarak an penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.

1. Guru menyusun alat penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran untuk mencapai kompetensi tertentu seperti yang tertulis dalam RPP.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru melaksanakan penilaian dengan berbagai teknik dan jenis penilaian, selain penilaian formal yang dilaksanakan sekolah, dan mengumumkan hasil serta implikasinya kepada peserta didik, tentang tingkat pemahaman terhadap materi pembelajaran yang telah dan akan dipelajari.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 40: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 37

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

3. Guru menganalisis hasil penilaian untuk mengidentifikasi topik/kompetensi dasar yang sulit sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan masing-masing peserta didik untuk keperluan remedial dan pengayaan.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

4. Guru memanfaatkan masukan dari peserta didik dan merefleksikannya untuk meningkatkan pembelajaran selanjutnya, dan dapat membuktikannya melalui catatan, jurnal pembelajaran, rancangan pembelajaran, materi tambahan, dan sebagainya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru memanfatkan hasil penilaian sebagai bahan penyusunan rancangan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 41: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 38

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

Kompetensi Kepribadian

8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia.

1. Guru menghargai dan mempromosikan prinsip-prinsip Pancasila sebagai dasar ideologi dan etika bagi semua warga Indonesia.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru mengembangkan kerjasama dan membina kebersamaan dengan teman sejawat tanpa memperhatikan perbedaan yang ada (misalnya: suku, agama, dan gender).

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru saling menghormati dan menghargai teman sejawat sesuai dengan kondisi dan keberadaan masing-masing.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 42: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 39

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Guru memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru mempunyai pandangan yang luas tentang keberagaman bangsa Indonesia (misalnya: budaya, suku, agama).

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat.

1. Guru bertingkah laku sopan dalam berbicara, berpenampilan, dan berbuat terhadap semua peserta didik, orang tua, dan teman sejawat.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 43: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 40

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

2. Guru mau membagi pengalamannya dengan teman sejawat, termasuk mengundang mereka untuk mengobservasi cara mengajarnya dan memberikan masukan.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru mampu mengelola pembelajaran yang membuktikan bahwa guru dihormati oleh peserta didik, sehingga semua peserta didik selalu memperhatikan guru dan berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

4. Guru bersikap dewasa dalam menerima masukan dari peserta didik dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berpartisipasi dalam proses pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 44: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 41

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

5. Guru berperilaku baik untuk mencitrakan nama baik sekolah.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

10. Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru

1. Guru mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan tepat waktu.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Jika guru harus meninggalkan kelas, guru mengaktifkan siswa dengan melakukan hal-hal produktif terkait dengan mata pelajaran, dan meminta guru piket atau guru lain untuk mengawasi kelas.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 45: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 42

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

3. Guru memenuhi jam mengajar dan dapat melakukan semua kegiatan lain di luar jam mengajar berdasarkan ijin dan persetujuan pengelola sekolah.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

4. Guru meminta ijin dan memberitahu lebih awal, dengan memberikan alasan dan bukti yang sah jika tidak menghadiri kegiatan yang telah direncanakan, termasuk proses pembelajaran di kelas.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru menyelesaikan semua tugas administratif dan non-pembelajaran dengan tepat waktu sesuai standar yang ditetapkan.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 46: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 43

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

6. Guru memanfaatkan waktu luang selain mengajar untuk kegiatan yang produktif terkait dengan tugasnya.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

7. Guru memberikan kontribusi terhadap pengembangan sekolah dan mempunyai prestasi yang berdampak positif terhadap nama baik sekolah.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

8. Guru merasa bangga dengan profesinya sebagai guru.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional Kompetensi Sosial

Page 47: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 44

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

11. Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi.

1. Guru memperlakukan semua peserta didik secara adil, memberikan perhatian dan bantuan sesuai kebutuhan masing-masing, tanpa memperdulikan faktor personal.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, pa-nitia kabupaten /kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru menjaga hubungan baik dan peduli dengan teman sejawat (bersifat inklusif), serta berkontribusi positif terhadap semua diskusi formal dan informal terkait dengan pekerjaannya.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, pa-nitia kabupaten /kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru sering berinteraksi dengan peserta didik dan tidak membatasi perhatiannya hanya pada kelompok tertentu (misalnya: peserta didik yang pandai, kaya, berasal dari daerah yang sama dengan guru).

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, pa-nitia kabupaten /kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 48: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 45

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

12. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat.

1. Guru menyampaikan informasi tentang kemajuan, kesulitan, dan potensi peserta didik kepada orang tuanya, baik dalam pertemuan formal maupun tidak formal antara guru dan orang tua, teman sejawat, dan dapat menunjukkan buktinya.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru ikut berperan aktif dalam kegiatan di luar pembelajaran yang diselenggarakan oleh sekolah dan masyarakat dan dapat memberikan bukti keikutsertaannya.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru memperhatikan sekolah sebagai bagian dari masyarakat, berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, serta berperan dalam kegiatan sosial di masyarakat.

Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja

Instrumen PKG, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Kompetensi Profesional

Page 49: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 46

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

13. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu.

1. Guru melakukan pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran yang diampunya, untuk mengidentifikasi materi pembelajaran yang dianggap sulit, melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, dan memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru menyertakan informasi yang tepat dan mutakhir di dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru menyusun materi, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang berisi informasi yang tepat, mutakhir, dan yang membantu peserta didik untuk memahami konsep materi pembelajaran.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 50: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 47

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

14. Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif.

1. Guru melakukan evaluasi diri secara spesifik, lengkap, dan didukung dengan contoh pengalaman diri sendiri.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

2. Guru memiliki jurnal pembelajaran, catatan masukan dari kolega atau hasil penilaian proses pembelajaran sebagai bukti yang menggambarkan kinerjanya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

3. Guru memanfaatkan bukti gambaran kinerjanya untuk mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran selanjutnya dalam program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 51: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 48

NO. SUB

KOMPETENSI INDIKATOR

METODE

PENILAIAN

ALAT

PENILAIAN PENILAI

4. Guru dapat mengaplikasikan pengalaman PKB dalam perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran dan tindak lanjutnya.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

5. Guru melakukan

penelitian, mengembangkan karya inovasi, mengikuti kegiatan ilmiah (misalnya seminar, konferensi), dan aktif dalam melaksanakan PKB.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

6. Guru dapat memanfaatkan TIK dalam berkomunikasi dan pelaksanaan PKB.

Tes Tertulis, Wawancara, Observasi/ Unjuk Kerja, atau Portofolio

Instrumen PKG, Naskah Tes Tertulis, Pedoman Wawancara, Pedoman Observasi, atau Format Penilaian Portofolio

Panitia tingkat satuan pendidikan, panitia kecamatan, panitia kabupaten/kota, panitia provinsi, atau panitia tingkat nasional

Page 52: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 49

Lampiran 3.

KOMPONEN PENILAIAN GURU SD BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL

No.

Komponen

Jenis Tes/Uji

Bobot

Skor

Skor x bobot

1 Dokumen Penilaian berkas

Portofolio kinerja dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai guru

Pengembangan Profesi Karya Tulis Ilmiah/Inovasi

lainnya

Penilaian Portofolio

30

2 Tes Tertulis a. Tes Kompetensi

Pedagogik

Kepribadian

Kompetensi Sosial

Profesional b. Tes Kepribadian*

Tes Tertulis: - PG - studi kasus

35

3 Presentasi dan Wawancara Karya Tulis Ilmiah yang

dipresentasikan

Wawancara

Presentasi dan Wawancara

35

Catatan : * tes kepribadian dapat dilakukan menggunakan psikotes atau penilaian persepsional oleh kepala sekolah, pengawas dan teman sejawat.

Page 53: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 50

Lampiran 4

PORTOFOLIO GURU BERPRESTASI

Disusun oleh

( NAMA GURU )

( NAMA SEKOLAH )

(KABUPATEN/KOTA)

PROVINSI 2014

Page 54: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 51

SISTIMATIKA PENYUSUNAN PORTOFOLIO GURU BERPRESTASI

1. BIODATA LENGKAP/IDENTITAS PESERTA ( FORMAT TERLAMPIR)

2. KUALIFIKASI AKADEMIK

3. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

4. PENGALAMAN MENGAJAR

5. PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

6. PENILAIAN KINERJA OLEH ATASAN

7. PRESTASI AKADEMIK

8. KARYA PENGEMBANGAN PROFESI

9. KEIKUTSERTAAN DALAM FORUM KEILMIAHAN

10. PENGALAMAN MENJADI PENGURUS ORGANISASI DIBIDANG KEPENDIDIKAN

DAN SOSIAL

11. PENGHARGAAN YANG RELEVAN DALAM BIDANG PENDIDIKAN

Page 55: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 52

PORTOFOLIO GURU BERPRESTASI TAHUN 2014

IDENTITAS PESERTA

1. Nama Lengkap (dengan gelar akademik : ……………………………………………………..

2. NUPTK : ……………………………………………………..

3. NIP/NIK : ……………………………………………………..

4. Pangkat Golongan : ……………………………………………………..

5. Jenis Kelamin : ……………………………………………………..

6. Tempat Tanggal Lahir : ……………………………………………………..

7. Pendidikan Terakhir : ……………………………………………………..

8. Akta Mengajar : Memiliki/Tidak Memiliki*)

9. Sekolah Tempat Tugas : ……………………………………………………..

1) Nama : ……………………………………………………..

