Parfum dan obat pengusir nyamuk

31
MEMBUAT MINYAK WANGI (PARFUM), MINYAK WANGI EAU DE COLOGNE, DAN OBAT PEMBASMI NYAMUK (INSECT REPPELANT) LAPORAN PRAKTIKUM Disusun Untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Praktikum IPA Terapan Yang Dibina Oleh Bapak Ridwan Joharmawan Oleh: Yayang Prananda (120351402775) Yunia Kartikawati Subagiyo (120351410914) UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

description

parfum adalah minyak wangi untuk mengharumkan tubuh

Transcript of Parfum dan obat pengusir nyamuk

MEMBUAT MINYAK WANGI (PARFUM), MINYAK WANGI EAU DE COLOGNE, DAN OBAT PEMBASMI NYAMUK (INSECT REPPELANT)

LAPORAN PRAKTIKUMDisusun Untuk MelengkapiTugas Mata Kuliah Praktikum IPA TerapanYang Dibina Oleh Bapak Ridwan Joharmawan

Oleh:Yayang Prananda (120351402775)Yunia Kartikawati Subagiyo(120351410914)

UNIVERSITAS NEGERI MALANGFAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMJURUSAN PENDIDIKAN IPAMaret, 2015

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangMinyak bukanlah hal asing dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu minyak yang sering digunakan sebagai bahan tambahan adalah minyak atsiri. Minyak atsiri atau dikenal sebagai minyak eterik, minyak esensial, minyak terbang, serta minyak aromatik adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan kental pada suhu ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas. Minyak atsiri merupakan bahan dasar dari wangi-wangian atau minyak gosok alami. Di dalam perdagangan hasil destilasi minyak atsiri dikenal sebagai bibit minyak wangi.Minyak atsiri memiliki sifat yang mudah menguap karena titik uapnya rendah. Selain itu susunan senyawa komponennya mempengaruhi saraf manusia terutama hidung sehingga memberikan efek psikologis. Minyak atsiri juga merupakan komponen penting dalam aromaterapi atau kegiatan liturgi dan olah pikiran atau jiwa, seperti yoga atau ayurveda. Sebagaimana minyak lainnya, minyak atsiri tidak larut dalam air dan pelarut polar lainnya. Biasanya minyak atsiri larut dalam pelarut alkohol seperti etanol dan metanol.Minyak atsiri yang digunakan sebagai bahan dasar memiliki beragam jenis, antara lain:a. Minyak adas (fennel/foeniculi oil)b. Minyak cendana (sandalwood oil)c. Minyak bunga cengkeh (eugenol oil)d. Minyak daun cengkeh (leaf clove oil)e. Minyak kayu putih (cajuput oil)f. Minyak bunga kenanga (ylang-ylang oil)g. Minyak lawangh. Minyak mawari. Minyak nilamj. Minyak seraiMinyak atsiri ini diperoleh dengan cara destilasi atau penyulingan dari beragam tumbuhan yang hasilnya merupakan minyak atsiri nabatiDari beragam jenis minyak atsiri, sering digunakan minyak atsiri sebagai bahan dasar pembuatan minyak wangi seperti minyak bunga cengkeh, minyak mawar, dan juga obat pembasmi nyamuk seperti minyak serai. Berdasarkan keterangan di atas menarik kiranya jika dilakukan percobaan mengenai Cara Pembuatan Minyak Wangi (Parfum), Minyak Wangi Eau de Cologne, dan Obat Pembasmi Nyamuk (Insect Reppelant).

1.2 Rumusan Masalaha. Apakah definisi minyak wangi (parfum)?b. Apakah definisi minyak wangi eau de cologne?c. Apakah manfaat minyak wangi atau parfum dan minyak wangi eau de cologne?d. Apakah definisi obat pengusir nyamuk (Insect Reppelant)?e. Apakah manfaat obat pengusir nyamuk (Insect Reppelant)?

1.3 Tujuan Penulisan1.3.1 Mengetahui definisi dari minyak wangi (parfum), minyak wangi eau de cologne, dan obat pembasmi nyamuk (insect reppelant)1.3.2 Mengetahui manfaat dari minyak wangi (parfum), minyak wangi eau de cologne, dan obat pembasmi nyamuk (insect reppelant)

