PCI (Percutaneous Coronary Intervention

22
ASUHAN KEPERAWATAN TINDAKAN PCI OLEH KELOMPOK IV A AMRI MULIADI RAHMAWATI PERCUTANEUS CORONARY INTERVENTION Pelatihan Kardiologi Dasar Angkatan 1 RSUP Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR 2015

Transcript of PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Page 1: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

ASUHAN KEPERAWATAN TINDAKAN PCI

OLEH KELOMPOK IV A

AMRI MULIADIRAHMAWATI

PERCUTANEUS CORONARY INTERVENTION

Pelatihan Kardiologi Dasar Angkatan 1

RSUP Dr. WAHIDIN SUDIROHUSODOMAKASSAR

2015

Page 2: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

LATAR BELAKANG

Sejak pertama kali prosedur Percutanus Coronary Intervention (PCI) dilakukan tahun 1977, PCI berkembang menjadi intervensi yang paling sering digunakan pada kasus Coronry Artery Desease (CAD). Teknik ini awalnya dikembangkan oleh Andreas Gruentzig di Swiss untuk penatalaksanaan pasien dengan Angina pectoris yang stabil sehingga sekarang menjadi intervensi revaskularisasi pada stenosis arteri coroner. www.emedicine.medscape.com/article/161446-overview)

Page 3: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

PENGERTIAN PCI

Percutaneous Coronary Intervention (PCI) terdiri dari tiga kata yakni Percutaneous yang artinya melalui kulit, Coronary adalah pada arteri koroner, dan Intervention adalah tindakan yang dilakukan dalam rangka pengobatan pada kelainan/penyakit jantung koroner. Percutaneous coronary intervention (PCI) adalah intervensi atau tindakan non bedah untuk membuka/dilatasi/melebarkan arteri (arteri koroner) yang mengalami penyempitan agar aliran darah dapat kembali menuju ke otot jantung (Davis, 2011).

Page 4: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Indikasi dilakukan PCI

1. Elevasi ST segmen lebih dari dari dua lead yang berdekatan dengan onset gejala > 12 jam

2. Non ST Elevasi Myocardial Infarction 3. Unstable Angina Pectoris4. Gagal trombolitik

Page 5: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Kontraindikasi PCI

1. CHF yang tidak terkontrol, BP tinggi, aritmia 2. Gangguan elekrolit 3. Infeksi ( demam )4. Gagal ginjal 5. Perdarahan saluran cerna akut/anemia6. Stroke baru (< 1 bulan)7. Intoksikasi obat-obatan (seperti : Kontras )8. Pasien yang tidak kooperatif 9. Usia kehamilan kurang dari 3 bulan

Page 6: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

PUNCTURE AREA

Brachialis

Page 7: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Persiapan Alat

Page 8: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

TIM PCI

1. Operator (dokter)2. Perawat (Scrubing, Monitoring, Sirculete)3. Radiografer

Page 9: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

1. Resiko pendarahan2. Vasospasme arteri koroner3. Resiko infeksi4. Tamponade jantung5. ALI 6. Hematoma7. Contrast Induce Nefropathi (CIN) 8. Reaksi kontras menyebabkan alergi9. Diseksi Aorta10. Akut Myocar Infark (AMI) 11. Stroke

KOMPLIKASI

Page 10: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

ASUHAN KEPERAWATAN PERCUTANEUS CORONARY INTERVENTION KLIEN CORONARY ARTERY DISEASE 1 VASSEL DESEASE PADA TN. “A”

DI RUANG INVASIF KATETERISASI LABORATORIUM RSUP DR WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR

BiodataNama : Tn. “A”Tempat Tanggal Lahir : 06-12-1978Jenis Kelamin : Laki-lakiStatus Pernikahan : MenikahPekerjaan : PNSAgama : IslamAlamat : Dusun 1 Kolaka utaraNo. Rekam Medik : 00-70-13-84Tanggal Masuk RS : 06 April 2015Tanggal pengkajian : 09 April 2015Diagnosa Medis : CAD 1 Vesel DeseaseRuang Kamar : Lontara 1 bawah depan kelas III kamar 3

Page 11: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Riwayat Kesehatan

Keluhan utama : Cemas

Riwayat Keluhan Utama :klien mengatakan merasa cemas tentang tindakan yang akan di lakukan. klien dan keluarga banyak bertanya tentang tindakan PCI kepada perawat.