2) Alamat Sekolah : ……………………………………………………..

3) Kecamatan : ……………………………………………………..

4) Kabupaten/Kota : ……………………………………………………..

5) Provinsi : ……………………………………………………..

6) No.Telp Sekolah : ……………………………………………………..

7) Alamat email : ……………………………………………………..

10. MataPelajaran/Guru Kelas SD*) : ……………………………………………………..

11. Beban Mengajar per Minggu : ……………………………………………………..

*)Coret yang tidak perlu ………………………, ………….2014

Mengetahui Penyusun,

Page 56: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 53

Contoh Pemberian Kode Dokumen Portofolio

Contoh 1

1. Kualifikasi akademik

Tuliskan riwayat pendidikan Bapak/Ibu padaTabel dibawah ini.

NO. JENJANG PERG. TINGGI FAKULTA S JURUSAN/

PRODI

TAHUN

LULUS

SKOR (diisi

penilai)

1. D4

2.

S1 Universitas Negeri Yogyakarta

FMIPA

Pendidikan Matematika

1999

3.

S2

Universitas Negeri Malang

PPs

Pendidikan Matematika

2006

4.

S3

Foto kopiijazah S1 diberi kode: 1.bdan padaIjazah S2 diberi kode:1.c

Contoh 2:

10. Penghargaanyang relevan dengan bidang pendidikan a. Penghargaan

Apabila bapak/Ibu pernah menerima penghargaan di bidang pendidikan, isilah tabel berikut ini.

NO.

JENIS PENGHARGAAN

PEMBERI PENGHARGAA N

TINGKAT *)

TAHUN SKOR

(diisipenilai)

1. Satyalencana Karya Satya 10 Tahun

Presiden RI Nasional 2009

2. Guru Favorit Tahun 2007

Kepala Dinas Pendidikan Kab Kebumen

Kabupaten 2007

3. Dst.

Bukti fisik Piagam Satya lencana Karya Satya10 Tahun diberi kode:10.a.1) dan pada

bukti fisik Guru Favorit Tahun 2006 diberi kode: 10.a.2)

Page 57: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 54

NO. NAMA/JENIS

DIKLAT TEMPAT

WAKTU

PELAKSANAAN

(......jam)

PENYELENGGARA

SKOR

(diisi penilai)

1.

2.

3.

4. Dst.

KOMPONEN PORTOFOLIO 1. Kualifikasi akademik Tuliskan riwayat pendidikan tinggi Bapak/Ibu padatabelberikut.

NO. JENJANG PERG.

TINGGI FAKULTAS

JURUSAN/

PRODI TAHUN

LULUS

SKOR (diisi penilai)

1. D4

2. S1

3. S2

4. S3

Catatan:

1. Jika mempunyai S1, D4,S2 atau S3 lebih dari satu agar dituliskan semua 2. Lampirkan foto kopi ijazah yang tertulis pada tabel tersebut yang telah dilegalisasi

oleh perguruan tinggi yang bersangkutan. Untuk foto kopi ijazah luar negeri harus disertai foto kopi surat keterangan akreditasi yang dilegalisasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Dalam kasus tertentu seorang guru bertugas didaerah yang jauh (di luarprovinsi) daritempat asalperguruantinggi, fotocopyijazahdapat dilegalisasi oleh kepala sekolah dan kepala dinas kabupaten/kota.

2. Pendidikan danPelatihan

Tuliskan pengalaman mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat)Bapak/Ibu dalam kurun 5 (lima)tahun terakhir padatabel berikut.

Catatan:

Page 58: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 55

3. Pengalaman Mengajar

Tuliskan pengalaman mengajarBapak/Ibu padatabel berikut.

NO.

NAMA SEKOLAH

BIDANGSTUDI/ GURU KELAS

LAMAMENGAJAR (mulai tahun ...... s.d.

tahun ........)

1.

2.

3.

4. Dst.

Catatan:

Lampirkan foto kopi SK pengangkatan menjadi guru baik PNS maupun non PNS

yang telah dilegalisasir oleh atasan langsung.

Kumulatif lamamengajar: ............................. tahun;

skor: .......... (diisi penilai)

Khusus untukGuruBimbingan danKonseling

Tuliskan pengalaman memberikan Pelayanan Bimbingan dan KonselingBapak/Ibu

padatabel berikut.

NO.

NAMA SEKOLAH

LAMA MEMBERIKAN PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

(mulai tahun ...... s.d. tahun ........) 1.

2.

3.

4. Dst.

Catatan:

Lampirkan foto kopi SK pengangkatan menjadi guru baik PNS maupun non PNS

yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung.

Kumulatif lamamemberikan layanan: .................. ........... tahun;

skor: .......... (diisi penilai)

Page 59: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 56

Page 60: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 57

4. Perencanaan

danPelaksanaanPembelajaran a.

PerencanaanPembelajaran

Tuliskan lima jenis RPP/RP/SP/RPI terbaik yang pernah Bapak/Ibu buat dari

semester dan materi yang berbeda.

NO MATA

PELAJARAN

MATERI/

KOMPETEN SI SEMESTE R TAHU N

SKOR (diisi penilai)

1.

2.

3.

4.

Rata-rata skor ...........

Catatan: Lampirkan bukti lima RPP/RP/SP hasil karya sendiriyang tertulis dalam tabel

yang telah dilegalisasioleh atasan langsung.

b. PelaksanaanPembelajaran

Bukti fisik yang dilampirkan berupa dokumen hasil penilaian kinerja guru oleh

kepala sekolah dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas (lihat lampiran)

Lampirkan hasil penilaian kepalas ekolah dan/atau pengawas tentang kinerja

pelaksanaan pembelajaran Bapak/Ibu sebagaimana dimaksud di atas dalam

amplop tertutup.

5. Penilaian Kinerja

Buktifisikyangdilampirkanberupadokumenhasilpenilaiankinerjaolehatasandiketah

ui olehpengawas dengan menggunalan Format Penilaian Kinerja Guru (format

terlampir)

Lampirkan hasilpenilaian dari atasan sebagaimanadimaksud di atas

dalamamplop tertutup

Page 61: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 58

6. Prestasi Akademik

a. Lomba dan karya akademik

Tuliskan prestasi Bapak/Ibu mengikuti lomba dan karya akademik (jikaada) yang

meliputi: nama lomba/karya akademik, waktu pelaksanaan, tingkat (kecamatan,

kabupaten/kota, provinsi, nasional, internasional), dan penyelenggara dalam

kurun 5 (lima) tahun terakhir padatabel berikut.

NO

NAMALOMBA/ KEJUARAAN

WAKTU

PELAKSANAAN TINGKAT PENYELENGGARA

SKOR

(diisipenilai)

1.

2.

3.

4.

5. Dst.

Catatan:

Lampirkan foto kopi sertifikat/piagam/surat keterangan kegiatan yang tertulis di

atas yang telah dilegalisasioleh atasan.

b. SertifikatKeahlian/Keterampilan

Tuliskan sertifikat keahlian/keterampilan yang Bapak/Ibu peroleh baik dari

lembaga/institusi dalam maupun luar negeri) dalam kurun 5 (lima) tahun

terakhir pada tabel berikut.

NO

NAMA

SERTIFIKAT

KEAHLIAN*)

WAKTU

PEROLEHAN

TINGKAT*

*)

LEMBAGAYG

MENGELUAR

KAN

SKOR

(diisipenilai

) 1.

2.

3.

4. Dst.

Catatan: *) Termasuk sertifikat asesor uji kompetensi keahlian/keterampilan **)Dituliskan internasional, nasional, atau regional

Page 62: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 59

Lampirkan foto kopi sertifikat yang tertulis diatas yang telah dilegalisasi oleh atasan.

c. Pembimbingantemansejawat

Tuliskan pengalaman Bapak/Ibu menjadi Instruktur/Guru inti/Tutor/Pemandu/ Pamong PPL (jika pernah) dalam kurun 5 (lima) tahun terakhir pada tabel berikut.

NO

MATA

PELAJARAN/

BIDANGSTUDI

INSTRUKTUR/GURU

INTI/TUTOR/PEMANDU

/ PAMONGPPL

TEMPAT

SKOR

(diisipenilai

) 1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan:

Lampirkan foto kopi SK/Surat Tugas dari Pejabat yang berwenang yang telah

dilegalisasi oleh atasan. Untuk instruktur, guru inti, dan guru pemandu agar

dilengkapi dengan fotokopi sertifikat/piagam TOT sesuai bidang tersebut.