BAB IIKAJIAN PUSTAKA

2.1 Definisi2.1.2 Minyak Wangi (Parfum)Parfum atau minyak wangi adalah campuran minyak esensial, senyawa aroma, fiksatif, dan pelarut berupa campuran air dan alkohol yang digunakan untuk memberikan bau wangi pada tubuh, objek, atau ruangan. Minyak esensial adalah minyak aromatik atau ekstrak parfum yang merupakan kelompok besar minyak nabati berupa cairan kental yang mudah menguap dan memiliki bau wangi yang khas. Nama lain dari minyak esensial adalah minyak atsiri atau minyak bibit alami. Minyak atsiri merupakan bahan dasar pembuatan parfum.Minyak atsiri didefinisikan sebagai produk hasil penyulingan dengan uap dari bagian-bagian suatu tumbuhan. Minyak atsiri dapat mengandung puluhan atau ratusan bahan campuran yang mudah menguap (volatile) dan bahan campuran yang tidak mudah menguap (non-volatile), yang merupakan penyebab karakteristik aroma dan rasanya. Kata essential oil diambil dari kata quintessence, yang berarti bagian penting atau perwujudan murni dari suatu material, dan pada konteks ini ditujukan pada aroma atau essence yang dikeluarkan oleh beberapa tumbuhan (misalnya rempah-rempah, daun-daunan dan bunga). Kata volatile oil adalah istilah kata yang lebih jelas dan akurat secara teknis untuk mendeskripsikan essential oil, dengan pengertian bahwa volatile oil yang secara harfiah berarti minyak terbang atau minyak yang menguap, dapat dilepaskan dari bahannya dengan bantuan dididihkan dalam air atau dengan mentransmisikan uap melalui minyak yang terdapat di dalam bahan bakunya.Minyak atsiri biasanya digunakan sebagai salah satu campuran pada bahan baku pada industri kosmetik, sabun dan deterjen, farmasi, produk makanan dan minuman dan masih banyak produk lainnya. Minyak atsiri digunakan sebagai pengikat aroma pada industri kosmetik dan farmasi serta sebagai pemberi rasa pada industri makanan. Walaupun minyak atsiri mengandung banyak bahan kimia yang berbeda, akan tetapi rasa atau aroma intinya masih dapat ditambahkan oleh satu sampai lima bahan campuran lain yang berbeda. Berikut adalah beberapa minyak atsiri yang umum digunakan sebagai aroma dasar dalam pembuatan parfum antara lain:k. Minyak adas (fennel/foeniculi oil)l. Minyak cendana (sandalwood oil)m. Minyak bunga cengkeh (eugenol oil)n. Minyak daun cengkeh (leaf clove oil)o. Minyak kayu putih (cajuput oil)p. Minyak bunga kenanga (ylang-ylang oil)q. Minyak lawangr. Minyak mawars. Minyak nilamt. Minyak seraiMinyak atsiri ini diperoleh dengan cara destilasi atau penyulingan dari beragam tumbuhan yang hasilnya merupakan minyak atsiri nabati. Pada proses ini terjadi pemisahan komponen yang berupa cairan atau padatan dari dua macam campuran atau lebih, berdasarkan titik didihnya. Pada awal proses penyulingan, komponen-komponen yang bertitik didih lebih rendah akan tersuling terlebih dahulu, yang kemudian disusul oleh komponen-komponen yang mempunyai titik didih lebih tinggi. Rendemen dan mutu dari minyak atsiri hasil penyulingan tergantung kepada kualitas bahan baku yang disuling dan perlakuan sebelum dan selama proses penyulingan. Komposisi bahan yang terkandung pada campuran bahan yang terdapat pada minyak atsiri hanya dapat diidentifikasi dengan melakukan analisis yang biasanya menggunakan gas chromatography yang dapat memisahkan bahan-bahan yang mudah menguap (volatile), sehingga dapat dikuantifikasi.Parfum sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Kata parfum berasal dari bahasan latin per fume yang artinya melalui asap. Salah satu penggunaan parfum tertua berupa bentuk pembakaran dupa dan herbal aromatik yang digunakan dalam pelayanan keagamaan. Sering kali aroma yang digunakan berupa aromatik gums, kemenyan, dan mur yang dikumpulkan dari pohon. Mesir adalah yang pertama memasukan parfum ke budaya mereka. Selanjutnya adalah Cina kuno, Israel, Arab, Yunani, dan Romawi. Sedangkan penggunakan pertama botol parfum adalah di Mesir sekitar 1000 SM (Wikipedia).Minyak wangi atau parfum yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari perlu diencerkan menggunakan pelarut. Hal ini dikarenakan minyak atsiri atau minyak bibit baik yang alami maupun sintetis mengandung konsentrat tinggi dari komponen volatil yang mungkin akan mengakibatkan reaksi alergi. Sebagian besar minyak atsiri tidak larut dalam air dan pelarut polar lainnya, sehingga pelarut yang ditambahkan ke minyak atsiri umumnya adalah alkohol. Berikut struktur kimia alkohol:

