Pecemaran Bisphenol A

16
PENCEMARAN BISPHENOL-A DI SUNGAI BRANTAS Disusun Oleh: Pratiwi Hermiyanti 101314353002 Erven Hamida 101314353008 Fitri Rokhmalia 101314353011

description

Pencemaran Bisphenol A di sungai Brantas

Transcript of Pecemaran Bisphenol A

PENCEMARAN BISPHENOL-A DI SUNGAI BRANTAS

Disusun Oleh: 

Pratiwi Hermiyanti 101314353002 Erven Hamida 101314353008

 Fitri Rokhmalia 101314353011

Gangguan reproduksi dan rasio jenis kelamin ikan berubah pada ikan di Sungai Brantas

Kontaminasi senyawa esterogenik pada Sungai Brantas yang jauh diatas standar (estradiol, PCB, BPA, PE, HBCD, PBDE)

Potensi gangguan endokrin , kardivaskuler dan sistem saraf pada manusia

Penggunaan air Sungai Brantas sebagai baku air minum (PDAM) di Surabaya, Sidoarjo, Gresik

RUMUSAN MASALAH

•Berasal dari mana sumber pencemar Bisphenol A?•Bagaimana karakteristik Bisphenol A?•Bagaimana mekanisme pajanan Bisphenol A di lingkungan ?•Apakah dampak Bisphenol A terhadap lingkungan?•Bagaimana mekanisme pajanan Bisphenol A pada manusia ?•Apakah dampak Bisphenol A terhadap kesehatan manusia?•Bagaimanan manajemen pengendalian Bisphenol A?

METODE STUDI

•Jenis metode deskriptif•Sumber data telaah pustaka mengenai :•Dokumentasi issu pencemaran•Karakteristik BPA•Mekanisme pemajanan bisphenol A pada biota air dampak•Mekanisme pemajanan bisphenol A pada manusia dampak•Proses pengolahan limbah industri penghasil BPA•BML air limbah•Teknik pengumpulan data telaah pustaka•Teknik analisa data analisis deskriptif kualitatif

IDENTIFIKASI SUMBER BAHAN PENCEMAR

Sumber Bahan pencemar Bisphenol A : 1. Industri pulp dan kertasmerupakan pengembang warna pilihan dalam kertas carbonless copy dan kertas termal 2. Industri PlastikSebagai bahan baku3. Industri Pengalengan Makanan Untuk mencegah karat pada kaleng serta menjaga makanan tetap awet.

Nama Perusahaan

Parameter Uji

pH BAKU MUTU

BOD BAKU MUTU

COD BAKU MUTU

TSS BAKU MUTU

PT ADIPRIMA

7.41 6 21.49 30 139.8 100 14 100

PT MOUNT DREAM INDONESIA

7.66 6 318.3 30 1723 100 80 100

PT TJIWI KIMIA

7.51 6 209 30 823.3 100 883.3 100

7.41 6 78.96 30 470 100 68.6 100

Perbandingan Parameter dengan Pergub Jatim No.45 Tahun 2002

Catatan : 1.Stasiun I Kedung Klinter-Sumberame

2. Stasiun 2: Sumberame-Wringinanom, 3. Stasiun 3 :Desa Wringinanom hingga

Desa Legundi, 4. Stasiun 4 : Desa Legundi hingga

Desa Bambe, 5. Stasiun 5 : Desa Bambe hingga

Jembatan Gunung Sari. 

Kadar senyawa esterogenik di hilir sungai Brantas

Karakteristik BPA

Sifat Fisik Nilai

Berat Molekul (g / mol) 228,29

Kelarutan @ 20-25 degC (mg / L) 1000

Tekanan uap @ 20-25 degC (mmHg)

7.2457684921e-007

Henry Hukum konstan @ 20 degC

2.1764953803e-010

Koefisien Penyerapan (log L / kg) Koc

2.74

Koefisien partisi oktanol-air (log L / kg)

3,3201

Koefisien difusi di udara (cm ^ 2 / s)

,050866166545

Koefisien difusi dalam air (cm ^ 2 / s)

5.8897666525e-006

DAMPAK BPA

•TUMBUHAN peningkatan micronuclei dalam sel akar-tip, indikasi kerusakan DNA

•HEWANgangguan reproduksi, gangguan endokrin (feminisasi/ maskulinisasi)

•MANUSIA hormone distrubtion, kardiovaskuler

MEKANISME PEMAJANAN PADA IKAN

•Masuk dalam tubuh melalui oral •Dosis pajanan pada ikan berdasarkan penelitian yaitu sebesar

0,15 mg/kg

ORAL induksi pada vitellogenin perubahan tingkat hormon steroid seks kelemahan pada perkembangan gonad diferensiasi seks dan interseks pada gonad jaringan testikular dan ovari pada gonad yang sama dan/atau adanya gangguan pada duktus gonad duktus jantan mengalami feminisasi membentuk rongga ovari seperi betina

MEKANISME PEMAJANAN PADA MANUSIA

•Masuk dalam tubuh melalui oral •Dosis pajanan menurut EPA 50 mg / kg / hari per oral

MANAJEMEN PENGENDALIAN

TERIMA KASIH