Tutor yang dimaksud adalah tutor Kejar Paket A, B, dan C.

d. Pembimbingan siswa

1) Apabila Bapak/Ibu pernah menjadi pembimbing siswa sampai mendapatkan

penghargaan baik tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, nasional,

maupun internasional dalam kegiatan akademik dan/atau prestasi dalam

kurun 5 (lima) tahun terakhir, isilah tabel berikut.

NO.

NAMA KEJUARAAN

TINGKAT

TEMPAT DAN

WAKTU

SKOR

(diisipenilai)

a)

b)

c)

d) Dst.

Catatan:

Page 63: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 60

Lampirkan foto kopi sertifikat/piagam kejuaraan siswa yang dibimbing dan

SK/surat tugas dari pejabat yang berwenang yang telah dilegalisasi oleh atasan.

2) Apabila Bapak/Ibu pernah menjadi pembimbing siswa(tidakmencapaijuara)

dalam kegiatan akademik dan/atau prestasi dalam kurun 5 (lima) tahun

terakhir, isilah tabel berikut.

NO.

NAMA KEGIATAN

TEMPAT

LAMA(WAKTU

PEMBIMBINGAN)

SKOR (diisipenilai

) a)

b)

c)

d) Dst

Catatan:

Lampirkan foto kopi surat keputusan/surat keterangan/surat tugas dari pejabat

yang berwenang yang telah dilegalisasioleh atasan.

7. karyaPengembanganProfesi a. Karya Tulis

Apabila Bapak/Ibu mempunyai karya tulis yang berupa buku, artikel (jurnal/

m ajalah/ koran), modul, dan buku dicetak lokal dalam kurun 5 (lima) tahun

terakhir, tuliskan judul buku dan keterangan lainnya pada tabel berikut.

NO.

JUDUL

JENIS*)

PENERBIT

TAHUN

TERBIT

SKOR

(diisipenilai)

1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan: *)Jenis pada tabel di atas diisibuku, artikel (jurnal/majalah/koran), modul,atau

diktat dicetak lokal.

Lampirkan naskah asli/foto kopi buku, artikkel, atau modul secara utuh yang

telah dilegalisasi oleh atasan langsung.

Page 64: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 61

b. Penelitian

Apabila Bapak/Ibu pernah melakukan penelitian tindakan kelas atau penelitian

yang mendukung peningkatan pembelajaran dan atau profesional gurudalam

kurun 5 (lima) tahun terakhir, tuliskan judul penelitian dan keterangan

lainnyapadatabel berikut.

NO.

JUDUL

TAHUN

SUMBER

DANA

STATUS

(KETUA/ANGGOTA) SKOR

(diisipen

ilai) 1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan:

Lampirkan naskah asli/ foto kopi laporan hasil penelitian secara utuh yang telah

dilegalisasi oleh atasan langsung. Skripsi, tesis, dan disertasi serta tugas akhir

lainnya tidak dinilai.

c. Reviewerbuku dan/atau penulis soal UN/US

Apabila Bapak/Ibu pernah menjadi reviewer buku dan/atau penulis soal UN/USdalam kurun 5 (lima)tahun terakhir, isilah tabel berikut.

NO.

NAMA KEGIATAN

TAHUN SKOR

(diisipenilai

) 1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan:

Lampirkan foto kopi surat keputusan/ surat keterangan/ surat tugas dari pihak

yang berwenang yang telah dilegalisasi oleh atasan.

Page 65: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 62

d. Media danAlatPembelajaran

ApabilaBapak/Ibu pernah membuat media atau alat pembelajaran dalam kurun 5

(lima) tahun terakhir, tuliskan jenis media/alat dan keterangan lainnya pada tabel

berikut.

NO.

JENIS

MEDIA/ALAT

TAHUN

SUMBER

DANA

STATUS

(KETUA/ANGGOTA)

SKOR

(diisipenil

ai) 1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan:

Lampirkan surat keterangan dari atasan langsung disertaibukti fisik yang relevan,

misalnya : media yang dibuat atau foto hasil karya yang disertai manual dan/atau

deskripsi yang dilegalisasi oleh atasan langsung.

e. Karya teknologi (teknologi tepat guna) dan karya seni (patung, kriya,

lukis, sastra, musik, suara,tari, dan karya seni lainnya)

Apabila Bapak/Ibu pernah membuat karya teknologi (teknologi tepat guna) dan

karya seni (patung, kriya, lukis, sastra, musik, suara, tari dan karya seni lainnya)

dalam kurun 5(lima) tahun terakhir, tuliskan nama dan tahun karya tersebut dalam

tabel berikut.

NO.

NAMA KARYA

TAHUN

DESKRIPSISINGKAT

TENTANG KARYA YANG

DIHASILKAN

SKOR

(diisi

penilai

) 1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan:

Page 66: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 63

Lampirkan surat keterangan dari atasanl angsung disertai bukti fisik yang relevan,

misalnya : hasil karya atau foto hasil karya yang disertai manual dan/atau deskripsi

yang dilegalisasi oleh atasan langsung.

8. Keikutsertaan dalam forum ilmiah

Jika Bapak/Ibu pernah mengikuti forum ilmiah dalam kurun 5 (lima) tahun

terakhir tuliskan judul dan keterangan lainnya pada tabel berikut.

NO.

JENISKEGIATAN

TAHUN

PERAN *)

TINGKAT (Inter/Nas/Lokal

)

SKOR

(diisipenilai)

a.

b.

c.

d. Dst

Catatan: *)Kolom peran diisipemakalah, atau peserta sesuai sertifikat Lampirkan sertifikat, piagam, atau sejenisnya yang asliuntuk bendel pertama dan

foto kopinya yang telah dilegalisasioleh atasan langsung untuk bendel kedua.

Apabila menjadinara sumber/pemakalah lampirkan juga makalahnya.

Page 67: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 64

9. Pengalamanmenjadi pengurus organisasi dibidang kependidikan dan sosial

a. PengalamanOrganisasi

ApabilaBapak/Ibumemilikipengalaman menjadi pengurus suatu organisasi

kependidikan atau organisasi sosial dalamkurun 5 (lima) tahun terakhir, tuliskan

nama organisasinya danketerangan lainnya pada tabel berikut.

NO.

NAMA

ORGANISASI

TAHU N

JABATA N

TINGKAT *)

SKOR (diisi

penilai)

1)

2)

3)

4) Dst

Catatan: *)Kolom tingkat diisi: kecamatan, kabupaten/kota, nasional, atau internasional Lampirkan foto kopi surat keputusan/surat keterangan dari pihak yang berwenang

yang telah dilegalisasi oleh atasan.

b. PengalamanMendapat Tugas Tambahan

Apabila Bapak/Ibu pernah mendapat tugas tambahan antara lain sebagai

kepala/wakil kepala sekolah/kepala bengkel/kepalalab/walikelas/pembina kegiatan

ekstrakurikuler dalam kurun 5 (lima) tahun terakhir, isilah tabel berikut.

NO.

JABATAN

TH---- S/D TH --

---

NAMA

SEKOLAH

SKOR

(diisipenilai)

1)

2)

3)

4) Dst.

Catatan:

Lampirkan foto kopi surat keputusan/surat keterangan/bukti yang relevan dari

pihak yang berwenang yang telah dilegalisasi oleh atasan.

Page 68: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 65

10. Penghargaanyang relevan dalam bidang pendidikan

a. Penghargaan

Apabila bapak/Ibu pernah menerima penghargaan dibidang pendidikan dalam kurun 5 (lima) tahun terakhir, isilah tabel berikut.

NO.

JENIS

PENGHARGAAN

PEMBERI PENGHARGAAN

TINGKAT

*)

TAHUN

SKOR (diisi penilai)

1)

2)

3) Dst.

Catatan:

*)Kolom tingkat diisi: kecamatan, kabupaten/kota, nasional, atau internasional

Lampirkan foto kopi sertifikat/piagam/surat keterangan yang tertulis pada tabel

di atas yang telah dilegalisasi oleh atasan.

Page 69: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 66

b. Penugasan Di DaerahKhusus

Apabila Babak/Ibu pernah ditugaskan sebagai guru di daerah khusus (daerah

terpencil/tertinggal/bencana/konflik/perbatasan), isilah tabel berikut.

NO.

LOKASI

JENIS

DAERAH

KHUSUS

LAMABERTUGAS

(MULAITH ..... s/d TH.....)

SKOR

(diisipenila

i) 1)

2)

3) Dst.

Catatan: Lampirkan foto kopi SK penugasan yang telah dilegalisasi oleh atasan. Dengan ini saya menyatakan bahwa pernyataan dan dokumen di dalam portofolio ini benar- benar hasil karya saya sendiri, dan jika di kemudian hari ternyata pernyataan dan dokumen saya tidak benar, saya bersedia menerima sanksi dan dampak hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

………………., ………….. 2014 Peserta Pemilihan GuruBerprestasi,

( ..................................)