Alkohol adalah senyawa hidrokarbon berupa gugus hydroksil (-OH) dengan 2 atom karbon (C). Spesies alkohol yang banyak digunakan adalah CH3CH2OH yang disebut metil alkohol (metanol), C2H5OH yang diberi nama etil alkohol (etanol), dan C3H7OH yang disebut isopropil alkohol (IPA) atau propanol-2. Dalam dunia perdagangan yang disebut alkohol adalah etanol atau etil alkohol atau metil karbinol dengan rumus kimia C2H5OH. Alkohol mempunyai densitas 0,78506 g/ml pada 250C, titik didih 78,40C, tidak berwarna dan mempunyai bau serta rasa yang spesifik. Jenis alkohol yang umum ditambahkan sebagai pelarut pada parfum adalah etanol.Etanol disebut juga etil alkohol dengan rumus kimia C2H5OH atau CH3CH2OH dengan titik didihnya 78,4 C. Etanol memiliki sifat tidak berwarna, volatil dan dapat bercampur dengan air. Ada 2 jenis etanol yaitu, etanol sintetik sering disebut metanol atau metil alkohol atau alkohol kayu, terbuat dari etilen, salah satu derivat minyak bumi atau batu bara. Bahan ini diperoleh dari sintesis kimia yang disebut hidrasi, sedangkan bioetanol direkayasa dari biomassa (tanaman) melalui proses biologi (enzimatik dan fermentasi). Kadar etanol yang dimanfaatkan harus berbeda sesuai dengan penggunaannya. Untuk etanol yang mempunyai kadar 90-96,5% dapat digunakan pada industri, sedangkan etanol yang mempunyai kadar 96-99,5% dapat digunakan sebagai campuran untuk miras dan bahan dasar industri farmasi. Besarnya kadar etanol yang dimanfaatkan sebagai campuran bahan bakar untuk kendaraan sebesar 99,5-100%. Perbedaan besarnya kadar akan berpengaruh terhadap proses konversi karbohidrat menjadi gula (glukosa) larut air. Pelarut ini mudah menguap sehingga membantu penyebaran ke udara. Persentase volume konsentrat dalam minyakwangi atau parfum adalah sebagai berikut:a. Ekstrak parfum (20-40% senyawa aromatik)b. Eau de parfum (10-30% senyawa aromatik)c. Eau de toilette (5-20% senyawa aromatik)d. Eau de Cologne (2-5% senyawa aromatik)e. Eau de Solid (-1% senyawa aromatik)Semakin tinggi jumlah pesentase senyawa aromatik, maka intensitas dan aroma yang tahan lama tercipta (Wikipedia).Pada minyak wangi atau parfum selain menggunakan minyak atsiri atau minyak bibit alami dan alkohol, zat lain yang harus ditambahkan adalah gliserin. Gliserin merupakan zat cairan kental yang tidak berwarna dan berasa manis. Gliserin memiliki titik didih yang tinggi dan membeku dalam bentuk pasta. Gliserin umumnya digunakan dalam produk kecantikan seperti sabun, lotion, atau bahkan digunakan untuk membuat dinamit atau kesegaran. Untuk membuat dinamit gliserin yang digunakan dalam bentuk nitrogliserin. Gliserin sangat populer dalam produk kecantikan karena bersifat humektan yaitu menyerap air dari udara lingkungan atau membantu untuk menjaga kelembaban. Penambahan gliserin pada parfum selain berguna untuk menjaga kelembaban dan memberikan kesegaran ketika digunakan ke tubuh juga akibat dari sifat gliserin yang kental menyebabkan ketika digunakan langsung ke kulit aroma parfum dapat melekat di kulit dan kulit akan tetap harum sepanjang hari (Indogeek, 2014).

2.1.2 Minyak Wangi Eau de CologneParfum atau minyak wangi adalah campuran bahan kimia yang digunakan untuk memberikan bau wangi untuk tubuh manusia, obyek, binatang atau ruangan. Parfum telah diketahui ada di beberapa peradaban manusia yang paling awal baik melalui teks-teks kuno atau dari penggalian arkeologi. Wewangian modern dimulai pada akhir abad 19 dengan sintesis komersial senyawa aroma seperti vanili atau kumarin, yang memungkinkan untuk membuat parfum dengan bau yang sebelumnya belum dikenal dengan hanya menggunakan bahan senyawa aromatik alami. Jenis parfum ada bermacam-macam, yakni:a. Parfum ekstrak, atau hanya parfum (Extrait): 15-40% (IFRA: khas 20%) senyawa aromatik.b. Esprit de Perfume (ESDP): 15-30% senyawa aromatik.c. Eau de Perfume (EDP), Perfume de Toilette (PDT): 10-20% (sekitar 15%) senyawa aromatik, kadang dikenal sebagai "parfum eau de" atau "millsime".d. Eau de Toilette (EDT): 5-15% (tipikal ~ 10%) senyawa aromatik.e. Eau de Cologne (EDC): parfum aroma jeruk (Chypre) dengan 3-8% (sekitar 5%) senyawa aromatik.f. Perfume mist: 3-8% senyawa aromatik (pelarut non-alkohol)g. Splash and After shave: senyawa aromatik 1-3% (Winarto, 2008).Eau de cologne (bahasa Perancis: air Kln) merupakan parfum yang berasal dari Kln (bahasa Perancis: Cologne), Jerman. Sekarang, eau de cologne adalah istilah umum untuk formula wewangian yang mengandung minyak atsiri sebanyak 2-5%. Bahan dasarnya adalah etanol. Selain itu, eau de cologne juga mengandung campuran minyak jeruk seperti lemon, jeruk, jeruk keprok, jeruk bergamot, limau, anggur, dan neroli, juga minyak dari lavender, rosmarinus, thymus, petitgrain (daun jeruk) dan melati. Eau de cologne pertama kali dibuat oleh Giovanni Maria Farina di Koln. Farina mendirikan perusahaan Farina gegenber, yang sampai sekarang masih memproduksi eau de cologne. Eau de cologne asli yang dibuat oleh Farina hanya dibuat parfum dan ditujukan bagi "hampir semua wangsa kerajaan di Eropa" (Wikipedia, 2015).Eau de Cologne (EDC), merupakan jenis wewangian yang paling ringan dengan wangi yang hanya bertahan sekitar 2-3 jam. Mengandung 2-4% konsentrat bahan wewangian dan kadar alkohol yang paling tinggi dibanding keempat golongan lainnya. EDC dipasar biasa dikenal sebagai Body Mist, Body Spray atau Body Splash.

