“PAPUA SEBAGAI SAKSI INJIL YESUS...
Transcript of “PAPUA SEBAGAI SAKSI INJIL YESUS...
i
“PAPUA SEBAGAI SAKSI INJIL YESUS KRISTUS”
SEBUAH IBADAH KONTEKSTUAL ETNIS PAPUA
LAPORAN
TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA
Diajukan sebagai salah satu syarat
memperoleh gelar
Sarjana Musik
Disusun oleh
Caroline Yuni Prasetyawati Lekitoo
NIM : 852010020
PROGRAM STUDI SENI MUSIK
FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN
UNIVERSITAS KRISTEN SATYAWACANA
SALATIGA
2015
i
ii
iii
iv
Abstrak
Konsep bentuk tugas akhir musik gereja disusun dengan menerapkan
teologi kontekstual. Seluruh bagian dari liturgi baik lagu-lagu, bahasa, alat musik,
tarian dan kostum menerapkan kekhasan budaya Papua.Untuk itu penulis
mempelajari lagu-lagu dan tarian yang cocok untuk digunakan dalam
ibadah.Berdasarkan pengetahuan ini maka penulis menentukan lagu dan tarian
yang sesuai dengan tema ibadah.
Ibadah ini dilaksanakan pada 7 Februari 2015 di Manokwari dan menjadi
bagian dari rangkaian peringatan hari ulang tahun masuknya Injil di tanah Papua.
Dalam penyelenggaraan ibadah, jemaat menikmati dan ikut berpartisipasi baik
dalam menyanyikan lagu dan menari bersama.
Penulis mengambil kesimpulan bahwa ibadah dengan konsep ini cocok
diterapkan di komunitas Papua.Selain itu, ibadah ini dapat digunakan sebagai
sebuah model alternatif untuk menjembatani dualisme keyakinan sebagian umat
Kristen di Papua.
Kata Kunci : Musik, Liturgi, Ibadah Kontekstual, Kebudayaan Papua.
Abstract
This service is planned and conducted in the form of theological
contextual worship. The liturgy of this worship consists of indigenous worship
songs, native languages of Papua, musical instruments, traditional dances and
traditional costumes that represent Papuan culture.
By using this form, the writer tries to apply songs and dances in the form
of traditional worship that will be suitable in Church Worship for the people of
Papua. Based on this knowledge, the writer will be able to choose songs and
dances that will be applicable for this worship. In addition, the worship service
was carried out on February 7th
2015 in Manokwari and it became part of the
ceremonial worship series of the Bible Evangelical Anniversary at Papua.
During the worship service, all congregations enjoyed and actively
participated both in singing and in dancing. Accordingly, the writer concludes
that this contextual worship service can be properly applied in church worship
within Papuan community. In addition, this worship style can also be utilized as
an alternate model of worship service that can be used to bind Christian people of
Papua together.
Key Words: Music,Contextual worship service, Papuan Culture.
v
KATA PENGANTAR
Pujian, syukur dan hormat penulis haturkan kepada Tuhan Yesus Kristus
yang adalah sumber inspirasi, semangat, sukacita dan hikmat sehingga penulis
dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Terima kasih atas pimpinan dan penyertaan
Tuhan selama penulis menempuh studi di Universitas Kristen Satya Wacana,
Salatiga. Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada :
1. Kedua orang tua penulis, Papa Yuno Lekitoo dan Mama Nuning;
terimakasih untuk kasih sayang, kepercayaan, motivasi, dukungan doa
dan semangat yang terus diberikan kepada penulis. Terimakasih Papa
karena sudah mengizinkan Olin masuk FSP bahkan mendukung dengan
sepenuh hati segala upaya penulis untuk menyelesaikan studi.
2. Oma Mami (Carolina May) yang menjadi salah satu inspirasi penulis
untuk masuk sekolah musik juga kelompok doa perempuan Papua di
Serui yang selalu setia mendoakan penulis.