Meterai Rp.

6.000,-

Page 70: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 67

Lampiran 5

KISI-KISI PENILAIAN KOMPETENSI GURU (sebagai pedoman penilaian di dalam wawancara)

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

Kompetensi Pedagogik

1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.

1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di kelasnya

2. Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran

3. Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda

4. Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya

5. Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik

6. Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga peserta didik tersebut tidak termarginalkan (tersisihkan, diolok‐ olok, minder, dsb.).

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik.

1. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menguasai materi pembelajaran sesuai usia dan kemampuan belajarnya melalui pengaturan proses pembelajaran dan aktivitas yang bervariasi.

2. Guru selalu memastikan tingkat pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran tertentu dan menyesuaikan aktivitas pembelajaran berikutnya berdasarkan tingkat pemahaman tersebut.

3. Guru dapat menjelaskan alasan pelaksanaan kegiatan/aktivitas yang dilakukannya, baik yang sesuai maupun yang berbeda dengan rencana, terkait keberhasilan pembelajaran.

4. Guru menggunakan berbagai teknik untuk memotiviasi kemauan belajar peserta didik.

Page 71: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 68

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

5. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang saling terkait satu sama lain, dengan memperhatikan tujuan pembelajaran maupun proses belajar peserta didik.

6. Guru memperhatikan respon peserta didik yang belum/kurang memahami materi pembelajaran yang diajarkan dan menggunakannya untuk memperbaiki rancangan pembelajaran berikutnya.

3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu.

1. Guru dapat menyusun silabus yang sesuai dengan kurikulum.

2. Guru merancang rencana pembelajaran yang sesuai dengan silabus untuk membahas materi ajar tertentu agar peserta didik dapat mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan.

3. Guru mengikuti urutan materi pembelajaran dengan memperhatikan tujuan pembelajaran.

4. Guru memilih materi pembelajaran yang: a) sesuai dengan tujuan pembelajaran, b) tepat dan mutakhir, c) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik, dan d) dapat dilaksanakan di kelas e) sesuai dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik.

4. Menyelenggaraka n pembelajaran yang mendidik.

1. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya.

2. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan.

3. Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik.

4. Guru menyikapi kesalahan yang dilakukan peserta didik sebagai tahapan proses pembelajaran, bukan semata-mata kesalahan yang harus dikoreksi. Misalnya: dengan mengetahui terlebih dahulu peserta didik lain yang setuju atau tidak setuju dengan jawaban tersebut, sebelum memberikan penjelasan tentang jawaban yang benar.

5. Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai isi kurikulum dan mengkaitkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik.

Page 72: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 69

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

6. Guru melakukan aktivitas pembelajaran secara bervariasi dengan waktu yang cukup untuk kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar dan mempertahankan perhatian peserta didik.

7. Guru mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi atau sibuk dengan kegiatannya sendiri agar semua waktu peserta dapat termanfaatkan secara produktif.

8. Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang dirancang dengan kondisi kelas.

9. Guru memberikan banyak kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya, mempraktekkan dan berinteraksi dengan peserta didik lain.

10. Guru mengatur pelaksanaan aktivitas pembelajaran secara sistematis untuk membantu proses belajar peserta didik. Sebagai contoh: guru menambah informasi baru setelah mengevaluasi pemahaman peserta didik terhadap materi sebelumnya.

11. Guru menggunakan alat bantu mengajar, dan/atau audio-visual (termasuk TIK) untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.

5. Memahami dan mengembangkan potensi peserta didik untuk mengaktualisasika n berbagai potensi yang dimiliki.

1. Guru menganalisis hasil belajar berdasarkan segala bentuk penilaian terhadap setiap peserta didik untuk mengetahui tingkat kemajuan masing-masing.

2. Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk belajar sesuai dengan kecakapan dan pola belajar masing-masing.

3. Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk memunculkan daya kreativitas dan kemampuan berfikir kritis peserta didik.

4. Guru secara aktif membantu peserta didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan perhatian kepada setiap individu.

5. Guru dapat mengidentifikasi dengan benar tentang bakat, minat, potensi, dan kesulitan belajar masing-masing peserta didik.

6. Guru memberikan kesempatan belajar kepada peserta didik sesuai dengan cara belajarnya masing-masing.

7. Guru memusatkan perhatian pada interaksi dengan peserta didik dan mendorongnya untuk memahami dan menggunakan informasi yang disampaikan.

Page 73: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 70

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

6. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik.

1. Guru menggunakan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman dan menjaga partisipasi peserta didik, termasuk memberikan pertanyaan terbuka yang menuntut peserta didik untuk menjawab dengan ide dan pengetahuan mereka.

2. Guru memberikan perhatian dan mendengarkan semua pertanyaan dan tanggapan peserta didik, tanpa menginterupsi, kecuali jika diperlukan untuk membantu atau mengklarifikasi pertanyaan/tanggapan tersebut.

3. Guru menanggapinya pertanyaan peserta didik secara tepat, benar, dan mutakhir, sesuai tujuan pembelajaran dan isi kurikulum, tanpa mempermalukannya.

4. Guru menyajikan kegiatan pembelajaran yang dapat menumbuhkan kerja sama yang baik antar pesertadidik.

5. Guru mendengarkan dan memberikan perhatian terhadap semua jawaban peserta didik baik yang benar maupun yang dianggap salah untuk mengukur tingkat pemahaman peserta didik.

6. Guru memberikan perhatian terhadap pertanyaan peserta didik dan meresponnya secara lengkap dan relevan untuk menghilangkan kebingungan pada peserta didik.

7. Menyelenggarak an penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.

1. Guru menyusun alat penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran untuk mencapai kompetensi tertentu seperti yang tertulis dalam RPP.

2. Guru melaksanakan penilaian dengan berbagai teknik dan jenis penilaian, selain penilaian formal yang dilaksanakan sekolah, dan mengumumkan hasil serta implikasinya kepada peserta didik, tentang tingkat pemahaman terhadap materi pembelajaran yang telah dan akan dipelajari.

3. Guru menganalisis hasil penilaian untuk mengidentifikasi topik/kompetensi dasar yang sulit sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan masing-masing peserta didik untuk keperluan remedial dan pengayaan.

4. Guru memanfaatkan masukan dari peserta didik dan merefleksikannya untuk meningkatkan pembelajaran selanjutnya, dan dapat membuktikannya melalui catatan, jurnal pembelajaran, rancangan pembelajaran, materi tambahan, dan sebagainya.

5. Guru memanfatkan hasil penilaian sebagai bahan penyusunan rancangan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya.

Kompetensi Kepribadian

Page 74: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 71

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional Indonesia.

1. Guru menghargai dan mempromosikan prinsip-prinsip Pancasila sebagai dasar ideologi dan etika bagi semua warga Indonesia.

2. Guru mengembangkan kerjasama dan membina kebersamaan dengan teman sejawat tanpa memperhatikan perbedaan yang ada (misalnya: suku, agama, dan gender).

3. Guru saling menghormati dan menghargai teman sejawat sesuai dengan kondisi dan keberadaan masing-masing.

4. Guru memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia.

5. Guru mempunyai pandangan yang luas tentang keberagaman bangsa Indonesia (misalnya: budaya, suku, agama).

9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat.

1. Guru bertingkah laku sopan dalam berbicara, berpenampilan, dan berbuat terhadap semua peserta didik, orang tua, dan teman sejawat.

2. Guru mau membagi pengalamannya dengan teman sejawat, termasuk mengundang mereka untuk mengobservasi cara mengajarnya dan memberikan masukan.

3. Guru mampu mengelola pembelajaran yang membuktikan bahwa guru dihormati oleh peserta didik, sehingga semua peserta didik selalu memperhatikan guru dan berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran.

4. Guru bersikap dewasa dalam menerima masukan dari peserta didik dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berpartisipasi dalam proses pembelajaran.

5. Guru berperilaku baik untuk mencitrakan nama baik sekolah.

10. Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru

1. Guru mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan tepat waktu.

2. Jika guru harus meninggalkan kelas, guru mengaktifkan siswa dengan melakukan hal-hal produktif terkait dengan mata pelajaran, dan meminta guru piket atau guru lain untuk mengawasi kelas.

3. Guru memenuhi jam mengajar dan dapat melakukan semua kegiatan lain di luar jam mengajar berdasarkan ijin dan persetujuan pengelola sekolah.

4. Guru meminta ijin dan memberitahu lebih awal, dengan memberikan alasan dan bukti yang sah jika tidak menghadiri kegiatan yang telah direncanakan, termasuk proses pembelajaran di kelas.

Page 75: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 72

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

5. Guru menyelesaikan semua tugas administratif dan non-pembelajaran dengan tepat waktu sesuai standar yang ditetapkan.

6. Guru memanfaatkan waktu luang selain mengajar untuk kegiatan yang produktif terkait dengan tugasnya.

7. Guru memberikan kontribusi terhadap pengembangan sekolah dan mempunyai prestasi yang berdampak positif terhadap nama baik sekolah.