2.1.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)Nyamuk adalah salah satu jenis serangga dengan tingkatan taksonomi sebagai berikut:KingdomAnimalia

FilumArthropoda

KelasInsecta

OrdoDiptera

FamiliCulicidae

GenusAnopheles, Culex, Psorophora, Ochlerotatus, Aedes, Sabethes, Wyeomyia, Culiseta, Haemegoggus

Secara fisik nyamuk memiliki dua sayap bersisik, tubuhnya langsing, enam kaki panjang, dan antarspesies berbeda-beda tetapi jarang sekali melebihi 15 mm. Nyamuk memiliki berat sekitar 2-2,5 mg dan mampu terbang antara 1,5-2,5 km/jam (Wikipedia).Dalam bahasa Inggris nyamuk dikenal sebagai Mosquito, berasal dari sebuah kata dalam bahasa Spanyol atau Portugis yang berarti lalat kecil. Penggunaan kata mosquito bermula sejak tahun 1583. Di Britania Raya nyamuk dikenal sebagai gnats (Wikipedia).Pada umumnya nyamuk bersifat merugikan manusia akibat gigitan nyamuk. Hal ini dikarenakan nyamuk dapat menemukan sasarannya dengan tepat. Nyamuk melihat korban menggunakan gerakan, panas tubuh, dan bau tubuh. Ketika nyamuk hinggap di tubuh manusia, maka nyamuk akan menempelkan mulutnya yang mirip dengan sedotan atau disebut probosis. Lalu terdapat organ di mulut nyamuk yang mirip dengan pisau. Organ tersebut digunakan untuk merobek kulit korban secara maju mundur untuk menemukan urat darah. Ketika menemukan urat darah maka darah yang ada akan dihisap. Dalam proses memakan korban, nyamuk juga mengeluarkan air liur yang mengandung antikoagulan untuk mencegah darah yang dihisap membeku. Ketika nyamuk sudah kenyang maka nyamuk akan mencabut probosis dan terbang meninggalkan korban. Air liur nyamuk yang tertinggal di korban akan menyebabkan tubuh alergi dan terbentuk bentol-bentol merah. Nyamuk yang biasa menggigit manusia adalah nyamuk betina. Nyamuk betina memerlukan protein untuk pembentukan telur. Selain gigtan nyamuk sebagian besar nyamuk juga mampu menyebarkan penyakit protozoa seperti malaria, penyakit filaria seperti kaki gajah, dan penyakit bawaan virus seperti demam berdarah. Dikarenakan akibat dari gigitan nyamuk yang sangat merugikan, maka dibutuhkan suatu cara atau obat yang mampu mengusir nyamuk. Salah satu cara untuk mengusir nyamuk adalah menggunakan tanaman serai atau sereh.

Klasifikasi tanaman serai adalah:KingdomPlantae

Sub-KingdomTracheobionta (Tumbuhan berepmbuluh)

Super DivisiSpermatophyta (menghasilkan biji)

DivisiMagnoliophyta (tumbuhan berbunga)

KelasLiliopsida (berkeping satu)

Sub-KelasCommelinidae

OrdoPoales

FamiliPoaceae (Suku rumput-rumputan)

GenusCymbopogon

SpesiesCymbopogon citratus

Serai / sereh dapur (Cymbopogon citratus) berupa tanaman tahunan (parennial) yang hidup secara meliar dan stolonifera (berbatang semu) yang membentuk rumpun tebal dengan tinggi hingga mencapai 1 2 meter, serta mempunyai aroma yang kuat dan wangi. Serai merupakan salah satu jenis rumput rumputan yang sudah sejak lama dibudidayakan di Indonesia.Kandungan serai antara lain sitrat, sitronelol, a-pinen, kamfen, sabinen, mirsen, feladren beta, p-simen, limonen, cis-osimen, terpinol, sitronelal, borneol, terpinen-4-ol, geraniol, farnesol, metilheptenon, n-desialdehida, dipenten, metil heptanenon, bornilasetat, geranilformat, terpinil asetat, sitronil asetat, geranil asetat, beta-elemen, beta-kariofilen, beta-bergamoten, trans-metilsoeugenol, beta-kadinen, elemol, keriofilen oksida. Adanya kandungan serai berupa sitronela menyebabkan serai tidak disukai nyamuk, sehingga serai sering digunakan sebagai obat pengusir nyamuk.Bahan lain yang juga digunakan untuk mengusir nyamuk adalah minyak kayu putih. Minyak kayu putih diperoleh melalui penyulingan daun dan ranting kayu putih. Minyak kayu putih juga merupakan salah satu jenis minyak atsiri yang sering digunakan sebagai minyak pengobatan.