3. Almarhum Papi (Opa Bambang), bapa tua Yoseph Lekitoo, nene Agnes
May, bapa tua Kamale; terima kasih untuk kasih sayang yang diberikan
untuk penulis.
4. Mama Shanty, bapa Berty, om Heru, Mahen serta ma Phila dan Baple
yang selalu menyemangati dan mendoakan penulis.
5. Almarhum Opa dan Oma Lekitoo.
6. Bapak Danny Salim, selaku dekan Fakultas Seni Pertunjukan
Universitas Kristen Satyawacana sekaligus wali studi penulis. Terima
kasih untuk bimbingan dan motivasi yang diberikan.
7. Bapak Henry Susanto Pranoto dan ibu Rachel Mediana Untung yang
dengan sabar membimbing dan menyemangati penulis dalam
menyelesaian TAMG ini.
8. Bapak Paulus Dwi Hananto, Bapak Danny Salim, dan bapak Yulius
Istarto selaku dosen penguji selain itu bapak Yulius Istarto juga sebagai
dosen mayor vokal yang telah mengajari dan mendidik penulis.
vi
9. Pdt. Rainer Scheunemann, Pdt.M.th Mawene, om Agus Samori dan om
Enos Werimon yang mendukung jalannya ibadah TAMG.
10. Bapak George Gaspersz dan bapak Raymon Pattikawa selaku pelatih
paduan suara Solideo Gloria; terima kasih atas binaan dan didikan bapak
berdua mulai dari penulis duduk di kelas 6 SD hingga tamat SMA.
11. Bapak Agastya Rama Listya dan ibu Natalis Sidanta yang dengan kasih
sayang mendidik penulis dengan keras selama penulis belajar di
Salatiga.
12. Kak Ferrari Berlinetta Wibawa dan Kak Samuel Kristiawan yang selalu
membantu penulis menjadi pianis langganan penulis dan menjadi kakak
yang selalu berbagi suka duka.
13. Keluarga besar Lekitoo, tante Merlin dan om Bert, nene Regi, tante Kety
dan om Andy, tante Bace dan om Ari, bapa Hanro dan tante Yos, tante
Sonya dan om Herman, bapa Tita dan tante Novi, tante Rina dan bapa
Dedi, bapa Anjas dan tante Nelvi, om Kim dan tante Yo, om Anis dan
tante Mei serta kak Tedy dan kak Sherly; terim akasih atas dukungan,
semangat dan doanya.
14. Kak Itom, kak Lina, kak Pipi, kak Jimmy, kak Theo, kak Gebi, abang
Mesak, kakak Poro (kak Kais), om Noi, ma Sari, bapa Agus, Kevin, kak
Rian, om Edi, om Abe, nene Yantori, om Viktor May,keluarga Sony
Samberi, keluarga Buce May, keluarga Doldi Werimon, ma Corry dan
ma Nes; terim akasih karena tanpa bantuan kalian ibadah TAMG tidak
dapat berjalan dengan baik.
15. Bapak Paryono, Pdt Zadrack Simbiak, Pdt. Etha Ayatanoi, kak Alce
Ayamseba, tante Manda Rumansara, tante Elen Tahapary,bapak Max
Simatauw, om Ulis Makabori dan tim penyiar RRI Manokwari yang
telah menyiarkan ibadah TAMG secara langsung; terima kasih atas
dukungan yang diberikan kepada penulis.
16. Tete Yap May dan keluarga besar May di Tarau, Serui juga te ar (tete
Landus) dan ne ar (nene Trice) di Biak.