8. Guru merasa bangga dengan profesinya sebagai guru.

Kompetensi Sosial

11. Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi.

1. Guru memperlakukan semua peserta didik secara adil, memberikan perhatian dan bantuan sesuai kebutuhan masing-masing, tanpa memperdulikan faktor personal.

2. Guru menjaga hubungan baik dan peduli dengan teman sejawat (bersifat inklusif), serta berkontribusi positif terhadap semua diskusi formal dan informal terkait dengan pekerjaannya.

3. Guru sering berinteraksi dengan peserta didik dan tidak membatasi perhatiannya hanya pada kelompok tertentu (misalnya: peserta didik yang pandai, kaya, berasal dari daerah yang sama dengan guru).

12. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat.

1. Guru menyampaikan informasi tentang kemajuan, kesulitan, dan potensi peserta didik kepada orang tuanya, baik dalam pertemuan formal maupun tidak formal antara guru dan orang tua, teman sejawat, dan dapat menunjukkan buktinya.

2. Guru ikut berperan aktif dalam kegiatan di luar pembelajaran yang diselenggarakan oleh sekolah dan masyarakat dan dapat memberikan bukti keikutsertaannya.

3. Guru memperhatikan sekolah sebagai bagian dari masyarakat, berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, serta berperan dalam kegiatan sosial di masyarakat.

Kompetensi Profesional

13. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu.

1. Guru melakukan pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran yang diampunya, untuk mengidentifikasi materi pembelajaran yang dianggap sulit, melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, dan memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan.

2. Guru menyertakan informasi yang tepat dan mutakhir di dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.

Page 76: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 73

NO. KOMPETENSI DAN

SUB KOMPETENSI INDIKATOR

3. Guru menyusun materi, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang berisi informasi yang tepat, mutakhir, dan yang membantu peserta didik untuk memahami konsep materi pembelajaran.

14. Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif.

1. Guru melakukan evaluasi diri secara spesifik, lengkap, dan didukung dengan contoh pengalaman diri sendiri.

2. Guru memiliki jurnal pembelajaran, catatan masukan dari kolega atau hasil penilaian proses pembelajaran sebagai bukti yang menggambarkan kinerjanya.

3. Guru memanfaatkan bukti gambaran kinerjanya untuk mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran selanjutnya dalam program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

4. Guru dapat mengaplikasikan pengalaman PKB dalam perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran dan tindak lanjutnya.

5. Guru melakukan penelitian, mengembangkan karya inovasi, mengikuti kegiatan ilmiah (misalnya seminar, konferensi), dan aktif dalam melaksanakan PKB.

6. Guru dapat memanfaatkan TIK dalam berkomunikasi dan pelaksanaan PKB.

Page 77: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Pedoman Pemilihan Guru Sekolah Dasar Berprestasi TingkatNasional Tahun2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 74

LAMPIRAN 6.

PENILAIAN KINERJAGURU BERPRESTASI TAHUN 2014

OLEH KEPALA EKOLAH

Page 78: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 75

IDENTITASPESERTA

1. Nama (lengkap dengangelar :

Akademik

2. NIP/NIK :

3. NUPTK :

4. Pangkat/Golongan :

5. JenisKelamin :

6. Tempat, tgl lahir :

7. Pendidikan Terakhir :

8. AktaMengajar :

9. Sekolah Tempat Tugas

a.Nama

b.Alamat Sekolah

c. Kecamatan

d. Kabupaten/Kota

e. Provinsi

f. No. Telp. Sekolah

g. Alamat e-mail

10. Guru Kelas/MataPelajaran*) :

11. Beban Mengajar per Minggu : (Jam/minggu)

L/P*)

Memiliki/Tidak Memiliki*)

*Coretyangtidak perlu

Page 79: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 76

LEMBARPENILAIAN

LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN

Nama Guru : ____________________________________________ NIP/Nomor Seri Karpeg : ____________________/_______________________ Pangkat /Golongan Ruang : ____________________ /_______________________ Terhitung Mulai Tanggal NUPTK/NRG : ____________________________________________ Nama sekolah dan alamat : ____________________________________________ Tanggal mulai bekerja di sekolah ini : ____________________________________________ Bulan Tahun Periode penilaian : ____________________________________________ (tanggal, bulan, tahun)(tanggal, bulan, tahun)

PERSETUJUAN (Persetujuan ini harus ditandatangani oleh penilai dan guru yang dinilai )

Penilai dan guru yang dinilai menyatakan telah membaca dan mamahami semua aspek yang ditulis/dilaporkan dalam format ini dan menyatakan setuju. Nama guru

Nama penilai

Tanda tangan

Tanda tangan

Tanggal

__bulan____ tahun_____

Page 80: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 77

Penilaian Kinerja Guru Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik

Sebelum Pengamatan

Tanggal

Dokumen dan bahan

lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan

Tanggal

Dokumen dan bahan

lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Page 81: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 78

Setelah Pengamatan

Tanggal

Dokumen dan bahan

lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau

keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Pemantauan

Tanggal

Dokumen dan bahan

lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

(catat kegiatan yang dilakukan)

Page 82: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 79

Penilaian untuk Kompetensi 1: Mengenal karakteristik peserta didik

Indikator

Skor

Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Seluruhnya

terpenuhi

1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di kelasnya.

0 1

2

2. Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran.

0 1 2

3. Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda.

0 1 2

4. Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya.

0 1 2

5. Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik.

0 1 2

6. Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga peserta didik tersebut tidak termarginalkan (tersisihkan, diolok-olok, minder, dsb.).

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 1 Skor maksimum kompetensi 1 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/12) × 100% Nilai untuk kompetensi 1 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 83: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 80

Kompetensi 2 : Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik

Sebelum Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Penilaian untuk Kompetensi 2: Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran

Page 84: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 81

yang mendidik

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Seluruhnya

terpenuhi

1. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menguasai materi pembelajaran sesuai usia dan kemampuan belajarnya melalui pengaturan proses pembelajaran dan aktivitas yang bervariasi.

0 1 2

2. Guru selalu memastikan tingkat pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran tertentu dan menyesuaikan aktivitas pembelajaran berikutnya berdasarkan tingkat pemahaman tersebut.

0 1 2

3. Guru dapat menjelaskan alasan pelaksanaan kegiatan/aktivitas yang dilakukannya, baik yang sesuai maupun yang berbeda dengan rencana, terkait keberhasilan pembelajaran.

0 1 2

4. Guru menggunakan berbagai teknik untuk memotiviasi kemauan belajar peserta didik.

0 1 2

5. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang saling terkait satu sama lain, dengan memperhatikan tujuan pembelajaran maupun proses belajar peserta didik.

0 1 2

6. Guru memperhatikan respon peserta didik yang belum/kurang memahami materi pembelajaran yang diajarkan dan menggunakannya untuk memperbaiki rancangan pembelajaran berikutnya.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 2 Skor maksimum kompetensi 2 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/12) × 100% Nilai untuk kompetensi 2 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Kompetensi 3 : Pengembangan kurikulum

Page 85: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 82

Sebelum Pengamatan

Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan: Tindak lanjut yang diperlukan:

Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Page 86: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 83

Penilaian untuk Kompetensi 3: Pengembangan kurikulum

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Terpenuhi seluruhny

a

1. Guru dapat menyusun silabus yang sesuai dengan kurikulum.

0 1 2

2. Guru merancang rencana pembelajaran yang sesuai dengan silabus untuk membahas materi ajar tertentu agar peserta didik dapat mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan.

0 1 2

3. Guru mengikuti urutan materi pembelajaran dengan memperhatikan tujuan pembelajaran.

0 1 2

4. Guru memilih materi pembelajaran yang: a) sesuai dengan tujuan pembelajaran, b) tepat dan mutakhir, c) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik, dan d) dapat dilaksanakan di kelas e) sesuai dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 3 Skor maksimum kompetensi 3 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/8) × 100% Nilai untuk kompetensi 3 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 87: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 84

Kompetensi 4 : Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik

Sebelum Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Page 88: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 85

Penilaian untuk Kompetensi 4: Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Terpenuhi seluruhnya

1. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya.

0 1 2

2. Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan.

0 1 2

3. Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik.

0 1 2

4. Guru menyikapi kesalahan yang dilakukan peserta didik sebagai tahapan proses pembelajaran, bukan semata-mata kesalahan yang harus dikoreksi. Misalnya: dengan mengetahui terlebih dahulu peserta didik lain yang setuju atau tidak setuju dengan jawaban tersebut, sebelum memberikan penjelasan tentang jawaban yang benar.

0 1 2

5. Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai isi kurikulum dan mengkaitkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik.

0 1

2

6. Guru melakukan aktivitas pembelajaran secara bervariasi dengan waktu yang cukup untuk kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar dan mempertahankan perhatian peserta didik.