Tumbuhan kayu putih adalah salah satu tumbuhan penghasil minyak atsiri sekitar 0,5-1,5% tergantung efektivitas penyulingan dan kadar minyak yang terkandung terhadap bahan yang disuling. Berikut adalah klasifikasi kayu putih:KingdomPlantae

DivisiSpermatophyta

KelasDicotiledonae

OrdoMyrtales

FamilyMyrtaceae

Genus Melaleuca

SpesiesMelaleuca Leucadendra, L

Tumbuhan dari family Myrtaseae merupakan salah satu sumber minyak atsiri yang memiliki nilai komersial yang cukup tinggi. Tumbuhan kayu putih merupakan tumbuhan perdu yang mempunyai batang pohon kecil dengan banyak anak cabang yang menggantung ke bawah. Daunnya membentuk lancip dengan tulang daun yang sejajar. Komponen utama penyusun minyak kayu putih adalah sineol (C10H18O), pinene (C10H8), benzaldehide (CHO), limonene (C10H16), dan sesquiterpentes (C15H). Dari berbagai kandungan minyak kayu putih, hanya sineo yang dijadikan penentuan mutu minyak kayu putih. Di dalam minyak kayu putih terkandung 50-65% sineol. Sineol merupakan senyawa kimia golongan ester turunan terpen alkohol yang terdapat dalam minyak atsiri. Semakin banyak kandungan sineol maka semakin baik mutu minyak kayu putih.Dalam pembuatan obat pengusir nyamuk menggunakan bahan dasar minyak atsiri berupa minyak serai dan minyak kayu putih. Hal ini dikarenakan minyak atsiri mudah menguap karena titik uapnya rendah. Dengan sifat minyak atsiri yang mudah menguap sehingga ketika obat disemprotkan atau sekedar diletakan di wadah terbuka dalam suatu ruangan maka baunya akan menyebar dan mengakibattkan nyamuk pergi (Wikipedia).Bahan lain yang digunakan pada pembuatan obat pengusir nyamuk adalah spiritus. Secara ilmiah spiritus dikenal sebagai metanol atau metil alkohol dengan rumus kimia CH3OH. Metanol merupakan bentuk alkohol yang paling sederhana. Pada keadaan atmosfer metanol memiliki bentuk ringan, mudah menguap, memiliki bau menyengat, dan beracun. Karena sifat metanol yang mudah menguap dan beracun sehingga dapat digunakan sebagai bahan tambahan pembuatan obat pembasmi nyamuk, sehingga ketika obat disemprotkan atau sekedar diletakan di wadah terbuka dalam suatu ruangan maka baunya akan menyebar dan nyamuk pergi. 2.2 Manfaat2.2.1 Minyak Wangi Minyak dalam kehidupan manusia memenuhi beberapa manfaat dan fungsi, yaitu:a. Dapat memberikan kesenangan hidup.b. Dapat mempengaruhi kejiwaan dan syaraf.c. Memberikan wewangian kepada bahan yang tidak wangi dan menghilangkan bau yang tidak enak pada berbagai macam hasil industri textil, kulit, kertas, karet, dan plastik.d. Dapat melindungi manusia dari penyakit yang disebabkan bakteri.e. Dapat menetralisir keracunan makanan karena bakteri tertentu.f. Dapat mengobati sakit kepala.g. Dapat membantu proses pencernaan.h. Dapat menambah selera makan.i. Dapat meningkatkan kepercayaan diri.j. Dapat menarik perhatian lawan jenis.

2.2.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)Obat pengusir nyamuk memiliki manfaat sebagai berikut:a. Dapat mengusir nyamukb. Dapat menjaga kesehatan manusia akibat dari gigitan nyamukc. Dapat melindungi manusia dari gigitan nyamuk

BAB IIIMETODE

3.1 Rancangan PembuatanKegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Jumat, 6 Maret 2015 di Laboratorium IPA FMIPA Universitas Negeri Malang. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui cara pembuatan minyak wangi (parfum), minyak wangi eau de cologne, dan obat pengusir nyamuk (insect reppelant).

3.2 Instrumen Pembuatan 3.2.1 Minyak Wangi (Parfum)AlatBahan

a. Botol minyak wangi semprotb. Gelas ukura. 100 mL alkohol 85% (prima pever)b. 2 mL bibit minyak wangic. 3 mL gliserin

3.2.2 Minyak Wangi Eau de CologneAlatBahan

a. Botol eau de cologneb. Gelas ukurc. 2 mL bibit minyak wangid. 0,5 mL minyak sitrun (essence sitrun)e. 0,5 mL minyak jeruk manisf. 100 mL aquadesg. 100 mL alkohol 85% (prima pever)

3.2.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)AlatBahan

a. Botol b. Gelas ukura. 2 mL minyak serehb. 4 mL minyak kayu putihc. 50 mL spiritus bakar

3.3 Prosedur Pembuatan3.3.1 Minyak Wangi (Parfum)a. Mengambil 89,5 mL alkohol 95%b. Mengencerkan alkohol dengan menambahkan aaquades ke dalam 89,5 mL alkohol hingga volume larutan menjadi 100 mL.c. Mengocok larutan campuran hingga larut homogend. Alkohol prima pever 85% siap digunakane. Mengambil 90 mL alkohol prima pever 85%f. Menambahkan 10 mL aquades untuk mengencerkang. Mengocok campuran hingga larut secara homogenh. Menambahkan 2 mL bibit minyak wangii. Menambahkan 3 mL gliserinj. Mengkocok larutan hingga larut secara homogenk. Memasukan larutan ke dalam botol minyak wangi semprotl. Minyak wangi (parfum) siap untuk digunakan

