Paving Blok 2

5
16/10/2004 Batu Cetak Halaman (Paving Block) Oleh : Pusat Informasi T eknik Bangunan (PITB) Building Information Centre (BIC) Proyek Perbaikan Perumahan dan Permukiman (P2P) Bali Alamat: Komp. Dep. PU. Werdhapura Sanur P.O. Box 3170 Bandung 40008 Telp. (0361) 288176. Fax. 288176 Denpasar - Bali.  I. Latar Belakang Umum Batu cetak halaman (Paving Block) adalah: Unsur bahan  bangunan yang secara manual/pres tangan digunakan sebagai bahan penutup halaman, jalan setapak, trotoar, halaman parkir, dll. Potensi Mengingat bahan baku pasir sangat banyak dan mudah didapat, maka perlu adanya  pengembangan peningkatan  produksi yang menggu nakan  bahan baku lokal/pasir . Salah satu diantaranya ialah: Pengembangan produksi batu cetak halaman/paving block. II. Proses Pembuatan Keseluruhan proses pembuatan dilakukan di tempat yang teduh, terhindar dari hujan dan matahari langsung. a Pembuatan Campuran Ada 2 (dua) macam campuran:  1. Campuran kering Pasi r di ayak halus di campur dengan semen/ semen wa rn a, den ga n perbandin ga n 1 Pc : 1 Ps, ta np a ditambah air. 2. Campuran basah Pasir dicampur dengan semen dengan perbandingan 1 Pc : 6 Ps dan ditambah air, diaduk hingga mendapatkan campur an jadi sete nga h basa h/l engas tanah dan siap untuk dicetak.  b Pencetakan Pencetakan dilakukan dengan alat cetak Press tangan/manual sebagai berikut: 1. Campu ran jadi den gan perb andin gan 1 Pc : 1 Ps untu k  bagian kepala terlebih dulu dimasukkan ke dalam Object1

Transcript of Paving Blok 2

7/16/2019 Paving Blok 2

http://slidepdf.com/reader/full/paving-blok-2 1/5

16/10/2004

Batu Cetak Halaman (Paving Block)

Oleh :

Pusat Informasi Teknik Bangunan (PITB)

Building Information Centre (BIC)Proyek Perbaikan Perumahan dan Permukiman (P2P) Bali

Alamat:

Komp. Dep. PU. Werdhapura Sanur P.O. Box 3170 Bandung 40008 Telp. (0361) 288176. Fax.

288176 Denpasar - Bali.

 

I. Latar Belakang

Umum

Batu cetak halaman (Paving

Block) adalah: Unsur bahan

 bangunan yang secara

manual/pres tangan digunakan

sebagai bahan penutup

halaman, jalan setapak,

trotoar, halaman parkir, dll.

Potensi

Mengingat bahan baku pasir 

sangat banyak dan mudah

didapat, maka perlu adanya

 pengembangan peningkatan

 produksi yang menggunakan

 bahan baku lokal/pasir. Salahsatu diantaranya ialah:

Pengembangan produksi batu

cetak halaman/paving block.

II. Proses Pembuatan

Keseluruhan proses pembuatan dilakukan di tempat yang teduh,

terhindar dari hujan dan matahari langsung.

aPembuatan Campuran

Ada 2 (dua) macam campuran:

 

1. Campuran kering

Pasir diayak halus dicampur dengan semen/semenwarna, dengan perbandingan 1 Pc : 1 Ps, tanpa

ditambah air.

2. Campuran basah

Pasir dicampur dengan semen dengan perbandingan 1

Pc : 6 Ps dan ditambah air, diaduk hingga mendapatkan

campuran jadi setengah basah/lengas tanah dan siap

untuk dicetak.

 b

Pencetakan

Pencetakan dilakukan dengan alat cetak Press tangan/manual

sebagai berikut:

1. Campuran jadi dengan perbandingan 1 Pc : 1 Ps untuk 

 bagian kepala terlebih dulu dimasukkan ke dalam

Object1

7/16/2019 Paving Blok 2

http://slidepdf.com/reader/full/paving-blok-2 2/5

cetakan dengan ketebalan antara 0,5 - 1 Cm.