0 1 2

7. Guru mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi atau sibuk dengan kegiatannya sendiri agar semua waktu peserta dapat termanfaatkan secara produktif.

0 1 2

8. Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang dirancang dengan kondisi kelas.

0 1 2

9. Guru memberikan banyak kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya, mempraktekkan

0 1 2

Page 89: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 86

dan berinteraksi dengan peserta didik lain. 10. Guru mengatur pelaksanaan aktivitas

pembelajaran secara sistematis untuk membantu proses belajar peserta didik. Sebagai contoh: guru menambah informasi baru setelah mengevaluasi pemahaman peserta didik terhadap materi sebelumnya.

0 1 2

11. Guru menggunakan alat bantu mengajar, dan/atau audio-visual (termasuk TIK) untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 4 Skor maksimum kompetensi 4 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/22 ) × 100% Nilai untuk kompetensi 4 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 90: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 87

Kompetensi 5 : Memahami dan mengembangkan potensi Sebelum Pengamatan

Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan: Pemantauan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Page 91: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 88

(catat kegiatan yang dilakukan)

Penilaian untuk Kompetensi 5: Memahami dan mengembangkan potensi

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Terpenuhi seluruhny

a

1. Guru menganalisis hasil belajar berdasarkan segala bentuk penilaian terhadap setiap peserta didik untuk mengetahui tingkat kemajuan masing-masing.

0 1 2

2. Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk belajar sesuai dengan kecakapan dan pola belajar masing-masing.

0 1 2

3. Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk memunculkan daya kreativitas dan kemampuan berfikir kritis peserta didik.

0 1 2

4. Guru secara aktif membantu peserta didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan perhatian kepada setiap individu.

0 1 2

5. Guru dapat mengidentifikasi dengan benar tentang bakat, minat, potensi, dan kesulitan belajar masing-masing peserta didik.

0 1 2

6. Guru memberikan kesempatan belajar kepada peserta didik sesuai dengan cara belajarnya masing-masing.

0 1 2

7. Guru memusatkan perhatian pada interaksi dengan peserta didik dan mendorongnya untuk memahami dan menggunakan informasi yang disampaikan.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 5 Skor maksimum kompetensi 5 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/14 ) × 100% Nilai untuk kompetensi 5 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 92: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 89

Kompetensi 6 : Komunikasi dengan peserta didik

Sebelum Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Page 93: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 90

Penilaian untuk Kompetensi 6: Komunikasi dengan peserta didik

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Terpenuhi Seluruhny

a

1. Guru menggunakan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman dan menjaga partisipasi peserta didik, termasuk memberikan pertanyaan terbuka yang menuntut peserta didik untuk menjawab dengan ide dan pengetahuan mereka.

0 1

2

2. Guru memberikan perhatian dan mendengarkan semua pertanyaan dan tanggapan peserta didik, tanpa menginterupsi, kecuali jika diperlukan untuk membantu atau mengklarifikasi pertanyaan/tanggapan tersebut.

0 1 2

3. Guru menanggapinya pertanyaan peserta didik secara tepat, benar, dan mutakhir, sesuai tujuan pembelajaran dan isi kurikulum, tanpa mempermalukannya.

0 1 2

4. Guru menyajikan kegiatan pembelajaran yang dapat menumbuhkan kerja sama yang baik antar pesertadidik.

0 1 2

5. Guru mendengarkan dan memberikan perhatian terhadap semua jawaban peserta didik baik yang benar maupun yang dianggap salah untuk mengukur tingkat pemahaman peserta didik.

0 1 2

6. Guru memberikan perhatian terhadap pertanyaan peserta didik dan meresponnya secara lengkap dan relevan untuk menghilangkan kebingungan pada peserta didik.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 6 Skor maksimum kompetensi 6 = jumlah indikator ×2

Persentase = (total skor/12 ) × 100% Nilai untuk kompetensi 6 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 94: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 91

Kompetensi 7 : Penilaian dan evaluasi

Sebelum Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Setelah Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Setelah Pengamatan: Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Page 95: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 92

Penilaian untuk Kompetensi 7: Penilaian dan evaluasi

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Terpenuhi Seluruhny

a

1. Guru menyusun alat penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran untuk mencapai kompetensi tertentu seperti yang tertulis dalam RPP.

0 1

2

2. Guru melaksanakan penilaian dengan berbagai teknik dan jenis penilaian, selain penilaian formal yang dilaksanakan sekolah, dan mengumumkan hasil serta implikasinya kepada peserta didik, tentang tingkat pemahaman terhadap materi pembelajaran yang telah dan akan dipelajari.

0 1 2

3. Guru menganalisis hasil penilaian untuk mengidentifikasi topik/kompetensi dasar yang sulit sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan masing-masing peserta didik untuk keperluan remedial dan pengayaan.

0 1

2

4. Guru memanfaatkan masukan dari peserta didik dan merefleksikannya untuk meningkatkan pembelajaran selanjutnya, dan dapat membuktikannya melalui catatan, jurnal pembelajaran, rancangan pembelajaran, materi tambahan, dan sebagainya.

0 1 2

5. Guru memanfatkan hasil penilaian sebagai bahan penyusunan rancangan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 7 Skor maksimum kompetensi 7 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 10) × 100% Nilai untuk kompetensi 7 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 96: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 93

Kompetensi 8 : Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional

Indonesia

Sebelum Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Pemantauan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru (catat kegiatan yang dilakukan)

Page 97: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 94

Penilaian untuk Kompetensi 8: Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dankebudayaan nasional Indonesia

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Terpenuhi Seluruhny

a

1. Guru menghargai dan mempromosikan prinsip-prinsip Pancasila sebagai dasar ideologi dan etika bagi semua warga Indonesia.

0 1 2

2. Guru mengembangkan kerjasama dan membina kebersamaan dengan teman sejawat tanpa memperhatikan perbedaan yang ada (misalnya: suku, agama, dan gender).

0 1

2

3. Guru saling menghormati dan menghargai teman sejawat sesuai dengan kondisi dan keberadaan masing-masing.

0 1 2

4. Guru memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia.

0 1 2

5. Guru mempunyai pandangan yang luas tentang keberagaman bangsa Indonesia (misalnya: budaya, suku, agama).

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 8 Skor maksimum kompetensi 8 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/10) × 100% Nilai untuk kompetensi 8 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 98: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 95

Kompetensi 9 : Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladanSebelum Pengamatan

Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Pemantauan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru (catat kegiatan yang dilakukan)

Page 99: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 96

Penilaian untuk Kompetensi 9: Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi

sebagian

Terpenuhi

seluruhnya

1. Guru bertingkah laku sopan dalam berbicara, berpenampilan, dan berbuat terhadap semua peserta didik, orang tua, dan teman sejawat.

0 1 2

2. Guru mau membagi pengalamannya dengan teman sejawat, termasuk mengundang mereka untuk mengobservasi cara mengajarnya dan memberikan masukan.

0 1 2

3. Guru mampu mengelola pembelajaran yang membuktikan bahwa guru dihormati oleh peserta didik, sehingga semua peserta didik selalu memperhatikan guru dan berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran.

0 1 2

4. Guru bersikap dewasa dalam menerima masukan dari peserta didik dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berpartisipasi dalam proses pembelajaran.

0 1 2

5. Guru berperilaku baik untuk mencitrakan nama baik sekolah.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 9 Skor maksimum kompetensi 9 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 10) × 100% Nilai untuk kompetensi 9 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 100: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 97

Kompetensi 10 : Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, dan rasa bangga menjadi guru

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan: Pemantauan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru (catat kegiatan yang dilakukan)

Page 101: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 98

Penilaian untuk Kompetensi 10: Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, dan rasa bangga menjadi guru

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Terpenuhi seluruhnya

1. Guru mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan tepat waktu.

0 1 2

2. Jika guru harus meninggalkan kelas, guru mengaktifkan siswa dengan melakukan hal-hal produktif terkait dengan mata pelajaran, dan meminta guru piket atau guru lain untuk mengawasi kelas.

0 1 2

3. Guru memenuhi jam mengajar dan dapat melakukan semua kegiatan lain di luar jam mengajar berdasarkan ijin dan persetujuan pengelola sekolah.

0 1 2

4. Guru meminta ijin dan memberitahu lebih awal, dengan memberikan alasan dan bukti yang sah jika tidak menghadiri kegiatan yang telah direncanakan, termasuk proses pembelajaran di kelas.

0 1

2

5. Guru menyelesaikan semua tugas administratif dan non-pembelajaran dengan tepat waktu sesuai standar yang ditetapkan.

0 1 2

6. Guru memanfaatkan waktu luang selain mengajar untuk kegiatan yang produktif terkait dengan tugasnya.

0 1 2

7. Guru memberikan kontribusi terhadap pengembangan sekolah dan mempunyai prestasi yang berdampak positif terhadap nama baik sekolah.