3.3.2 Minyak Wangi Eau de Colognea. Mengambil 89,5 mL alkohol 95%b. Mengencerkan alkohol dengan menambahkan aquades ke dalam 89,5 mL alkohol hingga volume larutan menjadi 100 mL.c. Mengocok larutan campuran hingga larut homogend. Alkohol prima pever 85% siap digunakane. Mengambil 100 mL alkohol prima pever 85%f. Menambahkan 10 mL aquades untuk mengencerkang. Mengocok campuran hingga larut secara homogenh. Menambahkan 0,5 mL minyak sitrun (essence sitrun)i. Menambahkan 0,5 mL minyak jeruk manisj. Menambahkan 0,5 mL minyak mawark. Mengkocok larutan hingga larut secara homogenl. Memasukan larutan ke dalam botol eau de colognem. Minyak wangi eau de cologne siap untuk digunakan

3.3.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)a. Memasukan 50 mL spiritus ke dalam botolb. Menambahkan 4 mL minyak kayu putihc. Menambahkan 2 mL minyak serehd. Mengkocok larutan hingga larut secara homogene. Minyak pengusir nyamuk (Insect reppelant) siap digunakan

3.4 Anggaran Pembuatan3.4.1 Minyak Wangi (Parfum)Nama BahanHarga

20 mL bibit parfumRp 40.000,-

5 mL gliserinRp 2.500,-

100 Ml alkoholRp 3.500,-

TotalRp 46.000,-

3.4.2 Minyak Wangi Eau de CologneNama BahanHarga

30 mL bibit minyak wangiRp 65.000,-

5 mL minyak sitrunRp 10.000,-

100 mL alkoholRp 3.500,-

TotalRp 78.500,-

3.4.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)Nama BahanHarga

32 mL minyak seraiRp 15.000,-

10 mL minyak kayu putihRp 4.000,-

100 mL spiritusRp 2.500,-

TotalRp 21.500,-

BAB IVHASIL PENGAMATAN

4.1 Data Pengamatan4.1.1 Minyak Wangi (Parfum) Memiliki bau wangi dan meyebar ke sekitar ruangan ketika disempotkan ke dalam tubuh.

4.1.2 Minyak Wangi Eau de Cologne

Memiliki bau wangi dan meyebar ke sekitar ruangan ketika disempotkan ke dalam tubuh.

4.1.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)

Memiliki bau daun serai dan meyebar ke sekitar ruangan ketika disempotkan ke nyamuk dan nyamuk mati.

4.2 Analisa Data4.2.1 Minyak Wangi (Parfum)Berdasarkan percobaan yang dilakukan pada tanggal 6 Maret 2015 di laboratorium IPA FMIPA Universitas Negeri Malang memberikan hasil minyak wangi atau parfum spray dengan aroma menyegarkan dan ketika disemprotkan ke pakaian maka bau akan menyebar di ruangan.

4.2.2 Minyak Wangi Eau de CologneBerdasarkan percobaan yang dilakukan pada hari Jumat, 7 Maret 2015 di laboratorium IPA FMIPA Universitas Negeri Malang memberikan hasil minyak wangi Eau de Cologne. Minyak wangi Eau de Cologne ini memiliki aroma minyak sitrun karena pada saat pembuatan ditambahkan bibit minyak sitrun (essence sitrun). Aroma yang dihasilkan minyak wangi Eau de Cologne ini sangat segar ketika disemprotkan ke baju dan badan

4.2.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)Berdasarkan percobaan yang dilakukan pada tanggal 6 Maret 2015 di laboratorium IPA FMIPA Universitas Negeri Malang memberikan hasil cairan warna biru dengan aroma sereh.

4.3 Pembahasan4.3.1 Minyak Wangi (Parfum)Parfum atau minyak wangi adalah campuran minyak esensial, senyawa aroma, fiksatif, dan pelarut berupa campuran air dan alkohol yang digunakan untuk memberikan bau wangi pada tubuh, objek, atau ruangan. Untuk membuat minyak wangi atau parfum yang pertama kali disapkan adalah alkohol prima pever 85%. Untuk membuat alkohol prima pever 85% maka harus mengencerkan alkohol 95% hingga menjadi 85%. Untuk mengencerkan alkohol 95% dengan cara mengambil 89,5 mL alkohol 95%. Kemudian menambahkan aquades ke dalam alkohol 95% hingga volume larutan campuran menjadi 100 mL. Setelah volume mencapai 100 mL, selanjutnya mengkocok larutan campuran hingga tercampur homogen dan terbentuk alkohol prima pever 85%. Setelah alkohol prima pever 85% terbentuk, kemudian mengambil 90 mL alkohol prima pever 85% . Selanjutnya menambahkan aquades sebesar 10 mL ke dalam alkohol prima pever 85%. Tujuan penambahan aquades adalah untuk mengencerkan alkohol supaya aman digunakan. Kemudian menambahkan 2 mL bibit minyak wangi. Bibit minyak wangi termasuk salah satu jenis minyak atsiri atau minyak esensial. Bibit minyak wangi merupakan bahan dasar pembuatan parfum. Minyak atsiri bersifat mudah menguap karena titik uapnya rendah. Selain itu susunan senyawa komponennya kuat sehingga mempengaruhi saraf manusia terutama hidung sehingga seringkali memberikan efek psikologis. Bibit minyak wangi atau minyak diperoleh dengan cara destilasi atau penyulingan dari beragam tumbuhan. Ketika bibit minyak wangi atau minyak atsiri dimasukan ke dalam alkohol maka bibit minyak wangi dapat larut ke dalam alkohol hal ini dikarenakan sebagian besar minyak atsiri tidak larut dalam air dan pelarut polar lainnya. Sehingga pelarut yang ditambahkan ke minyak atsiri umumnya adalah alkohol. Dengan penambahan alkohol sehingga minyak wangi akan mudah menguap ketika digunakan dan menyebabkan penyebaran ke udara. Selanjutnya menambahkan 3 mL gliserin ke dalam larutan. Gliserin merupakan zat cairan kental yang tidak berwarna dan berasa manis. Tujuan penambahan gliserin adalah karena bersifat humektan yaitu menyerap air dari udara lingkungan atau membantu untuk menjaga kelembaban. Penambahan gliserin pada parfum selain berguna untuk menjaga kelembaban dan memberikan kesegaran ketika digunakan ke tubuh juga akibat dari sifat gliserin yang kental menyebabkan ketika digunakan langsung ke kulit aroma parfum dapat melekat di kulit dan kulit akan tetap harum sepanjang hari. Setelah semua bahan dicampur langkah terakhir adalah mengkocok larutan hingga larut secara homogen dan minyak wangi atau parfum siap digunakan. Minyak wangi mempunyai beberapa manfaat, diantaranya adalah (1) dapat meningkatkan kepercayaan diri, (2) dapat menarik perhatian lawan jenis, (3) dapat memberikan kesenangan hidup, (4) dapat mempengaruhi kejiwaan dan syaraf.