17. Sahabat-sahabat penulis: Cornely Wenno, Yosina Paiki, Nelsiana Alik.
vii
viii
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan Pembimbing…………………............................................................ i
Halaman Pengesahan...…….…….......................................................................................... ii
Pernyataan Keaslian Karya…………………........................................................................ iii
Abstrak/Abstract..................................................................................................................... iv
Kata Pengantar …….............................................................................................................. v
Daftar Isi .............…………….............................................................................................. viii
Daftar Gambar ………........................................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
A. Latar Belakang Ibadah dan Pemilihan Repertoar ................................................. 1
B. Tujuan Tugas Akhir Musik Gereja ....................................................................... 6
C. Manfaat Tugas Akhir Musik Gereja ….................................................................. 7
D. Tata Ibadah Tugas Akhir Musik Gereja ……....................................................... 7
E. Pelaksanaan Tugas Akhir Musik Gereja …...….................................................... 9
BAB II KAJIAN TEOLOGIS DAN REPERTOAR ..............................................................
11
A. Kajian Teologis …...……………………………………......................................
1.Kebudayaan Papua .............................................................................................
a. Tari Tumbuh Tanah .......................................................................................
b. Tari Wor .........................................................................................................
c. Tari Balengan .................................................................................................
d. Tari Perang .....................................................................................................
2.Kekristenan di Papua ……….……....................................................................
3.Teologi Kontekstual ………………………………………….…………….….
11
11
13
14
14
15
15
18
ix
B. Kajian Liturgi ……..………………………………………………………….
C. Kajian Repertoar …….……………………………………………………….
1. “Ainuay Mendama O” ……...……………………………………………..
2. “Miawarae Sera Yesus Yaduaro” …...…………………………………….
3. “Yesus Kanggu” ……………………..…………………………………….
4. “Papua SaksiMu”……………..……………………………………………
5. “Tunjukan KuasaMu” ……………………………………………………..
6. “Jow ma Sanandik be Au” .………………………………………………
7. “Menda Menggor Tabura” ….……………………………………………
8. “Tabam Ramu Papua Barat” …….……………………………………….
9. “Amin” …………………….………………………………………………
20
23
23
26
30
35
42
45
48
51
54
BAB III LAPORAN PELAKSANAAN TAMG…............................................................... 55
A. Persiapan pelaksanaan TAM …............................................................................ 55
B. Ujian Kelayakan ……........................................................................................... 60
C. Gladi Resik TAMG ……………........................................................................... 61
D. Pelaksanaan TAMG .............................................................................................. 62
E. Evaluasi TAMG …………………………………………………………........... 63
BAB IV PENUTUP ….......................................................................................................... 64
A. Kesimpulan …………………...…........................................................................
B. Saran ………………………………………………………….…………………
64
65
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................... 66
LAMPIRAN............................................................................................................................
DAFTAR RIWAYAT HIDUP …..........................................................................................
67
78
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Tari Dansa Adat ………..……………….................................................... 12
Gambar 2.2. Lagu “Ainuay Mendama O”......................................................................... 23
Gambar 2.3. Lagu “Miawarae Sera Yesus Yaduaro” ………………............................... 26
Gambar 2.4. Lagu “Miawarae Sera Yesus Yaduaro”........................................................ 27
Gambar 2.5. Lagu “Yesus Kanggu”.................................................................................. 30
Gambar 2.6. Lagu “Yesus Kanggu”………...................................................................... 31
Gambar 2.7. Lagu “Papua SaksiMu”................................................................................ 35
Gambar 2.8. Lagu ”Papua SaksiMu” ………………………………………………....... 36
Gambar 2.9. Lagu “Papua SaksiMu” ...............................................................................
Gambar 2.10. Potongan birama lagu “Papua SaksiMu” ………………………………..
Gambar 2.11. Lagu “Tunjukan KuasaMu” …………………………………………......
Gambar 2.12. Lagu “Jow ma Sanandik be Au”………………………………………….
Gambar 2.13. Lagu “Menda Menggor Tabura” ……………………………………..….
Gambar 2.14. Lagu “Tabam Ramu Papua Barat”………………………………………
Gambar 2.15. Lagu “Amin” …………………………………………………………….
37
40
42
45
48
51
54