0 1 2

8. Guru merasa bangga dengan profesinya sebagai guru.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 10 Skor maksimum kompetensi 10 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 16) × 100% Nilai untuk kompetensi 10 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 102: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 99

Kompetensi 11 : Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan: Pemantauan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru (catat kegiatan yang dilakukan)

Page 103: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 100

Penilaian untuk Kompetensi 11: Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidakDiskriminatif

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Seluruhnya

terpenuhi

1. Guru memperlakukan semua peserta didik secara adil, memberikan perhatian dan bantuan sesuai kebutuhan masing-masing, tanpa memperdulikan faktor personal.

0 1 2

2. Guru menjaga hubungan baik dan peduli dengan teman sejawat (bersifat inklusif), serta berkontribusi positif terhadap semua diskusi formal dan informal terkait dengan pekerjaannya.

0 1 2

3. Guru sering berinteraksi dengan peserta didik dan tidak membatasi perhatiannya hanya pada kelompok tertentu (misalnya: peserta didik yang pandai, kaya, berasal dari daerah yang sama dengan guru).

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 11 Skor maksimum kompetensi 11 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 6) × 100% Nilai untuk kompetensi 11 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 104: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 101

Kompetensi 12 : Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, orang tua peserta didik, dan masyarakatPemantauan

Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru (catat kegiatan yang dilakukan)

Penilaian untuk Kompetensi 12: Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, orang tua peserta didik, dan masyarakat

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Seluruhnya terpenuhi

1. Guru menyampaikan informasi tentang kemajuan, kesulitan, dan potensi peserta didik kepada orang tuanya, baik dalam pertemuan formal maupun tidak formal antara guru dan orang tua, teman sejawat, dan dapat menunjukkan buktinya.

0 1 2

2. Guru ikut berperan aktif dalam kegiatan di luar pembelajaran yang diselenggarakan oleh sekolah dan masyarakat dan dapat memberikan bukti keikutsertaannya.

0 1 2

3. Guru memperhatikan sekolah sebagai bagian dari masyarakat, berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, serta berperan dalam kegiatan sosial di masyarakat.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 12 Skor maksimum kompetensi 12 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 6) × 100% Nilai untuk kompetensi 12 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 105: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 102

Kompetensi 13: Penguasaan materi struktur konsep dan pola pikir keilmuan yangmendukung

mata pelajaran yang diampu Sebelum Pengamatan

Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru

Tindak lanjut yang diperlukan:

Selama Pengamatan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan:

Tindak lanjut yang diperlukan:

Page 106: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 103

Penilaian untuk Kompetensi 13: Penguasaan materi struktur konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Terpenuhi

seluruhnya

1. Guru melakukan pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran yang diampunya, untuk mengidentifikasi materi pembelajaran yang dianggap sulit, melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, dan memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan.

0 1 2

2. Guru menyertakan informasi yang tepat dan mutakhir di dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.

0 1 2

3. Guru menyusun materi, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang berisi informasi yang tepat, mutakhir, dan yang membantu peserta didik untuk memahami konsep materi pembelajaran.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 13 Skor maksimum kompetensi 13 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 6) × 100% Nilai untuk kompetensi 13 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 107: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 104

Kompetensi 14 : Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif

Pemantauan Tanggal Dokumen dan bahan lain yang diperiksa

Catatan dan Tanggapan Penilai terhadap dokumen dan/atau keterangan guru (catat kegiatan yang dilakukan)

Penilaian untuk Kompetensi 14: Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif

Indikator

Skor Tidak ada

bukti (Tidak

terpenuhi)

Terpenuhi sebagian

Terpenuhi seluruhnya

1. Guru melakukan evaluasi diri secara spesifik, lengkap, dan didukung dengan contoh pengalaman diri sendiri.

0 1 2

2. Guru memiliki jurnal pembelajaran, catatan masukan dari kolega atau hasil penilaian proses pembelajaran sebagai bukti yang menggambarkan kinerjanya.

0 1 2

3. Guru memanfaatkan bukti gambaran kinerjanya untuk mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran selanjutnya dalam program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).

0 1 2

4. Guru dapat mengaplikasikan pengalaman PKB dalam perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran dan tindak lanjutnya.

0 1 2

5. Guru melakukan penelitian, mengembangkan karya inovasi, mengikuti kegiatan ilmiah (misalnya seminar, konferensi), dan aktif dalam melaksanakan PKB.

0 1 2

6. Guru dapat memanfaatkan TIK dalam berkomunikasi dan pelaksanaan PKB.

0 1 2

Total skor untuk kompetensi 14 Skor maksimum kompetensi 14 = jumlah indikator × 2

Persentase = (total skor/ 12) × 100% Nilai untuk kompetensi 14 (0% < X ≤ 25% = 1; 25% < X ≤ 50% = 2; 50% < X ≤ 75% = 3; 75% < X ≤ 100% = 4)

Page 108: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 105

Lampiran 7

REKAP HASIL PENILAIAN KINERJA GURU KELAS Nama : …………………………………............................

N I P : …………………………………............................

Tempat/Tanggal Lahir : ……………………………/.….............................

Pangkat/Jabatan/Golongan : ……………………………/…..............................

TMT sebagai guru : …………………………………............................

Masa Kerja : ……........ Tahun ....…..Bulan

Jenis Kelamin : L / P

Pendidikan Terakhir/Jurusan : ………………………/……..…..............................

Program Keahlian yang diampu : ………………………………….............................

Nama Instansi/Sekolah : ………………………….………...........................

Telp / Fax : …………………………………….........................

Kelurahan : …………………………….……...........................

Kecamatan : …………………………………............................

Kabupaten/kota : ………………………………….............................

Provinsi : …………………………………….........................

NO K O M P E T E N S I NILAI

*)

A. Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didik

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik

3. Pengembangan kurikulum 4. Kegiatan pembelajaran yang mendidik 5. Pengembangan potensi peserta didik 6. Komunikasi dengan peserta didik 7. Penilaian dan evaluasi

B. Kepribadian

8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional

9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 10. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru

C. Sosial 11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diskriminatif

12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat

D. Profesional

13. Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu

14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif Jumlah (Hasil penilaian kinerja guru)

*) Nilai diisi berdasarkan laporan dan evaluasi PK Guru. Nilai minimum per kompetensi = 1 dan nilai

maksimum = 4

Page 109: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 106

Lampiran 8

Sistematika Pelaporan PengembanganDiri

JUDUL

LEMBARPENGESAHAN

KATAPENGANTAR DAFTARISI

A. BagianPendahuluan

LatarBelakangmengikuti pengembangan keprofesian berkelanjutan

Keterangan waktu pelaksanaan, penyelenggaraankegiatan

Tujuan mengikuti pengembangan keprofesian berkelanjutan, lama penyelenggaraan

pengembangan keprofesian berkelanjutan

Penyelenggaraan pengembangan keprofesian berkelanjutan

B. BagianIsi

Uraian rinci dari tujuan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB)

Pernyataan isimateriyangdisajikan dalam kegiatan pengembangan keprofesian

berkelanjutan sertauraian kesesuaian dengan peningkatan keprofesiannya.

Tindak lanjutyang akanatau telah dilaksanakan berkaitan dengan pengembangan diri

berdasarkan hasildari pengembangan keprofesianberkelanjutan.

Dampak terhadap pengalaman pengembangan keprofesian berkelanjutan terhadap diri sendiri

dalam peningkatanmutu pengembangan keprofesian berkelanjutandan riwayatnya.

C. Penutup

Lampiran-lampiran :

Fotocopysertifikat/surat keterangan

Surat penugasan

Dan lain-lain.

Page 110: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 107

Lampiran 9.

Kerangka Isi best practice/gagasan tentang Pengalaman terbaik

Judul : “Pengalaman terbaik menjadi guru dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah”

Bab 1 : Latar Belakang Ceritakankan tentang kondisi pembelajaran di sekolah

Tuliskan visi misi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah

Bab 2 : Dasar-Dasar Penyelesaian Masalah (Tinjau Visi-misi, Tujuan, Program Sekolah dan Program pembelajaran) o Jabarkan visi-misi, tujuan, program sekolah dan program pembelajaran o Jabarkan rancangan pembelajaran yang saudara rumuskan o Jabarkan prestasi dan program-program pendukung dalam pengembangan

profesi, seperti karya tulis ilmiah, buku, karya inovatif, karya seni dan lain-lain yang telah anda buat. uraikan dengan jelas gunakan tabel-tabel bila dperlukan.

o Jelaskan aktivitas pembimbingan siswa, pengembangan diri, dan lain-lain yang mendukung peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah.

Bab 3: Langkah-Langkah Dalam Pelaksanaan Kualitas Pembelajaran di Sekolah

o Jabarkan rancangan pembelajaran yang saudara rumuskan o Tuliskan dan jelaskan langkah-langkah dalam pelaksanaannya di kelas

Bab 4: Hasil yang Diperoleh

Uraikan hasil yang diperoleh baik ditinjau dari proses maupun hasil belajar siswa.