4.3.2 Minyak Wangi Eau de CologneParfum atau minyak wangi adalah campuran bahan kimia yang digunakan untuk memberikan bau wangi untuk tubuh manusia, obyek, binatang atau ruangan. Parfum telah diketahui ada di beberapa peradaban manusia yang paling awal baik melalui teks-teks kuno atau dari penggalian arkeologi. Untuk membuat minyak wangi Eau de Cologne, cara yang pertama adalah mengencerkan alkohol 95% untuk mendapatkan alkohol 85%. Alkohol 85% (prima pever) diambil 100 ml lalu diencerkan dengan aquades dengan jumlah yang sama. Alkohol prima pever 85% ini adalah alkohol yang bertujuan untuk menghilangkan warna dan bau yang sangat tajam dari alkohol. Kemudian ditambahkan 2 ml bibit minyak wangi Bergamot dan 0,5 ml minyak sitrun (essence sitrun). Penggunaan alkohol ini bertujuan agar aroma yang dihasilkan dari minyak wangi Eau de Cologne menyebar karena alkohol sifatnya adalah mudah menguap. Minyak sitrun adalah minyak atsiri yang diperoleh dari pemerasan kulit buah citrus Limonum yang segar, didalamnya mengandung kira-kira 3,5% sitral (aldehida tidak jenuh). Kemudian mengocok bahan yang sudah terdapat dalam botol dan menjadi minyak wangi Eau de Cologne.Kendala yang dihadapi dalam percobaan membuat minyak wangi Eau de Cologne adalah kurangnya alat yang tersedia sehingga harus mengantri lama ketika proses pembuatan sedang terjadi. Selain itu, botol yang digunakan untuk minyak wangi Eau de Cologne belum di sterilkan sehingga aroma minyak wangi dari botol yang sebelumnya masih ada dan tercampur dengan aroma minyak wangi Eau de Cologne. Ketika pengenceran alkohol 95% menjadi alkohol prima pever 85% sebaiknya dilakukan dengan cepat agar alkohol tidak menguap.Minyak wangi Eau de Cologne ini mempunyai beberapa manfaat, diantaranya adalah (1) dapat meningkatkan kepercayaan diri, (2) dapat menarik perhatian lawan jenis, (3) dapat memberikan kesenangan hidup, (4) dapat mempengaruhi kejiwaan dan syaraf, (5) memberikan wewangian kepada bahan yang tidak wangi dan menghilangkan bau yang tidak enak pada berbagai macam hasil industri textil, kulit, kertas, karet, dan plastik, (6) dapat melindungi manusia dari penyakit yang disebabkan bakteri.

4.3.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)Salah satu hewan yang merugikan adalah nyamuk, karena gigitan nyamuk selain dapat menyebabkan alergi juga dapat menyebabkan penyebaran penyakit seperti penyakit malaria. Oleh karena itu salah satu untuk mengusir nyamuk menggunakan obat pengusir nyamuk. Untuk membuat obat pengusir nyamuk yang pertama kali disiapkan adalah 50 mL spiritus. Secara ilmiah spiritus dikenal sebagai metanol atau metil alkohol dengan rumus kimia CH3OH. Metanol merupakan bentuk alkohol yang paling sederhana. Ssalah satu sifat metanol atau spiritus adalah mudah menguap dan beracun sehingga dapat digunakan sebagai bahan tambahan pembuatan obat pembasmi nyamuk, sehingga ketika obat disemprotkan atau sekedar diletakan di wadah terbuka dalam suatu ruangan maka baunya akan menyebar dan menyebabkan nyamuk pergi. Selanjutnya menambahkan 4 mL minyak kayu putih ke dalam spiritus. Minyak kayu putih juga merupakan salah satu jenis minyak atsiri yang sering digunakan sebagai minyak pengobatan. Minyak atsiri memiliki sifat mudah menguap karena titik uapnya rendah. Dengan sifat minyak atsiri yang mudah menguap sehingga ketika obat disemprotkan atau sekedar diletakan di wadah terbuka dalam suatu ruangan maka baunya akan menyebar dan mengakibattkan nyamuk pergi. Terakhir adalah menambahkan minyak serai sebesar 2 mL. Serai adalah salah satu tanaman yang dapat digunakan untuk penangkal nyamuk baik tanaman maupun minyaknya. Yang menyebabkan serai digunakan sebagai penangkal nyamuk adalah adanya kandungan sitronela yang tidak disukai nyamuk. Setelah semua bahan tercampur maka langkah terakhir adalah mengkocok larutan hingga tercampur homogen dan obat pembasmi nyamuk siap digunakan. Obat pengusir nyamuk memiliki manfaat sebagai berikut; (1) dapat mengusir nyamuk, (2) dapat menjaga kesehatan manusia akibat dari gigitan nyamuk, (3) dapat melindungi manusia dari gigitan nyamuk.