Page 12: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum : BaikTingkat kesadaran : Composmentis GCS : 15Berat Badan : 65 kgTinggi Badan :167 cmTanda-tanda Vital Tekanan Darah : 150/90 mmHg Nadi : 80 x/menit Pernapasan : 20 x/menit Suhu : 36oC

Page 13: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Pemeriksaan penunjang

Hasil perekaman EKG sebelum tindakan PCI

1. Irama : Reguler2. Hate Rate : 75 x/menit3. Gelombang P : Tinggi : 0,1 mv , Lebar : 0,08 detik (normal)4. Interval P-R : 0,12 detik (normal)5. Kompleks QRS : 0,06 detik (normal)6. Segmen ST : Isoelektrik7. Gelombang T : T inversi di II,III,aVFKesan : Iskemik inferior

Page 14: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Pemeriksaan penunjang

Hasil perekaman EKG sesudah tindakan PCI

1. Irama : Reguler2. Hate Rate : 65 x/menit3. Gelombang P : Tinggi : 0,1 mv , Lebar : 0,08 detik (normal)4. Interval P-R : 0,16 detik (normal)5. Kompleks QRS : 0,04 detik (normal)6. Segmen ST : Isoelektrik7. Gelombang T : T inversi di II,III,aVFKesan : Iskemik inferior

Page 15: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Echocardiogram Report

Kesimpulan :1. Disfungsi sistolik dan diastolik Ventrikel kiri2. Ejeksi Fraksi 47%3. Hipertropi Ventrikel Kiri Exsentrik4. Hipokinetik Segmen Inferior, Interoseptal dan

Posterior5. Mitral Regurgitasi Ringan

Page 16: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Laporan Tindakan angiography Koroner

Kanulasi Left Artery Coronary dan Right Coronary artery dengan Cateter TIG 5F didapatkan :1. Left Main : Normal

2. Left Anterior Desending : Muscle Bridging Mid LAD

3. Left Circumflex : Irreguler, Stenosis tidak signifikan

4. Right Coronary Artery : Total Oklusi sebelum PDA dan RPL,

distal terisi dari LCX, tampak thrombus sebelum lesi

Kesimpulan : Coronary Artery Desease 1 Vessel DeseaseSaran : Percutaneous Coronary Intervention (PCI)

Page 17: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Hasil PCI

KESIMPULAN : Dilakukan Percutaneua Coronary Intervention

dengan Implantasi 2 Drug

ANJURAN : Berobat Teratur

Page 18: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

KLASIFIKASI DATA

Data Subyektif :1. Klien mengatakan cemas tentang tindakan yang akan dilakukan2. Klien bertanya tentang tindakan yang akan dilakukan3. Klien merasakan nyeri pada daerah puncture yaitu di radialis kanan

jika ditekan4. klien mengatakan merasa sesak jika berjalan

Page 19: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

Lanjut.....!

Data obyektif :1. Klien sering bertanya-tanya tentang tindakan yang akan di lakukan

Tanda – tanda vital (10.00)TD : 150/90 mmHg Pernapasan : 24 x/menitNadi : 84 x/menit Suhu : 36 oCTanda – tanda vital (12.00)TD : 168/102 mmHg Pernapasan : 24 x/menitNadi : 90 x/menit Suhu : 36 oC

1. Terdapat luka puncture pada area radialis kanan2. Penggunaan terapi double anti platelet selama 2 bulan terakhir3. Penggunaan anti koagulan selama tindakan PCI4. Perdarahan sebanyak 30 cc selama tindakan PCI

Tanda – tanda vital (12.00)TD : 168/102 mmHg Pernapasan : 24 x/menitNadi : 90 x/menit Suhu : 36 oCHasil Angiography KoronerRCA : Total Oklusi sebelum PDA dan RPL,distal terisi dari LCX tampak trombus sebelum lesi.

Page 20: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

DIAGNOSA KEPERAWATAN

Pre PCIAnsietas berhubungan dengan kurang pengetahuan

Intra PCIResiko perdarahan berhubungan dengan tindakan invasive dan pemberian anti koagulan

Post PCIResiko penurunan Cardiac Output berhubungan dengan lepasnya trombus ke arteri koroner

Page 21: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

askep.docxPATHWAY.doc

Page 22: PCI (Percutaneous Coronary Intervention

SAYANGI JANTUNG KITATERIMA KASIH