Bab 5 : Penutup Simpulan, saran dan rekomendasi Lampiran-Lampiran

Catatan: Penulisan makalah mengikuti ketentuan: 1. Ukuran kertas A4 80gram; 2. Garis tepi: 3-3-3-2,5cm; 3. Jenis huruf Times New Roman; 4. Ukuran huruf 12; 5. Spasi 1,5; 6. Jumlah halaman 20-30 halaman

Page 111: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 108

Lampiran 10

Contoh Sampul Makalah

Judul Makalah PENGALAMAN TERBAIK MENJADI GURU DALAM UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN DI SEKOLAH Diajukan oleh

Nama :

NIP/NUPTK :

Nama Sekolah :

Kabupaten/Kota :

Provinsi:

Keterangan sampulwarnamerah untukguru SD

Page 112: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 109

Lampiran 11

Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah

JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN KATA

PENGANTAR DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. LatarBelakangdanIdentifikasi Masalah

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan

D. Manfaat

BAB II LANDASANTEORI/TINJAUAN PUSTAKA

BAB III METODEPENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V SIMPULANDAN SARAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 113: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 110

Lampiran 12 FORMAT PENILAIAN WAWANCARA

PENILAIAN GURU SD BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL

NO KOMPONEN

RENTANG SKOR

SKOR SKOR MAX

NILAI (SKOR X BOBOT)

1 Penguasaan kompetensi:

a. Kompetensi kepribadian 1-5

b. Kompetensi pedagogik 1-5 20%

c. Kompetensi profesional 1-5

d. Kompetensi sosial 1-5

2 Kreativitas dan Inovasi

a. pembaruan (inovasi) dalam pembelajaran atau bimbingan 1-5

b. penemuan teknologi tepat guna dalam bidang pendidikan 1-5 20%

c. penulisan buku fiksi/nonfiksi di bidang olahraga, kegiatan sosial kemasyarakatan, dan lain-lain. 1-5

d. penciptaan karya seni, prestasi di bidang olahraga, kegiatan sosial kemasyarakatan, dan lain-lain. 1-5

3

Pembimbingan peserta didik hingga mencapai prestasi bidang:

a. intrakurikuler 1-5 10%

b. Ekstrakurikuler 1-5

4 Performans/presentasi

a. Penguasaan substansi dan metode penelitian 1-5

b. Logika dan pola pikir 1-5

c. Sikap dan perilaku 1-5 30%

d. Keterbukaan menerima masukan dan saran 1-5

e. Bahasa 1-5

f. Ketepatan waktu 1-5

Page 114: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 111

Lampiran 13

Berita Acara Hasil Penilaian GuruBerprestasi

*TingkatSekolah/Kecamatan/Kabupaten/Kota/Provinsi (pilihsesuaitahapan)

Yangbertandatangan dibawah ini: Nama : NIP/NUPTK : Pangkat dan Golongan : Tempat dan TanggalLahir : Jabatan :

Menyatakan bahwaSaudara/i: Nama : NIP/NUPTK : Pangkat dan Golongan : Tempat dan TanggalLahir : Guru matapelajaran : Sekolah : Alamat sekolah : Provinsi :

telah terpilih sebagai pemenang terbaik pemilihan guru SD berprestasi pada tingkat* sekolah/ Kecamatan/Kabupaten/Kota/Provinsi (pilih sesuai tahapan) dan akan kami ajukan ketingkat selanjutnya yaitu ketingkat Kabupaten/Kota/Provinsi (pilih sesuai tahapan).

..............., ............... 2014

1. Ketua Tanda tangan

2. Sekretaris Tanda tangan

Page 115: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 112

Lampiran 14.

Contoh Surat Pengantar untuk mengikuti Seleksi Guru Berprestasi

Kapada Yth. Kepala UPTD Kecamatan .......

Dengan hormat, Yang bertandatangan di bawah ini Nama : NIP : Pangkat dan Golongan : Jabatan :

mengajukan Saudara Nama : NIP/NUPTK : Pangkat dan Golongan : TMT Kepangkatan : Guru BidangStudi :

Untuk mengikuti seleksi guru berprestasi tingkat kecamatan tahun 2014. Berkenaan hal tersebut guru yang bersangkutan bersedia mengikuti dan mematuhi segala kegiatan yang dilakukan sampai dengan selesainyakegiatan dimaksud. Bersama ini kami lampirkan makalah yang berjudul : “Pengalaman terbaik menjadi guru dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah”. (diisi sesuai hasil karya yang akan diajukan).

........., .............. 2014 Yang menyatakan Kepala Sekolah ……………….

Note : SuratKeputusan (SK) penetapan calon guru berprestasi disesuaikan dengan peraturan berlaku di daerah masing-masing

Page 116: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

PedomanPemilihanGuruBerprestasiTingkatNasional

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 113

Lampiran 15.

Contoh Surat Pengantar untuk mengikuti Seleksi Guru Berprestasi

Kapada Yth. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.....................

Dengan hormat, Yangbertandatangan dibawah ini Nama : NIP/NUPTK : Pangkat dan Golongan : TMT Kepangkatan : Jabatan :

Untuk mengikuti seleksi guru berprestasi tingkat kabupaten/kota tahun 2014. Berkenaan hal tersebut guru yang bersangkutan bersedia mengikuti dan mematuhi segala kegiatan yang dilakukan sampai dengan selesainyakegiatan dimaksud. Bersama ini kami lampirkan makalah yang berjudul : “Pengalaman terbaik menjadi guru dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah”. (diisi sesuai hasil karya yang akan diajukan).

........., .............. 2014 Yang menyatakan Kepala UPTD

……………………

Note : Surat Keputusan (SK) penetapan calon guru berprestasi di sesuaikan dengan

peraturan berlaku di daerah masing-masing

Page 117: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 114

Lampiran 16.

Contoh Surat Pengantar untuk mengikuti Seleksi Guru Berprestasi

Kapada Yth. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi ………………

Dengan hormat, Yangbertandatangan dibawah ini Nama : NIP/NUPTK : Pangkat dan Golongan : Jabatan :

Untuk mengikuti seleksi guru berprestasi tingkat provinsi tahun 2014. Berkenaan hal tersebut guru yang bersangkutan bersedia mengikuti dan mematuhi segala kegiatan yang dilakukan sampai dengan selesainyakegiatan dimaksud. Bersama ini kami lampirkan makalah yang berjudul : “Pengalaman terbaik menjadi guru dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah”. (diisi sesuai hasil karya yang akan diajukan).

..........................., .............. 2014 Yang menyatakan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

….…………………

Note: Surat Keputusan (SK) penetapan calon guru berprestasi di sesuaikan dengan peraturan berlaku di daerah masing-masing.

Page 118: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 115

Lampiran 17.

Contoh Surat Pengantar untuk mengikuti Seleksi Guru Berprestasi

Kapada Yth. Dirjen Pendidikan Dasar up. Direktur Pembinaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar

Dengan hormat, Yangbertandatangan dibawah ini Nama : NIP/NUPTK : Pangkat dan Golongan : Jabatan :

Untuk mengikuti seleksi guru berprestasi tingkat Nasional tahun 2014. Berkenaan hal tersebut guru yang bersangkutan bersedia mengikuti dan mematuhi segala kegiatan yang dilakukan sampai dengan selesainyakegiatan dimaksud. Bersama ini kami lampirkan makalah yang berjudul : “Pengalaman terbaik menjadi guru dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah”. (diisi sesuai hasil karya yang akan diajukan).

............................., .............. 2014 Yang menyatakan Kepala Dinas Provinsi………

….…………………

Note: Surat Keputusan (SK) penetapan calon guru berprestasi di sesuaikan dengan peraturan berlaku di daerah masing-masing

Page 119: Pedoman Pemilihan Guru Sd Berprestasi 2014

Direktorat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar 116

Lampiran 18

LEMBAR PERNYATAAN Yang bertandatangan di bawah ini :

Nama …………………………………………………………

NIP : …………………………………………………………

Jabatan : …………………………………………………………

Unit Kerja : …………………………………………………………

Alamat : ………………………………………………………….

Telp. Sekolah : …………………………………………………………

Dengan ini menyatakan bahwa :

1. tulisan yang saya susun sebagai syarat untuk mengikuti pemilihan guru SD

berprestasi tingkat Sekolah, tingkat kecamatan, tingkat kabupaten /Kota, provinsi,

dan nasional seluruhnya merupakan hasil karya sendiri

2. bagian-bagian tertentu dalam penulisan, yang saya kutip dari hasil karya orang lain

telah dituliskan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah, dan etika

penulisan ilmiah.

3. apabila dikemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian tulisan ini bukan hasil

karya saya sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, saya bersedia

menerima sanksi pencabutan hak sebagai peserta atau sebagai juara yang saya

sandang serta sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang

berlaku.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya, dan dapat

dipertanggungjawabkan pada saat ini atau masa yang akan datang.

……, …………. ………..2014

materai Rp6000,-

NamaJelas