BAB VPENUTUP

5.1 Kesimpulan5.1.1 Minyak Wangi (Parfum)a. Parfum atau minyak wangi adalah campuran minyak esensial, senyawa aroma, fiksatif, dan pelarut berupa campuran air dan alkohol yang digunakan untuk memberikan bau wangi pada tubuh, objek, atau ruangan. b. Minyak wangi mempunyai beberapa manfaat, diantaranya adalah (1) dapat meningkatkan kepercayaan diri, (2) dapat menarik perhatian lawan jenis, (3) dapat memberikan kesenangan hidup, (4) dapat mempengaruhi kejiwaan dan syaraf.

5.1.2 Minyak Wangi Eau de Colognea. Eau de Cologne (EDC), merupakan jenis wewangian yang paling ringan dengan wangi yang mengandung 2-4% konsentrat bahan wewangian dan kadar alkohol yang paling tinggi.b. Minyak wangi Eau de Cologne ini mempunyai beberapa manfaat, diantaranya adalah (1) dapat meningkatkan kepercayaan diri, (2) dapat menarik perhatian lawan jenis, (3) dapat memberikan kesenangan hidup, (4) dapat mempengaruhi kejiwaan dan syaraf, (5) memberikan wewangian kepada bahan yang tidak wangi dan menghilangkan bau yang tidak enak pada berbagai macam hasil industri textil, kulit, kertas, karet, dan plastik, (6) dapat melindungi manusia dari penyakit yang disebabkan bakteri.

5.1.3 Obat Pengusir Nyamuk (Insect Reppelant)a. Obat pengusir nyamuk adalah obat yang mampu mengusir nyamuk. Umumnya obat pengusir nyamuk berbahan dasar sesuatu yang tidak disukai nyamuk seperti daun serai. Daun serai mengandung sitranelol yang tidak disukai nyamuk sehingga mampu mengusir nyamuk.b. Obat pengusir nyamuk memiliki manfaat sebagai berikut; (1) dapat mengusir nyamuk, (2) dapat menjaga kesehatan manusia akibat dari gigitan nyamuk, (3) dapat melindungi manusia dari gigitan nyamuk

5.2 SaranBerdasarkan percobaan di atas, praktikan menyampaikan saran sebagi berikut:5.1.1 Dalam pembuatan minyak wangi (parfum), minyak wangi eau de cologne, dan obat pengusir nyamuk (insect reppelant) diusahakan tidak mencicipinya karena berbahaya.5.1.2 Perlu diinformasikan kepada masyarakat tentang alternatif pembuatan minyak wangi (parfum), minyak wangi eau de cologne, dan obat pengusir nyamuk (insect reppelant).5.1.3 Semoga dengan penulisan laporan ini memberikan manfaat bagi para pembaca dan penulis menerima kritik dan saran dari para pembaca.

DAFTAR RUJUKAN

Arniputri, Ratna Bandriati. Dkk. 2007. Identifikasi Komponen Utama Minyak Atsiri Temu Kunci (Kaemferia pandurata Roxb.) pada Ketinggian Tempat yang Berbeda, Jurnal Biodiversitas 8(2):135-137.Astuti, Fajar Lestari. Ibnu Majah Aphari. 2013. Ekastraksi Daun Kayu Putih (Melalu Leucadendra(L) Menggunakan Pelarut Etanol dengan Metode Ekstraksi Maserari. Banten: Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.Halimah, Diana Pramifta Putri. Zetra Yulfi. 2011. Minyak atsiri dari tanaman nilam (pogostemon cablin benth.) Melalui metode fermentasi dan hidrodistilasi serta uji Bioaktivitasnya, Prosiding Tugas Akhir Semester Genap 2010/2011.Indogeek. 2014. Apa Pengertian dan Manfaat Gliserin, (online), (www.indogeek.com/2014/10/apa-itu-gliserin-dan-apa-manfaatnya.html?), diakses 12 Maret 2015. Sriindiati.2012. Pengertian dan Kegunaan Gliserin, (online), (sriindiati.com/pengertian-gliserin-dan-kegunaanya.html), diakses Maret 2015. Winarto, Dwi dkk. 2012. Sintesis Benzil Asetat Sebagai Bahan Pembuatan Parfum Sintesis Beraroma Floral. Prosiding seminar nasional tidak diterbitkan. Yogyakarta: Fakultas MIPA Universitas Negeri Yogyakarta.