2. Campuran jadi dengan perandingan 1 Pc : 1 Ps untuk 

 bagian badan dimasukkan ke dalam cetakan dengan

ketebalan 4 -10 Cm hingga rata, lalu dipadatkan dengan

cara menekan stang/pengungkit yang menyatu dengan

alat press tersebut.

3. Hasil cetakan dikeluarkan berikut plat dasarnya dengancara menekan stang/pengungkit tersebut.

4. Kita ambil hasil cetakan berikut plat dasarnya, lalu

ditempat pada ruangan/barak kerja dengan

menggunakan alas dasar papan dengan ukuran 25x25

cm

5. Pengeringan dilakukan dengan cara didinginkan selama

1-3 minggu. Setelah kering batu cetak halaman/paving

 block siap dipasarkan/digunakan sesuai kebutuhan.

Cara pencampuran

Campuran kering yang sudah

merata, disirami air sedikit

demi sedikit sampai

rata/setengah basah.

Cara Pengetesan

a. Campuran yang sudah

merata dikepal dengan telapak 

tangan.

 

 b. Kemudian dijatuhkan dari

ketinggian kurang lebih 1,20

meter ke permukaan tanah

keras. Jika campuran sudah

 baik 2/3 bagian tetap

mengumpul dan 1/3 lainnya

menyebar 

Alat cetak paving block 

1. Kotak cetakan

2. Tutup dari plat besi3. Torak 

4. Penghantar 

5. Pengumpil

6. Rol-rol

7. Lekukan

8. Pengungkit

9. Batang2 torak 

10.Mur2 penguat

11.Rol2 pada kota

Proses Pencetakan

7/16/2019 Paving Blok 2

http://slidepdf.com/reader/full/paving-blok-2 3/5

Campuran jadi dimasukkan

Ditutup dan pengumpil

dikaitkan

Dipadatkan dengan stang

 pengumpil

Tutup dibuka

Hasil cetakan dikeluarkan

Hasil cetakan diangkat

7/16/2019 Paving Blok 2

http://slidepdf.com/reader/full/paving-blok-2 4/5

Hasil cetakan

III. Sifat-sifat Paving Block 

 

Data Umum

Pencetakan/pembuatan paving block dilakukan dengan alat

 press tangan/manual.

Untuk mendapatkan cetakan yang baik apabila:

• Orang yang menekan pengumpil tidak mengeluarkan

tenaga yang berlebihan.

• Paving block dapat diangkat antara 2 tangan, dengan

diberi alas papan dengan ukuran 1 x 25 x 25 cm.

• Diusahakan pada posisi terendah maupun tertinggi

landasan/dasar tetap horizontal.

• Untuk memudahkan mengeluarkan hasil cetakan, sisi

 bagian dalam kotak dipoles dengan bahan pelumas.

• Tiap sudut harus tajam untuk mempermudah

 pemasangan.

Data Teknis

Pasangan per M2 Berat per buah : 2,25 kg

Berat terpasang : 112,5 kg

Jumlah terapasang : 50 buah

Digunakan untuk trotoar 

Keuntungan

1. Daya serap terhadap air hujan cukup baik, karena

 pemasangan antara satu dengan yang lain tanpa

menggunakan perekat/adukan semen

2. Daya pantul terhadap tekanan/beban cukup baik 

3. Tidak mudah pecah/lepas

4. Pemasangan mudah dikerjakan

5. Proses pencetakan tidak merusak 

lingkungan/pencemaran

6. Harga jadi setelah terpasang relatif murah karena tidak menggunakan adukan semen. Kecuali pada bagian

tepi/akhir dari pasangan.

7/16/2019 Paving Blok 2

http://slidepdf.com/reader/full/paving-blok-2 5/5

7. Pemeliharaan sangat mudah, jika terjadi kerusakan.